Tipe Hubungan dan Ikatan Rangkaian Kata Verba Imperatif dalam Rubrik Персональный Тренер (Personal’nyj Trener) ‘Pelatih Pribadi’ Majalah Men’s Health Rusia Carolus Yudi Tri Kurnianto, Sari Gumilang, M. Hum. Program Studi Rusia, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, Depok Program Studi Rusia, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, Depok Email :
[email protected]
Abstrak Artikel ini memaparkan tipe hubungan dan ikatan rangkaian kata verba imperatif pada majalah Men’s Health berbahasa Rusia. Penggunaan verba imperatif banyak dijumpai dalam rubrik персональный тренер (personal’nyj trener) ‘pelatih pribadi’ majalah Men’s Health Rusia. Verba imperatif, dalam teks instruksi, melibatkan kelas kata lainnya untuk dirangkaikan sehingga terbentuklah rangkaian kata. Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode deskriptif analitis. Untuk menganalisis kedua belas teks instruksi majalah Men’s Health Rusia, digunakan teori sintaksis Rusia oleh Popov. Hasil analisis rangkaian kata dalam teks instruksi majalah Men’s Health Rusia, menunjukkan bahwa terdapat dominasi penggunaan tipe ikatan pengendalian kuat dari tipe hubungan objektif.
The Relation and Connection of Imperative Verbal Phrase in the Персональный Тренер (Personal’nyj Trener) ‘Pelatih Pribadi’ Rubric of Russian Men’s Health Magazine Abstract This article describes about the relations and connections of imperative verbal phrases in the Russian Men’s Health magazines. There are many uses of imperative verbs, which are seen in the персональный тренер (personal’nyj trener) ‘personal trainer’ rubric of Russian Men’s Health magazine. Imperative verbs, found in the instructive texts, involve the other classes of word to be combined as a phrase. The method of this research is descriptive analytic. The writer uses the theory of Russian syntax by Popov to analyze the twelve texts of Russian Men’s Health magazine. The result of the analysis of those texts in the Russian Men’s Health magazines, it shows that there is a domination of the management connection in the objective relation. Keywords: phrase, Russia, syntactic connection, syntactic relation, персональный тренер rubric.
Pendahuluan Keberadaan bahasa menandai adanya suatu perkembangan peradaban. Bahasa digunakan sebagai media untuk berkomunikasi antar sesama. Gorys Keraf mendefinisikan bahasa sebagai suatu alat komunikasi antar anggota masyarakat berupa simbol bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia (Keraf, 1997:1). Sedangkan menurut Harimurti, bahasa merupakan sistem tanda bunyi yang disepakati untuk dipergunakan oleh para anggota kelompok masyarakat tertentu dalam bekerja sama, berkomunikasi, dan mengidentifikasikan diri (Kushartati, 2007:3).
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
Bahasa terbentuk atas unsur-unsur yang ada di dalamnya. Dalam hal ini, linguistik berperan dalam mengkaji unsur-unsur bahasa, seperti fonem, morfem, hingga makna. Terdapat dua kajian linguistik yang merupakan satuan gramatikal terkecil, yaitu morfologi dan sintaksis (Cristiana, 2008: 7). Keduanya dinilai penting dalam gramatika bahasa Rusia. Morfologi mengkaji pembentukan kata (Cristiana, 2008: 7), sedangkan sintaksis mengkaji pembentukan rangkaian kata dan kalimat (Popov, 1978: 272). Popov mendefinisikan rangkaian kata sebagai penyatuan sejumlah kata secara gramatikal dan semantis dalam ikatan yang tidak setara dan tidak predikatif, yang memiliki hubungan atributif, objektif, maupun adverbial (Popov, 1978: 273). Dalam sintaksis Rusia, setiap rangkaian kata terdiri dari dua unsur utama, yaitu kata utama (KU) dan kata terikat (KT) yang saling berhubungan. Penggunaan rangkaian kata banyak ditemukan di berbagai macam teks. Salah satunya majalah Men’s Health versi Rusia. Majalah menjadi salah satu media komunikasi cetak dan difungsikan sebagai sumber informasi sesuai dengan target dan visi misi majalah tersebut. Beragam majalah yang terbit di Rusia memberikan contoh bahwa majalah di Rusia menempati posisi penting dalam persebaran informasi dan komunikasi di Rusia. Pada tahun 1998, Men’s Health memulai penerbitan pertamanya di Rusia (Men’s Health, 2012: 5). Sesuai dengan perkembangan pembaca berdasarkan Media Kit Men’s Health tahun 2012, sebanyak 20,4 % pembaca Men’s Health di Rusia berprofesi sebagai manajer dan pemilik perusahaan dan mengalahkan persentase pembaca majalah Playboy (17,9%) dan Maxim Rusia (16,9%) (Men’s Health, 2012: 10). Dilihat dari tingkat usia, pembaca Men’s Health Rusia mayoritas berusia mulai dari 16 tahun hingga 45 tahun ke atas. Sebanyak 9, 6% pembaca berusia 16-19 tahun. Persentase pembaca usia 20-24 tahun adalah 22,1%, sedangkan usia 25-34 tahun mendominasi sebanyak 31,2%. Sebanyak 10, 1% merupakan pembaca berusia 35-44 tahun dan 3,3% merupakan pembaca berusia 45 tahun ke atas (Men’s Health, 2012: 10). Men’s Health menyajikan rubrik yang khusus membicarakan kesehatan, seks, resep makanan sehat, kebugaran tubuh, serta adibusana. Dari semua rubrik yang tersaji dalam majalah Men’s Health Rusia, rubrik yang berhubungan langsung dengan kesehatan pria adalah rubrik персональный тренер (personal’nyj trener) ‘pelatih pribadi’. Penulis memilih 12 edisi pada tahun 2013. Masing-masing edisi berisikan 1 artikel. Penulis hanya akan menampilkan 11 edisi, karena artikel edisi Februari 2013 kurang sesuai dengan budaya timur, khususnya Indonesia. Kedua belas artikel dari masing-masing edisi majalah memiliki suatu ciri khas yang mendominasi, yaitu rangkaian kata dengan verba imperatif sebagai kata utama. Hal ini menarik penulis untuk menganalisis setiap penggunaan rangkaian kata dan
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
mengklasifikasikannya ke dalam tipe hubungan dan ikatan sintaksis, sesuai dengan teori sintaksis bahasa Rusia oleh Popov.
Tinjauan Teoritis Verba merupakan kelas kata yang dapat berdiri sendiri. Kelas kata ini berperan sebagai tindakan dan berfungsi untuk menjawab pertanyaan что делать? (čto delat’?) ‘apa yang dilakukan?’, что сделать? (čto sdelat’?) ‘apa yang sudah dilakukan’ (Savko, 2005: 299). Sebagai contoh, писать (pisat’) ‘menulis’ termasuk dalam kelas kata verba. Dalam teorinya, verba memiliki dua bentuk, yaitu verba terkonjugasi dan verba tidak terkonjugasi. Verba terkonjugasi dalam kalimat berperan sebagai predikat. Sedangkan verba tidak terkonjugasi dalam kalimat dapat berperan sebagai subjek dan objek. Bentuk verba tidak terkonjugasi berupa infinitif, partisipal, dan gerund (Savko, 2005: 299). Bila dilihat dari modusnya, verba dalam bahasa Rusia dibagi menjadi tiga modus, yaitu modus indikatif, modus subjungtif, dan modus imperatif. Modus indikatif merupakan tindakan nyata dan terbentuk pada waktu tertentu. Modus subjungtif merupakan keinginan dari tindakan dan peluang terlaksananya tindakan dalam kondisi tertentu. Modus imperatif merupakan ajakan, perintah, dan permintaan terhadap suatu tindakan. Seperti yang sudah dijelaskan di paragraf sebelumnya, modus verba imperatif menunjukkan adanya ajakan, perintah, dan permintaan terhadap suatu tindakan. Umumnya, verba dengan modus ini memiliki dua tujuan, yaitu verba yang ditujukan untuk orang kedua tunggal, dan verba yang ditujukan untuk orang kedua jamak. Verba, yang ditujukan untuk orang kedua tunggal, ditandai dengan akhiran –и atau dengan menghilangkan akhiran. Sebagai contoh, пишут (pišut) ‘mereka menulis’ - пиши (piši) ‘tulislah’ (akhiran –и) dan экономят (ekonomjat) ‘menghemat’ - экономь (ekonom’) ‘hematlah’ (menghilangkan akhiran). Verba, yang ditujukan untuk orang kedua jamak, ditandai dengan akhiran –те yang melekat pada akhiran verba imperatif ditujukan untuk orang kedua tunggal. Sebagai contoh, улыбнись (ulybnis’) ‘tersenyum’ (orang kedua tunggal) - улыбнитесь (ulybnites’) ‘tersenyumlah’ (orang kedua jamak). Dalam teori linguistik Rusia, frasa dikenal dengan istilah словосочетание (slovosočetanie) ‘rangkaian kata’ yang merupakan penyatuan kata secara gramatikal dan semantis dalam ikatan yang tidak setara dan tidak predikatif, yang mempunyai hubungan atributif, objektif, dan adverbial (Popov, 1978:273). Rangkaian kata memiliki komponen di
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
dalamnya, yaitu kata utama (KU) dan kata terikat (KT). Sebagai contoh, горячее (KT) сердце (KU) (gorjačee serdce) ‘hati yang hangat’. Bila ditinjau dari kata utama (KU), rangkaian kata dapat dibagi ke dalam beberapa kelompok, yaitu (Popov, 1978: 283): (1) rangkaian kata verba, contoh: раскрыть (KU) berupa verba тему (KT) (raskryt’ temu) ‘mengembangkan tema’; (2) rangkaian kata nomina, contoh: воспоминание (KU) berupa nomina о встрече (KT) (vospominanie o vstreče) ‘ingatan pertemuan’; (3) rangkaian kata adjektiva, contoh: готовый (KU) berupa adjektiva выехать (KT) (gotovyj vyexat’) ‘siap untuk pergi’; (4) rangkaian kata adverbial, contoh: сродни (KU) berupa adverbial нам (KT) (srodni nam) ‘mirip dengan kita’. Dalam penelitian ini, penulis akan fokus pada rangkaian kata verba. Hubungan sintaksis di antara komponennya, yaitu karakter hubungan kata terikat terhadap kata utama, menunjukkan makna rangkaian kata (Popov, 1978: 273-275). Makna rangkaian kata ditentukan dengan mengetahui peranan kata terikat, baik sebagai ciri, objek, dan keterangan. Terdapat tiga tipe hubungan sintaksis, yaitu atributif, objektif, dan adverbial. Pada hubungan atributif, kata terikat (KT) berperan sebagai ciri dan kata utama (KU) berperan sebagai benda. Umumnya, hubungan atributif berfungsi untuk menjawab pertanyaan какой? (kakoj?) ‘yang bagaimana?’, чей? (čej?) ‘milik siapa?’, dan который? (kotoryj?) ‘yang mana?’. Sering kali, kata terikat (KT) dalam hubungan ini berupa adjektiva, contoh: круглое лицо (krugloe lico) ‘wajah bulat’. Selain adjektiva, terdapat kelas kata lainnya yang menduduki posisi kata terikat (KT), yaitu: (1) nomina, contoh: доброта (KU) души (KT) (dobrota duši) ‘kebaikan jiwa’; (2) pronomina, contoh: каждый (KT) миг (KU) (každyj mig) ‘setiap saat’; (3) partisipal, contoh: скучающий (KT) зритель (KU) (skučayuščij zritel’) ‘penonton yang bosan’; (4) numeralia, contoh: пятисотый (KT) пассажир (KU) (pjatisotyj passažir) ‘penumpang kelima ratus’; (5) adverbia, contoh: разговор (KU) наедине (KT) (razgovor naedine) ‘percakapan pribadi’. Pada hubungan objektif, kata terikat (KT) berperan sebagai objek yang dipengaruhi kata utama (KU) sebagai tindakan. Hubungan objektif berfungsi untuk menjawab pertanyaan что? (čto) ‘apa’, чему? (čemu) ‘apa’, чего? (čego) ‘apa’. Kata terikat terkadang bisa dibentuk
dari
verba
infinitif,
contoh:
рекомендовать
(KU)
полечиться
(KT)
(rekomendovat’ polečit’sya) ‘merekomendasikan perawatan medis’. Pada hubungan adverbial, kata terikat menandakan kualitas, bentuk, cara, tingkat atau ukuran, tempat, waktu, alasan, tujuan, syarat, dan wujud dari kata utama. Beberapa aspek pada hubungan adverbial dibedakan berdasarkan pertanyaan dari kata utama terhadap kata terikat. Sebagai contoh: (1) keterangan cara: как? (kak) ‘bagaimana’; (2) keterangan ukuran
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
ata tingkatan: сколько? (skol’ko) ‘berapa’; (3) keterangan tempat: где? (gde) ‘di mana’; (4) keterangan waktu: когда? (kogda) ‘kapan’; (5) keterangan sebab: почему? (počemu) ‘kenapa’; (6) keterangan cara: зачем? (začem) ‘untuk apa’; (7) keterangan syarat: в каком случае? (v kakom slučae) ‘dalam kondisi apa’. Ikatan sintaksis berperan dalam menjelaskan ikatan dari kata terikat terhadap kata utama. Pada ikatan sintaksis, bentuk kata terikat yang terikat terhadap kata utama dapat dilihat dari kategori gramatikalnya dan keberadaannya. Dalam rangkaian kata, terdapat tiga tipe ikatan sintaksis, yaitu согласование (soglasovanie) ‘persesuaian’, управление (upravlenie) ‘pengendalian’, dan примыкание (primykanie) ‘penggabungan’ (Popov, 1978: 276-280). Ikatan persesuaian adalah ikatan rangkaian kata yang memiliki bentuk kata terikat (KT) berupa adjektiva dan kelas kata lainnya yang bentuknya menyerupai adjektiva (pronomina, numeralia tingkat, dan partisipal) dan nomina sebagai kata utama (KU). Ikatan persesuaian diwujudkan dengan perubahan окончание (okončanie) ‘akhiran’, seperti бессмертный подвиг (bessmertnyj podvig) ‘perbuatan kekal’. Perubahan pada kata terikat (KT) menyesuaikan dengan kata utama sesuai kategori gramatikal (jenis, jumlah, dan kasus). Ikatan persesuaian dibagi menjadi dua macam, yaitu ikatan persesuaian lengkap dan persesuaian tidak lengkap. Ikatan persesuaian lengkap adalah ikatan rangkaian kata, yang diwujudkan dengan terjadinya persesuaian secara lengkap oleh kata terikat terhadap kata utama, baik dalam jenis, jumlah, dan kasus. Sebagai contoh глубокое (KT) ущелье (KU) (glubokoe uščel’e) ‘jurang yang dalam’, KT mengalami persesuaian lengkap terhadap KU dengan melihat perubahan pada окончание (okončanie) ‘akhiran’ berdasarkan jumlah, jenis, dan kasus (lengkap). Ikatan persesuaian tidak lengkap adalah ikatan rangkaian kata yang tidak menggunakan seluruh kemungkinan persesuaian terhadap kata utama, yaitu jenis, jumlah, dan kasus. Sebagai contoh kata встретить друга счастливым (vstrečit’ druga sčastlivym) ‘menemui teman dengan gembira’, kata счастливым (KT) hanya mengalami persesuaian terhadap kata друга (KU) dalam bentuk jenis dan jumlah. Perubahan kasus tidak mengikuti kata друга. Ikatan pengendalian merupakan ikatan rangkaian kata dalam hubungan tidak setara yang kata terikatnya selalu dikendalikan oleh kata utama dalam semua kasus, kecuali kasus nominatif. Kata utama dalam tipe ikatan ini dapat berupa: (1) verba, contoh: любить (KU) тишину (KT) (ljubit’ tišinu) ‘suka kesunyian’; (2) nomina, contoh: молодость (KU) мира (KT) (molodost’ mira) ‘pemuda dunia’; (3) adjektiva, contoh: верный (KU) слову (KT) (vernyj slovu) ‘kepercayaan terhadap perkataan’; (4) adverbial, contoh: далеко (KU) от
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
друзей (KT) (daleko ot druzej) ‘jauh dari teman’; (5) numeralia, contoh: второй (KU) с краю (KT) (vtoroj s kraju) ‘kedua dari pinggir’. Pada ikatan pengendalian, perubahan kata utama tidak mempengaruhi kata terikat. Sebagai contoh, сумрак (KU) леса (KT) (sumrak lesa) ‘kegelapan hutan’, сумрака (KU) леса (KT) (sumraka lesa) ‘kegelapan hutan’, сумраком (KU) леса (KT) (sumrakom lesa) ‘dengan kegelapan hutan’. Ikatan pengendalian dibagi menjadi dua macam, yaitu pengendalian kuat dan pengendalian lemah. Ikatan pengendalian kuat mewajibkan kehadiran kata terikat (KT) dalam setiap rangkaian kata. Apabila KT tidak ada, makan akan merusakn konstruksi rangkaian kata. Sebagai contoh, люблю (KU) естественность (KT) во всем (ljublju estestvennost’ vo vsem) ‘saya suka kealamiahan pada seluruhnya’. Jika kata terikat естественность (estestvennost’) ‘kealamiahan’ dihilangkan, maka akan mengganggu tatanan kalimat tersebut menjadi люблю во всем (ljublju vo vsem) ‘saya suka pada semuanya’. Ikatan pengendalian lemah merupakan ikatan pengendalian yang tidak mewajibkan kehadiran kata terikat (KT) dalam rangkaian kata. Jika KT tidak ada, maka tidak akan merusak konstruksi rangkaian kata. Sebagai contoh, учился (KU) в институте (KT) (učilsja v institute) ‘dia (laki-laki) belajar di institut’, jika kata terikatnya dihilangkan, tidak akan mengganggu tatanan kalimat di dalamnya, yaitu учился (učilsja ) ‘dia (laki-laki) belajar’. Ikatan penggabungan merupakan ikatan rangkaian kata yang diwujudkan dengan tidak berubahnya
bentuk kata terikat
karena tidak memiliki akhiran, dan diikatkan dengan
hubungan makna dan letaknya. Kata terikat (KT) dalam tipe ikatan ini dapat berupa kelas kata adverbial, verba infinitif, gerund, dan adjektiva. Sebagai contoh, чтение (KU) вслух (KT) (čtenie vslux) ‘pembacaan dengan suara keras.
Metode Penelitian Dalam menganalisis penelitian sintaksis, penulis menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis. Hal ini dirasa tepat karena pendekatan deskriptif analitis menekankan pada pendeskripsian dan pemaparan suatu masalah yang kemudian akan dianalisis (Sudaryanto, 1992: 64). Metode penelitian deskriptif bertujuan menggambarkan sifat suatu keadaan yang sementara berjalan pada saat penelitian dilakukan dan bersifat tidak memiliki kekuatan untuk mengontrol hal-hal yang sementara terjadi dan hanya mengukur apa yang ada (Sevilla, 1993: 71). Oleh karena itu, pendeskripsian yang dilakukan dalam penelitian
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
ini akan menentukan dan melaporkan keadaan sekarang dengan mendeskripsikan rangkaian kata verba imperatif pada majalah Men’s Health Rusia dan akan dianalisis lebih lanjut mengenai tipe ikatan sintaksis dari masing-masing rangkaian kata. Majalah Men’s Health memiliki beragam rubrik yang menarik untuk dibaca. Salah satu rubrik yang menjadi kegemaran pembaca adalah персональный тренер (personal’nyj trener) ‘pelatih pribadi’. Rubrik ini menjelaskan langkah-langkah dalam melalukan gym untuk mendukung terbentuknya tubuh yang proporsional dan ideal. Selain itu, rubrik ini banyak menggunakan verba imperatif yang menarik penulis untuk membahasnya. Teknik dalam penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data berupa 12 teks dari artikel персональный тренер (personal’nyj trener) ‘pelatih pribadi’ majalah Men’s Health versi Rusia. Kemudian, penulis melakukan pencatatan seluruh rangkaian kata dengan kata utama verba imperatif berkonstruksi satu rangkaian kata dan diklasifikasikan ke dalam tipe hubungan dan ikatan sintaksis. Penulis lakukan analisis dan pembahasan berdasarkan tipe hubungan dan ikatan dengan melihat struktur rangkaian kata. Dari seluruh data yang sudah dianalisis, penulis lakukan pengambilan kesimpulan.
Hasil Penelitian Proses analisis dilakukan dengan mengklasifikasikan seluruh data rangkaian kata verba imperatif ke dalam dua kelompok besar, yatu tipe hubungan objektif dan tipe hubungan adverbial. Dari masing-masing tipe hubungan, penulis membaginya kembali ke dalam dua tipe ikatan sintaksis, yaitu tipe ikatan pengendalian dan tipe ikatan penggabungan. Khusus untuk tipe ikatan pengendalian, penulis juga membaginya menjadi dua tipe ikatan pengendalian, yaitu tipe ikatan pengendalian kuat dan tipe ikatan pengendalian lemah. Secara lebih terperinci, penulis mendapatkan secara keseluruhan 1273 rangkaian kata. Kemudian, jumlah tersebut dibagi ke dalam dua tipe hubungan sintaksis, yaitu 670 rangkaian kata pada tipe hubungan objektif dan 603 rangkaian kata pada tipe hubungan adverbial. Dari masing-masing tipe hubungan sintaksis, penulis membaginya ke dalam tipe ikatan sintaksis. Pada tipe hubungan objektif, penulis menemukan 633 rangkaian kata dalam tipe ikatan pengendalian kuat, 14 rangkaian kata tipe ikatan pengendalian lemah, dan 23 rangkaian kata tipe ikatan penggabungan. Pada tipe hubungan adverbial, ditemukan 27 rangkaian kata tipe ikatan pengendalian kuat, 442 rangkaian kata tipe ikatan pengendalian lemah, dan 134 rangkaian kata tipe ikatan penggabungan.
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
Penulis tidak menemukan adanya rangkaian kata yang masuk ke dalam tipe hubungan atributif dan tipe ikatan persesuaian. Hal ini disebabkan KU pada tipe hubungan atributif dan ikatan persesuaian berupa nomina, sedangkan analisis penelitian ini berpusat pada verba imperatif sebagai KU. Ditinjau dari aspek perfektif dan imperfektif, penulis menjumpai 1118 verba imperatif dalam aspek perfektif dan 155 verba imperatif dalam aspek imperfektif. Data analisis menunjukan adanya dominasi penggunaan bentuk verba imperatif yang ditujukan untuk orang kedua tunggal.
Pembahasan Pembahasan penelitian hubungan dan ikatan sintaksis dibagi berdasarkan 2 kelompok besar, yaitu tipe hubungan objektif dan adverbial. Dari masing-masing tipe hubungan, penulis membaginya ke dalam 2 tipe ikatan, yaitu ikatan pengendalian (pengendalian kuat dan pengendalian lemah) dan ikatan penggabungan. a. Tipe Hubungan Objektif, Ikatan Pengendalian Kuat Pada tipe hubungan objektif, ikatan pengendalian kuat, penulis menemukan 633 rangkaian kata verba imperatif. Penulis mengambil contoh rangkaian kata Возьми гантель (Voz’mi gantel’) ‘Ambillah dumbel’. Возьми гантель
Возьми (KU)
гантель (KT)
Pada kata возьми гантель, kata возьми berperan sebagai kata utama (KU) dan berasal dari bentuk infinitif взять dalam aspek perfektif. Bentuk kata возьми, sebagai verba imperatif, ditandai dengan akhiran –и yang menunjukkan orang kedua tunggal. Kata гантель diposisikan sebagai kata terikat (KT) dan termasuk ke dalam kelas kata nomina dengan kategori gramatikal feminin, tunggal, kasus akusatif.
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
Возьми
гантель
(Pengendalian kuat) Rangkaian kata di atas diklasifikasikan dalam tipe hubungan objektif. Hal ini dapat dilihat pada kata возьми (KU) sebagai tindakan yang mempengaruhi гантель (KT) sebagai objek. Selain itu, hubungan objektif berfungsi untuk menjawab pertanyaan что? (čto?) ‘apa?’. Rangkaian kata tersebut termasuk ke dalam tipe ikatan pengendalian kuat. Kata гантель (KT) dikendalikan kuat oleh возьми (KU), sehingga terdeklinasi dalam bentuk feminin, tunggal, kasus akusatif. Keberadaan kata гантель (KT) bersifat wajib dan mampu merusak konstruksi makna jika dihilangkan. b. Tipe Hubungan Objektif, Ikatan Pengendalian Lemah Pada tipe hubungan objektif, ikatan pengendalian lemah, penulis menemukan 14 rangkaian kata verba imperatif. Penulis memilih rangkaian kata Прижми к груди (Prižmi k grudi) ‘Tekanlah ke dada’ sebagai contoh. Прижми к груди
Прижми (KU)
к груди (KT)
Pada rangkaian kata прижми к груди, kata прижми berperan sebagai kata utama (KU) dan memiliki bentuk verba infinitif прижать dalam aspek perfektif. Bentuk kata прижми, sebagai verba impertif, ditandai dengan akhiran –и yang menunjukkan orang kedua tunggal. Peranan kata груди yang diikuti preposisi к adalah kata terikat (KT). Kata груди berasal dari kelas kata nomina yang terdeklinasi dalam bentuk feminin, tunggal, kasus datif. Прижми
к груди
(Pengendalian lemah) Rangkaian kata di atas termasuk ke dalam tipe hubungan objektif. Kata груди (KT) berperan sebagai objek tidak langsung yang dipengaruhi oleh KU sebagai tindakan. Fungsi kata груди (KT) pada tipe hubungan objektif adalah untuk menjawab pertanyaan к чему? (k
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
čemu?) ‘kepada apa?’. Rangkaian kata tersebut dapat diklasifikasikan dalam tipe ikatan pengendalian lemah. Keberadaan kata груди (KT) bersifat tidak wajib dan tidak merusak konstruksi makna jika dihilangkan. Selain itu, kata прижми (KU) mengendalikan secara lemah KT yang terdeklinasi dalam bentuk feminin, tunggal, kasus datif. c. Tipe Hubungan Objektif, Ikatan Penggabungan Pada tipe hubungan objektif, ikatan penggabungan, penulis menemukan 23 rangkaian kata verba imperatif. Penulis memilih rangkaian kata Постарайся сделать (Postarajsja sdelat’) ‘Cobalah lakukan’ sebagai contoh. Постарайся сделать
Постарайся (KU)
сделать (KT)
Pada rangkaian kata постарайся сделать, kata постарайся berperan sebagai kata utama (KU) dan berasal dari bentuk verba infinitif постараться dalam aspek perfektif. Bentuk kata постарайся, sebagai verba imperatif, ditandai dengan akhiran –йся yang menunjukkan orang kedua tunggal. Kata сделать berperan sebagai kata terikat (KT) dan merupakan kelas kata verba infinitif dalam aspek perfektif. Постарайся сделать (Penggabungan) Rangkaian kata постарайся сделать termasuk ke dalam tipe hubungan objektif. Peranan kata сделать (KT) sebagai objek dipengaruhi oleh kata постарайся (KU) sebagai tindakan. Selain itu, kata сделать (KT) memiliki bentuk infinitif, yang bila dihubungkan dengan KU, akan masuk dalam tipe hubungan objektif. Rangkaian kata постарайся сделать termasuk dalam tipe ikatan penggabungan. Keberadaan постарайся (KU) dan сделать (KT) dalam satu rangkaian kata ditentukan oleh makna dan posisi. Dalam ikatan penggabungan, сделать (KT) tidak dikendalikan oleh постарайся (KU) dan tidak mengalami perubahan akhiran sesuai kategori gramatikal.
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
d. Tipe Hubungan Adverbial, Ikatan Pengendalian Kuat Pada tipe hubungan adverbial, ikatan pengendalian kuat, penulis menemukan 27 rangkaian kata verba imperatif. Penulis memilih rangkaian kata Возьмись за рукояти (Voz’mis’ za rukojati) ‘Peganglah pegangan’. Возьмись за рукояти
Возьмись (KU)
за рукояти (KT)
Pada rangkaian kata возьмись за рукояти, kata возьмись berperan sebagai kata utama (KU) dan memiliki bentuk verba infinitif взяться dalam aspek perfektif. Bentuk kata возьмись, sebagai verba imperatif, ditandai dengan akhiran –ись yang menunjukkan orang kedua tunggal. Kata рукояти, yang diikuti oleh preposisi за, berperan sebagai kata terikat (KT) dan berasal dari kelas kata nomina dalam bentuk feminin, jamak, kasus akusatif. Возьмись
за рукояти
(Pengendalian kuat) Rangkaian kata di atas termasuk dalam tipe hubungan adverbial. Hal ini dapat dilihat pada kata за рукояти (KT), yang berperan sebagai keterangan tempat, menerangkan kata возьмись (KU). Selain itu, kata за рукояти (KT), dalam tipe hubungan ini, berfungsi untuk menjawab pertanyaan где? (gde?) ‘di mana?’. Rangkaian kata di atas termasuk dalam tipe ikatan pengendalian kuat. Keberadaan kata за рукояти (KT) bersifat wajib dan akan merusak konstruksi makna jika dihilangkan. Kata возьмись (KU) mengendalikan secara kuat kata за рукояти (KT) sehigga terdeklinasi ke dalam bentuk 11enitive, jamak, kasus akusatif. e. Tipe Hubungan Adverbial, Ikatan Pengendalian Lemah Pada tipe hubungan adverbial, ikatan pengendalian lemah, penulis menemukan 442 rangkaian kata verba imperatif. Penulis memilih rangkaian kata Оторви от пола (Otorvi ot pola) ‘Lepaskanlah dari lantai’.
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
Оторви от пола
Оторви (KU)
от пола (KT)
Pada rangkaian kata оторви от пола, kata оторви berperan sebagai kata utama (KU) dan memiliki bentuk verba inifinitif оторвать dalam aspek perfektif. Bentuk kata оторви, sebagai verba imperatif, ditandai dengan akhiran –и yang menunjukkan orang kedua tunggal. Kata пола berperan sebagai kata terikat (KT) dan merupakan kelas kata nomina dalam bentuk maskulin, tunggal, kasus 12enitive. Оторви
от пола
(Pengendalian lemah) Rangkaian kata di atas termasuk dalam tipe hubungan adverbial. Kata от пола (KT) berperan sebagai keterangan yang menjelaskan kata оторви (KU) dalam hal keterangan tempat. Pada hubungan adverbial, kata от пола (KT) digunakan untuk menjawab pertanyaan откуда? (otkuda?) ‘dari mana?’. Rangkaian kata di atas termasuk dalam tipe ikatan pengendalian lemah. Kata оторви
(KU) mengendalikan secara lemah kata пола (KT)
sehingga KT terdeklinasi oleh preposisi от dalam bentuk maskulin, tunggal, kasus genitif. Di samping itu, kata от пола (KT) diniliai tidk wajib kehadirannya dalam rangkaian kata ini. Apabila KT dihilangkan, tidak akan merusak konstruksi makna. f. Tipe Hubungan Adverbial, Ikatan Penggabungan Pada tipe hubungan adverbial, ikatan penggabungan, penulis menemukan 134 rangkaian kata verba imperatif. Penulis memilih rangkaian kata Вернись обратно (Vernis’ obratno) ‘Kembalilah dengan sebaliknya’. Вернись обратно
Вернись (KU)
обратно (KT)
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
Pada rangkaian kata вернись обратно, kata вернись berperan sebagai kata utama (KU) dan berasal dari bentuk verba infinitif вернуться dalam aspek perfektif. Bentuk kata вернись, sebagai verba infinitif, ditandai dengan akhiran –ись yang menunjukkan orang kedua tunggal. Kata обратно berperan sebagai kata terikat dan merupakan kelas kata adverbia yang tidak mengalami deklinasi sesuai jenis, jumlah dan kasus. Вернись обратно (Penggabungan) Rangkaian kata вернись обратно termasuk dala tipe hubungan adverbial. Peranan kata обратно (KT), sebagai keterangan, menjelaskan kata вернись (KU). Pada hubungan ini, kata обратно (KT) berfungsi untuk menjawab pertanyaan как? (kak?) ‘bagaimana?’. Rangkaian kata вернись обратно termasuk dalam tipe ikatan penggabungan. Hal ini dilihat pada kedua kata yang digabungkan sesuai dengan makna. Selain itu, kata обратно (KT) tidak dikendalikan oleh KU dan tidak mengalami deklinasi.
Kesimpulan Setelah penulis menganalisis dan membahas masing-masing tipe ikatan rangkaian kata, dapat disimpulkan adanya dominasi rangkaian kata yang termasuk dalam tipe hubungan objektif, ikatan pengendalian kuat. Sesuai dengan jumlah rangkaian kata pada tipe tersebut, yaitu 633 atau 49,7 % rangkaian kata, hal ini disebabkan oleh kata terikat (KT) pada setiap rangkaian kata bersifat wajib dan akan merusak strukur rangkaian kata bila dihilangkan. Peranan KT sebagai objek juga dinilai tepat karena artikel Men’s Health melibatkan tubuh dan benda lainnya. Dominasi pada tipe hubungan dan ikatan tersebut yang menjadikan ciri khas pada teks персональный тренер (personal’nyj trener) ‘pelatih pribadi’. Selain dominasi tipe hubungan dan ikatan, penulis menyimpulkan dominasi verba imperatif dengan aspek perfektif. Sebanyak 1118 atau 87,8 % rangkaian kata dengan verba imperatif aspek perfektif ditemukan. Hal ini menunjukkan bahwa teks персональный тренер (personal’nyj trener) ‘pelatih pribadi’ bersifat wajib dilakukan dengan jumlah pengulangan yang sudah ditentukan. Instruksi gerakan yang diberikan dalam teks ini juga harus dilakukan sampai selesai sesuai dengan urutan gerakan. Lain halnya dengan verba imperatif aspek imperfektif. Penulis menjumpai 155 atau 12,2 % rangkaian kata verba imperatif dengan aspek
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
imperfektif. Penemuan tersebut menunjukkan bahwa adanya bentuk negasi pada instruksi latihan. Selain itu, rangkaian kata tersebut digunakan sebagai saran tambahan dan tanpa adanya jumlah pengulangan yang ditentukan. Penulis melihat adanya penggunaan verba imperatif yang ditujukan untuk orang kedua tunggal. Penggunaan verba tersebut menunjukkan bahwa instruksi yang diberikan hanya dilakukan oleh satu orang. Judul rubrik персональный тренер (personal’nyj trener) ‘pelatih pribadi’ secara lebih jelas menandakan bahwa teks tersebut ditujukan untuk perorangan.
Daftar Referensi Sumber Buku Cristiana, dkk. (2008). Sintaksis Bahasa Rusia. Jatinangor: Sastra Unpad Press Keraf, Gorys. (1997). Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Garmedia Pustaka Utama Kushartati, dkk. (2007). Pesona Bahasa Langkah Awal Memahami Linguistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama Men’s Health. (2012). Men’s Health: Media Kit. Men’s Health. Popov, G. N., dkk. (1978). Sovremenny Russkij Jazyk. Moskva: Provescenie Savko, I. E.. (2005). Russkij Yazyk. Minsk: Xarvest Sevilla, Consuelo G., dkk. (1993). Pengantar Metode Penelitian. Jakarta: UI Press Sudaryanto. (1992). Metode Linguistik. Yogyakarta: Gajah mada University Press Sumber Kamus Pogadaev, Victor. (2010). Kamus Rusia-Indonesia, Indonesia-Rusia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama University of Oxford. (2009). Oxford Essential Russian Dictionary. Britania Raya: Oxford University Press Sumber Majalah Smirnov, Dmitrij. (2013, Januari). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health Smirnov, Dmitrij. (2013, Maret). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014
Smirnov, Dmitrij. (2013, April). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health Smirnov, Dmitrij. (2013, Mei). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health Smirnov, Dmitrij. (2013, Juni). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health Smirnov, Dmitrij. (2013, Juli). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health Smirnov, Dmitrij. (2013, Agustus). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health Smirnov, Dmitrij. (2013, September). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health Smirnov, Dmitrij. (2013, Oktober). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health Smirnov, Dmitrij. (2013, November). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health Smirnov, Dmitrij. (2013, Desember). Personal’nyj Trener. Moskow: Men’s Health
Tipe hubungan dan..., Carolus Yudi Tri Kurnianto, FIB UI, 2014