BPS PROVINSI JAWA TIMUR No, 07/02/35/Th,XIV, 1 Februari 2016
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JAWA TIMUR JANUARI 2016 INFLASI 0,65 PERSEN Pada bulan Januari 2016 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,65 persen. Dari delapan kota IHK di Jawa Timur, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,73 persen, diikuti Kabupaten Banyuwangi sebesar 0,67 persen, Kabupaten Sumenep 0,65 persen, Kota Malang sebesar 0,58 persen, Kota Madiun sebesar 0,49 persen, Kota Kediri sebesar 0,47 persen, Kabupaten Jember sebesar 0,43 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Probolinggo sebesar 0,42 persen. Dari tujuh kelompok pengeluaran, enam kelompok pengeluaran mengalami inflasi dan satu kelompok pengeluaran mengalami deflasi. Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi adalah kelompok bahan makanan sebesar 2,36 persen, diikuti kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,74 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar dan kelompok sandang masing-masing sebesar 0,67 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,50 persen, dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 0,09 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi adalah kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 1,03 persen. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi adalah daging ayam ras, bawang merah, tarif listrik, telur ayam ras, kentang, rokok kretek filter, pasir, bawang putih, emas perhiasan, dan tomat sayur. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi adalah bensin, angkutan udara, solar, telepon seluler, apel, pampers, bandeng/bolu, minyak goreng, tarif kereta api, dan udang basah. Dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa, seluruh kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Serang sebesar 0,90 persen, diikuti Kota Surabaya sebesar 0,73 persen, Kota Bandung dan Kota Yogyakarta masing-masing sebesar 0,53 persen, Kota Semarang sebesar 0,39 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Jakarta sebesar 0,24 persen. Dari 82 kota IHK nasional, 75 kota mengalami inflasi dan 7 kota mengalami deflasi. Lima kota yang mengalami inflasi tertinggi adalah Sibolga sebesar 1,82 persen, Kendari sebesar 1,49 persen, Makasar sebesar 1,36 persen, Bima sebesar 1,29 persen dan Bau-bau sebesar 1,22 persen. Sedangkan 5 kota yang mengalami deflasi tertinggi adalah Gorontalo sebesar 0,58 persen, Palu sebesar 0,41 persen, Balikpapan sebesar 0,21 persen, Tanjung sebesar 0,19 persen, dan Manado sebesar 0,18 persen, Laju inflasi tahun kalender (Januari 2016 terhadap Desember 2015) Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,65 persen, angka ini lebih tinggi dibanding inflasi tahun kalender Januari 2015 sebesar 0,20 persen. Inflasi year-on-year (Januari 2016 terhadap Januari 2015) Jawa Timur sebesar 3,54 persen, angka ini lebih rendah dibanding inflasi year-on-year bulan Januari 2015 sebesar 6,86 persen.
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th.XIV, 1 Februari 2016
1
1. Inflasi Jawa Timur Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, khususnya di daerah perkotaan. Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Di Indonesia, tingkat inflasi diukur dari persentase perubahan IHK dan diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Dari hasil pemantauan harga pada bulan Januari 2016, Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,65 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 121,71 pada bulan Desember 2015 menjadi 122,50 pada bulan Januari 2016. Sepanjang tahun 2006-2016, pada bulan Januari terjadi sepuluh kali inflasi dan satu kali deflasi. Tahun 2006 merupakan inflasi tertinggi sebesar 1,65 persen dan inflasi terendah pada tahun 2015 sebesar 0,20 persen, Sedangkan deflasi terjadi pada tahun 2009 sebesar 0,05 persen. Gambar 1, Series Data Inflasi Jawa Timur Bulan Januari Tahun 2006 – 2016 (Persen)
Penyebab terjadinya inflasi bulan Januari 2016 di Jawa Timur adalah naiknya indeks harga konsumen pada enam kelompok pengeluaran. Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi adalah kelompok bahan makanan sebesar 2,36 persen, diikuti kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,74 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar dan kelompok sandang masing-masing sebesar 0,67 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,50 persen, dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 0,09 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi adalah kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 1,03 persen, sebagaimana terlihat pada tabel 1. 2
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th.XIV, 1 Februari 2016
Tabel 1, Tingkat Inflasi, Andil Inflasi, Inflasi Tahun Kalender dan Inflasi Year on Year Jawa Timur Bulan Januari 2016 Menurut Kelompok Pengeluaran (2012=100)
Kelompok Pengeluaran
(1)
UMUM 1 Bahan Makanan
Inflasi Januari
Inflasi Tahun Inflasi Year Andil Inflasi Kalender on Year3) Januari 2016 2) 2016
IHK Januari 2015
IHK Desember 2015
IHK Januari 2016
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
118,31
121,71
122,50
0,65
0,65
3,54
0,65
125,34
128,66
131,69
2,36
2,36
5,07
0,48
20161)
2
Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau
119,52
126,40
127,33
0,74
0,74
6,53
0,12
3
Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar
116,37
118,77
119,57
0,67
0,67
2,75
0,16
4 Sandang
106,43
107,76
108,48
0,67
0,67
1,93
0,04
5 Kesehatan
113,50
117,53
118,12
0,50
0,50
4,07
0,02
108,57
113,22
113,32
0,09
0,09
4,38
0,01
123,02
124,99
123,70
-1,03
-1,03
0,55
-0,19
Pendidikan, Rekreasi, dan Olah raga Transpor, Komunikasi, dan Jasa 7 Keuangan 6
1) 2) 3)
Persentase perubahan IHK bulan Januari 2016 terhadap IHK bulan sebelumnya Persentase perubahan IHK bulan Januari 2016 terhadap IHK bulan Desember 2015 Persentase perubahan IHK bulan Januari 2016 terhadap IHK bulan Januari 2015
Inflasi bulan Januari 2016 dipicu oleh beberapa komoditi, antara lain daging ayam ras, bawang merah, tarif listrik, telur ayam ras, kentang, rokok kretek filter, pasir, bawang putih, emas perhiasan, dan tomat sayur. Harga daging ayam ras dan telur ayam ras kembali mengalami kenaikan. Tingginya biaya produksi, meningkatnya jumlah permintaan dan perubahan iklim yang menyebabkan ayam mati karena kedinginan, merupakan faktor yang menyebabkan kenaikan harga komoditi daging dan telur ayam ras. Sedangkan kenaikan harga bawang merah disebabkan daerah sentra bawang merah di Jawa Timur belum memasuki masa panen. Pada November 2015, pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 198/PMK,10/2015 tentang Perubahan Kedua PMK 179/PMK,011/2012 Tentang Tarif Cukai Hasil Tembakau yang memastikan tarif cukai rokok mengalami kenaikan rata-rata 11,19 persen mulai 1 Januari 2016. Hal ini memicu terjadinya kenaikan harga rokok kretek filter, Aktivitas Gunung Bromo yang menyemburkan debu vulkanik mengakibatkan rusaknya tanaman pertanian di daerah sekitar Gunung Bromo, termasuk Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang. Hal ini memicu kenaikan harga untuk beberapa komoditi sayuran, antara lain kentang dan tomat sayur. Tarif listrik pada bulan Januari 2016 memicu inflasi karena pemberlakuan tarif adjustment pada bulan Desember 2015 untuk golongan tarif R-1/TR, R-2/TR, dan R-3/TR baru dirasakan dampaknya oleh pelanggan pasca bayar pada bulan Januari 2016.
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th.XIV, 1 Februari 2016
3
Perkembangan indeks harga konsumen tahun dasar 2012=100 dapat dilihat pada gambar 2. Pada bulan ini, enam kelompok mengalami kenaikan indeks harga konsumen dan satu kelompok pengeluaran mengalami penurunan indeks harga konsumen. Kenaikan tertinggi terjadi pada kelompok bahan makanan dari 128,66 persen menjadi 131,69 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau dari 126,40 persen menjadi 127,33 persen, kelompok kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar dari 118,77 persen menjadi 119,57 persen, kelompok sandang dari 107,76 persen menjadi 108,48 persen, kelompok kesehatan dari 117,53 persen menjadi 118,12 persen, dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga dari 113,22 persen menjadi 113,32 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks adalah kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan dari 124,99 persen menjadi 123,70 persen. Gambar 2, Perkembangan Indeks Harga Konsumen Jawa Timur menurut Kelompok Pengeluaran Bulan Januari 2013- Januari 2016 (2012=100)
Komoditi yang mendorong terjadinya deflasi adalah bensin, angkutan udara, solar, telepon seluler, apel, pampers, bandeng/bolu, minyak goreng, tarif kereta api, dan udang basah. Selama bulan Januari 2016, terjadi dua kali penurunan harga komoditi bensin dan solar, yaitu pada tanggal 5 dan 21 Januari 2016. Pemerintah menurunkan harga bensin jenis premium, pertamax, pertalite dan solar, karena harga minyak dunia mengalami penurunan menjadi 30 dolar per barel. Penurunan harga minyak goreng dipicu oleh beberapa faktor antara lain melemahnya permintaan dari negara importir utama seperti Eropa dan Timur Tengah, turunnya harga minyak
4
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th.XIV, 1 Februari 2016
dunia, kelebihan pasokan minyak nabati dunia dan belum efektifnya program mandatori biodesel di Indonesia dan Malaysia. Angkutan udara dan tarif kereta api mengalami penurunan karena faktor musiman yaitu harga tiket kembali normal pasca liburan panjang Hari Natal dan Tahun baru 2016. Gambar 3, Perkembangan Inflasi Tahun Kalender Bulanan Jawa Timur Tahun 2007 - 2016 (persen)
Perkembangan inflasi tahun kalender Jawa Timur dari tahun 2007 sampai dengan Januari 2016 dapat dilihat pada Gambar 3. Selama kurun waktu tersebut, terjadi sembilan kali inflasi dan satu kali deflasi pada tahun 2009. Inflasi tertinggi terjadi pada tahun kalender Januari 2008 sebesar 1,59 persen akibat naiknya harga komoditi beras dan kedelai. Sedangkan inflasi terendah terjadi pada tahun kalender Januari 2015, yaitu sebesar 0,20 persen.
2.
Inflasi 8 Kota di Jawa Timur Dari delapan kota IHK di Jawa Timur, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi
terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,73 persen, diikuti Kabupaten Banyuwangi sebesar 0,67 persen, Kabupaten Sumenep 0,65 persen, Kota Malang sebesar 0,58 persen, Kota Madiun sebesar 0,49 persen, Kota Kediri sebesar 0,47 persen, Kabupaten Jember sebesar 0,43 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Probolinggo sebesar 0,42 persen. Inflasi tahun kalender sampai dengan bulan Januari 2016, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,73 persen, diikuti Kabupaten Banyuwangi sebesar 0,67 persen, Kabupaten Sumenep 0,65 persen, Kota Malang sebesar 0,58 persen, Kota Madiun sebesar 0,49 persen, Kota Kediri sebesar 0,47 persen, Kabupaten Jember sebesar 0,43 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Probolinggo sebesar 0,42 persen sebagaimana terlihat pada Gambar 5.
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th.XIV, 1 Februari 2016
5
Gambar 4, Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 (persen)
Gambar 5, Inflasi Tahun Kalender 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 (persen)
Gambar 6 Inflasi Year On Year 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 (persen)
Dilihat dari inflasi year-on-year (Januari 2016 terhadap Januari 2015), Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 3,54 persen, angka inflasi ini lebih rendah dibanding dengan inflasi year-on-year bulan Januari 2015 sebesar 6,86 persen. Dari 8 kota IHK, inflasi year-on-year tertinggi terjadi di Kota Malang sebesar 3,88 persen, diikuti Kota Surabaya sebesar 3,76 persen, Kabupaten Sumenep sebesar 3,56 persen, Kota Madiun sebesar 3,31 persen, Kabupaten Jember sebesar 3,00 persen, Kabupaten Banyuwangi dan Kota Probolinggo masing-masing sebesar 2,75 persen, dan inflasi year-on-year terendah terjadi di Kota Kediri sebesar 2,38 persen sebagaimana terlihat pada Gambar 6.
3.
Inflasi 6 Ibukota Provinsi di Pulau Jawa Dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi
terjadi di Kota Serang sebesar 0,90 persen, diikuti Kota Surabaya sebesar 0,73 persen, Kota Bandung dan Kota Yoyakarta masing-masing sebesar 0,53 persen, Kota Semarang sebesar 0,39
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th.XIV, 1 Februari 2016
6
persen, dan inflasi terendah terjadi di Kota Jakarta sebesar 0,24 persen sebagaimana terlihat pada Gambar 7. Gambar 7, Inflasi Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 (persen)
Gambar 8, Inflasi Tahun Kalender Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 (persen)
Gambar 9, Inflasi Year On Year Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 (persen)
Inflasi tahun kalender sampai dengan bulan Januari 2016, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tahun kalender ibukota provinsi di Pulau Jawa tertinggi terjadi di Kota Serang sebesar 0,90 persen, diikuti Kota Surabaya sebesar 0,73 persen, Kota Bandung dan Kota Yoyakarta masing-masing sebesar 0,53 persen, Kota Semarang sebesar 0,39 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Jakarta sebesar 0,24 persen, sebagaimana terlihat pada Gambar 8. Inflasi year-on-year
bulan Januari 2016, dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa semua
mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Serang sebesar 5,86 persen, diikuti oleh Kota Bandung sebesar 4,54 persen, Kota Jakarta sebesar 3,98 persen, Kota Surabaya sebesar 3,76 persen, Kota Yogyakarta sebesar 3,50 persen, dan inflasi terendah terjadi di Kota Semarang sebesar 3,46 persen, sebagaimana terlihat pada Gambar 9.
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th.XIV, 1 Februari 2016
7
4.
Inflasi Berdasarkan Kelompok Komponen Disamping pengelompokan inflasi berdasarkan kelompok pengeluaran, BPS juga
mempublikasikan inflasi berdasarkan pengelompokan disagregasi inflasi/kelompok komponen yang bertujuan untuk menghasilkan suatu indikator inflasi yang lebih menggambarkan pengaruh dari faktor yang bersifat fundamental. Komponen inti pada Januari 2016 mengalami inflasi sebesar 0,45 persen, komponen yang harganya diatur pemerintah mengalami deflasi sebesar 0,51 persen, dan komponen bergejolak mengalami inflasi sebesar 2,55 persen. Sumbangan inflasi komponen inti sebesar 0,28 persen dan komponen bergejolak menyumbang inflasi sebesar 0,46 persen, Sedangkan komponen yang harganya diatur pemerintah menghambat inflasi sebesar 0,09 persen, sebagaimana terlihat pada gambar 10. Gambar 10, Sumbangan Kelompok Komponen 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 (persen)
Pada bulan Januari, komponen inti dan komponen bergejolak memberikan sumbangan inflasi pada inflasi Jawa Timur dan inflasi di seluruh kota IHK Jawa Timur. Sedangkan komponen yang harganya diatur pemerintah menghambat inflasi pada inflasi Jawa Timur dan inflasi di seluruh kota IHK Jawa Timur. Pada bulan Januari 2016, komoditi yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi komponen inti adalah pasir dan emas perhiasan. Komoditi yang mendorong terjadinya inflasi komponen yang harganya diatur pemerintah antara lain tarif listrik dan rokok kretek filter, Sedangkan komoditi yang mendorong terjadinya inflasi komponen bergejolak antara lain daging ayam ras, bawang merah, telur ayam ras, kentang, bawang putih, dan tomat sayur.
8
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th.XIV, 1 Februari 2016
Tabel 2, Tingkat Inflasi, Inflasi Tahun Kalender, Inflasi Year on Year dan Andil Inflasi Menurut Kelompok Komponen Bulan Januari 2016 (2012=100)
IHK Januari 2016
Inflasi Januari 2016
Tingkat Inflasi Tahun Kalender 2015
Inflasi Year on Year
Andil Inflasi Januari 2016
No
KOTA
KELOMPOK KOMPONEN
IHK Desember 2015
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
JEMBER
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
120,24 112,58 141,68 125,41
120,76 112,85 140,71 127,89
0,43 0,24 -0,68 1,98
0,43 0,24 -0,68 1,98
3,00 2,67 3,04 3,87
0,43 0,14 -0,13 0,42
BANYUWANGI
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
120,20 113,35 129,96 130,78
121,01 114,01 129,25 133,00
0,67 0,58 -0,55 1,70
0,67 0,58 -0,55 1,70
2,75 3,74 1,93 1,23
0,67 0,32 -0,09 0,44
SUMENEP
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
120,37 115,87 129,08 127,42
121,15 116,17 129,07 130,10
0,65 0,26 -0,01 2,10
0,65 0,26 -0,01 2,10
3,56 2,36 2,49 7,53
0,65 0,16 -0,00 0,49
KEDIRI
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
120,99 117,46 136,15 119,45
121,56 117,86 134,49 122,76
0,47 0,34 -1,22 2,77
0,47 0,34 -1,22 2,77
2,38 2,55 2,01 2,21
0,47 0,21 -0,23 0,49
MALANG
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
123,12 114,81 146,56 131,59
123,84 115,38 145,27 135,25
0,58 0,50 -0,88 2,78
0,58 0,50 -0,88 2,78
3,88 3,71 1,23 7,99
0,58 0,30 -0,18 0,46
PROBOLINGGO
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
121,23 115,68 136,94 124,84
121,74 116,20 134,91 127,34
0,42 0,45 -1,48 2,00
0,42 0,45 -1,48 2,00
2,75 3,42 0,60 2,88
0,42 0,27 -0,28 0,43
MADIUN
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
120,04 116,22 133,84 121,22
120,63 116,56 132,70 124,51
0,49 0,29 -0,85 2,71
0,49 0,29 -0,85 2,71
3,31 3,62 2,59 2,94
0,49 0,18 -0,15 0,46
SURABAYA
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
121,85 116,47 135,97 130,84
122,74 117,01 135,68 134,30
0,73 0,46 -0,21 2,64
0,73 0,46 -0,21 2,64
3,76 3,73 2,52 5,09
0,73 0,30 -0,03 0,46
JAWA TIMUR
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
121,71 115,76 137,69 129,34
122,50 116,28 136,99 132,64
0,65 0,45 -0,51 2,55
0,65 0,45 -0,51 2,55
3,54 3,55 2,18 5,04
0,65 0,28 -0,09 0,46
1
2
3
4
5
6
7
8
Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi komponen inti antara lain telepon seluler dan pampers. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi komponen bergejolak antara lain apel, bandeng, minyak goreng, dan udang basah. Sedangkan komoditi yang menghambat terjadinya inflasi komponen yang harganya diatur pemerintah antara lain bensin, angkutan udara, solar, dan tarif kereta api.
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th.XIV, 1 Februari 2016
9
Lampiran 1 Tabel 3. Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 Kabupaten/Kota
Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Jbr.
Bwg.
Smnp.
Kdr.
Mlg.
Prob.
Mdn.
Sby
Jatim
0,43
0,67
0,65
0,47
0,58
0,42
0,49
0,73
0,65
100 BAHAN MAKANAN
2,01
1,86
1,87
2,50
2,63
1,74
2,45
2,40
2,36
101 Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya
0,50
0,20
1,69
0,51
1,25
0,07
0,10
0,53
0,63
102 Daging & hasilnya
2,04
2,44
1,76
3,91
5,44
2,70
4,61
3,88
3,91
103 Ikan Segar
-1,50
0,08
-2,15
0,43
0,73
-0,62
1,15
0,00
0,06
104 Ikan Diawetkan
3,39
0,87
0,88
5,04
-0,66
-2,34
-0,03
0,43
0,50
105 Telur, Susu dan hsl-nya
3,03
3,02
2,56
2,70
4,22
4,13
2,17
3,07
3,25
106 Sayur-2an
4,13
6,53
11,89
2,50
4,19
9,97
2,70
6,52
5,95
107 Kacang-2an
0,24
0,05
0,52
-0,07
-0,06
-0,01
0,00
-0,01
0,02
108 Buah-2an
3,65
0,45
1,63
2,81
1,70
1,21
3,56
-1,00
0,41
109 Bumbu-2an
6,77
11,65
6,17
6,23
5,52
3,50
9,81
14,08
10,76
110 Lemak dan Minyak
1,14
-2,34
0,04
3,98
0,57
0,11
1,89
0,37
0,54
111 Bahan makanan lainnya
1,32
-1,07
0,00
0,04
0,00
0,08
-0,43
0,40
0,23
200 MAK. JADI, MIN., Rokok
0,20
0,93
1,01
0,39
0,89
0,20
0,28
0,81
0,74
201 Makanan Jadi
0,20
0,00
0,00
0,13
0,12
-0,01
0,08
0,70
0,45
202 Minuman yang tdk beralkohol
0,37
0,56
0,90
0,59
0,57
0,49
0,38
0,34
0,42
203 Tembakau dan Min. beralkohol
0,08
2,85
3,18
0,85
3,93
0,58
0,70
2,21
2,22
300 PERUMAHAN
0,52
0,32
0,23
0,32
0,52
0,59
0,42
0,84
0,67
301 Biaya tempat tinggal
-0,02
0,06
0,22
0,16
0,21
0,80
0,49
0,73
0,50
302 Bhn bakar, Penerangan & Air
1,84
0,82
0,27
1,06
1,28
0,76
0,47
1,59
1,38
303 Perlengkapan rumahtangga
0,00
0,55
0,31
-0,38
0,95
0,17
0,19
0,59
0,52
304 Penyelenggaraan rumahtangga
0,15
-0,22
0,01
-0,03
0,32
-0,03
0,17
0,04
0,08
400 SANDANG
0,69
1,03
0,17
1,10
1,68
1,33
0,29
0,25
0,67
401 Sandang laki-laki
0,50
0,01
0,10
0,00
0,01
2,01
0,00
0,05
0,15
402 Sandang Wanita
1,23
1,23
0,00
0,00
0,00
-0,09
0,48
1,04
0,74
403 Sandang anak-anak
0,19
-0,01
0,00
0,00
0,07
1,30
0,08
-1,22
-0,59
404 Barng Pribadi & sandang lainnya
0,79
2,18
0,55
5,07
7,14
1,83
0,68
0,80
2,28
500 KESEHATAN
-0,20
-0,30
0,04
0,08
0,19
0,38
0,08
0,85
0,50
501 Jasa Kesehatan
0,00
0,00
0,00
0,15
0,28
0,00
0,00
0,42
0,30
502 Obat-Obatan
0,00
0,07
0,00
0,08
0,16
0,98
0,07
1,88
1,13
503 Jasa Perawatan Jasmani
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,19
0,00
0,01
504 Perawatan Jasmani & Kosmetik
-0,53
-0,74
0,12
0,04
0,13
0,37
0,13
0,76
0,40
600 PEND. REKREASI & O.R.
0,27
1,46
0,41
-0,18
0,10
0,12
0,14
-0,06
0,09
601 Jasa Pendidikan
0,00
3,74
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,19
602 Kursus-Kursus / Pelatihan
0,00
0,00
2,91
0,00
0,41
0,00
0,00
0,00
0,13
603 Perlengkapan/Peralatan Pendd.
2,02
0,02
0,06
-1,17
0,36
0,00
0,74
0,12
0,20
604 Rekreasi
0,00
0,00
0,73
-0,02
0,01
0,60
0,00
-0,39
-0,17
605 Olahraga
0,00
0,00
0,19
0,00
0,83
0,34
0,39
0,43
0,43
700 TRANS, KOM & JASA KEU.
-1,08
-1,18
-0,51
-1,06
-1,44
-1,46
-0,95
-0,86
-1,03
701 Transport
-1,52
-1,67
-1,16
-1,58
-2,51
-2,18
-1,50
-1,16
-1,55
702 Komunikasi dan Pengiriman
0,00
-0,40
0,63
0,00
-0,71
0,04
0,00
-0,73
-0,55
703 Sarana & Penunjang Transport
0,00
0,00
0,07
0,00
5,16
1,39
0,00
0,13
1,08
704 Jasa Keuangan
0,87
2,90
1,26
2,80
2,77
3,23
3,38
2,09
2,31
000 UMUM
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th. XIV,1 Februari 2016
10
Lampiran 2 Tabel 4. Tahun Kalender Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 Kabupaten/Kota
Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa
000
UMUM
Jbr.
Bwg.
Smnp.
Kdr.
Mlg.
Prob.
Mdn.
Sby
Jatim
0,43
0,67
0,65
0,47
0,58
0,42
0,49
0,73
0,65
4,49
5,05
4,63
4,60
5,88
3,51
4,39
4,50
100 BAHAN MAKANAN
2,01
1,86
1,87
2,50
2,63
1,74
2,45
2,40
2,36
101 Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya
0,50
0,20
1,69
0,51
1,25
0,07
0,10
0,53
0,63
102 Daging & hasilnya
2,04
2,44
1,76
3,91
5,44
2,70
4,61
3,88
3,91
103 Ikan Segar
-1,50
0,08
-2,15
0,43
0,73
-0,62
1,15
0,00
0,06
104 Ikan Diawetkan
3,39
0,87
0,88
5,04
-0,66
-2,34
-0,03
0,43
0,50
105 Telur, Susu dan hsl-nya
3,03
3,02
2,56
2,70
4,22
4,13
2,17
3,07
3,25
106 Sayur-2an
4,13
6,53
11,89
2,50
4,19
9,97
2,70
6,52
5,95
107 Kacang-2an
0,24
0,05
0,52
-0,07
-0,06
-0,01
0,00
-0,01
0,02
108 Buah-2an
3,65
0,45
1,63
2,81
1,70
1,21
3,56
-1,00
0,41
109 Bumbu-2an
6,77
11,65
6,17
6,23
5,52
3,50
9,81
14,08
10,76
110 Lemak dan Minyak
1,14
-2,34
0,04
3,98
0,57
0,11
1,89
0,37
0,54
111 Bahan makanan lainnya
1,32
-1,07
0,00
0,04
0,00
0,08
-0,43
0,40
0,23
200 MAK. JADI, MIN., Rokok
0,20
0,93
1,01
0,39
0,89
0,20
0,28
0,81
0,74
201 Makanan Jadi
0,20
0,00
0,00
0,13
0,12
-0,01
0,08
0,70
0,45
202 Minuman yang tdk beralkohol
0,37
0,56
0,90
0,59
0,57
0,49
0,38
0,34
0,42
203 Tembakau dan Min. beralkohol
0,08
2,85
3,18
0,85
3,93
0,58
0,70
2,21
2,22
300 PERUMAHAN
0,52
0,32
0,23
0,32
0,52
0,59
0,42
0,84
0,67
301 Biaya tempat tinggal
-0,02
0,06
0,22
0,16
0,21
0,80
0,49
0,73
0,50
302 Bhn bakar, Penerangan & Air
1,84
0,82
0,27
1,06
1,28
0,76
0,47
1,59
1,38
303 Perlengkapan rumahtangga
0,00
0,55
0,31
-0,38
0,95
0,17
0,19
0,59
0,52
304 Penyelenggaraan rumahtangga
0,15
-0,22
0,01
-0,03
0,32
-0,03
0,17
0,04
0,08
400 SANDANG
0,69
1,03
0,17
1,10
1,68
1,33
0,29
0,25
0,67
401 Sandang laki-laki
0,50
0,01
0,10
0,00
0,01
2,01
0,00
0,05
0,15
402 Sandang Wanita
1,23
1,23
0,00
0,00
0,00
-0,09
0,48
1,04
0,74
403 Sandang anak-anak
0,19
-0,01
0,00
0,00
0,07
1,30
0,08
-1,22
-0,59
404 Barng Pribadi & sandang lainnya
0,79
2,18
0,55
5,07
7,14
1,83
0,68
0,80
2,28
500 KESEHATAN
-0,20
-0,30
0,04
0,08
0,19
0,38
0,08
0,85
0,50
501 Jasa Kesehatan
0,00
0,00
0,00
0,15
0,28
0,00
0,00
0,42
0,30
502 Obat-Obatan
0,00
0,07
0,00
0,08
0,16
0,98
0,07
1,88
1,13
503 Jasa Perawatan Jasmani
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,19
0,00
0,01
504 Perawatan Jasmani & Kosmetik
-0,53
-0,74
0,12
0,04
0,13
0,37
0,13
0,76
0,40
600 PEND. REKREASI & O.R.
0,27
1,46
0,41
-0,18
0,10
0,12
0,14
-0,06
0,09
601 Jasa Pendidikan
0,00
3,74
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,19
602 Kursus-Kursus / Pelatihan
0,00
0,00
2,91
0,00
0,41
0,00
0,00
0,00
0,13
603 Perlengkapan/Peralatan Pendd.
2,02
0,02
0,06
-1,17
0,36
0,00
0,74
0,12
0,20
604 Rekreasi
0,00
0,00
0,73
-0,02
0,01
0,60
0,00
-0,39
-0,17
605 Olahraga
0,00
0,00
0,19
0,00
0,83
0,34
0,39
0,43
0,43
700 TRANS, KOM & JASA KEU.
-1,08
-1,18
-0,51
-1,06
-1,44
-1,46
-0,95
-0,86
-1,03
701 Transport
-1,52
-1,67
-1,16
-1,58
-2,51
-2,18
-1,50
-1,16
-1,55
702 Komunikasi dan Pengiriman
0,00
-0,40
0,63
0,00
-0,71
0,04
0,00
-0,73
-0,55
703 Sarana & Penunjang Transport
0,00
0,00
0,07
0,00
5,16
1,39
0,00
0,13
1,08
704 Jasa Keuangan
0,87
2,90
1,26
2,80
2,77
3,23
3,38
2,09
2,31
11 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th. XIV,1 Februari 2016
Lampiran 3 Tabel 5. Year on Year Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 Kabupaten/Kota
Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa
000 UMUM
Jbr.
Bwg.
Smnp.
Kdr.
Mlg.
Prob.
Mdn.
Sby
Jatim
3,00
2,75
3,56
2,38
3,88
2,75
3,31
3,76
3,54
4,49 100 BAHAN MAKANAN
4,23
101 Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya 102 Daging & hasilnya 103 Ikan Segar
5,05
4,63
1,77
7,47
2,19
6,25
4,03
5,15
1,10
-0,92
9,14
0,69
9,38
11,84
105 Telur, Susu dan hsl-nya 106 Sayur-2an
4,60
5,88
7,65
2,58
-2,21
6,43
3,35
2,23
10,66
4,35
14,32
12,99
11,18
-3,59
4,12
16,53
5,29
7,94
2,10
1,29
11,02
3,58
3,11
11,33
12,99
13,71
3,40
108 Buah-2an
4,29
109 Bumbu-2an
3,51
4,50
5,17
5,07
-0,62
5,50
4,91
13,02
11,13
8,95
9,39
4,00
5,98
-7,37
-0,45
9,02
7,91
6,79
2,29
0,82
3,60
3,96
2,92
6,74
7,46
4,96
8,73
7,81
2,04
2,93
1,88
0,98
4,18
2,24
2,96
8,36
6,08
6,36
5,30
5,76
3,82
1,03
3,11
5,12
-18,25
2,07
6,46
20,53
7,39
-3,36
9,50
8,70
110 Lemak dan Minyak
-2,44
-3,83
4,77
-8,87
-2,73
-0,68
2,17
-10,00
-6,83
111 Bahan makanan lainnya
5,49
4,57
4,36
3,56
4,02
6,96
3,55
6,52
5,59
200 MAK. JADI, MIN., Rokok
5,88
4,64
3,76
4,73
4,95
3,56
6,06
7,79
6,53
201 Makanan Jadi
2,67
1,69
1,31
3,68
1,96
1,58
4,78
8,02
5,58
202 Minuman yang tdk beralkohol
7,12
5,81
7,12
2,81
6,95
7,10
7,03
7,36
6,92
203 Tembakau dan Min. beralkohol
11,11
9,86
7,18
10,40
13,79
6,44
8,60
7,48
9,13
300 PERUMAHAN
2,66
4,52
3,47
2,43
2,60
4,01
3,11
2,52
2,75
301 Biaya tempat tinggal
2,22
1,80
3,20
1,50
1,14
2,51
1,71
0,73
1,15
302 Bhn bakar, Penerangan & Air
2,33
1,75
3,69
4,39
5,50
3,22
4,65
4,98
4,60
303 Perlengkapan rumahtangga
3,83
14,66
3,53
2,96
5,49
8,95
3,57
4,97
5,51
304 Penyelenggaraan rumahtangga
3,87
6,59
3,80
2,17
3,01
5,92
5,27
3,83
3,87
400 SANDANG
1,18
2,62
1,60
0,98
2,48
4,91
3,71
1,53
1,93
401 Sandang laki-laki
2,93
3,07
3,06
0,39
2,84
10,94
2,17
1,42
2,25
402 Sandang Wanita
4,25
9,57
2,15
0,77
1,69
4,22
5,75
3,95
3,75
403 Sandang anak-anak
3,56
2,20
1,44
0,78
3,02
7,70
5,36
2,83
3,02
404 Barng Pribadi & sandang lainnya
-6,80
-0,86
-0,54
2,14
2,58
-0,86
0,49
-0,80
-0,35
500 KESEHATAN
1,46
4,33
1,13
3,67
3,37
4,11
3,54
4,75
4,07
501 Jasa Kesehatan
1,03
6,92
0,01
5,04
1,43
3,67
0,60
3,78
3,22
502 Obat-Obatan
-0,49
2,28
0,22
5,56
7,01
2,71
3,70
7,11
5,83
503 Jasa Perawatan Jasmani
0,43
4,79
0,47
6,70
1,86
0,00
6,20
2,14
2,32
504 Perawatan Jasmani & Kosmetik
3,12
3,44
2,92
1,08
4,04
5,82
5,79
4,71
4,28
600 PEND. REKREASI & O.R.
3,27
3,70
2,35
1,90
8,83
2,95
3,12
3,67
4,38
601 Jasa Pendidikan
8,32
7,99
4,80
2,06
13,25
3,10
4,28
6,52
7,37
602 Kursus-Kursus / Pelatihan
5,26
0,00
2,91
1,60
4,92
5,79
0,66
1,48
2,42
603 Perlengkapan/Peralatan Pendd.
-8,37
3,09
-0,85
-0,83
3,67
2,99
1,42
2,94
2,03
604 Rekreasi
0,66
-0,10
0,96
3,51
3,82
1,88
2,68
0,74
1,53
605 Olahraga
1,31
4,11
0,19
2,53
6,70
1,11
2,43
2,48
3,19
700 TRANS, KOM & JASA KEU.
0,83
0,79
0,11
0,78
-0,45
0,02
1,03
0,85
0,55
701 Transport
1,06
0,55
-0,04
0,46
-1,82
-0,53
0,92
1,05
0,34
702 Komunikasi dan Pengiriman
0,00
0,24
0,11
-0,27
-0,69
0,33
-0,30
-0,85
-0,61
703 Sarana & Penunjang Transport
0,55
3,13
0,38
5,14
11,39
3,94
4,36
3,68
4,89
704 Jasa Keuangan
0,87
2,90
1,26
2,80
2,77
3,23
3,38
2,09
2,31
104 Ikan Diawetkan
107 Kacang-2an
2,91
4,39
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th. XIV,1 Februari 2016
12
Lampiran 4 Tabel 6. Sumbangan Kelompok Pengeluaran 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Jbr.
Bwg.
Smnp.
Kdr.
Mlg.
Prob.
Mdn.
Sby
Jatim
0,43
0,67
0,65
0,47
0,58
0,42
0,49
0,73
0,65
100 BAHAN MAKANAN
0,48
0,55
0,48
0,52
0,49
0,44
0,48
0,48
0,48
101 Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya
0,03
0,01
0,12
0,03
0,05
0,00
0,00
0,03
0,03
102 Daging & hasilnya
0,07
0,09
0,07
0,10
0,15
0,14
0,12
0,11
0,11
103 Ikan Segar
-0,03
0,00
-0,06
0,01
0,01
-0,02
0,01
0,00
0,00
104 Ikan Diawetkan
0,04
0,01
0,01
0,03
0,00
-0,02
0,00
0,00
0,00
105 Telur, Susu dan hsl-nya
0,07
0,06
0,06
0,06
0,10
0,11
0,07
0,09
0,08
106 Sayur-2an
0,11
0,14
0,12
0,04
0,06
0,16
0,03
0,08
0,08
107 Kacang-2an
0,00
0,00
0,01
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
108 Buah-2an
0,06
0,01
0,03
0,07
0,03
0,02
0,06
-0,02
0,01
109 Bumbu-2an
0,11
0,26
0,12
0,13
0,10
0,05
0,15
0,18
0,16
110 Lemak dan Minyak
0,02
-0,04
0,00
0,05
0,01
0,00
0,03
0,00
0,01
111 Bahan makanan lainnya
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
200 MAK. JADI, MIN., Rokok
0,03
0,13
0,16
0,07
0,15
0,03
0,05
0,14
0,12
201 Makanan Jadi
0,02
0,00
0,00
0,01
0,01
0,00
0,01
0,08
0,05
202 Minuman yang tdk beralkohol
0,01
0,01
0,02
0,03
0,02
0,02
0,02
0,01
0,02
203 Tembakau dan Min. beralkohol
0,00
0,12
0,14
0,03
0,12
0,02
0,03
0,05
0,06
300 PERUMAHAN
0,10
0,06
0,04
0,07
0,13
0,11
0,10
0,21
0,16
301 Biaya tempat tinggal
0,00
0,00
0,02
0,02
0,03
0,06
0,06
0,10
0,07
302 Bhn bakar, Penerangan & Air
0,10
0,04
0,01
0,06
0,07
0,05
0,03
0,10
0,08
303 Perlengkapan rumahtangga
0,00
0,02
0,01
-0,01
0,02
0,00
0,00
0,01
0,01
304 Penyelenggaraan rumahtangga
0,00
-0,01
0,00
0,00
0,01
0,00
0,01
0,00
0,00
400 SANDANG
0,04
0,08
0,01
0,05
0,09
0,08
0,02
0,02
0,04
401 Sandang laki-laki
0,01
0,00
0,00
0,00
0,00
0,03
0,00
0,00
0,00
402 Sandang Wanita
0,02
0,02
0,00
0,00
0,00
0,00
0,01
0,02
0,01
403 Sandang anak-anak
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,02
0,00
-0,02
-0,01
404 Barng Pribadi & sandang lainnya
0,01
0,06
0,01
0,05
0,09
0,04
0,01
0,02
0,03
500 KESEHATAN
-0,01
-0,01
0,00
0,00
0,01
0,02
0,00
0,04
0,02
501 Jasa Kesehatan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,01
0,00
0,00
0,01
0,00
502 Obat-Obatan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,01
0,00
0,02
0,01
503 Jasa Perawatan Jasmani
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
504 Perawatan Jasmani & Kosmetik
-0,01
-0,01
0,00
0,00
0,00
0,01
0,00
0,02
0,01
600 PEND. REKREASI & O.R.
0,02
0,10
0,03
-0,01
0,01
0,01
0,01
-0,01
0,01
601 Jasa Pendidikan
0,00
0,10
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,01
602 Kursus-Kursus / Pelatihan
0,00
0,00
0,01
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
603 Perlengkapan/Peralatan Pendd.
0,02
0,00
0,00
-0,01
0,01
0,00
0,01
0,00
0,00
604 Rekreasi
0,00
0,00
0,02
0,00
0,00
0,01
0,00
-0,01
0,00
605 Olahraga
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
700 TRANS, KOM & JASA KEU.
-0,24
-0,23
-0,09
-0,23
-0,29
-0,28
-0,17
-0,15
-0,19
701 Transport
-0,24
-0,24
-0,13
-0,24
-0,36
-0,31
-0,17
-0,13
-0,20
702 Komunikasi dan Pengiriman
0,00
-0,01
0,02
0,00
-0,03
0,00
0,00
-0,03
-0,02
703 Sarana & Penunjang Transport
0,00
0,00
0,00
0,00
0,09
0,02
0,00
0,00
0,02
704 Jasa Keuangan
0,00
0,02
0,01
0,01
0,01
0,01
0,01
0,01
0,01
000 UMUM
13 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th. XIV,1 Februari 2016
Lampiran 5 Tabel 7. Komoditi Penyumbang Inflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
(1)
(2)
(3)
(4)
(1)
(2)
(3)
(4)
09. KAB. JEMBER 1
TARIP LISTRIK
2
BAWANG MERAH
3
10. KAB. BANYUWANGI
4,3203
0,1068
1
CABAI RAWIT
14,0011
0,0794
2
DAGING AYAM RAS
DAGING AYAM RAS
4,7174
0,0663
3
BAWANG MERAH
4
TELUR AYAM RAS
7,0601
0,0662
4
ROKOK KRETEK FILTER
5
TOMAT SAYUR
21,6532
0,0548
5
CABAI MERAH
6
IKAN ASIN BELAH
17,5694
0,0478
6
EMAS PERHIASAN
7
TARIP KERETA API
9,4362
0,0304
7
8
JERUK
7,9210
0,0299
9
KACANG PANJANG
6,7399 0,3830
10 BERAS
20,2679
0,0865
4,7963
0,0826
15,9331
0,0716
3,2997
0,0682
30,1277
0,0631
2,4619
0,0613
TOMAT SAYUR
68,1365
0,0588
8
TELUR AYAM RAS
12,9219
0,0557
0,0236
9
MERNYING
23,2258
0,0491
0,0208
10
TERONG PANJANG
15,0197
0,0463
29. KAB. SUMENEP
71. KOTA KEDIRI
1
BERAS
1,9021
0,1185
1
DAGING AYAM RAS
2
ROKOK KRETEK
2,8479
0,0739
2
3
ROKOK KRETEK FILTER
3,7960
0,0670
4
DAGING SAPI
3,2909
5
TELUR AYAM RAS
6
DAUN BAWANG
7
BAWANG MERAH
8
CABAI MERAH
9
DAGING AYAM RAS
10 BAWANG PUTIH
6,3156
0,0817
KELAPA
15,3253
0,0777
3
BAWANG PUTIH
13,9152
0,0702
0,0632
4
TELUR AYAM RAS
8,7488
0,0643
4,4800
0,0456
5
TARIP LISTRIK
2,2955
0,0593
15,2853
0,0451
6
EMAS PERHIASAN
11,7521
0,0540
7,0976
0,0421
7
MOBIL
1,7800
0,0526
31,3399
0,0404
8
BAWANG MERAH
9,3538
0,0514
3,3885
0,0395
9
TOMAT SAYUR
36,5498
0,0384
6,7800
0,0300
10
MELON
18,0867
0,0302
73. KOTA MALANG 1
DAGING AYAM RAS
2
ROKOK KRETEK FILTER
3
74. KOTA PROBOLINGGO
10,7537
0,1244
1
TELUR AYAM RAS
13,1342
0,1030
5,7096
0,0970
2
TOMAT SAYUR
38,7582
0,0840
TELUR AYAM RAS
12,2723
0,0965
3
RAMPELA HATI AYAM
13,1621
0,0722
4
EMAS PERHIASAN
10,4762
0,0860
4
PASIR
14,9117
0,0647
5
PEMELIHARAAN/SERVICE
14,4866
0,0851
5
DAGING AYAM RAS
6,3762
0,0594
6
BAWANG MERAH
19,8326
0,0703
6
KENTANG
21,3661
0,0388
7
TARIP LISTRIK
2,7428
0,0674
7
BAWANG MERAH
9,8967
0,0386
8
BERAS
1,3294
0,0493
8
EMAS PERHIASAN
2,3615
0,0356
9
BAWANG PUTIH
10,5748
0,0365
9
MOBIL
1,5000
0,0338
18,6670
0,0314
10
SEPEDA
3,0365
0,0313
10 MELON
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th. XIV,1 Februari 2016
14
Lampiran 5 Tabel 7. Komoditi Penyumbang Inflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Lanjutan No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
(1)
(2)
(3)
(4)
(1)
(2)
(3)
(4)
77. KOTA MADIUN
1
DAGING AYAM RAS
2
78. KOTA SURABAYA
7,2867
0,1089
1
BAWANG MERAH
24,9879
0,1104
BAWANG MERAH
17,4600
0,0793
2
TARIP LISTRIK
3,1364
0,1029
3
BAWANG PUTIH
17,5780
0,0515
3
DAGING AYAM RAS
7,7227
0,0886
4
TELUR AYAM RAS
6,9800
0,0509
4
TELUR AYAM RAS
8,9097
0,0866
5
TOMAT SAYUR
48,6342
0,0375
5
KENTANG
40,5524
0,0768
6
TARIP LISTRIK
1,2023
0,0374
6
PASIR
9,6000
0,0636
7
KELAPA
7,9155
0,0289
7
MOBIL
2,2400
0,0391
8
SEPEDA MOTOR
0,9600
0,0270
8
GIPSUM
4,2423
0,0358
9
PASIR
2,3701
0,0234
9
ROKOK KRETEK FILTER
2,5620
0,0342
3,4311
0,0203
10
12,9127
0,0322
10 KAYU BALOKAN
BAWANG PUTIH
PROVINSI JAWA TIMUR
1
DAGING AYAM RAS
7,6714
0,0914
2
BAWANG MERAH
20,7744
0,0905
3
TARIP LISTRIK
2,7688
0,0834
4
TELUR AYAM RAS
9,5969
0,0826
5
KENTANG
30,4270
0,0539
6
ROKOK KRETEK FILTER
2,7801
0,0433
7
PASIR
6,0836
0,0391
8
BAWANG PUTIH
11,8315
0,0342
9
EMAS PERHIASAN
3,6489
0,0341
23,4738
0,0315
10 TOMAT SAYUR
15 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th. XIV,1 Februari 2016
Lampiran 6 Tabel 8. Komoditi Penyumbang Deflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Januari 2016 No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
(1)
(2)
(3)
(4)
(1)
(2)
(3)
(4)
09. KAB. JEMBER
10. KAB. BANYUWANGI
1
BENSIN
-3,8500
-0,2469
1
BENSIN
-4,0200
-0,1790
2
UDANG BASAH
-7,0532
-0,0416
2
TONGKOL/AMBU-AMBU
-6,0582
-0,1060
3
SOLAR
-13,6418
-0,0329
3
SOLAR
-13,7612
-0,0617
4
PASTA GIGI
-4,4679
-0,0147
4
MINYAK GORENG
-2,7481
-0,0375
5
DAGING AYAM KAMPUNG
-4,4542
-0,0110
5
SABUN MANDI
-8,5721
-0,0285
6
BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA
-0,3500
-0,0081
6
KERAMIK
-3,2142
-0,0226
7
IKAN DALAM KALENG
-9,2550
-0,0077
7
SAWI HIJAU
-10,7325
-0,0207
8
BUNCIS
-16,5141
-0,0074
8
ANGKUTAN UDARA
-3,6900
-0,0169
9
KERUDUNG/JILBAB
-5,2925
-0,0058
9
TELEPON SELULER
-1,9231
-0,0121
-1,4862
-0,0043
10
ANGGUR
-14,2503
-0,0115
10 TONGKOL PINDANG
29. KAB. SUMENEP
71. KOTA KEDIRI
1
BENSIN
-4,0400
-0,1390
1
BENSIN
-3,9200
-0,2424
2
UDANG BASAH
-5,7246
-0,0375
2
SOLAR
-13,6418
-0,0415
3
JEROAN
-25,0005
-0,0354
3
ANGKUTAN ANTAR KOTA
-3,9000
-0,0326
4
SOLAR
-13,6418
-0,0181
4
MINYAK GORENG
-3,6800
-0,0266
5
BANDENG/BOLU
-4,6434
-0,0136
5
SAWI HIJAU
-16,2130
-0,0217
6
TENGGIRI
-3,0075
-0,0048
6
KACANG PANJANG
-6,5325
-0,0161
7
CAKALANG/SISIK
-1,7006
-0,0039
7
PEPAYA
-4,0742
-0,0123
8
KEPITING/RAJUNGAN
-3,1234
-0,0033
8
BANDENG/BOLU
-4,3105
-0,0101
9
DAGING AYAM KAMPUNG
-0,4330
-0,0022
9
LAPTOP/NOTEBOOK
-3,0700
-0,0090
-0,4430
-0,0021
10
BUNCIS
-25,0531
-0,0078
10 KOMPOR
73. KOTA MALANG
74. KOTA PROBOLINGGO
1
BENSIN
-4,0500
-0,2064
1
BENSIN
-4,0600
-0,1975
2
ANGKUTAN UDARA
-4,5700
-0,1411
2
SOLAR
-13,6418
-0,1674
3
CABAI MERAH
-8,8240
-0,0345
3
TONGKOL PINDANG
-6,3347
-0,0237
4
PIR
-25,0749
-0,0337
4
KEMBUNG
-4,8174
-0,0166
5
TELEPON SELULER
-4,2493
-0,0258
5
TONGKOL/AMBU-AMBU
-2,6372
-0,0110
6
SOLAR
-13,6418
-0,0128
6
ANGKUTAN ANTAR KOTA
-0,7876
-0,0081
7
WORTEL
-10,2393
-0,0120
7
LAYANG/BENGGOL
-8,5915
-0,0078
8
KETIMUN
-24,7267
-0,0094
8
SEMEN
-1,1209
-0,0077
9
ANGKUTAN ANTAR KOTA
-1,1854
-0,0069
9
CABAI RAWIT
-17,9643
-0,0074
-1,8426
-0,0069
10
AYAM NUGGETS
-0,9523
-0,0055
10 TONGKOL PINDANG
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th. XIV,1 Februari 2016
16
Lampiran 6 Tabel 8. Komoditi Penyumbang Deflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Lanjutan No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
(1)
(2)
(3)
(4)
(1)
(2)
(3)
(4)
77. KOTA MADIUN
78. KOTA SURABAYA
1
BENSIN
-3,9799
-0,1746
1
BENSIN
-2,4101
-0,0980
2
SOLAR
-13,6418
-0,0379
2
SOLAR
-13,6418
-0,0344
3
SALAK
-11,7822
-0,0093
3
ANGKUTAN UDARA
-4,9900
-0,0338
4
WORTEL
-4,4867
-0,0076
4
TELEPON SELULER
-3,0800
-0,0307
5
BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA
-0,3300
-0,0068
5
APEL
-7,6393
-0,0234
6
SAWI HIJAU
-8,4674
-0,0061
6
PAMPERS
-7,8302
-0,0182
7
KACANG PANJANG
-4,9136
-0,0058
7
PISANG
-5,1242
-0,0180
8
KOL PUTIH/KUBIS
-3,8410
-0,0054
8
TARIP KERETA API
-3,0500
-0,0169
9
ANGKUTAN ANTAR KOTA
-0,6202
-0,0042
9
BANDENG/BOLU
-5,0445
-0,0156
-2,9645
-0,0042
10
TELEVISI BERWARNA
-4,7200
-0,0116
10 UDANG BASAH
PROVINSI JAWA TIMUR
1
BENSIN
-3,1200
-0,1465
2
ANGKUTAN UDARA
-4,8047
-0,0446
3
SOLAR
-13,6483
-0,0374
4
TELEPON SELULER
-2,4815
-0,0217
5
APEL
-3,7970
-0,0118
6
PAMPERS
-4,3648
-0,0101
7
BANDENG/BOLU
-3,4726
-0,0097
8
MINYAK GORENG
-1,2313
-0,0087
9
TARIP KERETA API
-1,3724
-0,0084
-1,5348
-0,0065
10 UDANG BASAH
17 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th. XIV,1 Februari 2016
Lampiran 7 Tabel 9. Inflasi 82 Kota di Indonesia Bulan Januari 2016 (Tahun Dasar 2012 = 100) Bulan Januari 2016 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46
Kota
IHK
Inflasi (%)
No.
Kota
121,82 117,01 118,65 125,64 126,63 125,83 121,09 127,12 121,88 127,21 123,11 123,55 121,54 122,20 120,91 121,10 129,46 124,22 131,12 127,91 124,92 123,14 123,41 123,65 122,76 122,78 122,36 119,53 120,54 122,03 122,23 125,32 121,00 128,80 120,45 122,25
0,46 0,61 0,29 1,82 0,44 0,91 0,72 0,02 0,30 0,47 0,25 0,65 0,78 0,42 0,32 0,49 0,67 0,26 0,64 -0,02 0,93 0,49 0,93 0,24 0,88 0,67 0,53 0,50 0,37 0,68 0,93 0,76 0,57 0,44 0,52 0,39
47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82
TANGERANG CILEGON SERANG SINGARAJA DENPASAR MATARAM BIMA MAUMERE KUPANG PONTIANAK SINGKAWANG SAMPIT
120,00 121,09 120,76 121,01 121,15 121,56 123,84 121,74 120,63 122,74 122,50
0,62 0,53 0,43 0,67 0,65 0,47 0,58 0,42 0,49 0,73 0,65
Des'15
Jan'16
PADANG BUKITTINGGI TEMBILAHAN PEKANBARU DUMAI BUNGO JAMBI PALEMBANG LUBUKLINGGAU BENGKULU BANDAR LAMPUNG METRO TANJUNG PANDAN PANGKAL PINANG BATAM TANJUNG PINANG DKI JAKARTA BOGOR SUKABUMI BANDUNG CIREBON BEKASI DEPOK TASIKMALAYA CILACAP PURWOKERTO KUDUS SURAKARTA SEMARANG
121,26 116,30 118,31 123,39 126,07 124,70 120,22 127,10 121,52 126,62 122,80 122,75 120,60 121,69 120,53 120,51 128,60 123,90 130,28 127,94 123,77 122,54 122,27 123,35 121,69 121,96 121,71 118,94 120,10 121,20 121,10 124,37 120,32 128,23 119,83 121,77
TEGAL YOGYAKARTA JEMBER BANYUWANGI SUMENEP KEDIRI MALANG PROBOLINGGO MADIUN SURABAYA JAWA TIMUR
119,26 120,45 120,24 120,20 120,37 120,99 123,12 121,23 120,04 121,85 121,71
MEULABOH BANDA ACEH LHOKSEUMAWE SIBOLGA PEMATANG SIANTAR
MEDAN PADANGSIDIMPUAN
5 Kota Yang Mengalami Inflasi Tertinggi Januari 2016 : 1. Sibolga (1,82%) 2. Kendari (1,49%) 3. Makasar (1,36 %) 4. Bima (1,29%) 5. Bau-bau (1,22 %)
PALANGKARAYA
TANJUNG BANJARMASIN BALIKPAPAN SAMARINDA TARAKAN MANADO PALU BULUKUMBA WATAMPONE MAKASSAR PARE-PARE PALOPO KENDARI BAU-BAU GORONTALO MAMUJU AMBON TUAL TERNATE MANOKWARI SORONG MERAUKE JAYAPURA
IHK Des'15
Jan'16
130,16 125,69 128,82 129,20 119,58 121,29 125,22 117,60 126,15 129,76 122,38 123,94 121,04 124,75 121,80 126,36 125,29 130,96 125,20 125,22 128,34 118,49 122,54 119,57 120,48 118,06 126,70 120,22 122,78 121,85 136,09 127,83 115,70 123,20 131,04 123,55
131,32 126,64 129,98 130,53 120,16 122,64 126,84 118,09 127,14 130,23 122,54 124,81 121,24 124,51 122,40 126,09 125,92 132,04 124,98 124,71 128,93 119,08 124,21 120,90 121,22 119,82 128,24 119,52 122,71 122,19 136,49 128,50 116,07 124,57 132,51 124,49
Inflasi (%)
0,89 0,76 0,90 1,03 0,49 1,11 1,29 0,42 0,78 0,36 0,13 0,70 0,17 -0,19 0,49 -0,21 0,50 0,82 -0,18 -0,41 0,46 0,50 1,36 1,11 0,61 1,49 1,22 -0,58 -0,06 0,28 0,29 0,52 0,32 1,11 1,12 0,76
Kota di Jawa Timur yang mengalami Inflasi tertinggi : Surabaya (0,73%)
5 Kota Yang Mengalami Deflasi Tertinggi Januari 2016 : 1. Gorontalo (-0,58%) 10 2. Palu(-0,41 %) 3. Balikpapan (-0,21 %) 4. Tanjung (-0,19 %) 5. Manado (-0.18 %)
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 07/02/35/Th. XIV,1 Februari 2016
18
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI JAWA TIMUR
Informasi Lebih Lanjut Hubungi :
Kepala Bidang Statistik Distribusi SATRIYO WIBOWO, SP, MM Email :
[email protected] Tel : 031-8439343 (hunting) Fak : 031 - 8471143