COPING STRESS PADA GURU YANG MENGAJAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD ALOYSIUS SEMARANG
SKRIPSI
FLORENSIA REVI WULANDARI 09.40.0048
FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2014
COPING STRESS PADA GURU YANG MENGAJAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD ALOYSIUS SEMARANG
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Guna Memperoleh Derajat Sarjana Psikologi
Florensia Revi Wulandari 09.40.0048
FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2014
iii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya ini aku persembahkan kepada
Tuhan Yesus Kristus, Bapak, Ibu, Dek Putri dan Dek Bintang Sahabat-sahabatku serta segenap keluarga besar Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang dan segenap guru yang dengan tulus memberikan pendidikan kepada anak-anak berkebutuhan khusus.
v
HALAMAN MOTTO
Hard work never betray you, just do the best and God will do the rest. (anonymous)
You know, the problem is not about the problem. The problem is your attitude about the problem. (Jack Sparrow)
Untuk mencapai kebijaksanaan, kamu harus cerdas memilih, antara mana yang benar, dan mana yang mudah. (anonymous)
vi
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkatNya penulis mendapatkan kesempatan untuk menyelesaikan skripsi yang berjudul ”Coping Stress pada Guru yang Mengajar Anak Berkebutuhan Khusus di SD Aloysius Semarang”. Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan baik moril maupun materil dari berbagai pihak, penulis tidak dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Berbagai macam hambatan yang dihadapi oleh penulis, akhirnya dapat diselesaikan dengan bantuan dari pihak-pihak, seperti , 1. Dr. Kristiana Haryanti, M. Si selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang 2. Dosen pembimbing penulis, Ibu Lita Widyo Hastuti, S.Psi., M.Si yang telah dengan tulus dan disiplin membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih banyak Ibu. Banyak hal yang saya dapatkan dari proses berdinamika bersama Ibu. 3. Bapak Drs. Haryo Guritno, M.Si
selaku dosen wali yang banyak
membantu penulis. 4. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Psikologi yang telah banyak memberikan pengalaman dan ilmu bagi penulis selama masa perkuliahan hingga terselesaikannya skripsi ini. 5. Yayasan Panti Asuhan Katolik, terutama SD Aloysius Semarang yang
vii
telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian. 6. Semua kepanitiaan baik di Fakultas Psikologi maupun di luar Fakultas Psikologi yang memberikan pesan moral hasil dari dinamika bersama. 7. Bapak, Ibu, Dek Putri, Dek Bintang yang tidak henti memberikan doa dan dukungan dalam memotivasi penulis untuk menyelesaikan skripsi. 8. Untuk keluarga Pak Hepy, terutama Gregorius Nugraha yang telah memberikan tempat seperti keluarga bagi penulis dalam menyelesaikan skripsi. 9. Ika, Bertha, Mely, Alan, Jujuk, Mamet yang telah memberikan semangat bagi penulis saat masa-masa kelam. 10. Teman-teman Kos Kampung Asri yang telah banyak menjadi keluarga selama 4 tahun terakhir dalam menjalani masa studi, beserta semua suka dukanya. 11. Teman-teman Psikologi kelas A 2009 yang menjadi sumber inspirasi dalam mengerjakan skripsi dan menjadi acuan motivasi. 12. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu langkah penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Tuhan senantiasa memberkati! Semarang, Januari 2014
Penulis viii
COPING STRESS PADA GURU YANG MENGAJAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD ALOYSIUS SEMARANG
Florensia Revi Wulandari Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang
ABSTRAKSI Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses coping stress yang digunakan oleh guru yang mengajar anak berkebutuhan khusus di SD Aloysius Semarang. Coping stress didefinisikan sebagai upaya perubahan kognitif dan perilaku yang terjadi secara terus menerus untuk mengelola tuntutan eksternal maupun internal yang dinilai sebagai beban atau melebihi kemampuan individu (Lazarus and Folkman, 1984,hal.141-142). Hal-hal yang menyebabkan guru stres akan memberikan dampak pada pengajaran pendidikan yang diberikan. Salah satu fenomena di sekolah ini adalah terdapatnya anak berkebutuhan khusus di dalam kelas. Tuntutan untuk mampu mengajar dua jenis murid terkadang menjadi tantangan tersendiri bagi guru, dan tak jarang pula hal tersebut mempengaruhi pola belajar mengajar di dalam kelas. Meskipun tak sepenuhnya stresor yang dialami guru berasal dari anak berkebutuhan khusus, namun yang menjadi hal terpenting adalah solusi yang dilakukan oleh guru untuk mampu beradaptasi dengan situasi yang dialami. Adaptasi tersebut dilakukan dengan cara melakukan coping stress sebagai solusi untuk mengatasi stres yang dihadapi. Hasil penelitian menunjukkan berbagai macam coping stress digunakan oleh guru, bergantung kepada faktor-faktor seperti jenis kelamin dan jenis stresor. Kata Kunci: coping stress, guru, anak berkebutuhan khusus
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................. i HALAMAN SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA ............ ii HALAMAN PENGESAHAN ............................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................ iv HALAMAN MOTTO ............................................................................ v KATA PENGANTAR ........................................................................... vi ABSTRAKSI
............................................................................... viii
DAFTAR ISI
............................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 1 A. Latar Belakang Masalah ............................................................. 1 B. Tujuan Penelitian ........................................................................ 8 C. Manfaat Penelitian ...................................................................... 9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA .......................................................... 10 A. Coping Stress .............................................................................. 10 1. Pengertian Coping Stress ........................................................ 10 2. Jenis-jenis Coping Stress ........................................................ 12 3. Faktor yang Mempengaruhi Coping Stress ............................ 22 B. Coping Stress pada Guru yang Mengajar Anak Berkebutuhan
x
Khusus
............................................................................... 24
1. Pengertian Guru ................................................................... 24 2. Pengertian Guru yang Mengajar Anak Berkebutuhan Khusus
............................................................................... 25
3. Coping Stress pada Guru yang Mengajar Anak Berkebutuhan Khusus ........................................................... 27 C. Kerangka Pikir ............................................................................ 34 BAB III METODE PENELITIAN ........................................................ 35 A. Metode Penelitian ....................................................................... 35 B. Subyek penelitian ........................................................................ 36 C. Metode Pengumpulan Data ........................................................ 36 D. Analisis Data ............................................................................... 38 E. Uji Keabsahan Data .................................................................... 40 BAB IV HASIL PENELITIAN ............................................................. 42 A. Orientasi Kancah Penelitian ...................................................... 42 B. Persiapan Pengumpulan Data .................................................... 43 C. Pelaksanaan Penelitian ............................................................... 43 D. Hasil Pengumpulan Data ........................................................... 45 1. Subyek 1 ........................................................................ 45 2. Subyek 2 ........................................................................ 57
xi
3. Subyek 3 ........................................................................ 70 BAB V PEMBAHASAN ....................................................................... 83 A. Rangkuman Hasil ........................................................................ 83 B. Pembahasan ............................................................................... 85 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ............................................... 92 A. Kesimpulan ............................................................................... 92 B. Saran
............................................................................... 92
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 95 LAMPIRAN
............................................................................... 98
xii
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN A PEDOMAN WAWANCARA ...................................... 99 Pedoman Wawancara .................................................. 100 LAMPIRAN B SURAT-SURAT .......................................................... 103 B – 1 Surat Ijin Penelitian ................................................ 104 B – 2 Surat Tanggapan Penelitian ................................... 105 LAMPIRAN C DATA PENELITIAN .................................................. 106 C – 1 Data Diri Subyek Primer ........................................ 107 C – 2 Data Diri Subyek Sekunder ................................... 110 LAMPIRAN D VERBATIM ................................................................. 113 D – 1 Verbatim Subyek 1 ................................................ 114 D – 2 Verbatim Subyek 2 ................................................ 128 D – 3 Verbatim Subyek 3 ................................................ 142
xiii
COPING STRESS PADA GURU YANG MENGAJAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD ALOYSIUS SEMARANG
INTISARI
FLORENSIA REVI WULANDARI 09.40.0048
FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2014
COPING STRESS PADA GURU YANG MENGAJAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD ALOYSIUS SEMARANG
Florensia Revi Wulandari 09.40.0048
Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses coping stress yang digunakan oleh guru yang mengajar anak berkebutuhan khusus di SD Aloysius Semarang. Coping stress didefinisikan sebagai upaya perubahan kognitif dan perilaku yang terjadi secara terus menerus untuk mengelola tuntutan eksternal maupun internal yang dinilai sebagai beban atau melebihi kemampuan individu (Lazarus and Folkman, 1984,hal.141-142). Hal-hal yang menyebabkan guru stres akan memberikan dampak pada pengajaran pendidikan yang diberikan. Salah satu fenomena di sekolah ini adalah terdapatnya anak berkebutuhan khusus di dalam kelas. Tuntutan untuk mampu mengajar dua jenis murid terkadang menjadi tantangan tersendiri bagi guru, dan tak jarang pula hal tersebut mempengaruhi pola belajar mengajar di dalam kelas. Meskipun tak sepenuhnya stresor yang dialami guru berasal dari anak berkebutuhan khusus, namun yang menjadi hal terpenting adalah solusi yang dilakukan oleh guru untuk mampu beradaptasi dengan situasi yang dialami. Adaptasi tersebut dilakukan dengan cara melakukan coping stress sebagai solusi untuk mengatasi stres yang dihadapi. Hasil penelitian menunjukkan berbagai macam coping stress digunakan oleh guru, bergantung kepada faktor-faktor seperti jenis kelamin dan jenis stresor. Kata Kunci: coping stress, guru, anak berkebutuhan khusus
4