ANALISA PENDISTRIBUSIAN DATA STREAMING VIDEO PADA MULTI PROXY STREAMING SERVER : Rahmat Suhatman1)2) Eko Setiadi1) Mochamad Hariadi1) Nama Jurusan, Kampus : 1) Jurusan Teknik Elektro ITS, Surabaya 60111, 2) Jurusan Komputer, Politeknik Caltex Riau e-mail :
[email protected],
[email protected] Nama Jurnal/konferensi : Penulis
Oleh Ade Rizky Sanjaya 1211050126 P2B Sistem Informasi
1. PENDAHULUAN
Latar Belakang Video telah menjadi layanan multimedia penting saat ini dalam dunia komunikasi dan hiburan selama beberapa dekade. Pengguna yang di belakang server sering berada pada area WAN (Wide Area Network) yang bisa berjarak sangat jauh dari content server, dan content server harus memiliki ruang yag cukup untuk input output dari bandwidth yang me-retrive objek yang dibutuhkan dan mengalokasikan sumberdaya jaringan yang cukup untuk mengirimkan objek ke client. Meski demikian, jenis content server yang populer sering mengalami penyempitan jalur (bottleneck) saat pengiriman multimedia objek. Sehingga dibutuhkan sebuah mesin perantara yang mampu mengatasi masalah tersebut. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa penambahan beberapa proxy server yang saling bekerja sama (multiproxy) dalam mengatur pendistribusian pelayanan terhadap permintaan pengguna menggunakan proxy agen parent, dan pengaruhnya terhadap latency dan jitter.
2. METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan Pada penelitian ini cara yang digunakan adalah dengan Streaming Proxy Terdistribusi, cara ini digunakan untuk membuat server proxy berganda, atau lebih (multiproxy) Multiproxy menggunakan lebih dari satu proxy server, yang saling berkomunikasi untuk melayani permintaan dari pengguna. Pada pengembangan nya pendekatan ini ditingkatkan dengan menambahkan mesin proxy bertingkat menggunakan agent antara klien dan server proxy lainnya.
Tahapan Penelitan 1. Analisa Pengukuran Latency 2. Analisa Pengukuran Jitter
3. PEMBAHASAN A. Uji Coba Pada penelitian ini dilakukan uji coba menggunakan aplikasi NS2 dengan beberapa skenario, dengan fokus pengukuran pada ratarata latency delay, dan jitter dari setiap skenario.
3. PEMBAHASAN B. Analisa Sistem a. Analisa Pengukuran Latency Data yang didapat dari uji coba berupa rata-rata latency dibandingkan antara single proxy dengan multiproxy. Untuk kemudian dianalisa hasil pengukuran latency dan jitter dari uji coba.
Gambar 3. Perbandingan Data Latency Delay
Tabel 1. Rata-rata Latency Delay Skenario
Uji coba berikutnya adalah dengan skenario penambahan jumlah proxy dari 5 dinaikkan hingga 7 proxy, dengan hasil rata-rata latency delay yang tertera pada tabel 2 dan gambar 4 dan gambar 5
Tabel 2. Perbandingan Latency P01P07
Gambar 4. Nilai Rata-rata Berdasarkan Penambahan Client
Gambar 5. Nilai Latency Berdasarkan Penambahan Proxy
Gambar 6. memperlihatkan penurunan latency karena penambahan proxy dalam pendistribusian paket data, sedangkan Gambar 7. Adalah persentase penurunan latency pada penambahan jumlah proxy untuk jumlah 100 client.
Gambar 6. Grafik Data Penurunan Latency Kenaikan Kinerja Sistem
Gambar 7. Persentase
b. Analisa Pengukuran Jitter Pada penelitian ini perubahan dapat dilihat pada tabel 3, gambar 8 untuk perubahan berdasarkan variasijumlah client dan gambar 9 untuk perubahan berdasarkan variasi jumlah proxy.
Tabel 3. Data Nilai Jitter Hasil Simulasi
Gambar 8. Perubahan Nilai Jitter Berdasarkan Perubahan Jumlah Client
Pengukuran perubahan nilai jitter dari setiap penambahan proxy dan penambahan client. Berdasarkan data pada tabel 4, dihitung berdasarkan penambahan proxy P03, P05 dan P07 dengan rata-rata perubahan nilai jitter dibandingkan dengan perubahan penambahan proxy terhadap nilai jitter single proxy (P01) sehingga didapat persentase perubahan nilai jitter tersebut pada gambar 9 untuk data 100 client. Variasi perubahan peningkatan penurunan nilai jitter yang cendrung naik ada pada jumlah client 100 untuk setiap perubahan jumlah proxy hingga 33,33%.
Tabel 4. Data Penurunan Nilai Jitter
Gambar 9. Perubahan Jitter Berdasarkan Penambahan Nilai Jitter
Gambar 10. Persentase Perubahan
4. KESIMPULAN Pendistribusian data streaming video menggunakan beberapa proxy server yang saling bekerjasama (multiproxy) dalam mengatur pendistribusian pelayanan terhadap permintaan pengguna, mampu mempercepat pendistribusian data video streaming. 5. SARAN Penambahan proxy pada multi straming proxy tidak terlalu berdampak pada penurunan latency namun berdampak lebih besar pada penurunan nilai jitter.
6. DAFTAR PUSTAKA [1] K. Law et. al.(1997), “A Scalable and Distributed WWW Proxy System,” IEEE Intl Conf. On Multimedia Computing and Systems, 1997, pp. 565-571. [2] Piatek Michael, (2004), “Distributed Web Proxy Caching in a Local Network Environment”, Department of Mathematics and Computer Science Duquesne University 600 Forbes Ave. Pittsburgh, PA 15282. [3] (Guruprasad, 2008) H.S Guruprasad, , H.D Maheshappa,. (2008), ”Dynamic Load Sharing Policy in Distributed VoD using agens”, IJCSNS International Journal of Computer Science and Network Security, VOL.8 No.10, October.
