LAPORAN PENGABDIAN MASYARAKAT MANDIRI PELATIHAN PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN DI DESA BARU KECAMATAN PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG
Oleh: 1.Darjat Saripurna,S.Kom,M.Kom ( Ketua) NIDN. 0119066902 2. Zulfian Azmi,S.T,M.Kom (Anggota) NIDN. 0116067304 3. M.Dahria,SE,S.Kom,M.Kom (Anggota) NIDN.0107117201 4. Yopi Hendro,S.T,M.Kom (Anggota) NIDN. 0115018102
STMIK TRIGUNA DHARMA MEDAN 2016
1
2
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................
i
DAFTAR ISI ..................................................................................................
ii
BAB.1 PENDAHULUAN ...........................................................................
1
1.1 Latar Belakang Masalah ...........................................................
2
1.2 Tujuan .....................................................................................
2
1.3 Indikator ................................................................. ...............
2
1.4 Luaran............................................................... .....................
2
1.5 Kegunaan…………………………………………………
3
BAB.2
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN ...............
4
BAB.3
METODE PELAKSANAAN .....................................................
5
3.1 Persiapan ..................................................................................
5
3.2 Pelaksanaan ..............................................................................
6
3.3 Pelaporan ..................................................................................
6
ANALISIS DAN PERANCANGAN ..........................................
7
4.1.Waktu dan Tempat Pelaksanaan ..............................................
8
4.2.Tahapan Pelaksanaan ...............................................................
8
4.3.Rincian Materi Acara ...............................................................
8
4.4.Instrumen Pelaksanaan .............................................................
8
4.5.Realisasi Biaya .........................................................................
11
BAB.5
HASIL DAN PEMBAHASAN....................................................
12
BAB.6
KESIMPULAN DAN SARAN............ .........................................
13
6.1. Kesimpulan .............................................................................
13
6.2. Saran .......................................................................................
14
BAB.4
LAMPIRAN:
3
1.
JUSTIFIKASI ANGGARAN PENELITIAN.........................
15
2.
KWITANSI................. ...........................................................
16
3.
DAFTAR HADIR .................................................................
17
4.
SURAT KEPALA DESA .......................................................
18
4
Pelatihan Penggunaan Sistem Informasi Pengarsipan dan Pendataan Penduduk di desa Baru Kecamatan Medan Tuntungan Kota Medan A. LATAR BELAKANG MASALAH Manajemen
modern
diberbagai
bentuk
organisasi
senantiasa
menempatkan informasi sebagai sumber daya yang penting. Informasi dalam bentuk dokumen merupakan bahan penting untuk pengambilan keputusan. Dokumen dikumpulkan untuk disimpan dalam bentuk arsip untuk dipelihara dan dikelola. Pengarsipan beberapa dokumen masyarakat desa merupakan sumber informasi penting yang sangat diperlukan dalam pemerintahan desa. Khususnya didesa
Baru kecamatan Medan Tuntungan ini,
pengelolaan arsip dan pendataan penduduk selama ini masih dilakukan secara manual dan memiliki banyak kelemahan, diantaranya, penyimpanan arsip tersebar di berbagai lokasi penyimpanan yang dapat menimbulkan duplikasi arsip. Kemudian pemusnahan arsip harus dilakukan setiap unit kerja dan ini merupakan pemborosan. Dengan penanganan sistem kearsipan seperti ini menyebabkan sulitnya menemukan kembali surat-surat masuk dan keluar yang penting. Sementara semakin bertambahnya jumlah penduduk di desa Baru tersebut, maka semakin banyak arsip yang harus dikelola. Sementara arsip sangat penting untuk kepentingan pemerintahan dan masyarakat khususnya desa Baru diantaranya
sebagai bukti akuntabilitas
kinerja aparatur, sebagai bahan sah di pengadilan dan tulang punggung manajemen pemerintahan sehingga masyarakat dan perangkat pelaksana di desa tersebut harus siap dengan perkembangan Ilmu dan teknologi khususnya pengarsipan ini. Untuk itu perlu pembenahan sistem administrasi kearsipan dengan berbasis komputer yang dilakukan dengan sistematis. Salah satu dengan memakai perangkat lunak atau program sistem informasi pengarsipan yang
5
diharapkan dapat meningkatkan keamanan, kecepatan dan keakuratan penyimpanan dan penemuan kembali arsip. Dengan memperhatikan dan menganalisis manfaat pengarsipan, maka kami tertarik untuk melakukan Pengabdian kepada Masyarakat dalam bentuk Pelatihan,yaitu “Pelatihan Penggunaan Sistem Informasi Pengarsipan dan Pendataan Penduduk di desa Baru kecamatan Medan Tuntungan .
B. PERUMUSAN MASALAH Adapun perumusan masalah dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah: 1.Bagaimana merancang
Sisitem Informasi yang dapat menyimpan,
menginput dan membuat laporan tentang arsip desa ? 2.Bagaimana memberikan pelalatihan penggunaan aplikasi sistem informasi pengarsipan kepada perangkat desa Baru Kecamatan Medan Tuntungan ?
C. TUJUAN Tujuan Program kegiatan pengabdian masyarakat yang ingin dicapai adalah pelatihan kepada masyarakat desa dalam menggunakan aplikasi sistem informasi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengarsipan dokumen di Desa Baru Kecamatan Medan Tuntungan.
D. INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM. 1. Perubahan pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang kearsipan berbasis komputer. 2. Penyimpanan dan penelusuran dokumen penting di desa Baru lebih efektif dan efisien.. 3. Dihasilkan Program Tindak Lanjut
E. LUARAN YANG DIHARAPKAN 1. Program Sistem Informasi Pengarsipan 2. Publikasi tulisan Ilmiah 3. Kesediaan Masyarakat untuk melanjutkan program
6
4. Poster Hasil pelaksanaan Program F. KEGUNAAN 1. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kearsipan berbasis komputer. 2. Dapat menggunakan Aplikasi Sistem informasi kearsipan 3. Perangkat desa dapat menggunakan aplikasi sistem informasi pengarsipan sehingga penyimpan dan penelusuran dokumen penting lebih efektif dan efisien. G. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN Kecamatan Medan Tuntungan,Medan adalah salah satu dari 21 kecamatan di kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Kecamatan Medan Tuntungan, Medan berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang di sebelah Barat, Medan Johor di Timur, Kabupaten Deli Serdang di Selatan, dan Medan Selayang di Utara. Pada tahun 2001, kecamatan ini mempunyai penduduk sebesar 65.645 jiwa. Luasnya adalah 20,68 km² dan kepadatan penduduknya adalah 3.174,32 jiwa/km². Sebagaian besar penduduk di kecamatan ini adalah suku-suku pendatang seperti: Tionghoa, Minang, Batak, Aceh dan Jawa sedangkan suku asli.
7
BAB I PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Manajemen
modern
diberbagai
bentuk
organisasi
senantiasa
menempatkan informasi sebagai sumber daya yang penting. Informasi dalam bentuk dokumen merupakan bahan penting untuk pengambilan keputusan. Dokumen dikumpulkan untuk disimpan dalam bentuk arsip untuk dipelihara dan dikelola. Pengarsipan beberapa dokumen masyarakat desa merupakan sumber informasi penting yang sangat diperlukan dalam pemerintahan desa. Khususnya didesa
Baru kecamatan Medan Tuntungan ini,
pengelolaan arsip dan pendataan penduduk selama ini masih dilakukan secara manual dan memiliki banyak kelemahan, diantaranya, penyimpanan arsip tersebar di berbagai lokasi penyimpanan yang dapat menimbulkan duplikasi arsip. Kemudian pemusnahan arsip harus dilakukan setiap unit kerja dan ini merupakan pemborosan. Dengan penanganan sistem kearsipan seperti ini menyebabkan sulitnya menemukan kembali surat-surat masuk dan keluar yang penting. Sementara semakin bertambahnya jumlah penduduk di desa Baru tersebut, maka semakin banyak arsip yang harus dikelola. Sementara arsip sangat penting untuk kepentingan pemerintahan dan masyarakat khususnya desa Baru diantaranya
sebagai bukti akuntabilitas
kinerja aparatur, sebagai bahan sah di pengadilan dan tulang punggung manajemen pemerintahan sehingga masyarakat dan perangkat pelaksana di desa tersebut harus siap dengan perkembangan Ilmu dan teknologi khususnya pengarsipan ini. Untuk itu perlu pembenahan sistem administrasi kearsipan dengan berbasis komputer yang dilakukan dengan sistematis. Salah satu dengan memakai perangkat lunak atau program sistem informasi pengarsipan yang diharapkan dapat meningkatkan keamanan, kecepatan dan keakuratan penyimpanan dan penemuan kembali arsip.
8
Dengan memperhatikan dan menganalisis manfaat pengarsipan, maka kami tertarik untuk melakukan Pengabdian kepada Masyarakat dalam bentuk Pelatihan,yaitu “Pelatihan Penggunaan Sistem Informasi Pengarsipan dan Pendataan Penduduk di desa Baru kecamatan Medan Tuntungan .
1.2 PERUMUSAN MASALAH Adapun perumusan masalah dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah: 1. Bagaimana merancang
Sisitem Informasi yang dapat menyimpan,
menginput dan membuat laporan tentang arsip desa ? 2. Bagaimana memberikan pelalatihan penggunaan aplikasi sistem informasi pengarsipan kepada perangkat desa Baru Kecamatan Medan Tuntungan ?
1.3 TUJUAN Tujuan Program kegiatan pengabdian masyarakat yang ingin dicapai adalah pelatihan kepada masyarakat desa dalam menggunakan aplikasi sistem informasi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengarsipan dokumen di Desa Baru Kecamatan Medan Tuntungan.
3.4 INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM. 1. Perubahan pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang kearsipan berbasis komputer. 2. Penyimpanan dan penelusuran dokumen penting di desa Baru lebih efektif dan efisien.. 3. Dihasilkan Program Tindak Lanjut
H. LUARAN YANG DIHARAPKAN 1. Program Sistem Informasi Pengarsipan 2. Publikasi tulisan Ilmiah 3. Kesediaan Masyarakat untuk melanjutkan program 4. Poster Hasil pelaksanaan Program
9
3.5 KEGUNAAN 1. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kearsipan berbasis komputer. 2. Dapat menggunakan Aplikasi Sistem informasi kearsipan 3. Perangkat desa dapat menggunakan aplikasi sistem informasi pengarsipan sehingga penyimpan dan penelusuran dokumen penting lebih efektif dan efisien.
10
BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN Kecamatan kecamatan di
Medan
Tuntungan,Medan adalah
kota Medan, Sumatera
salah
Utara, Indonesia.
satu
Kecamatan
dari
21
Medan
Tuntungan, Medan berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang di sebelah Barat, Medan Johor di Timur, Kabupaten Deli Serdang di Selatan, dan Medan Selayang di Utara. Pada tahun 2001, kecamatan ini mempunyai penduduk sebesar 65.645 jiwa. Luasnya adalah 20,68 km² dan kepadatan penduduknya adalah 3.174,32 jiwa/km². Sebagaian besar penduduk di kecamatan ini adalah suku-suku pendatang seperti: Tionghoa, Minang, Batak, Aceh dan Jawa sedangkan suku asli.
11
BAB III METODE PElAKSANAAN A. Persiapan Persiapan kegiatan dilaksanakan selama satu bulan. Proses persiapan meliputi riset di desa Baru tentang sistem lama pengarsipan yang masih manual. Data diambil dari observasi lapangan, wawancara dengan perangkat desa dan masyarakat di desa tersebut tentang pengarsipan dokumen dan ditambah dengan studi literatur. Data dilapangan dijadikan bahan untuk merencanakan aplikasi sistem Informasi pengarsipan di desa Baru
tersebut.
Persiapan program
dilakukan selama Maret 2016 dengan susunan organisasi kegiatan sebagai berikut: Ketua DarjatSaripurna
M.Aahria (Anggota)
Yopi Hendro (Anggota)
Zulfian Azmi (Anggota)
Gambar 1. Skema Susunan Organisasi
Tiap pelaksana mamiliki tanggung jawabnya masinng-masing. Koordinator pelaksana bertanggung jawab penuh terhadap segala urusan kegiatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan pengevaluasian kegiatan dari awal hingga akhir kegiatan.Penanggung jawab keuangan bertanggung jawab pada tugas
mengatur
pengeluaran,
arus
kas
dan
membuat
serta
mengatur
pembukuan.Hubungan masyarakat dan publikasi bertugas mensosialisasikan pelaksanaan kegiatan.
12
B. Pelaksanaan Penyelenggaraan kegiatan ini akan dilaksanakan selama 4 bulan, pada bulan Maret 2016. Pada bulan pertama diadakan riset tentang sistem pangarsipan yang masih manual di desa Baru dan menganalisis kelebihan dan kelemahan sistem tersebut.Kemudian memberi pengenalan dan penjelasan kepada warga desa yang ada di Desa Baru sekaligus menjelaskan dampak-dampak positif tentang pentingnya pengarsipan dokumen buat pemerintahan desa dan masyarakat. Pada bulan berikutnya merencanakan aplikasi sistem informasi pengarsipan dan pendataan Penduduk. Dan selanjutnya pelaksana akan menyusun jadwal pelatihan penggunaan sistem informasi Pengarsipan. Selanjutnya melaksanakan pelatihan penggunaan aplikasi sistem informasi pengarsipan kepada perangkat desa Baru yang bertempat di Balai Desa. C. Pelaporan Pelaporan hasil kegiatan ini direncanakan pada akhir pelaksanaan kegiatan. Hal ini ditujukan untuk melaporkan seluruh pertanggung jawaban pada semua kegiatan.Pelaporan meliputi kegiatan persiapan dan pelaksanaan kegiatan.
13
BAB IV PELAKSANAAN PROGRAM
4.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan 4.1.1 Waktu Aktivitas pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada tanggal 13 April 2016, mulai pukul 9.00 s/d 18.00 Wib.. 4.1.2 Tempat Pelaksanaan Tempat pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah di Balai desa Baru kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang 4.2
Tahapan Pelaksanaan/Jadwal Pelaksanaan
1.2.1 Tempat dan Jadwal Pelaksanaan Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini dilaksanakan di Balai Desa Baru Kec.Pancur Batu. Pada: hari Senin mulai pukul 0900 s/d 18.00 WIB bertempat di Balai Desa Baru dengan presentasi materi dan . pelatihan penggunaan aplikasi dan diskusi. Dan kegiatan mulai persiapan kegiatan s/d pelatihan dilaksanakan selama 4 minggu. 4.2.2 Peserta Kepala Lingkungan dan seluruh Perangkat desa Baru kecamatan Pancur Batu kabupaten Deli Serdang. 4.2.3 Nara Sumber: a. Darjat Saripurna (Ketua ) b. Zulfian Azmi,ST,MKom c.M.Dahria,S.E,,S.Kom,M.Kom d. Yopi Hendro ,ST,M.Kom
14
4.3 Rincian Materi/Acara: Minggu keKegiatan
1
2
3
4
Persiapan dan Sosialisasi program Pelatihan pengggunaan sistem informasi pengarsipan
Riset memetakan sistem lama di desa Baru tentang pengarsipan PembuatanSistem Informasi Pengarsipan Pelatihan &Pelaporan
4.4 Instrumen Pelaksanaan Sesuai dengan bentuk pendekatan penelitian kualitatif dan sumber data yang akan digunakan, maka instrumen pelaksanaan dalam melaksanakan kegiatan pengabdian ini adalah menggunakan teknik pengumpulan data yang dengan analisis dokumen, observasi dan wawancara. Untuk mengumpulkan data dalam kegiatan ini diperlukan cara-cara atau teknik pengumpulan data tertentu, sehingga proses penelitian dapat berjalan lancar. Instrumen pelaksanaan digunakan untuk mengumpulkan data dalam pendekatan kualitatif pada umumnya menggunakan tekhnik observasi, wawancara, studi dokumenter dan pendekatan pelatihan atas dasar konsep tersebut, maka teknik pengumpulan data diatas digunakan dalam penelitian ini.
15
1.4.1 Observasi Observasi, yaitu mengadakan pengamatan secara langsung di Desa Baru kec.Pancur Batu terkait peserta pelatihan, tempat pelaksanaan pelatihan baik ruang
teori, ruang praktek dan fasilitas pelatihan yang akan dipakai. Dengan Pedoman observasi yang berisi mengenai gambaran nyata yang akan dijadikan objek penelitian diantaranya adalah bagaimana kondisi peserta pelatihan dan tempat pelatihan yang dilaksanakan di Desa Baru Kec.Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang.
1.4.2 Wawancara Teknik wawancara sering juga disebut dengan interview yaitu sebuah dialog yang dilakukan pewawancara untuk memperoleh informasi atau data dari terwawancara. Dengan pedoman wawancara yang bersifat umum, tidak terlalu terinci. berisi tentang aspek atau dimensi-dimensi yang berkaitan dengan manfaat penggunanaan aplikasi pengarsipan.
1.4.3 Studi Dokumen Studi dokumen yaitu dengan mengumpulkan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan teknik penyampaian yang efektif . Dan selain itu juga sub komponen
kompetensi pengelolaan pelatihan diantaranya menyusun rencana pelatihan, pelaksanaan pelatihan, penilaian hasil pelatihan dan tindak lanjut hasil pelatihan. Dan pendekatan pelatihan yang harus diketahui,yaitu a. Pendekatan kompetensi. Menunjukkan kepada kemampuan melaksanakan sesuatu yang diperoleh melalui teori dan praktek. b. Pendekatan Ketrampilan proses.
16
Pendekatan ini menekankan pada proses belajar, aktivitas dan kreativitas peserta Pelatihan dalam memperoleh pengetahuan dan menerapkannya. c. Pendekatan .kontekstual. Pendekatan ini menekankan pada keterkaitan
materi pembelajaran dengan
dunia kehidupan peserta pelatihan dan mampu menghubungkannya dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari. d. Pendekatan Tematis. Merupakan pembelajaran untuk mengadakan hubungan yang erat dan serasi
antar berbagai aaspek yang mempengaruhi peserta dalam proses
pelatihan. Pembelajaran ini menyatukan serangkaian pengalaman pelatihan sehingga terjadi saling berhubungan satu dengan yang lain dan berpusat pada sebuah pokok atau persoalan.
Ini sangat penting dipersiapkan agar kegiatan
pengabdian masyarakat dapat berjalan dengan baik.
4.5 Realisasi Biaya RINCIAN ANGARAN
JUMLAH (Rp)
1. Bahan Habis Pakai ( Material)
1.000.000,-
2. Peralatan Penunjang
800.000,-
3. Biaya Perjalanan
1.000.000,-
4. Biaya Publikasi, Pelatihan meliputi : - Biaya Dokumentasi dan pembuatan Laporan
700.000,-
- Fotokopy dan penjillidan
500.000,-
- Administrasi dan surat menyurat
200.000,-
17
Total:4.200.000,-
Rp.4.200.000,(Empat Juta Dua Ratus Ribu Rupiah)
T O T A L Keseluruhan:
18
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
Dokumentasi Lokasi desa Baru Kec.Pancur Batu tempat Kegiatan Pengabdian Masyarakat (Sumber: hasil riset)
Dokumentasi Presentasipengguanan Aplikasi Pengarsipan di BalaiDesa Baru Kec.Pancur Batu tempat KegiatanPengabdian Masyarakat. (Sumber: hasilriset)
19
20
21
Aplikasi Pengarsipan
22
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 KESIMPULAN Berdasarkan pembahasan pada bab-bab sebelumnya mengenai Pelatihan Penggunaan Sistem Informasi Pengarsipan di Desa Baru Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang, maka kesimpulan yang dapat diambil dari rangkaian kegiatan pengabdian yang dilakukan adalah:
1. Dengan ada pengembangan infrastruktur jalan, Desa Baru
kec.Pancur Batu
kabupaten Deli Serdangakan lebih dengan dekat dengan Bandara Internasional Kuala Namu sehingga masyarakat dan perangkat pelaksana di desa tersebut harus siap dengan perkembangan Ilmu dan teknologi khususnya teknologi pengarsipan ini. 2. Pengelolaan arsip sangat penting untuk kepentingan pemerintahan dan masyarakat di desa Baru diantaranya
sebagai bukti akuntabilitas kinerja
aparatur dan tulang punggung manajemen pemerintahan. . 3. Respon perangkat desa terhadap pelatihan penggunaan aplikasi pengarsipan desa cukup baik, semuanya tercermin dengan adanya tanya jawab, masukan dan diskusi pada pelatihan penggunaan aplikasi pengarsipan. 4. Pentingnya pengetahuan dasar-dasar komputer pada perangkat Baru sebelum mengenalkan aplikasi penggunaan arsip kepada perangkat desa, untuk mempermudah penggunaan.
23
6.2 SARAN Adapun saran-saran yang dapat diberikan selama kegiatan Pelatihan penggunaan Sistem Informasi Pengarsipan di Desa Baru Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang,. 1. Diharapkan kepada perangkat desa dapat memanfaatkan aplikasi sistem informasi pengarsipan desa dan peningkatan kinerja. 2. Diharapkan perangkat desa Baru untuk meningkatkan pengetahuan tentang arsip dan memanfaatkan untuk hal-hal yang baik,
24
I. METODE PELAKSANAAN 1. Persiapan Persiapan kegiatan dilaksanakan selama satu bulan. Proses persiapan meliputi riset di desa Baru tentang sistem lama pengarsipan yang masih manual. Data diambil dari observasi lapangan, wawancara dengan perangkat desa dan masyarakat di desa tersebut tentang pengarsipan dokumen dan ditambah dengan studi literatur. Data dilapangan dijadikan bahan untuk merencanakan aplikasi sistem Informasi pengarsipan di desa Baru
tersebut.
Persiapan program
dilakukan selama Maret 2016 dengan susunan organisasi kegiatan sebagai berikut: Ketua Darjat Saripurna
M.Dahria (Anggota)
Yopi Hendro (Anggota)
Zulfian Azmi (Anggota)
Gambar 1. Skema Susunan Organisasi
Tiap pelaksana mamiliki tanggung jawabnya masinng-masing. Koordinator pelaksana bertanggung jawab penuh terhadap segala urusan kegiatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan pengevaluasian kegiatan dari awal hingga akhir kegiatan.Penanggung jawab keuangan bertanggung jawab pada tugas
mengatur
pengeluaran,
arus
kas
dan
membuat
serta
mengatur
pembukuan.Hubungan masyarakat dan publikasi bertugas mensosialisasikan pelaksanaan kegiatan.
25
1.
Pelaksanaan Penyelenggaraan kegiatan ini akan dilaksanakan selama 4 bulan, pada bulan
Maret 2016. Pada bulan pertama diadakan riset tentang sistem pangarsipan yang masih manual di desa Baru dan menganalisis kelebihan dan kelemahan sistem tersebut.Kemudian memberi pengenalan dan penjelasan kepada warga desa yang ada di Desa Baru sekaligus menjelaskan dampak-dampak positif tentang pentingnya pengarsipan dokumen buat pemerintahan desa dan masyarakat. Pada bulan berikutnya merencanakan aplikasi sistem informasi pengarsipan dan pendataan Penduduk. Dan selanjutnya pelaksana akan menyusun jadwal pelatihan penggunaan sistem informasi Pengarsipan. Selanjutnya melaksanakan pelatihan penggunaan aplikasi sistem informasi pengarsipan kepada perangkat desa Baru yang bertempat di Balai Desa. 2.
Pelaporan Pelaporan hasil kegiatan ini direncanakan pada akhir pelaksanaan kegiatan.
Hal ini ditujukan untuk melaporkan seluruh pertanggung jawaban pada semua kegiatan.Pelaporan meliputi kegiatan persiapan dan pelaksanaan kegiatan. 3. JADWAL KEGIATAN Bulan ke 1
Kegiatan 1
2
2 3
Persiapan Sosialisasi program Pelatihan pengggunaan sistem informasi pengarsipan
26
4
1
2
3
4
Riset memetakan sistem lama di desa Bandar Baru tentang pengarsipan PembuatanSistem Informasi Pengarsipan Pelatihan &Pelaporan
4.
RANCANGAN BIAYA
RINCIAN ANGARAN UANG
JUMLAH (Rp)
1. Bahan Habis Pakai ( Material)
1.000.000,-
2. Peralatan Penunjang
800.000,-
3. Biaya Perjalanan
1.000.000,-
4. Biaya Publikasi, Pelatihan meliputi : - Biaya Dokumentasi dan pembuatan Laporan
700.000,-
- Fotokopy dan penjillidan
500.000,-
- Administrasi dan surat menyurat
200.000,-
Total:4.2.00.000,-
Rp.4.200.000,(Empat Juta Dua Ratus Ribu Rupiah)
T O T A L Keseluruhan:
27
JUSTIFIKASI ANGGARAN
No
URIAN
JUMLAH (Rupiah)
1. BahanHabisPakai a. Sewa LCD/Proyektor b. Beli Baterai dan Pulsa HP Sub Total 2. Peralatan Penunjang Upah Pembuatan Papan Nama
500. 000,500. 000,1000. 000,800.000,800.000,-
3. BiayaPerjalanan a. Transportasi dalam rangka Pelaksanaan Pengabdian ke lokasi b. Biaya Parkir dan keamanan Sub Total 4. Biaya Publikasi, Pelatihan: a. Biaya Dokumentasi dan b. Pembuatan Laporan; c. d. Foto copy dan Penjilidan; e. Survey Awal dan Penyusunan Proposal Surat Undangan Pertemuan
1.000. 000,1. 000. 000,-
400. 000,500. 000,300. 000,200. 000,-
Sub Total 1. 400. 000,-
TOTAL
4. 200. 000
(Empat Juta Dua Total Keseluruhan= Ratus Ribu Rupiah)
28
2.1 Biodata Ketua A. Identitas Diri 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Nama Lengkap Jabatan Fungsional Jabatan Struktural NIP NIDN Tempat dan Tanggal Lahir Alamat Rumah No. Telpon/HP Alamat Kantor No. Telpon/HP Alamat e-mail Lulusan yang telah dihasilkan Mata Kuliah yang diampuh
Darjat Saripurna Asisten Ahli
0119066902 Bogor, 19 Juni 1969 Jl. Pasar Lama Gg. Asli No. 1 Kampung Lalang 08192094799 Jl. AH. Nasution No. 73-F Kota Medan 061-8224051
[email protected] S1= mahasiswa 1. Sistem Pendukung Keputusan 2. Sistem Terdistribusi 3. Komunikasi Data 4. Sistem Pakar
B. RiwayatPendidikan S1 NamaPerguruanTinggi
BidangIlmu TahunMasuk-Lulus
S2
Universitas Gunadarma Depok
Manajemen Informatika 1989 - 1995
JudulSkripsi /Thesis/Disertasi
Universitas Putra Indonesia “YPTK” Padang
Sistem Informasi 2008 - 2010 Implementasi Rule Base Expert System Dengan Metode Backward Chaining Untuk Menganalisa Penyimpangan Pemakaian KWH Meter ( Studi Kasus : PT. PLN (Persero) Cabang Medan )
29
S3 -
Medan, 7 Maret 2016 Ketua Pengusul Pengabdian masyarakat,
(Darjat Saripurna, S.Kom, M.Kom)
30
2.2 Biodata Anggota A. Identitas Diri 1 Nama Lengkap 2 3 4 5 6 7 8 9
10 11 12
Yopi Hendro, S.T., M.Kom
Jenis Kelamin Jabatan Fungsional NIP NIDN Tempat dan Tanggal Lahir E-mail No. Telepon/HP Alamat Rumah
No. Telpon/Fax Lulusan yang telah dihasilkan Mata Kuliah yang diampu
Laki-laki
0115018102 Medan,
085296308406 Jl.A.R.hakim Gg.Seto No.72 Medan
S1= 2000 mahasiswa 1.Algoritma dan Pemrograman 2.Jaringan Komputer 3.SistemOperasi 4.Sisem Organisasi Komputer
A.Riwayat Pendidikan Nama Perguruan Tinggi
S1 STMIK Potensi Utama
Bidang Ilmu Tehnik Informatika Tahun Masuk-Lulus Judul Skripsi /Thesis/Disertasi Nama Pembimbing 1.
31
S2 Universitas Putra Indonesia YPTK Padang Tehnik Informatika
1.
S3 -
-
Demikianlah biodata yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.
Medan, 12 Desember 2015 Anggota Pengusul,
Yopi Hendro,S.T, M.Kom
32
2.3 Biodata Anggota A. IdentitasDiri 1 Nama Lengkap 2 Jabatan Fungsional 3 Jabatan Struktural 4 NIP 5 NIDN 6 Tempat dan Tanggal Lahir 7 Alamat Rumah 8 9 10 11 12 13
No. Telpon/HP Alamat Kantor No. Telpon/HP Alamat e-mail Lulusan yang telah dihasilkan Mata Kuliah yang diampu
Zulfian Azmi, ST., M.Kom Dosen Lektor
L
212079 0116067304 Medan,16 Juni 1973 Jl.Tg.Morawa Gg.Dwiwarna No.74 Tanjung Morawa 081376376220 Jl. AH. Nasution No. 73-F Kota Medan 061-8224051
[email protected] S1= 3.250 mahasiswa 5. Kecerdasan Buatan 6. Mikrokontroler 7. Robotika 8. Algoritma 2
B. RiwayatPendidikan S1 Nama Perguruan - Universitas Tinggi Sumatera Utara
S2 Universitas Putra Indonesia “YPTK” Padang
BidangIlmu - TeknikArsitektur TahunMasuk-Lulus - 1992- 1999
TeknologiInformasi 2007-2009
JudulSkripsi /Thesis/Disertasi
AplikasiJaringanSya rafTiruanUntukMen entukanPolaPembuk aanCatur
Islamic Center Medan
33
S3 -
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk kegiatan Pengabdian Masyarkat mandiri. Medan, 7 April 2016 Anggota Pengabdian Masyarakat
(Zulfian Azmi,S.T., M.Kom)
34
35