EKSPLORA INFORMATIKA
1
DIGITAL PROMOTION PRODUCT PADA PT PIAGGIO INDONESIA BERBASIS AUGMENTED REALITY DEKSTOP I Gede Adhi Pradana1, Muchammad Naseer, S.Kom., MT2, I Gede Muriarka, S.Kom3 Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Teknik Komputer (STMIK) STIKOM Bali Jl. Raya Puputan No. 86 Renon - Denpasar, 0361-2444445 E-mail :
[email protected],
[email protected],
[email protected]
ABSTRAK Perkembangan teknologi informasi sangat pesat. Berbagai jenis teknologi telah muncul untuk membantu manusia dalam mempermudah berbagai kegiatan. Teknologi yang saat ini sedang berkembang adalah teknologi Augmented Reality yang menampilkan objek maya 3 dimensi ke dalam lingkungan nyata. Digital Promotion Product Pada PT Piaggio Indonesia ini merupakan sebuah inovasi baru dalam penerapan dari perkembangan teknologi Augmented Reality yang berisikan produk Vespa dengan desain 3 dimensi, menampilkan audio dan video Iklan dari Perusahaan Piaggio. Pembuatan aplikasi Digital Promotion Product Pada PT. Piaggio Indonesia Berbasis Augmented Reality Dekstop ini, menggunakan aplikasi Blender 3D, Unity 3D dan Metaio SDK. Blender 3D digunakan untuk membuat bagian-bagian Vespa dalam bentuk 3 dimensi, Unity 3D digunakan untuk membangun materi dari aplikasi dan Metaio SDK sebagai library marker. Hasil akhir dari penelitian ini adalah berupa buku yang berteknologi Augmented Reality yang berisikan informasi dan gambar mengenai Produk Vespa yang berfungsi sebagai marker dan aplikasi Augmented Reality menampilkan bentuk 3 dimensi. Dari hasil penelitian ini maka aplikasi ini dapat menjadi sarana dalam memberikan informasi mengenai bentuk dan bagian dari Vespa Modern beserta dengan video mesin yang dapat menjadi lebih menarik dan interaktif. Kata Kunci : Aplikasi, Augmented Reality, Augmented Reality Brocure, Piaggio Vespa, Blender 3D,
Unity 3D, Metaio SDK. ABSTRACT The progress of Information Technology is too fast. Many types of technologies have been created to help people in facilitating various activities. Technology now a days is currently being developed is the Augmented Reality technology that’s displays thee-dimensional virtual objects into the real environment. Digital Promotion Product At PT. Piaggio Indonesia is a new innovation in the application of Augmented Reality technology development Vespa Product containing 3-dimensional design, shows audio and videos ads from the Piaggio Company, In the making application of Digital Promotion Product At PT. Piaggio Indonesia, using Blender 3D application, Unity 3D and Metaio SDK. Blender 3D is used to make parts of Vespa in 3D, 3D Unity of the material used to build the application and Metaio SDK as a library marker. The result of this reseach is in the form of Augmented Reality technologybooks that contain information and image about Vespa product that serves as a marker and Augmented Reality application shows 3-dimentional shape. From these result it is these application can be a means of providing information about the shape and parts of Modern Vespa along with video machine can br more interesting and interactive. Keywords : Application, Augmented Reality, Augmented Reality Brocure, Piaggio Vespa, Blender 3D, Unity 3D, Metaio SDK. 1.
Pendahuluan Promosi atau pemasaran merupakan sebuah upaya untuk menawarkan produk atau jasa dengan tujuan menarik para calon konsumen agar membeli atau mengkonsumsi produk atau jasa yang dijual belikan. Dengan adanya promosi, produsen atau distributor mengharapkan kenaikan dari angka penjualan produk atau jasa. Tujuan dari promosi adalah menyebarkan informasi produk pada target pasar, meningkatkan penjualan, mendapatkan pelanggan baru dan memperlihatkan keunggulan produk daripada produk pesaing. Cara dalam proses promosi produk atau jasa dapat dilakukan melaluai e-mail, SMS, berinteraksi lansung, iklan media cetak atau elektronik, maupun media social. Promosi juga dapat dilakuakan secara tidak langsung, seperti para Komunias pecinta Vespa yang terus eksis dengan produk buatan Piaggio. Maka dari itu, kini PT. Piaggio tetap menjadi salahsatu perusahaan yang terus bertahan sejak perusahaan ini didirikan.
L-2
2
PT. Piaggio Indonesia terus melakukan promosi terhadap setiap keluaran terbarunya. Melalui media cetak, media elektonik maupun promosi secara langsung pada Outlet/Stand pada Event tertentu. Namun cara promosi yang dilakukan masih bersifat umum, kurang efisien dan beresiko kerusakan terhadap Display Produk. Promosi pada produk Piaggio dapat dilakukan dengan cara yang lebih modern, yaitu dengan menggunakan teknologi Augmented Reality. Dimana teknologi Augmented Reality ini dapat menampilkan objek maya 3 dimensi ke dalam lingkungan nyata. Dengan menampilkan bentuk 3 dimensi dari produk Vespa besert informasi pendukungnya yang ditampilkan secara menarik, sehingga dapat meningkatkan daya tarik pengunjung ataupun costumer terhadap produk terbaru dari PT. Piaggio[1]. 2.
Tinjauan Pustaka a. Digital Promotion Suatu perusahaan banyak aktivitas yang dilakukan, tidak hanya menghasilkan produk atau jasa, dan menjual produk atau jasa, tetapi banyak aktifitas lainnya yang saling berkatiatan antara satu dengan lainnya. Salah satunya adalah promosi, kegiatan promosi adalah salah satu bagian dari bauran pemasaran perusahaan, yang isinya memberikan informasi kepada masyarakat atau konsumen tentang produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan. Tidak hanya itu, kegiatan promosi merupakan kegiatan komunikasi antara perusahaan dengan pelanggan atau konsumen[2]. Promosi merupakan suatu komunikasi informasi penjual dan pembeli yang bertujuan untuk merubah sikap dan tindakah laku pembeli, yang sebelumnya tidak mengenal menjadi mengenal sehingga menjadi pembeli dan mengingat produk tersebut b. Vespa Vespa merupakan merek sepeda motor jenis sekuter. Perusahaan induk dari Vespa adalah Piaggio yang merupakan sebuah perusahaan sepeda motor dari Italia. Perusahaan ini merupakan produsen sepeda motor dan skuter terbesar ke-4 di Dunia. Perusahaan Piaggio pada awalnya didirikan di Genoa, Italia pada tahun 1884 oleh Rinaldo Piaggio. Bisnis Rinaldo dimulai dari peralatan kapal sampai pada pembuatan kereta api. Pada akhir perang Dunia II pabrik Piaggio di Bom oleh pesawat sekutu, setelah perang usai Enrico Piaggio mengambil alih Piaggio dari ayahnya (Rinaldo Piaggio)[3]. Desain kendaraan ini berbeda dengan kendaraan yang lain. Dari sejarah yang panjang ini, penampakan revolusi Vespa sangatlah pesat terbukti dari tahun 1884 hingga dikeluarkannya produkproduk terbaru di era modern, kendaraan Vespa masih diminati oleh kalangan masyaraka di seluruh dunia khususnya di Indonesia yang dikelola oleh PT. Piaggio Indonesia. Terdapat dua buah Vespa terbaru yang akan di implementasikan pada skripsi ini, antara lain Vespa Primavera dan Vespa Sprint. c. Aplikasi Aplikasi merupakan penerapan, menyimpan sesuatu hal, data, permasalahan, pekerjaan kedalam suatu sarana atau media yang dapat digunakan untuk menerapkan atau mengimplementasikan hal atau permasalahan yang ada sehingga berubah menjadi suatu bentuk yang baru tanpa menghilangkan nilainilai dasar dari hal data, permasalahan, pekerjaan itu sendiri. Aplikasi merupakan rangkaian kegiatan atau perintah untuk dieksekusi oleh computer. Program merupakan kumpulan intruksi set yang akan dijalankan oleh pemroses, yaitu berupa software. Bagaimana sebuah system komputer berfikir diatur oleh program. Program inilah yang mengendalikan semua aktivitas yang ada dalam proses. Program berisi kontruksi logika yang dibuat oleh manusia, dan sudah diterjemahkan kedalam bahasa mesin sesuai format yang ada dalam intruksi set. Program yang direka untuk melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna atau aplikasi lain. d. Augmented Reality Augmented Reality (AR) merupakan sebuah teknologi yang menggabungkan dunia nyata dan data digital. Saat ini, beberapa penelitian tentang AR menggunakan video secara langsung, yang proses dalam sistem digitalnya digunakan untuk menambah grafis yang dihasilkan komputer. Dengan kata lain, sistem menambahkan gambar dengan data digital. Penelitian AR menggabungkan bidang visi komputer dengan komputer grafis. Penelitian tentang visi komputer yang berguna pada AR meliputi penanda dan fitur deteksi dan pelacakan, deteksi gerak dan pelacakan, analisis citra, pengenalan gerak dan membangun lingkungan yang berisi sejumlah sensor yang berbeda, Komputer grafis yang berkaitan dengan AR mencangkup misalnya photorealistic rendering dan animasi interaktif. Penemuan Augmented Raeality diawali dengan Videoplace yang memungkinkan pengguna, dapat berinteraksi dengan objek virtual untuk pertama kalinya. Dilanjutkan Virtual Reality pada tahun 1989 yang merupakan pembuka bagi perkembangan teknologi berbasis Augmented Reality[4].
EKSPLORA INFORMATIKA
L-2
3
e. Photoshop Adobe Photoshop merupakan sebuah program yang sangat terkenal dikalangan para desainer grafis dan fotografer. Karena kecanggihan dan fasilitas yang lengkap, maka Adobe Photoshop menjadi pilihan pertama untuk memanipulasi gambar atau foto menjadi sebuah hasil karya yang indah dan menakjubkan. Photoshop merupakan aplikasi yang pada awalnya berbasis bitmap yang terus dikembangkan dan diterbitkan oleh Adobe System. Adobe System merupakan perusahaan software Komputer Amerika yang berkantor pusat di San Jose, California. Photoshop merupakan market leader untuk perangkat manipulasi image bimap komersil. Photoshop biasa bekerja untuk sistem operasi Mac OS, dan Windows[5]. f. Blender Blender adalah software animasi 3D yang bersifat open source. Blender mendukung keseluruhan dari 3D-Modeling, rigging, animasi, simulasi, rendering, komposisi dan pelacakan gerak, bahkan Blender mendukung video editing dan pembuatan game. Blender sangat cocok untuk pengguna bersifat individu dan studio kecil. Blender merupakan cross-platform dan dapat digunakan dengan baik pada Linux, Windows dan Macintosh[6]. g. Metaio SDK Metaio merupakan SDK untuk pengembangan aplikasi mobile AR dengan dukungan multiplatform. Metaio dikembangkan oleh perusahaan Jerman, Metaio GmbH. Platform yang didukung oleh Metaio antara lain Android, IOS, Unity dan Windows. Metaio bersifat modular dengan komponen berikut ini: 1. Komponen untuk melakukan capture 2. Komponen untuk sensor antarmuka 3. Komponen rendering 4. Komponen tracking 5. Antarmuka Metaio SDK SDK Metaio memerlukan lingkungan pengembangan Android untuk dapat bekerja. Oleh karena itu juga diperlukan ADT (Android Development Tools) dalam penelitian ini. ADT terdiri dari SDK Android dan IDE (Integrated Development Environment). SDK Android menyediakan API (Application Programming Interface) libraries dan perangkat pengembangan untuk membangun, testing, dan debug aplikasi-apalikasi Android. Modul AR yang akan dibuat dalam penelitian ini berbasis platform Android dan akan dibuat menggunakan komputer dengan sistem operasi Windows 8[7]. h. Unity3D Unity 3D merupakan sebuah tools yang terintegrasi untuk membuat bentuk obyek 3 dimensi pada video games atau untuk konteks interaktif lain seperti Visualisasi Arsitektur atau animasi 3D realtime. Lingkungan dari pengembangan Unity 3D berjalan pada Microsoft Windows dan Mac Os X, serta aplikasi yang dibuat oleh Unity 3D dapat berjalan pada Windows, Mac, Xbox 360, Playstation 3, Wii, iPad, iPhone dan tidak ketinggalan pada platform Android. Unity juga dapat membuat game berbasis browser yang menggunakan Unity web player plugin, yang dapat bekerja pada Mac dan Windows, tapi tidak pada Linux[8]. i. UML (Unified Modeling Language) UML merupakan salah satu alat bantu yang sangat handal di dunia pengembangan sistem yang berorientasi obyek. UML menyediakan bahasa pemodelan visual yang memungkinkan bagi pengembang sistem untuk membuat blueprint yang mudah dimengerti. UML mendefinisikan diagram-diagram yaitu Use Case Diagram, Class Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram[9]. 3.
3.1
L-2
Analisa Dan Desain Sistem Analisa sistem meliputi pembuatan skema diagram. Analisa sistem dalam penelitian bertujuan menganalisa sistem yang sedang berjalan sehingga cara kerja sebuah sistem dapat dipahami. Beberapa hal yang dianalisa dalam penelitian ini adalah kebutuhan hardware dan software dalam pembuatan sistem dan berjalannya sistem pada perangkat Komputer PC maupun Laptop. Kebutuhan hardware dan software dalam pembuatan aplikasi adalah sebagai berikut: Hardware a. Laptop Laptop digunakan untuk pembuatan aplikasi. b. Webcam Webcam digunakan sebagai media simulasi dari aplikasi augmented reality. c. Media Display Media ini digunakan sebagai fugsi lain dari meja dan kursi pada ajang Exhibition ataupun pada display perangkat aplikasi kepada publik sebagai media promosi dan pemasaran.
3.2
3.3
4
Software a. Adobe Photoshop dan Corel Draw Adobe Photoshop dan Corel Draw digunakan untuk pembuatan desain brosur berteknologi Augmented Reality. b. Blender 3D Blender 3D digunakan untuk membuat model 3 dimensi dari Objek berupaa kendaraan Vespa Primavera dan Vespa Sprint. c. Unity3D Pengolahan aplikasi aplikasi Digital Promotion Product Pada PT. Piaggio Indonesia Berbasis Augmented Reality Dekstop dibuat pada Unity3D, yang nantinya akan digunakan pada Dekstop dengan sistem operasi Windows. d. Mono Develop Merupakan bahasa pemrograman C# yang dikerjakan pada halaman Mono Develop yang sudah ada dalam Unity3D. e. Metaio Metaio merupakan SDK untuk pengembangan aplikasi mobile AR dengan dukungan multiplatform. Aplikasi ini pula sebagai library marker yang digunakan untuk membuat marker dari aplikasi augmented reality. f. StarUML Pembuatan diagram-diagram Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk merancang model dari sistem, dibuat menggunakan StarUML karena merupakan platform pemodelan perangkat lunak yang mendukung UML. Proses interaksi yang terjadi antara aplikasi dengan user terlihat pada gambar berikut:
Gambar 1. Interaksi Sistem terhadap User Desain Sistem Desain sistem menyangkut tentang pembuatan skema diagram tentang rancang bangun aplikasi Digital Promotion Product Pada PT. Piaggio Indonesia Berbasis Augmented Reality Dekstop. Dalam tahapan ini akan ditentukan bagaimana desain sistem augmented reality VespAR yang dibuat yang akan di implementasikan sebagai acuan akhir dari tahap Aplikasi Augmented Reality Brocure. Berikut ini adalah desain sistem dari Aplikasi Digital Promotion Product Pada PT. Piaggio Indonesia Berbasis Augmented Reality Dekstop.
EKSPLORA INFORMATIKA
L-2
5
Gambar 2. Desain Sistem 3.4
Use Case Diagram Pada use case aplikasi Digital Promotion Product Pada PT. Piaggio Indonesia Berbasis Augmented Reality Dekstop ini menggambarkan bagaimana alur interaksi user dan sistem. Terdapat tiga use case pada main menu aplikasi yang menjelaskan mengenai proses berjalannya sistem. Use case ini menjelaskan pemilihan tombol Play, Credit, dan keluar. Terdapat juga lima use case didalam use case Play. Use case tersebut menjelaskan mengenai pemilihan tombol rotasi, stop rotasi, mengganti warna objek 3D, Informasi Spesifikasi, dan kembali ke halaman utama aplikasi.
Gambar 3. Use Case Diagram 3.5
Activity Diagram Activity ini di mulai ketika user menjalankan aplikasi augmented reality, dan sistem menampilkan halaman main menu, selanjutnya user memilih tombol “Play” sehingga sistem akan menampilkan halaman utama aplikasi. Kemudian user mengarahkan marker ke kamera , selanjutnya sistem akan mendeteksi marker tersebut dan menampilkan objek 3D VespAR. [User]
Menjalankan Aplikasi
[Sistem]
Menampilkan Main Menu
Memilih Tombol Play
Menampilkan Halaman AR Mengarahkan Marker ke Kamera
Mendeteksi Marker
Menampilkan Objek 3D
Gambar 4. Activity Diagram
L-2
3.6
6
Sequence Diagram
Sequence Diagram ini menjelaskan megenai proses pemilihan tombol “Play” yang diawali dengan menjalankan aplikasi. Kemudian masuk kedalam main menu dan sistem akan menampilkan main menu. Selanjutnya user memilih tombol “Play” dan akan masuk kedalam halaman utama aplikasi dan sistem akan menampilkan interface halaman utama aplikasi. Selanjutnya user mengarahkan kamera pada marker VespAR, kemudian sistem akan mendeteksi marker. Setelah terdeteksi maka sistem akan menampilkan objek 3 dimensi Vespa sesuai marker yang terdeteksi.
Gambar 5. Sequence Diagram 4.
Implementasi Sistem Setelah perancangan sistem dibuat, maka langkah selanjutnya adalah membuat implementasi sistem. Tahap implementasi sistem adalah langkah dalam menerjemahkan perancangan sistem yang telah dibuat ke dalam kode program. Sehingga dapat menghasilkan sistem yang sesuai dengan kebutuhan user. Maka pada tahapan implementasi sistem yang telah dibangun telah dapat digunakan oleh user. Dalam Implementasi ini dibutuhkan komponen yang saling terintegrasi danmemiliki tujuan dalam proses maupun mengelola intruksi dari perangkat lunaksehingga menghasilkan output yang dibutuhkan user. Pada penelitian ini untuk menjalankan atau menggunakan Aplikasi Digital Promotion Sistem Pada PT Piaggio Indonesia Besbasis Augmented Reality Dekstop ini dibutuhkan perangkat keras dengan minimal spesifikasi meliputi, Perangkat Laptop/Personal Computer dengan Windows OS dengan Processor Core 2 Duo minimal RAM 2GB. Untuk menjalankan Aplikasi Digital Promotion Sistem Pada PT Piaggio Indonesia Besbasis Augmented Reality Dekstop ini terdiri dari beberapa tahapan, yaitu menyiapkan Brosur vespAR sebagai marker, meng-install apk pada Perangkat komputer, berikut akan dijelaskan tahapan dan hasil tampilan dari aplikasi. Berikut ditampilkan dari hasil tampilan aplikasi: a. Tampilan Splash Screen Pada saat user mulai menjalankan aplikasi maka user akan mulai masuk pada splash screen aplikasi terlebih dahulu. Berikut merupakan tampilan splash screen aplikasi:
Gambar 6. Tampilan Splash Screen
EKSPLORA INFORMATIKA
L-2
7
b. Tampilan Main Menu Aplikasi Setelah splash screen aplikasi maka user akan masuk kedalam main menu aplikasi. Pada main menu aplikasi terdapat tiga tombol yang tersedia yaitu tombol “Play”, tombol “Credit”dan tombol “Exit” Berikut ini adalah tampilan dari main menu aplikasi:
Gambar 7. Tampilan Main Menu Aplikasi c. Tampilan Credit Pada tampilan Main menu terdapat 1 halaman Credit. Jika user ingin menampilkan credit, maka user perlu memilih menu Credit pada main menu aplikasi. Setelah user memilih menu Credit, maka akan tampil halaman yang berisi informasi tentang tujuan pembuatan aplikasi. Berikut ini adalah tampilan halaman Credit:
d.
Gambar 8. Tampilan Credit Tampilan Halaman Untama Augmented Reality Pada tampilan Halaman Utama ini, kita akan disuguhkan dengan pindai marker yang nantinya akan memunculkan objek 3D berupa Realitas Tambahan, atau yang sering disebut Augmented Reality. Pada tampilan halaman ini, terdapat setidaknya 4 buah Button 3D, diantaranya Previous, Next, Video dan Spesifikasi serta sebuah GUI Slider Rotasi. Pada halaman ini, tombol Next dan Previous difungsikan untuk mengubah warna dari tampilan 3D Vespa, tombol Video akan memunculkan Video mengenai Iklan Promosi dari Vespa yang terseleksi, sedangkan tomol Spesifikasi akan membawa kita ke halaman spesifikasi dari objek Vespa terseleksi.
Gambar 9. Tampilan Halaman Untama Augmented Reality
L-2
8
e. Tampilan Video Spesifikasi Sprint Pada tampilan menu ini terdapat 3 video yang bisa ditampilkan. Jika user ingin menampilkan video, maka user perlu memilih menu Video pada setiap halaman yang memiliki button video seperti Halaman Spesifikasi pada aplikasi dan halaman pindai objek 3D. Setelah user memilih menu Video, maka akan tampil halaman video yang berisi video mengenai Promosi Produk Piaggio, Video komponen mesin dan Iklan dari setiap produk. Berikut tampilan Video pada halaman Utama 3D
g.
Gambar 10. Tampilan Video Spesifikasi Sprint Tampilan Video Spesifikasi Primavera Berikut tampilan Video pada halaman Utama 3D Primavera:
h.
Gambar 10. Tampilan Video Spesifikasi Sprint Tampilan Video Komponen Mesin Berikut tampilan Video komponen mesin pada Video Spesifikasi:
i.
Gambar 11. Tampilan Video Komponen Mesin Tampilan Halaman Spesifikasi Pada tampilan menu ini terdapat Uraian spesifikasi Vespa. Dimana didalamnya terdapat button menuju Scene Video dan Colour untuk melihat bermacam pilihan ketersediaan warna yang dimiliki. Berikut tampilan pada halaman Spesifikasi:
Gambar 11. Tampilan Halaman Spesifikasi
EKSPLORA INFORMATIKA
L-2
j.
Pengujian Black Box Adapun pada implementasi Sistem pada Digital Promoton Product Pada PT. Piaggio Indonesia Berbasis Augmented Reality Dekstop ini menggunakan Pengujjian Black Box yang merupakan pengujian berfokus pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak, tester dapat mendefinisikan kumpulan kondisi input dan melakukan pengetesan pada spesifikasi fungsional program.
Pengujian Pernyataan 1 Splash Screen Main Menu 2
Menekan Button Credit Menekan Button Play Load Objek 3D
3
Menekan Virtual Button Next & Previous Menekan Virtual Button Video Menggeser Slider Menekan Virtual Button Spesifikasi Halaman Spesifikasi
4
5.
L-2
9
Menekan Button Colour Menekan Button Video
Keterangan Sukses Sukses, Dapat memunculkan button PLAY, CREDIT dan EXIT Sukses, dapat menampilkan halaman mengenai penulis, dan aplikasi Sukses, dapat menampilkan Halaman utama yang berupa pindai marker pada aplikasi Sukses, dapat Menampilkan Objek 3D dan Virtual Button Sukses, dapat melakukan pemanggilan warna pada objek 3D dan Menampilkan Perubahan warna Sukses, dapat memutar Video Promosi dari Jenis Vespa terseleksi Sukses, dapat melakkukan Rotasi sebanyak 360o searah sumbu X Sukses, dapat menampilkan halaman Spesifikasi Sukses, dapat menampilkan Spesifikasi jenis Vespa terseleksi dan menampilkan Button Colour, Video dan Back Sukses, dapat menampilkan perubahan warna pada Vespa terseleksi Sukses, menampilkan Video komponen mesin Vespa terseleksi
Kesimpulan Dari hasil penelitian yang sudah dilakukan, maka diperoleh beberapa kesimpulan, diantaranya: 1. Aplikasi Digital Promotion Product Pada PT Piaggio Indonesia Berbasis Augmented Reality Dekstop ini dapat dijadikan sebagai sarana untuk mengenal lebih rinci mengenai pembagian dari produk Vespa terbaru sehingga terlihat lebih menarik dan interaktif. Dapat digunakan sebagai sarana untuk menarik minat calon konsumen untuk mendapatkan atau mengenal lebih jauh mengenai Produk terbaru dari Piaggio Indonesia. 2. Brosur yang digunakan sebagai marker ini dapat di dapatkan diseluruh gerai Piaggio Indonesia. 3. Aplikasi Digital Promotion Product Pada PT Piaggio Indonesia Berbasis Augmented Reality Dekstop ini hanya dapat ditemukan dan digunakan di Outlet maupun Showroom dari Piaggio Indonesia, karena marker dari aplikasi ini hanya terdapat di Outlet maupun Showroom. 4. Dari pengujian sistem maka disimpulkan bahwa Aplikasi Digital Promotion Product Pada PT Piaggio Indonesia Berbasis Augmented Reality Dekstop berjalan dengan baik device komputer dengan spesifikasi yang tinggi dalam memunculkan objek 3 dimensi, animasi dan video. 5. Saat pendeteksian marker oleh perangkat, dibutuhkan pencahayaan yang baik untuk menampilkan objek 3 dimensi. Pada saat memunculkan bagian-bagian objek 3 dimensi VespAR membutuhkan waktu yang sedikit lama, karena kedua objek 3 dimensi tersebut memiliki bentuk yang sangat rumit sehingga sistem harus melakukan load sedikit lama.
6.
10
Saran Sebagai pengembangan selanjutnya dari penelitian yang telah dilakukan, maka terdapat beberapa saran sebagai berikut: 1. Aplikasi ini menggunakan metode sederhana yang dapat ditambahkan fitur lain pada stiap scene, agar calon costumers dapat menggunakan aplikasi ini dengan maksimal. 2. Aplikasi ini dapat dikembangkan kembali dengan menambahkan animasi yang lebih menarik pada objek 3 dimensi bagian-bagian Scene. 3. Aplikasi ini memiliki 2 objek 3 dimensi bagian Produk Vespa terbaru, namun masih banyak lagi bagian-bagian yang perlu dibuat dalam bentuk 3 dimensi beserta penjelasannya sehingga aplikasi ini menjadi lebih sempurna. 4. Objek 3 dimensi pada aplikasi ini masih belum sempurna, sehingga nantinya dapat dibuat objek 3 dimensi bagian Vespa yang lebih baik dan lebih detail lagi. 5. Aplikasi ini perlu dikembangkan dengan menambahkan fitur-fitur yang lainnya yang bermanfaat sesuai dengan tujuan dibuatnya aplikasi ini, karena aplikasi ini hanya menyediakan objek 3 dimensi bagian Vespa, audio, rotasi, dan video. 6. Aplikasi ini dapat dikembangkan kembali untuk perangkat lain seperti mobile dengan sistem operasi yang berbeda. 7. Aplikasi ini memiliki ukuran apk yang besar, sehingga nantinya dapat dikembangkan agar membuat ukuran apk menjadi lebih kecil sehingga dapat digunakan pada perangkat mobile Android yang memiliki kapasitas penyimpanan yang rendah. DAFTAR PUSTAKA
[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7] [8] [9]
Irawan, Wawan. 2015. Interview “Proses Pemasaran Piaggio di Bali” di Kantor Piaggio, Jl Gatot Subroto. Saladin, Djaslim dan Oesman, Yevis Marty. 2002. Perilaku Konsumen dan Pemasaran Strategik. Jakarta: Balai Pustaka B.Darnell. & B.Golfen, “History of Piaggio and Vespa Motor scooters “ Based on How to Restore and Maintain Your Vespa Motor scooter Book. Italy Akbar, Dani. Realitas Tambahan Brosur STMIK STIKOM Bali Berbasis Mobile.STMIK STIKOM Bali. 2014 Lee , Christopher. 2013. Mahir Otodidak Photoshop CS5. Jakarta : Elex Media Komputindo The Software. http://www.blender.org/about/. Tanggal akses: 03 Februari 2015 . Pukul : 04.26 WITA. The Software. http://www.metaio.com/about/. Tanggal akses: 03 Februari 2015 . Pukul : 04.32 WITA. The Software. http://www.unity3d.com/about/. Tanggal akses: 03 Februari 2015 . Pukul : 04.45 WITA. Triandini, Evi; Suardika, I Gede. Step By Step Desain Proyek Menggunakan UML. Yogyakarta: CV.ANDI OFFSET. 2012
EKSPLORA INFORMATIKA
L-2