MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA
LAPORAN KEGIATAN SOSIALISASI 4 PILAR BERBANGSA DAN BERNEGARA Hj. Desy Ratnasari, M.Si, M.Psi Anggota MPR / DPR RI Fraksi Partai Amanat Nasional A - 472
TENTANG PANCASILA, UNDANG – UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945, NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA DAN BHINEKA TUNGGAL IKA
Mahasiswa/Mahasiswi Jurusan Administrasi Publik Universitas Muhammadiyah MaxOne Hotel Cikole Kota Sukabumi 5 Mei 2015
Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia 2015
LAPORAN KEGIATAN SOSIALISASI 4 PILAR DALAM DIRI MAHASISWA TENTANG PANCASILA, UNDANG – UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945, NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA DAN BHINEKA TUNGGAL IKA TAHUN 2015
A. PENDAHULUAN 1. Terwujud masyarakat yang sadar konstitusi perlu penyebaran pemahaman yang utuh dan menyentuh kepada generasi bangsa untuk sadar memahaminya. Untuk itu perlu diadakan kegiatan sosialisasi, Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia dan nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika, serta Ketetapan MPR karena masih banyak penyelenggara negara dan kelompok masyarakat yang belum memahami dan mengerti tentang nilainilai yang terkandung didalamnya. 2. Melalui kegiatan sosialisasi yang menyeluruh diharapkan seluruh masyarakat dapat secara sadar memahami nilai-nilai empat pilar bangsa dan ketetapan MPR sebagai pedoman dalan kehidupan berbangsa dan bernegara serta penyelenggaraan ketatanegaraan. Dengan demikian terdapat kesepahaman yang utuh untuk mendorong terwujudnya bangsa indonesia yang berkonstitusi. 3. Ketentuan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD Dan DPRD maka pelaksanaan sosialisasi akan dilakukan melibatkan seluruh anggota MPR sehingga terdapat tanggung jawab bersama dalam memberikan pemahaman nilai-nilai empat pilar bangsa dan ketetapan MPR kepada masyarakat. 4. Empat pilar kebangsaan yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika harus terus menjadi semangat generasi muda dalam kehidupan sehari-hari.
B. DASAR HUKUM
a. Undang – Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 b. Undang Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD c. Peraturan MPR Nomor 1 Tahun 2014 tentang Tata Tertib Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia.
C. TUJUAN 1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mahasiswa dan mahasiswi UMMI terhadap Pancasila, Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia dan nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika, serta Ketetapan MPR. 2. Lebih memasyarakatkan dan membudayakan pentingnya penyelenggaraan kehidupan berkonstitusi melalui pemahaman aturan dasar yang telah ditetapkan. 3. Menyerap dan menampung aspirasi masyarakat terkait dengan Pancasila, UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia dan nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika, serta Ketetapan MPR. 4. Membangun komunikasi yang efektif dengan masyarakat dan kelompok-kelompok
masyarakat khususnya dalam hal ini para mahasiswa dan mahasiswi yang kedepannya akan menjadi bagian dari masyarakat.
D. PELAKASANAAN
1. Nama Instansi / Organisasi/ Dapil
: Universitas Muhammadiyah Kota Sukabumi
2. Provinsi/ Kabupaten / Kota
: Jawa Barat / Cikole / Kota Sukabumi
3. Tempat Pelaksanaan
: MaxOne Hotel Cikole Kota Sukabumi
4. Tanggal Pelaksanaan
: 5 Mei 2015
5. Narasumber Anggota
: Hj. Desy Ratnasari, M.Si, M.Psi
6. Jumlah Peserta
: 150 ( Seratus lima puluh) Mahasiswa & Mahasiswi
E. PERTANYAAN PESERTA
1. Apa solusi untuk menangkal paham paham Neo Kolonialisme dan Neo Imprealisme yang terjadi di Indonesia? 2. Pendidikan apa yang harus disampaikan oleh para dosen terkait sosialisasi 4 pilar berbangsa dan bernegara? 3. Kenapa dikampus tidak ada mata kuliah yang khusus untuk mempelajari dan memperdalam mengenai sosialisasi 4 pilar berbangsa dan bernegara karena ini merupakan fondasi bangsa indonesia. 4. Perlukah lembaga-lembaga yang telah dibentuk oleh DPR RI sesuai amandemen UUD tahun 1945 disosialisasikan kepada masyarakat luas agar masyarakat dapat memahami lembaga-lembaga yang ada di DPR dan mengerti mengenai tujuan dan fungsinya. 5. Dalam bhineka tunggal ika sebagai pemersatu bangsa, rasa apakah yang perlu kita pupuk dan pahami yang akan menjadikan kita sebagai manusia yang dapat memahami satu sama lain tanpa membedakan suku, agama dan Ras?
F. MASUKAN DAN SARAN Perlunya sosialisasi kepada mahasiswa, tentang peran dan fungsi Keberadaan lembaga baru hasil perubahan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Sosialisasi 4 Pilar Berbangsa Dan Bernegara dapat menjadi referensi mahasiswa untuk melakukan counter attack paham Neo Kolonialisme dan Neo Imprealisme yang hanya menguntungkan masyarakat menengah keatas dan merugikan masyarakat menengah kebawah. Keprihatinan para mahasiswa dan mahasiswi Universita Muhammadiyah Kota Sukabumi akan pentingnya nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang tertuang dalam Pancasila dan UUD tahun 1945 yang dapat menyadarkan kita semua sebagai masyarakat terhadap berbagai peristiwa yang berkaitan dengan Suku, Anatomi, Ras dan Agama (SARA) yang terjadi akibat prilaku masyarakat yang kurang mengamalkan butir-butir pancasila dan UUD 1945 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Penghayatan dan pemahaman terhadap Nilai Nilai Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan pemahaman makna Bhinneka Tunggal Ika, serta Ketetapan MPR berguna untuk menumbuhkan empati dan mendidik prilaku masyarakat yang saat ini mulai banyak menyimpang dari nilai-nilai empat pilar bangsa tersebut. Para mahasiswa dan mahasiswi yang menjadi ujung tombak dari masa depan bangsa dan disanalah tersimpan harapan agar 4 pilar berbangsa dan bernegara ini akan terus ada.
Jakarta, 6 Mei 2015 Anggota MPR RI
Hj. Desy Ratnasari, M.Si, M.Psi
FOTO KEGIATAN DENGAR PENDAPAT MPR RI Hj. Desy Ratnasari, M.Si, M.Psi Anggota MPR / DPR RI Fraksi Partai Amanat Nasional A - 472 5 Mei 2015