BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN WONOGIRI No. 01/04/3312/Th 2017, April 2017
INFLASI KABUPATEN WONOGIRI PADA BULAN MARET 2017 SEBESAR -0,27% Bulan Maret 2017, Kabupaten Wonogiri mengalami deflasi sebesar 0,27 persen. Tren inflasi yang terjadi sejak Januari 2017 akhirnya terhenti pada bulan Maret 2017. IHK bergerak turun 0,27 persen dari posisi 125,23 pada Februari 2017 menjadi 124,88 di bulan Maret. Penurunan indeks terjadi pada 3 kelompok pengeluaran. Diawali kelompok bahan makanan yang pada bulan Maret mencatat deflasi sebesar 1,79 persen yang tertinggi diantara kelompok pengeluaran yang lain. Deflasi juga terjadi pada kelompok sandang sebesar 0,03 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran terakhir yang mencatat deflasi adalah kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan. Kelompok ini mencatat penurunan indeks sebesar 0,10 persen.Inflasi terjadi pada 3 kelompok pengeluaran yang lain. Inflasi tertinggi terjadi pada kelompok kesehatan sebesar 0,39 persen. Diikuti kemudian oleh kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar yang mencatat inflasi sebesar 0,18 persen. Kelompok pengeluaran terakhir yang mencatat inflasi adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,17 persen. Satu-satunya kelompok pengeluaran yang tidak mengalami perubahan indeks adalah kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga . Selain mencatat deflasi terendah, kelompok bahan makanan juga mampu memberikan dorongan deflasi sangat dominan mencapai 0,36 persen. Cabai rawit dan cabai merah menjadi pemicu utama terjadinya deflasi di bulan Maret 2017. Kedua komoditas ini memberikan tekanan deflasi hingga 0,32 persen. Kedua komoditas tersebut selama beberapa bulan terakhir mengalami penurunan harga yang tajam setelah mencapai puncaknya di akhir tahun 2016 dan awal tahun 2017. Inflasi YoY Maret 2017 terhadap Maret 2016 besarnya mencapai 3,38 persen. Yang berarti selama kurun waktu satu tahun terakhir telah terjadi kenaikan harga barang sebesar 3,38 persen. Sedangkan pergerakan harga selama tahun 2017 ditunjukkan oleh inflasi tahun kalender yang pada bulan Maret 2017 tercatat sebesar 1,22 persen.
Laju inflasi yang dimulai sejak bulan Januari dan berlanjut di bulan Februari terhenti setelah bulan Maret indeks harga konsumen turun dari 125,23 menjadi 124,88 atau terjadi deflasi 0,27 persen. Ini merupakan deflasi pertama di tahun 2017.
1
Tabel 1. Laju Inflasi Bulanan, Inflasi Tahun Kalender dan Inflasi Year to Year Kabupaten Wonogiri sampai dengan bulan Maret 2017 Indeks Harga Konsumen
Inflasi
Kelompok Pengeluaranan
Des16
Feb-17
Mar-17
Mar-17
Umum
123,38
125,23
124,88
-0,27
1,22
3,38
1. Bahan Makanan
138,99
139,36
136,87
-1,79
-1,53
3,58
2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
130,45
132,74
132,98
0,17
1,94
4,42
3. Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar
110,16
111,65
111,86
0,18
1,54
1,51
4. Sandang
126,31
126,94
126,90
-0,03
0,47
3,22
5. Kesehatan
117,12
117,65
118,11
0,39
0,85
3,57
6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga
115,10
115,11
115,11
0,00
0,01
1,99
7. Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan
122,82
128,61
128,48
-0,10
4,60
5,08
Tahun Year to Kalender year
Deflasi terjadi pada 3 (tiga) kelompok pengeluaran. Untuk pertama kalinya selama tahun 2017, kelompok bahan makanan mencatat deflasi sebesar 1,79 atau yang tertinggi dibandingkan kelompok pengeluaran yang lain. Deflasi juga terjadi pada kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,10 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran terakhir yang mencatat deflasi adalah kelompok sandang sebesar 0,03 persen. Seperti halnya kelompok pengeluaran yang mencatat deflasi, kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi berjumlah 3 (tiga) kelompok. Tertinggi terjadi pada kelompok kesehatan. Kelompok ini mencatat inflasi sebesar 0,39 persen. Diikuti kemudian oleh kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,18 persen. Terakhir inflasi terjadi pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,17 persen. Satu-satunya kelompok pegeluaran yang tidak mengalami perubahan indeks adalah kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga. Grafik 1. Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2017 (sampai dengan bulan Maret)
2016
2017, Jan, 1.02
2016, Mar, 0.59
2017
2016, Nov, 0.72
2016, Mei, 0.68 2016, Juli, 0.57
2016, Jan, 0.48 2017, Feb, 0.47
2016, Juni, 0.56
2016, Sept, 0.01 2016, Des, 0.03 2016, Okt, -0.01 2016, Apr, -0.13 2016, Feb, -0.28
2017, Mar, -0.27
2016, Agust, -0.31
2
URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN
1. Bahan Makanan Setelah mencatat inflasi tinggi di awal tahun sebesar 0,22 persen yang kemudian berlanjut di bulan Februari sebesar 0,47 persen, maka bulan Maret laju inflasi kelompok bahan makanan terhenti. Indeks harga konsumen torkoreksi cukup dalam dari semula 139,36 di bulan Februari menjadi 136,87 di bulan Maret. Deflasi kelompok bahan makanan tercatat sebesar 1,79 persen. Lima dari sebelas sub kelompok bahan makanan mengalami deflasi. Tertinggi terjadi pada kelompok bumbubumbuan yang mencatat deflasi sebesar 10,09 persen. Deflasi pada sub kelompok ini merupakan lanjutan dari deflasi bulan sebelumnya sebesar 0,07 persen. Mulai menurunnya harga beberapa komoditas seperti cabai rawit, cabai merah, cabai hijau dan bawang merah menjadi pemicu penurunan indeks sub kelompok bumbu-bumbuan. Sub kelompok berikutnya yang mencatat deflasi adalah sub kelompok sayur-sayuran sebesar 3,94 persen. Sepanjang tahun 2017 sampai dengan bulan Maret ini sub kelompok sayur-sayuran selalu mencatat deflasi dengan angka tertinggi deflasi terjadi di bulan Januari sebesar 9,90 persen. Tiga sub kelompok lain yang mencatat deflasi masing-masing adalah sub kelompok daging dan hasilnya sebesar 1,20 persen, sub kelompok padi-padian, umbi dan hasilnya sebesar 0,57 persen dan sub kelompok telur, susu, dan hasilnya sebesar 0,32 persen. Komoditas yang menjadi pemicu deflasi pada kelompok bahan makanan diantaranya adalah : cabai rawit dan cabai merah. Kedua komoditas ini bersama-sama mengalami penurunan harga yang tajam di bulan Maret. Andil deflasi yang diberikan kedua komoditas sebesar 0,32 persen sangat dominan dibandingkan komoditas lainnya. Berikutnya adalah bawang merah dan cabai hijau yang sama-sama mencatat andil deflasi sebesar 0,05 persen. Tabel 2. Laju Inflasi dan Andil Inflasi Kelompok Bahan Makanan bulan Maret 2017 Uraian
Feb-17
IHK Mar-17
Inflasi
Andil Inflasi
Bahan Makanan
139,36
136,87
-1,79
-0,36
Padi-padian,Umbi-umbian & hasilhasilnya Daging dan Hasil-hasilnya
118,62
117,94
-0,57
-0,03
123,11
121,64
-1,20
-0,02
Ikan Segar
133,34
140,39
5,29
0,04
Ikan diawetkan
236,44
236,44
0,00
0,00
Telur,Susu dan Hasil-hasilnya
115,62
115,25
-0,32
-0,01
Sayur-sayuran
151,81
145,83
-3,94
-0,07
Kacang-kacangan
130,06
130,45
0,30
0,00
Buah-buahan
126,70
128,65
1,54
0,03
Bumbu-bumbuan
300,08
269,82
-10,09
-0,33
Lemak dan Minyak
98,61
101,26
2,68
0,02
Bahan Makanan lainnya
105,00
105,00
0,00
0,00
Grafik 2. Perbandingan Inflasi Kelompok Bahan Makanan tahun 2016 dan 2017 (s/d Maret)
2016
2017 2016, Mar, 2.72
2016, Nov, 3.47
2016, Juli, 2016, Des, 2.19 2.46 2016, Mei, 2016, Juni, 1.59 2016, Jan, 1.662016, Sept, 0.92 2016, Okt, 0.15 2017, Feb, 2017, Agust, 0.14 2017, 2017, Apr, 0 2017, Mei, 0 2017, Juni, 2017, 2017, 2017, 0 Juli, Sept, 0Des, Nov, Okt, 0 2017, Jan, 0.05 0 0.22 2016, Feb, 1.07 2016, Apr, 2017, Mar, - 2.02 1.79
2016, Agust, -2.06
3
2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau. Kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau pada bulan Maret mencatat inflasi sebesar 0,17 persen. Indeks harga konsumen bergerak dari bulan sebelumnya sebesar 132,74 menjadi 132,98. Tren inflasi pada kelompok ini dimulai sejak awak tahun yang terus berlanjut hinggga bulan Maret. Inflasi terjadi pada sub kelompok makanan jadi sebesar 0,26 persen dan kelompok minuman tidak beralkohol sebesar 0,01 persen. Sedangkan sub kelompok tembakau dan minuman beralkohol tidak mengalami perubahan indeks. Gula pasir dan nasi dengan lauk merupakan komoditas yang mendorong inflasi pada kelompok ini. Masingmasing mencatat nilai inflasi sebesar 0,06 persen dan 2,94 persen. Kedua komoditas tersebut mampu memicu inflasi dengan total andil sebesar 0,06 persen. Sedangkan komoditas dengan andil yang tinggi dalam pembentukan deflasi umum pada kelompok ini adalah rujak yang memberikan andil deflasi hingga 0,03 persen. Tabel 3. Laju Inflasi dan Andil Inflasi Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau bulan Maret 2017
Uraian
IHK
Inflasi
Andil Inflasi
Feb-17
Mar-17
Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
132,74
132,98
0,17
0,04
Makanan Jadi
131,96
132,30
0,26
0,04
Minuman yang Tidak Beralkohol
132,38
132,40
0,01
0,00
Tembakau dan Minuman Beralkohol
137,26
137,26
0,00
0,00
Grafik 3. Perbandingan Inflasi Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 2016 dan 2017 (s/d Maret)
2017, Jan, 2017, Feb, 0.94 0.81
2016, Apr, 2016 1.72 2016, Mei, 1.16
2017
2016, 2016, Mar, 2016,Juli, Okt, Des, 2016, 0.40 0.40 2016, Juni, 0.05 2017,0.06 Agust, 2017, 0.26 2017, Apr, 02017, Mei, 02017, Juni, 2017, 02017, Juli, 2017, Nov, Des, Okt, 0 2017, Mar, 2016, Sept, - 0Sept, 0 0.17 0.232016, Nov, 2016, Feb, 2016, Agust,0.22 0.23 -0.66
2016, Jan, 0.58
3. Perumahan, Air, Listrik, Gas, & Bahan Bakar. Kelompok air, listrik, gas dan bahan bakar mencatat inflasi sebesar 0,18 persen dibulan Maret. Indeks harga konsumen kelompok ini bergerak dari 111,65 di bulan Februari menjadi 111,86 di bulan Maret. Secara umum kelompok ini memberikan efek inflasi dengan total andil inflasi sebesar 0,04 persen. Sub kelompok yang mengalami kenaikan indeks antara lain adalah sub kelompok bahan bakar, penerangan dan air serta sub kelompok penyelenggaraan rumah tangga. Sub kelompok bahan bakar, penerangan dan air mencatat inflasi sebesar 0,66 persen dengan andil inflasi sebesar 0,03 persen. Sedangkan kelompok penyelenggaraan rumah tangga mencatat inflasi sebesar 0,17 persen dengan andil inflasi 0,01 persen. Komoditas yang memberikan dorongan inflasi pada kelompok ini adalah tarif listrik yang sampai dengan bulan Maret ini masih memberikan dampak inflasi. Tarif listrik mencatat nilai inflasi sebesar 1,30 persen dan andil inflasi 0,03 persen.
4
Tabel 4. Laju Inflasi dan Andil Inflasi Kelompok Perumahan, Listrik, Air dan Tembakau bulan Maret 2017
Uraian
IHK
Inflasi
Andil Inflasi
Feb-17
Mar-17
111,65
111,86
0,18
0,04
Biaya Tempat tinggal
104,85
104,85
0,00
0,00
Bahan bakar,Penerangan dan Air
109,98
110,71
0,66
0,03
Perlengkapan Rumahtangga
121,10
121,10
0,00
0,00
Penyelenggaraan Rumahtangga
139,85
140,09
0,17
0,01
PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS & BHN BAKAR
Grafik 4. Perbandingan Inflasi Kelompok Perumahan tahun 2016 dan 2017 (s.d Maret) 2017, Feb, 0.99
2016
2017
2016, Jan, 0.53
2016, Juni, 0.54 2016, Agust, 2017, Mar, 2016,Okt, Des, 2017, Jan, 2016, 0.25 2017, 2017, Agust, Sept, 0.18 0.04 0.36 0.02 2017,2016, 2017, Apr, Mei, 2017, 0Mei,2016, 2017, 0Juni, 2017, 2017, 0Juli, Nov, Des, Okt, 0 0 Juli, 2016, Mar, 00 2016, Feb, 2016, Apr, 2016, Nov, 0.03 0.04 0.07 0.05 0.04 0.04 2016, Sept, 0.71
4. Sandang Kelompok sandang menjadi kelompok pengeluaran yang kedua yang mencatat penurunan indeks harga konsumen. Deflasi bulan Maret untuk kelompok sandang tercatat sebesar 0,03 persen. Seperti halnya kelompok bahan makanan, deflasi pada kelompok sandang juga merupakan yang pertama selama tahun 2017 setelah pada bulan Januari dan Februari mencatat inflasi. Tabel 5. Laju Inflasi dan Andil Inflasi Kelompok Sandang bulan Maret 2017
Uraian
IHK
Inflasi
Andil Inflasi
Feb-17
Mar-17
126,94
126,90
-0,03
0,00
Sandang Laki-laki
93,28
93,28
0,00
0,00
Sandang Wanita
134,36
134,87
0,39
0,01
Sandang Anak-anak
137,49
137,49
0,00
0,00
Barang Pribadi & Sandang Lainnya
148,30
147,66
-0,43
-0,01
SANDANG
Grafik 5. Perbandingan Inflasi Kelompok Sandang tahun 2016 dan 2017 (s.d Maret)
2016
2017
2016, Sept, 1.77
2016, Jan, 2016, Mei, 1.09 2016, Feb, 0.97 2017, Feb, 0.81 0.29 2016, Juli, 2016, Nov, 2016, Mar, 0.15 2016, 0.01 Agust, 0.25 2017, Agust, 2017,2017, Apr, 02017, Mei, 02017, Juni,2017, 2017, 2017, 0Juli,0.14 Sept, 0Des, Nov, Okt, 0 2017, Jan, 2016, Juni, 0 0.21 2017, Mar, -2016, Apr, -0.18 2016, Okt,2016, - Des, 0.27 0.04 0.03 0.14
Dari empat sub kelompok, dua diantaranya mengalami perubahan indeks. Sub kelompok sandang wanita mengalami kenaikan indeks dengan nilai inflasi sebesar 0,39 persen. Sedangkan sub kelompok barang pribadi dan sandang lainnya mencatat penurunan indeks dengan nilai deflasi sebesar 0,43 persen. Komoditas penyumbang deflasi diberikan oleh komoditas emas perhiasan dengan nilai andil sebesar 0,01 persen. sedangkan pada sub kelompok sandang wanita, komoditas pembalut memberikan dorongan inflasi sebesar 0,01 persen.
5
5. Kesehatan Kelompok kesehatan pada bulan Februari 2017 mengalami inflasi 0,39 persen atau terjadi kenaikan IHK dari 117,65 di bulan Februari 2017 menjadi 118,11 pada bulan Maret 2017. Tiga dari empat sub kelompok mencatat kenaikan indeks. Inflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok jasa kesehatan sebesar 0,56 persen, dua sub kelompok yang lain yaitu sub kelompok obat-obatan dan sub kelompok perawatan jasmani dan kosmetika mencatat inflasi sebesar 0,34 persen dan 0,29 persen. Tabel 6. Laju Inflasi dan Andil Inflasi Kelompok Kesehatan bulan Maret 2017
Uraian
IHK
Inflasi
Andil Inflasi
Feb-17
Mar-17
KESEHATAN
117,65
118,11
0,39
0,02
Jasa Kesehatan
118,18
118,84
0,56
0,02
Obat-obatan
111,74
112,12
0,34
0,00
Jasa Perawatan Jasmani
153,09
153,09
0,00
0,00
Perawatan Jasmani dan Kosmetika
112,13
112,46
0,29
0,01
Grafik 6. Perbandingan Inflasi Kelompok Kesehatan tahun 2016 dan 2017 (s.d Maret) 2016, Jan, 1.08
2016 2017 2016, Nov, 2017, Mar, 2016, Mei, 0.50 2017, Jan,0.39 2016, Sept, 0.58 2016, 2016, Apr, 0.46 0.43Des, 2016, Juni, 0.47 0.49 0.20 2017, 2017,Agust, Sept, 2016, Feb, 2017, 2017, Apr, 02017, Mei, 2017, 0Juni, 2017, 2017, 0Juli,Des, Nov, Okt, 0 0 2016,2016, Juli,2016, 0Okt, 0 Agust, 2017, Feb, -0.04 2016, Mar, 0.00 0.000.01 0.01 0.28
Secara umum kelompok kesehatan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,02 persen. beberapa komoditas yang memberikan andil inflasi antara lain adalah : pelembab, sabun mandi, pasta gigi, shampo dan obat sakit kepala. 6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga. Kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga menjadi satu-satunya kelompok pengeluaran yang tidak mengalami perubahan indeks di bulan Maret 2017. Indeks stabil pada angka 115,11. Kondisi yang sama juga terjadi pada bulan sebelumnya dimana indeks harga konsumen kelompok ini tidak mengalami perubahan. Tabel 7. Laju Inflasi dan Andil Inflasi Kelompok Pendidikan bulan Maret 2017 Feb-17
IHK Mar-17
Inflasi
PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA
115,11
115,11
0,00
0,00
Jasa Pendidikan
120,74
120,74
0,00
0,00
Kursus-kursus dan Pelatihan
109,13
109,13
0,00
0,00
Perlengkapan/Peralatan Pendidikan
109,13
109,13
0,00
0,00
Rekreasi
103,07
103,07
0,00
0,00
Olahraga
109,30
109,30
0,00
0,00
Uraian
Andil Inflasi
Grafik 7. Perbandingan Inflasi Kelompok Pendidikan tahun 2016 dan 2017 (s.d Maret)
2016, Apr, 1.05
2016, Agust, 1.37
2016, Juni, 2016, Sept, 2016, Feb, 2016, Jan, 0.61 0.58 2016, Nov, 0.16 0.122016, Mar, 2017, Agust, 0.00 0.002017,2017, Apr, 02017, Mei, 02017, Juni, 2017, 2017, 2017, 0Juli, 0Sept, Nov, Des, Okt, 0 0 2017, Jan, 2017, Feb, 2017, Mar, 2016, Mei, 2016, Des, 0.01 0.00 0.00 2016, Okt, 0.32 0.03 2016, Juli,0.55 2016 2017 0.73
6
7. Transportasi, Komunikasi & Jasa Keuangan. Kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan mencatat deflasi 0,10 persen pada bulan Maret 2017. IHK bergerak naik dari angka 128,61 pada Februari 2017 menjadi 128,48 pada Maret 2017. Deflasi terutama terjadi karena pergerakan pada sub kelompok komunikasi dan pengiriman yang bergerak turun dari 105,30 pada bulan Februari 2017 menjadi 104,18 pada Maret 2017. Sub kelompok ini mencatat deflasi sebesar 1,06 persen. Beberapa komoditas yang mendorong deflasi pada kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan antara lain adalah tarif pulsa ponsel dan solar. Tarif pulsa ponsel mencatat penurunan indeks hingga 1,94 persen sedangkan solar mengalami deflasi sebesar 0,37 persen. Tabel 8. Laju Inflasi dan Andil Inflasi Kelompok Transportasi bulan Maret 2017 Uraian
IHK
Inflasi
Andil Inflasi
Feb-17
Mar-17
128,61
128,48
-0,10
-0,02
Transport
136,90
137,21
0,23
0,02
Komunikasi dan Pengiriman
105,30
104,18
-1,06
-0,04
Sarana dan Penunjang Transportasi
146,09
146,09
0,00
0,00
Jasa Keuangan
116,15
116,15
0,00
0,00
TRANSPORT, KOMUNIKASI & JASA KEUANGAN
Grafik 8. Perbandingan Inflasi Kelompok Transportasi tahun 2016 dan 2017 (s.d Maret) 2017, Jan, 4.35
2016
2017
2016, Juli,Nov, 2017, Feb, 2016, 2017, Mar, 2016, Mei, 0.750.432016, 0.35 0.102017, Apr, Mei, Juni, 2017, 2017, 2017, 2017,Sept, Nov, Des, Okt, 0.34 2016, Juni, 2016, Mar,2017, - 2017, Agust, 2017, Juli, Des, 00.46 2016, 02016, Agust, 00 0 2016, Okt, 0.19 0 0 -0.13 Sept, 0.06 2016,- Feb, - 2016, Apr, 2016, Jan, 0.00 0.03 1.46 0.57 0.58
7
Sepuluh Komoditas Penyumbang dan Penghambat Inflasi Bulan Maret 2017 mencatat beberapa komoditas yang memicu deflasi. Pada deretan komoditas pemicu deflasi, cabai rawit menduduki posisi teratas dengan total andil mencapai -0,22 persen dan nilai deflasi sebesar 24,46 persen. Masih di sub kelompok bumbu-bumbuan, cabai merah menduduki urutan kedua komoditas pemicu deflasi. Total andil yang diberikan mencapai 0,10 persen dengan nilai deflasi sebesar 22,00 persen. Tabel 9
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Sepuluh Komoditas Pemicu Deflasi bulan Maret 2017 Jenis Komoditas
CABAI RAWIT CABAI MERAH CABE HIJAU BAWANG MERAH WORTEL TARIP PULSA PONSEL BAYAM RUJAK DAGING AYAM RAS BERAS
Grafik 9
Sepuluh Komoditas Pemicu Deflasi bulan Maret 2017
Andil Inflasi
-0,22 -0,10 -0,05 -0,05 -0,04 -0,04 -0,03 -0,03 -0,02 -0,02
komoditas, 9, komoditas, 8,komoditas, komoditas, 7, -0.02 komoditas, 6, -0.03 10, -0.02 komoditas, 5, komoditas, 4, komoditas, 3, -0.04 -0.04 -0.03 -0.05 -0.05 komoditas, 2, -0.10
komoditas, 1, -0.22
Pada deretan komoditas pendorong inflasi, berada pada urutan teratas adalah nasi dengan lauk yang memberikan tekanan inflasi sebesar 0,06 persen. Selanjutnya dengan nilai andil yang sama komoditas sawi hijau dan bawang putih menduduki urutan berikutnya sebagai komoditas pendorong inflasi dengan nilai andil masin-masing sebesar 0,04 persen. Tabel 10
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Sepuluh Komoditas Pendorong Inflasi bulan Maret 2017 Jenis Komoditas
NASI DENGAN LAUK SAWI HIJAU BAWANG PUTIH TARIP LISTRIK KELAPA KACANG PANJANG BENSIN ANGGUR ALPUKAT BANDENG/BOLU
Andil Inflasi
0,06 0,04 0,04 0,03 0,03 0,03 0,02 0,02 0,02 0,02
Grafik 10
Sepuluh Komoditas Pendorong Inflasi bulan Maret 2017
Series1, 1, 0.06
Series1,Series1, 2, 3, 0.04 0.04 Series1, 4, 0.03Series1, 5, 0.03Series1, 6, 7, 0.03Series1,Series1, 8, Series1, Series1, 9, 10, 0.02 0.02 0.02 0.02
8
Lampiran 1 Tabel.11 : Perubahan Indek Harga Konsumen (IHK) Di Rinci Menurut Kelompok dan Sub Kelompok Di Kab. Wonogiri bulan Maret 2017 terhadap bulan Februari 2017 Tahun dasar 2012=100 % Andil Perubahan
No
KELOMPOK BARANG /JASA
IHK Februari 2017
IHK Maret 2017
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
UMUM / TOTAL
125,23
124,88
-0,27
-0,27
BAHAN MAKANAN Padi-padian,Umbi-umbian dan hasil-hasilnya Daging dan Hasil-hasilnya Ikan Segar Ikan diawetkan Telur,Susu dan Hasil-hasilnya Sayur-sayuran Kacang-kacangan Buah-buahan Bumbu-bumbuan Lemak dan Minyak Bahan Makanan lainnya MAKANAN JADI,MINUMAN,ROKOK & TEMBAKAU Makanan jadi Minuman yang tidak beralkohol Tembakau dan Minuman beralkohol PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS & BHN BAKAR Biaya Tempat tinggal Bahan bakar,Penerangan dan Air Perlengkapan Rumahtangga Penyelenggaraan Rumahtangga SANDANG Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Barang Pribadi dan Sandang lainnya KESEHATAN Jasa Kesehatan Obat-obatan Jasa Perawatan Jasmani Perawatan Jasmani dan Kosmetika PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA Jasa Pendidikan Kursus-kursus dan Pelatihan Perlengkapan/Peralatan Pendidikan Rekreasi Olahraga TRANSPORT, KOMUNIKASI & JASA KEUANGAN Transport Komunikasi dan Pengiriman Sarana dan Komunikasi Jasa Keuangan Sumber : Badan Pusat Statistik Kab.Wonogiri
139,36 118,62 123,11 133,34 236,44 115,62 151,81 130,06 126,70 300,08 98,61 105,00 132,74 131,96 132,38 137,26 111,65 104,85 109,98 121,10 139,85 126,94 93,28 134,36 137,49 148,30 117,65 118,18 111,74 153,09 112,13 115,11 120,74 109,13 109,13 103,07 109,30 128,61 136,90 105,30 146,09 116,15
136,87 117,94 121,64 140,39 236,44 115,25 145,83 130,45 128,65 269,82 101,26 105,00 132,98 132,30 132,40 137,26 111,86 104,85 110,71 121,10 140,09 126,90 93,28 134,87 137,49 147,66 118,11 118,84 112,12 153,09 112,46 115,11 120,74 109,13 109,13 103,07 109,30 128,48 137,21 104,18 146,09 116,15
-1,79 -0,57 -1,20 5,29 0,00 -0,32 -3,94 0,30 1,54 -10,09 2,68 0,00 0,17 0,26 0,01 0,00 0,18 0,00 0,66 0,00 0,17 -0,03 0,00 0,39 0,00 -0,43 0,39 0,56 0,34 0,00 0,29 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -0,10 0,23 -1,06 0,00 0,00
-0,36 -0,03 -0,02 0,04 0,00 -0,01 -0,07 0,00 0,03 -0,33 0,02 0,00 0,04 0,04 0,00 0,00 0,04 0,00 0,03 0,00 0,01 0,00 0,00 0,01 0,00 -0,01 0,02 0,02 0,00 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -0,02 0,02 -0,04 0,00 0,00
I A B C D E F G H I J K II A B C III A B C D IV A B C D V A B C D VI A B C D E VII A B C D
9
Lampiran 2 Tabel.10: Inflasi Tahun Kalender 2017 Dirinci Menurut Kelompok dan Sub Kelompok Bulan Maret 2017 terhadap Desember 2016 Tahun dasar 2012=100 Inflasi Tahun Kalender
Andil Inflasi Thn Kldr
(4)
(5)
(6)
123,38
124,88
1,22
1,22
138,99 115,30 124,23 138,68 205,64 118,94 171,80 130,16 138,26 273,53 99,05 105,00
136,87 117,94 121,64 140,39 236,44 115,25 145,83 130,45 128,65 269,82 101,26 105,00
-1,53 2,30 -2,09 1,24 14,98 -3,10 -15,11 0,23 -6,95 -1,36 2,23 0,00
-0,31 0,11 -0,04 0,01 0,13 -0,08 -0,29 0,00 -0,14 -0,04 0,02 0,00
130,45
132,98
1,94
0,43
130,15 132,04 129,61
132,30 132,40 137,26
1,65 0,27 5,91
0,24 0,01 0,17
110,16
111,86
1,54
0,33
103,88 105,91 120,60 140,26 126,31 93,28 133,79 136,03 147,58 117,12 117,38 111,25 153,09 111,83 115,10 120,74 109,13 109,01 103,07 109,30
104,85 110,71 121,10 140,09 126,90 93,28 134,87 137,49 147,66 118,11 118,84 112,12 153,09 112,46 115,11 120,74 109,13 109,13 103,07 109,30
0,94 4,53 0,41 -0,12 0,47 0,00 0,81 1,08 0,05 0,85 1,24 0,78 0,00 0,56 0,01 0,00 0,00 0,10 0,00 0,00
0,11 0,22 0,01 0,00 0,03 0,00 0,01 0,01 0,00 0,05 0,04 0,01 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
122,82
128,48
4,60
0,69
134,50 100,70 118,71 116,15
137,21 104,18 146,09 116,15
2,01 3,46 23,06 0,00
0,19 0,12 0,37 0,00
No
KELOMPOK BARANG /JASA
IHK Des 2016
IHK Maret 2017
(1)
(2)
(3)
UMUM / TOTAL BAHAN MAKANAN Padi-padian,Umbi-umbian dan hasil-hasilnya Daging dan Hasil-hasilnya Ikan Segar Ikan diawetkan Telur,Susu dan Hasil-hasilnya Sayur-sayuran Kacang-kacangan Buah-buahan Bumbu-bumbuan Lemak dan Minyak Bahan Makanan lainnya MAKANAN JADI,MINUMAN,ROKOK & TEMBAKAU Makanan jadi Minuman yang tidak beralkohol Tembakau dan Minuman beralkohol PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS & BHN BAKAR Biaya Tempat tinggal Bahan bakar,Penerangan dan Air Perlengkapan Rumahtangga Penyelenggaraan Rumahtangga SANDANG Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Barang Pribadi dan Sandang lainnya KESEHATAN Jasa Kesehatan Obat-obatan Jasa Perawatan Jasmani Perawatan Jasmani dan Kosmetika PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA Jasa Pendidikan Kursus-kursus dan Pelatihan Perlengkapan/Peralatan Pendidikan Rekreasi Olahraga TRANSPORT, KOMUNIKASI & JASA KEUANGAN Transport Komunikasi dan Pengiriman Sarana dan Komunikasi Jasa Keuangan Sumber : Badan Pusat Statistik Kab.Wonogiri
I A B C D E F G H I J K II A B C III A B C D IV A B C D V A B C D VI A B C D E VII A B C D
10
Lampiran 3 Tabel.11: Inflasi Years on Years (YOY) Dirinci Menurut Kelompok dan Sub Kelompok di Kab. Wonogiri Bulan Maret 2017 terhadap Bulan Maret 2016 No
KELOMPOK BARANG /JASA
IHK Maret 2016
IHK Maret 2017
(1)
(2)
(3)
UMUM / TOTAL BAHAN MAKANAN Padi-padian,Umbi-umbian dan hasil-hasilnya Daging dan Hasil-hasilnya Ikan Segar Ikan diawetkan Telur,Susu dan Hasil-hasilnya Sayur-sayuran Kacang-kacangan Buah-buahan Bumbu-bumbuan Lemak dan Minyak Bahan Makanan lainnya MAKANAN JADI,MINUMAN,ROKOK & TEMBAKAU Makanan jadi Minuman yang tidak beralkohol Tembakau dan Minuman beralkohol PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS & BHN BAKAR Biaya Tempat tinggal Bahan bakar,Penerangan dan Air Perlengkapan Rumahtangga Penyelenggaraan Rumahtangga SANDANG Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Barang Pribadi dan Sandang lainnya KESEHATAN Jasa Kesehatan Obat-obatan Jasa Perawatan Jasmani Perawatan Jasmani dan Kosmetika PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA Jasa Pendidikan Kursus-kursus dan Pelatihan Perlengkapan/Peralatan Pendidikan Rekreasi Olahraga TRANSPORT, KOMUNIKASI & JASA KEUANGAN Transport Komunikasi dan Pengiriman Sarana dan Komunikasi Jasa Keuangan
I A B C D E F G H I J K II A B C III A B C D IV A B C D V A B C D VI A B C D E VII A B C D
tahun dasar 2012=100 Inflasi Andil Inflasi
(4)
YoY (5)
YoY (6)
120,80
124,88
3,38
3,38
132,13 117,68 122,84 131,16 175,47 114,18 127,95 132,79 137,25 256,44 83,63 109,77 127,34 129,72 126,77 116,12 110,20 105,64 105,91 122,01 132,22 122,94 93,32 125,82 134,41 143,37 114,03 116,66 108,50 155,38 104,08 112,87 119,27 109,13 106,23 97,15 108,80 122,27 133,67 100,70 118,30 114,85
136,87 117,94 121,64 140,39 236,44 115,25 145,83 130,45 128,65 269,82 101,26 105,00 132,98 132,30 132,40 137,26 111,86 104,85 110,71 121,10 140,09 126,90 93,28 134,87 137,49 147,66 118,11 118,84 112,12 153,09 112,46 115,11 120,74 109,13 109,13 103,07 109,30 128,48 137,21 104,18 146,09 116,15
3,58 0,22 -0,98 7,04 34,75 0,94 13,98 -1,76 -6,26 5,22 21,08 -4,34 4,42 1,99 4,44 18,21 1,51 -0,74 4,53 -0,75 5,96 3,22 -0,04 7,20 2,29 3,00 3,57 1,87 3,33 -1,48 8,04 1,99 1,23 0,00 2,72 6,10 0,45 5,08 2,65 3,46 23,49 1,14
0,70 0,01 -0,02 0,06 0,27 0,02 0,20 -0,03 -0,12 0,15 0,17 -0,01 0,97 0,30 0,19 0,48 0,33 -0,09 0,23 -0,01 0,21 0,20 0,00 0,11 0,03 0,06 0,23 0,05 0,03 -0,01 0,15 0,17 0,07 0,00 0,03 0,07 0,00 0,77 0,26 0,12 0,39 0,00
Sumber : Badan Pusat Statistik Kab.Wonogiri
11