DAFTAR PUSTAKA. 1. Anonim, (2003), Rencana Umum Jaringan Transportasi Jalan di Kab. Serang (2003), Dinas Perhubungan Kabupaten Serang, Banten

DAFTAR PUSTAKA

1. Anonim, (2003), Rencana Umum Jaringan Transportasi Jalan di Kab. Serang (2003), Dinas Perhubungan Kabupaten Serang, Banten 2. Hermawan, Ebby, (2005), Kajian Penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Jalan di Jawa Barat, FTSL-ITB, Bandung 3. Hudson, W., Haas, R., Uddin, W., (1997), Infrastructure Management, McGraw Hill. 4. Kodoatie, R.J., (2005), Pengantar Manajemen Infrastruktur, Edisi Revisi, Pustaka Pelajar, Jogyakarta 5 PP 34/2006, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2006 Tentang Jalan. 6. Purwodarminto, W.J.S, Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2000 7. Sekaryadi, Y., (2006), Kajian Kelayakan Trase Jalan Alternatif Cianjur – Sindangbarang, Tesis Program Studi Magister Teknik, Pengutamaan Rekayasa dan Manajemen Infrastruktur, FTSL – ITB, Bandung. 8. Tamin, O.Z., (2000), Perencanaan dan Permodelan Transportasi, Penerbit ITB, Bandung. 9. UU 38/2004, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 Tentang Jalan.

104

LAMPIRAN

105

Lampiran A Lembar Kuisioner

BAGIAN I PENGANTAR SURVEY I.1 Pelaksana Studi

Survey wawancara ini merupakan bagian dari pelaksanaan pengumpulan data tentang Evaluasi Kinerja Jaringan Jalan Kabupaten di Kabupaten Serang dan Kabupaten Pandeglang sebagai pembanding. I.2 Maksud Studi

Studi ini dilakukan untuk menentukan kinerja jaringan jalan Kabupaten Serang sesuai dengan indikator-indikator berdasarkan Indeks Prasarana Jalan (IPJ) dan Standar Pelayanan Minimum (SPM) dalam mengidentifikasikan efektifitas dan efisiensi jaringan jalan Kabupaten Serang. Informasi mengenai IPJ dan SPM ini diharapkan akan dapat memberikan masukan kepada pemerintah kabupaten untuk mengevaluasi ketersediaan jalan dan manfaat penanganan jalan. I.3 Pengertian Indeks Prasarana Jalan (IPJ)

IPJ adalah suatu indikator makro yang menyatakan kondisi penyediaan prasarana jalan di suatu wilayah. Adapun variabel dan tata cara perhitungan IPJ adalah sebagai berikut: Variabel Ketersediaan prasarana jalan Kinerja jaringan jalan Beban lalulintas Pelayanan prasarana jalan

Notasi

Ktj Knj Bln Pyp

Dimensi Panjang total jaringan jalan per luas wilayah (km/km2) Panjang jalan mantap per total panjang jaringan jalan (%) Panjang total jaringan jalan per jumlah kendaraan (km/1000 smp) Panjang total jaringan jalan per jumlah penduduk (km/ 1000 orang)

IPJ = a * skor (Ktj) + b * skor (Knj) + c * skor (Bln) + d * skor (Pyp) Di mana : a, b, c, dan d adalah bobot tingkat kepentingan variabel Ktj, Knj,Bln,dan Pyp

Keempat variabel IPJ tersebut memiliki dimensi dan tingkat kepentingan yang berbeda. Sehingga untuk mendapatkan nilai IPJ yang representatif, maka diperlukan adanya: (1) Kualifikasi variabel yang tepat terhadap nilai setiap variabel, sehingga diperoleh gradasi penilaian yang representatif, misalnya dalam rentang 1 – 10 (nilai 10 untuk kondisi yang sempurna, dan nilai 1 untuk kondisi yang sangat buruk). (2) Bobot Variabel dalam pengambilan keputusan.yang representatif Kualifikasi dan pembobotan variabel ini sebaiknya diperoleh dari perspektif para pengambil keputusan dalam penyelenggaraan prasarana jalan. I.4 Tujuan Survey

Survey ini ditujukan untuk mendapatkan perspektif stakeholders di Kabupaten Serang dan Kabupaten Pandeglang mengenai: (1) kualifikasi untuk setiap variabel penyusun IPJ (2) bobot kepentingan antar variabel penyusun IPJ

106

BAGIAN II DATA PEMBANDING: PROVINSI DKI JAKARTA Sebagai gambaran bagi anda dalam menjawab pertanyaan terkait dengan kualifikasi dan pembobotan variabel IPJ, berikut ini kami sampaikan data pembanding di Provinsi DKI Jakarta. A. Data Statistik Provinsi DKI Jakarta Tahun 2002

Kelompok Data 1. Kewilayahan 2. Kependudukan 3. Populasi Kendaraan 4. PDRB (Harga Konstan 1993) 5. Penyediaan Jalan

Item Data 1.1 Luas wilayah administrasi 1.3 Luas daerah terbangun 2.1 Jumlah penduduk 2.2 Kepadatan penduduk 3.1 Total jumlah kendaraan 3.2 Total satuan mobil penumpang 4.1 Total PDRB wilayah 4.2 PDRB perkapita 5.1 Total panjang jalan: Nas+Prov+Kota+Toll 5.2 Total panjang jalan mantap

664 653,2 8.382.000 12.623 4.863.729 3.914.739 61.866 7.389.572 6.528,4 5.963,9

Satuan km2 km2 jiwa jiwa/km2 kend smp Milyar Rp Rp/jiwa Km Km

B. Nilai Variabel IPJ Provinsi DKI Jakarta Tahun 2002

Variabel 6. Ketersediaan prasarana jalan 7. Kinerja jaringan jalan 8. Beban lalulintas 9. Pelayanan prasarana jalan

Notasi Ktj Knj Bln Pyp

9,83 91,4 1,67 0,78

Satuan (km/km2) (%) (km/1000 smp) (km/1000 orang)

Terlihat bahwa nilai ketersediaan prasarana jalan (Ktj) di Provinsi DKI Jakarta sangat tinggi (= 9,83 km/km2), namun karena tingkat kepadatan penduduknya yang tinggi dan populasi kendaraan yang sangat besar sehingga nilai variabel beban lalulintas (Bln) dan pelayanan prasarana jalan (Pyp) relatif sangat kecil, yakni Bln = 1,67 km/1000 smp dan Pyp = 0,78 km/1000 penduduk.

BAGIAN III KUALIFIKASI VARIABEL IPJ III.1 Variabel Ketersediaan Prasarana Jalan (Ktj)

Dalam studi ini variabel Ketersediaan Prasarana Jalan (Ktj) didefinisikan sebagai ”panjang total jaringan jalan per luas wilayah (km/km2)”

Jika variabel ketersediaan prasarana jalan (Ktj) dihitung dengan asumsi bahwa: Total panjang jalan = jumlah panjang jalan Kabupaten Luas wilayah = total luas wilayah administrasi

Pada tabel berikut disampaikan contoh data kondisi ketersediaan prasarana jalan (Ktj) di beberapa wilayah yang dihitung dengan asumsi tersebut di atas, sebagai referensi bagi anda: No

Wilayah

1. 2. 3. 4.

DKI Jakarta Kota Bandung, Prov. Jawa Barat Kab. Tasikmalaya, Prov. Jawa Barat Kab. Kuantan Singingi, Prov Riau

Ketersediaan prasarana jalan di seluruh wilayah administrasi Penjelasan Nilai variabel Ktj 9,83 km/km2 1 km jalan melayani 0,10 km2 luas wilayah 5,57 km/km2 1 km jalan melayani 0,18 km2 luas wilayah 2 0,49 km/km 1 km jalan melayani 2,04 km2 luas wilayah 0,21 km/km2 1 km jalan melayani 4,76 km2 luas wilayah

107

Bagaimana persepsi anda mengenai beberapa nilai ketersediaan prasarana jalan (Ktj) berikut? Nilai Ktj 0,05 km/km2

Penjelasan 1 km jalan melayani 20 km2 wilayah

Kualifikasi dan skor Kurang Sedang Tinggi 3 4 5 6 7 8 Kurang Sedang Tinggi 3 4 5 6 7 8 Kurang Sedang Tinggi 3 4 5 6 7 8 Kurang Sedang Tinggi 3 4 5 6 7 8 Kurang Sedang Tinggi 3 4 5 6 7 8

Sangat kurang 1 2 1 km jalan melayani Sangat kurang 0,15 2 6,7 km2 wilayah km/km 1 2 1 km jalan melayani Sangat kurang 0,50 2 km2 wilayah km/km2 1 2 1 km jalan melayani Sangat kurang 1,50 0,67 km2 wilayah km/km2 1 2 1 km jalan melayani Sangat kurang 5,00 km/km2 0,2 km2 wilayah 1 2 Petunjuk: berikan tanda 9 pada kotak di sebelah kiri pernyataan

Sangat tinggi 9 10 Sangat tinggi 9 10 Sangat tinggi 9 10 Sangat tinggi 9 10 Sangat tinggi 9 10

III.2 Variabel Kinerja Jaringan Jalan (Knj)

Dalam studi ini Variabel Kinerja Jaringan Jalan (Knj) didefinisikan sebagai ”panjang jalan mantap per total panjang jaringan jalan (%)” Pada tabel berikut ini disampaikan data kinerja jaringan jalan (Knj) di beberapa wilayah sebagai referensi bagi anda: No

Wilayah

1.

Kota Bandung, Prov. Jawa Barat DKI Jakarta

2. 3. 4.

Kab. Kuantan Singingi, Prov Riau Kab. Tasikmalaya, Prov. Jawa Barat

Kinerja jaringan jalan = % jalan mantap Nilai variabel Knj Penjelasan 891,5 km dari total 932,7 km jalan berada dalam 95,5 % kondisi mantap 5.963,9 km dari total 6.528,4 km jalan berada dalam 91,4 % kondisi mantap 1182,4 km dari total 1573,4 km jalan berada dalam 75,2 % kondisi mantap 683,7 km dari total 1243,5 km jalan berada dalam 45,0 % kondisi mantap

Bagaimana persepsi anda mengenai beberapa nilai kinerja jaringan jalan (Knj) berikut ini? Nilai Ktj

Penjelasan


Sangat kurang 1 2 Sangat kurang 40% jalan mantap 40% 60% jalan tidak mantap 1 2 Sangat kurang 60% jalan mantap 60% 40% jalan tidak mantap 1 2 Sangat kurang 75% jalan mantap 75% 25% jalan tidak mantap 1 2 Sangat kurang 95% jalan mantap 95% 5% jalan tidak mantap 1 2 Petunjuk: berikan tanda 9 pada kotak di sebelah kiri pernyataan 25%

25% jalan mantap 75% jalan tidak mantap


108 III.3 Variabel Beban Lalulintas (Bln)

Dalam studi ini Variabel Beban Lalulintas (Bln) didefinisikan sebagai ”panjang total jaringan jalan per jumlah kendaraan (km/1000 smp)” Pada tabel berikut disampaikan contoh data beban lalulintas (Bln) di beberapa wilayah dengan asumsi diatas, sebagai referensi bagi anda: No 1. 2. 3. 4.

Wilayah Nilai variabel Bln 1,37 km/1000 smp

Kota Bandung, Prov Jawa Barat DKI Jakarta

1,67 km/1000 smp

Kab. Tasikmalaya, Prov. Jawa Barat Kab. Bengkalis, Prov. Riau

28,52 km/1000 smp 56,30 km/1000 smp

Beban lalulintas Penjelasan 1 km jalan melayani 730 kendaraan (dalam smp = satuan mobil penumpang) 1 km jalan melayani 599 kendaraan (dalam smp = satuan mobil penumpang) 1 km jalan melayani 35 kendaraan (dalam smp = satuan mobil penumpang) 1 km jalan melayani 18 kendaraan (dalam smp = satuan mobil penumpang)

Bagaimana persepsi anda mengenai beberapa nilai beban lalulintas (Bln) berikut ini? Nilai Bln

Penjelasan

5 km per 1000 smp

1 km jalan melayani 200 kendaraan (smp)

Sangat kurang 1 2

10 km per 1000 smp


Sangat kurang 1 2

25 km per 1000 smp


Sangat kurang 1 2

40 km per 1000 smp


Sangat kurang 1 2


Sangat kurang 1 km jalan melayani 60 km per 17 kendaraan (smp) 1000 smp 1 2 Petunjuk: berikan tanda 9 pada kotak di sebelah kiri pernyataan


III.4 Variabel Pelayanan Prasarana Jalan (Pyp)

Dalam studi ini Variabel Pelayanan Prasarana Jalan (Pyp) didefinisikan sebagai ”panjang total jaringan jalan per jumlah penduduk (km/ 1000 orang)” Pada tabel berikut disampaikan contoh data pelayanan prasarana jalan (Pyp) di beberapa wilayah, sebagai referensi bagi anda: No

Wilayah

1. 2. 3. 4. 5.

Kota Bandung, Prov Jawa Barat DKI Jakarta Kab/ Tasikmalaya, Prov Jawa Barat Kab. Bengkalis, Prov. Riau Kab. Kuantan Singingi, Prov. Riau

Pelayanan prasarana jalan Penjelasan Nilai variabel Pyp 0,44 km/1000 orang 1 km jalan melayani 2273 orang 0,78 km/1000 orang 1 km jalan melayani 1282 orang 0,79 km/1000 orang 1 km jalan melayani 1265 orang 3,11 km/1000 orang 1 km jalan melayani 321 orang 7,10 km/1000 orang 1 km jalan melayani 141 orang

109

Bagaimana persepsi anda mengenai beberapa nilai pelayanan prasarana jalan (Pyp) berikut ini? Nilai Bln

Penjelasan

0,2 km/ 1000 org

1 km jalan melayani 5000 orang

Sangat kurang 1 2

0,5 km/ 1000 org


Sangat kurang 1 2

1,0 km/ 1000 org


Sangat kurang 1 2

2,0 km/ 1000 org


Sangat kurang 1 2


Sangat kurang 1 km jalan melayani 5,0 km/ 200 orang 1000 org 1 2 Petunjuk: berikan tanda 9 pada kotak di sebelah kiri pernyataan


BAGIAN IV BOBOT VARIABEL IPJ Dalam studi ini nilai Indeks Prasarana Jalan (IPJ) dihitung dengan rumusan sebagai berikut: IPJ = a * skor (Ktj) + b * skor (Knj) + c * skor (Bln) + d * skor (Pyp) Di mana:

a, b, c, dan d adalah bobot tingkat kepentingan variabel Ketersediaan Prasarana Jalan (Ktj), Kinerja Jaringan Jalan (Knj), Beban Lalulintas (Bln), dan Pelayanan Prasarana Jalan (Pyp)

a. Menurut anda bagaimana urutan tingkat kepentingan dari setiap variabel IPJ tersebut? Variabel IPJ

Urutan tingkat kepentingan

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Petunjuk: jika salah satu variabel anda anggap paling penting maka berikan tanda 9 pada kotak di sebelah angka 1, dan seterusnya sampai dengan pemberian tanda 9 pada kotak di sebelah angka 4 jika variabel IPJ tersebut anda anggap paling tidak penting.

Ketersediaan Prasarana Jalan (Ktj) Kinerja Jaringan Jalan (Knj) Beban Lalulintas (Bln) Pelayanan Prasarana Jalan (Pyp)

b. Bagaimana jika penilaian tingkat kepentingan dari setiap variabel IPJ tersebut anda lakukan dengan bobot? Variabel IPJ

Kualifikasi dan bobot

Ketersediaan Prasarana Jalan (Ktj)

Sangat tdk penting

Tidak penting

Cukup penting

Penting

Sangat penting

1

3

5

7

9

Kinerja Jaringan Jalan (Knj)

Sangat tdk penting

Tidak penting

Cukup penting

Penting

Sangat penting

1

3

5

7

9

Beban Lalulintas (Bln)

Sangat tdk penting

Tidak penting

Cukup penting

Penting

Sangat penting

1

3

5

7

9

Pelayanan Prasarana Jalan (Pyp)

Sangat tdk penting

2 2 2

4 4 4

Tidak penting

6 6 6

Cukup penting

1 2 3 4 5 Petunjuk: berikan tanda 9 pada kotak di sebelah kiri pernyataan

6

8 8 8

10 10 10

Penting

Sangat penting

7

9

8

10

110

IDENTITAS RESPONDEN Nama

:

Instansi : Jabatan : Kode pos :

Alamat :

No. telepon

:

No. Faks

:

Lampiran A-1 Hasil Survei Wawancara No III

Item Pertanyaan

Kab Serang Bapeda PU Dishub

Kab Pandeglang Bapeda PU Dishub

KUALIFIKASI VARIABEL IPJ

III.1 Variabel Ketersediaan Prasarana Jalan (Ktj) Jika Ktj=(Panjang Jalan Kab)/(Total wilayah adm darat) i 0,05 km/km2 ii 0,15 km/km2 iii 0,50 km/km2 iv 1,50 km/km2 v 5,00 km/km2

1 3 5 7 9

2 3 4 5 6

1 2 4 6 8

1 3 5 7 9

3 4 5 6 7

1 2 3 5 7

III.2 Variabel Kinerja Jaringan Jalan (Knj) i 25% jalan mantap ii 40% jalan mantap iii 60% jalan mantap iv 75% jalan mantap v 95% jalan mantap

1 3 6 7 9

2 4 6 7 8

1 3 5 7 9

1 3 5 6 8

1 2 3 5 7

1 2 4 5 7

III.3 Variabel Beban Lalulintas (Bln) i 5 km per 1000 smp ii 10 km per 1000 smp iii 25 km per 1000 smp iv 40 km per 1000 smp v 60 km per 1000 smp

1 3 5 7 9

2 3 5 7 8

1 2 4 6 8

2 4 5 6 7

2 3 4 5 6

1 4 5 7 8

III.4 Variabel Pelayanan Prasarana Jalan (Pyp) i 0,2 km/ 1000 org ii 0,5 km/ 1000 org iii 1,0 km/ 1000 org iv 2,0 km/ 1000 org v 5,0 km/ 1000 org

3 5 6 7 9

1 3 6 6 7

2 4 6 8 10

2 4 6 8 10

1 2 4 5 7

2 4 5 8 10

i ii iii iv

BOBOT VARIABEL IPJ Tingkat Kepentingan Variabel Ketersediaan Prasarana Jalan (Ktj) Kinerja Jaringan Jalan (Knj) Beban Lalulintas (Bln) Pelayanan Prasarana Jalan (Pyp)

1 3 2 4

1 2 3 4

1 4 2 3

1 2 3 4

1 2 4 3

1 2 3 4

i ii iii iv

Bagaimana jika penilaian tingkat kepentingan Ketersediaan Prasarana Jalan (Ktj) Kinerja Jaringan Jalan (Knj) Beban Lalulintas (Bln) Pelayanan Prasarana Jalan (Pyp)

9 7 8 5

9 8 7 5

10 7 8 6

10 9 8 7

9 8 6 7

10 9 8 7

IV. a.

b.

Lampiran B KEBUTUHAN PENANGANAN JALAN KABUPATEN DI KABUPATEN SERANG No

No Ruas

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43

1 2 3 4 5 6 8 9 10 11 12 14 15 17 23 25 26 27 29 30 31 32 33 34 37 39 40 41 42 43 44 48 51 54 55 56 57 60 61 62 64 65 67

Panjang (Km) 5.00 3.10 6.00 5.00 3.00 4.30 8.80 2.00 2.30 2.60 2.30 1.48 2.50 2.80 4.00 3.30 2.30 3.90 5.00 4.60 3.50 2.20 5.00 4.00 3.50 6.40 4.10 3.70 7.40 3.80 3.80 6.10 6.90 7.30 5.00 4.50 3.00 6.80 3.00 6.60 2.30 10.50 2.90

Lebar (m) 4 4 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 7 3 4 3 3 6 7 4 4 5 5 4 4 4 4 3 4 5 4 3 4 4 5 5 4 4 5 5

Volume Kapasitas (smp/jam) (smp/jam) 333 1436 617 1436 284 1436 785 1436 466 1436 1250 1436 430 1374 158 1374 909 1436 974 1374 1352 1436 1120 1436 706 1436 1161 1436 148 1374 1285 2562 439 1374 600 1436 336 1374 1010 1374 98 2230 1188 2562 811 1436 928 1436 1099 1436 922 1436 259 1374 317 1374 261 1436 259 1374 197 1374 164 1374 1160 1436 1447 1436 389 1374 428 1374 1194 1436 620 1436 831 1436 416 1436 103 1436 1246 1436 367 1436

VCR

Kondisi

0.23 0.43 0.20 0.81 0.81 0.81 0.31 0.15 0.63 0.71 0.83 0.84 0.83 0.81 0.11 0.50 0.32 0.83 0.24 0.74 0.04 0.46 0.56 0.65 0.77 0.81 0.19 0.23 0.18 0.19 0.14 0.12 0.81 0.81 0.28 0.31 0.81 0.43 0.80 0.29 0.07 0.87 0.26

Sedang Rusak Berat Baik Rusak Ringan Baik Baik Sedang Baik Baik Baik Rusak Ringan Baik Baik Rusak Ringan Sedang Sedang Sedang Rusak Berat Sedang Sedang Baik Sedang Rusak Berat Rusak Berat Rusak Ringan Baik Rusak Berat Rusak Ringan Rusak Berat Rusak Berat Rusak Berat Rusak Berat Sedang Sedang Sedang Baik Rusak Berat Rusak Berat Rusak Berat Baik Sedang Baik Baik

Memenuhi/Tidak Memenuhi Syarat VCR < 0.8 M M M TM TM TM M M M M TM TM TM TM M M M TM M M M M M M M TM M M M M M M TM TM M M TM M M M M TM M

Penanganan Perkerasan Lebar Peningkatan

Perkerasan

Biaya (Rp.) Lebar

3,313,280,000

Total 3,313,280,000

Peningkatan

Pelebaran Pelebaran Pelebaran

3,476,660,000

8,350,000,000 5,010,000,000 7,181,000,000

11,826,660,000 5,010,000,000 7,181,000,000

Peningkatan

1,599,263,600

Peningkatan

Pelebaran Pelebaran Pelebaran Pelebaran

1,946,929,600

3,841,000,000 2,471,600,000 4,175,000,000 4,676,000,000

5,440,263,600 2,471,600,000 4,175,000,000 6,622,929,600

Peningkatan

Pelebaran

4,168,320,000

6,513,000,000

10,681,320,000

Peningkatan Peningkatan Peningkatan

5,344,000,000 4,275,200,000 3,042,077,500 Pelebaran

Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan

6,412,800,000 4,382,080,000 2,572,728,400 7,909,120,000 4,061,440,000 3,046,080,000 6,519,680,000

Pelebaran Pelebaran


Pelebaran

Pelebaran

6,913,800,000 12,191,000,000

3,206,400,000 9,084,800,000 4,008,000,000

5,344,000,000 4,275,200,000 3,042,077,500 6,412,800,000 4,382,080,000 2,572,728,400 7,909,120,000 4,061,440,000 3,046,080,000 6,519,680,000 6,913,800,000 12,191,000,000

5,010,000,000

8,216,400,000 9,084,800,000 4,008,000,000

10,521,000,000

10,521,000,000

No

No Ruas

44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85

68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 100 101 102 103 104 106 109 110 111 113 114 115 118 119 121

Panjang (Km) 3.00 3.90 2.90 7.80 6.70 2.00 7.90 5.70 6.10 5.60 2.00 8.00 6.40 4.00 5.00 1.30 2.50 5.00 7.00 5.30 7.70 5.00 11.70 5.20 4.00 9.00 3.80 7.60 5.40 8.50 4.40 5.20 7.10 6.00 9.20 6.70 6.60 4.20 8.00 4.10 7.80 9.00

Lebar (m) 4 5 4 4 5 5 4 5 5 4 5 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 5 5 3 4 5 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3

Volume Kapasitas (smp/jam) (smp/jam) 268 1374 479 1436 98 1436 76 1374 402 1436 1363 1436 1044 1436 1296 1436 1325 1436 76 1374 1437 1436 1095 1436 1693 1436 868 1436 499 1374 1357 1436 1024 1374 1058 1374 514 1374 1082 1374 1160 1374 1691 1374 327 1436 563 1374 365 1436 329 1436 24 1374 460 1436 360 1436 88 1436 91 1436 536 1374 446 1374 263 1374 1496 1436 1194 1436 86 1436 103 1436 188 1436 100 1374 260 1374 35 1374

VCR

Kondisi

0.20 0.33 0.07 0.06 0.28 0.95 0.73 0.90 0.92 0.06 1.00 0.76 1.18 0.80 0.36 0.80 0.75 0.77 0.37 0.79 0.84 1.23 0.23 0.80 0.25 0.23 0.02 0.32 0.25 0.06 0.06 0.39 0.32 0.19 0.82 0.81 0.06 0.07 0.13 0.07 0.19 0.03

Baik Baik Sedang Baik Baik Sedang Rusak Berat Rusak Berat Baik Baik Rusak Ringan Rusak Berat Baik Baik Rusak Ringan Sedang Rusak Berat Rusak Berat Baik Sedang Baik Rusak Berat Baik Baik Rusak Berat Rusak Berat Baik Baik Rusak Berat Baik Rusak Ringan Rusak Ringan Sedang Baik Baik Baik Baik Baik Sedang Baik Sedang Rusak Berat

Memenuhi/Tidak Memenuhi Syarat VCR < 0.8 M M M M M TM M TM TM M TM M TM M M M M M M M TM TM M M M M M M M M M M M M TM TM M M M M M M

Penanganan Perkerasan Lebar

Perkerasan

Pelebaran Peningkatan Peningkatan

Peningkatan Peningkatan


Biaya (Rp.) Lebar

2,004,000,000 8,443,520,000 7,615,200,000

1,738,330,000 8,550,400,000

Pelebaran

5,711,400,000 6,112,200,000 2,004,000,000 10,688,000,000

Total

2,004,000,000 8,443,520,000 13,326,600,000 6,112,200,000 3,742,330,000 8,550,400,000 10,688,000,000

Peningkatan

2,607,495,000

2,607,495,000


2,004,000,000 5,344,000,000

2,004,000,000 5,344,000,000

Peningkatan

Pelebaran Pelebaran

5,344,000,000

18,002,600,000 8,350,000,000

18,002,600,000 13,694,000,000


5,344,000,000 12,024,000,000

5,344,000,000 12,024,000,000

Peningkatan

7,214,400,000

7,214,400,000


3,059,460,800 3,615,726,400

3,059,460,800 3,615,726,400

Pelebaran Pelebaran

Peningkatan

15,364,000,000 11,189,000,000

7,214,400,000

15,364,000,000 11,189,000,000

7,214,400,000

No

No Ruas

86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130

122 123 124 128 131 133 135 136 137 138 139 142 143 145 150 151 152 153 154 155 157 159 160 161 162 167 169 170 171 172 173 174 176 177 178 179 180 181 182 183 184 185 186 187 188

Panjang (Km) 2.00 7.00 6.00 4.30 4.20 2.60 8.63 5.00 4.00 3.20 1.80 3.20 21.00 2.70 1.80 1.80 5.00 3.70 3.20 1.80 4.80 4.30 5.70 7.20 4.30 3.40 2.10 3.50 4.60 3.40 7.40 7.50 2.00 6.10 3.00 3.30 3.20 3.40 3.20 2.80 3.80 5.20 3.00 7.30 2.40

Lebar (m) 5 5 4 3 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 5 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Volume Kapasitas (smp/jam) (smp/jam) 1420 1436 1448 1436 25 1436 260 1374 1129 1374 387 1374 240 1374 2015 1436 1148 1436 726 1436 1172 1436 538 1374 676 1436 367 1436 274 1374 874 1436 0 1436 984 1374 1216 1374 324 1374 340 1374 1772 1374 1555 1374 2376 1436 1124 1436 635 1374 433 1374 344 1436 433 1436 196 1374 114 1374 401 1374 595 1436 334 1374 482 1374 109 1374 486 1436 109 1374 207 1374 64 1374 347 1374 179 1374 207 1436 275 1374 93 1436

VCR

Kondisi

0.99 1.01 0.02 0.19 0.82 0.28 0.17 1.40 0.80 0.51 0.82 0.83 0.82 0.26 0.20 0.61 0.00 0.72 0.89 0.24 0.25 1.29 1.13 1.65 0.78 0.46 0.32 0.24 0.30 0.14 0.08 0.29 0.84 0.24 0.35 0.08 0.83 0.08 0.15 0.05 0.25 0.13 0.14 0.20 0.82

Rusak Ringan Baik Rusak Berat Rusak Berat Rusak Berat Rusak Ringan Baik Rusak Ringan Rusak Ringan Rusak Berat Rusak Ringan Baik Baik Sedang Rusak Ringan Baik Rusak Ringan Rusak Ringan Baik Sedang Sedang Rusak Berat Rusak Berat Rusak Berat Sedang Rusak Ringan Rusak Berat Baik Rusak Berat Rusak Berat Rusak Berat Sedang Rusak Berat Baik Sedang Rusak Ringan Rusak Berat Baik Rusak Berat Rusak Ringan Rusak Berat Rusak Berat Baik Rusak Berat Rusak Berat

Memenuhi/Tidak Memenuhi Syarat VCR < 0.8 TM TM M M TM M M TM M M TM TM TM M M M M M TM M M TM TM TM M M M M M M M M TM M M M TM M M M M M M M TM

Penanganan Perkerasan Lebar Peningkatan Pelebaran Pelebaran Peningkatan Peningkatan Peningkatan Pelebaran Peningkatan

6,412,800,000 3,446,880,000 4,488,960,000 1,807,863,200

Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan

4,345,825,000 3,476,660,000 3,420,160,000 1,251,597,600

Pelebaran


Perkerasan 1,738,330,000

Biaya (Rp.) Lebar 2,004,000,000 7,014,000,000

7,014,000,000

5,010,000,000

3,006,000,000 5,344,000,000 35,070,000,000

Total 3,742,330,000 7,014,000,000 6,412,800,000 3,446,880,000 11,502,960,000 1,807,863,200 9,355,825,000 3,476,660,000 3,420,160,000 4,257,597,600 5,344,000,000 35,070,000,000

Peningkatan

938,698,200

938,698,200


3,476,660,000 1,929,546,300 7,481,600,000

3,476,660,000 1,929,546,300 7,481,600,000

7,181,000,000 13,326,600,000 12,024,000,000

11,776,840,000 17,895,720,000 19,719,360,000

Pelebaran



4,595,840,000 4,569,120,000 7,695,360,000


2,364,128,800 2,244,480,000

2,364,128,800 2,244,480,000


6,145,600,000 3,633,920,000 5,931,840,000

6,145,600,000 3,633,920,000 5,931,840,000

Peningkatan

Pelebaran

2,137,600,000

3,340,000,000

5,477,600,000


Pelebaran

2,294,595,600 3,420,160,000

5,344,000,000

2,294,595,600 8,764,160,000

Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan

3,420,160,000 1,946,929,600 4,061,440,000 5,557,760,000

Pelebaran

7,802,240,000 2,565,120,000

3,420,160,000 1,946,929,600 4,061,440,000 5,557,760,000

4,008,000,000

7,802,240,000 6,573,120,000

No

No Ruas

131 189 132 190 133 191 134 192 135 193 136 194 137 195 138 196 139 197 140 198 141 199 142 200 JUMLAH

Panjang (Km) 4.40 3.20 6.10 3.70 5.40 1.20 3.90 1.60 4.90 10.50 3.10 7.40 686.11

Lebar (m) 4 4 4 5 4 4 5 4 3 5 4 3

Volume Kapasitas (smp/jam) (smp/jam) 251 1374 30 1374 149 1374 207 1436 149 1374 41 1436 808 1436 520 1374 767 1374 808 1436 140 1436 41 1374

VCR 0.18 0.02 0.11 0.14 0.11 0.03 0.56 0.38 0.56 0.56 0.10 0.03

Memenuhi/Tidak Memenuhi Syarat VCR < 0.8 Rusak Berat M Rusak Berat M Rusak Berat M Rusak Berat M Baik M Rusak Berat M Baik M Rusak Ringan M Rusak Ringan M Sedang M Rusak Berat M Rusak Berat M Kondisi

Penanganan Perkerasan Lebar Peningkatan Peningkatan Peningkatan Peningkatan

Perkerasan 4,702,720,000 3,420,160,000 6,519,680,000 4,943,200,000

Peningkatan

1,282,560,000

1,282,560,000


1,112,531,200 2,555,345,100

1,112,531,200 2,555,345,100


Biaya (Rp.) Lebar

Total 4,702,720,000 3,420,160,000 6,519,680,000 4,943,200,000

3,313,280,000 3,313,280,000 5,931,840,000 5,931,840,000 292,976,581,900 279,858,600,000 572,835,181,900

Harga Satuan Pningktn utk RR Pningktn utk RB Pelebaran

173833 267200 668000

DAFTAR PUSTAKA. 1. Anonim, (2003), Rencana Umum Jaringan Transportasi Jalan di Kab. Serang (2003), Dinas Perhubungan Kabupaten Serang, Banten

Recommend Documents