ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
BAB III BEBERAPA FQNGSl WESEL
Wesel yang merupakan salall satu surat berharga da pat digunakan oleh pemegang atau penariknya untuk memenuhi berbagai macam keperluannya, misalnya untuk membayar tranaaksi dagang yang telah dilakukannya atau untuk mengirim uang kepada keluarganya yang berada di tempat lain. Jadi pada dasamya ada dua macam kepentingan dalam penggunaan wesel yaitu untuk kepentingan dagang atau usaha dan untuk kepentingan pribadinya. Bari dua macam kepentingan terse but dapat disimpulkaa adanya beberapa fungsi wesel yaitu sebagai berikut : 1* Wesel sebagai alat kredit Pungsi wesel sebagai alat kredit biasanya terdapat pada surat wesel yang digunakan sebagai alat bayar dalam dunia perdagangan. ffungsi wesel semacam ini pada uraumnya terdapat pada wesel yang hari bayamya jatuh pada hari/ tanggal tertentu sesuai dengan yang disebutkan dalam su rat wesel itu sendiri, Seperti kita ketahui bahwa berdasarkan pasal 132 KXJHD ada empat cara untuk menentukan ha ri bayar dalam sepucuk surat wesel yaitu sebagai berikut: Suatu surat wesel bisa ditarik untuk dibayar t pada waktu diunjukannya ( wesel unjuk ); pada suatu waktu setelah diunjukannya ( wesel se telah unjuk ) ; pada suatu waktu setelah hari tanggalnya ; pada suatu hari yang ditentukan. 20 Skripsi
PENGGUNAAN WESEL DALAM ...
MURNIHATI KRISTININGSIH
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
21
Semua surat wesel yang hari bayamya ditentukan de ngan cara lain, atau yang menetapkan pembayarannya bisa diangsur adalah batal.9 Jadi wesel sebagai alat kredit pada umumnya dapat kita temukan dalam wesel yang hari bayamya jatuh pada hari tanggal tertentu seperti yang diatur dalam pasal 132 ayat 2, 3, 4 KURD, Dalam wesel semacam ini selalu ada dua tanggal yaitu tanggal penarikan wesel dan tanggal pembayarannya. Wesel dikatakan mempunyai fungsi sebagai alat kre dit disebabkani" untuk dapat menjadikan wesel itu sebagai uang tunai kembali masih haras menunggu hari bayamya yang jatuh pada hari/tanggal tertentu tersebut. "*L0 Dengan adanya penentuan hari bayar yang jatuh pada hari tanggal ter tentu ini, maka dapat diartikan bahwa penarik wesel mem peroleh kredit dari pemegang surat wesel dalam jangka wak tu antara tanggal penarikan atau penerbitan wesel sampai dengan hari/tanggal bayamya, eejumlah uang seperti yang tercantum dalam wesel. contoh : A seorang pedagang yang bertempat tinggal di Sura baya membeli 10 kwintal beras pada B di Sidoarjo dengan harga sebesar Rp 100 000,- pada tanggal 11 Agustus 1933* Fada waktu itu A tidak mempunyai uang tunai untuk membayaraya, tetapi ia mempunyai simpanan pada bank C di Sura baya yang baru dapat dicairkan dalam waktu tiga bulan la-
Skripsi
PENGGUNAAN WESEL DALAM ...
MURNIHATI KRISTININGSIH
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
22
gi. Maka untuk membayar harga beras itu A kemudian menarik surat wesel pada bank C yang dalam hal ini berkedudukan sebagai tertarik, A sebagai penarik dan B sebagai pe megang. Adapun isi dari pada surat wesel itu adalah : A memerintahkan kepada bank C untuk membayar uang sejumlah Rp 100 000,- kepada B tiga bulan setelah diterbitkannya wesel tersebut* Berarti wesel yang diterbitkan oleh A un tuk B itu baru dapat dicairkan pada tanggal 11 November 1983 karena wesel ditarik oleh A pada pada tanggal 11 Agustus 1983- Dengan demikian antara tanggal 11 Agustus sampai dengan tanggal 11 November
1983
seolah-olah A men
dapat kredit atau pinjaman dari B, karena wesel itu baru dapat diuang tunaikan oleh B pada tanggal 11 November 1983• 2. Wesel sebagai uang tunai Berdasarkan pasal 132 ayat 1 KUHD hari bayar pada surat wesel dapat ditentukan jatuh pada setiap waktu diunjukannya wesel itu pada tertarik. Oleh karena itu apa bila pemegang memerlukan uang maka setiap saat ia dapat memperoleh pembayaran dari tertarik dengan mengunjukan wesel yang dimilikinya. Karena wesel itu dapat diuang tunaikan setiap saat maka wesel semacam ini dikatakan mempunyai fungsi sebagai uang tunai. Surat wesel seperti ini biasanya digunakan untuk melunasi transaksi pembelian secara tunai sehingga wesel ini disebut pula dengan istilah wesel sebagai alat bayar tunai.
Skripsi
PENGGUNAAN WESEL DALAM ...
MURNIHATI KRISTININGSIH
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Wesel sebagai alat bayar tunai ini dapat dikatakan mirip dengan surat cek, karena sudah menjadi anggapan umum kalau cek itu mempunyai fungsi sebagai uang tunai. Adanya anggapan yang demikian terhadap surat cek karena dalam praktek biasanya cek itu diterbitkan atas unjuk, sehingga setiap saat cek itu dapat dimintakan pembayarannya dari tertarik. Pungsi cek sebagai uang tunai ini sesuai dengan ketentuan dalam pasal 205 KUHD yang berbunyi : Tiap-tiap cek harus dibayar pada waktu diunjukannya ( atas unjuk ). Tiap-tiap penetapan alcan kebalikannya dianggap tidak tertulis. Cek yang diunjukan untuk pembayarannya sebelum hari yang disebutkan sebagai hari tanggal dikeluarkannya, c^k itupun harus dibayar pada hari pengunjukannya.11 contoh : P seorang pedagang mebel di Surabaya membeli seperangkat kursi tamu pada Q yang bertempat tinggal di Malang seharga Rp 250 000,-. Untuk melunasi pembeliannya itu P mengajnbil simpanannya yang ada di Bank R di Surabajra dengan jalan menarik surat wesel. Dalam surat wesel tersebut P memerintahkan Bank R untuk membayar uang sebesar Rp 250 000 pada Q setiap saat diunjukannya surat wesel itu oleh Q atau penggantinya. Maka Q yang dalam hal ini berkedudukan sebagai pemegang wesel setiap saat dapat memperoleh pem bayaran atas penjualan seperangkat kursi tamunya. Tetapi jika ia ingin menggunakan wesel itu sebagai alat bayar, maka ia dapat pula memindahkan wesel itu pada orang lain
Skripsi
PENGGUNAAN WESEL DALAM ...
MURNIHATI KRISTININGSIH
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
24
dengan endosemen. 3. Wesel sebagai alat transfer uang Baak sebagai badan yang memberikan jasa di bidang keuangan dalam aktivitas sehari-harinya mempunyai bebera pa kegiatan, Salah satu aktivitas yang dilakukan oleh Bank adalah melayani kebutuhan kirim mengirim uang atau biasa disebut dengan istilah transfer uang. Adapun pengertian umum dari istilah tersebut adalah : Kiriman uang adalah suatu jasa ( service ) bank da lam memindahkan sejumlah uang dari suatu tempat atas permintaan seseorang atau badan hukum/instansi kepada seseorang atau badan hukun^/instansi yang ditunjuk untuk menerima uang itu di tempat lain.12 Untuk keperluan kirim mengirim uang ini bank menyediakan sebagai sarananya melalui surat, telpon, telex, kawat dan wesel. Tarip ongkos kirim yang dikenakan oleh bank terhadap ke lima macam sarana tersebut berbeda yang satu dengan yang lain. Apabila orang mengirim uang melalui bank dengan menggunakan wesel sebagai sarananya, maka wesel ini disebut mempunyai fungsi sebagai alat kirim uang atau alat transfer uang. Biasanya untuk dapat memiliki wesel dan menggunakaanya sebagai al&t 3u.rimruazag lebih dulu harus mengajukan permohonan dalam rangkap dua. Sedangkan jika menggunakan sarana lainnya harus diajukan permohonan rang kap enam, jadi disini ada perbedaan prosedur yang harus ditempuh untuk mengirim uang dengan wesel dan dengan sa rana lainnya.
Skripsi
PENGGUNAAN WESEL DALAM ...
MURNIHATI KRISTININGSIH
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
contoh s X bertempat tinggal di Semarang akan mengirim uang kepa da anaknya yang bersekolah di Yogjakarta uang sebesar Rp 100 000,-. Untuk keperluan ini X memakai jasa Bank Z di Semarang dengan menggunakan wesel sebagai sarananya. Da lam surat wesel itu Bank Z memerintahkan cabangnya yang ada di Yogjakarta untuk membayar wesel itu pada Y setiap saat diunjukannya wesel itu oleh Y. Pembayaran wesel itu oleh cabang Bank Z di Yogjakarta dibebankan pada rekening X yang ada di Bank Z di Semarang,
^Wawancara dengan pejabat Bank Pacifik Suarabaya, 5 Oktober 1983. 10Djoko Slamet, A. Oemar Wongsodiwirjo, dan Samzari Boentoro, Hukum Dagang Khusus Surat Berharga, 1981 *, h. 4* ^■R. Subekti I, op. cit* , h. 59* ■^Wawancara dengan pejabat Bank Pacifik Surabaya, 5 Oktober 1983.
Skripsi
PENGGUNAAN WESEL DALAM ...
MURNIHATI KRISTININGSIH