Lampiran I Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/ 20 /DPNP Tanggal 27 Juni 2012 Perihal : Prinsip Kehati-Hatian bagi Bank Umum yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan kepada Pihak Lain A. CONTOH PEKERJAAN POKOK DAN PENJELASANNYA No. 1.
Nama/Sifat Pekerjaan Customer Service
Deskripsi singkat Pekerjaan
customer
service
sebagai
pekerjaan
dikategorikan pokok
karena
tersebut
melalui
terdapat
pekerjaan
interaksi
awal
antara Bank dengan nasabah atau konsumen melakukan
perbankan
untuk
pembukaan
rekening
simpanan atau memperoleh informasi mengenai
produk
dan
aktivitas
tertentu Bank. Pekerjaan
customer
berkaitan
erat
service
dengan
juga
penerapan
prinsip kehati-hatian dan manajemen risiko Bank melalui penerapan Know Your Customer (KYC) dan Anti Money Laundering, kepada
pelaksanaan
nasabah
agar
edukasi nasabah
memiliki pemahaman yang memadai mengenai produk atau aktivitas Bank, pemeliharaan
nasabah
untuk
menjamin kelangsungan usaha suatu Bank, dan perlindungan terhadap hak dan
kepentingan
konsumen terkait
nasabah
perbankan,
dengan
dan
khususnya
kerahasiaan
data 1
Lampiran I Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/ 20 /DPNP Tanggal 27 Juni 2012 Perihal : Prinsip Kehati-Hatian bagi Bank Umum yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan kepada Pihak Lain No.
Nama/Sifat Pekerjaan
Deskripsi singkat nasabah. Dengan demikian, apabila pekerjaan tersebut tidak ada, kegiatan Bank akan sangat terganggu atau tidak
terlaksana
sebagaimana
mestinya. 2.
Teller
Pekerjaan teller dikategorikan sebagai pekerjaan
pokok karena pekerjaan
tersebut merupakan ‘gerbang’ bagi nasabah dan konsumen perbankan untuk
melakukan
penerimaan
simpanan, pencairan cek dan bilyet, pengiriman uang, dan jasa pelayanan perbankan lainnya. Apabila pekerjaan tersebut tidak ada, kegiatan Bank khususnya
yang
terkait
dengan
transaksi keuangan tunai maupun non tunai akan sangat terganggu atau tidak
terlaksana
sebagaimana
mestinya. 3.
Pemasaran
Pekerjaan pekerjaan
pemasaran pokok
merupakan
apabila
tanggung
jawab yang melekat pada pekerjaan tersebut
juga
mencakup
analisis,
judgement, dan rekomendasi untuk pengambilan
keputusan
terkait
kegiatan pemasaran yang dilakukan. Pekerjaan pemasaran atas produk2
Lampiran I Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/ 20 /DPNP Tanggal 27 Juni 2012 Perihal : Prinsip Kehati-Hatian bagi Bank Umum yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan kepada Pihak Lain No.
Nama/Sifat Pekerjaan
Deskripsi singkat produk tertentu Bank wajib tunduk pada ketentuan yang mengatur secara spesifik contoh,
produk
tersebut.
pemasaran
Sebagai structured
products wajib tunjuk pada ketentuan Bank Indonesia mengenai structured products, di mana Bank Indonesia mengatur
bahwa
pemasaran
structured products wajib dilakukan oleh pegawai tetap Bank. 4.
Perencanaan
dan Pekerjaan
yang
terkait
dengan
Pengembangan Tekonologi perencanaan dan pengembangan TI Informasi (TI)
dikategorikan pokok
sebagai
sehingga
pekerjaan
tidak
dialihdayakan.
dapat
Pengertian
perencanaan dan pengembangan TI adalah
perencanaan
pengembangan
TI
yang
dan bersifat
stratejik (strategic IT planning and development atau IT blue print) yang memberikan rumusan mengenai arah pengembangan TI Bank ke depan.
3
Lampiran I Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/ 20 /DPNP Tanggal 27 Juni 2012 Perihal : Prinsip Kehati-Hatian bagi Bank Umum yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan kepada Pihak Lain B. CONTOH PEKERJAAN PENUNJANG DAN PENJELASANNYA No.
Nama/Sifat Pekerjaan
Deskripsi singkat
Pekerjaan Pemasaran 1.
Tele marketing
Pekerjaan vitas
pemasaran
perbankan
kepada
produk/akti-
melalui
telepon
nasabah/konsumen
perbankan, di mana tanggung jawab yang melekat pada pekerjaan tersebut hanya
terbatas
produk
atau
pada
penawaran
penawaran
untuk
menjadi nasabah Bank. Tugas yang terkait dengan analisis, judgment,
dan
pengambilan
rekomendasi
keputusan
terkait
dengan kegiatan pemasaran tersebut dilakukan
oleh
tenaga/fungsi/unit
pemasaran lain. 2.
Direct
sales,
Representative
Sales Pekerjaan
pemasaran
produk/
aktivitas perbankan secara langsung kepada
nasabah/konsumen
perbankan, di mana tanggung jawab yang melekat pada pekerjaan tersebut hanya
terbatas
produk
atau
pada
penawaran
penawaran
menjadi
nasabah Bank. Tugas yang terkait dengan analisis, judgment,
dan
rekomendasi 4
Lampiran I Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/ 20 /DPNP Tanggal 27 Juni 2012 Perihal : Prinsip Kehati-Hatian bagi Bank Umum yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan kepada Pihak Lain No.
Nama/Sifat Pekerjaan
Deskripsi singkat pengambilan
keputusan
terkait
dengan kegiatan pemasaran tersebut dilakukan
oleh
tenaga/fungsi/unit
pemasaran lain. Pekerjaan Penagihan 3.
Penagihan
kredit
dan desk collector)
(field Pekerjaan penagihan kredit dengan kualitas
“Macet”
ketentuan
yang
sesuai
dengan
berlaku
tentang
Penilaian Kualitas Aset Bank Umum. Pengertian kredit dalam ketentuan ini adalah kredit secara luas, termasuk kredit
kepemilikan
kendaraan
rumah,
kredit
kredit
tanpa
bermotor,
agunan dan kartu kredit.
Pekerjaan terkait Pengelolaan Kas Bank 4.
Distribusi
uang
(cash distribution)
tunai Pekerjaan
pengantaran
pengambilan
uang
dan/atau
tunai
berikut
pengawalan. 5.
Pemrosesan
uang
(cash processing) 6.
7.
tunai Pekerjaan penghitungan, penyortiran dan pengemasan uang tunai.
Penyimpanan uang tunai Pekerjaan penyimpanan uang tunai di (cash in save)
khazanah.
Pengisian ATM
Pekerjaan pengisian ATM (anjungan tunai mandiri) dengan uang tunai dan/atau dari
CDM
pengambilan (cash
uang
deposit
tunai
machine) 5
Lampiran I Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/ 20 /DPNP Tanggal 27 Juni 2012 Perihal : Prinsip Kehati-Hatian bagi Bank Umum yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan kepada Pihak Lain No.
Nama/Sifat Pekerjaan
Deskripsi singkat berikut pemantauan ATM dan/atau CDM.
Pekerjaan Lainnya 8.
Kasir payment point
Petugas
penerima
pembayaran
rekening
listrik,
telepon,
genggam,
dan
sebagainya,
pada
pembayaran
yang
tempat-tempat
telepon
ditentukan bank. Bank
wajib
transaksi,
memperhatikan
volume
jenis
transaksi
dan
eksposur risiko atas pekerjaan kasir payment
point
pengujian
dalam
terhadap
melakukan pemenuhan
kriteria pekerjaan penunjang. 9.
Kasir
penerima
setoran Petugas
penerima
setoran
kredit
kredit dari debitur usaha debitur usaha mikro yang dilakukan mikro
pada
lokasi
debitur
usaha
mikro,
misalnya di pasar-pasar. Definisi debitur usaha mikro adalah debitur
usaha
ketentuan
mikro
yang
sebagaimana
berlaku
mengenai
Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. 10. Recepcionist
Pekerjaan penerimaan tamu, nasabah atau konsumen perbankan, termasuk mengarahkan
tamu,
nasabah
atau
konsumen perbankan kepada personil atau satuan kerja yang dituju pada 6
Lampiran I Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/ 20 /DPNP Tanggal 27 Juni 2012 Perihal : Prinsip Kehati-Hatian bagi Bank Umum yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan kepada Pihak Lain No.
Nama/Sifat Pekerjaan
Deskripsi singkat Bank. Dapat
mencakup
telepon
pula
penerimaan
nasabah/konsumen
perbankan untuk mengarahkan pada personil atau satuan kerja yang dituju pada Bank. 11. Data entry
Pekerjaan data entry pada seluruh unit kerja di Bank, di mana tugas dan tanggung proses
jawab
tidak
analisis,
pengambilan
mencakup
judgement, keputusan
atau yang
mempengaruhi operasional Bank. 12. Call telepon
center/operator Pekerjaan
penerimaan
telepon
dari
nasabah atau konsumen perbankan untuk
memberikan
informasi
atau
menjawab pertanyaan yang bersifat umum
dan
mengarahkan
pada
personil atau satuan kerja yang dituju pada Bank. 13. Help desk
Pekerjaan pemberian informasi dan asistensi kepada pegawai Bank untuk membantu terkait
memecahkan
dengan
produk
masalah IT
yang
digunakan di Bank. 14. Sekretaris
Pekerjaan administratif yang bersifat mendukung pekerjaan atasan, dengan cakupan tugas antara lain pekerjaan 7
Lampiran I Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/ 20 /DPNP Tanggal 27 Juni 2012 Perihal : Prinsip Kehati-Hatian bagi Bank Umum yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan kepada Pihak Lain No.
Nama/Sifat Pekerjaan
Deskripsi singkat rutin seperti membuka dan menulis surat,
menyimpan
arsip/surat,
membuat agenda kegiatan atasan, dan melaksanakan tugas administrasi dan tugas lainnya dari atasan. 15. Jasa pengamanan
Pekerjaan
penyediaan
jasa
pengamanan (security) di Bank. 16. Kurir/messenger
Pekerjaan penyediaan jasa pengiriman surat/dokumen/kartu
antara
lain
kepada satuan kerja dan kantor Bank, kepada instansi di luar bank, atau kepada nasabah Bank. 17. Pengemudi 18. Petugas
Cukup jelas. kebersihan Cukup jelas.
(cleaning service) 19. Pesuruh/Pramubakti
Cukup jelas.
KEPALA DEPARTEMEN PENELITIAN DAN PENGATURAN PERBANKAN,
MULYA E. SIREGAR
8
Lampiran II Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/ 20 /DPNP Tanggal 27 Juni 2012 Perihal : Prinsip Kehati-Hatian bagi Bank Umum yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan kepada Pihak Lain A. LAPORAN RENCANA ALIH DAYA, PERUBAHAN DAN/ATAU PENAMBAHAN RENCANA ALIH DAYA1) Nama Bank : Tanggal Laporan :
No.
Jenis pekerjaan yang dialihdaya
Gambaran umum dan cakupan pekerjaan 2)
Jenis perjanjian Alih Daya 3)
Perkiraan jumlah tenaga kerja Alih Daya yang dibutuhkan
Jangka waktu perjanjian
Tujuan Alih Daya
Analisis perkiraan biaya dan manfaat
Analisis risiko dan mitigasi
Keterangan 4)
Keterangan 1) Coret yang tidak perlu 2) Gambaran umum dan cakupan pekerjaan menguraikan secara singkat pekerjaan yang dialihdayakan dan lokasi kantor tempat pekerjaan yang dialihdayakan. 3) Perjanjian Alih Daya yang dibuat berupa perjanjian pemborongan dan/atau penyediaan jasa tenaga kerja. 4) Misalnya : untuk laporan tanggal 30 Juni diisi dengan keterangan bila rencana yang dilaporkan merupakan penambahan atau perubahan dari yang dilaporkan pada laporan 31 Desember tahun sebelumnya.
9
Lampiran II Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/ 20 /DPNP Tanggal 27 Juni 2012 Perihal : Prinsip Kehati-Hatian bagi Bank Umum yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan kepada Pihak Lain B. LAPORAN ALIH DAYA YANG BERMASALAH Nama Bank : Tanggal Laporan : No.
Jenis pekerjaan yang dialihdaya
Nama Perusahaan Penyedia Jasa
Gambaran Umum permasalahan terjadi 1)
Langkah-langkah yang dilakukan oleh Bank untuk mengatasi permasalahan
Keterangan 1) Gambaran permasalahan menguraikan secara singkat permasalahan yang terjadi, potensi risiko yang ditimbulkan, lokasi, waktu terjadinya permasalahan dan waktu diketahuinya permasalahan. KEPALA DEPARTEMEN PENELITIAN DAN PENGATURAN PERBANKAN,
MULYA E. SIREGAR 10