DESAIN KURSI PENUMPANG KERETA API K1 Studi Kasus : Kereta Api Argo Bromo Anggrek Nama Mahasiswa NRP Jurusan Dosen Pembimbing
: Aria Sungsang Nir Prahara : 3405 100 125 : Desain Produk Industri, FTSP – ITS Surabaya : Dr. Agus Windharto, DEA.
Abstrak Kursi penumpang merupakan hal utama pendukung kenyamanan penumpang selama dalam kereta api, terutama untuk gerbong kereta api kelas satu (K1). Kebutuhan akan kursi penumpang ini adalah seiring dengan masih mengimpornya PT. KAI untuk kebutuhan kursi penumpang untuk gerbong kereta api K1, penambahan unit gerbong tiap tahunnya untuk mengimbangi jumlah pengguna kereta api serta terencananya program revitalisasi perkeretaapian oleh pemerintah. Kursi penumpang yang dimiliki kereta api gerbong K1 saat ini terdapat beberapa bagian yang terkendala oleh masalah operasional seperti potur tidur duduk penumpang yang kurang sehat dan aspek pemeliharaan serta kurang sesuai untuk diterapkan pada interior baru carbody kereta api kelas satu new generation yang telah direncanakan oleh PT. INKA. Tujuan dari proyek ini adalah untuk meningkatkan kualitas kursi penumpang dari segi operasional maupun tampilan sehingga memberikan nilai lebih bagi pengguna serta mampu memberdayakan produk lokal untuk dapat bersaing dengan produk impor. Penyelesaian permasalahan tersebut dilakukan dengan pendekatan disiplin ilmu desain produk industri dengan tujuan agar kursi penumpang dapat dioperasikan dengan nyaman serta memiliki image atau
i
tampilan baru yang berbeda, lebih modern, serta proses produksi yang lebih ekonomis. Metode penyelesaian masalah ditekankan pada studi kebutuhan penggunaan kursi serta struktur dan mekanisasi. Hasil dari proses desain ini adalah kursi penumpang untuk kereta api K1 dengan kemampuan mampu menjaga postur tidur duduk penumpang agar tetap sehat dan ideal, memiliki tampilan baru yang lebih modern ,unik, bercitra khas Indonesia , meminimalisir penggunaan berbagai macam bahan material yang berbeda serta dapat menjangkau pula kemudahan dalam menyelesaikan kendala pada maintenance yang ada selama ini. Dari keseluruhan hasil yang dicapai diharapkan memberi nilai lebih, baik dari segi peningkatan kenyamanan, tampilan serta perawatan dan pemeliharaan untuk mendukung kereta api sesuai dengan tujuan peningkatan kualitas kereta api di dalam persaingan bisnis transportasi di Indonesia. Kata kunci : kursi penumpang kereta api K1, comfort, new image, unique
ii
DESIGN OF FIRST CLASS TRAIN PASSENGER SEAT Studi Case : Argo Bromo Anggrek Train Name NRP Department Mentor
: Aria Sungsang N.P : 3405 100 125 : Desain Produk Industri, FTSP – ITS Surabaya : Dr. Agus Windharto, DEA.
Abstract Passenger's seat is the main supporter in the comfort of passengers during the train, especially for coach-class train one (K1). The need for passenger seat is still in line with the import of PT. KAI demand for passenger seats for train carriage K1, additional carriage units each year to compensate for the number of users of the train and railroad terencananya revitalization program by the government. Passenger's seat of the train carriage K1 at this time there are some sections that by the operational issues such as potur sleeping passengers sit and are less healthy aspects of maintenance and less appropriate to apply the new carbody interior train a new generation class that has been planned by PT. INKA. The goal of this project is to improve the quality of the passenger's seat in terms of operational and display, giving more value to users and are able to empower local products can compete with imported products. The settlement of the problems with the approach undertaken disciplinary product design industry with the aim that the passenger seat can be operated with a comfortable and have a new image or display a different, more modern, and the production process more economical.
iii
Problem solving method in the study emphasized the use of seats and needs the structure and mechanization. Results from this design process is the passenger's seat to train with K1 is able to maintain the ability to sleep sitting postures so that passengers stay healthy and ideal, has a new look a more modern, unique, special bercitra Indonesia, minimize the use of various materials and different materials that can reach also ease the constraints in completing the maintenance of this. From the overall results achieved are expected to give more value, both in terms of increased comfort, appearance and care and maintenance to support the train in accordance with the purpose of improving the quality of rail competition in the transportation business in Indonesia.
Keywords : Passenger seat of first class train, comfort, new image, unique
iv
KATA PENGANTAR Kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah Yang Maha Kuasa, karena hanya dengan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir tepat sesuai waktu. Laporan Tugas Akhir ini kami susun berdasar dan bersumber pada apa yang telah kami kerjakan sesuai dengan proses desain selama satu semester baik bersumber dari portofolio maupun media yang lain yang telah kami kerjakan sesuai dengan arahan dari dosen pembimbing kepada kami. Kami mengakui masih banyak kekurangan di dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan Tugas Akhir ini. Untuk itu kami mohon maaf yang sebesar – besarnya atas segala kekurangan ini. Semoga dengan keberanian mengakui kesalahan dan kekurangan serta adanya itikad yang kuat untuk menerima segala kritik dan saran akan menjadi proses pendewasaan kami sebagai pribadi calon sarjana Desain Produk Industri ITS. Semoga laporan ini dapat bermanfaat dan dapat dijadikan sumber pengetahuan dan bahan evaluasi untuk pelaksanaan kerja praktek ke depan. Perubahan dan evaluasi ke arah yang lebih baik adalah hal yang mutlak untuk selalu ada untuk mencapai apa yang disebut keberhasilan dan apa yang telah kita lakukan selama ini adalah proses perjalanan tersebut. Dan keberhasilan yang telah kita capai bersama diharapkan akan menjadi landasan intuk melakukan continues improvement menuju batas kemampuan yang dimiliki.
Penyusun
v
UCAPAN TERIMA KASIH - Allah SWT - Kedua orang tua, Drs. H. Daryono, M.Si. & Hj. Cokro Mulati, S.Pd. - Bapak Dr. Agus Windharto, DEA selaku dosen pembimbing utama. - Bapak Ir. Baroto Tavip I. M.Si, Bapak Andhika Estiyono, ST. dan Bapak Primaditya, S.Sn. M.Sn selaku dosen penguji. - Ibu Ellya Zulaikha, ST. M.Sn selaku koordinator tugas akhir. - Basir Ibrahim, ST. – PT. Industri Kereta Api. - Bapak Sugeng Hariadi – PT. KAI Daops VIII Surabaya. - Bapak Santoso – Jadi Bekleed. - Bapak Edi – Teknisi bengkel metal frame Jambangan. - Himpunan Mahasiswa Desain Produk Industri ITS Surabaya (HIMA IDE) dan angkatan 2005. - Kawan – kawan seperjuangan tugas akhir 2009 : Ivandy Assyamsi, Pria Pranata, Titin Sekarningsih, Dwi Sutha, Wiendy Elita, Ardi, Andika Irfan dan semua yang tidak dapat disebutkan satu persatu. - Hendi Hendratman, ST. – The Magic of 3D Studio Max. - Kawan – kawan yang bersedia meluangkan waktu serta banyak memberikan nasehat, inspirasi dan semangat : Rista, Novi dan Mas Clint. - Adikku Ghea Sekar Palupi. - Kawan – kawan Hailback band dan manajemen untuk segala pengertiannya : Rangga, Ryant, Bagus dan Martino. - Seluruh dosen dan staf jurusan Desain Produk Industri. - Belalang tempur merahku Yamaha 3 SO. - Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung turut mendoakan dan mensukseskan perampungan tugas akhir ini. Semoga segala amal dan kebaikan anda mendapatkan balasan dari Allah SWT. Amin.
vi
DAFTAR ISI Abstrak ....................................................................... Kata Pengantar ........................................................... Ucapan Terima Kasih ................................................ Daftar Isi .................................................................... Daftar Gambar ........................................................... Daftar Tabel. .............................................................. Daftar Pustaka ............................................................
i v vi vii ix xiv xv
1.1 1.2 1.3 1.4
BAB I PENDAHULUAN ..................................................... Latar Belakang ........................................................... Rumusan Masalah ...................................................... Batasan Masalah ........................................................ Tujuan, Maksud dan Manfaat ....................................
1 5 7 10 10
2.1 2.2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA & TINJAUAN EKSISTING ............................................................... Tinjauan Pustaka ........................................................ Tinjauan Eksisting .....................................................
11 11 27
BAB III METODOLOGI .........................................................
31
BAB IV STUDI & ANALISA ................................................. Analisa aktivitas penumpang ..................................... Analisa kebutuhan ...................................................... Analisa aktivitas maintenance ................................... Analisa ergonomi ....................................................... Analisa struktur & konstruksi .................................... Analisa mekanis ......................................................... Analisa material .........................................................
37 37 41 44 46 66 73 91
4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 4.6 4.7
vii
4.8
Analisa estetika ..........................................................
95
5.1 5.2 5.3
BAB V KESIMPULAN .......................................................... Konsep Desain ........................................................... Final Desain ............................................................... Saran ..........................................................................
119 119 121 127
Lampiran ....................................................................
128
viii
DAFTAR GAMBAR BAB I 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 1.6
Diagram presentase pendapatan PT. KAI........................ Diagram yang menunjukkan persentase aktivitas penumpang dalam kereta api. ......................................... Seorang penumpang dengan postur tidur duduk yang tidak ideal......................................................................... Beberapa penumpang dengan postur tidur duduk yang tidak ideal......................................................................... Operasional meja lipat pada kursi eksisting.................... Kegiatan perawatan berkala pada gerbong kereta api.....
1 2 7 7 8 9
BAB II 2.1 2.2 2.3 2.4 2.5 2.6 2.7 2.8 2.9
2.10 2.11 2.12 2.13
Diagram persentase aktivitas penumpang di dalam kereta api.......................................................................... Diagram yang menunjukkan kepentingan dalam menggunakan jasa kereta api........................................... Ukuran kursi yang dianjurkan menurut keputusan DirjenHubDat.................................................................. Load of Passenger System kereta Argo Anggrek............ Rangka kursi penumpang eksisting................................. Dimensi kursi menurut Julius Panero.............................. Dimensi kursi menurut Julius Panero.............................. Pedoman ukuran kemiringan derajat dudukan dan sandaran (dari : The Measure of Man and Woman, Human Factors in Design, Alvin R. Tilley, Henry Dreyfuss Associates, 1993)............................................. Aturan kursi penumpang menurut Simulated Aircraft Passenger at England....................................................... Colour wheel.................................................................... Skema warna menurut Kobayashi, 1995 ........................ Interior kereta TGV ........................................................
ix
16 16 18 19 20 21 21
22 23 24 26 27
2.14 2.15 2.16 2.17 2.18 2.19 2.20
Interior kereta TGV ........................................................ Interior kereta TGV ........................................................ Interior kereta TGV ........................................................ Interior kereta TGV ........................................................ Interior kereta Shinkanzen .............................................. Kursi penumpang milik Cathay Pasific .......................... Kursi penumpang milik salah satu maskapai penerbangan di Eropa ..................................................... 2.21 Kursi penumpang milik Emirates Airlines ..................... 2.22 Kursi penumpang milik Emirates Airlines .....................
27 27 28 28 28 29 29 30 30
BAB III 3.1
Metodologi desain kursi penumpang kereta K1. ............
31
BAB IV 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 4.6 4.7 4.8 4.9 4.10 4.11 4.12 4.13 4.14
Diagram bobot aktivitas penumpang di dalam kereta. ... Perbandingan grading ukuran pria 95%tile dan wanita 5%tile. ............................................................................. Gambaran ukuran tempat duduk tampak samping ......... Grading perbandingan lebar dudukan pria 95%tile & wanita 5%tile .................................................................. Penentuan tinggi dudukan secara antropometrik ............ Penentuan tinggi pusat lumbar pada backrest.................. Penentuan lebar dudukan secara antropometrik somatotype. ..................................................................... Penentuan ukuran tempat duduk secara antropometrik... Kursi eksisting milik Argo Anggrek. .............................. Penentuan ukuran tempat duduk dengan pendekatan ukuran carbody. .............................................................. Susunan tempat duduk tampak atas. ............................... Penentuan dimesi masing masing bagian kursi .............. Penentuan pusat lumbar rest. .......................................... Penentuan neck rest ........................................................
x
37 47 47 49 50 51 52 53 54 54 56 56 57 57
4.15 4.16 4.17 4.18 4.19 4.20 4.21 4.22 4.23 4.24 4.25 4.26 4.27 4.28 4.29 4.30 4.31 4.32 4.33 4.34 4.35 4.36 4.37 4.38 4.39 4.40 4.41 4.42 4.43 4.44 4.45 4.46
Penentuan jarak foot step ................................................ Kemiringan sandaran untuk posisi tidur duduk .............. Tekukan lateral yang terjadi pada kursi eksisting ........... Tekukan lateral pada leher yang disupport oleh bantalan samping ........................................................................... Alternatif sandaran samping ........................................... Kursi eksisiting Argo Anggrek dan efek pada backrest . Penyelesaian pada back rest baru .................................... 5 ruas tulang lumbar ....................................................... Penentuan poros reclining ............................................... Kemiringan sandaran baru & efeknya terhadap tulang belakang .......................................................................... Komponen utama dan komponen pendukung kursi penumpang ...................................................................... Acuan duduk tampak samping ........................................ Struktur rangka kursi ...................................................... Spiral spring .................................................................... Susunan komponen yang terpasang pada kursi .............. Plastic zip tie pada sebuah foam...................................... Potongan tampak samping dudukan ............................... Pemasangan foam pada frame ........................................ Pemasangan jok pada frame ........................................... Pemasangan casing back rest pada frame ....................... Macam sistem reclining .................................................. Cara kerja sistem reclining mekanik. .............................. Cara kerja sistem reclining mekanik ............................... Komponen pada sistem reclining .................................... Komponen pada sistem reclining .................................... Diagram aktivitas pengoperasionalan reclining .............. Alternatif – alternatif letak pengatur reclining ............... Mekanisasi tombol pengatur reclining ............................ Alternatif meja 1 ............................................................. Alternatif meja 2 ............................................................. Meja dan gambar urainya ............................................... Operasional meja lipat ...................................................
xi
58 60 60 61 62 63 64 64 65 65 66 67 68 68 69 70 71 72 72 73 74 76 77 78 79 80 80 82 83 85 86 86
4.47 Ruang penyimpanan meja lipat ...................................... 4.48 Penyimpan meja lipat bawah arm rest pada kursi eksisting........................................................................... 4.49 Alternatif ide penyimpan meja lipat bawah arm rest....... 4.50 Alternatif – alternatif mekanisasi foot rest ..................... 4.51 Sistem mekanik untuk foot rest ...................................... 4.52 Sistem mekanik untuk foot rest ...................................... 4.53 Rangka pipa O stainless steel untuk melekatnya bantalan & pipa rectangular stainless steel untuk struktur penopang............................................................ 4.54 Image board sebagai pedoman bentuk ............................ 4.55 Karakter garis pada kursi penumpang terbaru ................ 4.56 Pemetaan image menurut konsep bentuk ........................ 4.57 Desain awal dalam grafik 3D .......................................... 4.58 Berbagai kursi penumpang yang menjadi acuan warna .. 4.59 Alternatif warna yang diambil dari warna alam ............. 4.60 Penerapan alternatif warna pada produk lain .................. 4.61 Palet - palet warna untuk digunakan dalam aplikasi industri ............................................................................ 4.62 Aplikasi pewarnaan menurut alternatif warna ................ 4.63 Alternatif pewarnaan kursi .............................................. 4.64 Alternatif warna yang terpilih ......................................... 4.65 Motif Pekalongan, kreasi baru Pekalongan dan Cirebon ......................................................................................... 4.66 Aplikasi aksen batik Pekalongan dan aplikasi aksen batik Cirebon .................................................................. 4.67 Aplikasi batik kreasi baru Gresik dan aplikasi aksen batik Pekalongan ............................................................. 4.68 Alternatif bentuk aksen batik .......................................... 4.69 Pengembangan desain tahap 1 ........................................ 4.70 Pengembangan desain tahap 2 ........................................ 4.71 Desain akhir dalam grafik 3D .........................................
xii
87 87 88 89 90 91
91 95 96 97 99 100 101 101 104 105 107 108 109 109 110 110 112 114 115
BAB V 5.1 5.2 5.3 5.4 5.5
Konsep desain ................................................................. Desain final tampak perspektif ....................................... Tampak samping seat & backrest ................................... Sandaran kepala samping ............................................... Petunjuk penggunaan fasilitas reclining & sandaran samping ........................................................................... 5.6 Tablet (meja lipat) ........................................................... 5.7 Tempat tablet di bawah arm rest ..................................... 5.8 Tempat tablet di bawah arm rest ..................................... 5.9 Space untuk memudahkan pembersihan tablet ............... 5.10 Aksen batik yang diaplikasikan pada cover jok .............. 5.11 Aksen batik yang diaplikasikan pada cover jok ..............
xiii
119 121 122 122 123 123 124 124 125 125 126
DAFTAR TABEL BAB I 1.1
Perbandingan Harga Kursi Penumpang Kereta Api Kelas Satu Buatan Taiwan dan Indonesia ....................... 3
BAB II 2.1
Tinjauan Eksisting Kursi Penumpang di Luar Negeri ....
27
BAB IV 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 4.6 4.7 4.8 4.9 4.10 4.11 4.12 4.13
Aktivitas Penumpang Kereta dan Masalahnya ............... Kebutuhan dari Masalah Aktivitas Penumpang ............. Aktivitas dan Masalah pada Maintenance Kursi Eksisting ......................................................................... Tabel Pengukuran Ukuran Duduk Menurut Julius Panero.............................................................................. Keterangan Ukuran Tempat Duduk ................................ Keterangan Ukuran Bagian Tempat Duduk .................... Penilaian Alternatif Sandaran Samping .......................... Penilaian Terhadap Sistem Reclining yang Akan Diaplikasikan .................................................................. Penilaian Alternatif Mekanisasi Foot Rest ..................... Penilaian Pemilihan Material Foam ................................ Penilaian Pemilihan Materal Casing. .............................. Pemilihan Material Seat Cover ....................................... Alternatif – Alternatif Bentuk Perbagian Kursi ..............
xiv
38 41 44 49 54 58 63 75 85 92 93 94 97
DAFTAR PUSTAKA Dowty, Mark B. 2004. Passenger Seat with Tilting Seat Bottom. Florida : BE Aerospace, Inc. Johnson, Glenn A. 1991. Frame Assembly for Passenger Seat. Florida : BE Aerospace, Inc. Kroemer, Karl. 2000. Ergonomics : How to Design for Ease and Efficiency. Prentice Hall International Series in Industrial and System Engineering. Nurmianto, Eko. 2003. Ergonomi : Konsep Dasar dan Aplikasinya. Surabaya : Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Panero, Julius. Zelnik, Martin. 2003. Dimensi Manusia & Ruang Interior : Buku Panduan untuk Standar Pedoman Perancangan. Penerbit Erlangga. Robinson, David L. 1990. Infinitely Adjustable Linear seat Recliner. Michigan : Fisher Dynamic Corporation. Sasaki, Kazutaka., Fijihoka, Hidehiko. Reclining Mechanism of a Reclining Seat. Kanagawa : Shiroki Corporation. Tilley, Alvin. 1993. The Measure of Man and Woman : Human Factorsin Design. New York : Henry Dreyfuss Associates. Williamson, John. 2001. Passenger Seat : Passenger Seat Leg Module and Method. Florida : BE aerospace, Inc. Windharto, Agus. 2003. Riset Rancang Bangun Kursi Penumpang Kereta Api Kelas Eksekutif dengan
xv
Metoda Integrated Digital Design. Surabaya : Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
xvi
