BPS Catalogue :

batu

kota

.bps

.go.

id

batu kota

.bps

.go.

id

batu kota

No. publikasi / Publication number : 35795.12.01 Katalog BPS / BPS Catalogue : 1403.3579

Ukuran Buku / Book Size : 21 cm x 15 cm Jumlah halaman / Total pages : 280 Halaman / pages

Naskah / manuscript : Badan Pusat Statistik Kota Batu BPS – Statistics of Batu City Diterbitkan oleh / publised by : Badan Pusat Statistik Kota Batu BPS – Statistics of Batu City Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya May be cited with reference to the source

.bps

.go.

id

KATA PENGANTAR “ Batu Dalam Angka Tahun 2012 ” merupakan lanjutan dari buku semacam ini tahun sebelumnya dan merupakan penerbitan yang menyajikan data dari berbagai aspek ekonomi dan sosial di Kota Batu. Tabel-tabel yang disajikan bersumber dari kegiatan rutin seperti survei dan sensus dan dilengkapi dengan data sekunder produk administrasi yang bersumber dari berbagai instansi pemerintah dan swasta yang kegiatan atau lokasinya ada di Kota Batu.

batu kota

Kami berharap data yang tersaji dapat digunakan tidak saja untuk melengkapi kebutuhan informasi dasar tetapi juga sebagai bahan untuk lebih memantapkan perencanaan dan evaluasi pembangunan di Kota Batu. Kritik dan saran dari berbagai pihak guna meningkatkan mutu publikasi ini sangat dihargai.

Buku ini dapat terwujud berkat kerja sama dan bantuan dari berbagai pihak, baik instansi pemerintah maupun swasta. Kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, disampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya, dan semoga buku ini sebagai bahan informasi yang lengkap bagi berbagai pihak, terutama penduduk Kota Batu. Batu, Juni 2012 Badan Pusat Statistik Kota Batu Kepala,

Drs. Burhanuddin NIP. 19570814 199003 1 001

.bps

.go.

id

PREFACE

“The Batu in Figure 2012 ” is continuation of the previous year publication. It provide various data concerning social and economic aspects in the Batu City. The source of data basically compiled from routine activities, such as surveys and cencusses, and in addition to that, administrative products as secondary data are also supplement by the public and private institutions in Batu city.

batu kota

We hope that data could be used to fulfill the tu city development planning and evaluation steadier. However because of time and supplemented data we added to this publication so we think this publication is poor. Therefore we would like to put forward our highest appreciation to any parties for their help to bring this publication into existence.

The release of this books has been made possible, due to the assistance and contributions of varios government instutions and private organizations. To all who has involved in the preparation of this Yearsbook, I would like to express my high appreciation and gratitude, and this publication could be used as a reference to complete the bacis need of local information, especially for the people of Batu City.

Batu, June 2012 BPS - STATISTIC of BATU CITY C h i e f,

Drs. Burhanuddin NIP. 19570814 199003 1 001

.bps

.go.

id

KOTA BATU

batu kota

.bps

.go.

id

BAGIAN DEPAN Gambar KERIS Berwarna keemasan dengan posisi tegak yang melambangkan jiwa ksatria, kekuatan, ketajaman pikir, batin dan perjuangan yang pantang menyerah serta kepribadian yang berbudaya untuk mencapai KOTA BATU ke depan. Gambar CANDI Melambangkan sistem Pemerintahan Kota Batu yang tertib, rapi dan teratur. Gambar RANTAI Warna hitam yang melambangkan Persatuan dan Kesatuan dalam Negara Republik Indonesia. Rantai berjumlah tiga diartikan bahwa manusia dengan Tuhan serta alam dan sesamanya adalah unsur yang tidak terpisahkan. BAGIAN TENGAH

batu kota

Gambar BINTANG Melambangkan Ketuhanan Yang Maha Esa, yang bermakna meskipun berbeda suku, agama dan pandangan hidup tetap menjunjung tinggi kerukunan umat beragama.

Gambar GUNUNG Melambangkan kekuatan dan kebesaran yaitu Kota Batu berada di lereng Gunung Panderman, Gunung Arjuno dan Gunung Welirang yang memiliki kekayaan alam yang cukup besar terutama mata air yang menyatu menjadi Sungai Brantas, serta beranekaragam flora dan fauna sehingga menjadi daya tarik wisata. Warna dasar HIJAU Dengan gambar petak-petak sawah melambangkan Kota Batu adalah daerah agraris, mengandung arti filosofi “Gemah Ripah Loh Jinawi”(daerah yang subur) dan sebagian besar masyarakatnya bertani Gambar AIR Melambangkan sumber kehidupan yang lestari.

Gambar PADI dan KAPAS Melambangkan pangan dan sandang yang terdiri dari padi berjumlah 17 dan kapas berjumlah 10 mempunyai makna tanggal dan bulan peresmian Kota Batu. BAGIAN DASAR Bentuk PERISAI Memiliki 5 sisi yang melambangkan Pemerintah Kota Batu berdasarkan Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia. Warna MERAH PUTIH Melambangkan Bendera Indonesia Tulisan KOTA BATU Menunjukkan sebutan bagi Kota dan Pemerintah Kota Batu HAKARYO GUNO MAMAYU BAWONO Merupakan makna Condro Sengkolo yang mengandung arti Berkarya Guna Membangun Negara. Condro Sengkolo 1934, adalah Tuhan Jawa yang merupakan peresmian Pemerintah Kota Batu dengan nilai kata, HAKARYO=4, GUNO=3, MAMAYU=9, BAWONO=1, berjumlah 17, sebagai tanggal peresmian Kota Batu, dengan jumlah suku kata 11 bermakna dasar Hukum Peresmian Kota Batu diatur dalam UUN 11 Th.2001

.bps

.go.

id

MAYOR OF BATU FOREWORD

Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh I Would like to thank the God for his mercy and bless that the book entitlas BATU IN FIGURES 2012 could be published. In the information era, statistical data are very important matters. Using data, which are compiled based on a good concept and definition, anyone will be to cummunicate in the same perception. Thus, I warmly welcome this publication. This book is not only usefull for the planner in the government institution, but also useful for anyone who need, for example researchers and students. We need to keep this book published sustainable for the year as a serial publication. I strongly recommend to any institutions to support the central board of statistics of Batu in order to publish the book. I do hope that collecting data actively in all aspects should be done continuosly so the government always has the reliable data that can be informed and share to people and institutions. May God always bless and guide Us, Wassalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh

Batu, June 2012 MAYOR OF BATU

EDDY RUMPOKO

batu kota

.bps

EDDY RUMPOKO ( WALIKOTA BATU )

.go.

id

PEMERINTAH KOTA BATU SAMBUTAN WALIKOTA BATU Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh Saya panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan ridho-Nya telah tersusun Batu Dalam Angka 2012.

batu kota

Dalam era reformasi, data statistik merupakan sesuatu yang sangat penting. Dengan data ya pengumpulannya didasari oleh konsep dan definisi yang baik, berbagai pihak dapat berkomunikasi dalam persepsi yang sama. Mengingat hal ini, saya menyambut gembira usaha penerbitan buku Batu Dalam Angka 2012 .

Buku ini bukan saja berguna bagi perencanaan pembangunan di instansi pemerintah, namun juga dapat digunakan oleh semua pihak yang memerlukan, seperti peneliti dan mahasiswa. Mengingat kesinambungan penyajian data semacam ini dari tahun ke tahun perlu dijaga, saya sangat menghimbau kepada semua pihak untuk membantu penyusunan buku publikasi ini. Akhirnya saya mengharapkan agar pengumpulan data disetiap a spek pembangunan semakin ditingkatkan lagi. Pemerintah senantiasa berkepentingan untuk memiliki data yang benar untuk diinformasikan kepada masyarakat dan instansi yang memerlukannya. Semoga Tuhan selalu memberikan bimbingan dan petunjukNya. Amin Wassalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh Batu, Juni 2012 WALIKOTA BATU

EDDY RUMPOKO

.bps

.go.

id

MAYOR OF BATU FOREWORD

Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh I Would like to thank the God for his mercy and bless that the book entitlas BATU IN FIGURES 2012 could be published.

batu kota

In the information era, statistical data are very important matters. Using data, which are compiled based on a good concept and definition, anyone will be to cummunicate in the same perception. Thus, I warmly welcome this publication.

This book is not only usefull for the planner in the government institution, but also useful for anyone who need, for example researchers and students. We need to keep this book published sustainable for the year as a serial publication. I strongly recommend to any institutions to support the central board of statistics of Batu in order to publish the book. I do hope that collecting data actively in all aspects should be done continuosly so the government always has the reliable data that can be informed and share to people and institutions. May God always bless and guide Us, Wassalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh

Batu, June 2012 MAYOR OF BATU

EDDY RUMPOKO

.bps

.go.

id

Daftar Isi / Contents Halaman / Page Kata Pengantar Preface……………………………………………………………………………………………………………………vi Sambutan Wali Kota Batu Foreword of The Mayor of Batu…………………………………………………………………………………

ix

Daftar Isi Contents……………………………………………………………………………………………………………………… x Daftar Gambar List of Figures……………………………………………………………………………………………………….. xi Daftar Tabel List of Tables………………………………………………………………………………………………………….xiv

batu kota

Penjelasan Umum Explanatory notes…………………………………………………………………………………………………….. xxviii Catatan Ringkasan Briefly Notes……………………………………………………………………………………………………………… xxix 1.

Keadaan Geografi dan Iklim Geographical Situation and Climate………………………………………………………………….

2.

Pemerintahan Government……………………………………………………………………………………………………….. xxxiii

3.

Penduduk dan Tenaga Kerja Population and Man Power……………………………………………………………………………….. xxxiv

4.

Sosial Pendidikan Social Life and Education…………………………………………………………………………………………. xxxvi

5.

Pertanian Agriculture……………………………………………………………………………………………………….. xl

6.

Industri Industry…………………………………………………………………………………………………………xliv

7.

Perdagangan Trade……..……………………………………………………………………………………………………….. xlix

8.

Transportasi dan Pariwisata Transportation & Tourism……………………………………………………………………………………. l

9.

Keuangan dan Perbankan Finance and Bank……………………………………………………………………….……………………...lv

10.

Produk Domestik Regional Bruto Gross Domestic Regional Product…………………………………………………………………..

Batu Dalam DalamAngka Angka //Batu Batu in in Figures Figures 2012 2011

xxxi

lviii

x

.bps

.go.

id

Daftar Gambar / List of Figures Halaman / Page

5.1

Luas Panen Tanaman Padi di Kota Batu , 2011 arvest Area of

1,1

The Percent Area by District 2.1

a

…………………………………..………………………...…. 1

5.2

………………………………………………...…… 98

Luas Lahan Bukan Sawah Dirinci Menurut Jenis Penggunaan, 2011 Not Rice Field Areas by tili ation Types

Klasifikasi Desa/Kelurahan dirinci menurut Kecamatan, 2011 Classification of illage Sub District by District

…………………...……………………..

………………………………………...……………… 99

10 5.3

3.1

etland Paddy in Batu City

Persentase Luas Wilayah menurut Kecamatan, 2011

Penggunaan Tanah Dirinci Menurut Kecamatan, 2011 Land nili ation by District

Penduduk Akhir Tahun Dirinci Jenis Kelamin dan Kecamatan

…………………………………………………………………………………..…… 100

dan Jenis kelamin, 2011 End ear Population by Sex and District

………………………………...…………....………..26

5.4

Ternak Yang Dipotong dirinci Menurut Kecamatan, 2011 Slaughtered livestocks by District

3.2

Jenis Kelamin, 2011 Population by Age and Sex 4.1

batu kota

Ratio Pupils to Teachers School by District

…………………………………………...…………………………………. 70

Banyaknya Donor Darah Dirinci Menurut Bulan dan Golongan Darah, 2011

Number of Blood Donor by Months and the Blood Type 4.4

Persentase Pemeluk Agama di Kota Batu, 2011 Percentage of Region Population in Batu City

…………………………...…………80

…………………..………………………..

91

Banyaknya Pelanggan, Daya Terpasang dan Listrik Terjual Menurut Golongan , 2011 Number of Consumer,Contracted Capacity and Sales of Electricity by Classification

……………………………..…………………….49

Pencapaien Peserta KB Aktif Dirinci menurut Bulan, 2011 Active Participant by Month

4.3

6.1

………………………………………………………………..……………… 27

Rasio Murid Terhadap Guru / Sekolah Dasar Negeri menurut Kecamatan, 2011

4.2

6.2

.bps

……………………………………………………………………………………………….……. 136

Banyaknya Volume dan Nilai Pemakaian air PDAM Dirinci Menurut Bulan Number of alue and Consumption of PDAM by Month

7.1

.go.

Number of Trade by District and Categoris

8.1

Jumlah Jemaah Haji Yang Berangkat ke Tanah Suci Dirinci menurut Kecamatan, 2011 Total of a Pilgrims to Makkah by District

8.3 …………………………………………...………………... 92

Panjang Jalan Dirinci Menurut Kondisi Permukaan Jalan, 2011

id

ix

xi

……………………………………..…….

158

Surat Pos dalam negeri yang dikirim dan diterima, 2011 ………………………………………………………………..……… 159

Banyaknya Akomodasi Hotel Dirinci Menurut Kecamatan, 2011 Number of otel Acomodation By District

Kota Batu Dalam Angka City 2012 in Figures 2002 Batu Dalam Angka / Batu /inBatu Figures

…………………………………….…………………… 150

Length of Road by Types of Surface Condition

8.2

………………...………………. 137

Perdagangan Menurut Kecamatan & Golongan Usaha, 2011

Domestic mail send and received

4.5

……………………………………………………..…………….. 135

Penduduk Dirinci menurut Kelompok Umur dan

KotaDalam Batu Dalam City2012 in Figures 2002 Batu AngkaAngka / Batu in/ Batu Figures

………………………………………..……………… 169

x Kota Batu D xii

Daftar Tabel / List Of Tables 8.4

Tingkat Penghunian Kamar Menurut Jenis Hotel, 2011 Room ccupation by otel Classification

8.5

Halaman / Page

…………………………..…………………………….. 170

Geografi dan Iklim Geografical and Climate

Tingkat Penghunian Tempat Tidur Menurut Jenis Hotel, 2011 Bedroom ccupation by otel Classification

……………………………………...……………… 170

1.1

Luas Wilayah Menurut Kecamatan (Ha), 2011 The Total Area by District

9.1

Banyaknya Nilai Kredit, Pelunasan dan Lelang Dirinci menurut

1.2

Kecamatan, 2011 Number of Loan and Public Auction by District

1.3

a

………………………………………………………………………….……. 2

Luas Kecamatan Menurut Jenis Tanah, 2011 Area of Districy by inds of Land

………………...………………………………. 177

…………………………………………………………………...………… 3

Tinggi Rata-Rata Ibukota Kec. Dirinci Menurut Kecamatan, 2011 Atmospheric Temperature byDistrict

10.1

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar

1.4

Number of Rainy Days and monthly Average by Months

Harga Berlaku (Juta Rupiah), 2007-2011

batu kota

Gross Regional Domestic Product at Current Market Price Millon Rupiahs

……………………………………………………...…………….… 5

Banyaknya Hari Hujan & Curah Hujan Dirinci Menurut Bulan, 2011

1.5

………………………………………………………...…………. 203

Atmospheric Temperatur by Months 1.6

………………………………………………………………..….…. 7

Lembah Nisbi Udara Dirinci Menurut Bulan, 2011 Atmospheric Relative umidity by Months

1.7

……………………………………………..………...….. 8

Kecepatan Angin Dirinci Menurut Bulan, 2011 ind elocity by Months

.bps

………………..………….………. 6

Temperatur Udara dirinci Menurut Bulan, 2011

………………………………………………………………………………….………. 9

Pemerintahan Government 2.1.1

Banyaknya Desa/Kelurahan, RW dan RT Dirinci Menurut Kecamatan , 2011

.go.

Number of ilages R

2.1.2

RT by District

……………………………………………………………..……….. 11

Klasifikasi Desa/Kelurahan Dirinci Menurut Kecamatan, 2011 Classification of illage Sub District by District

2.1.3

id

……………………………………..…………… 12

Banyaknya Kepala Desa/Lurah Dirinci Menurut Jenis Kelamin,2011

Number of illage Leader by Sex

2.2.1

………………………………………………………………..………… 13

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Dirinci Menurut Unit Kerja dan Golongan, 2011

Number of State Employeed by Services and Group 2.2.2

…………………………….………………… 14

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Dirinci Menurut Unit Kerja dan Agama, 2011 Number of State Employeed by Services and Region

2.2.3

……………………...………………….. 16

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Dirinci Menurut Unit Kerja dan Pendidikan, 2011 Number of Stete Employeed by Service and Education Level

x Batu Kota Dalam Batu Dalam / Batu City 2012 in Figures 2002 AngkaAngka / Batu in Figures

xi

xiii

KotaDalam Batu Dalam / Batu City2012 in Figures 2002 Batu AngkaAngka / Batu in Figures

………………………….………….. 18

xii xiv

2.2.4

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Dirinci Menurut

3.1.8

Unit Kerja dan Jenis Kelamin, 2011

dan Kecamatan, 2011

Number of Employeed by Service and Sex 2.3.1

…………………………………..…………………… 20 3.1.9

Pendidikan dan Kecamatan, 2011

36 Population by Age and Sex …………………………………………………………………………….. 3.1.10 Penduduk Dirinci Menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan 37 Population by Sex and District ……………………………………………………………………………

and district

………………………………………………………………………………………………….……… 22

Kekuatan Potensi Rakyat Terlatih dlm Jajaran Mawil Hansip, 2011

3.1.11 Penduduk Dirinci Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin

Number of Potentially Trained People in civilian defence Teritorial 2.4.1

Detachment ………………………………………………………………………………………...………………. 23 Banyaknya Keputusan DPRD Menurut Jenis Keputusan

3.2.1

Population 15 Years Age and Over Who Work During The Previous

ind of decision …………………………………………………………………………………..……………….. 24 Banyaknya Angota DPRD Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin

batu kota

3.2.2

Penduduk dan Tenaga Kerja Population and Man Power 3.1.1

End ear Population by District 3.1.2

…………………………………………………..………………….. 25

Penduduk Akhir Tahun Dirinci Menurut Kecamatan, 2011

………………………………………………………….……………….. 28

Luas Wilayah, Penduduk dan Kepadatan Dirinci Menurut Kecamatan, 2011

Compotition Area Population and Density by District 3.1.3

……………………...……………… 29

Penduduk Akhir Tahun Dirinci Menurut Kecamatan, Jenis Kelamin dan Sex Rasio, 2011 End ear Population by District Sex and Sex Ratio

3.1.4

……………………………...……………… 30

Penduduk Akhir Tahun Dirinci Menurut Kecamatan

3.1.5

……………………………………………………………….……… 32

Population 3.2.4

Population

.bps

ears and Type of Activity During The Previous

eek

………..……

41

Penduduk 10 thn Ke Atas yg Bekerja Mnrt Jmlh Jam Kerja,2010 ears Age & ver

ho

orked by Total

orking ours

3.2.5

Penduduk 15 thn Ke Atas yg Bekerja Mnrt Status Pekerjaan,2011

3.2.6

Population ears Age & ver ho orked by Main Employment Pencari kerja yang Dikirim dan Ditempatkan Dirinci

.go.

42 ………………………………………

43 ……………………………………………

Menurut Pendidikan, 2011 Number of Setled ob Seekers by Education

3.2.7

id

Number of ob Seekers by Education

3.2.9

………………………………………………….. 44

Jumlah Pencari Kerja Menurut Tingkat Pendidikan, 2011 ……………………………………………………………….. 45

Kebutuhan Hidup Minimum Pekerja Dirinci menurut Bulan,2011 orker s life needed by Month

………………………………………………………….. 46

Pencari Kerja Terdaftar, menurut Kecamatan, 2011 ……………………………………………………………… 47

3.2.10 Banyaknya TKI dirinci menurut Kecamatan, 2011 Number of Indonesian Abroad Manpower by Regency

……………………………………

48

Kematian akhir Tahun Dirinci Menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan, 2011 End ear Death by Sex and District

3.1.7

……………………………………….. 40

Seminggu Yang Lalu, 2011

Number of Registered ob by District

Kelahiran Akhir Tahun Dirinci Menurut Jenis End ear Birth by Sex and District

………………………………………………………………………………………………. 39

Penduduk 15 Tahun ke atas Menurut Kegiatan Utama Selama

Minimum

………………………………….…………..31

Kelamin dan Kecamatan, 2011 3.1.6

3.2.3

3.2.8

dan Kewarganegaraan, 2011 End ear Population by District and Nationality

eeks

Banyaknya Perusahaan & Tenaga Kerja WNI Menurut Sektor,2011 Number of Companies and Month Power by Sector

Number of Assembly at Regional Level Member by Political rgani ation and Sex

38 Population by Age and Sex …………………………………………………………………………………. Penduduk 15 Tahun Ke Atas Dirinci Menurut Lapangan Usaha, 2011

Number of Assembly at Regional Level Decision by 2.4.2

The Amount End ear Moving by Sex and District ……………………………………………35 Penduduk Dirinci Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin, 2010

Kekuatan Potensi Hansip Dirinci Menurut Number of Potentially Civilan Defence by Educatian

2.3.2

Penduduk Pindah Akhir Tahun Dirinci Menurut Jenis Kelamin

…………………………………………………………………...….. 33

Penduduk Datang Akhir Tahun Dirinci Menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan, 2011 The Amount End ear Coming by Sex and District ………………………………...……………. 34

Batu Dalam Angka / Batu in Figures 2012

xv

Sosial Social

Kota Batu D Sekolah, Guru, dan Murid Taman Kanak-Kanak Dirinci Menurut Kecamatan, 2011 Kota Batu DalamTeachers Angka /and Batu City in indergarten Figures 2002 Schools Pupiils by District ……………………………… xiv 50 4.1.1

Batu Dalam Angka / Batu in Figures 2012 Kota Batu Dalam Angka / Batu City in Figures 2002

xvi

xiv

4.1.2

Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Dasar Negeri

4.1.12 Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Kejuruan

Dirinci Menurut Kecamatan, 2011

Swasta Menurut Kecamatan,2011

Schools, Pupils and Teachers of State Primary School

Schools, Pupils and Teachers of Private Senior High

by District

4.1.3

……………………………………………………………………………………………………..… 51 Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Dasar Swasta

Menurut Kecamatan, 2011

Schools, Pupils and Teachers of Private Primary School

Number of Hospital, Public Health Centers and Others

………………………………………………………………………………………………………….… 52

Pos ealt by District

Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Pertama

4.2.2

Menurut Spesialisas, 2011

Schools, Pupils and Teachers of State Yunior High

Number of Medical Personnels at Public Health Center

………………………………………………………………………………………….……. 53

batu kota

by Speciali ation

Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Pertama

4.2.3

Swasta Menurut Kecamatan, 2011 School by District

Number of Medical Personnels at ospitalsby Speciali ation

………………………………………………………………………………………….……. 54

4.2.4

Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Umum

Number of Patient by ealthty Service Place and District

Schools, Pupils and Teachers of Primary School by District School by District

Swasta Menurut Kecamatan, 2011

Schools, Pupils and Teachers of Private Senior High School by District 4.1.8

……………………………………………………………………………………………..….. 56

Sekolah, Kelas, Murid, dan Guru Madrasah Ibtidaiyah , 2011 Schools, Pupils and Teachers Primary School Under Auspices of Departement of Religious

4.1.9

4.2.5

…………………………………………………………………………………………...……. 55

Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Umum

…………………………………………………………………...………………… 57

Sekolah, Kelas, Murid, dan Guru Madrasah Tsanawiyah ,2011

…………………………………………………………… 58

4.1.10 Sekolah, Kelas, Murid, dan Guru Madrasah Aliyah , 2011 Schools, Pupils and Teachers Yunior High School Under Auspices of Departement of Religious

.bps

65

Menurut Kecamatan, 2011 Number of Pregnant Mother Babies and Childs by District 4.2.6

……………………………

66

Banyaknya Persalinan menurut penolong persalinan dirinci menurut Kecamatan,2011

.go.

Number of Birth Process by ealthy personnel by District

4.2.7

………………………………… 67

Banyaknya Tenaga Kesehatan Dirinci Menurut Jenisnya, 2011 Number of Medical Personnels by inds

4.2.8

id

………………………………………………………… 68

Banyaknya Apotik, Pedagang Besar Farmasi dan Industri Farmasi

Pharmaceutical Industries by District

4.3.1

……………………………………………………………. 69

Peserta KB Aktif Menurut Alat Kontrasepsi dirinci per Bulan, 2011 Active Participant by Contraception Methode by Month

………………………………………………………………………..…………… 59

4.3.2

4.1.11 Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah kejuruan Negeri Menurut Kecamatan,2011

…………………………....

71

Peserta KB Aktif Baru Dirinci Menurut Jenis Kontrasepsi dan Kecamatan, 2011 New Participant by Contraception Methods and District

Schools, Pupils and Teachers of State Senior High Kota Batu Dalam City in Figures 2002 xv School by Angka District / Batu…………………………………………………………………………………………..….. 60


…………………………

Banyaknya Kunjungan Ibu Hamil, Bayi, dan Anak Dirinci

dirinci menurut Kecamatan, 2011 Number of Dispensaries,Pharmaceutical Wholesalers and

Schools, Pupils and Teachers Yunior High School Under Auspices of

Departement of Religious

……………...……………….64

Banyaknya Kunjungan Pasien Dirinci Menurut Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan Kecamatan,2011

Negeri Menurut Kecamatan, 2011

4.1.7

……………………………………………………………………………………………….. 63

Banyaknya Tenaga Kesehatan Di Rumah Sakit Umum Menurut Spesialisasi,2011

Schools, Pupils and Teachers of Private Yunior High 4.1.6

…………..………………………………………………………………………...….. 62

Banyaknya Tenaga Kesehatan di Puskesmas

Negeri Menurut Kecamatan, 2011 School by District 4.1.5

………………………………………………………………………………………………… 61

Banyaknya Rumah Sakit, Puskesmas dan Pos Lainnya

Dirinci Menurut Kecamatan,2011 by District 4.1.4

School by District 4.2.1

xvii

……………………………

72

4.3.3

Pencapaian Peserta KB Aktif Dirinci Menurut Bulan, 2011

4.3.4

Active Participant by Month …………………………………………………………………………… 73 Pencapaian Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan, 2011 Active Paticipant by District …………………………………………………………………………… 74


xviii

4.3.5

Tingkat Kemandirian Peserta KB Aktif Dirinci

4.6.1

Menurut Kecamatan, 2011

dan Kecamatan , 2011

Level Self Government of Participant Activity by District 4.3.6

……………………………..

Number of Population by Region and District …………………………………………….. Kota Batu Dalam Angka / Batu City in Figures 2002 ix 4.6.2 Jumlah Tempat Ibadah Dirinci Menurut Kecamatan dan Jenisnya , 2011

75

Data Jumlah Kepala Keluarga Per Tahapan KS Hasil Pendataan Keluarga, 2011

Number of Prayer Place by District and inds

Number of Family by Prosperous Type From Registered per District 4.3.7

4.3.8

…………………………………………………………………………………. 76

4.4.2

Kecamatan, 2011 Number of Religious Boarding School for Mouslem …………………………………………….. 78 4.6.4

batu kota

dan Jenis Kelamin, 2011 Number of Blood Donor by Month and Sex

4.6.6

Dirinci Menurut Kecamatan,2011

……………………………...…………………. 83

Banyaknya Masalah Sosial Anak Menurut Kecamatan, 2011

……………………………………….……………………… 84

4.4.5

Penyandang Cacat Menurut Jenis dan Kecamatan , 2011

4.4.6

Banyaknya Panti Asuhan Dirinci Menurut Kecamatan, 2011

andicaped Persons by Its Tipe and District

…………………………………………………….. 85

Number of Inhabitants of State rphanage by District 4.4.7

…………………………………… 86

Banyaknya Organisasi Pemuda Dirinci Menurut Number of oung rgani ation by Its and District

4.5.1

…………………………………………….87

on land status per month

.bps

5.1.1

Penggunaan Tanah Dirinci Menurut Kecamatan, 2011

.go.

Land nili ation by District

5.1.2

………………………………………………………………………………. 101

Luas Lahan Sawah Menurut Jenis Pengairan dan Kecamatan (Ha), 2011

id

Rice Field Areas by Irrigation Types and District

5.1.3

5.1.4

a

……………………………………….. 102

Luas Lahan Bukan Sawah Dirinci Menurut Jenis ………………………………………103

Luas Panen, Produksi Tanaman Padi dan Palawija , 2011 Harvested Area, Production of Wetland Paddy and

Perkara Tindak Pidana Umum yang Diterima

Second Crop

Number of General Criminal Cases to to Received and Sentenced

………………..

…………………………………………………………………………………………………………. 104

88

5.1.5

Luas Panen Tanaman Padi dan Palawija dirinci Per Bulan, 2011

89

5.1.6

Produksi Tanaman Padi dan Palawija, 2011

Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas Dirinci Menurut Bulan, 2011 Number of Traffic Accidents by Month ……………………………………………………………. 90

5.1.7

Production f etland Paddy and Second Crop ………………………………………………… 106 Luas Panen Jagung Menurut Jenis Bibit Dirinci Per Bulan,2011 arvested Area of Corn by Seed Type by Month ………………………………………….. 107

arvested Area of

Banyaknya Kejahatan Menurut Jenis Tindakan Pidana, 2011 Number of Crimes detailed based on Criminals

4.5.3

……………………………………………………………………..………………… 97

Pertanian Agriculture

dan Diselesaikan , 2011 4.5.2

96

Number of Request and decision Right of land detailed based

Penggunaan dan Kecamatan, 2011 Not Rice Field Areas by tili ation Types and District

Jenis dan Kecamatan, 2011

…………...…………..

Permohonan dan Keputusan Pemberian Hak Atas Tanah Negara Menurut Status Tanah dirinci per bulan, 2011

……………………………………….82

Banyaknya Permasalahan Kesejahteraan Sosial

………………………………………………..95

Nikah, Talak, Cerai, Rujuk dirinci Menurut Kecamatan, 2010 Number of Marriages Divorce and Reconciliations by District

…………………………………………………………. 81

Banyaknya Donor Darah Dirinci Menurut Bulan

Number of Social Matters by District

…………………………………………………………………………………………………………….. 94

Banyaknya Jemaah Haji Yang Berangkat Ke Mekah Number of a Pilgrims to Makkah by District

4.6.5

Number of Problem Social Safety by District

……………………………………………… 93

Dirinci Menurut Kecamatan , 2011 ………………………………………………. 79

Banyaknya Donor Darah Dirinci Menurut Bulan

Number of Blood Donor by Month and the Blood Type

4.4.4

by District

Peserta KB Aktif Baru menurut Alat Kontrasepsi dirinci

93

Banyaknya Pondok Pesantren Dirinci Menurut

Kecamatan, 2011 Active Participant by Contraception Methods and District

dan Golongan Darah , 2011 4.4.3

4.6.3

Peserta KB Aktif Dirinci menurut Jenis Kontrasepsi dan

per Bulan, 2011 New active Paticipant by Contraception Methode by Month 4.4.1

Banyaknya Penduduk Dirinci Menurut Agama


…………………………………………..

xix

etland Paddy and Second Crop by Month


……………………..

105

xx

5.1.8

Luas Panen dan Produksi Sayur-sayuran menurut

6.1.2

Jenis Tanaman, 2011

dan Kecamatan, 2011

arvested Area Production dan ield Rate of egetables 5.1.9

……………………………….. 108

Industries by Its Classification and District

Jumlah Pohon Menghasilkan dan Produksi Buah

6.1.3

Menurut Jenis Tanaman, 2011

Sub Sektor Industri, 2011 Large and Medium Scale Manufacturing Industries

………………………………………………………………………………………………… 114

by Industry Sub Sector

Jumlah Pohon Menghasilkan dan Produksi Tanaman Hias

6.1.4

Menurut Jenis Tanaman, 2011 egetation by Planted Type

Input Cost of Large and Medium Scale Manufacturing Industry

……………………………………………………………………………….. 118

by Industry Sub Sektor

5.1.11 Jumlah Pohon Menghasilkan dan Produksi Tanaman obat …………………………………………122

……………………………………...................................126

Terjual Menurut Golongan , 2011 Number of Consumer, Consumption and Sales of

………………………………………………………………….. 127

…………………………………..

128

Populasi Unggas Dirinci Menurut Kecamatan , 2011

………………………………………………………………………… 129

Produksi Daging, Susu dan Telur Dirinci Menurut Jenis Ternak dan Unggas, 2011 Production of Meats Milks and Eggs by inds

…………………………………………………… 130 Ternak Yang Dipotong Dirinci Menurut Kecamatan, 2011 Slaughtered Livestocks by District

5.3.1

………………………………………………………………….. 131

Luas Kawasan Hutan menurut Fungsi (Ha), 2011 Forest Areas by Its Function

5.3.2

………………………………………………………………………………… 132 ………………………….........................

Number of Consumer,Capacity, consumption and Sales of Value by Month

Listrik yang terjual dan Hilang Dalam Transmisi dirinci Menurut Bulan, 2011 Electricity Sold and Gone in Transmition by month

6.3.1

Number of Consumers by Month


and Month

ix

……………………………………………………………………………………………………………. 147

Pelanggan Air Minum Menurut Nilai Pendapatan dan Bulan, 2011

6.3.4

xxi

…………………………………………………………………………. 146

Banyaknya Pelanggan Dirinci Menurut Air Yang

Disalurkan dan Bulan, 2011 Kota BatuNumber DalamofAngka / BatubyCity in Figures 2002 Consumers Clean Water Consumption 6.3.3

Keadaan Industri Menurut Kelompok Industri, 2011 Industries by Its Classification ……………………………………………………………………….. 138

id

…………………………………………..145

Banyaknya Pelanggan Dirinci Menurut Bulan, 2011

Consumers of 6.1.1

…………………………………………………………………………………………………………… 144

.go. 6.2.3

…………………………………………………….. 134

Industry and Energy

…………………………………………………………………………………… 143

Banyaknya Pelanggan, Daya, Pemakaian dan Nilai Terjual Menurut Bulan, 2011

133

Produksi Hasil Hutan Ikutan Menurut Jenis, 2011 Production of Minor Forest Products by ind

.bps

6.2.2

6.3.2

Luas Rencana dan Realisasi Tanaman Reboisasi, 2011 Planned and Reali ation of Reforested Areas

5.3.3

Electricy by Classification

Populasi Ternak Kecil dan Kelinci Dirinci

Population of Poultry by District

5.2.6

Banyaknya Pelanggan, Pemakaian dan Nilai Listrik yang

Population of Big Livestocks by District

Population of Small Livestock and Rabbits by District

5.2.5

6.2.1

Populasi Ternak Besar Dirinci Menurut Kecamatan, 2011

Menurut Kecamatannya , 2011 5.2.4

………………………………………………………………………………………… 141

Biaya Output Perusahaan Industri Besar Sedang Menurut Sub Sektor Industri, 2011 Output Cost of Large and Medium Scale Manufacturing Industry by Classification …………………………………………………………………………………………………… 142

Populasi Ternak Dirinci Menurut Jenis Ternak, 2011 Population of Livestocks by inds

5.2.3

6.1.5

batu kota

menurut Jenis Tanaman, 2011 Production of Medicine egetation by Planted Type

5.2.2

………………………………………………………………………………………… 140

Biaya Input Perusahaan Industri Besar Sedang Menurut Sub Sektor Industri, 2011

Number of Productivity Planted and Production of Decorate

5.2.1

……………………………………………………….. 139

Keadaan Industri Besar Sedang Dirinci Menurut

Number of Productivity Planted and Production of Fruit by Planted Type 5.1.10

Keadaan Industri Menurut Kelompok Usaha

ater Supply by alue and Month

………………………………………………. 148

Banyaknya Air Yang Disalurkan Dirinci Menurut Bulan, 2011 Number of ater Consumption by Month


………………………………………………………….. 149

xxii

Trade 7.1.1

8.2.3 Menurut Jenisnya, 2011

8.3.1

Number of wnwrship of Trade Licence by Its inds 7.1.2

……………………………………… 151 8.4.1

………………………………………………………………………………. 152

Number of otel Acomodation By District

Banyaknya Usaha Perdagangan Menurut Kecamatan

8.4.2

Number of Trade by District and Categories

…………………………………………………….. 153

Number of Register Companies by Legal Status

7.1.6

8.4.3

………………………………………………… 154

batu kota

otel Classification

……………………………………………………………………………… 155

8.4.4

8.1.1

Permukaan Jalan, 2011

Length of Road by Types of Surface Condition 8.1.2

…………………………………………………. 160

Banyaknya Mobil Penumpang Yang datang dan Pergi Di Terminal Kota Batu , 2010 Number of Car by come and go at terminal Batu City

8.1.3

………………………………………161

Banyaknya Kendaraan Wajib Uji Dirinci Menurut Jenis Kendaraan di Kota Batu, 2011 Number of report must test based on age and kind of vehicle

8.2.1

8.4.5

…………………………… 162

.bps

Bedroom ccupation by otel Classification 8.4.6

Room of Multiple Pccupation by hotel Classification 8.4.7

.go. Keuangan Financial

8.2.2

id

……………..………………..………………………………… 176

Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah, 2011 Reali ation of receipt Local Budget

9.1.2

………………...…………………………………………….. 178

Realisasi Anggaran Belanja Daerah, 2011 Reali ation of Expenditure Local Budget

…………………………………………………………………………………… 163

9.1.3

Realization of Indegenous local Revenue from

Diterima dan Dibayar, 2011 Post Draft, Postal Clearing, Cheques and Deposits Received and ithdrawals ………………………………………………………………………………… 164

Local Taxes Sector

xxiii

…….………………………………………………….. 179

Realisasi Pendapatan Asli Daerah Sektor Pajak Daerah, 2011

Wesel Pos, Giro dan Cek Pos Serta Tabanas yang


…………...………………………………..175

Jumlah Pengunjung Obyek Wisata Dirinci Menurut Bulan, 2011 isitor of Tourism byect by Month

9.1.1

……….…………………………….. 174

Malam Kamar Terpakai Menurut Jenis Hotel, 2011 Room Night ccupation by otel Classification

8.4.8

Number of Domestic and International Mail, Postal Parcel Send and Received

………….……………………………………….. 173

Tingkat Penghunian Ganda Atas Kamar Menurut Jenis Hotel, 2011

Surat Pos Dalam dan Luar Negeri Serta Paket Yang Dikirim dan Diterima, 2011

……………………………………………………… 172

Tingkat Penghunian Tempat Tidur Menurut Jenis Hotel, 2011

…………………………………………………………………………………………………………….. 156

Panjang Jalan Dirinci Menurut Kondisi

………………………………………………..……………………………………….. 171

Tingkat Penghunian Kamar Menurut Jenis Hotel, 2011 Room ccupation by otel Classification

per Kecamatan, 2011 Number of Conterweight Must be Test and Its Kind

Transportasi dan Pariwisata Transportasion and Tourisme

……………………………………………………………………………………………. 170

Rata Rata Lamanya Tamu Menginap Menurut Asal Tamu dan Jenis Hotel, 2011

Wajib Tera dan UTTP Alat Ukur yang Ditera Ulang

by District

………………………………………………………… 169

Average Stay-Night by Guest Origin and

Pemilik Tanda Daftar Usaha Perdagangan Menurut Kecamatan, 2011

Kota Batu D

Jumlah Tamu Menurut Asal Tamu dan Jenis Hotel, 2011 otel Classification

Perdagangan Yang Mendaftar Menurut Badan Hukum, 2011

Licence of Trade by District

166

Number of Guest by Guest Origin and

dan Golongan, 2011

7.1.5

………………….

Banyaknya Akomodasi Hotel Dirinci Menurut Kecamatan, 2011

Licences of Trade by Its inds

7.1.4

……………………………………………………….. 165

Banyaknya Pelanggan Telepon dan Sumber Perolehannya, 2009-2010 Number of Costumers Telephone and Source of Revenue

Pemilik Surat Tanda Daftar Usaha Perdagangan Menurut Jenisnya, 2011

7.1.3

Surat Pos Yang Dikirim dan Diterima Menurut Jenisnya, 2011 Number of Mail Sent and Received by Its

Banyaknya Pemilik Surat Ijin Usaha Perdagangan

……………………….……………………………………………………………………… 180

Batu Dalam Angka / Batu in Figures 2012 Kota Batu Dalam Angka / Batu City in Figures 2002

xxiv

xxii

9.1.4

Realisasi Pendapatan Asli Daerah

9.5.3

Realization of Indigenous Local Revenue from

9.5.4

Local Retribution Sector ……………………..……...…………………………………………………… 181 Kota Batu Dalam Angka / Batu City in Figures 2002 ix 9.1.5 Realisasi Anggaran Belanja menurut Fungsi Pemerintah 2010-2011 Realizations of Expenditure Local Budget by Government Function ………………………………………………………………………………. 9.1.6

9.2.2 9.2.3

………..…………………………. 183

9.5.7

9.3.2

204

Banyaknya Koperasi dan Anggota dirinci menurut Kecamatan , 2011

10.1.2 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Kota Batu Dalam AngkaDomestic / Batu City in Figures 2002 Market Price Mill Rpiah …………….. xxiii Gross Regional Product at Constant

205

Number of Cooperative and Person by district

10.1.3 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional

batu kota

Jumlah Kantor Bank Menurut Jenis Bank, 2011

…………………………...………………………………………… 187

Kredit Usaha Kecil menurut Sektor Ekonomi, 2011

…………………………….

188

……………………………………………….. 189

Banyaknya KUD dan Non KUD menurut Kecamatan, 2011 D and Non

D Cooperative by Distric

………………..………………….……………… 190

Koperasi Dirinci Menurut Sifat Usaha, 2011

…………………...………………………..……………………………….. 191

Modal Pasif Koperasi menurut Kecamatan, 2011

……………………..……….……………………………. 192

Banyaknya Nilai Kredit, Pelunasan dan Lelang Number of Loan and Public Auction by District

9.5.2

………………...…………………….. …….. 194

Product at Current Marker Price

………………………..……………………………………………. 206

10.1.4 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional

.go.

Bruto Atas Dasar Harga Konstan (Persen), 2011

Percetage Distribution of Gross Regional Domestic Product at Constant Marker Price

id

……………………………..……………………………………… 207

10.1.5 Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku, 2011

Current Market Price

…………………………………………….………………………………………….. 208

10.1.6 Indeks Perkembangan Sektoral Produk Domestik

……………….………………………………195

Jumlah Perusahaan Asuransi dan Tenaga Kerja menurut Kecamatan, 2011 Number of Insurance and Man power by district

.bps

Bruto Atas Dasar Harga Berlaku (Persen), 2011 Percetage Distribution of Gross Regional Domestic

Index of Gross Regional Domestic Product at

Jumlah Nasabah menurut Jenis Produksi, 2011 Customer of Perum Pegadaian by Production

9.5.1

……………...……………………………….. 193

Jumlah Nasabah menurut Profesi, 2011 Customer of Perum Pegadaian yb Profession

9.4.3

…………………………………………………………………….. 202

10.1.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku (Juta Rupiah), 2011 Kota Batu Dalam AngkaDomestic / Batu City in Figures 2002Market Price Million Rupiah ………... xxiii Gross Regional Product at Current

……………………………………………….... 185

Dirinci Menurut Kecamatan, 2011 9.4.2

…………………………...…………………………… 201

Persediaan & Pengeluaran Beras Perbulan, 2011

Pendapatan Regional

Passive Cooperative Capital by district 9.4.1

Target and Reali ation Rice Poor Supply

Credit utstanding of Banks by Economic Sectors

Number of Cooperative by 9.3.4

…………………………… 200

Posisi Pinjaman Perbankan Menurut Sektor Ekonomi, 2011

Number of 9.3.3

199

Target & Realisasi Pembagian Beras Raskin , 2011

Monthly Stocks and Rice output

Credit Positions of Small Investment by Economic sectors 9.3.1

…………..……………………

……………………………………………….......................................... 184

Number of Banks ffice by inds 9.2.4

9.5.6

198

Sumber Biaya & Besarnya Bantuan Pembangunan , 2011 The Source of Finance and Amount f Development Support

182

Posisi Dana Bank , 2011 Bank Fund utstanding

………………………….. ……..

Realisasi Penerimaan Pajak dirinci Mnrt Jenis Subyek Pajak, 2011 Reali ation tax income in Batu Tax ffice by tax sub ect

9.5.5

Obyek & Realisasi Penerimaan PBB dirinci Menurut Kec, 2011 byect and Reali ation of Indigenous PBB by distric

9.2.1

Target & Realisasi Penerimaan Pajak di KPP Batu, 2011 Target and Reali ation tax income in Batu Tax office

Sektor Retribusi Daerah, 2011

Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan, 2011 Index of Gross Regional Domestic Product at Constant Market Price

……………...………………………….. 196

………………………………………………………….…………………………………………… 209

10.1.7 Indeks Berantai Produk Domestik Regional

Jumlah Nasabah dan Nilai Produksi Menurut Kecamatan, 2011

Bruto Atas Dasar Harga Konstan, 2011

Number of Customer and Production by district

Chain Index of Gross Regional Domestic Product at Constant Market Price …………………………….………………………………………………………… 210


…………………..…………………………197

xxv

Kota Batu Dalam Angka City 2012 in Figures 2002 Batu Dalam Angka / Batu /inBatu Figures

ix

xxvi Batu Dalam

Penjelasan Umum / Explanatory Notes

10.1.8 Indeks Berantai Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan, 2011

Tanda-tanda, satuan-satuan dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi ini, adalah sebagai berikut : Symbols measurement unit and other acronyms which are used in this publications, are as follows :

Chain Index of Gross Regional Domestic Product at Constant Market Price

………………………….………………………………………………………….. 211

10.1.9 Indeks Implisit Produk Domestik Regional Bruto , 2011 Implicit Index of Regional Domestic Product

………..………………………………………… 212

10.1.10 Inflasi Sektoral dari Produk Domestik Regional Bruto , 2011 Inflation Rate of Regional Domestic Product

……..………………………………………… 213

batu kota

Tanda - tanda / Symbols Angka sangat sementara / ery Preliminary figures……………….. Angka sangat-sangat sementara / ery ery Preliminary figures….. Angka diperbaiki / Revised figures…………………………………… Angka perkiraan / Estimates figures………………………………….. Data tidak dapat ditampilkan / Not applicable……………………….

: **) : ***) : r : e : NA

Satuan / Unit

.bps

Kilometer (km) / Kilometers (km)…………………………………. Kwintal (kw) / quintal (ql)…………………………………………. Ton / ton ………………………………………………………….. Liter (untuk beras) / Litre (for rice)………………………………… sak (untuk semen) / sack (for cement)……………………………..

.go.

: : : : :

1000 m 100 kg 1000 kg 0,80 kg 40 kg / 50 kg

Satuan lain : buah, bungkus, butir, helai/lembar, kaleng, batang, pulsa, ton kilometer (ton-km), jam, menit, persen (%).

id

Other units : unit, pack, number, pieces, tin, pulsa, ton-kilometers (ton-km), hour, minute, percents (%)

Batu BatuinCity in Figures Batu Dalam Dalam Angka Angka //Batu Figures 2012 2002

ix

xxvii

Kota Batu Dalam Angka City 2012 in Batu Dalam Angka / Batu /inBatu Figures

xxviii

CATATAN RINGKAS

Kota Batu sebagai Daerah Otonom termuda di Jawa Timur telah memasuki tahun kedelapan. Meski relatif masih muda, namun kota Batu yang sebelumnya merupakan bagian dari sub satuan wilayah pengembangan I (SSWP I) Malang Utara ini mempunyai segudang tugas dan tantangan dalam mengembangkan pembangunan dimasa yang akan datang terutama diera otonomi daerah. Dalam perkembangannya Kota Batu mengalami kemajuan yang sangat pesat dibandingkan dengan pada saat mulai terbentuk pada tahun 2004. Pada tahun 2011, Kota Batu masih terbagi menjadi 3 Kecamatan yaitu: Kecamatan Batu, Kecamatan Junrejo dan Kecamatan Bumiaji. Guna mewujudkan hal di atas, Pemerintah Kota Batu menganggap perlu untuk merekam dan menyajikan ukuran-ukuran statistik yang tepat agar dapat menggambarkan spesifik wilayah Kota Batu. Data yang diperoleh dibutuhkan untuk perencanaan, evaluasi, serta kebijakan Pemerintah Kota Batu.

batu k

ota.

bps.

BRIEFLY NOTES

go.i d

The town of Batu as Autonomous Region too young has entered its sixth year. Though relatively young, the town of Batu, which was previously part of the sub-unit of development region I (SSWP I) of Northern Malang, is faced by a host of problems and challenges in developing it self for the future, especially in the era of regional autonomy.The town of Batu in its development progressed very rapidly compared to when the new stand. In 2011, the town of Batu is comprised of three district (kecamatan), that is the District of Batu, District of Junrejo and District of Bumiaji. In order to take up these challenges, the Municipal Government of Batu has deemed it necessary to document and present accurate statistical description to represent the specific aspects of the town of Batu. Such data is required for planning, evaluating and policy-making by the Municipal Government of Batu.


xxix

Mendengar nama Kota Batu, banyak orang berpikir pada daerah dengan udara yang sejuk, pemandangan alam yang indah, serta buah apelnya. Kota ini berada pada jalur transit yang dapat menjadi pilihan untuk melanjutkan perjalanan melalui jalur selatan menuju kota-kota di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Selama berada di Kota Batu, pengunjung dapat menikmati berbagai fasilitas yang tersedia seperti akomodasi, wisata alam hingga makanan khas kota ini.

batu k

ota.

The name of Batu city will prompt in the minds of people the picture of cool breeze, beautiful landscapes, and apples. This town is located in the transit route which serves as one alternative to the southern road to reach the towns in Central Java and Yogyakarta. By staying in Batu city, the visitors can enjoy various facilities such as accommodation, natural tourism and the special foods of this region.

Secara umum, Kota Batu dapat dibagi menjadi 2 bagian utama yaitu daerah lereng/bukit dengan proporsi lebih luas dan daerah dataran. Luas kawasan Kota Batu secara keseluruhan adalah sekitar 19 908,72 ha atau sekitar 0,42 persen dari total luas Jawa Timur. Sebagai daerah yang topografinya sebagian besar wilayah perbukitan, Kota Batu memiliki pemandangan alam yang sangat indah, sehingga banyak dijumpai tempat-tempat wisata yang mengandalkan keindahan alam pegunungan disertai wisata air terjun, kolam renang dan sebagainya. Kondisi topografi pegunungan dan perbukitan tersebut menjadikan Kota Batu terkenal sebagai daerah dingin.


bps.

Generally, the town of Batu can be divided into two main parts, that is the sloping or hilly parts and the flat land, where the sloping parts has greater proportion than the flat land. This town occupies a space of 19,908.72 hectares or about 0.42% of the total land space in the province of East Java. As a region dominated by hills, the town of Batu offers many beautiful scenery, and many resorts with such natural beauty of the mountains and waterfalls, swimming pool and others can be found in Batu. The topographic condition of mountains and hills makes Batu city famous for its cool breeze.

go.i d

xxx

Geograhical Situation Keadaan Geografi Kota Batu dapat dibagi menjadi 4 jenis tanah. Pertama jenis tanah Andosol, berupa lahan tanah yang paling subur meliputi Kecamatan Batu seluas 1.831,04 ha, Kecamatan Junrejo seluas 1.526,19 ha dan Kecamatan Bumiaji seluas 2.873,89 ha. Kedua jenis Kambisol, berupa jenis tanah yang cukup subur meliputi Kecamatan Batu seluas 889,31 ha, Kecamatan Junrejo 741,25 ha dan Kecamatan Bumiaji 1395,81 ha. Ketiga tanah alluvial, berupa tanah yang kurang subur dan mengandung kapur meliputi Kecamatan Batu seluas 239,86 ha, Kecamatan Junrejo 199,93 ha dan Kecamatan Bumiaji 376,48 ha. Dan yang terakhir jenis tanah Latosol meliputi Batu seluas 260,34 ha, Kecamatan Junrejo 217,00 ha dan Kecamatan Bumiaji 408,61 ha. Ditinjau dari astronomi, Kota Batu terletak diantara 122o sam ai dengan 122o u ur Timur an o sam ai en an o Lintan Selatan. Adapun batas-batas wilayah Kota Batu adalah sebagai berikut:  Sebelah Utara: Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan  Sebelah Timur: Kabupaten Malang  Sebelah Selatan: Kabupaten Blitar dan Malang  Sebelah Barat : Kabupaten Malang

batu k

ota.


Tthe town of Batu has four kinds of soil. The first is andosol soil, which is the most fertile, covering an area of 1,831.04 hectares in the district of Batu), 1,529.19 hectares in the district of Junrejo and 2,873.89 hectares in the district of Bumiaji. The second type is kambisol soil, which is quite fertile, covering an area of 889.31 hectares in the district of Batu), 741.25 hectares in the district of Junrejo and 1395.81 hectares in the district of Bumiaji. The third is alluvial soil, which is less fertile than the other two and containing calcium, covering an area of 239.86 hectares in the district of Batu), 199.93 hectares in the district of Junrejo and 376.48 hectares in the district of Bumiaji. And the last one is latosol, covering an area of 260.34 hectares in the district of Batu), 217.00 hectares in the district of Junrejo and 408.61 hectares in the district of Bumiaji. The town of Batu is located between 122 - 12257 eastern altitude and 7 - 8 southern latitude. The boundaries of the town of Batu are defined as follows:  In the north: regencies of Mojokerto and Pasuruan  In the east: regency of Malang  In the south: regencies of Blitar and Malang  In the west: regency of Malang

bps.

go.i d

xxxi

Climate Iklim Seperti halnya daerah lain di Indonesia, Kota Batu mengikuti perubahan putaran 2 iklim, musim hujan dan musim kemarau. Pada tahun 2011, hujan terjadi di setiap bulan, kecuali bulan Agustus dan September. Kondisi cuaca tahun 2011 relatif lebih kering dibandingkan tahun sebelumnya. Rata-rata curah hujan pada tahun 2011 yang tercatat pada pengamatan yang dilakukan oleh Dinas Sumber Daya Air dan Energi mencapai rata-rata 122,25 mm/bulan dengan jumlah hari hujan sebanyak 103 hari . Sementara pada periode sebelumnya, rata-rata tinggi curah hujan hanya 227,75 mm/bulan dengan jumlah hari hujan sebanyak 171 hari. Ini berarti tahun 2010 lebih banyak hujan dibandingkan tahun 2011. Sejalan dengan tingkat kelembaban daerah lainnya di Jawa Timur, tingkat kelembaban udara di Kota Batu hampir sama dengan rata-rata daerah lainnya di Jawa Timur yaitu sebesar 30 % (minimun) pada bulan Nopember serta yang tertinggi sebesar 99 % (maksimum) pada bulan Maret.

batu k

ota.


Similar to other regions in Indonesia, the town of Batu undergoes the cycles of double seasons, that is rainy and dry season. In 2011, rain occurred in every month except August and September . The climatein 2011 is more wet compared to the previous years.The average precipitation in 2011, as measured by the Unit of Water and Energy Resource (Dinas Sumber Daya Air dan Energy) is 122,25 mm/month, with an number of rainy days of 103 days. While in previous period, the average of precipitation is 227,75 mm/month and the number of rainy days is 171 days. Its mean more rain in 2010 than in 2011.

bps.

go.i d

Comparable to the humidity of other regions in Jawa Timur, the humidity in Batu is similar with other regions in Jawa Timur, that is ranging from 35 % at minimum in Oktober and 99 % at maximum in March.

xxxii

Pemerintahan

Government

Pada tahun 2011, Kota Batu terbagi habis menjadi 3 kecamatan, 24 desa/ kelurahan, 237 RW dan 1.122 RT. Dilihat komposisi jumlah Desa/kelurahan, Kecamatan Bumiaji memiliki jumlah desa/kelurahan terbanyak yaitu masing-masing 9 desa/kelurahan. Banyaknya jumlah desa/ kelurahan yang dimiliki tidak otomatis menjadi daerah dengan jumlah RW dan RT terbanyak pula. Terbukti jumlah RW dan RT terbanyak di Kecamatan Batu yaitu masing-masing 96 RW dan 453 RT. Berikutnya Kecamatan Bumiaji 82 RW dan 429 RT dan sisanya berada di Kecamatan Junrejo. Pembangunan nasional yang telah dilaksanakan selama ini tidak akan berhasil apabila desa/kelurahan sebagai satuan terkecil pemerintahan tidak pernah tersentuh pembangunan. Pada tahun 2011, hasil pembangunan di Kota Batu telah dapat dirasakan. Hal ini dapat ditengarai dari jumlah status desa di Kota Batu yang telah mencapai tingkat swasembada yaitu sebanyak 24 desa/kelurahan. Hal ini menunjukkan bahwa semua desa kelurahan di Kota Batu memiliki partisipasi yang baik dan kemandirian dalam menyelenggarakan pemerintahan desanya.

In 2011, the town of Batu was exhaustively divided into 3 districts (kecamatan), 24 villages/sub-districts (kelurahan), 237 communes (RW) and, 1.122 neighborhoods (RT). In terms of the number of village/sub-district, the district of Bumiaji has the highest number of sub-districts that is 9 villages/sub-district. This does not make Bumiaji the district with the highest number of communes and neighborhoods in Batu, since the highest number of communes and neighborhoods is in the district of Batu with 96 communes and 453 neighborhoods. The next is district of Bumiaji with 82 communes and 429 neighborhoods and the rest is included in the district of Junrejo. The national development which has been carried out so far would never be successful unless the development reaches into the lowest level of government in the village/districts. In 2011, the results of development in the town of Batu is evident from the 24 villages in the town of Batu which have achieved the status of self-reliance (swasembada). This shows that all villages/sub-districts in the town of Batu have participated in the development and have made itself self-reliant in providing governance for their own community.

batu k

ota.


bps.

go.i d

xxxiii

Dalam menyelenggarakan pemerintah, aparatur pemerintah sebagai abdi negara dan abdi masyarakat mempunyai peranan yang penting dalam menyelenggarakan dan melaksanakan tugas-tugas umum pemerintah, dan tugas-tugas pembangunan maupun di dalam memberikan pelayanan terhadap Masyarakat. Untuk mengetahui gambaran jumlah Pegawai Negeri Sipil Kota batu menurut dinas dirinci menurut golongan,agama,pendidikan dan jenis kelamin disajikan mulai tabel 2.2.1 sampai Tabel 2.2.4.

batu k

ota.

In the matters of government, the apparatus of the governing body as state servant and civil servant has a prominent role in providing and conducting the general tasks of government, developmental tasks and in providing services for the community. To give a general picture the governing body, the number of civil servant in the town of Batu is described in Table 2.2.1 up to 2.2.4, specifying in detail their organ-izational position, religion, level of education and gender.

Penduduk dan Tenaga Kerja

Data kependudukan merupakan salah satu data pokok yang sangat diperlukan dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan karena penduduk merupakan obyek sekaligus subyek pembangunan. Fungsi obyek bermakna penduduk menjadi target dan sasaran pembangunan yang dilakukan oleh penduduk, dan fungsi subyek bermakna penduduk adalah pelaku tunggal dari sebuah pembangunan. Kedua fungsi tadi diharapkan berjalan seiring dan sejalan secara integral.


bps.

Population and Workforce

go.i d

The data of population is one of the primary data which is required in the planning and evaluating the development since the population is the object and at the same time the subject of development. The function of the population as object of development means that they are the target and objective of development which is carried out by the population. The function of population as subject of development means that they are the sole actor of the development. These two functions should go hand-in-hand and be carried out integratedly.

xxxiv

Berdasarkan hasil Registrasi Penduduk akhir tahun, jumlah Penduduk Kota Batu, pada tahun 2011 tercatat sebesar 214.321 jiwa dengan tingkat kepadatan 1.077 orang/km. Komposisi penduduk menurut jenis kelamin menunjukan bahwa 50,48 persen adalah penduduk laki-laki dan 49,52 persen adalah penduduk perempuan dengan angka sex ratio sebesar 101,92 persen. Dalam perencanaan pembangunan, data mengenai ketenagaker-jaan memegang peranan penting. Tanpa tenaga kerja tidaklah mungkin program pembangunan dilaksanakan. Berkaitan dengan permasalahan tersebut pada Tabel 3.2.1 sampai Tabel 3.2.5 disajikan beberapa indikator ketenagakerjaan di Kota Batu.

batu k

Based on the Population Registration in the end of the year, the number of Batu s population in 2010 is 208.366 persons, with a distribution of 1.046 person per kilometer. The composition of the population based on gender is 50.48 percent male and 49.52 % female, with a sex ratio of 101,92 percent.

ota.

In planning the development, the data on manpower holds an important place. Without this manpower, the development programs would never be achieved. In relation to this problem, the Tables 3.2.1 up to 3.2.5 describe various indicator of employment in the town of Batu.

Sebagian besar penduduk Kota Batu yang berumur 15 tahun keatas bekerja di sektor pertanian (31,1 %) dan sektor perdagangan, hotel dan restoran (30,1 %). Kondisi ini sesuai dengan julukan Kota Batu sebagai kota Agropolitan yaitu Kota Wisata yang masih dominan kegiatan pertaniannya. Kegiatan Pariwisata yang ada di Kota Batu, memberikan efek berganda terhadap perkembangan sektor-sektor pendukung lainnya.

Most of the old Batu City residents 15 years and above working in the agricultural sector (31.1%) and trade, hotels and restaurants (30.1%). This condition is in accordance with the epithet as the Batu City Agropolitan the City Tour is still the dominant agricultural activity. Tourism activities in Batu City, providing a multiplier effect on the development of other supporting sectors.


bps.

go.i d

xxxv

Social Life and Education Sosial Pendidikan Pendidikan dianggap sebagai suatu cara yang efektif untuk meningkatkan pembangunan, karena itulah negara-negara berkembang mencurahkan perhatian yang cukup besar terhadap perluasan pendidikan. Demikian juga pada beberapa kesempatan kerja sebagai kebutuhan hidup, mensyaratkan jenjang pendidikan tertentu untuk aktivitasnya. Dengan taraf pendidikan tertentu seseorang dapat memenuhi / menimbulkan rasa harga dirinya. Pendidikan pada hakekatnya merupakan usaha sadar manusia untuk mengembangkan kepribadian dan meningkatkan kemampuannya. Sejalan dengan permasalahan tersebut maka peningkatan partisipasi sekolah penduduk harus diimbangi dengan peningkatan sarana fisik pendidikan dan tenaga guru yang memadai. Gambaran nyata mengenai jumlah sekolah, murid dan guru pada tahun 2011 untuk jenjang pendidikan dasar sampai menengah dapat dilihat pada Tabel 4.1.1 sampai Tabel 4.1.12.

batu k

ota.

Education is considered as an effective way to improve the development, therefore developing countries pay much attention to the expansion of education. Several job opportunities requires their applicants to have certain level of education for their activity. With adequate level of education, one can fulfill or augment his/her self-respect.


Education is basically a conscious effort to develop his/her personality and improve his/her skills. In accordance with these problems, the improvement on the population participation in schools must be supplemented by adequate improvement in the physical facilities and provision of teachers. The real condition of education in terms of the number of schools, students and teachers in 2011 for the elementary up to high school is shown in Tables 4.1.1 up to 4.1.12.

bps.

go.i d

xxxvi

Berdasarkan Tabel 4.1.1 rasio murid taman kanak-kanak terhadap sekolah sebesar 67,58 % yang berarti untuk setiap sekolah membimbing sebanyak 68 % orang siswa taman kanak-kanak di Kota Batu. Hal ini menggambarkan beban sekolah untuk memberikan pendidikan dasar cukup berat, namun dilain pihak rasio ini menunjukkan perkembangan di bidang pendidikan karena animo masyarakat untuk menyekolahkan anaknya pada jenjang pra sekolah semakin meningkat. Sementara itu gambaran jumlah sekolah, murid dan guru pada tingkat Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Tingkat Pertama dan Sekolah Menengah Umum bisa dilihat pada Tabel 4.1.2 sampai Tabel 4.1.7.

batu k

ota.

Kesehatan Pembangunan sektor kesehatan sebagai bagian integral dari pembangunan yang berlangsung, bertujuan untuk mencapai kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat harus diimbangi dengan penyediaan sarana kesehatan sebagai tempat rujukan bilamana masyarakat mengalami gangguan kesehatan. Sarana kesehatan tersebut berupa penyediaan sarana Rumah Sakit, Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Posyandu dan lain-lain.


As shown in Table 4.1.1, the ratio of kindergarten students to the number of schools is 67,58 %. This shows that for each school, there are 68 kindergarten students in Batu. This number shows that the workload of schools in providing elementary education is quite high. On the other hand, however, this ratio also signals a development in education since it shows the increasing desire of the parents in Batu to bring their children to pre-schools. Moreover, the number of schools, students and teachers in elementary, junior high and senior high schools is shown in Tables 4.1.2 up to 4.1.7.

bps. Health

go.i d

The efforts in health sector as an integral part of the continuing development is aimed at achieving a healthy life for everyone so as to bringing an optimum level of health for the population. The improvement in the health service for the community must be accompanied by the provision of health facilities as reference when the people is afflicted with health problems. The health facilities are hospitals, community health centers, secondary community health centers, integrated health service unit, etc.

xxxvii

Kemudian sebagai penunjang adalah pengadaan tenaga kesehatan. da ri beberapa fasilitas kesehatan yang ada di Kota Batu proporsi terbesar adalah Posyandu yaitu sebanyak 189 lokasi. Hampir semua RW atau paling tidak dusun di Kota Batu mempunyai Posyandu yang diharapakan aktif melakukan kegiatan terutama penanganan / pemantauan kesehatan ibu dan balita. Fasilitas yang lain antara lain puskesmas sebanyak 5 buah tersebar di 3 Kecamatan di Kota Batu. Berikutnya Rumah Sakit Umum sebanyak 5 buah yaitu RS Paru, RS Hasta Brata, RS Etty Asharto dan RS Haji di Kecamatan Batu dan RS Baptis di Kecamatan Junrejo, Rumah Sakit Bersalin berjumlah 10 buah. Sedangkan untuk tenaga medis yang di bawah Dinas Kesehatan Kota Batu terdiri dari 180 Dokter, 302 perawat, 113 bidan, 22 ahli gizi dan 123 tenaga lainnya. Pada periode yang sama, jumlah penduduk yang mengunjungi puskesmas berjumlah 122.221 pasien dengan komposisi 54.451 pasien mengunjungi Puskesmas Batu, 27.978 pasien mengunjungi puskesmas Junrejo dan sisanya mengunjungi puskesmas Bumiaji. Disisi lain jumlah ibu, bayi dan anak yang mengunjungi puskesmas dan rumah sakit berjumlah 16.395 pasien dengan komposisi 3.084 ibu hamil, 2.803 bayi dan sisanya anak-anak.

batu k

ota.


These facilities must be supported by adequate health workers.Of all health facilities in the town of Batu, the most numerous is posyandu, which has been set up in 189 location. Almost each commune or at least each sub-village in Batu has its own posyandu. These facilities should be active in providing health services, especially for treating or monitoring the health of mothers and babies. Other available facilities are puskesmas, which have been set up in 5 locations in the three districts of Batu and five general hospitals,those are the Lung Hospital, Hasta Brata Hospital, Etty Asharto Hospital and Hajj Hospital in the district of Batu and Baptist Hospital in the district of Junrejo. There are also 10 maternity hospital. The medical workers are coordinated by the government s Health Agency, and they consist of 180 physicians, 302 nurses, 113 midwives, 22 nutricians and 123 other supporting workers. In the same period, the number of people visiting the puskesmas is 122.221 patients, of which 54.451 visited the puskesmas in the district of Batu, 27.978 visited the puskesmas in Junrejo and the rest visited the puskesmas in Bumiaji. On the other hand, the number of mother and babies using puskesmas and hospital is 16.395 patients, which is comprised of 3.084 pregnant mothers, 2.803 babies and the rest is children.

bps.

go.i d

xxxviii

Dengan karakteristik pendu-duk Kota Batu yang memiliki struktur umur penduduk berusia muda, maka perlu adanya pengendalian kelahiran melalui gerakan KB nasional. Pada Tahun 2011, jumlah Pasangan Usia Subur di Kota Batu sebanyak 37.626 orang atau meningkat 0,3 persen. Keputusan untuk ber-KB dan pemilihan jenis kontrasepsi kemungkinan dipengaruhi oleh faktor jumlah anak, pendidikan, kegiatan ekonomi, budaya setempat dan nilai anak. Modus jenis kontrasepsi yang digunakan adalah suntik yaitu sekitar 10.119 orang. Dan urutan berikutnya adalah cara IUD (sekitar 24,4 persen), pil (17,14 persen), susuk (13,94 persen), Kondom (6,51 persen) dan sisanya mengunakan Kontap OW/OP.

batu k

ota.

Agama Beragamnya agama yang dianut oleh masyarakat menggambarkan toleransi kehidupan beragama. Penduduk Kota Batu menganut berbagai keyakinan yang hidup berdampingan secara damai. Seperti halnya agama yang dianut oleh sebagaian besar penduduk Indonesia, penduduk Kota Batu sebagian besar memeluk agama Islam yaitu 191.524 jiwa. Berikutnya agama Kristen 8.041 jiwa, agama Katolik 3.048 jiwa, agama Budha 667 jiwa serta Hindu 429 jiwa.


Since the characteristic of Batu s population structure tends to the younger age, birth controls need to be applied through the national family planning (KB) movement. In 2011, the number of fertile couples in the town of Batu is 37.626 couples, or equivalent to an increase of 0,3 %. The decision to apply birth control devices or the choice of birth control/contraception method is affected by several factors such as the number of existing children, level of education, economic activity, local custom and the value placed on children. The kinds of contraception methods being used is injection method (10,119 cases), and the most common method in the next rank is IUD (around 24,4%), pills (17,14%), insertion method (susuk) (13,94%), Condom (6,51%) and the rest uses Kontap OW/OP.

bps. Religion

go.i d

The variety of religion followed the community in Batu shows the diversity and tolerance of religious life. The people of Batu embrace various faiths and they life together peacefully. Similar to most other places in Indonesia, the majority of people in Batu embrace Islam (191.524 persons), the next in diminishing order is Protestant faith (8.041 persons), Catholic faith (3.048 persons), Buddism (667 persons) and Hindhu (429 persons).

xxxix

Sejalan dengan banyaknya penganut agama Islam, jumlah sarana ibadah terbanyak adalah masjid dan surau/langgar yang dapat dijumpai pada setiap desa di Kota Batu. Jumlah masjid dan langgar yang berada di Kota Batu masing-masing tercatat sebanyak 139 buah dan 431 buah. Berikutnya Gereja berjumlah 37 buah, Vihara berjumlah 7 buah dan Pura berjumlah 2 buah.

batu k Pertanian

ota.

Sektor pertanian merupakan sektor yang unik dan mempunyai ciri khas tersendiri dalam struktur perekonomian. Sektor ini relatif merupakan sektor yang mendapat perhatian serius dalam aksi pembangunan. Mulai dari proteksi, kredit hingga kebijakan lain tidak satupun yang menguntungkan. Meski demikian sektor ini merupakan sektor yang sangat banyak menampung luapan tenaga kerja dan sebagian besar penduduk Kota Batu tergantung padanya. Secara umum kontribusi sektor pertanian Kota Batu dalam menyusun Produk Domestik Regional Bruto tidaklah sebesar sektor Perdagangan, hotel dan restauran. Akan tetapi menilai sektor ini hanya dari sisi makro tersebut akan menjerumuskan kita pada penilaian yang salah pada struktur ekonomi Kota Batu secara umum.


The availability of facilities to support religious life is evident from the numerous places of worship in Batu. Since the majority of the people are Muslims, therefore the most numerous places of worship is mosques and surau or langgar (small mosque) which can be seen in every villages within the town of Batu. The number of mosques and langgar in the town of Batu is 139 and 431 respectively. The next in diminishing order is churches (37 buildings), vihara (7 buildings) and pura (2 building).

bps.

Agriculture

go.i d

The agricultural sector is unique and have a distinctive character in the economic structure. This sector is relatively by the serious development efforts. None of the agricultural policies, whether it is on protection, credit and other policies for this sector, is advantageous. Generally, the contribution of the agricultural sector on the town of Batu in terms of its share in the regional gross domestic product is not as substantial as sectors Trade, Hotel and Restaurant. However, seeing this sector merely from the macroeconomic point of view will bias our judgement on the economic structure of Batu in general.

xl

Hal ini mengingat besarnya tenaga kerja yang ditampung oleh sektor ini juga fungsi strategis dan besarnya sumberdaya yang dapat dimanfaatkan untuk menyokong pembangunan. Keuntungan tersebut yang harus digali untuk meningkatkan peran sektor pertanian pada pendapatan regional namun disisi lain kepentingan petani sebagai produsen juga diperhatikan. Pada Tahun 2011, jumlah lahan tanah sawah di Kota Batu seluas 2.516,00 ha dengan rincian 1.923 ha perairan teknis, 556 ha perairan setengah teknis dan sisanya perairan sederhana. Dipihak lain, luas lahan kering yang mencakup pekarangan tanah untuk bangunan dan halaman, tegalan/ kebun/lading, tambak, hutan dan kolam seluas 17.392,72 ha dengan rincian sebagaimana pada Tabel 5.1.3. Pada Tahun 2011, produksi padi di Kota Batu mengalami penurunan yaitu dari 9.405 ton menjadi 4.770 ton, yang berarti menurun sebesar 49,3 persen. Penurunan produksi padi diikuti berkurangnya luas panen, hal ini terjadi juga pada tanaman palawija.

batu k

ota.


Such a perspective ignores the fact that this sector absorbs much of the labor supply, and this sector has a strategic function and includes a large amount of resources which can be utilized to support the development. This advantage should be further exploited to improve the contribution of agricultural sector on regional revenue, without howeverdisregarding the interest of farmers as producers. In 2011, the space used for paddy fields in the town of Batu is 2,561 hectares, consisting of 1,923 hectares of field with technical irrigation, 556 hectares with halftechnical irrigation and the rest is manually irrigated. On the other hand, the non-irrigated fields which include the areas for building and yards, gardens and dry farming (tegalan/ladang), fish ponds, forested areas and water pools occupies 17,392,72 hectares, as shown in detail in Table 5.1.3. In 2011, the rice production in the town of Batu decreases from 9,405 tons into 4,770 tons, equivalent with a increation of 49,3 %. Decline in rice production followed by reduction in harvested area, this is the case also in crops.

bps.

go.i d

xli

Luas panen jagung dan ubi kayu pada tahun 2011 masing-masing tercatat sebesar 632 ha dan 126 ha. Salah satu potensi Kota Batu sebagai Kota Agropolitan adalah beragamnya tanaman holtikultura yang dimiliki. Sehubungan dengan itu gambaran tanaman holtikultura yang meliputi sayur-sayuran, buah-buahan, tanaman hias dan tanaman obat disajikan pada Tabel 5.1.8 sampai Tabel 5.1.11. Keadaan populasi dan produksi mengenai sub sektor peternakan di Kota Batu dapat dilihat dalam Tabel 5.2.1-5.2.7. Ternak pada umumnya dapat dibedakan menjadi ternak besar, ternak kecil dan unggas. Tabel 5.2.1 memperlihatkan perkembangan populasi ternak besar yang meliputi populasi sapi potong, sapi perah, dan kuda. Dari Tabel tersebut diperlihatkan bahwa populasi semua jenis ternak dan unggas mengalami sedikit penurunan, hanya kerbau dan kelinci yang mengalami peningkatan yaitu sekitar 10,7 persen dan 6,2 persen.

batu k

The harvested area for corn and sweet potato in 2011 is 632 and 126 hectares respectively.

ota.

ne of the Batu s potential as an agropolis is the variety of its horticulture. The description of horticultural products, which includes vegetables, fruits, decorative plants and medicinal plants, is shown in Table 5.1.8 up to 5.1.11.


The condition of population and production for cattle breeding in the town of Batu is shown in Table 5.2.1 up to 5.2.7. The cattle can generally be classified into big cattle, small cattle and poultry. Table 5.2.1 shows the development of big cattle population which includes beef cattle, dairy cows, and horses. From the table it is shown that the populations of all species of livestock and poultry decreased slightly, only buffalo and rabbits have increased at around 10,7 percent and 6.2 percent.

bps.

go.i d

xlii

Populasi ternak kecil yang meliputi kambing dan domba masingmasing tercatat sebanyak 4.584 ekor dan 6.001 ekor. Ini menunjukkan populasi kambing mengalami penurunan sebesar 2,3 persen, sementara populasi domba menurun sebesar 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Populasi ayam, baik ayam buras maupun ayam petelur mengalami penurunan yaitu masing-masing sebesar 7,8 persen dan 26 persen. Berbeda dengan unggas lainnya, ayam pedaging mengalami penurunan yang cukup besar dibanding periode sebelumnya yaitu dari 268.731 ekor menjadi 160.500 ekor. Berikutnya populasi itik dan entog juga menurun sebesar 36,8 persen sementara kelinci naik 6,2 persen yaitu dari 30.396 ekor periode sebelumnya menjadi 32.299 ekor. Tabel 5.2.5 memperlihatkan produksi daging, susu dan telur menurut jenis ternak dan unggas. Jenis daging yang banyak dikonsumsi masyarakat Kota Batu berturut-turut daging ayam, daging sapi, kambing domba, itik. Sebaliknya untuk daging babi, kerbau, kuda dan kelinci tidak banyak dikonsumsi masyarakat Kota Batu. Meskipun populasi ayam petelur, mengalami penurunan ternyata produksi telur mengalami sedikit kenaikan yaitu dari 1.310 ton menjadi 1.320 ton.

batu k

ota.

The population of small cattle such as goat and sheep is now registered at 4.584 and 6.001 respectively. This shows that the population of goat has decrease 2,3 % while the population of sheep decreases, that is 10 % in comparison to the previous period.


The development for fowl population is shown in Table 5.2.4. The population of Domestic hens and laying hens have decreased enormously, not like the previous year, that is 7,8 % and 26 % compared to the previous period. The population of broiler hens decreases, compared to the previous year. The ducks and geese also decrease 36,8 % while the population of rabbits increases 6,2 %, that is 30.396 in the previous year becomes 32.299 in 2011.

bps.

go.i d

Table 5.2.5 reports the production of meat, milk and eggs for each kind of cattle or fowl. The highest meat consumption in the town of Batu is in order chicken, beef, mutton, sheep and duck While pork, bull, horse and rabbit meat is in low demand in the town of Batu. Although the population of laying hens, decreased egg production was increasing slightly, namely from 1.310 tons to 1.320 tons.

xliii

Penurunan ini diikuti turunnya produksi daging tetapi produksi susu mengalami peningkatan. Produksi daging pada tahun 2010 sebesar 4.857 tons menjadi 2.549 tons pada tahun 2011. Sedangkan produksi susu pada tahun 2010 sebesar 10.189 ribu liter menjadi 10.748 ribu liter pada tahun 2011. Ini berarti produksi daging turun sebesar 47,5 persen dan produksi susu meningkat sebesar 5,49 persen dibanding tahun sebelumnya.

The decline was followed by decline in meat production but increased milk production. Meat production in 2010 amounted to 4857 tons to 2549 tons in 2011. While milk production in 2010 totaled 10.189 thousand liters to 10.748 thousand liters in 2011.This means that the production of meat decreases 47,5% and the milk production increases 5,49 % in comparison to the previous year.

Industri Pengolahan Sektor industri adalah sektor yang mampu menggambarkan laju perekonomian suatu daerah. Dan sektor industri pula yang diharapkan akan mampu memberikan value added dengan cepat yang pada akhirnya akan memberikan income daerah melalui PADnya. Tapi masalahnya tidak semua daerah cocok dan kondusif untuk dijadikan kawasan industri. Dengan kenyataan demikian, maka kerjasama antar daerah mutlak dibutuhkan.

Processing Industry Industrial sector is one sector which is most pertinent in describing the economic progress of a region. Industry sector is also regarded as the most capable of creating value-added quickly which in turn will be translated into regional revenue (PAD). The problem is that not every region is suitable or conducive for an industrial complex. Due to this condition, the cooperation among regions becomes a necessity.

batu k

ota.

Banyak faktor yang dibutuhkan untuk menumbuhkembangkan sektor Industri antara lain, ketersediaan sumber daya manusia yang handal, sumber daya alam dan sumber daya investasi yang cukup.


bps.

go.i d

There are many factors required to develop industrial sector, including the availability of competent human resources, natural resources and investment resources in sufficient amount.

xliv

Kota Batu adalah salah satu daerah yang kurang cocok untuk dijadikan daerah kawasan industri karena kondisi geografis yang kurang mendukung. Sebagai salah satu daerah tujuan wisata di Jawa Timur, keberadaannya kawasan industri akan menganggu kelestarian lingkungan Kota Batu. Namun bukan berarti industri besar/sedang, kecil dan kerajinan rumah tangga tidak diberdayakan, karena kontribusinya yang cukup signifikan dalam membentuk PDRB Kota Batu. Pada Tahun 2011 profil industri di Batu cenderung masih didominasi oleh industri kecil. Dominasi tersebut dapat dilihat dari persentase jumlah industri kecil yang mencapai lebih dari 95 persen. Perusahaan industri besar/sedang di Kota Batu yang pada tahun 2011 mampu menyerap 1.055 tenaga kerja disektor industri pengolahan. Jenis industri yang didirikan akan berpengaruh erat terhadap besarnya nilai investasi yang ditanam. Total investasi di sektor industri pengolahan yang di tanam di Kota Batu pada tahun 2011 mencapai 4,8 milyar. Kelompok industri formal menduduki urutan pertama dalam penanaman investasi yaitu sebesar 4,7 milyar.

batu k

ota.

The town of Batu is not suitable for industry due to its geographical condition. As one of the main tourist attraction in Jawa Timur, the existence of industry will have a negative impact on the environment in Batu. However, it does not necessarily mean that several big, mid-sized and small industry, and household industry cannot develop in this town, since these industries contribute signif-icantly for the regional gross domestic product of Batu city.


bps.

In 2011, the industry profile of Batu tends to be dominated by small industry. This domination is evident from the percentage of small industry which is more than 95 percent. The big and mid-sized companies in the town of Batu absorbed 823 workers in 2011 for processing industry, in 2011, the big industries in the town of Batu can absorb 1.055 workers.

go.i d

The kind of industries will have a deep impact on the amount of investment. Total investment in the processing industries for 2011 is 4,8 billion rupiah. The formal industries occupy the first rank in investment, that is 4,7 billion.

xlv

Bila dirinci menurut subkelompok Industri Pengolahan, maka pengeluaran untuk pekerja di subsektor industri tekstil, menempati urutan tertinggi dengan biaya per pekerja sebesar Rp.14.298.305 per tahun, industri semen dan barang galian bukan logam dengan biaya sebesar Rp.8.585.283 pertahun, industri makanan, minuman dan tembakau sebesar Rp.7.654.973 per pekerja pertahun, serta industri barang dari kayu, bambu sebesar Rp.4.039.605 per pekerja per tahun. Selain biaya untuk pekerja, maka masih adalagi komponen biaya lainnya dalam proses produksi yaitu biaya input. Biaya input adalah biayabiaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk membeli antara lain: bahan baku dan penolong; bahan bakar, listrik dan gas; jasa industri; sewa gedung, mesin dan peralatan; jasa non industri serta pembelian barang lainnya. Biaya input perusahaan industri pengolahan besar dan sedang, selama tahun 2011 menelan dana Rp.36.529 milyar. Bila biaya input dirinci menurut komponennya, maka nampak bahwa hampir semua subsektor kelompok industri pengolahan besar/ sedang mengalokasikan dananya untuk pengadaan bahan baku dan penolong yaitu rata-rata menelan biaya sebesar 87,99 persen.

batu k

ota.

When broken down by sub-group Processing Industry, the expenditure for workers in the textile sub-sector, the highest cost per worker per year for Rp.14.298.305, cement and non-metal mineral goods at a cost of Rp.8.585.283 year , the food industry, beverages and tobacco by Rp.7.654.973 per worker per year, and industrial products of wood, bamboo for Rp.4.039.605 per worker per year.


Besides expenses for the workers, there are other components in the process of production, that is input cost. Input cost is the costs borne by the companies to procure, among others, raw material and supporting materials, fuel, utility cost (electricity and gas), industrial services, rent, machinery and equipment, nonindustrial services and other purchases. The input cost for big and mid-sized processing industries for 2011 amounts to Rp. 36.529 billion. When this input cost is subdivided into its components, it is evident that almost all sub-sectors of big and mid-sized processing industries allocate to 87,99% to procure raw and supporting materials.

bps.

go.i d

xlvi

Sejalan peningkatan pada jumlah tenaga kerja, nilai output perusahaan industri pengolahan besar dan sedang selama tahun 2011 mengalami peningkatan dibanding periode sebelumnya. Nilai output disini adalah segala sesuatu yang dihasilkan perusahaan yang bersangkutan, antara lain: produksi utama, tenaga listrik yang dijual, margin perdagangan, selisih nilai stock barang setengah jadi serta penerimaan lain dari jasa non industri. Dengan nilai total output 67,86 milyar, maka sekitar 99,38 persen diantaranya dihasilkan dari produksi utama/ langsung oleh industri yang bersangkutan, sementara sisanya adalah jasa industri yang diberikan kepada pihak lain.

batu k

ota.

Meskipun konsumsi listrik Sektor Industri yang dibeli relatif kecil, namun tidak demikian halnya bagi PT PLN.


Simultaneously with the increase in the number of workers, the output value of big and mid-sized processing industries for 2009 indecrease in comparison to the previous period. Output cost is here defined as everything that a company produces, that is its main products, electrical energy offered for sale, margin of trade, difference in the halffinished stock value and other revenue from non-industrial service. Of the total output of 67,86 billion, 99,38% comes from the primary/direct production by the industry, while the rest comes from industrial services which is contracted to external parties

bps.

go.i d

Though industrial sectors consumption of electricity is relatively low in terms of the region, industrial sectors still plays an important role for the sole utility company, PT. PLN.

xlvii

Kontribusi perusahaan Industri pengolahan dalam pembelian listrik dari PT PLN adalah cukup besar artinya, karena sekitar 4,185 juta kwh berasal dari golongan tarif industri. Ini berarti jumlah listrik yang dibeli kelompok golongan industri mencapai 4,3 persen dari seluruh listrik yang terjual atau berada diurutan keempat setelah golongan rumah tangga, bisnis dan pemerintah. Dari Tabel 6.2.1 dapat dilihat pada tahun 2011, jumlah pemakaian listrik oleh kelompok golongan rumah tangga tercatat sebesar 63,138 juta kwh atau sekitar 64,36 persen. Sisanya dibeli oleh kelompok golongan bisnis, pemerintah dan sosial yang masing-masing kelompok tersebut mengkonsumsi sekitar 20,42 persen, 6,2 persen dan 3,95 persen. Salah satu cara untuk mengetahui tingkat kesejahteraan masyarakat adalah dengan melihat seberapa jauh persentase masyarakat mengkonsumsi air bersih. Ukuran tingkat kesejahteraan masyarakat dapat dicerminkan dari rata-rata konsumsi air bersih oleh masyarakat. Di Kota Batu banyaknya volume air bersih pada tahun 2011 mencapai 2.609.068 M3. Dari jumlah tersebut, sekitar 86,56 persen diantara dikonsumsi kelompok non niaga, sekitar 5,4 persen dikonsumsi kelompok niaga, dan 4,62 persen dikonsumsi kelompok sosial Sedangkan kelompok lain proporsinya masih sangat kecil.

batu k

ota.


The contribution of processsing industry on the demand of the output of electricity from PT. PLN is quite substantial, since around 4,185 million kWh come from the tariff class for this industry. This shows that the amount of electricity demanded by the industrial tariff group is 4,3% of all supplied electricity, or occupying the fourth rank after the household tariff group, business group and government agencies. Table 6.2.1 shows that in 2009, the amount of electricity usage in the household tariff group is 63,138 million kWh or around 64,36% of total demand. The rest is bought by business groups, government agencies and social groups, with a share of 20,42%, 6,20% and 3,95% respectively.

bps.

go.i d

One of the ways to determine the welfare level of a community is by measuring the percentage of people having access to fresh water. The measure for the welfare level of the community is reflected in the average consumption of fresh water by the people. In the town of Batu, the number of fresh water demand in 2008 is 2.609.068 M3. , where 86,56 % of which is non-business consumer and 5,4 % is business consumer, and 4,62 % is social group consumer. Other groups exist but in a negligible proportion.

xlviii

Perdagangan

Trade

Sektor Perdagangan adalah sektor yang selalu ada dan cukup potensial untuk ditumbuh kembangkan menjadi sektor andalan suatu daerah. Sektor ini akan selalu menjadi aktivitas setiap hari oleh penduduk selama berlangsungnya kehidupan karena sektor perdagangan adalah sektor yang menunjukkan interaksi antar penduduk yang saling membutuhkan dan mendukung.

The trade sector is one of the sector which always exist and has the potential to be developed as the mainstay for a region. This sector is one of the daily activities of most people in any time since trading is a sector which shows the interaction between people which support and need one another.

batu k

ota.

Pada tahun 2011, jumlah usaha perdagangan di Kota Batu yang memiliki SIUP berjumlah 343 usaha. Dari jumlah tersebut sekitar 288 usaha merupakan usaha kecil, 22 usaha menengah dan sisanya usaha besar. Walaupun jumlah usaha perdagangan besar di Kota Batu kurang dari 10 persen, namun dilihat dari kemampuan dalam menyerap tenaga kerja peranannya tidak dapat diabaikan. Pada periode yang sama, jumlah usaha yang berbadan hukum perorangan merupakan jumlah usaha perdagangan yang memiliki ijin SIUP terbanyak. Pada tahun 2011 jumlah usaha yang berbadan hukum perorangan tercatat sebanyak 408 usaha. Berikutnya CV sebanyak 87 usaha, PT sebanyak 31 usaha dan sisanya badan hukum koperasi dan firma.


In 2011, the number of trading business in the town of Batu which has already obtained SIUP (business license) is 343 business unit. Of these, around 288 units are smallscaled business, 22 are mid-sized and the rest is big business. Eventhough the number of big businesses is less than 10% in the town of Batu, however in terms of its capacity to absorb workers, they cannot be ignored. In the same period, the number of individual business having legal status is the most numerous group of business among those which obtained SIUP.

bps.

go.i d

In 2011, the number of businesses having legal status as individual business is 408 units. The next rank is occupied by CV with 87 units, followed by limited company with 31 units, and the rest is cooperatives and firms.

xlix

Transportation and Tourism Transportasi dan Pariwisata Perhubungan merupakan salah satu sektor yang memiliki peranan yang cukup strategis dalam pembangunan. Disamping memberikan kontribusi bagi sektor itu sendiri perhubungan sangat penting dalam menunjang keberhasilan sektor-sektor itu. Pembangunan infrastruktur berupa jalan sangat penting dalam rangka meningkatkan mobilisasi penduduk dan barang serta meningkatkan perekonomian masyarakat di suatu wilayah. Daerah-daerah terisolasi akibat belum tersedianya sarana jalan akan menjadi cepat berkembang perekonomiannya manakala dibuka jaringan jalan baru yang menghubungkan dengan daerah. Sementara itu kegiatan pos dan telekomunikasi untuk memperlancar arus informasi antar daerah di dalam negeri dan hubungan internasional perlu dikembangkan. Dipihak lain, semakin meluas dan meningkatnya kualitas jalan raya telah mengakibatkan semakin meningkatnya jumlah dan frekuensi orang yang melakukan perjalanan wisata, lebih-lebih lagi dengan semakin meningkatnya taraf hidup dalam masyarakat. Telekomunikasi Jalan merupakan salah satu prasarana transportasi yang penting guna memperlancar kegiatan perekonomian selain untuk memudahkan mobilitas penduduk dari satu daerah menuju daerah lainnya.

batu k

ota.


Transportation is one of the sectors which has a strategic role in the development. Besides giving contribution for itself, transportation is very important for its supporting role to the success of other sectors. Infrastructure development such as roads is very important to increase the mobility of the population and goods and to improve the economic level of the community in a region. The isolated areas which cannot be reach due to the lack of roads will undergo a quick economic growth when a new route is opened to connect that area with other regions. At the same time, the postal and telecommunication services to facilitate the flow of information among regions within the country and international relation also need to be developed. On the other hand, the increasing length and quality of the highways has resulted in the increase of number and frequency of people travelling for recreational purposes, which is supported by the increasing level of community s welfare.

bps.

go.i d

Telecommunication Road is one of the transportation infrastructure which is important to facilitate economic activities, other than promoting the mobility of people from one area to another.

l

Seiring dengan semakin meningkatkan pembangunan jalan yang terbagi atas jalan nasional jalan propinsi dan kotamadya harus selalu ditingkatkan, baik panjang maupun kualitasnya, agar pembangunan region nal/nasional dapat berjalan lancar. Panjang jalan yang ada di Kotamadya Batu mencapai 490,83 Km, terbagi atas jalan propinsi sepanjang 19,00 km dan jalan Kotamadya 471,83 km. Jika diamati menurut jenis permukaan, jalan aspal merupakan proporsi terbesar dibanding dengan jalan non aspal yaitu dengan komposisi sebesar 67,68 persen dari total panjang jalan. Berikutnya berupa kerikil sebesar 14,37 persen dan tanah sebesar 7,76 persen. Gambaran mengenai kondisi permukaan jalan yang dibawah wewenang Daerah Tingkat I, maupun di bawah wewenang Tingkat II disajikan pada Tabel 8.1.1.Jika dilihat dari kondisinya, pada tahun 2011 sekitar 20,75 persen termasuk dalam kategori baik, 46,29 persen kategori sedang, 20,54 persen rusak ringan dan sisanya masuk kategori rusak berat. Pembangunan sarana pos dan telekomunikasi serta peningkatan kualitas pelayanannya saat ini dirasakan sudah sangat mendesak karena dengan sarana komunikasi yang baik dapat memperlancar segala aktivitas yang dilakukan oleh pemerintah, swasta maupun masyarakat.

batu k

ota.


Due to the increasing number of roads, which is divided into national road, provincial road and municipal road, these facilities need to be improved continually, both in terms of its length and quality, so as to expedite the regional and national development. The length of road in the town of Batu is 490.83 km, divided into 19.00 km of provincial road and 471.83 km of municipal road. When observed in terms of the kinds of road surface, the asphalt road occupied the largest share in comparison to non-asphalt road, that is 67,68 % of the total length. The next ranks is occupied by pebble road (14,37%), and others (7,76%). The description on the surface condition of the roads under the supervision of Primary Regional Government (Dati I) and under the supervision of Secondary Regional Government (Dati-II) is shown in Table 8.1.1. In terms of its condition, in 2011, 20,75% of the roads is in slight good condition, 46,29% is in medium condition and 20,54% is in medium bad condition and the rest is in very bad condition. The development of postal service and telecommunication and the improvement for its service quality is already seen at present as a very urgent need since good communi-cation facility can facilitate all kinds of activity, both economic and other activities by the

bps.

go.i d

government, private or the public as a whole.

li

Berbagai usaha telah dilakukan pemerintah untuk memperlancar pelayanan pos berkenaan dengan semakin meningkatnya permintaan akan jasa pos. Aktifitas surat pos baik surat kilat, surat biasa, surat tercatat maupun surat kilat khusus menunjukkan penurunan yaitu pengiriman surat semula dari 61.973 pucuk menjadi 29.069 pucuk. Sedangkan pengiriman paket mengalami hal yang sama yaitu dari semula 2.586 paket menjadi 2.127 paket yang berarti mengalami penurunan masing-masing sebesar 53,1 persen dan 17,75 persen. Pada periode yang sama, perkembangan pelanggan telepon pada tahun 2010 mengalami penurunan yaitu dari 15.664 menjadi 12.174 pelanggan. Penurunan terjadi pada semua jenis pelanggan. Penurunan jumlah pelanggan telpon disebabkan karena penggunaan telepon selular yang semakin banyak. Dan bertambahnya operator telpon selular di Indonesia.

batu k

Many attempts have been made to improve the postal service due to the increasing demand on postal service.

ota.

The activity of postal service, both quick mail, ordinary mail, registered mail or special quick mail shows an decrease from 61.973 letters into 29.069 letters. Package service also undergoes the same decrease, from 2.586 packages into 2.127 packages which is equivalent to an decrease of 53,1 % and 17,75 persen.

bps.

In the same period, the number of telephone service subscriber for 2010 has decreased, from 15.66 4 becomes 12.174 customers.Decline occurred in all types of customers, decreased the number of telephone subscribers due to the use of cell phone are more and more, and increased cellularte telephone operator in Indonesia.

go.i d

Pariwisata Pariwisata adalah salah satu kegiatan ekonomi yang sangat kompleks karena kegiatannya yang sangat bermacam-macam sehingga harus bekerja sama untuk menciptakan produknya.


Tourism Tourism is a complex economic sector since there are various activities in it, so as to requires a lot of cooperation to produce its goods and services.

lii

Kegiatan ekonomi ini sangat beraneka ragam subsektornya yang masing-masing merupakan bagian dari kegiatan ekonomi yang lain. Salah satu bagian dari pariwisata adalah penginapan yang meliputi hotel, motel dan sarana akomodasi lainnya.

batu k

Sehubungan dengan hal di atas gambaran mengenai kegiatan pariwisata di Kota Batu didekati melalui data jumlah hotel, jumlah tamu yang menginap, rata-rata lama menginap, tingkat penghunian kamar dan tingkat pengunian tempat tidur dan jumlah wisatawan yang mengunjungi obyek wisata. Jumlah hotel dan penginapan yang tercatat BPS Kota Batu pada tahun 2011, sebanyak 444 buah. Sedangkan jumlah kamar dan tempat tidur yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan wisatawan baik domestik maupun asing sebanyak 4.216 unit dan 8.761 unit. Jumlah tamu yang menginap di hotel pada tahun 2011 tercatat 1.057.906 pengunjung. Dari jumlah tamu yang menginap, di hotel bintang sebanyak 202.265 orang, 6.806 orang (3,36 persen) tamu asing dan sebanyak 195.459 orang (96,64 persen) merupakan tamu domestik. Dipihak lain jumlah tamu asing yang datang pada hotel melati tercatat sebanyak 20 orang, sementara tamu domestik 855.621 orang (99,98 persen).

ota.

This economic sector is divided into many various sub-sectors where each sub-sector is an independent activity in its own right when viewed separately. One of such activity is the accommodation business, which includes hotels, motels and other accommodation.


Due to this situation, the description on the tourism activity in the town of Batu can be approach from the data about the number of hotels, number of guests, rate of room occupancy, and rate of bed occupancy and the number of tourists visiting the resorts.

bps.

go.i d

The number of hotels and inns which is registered by the Central Statistical Bureau (BPS) of the town of Batu in 2011 is 444. The number of rooms and beds available for the tourists, both overseas and domestic, is 4.216 and 8.761 units respectively.

The number of guests staying in the hotel in 2011 is 1.057.906 visitors. For the total occupancy in starred hotels 202.265 visitors, 6.806 (3,36%) is foreign tourist and 195.459visitors (96,64%) is domestic. On the other hand, the number of foreign guests in ordinary hotels (hotel melati) is 20 people and domestic guests is 855.621 visitors (99,98%).

liii

Selama tahun 2011, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang 48,71 persen. Adapun TPK hotel melati sebesar 38,17 persen. Rupanya pola TPK untuk hotel berkelas bintang agak berbeda dengan hotel kelas melati. TPK yang paling tinggi atau Peak Seasons untuk hotel berbintang pada Bulan Juni, sementara untuk hotel dengan kelas melati hampir tidak mengenal istilah tersebut. Karena TPK untuk hotel kelas melati menunjukkan angka yang hampir rata atau flat pada setiap bulannya. Indikator tingkat produktivitas hotel digambarkan dari jumlah malam dari setiap tamu menginap yang biasa disebut rata-rata malam tamu (Guest night). Jumlah malam tamu yang tercatat pada hotel adalah sebesar 1.429.981 yang terdiri dari 323.435 hotel berbintang (22,62 persen) dan hotel non bintang sebesar 1.106.546 (68,87 persen).

batu k

ota.

During 2011, the rate of rooms occupancy (TPK) of the starred hotel is 48,71% while the TPK for ordinary hotels is 38,17%. It appears that the pattern of TPK for starred hotels is different from that of ordinary hotels. The peak seasons for starred hotel is in June while for ordinary hotels there are no such as thing as peak season since the TPK for ordinary hotels is flat in every month.

Sejalan dengan jumlah tamu yang menginap di hotel dan penginapan, gambaran kegiatan pariwisata di Kota Batu dapat didekati dari jumlah wisatawan yang mengunjungi obyek wisata. Pada Tahun 2011, jumlah wisatawan baik wisnus maupun wisman yang mengunjungi obyek wisata di Kota Batu tercatat sebanyak 2.025.541 pengunjung.


bps.

The indicator of hotel productivity is described as the number of nights the guests are staying, or termed as guest-night. The number of guest-night in the hotels in Batu is 1.429.981 which consists of 323.435 from starred hotels (22,62%) and 1.106.546 from non-starred hotels (68,87%).

go.i d

Other than approaching the tourism condition in the town of Batu from the number of guests staying in the hotels, the same condition can also be approach from the number of visit to the tourist attractions in Batu. In 2011, the number of tourists, both foreign and domestic who visited the attractions in the town of Batu is 2.025.541 visitors.

liv

Beberapa obyek wisata di Kota Batu mengalami peningkatan jumlah kunjungan wisatawan. Wisatawan yang mengunjungi BNS, Kusuma Agro dan Cangar masingmasing meningkat sebesar 27,42 persen, 5,2 persen dan 15,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Some of the attractions in Batu city has increased the number of tourist visits. Travelers who visit the BNS, Kusuma Agro and Cangar respectively increased by 27.42 percent, 5.2 percent and 15.3 percent over the previous year.

Keuangan

Finance

batu k

ota.

Roda pemerintahan dan pembangunan di daerah tidak akan pernah bergerak kalau tidak ada dana/anggaran pendapatan dan belanja yang cukup memadai. Sesuai dengan syarat pembangunan yang berkelanjutan, maka pemerintah daerah harus senantiasa setiap tahun meningkatkan anggaran pendapatan dan belanja daerah.


Governance and development cannot be provided if there is no adequate budget or funding. In accordance with the requirement that development should be carried out continuously, the regional government must always increase their regional revenue and expenses budget every year.

bps.

go.i d

lv

Sejak awal berdirinya Kota Batu sampai dengan tahun 2011, kebijakan keuangan daerah yang tercermin dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah didasarkan kepada prinsip anggaran berimbang yang dinamis. Artinya bahwa jumlah seluruh belanja Negara senantiasa disesuaikan dengan besarnya pandapatan daerah. Bila penerimaan daerah lebih rendah dari yang direncanakan semula Pemerintah Kota harus mengupayakan agar pengeluaran dapat disesuaikan. Namun mulai tahun 2005, Pemerintah Kota tidak lagi menganut system tersebut. Format dan struktur dalam APBD diubah menjadi anggaran defisit yang dibiayai dengan sumber-sumber pembiayaan yang diperoleh dari Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan dan lain-lain pendapatan yang sah. Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah tahun 2011 masih seperti RAPBD tahun sebelumnya dimana penerimaan daerah masih mengandalkan sumber penerimaan dari dana perimbangan yang terdiri dari bagi hasil pajak, bagi hasil bukan pajak, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus dan Bagi Hasil Pajak dan Bantuan Keuangan dari Propinsi, yaitu sebesar 73,53 persen dari seluruh seluruh pendapatan daerah.

batu k

ota.


Since the establishment of the town of Batu until 2011, the regional financial policy as reflected in the Regional Revenue and Expense Budget (APBD) is based on balanced and dynamic budgeting principle. This means that all government expenses is matched with the regional revenue. If the regional revenue is lower than the projected budget, the municipal government must make an effort to match its expense. However, from 2005 onwards, the municipal government applies this principle no longer. The format and structure of the APBD is changed into deficit budgeting principle, which is funded by the original regional revenue (PAD), matching fund and other valid revenues .

bps.

go.i d

The Regional Revenue and Expense Budget Plan (RAPBD) for 2011 is similar to the RAPBD for the previous year, that is where the regional revenue rests mainly on the matching funds (dana perimbangan), which is comprised of the tax sharing, and non-tax sharing, general allocated fund, special allocated fund and tax sharing and financial support from the province, which covers 73,53 % of the regional revenue.

lvi

Anggaran belanja yang sebesar 466.564 milyar rupiah tidak melebihi pendapatan daerah yang besarnya 477.661 milyar rupiah. Hal ini menyebabkan surplus anggaran sebesar 11,097 milyar rupiah. Gambaran perkembangan rencana penerimaan dan belanja daerah disajikan pada Tabel 9.1.1 sampai Tabel 9.1.5 Salah satu faktor penting dalam menunjang pertumbuhan ekonomi di daerah adalah tersedianya dana cukup di lembaga keuangan. Posisi dana yang ada di perbankan di Kota Batu pada bulan Desember 2011 tercatat sebesar 179,84 milyar dengan komposisi 36,80 persen untuk jenis giro, 24,12 persen untuk jenis deposito dan sisanya sebesar 39,08 untuk jenis tabungan. Dana masyarakat yang terkumpul pada bank-bank pemerintah maupun swasta sebagian besar disalurkan kembali untuk membiayai sektor pertanian sebesar 18,35 persen, perdagangan sebesar 14,72 persen. Berikutnya sektor jasa-jasa (7,26 persen), lainnya (58,78 persen) serta sisanya sektor lainnya. Sementara itu lembaga keuangan non bank yang turut menunjang pertumbuhan ekonomi di Kota Batu adalah koperasi. Namun dalam mengembangkan usahanya koperasi masih menghadapi kendala utama yang bersifat internal yaitu ketergantungan pada modal.

batu k

ota.


The budget value of 466.564 billion rupiah is lower than the regional revenue of 477.661 billion rupiah. This results in a surplus of 11,097 billion rupiah. . The description of the development for regional revenue and expense projection/plan is shown in Table 9.1.1 until 9.1.5. One of the important factor for supporting the growth of regional economy is the availability of sufficient liquidity in the financial institutions. The fund position in the banking sector in the town of Batu for December 2011 is 179,84 billion rupiah, consisting of 36,80% credit transfer (giro), 24,12% deposits and the remaining 39,08% is savings account. Most of the public fund which is collected in the government and private banks is re-distributed to finance the agriculter18,35%, trade sector (14,72%). The second largest flow of funding is for service sector (7,26%), others sector (58,78%) and others. While the non-bank financial institutions which also support the economic development of Batu is cooperatives. However, in developing their business, the cooperatives are faced by many problems, especially internal ones such as the dependence on capital. Capital can be allegorized as the blood which enlivens the business.

bps.

go.i d

lvii

Oleh karena itu pengembangan permodalan bagi koperasi harus diprioritaskan, baik yang bersumber dari dalam maupun dari luar koperasi. Perkembangan koperasi primer menunjukkan peningkatan selama periode ini. Pada tahun 2011 telah terbentuk sebanyak 174 unit koperasi primer dengan modal sebesar 110,51 milyar dan Sisa Hasil Usaha mencapai 2,85 milyar.

Therefore, the development of capitalization for the cooperative must receive proper priority, both from internal and external sources . The development of primary cooperatives shows an increase for this period. In 2011, there are 174 units of cooperatives with a capital of 110,51 billion and the dividend (Sisa Hasil Usaha) is 2,85 billion.

Pendapatan Regional

Regional Revenue

batu k

ota.

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah total nilai produksi barang dan jasa yang diproduksi dalam wilayah tertentu dan dalam waktu tertentu (satu tahun). Dalam penghitungannya nilai PDRB didasarkan atas dasar harga berlaku dan atas dasar harga konstan (harga pada tahun tertentu). Pada publikasi ini, tahun dasar yang dipakai adalah tahun 2000. Pelaksanaan pembangunan oleh pemerintah kota dan sektor swasta yang saling bersinergi telah memberikan dukungan terhadap stabilitas ekonomi makro dengan tetap menjaga peningkatan pendapatan penduduk.


bps.

The regional gross domestic product (PDRB) is the total value of goods and services produced in a certain area for a certain period (one year). In its calculation, PDRB is based on the current price and constant price (price in a certain year). For this publication, the base year is 2000. The development by the municipal government and private sector has created a synergy and support for the macroeconomic stability by keeping the improvement of population income.

go.i d

lviii

Kendati demikian, perekonomian Kota Batu masih menghadapi berbagai keterbatasan dan permasalahan struktural sehingga kenaikan laju pertumbuhan ekonomi yang terjadi belum memadai untuk menyerap tambahan angkatan kerja. Selama 2011, perekonomian Kota Batu menunjukkan perkembangan yang cukup baik. Pembangunan tempat-tempat wisata yang baru memberikan efek berganda bagi sektor-sektor lain. Perbaikan infrastruktur yang memadai membuat Kota Batu menjadi salah satu Kota tujuan wisata di Provinsi Jawa Timur .Ditunjang dengan kebijakan pemerintah dalam proses peningkatan ekonomi sembari tetap menjaga kestabilan ekonomi makro, maka pertumbuhan ekonomi Kota Batu mencapai 8,04 persen pada tahun 2011. Dalam perkembangannya, berbagai langkah kebijakan tersebut telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam mendukung tercapainya kondisi ekonomi makro yang stabil dan cenderung membaik selama 2011. Kondisi ini antara lain terlihat pada nilai inflasi yang cenderung stabil, pertumbuhan ekonomi mengalami peningkatan, baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya maupun dibandingkan selama empat tahun terakhir.

batu k

ota.

However, the economy in the town of Batu is faced by several limitation and structural problems, making the economy incapable to absorb the increasing labor supply.


During 2011, Batu economy developed quite a good show. Construction of new tourist attractions providing a multiplier effect for other sectors. Adequate infrastructure improvements to be one of the Batu City tourist destination city in East Java province. Supported by government policies in the process of economic improvement while maintaining macroeconomic stability, economic growth reached 8.04 percent of Batu City in 2011.

bps.

go.i d

In its development, several policies has contributed significantly to the effort to achieve a stable macroeconomic condition and has resulted in the improvement of the economy for 2011. This improvement is evident from the stable inflation rate, improvement in economic growth in comparison to both the previous year and the last four years .

lix

Pada tahun 2011 pertumbuhan ekonomi selain bertumpu pada konsumsi pemerintah kota dan masyarakat, juga ditunjang dengan investasi yang tumbuh pada level yang diharapkan. Kondisi ini ditunjang dengan adanya strategi kebijakan yang terpadu untuk mewujudkan sektor pariwisata yang kuat dan berdaya saing tinggi sehingga partumbuhan sektor pariwisata sebagai sektor yang diharapkan sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi sudah semakin baik . Hal ini terbukti dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisata di beberapa obyek wisata pada tahun laporan. Kondisi demikian mengakibatkan pertumbuhan ekonomi yang terjadi sudah cukup untuk menyerap tambahan angkatan kerja. Dengan demikian, tahun 2011 menghadirkan cakrawala harapan, optimisme, sekaligus tantangan baru. Kestabilan ekonomi makro yang terjaga dan didukung oleh kemampuan kelembagaan yang meningkat akan menjadi basis bagi akselerasi peningkatan besaran Produk Domestik Regional Bruto Kota Batu di tahuntahun mendatang.

batu k

ota.

Struktur Perekonomian Struktur ekonomi suatu daerah merupakan bagian dari struktur ekonomi nasional. Apabila struktur ekonomi nasional berubah, maka hal tersebut akan mempengaruhi struktur ekonomi di daerah.


In 2011 to the fact that the economic growth is based on the consumption of municipal government and the public while the investment has reached the desired level. This condition is exarcebated by the lack of integrated strategic policies to achieve a strong tourism industry so that the tourism sector which is relied on to give the impetus for the growth of the economy is still vulnerable to the market share. This is proved by the inecrease of tourist visits in several resorts in the reported year. This condition makes the economic growth inadequate to absorb the increasing labor supply.

bps.

go.i d

However, 2011 opens new vistas of hope, optimism and new challenges. The stability of macroeconomic condition which is maintained and supported by improving institutional capability would serve as a basis for the acceleration of the improvement in the regional gross domestic product in upcoming years. Economic Structure The economic structure of a region is part of the national economic structure. Changes in the national economic structure will affect the regional economic structure.

lx

Kontribusi sektoral terhadap PDRB sangat tergantung dari sektorsektor andalan yang menyumbang cukup besar terhadap PDRB. Apabila sektor tersebut mengalami kemunduran, maka secara otomatis total perekonomian juga akan mengalami kontraksi karena sumbangannya yang cukup besar. Berdasarkan klasifikasinya, pembagian PDRB sektoral dianalisis dengan membedakan tiga sektor yaitu sektor primer, sektor sekunder dan sektor tersier. Di mana sektor primer mencakup sektor pertanian, dan sektor pertambangan dan penggalian. Sektor sekunder meliputi sektor industri pengolahan, sektor listrik dan air bersih serta sektor bangunan. Sedangkan sektor tersier mencakup sektor perdagangan, hotel dan restauran, sektor pengangkutan dan komunikasi, sektor keuangan, persewaan dan jasa perusahaan serta sektor jasa-jasa. Dari sisi penawaran, transformasi struktural dapat dideteksi dengan karakteristik turunnya pangsa sektor primer yang tradisional (sektor pertanian dan sektor pertambangan). Pada saat yang bersamaan sektor sekunder (sektor industri pengolahan, sektor listrik, gas dan air minum dan sektor bangunan) meningkat dan selanjutnya diikuti oleh peningkatan sektor tersier (sektor perdagangan, hotel dan restauran, sektor pengangkutan dan telekomunikasi, sektor bank dan lembaga keuangan, dan sektor jasa-jasa).

batu k

ota.


The sectoral contributions to regional gross domestic products (PDRB) depends largely on the main sectors which contribute to the PDRB. If these sectors decrease, then automatically the total economy will shrink since these sectors contribution is quite substantial. Based on its classification, the sectoral contribution to PDRB can be analyzed by dividing it into three sectors, that is primary, secondary and tertiary sectors. Primary sectors includes the agriculture, mining and excavation. Secondary sector includes processing industry, electricity and fresh water utility, and construction. While the tertiary sector includes trade sector, hotel and restaurant, transportation and communication, financial service, rents and company services and other services.

bps.

go.i d

From the supply side, structural transformation can be detected from the characteristic fluctuation of market share for the traditional primary sector (agriculture and mining). At the same time, the secondary sector (processing, electricity, gas, fresh water and construction) increases and next it is followed by the improvement in tertiary sector (trade, hotel and restaurants, transportation and telecommunication, banking and financial services and services).

lxi

Dalam proses ini, pergeseran pangsa tetap harus diikuti oleh pertumbuhan dari masing-masing sektor meskipun dengan laju yang berbeda. Dari Tabel 10.1.3 mengenai perubahan pangsa terhadap PDRB Kota Batu terlihat sampai tahun 2011, pangsa sektor tersier terus meningkat. Pada tahun 2009, pangsa sektor tersier masih mencapai 70,9 persen dan secara konsisten naik hingga mencapai 72,03 persen pada tahun 2011. Sementara itu, pangsa sektor sekunder yang sebelumnya diharapkan menjadi motor penggerak perekonomian Kota Batu bersama sektor tersier, memberi sumbangan 9,9 persen pada tahun 2011. Selama empat tahun terakhir, kontribusi sektor sekunder mengalami penurunan seiring bertambahnya sektor tersier. Hal ini menunjukkan bahwa meningkatnya sektor sekunder masih lebih cepat sektor tersier. Peningkatan sektor sekunder terjadi karena pangsa sektor listrik dan air bersih serta pangsa sektor bangunan yang meningkat selama empat tahun terakhir, walaupun pangsa sektor industri pengolahan mengalami penurunan.

batu k

ota.

In this process, the shifts in the market share should be followed by the growth of each sectors, though with different speed.


Table 10.1.3 shows the changes of shares in comparison with the PDRB of Batu until 2011 and it is evident here that the market share for tertiary sector is increasing. In 2009, the share for tertiary sector is 70,9% and consistently rise until reaching 72,03 % in 2011. The contributions of secondary sectors 9,9 % in 2011. Over the last four years, the contribution of secondary sector decreased with increasing the tertiary sector. This suggests that the secondary sector is still growing faster tertiary sector. The increase occurs because the secondary sector share of electricity and water sectors as well as an increasing share of the construction sector over the last four years, although the share of manufacturing sector has decreased.

bps.

go.i d

lxii

Economic Growth

Pertumbuhan Ekonomi Tingkat pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan merupakan ratarata tertimbang dari tingkat pertumbuhan sektornya. Jika suatu sektor mempunyai peranan yang dominan akan tetapi perkembangannya lambat, maka akan menghambat tingkat pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Sebaliknya, jika sektor tersebut mempunyai tingkat partumbuhan yang tinggi, maka sektor tersebut secara otomatis akan menyebabkan total tingkat partumbuhan yang tinggi pula.

batu k

ota.

The economic growth rate as a whole is a weighted average of the sectoral growth rate. If a sector has a dominant role but its growth is slow, then it will dampen the pace of economic growth as a whole. On the other hand, if this sector has a high growth rate, then this sector will automatically contribute to a high growth rate too.

Pertumbuhan ekonomi dapat diukur dari PDRB atas dasar harga konstan 2000. Sehingga pertumbuhan ini sudah tidak dipengaruhi faktor harga atau dengan kata lain benarbenar murni disebabkan oleh kenaikan produksi sektor pendukungnya. Pada tahun 2011, perekonomian Kota Batu menunjukkan proses pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi. Seluruh sektor kegiatan memberikan sumbangan yang positif terhadap partumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tahun 2011 yang tumbuh cukup tinggi yakni sebesar 8,04 persen, pertumbuhan ini cukup tinggi dibandingkan tahun-tahun selumnya. Meski pertumbuhan pada 2011 cukup tinggi, namun ditinjau dari struktur produksi sektoral,


bps.

go.i d

The economic growth can be measured from the PDRB based on the constant price in 2000. Therefore this growth is no longer affected by the price factor, or in other words, is purely affected by the production increase in the supporting sector. In 2009, the economy of Batu shows a high economic growth. All sectors contribute positively to the growth of regional gross domestic product (PDRB) in 2011, which is quite high, that is 8,04%, . This growth is quite high compared to previous years.

The growth in 2011 is quite high. However, in terms of the sectoral production structure,

lxiii

pertumbuhan yang terjadi kurang mencerminkan fondasi yang menggembirakan bagi pertumbuhan yang lebih berkelanjutan, terutama mengingat masih rendahnya pertumbuhan Sektor Industri Pengolahan yang mempunyai keterkaitan hulu-hilir terbesar.

batu k

Terlepas dari masih rendahnya angka pertumbuhan Sektor Industri Pengolahan Kota Batu, kecenderungan laju pertumbuhan yang terus meningkat sejak 2001 sebenarnya memberi momentum yang baik bagi proses peningkatan pertumbuhan ekonomi. Ada beberapa momentum yang dapat menyebabkan peningkatan laju pertumbuhan yang terus menerus ini. Pertama, sebagai daerah otonom baru, Kota Baru banyak menarik investor menanamkan modal karena dianggap mempunyai nilai strategis. Kedua, sebagai Kota Agro Wisata dan Agro Politan, Kota Batu cukup menarik wisatawan terutama wisatawan domestik mengunjungi obyek-obyek wisata yang ada.. Momentum pertumbuhan ini juga didukung oleh multiplier effect yang ditimbulkan sektor pariwisata dalam menggerakan roda perekonomian. Namun demikian, momentum tersebut belum sepenuhnya dapat dimanfaatkan secara optimal. Dari sisi struktur produksi, rendahnya partumbuhan sektor industri menyebabkan kenaikan permintaan konsumsi tidak sepenuhnya dapat dipenuhi oleh produksi lokal.

ota.


the achieved growth is less than expected and does not show a satisfactory foundation for further development, especially when considering the low growth of processing industry which has strong relation to the up-stream and downstream industries . Aside from the low growth rate of processing industry in Batu, the trend of increasing growth rate as a whole from 2001 is a good momentum for the process of increasing economic growth. There are several factors which are driving this continuously increasing growth rate. First, as a newly established autonomous region, the strategic value of town of Batu has attracted many investors. The second is that as a agrotourism and agropolitan city, Batu is quite attractive for tourists, especially domestic tourists, to visit the existing resorts in Batu. This momentum of growth is also supported by the multiplier effect which is caused by the tourism industry which drives the economic activity.

bps.

go.i d

However, this momentum has been utilized optimally. In terms of production structure, the low growth rate of industrial sector has prevented the local production to fulfill the consumption demand.

lxiv

Kesenjangan antara produksi dengan permintaan ini diisi oleh barang-barang yang berasal dari daerah lain atau impor sebagaimana terindikasikan oleh kenaikan impor barang konsumsi dari daerah lain. Dengan pola pertumbuhan seperti telah diuraikan di atas, angka pertumbuhan yang dihasilkan pada 2011 lebih tinggi dari tahun sebelumnya, struktur perekonomian masih kurang memberi pondasi yang kuat bagi pertumbuhan yang berkesinambungan.

batu k Inflasi

The gap between production and demand is filled by products from other regions or imported products, which is evident from the increase of consumption from other regions.

ota.

With the growth pattern indicated above, the economic growth in 2009 is lower than the previous, the economic structure can not yet provide a strong foundation for continuous growth.

Perkembangan harga dari PDRB dapat tercermin dari perubahan indeks harga implisit. Peningkatan indeks implisit menunjukkan kenaikan harga barang dan jasa dan demikian pula sebaliknya. Perubahan indeks implisit dari PDRB Kota Batu merupakan gambaran dari peningkatan harga seluruh barang dan jasa dalam periode satu tahun. Yang dimaksud perubahan harga adalah perubahan harga di tingkat produsen sehingga faktor margin perdagangan dan transportasi telah dihilangkan.


bps. Inflation

The development of prices in PDRB is reflected in the changes in the implicit price index. The increase in the implicit price index means an increase in prices of goods and services, and vice versa. The changes of implicit index of Batu s PDRB describes the increasing price of all goods and services in a one year period. The price change is defined as the changes in the level of producers, so that this calculation ignores the trade margin and transportation cost.

go.i d

lxv

Tingkat inflasi Kota Batu selama tahun 2011 yang diukur dengan indeks implisit PDRB mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya yaitu dari 6,18 persen pada tahun 2011 menjadi 5,12 persen.

batu k

Berdasarkan sektor ekonomi, laju inflasi pada tahun laporan terutama berasal dari sektor pertanian mencatat kenaikan sebesar 6,79, Pada urutan kedua dan ketiga berasal dari sektor bangunan dan perdagangan, hotel dan restoran yaitu sebesar 5,19 persen dan 5,10 persen. Kebijakan Pemerintah untuk memberikan gaji ke 13 dan kenaikan gaji PNS sebesar 10 persen mengakibatkan sub sektor Pemerintahan memberi sumbangan terbesar sektor Jasa-jasa. Sementara itu, sektor listrik, gas dan air mencatat inflasi paling rendah dibanding sectorsektor lainnya.

ota.

The inflation rate of Batu for 2011 is measured using the implicit index of PDRB shows a slight increasing in comparison to the previous year s inflation that is from 6,18 % in 2011 to5,12%, respectively.


Based on economy sector, inflation rate in report year mainly come from agriculture service increase to 6,79 %. that In the second and third rank are contruction sector and trade, hotel and restaurant sector, those are 5,19 % and 5,10%. The government policy of paying the thirteenth salary and promoting fifteen percent of salary to the civil servant cause government subsector give the highest share to the service sector. Meanwhile, the electricity, gas and water sector is the lowest inflation compared to the other sector.

bps.

go.i d

lxvi

batu ko

ta.b

ps.g

o.id

Geografi / Geographical

Gambar /Figure 1.1 : Persentase Luas Wilayah menurut Kecamatan The Percent Area by District (Ha) 2011

batu kota

Grafik 1: Luas Wilayah Menurut Kecamatan

Junrejo 13%

.bps

Batu 23%

Bumiaji 64%

Sumber : Badan Perencanaan Daerah Kota Batu Source : Bapeda Batu City


1

.go.

id

Geografi / Geographic al


Tabel/Tab le 1 . 1

Tabel/Tab le 1.2

Luas Wilayah Menurut Kecamatan (Ha)

Luas Kecamatan Menurut Jenis Tanah

The Total Area by District (Ha)

Area of Districy by Kinds of Land

2011

2011

Kecamatan District

Luas Wilayah Area

Kecamatan District

Andosol

Kambisol

Aluvial

Latosol

(1)

(2)

(1)

(2)

(3 )

(4)

(5)

1. Batu

2. Junrejo

3. Bumiaji

Kota Batu

batu kota 4.545,81

1. Batu

1.831,04

889,31

239,86

260,34

2.565,02

2. Junrejo

1.526,19

741,25

199,93

217,00

2.873,89

1.395,81

376,48

408,61

816,27

885,95

.bps

12.797,89

19.908,72

Kota Batu

Sumber : Bapeda Kota batu Source : Bapeda Batu City

Batu Dalam Angka / Batu inFigures 2012

3. Bumiaji

.go. 6.231,12

3.026,37

id

Sumber : Peta Jenis Tanah Oleh Institut Pertanian Bogor Source : Maping of Land Type by Bogor Institute Agriculture

2


3



Tabel/Tab le 1.3 Lanjutan/Continue

Tinggi Rata-Rata Ibukota Kecamatan Dirinci Menurut Kecamatan Rate Altitudes of City by District

2011

Kecamatan District

Reqosol

Miditeran

Litosol

Jumlah

Kecamatan District

2010

2011

(1)

(6)

(7 )

(8)

(9)

(1)

(2)

(3)

1. Batu

-

2. Junrejo

-

3. Bumiaji

-

Kota Batu

0,00

batu kota -

-

3.220,55

1. Batu

871

871

-

-

2.684,37

2. Junrejo

763

763

-

-

5.054,79

779

779

0,00

0,00

10.959,69

.bps

.go.

Sumber : Balai RLKT Brantas Source: RLKT Brantas Office

Sumber : Peta Jenis Tanah Oleh Institut Pertanian Bogor Source : Maping of Land Type by Bogor Institute Agriculture


3. Bumiaji

4


id 5



Tabel/Tab le 1 . 4

Tabel/Tab le 1 . 5

Banyaknya Hari Hujan dan Curah Hujan Dirinci Menurut bulan

Temperatur Udara dirinci Menurut Bulan

Number of Rainy Days and monthly Average by Months

Atmospheric Temperature by Months

2011

2011

Bulan Month (1)

1. Januari January 2. Februari February 3. Maret March 4. April April 5. Mei May 6. Juni June 7. Juli July 8. Agustus August 9. September September 10. Oktober October 11. November November 12. Desember

Hari Hujan Rainy Days (hari)

Curah Hujan Monthly Rainfull (mm)

2010

2011

2010

2011

(2) 25

(3) 15

(4) 395

(5) 121

23

6

371,5

66

14

236

181

13

448

255

9

172

183

3

15

15,5

2

17,5

10

-

114

-

-

199

-

16

4

263

43

11

17

194

411

21

20

308

181

14 21 16 4 2 9 9

Bulan Month (1)

batu kota


.bps

Sumber: Badan Meterologi Klimatologi & Geofisika Stasiun Klimatologi, Karangploso Source: Meteorologi Klimatologi and Geophysics Board, Station Klimatologi Karangploso


Minimum

Maksimum

Rata-Rata Average (4)

(2)

(3)

19,6

26,1

22,3

19,6

26,6

22,7

19,6

26,3

22,0

20,0

26,2

22,1

19,4

26,1

21,8

17,9

25,2

20,7

18,4

25,4

20,8

18,8

25,5

20,1

.go. 17,9

26,5

21,3

18,5

27,8

22,2

20,0

26,7

22,2

20,0

26,7

22,2

id


6


7


Tabel/Tab le 1 . 6 Lembah Nisbi Udara Dirinci Menurut Bulan Atmospheric Relative Humidity by Months

2011

Bulan Month

Minimum

Maksimum

Rata-Rata Average

(1)

(2)

(3)

(4)

48

96

76

54

98

77

99

81

98

81

97

81

94

75

92

73

98

70

98

72

35

98

74

47

99

80

47

99

80


51 42 51 46 49 37 38

batu kota

.bps



8

.go.

id


Tabel/Tab le 1 . 7 Kecepatan Angin Dirinci Menurut Bulan Wind Velocity by Months

2011

Bulan

Kecepatan Angin Win Speed

Kecepatan Angin Maximum Maximum Win Speed

(Km/Jam)

(Km/Jam)

Month (1)


(2)

1,8

4,6

1,3

3,6

0,7

2,8

0,4

2,7

0,4

2,2

0,4

1,2

0,3

1,3

0,2

0,7

0,3

0,5

0,5

1,9

0,3

0,9

0,9

3,0

batu kota

.bps

December Sumber: Badan Meterologi Klimatologi & Geofisika Stasiun Klimatologi, Karangploso Source: Meteorologi Klimatologi and Geophysics Board, Station Klimatologi Karangploso


9

.go.

id

batu ko

ta.b

ps.g

o.id

Pemerintahan / Government

Gambar / Figure 2.1 : Klasifikasi Desa/Kelurahan dirinci menurut kecamatan Classification of Village/Sub District by District 2011

9

batu kota

8 (Jumlah Desa/kelurahan)

7 6 5

.bps

4 3 2 1 0

Batu

Junrejo

Bumiaji

(kecamatan) Swadaya

Swakarsa

Swasembada

Sumber : Bagian Tata Pemerintahan, Pemerintah Kota Batu Source : Village Government Division of Batu City


10

.go.

id


Tabel/Tab le 2 . 1 . 1 Banyaknya Desa/Kelurahan, RW dan RT Dirinci Menurut Kecamatan Number of Vilages/Sub District, RW, RT by District

2011

Kecamatan District

Kelurahan Sub District

Desa Village

RW Rw

RT Rt

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Batu

4

2.

Junrejo

1

3.

Bumiaji

-

Kota Batu

2011 2010 2009

batu kota 5 4 4

4

96

453

6

59

240

9

82

429

19 20 20

237 231 231

1.122 1.092 1.087

.bps

Sumber : Bagian Tata Pemerintahan, Pemerintah Kota Batu Source : Local Government Office of Batu City


11

.go.

id



Tabel/Tab le 2 . 1 . 2

Tabel/Table 2 . 1 . 3

Klasifikasi Desa/Kelurahan Dirinci Menurut Kecamatan

Banyaknya Kepala Desa/Lurah Dirinci Menurut Jenis Kelamin

Classification of Village/Sub District by District

Number of Village Leader by Sex

2011

2011

Kecamatan

Swadaya

Swakarsa

Swasembada

Jumlah

Perempuan

Self Supporting

Self Developing

Supporting

Total

Kecamatan District

Laki - laki

District

Male

Female

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(1)

(2)

(3)

1. Batu

-

2. Junrejo

-

3. Bumiaji

-

Kota Batu

-

batu kota -

8

8

Batu

8

-

-

7

7

Junrejo

6

1

-

9

9

9

-

-

24

24

23 23 23

1 1 1

.bps

Sumber : Bagian Tata Pemerintahan, Pemerintah Kota Batu Source : Local Government Office of Batu City


Bumiaji

.go.

Kota Batu

12


id

13



Tabel/Tab le 2. 2 . 1 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Dirinci Menurut Unit Kerja dan Golongan Number of State Employeed by Services and Group

2011 Lanjutan/Continue Golongan / Group Jumlah Total I II III IV

Golongan / Group Unit Kerja

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23.

24. 25. 26. 27. 28. 29. 30.

Jumlah

Unit Kerja

Office

I

II

III

IV

Total

Office

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(1)

6 3 1 35 12

1 7 5 2 6 3 2 29 9 14 11 9 14 11 23 19 512 21 13 66

20 15 20 14 16 16 27 20 14 17 42 29 40 32 43 878 36 30 44

8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 5 4 6 4 7 523 4 5 4

18

40

51

9

1 2 4 1 3 78 -

19 30 11 20 35 37 92 18 9

25 31 110 26 36 51 63 25 28

3 5 9 5 6 5 5 2

9 28 21 23 21 20 19 63 29 29 29 56 50 57 60 69 1.948 61 48 126 118 47 67 132 55 78 96 238 43 39

164

1.088

1.799

Sekretaris Daerah Bagian Pembangunan Bagian Kesra dan Kemasyarakatan Bagian Perekonomian dan Penanaman Modal Bagian Organisasi Bagian Pemerintahan Bagian Hukum Bagian Umum Bagian Perlengkapan Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Bagian Keuangan Inspektorat Sekretariat DPRD Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Badan Kepegawaian Daerah Badan Pemberdayaan Masy,Perm & KB Dinas Pendidikan Dinas Kesehatan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Dinas Perhubungan, Kom dan Informatika Dinas Kopersi, UKM, Perindustr & Perdag Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Dinas Pertanian dan Kehutanan Dinas Pemuda dan Olahraga Dinas Pendapatan Dinas Pengairan dan Bina Marga Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu Kantor Lingkungan Hidup

batu kota

Kota Batu

628 #

Kantor Perpustakaan,Kearsipan Dok Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kantor Kesbang Linmas Kantor Ketahanan Pangan Sekretariat KPU Kecamatan Batu Kecamatan Junrejo Kecamatan Bumiaji Kelurahan Songgokerto Kelurahan Ngaglik Kelurahan Sisir Kelurahan Temas Kelurahan Dadaprejo Puskesmas Batu Puskesmas Beji Puskesmas Bumiaji Puskesmas Junrejo Puskesmas Sisir Departemen Agama Badan Pusat Statistik Balai Benih Ikan Punten Rumah Sakit Paru Balai Jestro Balai Besar Pelatihan Peternakan UPT.Dinas Peternakan Prop.Jatim Kejaksaan Negeri Badan Pertanahan Nasional PPPPTK PKn dan IPS

.bps

.go.

(3)

(4)

(5)

(6)

5 1 2 1 1 1

16 41 8 6 4 12 18 14 1 2 3 5 6 25 32

15 17 16 28 15 29 20 17 8 8 7 9 6 21 18

1 2 1 1 1 1 -

-

26 19

22 8

1 -

-

21 16 5 9

12 90 8 4

24 3

59 40

58 48

10 6

31 8 6 5 27

41 6 19 27 76

14 1 3 1 23

32 65 24 35 21 44 38 31 9 10 10 15 12 48 51 49 27 33 130 16 15 146 100 97 16 28 35 129

id -

2 19 6

11 1 2 3

2 3

3.679

Sumber : Bagian Kepegawaian Setda Kota Batu Source: Local Government Office of Batu City


31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58.

(2)

Kota Batu

55

465

653

93

4.945


14


15



Tabel/Tab le 2 . 2 . 2 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Dirinci Menurut Unit Kerja dan Agama Number of State Employeed by Services and Region

2011 Lanjutan / Continue Islam Kristen Katolik Mousle Protestan Catolic m t

Unit Kerja Office

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23.

24. 25. 26. 27. 28. 29. 30.

Hindu/ Budha Hindu/ Budhist

Jumlah Total

Unit Kerja

(1)

(2)

(3)


31 62 23 34 21 41 38 30 8 10 10 14 11 39 46

Kota Batu

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)


9 27 20 21 19 18 16 57 28 28 28 53 48 53 54 67 1.794 54 46 117

127 52 74 91 229 42 39

1 1 1 1 5 1 1 2 2 2 2 1 102 6 2 6 5 1 5 1 4 5 5 -

1 1 2 1 1 2 4 1 44 1 3 2 1 2 4 3 2 1 -

1 1 1 1 8 1 3 2 -

9 28 21 23 21 20 19 63 29 29 29 56 50 57 60 69 1.948 61 48 126 118 47 67 132 55 78 96 238 43 39

Kota Batu

3.395

162

76

18

3.679

batu kota

Office

111 44

57

31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58.

.bps

Hindu/ Budha Hindu/ Budhist

Jumlah Total

(4)

(5)

(6)

1 3 1 7 4

1 2 1 1 1 1 1 2 1

-

47 25

1 1

1 1

-

31 123 15 15 130 92 95 16 26 31 126

2 12 6 2 1 2 -

2 2 2 2 1 2 3

3 1 2 -

32 65 24 35 21 44 38 31 9 10 10 15 12 48 51 49 27 33 130 16 15 146 100 97 16 28 35 129

1.190

43

27

6

4.945

Islam Kristen Katolik Mousle Protestan Catolic m t

.go.

id



16


17



Tabel/Tab le 2 . 2 . 3 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Dirinci Menurut Unit Kerja dan Pendidikan Number of Stete Employeed by Service and Education Level

2011 Lanjutan/Continue

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23.

24. 25. 26. 27. 28. 29. 30.

Unit Kerja Office

SD

(1)

(2)

(3)


1 1 45 -

1 3 1 19 -

Kota Batu

SLT SMA P

S2/S Jumlah 3 Total

D1/ D3/ D2 D4

S1

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

1 1 6

6 3 2 23 8 9 4 5 14 5 13 15 164 17

2 2 2 226 4

2 1 5 1 5 1 5 7 2 19 12

2 23 14 21 12 16 14 29 19 16 21 40 25 34 31 42 1329 26

6 1 1 1 3 1 3 5 2 3 2 6 6 13 6 8 145 2

9 28 21 23 21 20 19 63 29 29 29 56 50 57 60 69 1947 61

Unit Kerja Office (1)

batu kota


SD

-

-

13

-

-

30

5

48

15

8

52

-

8

38

5

126

8

6

34

1

4

53

12

118

-

-

19

-

2

24

2

47

1

-

16

2

14

26

8

67

-

-

14

2

6

98

12

132

1

3

17

1

1

28

4

55

-

1

32

1

5

32

7

78

1

4

23

-

6

55

7

96

20

39

101

2

9

60

8

239

-

-

11

-

6

24

2

43

-

-

9

-

2

26

2

39

93

85

637

245 123 2.208 288 3.679

18

31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58.


.bps

(2) (3)

.go. Kota Batu


SLT SMA P

1 1 1 -

1 5 1 1 2 1 -

id

(4) 14 39 5 5 5 11 18 13 3 3 5 6 4 6 7 9 4 3

D1/ D2

D3/ D4

S1

S2/S3

Jumlah Total

(7)

(8)

(9)

1 2 1 1 2 1 1 1 23 23 21 13 17

12 18 13 24 13 27 17 15 5 5 4 6 7 9 14 11 8 10

4 3 5 1 3 1 1 1 1 2 2 -

32 65 24 35 21 44 38 31 9 10 10 15 12 48 51 49 27 33 130

(5) (6) 1 3 1 1 1 7 4 8 2 3

-

-

2

-

2

107

19

-

-

3

3

2

6

2

16

1

-

7

-

1

6

-

15

4 6 14 1 7

4 8 3 1 3

42 45 30 10 5 13 40

-

48 4 9 1 1 2

36 23 25 3 20 16 35

12 14 19 2 3 42

146

177 495

137

137

4.945

30 357

34

100 97 16 28 35 129

19



Tabel/Tab le 2 . 2 . 4 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Dirinci Menurut Unit Kerja dan Jenis Kelamin Number of Employeed by Service and Sex 2011 Lanjutan/Continue Unit Kerja Office

Pria Male

Wanita Female

Jumlah Total

(1)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23.

24. 25. 26. 27. 28. 29. 30.


6 17 14 13 9 14 8 37 20 19 12 37 35 37 32 28 699 36 29 96 87 23 40 73 46 50 78 207 20 19

3 11 7 10 12 6 11 26 9 10 17 19 15 20 28 41 1.249 25 19 30

9 28 21 23 21 20 19 63 29 29 29 56 50 57 60 69 1.948 61

31

118

24

47

1.841

1.838

batu kota

Kota Batu


27 59 9 28 18 31 23 20

31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58.

Unit Kerja Office

Pria Male

(1)

(2)


.bps

48 126

67 132 55 78 96 238

.go.

Wanita Female

Jumlah Total

17 60 19 14 14 30 28 25 7 7 8 14 7 11 17 9 8 7 60 10 11 76

15 5 5 21 7 14 10 6 2 3 2 1 5 37 34 40 19 26 70 6

74 71 13 17 30 89

26 26 3 11 5 40

32 65 24 35 21 44 38 31 9 10 10 15 12 48 51 49 27 33 130 16 15 146 100 97 16 28 35 129

753

513

4.945

id

4 70

43 39

3.679

Kota Batu

20


21




Kekuatan Potensi Satlinmas Dirinci Menurut Pendidikan dan Kecamatan Number of Potentially Civilan Defence by Educatian and District

Number of Potentially Trained People in Civilian Defence Territorial Detachment

2011

2011

Jenis Pendidikan

Batu

Junrejo

Bumiaji

Kinds of Education (1)

1.

2.

3.

(2)

(3)

(4)

Kekuatan Potensi Rakyat Terlatih Dalam Jajaran Mawil Hansip

L

P

WNI Keturunan Cina

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Batu

-

593

-

-

593

2. Junrejo

-

424

-

-

424

3. Bumiaji

-

698

-

-

698

-

1.715

-

-

1.715

Jumlah

Kecamatan

Total

District

(5)

(1)

Matrik Hansip

Pribumi

Jumlah Total (6)

Suskapin : Satlinmas Suskalak : A B Latihan Dasar Satlinmas

4.


48 -

batu kota -

-

-

42 -

72 -

-

-

-

-

-

-

162 -

5.

Cadnas : Pacad Tacad Suskapokgas

-

6.

Suskasatgas

-

7.

Suskabinhan

-

-

-

-

8.

Suspim

-

-

-

-

.bps

Kota Batu

.go.

Sumber : Badan Kesbanglinmas dan Satpol PP Kota Batu Source: Commission of Nation Awareness and people protevtion

Sumber : Badan Kesbanglinmas dan Satpol PP Kota Batu Source: Commission of Nation Awareness and people protevtion


22


id 23

Pemerintahan/Gover nment

Pemerintahan/Government



Banyaknya Keputusan DPRD Menurut Jenis Keputusan

Banyaknya Angota DPRD Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin

Number of Assembly at Regional Level Decision by Kind of decision

Number of Assembly at Regional Level Member by

2010-2011

Political Organization and Sex

2011 Jenis Keputusan Kind of Decision

2010

2011

(1)

(2)

(3)

18

14

2 Keputusan DPRD Assembly at regional Level Decision

21

29

3 Keputusan Pimpinan DPRD Leader of Assembly at regional Level Decision

4

16

4 Keputusan Daerah Local decision

98

109

43

25

1. Peraturan Daerah Local Regulations

batu kota

Kota Batu

.bps

Sumber : Komisi Pemilihan Umum Kota Batu Source : Election Commission of Batu City


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Kecamatan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

District

Male

Female

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

PDI Perjuangan Paratai Golkar Partai Hanura PAN Partai Demokrat PNI Harmaimisme Barhas PKS PKNU Partai Patriot PKPB PIB

4 2 2 3 1 0 1 1 1 0 1 1

1 1 1 0 2 1 0 0 0 1 0 1

5 3 3 3 3 1 1 1 1 1 1 2

Kota Batu

17

8

25

.go.

id

Sumber : Komisi Pemilihan Umum Kota Batu Source : Election Commission of Batu City

24


25

batu ko

ta.b

ps.g

o.id

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Man Power

Gambar/Figure 3.1 : Penduduk Akhir Tahun Dirinci Menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan

End Year Population by Sex and District 2011

Jumlah Penduduk 120000 100000 80000 60000 40000

batu kota

20000

.bps

Bumiaji Junrejo Batu

0 Laki‐Laki Perempuan

Batu

Junrejo

Jumlah

Bumiaji

Sumber : Registrasi Penduduk Akhir Tahun 2011 Source : End Year Population Registration, 2011


26

.go.

id


Gambar/Figure 3.2 : Penduduk Dirinci Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin

Population by Age and Sex 2010

Penduduk 60 ‐ 64 55 ‐ 59 50 ‐ 54 45 ‐ 49 40 ‐ 44 35 ‐ 39 30 ‐ 34 25 ‐ 29 20 ‐ 24

batu kota

.bps

15 ‐ 19 10 ‐ 14 5‐9

.go.

0‐4 ‐10.000

‐5.000 Laki‐Laki

0

5.000

10.000

Perempuan

Sumber : Berdasarkan Hasil Susenas 2010 Kota Batu Source : Result of the National Socio Economic Survey of Batu City


27

id


Tabel/Tab le 3 . 1 . 1 Penduduk Akhir Tahun Dirinci Menurut Kecamatan End Year Population by District 2011

Kecamatan District

Penduduk Population

Rumah Tangga House hold

Rata-rata Average

(1)

(2)

(3)

(4)

batu kota

1. Batu

101.263

23.389

4

2. Junrejo

60.789

14.816

4

3. Bumiaji

52.269

13.343

4

Kota Batu

2011

214.321

51.548

.bps

4



28

.go.

id

Penduduk dan Tenaga Kerja /Population and Man Power Tabel/Tab le 3 . 1 . 2 Luas Wilayah, Penduduk dan Kepadatan Dirinci Menurut Kecamatan Compotition Area, Population and Density by District

2011

Kecamatan District

(1)

Luas Wilayah Area (2)

Persentase

Penduduk

Persentase Kepadatan

Percentage

Population

Percentage

Density

(3)

(4)

(5)

(6)

batu kota

1. Batu

45,46

22,83

101.263

47,25

2.228

2. Junrejo

25,65

12,88

60.789

28,36

2.370

3. Bumiaji

127,98

64,28

52.269

24,39

408

199,087

100,00

214.321

100,000

1.077

Kota Batu

.bps



29

.go.

id


Tabel/Tab le 3 . 1 . 3 Penduduk Akhir Tahun Dirinci Menurut Kecamatan, Jenis Kelamin dan Sex Rasio End Year Population by District, Sex and Sex Ratio

2011

Kecamatan

Laki laki

Perempuan

Jumlah

Rasio Jenis Kelamin

District

Male

Female

Value

Sex Ratio

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Batu

51.079

2. Junrejo

30.672

3. Bumiaji

26.431

Kota Batu

batu kota 50.184

101.263

101,78

30.117

60.789

101,84

25.838

52.269

102,30

2011

108.182

106.139

214.321

2010

91.240

91.276

182.516

101,92 99,96

2009

104.419

102.561

206.980

101,81

.bps



30

.go.

id

Penduduk dan Tenaga Kerja /Population and Man Power Tabel/Tab le 3 . 1 . 4 Penduduk Akhir Tahun Dirinci Menurut Kecamatan dan Kewarganegaraan End Year Population by District and Nationality

2011

Kecamatan

WNI

WNA

Indonesian Citizen

Foreigner

Jumlah

District

Total

Laki laki Perempuan (1)

Male

Female

Male

Female

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

batu kota 50.164

43

20

101.263

30.116

2

1

60.789

26.430

25.838

1

0

52.269

108.136

106.118

46

21

214.321

1. Batu

51.036

2. Junrejo

30.670

3. Bumiaji

Kota Batu

Laki laki Perempuan

.bps



31

.go.

id

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Man Powe



Table/ Table 3 . 1 . 6

Kelahiran Akhir Tahun Dirinci Menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan

Kematian akhir Tahun Dirinci Menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan

End Year Birth by Sex and District

End Year Death by Sex and District

2011

2011

Kecamatan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Kecamatan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

District

Male

Female

Total

District

Male

Female

Value

(1)

(2)

(3)

(4)

(1)

(2)

(3)

(4)

batu kota

1. Batu

79

138

217

1. Batu

80

60

140

92

82

174

2. Junrejo

41

34

75

144

125

269

63

61

124

2011 2010

315 1.396

345 1.351

660 2.747

2009

467

385

852

id

2. Junrejo

3. Bumiaji

Kota Batu

.bps 3. Bumiaji



.go.

Kota Batu

2011 2010

184 679

155 707

339 1.386

2009

80

68

148


32


33


Table/ Table 3 . 1 . 7 Penduduk Pendatang akhir Tahun Dirinci Menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan

Table/ Table 3 . 1 . 8 Penduduk Pindah akhir Tahun Dirinci Menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan

The Amount End Year Coming by Sex and District

The Amount End Year Moving by Sex and District

2011

2011

Kecamatan District

Laki-laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

Kecamatan

1.722

1.649

3.371

1.001

1.018

2.019

842

818

1.660

2010

3.565 1.380

3.485 1.320

7.050 2.700

2009

3.402

3.099

6.501

2. Junrejo

3. Bumiaji 2011

1. Batu

.bps

2. Junrejo

.go.

Perempuan Female

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

303

335

638

213

225

438

124

125

249

2010

640 1.343

685 1.332

1.325 2.675

2009

855

712

1.567

2011

Kota Batu

Laki-laki Male

id

3. Bumiaji



District (1)

batu kota

1. Batu

Kota Batu



34

Batu Dalam Angka / Batu in Fin figures 2012

35

Penduduk dan Tenaga Kerja /Population and Man Power Tabel/Tab le 3 . 1 . 9 Penduduk Dirinci Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Population by Age and Sex

2010

Kelompok Umur

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Age Group

Male

Female

Value

(1)

(2)

(3)

(4)

0-4 5-9 10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65+

7.570 7.081 7.034 8.219 7.135 7.600 8.626 7.517 7.884 5.961 5.874 4.454 3.058

8.817 7.688 7.530 6.879 5.921 8.732 7.238 8.017 7.292 5.744 5.089 4.755 3.477

16.387 14.769 14.564 15.098 13.056 16.332 15.864 15.534 15.176 11.705 10.963 9.209 6.535

6.097

8.887

14.984

Kota Batu

94.110

96.066

190.176

batu kota

.bps

Sumber : Berdasarkan Data Sementara Hasil Susenas 2010 Kota Batu Source : Result of the National Socio Economic Survey of Batu City


36

.go.

id



Table/ Table 3 . 1 . 10


Penduduk Dirinci Menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan

Penduduk Dirinci Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin

Population by Sex and District

Population by Age and Sex

2010

2010

Kecamatan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Kelompok Umur

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

District

Male

Female

Value

Age Group

Male

Female

Value

(1)

(2)

(4)

(1)

(2)

(3)

(4)

0-4 5-9 10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64

7.924 8.271 7.769 7.533 7.797 8.452 7.852 7.635 7.585 6.452 5.781 4.345 2.580

7.668 7.929 7.601 7.306 7.266 8.497 7.786 7.553 7.441 6.696 5.305 3.665 2.732

15.592 16.200 15.370 14.839 15.063 16.949 15.638 15.188 15.026 13.148 11.086 8.010 5.312

2.285 1.594 1.843

2.507 1.905 2.629

4.792 3.499 4.472

95.698

94.486

190.184

1. Batu

2. Junrejo

(3)

batu kota

3. Bumiaji

Kota Batu

44.081

44.097

88.178

23.597

22.785

46.382

28.020

27.604

55.624

95.698

94.486

.bps

.go. 65-69 70-74 75+

190.184

Kota Batu

Sumber : Sensus Penduduk 2010 Kota Batu Source : Population Census of Batun City 2010

id

Sumber : Sensus Penduduk 2010 Kota Batu Source : Population Census of Batu City, 2010


37


38

Penduduk dan Tenaga Kerja /Population and Man Power Tabel/Tab le 3 . 2 . 1 Penduduk 15 Tahun Ke Atas Yang Bekerja Menurut Lapangan Usaha Population 15 Years Age and Over Who Work During The Previous Weeks

2011

Pekerjaan Utama

Laki-laki

Main Job

Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

batu kota

1.

Pertanian, Kehutanan, Perburuan, Perikanan

19.582

9.080

28.662

2.

Industri Pengolahan

3.916

3.541

7.457

3.

Bangunan

6.423

285

6.708

4.

Perdagangan Besar, Eceran, Rumah Makan dan Hotel

15.235

14.216

29.451

5.

Angkutan, Pergudangan dan Komunikasi

1.744

144

1.888

6.

Keuangan dan Jasa-jasa

1.632

428

2.060

7.

Pertambangan dan Penggalian, Listrik, Gas dan Air

9.037

9.292

18.329

57.569

36.986

94.555

Kota Batu

.bps

Sumber : Berdasarkan Data Sementara Hasil Sakernas 2011 Kota Batu Source : Result of the National Labor Force Survey of Batu City


39

.go.

id

Penduduk dan Tenaga Kerja /Population and Man Power



Tabel/Tab le 3 . 2 . 3 Penduduk 15 Tahun Ke Atas Menurut Kegiatan Utama Selama Seminggu Yang Lalu

Banyaknya Perusahaan dan Tenaga Kerja WNI Menurut Sektor Number of Companies and Month Power by Sector

Population 15 Years Age and Type of Activity During The Previous Week

2011

2011

Sektor

Perusahaan

Tenaga Kerja

Kegiatan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Sector

Companies

Man Power

Activity

Male

Female

Total

(1)

(2)

(3)

(1)

(2)

(3)

(4)

57.569

36.986

94.555

5.657

4.695

10.352

1.716

25.262

26.978

4.254

2.237

6.491

69.196

69.180

138.376

1. Pertanian / Agricultur e Kehutanan,/Forestry Peternakan/Livestock 2. Pertambangan/Minin g 3. Industri/ Industriy 4. Listrik/Ele ctricity 5. Bangunan/Constructi on

batu kota 9 -

506

-

-

-

53

1.082

2

114

4

326

6. Perdagangan/Trade

97

2.360

7. Angkutan/Transport ation

5

121

1.

Bekerja Working

2.

Sekolah Attending School

.bps 3.

Mengurus Rumah Tangga

4.

Lain-Lain

Others

8. Keuangan/Banking

30

348

9. Jasa-jasa/Servic es

44

1.672

244

6.529

.go.

Housekeeping

Kota Batu

id

Sumber : Berdasarkan Data Sementara Hasil Sakernas 2011 Kota Batu

Kota Batu

Source : Result of the National Labor Force Survey of Batu City

Sumber : Dinas Kependudukan, Catatatan Sipil dan Tenaga Kerja Kota Batu Source: Social Walfare, Civil Registration and Man Power Service of Batu City


40


41





Penduduk 10 Tahun Ke Atas Yang Bekerja Menurut Jumlah Jam Kerja Population 10 Years Age and Over Who Worked by Total Working Hours

Population 15 Years Age and Over Who Worked by Main Employment Status

2010

2011

Jam Kerja pada pekerjaan utama Working hours on main job (1)

1.

2.

3.

4.

5.

Penduduk 15 Tahun Ke Atas Yang Bekerja Menurut Status Pekerjaan

0

1-9

10-24

25-34

35-44

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Status Pekerjaan Utama

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Male

Female

Total

Main employment status

Male

Female

Total

(2)

(3)

(4)

(1)

(2)

(3)

(4)

10.831

7.039

17.870

10.487

2.653

13.140

3.218

745

3.963

18.708

13.841

32.549

5.052

3.596

8.648

4.593

281

4.874

4.680

8.831

13.511

57.569

36.986

94.555

batu kota

968

245

2.263

3.940

12.588

469

765

4.804

3.220

9.236

1.437

1.010

7.067

1. Berusaha Sendiri Own Account worker

2. Berusaha Sendiri dibantu ART/buruh tidak tetap Self emploment assisted by family member/ temporary employee

3. Berusaha dengan buruh tetap Employer

.bps

7.160

21.824

4. Buruh/karyawan/pegawai Regular Employeed

.go.

5. Pekerja Bebas Pertanian

Casual employee in agriculture

6.

45-59

29.792

9.851

39.643

6. Pekerja bebas non Pertanian

Casual employee not in agriculture

7.

60+

10.197

4.413

14.610

7. Pekerja tidak dibayar Unpaid Worker

Kota Batu

59.993

32.758

92.751 Kota Batu



id


42


43





Pencari Kerja yang Dikirim dan Ditempatkan Dirinci Menurut Pendidikan

Jumlah Pencari Kerja Menurut Tingkat Pendidikan

Number of Setled Job Seekers by Education

Number of Job Seekers by Education

2011

2011

Tingkat Pendidikan

Jumlah

Education Level

(1)

Tingkat Pendidikan

Jumlah

Education Level

Total

(1)

(2)

(2)

batu kota

I. 1. 2. 3. 4. 5.

Pencari Kerja yang Dikirim S D/ Primary School SMTP Umum/ Jun ior High School SMTA Umum/General Senior High School SMTA Kejuruan/Vocational Senior High School Perguruan Tinggi/Uni versity

II. 1. 2. 3. 4. 5.

Pencari Kerja yang Ditempatkan S D/ Primary School SMTP Umum/ Jun ior High School SMTA Umum/General Senior High School SMTA Kejuruan/Vocational Senior High School Perguruan Tinggi/Uni versity

12 16 6 3 1

1. S D/ Primary School

12

2. SMTP Umum/ Ge neralJunior High School

18

3. SMTP Kejuruan/ VocationalJ unior High School

.bps

11 15 58 70 14

4. SMTA Umum/General Senior High School

.go.

5. SMTA Kejuruan/Vocational Senior High School

Sumber : Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan Kota Batu Source:Social and Man Power Service of Batu City

6. Akademi/A cademy

7. Perguruan Tinggi/Uni versity

id

Jumlah

-

72

228

16

38

384



44


45



Tabel/Tab le 3 . 2 .8


Kebutuhan Hidup Minimum Pekerja Dirinci Menurut Bulan

Pencari Kerja Terdaftar Menurut Kecamatan

Minimum Worker's life needed by Month

Number of Registered Job Applicants for Workers By District

2011 (Rp)

2011 Pencari Kerja Terdaftar

Bulan

Nilai

Months

Total

(1)

Kecamatan District

January

2. Februari February

3. Maret March

4. April April

5. Mei May

6. Juni June

Laki-laki

Perempuan

Male

Female

Male

Female

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Batu

49

132

1.351

1.408

2. Junrejo

24

67

663

736

84

780

976

2.794

3.120

1.064.799

batu kota 1.041.235 1.077.762 1.081.247

.bps

1.107.239 1.091.980 1.127.981

3. Bumiaji

July

8. Agustus

1.157.560

August

9. September

.go.

Kota Batu

1.100.215

September

10. Oktober

28

101

id 283


1.101.823

October

11. November

Vacancies for workers

Perempuan

(2)

7. Juli

Registered job applicants

Laki-laki

(1)

1. Januari

Lowongan Kerja Terdaftar

1.178.981

November

12. Desember

1.208.561

December



46


47

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Man Power Tabel/Tab le 3 . 2 . 10 Banyaknya TKI dirinci menurut kecamatan Number of Indonesian Abroad Manpower by Regency

2011 Karyawan Kecamatan District

(1)

1.

Batu

2.

Junrejo

3.

Bumiaji

Kota Batu

Employe

Laki-laki

Perempuan

Male

Female

(2)

(3)

batu kota 1

22

-

8

-

8

1

38

.bps



48

.go.

id

batu ko

ta.b

ps.g

o.id

Sosial / Social

Grafik / Figure 4.1: Rasio Murid Terhadap Guru / Sekolah Dasar Negeri menurut Kecamatan Ratio Pupils to Teachers/ School by District

Persen

2011

batu kota

300 250 200 150 100 50 0

.bps

Rasio 2 Rasio Rasio 1

Batu

Junrejo Bumiaji

Kecamatan Rasio 1

Rasio 2

Ket: Rasio 1 : Rasio murid terhadap guru Rasio 2 : Rasio murid terhadap sekolah

Sumber : Dinas Pendidikan Daerah Kota Batu Source : Educational Services of Batu City


49

.go.

id

Sosial / Social

Sosial / Social



Sekolah, Guru dan Murid Taman Kanak-Kanak Dirinci Menurut Kecamatan

Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Dasar Negeri Dirinci Menurut Kecamatan

Schools, Teachers and Pupils Kindergarten by District

Schools, Teachers and Pupils of state Primary School by District

2011

2011

Kecamatan

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

Teachers

(1)

(2)

1. Batu

40

2. Junrejo

18

3. Bumiaji

Kota Batu

Rasio

Rasio

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

batu kota (3)

(4)

(5)

(6)

3.183

220

14,47

79,58

1.130

85

13,29

62,78

26

1.364

87

15,68

52,46

84

5.677

392

14,48

67,58

.bps


Sekolah

Murid

Guru

Rasio

District

Schools

Pupils

Teachers

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Batu

26

6.408

362

17,70

246,46

2. Junrejo

16

4.129

232

17,80

258,06

.go. 3. Bumiaji

Kota Batu


Rasio

Kecamatan

id

23

4.733

355

13,33

205,78

65

15.270

949

16,09

234,92


50


51

Sosial / Social

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 1 . 3 Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Dasar Swasta Dirinci Menurut Kecamatan

Tabel/Tab le 4 . 1 . 4 Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Pertama Negeri Dirinci Menurut Kecamatan

Schools, Teachers and Pupils of Private Primary School by District

Schools, Teachers and Pupils of State Yunior High school by District

2011

2011

Kecamatan

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

Teachers

(1)

(2)

Rasio

Rasio

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

batu kota (3)

(4)

(5)

(6)

969

85

11,40

138,43

-

-

-

-

1. Batu

7

2. Junrejo

-

3. Bumiaji

1

85

9

9,44

85,00

Kota Batu

8

1.054

94

11,21

131,75

.bps


Rasio

Teachers

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

3

1.710

132

12,95

570,00

1

782

50

15,64

782,00

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

(1)

(2)

1. Batu

2. Junrejo

.go. 3. Bumiaji

Kota Batu


Rasio

Kecamatan

id

4

1.239

99

12,52

309,75

8

3.731

281

13,28

466,38


52


53

Sosial / Social

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 1 . 5 Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Pertama Swasta Dirinci Menurut Kecamatan

Tabel/Tab le 4 . 1 . 6 Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Umum Negeri Dirinci Menurut Kecamatan

Schools, Teachers and Pupils of Private Yunior High school by District

Schools, Teachers and Pupils of State Primary School by District

2011

2011

Kecamatan

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

Teachers

(1)

(2)

1.

Batu

12

2.

Junrejo

4

3.

Bumiaji

Kota Batu

Rasio

Rasio

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

batu kota (3)

(4)

(5)

(6)

3.635

281

12,94

302,92

132

46

2,87

33,00

2

186

28

6,64

93,00

18

4.094

355

11,53

227,44

.bps



Rasio

Rasio

Teachers

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Kecamatan

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

(1)

(2)

1.

Batu

1

937

93

10,08

937,00

2.

Junrejo

1

661

59

11,20

661,00

.go. 3.

id

Bumiaji

-

-

-

-

-

Kota Batu

2

1.598

152

10,51

799,00


54


55

Sosial / Social

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 1 . 7 Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Umum Swasta Dirinci Menurut Kecamatan

Tabel/Tab le 4 . 1 . 8 Sekolah, Guru, dan Murid Madrasah Ibtidayah Dirinci Menurut Kecamatan

Schools, Teachers and Pupils of Private Primary School by District

Schools,Teachers and Pupils of Primary Schools Under Auspices of Departement of Religious by District

2011

2011

Kecamatan

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

Teachers

(1)

(2)

Rasio

Rasio

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

batu kota (3)

(4)

(5)

(6)

625

118

5,30

104,17

-

-

-

-

1.

Batu

6

2.

Junrejo

-

3.

Bumiaji

1

81

20

4,05

81,00

Kota Batu

7

706

138

5,12

100,86

.bps



Rasio

Rasio

Teachers

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Kecamatan

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

(1)

(2)

1.

Batu

8

1.905

104

18,32

238,13

2.

Junrejo

2

313

22

14,23

156,50

.go. 3.

id

Bumiaji

2

431

24

17,96

215,50

Kota Batu

12

2.649

150

17,66

220,75


56


57

Sosial / Social

Sosial / Social



Sekolah, Guru, dan Murid Madrasah Tsanawiyah Dirinci Menurut Kecamatan

Sekolah, Guru, dan Murid Madrasah Aliyah Dirinci Menurut Kecamatan

Schools,Teachers and Pupils of Yunior High Schools Under Auspices of Departement of Religious by District

Schools,Teachers and Pupils of Senior High Schools Under Auspices of Departement of Religious by District

2011

2011

Kecamatan

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

Teachers

(1)

(2)

Rasio

Rasio

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

batu kota (3)

(4)

(5)

(6)

661

44

15,02

661,00

683

40

17,08

683,00

1. Batu

1

2. Junrejo

1

3. Bumiaji

1

40

14

2,86

40,00

3

1.384

98

14,12

461,33

Kota Batu

.bps



Rasio

Rasio

Teachers

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Kecamatan

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

(1)

(2)

1.

Batu

2

128

744

0,17

64,00

2.

Junrejo

1

124

17

7,29

124,00

.go. 3.

id

Bumiaji

-

-

-

-

-

Kota Batu

3

711

85

8,36

237,00


58


59

Sosial / Social

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 1 . 11 Sekolah,Guru,dan Murid Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Dirinci Menurut Kecamatan

Tabel/Tab le 4 . 1 . 12 Sekolah,Guru,dan Murid Sekolah Menengah Kejuruan Swasta Dirinci Menurut Kecamatan

Schools,Teachers and Pupils of State Senior High Schools With Skill by District

Schools,Teachers and Pupils of Private Senior High Schools With Skill by District

2011

2011

Kecamatan

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

Teachers

(1)

(2)

Rasio

Rasio

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

batu kota (3)

(4)

(5)

(6)

1.079

131

8,24

539,50

-

-

-

-

1.

Batu

2

2.

Junrejo

-

3.

Bumiaji

1

270

57

4,74

270,00

Kota Batu

3

1.349

188

7,18

449,67

.bps



Rasio

Rasio

Teachers

Ratio 3/(4)

Ratio 3/(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Kecamatan

Sekolah

Murid

Guru

District

Schools

Pupils

(1)

(2)

1.

Batu

6

1.759

157

11,20

293,17

2.

Junrejo

1

69

8

8,63

69,00

.go. 3.

id

Bumiaji

-

-

-

-

-

Kota Batu

7

1.828

165

11,08

261,14


60


61

Sosial / Social

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 2 . 1 Banyaknya Rumah Sakit, Puskesmas dan Pos Kesehatan Lainnya Dirinci Menurut Kecamatan

Tabel/Tab le 4 . 2 . 2 Banyaknya Tenaga Kesehatan di Puskesmas Dirinci Menurut Spesialisasi

Number of Hospital, Public Health Centers and Others Pos Healt by District

Number of Medical Personnels at Public Health Center by Specialization

2011

2011

Puskesmas Pembantu

RSU

Puskesmas

District

Public Hospital

Public Health Centre

(1)

(2)

(3)

(4)

2

2

Kecamatan

1. Batu

2. Junrejo

3. Bumiaji

Kota Batu

4

1

-

5

Sub Public Health Centre

Lainnya/ Posyandu Integrated Health Service Centre (5)

Rumah Bersalin

batu kota 2

-

1

5

4

6

89

48

52

189

Medis Medic

Paramedis

Non Paramedis

Non Nakes

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

12

44

13

12

81

2. Junrejo

11

44

15

12

82

3. Bumiaji

6

34

6

5

51

122

34

(6 )

Jumlah Total

(6)

1

1. Batu

.bps

-

-

1

.go. Kota Batu

Sumber : Dinas Kesehatan Kota Batu Source : Health Service of Batu City


District

Kecamatan

Maternity Clinic

id

29

29

214


62


63

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 2 . 3 Banyakya Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit Umum Dirinci Menurut Spesialisasi Number to Medical Personnels at General Hospitals by Specialization

2011

District

Medis Medic

(1)

(2)

Kecamatan

Paramedis

Non Paramedis

Non Nakes

Jumlah Total

batu kota (3)

(4)

(5)

(6)

184

45

88

409

65

21

91

208

1. Batu

92

2. Junrejo

31

3. Bumiaji

-

-

-

-

-

123

249

66

179

617

Kota Batu

.bps



64

.go.

id

Sosial / Social


Banyaknya Kunjungan Pasien Dirinci Menurut Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan Kecamatan Number of Patient by Healthty Service Place and District

2011

Kecamatan

RS Pemerintah

RS Swasta

Puskesmas

District

State Hospital

Private Hospital

Public Health Center

batu kota

(1)

(2)

(4)

36.738

54.890

54.451

-

35.484

39.792

-

-

27.978

2011

36.738

90.374

122.221

2010

35.580

80.308

121.216

1. Batu

2. Junrejo

3. Bumiaji

Kota Batu

(3)

.bps



65

.go.

id

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 2 . 5 Banyaknya Kunjungan Ibu Hamil, Bayi, dan Anak Dirinci Menurut Kecamatan Number of Pregnant Mother, Babies and Childs by District

2011

Kecamatan

Ibu Hamil

Bayi

Anak

District

Pregnant Mother

Babies

Childs

(1)

1. Batu

2. Junrejo

batu kota (2)

3. Bumiaji

Kota Batu

(3)

(4)

1.453

1.308

5.262

885

822

2.841

746

673

2.405

3.084

2.803

10.508

.bps

Sumber : Dinas Kesehatan Kota Batu Source : Health Service of Batu City Keterangan : *) Meliputi Kunjungan Baru dan Lama


66

.go.

id

Social / Social

Tabel / Table 4 . 2 . 6 Banyaknya Persalinan Menurut Penolong Persalinan Dirinci Menurut Kecamatan Number of Birth Process by Healthy Personel by District

2011

Kecamatan

Tenaga Kesehatan

Dukun Terlatih

Dukun Tak Terlatih

District

Paramedic

Competent Shaman

Competent Not Shaman

(1)

1. Batu

2. Junrejo

batu kota

3. Bumiaji

Kota Batu

(2)

(3)

(4)

1.391

-

-

869

2

-

719

-

1

2.979

2

1

.bps



67

.go.

id

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 2 .7 Banyaknya Tenaga Kesehatan Dirinci Menurut Jenisnya Number of Medical Personnels by Kinds

2011

Tenaga Kesehatan

Jumlah

Medical Personnel

Total

(1)

batu kota (2)

1. Dokter/Ph ysicians a. Umum/Ge neral dan Spesialis/S pecialist b. Gigi/Denti sh c. Spesialis

83 21 76

2. Bidan/Midwives

113

3. Perawat/N urses 4. Tenaga Gizi / Nutrisionis

22

5. Kefarmasian

78

6. Kesehatan masyarakat

9

7. Sanitasi

7

8. Teknisi Medis

29

Kota Batu

.bps

302

740



68

.go.

id

Social / Social

Tabel/Tab le 4 . 2 . 8 Banyaknya Apotik, Pedagang Besar Farmasi dan Industri Farmasi Dirinci Menurut Kecamatan Number of Dispensaries,Pharmaceutical Wholesalers and Pharmaceutical Industries

2011

Kecamatan District

Apotik Dispensarie s

(1)

1.

Batu

2.

Junrejo

3.

Bumiaji

Kota Batu

Pedagang Besar Farmasi Pharmaceut ical Wholesalers

Industri Farmasi Pharmaceut ical Industries

batu kota (3)

(2)

(4)

10

-

-

1

1

-

1

-

-

12

1

-

.bps



69

.go.

id

Sosial / Social

Gambar / Figur 4.2 : Pencapaian Peserta KB Aktif Dirinci menurut Bulan Active Participant by Month

2011

Pencapaian Peserta KB Aktif

batu kota

Jan

37.002

Feb

37.067

Mar

37.228

Apr

37.332

Mei

37.493

Juni

37.664

Juli

37.740

Agst

37.765

31.060

Sept

37.902

31.210

okt

37.952

31.711

Nop

38.164

31.864

Des

38.199

32.003

Pasangan Usia Subur

28.430

28.775 28.949 29.141

29.787

.bps

30.348

30.904

Peserta KB Aktif

Sumber : Badan Keluarga Berencana dan Kesejahteraan Sosial Kota Batu Source: Family Planning Board and Social Walfare of Batu City


70

.go.

id

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 3 . 1 Peserta KB Aktif Menurut Alat Kontrasepsi dirinci perbulan Active Participant by Contraception Methode by Month

2011

Kondom /

Bulan

AKDR

Pil

Kontap

Susuk

Jumlah

IUD

Pill

OV Condom

Suntik

Month

Injection

OP / OW

Implan

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

6.903

4.543

6.927

4.666

7.011

4.744

7.065

4.937

7.194

5.143

7.249

5.322

7.359

1. Januari 2. Februari

10.331

63/1.372

3.914 28.430

1.502

10.309

67/1.373

3.931 28.775

1.599

10.182

78/1.377

3.958 28.949

1.712

9.989

78/1.368

3.992 29.141

1.825

10.134

89/1.373

4.629 30.387

2.022

10.316

87/1.393

3.959 30.348

5.426

2.105

10.323

90/1.395

4.029 30.727

7.377

5.475

2.201

10.471

87/1.402

4.044 31.057

7.490

5.541

2.271

10.366

7.972

5.401

2.362

9.658

95/1.486

4.719 31.693

8.062

5.819

2.386

9.642

98/1.483

4.734 32.224

8.101 7.393

5.418 5.203

2.415 1.975

9.703 10.119

98/1.483

4.785 32.003 4.230 30.412

February

3. Maret March

4. April April

5. Mei May

6. Juni

batu kota 1.304

January

June

7. Juli July

8. Agustus August

9. September

4.060 31.210

September

10. Oktober October

11. November November

12. Desember December

Sumber : Badan Pemberdayaan Masyarakat,Perempuan dan KB Kota Batu Source: Community Empowerement Board , Woman and Family Planning of Batu City


71

.bps

.go.

id

Social / Social


Peserta KB Aktif Baru Dirinci Menurut Jenis Kontrasepsi dan Kecamatan New Participant by Contraception Methods and District 2011

Kecamatan District

AKDR IUD

Tablet Pill

(1)

(2)

(3)

1. Batu

457

853

2. Junrejo

365

900

3. Bumiaji

631

1.453

Jumlah

Kondom Condom

Suntik Injection

Kontap OP/OW

Susuk Implan

batu kota (4)

(5)

(6)

(7)

353

1.308

5/45

295

433

1.372

15/33

375

529

718

1.831

13/36

577

2.282

1.504

4.511

33/114

1.247

.bps

Sumber : Badan Keluarga Berencana dan Kesejahteraan Sosial Kota Batu Source: Family Planing Board and Social Walfare of Batu City


72

.go.

id

Sosial / Social

Tabel/ Table 4 . 3 . 3 Pencapaian Peserta KB Aktif Dirinci Menurut Bulan Active Participant by Month

2011

Bulan

Pasangan Usia Subur Peserta KB Aktif

Month

Eligible Couple

(1)

(2)

Currently Users

(3)

Persentase Percent

(4)

batu kota

1. Januari January


3. Maret March

4. April April

5. Mei May

6. Juni

37.002

28.430

76,83

37.067

28.775

77,63

37.228

28.949

77,76

37.332

29.141

78,06

37.493

29.787

79,45

37.664

30.348

80,58

37.740

30.904

81,89

37.765

31.060

82,25

37.902

31.210

82,34

37.952

31.711

83,56

38.164

31.864

83,49

38.199

32.003

83,78

37.626

30.349

80,66

.bps

June

7. Juli July

8. Agustus August

9. September September

10. Oktober October



Kota Batu

2011

Sumber : Badan Pemberdayaan Masyarakat,Perempuan dan KB Kota Batu Source: Community Empowerement Board , Woman and Family Planning of Batu City


73

.go.

id

Social / Social


Pencapaian Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan Active Paticipant by District 2011

Kecamatan District

Peserta KB Aktif / Current Users Target Target

Pencapaian Peserta

Persentase Percent

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Batu

13.328

14.486

108,69

2.

Junrejo

9.558

10.481

109,66

3.

Bumiaji

7.074

7.036

99,46

29.960 27.697 24.650

32.003 28.267 27.329

106,82 102,06 110,87

Kota Batu

batu kota

2011 2010 2009

.bps



74

.go.

id

Social / Social

Social / Social



Tingkat Kemandirian Peserta KB Aktif Dirinci Menurut Kecamatan

Data Jumlah Kepala Keluarga Per Tahapan KS Hasil Pendataan Keluarga

Level Self Government of Participant Activity by District

Number of Family by Prosperous Type From Registered per District

2011

2011

Kecamatan District

Target MKE

(1)

(2)

1.

Batu

4.649

2.

Junrejo

2.353

Pencapaian MKE

Peserta KB Aktif

Persentase Percent

batu kota (3)

(4)

(5)

5.136

14.486

110,48

3.004

10.481

127,67

` 3.

Bumiaji

1.199

1.542

7.036

128,61

Kecamatan District

Pra Sejahtera

KS I

(1)

(2)

(3)

2.175

4.447

2. Junrejo

1.485

1.975

3. Bumiaji

id 2.147

3.231

5.807

9.653

1. Batu

.bps

.go. Jumlah

Kota Batu

2011 2010 2009

8.201 8.288 7.927

9.682 8.246 5.479

32.003 28.267 27.584

118,06 99,49 69,12


Sumber : Badan Keluarga Berencana dan Kesejahteraan Sosial Kota Batu Source: Family Planing Board and Social Walfare of Batu City Keterangan : MKE = Methode Kontrasepsi Efektif


75


76

Social / Social

Lanjutan/Continue

Kecamatan District

KS II

(1)

(6)

KS III

KS III+

Jumlah

batu kota (7)

(8)

(9)

6.682

2.376

22.467

4.380

1.101

12.291

1. Batu

6.787

2. Junrejo

3.350

3. Bumiaji

2.727

6.795

1.594

16.494

12.864

17.857

5.071

51.252

Jumlah

.bps



77

.go.

id

Social / Social

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 3 . 7 Peserta KB Aktif Dirinci Menurut Jenis Kontrasepsi dan Kecamatan Active Participant by Contraception Methods and District 2011

Tabel/Tab le 4 . 3 . 8 Peserta KB Aktif Baru Menurut Alat Kontrasepsi dirinci perbulan New Active Participant by Contraception Methode by Month 2011

Kecamatan District

AKDR IUD

Tablet Pill

Kondom Condom

Suntik Injection

Kontap OP/OW

Susuk Implan

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Batu

2. Junrejo

3. Bumiaji

Jumlah

3.990

1.082

2.320

7.392

1.185

2.352

5.203

829

616

530

1.975

5.123

2.352

2.644

10.119

23/843

33/296

29/269

85/1408

1.281

4.230


Kondom / OV Condom

Suntik Injection

Kontap OP / OW

Susuk Implan

Jumlah Total

(1)

(2) 52

(3) 164

(4) 185

(5) 319

(6) 0/4

(7) 7

(8) 727

61

218

238

528

4/2

21

1.066

95

326

234

538

11/6

33

1.226

34

378

112

596

0/2

68

1.188

160

240

115

348

11/16

34

897

63

261

220

450

0/0

24

1.018

41

153

98

475

1/11

85

852

205

143

378

0/7

15

767

409

3/3

10

961

540

1.462

263

731

54

518

3. Maret March 4. April April 5. Mei

.bps


Pil Pill

February

1.432

1.517

AKDR IUD

1. Januari January 2. Februari

batu kota

1.666

Bulan Month

May 6. Juni June 7. Juli July 8. Agustus August

.go. 9. September

26

129

id 195

218

September 10. Oktober 538 98 152 134 0/23 October 11. November 190 97 48 133 3/27 November 12. Desember 43 109 105 207 0/0 December Sumber : Badan Keluarga Berencana dan Kesejahteraan Sosial Kota Batu Source: Family Planning Board and Social Walfare of Batu City

78


79

Sosial / Social

Gambar / Figur 4.3 Banyaknya Donor Darah Dirinci Menurut Bulan dan Golongan Darah Number of Blood Donor by Months and the Blood Type

2011

Donor Darah Jan

24

Feb

41

Mar

29

Apr

33

Mei Juni

52 10

Juli

42

Agst

57

Sept

31

okt Nop Des

batu kota

42

47

11

46

72

14

36

63

22 Golongan O

6

95

51

59

29

20 Golongan A

18

24

3

74

12

112

19

54

10

55 34

6

55

19

38 27

43

30

55 59 34 Golongan B

.bps

6 10 12 Golongan AB

Sumber : PMI Cabang Kota Batu Source: Social Walfare Service of Batu City


80

.go.

id

Sosial / Social

Sosial / Social



Banyaknya Donor Darah Dirinci Menurut Bulan dan Jenis Kelamin

Banyaknya Donor Darah Dirinci Menurut Bulan dan Golongan Darah

Number of Blood Donor by Month and Sex

Number of Blood Donor by Months and the Blood Type

2011

2011

Sukarela / Valunteer Bulan Month

(1)

1. Januari

P

Jumlah

L

P

Jumlah

M

F

Total

M

F

Total

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

80

44

124

-

-

-

111

62

February

3. Maret

87

27

March

4. April

73

51

April

5. Mei

159

69

May

6. Juni

29

27

June

7. Juli

138

41

July

8. Agustus

Golongan Darah / Blood Type

L

January

2. Februari

Pengganti/ Subtitute

165

82

(1)

114 124 228 56

179 247

-

-

-

-

-

20

124

-

-

-

43

154

-

-

-

5. Mei

43

130

-

-

-

(2)

(3)

(4)

(5)

24

42

47

11

41

46

72

14

29

36

43

6

33

30

55

6

52

63

95

18

10

19

24

3

42

51

74

12

57

59

112

19

31

29

54

10

55

55

6

34

59

10

20

34

12

484

724

127

May

6. Juni

June

7. Juli

July

October 87

AB

April

10. Oktober 11. November

.go. 38

27

November 61

27

88

-

-

-

12. Desember

December

Kota Batu

4. April

September

111

B

March

9. September

November

12. Desember

3. Maret

August

104

A

February

8. Agustus

October

11. November

2. Februari

.bps

-

O

January

batu kota 173

September

10. Oktober

Month

1. Januari

August

9. September

Bulan

22

id

December 1.205

536

1.741

-

-

-

Kota Batu



406


81


82

Sosial / Social

Sosial / Social



Banyaknya Permasalahan Kesejahteraan Sosial Dirinci Menurut Kecamatan

Banyaknya Masalah Sosial Anak Menurut Kecamatan

Number of Problem Social Safety by District

Number of Social Matters Children by District

2011

2011

Penyandang Cacat

Bekas Sakit Jiwa

District

Handicaped Persons

Eks Mentally Disorder

Narcotics Addict

(1)

(2)

(3)

( 4)

Kecamatan

1. Batu

41

2. Junrejo

12

3. Bumiaji

11

Kota Batu

64

Korban Narkotika

Gelandangan

Kecamatan District

Homeless People

(1)

(5)

batu kota

Anak Terlantar

Anak Nakal Mischievous Children

Anak Jalan

Jumlah

Neglected Children

Street Children

Total

(2)

(3)

( 4)

(5)

-

3

7

1. Batu

97

24

5

126

1

4

8

2. Junrejo

38

8

3

49

-

3

7

79

1

10

22

.go.

5

.bps 3. Bumiaji

Kota Batu

61

13

196

45

id

13

Sumber : Badan Keluarga Berencana dan Kesejahteraan Sosial Kota Batu

Sumber : Badan Keluarga Berencana dan Kesejahteraan Sosial Kota Batu

Source: Family Planning Board and Social Walfare of Batu City

Source: Family Planning Board and Social Walfare of Batu City


83


254

84

Sosial / Social

Kecamatan District (1)



Penyandang Cacat Menurut Jenis dan Kecamatan

Banyaknya Panti Asuhan Dirinci Menurut Kecamatan

Handicaped Persons by Its Tipe and District

Number of Inhabitants of State Orphanage by District

2011

2011

Tuna Netra

Cacat Tubuh

Tuna Rungu

Cacat Mental

Jumlah

Kecamatan

Panti Asuhan

Kapasitas

Penghuni

Blind

Phisically Handicaped

Deaf Mute

Mentally Disorder

Total

District

Orphanage house

Capacity

Inhabitants

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(1)

(2)

(3)

(4)

Batu

6

351

261

2 Junrejo

3

197

173

50

30

batu kota

1.

Batu

34

95

40

89

258

2.

Junrejo

32

92

20

59

203

3.

Bumiaji

50

181

46

100

377

116

348

106

248

258

Kota Batu

Sosial / Social

1.

.bps 3.

Bumiaji

Kota Batu


.go. 1

2011 2010 2009

10 11 11

id 598 670 715

464 534 590



85


86

Social / Social

Tabel/Tab le 4 . 4 . 7 .

Banyaknya Organisasi Pemuda Dirinci Menurut Jenis dan Kecamatan Number of Young Organization by Its Kinds and District 2011

Kecamatan District

KNPI

KT

FKPPI

REMAS

PPM

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

8

-

-

-

7

-

-

-

batu kota

1.

Batu

-

2.

Junrejo

-

3.

Bumiaji

-

9

-

-

-

-

24

-

-

-

Kota Batu

.bps



87

.go.

id

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 5 . 1 Perkara Yang Diterima dan Diselesaikan menurut Jenis Perkara Number of Law Suit to Received and Sentenced by Kind of Law Switt

2011 Perkara/L aw Suit Bulan Sisa Tahun Lalu

Diterima

Diselesaikan

Sisa Tahun ini

Remaining Cases

Acceptance

Ended

Remaning Cases

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Tindak Pidana

-

170

170

-

4

4

-

-

-

-

-

1

1

-

1

175

175

-

Month

Umum

(General Criminal Cases)

2 Tindak Pidana

1

Khusus

(Criminal Cases)

3 Perkara

-

batu kota

.bps

Perdata

(Civil Cases)

4 Perkara Tata Usaha Negara

( State Administration Cases)

Kota Batu

Sumber : Kejaksaan Negeri Kota Batu Source: Office of a public prosecutorof batu City


88

.go.

id

Sosial / Social

Sosial / Social



Banyaknya Kejahatan Menurut Jenis Tindakan Pidana

Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Korban dirinci perbulan

The Amount of Crimes detailed based on Criminals

Number of Traffict Accidents by Its Victims by Month

2011

2011

Jenis Tindak Pidana

Lapor

Selesai

Type of Crime Committed

Report

Finish

(1)

(2)

(3)

-

-

1 Pembunuhan/Murder 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

Penganiayaan Berat/ Heavy Oppression Perkosaan/Rape Penghinaan Perjudian/ Gambling Pemalsuan/ Counterfeiti ng Pemerasan/ Blackmail Pembakaran/Arson Pencurian Dengan Kekerasan/Theft by Violence Pencurian Kendaraan Bermotor / Theft a Car Pencurian Kawat Telepon/T heft a Telpon Cable Uang Palsu/False Money Pencurian Hewan Ternak Pencurian Dengan Pemberatan Pencurian Biasa Pencurian Kayu / Ilegal Logging Penggelapan/Embezzl ement Pengeroyokan

10 7 6 87 5 1 3 82 2 -

8 7 3 5 1 1 16

19 20 21 22 23

Penipuan/ Deception Pengrusakan/ Destruction Penadahan/ Fence Narkoba/ Narcotic Crimes Lain - Lain/ Others

137

72

Bulan

Month

(1)

1.

Januari

Korban Mati

Luka Berat

Luka Ringan

(2)

(3)

(4)

(5)

16

-

27

-

5

-

6

-

21

7

22

-

15

1

19

-

15

2

17

-

9

-

13

-

18

5

24

-

15

3

20

-

8

-

13

-

-

26

-

1

30

-

4

17

-

23

234

-

January

batu kota

2.

Februari February

3.

Maret March

4.

April April

5.

Mei

.bps

May

6.

Juni

June

7.

Juli

.go.

July

8.

-

Jumlah Kejadian

Agustus

August

9.

September

September

10.

Oktober

14

October

11.

November

17

November

12.

Desember

12

id

December

Kota Batu

340

113

Kota Batu

Sumber : Polri Daerah Jawa Timur Wilayah Malang Resor Batu


165

Sumber : Polri Daerah Jawa Timur Wilayah Malang Resor Batu

89


90

Sosial / Social

Gambar / Figur 4.4

Persentase Pemeluk Agama di Kota Batu Percentage of Region Population in Batu City 2011

Kota Batu

0% 0% 0% 1% 4%

batu kota

.bps

95%

Islam

Katolik

Kristen

Hindu

Budha

Lainnya

Sumber : Departemen Agama Kota Batu Source : Departement of Religius of Batu City


91

.go.

id

Sosial / Social

Gambar / Figur 4.5 Jumlah Jemaah Haji Yang Berangkat ke Tanah Suci dirinci menurut kecamatan Total of Hajj Pilgrims to Makkah by District 2010

batu kota

35 30

(Orang)

25

.bps

20 15 10 5 0 Batu

Junrejo

Bumiaji

[KECAMATAN] Laki-Laki

Perempuan

Sumber : Departemen Agama Kota Batu Source : Departement of Religious of Batu City


92

.go.

id

Sosial / Social

Sosial / Social



Banyaknya Penduduk Dirinci Menurut Agama dan Kecamatan

Banyaknya Pondok Pesantren Dirinci Menurut Kecamatan

Number of Population by Region and District

Number of Religious Boarding School for Mouslem by District

2011

2011

Kecamatan

Islam

Katolik

Kristen

Hindu

Budha

Lainnya

Kecamatan

District

Mouslem

Chatolic

Protestant

Hindu

Budhist

Others

District (1)

(1)

(2)

3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Batu

88.650

2.486

5.329

66

404

165

2. Junrejo

48.494

348

3. Bumiaji Jumlah

54.380 191.524

214 3.048

batu kota 2.053

74

250

118

659 8.041

289 429

13 667

50 333

2010

2011

(2)

(3)

1. Batu

10

13

2. Junrejo

16

14



.bps

Jumlah Tempat Ibadah Dirinci Menurut Kecamatan dan Jenisnya Number of Prayer Place by District and Kinds

2010

Kecamatan

Masjid

Langgar

Gereja

Vihara

Pura

District

Mosque

Mushola

Church

Nunnery

Shrine

(1)

(2) 51

(3) 206

(4) 29

(5) 5

(6) -

1. Batu 2. Junrejo

3. Bumiaji Jumlah

50

79

6

2

-

38 139

146 431

2 37

7

2 2

3. Bumiaji

Kota Batu

.go.

6

8

34


id

33



93


94

Sosial / Social

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 6 . 4 Banyaknya Jemaah Haji Yang Berangkat Ke Mekah Dirinci Menurut Kecamatan

Nikah, Talak, Cerai, Rujuk Dirinci Menurut Kecamatan


Number of Hajj Pilgrims to Makkah by District

Number of Marriages, Divorce and Reconciliations by District

2010

2010

Kecamatan

Laki - laki

Perempuan

Jumlah

Kecamatan

Nikah

Talak

Cerai

Rujuk

District

Male

Female

Total

District

Marriages

Divorces

Divor

Reconciliati ons

(1)

(2)

(3)

(4)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Batu

24

2.

Junrejo

20

3.

Bumiaji

5

Kota Batu

batu kota

49

34

58

1.

Batu

755

24

56

-

21

41

2.

Junrejo

389

15

14

-

7

12

34

-

62

111

.bps 3.

Bumiaji

Kota Batu

.go. 561

26

1.705

65

Sumber : Departemen Agama Kota Batu

Sumber : Departemen Agama Kota Batu

Source : Departement of Religious of Batu City

Source : Ministry of Religious Batu City


95


id 104

-

96

Sosial / Social

Tabel/Tab le 4 . 6 . 6 Permohonan dan Keputusan Pemberian Hak Atas Tanah Negara Menurut Status Tanah dirinci per bulan Number of Request and decision Right of land detailed based on land status by month

2011 Hak Guna Bangunan

Hak Milik Bulan Month

(1)

1. Januari

Surat

Permoho

Surat

Permoho

Surat

nan yang

Keputusan

nan yang

Keputusan

nan yang

Keputusan

Masuk

Diterbitkan

Masuk

Diterbitkan

Masuk

Diterbitkan

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

8

-

1

2

3

2

1

2

3

3

4

5

3

5

-

7

6

4

1

1

12

January

2. Februari

2

-

-

1

-

-

-

-

-

-

1

1

-

22

1

1

3

-

1

2

-

-

-

1

2

-

-

-

1

-

-

-

3

9

-

-

26

2

4

3

1

-

3

-

5

3

-

1

1

-

50

42

9

10

55

7

March

4. April April

5. Mei May

6. Juni June

7. Juli July

8. Agustus

batu kota -

February

3. Maret

Hak Pakai

Permoho

.bps

August


10. Oktober October 11. November November


Kota Batu

Sumber : Kantor Pertanahan Kota Batu

Source: Office of Land batu City


97

.go.

id

batu ko

ta.b

ps.g

o.id

Pertanian / Agriculture

Grafik / Figure 5.1: Luas Panen Tanaman Padi di Kota Batu Harvest Area of Wetland Paddy in Batu City 2008-2011

1.200

batu kota

1.100 1.000 900

(000 Kwintal)

800 700

.bps

600 500 400 300 200 100 0 2008

2009

2010

2011

(Tahun) Sumber : BPS Kota Batu Source : BPS ~ Statistics of Batu City


98

.go.

id


Gambar / Figure 5. 2 :

Luas Lahan Bukan Sawah Dirinci Menurut Jenis Penggunaan Not Rice Field Areas by Utilization Types

2011

29%

batu kota 9%

.bps

15%

47%

Pekarangan

Tegal

Hutan

Lain‐lain

Sumber: Dinas Sumber Daya Air & Energi Source : Water Resources And Energy Office


99

.go.

id


Gambar / Figure 5. 3 : Penggunaan Tanah Dirinci Menurut Kecamatan Land Unilization by District 2011

14000 12000 Luas lahan

10000 8000 6000 4000

batu kota

.bps

Bumiaji

2000 0

Junrejo Sawah

Batu Bkn swh

Jumlah

Sumber : BPS Kota Batu Source : BPS ~ Statistics of Batu City


100

.go.

id



Tabel/Tab le 5. 1. 1


Penggunaan Tanah Dirinci Menurut Kecamatan (Ha)

Luas Lahan Sawah Menurut Jenis Pengairan dan Kecamatan (Ha)

Land Unilization by District (Ha)

Rice Field Areas by Irrigation Types and District (Ha)

2011

2011

Kecamatan

Sawah

Bukan Sawah

Jumlah

Kecamatan

Teknis

1/2 Teknis

Sederhana

Jumlah

District

Rice Field

Non Rice Field

Total

District

Technical

Semi Technical

Simple

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Batu

2.

Junrejo

1.108,00

3.

Bumiaji

814,00

Kota Batu

594,00

2.516,00

batu kota 3.951,81

4.545,81

1.

Batu

441

146

7

594

1.457,02

2.565,02

2.

Junrejo

833

265

10

1.108

11.983,89

12.797,89

145

20

814

17.392,72

19.908,72

.bps Bumiaji

Kota Batu

Sumber : Dinas Sumber Daya Air dan Energi Source: Water Resources And Energy Office


3.

649

1.923

.go.

Sumber : Dinas Sumber Daya Air dan Energi Source: Water Resources And Energy Office

101


556

37

2.516

id 102


Kecamatan

1.

2.

3.

Tabel/Tab le 5. 1. 3 Luas Lahan Bukan Sawah Dirinci Menurut Jenis Penggunaan dan Kecamatan

Luas Panen, Produksi Tanaman Padi dan Palawija

Not Rice Field Areas by Utilization Types and District

Harvested Area, Production of Wetland Paddy and Second Crop

2011

2011

District

(1)

(2)

Junrejo

Bumiaji

Kota Batu

Tegal/ Kebun

Pekarangan House Compound

Batu


Hutan

Lain-lain

Jumlah

Jenis Tanaman

Luas Panen

Produksi

Bareland/G ard en

Forest

Others

Total

Kind of Planted

Harvested Area (Ha)

Production (Ton)

(3)

(4)

(5)

(6)

(1)

(2)

(3)

batu kota

530,04

772,56

259,74

799,68

1.589,46


527,37

1.253,81

2.553,74

1.105,00

412,01

6.682,30

8.199,31

1.544,21

257,90

3.248,10

5.050,21

3.951,81

1.457,02

11.983,89

17.392,72

Sumber: Dinas Sumber Daya Air & Energi Source : Water Resources And Energy Office


Padi Sawah

1.018

4.670

Padi Ladang

22

100

1.040

4.770

Jagung

632

2.459

Ubi Kayu

126

2.360

Ubi Jalar

193

1.321

Kacang Tanah

24

22

Jumlah

.bps Kedele

.go. 4

Sumber: Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Batu Source : Agricultural and Forestry Service 0f Batu City

103


4

id 104




Luas Panen Tanaman Padi dan Palawija Harvested Area, Production of Wetland Paddy and Second Crop 2011 (Ha)

Produksi Tanaman Padi dan Palawija Harvested Area, Production of Wetland Paddy and Second Crop 2011 (Ha)

Jenis Tanaman Kind of Planted

2007

2008

2009

2010

2011

Jenis Tanaman Kind of Planted

2007

2008

2009

2010

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

Padi Sawah

1.125

1.240

1.155

1.298

1.236

Padi Sawah

5958,46

7688

7392

9368,02

4670

Padi Ladang

-

batu kota

Padi Ladang

-

-

-

36,9

100

2011

-

-

12

34

1.125

1.240

1.155

1.310

1.270

Jumlah

5958,46

7688

7392

9404,92

4770

1.372

1.790

1.784

1.176

1.322

Jagung

4938,61

6623

6779,2

9804

2459

Ubi Kayu

43

74

87

225

55

Ubi Kayu

978,12

1687,2

1718

5307,95

2360

Ubi Jalar

30

46

71

230

113

Kacang Tanah

5

11

31

-

16

Kedele

-

-

-

-

3

Jumlah

Jagung

.bps



Ubi Jalar

407,50

625,6

965

4124,79

1321

Kacang Tanah

104,49

23,1

67

111,32

22

3,2

4

Kedele

-

.go. -


105


-

id 106





Luas Panen Jagung Menurut Jenis Bibit Dirinci Per Bulan Harvested Area of Corn by Seed Type by Month 2011 (Ha) Hibrida Unggul Lokal Bulan

(1)

1. Januari January 2. Februari February 3. Maret March 4. April April 5. Mei May 6. Juni June 7. Juli July 8. Agustus August 9. September

Tanah

Tanah

Tanah

Tanah

Tanah

Luas Panen dan Produksi Sayur-Sayuran Menurut Jenis Tanaman Harvested Area, Production dan Yield Rate of Vegetables 2011 Januari

Tanah

Sawah

Kering

Sawah

Kering

Sawah

Kering

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

19

20

10

44

-

-

8

44

17

54

-

-

14

13

10

22

5

32

7

12

5

10

2

14

7

5

8 11

(1)

October November November 12. Desember December

8

17

-

-

23

21

-

-

56

35

-

-

27

26

-

-

32

22

-

-

32

10

-

-

26

19

-

-

27

46

26

-

-

6

50

17

-

-

7

41

25

-

Bawang Merah Bawang Putih Bawang Daun Kentang

5. Kubis 6. Kembang Kol 7. Petsai/Sawi 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.

Wortel Lobak Kacang Merah Kacang Panjan Cabe Besar Cabe Rawit Jamur Tomat

(2)

(3)

-

Pebruari

Produksi (Kw)

Habis Belum Habis Dibongkar Habis Dibongkar

Belum Habis

(4)

(5)

Produksi (Kw)

Habis Belum Habis Dibongk Habis Dibongkar ar (6)

(7)

(8)

2.610 2.896 1.978 1.987

8 6 30 13

920 570 4.015 2.374

17 38 36

3.050 5.924 6.302

12 14 18

2.120 2.165 3.150

42 2 4 2 8 4 51.500 5

8.460 180 600 60 360 160 500.000 780

21 2 7 5 36 23 25.600 45

3.780 341 600 150 1215 920 230.000 7.200

5 15 24 26.000 6

16. Terong

2

4

17. Buncis

4

11

18. Ketimun

4

8

19. Labu Siam

1

13

20. Kangkung 21. Bayam

4 3

2 2

22 Paprika

2

2

0 149 1.004 1.143 260.000 965

3 2 23 16.910 11

.go.

Belum Habis (9)

120 200 920 150.015 2.280

230

488

7

7

840

840

603

1.676

16

13

2.400

1.950

800

1.600

3

200

2.772

1

404 180

188 120

4 5

90

92

3

id

Source : Agricultural and Forestry Service 0f Batu City

107

Luas Panen (Ha)

23 31 15 11

.bps



1. 2. 3. 4.

batu kota 27

September 10. Oktober

Jenis Tanaman Kind of planted

Luas Panen (Ha)


5

600

1.000

17

220

3.730

2 2

50 60

25 20

1

90

60

108

Maret Jenis Tanaman Kind of planted

(1) 1. 2. 3. 4.


Luas Panen (Ha)

(3)

(4)

18 27 18 13

2.038 2.562 2.305 2.298

28 35 27

5.038 5.390 4.630

29 1 6 5 4 0 51.000 21

2 36 53 28.008 18

5.129 204 302 149 177 0 470.000 3.340

16. Terong

2

14

17. Buncis

16

24

18. Ketimun

0

19. Labu Siam

9

20. Kangkung 21. Bayam 22 Paprika

5. Kubis 6. Kembang Kol 7. Petsai/Sawi 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.



Lanjutan/ Continue

Lanjutan/ Continue

April

Produksi (Kw)

Habis Belum Habis Dibongkar Habis Dibongkar (2)


Luas Panen (Ha)

Belum Habis

Habis Dibongk ar

(5)

(6)

Mei

Produksi (Kw)

Belum Habis Habis Dibongkar (7)

(8)

Belum Habis


(1)

(9)

41 11 48 39

3.938 1.295 6.271 7.026

1. 2. 3. 4.

18 66 26

3.169 9.885 4.320

5. Kubis 6. Kembang Kol 7. Petsai/Sawi

58 1613 2100 260.012 2.484

21 2 4 1 15 14 26.000 1

2 19 20 52.520 2

3.297 476 589 32 687 667 250.000 161

61 886 903 500.200 324

238

1.616

4

5

476

588

2.401

3.555

17

8

2.777

1.252

10

0

1.980

5

4

998

799

19

1.980

4.098

9

11

1.886

2.273

3 3

0 0

38 37

0 0

3 2

0 0

60 19

0 0

2

0

42

0

3

2

90

60

batu kota



8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.



Luas Panen (Ha)

Juni Produksi (Kw)


(3)

(4)

Belum Habis

Habis Dibongk ar

(5)

(6)

Produksi (Kw)


(8)

24 13 35 37

2.388 1.213 4.534 6.599

23 12 34 21

2.530 1.077 4.409 3.932

21 51 11

3.679 7.573 1.921

20 31 22

3.457 4.713 3.753

26 0 7 2 29 21 50.520 15

4.665 0 588 60 1313 825 75.780 1.213

46 2 1 2 16 23 26.509 17

7.511 298 42 65 716 902 40.294 2.664

.bps

2 27 21 25.119 6

16. Terong

7

3

17. Buncis

14

4

18. Ketimun

4

1

19. Labu Siam

5

7

20. Kangkung 21. Bayam

1 1

0 0

22 Paprika

2

1

54 644 537 37.679 418

2 29 18 50.220 7

.go.

Belum Habis (9)

54 1.224 702 76.334 1.094

733

385

6

8

734

914

2.077

585

6

8

888

1.161

792

192

2

1.100

1.418

1

50 10

0 0

6 0

90

60

0


109

Luas Panen (Ha)


3

379

571

12

213

2.604

0 0

81 0

0 0

1

0

70

id

110

Juli Jenis Tanaman Kind of planted

(1)

Luas Panen (Ha)

1. Bawang Mera 30 2. Bawang Putih 15 3. Bawang Daun 30 20 4. Kentang 25 5. Kubis 29 6. Kembang Ko 21 7. Petsai/Sawi 43 8. Wortel 0 9. Lobak 2 10. Kacang Mera 1 11. Kacang Panja 21 12. Cabe Besar 22 13. Cabe Rawit 50.509 14. Jamur 17 15. Tomat 1 16. Terong

(3)


Lanjutan/Continue

Lanjutan/Continue

Agustus Produksi (Kw)



(4) 3.395 1.329 3.871 3.620 4.084 4.287 3.476

Luas Panen (Ha)

Belum Habis

Habis Dibongk ar

(5)

(6)


September

Produksi (Kw)

(8)

Belum Habis

(1)

(9)

22 7 38 30

2.432 681 4.897 5.430

14 25 19

2.466 3.741 3.214

56 1.041 863 240.560 3.134

39 0 1 1 9 9 28.005 15

2 29 20 52.106 30

6.992 0 43 45 406 357 277.250 2.260

56 1.236 814 763.350 4.459

batu kota

2 25 22 25.311 21

7.725 0 46 28 956 853 480.840 2.424

11

136

1.240

3

9

357

996

17. Buncis

4

8

579

1.200

2

3

296

446

18. Ketimun 19. Labu Siam

4

3

795

565

3

4

592

772

4

13

841

2.856

7

9

1.532

1.979


0 1

0 0

0 10

0 0

1 0

0 0

9 0

0 0

1

0

67

0

0

0

0

0




Luas Panen (Ha)


1. Bawang Mera 40 8 2. Bawang Putih 3. Bawang Daun 82 39 4. Kentang 54 5. Kubis 137 6. Kembang Ko 23 7. Petsai/Sawi 57 8. Wortel 1 9. Lobak 1 10. Kacang Mera 1 11. Kacang Panja 13 12. Cabe Besar 10 13. Cabe Rawit 53.500 14. Jamur 24 15. Tomat 3 16. Terong

(3)

.bps

(4)

3 34 16 25.215 21 8

17. Buncis

12

8


3

3

0

15


1 0

0 0

0

0

Oktober

Produksi (Kw) Belum Habis

Habis Dibongk ar

(5)

(6)

Produksi (Kw)


(8)

Belum Habis (9)

4.819 768 10.974 7.037

32 8 63 20

3.674 762 8.258 3.650

9.718 21.018 3.714

20 43 20

3.594 7.041 3.193

10.283 175 42 30 574 410 80.250 3.702

77 0 1 2 13 11 50.210 23

4 44 19 27.321 27

13.872 0 41 53 558 437 552.310 3.537

110 1.717 786 298.230 4.214

80 1315 634 37.823 3.297

.go. 431

903

2

13

218

1.435

1.756

1.204

11

14

1.592

2.022

587

563

3

2

584

370

0

3.298

1

17

211

3.743

9 0

0 0

0 1

0 0

0 9

0 0

0

0

0

0

0

0


111

Luas Panen (Ha)


id

112



Tabel/Tab le 5 . 1 . 9 Lanjutan/ Continue

Jumlah Pohon Menghasilkan dan Produksi Buah Menurut Jenis Tanaman

Number of Productivity Planted and Production of Fruit by Planted Type 2011 Nopember Jenis Tanaman Kind of planted

(1)

Luas Panen (Ha)


1. Bawang Mera 28 7 2. Bawang Putih 3. Bawang Daun 46 25 4. Kentang 19 5. Kubis 42 6. Kembang Ko 22 7. Petsai/Sawi 79 8. Wortel 0 9. Lobak 2 10. Kacang Mera 1 11. Kacang Panja 19 12. Cabe Besar 17 13. Cabe Rawit 26.420 14. Jamur 26 15. Tomat 4 16. Terong

(3)

(4) 3.278 672 6.326 4.527 3.428 6.589 3.961

Triwulan I

Desember

Produksi (Kw)

Luas Panen (Ha)

Belum Habis

Habis Dibongk ar

(5)

(6)

Produksi (Kw)


(8)

Belum Habis

2.359 460 2.927 2.389

28 21 33

5.450 3.124 5.744

1.758 781 79.810 3.910

60 0 4 3 16 19 30.210 32

3 28 12 51.411 30

10.617 0 93 86 767 888 274.910 4.853

76 1.414 527 457.840 4.781

6

7

679

758

batu kota

4 43 19 53.201 25 9

445

1.004

112

17. Buncis

10

13

1.477

1.879

8

12

1.114

1.759


2

1

384

193

2

1

378

174

9

9

1.899

1.983

2

9

389

1.919


0 1

0 0

0 9

0 0

0 1

0 0

0 8

0 0

0

0

0

0

0

0

0

0


113

Jumlah Tanaman Akhir Triwulan

Produksi Productio n (Kw)

(2)

(3)

18.362 153 11.035 14.589 311 129.885 4.475 10 53.663 2.052 15.227 1.158 -

5.400 13 228 3.616 31.304 14.607 283 1.486 -

(1)

(9)

21 5 24 14

14.324 0 80 33 831 678 39.790 4.050



1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16

Alpukat Belimbing Duku/Langsat Durian Jambu Biji Jambu Air Jeruk Siam/Keprok Jeruk Besar Mangga Manggis Nangka/Cempedak Nenas Pepaya Pisang Rambutan Apel

.bps

.go.



id 114



Lanjutan / Continue

Lanjutan / Continue

Triwulan II Jenis Tanaman Kind of planted



(2)

(3)

(1)

33.412 153 11.535 14.854 256 131.885 4.378 10 -

9.693 372,00 3.851 4 29.136 -

(1)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16

Triwulan III Produksi Productio n (Kw)

Alpukat Belimbing Duku/Langsat Durian Jambu Biji Jambu Air Jeruk Siam/Keprok Jeruk Besar Mangga Manggis Nangka/Cempedak Nenas Pepaya Pisang Rambutan Apel

batu kota

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.

Alpukat Belimbing Duku/Langsat Durian Jambu Biji Jambu Air Jeruk Siam/Keprok Jeruk Besar Mangga Manggis Nangka/Cempedak Nenas Pepaya Pisang Rambutan 16 Apel



(2)

(3)

50.342 130 11.535 18.844 258 136.285 4.378 10 53.705 1.989 -

5.653 12 2.495 1.871 11 37.722 1.095 6.517 -

.bps

.go.



115


id 116



Tabel/Tab le 5 . 1 . 10 Jumlah Pohon Menghasilkan dan Produksi Tanaman Hias Menurut Jenis Tanaman

Lanjutan / Continue

Number of Productivity Planted and Production of Decorate Vegetation by Planted Type

2011 (Tangkai) Triwulan I

Triwulan IV Jenis Tanaman Kind of planted

Tanaman Akhir Triwulan Productivi ty Planted

Luas Penanaman Baru

Luas Panen

Produksi Productio n

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Anggrek

59.803

2.550

8.000

95.952

2. Anthurium

207.130

0

37.960

164.175

3. Anyelir

49.250

765

35.750

355.225

4. Gerbera

9.450

795

6.450

77.128

5. Gladiol

12.735

0

6.645

59.600

1.346

.bps

0

650

655

7. Krisan

153.617

41.500

128.071

6.175.986

8. Mawar

625.092




(2)

(3)

(1)

50.332 110 11.535 14.794 258 144.185 -

1.926 10 906 308 10 -

(1)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.

Alpukat Belimbing Duku/Langsat Durian Jambu Biji Jambu Air Jeruk Siam/Keprok Jeruk Besar Mangga Manggis Nangka/Cempedak Nenas Pepaya Pisang Rambutan 16 Apel

batu kota

6. Helicomia

.go. 53.000



117


563.662

706.108

id 118



Lanjutan / Continue

Lanjutan / Continue

Triwulan II

Triwulan III


Luas Penanaman Baru

Luas Panen


(2)

(3)

(4)

(5)

1. Anggrek

54.353

3.000

13.600

127.364

2. Anthurium

139.034

3. Anyelir

49.865

4. Gerbera

9.895

5. Gladiol

12.445


(1)

6. Helicomia

796

7. Krisan

139.617

8. Mawar

643.592


Luas Penanaman Baru

Luas Panen


(2)

(3)

(4)

(5)

1. Anggrek

43.753

28.000

21.400

248.689


(1)

batu kota 75

25.322

248.526

2. Anthurium

126.676

2.000

119.940

1.198.552

1.150

15.679

160.648

3. Anyelir

48.340

250

3.300

35.412

150

5.020

60.063

4. Gerbera

8.845

500

1.675

19.381

0

5.543

51.416

5. Gladiol

10.722

1.500

3.304

34.898

0

425

459

571

0

565

630

49.500

128.423

6.163.704

7. Krisan

129.117

53.000

68.655

3.335.965

13.500

532.921

2.241.209

8. Mawar

642.092

.bps 6. Helicomia

.go. 12.500



119


622.642

3.129.254

id 120



Tabel/Tab le 5 . 1 . 11 Jumlah Pohon Menghasilkan dan Produksi Tanaman Obat Menurut Jenis Tanaman

Lanjutan / Continue

Number of Productivity Planted and Production of Medicine Vegetation by Planted Type

2011 (m2) Triwulan IV Jenis Tanaman

Triwulan I

Luas Panen

Productivity Planted

Luas Penanaman Baru

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Anggrek

50.353

26.000

11.646

141.905

2. Anthurium

102.716

3. Anyelir

48.315

4. Gerbera

8.241

5. Gladiol

10.693

Kind of planted

(1)

6. Helicomia

Tanaman Akhir Triwulan

316

7. Krisan

176.687

8. Mawar

650.592

Produksi

Jenis Tanaman

Luas Panen

Productivity Planted

Luas Penanaman Baru

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Jahe

4.975

1.000

3.850

13.848

1.242

25

595

2.380

Kind of planted

Production

(1)

batu kota

Tanaman Akhir Triwulan

2.150

40.439

394.179

2. Laos

0

6.325

63.219

3. Kencur

790

20

390

1.182

150

3.085

37.639

4. Kunyit

1.702

525

1.130

3.748

600

2.795

24.426

5. Lempuyang

0

0

0

0

0

116

124

27.000

107.392

6.361.893

10.000

456.099

2.264.106

.bps 6. Temulawak

1.200

0

600

1.909

7. Temuireng

0

0

0

0

8. Kejibeling

0

9. Mengkudu

0

.go. 0

0

0

0

0

0



Produksi Production

121


id 122



Lanjutan / Continue

Lanjutan / Continue

Triwulan II

Triwulan III


Luas Penanaman Baru

Luas Panen


(2)

(3)

(4)

(5)

1. Jahe

2.375

5.200

1.100

5.285

2. Laos

742

3. Kencur

490

4. Kunyit

1.197


(1)

5. Lempuyang 6. Temulawak 7. Temuireng

0 700 0

8. Kejibeling

0

9. Mengkudu

0


Luas Penanaman Baru

Luas Panen


(2)

(3)

(4)

(5)

1. Jahe

6.525

6.450

4.870

20.983


(1)

batu kota 40

560

2.274

2. Laos

242

100

50

198

200

475

1.660

3. Kencur

240

100

48

198

1.610

1.190

4.413

4. Kunyit

1667

100

548

1.659

0

0

0

0

30 0

700 0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

6. Temulawak

180

100

80

313

7. Temuireng

0

0

0

0

8. Kejibeling

0

9. Mengkudu

0

.go.

.bps

2.724

0

5. Lempuyang

0

0

0

0

0

0



123


id 124


Lanjutan / Continue

Triwulan IV Tanaman Akhir Triwulan Productivi ty Planted

Luas Penanaman Baru

Luas Panen


(2)

(3)

(4)

(5)

1. Jahe

8.155

3.450

2.700

9.390

2. Laos

322

3. Kencur

322

4. Kunyit

1.267


(1)

5. Lempuyang

0

6. Temulawak

210

7. Temuireng

0

8. Kejibeling

0

9. Mengkudu

0

batu kota 150

90

310

120

142

68

350

225

788

0

0

0

210

100

395

0

0

0

0

0

0

0

0

0

.bps



125

.go.

id


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.




Populasi Ternak Dirinci Menurut Jenis Ternak Population of Livestocks by Kinds

Populasi Ternak Besar Dirinci Menurut Kecamatan Population of Big Livestocks by District

2011 (Ekor)

2011 (Ekor)

Jenis Ternak Livestock Kind

2007

2008

2009

2010

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

Sapi Potong Sapi Perah Kerbau Kuda Kambing Domba Babi Ayam Petelur Ayam Buras Ayam Pedaging Itik dan Entog Kelinci

2.787 6.335 17 48 3.703 7.374 86.485 52.365 349.000 7.631 25.688

3.241 9.109 17 63 3.871 8.077 87.645 53.787 248.500 8.632 27.630

2.948 6.924 18 52 3.742 7.855 33 86.485 52.520 349.000 8.062 26.143

3.093 10.729 28 52 4.692 6.638 45 137.536 59.715 268.731 7.691 30.396

2011 (7)

3.051 10.673 31 46 4.584 6.001 24 102.455 55.026 160.500 4.864 32.299

batu kota


Kecamatan District

Kuda Horses

Sapi Potong Cows

Sapi Perah Dairy Cows

Kerbau Carabaos

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Batu

27

500

5.034

-

2. Junrejo

10

1.038

3.301

20

9

1.513

2.338

11

46 57 52

3.051 3.093 2.948

.bps 3. Bumiaji

Kota Batu

.go.

2011 2010 2009



126


id

10.673 10.729 4.556

31 17 17

127





Populasi Ternak Kecil dan Kelinci Dirinci Menurut Kecamatannya Population of Small Livestock and Rabbits

Populasi Unggas Dirinci Menurut Kecamatan Population of Poultry by District

2011 (Ekor)

2011

Kecamatan District

Kambing Go ats

Domba Sheeps

Babi Pigs

Kelinci Rabbits

Kecamatan District

Ayam Buras Domestic Hen

Ayam Petelur Laying Hen

Ayam Pedaging Broiler Hen

Itik + Entog Duck

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Batu

1.404

2. Junrejo

1.506

3. Bumiaji

1.674

Kota Batu

2011 2010 2009

batu kota

4.584 4.692 3.746

2.549

-

4.568

1. Batu

21.407

7.445

89.000

1.196

1.709

18

5.960

2. Junrejo

18.869

25.010

11.500

1.036

1.743

6

21.771

14.750

70.000

60.000

2.632

6.001 6.638 7.624

24 45 33

32.299 30.396 26.143

55.026 59.715 52.520

102.455 137.536 86.485

.bps Kota Batu



3. Bumiaji

.go.

2011 2010 2009


128


id

160.500 268.731 349.000

4.864 2.637 1.540

129





Produksi Daging, Susu dan Telur Dirinci Menurut Jenis Ternak dan Unggas

Ternak Yang Dipotong Dirinci Menurut Kecamatan

Production of Meats, Milks and Eggs by Kinds of Livestock and Poultry

Slaughtered Livestocks by District

2011

2011 RPH

Jenis Ternak/Unggas Kinds of Livestock/P oultry

Daging Meats (Ton)

Susu Milks (000 Liter)

Kulit Leathers

Telur Eggs (Kw)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Sapi Potong/Co ws

220,65

-

-

-

1. Sapi

2.

Sapi Perah/Dair y cows

119,25

10.747,71

-

-

Cows

3.

Kerbau/Ca rabao

-

-

-

-

4.

Kuda/Hors e

-

-

-

-

2. Kerbau

5.

Kambing/G oat

76,30

-

-

-

Buffaloes

6.

Domba/She ep

33,66

-

-

-

7.

Babi/Pig

-

-

-

-

8.

Ayam Petelur/Lat er

127,79

-

-

1.319,65

9.

Ayam Buras/Dom estic Hen

121,73

-

-

-

-

-

-

1.801,53

-

-

-

47,75

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2011

2.549

10.748

-

1.320

2010

4.857

10.189

39

1.310

2009

1.695

6.105

31

623

batu kota

10. Ayam Pedaging/B roiler 11. Itik/Duck 12. Kelinci/Rab bits 13. Entog Kota Batu

District

Jantan

Betina

Jantan

Betina

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.644

137

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

200

155

-

-

-

-

3. Kuda Horses

.bps 4. Kambing Goats

0

5. Babi Pigs

Kota Batu


Luar RPH

Kecamatan

.go. -

-

1.844

292

id -

-

Sumber: Rumah Potong Hewan Source : Animal Husbandry and Fishery Service of Batu City


130


131


Kecamatan Districts (1)




Luas Kawasan Hutan Menurut Fungsi (Ha) Forest Areas by Its Function

Luas Rencana dan Realisasi Tanaman Reboisasi Planned and Realization of Reforested Areas

2011

2011

Hutan Lindung Preserved Forest

Hutan Konservasi Convertibl e Forest

Hutan Produksi Productive Forest

Hutan Lainlain Others Forest

(2)

(3)

(4)

(5)

Reboisasi/Reforestati on Kecamatan District

387,2

2. Junrejo

918,2

3. Bumiaji

1.664,4

Jumlah

2.969,8

Rencana

Realisasi

Realization

Planned

Realization

(2)

(3)

(4)

(5)

batu kota

2011

-

728,6

-

1. RPH Punten

-

-

-

-

-

392,9

-

2. RPH Oro-oro Ombo

-

-

-

-

4.641,2

2.338,6

-

-

-

62,9

62,9

4.641,2

3.460,1

-

.bps 3. RPH Junggo

Jumlah



Realisasi

Planned 2010 (1)

1. Batu

Rencana

.go. -


132


id -

62,9

62,9

133


Tabel/Tab le 5 . 3 . 3 Produksi Hasil Hutan Ikutan Menurut Jenis Production of Minor Forest Producys by Kinds 2011

Kecamatan District

2010

2011

(1)

(2)

(3)

-

-

1. Rotan 2. Gondorukem 3. Terpentin 4. Minyak Kayu Putih 5. Kayu Damar (M3) 6. Getah Pinus (Ton) 7. Kayu Bakar (Sm) 8. Kayu Pinus (juml.pohon) Jumlah

batu kota -

-

-

-

-

-

-

-

135.648,00

82.184

9,00

-

220,52

-

135.877,52

82.184,00

.bps



134

.go.

id


Gambar / Figure 5. 4 :

Ternak Yang Dipotong Dirinci Menurut Kecamatan Slaughtered Livestocks by District 2011

2000 1800 1600

1844

1400 1200 1000 800 600

batu kota

.bps

400 200

292

0 Jantan

Luar RPH

0 RPH

0 Betina

RPH

Luar RPH

Sumber: Rumah Potong Hewan Kota Batu Source : Animal Husbandry and Fishery Service of Batu City


135

.go.

id

batu ko

ta.b

ps.g

o.id

Industri / Industry

Gambar /Figure 6.1 : Banyaknya Pelanggan, Pemakaian dan Listrik Terjual Menurut Golongan Number of Consumer,Consumption and Sales of Electricity by Classification

2011

70.000

Nilai (Ribu Rupiah)

60.000 50.000 40.000 30.000 20.000 10.000

batu kota

.bps

0 Sosial

Rumah Tangga

Bisnis

Industri Pemerintah

Pelanggan Pelanggan Terjual (Juta RP )

Pemakaian (Kwh)

Sumber: PT. PLN (Persero) UPP-TR Batu Source : State Electricity Company of Batu City


136

.go.

id

Industri / Industry

Gambar /Figure 6.2 : Banyaknya Volume dan Nilai Pemakaian air PDAM Dirinci Menurut Bulan Number of Value and Consumption of PDAM by Month

2011

450.000 400.000 350.000 300.000 250.000 200.000 150.000 100.000

batu kota

.bps

50.000 0 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des Volume (M3)

Nilai (Ribu Rupiah)

Sumber : PDAM Kota Batu Source : Regional Water Supply Establishment of Batu City


137

.go.

id

Industri / Industry

Industri / Industry



Keadaan Industri Menurut Kelompok Industri

Keadaan Industri Menurut Kelompok Usaha dan Kecamatan

Industries by Its Classification

Industries by Its Classification and District

2011

2011

Kelompok Industri

Unit Usaha

Industrial Classificatio n

Bussines Unit

(1)

(2)

1. Industri Formal

2. Industri Non Formal

Tenaga Kerja

Nilai Investasi

Nilai Produksi

Kelompok Industri

Man Power

Investmnet Value (Juta Rp.)

Production value (Juta Rp. )

Industrial Classificatio n

(3)

(4)

(5)

(1)

batu kota 93

15

409

45

4.733,27

37,00

- Unit Usaha

108

454

4.770,27

16.887,15

(2)

(3)

(4)

15

23

241

65

103

- Nilai Investasi (Juta Rp.)

3.159,77

756,50

817,00

.go.

10.192,01

3.231,96

3.405,18

7

4

4

18

14

13

- Nilai Investasi (Juta Rp.)

18,00

11,00

8,50

- Nilai Produksi (Juta Rp.)

26,50

17,50

14,00

.bps

- Tenaga Kerja

- Nilai Produksi (Juta Rp.)

- Unit Usaha

Sumber : Dinas Koperindag Daerah Kota Batu Source : Cooperative, Industrial and Trade Service of Batu City

Bumiaji

55

2. Industri Non Formal

Kota Batu

Junrejo

1. Industri Formal

16.829,15

58,00

Batu

- Tenaga Kerja

id



138


139

Industri / Industry

Tabel/Table 6 .1 . 3 Keadaan Industri Besar Sedang Dirinci Menurut Sub Sektor Industri Large and Medium Scale Manufacturing Industries by Industry Sub Sector 2011

Tenaga Kerja Subsektor Sub Sector

(1)

1. Industri Makanan, Minuman, dan Tembakau

2. Industri Tekstil, Pakaian Jadi, dan Kulit

3. Industri Kayu, Bambu, dan Peralatan Rumah Tangga

4. Industri Kertas dan Barang-Barang dari Kertas, Percetakan, dan Penerbitan 5. Industri Kimia dan Barang-Barang dari Kimia, Minyak Bumi, Batubara, Karet, dan Plastik 6. Industri Semen dan Barang Galian Bukan Logam Kecuali Minyak Bumi dan Batubara

Perusahaan Establismen ts

Employees Produksi

Lainnya

Production

Others

Pengeluaran Tenaga Kerja Labour Cost (000)

(2)

(3)

(4)

(5)

16

337

247

4.470.504

1

49

10

843.600

4

147

5

614.020

-

-

-

-

4

167

11

661.950

2

44

9

455.020

batu kota

7. Industri Logam Dasar

-

-

-

-

8. Industri Barang dari Logam,

1

26

3

39.600

-

-

-

-

28

770

285

7.084.694

.bps

Mesin, dan Peralatannya

9. Industri Pengolahan lainnya

Sumber : Data Sementara BPS Kota Batu Source : BPS - Statistics of Batu City Keterangan = PT Wastra Indah tidak ada datanya


140

.go.

id

Industri / Industry

Industri / Industry

Tabel/Table 6 .1 . 4

Tabel/Table 6 .1 . 5

Biaya Input Perusahaan Industri Besar Sedang Menurut Sub Sektor Industri Input Cost of Large and Medium Scale Manufacturing Industry by Industry Sub Sektor 2011 (000 Rp)

Biaya Output Perusahaan Industri Besar Sedang Menurut Sub Sektor Industri Output Cost of Large and Medium Scale Manufacturing Industry by Industry Sub Sektor 2011 (000 Rp)

Subsektor Sub Sector (1)

1. Industri Makanan, Minuman, dan Tembakau 2. Industri Tekstil, Pakaian Jadi, dan Kulit 3. Industri Kayu, Bambu, dan Peralatan Rumah Tangga 4. Industri Kertas dan Barang-Barang dari Kertas, Percetakan, dan Penerbitan 5. Industri Kimia dan Barang-Barang dari Kimia, Minyak Bumi, Batubara, Karet, dan Plastik 6. Industri Semen dan Barang Galian Bukan Logam Kecuali Minyak Bumi dan Batubara 7. Industri Logam Dasar

Bahan Bakar Fuel

Listrik Electricity

Bahan Baku Raw

Lain-lain Others

(2)

(3)

(4)

(5)

2.339.976

416.038

19.201.146

974.039

36.360

7.680

1.183.832

38.333

62.825

144.387

3.261.422

54.757

-

-

-

-

55.070

9.780

2.367.000

29.605

119.163

18.575

1.952.072

29.702

Subsektor Sub Sector

-

-

-

-

12.930

25.850

4.175.544

13.259

-

-

-

-

Kota Batu

2.626.324

622.310

32.141.016 1.139.695

Jasa Industri Industrial Service

(1)

batu kota

8. Industri Barang dari Logam, Mesin, dan Peralatannya 9. Industri Pengolahan lainnya

Barang yang Dihasilkan Goods Produced

1. Industri Makanan,

(2)

(3)

(4)

46.371.600

-

242.120

1.582.200

-

-

6.101.038

-

-

-

-

-

4.073.250

2.076

-

4.032.286

-

-

Minuman, dan Tembakau 2. Industri Tekstil, Pakaian Jadi, dan Kulit 3. Industri Kayu, Bambu, dan Peralatan Rumah Tangga 4. Industri Kertas dan Barang-Barang dari Kertas, Percetakan, dan Penerbitan 5. Industri Kimia dan Barang-Barang dari Kimia, Minyak Bumi, Batubara, Karet, dan Plastik 6. Industri Semen dan Barang Galian Bukan Logam Kecuali Minyak Bumi dan Batubara 7. Industri Logam Dasar

.bps

.go.

id -

-

-

5.212.603

-

246.000

-

-

-

67.372.977

2.076

488.120

8. Industri Barang dari Logam, Mesin, dan Peralatannya 9. Industri Pengolahan lainnya Kota Batu

Sumber : Data Sementara BPS Kota Batu Source : BPS - Statistics of Batu City

Sumber : Data Sementara BPS Kota Batu Source : BPS - Statistics of Batu City

Keterangan = PT Wastra Indah tidak ada datanya

Keterangan = PT Wastra Indah tidak ada datanya


141

Penerimaan lain Others Receipts


142

Industry / Industry

Industry / Industry



Banyaknya Pelanggan, Pemakaian dan Nilai Listrik Yang Terjual Menurut Golongan

Number of Consumer,Consumption and Sales ofElectricy by Classifications

Banyaknya Pelanggan, Daya,Pemakaian dan Nilai Terjual Menurut Bulan Number of Consumer, Capacity, Consumption and Sales of Value by Month

2011

2011

Golongan Tarif Fare Classificat ion

Pelanggan Consumer

(1)

( 2 )

Sosial/Social

Rumah Tangga/ Household

. Bisnis/Business

Industri/Industries

S1 S2 S3

R1 R2 R3

B1 B2 B3 I1 I2 I3

Pemakaian

Nilai

Consumption

Value

(Kwh)

(000)

(3 )

( 4)

batu kota 5 1.343

-

8.352 3.825.835 45.800

858 2.569.532 27.709

54.611 413 94

60.370.040 1.915.889 852.848

33.323.963 1.728.992 894.083

2.260 331 2

3.757.216 15.463.673 808.603

3.016.130 19.828.421 697.004

69 29

592.800 3.592.615 -

533.881 3.104.643

-

-

Pemerintah/ Office

P1 P2

116 242

1.216.265 4.837.704

1.333.382 3.966.917

Multiguna

M

35

817.218

950.001

59.550

98.104.858

71.975.516

Kota Batu

Bulan Month

Pelanggan Consumer

Daya Capacity (VA)

Pemakaian

Nilai

Consumption

Value

(Kwh)

(000)

(1)

( 2 )

(3)

(4)

(5)

1. Januari January 2. Februari February 3. Maret March 4. April April 5. Mei May 6. Juni June 7. Juli July 8. Agustus August 9. September September

57.902

59.509.280

8.265.077

5.960.061

58.053

59.732.780

7.621.004

5.534.147

58.291

60.038.630

8.288.817

6.123.954

58.400

60.321.980

7.605.036

5.572.335

58.390

60.421.830

8.206.351

5.922.050

58.381

60.640.130

8.132.432

5.446.980

60.266

62.402.530

8.334.264

6.133.886

60.446

63.145.080

8.377.354

6.213.703

63.981.780

8.045.557

5.833.430

64.852.760

9.106.716

6.586.367

61.130

65.112.220

8.442.112

6.239.343

61.473

68.266.200

8.680.138

6.409.267

61.473

68.266.200

99.104.858

71.975.523

.bps

.go.

10. Oktober October 11. November November 12. Desember December Kota Batu

60.792

61.097

id

Sumber: PT. PLN (Persero) UPP-TR Batu


Source : State Electricity Company of Batu City



143


144

Industry / Industry

Industry / Industry



Listrik Yang Terjual dan Hilang Dalam Transmisi Dirinci Menurut Bulan Electricity Sold and Gone in Transmition by Month

Banyaknya Pelanggan Dirinci Menurut Bulan

2011

2011

Electricity Sold

Hilang Dalam Distribusi Electricity Gone

( 2 )

(3)

(4)

8.265.077

8.313.243

175.454

Bulan

Pemakaian

Month

Consumptio n ( Kwh )

(1)

1. Januari January


3. Maret March

4. April April

5. Mei May

6. Juni June

7. Juli

Number of Consumers by Month

Listrik yang Terjual(Kwh)

8.288.817

7.605.036 8.206.351 8.132.432

8.334.264

7.675.431

8.357.789

7.665.737 8.274.483

8.246.310

8.342.145

8.377.354

8.377.354

158.336

307.839

962.185

8.045.557

8.045.557

359.893

737.057

788.703 723.895

9.126.548

628

8.442.112

722.902

(3)

(4)

9.511

210.421

321.669.820

9.554

217.304

332.752.450

9.585

207.278

310.458.180

9.643

198.566

317.343.790

9.666

212.963

341.485.530

9.710

210.703

336.368.490

9.738

220.523

360.031.730

9.757

216.883

356.291.200

9.787

217.054

366.138.620

9.813

246.859

418.376.690

9.841

217.263

364.382.470

9.875

233.251

389.680.370

9.707

2.609.068

April

5. Mei May

6. Juni June

.go.

7. Juli

July

August

11. November

id

November

8.680.138

8.680.138

1.150.097

12. Desember

December

Kota Batu

4. April

October

8.442.112

(2)

Nilai Value ( Rp)

March

10. Oktober

November

12. Desember

3. Maret

September

9.106.716

Volume Volume M3

February

9. September

October

11. November

2. Februari

8. Agustus

September

10. Oktober

Customer

January

.bps

636.066

August

9. September

Month

1. Januari

batu kota

7.621.004

Pelanggan

(1)

July

8. Agustus

Pemakaian Ever User Bulan

December

99.104.858

99.546.847

6.723.055

Kota Batu


Sumber : PDAM Kota Batu


Source : Regional Water Supply Establishment of Batu City


145


4.214.979.340

146

Industry / Industry

Industry / Industry



Banyaknya Pelanggan Dirinci Menurut Jenis Pelanggan dan Bulan Number of Consumers by Kind and Month

Pelanggan Air Minum Menurut Nilai Pendapatan dan Bulan Consumers of Water Supply by Value and Month

2011

2011 ( 000.000 Rp )

Jenis Pelanggan Bulan Month (1) 1. Januari January 2. Februari February 3. Maret March 4. April April 5. Mei 6. 7. 8. 9.

May Juni June Juli July Agustus August September

Kran Umum

Sosial

Non Niaga Pemerintah

Jenis Pelanggan Niaga

Industri

TNI

Bulan Month (1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(7)

32

181

8.943

41

300

8

6

32

181

32

181

32

182

32

182

32

181

32

181

32 32

batu kota 8.984

42

301

8

6

9.015

42

301

8

6

9.071

42

302

8

6

9.093

42

303

8

6

9.136

42

305

8

6

9.164

42

305

8

6

181

9.185

42

303

8

6

182

9.206

43

308

10

6

September 10. Oktober

November 12. Desember

32

184

9.119

43

419

10

6

4. April April 5. Mei

.bps 6.

7.

8.

9.

May Juni June Juli July Agustus August September

(2)

(3)

(4)

1,686

9,789

1,667

Niaga

Industri

(5)

(6)

(7)

253,233

4,253

41,218

8,731

2,761

9,713

261,655

8,835

42,890

8,794

3,198

1,725

10,874

252,336

3,575

34,378

11,770

1,946

1,834

10,127

257,300

3,494

36,444

5,753

2,391

1,752

11,122

274,133

4,047

39,611

8,730

2,090

1,726

11,604

272,279

3,819

40,664

4,558

1,719

.go.

10. Oktober

32 32

184 184

9.148 9.183

43 43

418 416

10 10

Non Niaga Pemerintah

TNI

1,735

10,879

283,097

6,990

51,130

4,557

1,643

1,741

10,311

278,824

7,045

52,162

4,301

1,907

1,720

10,682

275,457

8,082

49,299

19,292

1,607

1,885

11,796

309,232

8,912

63,160

21,353

2,183

October

id

6

11. November

1,889

11,378

273,090

6,891

51,112

18,353

1,669

6

November 12. Desember

1,762

12,913

293,516

6,822

52,109

20,393

2,166

21,122

131,188

3.284,152

72,765

554,177

136,585

25,280

December Kota Batu

February 3. Maret March

Sosial

September

October 11. November

1. Januari January 2. Februari

Kran Umum

December 32

182

9.104

42

332

9

6

Kota Batu

Sumber: PDAM Kota Batu

Sumber: PDAM Kota Batu




147


148

Industry / Industry

Tabel/Tab le 6 . 3 . 4 Banyaknya Air Yang Disalurkan Menurut Bulan ( M3) Number of Water Consumed by Month 2011 Jumlah Air yang Disalurkan Bulan Month

Kran Umum

Sosial

Non Niaga

Pemerinta h

Niaga

Industri

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

2.575

9.212

183.590

1.736

11.945

1.971

2.539

9.196

189.748

1.930

10.720

3.737

1.201

2.626

10.141

182.003

1.462

9.485

1.268

758

2.726

9.309

173.616

1.377

9.273

1.296

909

2.585

10.139

185.737

1.611

10.130

1.960

801

2.540

10.520

184.155

1.551

10.240

1.024

673

2.566

9.887

191.170

2.668

12.587

1.001

644

2.584

9.389

187.904

2.690

12.628

948

740

2.551

9.831

186.231

3.079

11.981

2.760

621

10. Oktober October 11. November November 12. Desember December

2.819

10.753

210.164

3.421

15.787

3.088

827

2.811

10.387

184.986

2.647

13.126

2.669

637

2.618

11.756

199.198

2.633

13.290

2.941

815

Kota Batu

31.540

120.520 2.258.502

26.805

141.192

24.663

9.674

(1)

1. Januari January 2. Februari February 3. Maret March 4. April April 5. Mei May 6. Juni June 7. Juli July 8. Agustus August 9. September September

TNI

1.048

batu kota

Sumber: PDAM Kota Batu Source : Regional Water Supply Establishment of Batu City


149

.bps

.go.

id

batu ko

ta.b

ps.g

o.id

Perdagangan / Trade

Gambar /Figure 7.1 : Perdagangan Menurut Kecamatan & Golongan Usaha Number of Trade by Disctrict and Categories 2011

160 140 120

Jumlah

100 80 60 40 20

batu kota

.bps

0 Mikro

Menengah

Kecil

Perdagangan Batu

Junrejo

Bumiaji

Sumber : Dinas Perindag Daerah Kota Batu Source : Industrial and Trade Service of Batu City


150

.go.

id

Perdagangan / Trade

Perdagangan / Trade



Banyaknya Pemilik Surat Ijin Usaha Perdagangan Menurut Jenisnya

Pemilik Surat Tanda Daftar Usaha Perdagangan Menurut Jenisnya

Number of Ownwrship of Trade Licence by Its Kinds

Licences of Trade by Its Kinds

2011

2011 Perdagangan / Trade

Jenis Usaha

Jumlah

Jenis Usaha

Kinds of Trade

Total

Kinds of Trade

(1)

(1)

(2)

1. Pracangan

-

2. Bahan Bangunan 3. Palawija 4. Makanan/Minuman 5. Mebel 6. Tekstil, Sepatu, dan Pakaian 7. Palenan

Small

(2)

(3)

(4)

(5)

-

-

-

12

2.

Bahan Bangunan

1

-

-

11

-

3.

Palawija

-

-

-

-

103

4.

Makanan/Minuman

21

-

3

79

2

5.

Mebel

-

-

-

2

6.

Tekstil, Sepatu, dan Pakaian

-

-

-

12

Palenan

-

-

-

-

Emas dan Perhiasan

-

-

-

1

-

-

-

-

-

-

-

-

10

1

19

183

32

1

22

288

.bps

12

1

9. TV, Radio, dan Tape

-

7.

8.

9.

-

10.

213

11.

.go. TV, Radio, dan Tape Alat-Alat Olahraga

Lain-Lain

id

Kota Batu 343




Kecil

Medium

-

8. Emas dan Perhiasan

Jumlah

Menengah

Pracangan

-

11. Lain-Lain

Besar Large

1.

batu kota

10. Alat-Alat Olahraga

Mikro

151


152

Perdagangan / Trade

Perdagangan / Trade



Banyaknya Usaha Perdagangan Menurut Kecamatan dan Golongan Number of Trade by District and Categories 2011

Perdagangan Yang Mendaftar Menurut Badan Hukum Number of Register Companies by Legal Status 2011

Perdagangan/Trade Kecamatan District

Mikro

Besar Large

(1)

(2)

(3)

1.

Batu

15

2.

Junrejo

5

3.

Bumiaji

12

Jumlah

Menengah Medium

Kecil Small

(4)

PT

Koperasi

CV

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(5)

batu kota

32

Kecamatan District

Lainnya

1

14

180

1. Batu

22

4

50

-

170

2

-

3

51

2. Junrejo

4

6

23

-

47

-

-

5

57

5

3

14

-

56

2

1

22

288

31

13

-

273

4

.bps

.go.

3. Bumiaji

Jumlah

id 87

Sumber : Dinas Koperindag Daerah Kota Batu

Sumber : Dinas Koperindag Daerah Kota Batu

Source : Cooperative, Industrial and Trade Service of Batu City

Source : Cooperative, Industrial and Trade Service of Batu City


Firma Perorangan

153


154

Perdagangan / Trade

Perdagangan / Trade



Pemilik Tanda Daftar Usaha Perdagangan Menurut Kecamatan Licence of Trade by District 2011

Wajib Tera dan UTTP Alat Ukur yang Ditera Ulang per Kecamatan Number of Counterweight Must be Test and Its Kind by District 2011

Kecamatan District

PT

Koperasi

CV

Firma

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Peroranga Lainnya n (6)

(7)

Jumlah Total

Kecamatan District

2.

3.

Batu

Junrejo

Bumiaji

22

4

5

4

6

3

batu kota 50

23

14

-

-

-

170

47

56

2

-

2

31

13

87

-

273

4

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Batu

551

6

5

2.411

305

2. Junrejo

141

1

41

511

71

173

-

-

636

-

865

id

46

3.558

376

248

80

.bps

80

408

.go.

Jumlah



Anak Timbangan Halus

(2)

3. Bumiaji

Jumlah

Anak Timbangan Biasa

(8) (1)

1.

Wajib Tera Ukuran Takaran Must be Counter Panjang Length Scale Weight Test

7


155


156

Perdagangan / Trade

Lanjutan/C ontinuation

Kecamatan District

(1)

Timbangan Sentisimal Meja Centimeter Desk Scale Counterwe igh (7)

(8)

Dacin Logam Metal Dacin

Neraca Counter Weight

Lain-Lain Others

(9)

( 10 )

( 11 )

batu kota 246

15

30

46

48

5

4

9

110

83

21

-

8

605

377

41

34

63

1.

Batu

393

2.

Junrejo

102

3.

Bumiaji

Jumlah

.bps



157

.go.

id

batu ko

ta.b

ps.g

o.id

Transportasion & Pariwisata /Transportation and Tourism

Gambar /Figure 8.1 : Panjang Jalan Dirinci Menurut Kondisi Permukaan Jalan Length of Road by Types of Surface Condition 2011

batu kota

Rusak Berat 13%

Rusak Ringan 22%

Baik 23%

.bps

Sedang 42%

Sumber: Dinas Pemukiman dan Bina Marga Kota Batu Source : Bina Marga of Batu City


158

.go.

id


Gambar /Figure 8.2 : Surat Pos Dalam Negeri yang dikirim dan diterima Number of Domestic Mail Send and Received 2011

batu kota

Nop

Bulan

Sept Juli

.bps

Mei Mar Jan 0

1.000 2.000 3.000 4.000 5.000 6.000 Pelanggan Dikirim

Diterima

Sumber : PT Pos Indonesia Batu Source : Indonesian Post Office, Ltd of Batu City


159

.go.

id

Transportasi & Pariwisata / Transportati on and Tourism

Tabel/Tab le 8 . 1. 1 Panjang Jalan Dirinci Menurut Kondisi Permukaan Jalan Length of Road by Types of Surface Condition

2011

Katagori Category

Nasional State Road (km)

Propinsi Province Road (km)

Kota Regency (km)

(1)

(2)

(3)

(4)

19,00

313,20 70,54 38,09 50,00 471,83

I.

Jenis Permukaan/Kinds of Surface: 1. Aspal/Asp halted 2. Kerikil/Gr avel 3. Tanah/Ear th 4. Tidak Dirinci/No n Detail Jumlah II. Kondisi Jalan/Roa d Condition: 1. Baik/Good s 2. Sedang/M edium 3. Rusak ringan/ 4. Rusak berat/Sure usly Jumlah III. Kelas Jalan/Roa d Class 1. Kelas I/Class I 2. Kelas II/Class II 3. Kelas III/Class III 4. Kelas IIIA/Class IIIA 5. Kelas IIIB/Kelas IIIB

batu kota -

19,00

19,00

-

19,00

19,00

6. Kelas IIIC/Kelas IIIC 7. Tidak Dirinci/Class Nondetail Jumlah

101,83 208,18 100,83 60,99 471,83

.bps

39,95 130,03 251,85 50,00

-

19,00

471,83

Sumber: Dinas Pemukiman dan Bina Marga Kota Batu Source : Bina Marga of Batu City


160

.go.

id


Tabel/Tab le 8 . 1. 2 Banyaknya Mobil Penumpang Yang Datang Dan Pergi Di Terminal Kota Batu Numbers of Car by come and go at Terminal Batu City

2010 2010 Kecamatan

Datang

Berangkat

Come

Go

(4)

(5)

146.276

123.207

178.196

151.006

174.049

153.125

498.521

427.338

District

(1)

1.

Batu

2.

Junrejo

3.

Bumiaji

Jumlah

batu kota

.bps

Sumber: Kantor Perhubungan Kota Batu Source : Transportation Office of Batu City


161

.go.

id


Tabel/Tab le 8 . 1. 3 Banyaknya Kendaraan Wajib Uji dirinci menurut Jenis Kendaraan di Kota Batu Number of Report must test based on age and kind of vehicle

2011

Umum

Bukan Umum

(1)

(2)

(3)

1.

Mobil Penumpang

52

0

2.

Mobil Bus

468

65

3.

Mobil Barang

421

5.302

4.

Kereta Gandengan

0

0

941

5.367

Jenis Kendaraan

Jumlah

batu kota

.bps

Sumber: Kantor Perhubungan Kota Batu Source : Transportation Office of Batu City


162

.go.

id





Surat Pos Dalam dan Luar Negeri Serta Paket Yang Dikirim dan Diterima Number of Domestic and International Mail, Postal Parcel Send and Received

Wesel Pos, Giro dan Cek Pos Serta Tabanas yang Diterima dan Dibayar Post Draft, Postal Clearing, Cheques and Deposits Received and Withdrawals

2011

2011 (Dalam Rp)

Surat Pos/Mail Sen Bulan Month

(1)

1. Januari January 2. Februari February 3. Maret March 4. April April 5. Mei May 6. Juni June 7. Juli July 8. Agustus August 9. September September 10. Oktober October 11. November November 12. Desember December

Dalam Negeri

Paket/ Postal Parcels

Luar Negeri

Dikirim

Diterima

Dikirim

(2)

(3)

(4)

210

Uraian

2010

2011

(1)

(2)

(3)

Diterima Dikirim Diterima (5)

375

(6)

160

(7)

2.162

3.774

1.231

1.993

3.542

296

290

306

947

2.085

3.693

242

386

219

846

2.096

4.196

181

351

110

700

2.231

4.273

244

385

105

402

2.335

4.194

215

410

152

534

2.194

3.949

198

327

119

1.003

2.020

5.456

231

322

132

853

2.208

3.688

228

336

160

778

2.301

3.540

285

340

341

926

2.271

3.540

305

364

144

990

2.204

3.679

334

383

179

1.094

batu kota

I.

Penerimaan 1.

Wesel Pos Dalam Negeri

2.

Giro dan Cek Pos

-

3.

Tabanas + SOPP

157.560.000

4.

Cek Pos Wisata

-

.bps II.

177.281.400

272.740.660 242.400.000 -

Pembayaran 1.

Wesel Pos Dalam Negeri

1.248.000.000

1.920.000.000

2.

Wesel Pos Luar Negeri

1.117.974.000

1.719.600.000

3.

Giro dan Cek Pos

4.

Tabanas

5.

Cek Pos Wisata

.go.

id -

740.000.000 -

820.000.000 -


Jumlah

26.100

47.524

2.969

4.269

2.127

10.304



163


164


Tabel/Tab le 8 . 2 . 3 Surat Pos Yang Dikirim dan Diterima Menurut Jenisnya Number of Mail Sent and Received by Its

2011

I.

II.

Uraian

2010

2011

(1)

(2)

(3)

Pengiriman 1. Kantong 2.

Surat Kilat

3.

Surat Biasa

4.

Surat Tercatat

5.

Paket

6.

Surat Kilat Khusus

Penerimaan 1. Kantong

297

301

batu kota 2.208

3.202

2.367

3.787

-

6

7.488

1.248

27.582

44.304

297

2.

Surat Kilat

4.492

7.488

3.

Surat Biasa

22.320

37.200

4.

Surat Tercatat

-

-

5.

Paket

6.

Surat Kilat Khusus

1.320 142.833

.bps

301

2.184 204.048



165

.go.

id


Tabel/Tab le 8 . 3 . 1 Banyaknya Pelanggan dan Sumber Perolehannya Number of Costumers and Source of Revenue

2009 - 2010 Pelanggan Custumers

2009

2010

(1)

(2)

(3)

A. Subscriber 1. Rumah Tangga 2. Sosial/Soci al 3. Bisnis/Bus iness B. Public Phone 1. TUC 2. TUK 3. Telepin 4. Wartel 5. Warnet Jumlah Sumber : PT. Telkom Batu

13.548 73 1.092

10.432 56 841

42 0 0 906 3

37 0 0 805 3

15.664

12.174

batu kota

Source : Telekomunikasi Indonesia Co Ltd of Batu City


166

.bps

.go.

id


Gambar /Figure 8.3 : Banyaknya Akomodasi Hotel Dirinci Menurut Kecamatan Number of Hotel Acomodation By District 2011

Akomodasi Hotel

batu kota 9%

2%

.bps

89%

Batu

Junrejo

Bumiaji



167

.go.

id


Gambar / Figur 8.4 : Tingkat Penghunian Kamar Menurut Jenis Hotel Room Occupation by Hotel Classification 2011

Tingkat Penghunian Kamar Hotel 80,00 60,00 40,00 20,00 0,00

batu kota

Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agst Sept okt Nop Des Bintang

Melati

.bps

Gambar /Table 8.5 : Tingkat Penghunian Tempat Tidur Menurut Jenis Hotel Bedroom Occupation by Hotel Classification 2011

Tingkat Penghunian Tempat Tidur 80,00 60,00 40,00 20,00 0,00 Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Juni

Bintang

Juli

Agst Sept

okt

Nop Des

Melati



168

.go.

id


Tabel/Tab le 8 . 4 . 1 Banyaknya Akomodasi Hotel Dirinci Menurut Kecamatan Number of Hotel Acomodation By District

2011

Kecamatan District

Hotel & Akomodasi lainnya Hotel

Kamar Room

Tempat Tidur Bed

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Batu

2. Junrejo

3. Bumiaji

Kota Batu

batu kota 395

3.308

6.682

11

210

413

38

698

1.666

444

4.216

8.761

.bps



169

.go.

id





Jumlah Tamu Menurut Asal Tamu dan Jenis Hotel

Rata Rata Lamanya Tamu Menginap Menurut Asal Tamu dan Jenis Hotel

Number of Guest by Guest Origin and Hotel Classification

Average Stay-Night by Guest Origin and Hotel Classification

2011

2011 (Hari)

BerBintang/Star Bulan Month (1)

1. Januari January 2. Februari February 3. Maret March 4. April April 5. Mei May 6. Juni June 7. Juli July 8. Agustus August 9. September September 10. Oktober October 11. November November 12. Desember December Kota Batu

Melati/Jas mine

Asing

Domestik

Asing

Domestik

Foreigners

Domestics

Foreigners

Domestics

BerBintang/Star

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

486

13.963

0

72.271

86.720

518

15.868

0

52.907

69.293

889

batu kota 13.202

0

64.886

78.977

14.667

0

59.197

74.223

14.520

0

77.923

93.033

22.820

0

84.719

107.650

18.227

0

92.422

111.185

10.195

0

44.988

56.343

850

15.110

5

85.171

101.136

850

16.198

6

59.101

76.155

347

18.368

3

72.353

91.071

110

22.321

6

89.684

112.121

2011

6.806

195.459

20

855.621

1.057.907

2010

5.176

164.138

21

451.645

620.980

2009

5.385

162.624

59

369.655

537.723

359 590 111 536 1.160

Bulan Month

Jumlah Total

#


.bps

Domestik

Asing

Domestik

Foreigners

Domestics

Foreigners

Domestics

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1,89

0,00

1,48

1,54

1,51

1,55

0,00

1,51

1,52

1,77

1,67

0,00

1,32

1,39

1,79

1,65

0,00

1,15

1,25

2,09

1,61

0,00

1,15

1,23

2,56

1,53

0,00

1,04

1,14

1,41

1,56

0,00

1,19

1,25

3,07

2,14

0,00

1,90

1,97

1,49

1,56

1,00

1,13

1,20

1,44

2,00

1,57

1,54

1,39

1,00

1,27

1,29

1,44

1,40

1,22

1,29

1,59

1,29

1,29

1,35

1,83 1,86

1,30 1,71

1,36 1,57

1,36 1,67

1,80

1,52 1,97

2011

1,94

2010 2009

2,15 2,05

Sumber : BPS Kota Batu


Source : BPS ~ Statistics of Batu City



170

Jumlah Total

1,66

.go.

Kota Batu

Melati/Jas mine

Asing


id

171





Tingkat Penghunian Kamar Menurut Jenis Hotel

Tingkat Penghunian Tempat Tidur Menurut Jenis Hotel

Room Occupation by Hotel Classification

Bedroom Occupation by Hotel Classification

2011

2011

Bulan Month

BerBintang Star

(1)


Melati Jasmine

Bulan Month

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

47,14

39,79

40,86

46,09

35,19

36,76

(1)

batu kota 45,31

34,35

35,95

44,42

32,15

33,94

46,44

34,76

20,50

59,64

43,28

45,68

51,70

42,50

43,82

45,44

39,62

40,45

48,42

36,15

37,92

47,37

40,26

41,39

45,33

33,72

35,39

57,02

45,92

47,52

2011

48,71

38,17

39,71

2010 2009

48,61 47,91

38,04 36,33

40,76 39,28

BerBintang Star


.bps

.go. 2011

Kota Batu

2010 2009






172


Melati Jasmine

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

54,19

46,33

47,74

55,64

38,40

41,50

47,99

38,52

40,24

50,76

31,60

35,13

49,19

40,31

41,94

72,15

40,54

46,36

58,25

48,28

50,09

51,81

37,67

40,17

51,28

42,97

44,45

50,51

44,30

45,48

54,67

41,41

43,77

64,49

49,08

51,85

55,08

41,69

44,11

54,72 53,13

41,78 39,54

45,4 43,45

id

173





Tingkat Penghunian Ganda Atas Kamar Menurut Jenis Hotel

Malam Kamar Terpakai Menurut Jenis Hotel

Room of Multiple Occupation by hotel Clssification

Room Night Occupation by Hotel Classification

2011

2011

Bulan Month

BerBintang Star

(1)


Melati Jasmine

Bulan Month

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

2,44

1,93

2,02

2,52

1,75

1,89

(1)

batu kota 2,21

1,81

1,88

2,45

1,59

1,75

2,25

1,87

3,44

2,56

1,51

1,71

2,39

1,83

1,93

2,38

1,53

1,66

2,24

1,95

2,01

2,22

1,84

1,91

2,51

1,99

2,09

2,40

1,74

1,85

2011

2,38

1,77

1,88

2010 2009

2,29 2,35

2,00

2,09 2,09

1,97

Berbintang Star (2)

(3)

(4)

55.223

66.358

10.065

45.621

55.686

10.702

47.557

58.259

10.111

43.017

53.128

10.970

48.053

33.189

13.772

58.153

71.925

12.212

59.835

72.047

10.660

56.055

66.715

11.091

49.412

60.503

11.190

61.589

10.399

45.988

56.387

13.469

64.590

78.059

2011

id

50.399

135.776

623.903

733.845

2010

135.883

306.340

442.223

2009

133.596

295.512

429.108

.bps

.go.






174

Jumlah Total

11.135


Kota Batu

Melati Jasmine


175


Tabel/Tab le 8 . 4 . 8 Jumlah Pengunjung Objek Wisata Room Night Occupation by Hotel Classification

2011

Bulan Month (1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Januari January Februari February Maret March April April Mei May Juni June Juli July Agustus August September September Oktober October November November Desember December

Kota Batu

Jatim Park 1&2

Selekta

BNS

Kusuma Agro

Songgoriti

Cangar

Kampung Kidz

32.221

(3) 57.900

(4) 25.397

(5) 4.953

(6) 6.550

(7) 36.731

(8) 345

27.295

33.614

19.017

4.722

5.410

24.882

560

(2)

batu kota 30.704

16.779

4.616

4.210

22.509

474

27.403

32.010

5.224

4.056

21.654

395

46.074

33.302

7.193

4.120

26.670

340

68.476

46.052

8.922

4.103

34.434

414

39.744

35.457

6.095

3.725

30.829

12.506

14.205

2.044

3.645

9.663

128.800

59.242

31.844

3.911

3.450

55.259

72.195

32.326

18.770

4.290

2.400

22.368

64.682

20.785

14.265

4.246

2.510

18.360

154

101.732

46.437

36.205

7.258

2.420

34.103

274

777.834

475.211

323.303

63.474

46.599

337.462

4.297

38.236 29.673 113.823 89.662 39.652 39.863

.bps 225 260

.go.

314 542



176

id

batu ko

ta.b

ps.g

o.id

Keaungan dan Harga-Harga / Finance and Price

Gambar /Figure 9.1 : Banyaknya Nilai Kredit, Pelunasan dan Lelang Dirinci Menurut Kecamatan Number of Loan and Public Auction by Distric 2011 ( 000 Rp )

batu kota

35.000.000 30.000.000 25.000.000 20.000.000

.bps

15.000.000 10.000.000 5.000.000 0

Pinjaman

Pelunasan

Batu

Junrejo

Lelang

Bumiaji

Sumber : Perum Pegadaian Kota Batu Source : Pawning Service in the branch of Batu City


177

.go.

id

Keuangan dan Harga-harga / Finance and Prices


Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah Realization of Receipt Local Budget

2011 ( 000 Rp) Uraian Pendapatan Receipt Descriptio n

2011

(2) 1. Bagian Pendapatan Asli Daerah A. Pajak Daerah / Local Tax B.

Retribusi Daerah / Local Retribution

C.

Hasil Pengeloaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan

D.

batu kota

Lain-Lain Pendapatan Asli Daerah Yang sah

2. Bagian Dana Perimbangan A. Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak B Dana Alokasi Umum (DAU) C Dana Alokasi Khusus (DAK)

3. Lain - Lain Pendapatan Daerah Yang Sah Dana Bagi Hasil Pajak dari Pemerintah Daerah lainnya A. B. C.

Dana Penyesuian dan otonomi Khusus Bantuan Keuangan dari Propinsi/Pemerintah daerahnya lainnya

4. Penerimaan Pembiayaan Sisa lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran A. Sebelumnya ( SiLPA) B.

30.257.308,05 19.404.220,62

Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman

TOTAL

4.048.972,42

1.543.221,14

5.260.893,87

351.230.610,93 41.349.987,73 292.297.023,20 17.583.600,00

64.540.415,48

27.636.390,23

28.690.925,25 8.213.100,00

31.632.370,05 31.632.370,05 -00

477.660.704,51

Sumber : Bagian Keuangan, Pemerintah Kota Batu Source : Local Finance Office of Batu City


178

.bps

.go.

id



Realisasi Anggaran Belanja Daerah Realization of Expenditure Local Budget

2011 ( 000 Rp)

2011

(2)

BELANJA A. Belanja Tidak Langsung 1. Belanja Pegawai 1.1. Gaji dan Tunjangan 1.2. Tambahan Penghasilan PNS

2 3. 4. 5

466.564.687,46

batu kota

1.3. Belanja Penerimaan Lainnya Pimpinan DPRD serta KDH 1.4. Biaya Pemungutan Pajak daerah Belanja Hibah Belanja Bantuan Sosial Belanja Bantuan Keuangan Kepada Provinsi/Kab/ Kota dan Pemerintah Desa Belanja Tidak Terduga

B. Belanja Langsung 1. Belanja Pegawai 2. Belanja Barang dan Jasa 3. Belanja Modal C. Pembiayaan Netto

235.283.655,93

190.656.811,70 181.149.194,70

7.323.043,17 1.040.560,00 1.144.013,83

14.100.033,10 11.829.953,63 18.554.857,50

142.000,00

200.572.661,48 21.534.203,42 72.717.359,79 106.321.098,27

30.708.370,05



179

.bps

.go.

id



Realisasi Pendapatan Asli Daerah Sektor Pajak Daerah Realizations of Indigenous Local Revenue from Local Taxes Sector

2011 ( 000 Rp) Jenis Pajak Of Tax

Kind

Target Target

Realisasi Realizatio n

(1)

(2)

(3)

3.000.000

3.365.077

1. Pajak Hotel

2. Pajak Restauran

3. Pajak Hiburan

4. Pajak Reklame

5. Pajak Penerangan Jalan

batu kota

6. Pajak Parkir

745.000

1.268.661

3.155.000

3.751.063

550.000

594.920

3.250.000

3.682.507

300.000

379.456

.bps

Kota Batu Sumber : Bagian Keuangan, Pemerintah Kota Batu Source : Local Finance Office of Batu City


180

.go.

id



Realisasi Pendapatan Asli Daerah Sektor Retribusi Daerah Realization of Indigenous Local Revenue from Local Retribution Sector

2011 ( 000 Rp) Jenis Retribusi Kinds of Retributio n

2010

(1)

(2)

1. Pelayanan Kesehatan 2. Pelayanan Persampahan/Kebersihan 3. Pengantian Biaya Cetak KTP dan Akte 4. Pelayanan Pemakaman 5. Parkir di Tepi Jalan Umum 6. Pasar 7. Pengujian Kendaraan Bermotor 8. 9 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 20. 21. 22. 23.

307.136 380.435 83.865

2011

160.000 550.000 100.000

batu kota

Bongkar Muat Pemakaian Kekayaan Daerah Izin Perindustrian & Perdagangan Terminal IPPT Sewa Alat Berat Retribusi Usaha Kepariwisataan Rumah Potong Hewan Iklan ATV Ijin Gangguan/keramaian Ijin Mendirikan Bangunan Ijin Trayek Jasa Konstruksi Perubahan Status Tanah Basah ke kering Parkir Dalam Pasar

24. Pasar Ikan

55.175

50.000

373.275 431.309

550.000 500.000

171.730

250.000

-

-

31.670 42.650 124.760 78.498 8.600 97.040 22.475 258.221 307.978 673.620 2.675 -

26.950 Jumlah

3.478.062

40.000 150.000 100.000 60.000 300.000 500.000 700.000 5.000 -

4.015.000



181

.bps

.go.

id





Realisasi Anggaran Belanja menurut Fungsi Pemerintah

Obyek dan Realisasi Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan

Realizations of Expenditure Local Budget by Government Function

Objek and Realization of Indigenous PBB by Distric

2011

2011

( 000 Rp)

Objek Pajak Bumi dan Bangunan Fungsi Pemerintah

2010

(1)

(2)

2011

Ketertiban dan Keamanan (Kesbanglinmas & Satpol PP)

4.803.133,46

5.292.816,91

3.

Ekonomi (Bagian Perekonomian)

1.115.864,72

921.911,59

4.

Lingkungan Hidup (Kantor Lingkungan Hidup)

2.801.347,04

2.876.016,95

5.

Perumahan dan Fasilitas Umum

6.

Kesehatan (Dinas Kesehatan)

8. 9.

Pendidikan (Dinas Pendidikan) Perlindungan Sosial

Kota Batu

16.187.293,47

9.038.849,45

7.279.581,61

111.701.490,17

124.663.569,60

233.920.141,48

3.778.251,79

268.601.318,38



(2)

(3)

(5)

1. Batu

20.205.362

1.746.950

4.157.423.998

2. Junrejo

17.644.026

506.705

1.027.742.752

3. Bumiaji

37.317.795

809.502

1.720.174.248

-

15.406.790,78

1.406.724,39

Realization

107.601.876,46

batu kota

Pariwisata dan Budaya (Dinas Pariwisata dan

Realisasi

( M2)

(1)

2.

Kebudayaan

Luas Bangunan

(M2)

(3)

Pekerjaan Umum (Bina Marga & Cipta Karya)

-

Luas Bumi

District

1.

7.

87.645.941,47

Kecamatan

182

.bps Kota Batu

.go. 75.167.183

Sumber : Kantor Pelayanan PBB Malang Source : Land and Building Taxes Office of Batu City


3.063.157

6.905.340.998

id 183



Tabel/Tab le 9 . 2 . 1 Posisi Dana Bank

Tabel/Tab le 9 . 2 . 2 Posisi Pinjaman Perbankan Menurut Sektor Ekonomi

Bank Fund Outstanding

Credit Outstanding of Banks by Economic Sectors

2011

2011

( 000 000 Rp)

( 000 000 Rp )

Listrik, Gas dan Air

Bulan

Harta

Giro

Deposito

Tabungan

Jumlah

Bulan

Pertanian

Pertambangan

Industri

Month

Asset

Clearing

Deposit

Saving

Total

Month

Agriculture

Minning

Industry

Electricity, Gas and Water

(1)

(2) 205.447

(3) 79.074

(4)

(5)

(6 )

33.190

52.925

165.189

1. Januari

(1)

1. Januari

January

2. Februari

204.824 212.380

March

4. April

221.999

April

5. Mei

226.270

May

6. Juni

241.539

June

7. Juli

247.309

July

8. Agustus

236.411

34.608

49.910

171.402

94.171

101.961 110.409 126.344 121.428 95.104

34.763 36.689 37.813 39.447 40.542 41.878

47.981 48.240 49.608 49.393 58.237 58.717

176.915 186.890 197.830 215.184

195.699

247.634

116.788

40.496

55.787

213.070

(5)

1.994

0

23.181

0

2.022

0

26.473

0

1.974

0

27.422

0

2.300

0

29.613

0

2.167

0

30.570

0

2.128

0

33.430

0

2.411

0

36.427

0

2.567

0

36.616

0

2.480

0

0

2.251

0

0

2.199

149

0

1.995

0

March

4. April April

5. Mei May

6. Juni June

7. Juli

July

.go.

8. Agustus


251.355

107.590

41.706

60.679

209.975

10. Oktober

40.037

October 256.260

116.685

42.295

57.316

216.296

11. November

November

12. Desember

3. Maret

August

October

11. November

(4)

0

February

.bps

220.207

September

10. Oktober

2. Februari

batu kota

86.884

August

9. September

(3)

January

February

3. Maret

(2) 23.089

40.653

November 258.803

66.183

43.374

70.286

179.844

12. Desember

December

Sumber : Bank Indonesia Cabang Malang

Sumber : Bank Indonesia Cabang Malang Source : Bank of Indonesia, Malang Branch Office


41.734

December

id

Source : Bank of Indonesia, Malang Branch Office

184


185


Lanjutan/Continue

Bulan

Month

Konstruksi

Perdagangan

Angkutan

Jasa

Lainnya

Constructio ns

Trade

Transportati on

Service

Others

(1)

(6)

(7)

(8)

(9)

( 10 )

1. Januari

4.161

71.211

549

21.775

57.169

4.216

71.637

556

22.366

58.757

65.484

499

21.345

68.754

62.967

488

20.657

77.371

61.051

312

20.289

83.405

59.784

297

19.364

88.368

56.923

291

18.585

93.900

58.369

280

19.546

98.811

2.804

35.822

37

15.289

131.731

3.130

35.581

36

15.568

132.464

3.420

34.881

35

16.104

132.906

0

33.471

33

16.503

133.671

January


3. Maret

3.782

March

4. April

3.585

April

5. Mei

3.439

May

6. Juni

4.042

June

7. Juli

3.860

July

8. Agustus

4.219

batu kota

August


10. Oktober October





186

.bps

.go.

id


Tabel/Tab le 9 . 2 .3 Jumlah Kantor Bank Menurut Jenis Bank Bank and Bank Offices by Its Classification

2011

2010 Jenis Bank Bank Classificatio n (1)

2011

KP

KC

KCP

KK

KP

KC

KCP

KK

(6)

(7)

(8)

(9)

(6)

(7)

(8)

(9)

1.1. Umum

0

batu kota 0

2

1

0

0

2

1

1.2. BPR

2

0

0

0

2

0

0

0

11

4

13

4

11

4

12

4

1.

Konvensional

9

1.1. Umum

0

1.2. BPR

9

2.

Syariah

Kota Batu

2

4

11

3

9

4

10

3

1

11

2

0

1

10

2

3

0

1

9

3

0

1

0

2

1

2

0

2

1



187

.bps

.go.

id


Tabel/Tab le 9 . 2 .4 Kredit Usaha Kecil Menurut Sektor Ekonomi Credit position of Small Investment by Bank Classification and Economic Sectors

2011 ( Juta Rupiah / Mill ion Rupiah )

1

Sektor Ekonomi Sectors Economic

Jumlah Kredit

(1)

(2)

390.740

Pertanian Agriculture

2

Pertambangan Minning

3

Perindustrian Manufacture

4

Listrik, Gas dan Air Electricity,Gas and Water

5

Konstruksi Construction

6

Perdagangan Trade

7

Pengangkutan Transportation

8

batu kota 0

27.826 149

26.625

.bps

566.325 2.578

189.784

Jasa - Jasa Services

9

174.582

Lainnya Others

Kota Batu

1.378.609



188

.go.

id


Tabel/Tab le 9 . 3 . 1 Banyaknya Koperasi dan Anggota Dirinci Menurut Kecamatan Number of Cooperative and Person by District

2011

Kecamatan

Koperasi

Anggota

District

Cooperative s

Persons

(1)

(2)

(3)

1.

Batu

2.

Junrejo

3.

Bumiaji

batu kota

Jumlah

98

16.506

39

5.108

37

5.912

174

27.526

.bps

Sumber: Dinas Koperasi dan UKM Daerah Kota Batu Source : Cooperative Service of Batu City


189

.go.

id



Tabel/Tab le 9 . 3 . 2 Banyaknya KUD dan Non KUD menurut Kecamatan

Tabel/Tab le 9 . 3 . 3 Koperasi Dirinci Menurut Sifat Usaha

Number of KUD and Non KUD Cooperative by District

Number of Cooperative by Effort Quality

2011

2011


KUD

Non KUD

(2)

(3)

1.

batu kota 1

1. Batu

-

2. Junrejo

-

3. Bumiaji

Sifat Usaha

Koperasi

Anggota

Effort Quality

Cooperative s

Persons

(1)

(2)

(3)

Produksi

2.

5

1.984

104

12.472

1

23

Konsumsi Comsumption

3.

41

Jasa Dan Sejenisnya

.bps

41

Service

4.

Industri Kerajinan

.go.

Industry

Serba Usaha

Miscellaneous

1

7.403

91

5.

Jumlah

14

Production

173

Sumber: Dinas Koperasi dan UKM Daerah Kota Batu

Jumlah

Source : Cooperative Service of Batu City

id 50

6.334

174

28.216



190


191


Tabel/Tab le 9 . 3 .4 Modal Pasif Koperasi menurut Kecamatan Passive Cooperative Capital by District

2011 (Rp.)

Kecamatan

Modal Sendiri

Modal Luar

Volume Usaha

SHU

District

Own Capital

External Capital

Gross Output

Surplus

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Batu

24.966.039.078

2. Junrejo

6.990.346.858

3. Bumiaji

2.690.555.113

Jumlah

34.646.941.049

batu kota 27.772.914.012

33.467.243.002

2.251.241.856

4.313.581.427

2.253.937.204

233.422.492

3.602.064.229

4.455.701.179

366.498.474

35.688.559.668

40.176.881.385

2.851.162.822



192

.bps

.go.

id


Tabel/Tab le 9 . 4 . 1 Banyaknya Nilai Kredit, Pelunasan dan Lelang Dirinci Menurut Kecamatan (000)

Menurut

Number of Loan and Public Auction by District

2011

Kecamatan

Pinjaman

Pelunasan

Lelang

Sisa Kredit

District

Credit

Payment

Auction

Credit Remainder

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Batu

34.973.121

2. Junrejo

7.519.690

3. Bumiaji

8.319.791

batu kota 24.901.075

383.894

10.014.270

5.353.386

82.528

2.152.818

5.922.990

91.309

2.381.879

.bps



193

.go.

id


Tabel/Tab le 9 . 4 . 2 Jumlah Nasabah Menurut Profesi Customer of Pawning Services by Profession

2011

Profesi Nasabah / Customers by Profession Kecamatan District

Petani Farmer

Industri Industry

Pedagang Vendors

Karyawan Employee

Lain-Lain Others

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Batu

261

38

2. Junrejo

323

8

3. Bumiaji

291

9

(1)

batu kota 803

108

1.167

191

62

679

173

48

769

.bps



194

.go.

id


Tabel/Tab le 9 . 4 . 3 Jumlah Nasabah Menurut Jenis Produksi Customer of Perum Pegadaian by Production

2011


Jenis Produksi / Kinds of Production Jasa Galeri 24 Koin Emas Jasa Gadai Jasa Taksiran Titipan Pawning Services Appraisal Services (Kreasi) ONH (2)

1. Batu

34.973.120.805

2. Junrejo

7.519.690.281

3. Bumiaji

8.319.790.644

Jumlah

50.812.601.730

(3)

Depository (4)

(5)

(6)

batu kota -

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

.bps



195

.go.

id



Tabel/Tab le 9 . 5 . 1 Jumlah Perusahaan Asuransi dan Tenaga Kerja Menurut Kecamatan

Tabel/Tab le 9 . 5 . 2 Jumlah Nasabah dan Nilai Produksi Menurut Kecamatan

Number of Insurance and Man Power by Regency

Number of Customer and Production by Regency

2010-2011

2010-2011

Perusahaan/

Tenaga Kerja

Companies

Man Power


2010

2011

2010

2011

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Batu

3

2. Junrejo

-

3. Bumiaji

-

Jumlah

Nasabah Kecamatan District (1)

batu kota

3

2

104

88

1.

Batu

-

-

-

2.

Junrejo

-

-

-

2

104

88

.bps

Sumber: Perusahaan Asuransi di Kota Batu Source : Insurance Company of Batu City


3.

Bumiaji

Production

2010

2011

2010

2011

(2)

(3)

(4)

(5)

5.655

6.579

8.056,28

6.754,06

-

-

-

-

-

-

-

-

6.579,00

8.056,28

6.754,06

.go. Jumlah

Produksi (Juta Rp)

Costumer

5.655

Sumber: Perusahaan Asuransi di Kota Batu Source : Insurance Company of Batu City

196


id 197





Target dan Realisasi Penerimaan Pajak di Kantor Pelayanan Pajak Batu Target and Realization tax income in Batu Tax Office

Realisasi Penerimaan Pajak Dirinci Menurut Jenis Subyek Pajak

2011 (Juta Rp.)

2011 ( Juta Rp )

Jenis Pajak

Realization tax income in Batu by Kind Tax Subject

Rencana

Realisasi

Jenis Pajak

Realisasi

of Tax

Target

Realization

Kind of Tax

Realization

(1)

(2)

(3)

(1)

(2)

26.535,49

35.596,50

39.993,46

19.573,82

Kind

1. Pajak Penghasilan

2. PPN & PPnBM

3. Pendapatan atas Pajak Lainnya

Kota Batu

batu kota 21,63

66.550,57

2

1.739,00

PPh Ps 25/29 Orang Pribadi

933,70

15,00

.bps

55.185,33

Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Kota Batu Source : Tax Office of Batu City


1. PPh Ps 25/29 Badan

3

PL

15,00

.go.

Kota Batu

Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Kota Batu Source : Tax Office of Batu City

198


2.687,71

id 199





Sumber Biaya dan Besarnya Bantuan Pembangunan

Target dan Realisasi Pembagian Beras Raskin Dirinci Menurut Kecamatan

The Source of finance and amount of Developmental support

Target and Realization of Rice Poor Supply by district

2011 ( Juta Rp )

2011 Pembagian Beras Raskin

Kecamatan District

(1)

APBN

Swadaya Masyarakat

APBD

Self Supporting Society (4)

(5)

1.119,50

265,25

297,26

1.682,01

2. Junrejo

561,00

91,00

185,02

837,02

3. Bumiaji

729,50

154,00

223,17

1.106,67

2.410,00

510,25

705,45

3.625,70

batu kota

.bps

Sumber : Kantor Pemberdayaan Masyarakat Kota Batu Source : Community Empowerement Office of Batu City


(1)

(2)

(3)

1. Batu

431.535

431.535

2. Junrejo

379.080

379.080

3. Bumiaji

323.700

323.700

1.134.315

1.134.315

Total

(3)

Kota Batu

Realisasi Realizatio n ( Kg)

Kecamatan

(2)

1. Batu

District

Target Target ( Kg )

Jumlah

200

.go. Kota Batu

Sumber : Perum BULOG Kantor Sub Divisi regional VII Malang Source : Logistics Board Sub Regional Division VII Malang

id


201



Persediaan dan Pengeluaran Beras Perbulan ( Kg ) Monthly Stocks and Rice Output

2011

Bulan Month

(1)

1. Januari

Persediaan Awal Beginning Stocks

Pemasukan Input

Pengeluaran Output

Persediaan Akhir Ending Stocks

(2)

(3)

(4)

(5)

6.663,37

52,88

4.071,14

2.645,12

2.645,12

2.989,33

4.052,48

1.581,97

1.581,97

4.772,89

3.919,41

2.435,45

2.435,45

16.796,65

3.717,31

15.514,79

15.514,79

5.590,86 ` 4.236,39

10.940,25

10.165,40

10.165,40

5.545,15

8.856,64

8.856,64

4.493,27

5.854,72

7.495,19

7.495,19

914,40

4.360,41

4.049,19

4.049,19

371,48

4.319,45

101,21

101,21

16.458,15

358,57

16.200,79

16.200,79

238,13

258,26

16.180,66

16.180,66

2.567,46

13.041,83

5.706,29

January


3. Maret March

4. April April

5. Mei May

6. Juni June

7. Juli July

8. Agustus August

9. September

batu kota

.bps

September

10. Oktober October



Sumber : Perum BULOG Kantor Sub Divisi regional VII Malang Source : Logistics Board Sub Regional Division VII Malang


202

.go.

id

batu ko

ta.b

ps.g

o.id

Produk Domestik Regional Bruto/ Gross Regional Domestic Product


Tabel/Table 10.1.1

Tabel/Table 10.1.2

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku (Juta Rupiah)

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan (Juta Rupiah)

Gross Regional Domestic Product at Current Market Price (Millon Rupiahs) 2008-2011

Gross Regional Domestic Product at Constant Market Price (Millon Rupiahs) 2008-2011

No.

Sektor/ Sub-sektor

2008

2009*)

2010*)

2011**)

No.

Sektor/ Sub-sektor

2008

2009*)

2010*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

I

Pertanian 1.1. Tanaman Bahan Makanan 1.2. Tanaman Perkebunan 1.3. Peternakan 1.4. Kehutanan 1.5. Perikanan II Pertambangan Dan Penggalian 2.1. Pertambangan Migas 2.2. Pertambangan Non Migas 2.3. Penggalian III Industri Pengolahan 3.1. Makanan, Minuman & Tembakau 3.2. Tekstil, Kulit & Alas Kaki 3.3. Barang dari Kayu & Hasil Hutan Lain 3.4. Kertas & Barang Cetakan 3.5. Pupuk Kimia & Barang dari Karet 3.6. Semen & Barang Galian Non Logam 3.7. Logam Dasar Besi & Baja 3.8. Alat Angkutan, Mesin & Peralatan 3.9. Barang-barang Lainnya IV Listrik Dan Air Bersih 4.1. Listrik 4.2. Air Bersih V Bangunan VI Perdagangan, Hotel Dan Restoran 6.1. Perdagangan 6.2. Hotel 6.3. Restoran VII Pengangkutan Dan Komunikasi a. Angkutan 1. Angkutan Rel 2. Angkutan Jalan Raya 3. Angkutan Laut 4. Angkutan Penyebrangan 5. Angkutan Udara 6. Jasa Penunjang Angkutan b. Komunikasi 1. Pos dan Telekomunikasi 2. Jasa Penunjang Komunikasi VIII Keuangan, Persewaan Dan Jasa Perusahaan 8.1. Bank 8.2. Lembaga Keuangan Bukan Bank 8.3. Jasa Penunjang Keuangan 8.4. Sewa Bangunan 8.5. Jasa Perusahaan IX Jasa - Jasa a. Pemerintahan Umum b. Swasta 1. Sosial Kemasyarakatan 2. Hiburan dan Kebudayaan 3. Perorangan & Rumahtangga Produk Domestik Regional Bruto

490.871,98 421.950,41 2.316,03 64.921,17 1.058,69 625,67 5.590,48 5.590,48 183.113,25 85.254,44 14.821,65 23.435,80 7.620,75 15.219,94 30.351,39 1.795,34 4.613,94 38.522,87 34.107,08 4.415,79 42.181,41 1.179.491,92 826.627,74 283.184,28 69.679,90 92.206,27 45.443,81 43.889,76 1.554,05 46.762,46 43.966,28 2.796,18 102.800,17

531.163,35 458.035,95 2.436,86 68.892,34 1.127,97 670,23 6.093,59 6.093,59 200.089,42 94.955,24 15.698,89 24.928,03 8.283,48 15.832,92 33.204,81 1.986,58 5.199,47 42.447,96 37.480,38 4.967,58 49.774,12 1.360.959,46 947.334,86 332.447,25 81.177,35 102.468,73 49.611,14 47.859,04 1.752,10 52.857,59 49.700,68 3.156,91 114.603,63

590.056,43 509.968,10 2.702,57 75.406,73 1.244,18 734,85 6.798,54 6.798,54 219.595,87 105.829,96 17.218,97 26.998,00 8.963,62 16.807,91 35.569,53 2.226,35 5.981,54 47.014,29 41.478,46 5.535,83 61.965,45 1.578.555,55 1.085.824,87 398.273,46 94.457,23 113.495,57 53.186,14 51.294,71 1.891,42 60.309,43 56.731,56 3.577,87 127.881,73

660.771,82 571.164,28 2.972,83 84.455,54 1.356,15 823,03 7.546,38 7.546,38 239.919,79 116.412,95 18.940,87 29.157,83 9.770,35 18.320,62 38.415,09 2.382,19 6.519,88 ` 51.660,36 45.626,31 6.034,05 74.296,58 1.812.300,72 1.248.698,60 454.031,74 109.570,39 124.971,05 57.991,80 55.911,24 2.080,56 66.979,25 62.972,04 4.007,21 144.356,85

3.387,06 25.593,86 64.815,27 9.003,98 389.773,28 213.806,30 175.966,98 40.958,81 37.287,22 97.720,96

3.895,88 27.898,07 72.917,51 9.892,17 444.089,72 246.570,49 197.519,23 45.886,10 45.116,76 106.516,37

4.589,62 31.344,63 80.895,47 11.052,01 510.401,61 289.209,84 221.191,76 50.878,21 54.300,94 116.012,62

5.186,27 34.792,54 92.220,84 12.157,21 581.955,12 332.591,32 249.363,80 56.983,59 62.446,08 129.934,13

2.524.551,63

2.851.689,98

3.255.765,04

3.697.778,68

batu kota

Pertanian 1.1. Tanaman Bahan Makanan 1.2. Tanaman Perkebunan 1.3. Peternakan 1.4. Kehutanan 1.5. Perikanan II Pertambangan Dan Penggalian 2.1. Pertambangan Migas 2.2. Pertambangan Non Migas 2.3. Penggalian III Industri Pengolahan 3.1. Makanan, Minuman & Tembakau 3.2. Tekstil, Kulit & Alas Kaki 3.3. Barang dari Kayu & Hasil Hutan Lain 3.4. Kertas & Barang Cetakan 3.5. Pupuk Kimia & Barang dari Karet 3.6. Semen & Barang Galian Non Logam 3.7. Logam Dasar Besi & Baja 3.8. Alat Angkutan, Mesin & Peralatan 3.9. Barang-barang Lainnya IV Listrik Dan Air Bersih 4.1. Listrik 4.2. Air Bersih V Bangunan VI Perdagangan, Hotel Dan Restoran 6.1. Perdagangan 6.2. Hotel 6.3. Restoran VII Pengangkutan Dan Komunikasi a. Angkutan 1. Angkutan Rel 2. Angkutan Jalan Raya 3. Angkutan Laut 4. Angkutan Penyebrangan 5. Angkutan Udara 6. Jasa Penunjang Angkutan b. Komunikasi 1. Pos dan Telekomunikasi 2. Jasa Penunjang Komunikasi VIII Keuangan, Persewaan Dan Jasa Perusahaan 8.1. Bank 8.2. Lembaga Keuangan Bukan Bank 8.3. Jasa Penunjang Keuangan 8.4. Sewa Bangunan 8.5. Jasa Perusahaan IX Jasa - Jasa a. Pemerintahan Umum b. Swasta 1. Sosial Kemasyarakatan 2. Hiburan dan Kebudayaan 3. Perorangan & Rumahtangga

.bps

.go.

(6)

260.734,94 224.370,10 1.328,61 34.093,67 557,41 385,14 2.862,80 2.862,80 92.800,24 43.514,92 7.530,56 11.304,17 3.634,30 8.212,79 14.911,76 981,65 2.710,10 18.688,04 16.417,37 2.270,68 18.369,29 576.043,60 381.145,21 161.273,96 33.624,43 44.790,82 18.858,72 18.067,58 791,15 25.932,10 24.382,37 1.549,73 56.294,06

276.609,23 238.101,55 1.393,85 36.122,24 580,38 411,21 3.024,26 3.024,26 97.984,13 46.561,05 7.840,82 11.884,07 3.755,32 8.386,08 15.672,26 1.012,37 2.872,16 20.357,01 17.880,15 2.476,85 20.655,02 616.184,16 405.670,90 174.066,00 36.447,26 48.009,81 19.634,86 18.786,67 848,19 28.374,95 26.703,57 1.671,39 60.108,19

291.877,84 250.935,28 1.463,54 38.439,38 601,99 437,66 3.223,58 3.223,58 104.082,34 50.016,62 8.432,86 12.678,27 3.905,53 8.637,66 16.299,15 1.052,87 3.059,38 22.178,68 19.503,67 2.675,00 23.261,36 668.027,72 438.553,53 189.612,96 39.861,23 51.695,08 20.849,40 19.938,13 911,26 30.845,69 29.029,73 1.815,96 65.405,56

306.163,18 262.811,39 1.522,08 40.745,74 620,05 463,92 3.417,00 3.417,00 110.355,44 53.617,79 8.938,83 13.312,19 4.100,81 9.096,79 16.951,11 1.094,98 3.242,94 24.148,01 21.259,00 2.889,00 26.514,25 729.736,87 477.906,74 207.899,39 43.930,74 56.363,52 22.619,47 21.634,42 985,05 33.744,04 31.782,81 1.961,24 71.027,65

1.483,21 13.172,34 36.739,19 4.899,33 174.362,75 79.061,61 95.301,14 20.848,60 18.809,13

1.640,58 14.147,09 39.127,23 5.193,29 189.060,80 88.177,41 100.883,39 22.176,27 20.199,12

1.768,39 15.249,15 42.874,87 5.513,16 202.441,74 94.029,04 108.412,70 23.691,54 21.828,20

1.922,26 16.456,59 46.804,86 5.843,95 219.661,37 103.251,66 116.409,71 25.294,86 23.790,45

55.643,41

58.508,00

62.892,96

67.324,40

1.244.946,54

1.331.992,60

1.432.193,90

1.547.387,28

id

Produk Domestik Regional Bruto



Source : BPS ~ Statistics Batu City Keterangan : *) Angka Diperbaiki

I

2011**)

Source : BPS ~ Statistics Batu City **) Angka Sementara


`

204

Keterangan : *) Angka Diperbaiki **) Angka Sementara


205



Tabel/Table 10.1.3

Tabel/Table 10.1.4

Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku (Persen)

Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan (Persen)

Percetage Distribution of Gross Regional Domestic Product at Current Marker Price 2008-2011

Percetage Distribution of Gross Regional Domestic Product at Constant Marker Price 2008-2011

No.

Sektor/ Sub-sektor

2008

2009*)

2010*)

2011**)

No.

Sektor/ Sub-sektor

2008

2009*)

2010*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

19,44 16,71 0,09 2,57 0,04 0,02 0,22 0,22 7,25 3,38 0,59 0,93 0,30 0,60 1,20 0,07 0,18 1,53 1,35 0,17 1,67 46,72 32,74 11,22 2,76 3,65 1,80 1,74 0,06 1,85 1,74 0,11 4,07

18,63 16,06 0,09 2,42 0,04 0,02 0,21 0,21 7,02 3,33 0,55 0,87 0,29 0,56 1,16 0,07 0,18 1,49 1,31 0,17 1,75 47,72 33,22 11,66 2,85 3,59 1,74 1,68 0,06 1,85 1,74 0,11 4,02

18,12 15,66 0,08 2,32 0,04 0,02 0,21 0,21 6,74 3,25 0,53 0,83 0,28 0,52 1,09 0,07 0,18 1,44 1,27 0,17 1,90 48,48 33,35 12,23 2,90 3,49 1,63 1,58 0,06 1,85 1,74 0,11 3,93

17,87 15,45 0,08 2,28 0,04 0,02 0,20 0,20 6,49 3,15 0,51 0,79 0,26 0,50 1,04 0,06 0,18 1,40 1,23 0,16 2,01 49,01 33,77 12,28 2,96 3,38 1,57 1,51 0,06 1,81 1,70 0,11 3,90

I

0,13 1,01 2,57 0,36 15,44 8,47 6,97 1,62 1,48 3,87

0,14 0,98 2,56 0,35 15,57 8,65 6,93 1,61 1,58 3,74

0,14 0,96 2,48 0,34 15,68 8,88 6,79 1,56 1,67 3,56

100,00

100,00

100,00

I


20,94 18,02 0,11 2,74 0,04 0,03 0,23 0,23 7,45 3,50 0,60 0,91 0,29 0,66 1,20 0,08 0,22 1,50 1,32 0,18 1,48 46,27 30,62 12,95 2,70 3,60 1,51 1,45 0,06 2,08 1,96 0,12 4,52

20,77 17,88 0,10 2,71 0,04 0,03 0,23 0,23 7,36 3,50 0,59 0,89 0,28 0,63 1,18 0,08 0,22 1,53 1,34 0,19 1,55 46,26 30,46 13,07 2,74 3,60 1,47 1,41 0,06 2,13 2,00 0,13 4,51

20,38 17,52 0,10 2,68 0,04 0,03 0,23 0,23 7,27 3,49 0,59 0,89 0,27 0,60 1,14 0,07 0,21 1,55 1,36 0,19 1,62 46,64 30,62 13,24 2,78 3,61 1,46 1,39 0,06 2,15 2,03 0,13 4,57

19,79 16,98 0,10 2,63 0,04 0,03 0,22 0,22 7,13 3,47 0,58 0,86 0,27 0,59 1,10 0,07 0,21 1,56 1,37 0,19 1,71 47,16 30,88 13,44 2,84 3,64 1,46 1,40 0,06 2,18 2,05 0,13 4,59

0,14 0,94 2,49 0,33 15,74 8,99 6,74 1,54 1,69 3,51


0,12 1,06 2,95 0,39 14,01 6,35 7,66 1,67 1,51 4,47

0,12 1,06 2,94 0,39 14,19 6,62 7,57 1,66 1,52 4,39

0,12 1,06 2,99 0,38 14,14 6,57 7,57 1,65 1,52 4,39

0,12 1,06 3,02 0,38 14,20 6,67 7,52 1,63 1,54 4,35

100,00


100,00

100,00

100,00

100,00

batu kota

.bps


.go.

id



2011**)




206


207



Tabel/Table 10.1.5

Tabel/Table 10.1.6

Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku

Indeks Perkembangan Sektoral Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan

Index of Gross Regional Domestic Product at Current Market Price 2008-2011

Index of Gross Regional Domestic Product at Constant Market Price 2008-2011

No.

Sektor/ Sub-sektor

2008

2009*)

2010*)

2011**)

No.

Sektor/ Sub-sektor

2008

2009*)

2010*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

275,71 271,08 125,03 327,29 224,22 278,16 295,59 295,59 250,58 375,69 72,90 228,40 389,17 263,01 317,08 217,73 279,66 384,47 372,97 504,72 522,00 311,45 325,43 270,53 347,95 348,60 326,01 323,38 423,47 373,77 373,04 385,69 307,39

298,34 294,26 131,55 347,31 238,89 297,97 322,19 322,19 273,81 418,44 77,22 242,94 423,02 273,60 346,88 240,93 315,15 423,65 409,86 567,79 615,96 359,37 372,96 317,59 405,36 387,40 355,91 352,62 477,44 422,49 421,69 435,45 342,68

331,42 327,63 145,90 380,15 263,50 326,69 359,47 359,47 300,50 466,36 84,69 263,11 457,75 290,45 371,59 270,01 362,55 469,22 453,58 632,74 766,83 416,82 427,48 380,48 471,67 429,09 381,55 377,94 515,40 482,05 481,35 493,51 382,38

371,13 366,94 160,49 425,77 287,22 365,90 399,01 399,01 328,31 513,00 93,16 284,16 498,95 316,59 401,32 288,91 395,18 515,59 498,93 689,69 919,43 478,54 491,60 433,74 547,14 472,48 416,03 411,95 566,94 535,36 534,30 552,74 431,65

I

146,45 144,15 71,73 171,88 118,05 171,22 151,37 151,37 126,99 191,76 37,04 110,17 185,59 141,92 155,78 119,05 164,26 186,51 179,53 259,54 227,32 152,11 150,05 154,07 167,90 169,34 135,29 133,12 215,58 207,27 206,88 213,76 168,33

155,36 152,97 75,25 182,10 122,92 182,81 159,91 159,91 134,08 205,18 38,57 115,82 191,78 144,92 163,73 122,78 174,09 203,17 195,52 283,10 255,61 162,71 159,71 166,29 182,00 181,51 140,86 138,42 231,13 226,80 226,57 230,54 179,73

163,94 161,21 79,01 193,78 127,49 194,57 170,44 170,44 142,43 220,41 41,48 123,56 199,45 149,26 170,27 127,69 185,43 221,35 213,28 305,75 287,86 176,40 172,65 181,14 199,05 195,44 149,57 146,90 248,31 246,55 246,31 250,49 195,57

171,96 168,84 82,17 205,41 131,32 206,25 180,67 180,67 151,01 236,28 43,97 129,74 209,42 157,20 177,09 132,80 196,56 241,01 232,47 330,21 328,12 192,69 188,15 198,61 219,37 213,09 162,27 159,40 268,42 269,72 269,67 270,52 212,38

724,39 337,97 287,25 317,19 450,31 719,73 309,53 374,90 519,56 252,19

833,21 368,39 323,16 348,48 513,06 830,02 347,44 420,00 628,66 274,89

981,58 413,91 358,51 389,34 589,67 973,55 389,08 465,69 756,63 299,40

1.109,18 459,44 408,70 428,27 672,34 1.119,59 438,63 521,58 870,12 335,33


317,21 173,94 162,82 172,59 201,44 266,14 167,63 190,83 262,09 143,60

350,87 186,81 173,40 182,95 218,42 296,83 177,45 202,98 281,45 150,99

378,20 201,37 190,01 194,22 233,88 316,53 190,70 216,85 304,15 162,31

411,11 217,31 207,43 205,87 253,78 347,57 204,76 231,53 331,50 173,75

317,05

358,13

408,88

464,39


156,35

167,28

179,86

194,33

I


batu kota

.bps


id



.go.

2011**)




208


209



Tabel/Table 10.1.7

Tabel/Table 10.1.8

Indeks Berantai Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku

Indeks Berantai Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan

Chain Index of Gross Regional Domestic Product at Constant Market Price 2008-2011

Chain Index of Gross Regional Domestic Product at Constant Market Price 2008-2011

No.

Sektor/ Sub-sektor

2008

2009*)

2010*)

2011**)

No.

Sektor/ Sub-sektor

2008

2009*)

2010*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

112,34 112,18 110,63 113,52 109,40 107,88 114,02 114,02 115,82 117,76 113,52 116,18 117,08 111,98 113,52 110,88 114,99 116,53 116,07 120,24 123,63 118,82 121,28 111,72 120,84 116,33 122,29 122,61 113,95 111,06 110,74 116,37 114,15

108,21 108,55 105,22 106,12 106,54 107,12 109,00 109,00 109,27 111,38 105,92 106,37 108,70 104,03 109,40 110,65 112,69 110,19 109,89 112,50 118,00 115,39 114,60 117,40 116,50 111,13 109,17 109,04 112,74 113,03 113,04 112,90 111,48

111,09 111,34 110,90 109,46 110,30 109,64 111,57 111,57 109,75 111,45 109,68 108,30 108,21 106,16 107,12 112,07 115,04 110,76 110,67 111,44 124,49 115,99 114,62 119,80 116,36 110,76 107,21 107,18 107,95 114,10 114,15 113,33 111,59

111,98 112,00 110,00 112,00 109,00 112,00 111,00 111,00 109,26 110,00 110,00 108,00 109,00 109,00 108,00 107,00 109,00 109,88 110,00 109,00 119,90 114,81 115,00 114,00 116,00 110,11 109,04 109,00 110,00 111,06 111,00 112,00 112,88

106,13 106,14 102,49 106,30 103,09 106,17 106,91 106,91 106,37 107,87 104,90 106,30 106,30 104,96 103,52 104,79 108,19 108,66 108,35 110,97 111,60 106,34 105,85 107,06 108,47 107,75 103,65 103,49 107,37 110,95 111,13 108,20 106,89

106,09 106,12 104,91 105,95 104,12 106,77 105,64 105,64 105,59 107,00 104,12 105,13 103,33 102,11 105,10 103,13 105,98 108,93 108,91 109,08 112,44 106,97 106,43 107,93 108,40 107,19 104,12 103,98 107,21 109,42 109,52 107,85 106,78

105,52 105,39 105,00 106,41 103,72 106,43 106,59 106,59 106,22 107,42 107,55 106,68 104,00 103,00 104,00 104,00 106,52 108,95 109,08 108,00 112,62 108,41 108,11 108,93 109,37 107,68 106,19 106,13 107,44 108,71 108,71 108,65 108,81

104,89 104,73 104,00 106,00 103,00 106,00 106,00 106,00 106,03 107,20 106,00 105,00 105,00 105,32 104,00 104,00 106,00 108,88 109,00 108,00 113,98 109,24 108,97 109,64 110,21 109,03 108,49 108,51 108,10 109,40 109,48 108,00 108,60

122,04 117,63 112,42 114,45 125,46 125,46 112,79 114,06 113,76 111,91

115,02 109,00 112,50 109,86 115,32 115,32 112,25 112,03 121,00 109,00

117,81 112,35 110,94 111,72 117,29 117,29 111,98 110,88 120,36 108,92

113,00 111,00 114,00 110,00 115,00 115,00 112,74 112,00 115,00 112,00

110,12 107,08 106,61 107,50 109,19 112,38 106,67 109,55 107,02 105,52

110,61 107,40 106,50 106,00 108,43 111,53 105,86 106,37 107,39 105,15

107,79 107,79 109,58 106,16 107,08 106,64 107,46 106,83 108,07 107,49

108,70 107,92 109,17 106,00 108,51 109,81 107,38 106,77 108,99 107,05

117,12

112,96

114,17

113,58

106,87

106,99

107,52

108,04

I


batu kota

.bps

.go.

id





I Pertanian 1.1. Tanaman Bahan Makanan 1.2. Tanaman Perkebunan 1.3. Peternakan 1.4. Kehutanan 1.5. Perikanan II Pertambangan Dan Penggalian 2.1. Pertambangan Migas 2.2. Pertambangan Non Migas 2.3. Penggalian III Industri Pengolahan 3.1. Makanan, Minuman & Tembakau 3.2. Tekstil, Kulit & Alas Kaki 3.3. Barang dari Kayu & Hasil Hutan Lain 3.4. Kertas & Barang Cetakan 3.5. Pupuk Kimia & Barang dari Karet 3.6. Semen & Barang Galian Non Logam 3.7. Logam Dasar Besi & Baja 3.8. Alat Angkutan, Mesin & Peralatan 3.9. Barang-barang Lainnya IV Listrik Dan Air Bersih 4.1. Listrik 4.2. Air Bersih V Bangunan VI Perdagangan, Hotel Dan Restoran 6.1. Perdagangan 6.2. Hotel 6.3. Restoran VII Pengangkutan Dan Komunikasi a. Angkutan 1. Angkutan Rel 2. Angkutan Jalan Raya 3. Angkutan Laut 4. Angkutan Penyebrangan 5. Angkutan Udara 6. Jasa Penunjang Angkutan b. Komunikasi 1. Pos dan Telekomunikasi 2. Jasa Penunjang Komunikasi VIII Keuangan, Persewaan Dan Jasa Perusahaan 8.1. Bank 8.2. Lembaga Keuangan Bukan Bank 8.3. Jasa Penunjang Keuangan 8.4. Sewa Bangunan 8.5. Jasa Perusahaan IX Jasa - Jasa a. Pemerintahan Umum b. Swasta 1. Sosial Kemasyarakatan 2. Hiburan dan Kebudayaan 3. Perorangan & Rumahtangga

2011**)




210


211



Tabel/Tabel 10.1.9

Tabel/Table 10.1.10

Indeks Implisit Produk Domestik Regional Bruto

Inflasi Sektoral dari Produk Domestik Regional Bruto

Implicit Index of Regional Domestic Product 2008-2011

Inflation Rate of Regional Domestic Product 2008-2011

No.

Sektor/ Sub-sektor

2008

2009*)

2010*)

2011**)

No.

Sektor/ Sub-sektor

2008

2009*)

2010*)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

188,26 188,06 174,32 190,42 189,93 162,45 195,28 195,28 197,32 195,92 196,82 207,32 209,69 185,32 203,54 182,89 170,25 206,14 207,75 194,47 229,63 204,76 216,88 175,59 207,23 205,86 240,97 242,92 196,43 180,33 180,32 180,43 182,61

192,03 192,37 174,83 190,72 194,35 162,99 201,49 201,49 204,21 203,94 200,22 209,76 220,58 188,80 211,87 196,23 181,03 208,52 209,62 200,56 240,98 220,87 233,52 190,99 222,73 213,43 252,67 254,75 206,57 186,28 186,12 188,88 190,66

202,16 203,23 184,66 196,17 206,68 167,90 210,90 210,90 210,98 211,59 204,19 212,95 229,51 194,59 218,23 211,46 195,52 211,98 212,67 206,95 266,39 236,30 247,59 210,05 236,97 219,55 255,10 257,27 207,56 195,52 195,43 197,02 195,52

215,82 217,33 195,31 207,27 218,72 177,41 220,85 220,85 217,41 217,12 211,89 219,03 238,25 201,40 226,62 217,56 201,05 213,93 214,62 208,86 280,21 248,35 261,28 218,39 249,42 221,72 256,38 258,44 211,21 198,49 198,13 204,32 203,24

I

5,84 5,69 7,94 6,79 6,12 1,61 6,65 6,65 8,89 9,16 8,22 9,29 10,14 6,68 9,66 5,81 6,29 7,24 7,13 8,35 10,78 11,74 14,58 4,35 11,40 7,96 17,99 18,47 6,13 0,10 0,35 7,55 6,80

2,00 2,29 0,29 0,16 2,33 0,33 3,18 3,18 3,49 4,09 1,73 1,18 5,19 1,88 4,09 7,29 6,33 1,16 0,90 3,13 4,94 7,87 7,67 8,77 7,48 3,68 4,85 4,87 5,16 3,30 3,22 4,68 4,41

5,28 5,64 5,62 2,86 6,34 3,01 4,67 4,67 3,32 3,75 1,98 1,52 4,05 3,07 3,00 7,76 8,00 1,66 1,46 3,18 10,54 6,99 6,02 9,98 6,39 2,87 0,96 0,99 0,48 4,96 5,00 4,31 2,55

6,76 6,94 5,77 5,66 5,83 5,66 4,72 4,72 3,04 2,61 3,77 2,86 3,81 3,50 3,85 2,88 2,83 0,92 0,92 0,93 5,19 5,10 5,53 3,97 5,25 0,99 0,50 0,45 1,76 1,52 1,38 3,70 3,95

228,36 194,30 176,42 183,78 223,54 270,43 184,64 196,46 198,24 175,62

237,47 197,20 186,36 190,48 234,89 279,63 195,79 206,92 223,36 182,05

259,54 205,55 188,68 200,47 252,12 307,58 204,03 214,75 248,77 184,46

269,80 211,42 197,03 208,03 264,93 322,12 214,21 225,28 262,48 193,00


10,83 9,85 5,45 6,47 9,36 11,64 5,74 4,12 6,29

3,99 1,49 5,63 3,65 5,08 3,40 6,04 5,32 12,67

9,29 4,23 1,24 5,24 7,34 9,99 4,21 3,79 11,37

3,95 2,86 4,43 3,77 5,08 4,73 4,99 4,90 5,51

6,06

3,66

1,32

4,63

202,78

214,09

227,33

238,97


9,59

5,58

6,18

5,12

I


batu kota

.bps


id



.go.

2011**)




212


213

BPS Catalogue :

Recommend Documents