Membangun Server Internet Menggunakan Open Source Software Berbasis GNU General Public License

The 1st Conference on Telematic System, Services and Application, Bandung, 15/05/2004, ISBN: 1693-993X

1

Membangun Server Internet Menggunakan Open Source Software Berbasis GNU General Public License Risna S Jatnika dan Sigit Haryadi Jurusan Teknik Elektro – ITB Email : [email protected] Summary Kebutuhan layanan menggunakan internet berkembang pesat di Indonesia. Banyak aplikasi harus segera disediakan oleh para pengembang. Beberapa konsultan IT menggunakan software aplikasi gratis kemudian mereka modifikasi dan mereka jual dengan harga yang sangat mahal tanpa ada transparansi bahwa software dasar yang mereka gunakan adalah gratis alias free.Kasus-kasus, seperti ini banyak terjadi di kantor-kantor pemerintahan maupun swasta, bahkan individu sekalipun. Dalam penelitian ini dilaporkan pembangunan server di internet yang dibuat menggunakan open source software berbasis GNU-GPL (General Public Licence ) dengan gratis ,sehingga bisa mendapatkan keuntungan optimal dalam hal efisiensi dan pengembangan ke depan. Sistem yang dibuat sangat sederhana, terdiri dari aplikasi : webmail, Ftpsearch, Ftp, Mailinglist, pengirim SMS, MRTG, Webmin, CGI:IRC ( fasilitas chatting ), buku tamu (fgguestbook), dan mailserver. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan gambaran aplikasi sederhana yang dapat digunakan oleh konsumen pengguna aplikasi internet. Keyword GNU- GPL 1.Pendahuluan 1.1.Latar Belakang Saat ini internet merupakan kebutuhan penting di Indonesia. Berbagai macam aplikasi harus segera disediakan oleh para pengembang. Penelitian ini melaporkan pembangunan server di internet yang dibuat menggunakan open source software berbasis GNU-GPL ( GNU General Public Licence ) untuk mendapatkan keuntungan optimal dalam hal efisiensi dan pengembangan ke depan. 1.2.Tujuan Dengan membaca laporan penelitian ini , diharapkan masyartakat IT dapat membangun server internet yang bermanfaat dengan biaya murah serta membuka peluang pengembangan yang seluas-luasnya menggunakan open source software berbasis GPL (GNU General Public Licence) sekaligus ikut serta mempopulerkan softwaresoftware berbasis GPL ini. 2.Dasar Teori 2.1.Telnet (Remote Login) Sistem pelayanan informasi pada jaringan INTERNET, sebagian besar bekerja dengan konsep client-server. Jadi program client akan meminta server untuk melakukan suatu tugas , misal searching. Setelah server selesai, maka akan

mengirimkan hasilnya ke client. Seluruh mekanisme bekerja dengan tata cara pengiriman message. Dengan cara ini maka dapat dilakukan pendisitribusian proses secara efisien ke beberapa mesin yang berbeda. Telnet adalah aplikasi remote login Internet. Telnet digunakan untuk login ke komputer lain di Internet dan mengakses berbagai macam pelayanan umum, termasuk katalog perpustakaan dan berbagai macam database. Telnet memungkinkan pengguna untuk duduk didepan komputer yang terkoneksi ke internet dan mengakses komputer lain yang juga terkoneksi ke internet. Dengan kata lain koneksi dapat terjadi ke mesin lain di satu ruangan, satu kampus, bahkan setiap komputer di seluruh dunia. Setelah terkoneksi, input yang diberikan pada keyboard akan mengontrol langsung ke remote computer tadi. Akan dapat diakses pelayanan apapun yang disediakan oleh remote machine dan hasilnya ditampilkan pada terminal lokal. Dapat dijalankan sesion interaktif normal (login, eksekusi command), atau dapat diakses berbagai service seperti: melihat catalog dari sebuah perpustakaan, akses ke teks dari USA today, dan masih banyak lagi service yang disediakan oleh masing-masing host pada network. TELNET menggunakan 2 program, yaitu client (telnet) dan server (telnetd). Yang terjadi adalah ada dua program yang berjalan, yaitu software client yang dijalankan pada komputer yang meminta pelayanan tersebut dan software server yang dijalankan oleh computer yang menghasilkan pelayanan tadi. Tugas dari client adalah: • Membuat koneksi network TCP (Transfer Control Protocol) dengan server. • Menerima inputan dari user • Menformat kembali inputan dari user kemudian mengubah dalam bentuk format standard dan dikirim ke server. • Menerima output dari server dalam format standard. • Mengubah format output tadi untuk ditampilkan pada layar. Sedangkan tugas dari server adalah: • Menginformasikan software jaringan bahwa komputer itu siap menerima koneksi. • Menunggu permintaan dalam bentuk format standard. • Melaksanakan permintaan tersebut. • Mengirim kembali hasil ke client dalam bentuk format standard. • Menunggu permintaan selanjutnya Telnet adalah program yang memungkinkan komputer host Internet anda menjadi terminal dari komputer host lain di Internet. Dengan ftp anda dapat membuka koneksi hanya untuk mentransfer file. Telnet memungkinkan anda untuk login sebagai pemakai pada komputer jarak jauh dan menjalankan


program layanan Internet yang disediakan oleh komputer tersebut. Telnet menyediakan akses langsung ke beragam layanan di Internet. Komputer host anda memang menyediakan beragam layanan, namun jika layanan tersebut tidak ada, anda bisa menggunakannya melalui Telnet. Misalnya ketika masyarakat Internet menulis interface untuk membantu pengguna lain, Telnet memungkinkan anda mengakses host mereka dan menggunakan interface yang mereka buat. Demikian juga ketika seorang membuat layanan yang bermanfaat, Telnet memungkinkan anda mengakses sumber daya informasi yang berharga ini. Pada mesin yang menggunakan UNIX sebagai Sistem Operasinya telah memiliki fasilitas telnet. Pada mesin yang menggunakan DOS dapat menggunakan NCSA Telnet. Pada sistem yang menggunakan Windows, dapat menggunakan WinTel. 2.2.Electronic Mail ( E-mail ) Dengan menggunakan e-mail, setiap orang di Internet dapat mentransmisikan suatu pesan teks ke siapapun juga yang ada di Internet. Sistem Nama Domain (DNS) memastikan bahwa semua pengguna (user) memiliki alamat yang unik, tidak ada alamat yang sama diantara sekian juta pemakai Internet. Hal ini memungkinkan suatu pesan diketik dengan sebaris alamat tujuan dan merasa pasti bahwa pesan tersebut akan dikirim ke penerima yang dikehendaki, dimana saja penerima itu berada. Si penerima surat akan dapat membaca pesan pada komputernya, dapat pula mencetaknya maupun mengirimkannya kepada orang lain secara elektronis. Mail akan dikirim dengan menggunakan protocol-protocol tertentu. Ini dilakukan oleh Message Transfer Agent (MTA). Sedangkan Untuk membaca e-mail, user menggunakan User Agent yang juga lazim disebut mail reader seperti : pine, elm, PC-EUDORA. 2.2.1.Simple Mail Transfer Protocol ( SMTP ) Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) didefinisikan dan digunakan dalam Internet untuk mengirimkan electonic mail (E-mail). Cara kerja SMTP mirip yang dilakukan oleh FTP. SMTP menggunakan port TCP nomer 25. Kebanyakan pada sistem yang berbasiskan UNIX menggunakan program sendmail sebagai pelaksanaan dari SMTP, Hal ini juga digunakan pada beberapa jenis protokol yang lain. Program sendmail bertindak sebagai sistem client juga sekaligus sebagai server, kadang-kadang bekerja sebagai background process. Pemakai tidak berinteraksi dengan perintah sendmail secara langsung tetapi menggunakan front-end mail program seperti mail, mailx atau Mail. Sistem interface mail ini melewatkan pesan melalui sendmail untuk membalas pesan. 2.2.2.Post Office Protocol Biasanya pemakai selalu membaca mail pada workstation tunggal, pengiriman mail untuk user ke workstation dapat dijelaskan dengan jelas. Dengan hanya menjelaskan konfigurasi gateway, mail akan mengalir dari mesin gateway ke user mailbox pada workstation. Semua mail yang datang

2

dari luar akan masuk kedalam satu atau lebih gateway. Gateway kemudian akan membalas mail ke internal gateway yang benar, kemudian akan mengembalikan mail ke tujuan host yang terakhir. Jika user pindah dari workstation satu ke yang lain atau membagi fasilitas public computing, hal ini akan baik jika mengirimkan mail ke lokasi mailbox pada server dan mempunyai hak user untuk mengakses server mailbox dari workstation. Prosedur ini juga sangat berguna jika server yang biasanya dimatikan pada malam hari sehingga tidak dapat menerima mail. Karena sistem UNIX menggunakan direktori yang umum pada cara untuk menyimpan pada mailbox. Direktori mailbox dapat disusun secara jarak jauh menggunakan SUN NFS dari server ke stasiun. Pemakai workstation menggunakan file secara sistem jarak jauh mengakses mailbox seolah-olah dari server lokal. Untuk perhatian cara ini dapat menjamin mailbox dapat dikunci pada sistem jarak jauh atau pesan dapat menjadi rusak. Hal ini tidak berarti jika anda menggunakan NFS untuk mengakses mailbox dari jarak jauh. NFS mendukung sistem akses mailbox secara jarak jauh adalah pembunuhan secara besar-besaran, karena dirancang untuk mekanisme secara umum akses secara jarak jauh. Pendekatan yang baik dan sederhana adalah menggunakan POP yang dirancang untuk mengirimkan pesan mail dari server jarak jauh ke mesin client. Terdapat dua versi dari POP : POP2 [Butler et al.1985] dan POP3 [Rose 1991]. Keduanya mempunyai persamaan secara fungsional, tetapi POP3 mempunyai beberapa kelebihan. POP3 tidak mempunyai kecenderungan yang kompatibel. 2.2.3.Alamat E-Mail Kegagalan pengiriman e-mail pada umumnya disebabkan karena kesalahan menulis alamat (dapat juga disebabkan oleh mesin penerima atau sebagian jaringan mengalami gangguan, tetapi biasanya jaringan mencoba beberapa kali sebelum gagal). Format alamat e-mail adalah: nama-login@nama-mesin Sampai atau tidaknya surat juga tergantung pada beberapa mesin yang menangani surat tadi. Domain name system (DNS) juga berlaku untuk beberapa address non internet. Nama ini biasanya mempunyai flag jaringan sebagai domain tingkat tinggi selain tipe organisasi atau negara, sebagai contoh: Beberapa e-mail sistem memiliki tata cara pengalamatan yang berbeda. 2.2.4.Jenis E-Mail Reader Sebagian besar dari yang dapat dilakukan dengan e-mail dibatasi oleh kemampuan perangkat lunak e-mail. Program e-mail dapat digunakan untuk merangkai dan mengirimkan pesan serta untuk menerima dan membaca pesan. Ada beberapa program yang dapat juga melakukan pengiriman surat ke banyak alamat tujuan sekaligus maupun mengirim tembusan surat dan mempermudah anda untuk mengirimkan tembusan dari pesan yang diterima ke pengguna lainnya, menjawab pesan bahkan membalas surat yang diterima tanpa perlu mengisi alamat tujuan. Sebagi tambahan dari pesan teks yang dikirim, dapat juga dikirim file data berisi apa saja, seperti foto-foto, klip video, klip suara, file-file program dan sebagainya, meskipun fasilitas ini secara teknis hanya dapat mengirim teks saja.


Untuk program mail yang bekerja di lingkungan Unix, jenis yang sering digunakan, yaitu • Mail • Pine. Sedangkan untuk program mail window yang sering digunakan adalah Eudora. 2.2.5.Pine Menggunakan beberapa prosedur tertentu untuk mengetikkan teks, sangat mudah penggunaannya bagi pemula Unix. Pine menawarkan berbagai fasilitas, serta beberapa tambahan seperti encoding file biner otomatis dengan menggunakan MIME, fasilitas buku alamat, serta editor built-in, Pico. Pico merupakan salah satu editor teks yang paling mudah yang tersedia pada sistem Unix. Seluruh perintah yang bisa digunakan ditampilkan di bagian layar bawah. Semua perintah Pico menggunakan tombol Ctrl (ditampilkan sebagai simbol ^). Pine tidak secara otomatis memindahkan pesan yang sudah dibaca ke file yang berbeda. Tetapi dapat juga memindahkannya ke file yang berbeda, bila diinginkan. Seluruh folder tambahan yang dibuat akan disimpan dalam direktori /mail. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai Pine, dapat dilakukan dengan mengetikkan man pine pada prompt Unix untuk mengamati manual online 2.2.6.Eudora Eudora adalah program e-mail yang memungkinkan untuk mengirim dan menerima e-mail pada Windows. Nama program ini diberikan oleh Steve Dorner. Untuk dapat menggunakan Eudora diperlukan sebuah internet provider yang mendukung POP (Post Office Protocol) dan menyediakan alamat e-mail. Hal ini menyebabkan Eudora akan log on ke account di server Internet dalam pengiriman dan penerimaan e-mail. Keuntungan utama menggunakan Eudora adalah berkurangnya waktu yang dibutuhkan untuk log on ke provider, sehingga dapat dilakukan pembacaan dan penyuntingan e-mail pada PC tanpa log on ke server Internet provider. 2.2.7.Aplikasi Mailinglist Dengan menggunakan e-mail, dengan mudah dapat dikirimkan pesan kepada suatu grup seperti layaknya dikirimkan ke seseorang. Fasilitas untuk keperluan ini disebut "mailing list". Mailing List adalah adalah sarana yang dapat digunakan untuk memperoleh informasi yang bermanfaat dan untuk berdiskusi bagi orang-orang yang memiliki kepentingan sama. Dengan Mailing list dapat dilakukan penyebaran salinan surat-surat penting ke semua pengguna internet yang memerlukannya. Sering juga dikenal sebagai konferensi, grup diskusi, atau hanya disebut list. Mailing List menyimpan daftar dari anggota-anggota yang tertarik pada berita-berita atau komentar-komentar sehubungan dengan suatu topik tertentu. Ada mailing list yang menggunakan moderator (orang yang memilih e-mail yang akan didistribusikan) ada juga yang tidak memiliki moderator. Dalam menggunakan suatu

3

mailing list bergantung jenis software mailing list yang dipasang pada mail server dari mailing list tersebut. Beberapa program mailing list adalah : Majordomo subscribe <listname> unsubscibe <listname> Contoh : [email protected] Langganan dikirim ke : [email protected] Pada body of message : Subsribe BERMUDA-LOVERS atau Unsubscribe BERMUDA-LOVERS Petidomo subscribe <listname> unsubscribe <listname> Contoh : [email protected] Langganan dikirim ke : [email protected] Pada body message : subscribe strg Keluar dari keanggotaan kirim ke : [email protected] Pada body message : unsubscribe strg 2.2.8.FTP ( File Transfer Protocol ) Dengan begitu tersedianya beragam informasi di Internet, seringkali pengguna ingin mengcopy file tersebut. Sebagai contoh, bila ditemukan file atau program yang menarik dan berhubungan dengan masalah yang dihadapi, untuk itu biasanya dilakukan modifikasi pada program tersebut sesuai dengan kebutuhan. Hal ini tidak mungkin dilakukan modifikasi file tersebut pada remote login, yang dilakukan adalah file tersebut dicopy ke mesin local dan kemudian baru dimodifikasi. Fasilitas untuk melakukan ini adalah dengan menggunakan ftp. Proses ftp menggunakan ftp sebagai client, dan ftpd sebagai server. Tetapi berbeda dengan koneksi telnet, ada 2 jenis koneksi yang terjadi. Sesuai dengan namanya, tugas protocol ftp ini adalah mentransfer file dari komputer satu ke komputer lainnya. Ini tidak tergantung dari lokasi komputer itu berada, bagaimana cara koneksinya, atau bahkan sistem operasinya. Selama komputer tersebut mempunyai akses ke Internet , berarti fasilitas ftp bisa digunakan. Dengan kata lain selama sistem komputer tersebut memiliki protocol TCP/IP, maka fasilitas ftp dapat digunakan. Ftp adalah program yang complex karena ada beberapa cara untuk memanipulasi file dan struktur file. Beberapa format untuk menyimpan (binary atau ASCII, compress atau uncompress, dll) dan ada beberapa cara tambahan untuk mendapatkannya secara benar. Akan dibahas juga sekilas tentang FTP anonymous. Hampir semua public archives mempunyai fasilitas ini. FTP ini tersedia pada sebagian besar mesin UNIX. yang mengimplementasikan TCP/IP. Dengan menggunakan FTP client di mesin yang berbasiskan DOS/Windows, maka dapat dilakukan transfer data antara kedua mesin tersebut. FTP adalah salah satu dari pelayanan Internet yang banyak digunakan. Dengan FTP pemakai dapat menyalin file-file dari satu komputer ke komputer yang lain. File-file tersebut dapat berisi segala macam informasi yang dapat disimpan dalam


sebuah komputer, misalnya : teks ASCII, teks terformat, gambar, suara, dan lain-lain. User menggunakan fasilitas ftp dengan menggunakan program ftp client. Pada sistem operasi UNIX yang telah dilengkapi dengan TCP/IP telah disertakan pula program ftp, sedangkan untuk sistem operasi lainnya harus ditambahkan misal : • WS FTP untuk Windows 3.1 dan Windows NT, dan Windows 95 • FTP Chameleon • Minuet, dan NCSA ftpbin untuk DOS • Direktori di komputer user (ftp client) dikenal dengan Command Line FTP Beberapa program FTP dapat melakukan FTP dengan user interface berupa command line. Ini memudahkan bila direktori remote server sangat panjang.

4

digunakan fasilitas remote administrator lewat web menggunakan Webmin. Untuk di telnet menggunakan fasilitas SuperUser (su command ). Disediakan pula beberapa feature tambahan yaitu : buku tamu, dan pengiriman sms gratis. 4.2.Proses Pembuatan Aplikasi dan Featurenya Berikut ini diuraikan proses pembuatan, requirement, dan feature dari sistem yang dibangun. 4.2.1.Aplikasi Web Mail Dibangun menggunakan neomail 1.25 dari Ernie “Neo” Miller 4.2.2.Aplikasi FTPsearch FTP locate adalah search enginee FTP yang ditulis dalam bahasa Perl, merupakan distribusi dari E.E.NCKU, Taiwan (http://ftp.ee.ncku.edu.tw/ftplocate) .

3.Lisensi Publik Umum Gnu (Gnu General Public License) Licence Publik Umum GNU : Hak cipta (C) 1989, 1991 Free Software Foundation, Inc. 59 Temple Place - Suite 330, Boston, MA 02111-1307, USA. Lisensi harus disalin secara lengkap, karena keterbatasan penulisan makalah ini , maka dipersilahkan untuk melihatnya di alamat : http://www.freebsd.org ; http://sourceforge.net/ dan http://fresmeat.net/ ;

4.2.3.Aplikasi AnonFTP Merupakan bagian distribusi dari FreeBSD. Konfigurasi dapat menggunakan proses /stand/sysinstall/. Kemudian masuk ke “configure” , selanjutnya pilih networking, langkah berikutnya pilih bagian Anon FTP. Maka akan muncul tampilan window yang menampilkan konfigurasi FTP. Tidak perlu diubah-ubah, kecuali jika anda ingin mengubah letak directory FTP, misal menjadi /usr/ftp. Berguna untuk mengupload dan mendownload file. Sebagai catatan upload file dilakukan ke bagian incoming, kecuali ditentukan lain sewaktu konfigurasi awal.

4. Deskripsi Sistem 4.1.Proses Perancangan Prototype Proses perancangan sistem dilakukan dengan menggunakan pertimbangan sebagai berikut : 1. Fasilitas yang paling banyak digunakan user di internet adalah fasilitas e-mail dan FTP. Berdasarkan hal tersebut maka dibuatlah fasilitas webmail, mailserver, FTP, dan FTPsearch. Webmail digunakan untuk menerima dan mengirim e-mail melalui protokol web. Sedangkan fasilitas mailserver memiliki fungsi yang sama tetapi menggunakan protokol telnet. Untuk keperluan mengupload file, maka digunakan fasilitas FTP. Dan untuk keperluan searching file di FTP–FTP server digunakan fasilitas FTPsearch. 2. Fasilitas lain yang diperlukan adalah fasilitas untuk mailinglist sebagai sarana untuk bertukar informasi antar user yang memiliki interest sama terhadap satu bidang tertentu. Untuk melayani kebutuhan ini digunakan fasilitas Petidomo. Disamping fasilitas mailinglist kadang juga diperlukan fasilitas untuk chatting, maka dibuatlah aplikasi chatting melalui web menggunakan CGI:IRC. Sedangkan di telnet menggunakan fasilitas write dan talk. 3. Bagi seorang admin diperlukan juga fasilitas monitoring dan manajemen jaringan. Maka untuk monitoring dapat digunakan MRTG ( Multi Router Traffic Grapher ) yang juga bisa diamati oleh oleh user biasa. Sedangkan untuk manajemen server

4.2.4.Aplikasi Buku Tamu Menggunakan FG GuestBook versi 3.0 dari Felix Gertz, bisa didapatkan http://fgguestbook.sourceforge.net/. 4.2.5.Aplikasi Pembuatan Mailinglist Menggunakan Petidomo 2.1 yang merupakan distribusi dari CyberSolution GmbH dan Peter Simon ( www.petidomo.com ). 4.2.6.Aplikasi Chatting Aplikasi ini menggunakan CGI:IRC (http://cgiirc.sourceforge.net ) yang merupakan sebuah program Perl/CGI yang dapat membangun koneksi dengan IRC melalui web browser, didesain dengan sangat flexible dan memiliki banyak kegunaan seperti IRC gateway bagi sebuah IRC network, sebuah chat room untuk sebuah website atau untuk mengakses IRC dari sebuah network yang berada dibelakang sebuah restrictive firewall. 4.2.7.Aplikasi Monitoring dan Kontrol Server Via Web 4.2.7.1.Fasilitas MRTG ( Multi Router Trafic Grapher ) Berguna bagi administrator maupun user lainnya untuk mengamati trafik sebuah server, dalam kasus ini kita mengamati trafik yang keluar masuk lewat ethernet card. 4.2.7.2.Webmin Webmin yang ditulis oleh Jamie Cameron adalah web-based interface bagi system administrator unix ( www.webmin.com ). 4.2.8.Aplikasi Mail Server, Telnet, dan SSH


Fasilitas yang disediakan adalah sebagai berikut : a. Fasilitas Mail Server Merupakan aplikasi dari FreeBSD digunakan untuk mengirimkan dan menerima e-mail yang dapat diakses dengan menggunakan fasilitas telnet. Untuk mempermudah user maka digunakan pine sebagai user interfacenya. b.

c.

Fasilitas Write / Talk Digunakan untuk berdiskusi secara real time di fasilitas telnet. Fasilitas SSH Digunakan juga fasilitas security menggunakan SSH, dimana kita akan lebih aman menghubungi server dibandingkan dengan menggunakan telnet.

4.2.8.Aplikasi SMS Menggunakan SMS_Web_Sender versi 0.4 dari Keyvan Minoukadeh (www.k1m.com). 4.3.Aspek Security 4.3.1.Secure Socket Shell (SSH) Secure Shell ( SSH ) sering disebut sebagai Secure Socket Shell, adalah merupakan interface unix dan protokol untuk mendapatkan akses yang aman ke remote komputer. Digunakan oleh network administrator untuk mengontrol web dan server–server lain secara remote. SSH pada dasarnya cocok dengan 3 utilitas – slogin, ssh, dan rcp. Perintah SSH dienkripsi dan aman dalam beberapa cara. Baik server ataupun client diauthentikasi menggunakan digital certificate, dan password diproteksi selama proses enkripsi. 4.3.2.Secure Socket Layer (SSL) Secure Socket layer ( SSL ) adalah protokol umum yang digunakan untuk memanage security transmisi data di internet. SSL disukseskan dengan adanya Transport Layer Security ( TLS ), yang tentu saja didasarkan pada SSL. SSL menggunakan program layer yang berlokasi antara protokol Hypertext Transfer Protocol ( HTTP ) dengan Transport Control Protocol ( TCP ). SSL disertakan sebagai bagian dari browser produk Microsoft dan Netscape. Dikembangkan oleh Netscape, SSL juga mendapat dukungan dari Microsoft dan developer produk internet lainnya, sehingga menjadi standar yang paling diakui sampai dikembangkan ke dalam Transport Layer Security. Bagian socket mengacu pada metode socket untuk melewatkan data pulang balik antara sebuah client dan sebuah server pada jaringan atau antara program layer pada komputer yang sama. SSL menggunakan public dan private key enkripsi dari RSA, yang juga menggunakan digital sertifikat. 4.3.3.MD5 MD5 adalah algorithma yang digunakan untuk menguji integritas data melalui pembentukan 128 bit "fingerprint" atau "message digest" yang di klaim menjadi data spesifik

5

yang sangat unik sebagai tanda sidik jari bagi individual tertentu. MD5 yang dikembangkan oleh Professor Ronald L. Rivest dari MIT, dimaksudkan untuk digunakan pada aplikasi digital signature, yang mensyaratkan bahwa file yang besar harus dikompresi menggunakan metode yang secure sebelum dienkripsi menggunakan kode rahasia, dibawah public key cryptosystem. Pada saat ini MD5 merupakan standar dari Internet Engineering Task Force ( IETF ) Request for Comment ( RFC ) 1321. 5.Kesimpulan Dan Saran 5.1.Kesimpulan Membangun server internet yang bermanfaat dengan biaya murah serta membuka peluang pengembangan yang seluasluasnya dapat dicapai dengan menggunakan open source software berbasis GPL (GNU General Public Licence). 5.2.Saran Gunakanlah opensource software berbasis GNU General Public Licence ( GPL ) tidak hanya untuk aplikasi internet saja tetapi juga untuk aplikasi-aplikasi lain, seperti : Database, Desktop Environment, Education, Games/Entertainment, Multimedia, Office/Business, Printing, Scientific/Engineering, Security, Software Development, System, Terminals, dan Text Editor. Untuk informasi lebih lanjut silahkan Anda link ke : http://sourceforge.net/, http://fresmeat.net/. Daftar Pustaka 1. Rebecca Thomas, Ph.D, Jean Yates. A User Guide To The Unix System. McGraw-Hill. 985 2. William A. Parette, ITDC. Unix For Application Developers. McGraw-Hill. 1991 3. Fred Halsall. Data Communications, Computer Networks and Open Systems. Addison Wesley. 1995 4. http://www.freebsd.org 5. http://sourceforge.net 6. http://freshmeat.net 7. http://defcon1.org

Membangun Server Internet Menggunakan Open Source Software Berbasis GNU General Public License

Recommend Documents