http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Dr. Elindra Yetti,M.Pd
Cara mudah Identifikasi bakat istimewa seni Tari
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
1
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Cara mudah Identifikasi bakat istimewa seni Tari Dr. Elindra Yetti,M.Pd
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
2
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Sanksi Pelanggaran Pasal 72: Undang-Undang No. 19 Tahun 2002 tentang tentang HAK CIPTA. 1. Barang siapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) atau pasal 49 ayat (1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp.1.000.000 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 5.000.000.000 (lima miliar rupiah). 2. Barang siapa dengan sengaja menyiarkan, memerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang asli pelanggaran hak cipta atau terkait sebagai dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan penjara paling lama 5 tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 500.000.000 (Lima Ratus Juta Rupiah).
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
3
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari Dr. Elindra Yetti,M.Pd @ 2012 Penerbit Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta. Email:
[email protected] Hak Cipta dilindungi Undang-Undang Dilarang mengutip, memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa ijin tertulis dari penerbit. Cetakan I
: Februari 2012
Perpustakaan Nasional: Katalog Dalam Terbitan (KDT) Dr. Elindra Yetti,M.Pd Judul Buku Referensi: Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari. iii halaman romawi, 75 halaman isi: 14,5 x 21 cm ISBN: 978-602-8429-48-1
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
i
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan limpahan Taufiq, Hidayah dan InayahNya sehingga penyusunan buku yang berjudul: “CARA MUDAH IDENTIFIKASI BAKAT ISTIMEWA SENI TARI” dapat terselesaikan. Rasa terimakasih yang setinggi-tingginya saya haturkan kepada Pimpinan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Jakarta beserta jajarannya, atas segala kesempatan yang telah diberikan. Tak lupa saya haturkan rasa hormat dan sungkem kepada para pakar Tari yang secara langsung maupun tidak langsung telah membesarkan pemahaman saya di dunia seni tari. Buku ini ditujukan bagi seluruh lapisan masyarakat, khususnya bagi yang mendalami seni tari dimanapun berada. Dalam buku ini dikaji berbagai teori keberbakatan dan kemudahan untuk identifikasi bakat istimewa seni tari. Buku ini terbit berawal dari salah satu keprihatinan dari minimnya referensi tentang identifikasi bakat seni tari. Penulis sangat menyadari pula adanya kekurangan-kekurangan maupun kekhilafan dalam penyusunan. Oleh karena itu diharapkan kritikan-kritikan yang bersifat membangun dari semua pihak untuk penyempurnaan buku ini. Siapa mau berusaha disitu pasti ada jalan, akhirnya harapan penulis, semoga buku ini dapat bermanfaat bagi semua yang membaca dan memperlajarinya. Yogyakarta, Februari 2012 Penulis
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
ii
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
DAFTAR ISI Halaman Sampul
i
Kata Pengantar
ii
Daftar isi
iii
Bab 1
PENTINGNYA PANDUAN IDENTIFIKASI a. Pendahuluan
1 1
b. Tujuan Penelusuran Bakat Istimewa 4 Seni c. Pelunya Penyusunan Panduan 4 Penelusuran Bakat Istimewa Seni Bab 2
Bab 3
Bab 4
LANDASAN TEORITIS BAKAT ISTIMEWA 6 a. Pengertian Bakat Istimewa
6
b. Yang Mempengaruhi Keberbakatan
14
KARAKTERISTIK BERBAKAT ISTIMEWA SENI a. Karakteristik Umum Peserta Didik Berbakat Istimewa b. Karakteristik Khusus Peserta Didik Berbakat Istimewa di Bidang Seni Rupa c. Karakteristik Khusus Peserta Didik Berbakat Musik d. Karakteristik Peserta Didik Berbakat Istimewa di Bidang Seni Tari
21
SELEKSI DAN IDENTIFIKASI PESERTA DIDIK BERBAKAT ISTIMEWA DI BIDANG SENI
26
21 22
23 24
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
iii
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
a. Seleksi Peserta Didik Berbakat 26 Istimewa di Bidang Seni b. Langkah-Langkah Rekrutmen 27 Program Pengembangan Bakat Istimewa Seni c. Identifikasi Peserta Didik Bakat Istimewa Bidang seni Bab 5
INSTRUMEN IDENTIFIKASI BAKAT ISTIMEWA SENI a. Identitas Siswa Berbakat Istimewa Seni Tari b. Identitas Penguji Bakat Istimewa Seni Tari c. Petunjuk penggunaan istrumen d. Instrumen identifikasi bakat istimewa bidang seni tari 1. Dimensi Portofolio
43 44 44 45 47 48
2. Petunjuk Penilaian
49
3. Keterampilan Penampilan Tari
52
4. Petunjuk Penilaian
56
5. Kreativitas
58
6. Petunjuk Penilaian
59
Penutup
61
Daftar Pustaka
62
Biodata Penulis
67
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
iv
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
BAB I PENTINGNYA PANDUAN IDENTIFIKASI
A. Pendahuluan Peserta didik pada hakikatnya memiliki bakat, dan minat yang berbeda antara peserta didik yang satu dengan yang lainnya. Di antara peserta didik tersebut ada yang mempunyai bakat yang istimewa dibandingkan dengan peserta didik yang lainnya, untuk itu diperlukan
layanan
khusus bagi peserta didik yang memiliki bakat istimewa tersebut. Azas pemerataan kesempatan belajar merupakan penerapan dari azas demokrasi.
Kesempatan pendidikan
yang sama harus diberikan kepada semua warga negara Indonesia baik normal maupun Pemberian
berkebutuhan khusus.
kesempatan pendidikan
yang
sama pada
hakikatnya menciptakan suatu lingkungan yang semua peserta didik mendapat kesempatan yang sama untuk mewujudkan potensi secara optimal. Implikasinya bahwa peserta didik yang memiliki
bakat istimewa diperlukan
pelayanan pendidikan khusus. Undang-undang
No.
20/2003
tentang
Sistem
Pendidikan Nasional Pasal 5 ayat 4 dinyatakan bahwa warga negara yang memiliki kecerdasan dan atau
bakat
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
1
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
istimewa berhak memperoleh pendidikan khusus. Perlunya perhatian khusus
bagi peserta didik yang memiliki bakat
istimewa melalui program pendidikan yang selaras dengan fungsi utama pendidikan, yaitu mengembangkan potensi peserta didik secara utuh dan optimal. Dengan pendidikan khusus istimewa diharapkan mampu unggul.
peserta didik berbakat
menciptakan prestasi yang
Fakta di lapangan terdapat
peserta didik yang
sudah dapat mewujudkan bakat, tetapi ada pula yang belum. Bakat memerlukan pendidikan dan latihan agar dapat tampil dalam prestasi yang unggul. Dalam beberapa tahun terakhir, perhatian terhadap bakat istimewa yang dimiliki peserta didik makin meningkat, terutama untuk bidang seni musik, utamanya seni olah vokal. Program pendidikan untuk peserta didik bakat istimewa bidang seni dilaksanakan dalam bentuk pendidikan formal seperti Sekolah Menengah Kejuruan, misalnya Sekolah
Musik
dan
Karawitan
(di
Solo),
Sekolah
Pedalangan, Sekolah Tari (di Padang Panjang, Solo, Bandung, Jogyakarta, Surabaya, Bali), Sekolah Ukir (di Jepara), atau Sekolah Teater (di Bandung dan Padang Panjang). Sedangkan pendidikan seni yang nonformal, antara lain program televisi seperti: Akademi Fantasi Indosiar, Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
2
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Indonesian Idol, KDI. Di samping itu, juga model yang hampir mirip adalah program pemilihan dai cilik (Pildacil), dan Audisi Pelawak TPI (API). Munculnya
pendidikan
dan
pelatihan
tersebut
menunjukkan bahwa perhatian kepada bakat istimewa selama ini sudah berjalan, meskipun belum optimal. Sejalan dengan amanat yang tercantum dalam UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, maka pemerintah harus memberikan perhatian yang lebih besar terhadap pendidikan yang diselenggarakan untuk peserta didik berbakat istimewa dalam bentuk pendidikan khusus melalui pengembangan program pendidikan bakat istimewa (BI) atau mendirikan sekolah khusus bakat istimewa. Melalui penyelenggaraan pendidikan khusus bagi peserta didik berbakat istimewa, diharapkan potensi peserta didik yang selama ini belum dikembangkan secara optimal, akan tumbuh dan menunjukkan kinerja yang baik. Kondisi ini pada gilirannya akan dapat memberi kontribusi terhadap kehormatan dan nama baik bangsa Indonesia di antara bangsa-bangsa lain di dunia. Namun permasalahannya, sampai saat ini belum ada panduan identifikasi dalam penelusuran bakat peserta didik dalam bidang seni. Untuk saat ini hal yang menjadi prioritas adalah menentukan standarisasi alat ukur yang dapat Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
3
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
digunakan mengikuti
untuk menyeleksi program
peserta didik yang
pendidikan
layanan
akan
khusus,
dan
panduan kegiatan proses penelusuran bakat peserta didik bagi para pakar seni, guru seni, psikolog dan
pihak lain
yang terkait.
B. TUJUAN PENELUSURAN BAKAT ISTIMEWA SENI Tujuan penelusuran bakat peserta didik adalah untuk mengidenfikasi atau menjaring peserta didik berbakat istimewa dalam bidang seni. Oleh sebab itu penelusuran bakat diharapkan dapat memperoleh hal-hal sebagai berikut. 1. Pemetaan bakat peserta didik dalam bidang seni tari. 2. Pemetaan bakat peserta didik dalam bidang seni musik. 3. Pemetaan bakat peserta didik dalam bidang seni rupa.
C. PERLUNYA PANDUAN PENELUSURAN BAKAT ISTIMEWA Tujuan penyusunan pedoman penelusuran minat, bakat, dan prestasi peserta didik, adalah memberikan pemahaman dan arah yang jelas dalam penelusuran minat, bakat, dan prestasi peserta didik dalam hal sebagai berikut. 1. Memberikan
pemahaman
kepada
guru
dalam
melaksanakan penelusuran bakat peserta didik dalam bidang seni. Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
4
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
2. Memberikan petunjuk yang jelas serta tahap-tahap pelaksanaan penelusuran bakat peserta didik dalam bidang seni. 3. Memberikan pemahaman tentang karakteristik peserta didik bakat istimewa dalam bidang seni
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
5
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
BAB II LANDASAN TEORETIS BAKAT ISTIMEWA
A. PENGERTIAN BAKAT ISTIMEWA Istilah
bakat
sering
digunakan
di
lingkungan
persekolahan untuk menggambarkan kemampuan peserta didik dalam berbagai bidang termasuk seni sehingga sering kita dengar istilah peserta didik berbakat. Istilah bakat juga seringkali diartikan sebagai kemampuan khusus, yaitu kemampuan
yang
diperoleh
tanpa
melalui
proses
pengajaran atau pembelajaran yang sistematik, atau sering dikatakan sebagai anugrah dari Yang Maha Kuasa tanpa ditandai dengan indikasi yang jelas dan mudah diidentifikasi. Penggunaan istilah peserta didik berbakat, yang sering digunakan di Indonesia, terkandung istilah “gifted and talented pupils” yang sering digunakan oleh para ahli pendidikan dari luar negeri. Walaupun penggunaan kedua istilah tersebut sering disatukan, namun banyak para ahli mencoba membedakan pengertian dari keduanya. George (2000) mengemukakan bahwa gifted pupils memiliki potensi menunjukkan penampilan yang superior pada sejumlah bidang, sedangkan talented pupils merujuk pada mereka Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
6
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
yang memiliki kemampuan istimewa pada satu bidang. Eyre‟s (1997) menyoroti istilah tersebut dari sudut pandang yang luas dan kompleks, dikatakan bahwa gifted dan talented tidak hanya digunakan untuk menggambarkan mereka dengan kemampuan tinggi pada bidang akademik, tetapi harus juga pada bidang musik, olahraga, dan seni. Piirto
(2007) menyatakan
bahwa
keberbakatan
merupakan kemampuan alami yang luar biasa, diperoleh dari kombinasi sifat-sifat yang meliputi kapasitas intelektual, kemauan yang kuat untuk mengembangkan kemampuan, dan unjuk kerja. Menurut Utami Munandar (1992), bakat istimewa pada umumnya diartikan sebagai kemampuan bawaan sebagai potensi seorang peserta didik yang masih perlu dikembangkan dan dilatih agar dapat diwujudkan. Secara umum dikatakan bahwa bakat istimewa adalah sebagai kemampuan
khusus
yang
merupakan
faktor
bawaan yang dapat terwujud dalam prestasi yang unggul. Potensi tersebut perlu dikembangkan dan dilatih agar dapat diwujudkan. Renzulli (2002) mengatakan bahwa bakat isimewa adalah suatu kemampuan lebih pada bidang tertentu yang didukung oleh tiga indikator, yaitu keterampilan atau kemampuan,
motivasi
atau
task
commitment,
dan
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
7
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
kreativitas. Pendapat Renzulli ini disebut Tree Rings Concept.
Skills
Motivation
Creativity
Gambar 1: Tree Rings Concept dari Renzulli
Peserta didik berbakat istimewa adalah peserta didik yang memiliki kemampuan unggul dan mampu berprestasi tinggi di bidang seni dan/atau olah raga. Peserta didik ini membutuhkan program pendidikan yang berdiferensiasi dan atau yang memerlukan pelayanan di luar jangkauan program sekolah biasa agar bakat mereka secara optimal dapat dikembangkan, baik bagi pengembangan diri maupun
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
8
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
dalam
memberikan
sumbangan
yang
Renzulli
dengan
bermakna
bagi
kemajuan masyarakat. Jadi
menurut
tiga
indikator
(kemampuan istimewa, kreativitas, dan task commitment) membawa
mereka menguasai bidang
umum, seperti
matematika, musik, movement art, dan selanjutnya mereka menguasai menjadi bidang-bidang profesi khusus, seperti komposisi musik, game design, dan sebagainya.
Gambar 2: Bakat Istimewa Bidang Bakat Umum dan Bidang Bakat Khusus (sumber: Renzulli, 2002) Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
9
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Howard Gardner (1993) menyatakan bahwa konsep keberbakatan dapat ditinjau berdasarkan faktor bakat dan faktor performance (unjuk kerja). Faktor bakat adalah sebagai potensi yang ada dalam individu yang dapat meramalkan aktualisasi performance dalam area yang spesifik. Faktor bakat ini mencakup tujuh area yang masingmasing berdiri sendiri. Bakat dapat berkembang menjadi performance dengan dipengaruhi oleh dua faktor yaitu 1) karakteristik kepribadian yang mencakup: cara mengatasi stres, motivasi berprestasi, strategi belajar, kecemasaan terhadap tes, pengendalian terhadap harapan; dan 2) kondisi-kondisi lingkungan yang mencakup: lingkungan belajar yang dikenal, iklim keluarga, kualitas pembelajaran, iklim kelas, dan peristiwa-peristiwa kritis.
Heller (2004) mengembangkan Model multifaktor yang pada dasarnya merupakan pengembangan dari three ring concept dari Renzulli dan Triadic Interdependence model
Mönks serta
Multiple Intelligences dari Howard
Gardner.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
10
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Gambar 3. The Munich Model of Giftedness by Kurt A. Heller (2005) Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
11
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Keterangan: Tujuh bidang bakat Model Delapan bidang performance Munich:
Model Munich:
Kemampuan
matematika,
intelektual
natural sciences,
Kemampuan
tehnologi,
kreatif,
Ilmu komputer,
Kompetensi sosial,
seni (musik, lukis),
Kecerdasan
bahasa,
praktis,
atletik, olahraga,
Kecerdasan
dan relasi sosial.
artistik,
musikalitas,
Ketrampilan motorik.
Karakteristik (non
kepribadian Kondisi
koqnitif)
lingkungan
yang
yang berpengaruh, antara lain:
berpengaruh, antara lain,
Iklim keluarga,
motivasi berprestasi,
Jumlah saudara dan
Strategi belajar dan
bekerja, control expectations,
urutan kelahiran,
Tingkat
pendidikan
orangtua,
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
12
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
harapan
untuk
sukses ketakutan
dan untuk
Stimulasi
lingkungan
rumah
gagal,
Tuntutan dan prestasi yang
dan konsep diri.
dditetapkan
orangtua,
Lingkungan
belajar
yang ramah,
Iklim sekolah (teman sekelas) ,
Gaya pendidkan
Kualitas pengajaran,
Pembelajaran dengan differensiasi
Reaksi sosial terhadap kesuksesan,
maupun
kegagalan
Peristiwa kehidupan
Bakat sebagaimana halnya intelegensi dianggap sebagai warisan dari orangtua atau keluarga melalui aspek genetika. Warisan ini dapat dipupuk dan dikembangkan dengan berbagai cara terutama dengan latihan dan didukung oleh dana yang memadai. Seseorang yang Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
13
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
memiliki bakat tertentu sejak kecil, namun tidak memperoleh kesempatan untuk berkembang karena tidak ada fasilitas maupun dana, bakat itu tidak dapat berkembang. Pada umumnya peserta didik yang berbakat dapat diketahui orangtuanya dengan memperhatikan tingkah laku dan kegiatan peserta didik sejak kecil. Biasanya peserta didik yang memiliki bakat di suatu bidang, dia gemar sekali membicarakan atau melakukan bidang tersebut. Oleh karena itu dalam penyelenggaraan pendidikan untuk peserta didik berbakat, guru perlu berkomunikasi dengan orangtua agar memperoleh informasi yang lengkap tentang bakat peserta didiknya. Di sisi lain, orangtua juga dapat meminta tenaga ahli seperti psikolog untuk mengidentifikasi bakat yang dimiliki seorang peserta didik. Pengertian keberbakatan dalam pengembangannya telah mengalami berbagai perubahan dan kini pengertian keberbakatan selain mencakup kemampuan intelektual tinggi, juga menunjuk kepada kemampuan kreatif. Bahkan menurut Clark (1986) kreativitas adalah ekspresi tertinggi dari keberbakatan. B. YANG MEMPENGARUHI KEBERBAKATAN Keberbakatan dipengaruhi oleh berbagai unsur kebudayaan bahkan sementara ahli berpendapat bahwa Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
14
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
sifat-sifat peserta didik berbakat itu bercirikan culture bound (dibatasi oleh batasan kebudayaan). Dengan demikian, ada dua petunjuk kunci dalam
mengamati dan mengerti
keberbakatan ini, sebagai berikut. (1) Keberbakatan itu adalah ciri-ciri universal yang khusus dan luar biasa yang dibawa sejak lahir dan merupakan hasil interaksi dari pengaruh lingkungan. (2) Keberbakatan itu ikut ditentukan oleh kebutuhan dan kecenderungan kebudayaan di mana seseorang yang berbakat itu hidup. Mengacu pada teori dari Piirto tentang Pyramid of Talent Development, untuk mencapai kompetensi puncak dari pengembangan bakat, terdapat 5 aspek penting yang berperan. Lima aspek tersebut sebagai berikut.
1. Genetik Genetik merupakan potensi yang diperoleh seorang peserta didik secara genetik. 2. Karakteristik Kepribadian Karakteristik
kepribadian
meliputi:
dorongan,
kesenangan, disiplin diri, intuisi, kreativitas, rasa ingin tahu,
keterbukaan,
imajinasi,
pengambilan
resiko,
persepsi, pemahaman, toleransi terhadap ambiguitas, perfeksionis, ketahanan, androginitas, persistensi, serta Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
15
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
intensitas pada aspek intelektual, emosional, imajinasi, pengindaraan dan psikomotor. 3. Kognitif Agar kognitif dapat berfungsi dalam kompetensi bidang bakat tertentu diperlukan tingkat intelektual minimum pada taraf rata-rata.
Tingkat intelektual tidak harus
terukur melalui skor inteligensi umum, namun dapat juga terukur melalui aspek inteligensi khusus yang diperlukan pada pengembangan bakat khusus tertentu, misalnya inteligensi spasial yang diperlukan pada pengembangan bakat seni visual. 4. Bidang Bakat Khusus Bidang bakat khusus, seperti seni tari, seni musik, seni rupa,
teater, menulis, atletik, sains, akademik,sosial,
spiritual, dll 5. Lingkungan Lingkungan terdiri atas 5 (lima) lingkungan yaitu rumah, sekolah, masyarakat dan budaya, gender, dan adanya kesempatan.
Sebagian
besar
pengertian
keberbakatan
bagi
peserta didik di sekolah merujuk pada kemampuan pada bidang tertentu, sebagaimana dikemukakan dalam teori ragam intelegensi (Gardner, 1993) yang menggambarkan Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
16
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
macam-macam kecerdasan. Thomson (2006) mengatakan bahwa para peneliti dan guru di United Kingdom tidak setuju bahwa gifted learner ditunjukkan kepada peserta didik yang memiliki kemampuan dalam salah satu atau beberapa bidang akademik, sementara talented learner ditujukan kepada peserta didik yang menunjukkan kemampuan nyata dalam bidang olahraga, musik, desain, dan seni kreatif. Untuk mendapatkan pengertian yang bisa diterima semua pihak memang tidak mudah, oleh karena itu beberapa
praktisi
membuat
beberapa
kesepakatan
kontekstual dalam mendefinisikan istilah tersebut. Beberapa diantaranya, Thomson, (2006: 4) mengemukakan, peserta didik berbakat adalah mereka yang memerlukan aktivitas belajar yang lebih luas dan lebih mendalam daripada peserta didik pada umumnya dan memiliki kesempatan yang tinggi melalui pengembangan kurikulum untuk meraih kemampuan
yang
sebenarnya.
Johnsen
(2006)
mengemukakan bahwa peserta didik berbakat adalah peserta didik yang dapat memberikan bukti kemampuan tinggi pada bidang seperti intelektual, seni, kreativitas, atau bidang keahlian tertentu dan memerlukan layanan atau aktivitas lebih daripada sekedar yang disediakan sekolah agar kemampuan yang dimilikinya dapat berkembang secara penuh Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
17
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Dalam naskah ini peserta didik berbakat diartikan sebagai peserta didik yang menunjukkan potensi tinggi dapat meraih dan menampilkan prestasi seni luar biasa dibandingkan peserta didik lainnya pada usia, pengalaman, atau
lingkungan
yang
sama,
serta
menunjukkan
kemampuan tinggi dalam bidang intelektual, kreativitas, atau seni, memiliki kemampuan yang tidak biasa (unussual) atau istimewa dalam bidang kajian khusus tertentu. Karakteristik utama dari definisi tersebut adalah (a) potensi tinggi dapat meraih prestasi olahraga luarbiasa, (b) keragaman potensi yang mungkin ditunjukkan (intelektual, akademik,
kreativitas,
seni,
dan
kepemimpinan,
(b)
perbandingan dengan peserta didik lainnya (kelompok sekelasnya, selingkungannya),
seusianya, (c)
sepengalamannya,
perlunya
pengembangan
keberbakatan (potensial atau kapabilitas). Beberapa pakar psikologi memberikan indikator peserta didik berbakat secara beragam, misal: Tannenbaum (1983) memandang keberbakatan dapat dilihat dari empat klasifikasi yaitu kelangkaan, keunggulan (mengacu pada sensibilitas serta sensitivitas yang lebih tinggi), kuota (keterbatasan jumlah individu yang memiliki keterampilan) dan anomali. Sementara itu, Renzulli (2007) berpendapat bahwa
seseorang
bisa
dikatakan
berbakat
jika
ia
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
18
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
menunjukkan kemampuan di atas rata-rata, melakukan halhal yang kreatif, dan memiliki tekad dalam melaksanakan tugasnya. Sedangkan Damon
berpendapat bahwa bakat
sangat dibutuhkan untuk berprestasi tinggi. Namun untuk berprestasi tinggi, bakat harus dikembangkan dengan kerja keras, keuletan, serta latihan. Utami Munandar, mengemukakan bahwa peserta didik
berbakat
berbeda dengan anak pintar. "Bakat berarti punya potensi. Sedangkan pintar bisa didapat dari tekun mempelajari sesuatu,".
Meski
tekun
namun tak berpotensi, seseorang tak akan bisa optimal seperti halnya peserta didik berbakat. Peserta didik tidak berbakat musikal, misalnya, walaupun dikursuskan musik sehebat apa pun, perkembangan kemampuannya tetap tidak akan sesuai harapan. Sebaliknya, jika peserta didik berbakat tapi lingkungannya tidak menunjang, ia pun tidak akan berkembang. Pada peserta didik hiperaktif, konsentrasinya kurang terfokus. Jadi, hanya gerak fisiknya yang aktif tapi tak menunjukkan kelincahan intelektual. Aktivitasnya pun sering tanpa
tujuan."
Kendati dia
suka
bertanya,
tapi tak
berkonsentrasi pada jawabannya. Konsentrasinya mudah buyar jika ada hal lain yang menarik perhatiannya. Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
19
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Lain hal dengan peserta didik berbakat. "Jika ia lari ke sana-sini, pasti ada tujuannya. Jika ia tertarik pada sesuatu, ia akan duduk diam dalam waktu yang lama, asyik sendiri mengerjakan sesuatu. Menurut pendekatan yang lebih inklusif, yang dimaksud peserta didik berbakat adalah peserta didik yang tidak hanya memiliki kemampuan intelektual
tinggi,
tetapi
juga
memiliki
kemampuan
kreativitas, sosial-emosional, dan motivasi serta memiliki keunggulan dalam satu atau lebih bidang tertentu dalam musik, sastra, olahraga dsb sehingga mereka memerlukan layanan khusus dalam pendidikan.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
20
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
BAB III KARAKTERISTIK BERBAKAT ISTIMEWA SENI
A. Karakteristik
Umum
Peserta
Didik
Berbakat
Istimewa Peserta didik berbakat istimewa memiliki karakteristik sebagai berikut. 1.
Menunjukkan perkembangan yang sangat luar biasa pada usia yang sangat dini, tanpa mempedulikan bidang bakatnya.
Beberapa
peserta didik
menunjukkan
perilaku dengan perkembangan yang pesat melampaui usianya pada beberapa bidang bakat. a.
Peserta didik berbakat musik sering bernyanyi pada kunci nada tertentu, berminat terhadap piano atau alat musik lainnya, dan berhenti melakukan sesuatu ketika mendengarkan musik.
b.
Peserta didik yang berbakat seni rupa menunjukkan karya seni yang serupa dengan anak yang berusia lebih tua darinya
c.
Peserta didik yang berbakat kinestetik menunjukkan perkembangan koordinasi dan kontrol motorik yang istimewa.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
21
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
d. Peserta didik yang berbakat interpersonal atau intrapersonal menunjukkan pemahaman tentang relasi antarpribadi, dan menunjukkan perasaan tentang hal-hal yang tidak dilihat oleh peserta didik lain seusianya. 2. Memiliki ingatan yang luar biasa terkait bidang bakatnya. 3. Berkonsentrasi secara mendalam pada hal-hal yang diminatinya, dalam jangka waktu yang lebih lama dibandingkan dengan peserta didik seusianya. 4. Menunjukkan asinkroni antara perkembangan bakat istimewanya dengan aspek lain dalam dirinya, terutama pada peserta didik dengan IQ yang tinggi. 5. Perkembangan afektif yang sangat dini mengarah pada asumsi dimilikinya peran kepemimpinan dan lebih suka bermain dengan peserta didik yang lebih tua usianya.
B. Karakteristik
Khusus
Peserta
Didik
Berbakat
Istimewa di Bidang Seni Rupa
Peserta didik berbakat istimewa di bidang seni rupa memiliki karakteristik sebagai berikut. Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
22
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
1.
Berminat pada seni rupa sejak usia dini dan tampak melalui gambar.
2.
Kemampuan
menggambar
berkembang
dengan
cepat sejak usia dini. 3.
Mampu berkonsentrasi dalam jangka waktu lama untuk menghadapi masalah-masalah seni rupa.
4.
Lebih suka menyendiri saat mengerjakan karya seni.
5.
Mampu menentukan target sendiri.
6.
Menggambar Menggunakan
untuk
alasan-alasan
gambar
emosional.
sebagai
hiburan,
menggambar untuk kenyamanan. 7.
Berpikir lancar.
Dalam gambarnya ada banyak
gagasan, seringkali gambarnya menunjukkan detil yang diabaikan oleh peserta didik seusianya. 8.
Menggunakan
gambar
untuk
mengilustrasikan
sesuatu. 9.
Menggunakan ingatan visual dan ingatan kinestetik untuk membuat gambar.
C. Karakteristik Khusus Peserta Didik Berbakat Musik Peserta didik berbakat istimewa di bidang musik memiliki karakteristik sebagai berikut.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
23
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
1. Merespons secara spontan terhadap irama dan musik. 2. Gemar menyanyikan lagu-lagu yang sudah dikenal atau lagu-lagu yang dibuat sendiri. 3. Menguasai nada relatif maupun absolut, peka terhadap nada. 4. Mampu mengasosiasikan nada dengan simbolsimbol visual. 5. Mampu mengingat musik yang didengarnya. 6. Menggunakan
musik
untuk
mengungkapkan
perasaan. 7. Mampu mencocokkan nada. 8. Mengapresiasi keindahan struktur musik. 9. Mampu membedakan syair lagu, bagian dari lagu, dan komposisi musik yang kontras. 10. Mempunyai keinginan untuk memainkan alat musik. 11. Berkonsentrasi pada musik atau menghentikan aktivitas lain hanya untuk mendengarkan musik. D. Karakteristik Peserta Didik Berbakat Istimewa di Bidang Seni Tari
Peserta didik berbakat istimewa di bidang seni tari memiliki karakteristik sebagai berikut. Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
24
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
1. Mampu menyelesaikan tarian secara terfokus dan penuh percaya diri. 2. Mampu memahami dan mengingat secara akurat informasi-informasi dan petunjuk, kemampuan untuk menari dalam berbagai gerakan. 3. Mampu secara konsisten menyesuaikan gerakan tubuh dengan irama. 4. Mampu merefleksikan irama dan ritme dalam keseluruhan gerakan tubuh. 5. Mampu menggerakkan seluruh tubuh sesuai dengan irama yang telah ditentukan, mengulang pola irama yang kompleks. 6. Menunjukkan kekuatan, fleksibilitas , keseimbangan, dan pengendalian tubuh. 7. Mampu menunjukkan sejumlah kualitas gerakan ( kuat, lembut, mengayun). 8. Mampu menunjukkan gerakan dengan berbagai intensitas. 9. Mampu mengomunikasikan gagasan dan rasa melalui gerakan, 10. Menari dengan ekspresi dan intensitas yang mendalam. Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
25
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
BAB IV SELEKSI DAN IDENTIFIKASI PESERTA DIDIK BERBAKAT ISTIMEWA DI BIDANG SENI
A. Seleksi Peserta Didik Berbakat Istimewa di Bidang Seni Proses rekrutmen dan seleksi dipengaruhi oleh model layanan pendidikan yang diberikan bagi peserta didik berbakat istimewa.
Prinsip- prinsip identifikasi yang perlu
diperhatikan sebagai berikut. 1. Keberbakatan istimewa merupakan suatu fenomena yang
kompleks
sehingga
identifikasi
hendaknya
dilakukan secara multidimensional. Identifikasi secara multidimensional dilakukan sebagai berikut. a. Menggunakan sejumlah cara pengukuran untuk melihat variasi dari kemampuan yang dimiliki peserta didik berbakat istimewa pada usia yang berbeda. b. Mengukur bakat khusus yang dimiliki peserta didik untuk dijadikan acuan penyusunan program belajar bagi peserta didik bakat istimewa.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
26
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
c. Tidak hanya memperhatikan keberbakatan istimewa yang
sudah
teraktualisasi,
namun
juga
mengidentifikasi potensi. d.
Identifikasi tidak hanya untuk mengukur aspek keahlian (art skill), namun juga motivasi, minat, perkembangan sosial emosional serta aspek lainnya.
2. Prosedur dirancang untuk semua peserta didik artinya dapat
menjangkau
semua
peserta
didik
dengan
berbagai perbedaan latar belakang. Untuk memperoleh peserta didik dengan potensi bakat istimewa, perlu dilakukan
rekrutmen
melalui
proses
pengamatan
terhadap peserta didik yang memiliki kemampuan dasar di atas rata-rata di bidang seni (talent scouting).
B. Langkah-Langkah
Rekrutmen
Program
Pengembangan Bakat Istimewa Seni 1. Pra-assesment (Nominasi) Proses nominasi dilakukan oleh guru mata pelajaran seni (atau pekerja seni dari luar sekolah) serta orang tua. Pada proses nominasi disediakan lembar nominasi untuk mengetahui bahwa peserta didik dinominasikan memiliki bakat istimewa pada bidang seni tertentu (seni tari, seni musik, dan seni rupa). Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
27
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
2. Skrining Skrining atau seleksi sebaiknya dilakukan oleh psikolog, dan juga dapat dilakukan oleh guru bimbingan konseling
(BK).
Skrining
ditujukan
untuk
upaya
mendapatkan peserta didik dengan potensi bakat istimewa dengan cara memberikan serangkaian tes psikologi, yaitu : 1. Tes kreativitas (tes kreativitas figural) 2. Skala
Pengikatan
Diri
pada
Tugas
(Task
Commitment Scale) 3. Tes inteligensi umum Seleksi peserta didik diselenggarakan dengan mengacu pada behavior checklist
yang berdasarkan
karakteristik peserta didik sesuai dengan bakat seninya.
3. Identifikasi Identifikasi dilakukan oleh pakar seni setelah proses skrining.
Identifikasi
dilakukan
untuk
asesmen
kemampuan seni (performance assesment) pada peserta didik
yang
memenuhi
persyaratan
sesuai
dengan
karakteristik khusus masing-masing bidang seni.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
28
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Kegiatan seleksi di atas dirangkum pada tabel berikut.
TAHAP 1. Pra asesmen 2. Skrining 3. Identifikasi
PELAKSANA guru seni, pekerja seni, orang tua Psikolog, atau Guru Bimbingan Konseling (BK) pakar seni
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
29
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Skema Prosedur Skrining dan Identifikasi
persetujuan orangtua
Skor BC di bawah persyaratan
Bukan Berbakat Seni
peserta didik di skrining dengan behavior checklist (BC)
Skor BC masuk di atas batas persyaratan
masuk dalam tahap identifikasi (performance assesment)
Skor BC diambang batas persyaratan
Dilakukan re-evaluasi (dlm waktu tertentu) dilakukan pengamatan ulang (second BC) Masuk
Masuk Program Layanan Khusus dan Kelas Khusus Peserta Didik Berbakat Istimewa
Gambar 4: Prosedur Skrining dan Identifikasi Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
30
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
C. Identifikasi Peserta Didik Bakat Istimewa Bidang seni Di dalam proses belajar mengajar pada umumnya dan pendidikan bagi peserta didik berbakat istimewa di bidang seni, kualitas input sangat penting dan menentukan. Oleh sebab itu, untuk memperoleh peserta didik dengan potensi berbakat istimewa perlu dilakukan secara cermat dengan
melibatkan
berbagai
unsur.
Diantaranya
berkoordinasi dengan sekolah terkait, dinas pendidikan terkait, dinas kebudayaan dan pariwisata, sanggar seni, paguyuban seni, galeri seni, asosiasi/organisasi seni, serta melibatkan psikolog, tenaga ahli baik dari perguruan tinggi maupun praktisi seni. Disamping itu diperlukan juga personil untuk menyosialisasikan dalam penjaringan peserta didik, dan yang sangat penting adalah peran orang tua dan keterlibatan masyarakat dalam mendukung adanya sekolah bagi peserta didik berbakat istmewa di bidang seni. Masukan (input/intake) berupa peserta didik, diseleksi dengan kriteria tertentu. Peralatan yang digunakan adalah tes behavior chek list Peserta didik bakat istimewa bidang seni adalah peserta didik usia sekolah yang diidentifikasi oleh psikolog
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
31
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
dan ahli bidang seni berdasarkan kriteria bakat istimewa bidang seni berikut. 1. Seni Tari No. 1
Dimensi Minat
o o o o
2
Motivasi
o
o o o 3
Keterampilan
o o
Indikator Menyukai akivitas kreatif seni tari Memiliki kemampuan artisitik yang baik Memberikan nilai yang tinggi pada seni tari Menilai diri sebagai orang yang original, kreatif, dan independen Beraktivitas seni untuk mengembangkan dan menampilkan kompetensi serta berkarya dalam bidang seni tari, tidak sekedar bersosialisasi untuk dapat diterima oleh orang lain atau hanya sekedar untuk menikmati aktivitas seni. Memiliki harapan untuk berhasil dalam berkarya seni tari Memiliki nilai (value) yang tinggi untuk beraktivitas seni tari Memiliki identitas diri yang terkait dengan seni tari. Memiliki sensibilitas wiraga, wirasa, wirama dalam tari Mengekspreikan seni tari
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
32
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
4
Kreativitas
o Memiliki kepribadian
kreatif
bidang seni tari o Memilki perilaku bidang seni tari
kreatif
Minat Seni: menyukai aktivitas kreatif, seperti drama, tari, seni lukis, musik dan sebagainya; tidak menyukai aktivitas yang teratur dan berulang-ulang; mempunyai kemampuan artistik yang baik; memberikan nilai yang tinggi seni kreatif; dan melihat dirinya sendiri sebagai orang yang ekspresif, original dan independen. Motivasi Beraktivitas Seni: motif beraktivitas seni untuk mengembangkan dan menampilkan kompetensi serta berkarya
dalam
bidang
seni,
tidak
sekedar
bersosialisasi untuk dapat diterima oleh orang lain atau hanya sekedar untuk menikmati aktivitas seni. Deskripsi keterampilan wiraga, pada dasarnya wiraga erat hubungannya dengan cara menilai bentuk pisik tari, terutama segi geraknya. Dari sudut pandang ini, keterampilan gerak penari diukur dengan ketentuan (indeks
nilai)
yang
telah
ditetapkan.
Misalnya
bagaimana bentuk sikap dan geraknya, apakah penari Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
33
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
melakukan
gerak
secara
runtut
dan
berkesenambungan, dan sebagainya.
Deskripsi
keterampilan
wirama,
merupakan
kemampuan peserta didik terhadap penguasaan irama, baik irama musik iringannya maupun irama geraknya. Kepekaan penari terhadap irama sangat menentukan kualitas tariannya.
Deskripsi indikator wirasa, maksudnya bahwa semua kegiatan wiraga dan penerapan wirama harus selalu mengingat arti, maksud dan tujuan tarinya. Untuk mencapai hal itu sangat diperlukan penghayatan yang prima, seperti penghayatan terhadap karakter peran yang dibawakan, gerak yang dilakukan, dan ekspresi yang ditampilkan. Penghayatan berarti melibatkan olah rasa. Dalam hal ini peranan rasa harus dapat disatukan dengan aktivitas wiraga dan wirama, sehingga bisa terwujud keharmonisan dalam penyajian tari yang berkualitas.
2. Seni Rupa No. 1.
Dimensi Minat
Indikator
o Menyukai akivitas kreatif seni rupa
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
34
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
o Memiliki kemampuan artisitik yang baik
o Memberikan nilai yang tinggi pada seni rupa
o Menilai diri sebagai orang yang original, kreatif, dan independen 2.
Motivasi
o Beraktivitas
seni
untuk
mengembangkan menampilkan
dan kompetensi
serta berkarya dalam bidang seni
rupa,
tidak
bersosialisasi
untuk
sekedar dapat
diterima oleh orang lain atau hanya
sekedar
untuk
menikmati aktivitas seni.
o Memiliki
harapan
untuk
berhasil dalam berkarya seni rupa
o Memiliki nilai (value) yang tinggi untuk beraktivitas seni rupa
o Memiliki identitas diri yang Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
35
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
terkait dengan seni rupa. 3.
Ketetrampilan
o Memiliki sensibilitas terhadap warna, bentuk, garis, komposisi, dan material.
o Kemampuan mengungkapkan pikiran, keinginan, pengalaman, imajinasi, perasaan dalam bentuk; gambar, objek (tiga dimensional) atau instalasi. 4.
Kreativitas
o Memiliki kepribadian
kreatif
bidang seni rupa
o Memilki prilaku kreatif bidang seni rupa
Diskripsi Indikator Wawasan Seni Rupa Mengukur kemampuan peserta didik dalam hal pengetahuan seni rupa, antara lain meliputi sejarah seni rupa, tinjauan seni rupa untuk mengetahui berbagai gaya, corak, kecenderungan dan memiliki pengetahuan tentang perkembangan pemikiran dan praktik seni rupa
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
36
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
dalam
berbagai
tingkatan
(level),
serta
memiliki
pengetahuan tentang bahan/material seni rupa. Diskripsi Indikator „Bahasa Visual‟. Mengukur derajat kemampuan artistik terkait dengan penguasaan bahasa (elemen) dasar gambar dan bentuk, meliputi garis, bidang, warna, tekstur, bentuk, volume, keruangan, komposisi, dan lain-lain. Kemampuan artistik akan mewujud dalam bentuk misalnya
gambar
representasional
dengan (realistik)
kecenderungan atau
figuratif
nonfigurative/non-
representasional (corat-coret), bisa berwujud komik (gambar berkisah), membentuk (relief, tiga dimensional), dan merakit atau menempel (kolase, instalasi). Deskripsi Indikator „Artikulasi‟ Kemampuan
mengukur
derajat
kemampuan
peserta dirik dalam mengartikulasikan ide-ide, harapan, pengalaman, perasaan, dan imajinasi, yang berlanjut pada kemmapuan “mewujudkan” dalam bahasa visual (dua atau tiga dimensional).
Deskripsi Indikator Sensitivitas Mengukur derajat kedalaman bahasa ekspresi, meliputi kedalaman dalam mengolah elemen-elemen Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
37
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
seni rupa, terkait kemampuan peserta didik dalam mengolah
dan
merespons
rangsang
dari
luar
(lingkungan) dirinya, dan dari dalam dirinya. Sensitivitas merupakan nilai yang bersifat kualitatif yang bisa dilihat dari keragamandan karakter dalam mengolah berbagai elemen seni rupa. Setiap orang/peserta didik memiliki cara yang khas dengan karakter yang berbeda-beda dalam hal mengolah elemen seni rupa.
3.Seni Musik No. 1.
Dimensi Minat
Indikator
o Menyukai akivitas kreatif seni musik
o Memiliki kemampuan artisitik yang baik
o Memberikan nilai yang tinggi pada seni musik
o Menilai diri sebagai orang yang original, kreatif, dan independen 2.
Motivasi
o Beraktivitas
seni
mengembangkan menampilkan
untuk dan
kompetensi
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
38
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
serta berkarya dalam bidang seni musik, tidak sekedar bersosialisasi
untuk
dapat
diterima oleh orang lain atau hanya
sekedar
untuk
menikmati aktivitas seni.
o Memiliki
harapan
untuk
berhasil dalam berkarya seni musik
o Memiliki nilai (value) yang tinggi untuk beraktivitas seni musik
o Memiliki identitas diri yang terkait dengan seni musik. 3.
Ketetrampilan
o Musikalitas o Memainkan Alat Musik/Vokal o Sensibilitas terhadap musik
4.
Kreatibvitas
o Memiliki kepribadian
kreatif
bidang seni musik
o Memilki prilaku kreatif bidang seni musik
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
39
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
2) Deskripsi Musikalitas Peserta didik yang berminat seni menyukai aktivitas kreatif musik, tidak menyukai aktivitas yang teratur dan berulang-ulang; mempunyai kemampuan artistik yang baik; memberikan nilai yang tinggi seni kreatif; dan melihat dirinya sendiri sebagai orang yang ekspresif, original dan independen.
3)
Motivasi Beraktivitas Seni Motif beraktivitas seni untuk mengembangkan dan menampilkan kompetensi serta berkarya dalam bidang seni, tidak sekedar bersosialisasi untuk dapat diterima oleh orang lain atau hanya sekedar untuk menikmati aktivitas seni.
4)
Uji Vokal Uji vocal bertujuan untuk mengukur tingkat sensitivitas dan daya ingat, melalui: menirukan/ menyanyikan nada/melodi
dengan
vokal
yang
diperdengarkan
melalui piano, kemampuan mengidentifikasi bunyi, serta menyanyikan sebuah lagu. Indikator uji vocal meliputi: a) Ketepatan nada / imitasi pitch Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
40
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
b) Pergerakan nada/ interval/melodi c) Imitasi pola melodi d) Kesehatan suara secara biologis
5)
Irama Irama bertujuan untuk mengukur tingkat sensitivitas dan daya ingat, melalui: menirukan ritmik yang diperdengarkan dengan berbagai pola irama dan berbagai birama. Indikator : a) Imitasi Pola Irama b) Metris birama
6)
Interval / Melodi dan Ritmik Interval/melode dan ritmik bertujuan untuk mengukur tingkat kemampuan
dalam menganalisis
perubahan melodi/interval dan/atau ritmik pada frase pendek yang diperdengarkan. 7)
Tonalitas dan Harmoni / Akor Tonalitas dan harmoni/akor bertujuan untuk mengukur pemahaman
/
rasa
/
„kesan
dari
akor
yang
diperdengarkan. Tes ini terdiri atas: a) Identifikasi tonalitas mayor dan minor Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
41
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
b) Identifikasi akor mayor, minor, diminis dan augmented
Keterampilan Memainkan Alat Musik Keterampilan memainkan alat musik mengukur tingkat kemampuan
bertujuan untuk
peserta didik dalam
memainkan alat musik (termasuk vocal) yang dikuasai dengan membaca partitur (apabila mampu) dan teknik permainan.
Wawasan Musik Wawasan musik bertujuan untuk mengukur kemampuan peserta didik dalam berpikir secara kritis terhadap fenomena-fenomena musik yang mereka amati atau diperdengarkan melalui audio Indikator: a) kemampuan menganalisisi b) kemampuan mengevaluasi
Kreativitas Musik Kreativitas musik bertujuan untuk mengukur tingkat kemampuan peserta didik, indikatornya sebagai berikut. a) Merespon musik/lagu yang distimulus oleh penguji berupa lagu atau melodi/ritmik dengan alat musik yang dikuasai maupun vocal. b) Kemampuan mengaransemen secara sederhana.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
42
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
BAB V INSTRUMEN IDENTIFIKASI BAKAT ISTIMEWA SENI
Identitas Siswa Berbakat Istimewa Seni Tari
Nama Tempat/Tanggal Lahir Jenis Kelamin Kelas Alamat Sekolah
: : : L/P*) : :
Alamat Rumah
:
No, Hp/Tlp e_mail Hobi Keahlian Bidang Seni
: : : : 1. 2. 3. :
Tanggal Pelaksanaan Tes *) coret yang tidak perlu
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
43
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Identitas Penguji Bakat Istimewa Seni Tari
Nama Tempat/Tanggal Lahir Jenis Kelamin Profesi Gelar Akademik
: :
Alamat Institusi
: L/P*) : Guru/seniman/budayawan/pakar*) : Empu seni/sarjana/magister/doktor/guru besar*) :
Alamat Rumah
:
No, Hp/Tlp e_mail
: : : : 1.
Keahlian Bidang Seni
2. 3. Tanggal : Pelaksanaan Tes *) coret yang tidak perlu Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
44
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
PETUNJUK PENGGUNAAN ISTRUMEN
1. Bacalah setiap dimensi penilaian dengan seksama 2. Penilaian dimensi portofolio dilakukan dengan menilai dokumen fisik siswa 3. Penilaian dimensi penampilan dilakukan dengan cara siswa menggambar atau melukis dengan teknik dan meterial yang dikuasai 4. Penilaian
dimensi
kreativitas
terdiri
dari
eksplorasi dan improvisasi 5. Eksplorasi dilakukan melalui praktek dengan menggunakan
pendekatan
rangsang
gerak,
rangsang bunyi, rangsang visual, rangsang tema. Penilaian
dengan cara memilih salah satu atau
semua aspek rangsang tersebut 6. Improvisasi dilakukan dengan praktek sesuai dengan instruksi penguji/penilai 7. Nilai Akhir dilakukan dengan menggunakan rumus A (portofolio) + B (penampilan) + C (Kreativitas) = 100
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
45
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
8. Penentuan keberbakatan dengan menggunakan rumus 86 – 100
= Bakat Istimewa
76 – 85
= Bakat
66 -75
= Cukup Berbakat
< 65
= Kurang Berbakat
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
46
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
INSTRUMEN IDENTIFIKASI BAKAT ISTIMEWA BIDANG SENI TARI
Dimensi Portofolio
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
47
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
A. Dimensi Portofolio (Skor Maksimum 10) No.
Indikator
Skor
Skor
Maksimum 1. Memiliki prestasi
3
2. Memiliki kontiunitas proses
2
3. Memiliki jumlah penguasaan
2
materi tari 4. Memiliki pengalaman pentas
3
Total Skor Maksimum
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
48
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Petunjuk Penilaian Indikator
Skor
; Deskripsi
Berbakat
2.1-
: Jika siswa memiliki sebagai juara
Istimewa
3.0
1
pertama tingkat nasional/internasional > 5
Berbakat
1.1-
: Jika siswa memiliki sebagai juara
2.0
pertama tingkat propinsi > 3
Cukup
0–
: Jika siswa memiliki sebagai juara
Berbakat
1.0
pertama tingkat kecamatan atau kabupaten > 2
Indikator
Skor
: Deskripsi
Berbakat
1.6-
: Jika siswa memiliki kontinuitas >
Istimewa
2.0
Berbakat
1.1-
2
1.5 Cukup
0-
Berbakat
1.0
5 tahun :
Jika siswa memiliki kontinuitas < 3-4 tahun
: Jika siswa memiliki kontinuitas < 0-2 tahun
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
49
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Indikator
Skor
: Deskripsi
Berbakat
1.6-
: Jika siswa memiliki penguasaan
Istimewa
2.0
Berbakat
1.1-
3
tari > 5 tari bentuk : Jika siswa memiliki penguasaan
1.5 Cukup
0-
Berbakar
1.0
Indikator
tari 3-4 tari bentuk : Jika siswa memiliki penguasaan tari 1-2 tari bentuk :
4 Berbakat
2.1-
Istimewa
3.0
: Jika siswa memiliki pengalaman pentas tingkat propinsi/nasional/internasional > 5
Berbakat
1.1-
: Jika siswa memiliki pengalaman
2.0
pentas tingkat kabupaten > 5
Cukup
0-
Jika siswa memiliki pengalaman
Berbakar
1.0
pentas tingkat kecamatan > 5
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
50
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
KETERAMPILAN
PENAMPILAN
TARI
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
51
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
B. Keterampilan Penampilan Tari (Skor Maksimum 70)
No.
Indikator
Skor
Skor
Maksimum 1. Penguasaan Gerak
25
2. Penguasaan Irama
10
3. Penguasaan Ekspresi
15
4. Penguasaan Penyajian
20
Total Skor Maksimum
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
52
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Petunjuk Penilaian Indikator 1
Skor
; Deskripsi
Berbakat
16-25
: Jika siswa memiliki
Istimewa
kemampuan secara optimal dan lancar pada aspek gerak secara kesatuan, dinamis, memiliki karakter, serta penuh dengan kesungguhan
Berbakat
11-15
: Jika siswa kurang memiliki kemampuan secara optimal dan lancar pada aspek gerak secara kesatuan, dinamis, memiliki karakter, serta penuh dengan kesungguhan
Cukup Berbakat
6.0-10
: Jika siswa tidak memiliki kemampuan secara optimal dan lancar pada aspek gerak secara kesatuan, dinamis, memiliki karakter, serta penuh dengan kesungguhan
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
53
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Indikator 2
Skor
: Deskripsi
Berbakat
7.6-10
: Jika siswa memiliki
Istimewa
kemampuan melakukan gerak secara optimal dan lancar pada aspek ketepatan tempo, mengikuti tempo, mendahului tempo, serta fleksibilitas menggunakan tempo
Berbakat
5.17.5
: Jika siswa kurang memiliki kemampuan melakukan gerak secara optimal dan lancar pada aspek ketepatan tempo, mengikuti tempo, mendahului tempo, serta fleksibilitas menggunakan tempo
Cukup
1.0-
Berbakat
5.0
: Jika siswa tidak memiliki melakukan gerak secara optimal dan lancar pada aspek ketepatan tempo, mengikuti tempo, mendahului tempo, serta fleksibilitas
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
54
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
menggunakan tempo Indikator 3
Skor
: Deskripsi
Berbakat
11-15
: Jika siswa memiliki
Istimewa
kemampuan secara optimal dan lancar pada penjiwaan karakter tari
Berbakat
6.0-10
: Jika siswa kurang memiliki secara optimal dan lancar pada penjiwaan karakter tari
Cukup
1.0-
Berbakar
5.0
: Jika siswa tidak memiliki secara optimal dan lancar pada penjiwaan karakter tari
Indikator 4 Berbakat
: 16-20
Istimewa
: Jika siswa memiliki kemampuan secara optimal, utuh dan lancar penguasaan gerak, penguasaan irama, dan penguasaan ekspresi
Berbakat
11-15
: Jika siswa kurang memiliki
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
55
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
kemampuan secara optimal, utuh, dan lancar penguasaan gerak, penguasaan irama, dan penguasaan ekspresi Cukup
6.0 -
Jika siswa tidak memiliki
Berbakat
10
kemampuan secara optimal, utuh, dan lancar penguasaan gerak, penguasaan irama, dan penguasaan ekspresi
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
56
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
KREATIVITAS
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
57
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
C. Kreativitas No.
Dimensi
Skor
Skor
Maksimum 1. Eksplorasi
10
2. Improvisasi
10
Total Skor Maksimum
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
58
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Petunjuk Penilaian Indikator 1
Skor
; Deskripsi
Berbakat
7.6-
: Jika siswa memiliki
Istimewa
10
kemampuan secara optimal dan lancar gagasan, material dan teknik
Berbakat
5.17.5
: Jika siswa kurang memiliki kemampuan secara optimal dan lancar gagasan, material dan teknik
Cukup
1.0-
Berbakat
5.0
: Jika siswa tidak memiliki kemampuan secara optimal dan lancar gagasan, material dan teknik
Indikator 2
Skor
: Deskripsi
Berbakat
7.6-
: Jika siswa memiliki
Istimewa
10
kemampuan secara optimal dan lancar merespon dan mengembangkan gagasan, material dan teknik
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
59
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Berbakat
5.17.5
: Jika siswa kurang memiliki kemampuan secara optimal dan lancar merespon dan mengembangkan gagasan, material dan teknik
Cukup
1.0-
Berbakat
5.0
: Jika siswa tidak memiliki kemampuan secara optimal dan lancar merespon dan mengembangkan gagasan, material dan teknik
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
60
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
PENUTUP Penelusuran bakat istimewa seni perlu dilakukan sejak dini dan dilakukan dengan sungguh-sungguh. Upaya peningkatan prestasi dan prestise bisa dicapai dengan melakukan
pembinaan
terprogram.
Panduan
yang ini
terstruktur,
akan
terarah
menjelaskan
dan
tentang
pentingnya penelusuran bakat istimewa seni. Semoga dapat dipergunakan untuk panduan penelusuran bakat istimewa seni.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
61
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
DAFTAR PUSTAKA
Amstrong, Thomas, Sekolah Para Juara, Kaifa, Bandung, 2002. ……………………., Setiap Anak Cerdas, Grasindo, Jakarta, 2002.
Cambell, Linda, Bruce Cambell, and Dee Dikson, Metode Terbaru Melesatkan Kecerdasan Anak, Inisiasi Press, Jakarta, 2001. Campbell, Don, Efek Mozart Bagi Anak-anak, Terj. Alex Trikantjono Widodo, Gramedia, Jakarta, 2001. Carol Ann Tomlinson. 2004. Differentiation for Gifted and Talented Students. California : Corwin Press. Elliot, David J., Music Metters A New Phylosophy of Music Education. McDonald, New York, 1993. Ellfedt, Lois, A Primer for Choreografers, Waveland Press, Illinois, 1988. Gabbard, Carl, Elizabet LeBlanc, Susan Lowy, Physical Education for Children: Building the Foundation, Prentice-Hall, Inc, Englewood, New Jersey, 1987. Gardner, Howard, Multiple Intellegence: Teori dalam Praktik, Binarupa, Batam, 2000.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
62
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
………………….., Frame of Mind: The Theory of Multiple Intellegences, HarperCollins-Basic Book, New York, 1983. ………………….., Gilbert, Ann Green, Creative Dance for All Ages, American Dance Association, Virginia, 1992. Gottman, John, Joan DeClaire, Kiat-kiat Membesarkan Anak yang Memiliki Kecerdasan Majemuk, Gramedia, Jakarta, 1997. Grout, Donald Jay., A history of Western Music . WW Norton & Company., New York., London. Hawkins, Alma, Mencipta Lewat Tari, terj. Sumandiyo Hadi, ISI, Yogyakarta, 1990. Hindemith, Paul. A. Concentrated Course in Traditiona Harmony. Book I.,Associated Music Publishers Inc., New York. Hoffer, Charles R., Psychology Music, Harper and Row, Iowa, 1985. Hoffer, Charles R., The Understanding of Music, Fifth Edition, Belmont, Wadworth Publishing Company, California, 1985. Humprey, Doris, Seni Menata Tari, terj. Sal Murgiyanto, Dewan Kesenian Jakarta, Jakarta, 1983. Jane Piirto. Talented Children and Adults. Texas : Prufrock Press Inc. 2007. Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
63
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Jitka Fortikova, Joseph S. Renzulli, Sally M. Reis, Diane Montgomery.. Succesfull Teaching of the Exceptonally Gifted Children. Praha : Triton. 2008 John Martin. The Modern Dance. New York: Princeton Book Company, 1989. Mack, Dieter.. Teori Dasar Musik Barat. Banung: IKIP. 1993 Mack, Dieter.. Harmoni Tonal Gaya JS. Bach. Bandung: IKIP. 1995 Mack, Dieter.. Ilmu Melodi. Yogyakarta. PML. 1995 Mack, Dieter.. Pengarahan Solfegio. Bandung: IKIP. 1995 Mack, Dieter.. Pengarahan Teori Musik Barat dan Harmoni Tonal Four-voiced Harmony. Bandung: IKIP Bandung. 1995 Master, Geoff, Margareth Forster, Development Assesment, Allan by Press Printers, Melbourne, 1997. Martin, John. The Modern Dance. New York : Princeton Book Company, 1989. Mc Neill, Rhoderick J. 1995. Sejarah Musik 1.. Munandar, Utami S.C., Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah: Petunjuk Bagi Para Guru dan Orang Tua, Grasindo, Jakarta,1999. ………………………., Kreativitas Gramedia, Jakarta, 2002.
dan
Keberbakatan,
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
64
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Munandar, Utami S.C., (ed), Mengembangkan Kreativitas, Pustaka Populer Obor, Jakarta, 2001. Olson, Robert W., Seni Berpikir Kreatif: Sebuah Pedoman Praktis, terj. Alfonsus Samosir, Erlangga, Jakarta, 1996. Primadi, Proses Kreatif, Apresiasi, Belajar, Penerbit ITB, Bandung, 2000. Prier,
Karl-Edmund., 1991., PML.,Yogyakarta Prier, Karl-Edmund., 1991., PML.,Yogyakarta
Sejarah
Musik
Jilid
1.,
Sejarah
Musik
Jilid
2.,
Rahmawati, Shinta, (ed), Mencetak Anak Cerdas dan Kreatif, Penerbit Buku Kompas, Jakarta, 2001. Sally M. Reis .. Curriculum for Gifted and Talented Students. California : Corwin Press. 2004 Schneer, Geoegette, Movement Improvisation, Human Kinetics, Edwardstone, South Australia, 1994. Semiawan, Conny, I Made Putrawan, Th. I. Setiawan, Dimensi Kreatif Dalam Filsafat Ilmu, Rosda, Bandung, 2001. ……………………., Perspektif Pendidikan Anak Berbakat, Grasindo, Jakarta, 1997. Semiawan, Conny, A.S. Munandar, S.C. Utami Munandar, Memupuk Bakat dan Kreativitas Siswa Sekolah Menegah: Petunjuk bagi Guru dan Orang Tua, Gramedia, Jakarta, 1990. Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
65
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Setiabudhi, Toni, Hardywinoto, (ed), Anak Unggul Berotak Prima, Gramedia-Puska UI, Jakarta, 2002. Slade, Peter, Natural Dance: Development Movement and Guide Action, Hodder and Stoughton, Toronto, 1977. Slater, Wendy, Dance Movement in the Primary School, Northcote House Publisher Ltd, Plymbridge House, Estover Road, Plymouth PL6 7PZ, United Kingdom, 1993. Smith, Jacqueline, Komposisi Tari: Sebuah Petunjuk Praktis bagi Guru, terj. Ben Suharto, Ikalasti, Yogyakarta, 1986. Supratiknya, A., Statistik Psikologi, Grasindo, Jakarta, 2000. Thraves, Barbara and Diana Williamson. Now for a Dance. Albert Part : Phoenix Education, 1993. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang : Sistem Pendidikan Nasional/SISDIKNAS. Jakarta: BP. Cipta Jaya,2003. Wall, Jennifer, Nancy Murray, Children and Movement: Physical Education in the Elementary School, Brown & Benchmark Publisher, Dubuque, Iowa, 1994. William and Richard D, Introduction to Material and Structur of Music, Printice Hall Int, Englewood 1990
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
66
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
BIODATA PENULIS
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Lahir di Sawahlunto, 2 Juli 1968 merupakan putri sulung 6 bersaudara dari pasangan Bapak H.Nurdaily.B dan Ibu Hj. Arny Salam. Menyelesaikan studi Diploma di IKIP Padang Jurusan Sendratasik, tahun 1990. S-1 IKIP Yogyakarta Jurusan Sendratasik tahun 1993. S-2 Pascasarjana UNJ Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini tahun 2003. S-3 tahun 2007 Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini di Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta. Pengalaman sebagai dosen luar biasa di Jurusan Seni Tari FBS UNJ (1994). Dosen tetap pada Jurusan Seni Tari FBS UNJ (2000-sekarang). Konsultan di Direktorat PSLB Kementerian Pendidikan Nasional (2007). Penatar pada Diklat Peningkatan Kreativitas Guru dan Widyaiswara PAUD Tingkat Nasional (2008-sekarang). Juri Nasional seni tari. Asesor sertifikasi guru Rayon IX. Instruktur Tari Tradisonal di State Ballet School Berlin (2009). Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
67
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Auditor pada LPJM UNJ (2008-2010). Buku yang telah diterbitkan al: Seni Budaya dan Keterampilan untuk SD/MI Kelas I sampai Kelas VI. Seni Budaya untuk SMK Kelas X dan Kelas XI. Seni Tari Nasional dan Internasional (Depdiknas). Penelitian Peningkatan Ketajaman Pendengaran Siswa Tuna Rungu Melalui Pembelajaran Tari Pendidikan. Pengabdian pada Masyarakat Melalui Kegiatan Pendampingan Dalam Bidang Seni Untuk Anak Jalanan. Dan pengalaman lain terkait seni tari dan PAUD.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
68
http://www.senitariunj.ac.id/?attachment_id=709
Sekapur sirih ........ Sesuai amanah Undang –Undang Sistem Pendidikan Nasional, bahwa anak yang memiliki kecerdasan dan bakat istimewa berhak mendapatkan layanan khusus. Kehadiran buku ini akan mempermudah dalam mengidentifikasi anak berbakat istimewa khususnya di bidang seni tari. Isi buku ini cukup komprehensif untuk penelusuran dan identifikasi bakat seni tari. Semoga kedepan akan hadir buku sejenis pada bidang keberbakatan seni lainnya . Dr. Mudjito A.K,M.Si. Direktur Pembinaan PK-LK Dikdas Kemendikbud RI)
Kecerdasan dan Keberbakatan seperti keping uang logam yang perlu untuk dikembangkan semua. Dalam buku ini memuat kajian dan teori keberbakatan sekaligus langkah sederhana untuk identifikasi bakat seni yang dapat dipahami dengan mudah oleh pembaca. Dr. Siswantoyo,M.Kes.,AIFO. Tim Pengembang Bakat Istimewa & Ketua Harian Forum Komunikasi Cerdas Istimewa Bakat Istimewa
Dalam buku ini juga telah memuat kajian three ring Concept Renzulli, dimana bakat istimewa itu terdapat unsur creativity, task commitment, above avarage ability untuk dikembangkan bersama. Dr. Endang Widyorini,M.Psi. Psikolog Universitas Soegiyopranoto Semarang, Indonesia.
Dr. Elindra Yetti,M.Pd Cara Mudah Identifikasi Bakat Istimewa Seni Tari
69