MATA PELAJARAN SASTRA INDONESIA

SMA Santa Angela Jl. Merdeka 24, Bandung

ARAB MELAYU

‫ا رب‬ MATA PELAJARAN SASTRA INDONESIA (UntukKelas XBahasa)

Oleh: Dra. M.M. Lies Supriyantini

Arab Melayu (kelasXBahasa) hal-1

KOMPETENSI DASAR

STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 6. Menulis kembali cuplikansastra Indonesia klasik dari teks berhuruf Arab-Melayu ke dalam huruf Latin

MATERI POKOK

6.1 Tata tulis huruf Arab Melayu Syarat 1 6.2 Tata tulis huruf Arab Melayu Syarat 2 6.3 Tata tulis huruf Arab Melayu Syarat 3 6.4 Tata tulis huruf Arab Melayu Syarat 4 6.5 Tata tulis huruf Arab Melayu Syarat 5 6.6 Tata tulis huruf Arab Melayu Syarat 6 6.7 Tata tulis huruf Arab Melayu Syarat 7 7. Mengalihkan teks aksaraArab7.1 Tata baca huruf Arab Melayu Syarat 1 Melayu ke dalamaksara Latin 7.2Tata baca huruf Arab Melayu Syarat 2 7.3 Tata baca huruf Arab Melayu Syarat 3 7.4 Tata baca huruf Arab Melayu Syarat 4 7.5Tata baca huruf Arab Melayu Syarat 5 7.6 Tata baca huruf Arab Melayu Syarat 6 7.7 Tata baca huruf Arab Melayu Syarat 7 TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Siswa dapat menulis dengan gigih Huruf Arab Melayu menggunakan syarat 1 2. Siswa dapat menulis dengan gigih Huruf Arab Melayu menggunakan syarat 2 3. Siswa dapat menulis dengan gigih Huruf Arab Melayu menggunakan syarat 3 4. Siswa dapat menulis dengan gigih Huruf Arab Melayu menggunakan syarat 4 5. Siswa dapat menulis dengan gigih Huruf Arab Melayu menggunakan syarat 5 6. Siswa dapat menulis dengan gigih Huruf Arab Melayu menggunakan syarat 6 7. Siswa dapat menulis dengan gigih Huruf Arab Melayu menggunakan syarat 7 8. Siswa dapat membaca dengan disiplin Arab Melayu menggunakan syarat 1 9. Siswa dapat membaca dengan disiplin Arab Melayu menggunakan syarat 2 10. Siswa dapat membaca dengan disiplin Arab Melayu menggunakan syarat 3 11. Siswa dapat membaca dengan disiplin Arab Melayu menggunakan syarat 4 12. Siswa dapat membaca dengan disiplin Arab Melayu menggunakan syarat 5 13. Siswa dapat membaca dengan disiplin Arab Melayu menggunakan syarat 6 14. Siswa dapat membaca dengan disiplin Arab Melayu menggunakan syarat 7


PETA KONSEP

SYARAT 1 SUKU KATA MATI SYARAT 7 SUKU KATA TERAKHIR BERBUNYI U

SYARAT 2 SUKU KATA KE-2 BERBUNYI A

SYARAT PENULISAN ARAB MELAYU

SYARAT 6 SUKU KATA KEDUA BERBUNYI U

SYARAT 5 SUKU KATA TERAKHIR BERBUNYI I

SYARAT 3 SUKU KATA TERAKHIR BERBUNYI A

SYARAT 4 SUKU KATA KEDUA BERBUNYI I


MENGENAL HURUF ARAB MELAYU

‫ج‬

‫خ‬

‫ت‬

‫ب‬

‫ا‬

jim

tsa

ta

ba

alif

‫ر‬

ْ

ra

dzal

‫ض‬

‫د‬

‫خ‬ dal

‫ص‬

‫ش‬

‫ح‬ kha

‫س‬

ha ‫ز‬

dhad

shad

syin

sin

zai

‫ف‬

‫غ‬

‫ع‬

‫ظ‬

‫ط‬

fa

ghain

ain

dla

tla

ُ

ً

‫ه‬

‫ك‬

‫ق‬

nun

mim

lam

ka

qaf

‫ج‬

ٙ

ٙ

ٓ

ٗ

ca

nya

ya

ha

wau

‫غ‬

‫ف‬

‫ك‬

nga

pa

ga


SYARAT PERTAMA Jika sebuah kata terdiri atas satu kata mati, yang ditulis hanya konsonan saja. jen-jang 1 2 Ter-ba-yang

‫جْجع‬ ‫جربايع‬

Samping Dendam Rembug Ramping Rampung Kampung Tersentak Tersungkur Berambut Berombak mencongkel Mencangkul kencang Kambing Menyambung faster Penting Berkembang Tersentuh


SYARAT KEDUA Suku kata kedua dari belakang yang berbunyi a diberi alif ( ‫ ) ا‬saksi. da tang 2 1 dilarik 3 2 1 bertaring 3 2 1 syarat

‫داجع‬ ‫دالرك‬

badan rajam balok Masyarakat sarang samar ayam salam katam taring tabik terapung Membalik berbadik terbayang Menabung


SYARAT KETIGA Suku kata terakhir berbunyi a tidak diberi alif ( ‫ ) ا‬saksi. Baca Sara Tanda Kaya Zaza Nyata Rasa Massa Hanya Tertawa Membawa Wahana Belantara Tentara Bahasa Sendawa Senyawa Mengapa Menyala Bertanya Batara


PERKECUALIAN Jika suku kata kedua dari belakang berbunyi e dan suku kata terakhir berbunyi a, maka suku kata terakhir diberi alif ( ‫ ) ا‬saksi. kera dera kena gema lemah senang sutera bergerak lelah kesal jerah Tertelan serah desak nyenyak berkemas Menggema berkera Mengenal Menyerah berserak


SYARAT KEEMPAT Suku kata kedua dari belakang yang berbunyi i diberi ya(ٙ) saksi. Li- ra 1 2 Me –li- hat 1 2 3 Berita

‫ىيير‬ ‫ٍييٖة‬

Seniman Membina Berbisa Tikus Misa Memilih Mengirim Bersinar Zirah Balita Kita Mira Ketika Mematikan Kisah Kalimat Pisang


SYARAT KELIMA Suku kata terakhir berbunnyi i diberi ya (ٙ ) saksi. Sa–ri 1 2 bertani

‫ساري‬

belati berseni mati bini bibi kembali melati menyanyi menari berlari memetiki serambi berani Iri mengenali sesaji berseri ilahi


SYARAT KEENAM Suku kata kedua dari belakang yang berbunyi u diberi wau (ٗ ) saksi. Be– ru-dak 1 2 3 Bu – nga 1 2 Buka

‫برٗدق‬ ‫ب٘ع‬

Pemula Manula Terluka Membunuh Bubar Mengubah Sunah Gulung urung belukar menular bersujud menduda mengubah khusus terwujud pesuruh


SYARAT KETUJUH Suku kata terakhir berbunnyi U diberi WAU (ٗ ) saksi. batu saku menantu meramu tahu susu serdadu terbantu rabu suhu lelaku Merbabu Serayu menuju ragu pemalu berbatu benalu salju memandu syahdu


LATIHAN SOAL TULISLAH DENGAN ARAB MELAYU ! 1. Ada cecak merayap di dinding rumahku. 2. Daripada seikat kangkung lebih indah seuntai bunga. 3. Maka tersebutlah perkataannya itu. 4. Telingamu kanan dilubangi atau ditindik? 5. Pipinya pauh dilayang, bibirnya lukisan perca. 6. Angin sibuk membalik-balik daun-daunan. 7. Kain batik terletak di kotak kakek. 8. Tua muda pun minum tuak, mabuk semuanya. 9. Rahasia dua hati terkubur mati. 10. Onta adalah seekor binatang padang pasir. 11. Apatah dayaku karena hamba perempuan. 12. Engkau makan penuh mensyukuri.


13. Marilah kita selalu bersyukur ! 14. Jadi suka duka pun tak pernah diperhitungkan. 15. Syahdan tersebutlah raja yang bijak. 16. Pipinya pauh dilayang, matanya bintang tertawa. 17. Banyak kera bergelantungan di pohonjati. 18. Tak seorang pun pernah meminjam buku itu. 19. Redaksi majalah Femina termasuk dia. 20. Pilihan yang paling tepat ada di hatimu. 21. Matahari bersinar sangat gemilang. 22. Seikat bunga bakung tanda cintaku. 23. Gegap gempita sorak sorai penonton. 24. Tak ada rotan akar pun berguna. 25. Sa’at mengenang sahabat yang hilang.


26. ‘Alam tak hendak hati tak ingin. 27. Hari ini penuh ungkapan sayang. 28. Bagai kembang mekar tidak jadi. 29. Telinga kiri dan kanan dilubangi. 30. Tong kosong nyaring bunyinya. 31. Bebek tidak akan menjadi angsa. 32. Apatah artinya sebuah nama, kawanku ? 33. Remaja itu berjiwa dinamis dan optimis. 34. Kelihatan manusia penuh dengan muslihat. 35. Kritiklah masyarakat melalui puisi. 36. Pola asuh anak menjadi factor didik utama. 37. Sikap terbentuk dari habitus diri. 38. Janganlah percaya pada gha’ib.


PELAJARAN 39 BACALAH ! CONTOH JAWAB Aku datang dari laut Rumahku perahu meniti ombak Menempuh duka dan kegembiraan Menerjemahkan itu-itu Tuhan




‫‪LATIHAN SOAL ALIH TULIS ARAB MELAYU KE BAHASA INDONESIA‬‬ ‫فَ٘د برّاً دادٗ سرت غادس برّاً ُّ٘ برجْاغِ‪.‬‬ ‫ميٖاجِ فِٕ٘ ّغل برب٘غ ساعث ىبث ‪.‬‬ ‫سردادٗ ماىٔ فرغ‪ ,‬ف٘ىغ بردٗك‪.‬‬ ‫داىٌ حريث الً ٍْحو حريث جْاك‪.‬‬ ‫ٍامِ ٍاىٌ س٘مٔ داُ ريري‪.‬‬ ‫زاٍِ جفع ٕييغ‪ٍ ,‬رديل داجغ‪.‬‬ ‫ٍاً فرمي منريج الى٘ بيْج‪.‬‬ ‫ٍاً فرمي منريج الى٘ بيْج‪.‬‬ ‫ماي ٍسنِ دٍات جِٕ٘ ساً‪.‬‬ ‫س٘دٓ سراجِ جقدر‪ ,‬مْٖدق هللا‪.‬‬ ‫ّاً ٍجاىٔ ٕارس جيس‪.‬‬ ‫ّ٘فو جي٘ مري سْ٘سي فاّي‪.‬‬ ‫ٍات‪ٕ ,‬اجي ‪ ,‬جْحع ‪ ,‬داُ جييع‪.‬‬ ‫مرا دجْدع ّاُ‪ ,‬مابر مٖ٘جِ‪.‬‬ ‫فاىِ جريات ساعث ٍْارك ‪.‬‬ ‫جك رٗجِ امر ج٘غ برمُ٘‪.‬‬

‫‪Arab Melayu (kelasXBahasa) hal-19‬‬

DAFTAR PUSTAKA

DepartemenPendididkanNasional. 2004. TrampilBerbahasa Indonesia. Jilid 4. Jakarta: Bandung: BalaiPustaka.

DepartemenPendididkanNasional. 2008. AktifdanKreatifBerbahasa Indonesia. Jilid3. Bandung: PemerintahProvinsiJawa Barat DinasPendidikan.

Ismail, Taufik (ed.) dkk. 2002. HorosonSastra Indonesia 1, KitabPuisi. Jakarta: Horison &The Ford Foundation. MembacaAlqurandenganMetodeIqro.


MATA PELAJARAN SASTRA INDONESIA

Recommend Documents