1|Halaman
Judul: Panduan Praktis Naik KRL Buat Newbie
Penulis: Anggara
Desain Cover: Antyo Rentjoko Ketentuan Lisensi Hak Cipta Kecuali untuk gambar cover dan gambar peta jaringan KRL, seluruh konten dalam panduan ini dapat didistribusikan secara bebas untuk kepentingan apapun sepanjang menyebutkan jakartabytrain.com
jakartabytrain.com | @jakartabytrain |
[email protected]
2|Halaman
Catatan Pembuka Panduan ini berada ditangan kamu dengan penyebab yang sederhana yaitu Berawal dari perbincangan sederhana antara akun @ComLineJkt dan @SantiaRisky di twitter. Inspirasi pertama yang berawal dari perbincangan itulah yang membuat saya berpikir untuk membuat panduan sederhana untuk para newbie yang mau menggunakan KRL @CommuterLine. Namanya juga proyek iseng yang sederhana dan tiba – tiba muncul gara – gara perbincangan di media sosial, nggak heran kalau penulisan panduan ini justru meleset dari jadwal yang direncanakan. Akan tetapi, berkat keteguhan hati yang diliputi semangat pantang menyerah, panduan ini akhirnya jadi juga dan bisa dipajang di situs jakartabytrain.com hehehehe Namanya gratisan, sampai saat ini, panduan ini tidak akan kamu temukan di toko buku manapun. Untuk itu, saya mohon kerendahan hati kamu untuk menyebarluaskan panduan ini buat kakek, nenek, paman, pakdhe, om, tante, adik, kakak, sepupu, TTM kamu, ataupun pasangan kamu yang kiranya mau mencoba naik KRL untuk pertama kali. Terima kasih buat @TikaOktavia34 yang sudah meluangkan waktu menjadi pembaca awal panduan ini dan @pamantyo yang sudah berkenan membuatkan cover untuk panduan ini. Terima kasih juga buat @ComlineJkt yang telah memberikan beberapa artikel di panduan ini. Mudah2an Tuhan membalas kebaikan teman2 semua. Buat kamu yang merasa terbantu ataupun sebel dengan panduan ini, silahkan beritakan pada dunia (baca: media sosial) kenapa kamu merasa terbantu ataupun sebel. Semua kritik dan saran, pasti saya tampung koq Jakarta, Juli 2015
Anggara
3|Halaman
1. Mengenal KRL dan Jalur KRL Kereta Rel Listrik yang lebih dikenal dengan KRL adalah salah satu moda transportasi umum berbasis kereta yang beroperasi di Jakarta, Depok, Tangerang, Tangerang Selatan, dan Bekasi. Lintas jalur kereta ini juga terbentang dari Banten, DKI Jakarta, serta Jawa Barat. KRL saat ini menjadi pilihan terbaik dari seluruh moda transportasi umum lainnya di Jakarta, selain cepat (kecuali kalau tiba – tiba ada gangguan sinyal), KRL juga cukup murah. Mulai dari Rp. 2 ribu hingga Rp. 11 ribu, kamu sudah bisa mengelilingi Jakarta dan kota – kota disekitarnya dengan sangat efisien. Saat ini KRL melayani 8 jalur utama, kedelapan jalur tersebut adalah Yellow Line yang melayani Bogor, Cilebut, Bojong Gede, Citayam, Depok, Depok Baru, Pondok Cina, Universitas Indonesia, Universitas Pancasila, Lenteng Agung, Tanjung Barat, Pasar Minggu, Pasar Minggu Baru, Duren Kalibata, Cawang, Tebet, Manggarai, Sudirman, Karet, Tanah Abang, Duri, Kampung Bandan, Rajawali, Kemayoran, Pasar Senen1, Gang Sentiong, Kramat, Pondok Jati, Jatinegara Yellow Line (Nambo) yang melayani Nambo, Cibinong, Citayam, Depok, Depok Baru, Pondok Cina, Universitas Indonesia, Universitas Pancasila, Lenteng Agung, Tanjung Barat, Pasar Minggu, Pasar Minggu Baru, Duren Kalibata, Cawang, Tebet, Manggari, Sudirman, Karet, Tanah Abang, Duri, Kampung Bandan, Rajawali, Kemayoran, Pasar Senen2, Gang Sentiong, Kramat, Pondok Jati, Jatinegara Red Line yang melayani Bogor, Cilebut, Bojong Gede, Citayam, Depok, Depok Baru, Pondok Cina, Universitas Indonesia, Universitas Pancasila, Lenteng Agung, Tanjung Barat, Pasar Minggu, Pasar Minggu Baru, Duren Kalibata, Cawang, Tebet, Manggarai, Cikini, Gondangdia, Juanda, Sawah Besar, Mangga Besar, Jayakarta, Jakarta Kota Green Line yang melayani Maja, Cikoya, Tigaraksa, Tenjo, Daru, Cilejit, Parungpanjang, Cicayur, Cisauk, Serpong, Rawabuntu, Sudimara, Jurangmangu, Pondok Ranji, Kebayoran, Palmerah, Tanah Abang Brown Line yang melayani Tangerang, Tanah Tinggi, Batu Ceper, Poris, Kalideres, Rawa Buaya, Bojong Indah, Taman Kota, Pesing, Grogol, Duri Blue Line yang melayani Bekasi, Kranji, Cakung, Klender Baru, Buaran, Klender, Jatinegara, Manggarai, Cikini, Gondangdia, Juanda, Sawah Besar, Mangga Besar, Jayakarta, Jakarta Kota Feeder yang melayani Manggarai – Sudirman – Karet – Tanah Abang – Duri Eject yang melayani Kampung Bandan – Jakarta Kota
1 2
KRL hanya berhenti di Pasar Senen apabila dari arah Stasiun Jatinegara KRL hanya berhenti di Pasar Senen apabila dari arah Stasiun Jatinegara
4|Halaman
5|Halaman
2. Mengenal Kereta Khusus Wanita Di setiap rangkaian KRL, selalu ada dua Kereta Khusus Wanita (KKW) yang terletak di ujung – ujung rangkaian dengan warna khusus (biasanya pink). Yang bisa masuk kedalam kereta ini adalah perempuan dan perempuan dengan anak kecil, (serta mungkin mungkin pasangan perempuan hehehehe). Intinya KKW ini ya buat perempuan. Tapi KKW ini bukan tidak ada minusnya, konon cukup banyak cerita – cerita bertebaran mengenai “keganasan” penumpang KKW di internet. Yang nulis ini sih susah cerita, maklum bukan perempuan hahahaha.
Tahukah Kamu? Kereta Vs Gerbong Tetapi, tahukah anda bahwa penggunaan kata “gerbong” dalam berkereta adalah sebuah kesalahan yang masif, terstruktur, dan sistematis? Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia versi daring, gerbong berarti wagon kereta api (untuk orang atau barang), sedangkan kereta api berarti kereta yang terdiri atas rangkaian gerbong (kereta) yg ditarik oleh lokomotif, dijalankan dengan tenaga uap (atau listrik), berjalan di atas rel (rentangan baja dsb). Mengacu pada KBBI daring ini, dapat dikatakan bahwa kata ‘kereta’ memiliki sinonim ‘gerbong’. Padahal, pengertian gerbong dan kereta sesungguhnya berbeda (mungkin KBBI daring kudet). Dalam daftar arti dan istilah pada Peraturan Dinas 8A Kereta Api, kereta artinya sarana kereta api yang ditarik dan/atau didorong lokomotif atau mempunyai penggerak sendiri yang digunakan untuk mengangkut orang dan/atau bagasi. Sedangkan gerbong adalah sarana kereta api yang ditarik dan/atau didorong lokomotif digunakan untuk mengangkut barang dan/atau hewan. Pengertian kereta dan gerbong sendiri mengacu pada Keputusan Menteri Perhubungan dan Telekomunikasi No. Km 81 Tahun 2000. Sumber: http://jakartabytrain.com/kereta-vs-gerbong-3/
6|Halaman
3. Stasiun Transit Menggunakan KRL harus mengenal juga stasiun untuk transit yang berguna jika mau pindah ke jurusan yang berbeda. Stasiun Transit adalah 1. Stasiun Manggarai melayani KRL tujuan Tanah Abang, Duri, Jatinegara, Depok/Bogor, Jakarta Kota, Cibinong, Nambo, dan Bekasi 2. Stasiun Kampung Bandan, melayani KRL tujuan Jatinegara, Duri, Tanah Abang, Depok/Bogor, dan Jakarta Kota 3. Stasiun Jakarta Kota, melayani KRL tujuan Kampung Bandan, Manggarai, Depok/Bogor, dan Bekasi 4. Stasiun Tanah Abang, melayani KRL tujuan Serpong/Parungpanjang/Maja, Depok/Bogor, Duri, Kampung Bandan, Jatinegara 5. Stasiun Duri, melayani KRL tujuan Tangerang, Tanah Abang, Manggarai, Depok/Bogor, Cibinong, Nambo, Kampung Bandan, Jatinegara 6. Stasiun Jatinegara, melayani KRL tujuan Bekasi, Kampung Bandan, Duri Tanah Abang, Manggarai, Depok, dan Bogor 7. Stasiun Citayam, melayani KRL tujuan, Nambo, Cibinong, Depok, Bogor, Manggarai, Tanah Abang, Duri, Jatinegara, Jakarta Kota Untuk pindah jalur memerlukan pindah peron, perhatikan penanda yang ada di masing – masing peron, kalau kamu mau pindah jurusan/jalur. Perhatikan juga pengumuman yang selalu disampaikan petugas di Stasiun untuk berpindah peron.
7|Halaman
4. Mengenal Harga dan Tiket KRL Untuk naik KRL, kamu harus membayar berdasarkan jarak tempuh dari stasiun keberangkatan menuju stasiun tujuan, dengan komponen 25 km pertama Rp. 2 ribu dan setiap penambahan 10 km berikutnya ditambah Rp. 1000. Jadi kalau jarak tempuh kamu 25 km atau 30 km kamu harus membayar Rp. 3 ribu dan apabila jarak tempuh kamu 40 km kamu harus membayar Rp. 4 ribu. Tempat beli tiketnya ya di loket dong hehehehe
Untuk menggunakan KRL ada dua jenis tiket yang berlaku, yaitu Tiket Harian Berjaminan (THB), Membeli tiket jenis THB ini cukup mudah koq, cukup dengan menyebutkan nama stasiun tujuan di loket pembelian ditambah jaminan Rp. 10 ribu yang bisa dikembalikan apabila kamu mengembalikan THB ke loket. Intinya adalah Rp. XY (jarak tempuh) + Rp. 10 ribu. Kadaluarsa pengembalian adalah 7 hari setelah pemakaian terakhir.
8|Halaman
Ingat ya, kamu cuma boleh turun di stasiun tujuan atau stasiun sebelum stasiun tujuan. Kalau kamu turun selepas stasiun tujuan, siap – siap saja kena penalty Rp. 11.000. Kalau kamu ragu berapa uang yang dibutuhkan pas mau beli tiket THB di loket, pastikan kamu punya uang minimal Rp. 21 ribu di dompet.
Kartu Multi Trip (KMT), Kartu Multi Trip dijual di loket – loket di Stasiun KRL, Harga pembeliannya Rp. 50 ribu dengan komponen harga kartu Rp. 20 ribu dengan saldo Rp. 30 ribu. Kamu bisa melakukan top up saldo sampai dengan Rp. 1 juta. Kalau kamu penggemar keleluasaan dan nggak suka ribet, KMT ini paling cocok. Karena bisa dipakai kemanapun sepanjang saldonya cukup.
9|Halaman
Ingat kata kuncinya saldo cukup hehehehe Oya, kalau kamu punya kartu eletronik pra bayar dari BCA, BNI, Bank Mandiri, dan Bank BRI, bisa juga digunakan sebagai KMT.
Yang harus dilakukan cuma melakukan aktivasi di mesin aktivasi yang biasanya terletak dekat loket penjualan tiket di Stasiun. Mesin aktivasi ini juga berguna untuk melakukan pengecekan saldo pada KMT kamu
10 | H a l a m a n
Yang harus diingat, anak – anak diatas usia 3 tahun atau dengan tinggi lebih dari 90 cm harus memiliki tiket sendiri
5. Rumus Penting: Tangan Kiri dan Tangan Kanan Kalau kamu masuk ke stasiun, tiketnya kudu di tap ke pintu elektronik dengan penanda warna kuning. Ingat di tap bukan di gesek – gesek. Nah, supaya nggak repot perhatikan rumus kiri dan kanan. Jadi kalau masuk ke pintu elektronik, kartu dipegang di tangan kiri dan tap di pintu elektronik di sebelah kiri kamu. Kalau mau keluar dari pintu elektronik, kartu dipegang di tangan kanan dan tap di pintu elektronik di sebelah kanan kamu. Tunggu sampai layar berwarna hijau dan silahkan geser tripodnya. Tapi, kalau ternyata lampunya nggak berubah jadi hijau, tapi kamu tidak kurang bayar, ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan Pertama, tiket elektronik kamu jangan pernah masuk kedalam dompet dan kamu malah menempelkan dompet kamu ke bidang tap. Percuma karena mesinnya belum bisa mendeteksi Kedua, tiket elektronik kamu tidak perlu ditempel dengan keras pada bidang tap. Jika mungkin kasih jarak 1 cm antara tiket elektronik kamu dengan bidang tap. Ketiga, jika lampu hijau tidak menyala, tiket elektronik kamu tidak perlu digesek – gesek Keempat, jika lampu hijau tidak menyala, singkirkan tiket elektronik kamu, tutup bidang tap dengan tangan lalu tap ulang.
11 | H a l a m a n
Kelima, Kalau lampu hijau tidak menyala tapi kamu sudah terlanjur mendorong tripod, tarik mundur tripod sedikit lalu tap ulang lagi seperti tips keempat
Nah kalau masih bingung, jangan ragu untuk minta pertolongan pada petugas stasiun yang ramah dan baik hati 6. Berada di dalam Stasiun Yang paling penting pada saat berada di stasiun adalah mengenali di peron mana sebaiknya kamu berdiri. Cara yang mudah adalah mencari tahu lewat penanda peron atau ya tanya petugasnya. Hal ini penting supaya kamu nggak salah peron
12 | H a l a m a n
Kalau kamu pecinta binatang, sebaiknya tidak membawa binatang apapun kedalam stasiun, karena selain dianggap mengganggu, membawa binatang masuk ke stasiun sudah pasti dilarang oleh petugas stasiun. Buat yang demen merokok, harap diingat kalau seluruh areal stasiun bersih dari asap rokok ya. Saat menunggu KRL, pastikan kalau kamu berdiri dibelakang garis aman (garis kuning/putih/merah). Sebaiknya tidak melewati garis tersebut kalau kamu mau aman dan nyaman.
Untuk menyeberang antar peron, terutama untuk stasiun yang hanya satu lantai, perhatikan kanan dan kiri kamu sebelum menyeberang. Jangan nekat menyeberang jika tidak diperbolehkan oleh petugas. Kalau kamu berada di stasiun-stasiun yang jalurnya berhimpitan seperti stasiun jalur kuning dan jalur merah atau stasiun jalur biru dan jalur merah, sebaiknya kamu perhatikan baik – baik pengumuman pada saat KRL datang. Ini penting, supaya kamu nggak nyasar sih. Bisa juga lihat penanda yang biasanya terletak di ujung rangkaian KRL (tempat masinis KRL)
13 | H a l a m a n
7. Sopan Santun Naik KRL Weits jangan salah ya, naik KRL juga ada adab atau sopan santunnya. Mengenali sopan santun ini penting supaya kamu bisa jadi bagian dari masyarakat urban yang modern nan keren ini. Para pengguna KRL ini sebenarnya orang – orang keren karena mereka adalah bagian dari masyarakat yang turut serta secara aktif mengurangi tingkat kemacetan Jakarta. Bayangkan saja kalau tiba2 lebih dari 700 ribu penumpang/hari yang biasa naik KRL ini mendadak pengen naik kendaraan pribadi. Beban jalanan di Jabodetabek bisa dipastikan bertambah. Nggak salah dong kalau dibilang para pengguna KRL adalah masyarakat urban yang modern dan keren abizz. Saat KRL mulai berhenti di stasiun, berikan waktu sejenak buat para penumpang KRL yang mau keluar, tak perlu berdesakan. Karena selain membahayakan keselamatan kamu, berdesakan masuk juga membahayakan keselamatan orang lain. Lagipula ngotot masuk dimana pada saat bersamaan orang pada keluar dari Kereta malah mengundang copet – copet untuk beraksi. Tertib adalah kata kunci yang penting kamu ingat
Didalam kereta selalu ada yang namanya Tempat Duduk Prioritas (TDP) yang lokasinya berada di ujung – ujung kereta. Jumlah TDP ini setiap kereta biasanya muat untuk 12 penumpang dengan tanda khusus. TDP diperuntukkan untuk ibu hamil, ibu membawa balita, orang – orang lanjut usia, atau orang dengan disabilitas. Meski TDP disediakan, tapi kadangkala ada juga orang – orang yang TDP itu malah masuk ke 14 | H a l a m a n
tengah – tengah kereta. Nah kalau kamu (perempuan ataupun laki – laki) yang kebetulan lagi duduk dengan manis, beri saja tempat dudukmu untuk mereka. Toh kalau kamu masih muda masih cukup kuat koq untuk berdiri atau mencari kursi lain, lagipula beramal dan berbagi itu sebenarnya indah hehehehe.
Kalau kamu kebetulan lagi berdiri dan melihat orang – orang yang mestinya dapat TDP tapi entah kenapa malah masuk ke tengah kereta, tak ada salahnya kamu membantu mencarikan kursi untuk mereka. Caranya, mintalah dengan sopan orang yang lagi duduk untuk memberikan kursi untuk mereka – mereka yang mestinya di TDP. Tapi kalau kamu (terutama perempuan) yang lagi hamil atau membawa balita dan ada seseorang yang berbaik hati memberikan kursinya, jangan lupa untuk bilang Terima Kasih. Ucapan sederhana itu sebenarnya akan menyenangkan hati orang yang memberikan kursinya untuk kamu Oya, sebenarnya di dalam Kereta itu ada larangan makan dan minum, tapi kalau kepepet sih tetap saja pada makan dan minum, apalagi pas buka puasa. Intinya kalaupun kamu kepaksa melanggar larangan itu jangan pernah nyampah di dalam kereta. Simpan sampah kamu di tas kamu untuk nanti pas turun distasiun di buang ke tempat sampah. Yang paling bener sih ya makan dan minum pada saat nunggu KRL. Kalau KRL pas sepi dan longgar, bangkunya juga jangan kamu jadikan tempat tidur atau kamu malah selonjoran kaki di bangku. Pertama nggak sopan dan kedua malah menghalangi orang lain yang mau duduk.
15 | H a l a m a n
8. Aturan – aturan dasar pas didalam Stasiun dan KRL Ada juga beberapa aturan dasar yang perlu kamu tahu didalam kereta 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
Dilarang berjualan Dilarang membuang sampah Dilarang mengamen Dilarang membawa benda/barang yang berbau tajam (contoh: durian) Dilarang duduk di lantai atau di kursi lipat Dilarang membawa senjata tajam/senjata api Dilarang membawa barang2 yang mudah meledak Dilarang makan dan minum Dilarang merokok Dilarang membawa binatang Dilarang bersandar di pintu kereta Dilarang mengganjal pintu kereta Dilarang bermain – main dengan tanda/tombol darurat
Selain itu, kamu juga harus hati – hati terhadap pintu kereta, jangan sampai kejepit. Dan kalau mau naik dan turun dari kereta, hati –hati terhadap celah antara peron dan kereta
16 | H a l a m a n
9. Barang Bawaan Yang Diperbolehkan Didalam KRL, ada aturan mengenai barang bawaan yang boleh dibawa kedalam KRL. Barang bawaan yang diperbolehkan masuk kedalam KRL adalah barang bawaan yang ukurannya tidak lebih dari 100 cm x 40 cm x 30 cm. Sepeda lipat boleh dibawa kedalam KRL Namanya juga aturan, kadang kala aturan ini tidak begitu strict diterapkan terutama bagi ibu – ibu yang habis berbelanja di Pasar Tanah Abang yang terkenal dengan barang – barang gembolannya hehehehe
10. Pepes di KRL Menggunakan KRL juga harus bersiap – siap dengan kondisi yang terkenal dengan istilah pepes. Pepes adalah situasi dimana kepadatan penumpang di KRL itu sangat tinggi, bahkan kamu akan sangat sulit untuk masuk kedalam KRL. Istilah ini muncul sebenarnya hanya pada jam – jam sibuk dan pada rute – rute tertentu. Misalnya pada pukul 6 – 8 pagi maka KRL akan pepes pada rute dari luar Jakarta menuju Jakarta. Sementara pada sore hari, KRL akan pepes pada pukul 16 – 19 pada rute dari Jakarta menuju luar Jakarta. Pepes adalah situasi normal, meski kadang menyebalkan saat AC menjadi tidak dingin. Beberapa penumpang menyiasatinya dengan membuka jendela – jendela KRL agar mendapatkan udara segar. Dengan jumlah penumpang mencapai 850 ribu orang/hari dari target 1,2 juta orang perhari, KRL berusaha untuk terus menambah armada supaya kondisi pepes bisa sedikit berkurang. Kalau kamu nggak mau kena situasi pepes ya jangan naik KRL pada jam sibuk sih hehehehe
17 | H a l a m a n
11. Tips Aman dari Pencopet Copet di KRL beraksi hanya ketika ada keributan misalnya pada saat penumpang naik-turun dari KRL, apalagi kalau terjadi dorong-dorongan. Waspadai selalu saat-saat seperti itu. Keributan juga bisa dibuat oleh kawanan copet untuk menciptakan kondisi. Misalnya dengan minta jalan, pura-pura memindahkan tas di rak, pura-pura mau pingsan, dll. Kondisi tersebut bisa karena benar tapi juga ada kemungkinan diciptakan kawanan copet. Waspada ketika naik atau turun dari KRL terutama bila terjadi hambatan. Hambatan itu bisa jadi dibuat oleh kawanan copet. Tidak perlu terburu-buru mendekat ke pintu ketika KRL masih jalan. Ini menciptakan kondisi copet beraksi dan usahakan berdiri tidak di dekat pintu. Ini tempat paling disukai copet beraksi. Waspadai ketika ada penumpang yang berperilaku aneh. Misalnya: mepet-mepet meski kondisi masih cukup longgar, bawa jaket dipegang menutupi tangan, bawa tas tapi bawa stopmap dan koran di tangan. Bagi yang membawa pulpen (mahal) di kantong, copet beraksi menggaet itu pulpen menggunakan stopmap. Jangan pindahkan gadget (dari satu kantong ke kantong yang lain, dari kantong ke tas) ketika sudah di dalam KRL. Ini incaran empuk copet karena sudah pasti target ada isinya. Pasang earphone terhubung gadget menjadi salah satu trik menghindari copet. Simpan barang berharga di tas dengan tempat yang cukup tersembunyi. Copet beraksi bukan hanya dengan buka tas tapi juga dengan merobek tas. Kawanan copet tidak mengenal gender. Korban copet tak kenal pria wanita, begitu juga pelakunya. Diambil dan diedit seperlunya dari: http://jakartabytrain.com/trik-anti-copet-di-krl/ 12. Dalam Keadaan Darurat Namanya juga transportasi umum, kadang – k adang ada saja yang terjadi, misalnya soal kecelakaan kereta. Tapi kalau kamu naik KRL dan terkena kecelakaan yang penting dilakukan jangan panik atau ikut – ikutan panik. Panik hanya akan membuat situasi makin tidak terkendali. Dalam keadaan darurat, tekan tombol darurat yang ada di setiap kereta. Tetaplah tenang dan ikuti petunjuk dari petugas KRL. Putar tuas yang ada di bawah tempat duduk untuk membuka pintu terdekat atau putar tuas yang ada di dinding KRL untuk membuka seluruh pintu di kereta (bukan rangkaian kereta) Buka pintu secara manual.
18 | H a l a m a n
Kadang – kadang di kereta ada alat pemadam api dan pemecah kaca. Akan tetapi keluar melalui kaca jendela tidak disarankan kecuali kepepet banget, karena pintu dapat dibuka secara manual. Di dalam KRL ada banyak petunjuk keselamatan, luangkan waktu untuk mempelajarinya ya
13. Akun Akun Twitter tentang KRL Semakin bertambahnya penumpang yang menggunakan @CommuterLine ternyata berbanding lurus dengan pertumbuhan akun – akun unofficial dari @CommuterLine di dunia twitter. Mungkin beberapa punya misi yang sama tapi ada juga yang misinya sangat berbeda. Awalnya, sepertinya akun – akun KRL dibuat secara umum yang melingkupi semua jalur KRL. Mungkin yang paling terkenal selain akun resmi PT KCJ adalah @krlmania dengan jumlah pengikut terbanyak diantara akun – akun KRL yang umum lainnya seperti @InfoKRL @KRLEkonomi @ComlineJkt @pnpl @anfield_train @KRL_Jabodetabek dan @curhatKRL. Yang nggak tahu diketahui persis adalah status akun @KRL_Jabodetabek apakah akun resmi atau bukan karena di dalam bionya ada ditaruh alamat web milik PT KCJ. Perkembangan berikutnya muncul beberapa akun yang dibangun berdasarkan jalur – jalur KRL seperti @jalurserpong @jalurberkasi @jalurtangerang @jalitatangerang @jalurbogor @jalurdepokbogor, @JNG_MRI. Ada juga akun yang khusus mengabarkan hal – hal baik seperti yang dipromosikan oleh @KabarBaikdariCL Diambil dan diedit seperlunya dari: http://jakartabytrain.com/akun-akun-twitter-tentang-krl-selaincommuterline/
19 | H a l a m a n
14. Aplikasi Jadwal dan Tarif KRL di Android Kalau kamu punya android, tak ada salahnya untuk mengunduh beberapa aplikasi jadwal dan tariff KRL yang resmi maupun yang tidak resmi. Ingat ya, tulisan ini bukanlah iklan berbayar, tapi sekedar pelengkap informasi agar kamu bisa punya informasi terkini untuk menggunakan KRL Aplikasi InfoKRL, aplikasi ini adalah aplikasi resmi dari PT KCJ yang menyediakan informasi posisi dan jadwal commuter line. Bisa diunduh di https://play.google.com/store/apps/details?id=com.bhn.krl Aplikasi Info KRL, aplikasi ini dibuat oleh Hendra Saputra, berguna untuk mencari dan menampilkan posisi dan status KRL secara real time. Aplikasi ini juga memprediksikan waktu keberangkatan seluruh KRL yang mengalami keterlambatan, serta mengukur jumlah stasiun antara posisi KRL saat ini dengan stasiun keberangkatan untuk efektifitas waktu kamu sebagai pengguna KRL. Aplikasi ini juga dilengkapi dengan jalur dan jadwal KRL dilengkapi dengan prediksi harga tiket KRL. Aplikasi ini bisa diunduh di https://play.google.com/store/apps/details?id=com.raia.infokrl Aplikasi Komutta, aplikasi ini adalah pedoman transportasi bagi para komuter yang tinggal di jabodetabek. Aplikasi ini dilengkapi dengan rute, peta lokasi halte transjakarta dan peta koridor TransJakarta, Jadwal KRL serta bisa digunakan untuk melihat posisi KRL, dan mempunyai informasi rute dan jurusan Angkot, Bus, Metromini, Kopaja, Patas, APTB. Aplikasi ini bisa diunduh di https://play.google.com/store/apps/details?id=net.mreunion.transroute Aplikasi lainnya juga masih banyak, tinggal search aja dengan kata kunci KRL nanti akan bermunculan dengan sendirinya hehehehe https://play.google.com/store/search?q=KRL&c=apps 15. Pertanyaan dan Informasi Kalau kamu mau kirim saran, pertanyaan, ataupun mau bantuin untuk memperbaharui informasi di panduan ini, silahkan kirim email ke
[email protected] Selamat menikmati :)
20 | H a l a m a n