Cara PembuatanSabunCair
Nama Kelompok: Della Denada A.R
/ 16
Erike Suryta Ratri
/ 19
Fegita Putri P.
/ 20
Fransiska Limono
/ 21
Luthfita Amalia
/ 27
Niken Fatma D.
/ 39
PengertianSabunCair Sabun cair adalah reaksi saponifikasi menggunakan minyak dan lemak
yang
mempunyai
kandungan
asam
oleat
tinggi
dan
perbandingan yang tajam dari kalium, digunakan dalam kombinasi dengan soda kaustik untuk memproduksi cairan yang setara normal warnanya agak gelap dan mempunyai bau yang kuat.
Alat-alat yang digunakan •
Baskom Kecil 3 buah
•
Pengaduk Kayu 3 buah
•
Gelas ukur
•
Masker
•
Sarung tangan lab
Bahan-bahan yang digunakan Texapon Camperlan
150 gram 20 cc
Bronidox
5 cc
NaCl
25 gram
Pewarna Kimia
1 gram
Parfume
5 cc
Aquadest
ad
900 cc
Pemerian Texapon Texapon ini nama merk dagang dengan nama kimia Sodium Lauril Sulfat (SLS). Senyawa ini adalah surfaktan. Texapon ini bentuknya jel yang berfungsi sebagai pengangkat kotoran. Sodium sulfat (Na2SO4) bentuknya serbuk yang berfungsi mempercepat
pengangkatan
kotoran
dan
juga
sebagai
pengental.
Camperlan Camperlan ini bentuknya cairan kental yang berfungsi sebagai pengental dan penambah busa menjadi gelembunggelembung kecil.
Bronidox Bronidox sebagai anti oksidannya, hal ini disebabkan karena bronidox merupakan senyawa yang tahan panas, sehingga lendir daun lidah buaya tidak mudah rusak.
NaCl Natrium klorida (garam) merupakan bahan berbentuk kristal putih, tidak berwarna dan bersifat higroskopik rendah. Penambahan
NaCl
selain
bertujuan
untuk
pembusaan
sabun, juga untuk meningkatkan konsentrasi elektrolit agar
sesuai dengan penurunan jumlah alkali pada kahir reaksi sehingga
bahan-bahan
pembuat
sabun
tetap
seimbang
selama proses pemanasan.
Pewarna Kimia Pewarna ini bentukya serbuk fungsinya sebagai pemberi warna pada sabun cair.
Parfume Pewangi ditambahkan pada proses pembuatan sabun untuk memberikan efek wangi pada produk sabun. Pewangi yang sering digunakan dalam pembuatan sabun adalah dalam bentuk
parfum
dengan
berbagai
aroma
(buah-buahan,
bunga, tanaman herbal dan lain-lain).
Aquadest Aquades ini adalah cairan jernih tidak berwarna, tidak berbau, tidak mempunyai rasa yang berguna sebagai pelarut dan penambah volume
LangkahKerja 1. 2. 3. 4.
Campurkan Texapon dan Camperland, aduk hingga rata. Tambahkan Aquades sedikit demi sedikit, aduk hingga rata. Tambahkan garam (NaCl) dan Bronidox, aduk hingga rata. Campurkan pewarna dan parfume ke dalambaskom dan aduk
hingga rata. 5. Diamkan semalam hingga busanya hilang (cairan kental bewarna jernih)
Cara Pengemasan 1. Siapkan 3 botol masing-masing berukuran 300 ml. 2. Sabun yang sudah jadi kemudian dibagi dan dimasukkan ke dalam botol. 3. Lalu tutup botol dengan rapat, beri label dan design sesuai yang diinginkan.
Kemasan
DEFLIN handshoap
DEFLIN Handshoap
DEFLIN handshoap
Total Handwash Kills 99,9% bacteria
Total Handwash Kills 99,9% bacteria
Total Handwash Kills 99,9% bacteria
Komposisi: Texapon, Camperlan, Bronidox, NaCl, Pewarna Kimia, Parfume, PT Paradise Jaya Aquades.
Sidoarjo-Jawa Timur
170419 98
LabelDepan
DEFLIN handshoap
Total Handwash Kills 99,9% bacteria
Label Belakang
Komposisi: Texapon, Camperlan, Bronidox, NaCl, Pewarna Kimia, Parfume, Aquades. PT Paradise Jaya Man:090820 Sidoarjo-Jawa 15 Timur
No. Batch: D 17 Exp: 049 8
09082020
ProsedurPengujian yang Digunakan PengujianViskositas Viskositasmerupakansalahsatu parameter pentinguntukmenunjukkanstabilitasprodukmaupununtukpenanganans uatuprodukkosmetikselamadistribusiproduk [15]. Viskositasmenunjukkantingkatkekentalansuatubahanyang diukurdenganmenggunakanalatviskometer.Menurut Schmitt [15], semakintinggiviskositassuatubahan, makabahantersebutakanmakinstabilkarenapergerakanpartikelcenderung sulitdengansemakinkentalnyasuatubahan. Langkahawalcarapengujianviskositasadalahmengambilsampelsabungel sebanyak 150 ml. LalusampeldiukurdenganmenggunakanviskometerRionVT-04F, diadukmenggunakanspindelnomor 1 dengankecepatanputaran 60 rpmhinggaviskometermenunjukkanangkatertentu [19]. Viskositasnya (cP) adalahfaktorkonversi (*100 dPa.s) dikalikandenganangkahasilpengukuran.Hasil yangdidapatkandibandingkandenganstandarrentangviskositassabunman di gel,yaitu 500-20.000 cP [11].
Pengujian pH Nilai pH merupakannilai yang menunjukkanderajatkeasamansuatubahan.Uji pH sabunmandi gel alamidilakukandenganmenggunakan pH meter Schott Instruments Lab 850 (dikalibrasidenganlarutanbuffer pH terlebihdahulusetiapakanmelakukanpengukuran) dengan pH sabun gel yang diharapkanmasukkedalamrentangstandar pH sabunmandicairpada SNI 06-4085-1996, yaitu pH 8-11 [12]. Cara pengujian pH sangatsederhana, yaitudenganmemastikanterlebihdahuluapakah pH meter telahterkalibrasi, selanjutnyaelektroda yang telahdibersihkandenganakuadesdicelupkankedalamsampelsabun gel yang akandiperiksapadasuhuruang. Nilai pH yang munculpadaskala pH meter dibacadandicatat.
PengujianBobotJenis (25C) MenurutVoight [26], bobotjenisadalahperbandinganbobotzat di udarapadasuhu 25ºC terhadapbobot air dengan volume dansuhu yang sama. Bobotjenissuatuzatadalahhasil yang diperolehdenganmembagibobotzatdenganbobot air dalampiknometer.Alat yang digunakanuntukmengukurbobotjenissabunmandi gel alamiiniadalahpiknometer.Piknometerdigunakanuntukmengukurbobotje nissuatuzatcairdanzatpadat.Kapasitas volume piknometersebesar 25 ml. Prosedurpengujianbobotjenismenurut SNI 06-4085-1996 diawalidenganpembersihanpiknometerkemudiandikeringkandanditimban g.Sampelsabun gel didinginkanlebihrendahdarisuhupenetapanpadapiknometer.Sampeldima sukkankedalampiknometer yang terendam air es, laludibiarkansampaisuhu 25C danditetapkansampaigaristera.Piknometerdiangkatdaridalamrendaman air esdandidiamkanpadasuhukamarkemudianditimbang.Pengerjaantersebut diulangidenganmemakai air sulingsebagaipenggantisampel.
PengujianAngkaLempeng Total (ALT) Pengujian ALT atau total mikrobasabunmandi gel alamimengacupadadokumen SNI 06-4085-1996 dandilakukan di Laptiab BPPT (LaboratoriaPengembanganTeknologiIndustri Agro danBiomedika), Serpong. Secarasingkat, metodepengujian ALT diawalidengansampelsabundiencerkanterlebihdahuluhinggadiperolehpen genceran 1:1000. Selanjutnya, pipet 1 ml daripengenceransampelkedalamcawan petri sterilsecaraduplo.Kemudiankedalamcawan petri tersebutdituangkansebanyak 12-15 ml media PCA yang telahdicairkan.Cawan petri digoyangkandenganhatihatihinggasampelsabuntercampur rata.Campurandalamcawan petri dibiarkanmembeku, kemudiancawan petri tersebutdimasukkankedalaminkubatordenganposisiterbalikdandiinkuba sikanpadasuhu 53 ± 1C selama 24-48 jam.Selanjutnya, pertumbuhankolonidicatatdanmenghitung ALT dalam 1 gram atau 1 ml
sampelsabundenganmengalikanjumlah rata-rata kolonipadacawandenganfaktorpengencer yang digunakan [11,12].
PengujianStabilitasSabun Stabilitassabunmandi gel alamidiukurdengancaramengukurperubahannilaiviskositasdanpH.Samp elsabunmandi gel alamihasilpenelitianselanjutnyadisimpandalamduakondisisuhu yang berbeda (suhuruangselama30 haridansuhuekstrim 65⁰C di dalamwater bath selama 5 hari).Selanjutnyauntuksuhuruang, dilakukanpengecekanviskositasdan pH setiap 5 harisekali. Sedangkanuntuksuhuekstrim, dilakukanpengecekanviskositasdan pH setiap 1 harisekali.Pengujiankestabilansabuninisekaligusdapatdigunakansebagai parameter penentuanumursimpanproduk.
PengujianWarna Pengujianwarnasabunmandi gel alamidilakukandenganmenggunakaninstrumenColorflex EZ (Hunterlab USA).Pengujianwarnabertujuanuntukmendapatkanwarna yang standardarisabunmandi gel alami yang dihasilkan.Pengujiandilakukanpadakondisiawaldanakhirsabunsetelahdib eriperlakuanpengujianstabilitassabun.Hal inibertujuanuntukmelihatapakahadaperubahanwarna yang signifikanpadasabun.Metodepengujianwarnasangatsederhana, denganterlebihdahulumelakukankalibrasiinstrumen, lalusampeldiletakkan di wadahkhusussampeldandiukur di instrumen.Hasilberupa data angkauntukmasing-masing variable L*, a*, dan b* akanmunculsebanyak 3 kali disusuldengan rata-rata. Rata-rata tersebut yang akanmenjadiacuanuntukmenganalisiswarnasabun.
PengujianKesukaanKonsumen (Hedonik) denganMetodeUji Organoleptik Ujikesukaankonsumendilakukandenganmenggunakanuji statistic OneWay ANOVA
untukpengolahandatanyadandisinergikandenganpengujianorganoleptiku ntukpengumpulandatanya.Ujiorganoleptik yang disebutjugasebagaiujiinderaatauujisensorimerupakancarapengujiandeng anmenggunakaninderamanusiasebagaialatutamauntukpengukurandaya penerimaanterhadapproduk [25]. Pengujiankesukaankonsumendilakukanpadakelompokpanelissejumlah 30 orang dimanamasing-masingpanelisdiberikan 4 sampel yang berbeda, yaitu 3 sabunmandi gel sintetikkomersildansabunmandigel alamihasilpenelitian. Para panelisakanmengisiangket/kuisionermengenaikualitassabunterkait (seperticontohnyatingkatkekentalansabun, jumlahbusa, aromanya, dan lain-lain). Angkettersebutakandiolahmenjadi data angka (skalaangka 1-5 menggunakanskalaLikert) yang bergunasebagaimasukan/input untukujistatistik One-Way ANOVA. ContohangketdapatdilihatpadaLampiran 3.Pengujianmenggunakansoftware statistik SPSS 16 denganvariabelXnyaadalahskalakesukaansabunmanditerhadap parameter pengujiantertentudanvariabel Ynyaadalahjenissabun.Tujuanpengujiankesukaankonsumen(hedonik) iniadalahmelihatapakahadaperbedaan yang signifikanantarasabunmandi gel alamihasilpenelitiandengansabunmandi gel sintetikkomersilterhadap parameter kekentalansabun, jumlahbusa, warna, aroma, kesansaatdansetelahpemakaian.
PengambilanSampelSediaanCair:
Setelah proses pencampuranselesai, lakukanpengambilansampelmenggunakan Liquid Sampler Stainless Steel (4.1.1).Selama proses pengisian, lakukanpengambilansampelpadaawal, tengahdanakhir proses pengisian.Tempelkan label padawadahsampelsesuaiProtapPenandaan