83
DAFTAR PUSTAKA
Ali, N dan Neny, R. 2003. Kiat Merangsang Kecerdasan Anak : Panduan Anak Komunikatif dan Berfikir Kreatif. Puspa Swara. Jakarta. Almatsier, S. 2001. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Angga, Y.B. 2012. Tes Kemampuan IQ untuk Pelajar SD dan Sederajatnya. Jakarta: Kunci Aksara. Anwar, H.M 2008. Peranan Gizi dan Pola Asuh dalam Meningkatkan Kualitas Tumbuh Kembang Anak. Jakarta. Ardi, M.S.M, 2016. Hubungan Status Gizi Dengan Tingkat Intelegensi Pada Siswa Sekolah Menengah Pertama. Tesis. Program Pasca Sarjana Universitas Udayana Denpasar. Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta. Asiyah, S dkk. 2014. Hubungan Status Gizi Ibu Selama Hamil dengan Berat Badan Bayi Lahir Di BPM Wilayah Kerja Puskesmas Tiron Kecamatan Banyakan Kediri. Malang Jurnal Penelitian. Ayriza, Y. 2010. Otak dan Kegiatan Belajar. Jakarta. Azwar, S. 2011. Pengantar Psikologi Intelegensi. Jakarta: Pustaka Pelajar Offset. Baliwati, Y.F, dkk. 2004. Pengantar Pangan dan Gizi. Bogor : Penebar Swadaya. Beker-henningham H., Grantham.Mc.Gregor S. 2009.Gizi dan Perkembangan Anak. Dalam Gibney M.J., Margetts B.M eds. Gizi Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Behrman, RE, dkk. 2000. Ilmu Kesehatan Anak. Terjemahan Wahab AS. Jakarta: EGC. Boeree, G.C. 2003. Intelligence and IQ. Shippensburg University Budiman, A. 2005. Tes IQ. Pustaka Garfika. Bandung. Budiyati, A. 2011. Analisis Faktor Penyebab Obesitas pada Anak Usia Sekolah Dasar di SD Islam Al-Azhar 14 Kota Semarang. Skripsi UI.
Universitas Sumatera Utara
84
Choi, E.S., et al. 2008. A Study on Nutrition Knowledge, and Dietary Behavior of Elementary School Children in Seoul. Nutrition Research and Practice, 2(4): 308- 316. Cohen, RA. 2010. Obesity-Associated Cognitive Decline:Excess Weight Affects More than the Waistline. Department of Psychiatry and Human Behavior, Brown University, Providence, R.I. , USA. Neuroepidemiology 2010;34:230–231. Depkes RI. 2010. Analisis Situasi Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat Direktorat Gizi Masyarakat Jakarta. Devi, N. 2012. Gizi Anak Sekolah. Jakarta: Kompas Media Nusantara. Eillen, A.K dan Marotz, LR. 2010. Profil Perkembangan Anak : Prakelahiran Hingga Usia 12 Tahun. Child Development. Fithia, dkk. 2011. Hubungan Antara Status Gizi Dan Faktor Sosiodemografi Dengan Kemampuan Kognitif Anak Sekolah Dasar di Daerah Endemis GAKI. Gizi Indon 2011, 34(1):52-60.
Georgieff, M.K. 2006. Early Brain Growth : Macronutrients for the Developing Brain. Neo Reviews. Org. Hanum, L dan Khomsan, A. 2012. Pola Asuh Makan, Perkembangan Bahasa Dan Kognitif Anak Balita Stunted Dan Normal Di Kelurahan Sumur Batu Bantar Gebang Bekasi. Jurnal Gizi Dan Pangan , Juli 2012. Departemen Gizi Masyarakat IPB. Bogor. Heryati, E. 2008. Periode Kritis, Plastisitas dan Pemulihan Fungsi Otak. Jakarta: EGC. Hurlock, E. 2008. Perkembangan Anak Edisi Keenam. Jakarta: Erlangga. Huwae. 2005. Hubungan antara Status Gizi dan Kadar Hb dengan Prestasi Belajar Murid SD di Daerah Endemis Malaria. Program Sarjana UGM. Izzaty,R.E, dkk. 2008. Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta. UNY Pres. Jitowoyono, S dan Weni, K. 2010. Asuhan keperawatan Neonatus dan Anak. Nuha Medika. Cetakan I : Jakarta. Karsin, ES. 2004. Peranan Pangan dan Gizi Dalam Pembangunan dalamPengantar Pangan dan Gizi. Jakarta: Penebar Swadaya.
Universitas Sumatera Utara
85
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2013. Riset Kesehatan Dasar. Indonesia. Kementerian Kesehatan RI. Keputusan Menteri Kesehatan nomor 1995/MENKES/SK/XII/2010 tentang standar antropometri penilaian status gizi anak. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI. 2011. Kosim, dkk. 2009. Buku Ajar Neurologi Edisi I . Jakarta : Ikatan Dokter Anak Indonesia. Kurniasih, E. 2015. Hubungan Riwayat BBLR dengan Retardasi Mental di SLB YPPLB ngawi. Akademik Kaperawatan Pembab Ngawi. Liu, J. dkk. 2004. Malnutrition at Age 3 years and Externalizing Behavior Problems at Age 8,11, and 17 Years. Am J Psychiatry, 2005-2013. Maryani, D. 2014. Upaya Ibu Sebagai Orang Tua Tunggal Dalam Mendidik Anak Usia Dini Di Desa Permu Bawah Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang.Universitas Bengkulu. Mc,Wayne.C. 2004. A multivariate examination of parent involvement and the social and academic competencies of urban kindergarten children. Psychology in the Schools. 41: 363-375. Mulyawan, H. 2009. Gambaran Kejadian BBLR pada keluarga vegetarian 17 kota di Indonesia tahun 2009. Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta. Nova, A.S. 2011. Perbedaan Tingkat Kecerdasan Intelektual Pada Anak Usia Sekolah Dasar Dengan Riwayat BBLR dan BBLC. Skripsi. Fakultas Kedokteran. Universitas Sebelas Maret. Surakarta. Nur’eini. 2012. Tes Psikologi : Tes Inteligensi Dan Tes Bakat. Universitas Muhammadiyah (UM) Purwokerto Press. Purwekerto. Oktarina, Z. 2012. Hubungan Berat Lahir Dan Faktor-Faktor Lainnya Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan Dan Lampung Tahun 2010. Depok. Pamularsih, A. 2009. Hubungan Status Gizi dengan Prestasi Belajar Siswa di Sekolah Dasar Negeri 2 Selo Kecamatan Selo Kabupaten Boyolali.
Universitas Sumatera Utara
86
Papalia, D.E., et al. 2008. Human Development (Psikologi Perkembangan) Bagian I s/d IV Ed.IX. Jakarta: Penerbit Kencana. Prawiroharjo, S. 2005. Ilmu kebidanan. EGC. Jakarta. Primadi, A dan Anggraini. 2005. Hubungan antara pertumbuhan berat badan bayi dengan perkembangan motorik usia 7-10 bulan. Majalah Kedokteran Bandung ,vol 37, no.4, hal 151-156. Proverawati, A dan Ismawati, C. 2010. Bayi Berat Lahir Rendah. Yogyakarta: Nuha Medika. Puspita, S.A. 2012. Perbedaan Prestasi Belajar Antara Anak Sekolah Dasar Penderita Obesitas Dan Status Gizi Normal (Studi Penelitian Pada Siswa Sekolah Dasar Kelas 3 - 5 Di Sd Nasima Kecamatan Semarang Barat Tahun 2012). Jurnal Kesehatan Masyarakat, Volume 1, Nomor 2, Tahun 2012, Halaman 627 - 634. Purwandari, A. 2008. Konsep Kebidanan Sejarah Dan Profesionalisme. EGC. Jakarta. RISKESDAS. Laporan Nasional Tahun 2013. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan, Republik Indonesia. 2013. Robert, S. 2011. Psikologi Pendidikan Teori dan Praktek 1. Ed.9. Education Psichology. Salemba Humanika. Rochman, S. 2009. Penghantaran Impuls Saraf melalui Sinapsis (Antar Sel). Pusat perbukuan, Departeman Pendidikan Nasional. Jakarta. Safwan, A. 2008. Pengantar Psikologi Pendidikan. Yayasan Pena. Jakarta. Santrock, JW. 2002. ”Life-span development (Perkembangan masa hidup)”. Edisi kelima. PT. Erlangga. Jakarta. . 2008. Perkembangan Anak. Mila Rachmawati & Anna Kuswanti [penerjemah]. Terjemahan dari: Child Development, eleventh edition. Jakarta: Erlangga. . 2011. Masa Perkembangan Anak. Children 1. Ed. 11. Salemba Humanika. Jakarta. Sari, P. 2010. Hubungan Status Gizi Dengan Tingkat Kecerdasan Intelektual (Intelligence Quotient – Iq) Pada Anak Usia Sekolah Dasar Ditinjau
Universitas Sumatera Utara
87
Dari Status Sosial-Ekonomi Orang TuaDan Tingkat Pendidikan Ibu. Fakultas KedokteranUniversitas Sebelas Maret. Surakarta. Sartika, D.A. 2011. Faktor Obesitas Pada Anak 5-15 tahun di Indonesia. Departemen Gizi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia, Depok. Sasaki, A. 2011. Pengaruh Kurang gizi Terhadap pembangunan Sumber Daya Manusia. Jakarta. Soekirman. 2000. Ilmu Gizi dan Aplikasinya. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. Soetjiningsih dan Suandi I.K.G. 2002. Gizi untuk Tumbuh Kembang Anak. In : Tumbuh Kembang Anak dan Remaja Ikatan Dokter Anak Indonesia Ed. 1. Jakarta (ID): CV Sagung Seto. Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta. Suhendro, A. 2012. Hubungan Antara Kebugaran Jasmani, Kecerdasan Intelektual, Dan Pendidikan Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Semester Gasal Siswa Kelas Khusus Olahraga Angkatan 2010 SMA N 4 Yogyakarta. Laporan Penelitian. Yogyakarta : FIK UNY. Supariasa, I.D.N. 2002. Penilaian Status Gizi. Cet. 1. Jakarta: EGC. Surasmi, A. 2003. Perawatan Bayi Resiko Tinggi. EGC: Jakarta. Sutiari, N.K dan Wulandari, D.A.R. 2011. Hubungan Status Gizi Waktu Lahir dengan Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Usia Sekolah Di Desa Peguyang Kota Denpasar. Jurnal Ilmu Gizi. 2011;2:109-117. Sri, R. 2004. Perkembangan Anak dan Remaja. Child Psichology. Rineka Cipta. Syafiq, A. 2007.Tinjauan atas Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini. Jakarta. UI. Unicef Indonesia. 2012. Ringkasan Kajian Gizi Ibu dan Anak. Jakarta. Unic-Jakarta. 2014. Laporan Pembangunan Manusia 2014 – Peluncuran Global, Implikasi Lokal. Jakarta
Universitas Sumatera Utara
88
Watanabe, et al. 2005. Early Chilhood Development And Cognitive Development Of Young Children In Rural Viet-Nam. J Nurt, 135, 1918-25. Wibowo, R. 1994. Faktor-faktor yang mempengaruhi kecerdasan anak prasekolah [skripsi]. Bogor : Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Yusuf , L.N dan Syamsu, M. 2011. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung. PT Remaja Rusdakarya.
Universitas Sumatera Utara
