BAB II TINJAUAN OBYEK STUDI Youth Activity Center merupakan wadah yang direncanakan untuk mewadahi aktivitas waktu remaja khususnya dalam memanfaatkan memanfaatka kan n wa wakt ktu luang yang mendorong remaja awal aw menjadi lebih kreatif
2.1 TINJAUAN REMAJA RE 2.1.1 Pengertian Peng ngertian Kata Ka ata “remaja” “remajaa” berasa berasal sal dari bah bahasa ahas asaa la lati latin tin n ya yait yaitu itu adolesce adolescene c ne yang yang berarti ti to grow atau at tto o grow w maturity matu ma t rityy (G (Golinko, 1984 dalam Rice, 1990). 1990 0). Banyak Ban anya y k to tokoh oko k h yan yang memberikan memb mber erik ikan ddefinisi efinisi tentang remaja, seperti DeBrun un (da (dalam dalaam Ri R Rice, ce, 199 1990) mendefinisikan mend me ndef e inissik ikan remaja sebagai periode pertumbuhan antara ra masa mas asaa kanak-kanak kanak-k ka kan dengan deng de ngan m masa asa dewasa yang melibatkan perubahan fisik, perubahan peruba bahan n ko kogn kognitif, gnitif, dan d perubaahan sosio-emosional. Secara luas Masa remaja dibagi dalam pe m beberapa beb eber erap a a fa as perubahan fase, yaitu fase awal (usia 11-15 tahun), fase pertengahan (usia 15-18 ttahun) ahun)) dan n fa fase akhirr (usia 18-21 tahun).
Perkembangan 2.1.2. Pe Perkembang ngan an Remaja Remaja sejak masa Perkembangan (development) adalah ada dala l h ppola ola perubahan yang dimulai seja ak m a pe pembuahan dan terus berlangsung selama masa hidup(changes overr ttime). im me). Po Pola perkembangan kompleks karena perkembangan melibatkan sejumlah pe perk rkem emba b ng ngan bbersifat ersifa ifatt ko komp mple leks kare ena pe perk rkem emb bang ngan mel ibat batka kan n se sej juml pr pros oses proses
yang
ssaling alin al ing
berkaitaan.12Ma be Masa berkaitan.
remaja rem emajja
merupakan me
mas ma masa sa
trans transisi
perkembangan melibatkan perk rkem embbangan n antara ant ntara masa kanak-kanak kan anak-kanaak dengan masaa dewasa d wasa yyang de ang melibatk an ntara lain pperubahan erubahan fisik, perubahan kognitif, ddan aspek-aspek perkembangan ant antara perubahan sosio-emosional be berkisar mulai erkisar mu ulai dari perkembangan fungsi seksual seksu an kemandirian. keman ndirian.13 hingga proses berfikir abstrak dan a. Perkembangan Fisik tubuh, keterampilan Perubahan – perubahan pada tubu uh, otak, kapasitas sensorik dan keterampila motorik (Papalia & Olds, 2001).Perubahan pada tubuh/fisik ditandai dengan pertambahan tinggi dan berat tubuh, pertumbuhan tulang dan otot, kematangan
12
Santrock, John W., Remaja Ed.11 Jilid 1. 2007. McGraw-hill Companies, Inc. Penerjemah Erlangga, Jakarta. Papalia and Olds dalamSobur, Alex.2003. Psikologi Umum.Bandung :Pustaka Setia.
13
13
organ seksual dan fungsi reproduksi. Empat aspek dalam perkembangan fisik menurut Kuhlen dan Thompson, yaitu: 1. Sistem Syaraf (Perkembangan kecerdasan dan emosi) 2. Otot – otot (Kekuatan dan kemampuan gerak motorik) 3. Kelenjar Endokrin (Perubahan pola tingkah laku baru) 4. Struktur fisik/tubuh tinggi, fisik/t /tub ubuh (perubahan ti ing nggi gi, berat dam proporsi)
Perkembangan motorik motorik Perkembang gan fisik (motorik) k) meliputi perkembangan mot otor o ik kasar dan motor erkembanga g n mo motorik k kasar kasa ka sarr di ddipengaruhi peng pe ngar aruh uhii oleh o eh proses kematangan ol kema ke m tangan individ halus. P Perkembangan individu yang berbeda-beda, maka perkembangan berbeda. ng berbeda da-beda, a, m aka laju perkembanga an ti ttiap ap iindividu n ividu juga nd ju berbed Perkemba Pe bang ngan an motorik motorrik halus merupakan perkembangan perrke kembanga gan n gerakan ge a ak yan an Perkembangan anak yang menggunakan otot tubuh tertentu.Perkembangan meng nggu guna naka k n ot oto ot – otot kecil atau sebagian anggota tubu buh tert rten entu tu.P .Perkem mbang moto tori rikk halus halu lus dipengaruhi kesempatan anak untuk belajar dan n berl lat atih ih. motorik berlatih. Tabel Tab Ta bel 3. Pro Profil ofil Perkembangan Fisik Remaja
x x x x
Remaja Awal Laju perkembangan sangat cepat Proporsi ukuran tinggi dan berat badan kurang seimbang Munculnya ciri – ciri sekunder (tumbuh bulu pada pubic region, dsb) Aktif dalam berbagai berb be rbag agai ai jenis jen enis permainan/aktivitas perm mai aina nan/ n/ak akti tivi vita tass
x x x x
Remaja Akhir Laju perkembangan me menurun enu n run n Proporsi ukuran tinggi ddan an ber berat rat badan lebih seimbang Organ reproduksi siap difungsikan Lebih selektif dalam mem memilih milih aktivitas akti ak tivi vita tas
Sumber : Papalia. 2005. Development Psychology; Psyccho hollogy; Life Span Perspective, Mc.Milan: New York rk.
Perm Pe rmas asallahan h yyang angg mu ung ngki kinn di diti timbulkan n ka kare rena na P e kembanga er b g n fisi sik, k, aantara ntar nt araa llain: ain: Permasalahan mungkin ditimbulkan karena Perkembangan fisik, lf rrejection ejec ej ecttionn karena kar a ena self self iimage mage tidak tid idak ak sesuai ses esua uaii dengan self lf rreality. eali ea lity. Pada Pa a. Self rema maja ja kadang – kadang kada dang self image image terlalu ti ting nggi gi darii self seelf rreality. eality. remaja tinggi sep eperti rasa m alu terhadap perbedaan diri. b. Gejala emosional seperti malu idak tepat. c. Pemuasan biologis ttidak fisik-h hormonall yang cepat menimbulkan masa storm and an d. Perkembangan fisik-hormonal stress. b. Perkembangan Kognitif Perkembangan kognitif atau perkembangan intelegensi adalah perubahan kemampuan mental seperti belajar, memori, menalar, berpikir, dan bahasa.Piaget dalam Papila & Olds (2001) mengemukakan bahwa pada masa remaja terjadi kematangan kognitif, yaitu interaksi dari struktur otak yang telah sempurna dan 14
lingkungan sosial yang semakin luas untuk eksperimentasi memungkinkan remaja untuk
berpikir
abstrak.Intelegensi
adalah
kemampuan
menghadapi
dan
menyesuaikan diri terhadap situasi baru secara cepat dan efektif.
Piaget menyebutkan tahap perkembangan kognitif sebagai tahap operasional formal, yaitu tahap dimana dima mana na seseorang mampu mam mpu berpikir secara abstrak. Remaja Rema sudah mampu bers spekulasi mengenai sesuatu, mulaii ddari a i membayangkan hal yan ar berspekulasi yang kemampuan diinginkan di di masa depan. Perkembangan kognitif terlihat terl rlih ihat pada kemampu berpikirr yang lebi bih lo logi g s, rem emaj ajaa su suda d h mu mula laii mempunyai po pola pikir sebag lebih logis, remaja sudah mulai sebagai peneliti, dimana mereka pene eliti, dima ana mer erek ekaa sudah memikirkan tahap a sistematis sis istemaati t s dalam merencanakan m rencanak me su ujuan an ddii masa depan. depan. (Santrock, 2001). 2001). Diawali Diaw Di a ali dengan deng de ngan an kemam mpu p an untu suatu tuju tujuan kemampuan untuk berpikir berp pik kir abstrak, abs bstrak k, menalar secara logis, dan menarik kesimpulan kesiimp m ulan an dari dar arii informasi/data i form in masi/da yang ng ddimiliki. imilik iki. Dalam hal ini, tidak hanya mengenal ‘hitam-putih’, ‘hita tam-pu uti tih’ h’,, tetapi pi ju juga me al gradasi abu-abu di antaranya. mengenal Sallah ssatu Sa atu perkembangan kognitif anak – anak yang masih dibawaa pada da ssaat aatt rema aa ma Salah remaja ad h kecenderungan berfikir egosentrisme. Egosentrisme adalah ke ketida akm kmam ampu pu adalah ketidakmampuan melihat papalia old,2001). melihhat suatu hal dari sudut pandang orang lain (piaget dalam papali ia & old,2 ,20 001 Bentuk-bentuk imaginary Benttuk-bentuk dari cara berfikir egosentrisme adalah personal fable dan im imagin na audience. audi dieence.
P rsonal fable adalah keyakinan ba Pe bahwa dirinya adalah individu yangg uunik nik ni k ddan Personal memiliki tidak terkalahkan yang memi me mili liki ki karakter khusus yang yang membuatnya y merasa tida ak te terk rkallah ahka kan n yan diyakini adanya menyadari sudut fakta diya di y kiinii benar ben enar ar ada dany nyaa tanpaa me meny nyad adar arii sud dutt pandang pand pa ndang g or orang lain n ddan an fak sebenarnya. Egosentrik mendorong perilaku merusak seebe bena narn rnya ya.. Eg Egosen entr triik ini men ndorong per ril ilaku meru usa sak k di diri ri ((self-destructive) self se lff de destru ructive) yang yan berpikir bahwa diri mereka secara magis biasanya secar ara magi is terlindung dari bahaya. Remaja biasany menganggap hal – hal yang bukan yan ng buruk janya janya terjadi pada orang lain buk adalah perasaan dirinya.Imaginary Audience ad dalah pera asaan individu bahwa dirinya selalu aada yang memperhatikan karena dirinya diriny nya unik ik dan berbeda.(Papalia and Olds, 2005). Tabel 4. Profil Perkembangan Kognitif Re Remaja emaja ja
x x x
Remaja Awal Perkembangan bahasa sandi dan mulai tertarik bahasa asing Lebih bersifat realisme kritis Mampu mengooperasikan
x x x
Remaja Akhir Lebih bersifat rasionalisme idealis Logika formal disertai generalisasi konklusif dan komprehensif Kecenderungan bakat 15
kaidah logika formal Bakat menjadi lebih jelas Cenderung berpikir dan bertindak “here and now”
x x
x
tertentu mencapai titik puncak Sudah mulai berpikir “what next?”
Sumber : Papalia. 2005. Development Psychology; Life Span Perspective, Mc.Milan: New York.
Permasalahan yang mung mungkin gki kin n dditimbulkan itimbulkan ka kare karena r na Perkembangan Kognitif, antara anta lain: a. Ke eti tiddakselarasan aantara n ara bakat, minat, dan kemampuan nt kemaamp m uan Ketidakselarasan remaja cenderung sekarang’ b. Terutama ppada a a rema ad maja ja aawal wall ce wa end nder erun ung g berpikir ‘di di sini dan sekaran meng ngam ambil keputusan hidup. dalam me mengambil Sangat rentan c.. Sa Sang ngat renta an de dengan pemikiran ‘sesat’ ‘se sesa sat’ tetapi dasar dasa da sarr logika bberpikirnya erpikirny ku kuat. kaya d. Dengan De berkembangnya kognitif pada masaa remaja rema maja ja sangatt kay idealisme, rasa ingin tahu, dan ingin diakui-diharg gai a . Ji Jika ka ppotensi otensi si iini diakui-dihargai. tidak terfasilitasi sangat mungkin timbul kenakalan remaja. rem maja. c c.
Perkembangan P erkembangan Sosio-emosi
Perkembangan mencintai, merasa Perke embangan sosio-emosi meliputi kemampuan anak untuk men ncintai, m era ra nyaman, emosi lainnya.Pada nyam man, berani, gembira, takut, marah serta bentuk – bentuk emos si lainn nya.Pa Pa aspek as spe pekk ini, individu sangat sanggat dipengaruhi oleh interaksi dengan orang oraang – orang oraang di sebaya.Emosi sekitarnya termasuk terma massukk iinteraksi ntteraaks ksii dengan deng de ngan oorang rang ra ng ttua ua ddan an tteman em man – teman sebaya. a.Em Emo yang impuls diterimanya.Hubungan yya ng berkembang sesuai dengan im mpu p ls emosi yang diterimanya.Hubung ngan an ssosial osi dengan pribadi individu. dde ngan ng an teman sebaya memiliki arti penting bagi perkembangan pr prib ibad adii in indi divid Individu umpan berupa kemampuan-kemampuan mereka dari In Indi divi vidu du menerima men ener erim imaa um umpa pan n bbalik alik al ik ber erup upaa ke kema mamp mpua uan n-ke kema mamp mpua uan n me mere rek ka da kelompok Individu lakukan lebih ke kelo lomp mpok ok kawan kaw awan an sebaya. seb ebay aya. Ind div ividu mengevaluasi mengeval me aluasi apakah apa paka k h yang yang mereka mer erek ekaa la laku kukan leb unruk baik, sama, atau lebih burukk dengan dengaan kata lain sebagaii ttolak ollak ukur unru dengan lain rasa membandingkan dirinya denga an orang lai in yang penting dalam pembentukan ra harga diri dan penghargaan ddiri iri anak.. (Hetherington&Parke, 1981) 14. Dala Dalam satu kelompok kawan sebaya, individu indiv vid i u biasanya biaasanya merasakan adanya kesamaan sa dengan yang lainnya mulai dari usi usia, ia, kkebutuhan ebutuhan dan tujuan tiap individu. Kelompo Kelompok remaja teman sebaya dapat mempengaruhi pertimbangan dan keputusan seorang rema tentang perilakunya (Beyth-Marom, et al., 1993; Conger, 1991; Deaux, et al, 1993; Papalia & Olds, 2001). Pengaruh emosi terhadap perilaku dan perubahan fisik individu: 14
Desmita. Psikologi Perkembangan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.2005 hal. 145
16
a. Memperkuat semangat bila merasa senang atas suatu keberhasilan. b. Melemahkan semangat bila merasa kecewa karena suatu kegagalan c. Menghambat atau menganggu konsentrasi belajar apabila individu dalam keadaan gugup d. Terganggu penyesuaian sosial apabila terjadi rasa cemburu dan iri hati. Pengelompokan emosi : sensoris, yaitu emosi yang ditimbulkan dit itim imbulkan karena pengaruh pengaru a. Emosi sensoris, rangsangan luar manis, raangsangan dari lu uar misalnya rasa dingin, manis is, sakit, lelah, dsb. p ik ps ikis is,, yaituu emosi emo em osii yang y ng menyangkut ya men enya y ng gkut kejiwaan kejiwaaan a dari dalam ddiri b. Emosi psikis, individu indi d vidu ssendiri. endi en diri. Tabel 5.. P Profil rofill Pe ro P Perkembangan rkembaang ngaan Sosio-emosi Remaja
x x x
x x
Remaja Awal Remaja Rem Diawali Diaw awali dengan kecenderungan ambivalen ke dan berteman Kebergantungan pada teman sebaya dan semangat komformitas Reaksi – reaksi dan ekspresi emosi masih labil dan belum terkendalikan dengan baik Muncul ul perilaku per eril ilak akuu sk skeptis pada pa da aagama gama ga ma Masih mencari dan mencoba menemukan pegangan hidup
x x x
x x
Re Remaja A Akhir khir kh i Bergaull de ddengan ngan an jjumlah umlaah um teman terb terbatas bat atas ddan an selektif Mulai flekxibell terhadap terh had adap ap teman sebaya dan Reaksi – reaksi da an lebih ekspresi emosi lebi ih stabil, terkendali, ddan a an mampu menguasai diri Penghayatan yang ttinggi ingg gi tent te tentang ntan ang g kehidupan religius reli re ligi gius us Mulai menemukan pegangan hidup yang lebih definitif.
Sumber Sumb ber : P Papalia. apali lia. 20 2005 2005. 05.. Development Developmen De nt Ps Psyc Psychology; ycho holo logy gy;; Life Liffe Span Pe Li Pers Perspective, rspe pectiive, M Mc.Milan: c.Mil Milan: New w York. York Yo rk.
Permasalahan Permas asal alah ahan an yang mungkin di dditimbulkan timbul ulk kan karena Perke Perkembangan kemb mban anga gan Sosio-emo Sosio-emosi, antara lain: a. Muncul perilaku anti ti sosial pad da remaja pada b. Konflik dengan orang g tua perilaku c. Mudah digerakan dalam m pe erilaku destruktif dan kegiatan masa d. Seks bebas e. Ikatan solidaritas, nilai dan tradisi sebaya sangat kuat. Jika melakukan penyesuaian sosial sangat mungkin kornformitas sosial mereka mengarah pada kelompok sebaya yang beresiko tinggi.
17
2.1.3. Aktivitas Waktu Luang Aktivitas
waktu
luang
lebih
dimaksudkan
dengan
aktivitas
yang
diiselenggarakan diluar kegiatan utama. Untuk sasaran remaja berusia 11-15 tahun, umumnya kegiatan utama yang dilakukan adalah belajar di sekolah, maka aktivitas waktu luang adalah aktivitas di luar jam sekolah dan hari libur. menghindari Mengisi waktu luang luan angg dengan aktivitas as yyang ang berguna untuk menghinda remaja dari pe pel luang untuk melakukan penyimpa pangan sosial yang mengarah mengar peluang penyimpangan remaja. menjadi kepadaa kkenakalan enakalan remaj aja. Aktivitas waktu luang dapat dap apat diarahkan menja fung ngsi pengembangan, pengeemb mban anga g n, ffungsi ungs un gsii so ssosial, sial si al, fungsi fung fu ngsi si rekreatif, dan n fungsi persiap fungsi persiapan bagi kemampuan karir ba agi remaja rem emaj ajaa melalui pengembangan a ppengetahuan engetaahuan dan an kemampu atau upu punn pe pengem mba bangan keterampilan melalu luii ho hhobi bi dan an m inat siswa in a. ataupun pengembangan melalui minat siswa.
Fu si pengembangan berperan mendukung perkemb Fungsi ban angan pe pers rsonal rremaja e a em perkembangan personal mela lalui perluasan minat, pengembangan potensi, dan pemberian pem mberiian kkesempatan esempaat es melalui un untuk kepemimpinaan. n F ungs un gsii sos si pembentukan karakter dan pelatihan kepemimpinan. Fungsi sosial bberperan erperan mengembangkan kemampuan dan rasa tanggungg jaw wab sos osiia jawab sosial, internalisasi memperluas pengalaman sosial, praktek keterampilan sosial da dan intern naliisaa nilai
sosial.
Fungsi
menggembirakan, menggembirak kan an,
dan dan
rekreatif
berperan
menyenangkan menyenangk gkan an
membawa sehingga seh ehingga
suasana su uasanaa
rileks, rile lek k
menunjang menu unj njaang
proses pro pr os
membawa perkembangan peserta ddidik idik id ik dan nm embawa suasana baru yang berbeda berbeeda dari da kesehariannya. Fungsi suasana pendidikan formal, di di dalam rumah dan keseharianny nyaa. F ung persiapan berperan mengembangkan kesiapan karir didik pe pers rsia iapa p n karir be berp peran dalam mengemb bangk g an kesiapa pan n ka kari rir peserta pese pe sert rtaa did melalui mel lalu luii pengembangan peng pe ngem emba bangan kkapasitas. apas ap asit itas as..
2.1.4. Aktivitas Remaja waktu berinteraksi Memasuki masa remaja, jumlah wa aktu yang digunakan untuk berinterak dengan kawan sebaya cen nderung m eningkat. Di masa remaja relasi dengan deng cenderung meningkat. proporsi kawan sebaya memiliki pr rop o orsii yang besar dari kehidupan individu dan d untuk bersama orang tuanya. Mereka k menggunakan waktunya sebesar 40% untu bberkumpul k l bbersama kkawan sebaya b (C d Si f b 196 (Condry, Simon, B Bronfenbrenner, 1968, dalam Remaja ed.11 jilid 2, Santrock, John W.,2007, Hal. 56). Hal – hal yang dilakukan remaja ketika berkumpul dengan teman sebayanya
sangat
beragam. Aktivitas bersama teman sebaya biasa dilakukan di luar jam
18
sekolah/ kuliah atau sering disebut waktu luang. Secara garis besar aktivitas yang dilakukan remaja adalah aktivitas rekreasi dan minat.
2.1.4.1. Aktivitas Minat Minat adalah kecenderungan jiwa terhadap sesuatu karena kita merasa ada kepentinga gann dengan sesuatu iitu tu yang umumnya disertai dengan denga kepentingan perasaan an senang akan sesuatu (Ahmad D. Marimbah, Marimbah, Pengantar Filsafat Filsaf Pe Pendidikan Islam m, 1992, hal.79). Menurut Wayan Way ayan Nurkancana dala Islam, dalam bukuny ya Evaluasi Eval Ev a uasi pendidikan pen endi didiika kan n mengatakan meng me ngat atak a an minat erat eraat kaitannya dengan denga bukunya pe perasaan n iindividu, ndiividu, obyek aktifitas, da nd ddan n si ssituasi tuasii serta minat miinat sangat erat er ka kait itaannya de dengan kebutuhan. Me Menu nurut Ka Kart rtin inii Karton ono, min kaitannya Menurut Kartini Kartono, minat meru ruppakan momen dari kecenderungan yang yan ang g tera rara rah h se ssecara cara intens merupakan terarah intensif ke kepada suatu obyek yang dianggap penting. (K Kartini K artono, Teori ar Teo (Kartini Kartono, Kepribadian, hal,538).
Minat pada masa remaja cenderung lebih matang dari pada paada masa masa anak ana nak k– anak karena tanggung jawab yang lebih besar dan berku urangnya wak ak berkurangnya waktu bebas. Aktivitas minat mengarah pada keinginan in ndividu du unt ntu individu untuk mengem mba bang ngka kan n po ppotensi tensi yang ada ada ddalam alam al am dirinya demi tujuan tuju tu juan personal. pers r on mengembangkan Menurut Bigot cs. mi mina nat me eng ngaand dung 3 unsur yaitu kognisi (mengenal), (meng ngen ena minat mengandung emosi (perasaan), dan ko kkonasi nasi (kehendak). Kognisi didahul ului ui uuntuk ntu didahului ppe nggetah a uan da ddan n informasi meng genai a ob obye y k ya yyang ng ddituju ituj it uju u oleh oleh minat min pengetahuan mengenai obyek te ters rsebut but m eliiputi pengamatan, el peng pe ngam amat atan an, ttanggapan, anggapa pan, n, iingatan, ngat ng atan an, ffantasi, antasi, t bberfikir, erfi fikir, da tersebut meliputi dan intelegensi, dalam in inte tellege gennsi, sedangkan sedanggka k n emosi, karena karena dala lam m pa ppartisipasi rtis rt isip ipas asii atau at u pengalaman pengalam itu disertai perasaan perasaaan tertentu. terten ntu t .
Perasaan dibagi menjadi perasaan perasaa
rohaniah meliputi perasaan sosial, perasaan kesusilaan, perasaan perasa perasaan meliputi ketuhanan, dan pera asaan dirii sedangkan perasaan jasmaniah melipu perasaan penginderaan n dan pperasaan erasaan vital. yang Konasi merupakan kkelanjutan e anjutan dari kedua unsur tersebut yan el diwujudkan di j dk dalam d l bbentuk t k kkemauan ddan hasrta h t untuk t k melakukan l k k suatu kegiatan. Konasi terbagi menjadi konasi indriah meliputi refleks, insting, kebiasaan, keinginan dan kecenderungan semua ini tidak dipengaruhi oleh akal murni. Konasi rohaniah berupa kemauan. (Psikologi pendidikan, Abdul Rachman Abror, 1993, cet ke-4, hal.112) 19
2.1.4.2. Aktivitas Rekreasi Aktivitas rekreasi lebih mengarah pada kegiatan penyegaran selepas dari kegiatan pendidikan formal yang diklasifikasikan dalam kelompok pelatihan fisik seperti olahraga, kelompok peningkatan pengetahuan seperti membaca, dan sosialisasi seperti berkumpul dengan teman sebaya, ngobrol, ngobro roll, curhat, dsb.
2.1.5. Minat Bakat Baakat Ba akat adalah h kem emam a puan an bbawaan awaa aw aan n ya yang ng m erup er upakan potensi si yang amsih per Bakat kemampuan merupakan perlu dikembangkan suatu pengetahuan dikemban a gkan n atau ata tauu dilatih untuk mencapaii sua uatu tu kecakapan, kecak akapan, pe eng n etahuan ddan kete tera ramp mpil i an khu hussus. Minat adalah suatu proses pros pr o es tet etap ap uuntuk n uk mem nt emfokusk keterampilan khusus. tetap memfokuskan yang menarik baginya dengan perasaan senang puas. dir pada diri pada seuatu se per e asaa aan n se sena nang ddan a pua an Be Bebera rappa jenis minat pada remaja: Beberapa 1. Minat Minat Rekreasi k rema maja ja ‘populer’ ‘po p pulle Minat untuk penyegaran dari aktivitas sehari-hari. Untuk remaja k kaw wan seb ebaa biasanya melakukan kegiatan dengan parisipasi kelompok kawan sebaya yang banyak (berkerumun)dan untuk remaja yang terg tergabung dalam gabung da dala a kelompok minoritas lebih memilih kegiatan yang bisa dila dilakukan sendiri, akukan n send ndii mbac acaa, m enonton film, me en menu nuli liss, ddan an melamun. seperti memb membaca, menonton menulis, 2. Minat Sosial mili l ki kesempatan dan ‘populer’ untu tuk k pe pedu Dipilih remaja yang memi memiliki untuk peduli terhadap lingkungan te p lingk g unga g n sosial Pribadi 33.. Minat Min inat at P riba ibadi di Minat karena dukungan M inat in at yang yan ng terkuat terkuat ka kare r na dukun ngan sosiall yang yan ang sangat sang sa ngat at bbesar esarr ddipengaruhi es ipengaru penampilan diri sebagaii simbol sstatus. t tus. Terdiri dari minat pada penampilan, ta penampila pakaian, prestasi, kemandirian, kemaandirian, dan n uang. 4. Minat pada Pendidikan minat pekerjaan, Berhubungan dengan min nat peke kerjaan, sehingga memilih minat pendidikan pendidik dengan bidang yang nantiny nantinya nyaa bberguna erguna dalam bidang pekerjaan. 55. Minat Mi t pada d pekerjaan k j Bagi anak yang berstatus ekonomi rendah lebih berorientasi untuk memikirkan masa depan diluar konteks pendidikan dengan motivasi untuk mencapai status yang lebih tinggi.
20
6. Minat pada agama Minat pada pembahasan masalah keagaman. 7. Minat pada Simbol Status Simbol status bagi remaja berfungsi sebagai sarana menunjukkan kepada orang lain status sosial ekonomi yang lebih tinggi daripada teman lain dalam kelompok,, at atau keberhasilan mencapai menc me n apai prestasi tinggi.
Kenakalan (Juvenile Deliquensy) 2.1.6. Kenakala an Remaja (Juve enile Deliquensy y) Ke enakalan re ema maja ja ((Juve eni nile le D e iq el ique uens nsy) me m rupa p kan gejala gejaala patologis sosi Kenakalan remaja (Juvenile Deliquensy) merupakan sosial pada rem remaja yang emaja ya yang ng disebabkan oleh satu u bentuk bent be n uk pengabaian pengabaiaan sosial yan akhi hirn rnya ya merekaa m engembangkan bentuk k pperilaku e ilaku er u me meny nyimpangg. (Karton akhirnya mengembangkan menyimpang. (Kartono, ilmu Deliquensy) ilmu sosiologi). sosio olo logi). Kenakalan remaja ((Juvenile Del eliq iquensyy) adalah adal ad a ah perbuatan per e buat an sosial soosial yang dilakukan oleh anak remaja, yang bi ila lamanaa ddilakukan ilakukan n ol anti bilamana oleh oran ang dewasa diklasifikasikan sebagai tindak kejahatan. Perilaku P rila Pe laku ku kenakalan ken e ak kal a orang reemaja adalah pola perilaku yang dilakukan oleh remaja dii bawa wah h um uumur ur 18 remaja bawah tahun dan perilaku tersebut dilanggar oleh pidana dan bers sifat aanti-sosial. ntii-soosi nt tahun bersifat (Fuad Hasan Simanjutak dalam buku Kenakalan Anak, Walgit Walgito, 1982, to, o Bimo,, 198 98 hal 92)
Kenakalan remaja terj terjadi jadi di kkarena aren na remaja ingin mendapatkan pengakuan pen nga gak ku digu g nakan sebagai pembalasan terhadap terhadaap perasaan pera pe rasa terhadap egonya disamping digunakan minder ingin tingkah – mind mi nder yyang angg ingi g n ditebusnya dengan ting gkaah laku sok sok ngejago, ngej ng ejag ago o, hebat he hebatan, hebbata tann, aneh ane nehh – aneh, anehh, kkriminal. rimi ri mina nal. l. ((Ibid, Ibid Ib id, hall 32 32). ). Mekanisme Mekan kanis isme terjadinya terjadi diny nyaa bentuk bentu kenakalan remaja dapat dipenuhi kena ke naka kala lan re emajja antaraa lain karenaa adanya kkebutuhan ebut eb u uh uhan an yyang ang an g da dap pat dipenu (dapat berupa kebutuhan psikolog psikologis dirinya), ogis lain yang berkembang dari dirinya adanya usaha ke arah tujuan pe pemenuhan adanya emenuhan kebutuhan tersebut, adany hambatan ke arah tujuan, n, lalu adanya adan anya hambatan yang tidak teratasi, maka mak timbulah frustasi yang antara ant n ara lain lain nakal. (Barrison, dalam Mencegah Mencega Kenakalan Remaja, Tambunan, Elmit, Tambunan an, E lmit, 1992, hal.34)
Menurut bentuknya, Sunarwiyati (1985) membagi kenakalan remaja ke dalam tiga tingkatan: 1. Kenakalan biasa; berkelahi, keluyuran, membolos, pergi dari rumah tanpa pamit 21
2. Kenakalan yang menjurus pada pelanggaran; mengendarai kendaraan tanpa SIM, mengambil barang orang tua tanpa izin 3. Kenakalan khusus; penyalahgunaan narkoba, hubungan seks di luar nikah, pemerkosaan Beberapa bentuk kenakalan remaja Yogyakarta menurut Agus Widianto dalam Skripsi :Perilaku lain :Perril ilak aku Kenakalan Remaja Rema Re maja j Yogyakarta, 2008, antara la sekolaah, merokok, mabuk – mabukan, pesta p sta narkoba, perkelahian, pe perkelahia bolos sekolah, pencurian, kebiasaan situs pencur ria ian, pergaulan sseks eks bebas, permalakan, keb bia iasaan mengakses sit po orn rno, serin ng te terl rlambant n m asuk as uk ssekolah, ekol ek olah ah, pa ppakaian kaian tida dak k rapi, kebiasaan kebiasa porno, sering terlambant masuk tidak tembok membawa rambut mencoret e – coret cor oret et tem e bok dan meja, memb baw awaa ko kkoleksi leks ksi gambarr pporno, orno, ramb panj njan angg ba bbagi gi rem maj aja laki – laki, dan lainnya. panjang remaja
2.22 TINJAUAN TINJAU AUAN AN YO YOUTH ACTIVITY CENTER 2.2. 2.11 Defini isi Youth Center 2.2.1 Definisi Youth You Yo uth bberarti erarti remaja. Remaja merupakan individu yang bera berada ada da dala dalam lam m tah tahap h pperkembangan erkem embangan dari anak – anak menuju dewasa berusia 11-21 tahun tahun. n. Center Cen C ente terr berarti beera ppusat.Pusat usatt.Pusat adalah bagian paling penting dari sebuah kegiatan, te tempat empat ak aktivitas ktiv vitt utama utam ma dari kepentingan khusus yang dikonsentrasikan.Pusat juga ddapat apat ddiartikan iartik ik sebagai seba baggai tempat dim dimana iman anaa sesuatu sesu se s atu yang menarik men enar arik ik aktivitas aktivitas atau fu fungsi ssecara eca ec terkonsentrasi. Activity dalam Ba Baha Bahasa hasa Ind Indonesia ndo onesia berarti aktivitas.
Menurut Menur Me urut ut
KBBI,, ak aaktivitas tivi v tas adalah kegiatan atau keaktifan keaktifan. an. M Menurut enu nuru rutt W.J W.J.S
Poewadarminto, Poew Po adarmi d mint nto, aktivitas akt ktiv ivit itas adalah ada dala lah h su suat suatu atu u kkegiatan egiiatan tan aatau tau ke ta kesi kesibukan. sib buk kan. M Menurut enurut S. en Nasution, N Nasu a uti tion on,, aktivitas akti ak tivita i as adalah ad kea keaktifan eaktifan jasm jasmani mani dan rrohani ohanii ya oh yang ng sa sali saling ling ng terhubun terhubung. Menurut John M. Echols, youth h center ad aadalah alah pusat kegiatan remaja yang berup berupa wadah atau tempat yang bersifat beersifat tetap p bagi remaja untuk berkumpul dan d bbersosialisasi ersosialisasi serta melakukann berbagai berbagaai kegiatan seni, olahraga, pendidikan, pendidika rekreasi secara teratur dan terarah teraraah yang ng diselenggarakan oleh penanggung jawa jawab tertentu.15
Youth Activity Center atau Pusat Aktivitas Remaja adalah tempat kegiatan yang terkonsentrasikan bagi individu pada masa remaja yang berhubungan dengan kegiatan jasmani dan rohani individu. Gelanggang remaja merupakan terjemahan 15
Sasmita, B.Darma, dkk.2014.Youth Center di Semarang. Jurnal.Imaji Vol.3 No.3 Ed.Juli
22
dari Youth Center. Gelanggang berarti suatu arena atau tempat bertanding. Gelanggang berarti arena atau tempat bertanding. Gelanggang remaja berarti tempat bertanding atau berkompetisi para remaja dengan berbagai kegiatan.
Gelanggang remaja lebih memfokuskan pada fungsi sebagai wadah tempat remaja sedangkan pada untuk bertanding, sedang ngka kan fokus fungsi pad adaa Youth Activity Centerr di Sleman Slem adalah sebagai w adah pelatihan dan pengembanga ad an kreativitas remaja melalui melal wadah pengembangan jasmani meningkatkan pengadaan ak aktivitas jasman ni dan rohani yang mening ngkatkan keahlian ddan keteramp mpiilan remaj aja. keterampilan remaja. 2.2. .2 Perana nan n Yo You uth Center Ceent nteer16 2.2.2 Peranan Youth Dalam Dala Da am pelaksanaan pelakssan pe anaan program kegiatan,Youth Center dapat dapa da p t be berp berperan rper eran a secar secara a a ak aktif da n ppasif. asif. f. S ecara aktif, gelanggang remaja melakukan perencanaan, per erencana naan an,, pengat a ura dan Secara pengaturan ddan an pe elaksanaan program kegiatan yang memungkinkan terla laks ksan anaa da ala pelaksanaan terlaksana dalam b berrapa program seperti : be beberapa t saj ajaa x Para remaja mengikuti program kegiatan hanya sebagai peserta saja m. x Para remaja diikutkan secara aktif dalam pelaksanaan program program. anisassi seje en x Mengikut sertakan masyarakat, seperti organisasi – orga organisasi sejenis, ora rang ng ddewasa ew was asaa atau organis sas asii lainnya lain la inny nyaa yang ya berhubungan. berhubu ung ngan. kelompok orang organisasi remaj ajaa ha hhanya nyaa sebagai penyedia fasilitas yang diperlukan ny dipe perl rlu uk Secara pasif, gelanggang remaja giaatan an yan atau memberikan pelayanan jasa bagi pelaksanaan program kegi kegiatan yang disele di leng ngga gara raka kann re rema maja ja aatau tau ta u masyarakat. diselenggarakan remaja 3 S truk tr uktu turr OrganisasiYouth Orga Or gani nisasiYouth h Center17 2.2.3. Struktur 2.2.3.1. Unsur Organisasi Unsur organisasi badan baadan pengelola pengelo ola terdiri atas : -
ada dalah Kepa ala Badan Pengelola Pimpinan adalah Kepala
-
Pembantu Pim Pimpinan sehari mpi p nan adalah Sub- Bagian Tata Usaha yang seha ket etaris – hari disebut sek seketaris
-
Pelaksana adalah seksi-seksi dan unit-unit
2.2.3.2. Susunan Organisasi Susunan organisasi secara terurut dari tingkat tertinggi : 16
Balai Pemuda dan Olahraga.2010. Profil Youth Center. Diakses pada 23 Maret 2015, dari http://www.bpo-diy.or.id Balai Pemuda dan Olahraga.2010. Profil Youth Center. Diakses pada 23 Maret 2015, dari http://www.bpo-diy.or.id
17
23
-
Kepala Badan
-
Sub bagian Tata usaha : urusan umum, urusan keuangan, urusan kepegawaian
-
Seksi Olahraga : Sub Seksi Kegiatan, Sub seksi sarana
-
Seksi Seni dan Budaya : Sub seksi kegiatan, sub seksi sarana
-
sub Seksi pengetahuan pe dan ke kketerampilan tera te rampilan : Sub seksi pelatihan, su sseksi eksi sarana
-
Badan Unit pengelola pengeelola pondok pemuda : Unit pelaksana pe Teknis Bad Pe eng ngel e ola Ge Gela lang ngga g ng P emud em udaa Pengelola Gelanggang Pemuda
18 2.2..4. Klasi ifi fika kasi si Youth Center Ce 2.2.4. Klasifikasi
Youth Y Yo uthh Ce ut Centerr di di klasifikasikan menjadi 3 tipe, yaitu : a.
Tipee A /Pemula A/Pemula Ruang serbaguna adalah ruang tempat berolahrag ga da dan n pe pement nta - Ruang berolahraga pementasn kesenian at pel lat atih ihan aatau t - Ruang belajar adalah ruang yang digunakan untuk tempat pelatihan kursus - Kamar ganti pakaian atau kamar kecil dah - Ruang ibad ibadah - Ruang pengelola d n gudang da - Tempat tinggal petugas jasaa dan - Lapangan terbuka Lapa La p nggan terbu bukaa serbaguna
b.
Tipe B/Madya B/M /Mad adya ya Tipe - Tipe dengan ruang Tipe B pada pad adaa hakekatnya hakekatn nya y sama den ngan tipe A dengan d nggan pperluasan de erlu er luaasan n pada ruan serbaguna menjadi gedu gedung serbaguna voli ung serba bagu g na yang menampung olahraga bola vo dan perluasan ruang be belajar elajar menjadi menjaadi ruang diklat
c.
Tipe C/Utama - Pada dasarnya sama den dengan tipe fasilitas nga g n tip pe B, hanya ada penambahan pada fasilit gedung olahraga yang menampung pertunjukan men nam mpung kegiatan kesenian maupun pertunjuka dan d kkolam l renang
18
Kantor Menteri Pemuda dan Olahraga, “Pedoman Penyelenggaraan Gelanggang Remaja”,1986, hlm. 48-50
24
2.2.5. Arah Kegiatan yang akan diwadahi a. Sebagai sarana pendidikan non-formal x
Meningkatkan pengetahuan dan pembentukan pribadi yang sehat untuk dijadikan bekal dalam kehidupan
x
Mengarahkan kegiatan waku luang g g ppada ppengisian g g agar g bermanfaat
b. Sebagai sarana rekrea easi si dan komunikasi rekreasi x
an dapat digunakan sebagai tempat me m mbuang kejenuhan lew Diharapkan membuang lewat aktivi vittas yang bersifat rrileks ileks aktivitas
x
Sebagai sara rana na be bertukar ar iinformasi nfor nf orma massi dan dan ppengalaman enga en gala lama m n antar re rema m ja Sebagai sarana remaja
. 2.2. 2.66. Sarana na d an Prasarana Prasa sarrana 2.2.6. dan Fa asi s li lita tass yang ng harus harus tersedia dalam pelayanan kepelopor oran pemuda pem emud udaa adalah ah saran Fasilitas kepeloporan sarana dan prasar dan arana operasional (fasilitas olahraga, kesenian, ilm mia i h, dan dan kerohanian). kerohan anian prasarana ilmiah, Fa Fasilita as non fisik berupa jasa keterampilan, keahlian, konsulta asi s , ps psik ikol olog ogi, dll ll.119 Fasilitas konsultasi, psikologi, dll. 22.2.6.1. 2. 2.66.1. Fasilitas Prasarana Fisik a. Gedung atau ruangan untuk kegiatan operasional mpung be erbag ag Fasilitas ini berupa gedung atau ruangan yang dapat menam menampung berbagai enis kkegiatan. egiaataa jenis kegiatan atau sekurang-kurangnya lebih dari satu jjenis eguunaan ge eg gedung ini yyaitu aitu ai tu uuntuk ntuk tuk m enampung bberbagai erbagaii je jen Dimana kkegunaan menampung jenis keol olah ahra r ga gaan an, kesenian, ilmiah, dan kerohanian, kerohanian an, ma m kegiatan di bidang keolahragaan, maka terdapat dua kemungkinan mengenai bentuk ruangan yakni: 1. Berbentuk Berb Be rben entu tukk su suat a u gedung g aatau tau ta u ru ruan anga gan n ya yang ng m emil ilik ikii be berbag 1. suatu ruangan memiliki berbagai kele ke leng ngkkapan ya ang m emungkinka em k n di dise s lenggarakann nya bberbagai erbag kelengkapan yang memungkinkan diselenggarakannya jeni je nis kegiatan. Ge G dung aatau tau ruangan yang ta yang ddemikian emik em ikia ian bersifat be serb jenis Gedung serba guna sehingga dinamakan di n gedung atau ruang serba guna. 2. Berbentuk beberapa unit masing-masing beb berapa uni it atau ruangan yang masing-masin digunakan untuk menyelenggarakan k menyel lenggarakan satu atau lebih jenis kegiatan kegiat tertentu seperti seb sebagai bagai bberikut: erikut: artinya a. Kompleks, ar rti t nya beberapa unit gedung dalam satu area ar tanah misalnya gedung olah raga, gedung seni budaya dan gedung perpustakaan.
19
Kantor Menteri Pemuda dan Olahraga, “Pedoman Penyelenggaraan Gelanggang Remaja”,1986
25
b. Satu gedung yang terdiri atas beberapa ruangan (satu atap) misalnya ruangan serba guna, ruang belajar dan ruangan rapat.
b. Gedung atau ruangan untuk kegiatan pengelolaan Kegiatan pengelo pengelolaan tempat dari lola laan memerlukan te temp m at tersendiri yang terpisah da perasional.Fasilitas untuk kegiatan n pe ppengelolaan ngelolaan berupa gedun kegiatan ooperasional.Fasilitas gedung atau perkantoran.Gedung tersebut u ruangan perka antoran.Gedung atau ruangan n perkantoran terseb kegiatannyya be berh rhubun nga gan n la lang ngsu sung ng ddengan en nga gan n masyarakat uuntuk n uk mendapatk nt kegiatannya berhubungan langsung mendapatkan informasi.Kelengkapan perkantoran terutama untuk inform masi.Ke Kele leng ngkapan ruangan perkant tora ran n teruta tama ialah ah tempat untu fasi fa sili l ta tass administrasi admini nist strasi tata usaha, tempat menerima mene me n rimaa tamu, tam amu, u, gudangg dan kam fasilitas kamar kecil. Namun lembaga perkantoran ke N amun gelanggang Remaja bukanlah su suatu le lemb mbag aga perk rkantor ng terikat oleh jam kerja. Kegitan opera asi sional llebih ebih bbanyak eb a y an yang operasional diselenggarakan pada sore atau malam hari. Ciri khas lai ain da dari ri G elangg el gan diselenggarakan lain Gelanggang l ngga gang ng bbersifat ersiif Remaja adalah bahwa kegiatan para remaja di dalam gela gelanggang gia iata tan n un untu tu mengisi waktu luang dan rekreasi. Kecuali pada hari libur,, keg kegiatan untuk mengisi waktu luang dan berekreasi pada umumnya dila dilakukan sesudah akukan se esuud waktu sekolah atau waktu kerja.
2.2.6.2. Fasilitas Sarana F Fisik isik ik Fasilitas sarana fisik berisi berbagai berb rbagai macam dan jenis peralatan sesuai sesu uaii dengan den de ng kegiatan kegiatan kegi ke giat atan yyang angg di ddislenggarakan.Jenis s engg sl g arakan.Jenis keg giaatan ya yyang ng g ddiselenggarakan isel is elen engg gar arak akan an pada pa umumnya olahraga, pengetahuan serta umum umny nya adalah adal ad alah ah olah hrag aga, a, kesenian, kes esen enia ian, pen nge geta tahu huan ddan an kketrampilan etramp mpil ilaan ser pendidikan mental spiritual. Terkait penyediaan kegiatan pend pe ndid idik ikaan m ental spirit itua u l. Terka ait dengan pe penyed edia iaan an ffasilitas asiilit as itaas kegiat terdapat beberapa cara yan yang ng dapat di ditempuh yakni sebagai berikut: peralatan ruangan a. Semua fasilitas pera alatan yang diperlukan berupa gedung atau ruanga menampung berbagai oleh yang dapat menampu ung berba bagai jenis kegiatan. Disediakan ol pengguna gelanggang remaja peng nggunaa dan peserta kegiatan dapat mengakses mengaks dengan cara : Menyewa 11. M Biaya sewa disesuaikan dengan kemampuan remaja yang umumnya belum memiliki penghasilan sendiri 2. Cuma – Cuma Diberlakukan kepada remaja yang menjadi anggota Gelanggang remaja 26
b. Sebagai fasilitas kegatan disediakan oleh Gelanggang Remaja dan sebagian diusahakan oleh para peserta kegiatan sendiri c. Semua fasilitas kegiatan diusahakan oleh para peserta kegiatan.
2.2.6.3. Fasilitas Sarana Non-fisik atau Fasilitas sarana non non fisik berbentukk jasa jas a a yakni berupa keahlian at ketrampilan yang dimiliki seseorang dala lam m suatu bidang kegiat dalam kegiatan tertentu.Jasa tersebut ddapat pembimbing.Fasilitas tertentu u.Jasa J apat berupa pelatih, tutor dan an pembimbing.Fasilit sara rana non fi fisikk se selanjut utny nyaa ju juga ga ddapat apat ap a berbentuk ber erbentuk pelayan anan seperti wisa sarana selanjutnya pelayanan wisata remaja, bimb bimbingan psikologi. Dalam bin inga gann dan penyuluhan ddan a kkonsultasi an onsuult ltasi psik kol o ogi. Dala pela laya yana nann wisataa rremaja emaja di Gelanggang Re R maja ma j , dapa patt di dila lakukan dengan de ca pelayanan Remaja, dapat dilakukan cara membantu remaja (aktif) memberi me memb mbantu u menyelenggarakan suatu wisata rem maj aja (a (akt ktif if)) dan m embe in inform masi, petunjuk atau saran mengenai penyelenggaraan penyelengg ggaraan n wi wisata rremaja e a em informasi, (pas asif). (pasif).
2.2. .6.4. Fasilitas Rekreasi 2.2.6.4. organization suatu Fasilitas rekreasi dikategorikan sebagai quasi public organiza ation atau u su ua fasilitas yang dibiayai dan dikelola secara mandiri oleh anggotaa dan pengelola pengeelo o Fasilitas dibedakan kegiatan Youth center. Fa Fasi sili lita tass rekreasi re dibedak kan dalam dal alam am orientasi kegia iata tan : a. Group Program Agencies Agen Ag enciess Wadah kegiatan rekre eas a i remaja yang berorientasi padaa pr prog ogra rekreasi program kelompok cenderung kelomp pok o dengan denga g n jenis rekreasi yyang ang g cenderun ung g ooutdoor, utd doo oorr, seperti sepe hiking, dll. hi hiki king ng, camping, cam ca mpiing, ooutbond, utbo ut bond nd, dl dll l. b. Ba Basedd Ag Agencies rekreasi yang dan Wadah kegiatan rek kreasi ya ang n ditekankan pada penyediaan sarana da bagi dengan prasarana fisik bag gi remaja de engan fasilitas berupa -
pelatihan Fasilitas pela atihan fisik k : kolam renang, gymnasium
-
Fasilitas rekreasi rekreaasi : ruang rua uang permainan
-
Fasilitas peningkatan pening ngka katan pengetahuan
perpustakaan, ruang ruan
workshop kh
2.2.7. Penentuan Lokasi Youth Center merupakan pusat pembinaan generasi muda yang juga merupakan pusat pendidikan non formal guna melengkapi pendidikan di sekolah dan di 27
dalam
keluarga.
Oleh
karena
itu,
lokasi
Youth
Center
sebaiknya
mempertimbangkan hal-hal berikut: a. Mudah dijangkau masyarakat umum. b. Dekat dengan lingkungan permukiman dan pendidikan. c. Jauh dari pusat keramaian seperti pertokoan, pasar dan stasiun d. Jauh dari tempat terl terlarang kesusilaan mempengaruhi rlar arang menurut kesusi sila laan dan yang dapat mempengaru wa remaja ke arah negatif. Dalam m kaitannya dengan wilayah, wilaya pertumbuhan jiwa maka Youth Yout uthh Center dapat dapaat dibangun di tingkat desa/kelurahan, desaa/k /kelurahan, kecamatan, kecamata kabuppat aten/kotam mad adya ya dan ppropinsi, ropi ro pins nsi,, ssedangkan edan ed angk gkan a penentuann tipe yang akan ak kabupaten/kotamadya dibangun masyarakat pemerintah dari diba bangun tergantung ter e gantun ungg pada p da kemampuan masya pa araaka kat dan n pemerint tah a daerah da yanng bersangkutan. ya bersan ngk gkutan. wilayahh yang
3 TINJAU AUAN AN PR RESEDEN 2.3 TINJAUAN PRESEDEN 2.3. 3.1. 1. Air C ombat Command Youth Center (ACC Youth Center) Center er)20 2.3.1. Combat Didirikan Didi Di diri rikann sebagai usaha peningkatan kualitas hidup keluarga dari anggota an nggo ota Air Air i Force Forr United fasilitas Unit Un ited States States of America. Pemerintah setempat menetapkan standarr fasil ilit itas as uuntuk ntu nt u meningkatkan meningk katkan kualitas dari program Youth Center. Sasaran dari ACC C Youth Center Cent Ce nt dengan ad adalah untuk menyediakan aktivitas umum termasuk hal yang berhubungan berhub bungan an den ng perkembangan, rekreasional, kebudayaan, perkem embbangan, sosial,, re rekr krea easi sional, kebudaya yaan an, edukasi, eduk ed u asi, materi pelajaran, pellajaran, pe n, ddan olahraga. diprogramkan ool ahraga. Semua aktivitas di dipr rog ogra r mk kan untuk mendukung pertumbuhan an dan d perkembangan pe perk rkembangan fisik dan metal remaja Be Berikut acuan standar ACC Youth Center Cent nter er : 2.3.1.1. First 2. 2.3. 3.1. 1.1. Fi Firs rstt Impressions Impr p essiion onss Lokasi a. Lo Loka kasii Youth sekolah 1. Si Site te dan dan n ffasilitas asilitas Yo Yout u h Centerr dekat dekat dengan den nga gan area area pperumahan, erum er umah ahaan, sekol dan kegiatan remaja lainnya. laain innya. atau jalur 2. Terletak jauh dari aarea rea ribut at tau ramai, seperti area kemacetan, jal industri pesawat dan area indu ustri Centerbersifat mengakomodasi 3. Fasilitas Youth Centerbe rbersifatt luas dan fleksibeel untuk mengakomoda seluruh kegiatan remaja.
20
Air Combat Command, Directorate of Service. Youth Center Standards and Facilities Guide. Diunduh pada 10 Maret 2015, dari http://www.wbdg.org/ccb/AF/AFDG/ARCHIVES/youthcenter.pdf
28
Gambar Gamb bar a 2 Lokasi ACC Y Youth outh Center Cen enter Sumb Su mber: ACC Youth Center Centter S t ndards and F ta acil ac ilit ities Guide Sumber: Standards Facilities
b. Parkir P rkir Pa ir 1. Membedakan Me area parkir motor dan mobil 2.. Area parkir dan dropping area dibedakan dengan perbedaan perbe b daaan penggunaan pen engg g un na material dan ketinggian lantai utama, 3. Lokasi parkir jauh dari depan bangunan dan jalan utam ma, kecuali kecu ke cuaali area ar parkir sepeda dekat dengan area masuk bangunan. c. Main entrance tempat masuk 1. Terdapat te temp mpat at sampah sam ampah dekat dengan deeng ngan an aarea reaa masuk dan jaga re jaaga area m assu tetap bersih 2. Tempatkan keterangan dan an arah jalan dengan arahan yang sesuai ses esua uaii dan d keterangan operasional ke eteranggan jjam am ope p rasional
Gambar 3 Pintu Masuk Utama ACC Youth Center. Sumber : ACC Youth Center Standards and Facilities Guide
Gambar 4 Lansekap ACC Youth Center Sumber : ACC Youth Center Standards and Facilities Guide
29
2.3.1.2. Program Activity Areas a. Diagram Bangunan 1.
Area kantor untuk berhubungan dengan seluruh area publik di seluruh site
2.
Area adiministrasi berdekatan dengan area kantor.
3.
Area lavatory y sstaff tafff diantara area kkantor ta anto an t r dan administrasi.
4.
Ruang area R g Be Before dan After School (BASP) dekat dek e at dengan kantor dan ar bangunan uuntuk check-in ma masuk ntuk kenyamanan dalam chec ck-in dan drop-off.
5.
Sebuah dapur kecil dengan microwave, h da dapu pur keci cil de deng gan n kkulkas, ulka ul kas, s, wastafel, mic cro rowave, oven ddan gu gudang ddekat ekatt dengan area BASP. ek
6..
Area gymnasium ganti keluar Area gymn mnaasium dengan akses kkee ruang ga gant ntii dan ar area kelu bangunan. bang nguunan.
7. 7
Kantor memberikan visual. Kantor rekreasi dekat dengan gym untuk member rik ikan hhubungan ubun ub ungan vi visua
8..
Kantin/ bar berdekatan dengan ruang permainan permainan, gymnasium, n, gy ymn mnas asiu ium, dan d admin/ ruang kantor.
9.
Ruang musik, ruang computer, dan sosiual reksreasi dekat R deeka k t dengan deng de ngan ssatu a sama lain dan dekat dengan enterance bangunan.
10. Ruang serbaguna untuk dibagi menjadi beberapa area uuntuk ntuk bbeberapa eberrap area belajar, menari. aktifitas yang yang berbeda ber erbe b da seperti are ea be bela laja jar, r, seni dan mena ari ri. dekat gymnasium 11. Area lavatori dek katt ddengan enga en g n gy gym mnasium dan ruang kelas. tempat. 12. Area keluar kebakaran ddan a alarm kebakaran di setiap divisi te an emp mpat at. digunakan untuk 13. Kamera pe 13. ppengawas nggawas di administrasi area da dan area yyang ang an g di digu una naka kan n untu remaja re rema majja
Gambar 5 Program activity ACC Youth Center Sumber : ACC Youth Center Standards and Facilities Guide
30
b. Ruang Komputer 1. Ruang komputer yang dapat diakses oleh kegiatan BASP dan kegiatan remaja lainnya. 2. Remaja
mendapat
kesempatan
untuk
menyelesaikan
Pekerjaan
Rumahnya (PR) dan untuk mengembangkan pelajaran komputer. 3. Organisasi ruang ng untuk kegiatan remaja rema maja ja untuk bermain komputer dengan deng kegiatan n bberkumpul erkumpul untuk mengerjakan tugas as. tugas. material 4. Menggunakan Meenggunakan mate erial karpet dan pelindung tembok temb mbok o yang tahan lama. c. Ruang Musik Musi Mu sik k musikal seperti pelajaran 1. Terdapat Terd rdapat kkelas e as untuk kegiatan musi el ikal al seper rti t pelajar ran a privat dan d ke kegi giat a an ber rke kellompok kegiatan berkelompok mengganggu ruangan 22. Akustika A usti Ak tikka dalam ruangan yang tidak menggang ggu ruang ngan an llain. a n. ai 33. Te Terdapat instrumen musik seperti piano, gitar, dan ke kkeyboard. yb boaard rd. d.. Ruang Serbaguna macam 1. Terdapat ruangan yang dapat menampung berbagai ma m cam ca m ke kkegiatan giat at seperti kesenian, kerajinan tangan dan permainan untuk membuat 2. Dilengkapi telepon, tanaman, papan dan karpet un ntuk mem embu bu lingkungan yang hangat, informatif, menarik dan menyenangkan. menyenan ngkan n. Permainan e. Ruang Pe erm rmai aina nan n ruang kontrol 1. Berdekatan dengan rua uang ng kon ntr trol ol permainan dan video game memisahkan 2. Terletak jauh dari ruang kkomputer omputer dan ruang musik untuk me memi misa sah hk kebisingan ke ebisinggan yang yangg akan mengganggu pe ppelajaran. laaja jaran. tembok tahan lama. 33.. Menggunakan Meng Me nggun unak akan an llantai anta t i da dan n te temb mbok ok yang ta taha han n la lama ma. permainan ruang 4. Terdapat Terd Te rdap pat rruang uang yang ng memadaii antara me meja ja per erma main inan an ddengan engan ruan en gerak remaja. Outdoor f. Ruang Rekreasi Out tdoor ermainan n yang sesuai dengan peryaratan kemanan keman 1. Dilengkapi alat-alat ppermainan serta area terbuka yang be bbebas bas ddigunakan. igunakan. selevel 2. Terdapat kepala sprinklerr se elevel dengan tanah. Terdapat (+/- 11.50m) area permainan dengan obyek 33. T d t zona aman 5ft (+/ 50 ) antara t i d b yang kasar atau tajam dan tembok. 4. Mengamankan gawang permainan basket atau sepakbola dari bahaya terjadinya luka, jaga area belakang gawang bebas dari obyek apapun.
31
g. Gymnasium 1. Memiliki dua daun pintu agar tidak menghalangi remaja yang cedera. 2. Menggunakan material yang gampang dibersihkan di setiap 10ft (+/3.00m) tembok terbawah gymnasium. 3. Akustika pada langit-langit dan tembok gymnasium tidak menggunakan gampang material yang ga gam mpang patah. 4. Menggunakan Menggu una nakkan tembok yang empuk dibelakang dibela laka k ng gawang basket untuk untu menghindari me enghindari cedera. cederaa. 5. Terdapatt ar rea uuntuk ntuk m enga en gako komo moda dasi sika kan n pe pperalatan ralatan voll llii area mengakomodasikan volli gawang fleksibel dapat dipakai seluruh 6. Terdapat Terd rdapat ga gawa wang basket yang fleksib bel aagar g r da ga apa p t dipaka kai oleh seluru re rent ntan ang umur ur remaja. remaja. rentang h. Be B fore re and After School Program (BASP) Before peralatan lain BASP. 1. Terdapat Te toilet, wastafel, cabinet, gudang, dan peral alat a an lai ain n di BAS SP. 2.. Terdapat telepon, tanaman, papan untuk membuat tempat tem mpatt yang yan ang g nyaman, n am ny ma informatif, atraktif dan menyenangkan. 3. Terdapat ruang jaga di setiap kelas. 4. Terdapat ruangan kosong untuk mengakomodasi berbagai kkegiatan egiatan
Ga Gambar amb mbar 7 Ruang Musik ACC ACC Sumber: ACC Youth Center Standards aand nd facilitiess guide
Gambar 9 Ruang serba guna ACC Youth Center Sumber: ACC Youth Center Standards and facilities guide
Gamb Gambar mbar ar 6 Ruang Komp Komputer mputer ACC Yo Youth ACC Youth Youth h Center Standards and Sumber: ACC facilities guide
Gambar 8 Ruang permainan ACC Youth Center Sumber: ACC Youth Center Standards and facilities guide
32
Gambar G ambar 11 Ruangg re rrekreasi kreasii out outdoor utdooor o S umber: ACC Youth Yout Yo uthh Center Ce Sta and ndar ards ds and n Sumber: Standards faci cili l tiies gguide uide facilities
Gambar Gamb Ga mbar 10 Gymnasium m ACC room center Su Sumb mberr: ACC ACC Youth Center S tandards and facilitie ta Sumber: Standards facilities guide
2.3.1.3. 2.3. .1.3. Cust Custom stom om Service Service Area Area a. Ruang a Ru R an ng Resepsionis 1. Terletak Te di tempat yang mudah dijangkau. 2.. Menyediakanakses ke seluruh area Youth Center. 3. impresi 3. Menjaga area tetap terorganisir untuk memperlihatkan n impr pres esii ppertama ertam am yang professional. 4. Terdapat area untuk pembayaran program. 5. Menempatkan tanaman dan lukisan untuk menimbulkan area areea yang yan ng hangat hang ng menarik. dan menari rikk. b. Ruang Sosial 1. Terdapat ruangan sosial dan an ruang duduk yang nyaman. dan dibersihkan. 2. Menggunakan M ngggu Me g nakaan material yang tahan da an ga ggampang mp pang g dibe bers rsih ihka kan.. informasi pendidikan dengan area 33.. Disediakan Dise Di sedi diak akan an majalah majjalah ma h dan dan in info form rmasi pend ndid idik ikan bberdekatan erd er dek katan de deng ngan ar duduk. du dudu dukk. menonton 4. Terdapat tempat duduk uk untuk m enonton TV dan kegiatansosial. c. Ruang Kantor kantor 1. Area staff dan area kan antor untuk k volunteer yang memadai. memantau 2. Area kantor yang dapat dapaat mema mantau visual secara optimal ke aera tempat temp aktivitas. masuk, koridor dan aktivit itass. d. Administrasi d Ad i i t i 1. Area kantor direktur, BASP koordinator dan staf administratifterdapat di tempat yang berbeda-beda. 2. Area kerja yang luas untuk seluruh staff dan volunteer. 3. Terdapat sistem telepon di area staff. 33
4. Terdapat hubungan visual antara area admin dan kegiatan rekreasi remaja. e. Dapur 1. Menggunakan material lantai dan tembok yang tahan lama. 2. Terdapat microwave, oven, dan kulkas. 3. Terdapat area rremaja memasak. emaja untuk kegiatan em nm emasak. Bar f. Snack Bar 1. Terletak Teerl rletak berdekatan n dengan dapur. rea makan makan n di di kedua kedu ke duaa area arrea da an area a ea jual di dekat ar dek kat a snack bar. 2. Terdapatt ar area dan
Gam Gambar mbar 12 Ruang administrasi Sumber: S umber: ACC Youth Center S tandards and facilities guide Standards
Gambar 13 Ruang sosial Gambar 14 Ruang Rua ang resepsion resepsionis niss umber: ACC Youth Center Center Stand ndard ds and Standards Sumber: ACC Youth Center Sumber: facilitiess guide Standards and facilities guide
Support 2.3.1.4. 4. Su S pport areass a. Toilet 1. Dilengkapi dengan,tempat at sampah, dispenser untuk wastafel, f , pengering peng pe ngeerin tangan, ta tang gan,, tisu toilet toi o leet dan tempat sabun 22.. Fasilitas Fas asil ilit itas as toilet toi oile lett berbeda berbed bedaa untuk untu un tuk k staf staf dan dan remaja. rem emaj aja. a. langit-langit kebutuhan 3. Ventilasi, Vent Ve ntil ilassi, tembok tembok yang ya kedap, ddan an langit it-l -lan a giit ya yang ng ssesuai esuaai kebutuh pengguna. minumdengan akses mempengaruhi 4. Terdapat area minum mdengan ak kses yang mudah tanpa mempengaru sirkulasi dan menimbulkan menimb bul u kan masalah massalah kemanan b. Loker depan semua 1. Terdapat loker buka dep pan n yang dapat digunakan remaja dari semu umur 2. Menggunakan lantai yang tahan lama untuk kegiatan sirkulasi yang tinggi. c. Ruang Simpan 1. Ruang simpan berada dekat dengan kegiatan kelas.. 34
2. Akses ke ruang simpan hanya untuk administrasi atau staff. d. Ruang Mekanikal 1. Suhu ruang antara 70-78 Fahrenheit (21-25 Celcius). Terdapat ventilasi untuk AC, jendela terbuka atau sistem ventilasi. 2. Tingkatpencahayaan antara 30-50 ft-candles untuk kegiatan normal dan 70 ft-candles un untuk untu tuk k kegiatan kerja. 3. Terdapat at pelindung radiator, fireplace, registers, reg egisters, electrical fan, unit un electrical elec ecttrical heating , dan d n pipa air panas. da 4. Jaga temperature rendah. tem mpe pera ratu ture airr ppanas anas an as 1110 10 0 ffahrenheit(43 ahre ah r nh nhei e t(4 ( 3 Celcius)) at aatau au lebih rendah 5. Ruang mekanikal remaja. Ruan a g me eka kani nikkal tertutup dari akses re ema maja ja.
2.3.2. Youth Spirituality Kepemudaan Keuskupan Agung 2. Yo out uth h Sp pir iriituality Center Komisi Kepemud daa a n Ke Keus usku kupan Agun Semarang Sem Se mara ang (K3AS), Muntilan, Jawa Tengah21 Didirikan Didi diri rikan sebagai sebagai tanggapan dari pihak gereja, e khususnya Ke K Keuskupan ussku kupa pan n Ag Agung gun u Se ema marrangg (KAS) atas kondisi kaum muda saat ini yang dianggap ssemakin emak akin in ‘‘tumpul’ t mp tu pu Semarang m na me n ngggapi lingkungan sekitarnya karena perkembangan teknologi ddan an eekonomi kon ko nomi m di menanggapi globalisasi menjadi era glob balisasi ini. Dengan mewadahi aktivitas muda mudi diharapkan m enjadi ttempat emp mp pengembangan, tawarkan pengem pe mbangan, pengolahan spiritual kaum muda melalui program yang di taw warkaan 2.3.2.1. 2.3.2 2.1. 1. Lokasi Berada Wisma Salam, Pos Salam, Salam l m, Muntilan, M nt Mu ntil ilan an, Magelang, Jawa Tengah. Berad adaa ssatu a kompleks dengan Wisma Salam m dan Pastoran ST. Theresia Salam.
Gambar 15 Lokasi Youth Spirituality Center Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Semarang, Salam, Muntilan, Jawa Tengah Sumber: Google Earth, 2015 21
Air Combat Command, Directorate of Service. Youth Center Standards and Facilities Guide. Diunduh pada 10 Maret 2015, dari http://www.wbdg.org/ccb/AF/AFDG/ARCHIVES/youthcenter.pdf
35
2.3.2.2. Visi Misi Sebagai pusat spiritualitas kaum muda dengan menyediakan modul pendampingan yang demokratis dan memberi ruang bagi daya eksploratif, reflektif dan kreatif, menyediakan dan melengkapi sarana pendampingan kaum muda yang selalu berkembang menyesuaikan dengan muda-mudi dan kepedulian pendampingan menggalang kepedul ulia ian bagi pendampin inga gan kaum muda 2.3.2.3. Sasaran tahun, belum menikah, un Individu du muda berusia 13-35 13 untuk semua agama 2.3.2.4. La ayanan Pe end ndam ampi p ngan an Layanan Pendampingan bentuk YSC berdasarkan Beberapa p ben ntu tukk ke kkegiatan giatan yang dilayani ddii da dalam YS Y C K3AS AS berdasark pada da ppembinaan embinaan em n pengembangan karakter r, pengembangan p ngem pe mba bang ngan a kom mun u itas dan d karakter, komunitas pembangunan memungkinkan pe pemb mbangu unan mental dan spiritual.Pembangunan n karakter karak akte terr me m mung ngkink pe pesert ta berkesempatan untuk mengenali dan mengutarak akan imp mpia iannya ssecara eca peserta mengutarakan impiannya sada dar akan resiko yang akan dihadapi, mampu mengguna nakan n se semu mua inde d sadar menggunakan semua indera da hati nurani dan mulai berlatih peka terhadap bantuan dan n – bbantuan antu an tuan a ya an yang ttersedia ersedia disekitarnya, mampu memposisikan diri, berani men ncoba ba,, be bbertahan rttah mencoba, yang untuk dalam tantangan, mengatasi rasa takut dan berkehendak ya ang n kuat un ntu untuk mencapai tujuan. Secara umum pembangunan karakter berguna bergun na un ntu menjawab harap apan an – ha harapan kaum mud udaa te terh rhad adap p dirinya sendi diri ri. harapan muda terhadap sendiri.
Pembangunan komunitas lebihh mengarahkan peserta pada kesadaran an tterhadap erha er had pribadi sekitarnya, kemampuan mengelola pr prib ibad adi – pribadi priba badi d yyang ang g ada di sekitarny ya,, kemampu p an uuntuk ntuk uk m engelo en aspirasi membangun solid, as pira irasi si dan dan m emba em bangun n kkelompok elom el ompo pok k yang yang sol olid id, keberanian keb ke bera rani nian untuk uk ttampil am mpil dan d memimpin, berbagi, untuk me memi mimp mpiin, kerelaan kerrelaan untuk ke unttuk u bekerjasama, bekerjasa sama, berb bag agi, i, pedulu, ped edul ulu, u, kemampuan kem emam mpuan untu putus peran, menyemangati mereka yyang ang put utus asa, kemampuan membagi pera mengambil keputusan dalam situasi situassi dilematis, mengapresiasi sesama ddan menyelesaikan lingkungan, dan bekerja sama saama menye yelesaikan persoalan bersama.
spiritual Pembangunan mental dan spi iri r tu ual merupakan bungkus dari seluruh pelatihan pelatih yang dih diharapkan ketahanan mental k para muda d mudi di mempunyaii daya d k t h t l ddan spiritual sekaligus mampu memaknai seluruh hidup dan perjuangan mereka. Bukan sekedar aktivitas belaka, namun menjadi semakin bermakna. Pembinaan – pembinaan tersebut secara ringkas kami kemas dalam beragam kegiatan, yaitu retret, rekoleksi, training untuk pendampingan kaum muda, 36
life skill bagi kaum muda yang masih menganggur, pelatihan sosial politik kemasyarakatan, latihan kepemipinan dan outbond/ retret alam.
2.3.2.5. Fasilitas a. Aula Pertemuan Ruang pertemuann dan da juga ruang serba bagu guna dengan kapasitas 60-80 orang. oran serbaguna Tersedia pproyektor royektor dan kursi untuk peserta ddan an panitia
Gambar 16 Aula Girli dengan luas +/10mx10m. Teknik keramik, bersifat semi terbuka. Sumber: Dokumen pribadi, 2015
Gambar 17 Aula Batu u dengan denggan luas lua uas +/9mx9m. Teknik finishing m material batu ekspos ateriial b atu eksp at po bersifat semi te terbuka. erb r uka. a. Sumber: Dokumen pribadi, prrib i adi, 22015 015
b. Kamar Peserta Kamar peserta terletak tersebar dalam lingkungan YSC K3A AS. Um Umum mn y K3AS. Umumnya berhubunga gann la lang ngsu sung dan pencapaian pencapa paia ian n ya yang ng mudah ke au aula la perte emu mua berhubungan langsung pertemuan, ruang makan dan kama ar m and di. M emiliki bermacam kapasitas mulai ai ddari ari 4 kamar mandi. Memiliki ngkapi dengan tempat tidur, lemari, da an – 12 orang per kamar. Dileng Dilengkapi dan me meja ja-kursi. meja-kursi.
Gambar 18 Kamar Yohanes, dengan den ngan kapasitas 4 orang berukuran +/+/ 3mx3m 3mx3m. Berhubungan langsung dengan aula batu. Sumber: Dokumen pribadi, 2015
Gambar 19 Kamar Filipus, dengan 4mx6m. kapasitas 12 orang berukuran +/- 4mx6m Berhubungan langsung dengan aula batu. Sumber: Dokumen pribadi, 2015
37
b. Kamar Panitia Kamar panitia terletak di dekat bagian kantor seketariat. Berkapasitas 2 orang dilengkapi dengan tempat tidur, lemari, dan meja-kursi. Berdekatan dengan ruang diskusi panitia.
Gambar 21. Kamar F. Xaverius, dengan kapasitas 2 orang berukuran +/- 3mx4m Sumber: Dokumen Pribadi, 2015
Gambar 20. Ruang diskusi panitia, panittia a, berukuran +/-- 3mx4m. 015 Sumber: Dokumen Pribadi, 22015
c. Ruang Makan Ma aka kan n Berupa ruang makan bbesar, berdekatan esar es ar, be erd rdek ekatan t dengan dapur.
Gambar 23. Ruang makan bersama dekat aula ggirli berkapasitas +/- 20-30 orang. Sumber: Dokumen pribadi, pribadi 2015
Gambar 22. Ruang makan bersama dekat aula batu berkapasitas +/- 40-50 orang. Sumber: Dokumen pribadi, 2015
38
d. Kapel Sebagai komunitas agama Katolik, menyediakan fasilitas ruang berdoa sederhana dan renungan.
Gambar Gamb Ga mbar ar 24. Kapel Fransiskuss Fr Sumber: Sumb Su ber: Do Dok Dokumen kumen pribadi, pribad adi, 2015
Gambar 26. Kapell Kotak. Sumber: Dokumen pribadi, 2015
Gambar Ga amb mba ar 25. Kapell Dome. Sumb mber:: Dokumen Dok Do kumen pribadi, pribad adi, 2015 Sumber:
e. A rea Outbond Area Prinsip utama pembinaan YSC K3AS adalah pend pendidikan didik kan kkarakter, araktte pendidikan
komunitas,
dan
spiritualitas,
salah
satunya saatunya ya
dengan den ng
menyediakan fasilitas outbond.
Gambar 28. Area panitia ia outbond. Sumber: Dokumen pribadi, prib badi, 2015
Gambar 27. Area outbond depan. Te Terdapat peralatan flying fox Sumber: Dokumen pribadi, 2015
Gambar 30. Area outbond samping, dekat aula batu Sumber: Dokumen pribadi, 2015
Gambar 29. Area outbond depan, terdapat kolam Sumber: Dokumen pribadi, 2015
39
Gambar 31. Area outbond Ga d dekat dek ekat at kapel kap apel el dome dom ome Sumber: 2015 Sumb ber: Dokumen Doku Do k men pribadi, prib pr badii, 201 015
Gambar 32. 32 Area outbond dekat su sungai Sumber: Dokumen D kumen pribadi, 2015 Do
2.3.3. K Kesimpulan esimpullan a youth Command yang merupakan dari Dari ri kedua yo yout u h centerr ddii atas, Air Combat Comma mand n yan ng me meru rupakan co ccontoh ntoh da mancanegara Youth dengan m ancan aneg gar araa dan Y outh Spirituality Center yang merupakan merupak akan ccontoh onto on toh h lokall deng kesamaan merupakan kesama maan an mer rupakan wadah beraktivitas remaja dan perbedaan an tipe pelaksanaannya pela pe laksanaa aanny dapat disimpulkan dapa patt disimp mpulkan sebagai berikut :
Tabel Tabe bell 6. 6 Perbandingan Perb bandingan ACC Youth Center di USA dan YSC K3AS di Muntilan, Jawa Teng Tengah gah
Faktor Fak ktor
Lokasi L Lo kasi ka si
Sasaran
Tujuan
Air Combat Command Youth
Youth Spirituality y Centerr Ko Kom Komisi Keu uskup upan Agung Agu Kepemudaan Keuskupan
Center (ACC YC)
Semarang S Se marang (YSC (YS YSC K3AS) K3AS AS)
Di tengah kota, deka katt lokasi dekat perumahan dan aktivitas lainnya yang mendukung seperti yang m endu en duku kung seper rti sekolahan seko se kola laha han dan dan n area area bbermain erma er main in
Di daerah pinggir, dek ekat at llokasi oka dekat perumahan. Masih area ih bberupa erup er upaa are pepohonan dengan pepo pe poho hona nan n asri ddan an dekat dek ekat at deng sungai su
Didirikan sebagai seba bagai usaha usah aha peningkatan ku kualitas hidu hidup up keluarga dari anggota ang ggota Air Force Foorce United States of America. o Americ ca. menghasilkan ak aktivitas ktivitas yyang ang komprehensif bagi remaja re ja dalam perkembangan sosial, sosiaal, l rrekreasi, ekreasi, budaya, pendidikan, oolahraga, lahraga, dan kesehatan.
Lebih mengkhususkan untuk pembinaan orang muda katolik, tapi tidak menutup kesempatan unt untuk remaja non-katolik berpartisipasi berpartisip dan menggunakan fasilitas yang ada
Menghasilkan aktivitas yang komprehensif bagi remaja dalam mengisi waktu luang untukperkembangan sosial,
.
Mengembangkan kepribadian remaja melalui pembinaan yang berdasarkan pada pendidikan karakter, pendidikan komunitas dan 40
rekreasi, budaya, pendidikan, olahraga, dan kesehatan. Waktu Operasional
Proggra Program ram kegiatan keegi giatan
Setiap hari, dari pagi hingga malam.
spiritualitas
Dilakukan secara periodik (bergantung jadwal pihak penyelenggara) – 24 jam
Menawarkan an kegiatan kegiatan yang ng den Menawarkan kegiatan sesuai dengan mengembangkan penyewa mengem mba bangkan minat pada tiap te tema yang diajukan pihak penye aspek asppek perkembangan (fisik, as yang g ssebagian ebagian besar berupa kegiatan kegi ceramah, kognitif, sosioemosi) ko sosioeemo m si) berupa seni ceram mah, diskusi kelompok, musik, senii tari, taari r , drama, dram dr ama, a, permainan se sederhana, dan outbond outb gymnasium, gymn mnas asiu ium m, areaa ssosialisasi, osia os iali lisaasi si,, da dan an pada area ou pa outdoor. utd tdoor. Merupakan Merupaka program sehingga rekreasi. prog pr ogram kegiatan n 224 4 jam, sehin menyediakan fasilitas tidur menyed dia iaka kan fasili ita tas kamar ti Lebih L Le bih mengarah me pada aktitivitas dan da an pe pend pendukung ndukung la lainnya. minat terarah dalam bidang mi olahraga, kesenian, dan sains. Lebih mengarah mengarrah ppada ada ak ad aktitivitas kti t tivit sosialisasi rekreasi ddalam a am bbidang al idan id ang sosi ial a is fokus dengan fok okus ppengembangan enge en g mbang gan karakter karakt kter rem remaja. maj ajaa.
Ruangg publ Ruang Ruan publik lik be berada b rada da ddidekat idek kat j alur entrance m engelili i n gi jalur mengelilingi Zoning ruang rua uang ng melingkupi bangunan dan mel lin ingkupi ba bbagian gian semipublik semi publik. Fungsi Fun ngsi semipu ublik tengah terletak di tenga ah ruangan ddan an bagian servis pada bagia an pinggirr dan mudah dicapai darii ruang ppublik. ublik. kuning (biru : publik, kuni n ng ::semi semi publik, hijau : servis) serv se rvis)
Zoning Zoning Zoni ng ruang rua uang ng m menyebar enye en yeb bar dalam kelo lomp mpok – ke kelo lompok masa kelompok kelompok bangunan. Umumnya lebih bersifat bers semi publik dan semi privat. Semi Se publik mendominasi hampir keseluruhannya. Aula diletakan diletaka berdekatan dengan kamar – kam kamar peserta dan mudah menjangkau menjangka ruang makan. Ruang makan di bbuat mudah diakses dari ruang dapur dap yang bersifat semi privat. Area outbonddekat ruang aula. Terdapat 2 aula besar pada sisi utara dan selatan, masing – masing berdekatan dengan kapel. Area outbond tersebar mengelilingi tapak. Pertama 41
area lapangan serbaguna pada sisi barat, lalu area outbond pada sisi dekat sungai, dan dilanjutkan dengan area outbond pada bagian selatan dengan wahana kolam dan flying fox
Interaksi sosial
Peran Pera Pe ran
Interaksii lebih bebas dan fleksibel fleksi sibbel karena aktivitas dikemas dik di kemas dalam m kegiatan kursus yang dalam jan ngk gkaa wa wakt ktu u le llebih bih bi h jangka waktu lamaa ((minggu-bulan) minggu--bu mi bula lan) n) dengan den enga gan n kegiatan terbimbing kegiat atan an yang terbimbi ing g aataupun at aupun mandir iri. i. mandiri.
In Interaksi lebih terarah karena ka aktivitas waktu akti ivi vita t s cenderung untuk w singkat (1-3hari) yang telah t kegiatan yyang dijadwali dengan de ssudah udah disusun pe pembimbng.
Pe Peserta remaja diikut sertakan Peserta re remaja j yyang ang an g diik diikutsertakan kutsert sebagai bekerja secara aktif dalam pelaksanaan hanya seba aga g i peserta peese sert rtaa dan bek sama dengan orga organisasi program ani nisa sasi lain n yyang sejenis
Termasuk dalam tipe B. Terdapat ruang serbaguna yang dapat menampung kegiatan olahraga bola besar (basket).
Termasuk dalam ti tipe ipe A. Hanya Han nya saja tidak terdapat ruang ruaang belaj ajarr yyang belajar digunakan khususs untuk uk tempat te m pelatihan atau kkursus. ursuus. T erdd er Terdapat ruan ru ang g serbaguna (a aul ula), kama mar kkecil, ruang (aula), kamar Ruang ruang Ruan Ru angg belajar bela be laja jarr ya yang ng juga sebagai seba baga gaii ru ruan ang g ibadah, ibad ib adah, ruang pengelola, peng pe nge ruang diklat dengan dengaan area ar dan tempat tinggal petugas jasa jas asa dan peralatan yang lebihh lengkap gudang, dan lapangan tterbuka erbu er buka ka untuk mendukung kegiatan ppendidikan pe ndid nd idik ikan an ddan an ppelatihan elat el a ihan Ruan Ru ang g terbuka terb te rbuk ukaa se seba baga gaii ru Ruang sebagai ruang serb se rbag aguna, kkhususnya husuusn snya ya uuntuk serbaguna, kegi ke giatan an ooutbond. utbo ut bond nd. kegiatan Tipe Ti ipe
42
Arah ah Ke Kegiatan
Pola Po ola Kegiatan Kegi Ke giaatan
Pelaksanaan
Fasilitas fisik
Sebagai saranaa ppendidikan endi en didi dika kan n no nnon n formal fo orm rmal al untuk untuk meningkatkan men enin ingk gkat atka kan pengetahuan pengget etaahua u n dan pembentukan pribadi sehat p ibad pr di yang seh ehat at ssebagai ebag eb agai ai bbekal ekal ek dalam dala lam m kehidupan. Lebih diarahkan diar arah ahkan pada pengisisan waktu luang.
Sebagai ar arena rekreasi dan komunikasii uuntuk ntuk melepas keje ke j nuha han dan bert rtukar inform kejenuhan bertukar informasi antar in individu ndi divi v du pada w waktu-waktu aktu-wak khusus. kh
Sistem pembinaan satu arah dan dua arah Sifat pembinaan : edukatif dan kreatif Kegiatan primer :Berhubungan dengan pembinaan dan daya pengembangan kreasi remaja rema aja sseperti eper ep erti ti kesenian da dan n pengembangan minat peng pe ngem emba bang ngan an m inat ddan in an hhal al komunikatif rekreatif komuni ika kati t f seperti dapur bersama. Kegiatan sekunder : kegiatan ppengelolaan pe nggel elol olaa aann da dan n se servis
Sistem pembinaan pembin naan sa satu tu arahh dan dua arah Sifat pembinaan n : kreatif krea kr e tiff dan rekreatif Kegiatan primer : Berhubungan Berh hub ubuun pembinaan dan dengan pemb binaan pengembangan kepribadian kep pribaadian rremaja em seperti diskusi, sepe se pert r i ceramah,, diskusi s , dan kepustakan. kegiatan kepu ke pust stak akan an. Terdapat jugaa ke kegi pembinaan sikap ssosial remaja kemasyarkatan bagi rem maj ajaa sekunder Kegiatan sekunde der : kkegiatan egi pengelolaan, peng pe ngel elolaan, l , ppembimbingan embi em bimb mbin ing gan dan servis serv se rvis is Biaya Bia Bi aya : Pemerintah Pemeri Pe rint n ah Biaya Biay Bi aya : Sw Swas Swasta asta ta (Gereja) (Ge Gere reja ja)) dan Tenaga pembimb Te bin i g : Khusus Khhusus sukarela la pembimbing dalam bidang nyaa Tenaga pembimbing Pengelola : pihak k resmi darii :Berpengalaman pemerintah Pengelola : pihak sukarela Waktu operasional operasion nal :sore(diutamakan remaja) dan fleksibel fleksib malam hari, setelah h kegiat kegiatan tan Waktu operasional :pagi – mal malam, waktu sekolah dalam kurun n wak ktu 24 jam, dalam kurun waktu singkat sing mingguan hingga bulan anaan. 1-3hari bulanan. Gedung operasional : Gedung operasional : Berbentuk suatu gedung yang Berbentuk suatu gedung yang terbagi dalam berbagai ruang terbagi dalam berbagai ruang untuk untuk berbagai jenis kegiatan. berbagai jenis kegiatan Fasilitas peralatan yang Gedung pengelolaan : disediakan oleh pengelola dapat Memiliki ruang khusus terpisah dari 43
digunakan setelah mendaftar ruang operasional, secara khusus sebagai anggota youth center terdapat ruang administratif dan (member) dengan cuma-cuma massa bangunan yang terpisah berfungsi khusus untuk kegiatan diskusi pendamping. Sarana dan Prasaran: - Lahan Parkir (sepeda, motor dan mobil berbeda)) y g disediakan oleh Fasilitas yang pengelola digunakan dengan cara - Lobby, dro drop-off op-of off area dan n m me nyewa baik tempat mau menyewa maupun checkk in pera ala latan peralatan - Ar Area administrasi - Area ppenerima enerima tamu - Resepsionis - Aula – R. R Serbaguna - Ruang Kantor o - Kamar tidurr peserta p serta pe - La Lavatory Lava vato tory r staff ff - Ka Kamar K mar mandi - Se Serv Servis rvis is : dapur kecil bersama dengan deng n an kulka kulkas, kass, w wastafel, asta as tafe fell, - D Dapur apurr microwave, micr row owave, oven, snackbar - R. Mekanikal Mek ekan anik ikal a - Gu Gudang - Gu Gudang Guda d ng - Gymnasium - Ruma Rumah ah tinggal tingga gall ka kary karyawan ryawan an - Ruang du duduk k - Ruang ganti + loker - Ruang serbaguna (kegiatan - Taman serbaguna serb rbagun na seni, kerajinan, dan - Gereja/kapel el permainan) - Ruang admini administrasi nistrasi si - Kantin - Ruang diskusi pe ppembimbing mb bim mbi b ng g - R. Kelas - Kamar tidur pem pembimbing mbimb bingg - R. Komputer - Ruang makan - R. Musik - Taman doa - Ruang permainan - Lapangan voli - R. Rekreasi Rek ekre reas asii Ou O Outdoor tdoor (alat - La Lapangan Lapa p ngan outbo outbond ond permainan perm pe rmai aina nann ou outd outdoor) doo o r) - Before and after sschool choo ch ooll program (BASP) berupa ruang kelas fleksibel untuk mengakomodasi berbagai meng me ngak akom omod odas asi berbag agai ai kegiatan kegi ke giat atan - R R.. Sosial Sosiial (ruang (rua (r uang dduduk) udu ud uk) - R R.. Mekanikal Remaja terdaftar se seb sebagai bagai angg anggota g ota menikmati untuk menikmat ti fasilitas yang yaang disediakan dan ddapat mengikuti apat mengik kuti kegiatan – kegiatan n yang diadakan diad dakan sudah dalam ACC YC C yyang ang sud dah pengelola. terjadwal dan diatur ooleh leh pe engelola.
Program Ruang
Tidak tersedia ruang ng untuk menginap i ddan memiliki iliki jjam operasional yang pasti. Kegiatan dalam ruangan lebih mendominasi daripada kegiatan di luar ruangan. Mewadahi berbagai macam kegiatan mulai dari olahraga, seni
Lebih berperan sebagai wadah yang ya menyediakan sarana untuk pihak dari d instansi atau komunitas lain dengan deng sistem sewa.Kegiatan dapat direncanakan oleh pihak pemuda pemud pengurus YSC K3AS atau dari pi pihak penyelenggara. Secara garis besar menyediakan pelayanan berupa rekreasi l b k i ddengan tujuan pembinaan kepribadian remaja, melalui pendidikan karakter, pendidikan komunitas, dan spiritualitas. Kegiatan yang diwadahi berupa retreat, outbond, rekoleksi, dan latihan kepemimpinan. 44
musik, seni tari, dan wadah komunitas sosial yang dilengkapi dengan area rekreasi berupa area bermain dan pusat informasi yang dibutuhkan remaja.
Rata – rata kegiatan berlangsung 14hari, sehingga terdapat fasilitas kamar untuk menginap dan kegiatan sehari – hari lainnya.
Ruangan menggunakan pencahayaan dan penghawaan buatan. kualitas buatan. t Keuntungan, Keuntu tung n an, kualit tas penghawaan ddan lebih an n ppencahayaan enca en c haya yaan an le lebi bihh mudah diatur dan ddisesuaikan isessuaikan is dengan fungsi ruangan. Kerugian, biaya operasional dan perwatan lebih tertata lebi bihh tinggi.Penataan ting i ggi gi.P .Pen enat ataa aann perabot te tert rtat ataa dan dan ra rapi pi ssehingga ehiingga eh ga aakses kses ks es ppengguna engg en gguuna lebih lebi le bihh jelas. s
Dominasi ruang menggunakan mengg ggunak kan n pencahayaan alami ppada adaa siang hhari ari dan ar buatan pada ma m malam lam hari hari. ri. Penghawaan P enghhawaan pada semuaa ru ruan ruang ang penghawaan menggunakan penghawa aan aalami. lam la Banyak ruangan bersifatt ssemi emi mi tterbuka erb untuk memaksimalkan memaksimallka kan penghawaan peng pe nghhawa alami, alam lamii, sehingga seh ehin ingga berkesan ber erke kesa sann menyatu menya dengan deng de ngan an ru ruan ruang angg lluar uar yang yan angg asri.
Fasad bangunan jelas orientasi entrance dan berkesan ‘rapi’. Tinggi bangun 1 tingkat, berbentuk asimetris dan tertutup. Dominasi
Fasad bangunan kurang memberikan orientasi letak main entrance. Tinggi bangunan beragam antara 1-2 tingkat dengan bentuk tiap massa cenderung
Kualitas Kual Ku alit i as Ruangg Ru
Fasad Bangunan
45
warna cerah (oranye) dengan teknik finishing bata ekspos. Berupa 1 masa tunggal .
simetris. Dominasi warna beragam, hijau, jingga, merah dan kuning. Menggunakan material batu alam, bata, dan material lainnya yang cenderung dekat dengan alam. Fasad bangunan ‘ramai’ dan memiliki ciri yang khas antara satu masa dengan masa yang lainnya. Ditumbuhi banyak veget vegetasi pada bagian halaman
Sumber : Ana Analisis ali lisis penulis dan beberapa sumber da data, 2015
Perbedaan yang ya mencolok pada kedua ked dua preseden pre rese sede d n adalah ad jenis akt aktivitas tiv ivitas yang diwada diwadahi menghasilkan penyelesaian tatanan, yang men enghasilkan sarana saarana na dan dan prasarana yang berbeda berb be rbed edaa da dan penyelesai aian a pada tatana suasan ana dan fa fasa sadd bangunan. bangunan n. Ak Akti tivitas pada A CC YC lebih diarahkan diar di arahkan me mengisi wak suasana fasad Aktivitas ACC waktu luang YSC lu uang jangka jang ngka ka ppanjang anjaang yang bersifat individu, sedangkan sedangk gkan a Y SC K3AS K3AS mewadahi mewada aktivita tass dalam da ja waktu singkat berkaitan dengan peran n instan ansi si tterkait erkait ((pihak pih aktivitas jangka instansi ketiga). Sistem juga berbeda, YC ketiga g ). S isteem penggunaan fasilitas pada kedua Youth center jug ga berb rbed edaa, ACC CY bersifat sedangkan YSC K3AS beers rsiffat keanggotaan keeanggotaan untuk menggunakan semua fasilitas sedangk g an Y SC K3A 3A menggunakan mennggunnakan sistem sewa. me Sifat aktivitas menyebabkan penyelesaian ak ktivitas yang berbeda pada kedua preseden juga menyebabka an penyele esai aia fi yaang berbeda. ACC YC memiliki aktivitas yang bersifat edukatif, edukaatif, sedangkan sed danggk fisik yang YSC bersifat rekreatif. Massa bangunan ACC YC berupa mass massa tunggal solid YS SC K3AS K3 sa tu tun nggall so sol seehi hing ngga ga sistem sis iste tem m pencahayaan penccah pe a ayaaan dan daan pengahawaannya peng pe ngah ahaw awaa aann nnya cenderung bbuatan. uatta ua dan tertutup, sehingga YSC multi memaksimalkan YS K3AS memiliki tatanan mult ltii massa yang terbuka dan memak ksi sima malk peng pe nggu guna n an cahaya dan sistem ventilasi alami. Bukaan yang cend der erunng ba bany penggunaan cenderung banyak meng me nges esan anka kann YS YSC C K3 K3AS AS lebih leb ebih ih menyatu men enya yatu dengan den enga gan n ru ruang g lu luar ar sehingga seh ehin ingg ggaa me mend nduk ukun ung sif mengesankan mendukung sifat ak kti tivi vita tass re rrekreatif. kreaati tiff. aktivitas
perancan ngan Youth h Activity Centerr di Yogyakarta, akan ak Pada perencanaan dan perancangan ktivitas pada paada Air Combat Command Youth Cent menggunakan preseden program aaktivitas Center yang memfokuskan pada kegiatan jjangka yang angka panjang untuk mengisi waktu luang yan bersifat edukatif dan rekreatif (akt (aktivitas menggunakan tiv i ittas minat dan rekreasi) dan menggunak preseden YSC K3AS pada bagian tatana tatanan mendukung n n massa dan suasana ruang yang mendukun aktivitas rekreatif.
46