CARA MENGIDENTIFIKASI MASALAH DALAM JARINGAN
KURNIAWAN AMRI XI TKJ 1
Terkadang kita sering mengalami gangguan pada jaringan ketika sedang berhubung ke suatu jaringan seperti berinternet,penghubungan LAN dengan PC lain,dsb, tetapi kita belum mengetahui bagaimana cara mengatasinya Untuk pembahasan kali ini saya akan menjelaskan bagaimana mengidentifikasi masalah pada suatu jaringan. Untuk yang pertama, kita akan mengidentifikasi hardware nya terlebih dahulu, seperti : 1. Tester jaringan Tester jaringan merupakan alat untuk mengetest kabel RJ-45 apakah sudah tersusun dengan benar. Di tester jaringan,terdapat lampu indikator untuk mengecek posisi kabel apakah sudah sesuai dengan posisi nya,bila lampu indikator nya mati, berarti posisi bagian kabel belum tepat 2. Kabel short Kabel short atau istilah lainnya konslet akan terjadi jika terdapat lebih dari 2 kabel yang saling terhubung. Hal tersebut akan mengganggu koneksi pada jaringan
3. Kabel terbuka Kabel terbuka akan terjadi apabila lapisan untuk menutupi inti kabel terbuka/terkelupas sehingga inti nya terlihat dan dapat membahayakan
4. Konektor yang longgar Konekto yang longgar ialah apabila sebuah kabel yang dihubungkan dengan konektor tidak pas/masih longgar sehingga kemungkinan adanya problem pada jaringan
5. Kabel putus Kabel putus akan terjadi apabila satu kabel mengalami pemisahan menjadi 2 bagian,ini akan memutuskan jaringan apabila di perlukan kabel UTP untuk menghubungkan ke suatu jaringan
Untuk selanjutnya, kita akan mengidentifikasi jaringan melalui software seperti : 1. Device manager Untuk melihat apakah driver software pada jaringan sudah terinstal atau belum kita dapat melihat nya di device manager
Untuk membuka device manager klik kanan pada my computer>properties>device manager
Perhatikan pada network adapter, itu memfasilitasi untuk jaringan, bila belum terinstal, akan ada tanda seru yang menyatakan software driver belum di instal,untuk menginstalnya anda harus menginstal nya sesuai driver yang belum terinstal
2. Ipconfig / nslookup Untuk memeriksa IP address pada jaringan kita bisa melihatnya di baris perintah (command line) dengan menuliskan perintah “ipconfig”,lalu muncul informasi IP address dan subnet mask yang digunakan
3. Ping Untuk mengecek apakah terkoneksi ke suatu jaringan , kita dapat memasukkan perintah ping. Seperti contoh kita akan terkoneksi ke komputer lain dengan IP address yang sudah
di tentukan yaitu 192.168.56.1 maka perintah yang dimasukkan ke command line adalah “ping 192.168.56.1”, jika sudah terhubung maka hasilnya akan seperti berikut
4. Security System Terkadang internet bermasalah karena batasan-batasan pemakaian internet yang terbatas, seperti adanya firewall, antivirus yang memfasilitasi internet security ,dsb. Maka dari itu kita harus memakai internet dengan bijak dan sesuai keperluan. Tetapi sebaiknya kita jalankan program rekomendasi yaitu mengaktifkan firewall maupun pengamanan untuk jaringan,demi keamanan untuk menghubungkan ke suatu jaringan
5. Pengalamatan/IP Untuk pengalamatan IP, kita buka control panel>network and sharing center>pilih network connection>properties>(TCP/Ipv4). Pada bagian ini isilah alamat IP address yang di butuhkan
6. Vistumbler – menguji jaringan wireless Vistumbler adalah aplikasi untuk menguji jaringan pada wireless, untuk mengecek semua wireless yang sedang aktif klik “scan Aps”, nanti nya aplikasi tersebut akan mengecek wireless yang aktif dan mengukur kekuatan sinyal pada wireless
Kita bisa melakukan file sharing ke komputer lain pada suatu jaringan,kita bisa memilih my computer>network>network and sharing center>change advanced sharing>pada pilihan public,turn on kan semua pengaturan untuk file sharing,jika sudah selesai, klik save changes
Setelah itu buka lagi my computer,lalu klik network,maka hasil nya seperti ini