MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 3 MENENTUKAN TINDAKAN DAN MEMBERI PENGOBATAN Oleh : Dr. Azwar Djauhari MSc Disampaikan pada : Kuliah Blok 21 Kedokteran Keluarga Tahun Ajaran 2011 / 2012 Program Studi Pendidikan Dokter UNIVERSITAS JAMBI
PENDAHULUAN
Setelah menilai dan mengklasifikasi penyakit anak sakit umur 2 bulan sampai 5 tahun, dilanjutkan tindakan / pengobatan. Pengobatan pada anak sakit dimulai di klinik dan diteruskan di rumah. Pada beberapa keadaan, anak yang sakit berat perlu dirujuk ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut perlu dilakukan tindakan pra rujukan. Modul ini hanya untuk anak 2 bulan – 5 tahun, sedangkan bayi muda umur kurang 2 bulan pada modul 5.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Menentukan perlunya dilakukan rujukan segera.
Menentukan tindakan dan pengobatan pra rujukan
Merujuk anak
Menentukan tindakan dan pengobatan untuk anak yang tidak memerlukan rujukan.
Memilih obat yang sesuai dan menentukan dosis dan jadwal pemberian.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Memberikan cairan tambahan untuk diare dan melanjutkan pemberian makan.
Memberi imunisasi sesuai dengan kebutuhan.
Memberikan suplemen vit. A
Menentukan waktu untuk kunjungan ulang.
1. Menentukan Perlunya Rujukan Segera
Tidak
4. Menentukan tindakan Dan pengobatan untuk anak yang tidak memerlukan rujukan segera
Ya
2. Menentukan tindakan Dan pengobatan Pra rujukan
3. Merujuk Anak
1.0. MENENTUKAN PERLUNYA DILAKUKAN RUJUKAN SEGERA
Pada bagan, semua klasifikasi berat / warna merah harus RUJUK SEGERA / RUJUK
Rujuk Segera secepatnya merujuk anak ke fasilitas kesehatan dengan rawat inap yang mempunyai peralatan dan tenaga yang mampu merawat anak sakit lebih baik. Puskesmas Rawat Inap atau Rumah Sakit.
Bila anak harus dirujuk sesuai klasifikasi pada bagan , rujuk dulu ke dokter Puskesmas ( bila ada )
Bila anak harus RUJUK SEGERA harus dilakukan tindakan pra rujukan, jangan melakukan tindakan yang tidak terlalu perlu
PASTIKAN BAHWA SETIAP ANAK DENGAN TANDA BAHAYA UMUM HARUS DIRUJUK , setelah mendapat dosis pertama antibiotika dan tindakan pra rujukan lainnya.
Anak yang datang berobat tidak mempunyai TANDA BAHAYA UMUM, KLASIFIKASI BERAT atau MASALAH BERAT LAINNYA, tidak perlu dirujuk.
PNEUMONIA BERAT ATAU PENYAKIT SANGAT BERAT RUJUK SEGERA , sebelumnya beri dosis pertama antibiotika yang sesuai
DIARE DEHIDRASI BERAT bila tidak ada klasifikasi berat lain beri cairan Rencana Terapi C ; bila ada klasifikasi berat lain RUJUK SEGERA DIARE PERSISTEN BERAT : atasi dehidrasi sebelum dirujuk, kecuali ada klasifikasi berat lain RUJUK PENYAKIT BERAT DENGAN DEMAM : beri dosis pertama antibiotika yang sesuai, cegah kadar gula darah turun dan beri dosis pertama parasetamol , SEGERA RUJUK CAMPAK DENGAN KOMPLIKASI BERAT : beri dosis pertanma antibiotika yang sesuai, beri vit. A , bila kornea keruh / mata bernanah beri salep / tetes mata antibiotika tanpa corticosteroid , beri dosis pertama parasetamol RUJUK SEGERA
DEMAM BERDARAH DENGUE ( DBD ) :
Ada tanda syok beri O2 dan cairan intra vena yang sesuai petunjuk. SEGERA RUJUK Tidak ada tanda syok , muntah dan malas minum , beri cairan intravena yang sesuai petunjuk SEGERA RUJUK Anak masih mau minum beri oralit / cairan tambahan selama perjalanan. SEGERA RUJUK beri dosis pertama parasetamol
MASTOIDITIS : beri dosis pertama antibiotika yang sesuai,beri dosis pertama parasetamol RUJUK SEGERA
2.0. MENENTUKAN TINDAKAN / PENGOBATAN PRA RUJUKAN
Bila anak memerlukan rujukan segera , harus cepat ditentukan tindakan yang paling dibutuhkan dan segera berikan.
Tindakan penting pra rujukan yang perlu ( pada buku bagan tercetak tebal ) 1. 2.
3.
Beri dosis pertama antibiotika yang sesuai. Beri suntikan pertama Artemeter untuk malaria berat ( didaerah resiko tinggi / rendah ) Beri dosis pertama vit A
2.0. MENENTUKAN TINDAKAN / PENGOBATAN PRA RUJUKAN
4. 5.
6. 7. 8.
9.
10.
Beri cairan intravena pada anak DBD dengan syok. Cegah agar gula darah tidak turun9 termasuk memberi ASI, susu atau air gula ) Beri dosis pertama suntukan antibiotika Beri dosis pertama obat antimalarial oral Beri dosis pertama Parasetamol jika demam tinggi atau nyeri akibat mastoiditis. Beri salep / tetes mata antibiotika tanpa kortikosteroid Beri ASI dan larutan oralit selama perjalanan ke rumah sakit.
Sebelum melakukan rujukan , lakukan tindakan / pengobatan pra rujukan
Jelaskan kepada ibunya tindakan pra rujukan diperlukan untuk menyelamatkan kelangsungan hidup anak. Minta persetujuan orang tua ( informed consent ) sebelum melakukan tindakan. Jangan menunda rujukan untuk memberi tindakan yang tidak mendesak.
3.0. MERUJUK ANAK 1.
Jelaskan tentang pentingnya rujukan. Minta persetujuan untuk membawa anaknya ke rumah sakit. Bila tidak mau, cari penyebabnya.
2.
Hilangkan,kekhawatiran ibu dan bantu untuk mengatasi setiap masalah.
3.
Tulis surat rujukan untuk dibawa ke rumah sakit. Beritahu ibu untuk memberikannya kepada petugas kesehatan di RS.
4.
Beri ibu instruksi dan peralatan yang diperlukan untuk merawat anak selama perjalanan ke RS.
4.0. MENENTUKAN TINDAKAN DAN PENGOBATAN UNTUK ANAK YANG TIDAK MEMERLUKAN RUJUKAN
Anak yang tidak memerlukan rujukan , dapat ditangani di klinik, yaitu semua yang klasifikasi pada warna kuning dan warna hijau ( lihat bagan )
Tindakan dan pengobatan anak yang tidak memerlukan rujukan :
Memilih obat oral yang sesuai dan menentukan dosis dan jadwal pemberian. Memberi cairan tambahan dan tablet zinc untuk diare dan melanjutkan pemberian makan. Memberi tindakan dan pengobatan infeksi likal. Memberi imunisasi sesuai kebutuhan. Memberi suplemen vitamin A.
4.1. MEMILIH ANTIBIOTIKA ORAL YANG SESUAI DAN MENENTUKAN DOSIS DAN JADWAL PEMBERIAN
1. 2. 3. 4.
5. 6.
Memberi antibiotika oral yang sesuai Memberi obat antimalaria Oral Memberi parasetamol untuk demam tinggi atau nyeri telinga. Memberi vitamin A. Memberi zat besi Memberi obat cacingan
LIHAT BAGAN
4.2.
MEMBERI CAIRAN TAMBAHAN DAN TABLET ZINC UNTUK DIARE DAN MELANJUTKAN PEMBERIAN MAKAN
1.
Rencana TerapI A : PENANGANAN DIARE DI RUMAH
2.
Rencana TerapI B : PENANGANAN DEHIDRASI RINGAN / SEDANG DENGAN ORALIT
3.
Rencana TerapI C : PENANGANAN DEHIDRASI BERAT DENGAN CEPAT
4.
Menangani Diare Persisten
5.
Mengobati Disentri LIHAT BAGAN
4.3. Tindakan dan Pengobatan Infeksi Lokal Mengobati infeksi mata dengan salep / tetes antibiotika Mengeringkan telinga dengan kain / kertas penyerap. Mengobati luka di mulut dengan GV Meredakan batuk dan meredakan tenggorokan dengan bahan aman. LIHAT BAGAN
4.4. Memberikan imunisasi sesuai kebutuhan 4.5. Memberikan suplemen vit A kepada setiap anak sesuai kebutuhan LIHAT BAGAN
5.0. KUNJUNGAN ULANG
Tulis kunjungan ulang untuk setiap klasifikasi.
Bila terdapat beberapa waktu untuk kunjungan ulang, maka pilih waktu yang terpendek dan pasti.
Waktu yang pasti bila tidak diikuti dengan kata “ bila “ atau “ jika “