DAFTAR PUSTAKA
Aditama, T.Y. (2006). Tuberkulosis, Rokok, dan Perempuan. Jakarta : Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Alimmattabrina, R. (2015). Hubungan Antara Peak Expiratory Flow Rate Dengan Prestasi Belajar Kognitif Pada Anak Usia 10 Sampai 12 Tahun. Jurnal Media Medika Muda Vol. 4 No. 4. Diakses tanggal 07 Februari 2016 dari http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/10199/9904 Alsagaff, H., & Mangunnegoro, H. (1993). Nilai Normal Faal Paru Orang Indonesia pada Usia Sekolah dan Pekerja Dewasa Berdasarkan Rekomendasi Thoracic Society (ATS) 1987. Surabaya : Airlangga University Press Alsagaff, H., & Mukty, A. (2002). Dasar-dasar Ilmu Penyakit Paru. Surabaya : Airlangga University Press Astuti, H.W., & Rahmat, A.S. (2010). Asuhan Keperawatan Anak dengan Gangguan Sistem Pernapasan. Jakarta : Trans Info Media Bhatt, S.P., Guleria, R., Luqman-Arafath, T.K., Gupta, A.K., Mohan, A., Nanda, S., & Stoltzfus, J.C. (2009). Effect of tripod position on objective parameters of respiratory function in stable chronic obstructive pulmonary disease. Indian J ChestDis Allied Sci. 51 : 83-85. Diakses tanggal 27 Agustus 2015 dari https://www.medind.nic.in/iae/t09/i2/iaet09i2p83.pdf Black, J.M., & Hawks, J.H. (2014). Keperawatan Medikal Bedah : Manajemen klinis untuk hasil yang diharapkan edisi 8 buku ke-3. Indonesia : CV Pentasada Media Edukasi Brandao, et al. (2011). Heliox and Forward-Leaning Posture Improve the Efficacy of Nebulized Bronchodilator in Acute Asthma : A Randomized Trial. Raspiratory Care. Vol. 56 no 7. Diakses tanggal 05 November 2015 dari https://www.researchgate.net/publication/50212456 Budiono, I. (2007). Faktor Risiko Gangguan Fungsi Paru pada Pekerja Pengecatan Mobil – Studi ada Bengkel Pengecatan Mobil di Kota Semarang. Tesis. Universitas Diponegoro. Diakses tanggal 29 Maret 2016 dari http://eprints.undip.ac.id/17854/1/IRWAN_BUDIONO.pdf Chung Ong, K. (2012). Chronic Obstructive Pulmonary Disease – Current Concepts and Practice. Croatia : In Tech
57
58
Dean, E. (1985). Effect of Body Position on Pulmonary Function. Journal of the American Physical Therapy Association ; 65 : 613-618. Diakses tanggal 26 Agustus 2015 dari http://ptjournal.apta.org/ Dempsey, P.A. (2002). Riset Keperawtan Buku Ajar dan Latihan edisi 4. Jakarta : EGC Depkes RI. (2009). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta : Departemen Republik Indonesia Dharma, K.K. (2011). Metodologi Penelitian Keperawatan. Jakarta : Trans Info Media DKK. (2014). Profil Kesehatan Kota Semarang 2014. Semarang : Dinas Kesehatran Kota Semarang Francis, C. (2011). Perawatan Respirasi. Jakarta : Erlangga GINA. (2015). Global Strategy for Asthma Management and Prevention updated 2015. Diakses 18 September 2015 dari http://www.ginasthma.org Gosselink, R. (2003). Controlled breathing and dyspnea in patients with chronic obstructive pulmonary disease (COPD). Journal of rehabilitation research and development. Vol. 40, no.5 page 25-34. Diakses tanggal 20 November 2015 dari https://www.researchgate.net/profile/Rik_Gosselink/publication/8628313 Guyton, A.C., & Hall, J.E. (2008). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran edisi 11 cetakan ke-1. Jakarta : EGC Hadibroto, I. (2011). Asma. Jakarta : Gramedia Hadibroto, I., & Alam, S. (2009). Asma. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Umum Hojat, B., & Mahdi, E. (2011). Effect of different sitting posture on pulmonary function in students. Journal of physiology and Pathophysiology vol 2(2), pp. 29-33. Diakses tanggal 27 Agustus 2015 dari http://www.academicjournals.org/jpap Jain, p. ; Kavuru, M.S. ; Emerman, C.L. & Ahmad, M. (1998). Chest : Utility of Peak Ekspiratory Flow Monitoring. Journal of the American College of Chest Physicians ; 114 ; 861-876. Diakses tanggal 04 September 2015 dari http://journal.publications.chestnet.org/
59
Kim, et al. (2012). Effects of breathing maneuver and sitting posture on muscles in patients with chronic obstructive pulmonary disease. Multidisciplinary Respiratory Medicine. 7:9. Diakses 27 Agustus 2015 dari http://www.mrmjournal.com/content/7/1/9 Landers, M.R., McWhorter, J.W., Filibeck, D., & Robinson, C. (2006). Does Sitting Posture in Chronic Obstructive Pulmonary Disease Really Matter ? Journal of Cardiopulmonary Rehabilitation ; 26 : 405-409. Diakses tanggal 15 November 2015 dari http://www.researchgate.net/publication/6662689 Lasmana, D.P. (2010). Perbedaan Nilai Arus Puncak Ekspirasi Antara Polisi Satlantas dengan Polisi Bagian Administrasi. Surakarta : Universitas Sebelas Maret Lestari, N.F. (2014). Hubungan Antara Tingkat Stres dengan Frekuensi Kekambuhan pada Wanita Penderita Asma Usia Dewasa Awal yang Telah Menikah. Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental vol. 2 no.1. Diakses tanggal 29 Maret 2016 dari http://journal.unair.ac.id/downloadfullpapers-jpkkddf4c28894full.pdf Lewis, et al. (2011). Medical-surgical nursing: assesment and management of clinical problems 8th ed volume 2. United States of America : Elsevier Muttaqin, A. (2008). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Sistem Pernapasan. Jakarta : Salemba Medika Muttaqin, A. (2010). Pengkajian Keperawatan Aplikasi pada Praktik Klinik. Jakarta : Salemba Medika Nafisah, S. (2011). Analisis Hasil Peak Expiratory Flow Rate (PEFR) Pada Pasien Gangguan Pernapasan di Pesisir Kota Banda Aceh. J Respir Indo Vol. 31, No. 2. Diakses tanggal 07 Februari 2016 dari http://jurnalrespirologi.org/analisis-hasil-peak-expiratory-flow-rate-pefrpada-pasien-gangguan-pernapasan-di-pesisir-kota-banda-aceh/ Naga, S.S. (2013). Buku Panduan Lengkap Ilmu Penyakit Dalam cetakan ke-4. Yogyakarta : DIVA Press Notoatmodjo, S. (2012). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta Nursalam. (2014). Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis Edisi Ke-3. Jakarta : Salemba Medika
60
Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. (2006). ASMA: Pedoman, Diagnosis, dan Penatalaksanaan di Indonesia. Jakarta : Perhimpunan Dokter Paru Indonesia Perry, A.G., & Potter, P.A. (2013). Fundamentals of nursing 8th edition. Missouri : Elsevier Mosby Perry, A.G., & Potter, P.A. (2005). Fundamental keperawatan : konsep, proses, dan praktik. Jakarta : EGC Ponggalunggu, W.F. (2015). Jenis dan Kepadatan Tungau Debu Rumah pada Beberapa Habitat di Rumah Penderita Penyakit Alergi. Jurnal e-Biomedik (eBm) vol.3 No.1 Diakses tanggal 29 Maret 2016 dari http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/ebiomedik/article/download/6734/62 54 Pradjnaparamita. (1997). Persiapan Pemeriksaan APE dalam Pelangi Asma. Dalam: Kumpulan Makalah Workshop on Respiratory Physiology and its Clinical Aplication. Jakarta : PDPI Price, S.A., & Wilson, L.M. (2013). Patofisiologi : konsep klinis proses-proses penyakit ed 6 volume 2. Jakarta : EGC RISKESDAS. (2013). Riset Kesehatan Dasar 2013. Jakarta : Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI Ritianingsih, N. (2011). Peningkatan Fungsi Ventilasi Paru pada Klien Penyakit Paru Obstruksi Kronis dengan Posisi High Fowler dan Orthopneic. Jurnal Keperawtan Indonesia, Volume 14 (No.1), 31-36. Diakses tanggal 26 Agustus 2015 dari https://www.jki.ui.ac.id/index.php/jki/article/viewFile/54/54 Setyadi. (2007). Konsep & Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta : Graha Ilmu Shinde, N. (2012). Peak Exspiratory Flow Rate: Effect of Body Positions in Patients with Chronic Obstructive Pulmonary Disease. Indian Journal of Basic & Applied Medical Research. Vol. 1, Issue 4 page 357-362. Diakses tanggal 27 Agustus 2015 dari https://www.ijbamr.com/pdf/357-362.pdf Smeltzer, et al. (2010). Brunner & Suddarth’s textbook of medical-surgical nursing. China : Lippincott Williams Wilkins
61
Smeltzer, S.C., & Bare, B.G. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah 8ed vol 2. Jakarta : EGC Somantri, I. (2008). Keperawatan Medikal Bedah : Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Gangguan Sistem Pernapasan. Jakarta : Salemba Medika Sudoyo. (2007). Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta : FKUI WHO. (2013). Asthma updated November 2013. Diakses 18 September 2015 dari http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs307/en/ www.clement-clarke.com/ProductInfo/PeakExpiratoryFlow.aspx