Basuh Aku dari Dosaku Mazmur 51:1-19

Pengharapan Hidup untuk Semua Orang

1 Maret 2017 RABU ABU

Basuh Aku dari Dosaku Mazmur 51:1-19 1

Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! 2

Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku! 3

Sebab aku sendiri sadar akan pelanggaranku, aku senantiasa bergumul dengan dosaku. 4

Terhadap Engkau, terhadap Engkau sajalah aku telah berdosa dan melakukan apa yang Kauanggap jahat, supaya ternyata Engkau adil dalam putusan-Mu, bersih dalam penghukuman-Mu. 5

Sesungguhnya, dalam kesalahan aku diperanakkan, dalam dosa aku dikandung ibuku. 6

Sesungguhnya, Engkau berkenan akan kebenaran dalam batin, dan dengan diam-diam Engkau memberitahukan hikmat kepadaku. 7

Bersihkanlah aku dari pada dosaku dengan hisop, maka aku menjadi tahir, basuhlah aku, maka aku menjadi lebih putih dari salju! 8

Biarlah aku mendengar kegirangan dan sukacita, biarlah tulang yang Kauremukkan bersorak-sorak kembali! 9

Sembunyikanlah wajah-Mu terhadap dosaku, hapuskanlah segala kesalahanku! 10

Jadikanlah hatiku tahir, ya Allah, dan perbaharuilah batinku dengan roh yang teguh! 11

Janganlah membuang aku dari hadapan-Mu, dan janganlah mengambil roh-Mu yang kudus dari padaku! 12

Bangkitkanlah kembali padaku kegirangan karena selamat yang dari pada-Mu, dan lengkapilah aku dengan roh yang rela! 13

Maka aku akan mengajarkan jalan-Mu kepada orang-orang yang melakukan pelanggaran, supaya orang-orang berdosa berbalik kepada-Mu. 14

Lepaskanlah aku dari hutang darah, ya Allah, Allah keselamatanku, maka lidahku akan bersorak-sorai memberitakan keadilan-Mu! 15

Ya Tuhan, bukalah bibirku, supaya mulutku memberitakan puji-pujian kepada-Mu! 7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932  Tel: 6337 3222  Fax: 6337 3036  Email: [email protected]  Website: www.bible.org.sg

1


16

Sebab Engkau tidak berkenan kepada korban sembelihan; sekiranya kupersembahkan korban bakaran, Engkau tidak menyukainya. 17

Korban sembelihan kepada Allah ialah jiwa yang hancur; hati yang patah dan remuk tidak akan Kaupandang hina, ya Allah. 18

Lakukanlah kebaikan kepada Sion menurut kerelaan hati-Mu bangunkanlah tembok-tembok Yerusalem! 19

Maka Engkau akan berkenan kepada korban yang benar, korban bakaran dan korban yang terbakar seluruhnya; maka orang akan mengorbankan lembu jantan di atas mezbah-Mu.

Renungan Puasa selama 40 hari sebelum Paskah pertama kali muncul pada Konsili Nisea (325). Ibadah Penyangkalan (dimana dibacakan Nas Alkitab tentang penyangkalan dosa) pada Rabu Abu memakai Mazmur 51. Keseriusan dosa (disorot oleh Mazmur Daud - 2 Sam 11:1-12:14) dibawakan dengan: 1. Pemakaian berbagai istilah - pelanggaran, ketidakadilan, dosa, kesalahan, kebodohan, kejahatan, dosa-mematikan; 2. akibat dari kesombongan dan ketidaktaatan - mengotori jiwa, memenuhi pikiran, menghapuskan sukacita dari hati kita, melukai tubuh dan menyegel bibir dan 'ketidak-adilanmu telah memisahkan antara engkau dengan Tuhanmu, dan dosamu telah menyembunyikan wajahNya dari engkau sehingga Dia tidak mendengar (Yes 59:2) 3. penawar dosa – TUHAN YANG PENGASIH ~ percaya dan yakin pada Allah yang maha pengampun dan penyayang (ayat 1), TAKUT AKAN TUHAN ~ mengakui bahwa hanya Dialah yang benar (ayat 4b), tulus dalam pengakuan (ayat 1-3, 9) - maka meninggalkan dosa (ayat 13), bertobat secara keseluruhan (ayat 12,7,10), percaya akan pengampunan yang menyeluruh di dalam Tuhan (menghapus aib, menyucikan, membasuh, membersihkan – Tuhan mencampakkan semua dosa kita ke dalam tubir-tubir laut - Mikha 7:19), dan ditinggikan oleh Roh kudus (pada hati yang remuk dan penuh penyesalan Ia berikan Roh yag baru, yang benar dan bersedia) - Roh kudusNya (ayat 11) Hanya Yesus yang menyelamatkan kita dari hukuman dosa, membebaskan kita dari cengkeraman pencobaan dan dosa dalam perjalanan kita, dan memberikan kita kuasa untuk menjadi saksiNya dalam memenuhi Amanat Agung (Kisah 1:8)

Doa Tolonglah aku, Tuhan, untuk membenci dosa dan menjadi korban yang hidup yang dipenuhi dengan kuasa Roh Kudus untuk memuji Engkau dengan bibirku dan melakukan kebaikan dengan hidupku. Amen.

Tindakan Bersuka dalam Firman Tuhan (disimpan di dalam hatimu) dan berjalan di dalam hikmat dan takut akan Tuhan, mengajar dan mendamaikan orang lain kepada Tuhan di dalam Kristus. Rev Canon Dr Louis Tay Auxiliary Clergy St Andrew’s Cathedral

7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932  Tel: 6337 3222  Fax: 6337 3036  Email: [email protected]  Website: www.bible.org.sg

2


2 Maret 2017 Kamis setelah Rabu Abu

Menjalani Hidup yang Telah Kita Pilih. Ulangan 30:15-20 15 "Ingatlah, aku menghadapkan kepadamu pada hari ini kehidupan dan keberuntungan, kematian dan kecelakaan, 16 karena pada hari ini aku memerintahkan kepadamu untuk mengasihi TUHAN, Allahmu, dengan hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya dan berpegang pada perintah, ketetapan dan peraturanNya, supaya engkau hidup hidup dan bertambah banyak dan diberkati oleh TUHAN, Allahmu, di negeri ke mana engkau masuk untuk mendudukinya. 17 Tetapi jika hatimu berpaling dan engkau tidak mau mendengar, bahkan engkau mau disesatkan untuk sujud menyembah kepada allah lain dan beribadah kepadanya, 18 maka aku memberitahukan kepadamu pada hari ini, bahwa pastilah kamu akan binasa; tidak akan lanjut umurmu di tanah, ke mana engkau pergi, menyeberangi sungai Yordan untuk mendudukinya. 19 Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu, 20 dengan mengasihi TUHAN, Allahmu, mendengarkan suara-Nya, sebab hal itu berarti hidupmu dan lanjut umurmu untuk tinggal di tanah yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu, yakni kepada Abraham, Ishak dan Yakub, untuk memberikannya kepada mereka."

Renungan Dalam bacaaan hari ini, Tuhan menempatkan di hadapan manusia pilihan antara 'hidup' atau 'mati', 'berkat' atau 'kutuk'. Ini adalah pilihan yang jelas. Pilihlah hidup, firman Tuhan (ayat 19). Hidup ini adalah pengharapan hidup yang ditawarkan Tuhan kepada semua manusia. Sebagai orang Kristen, kita akan berpikir bahwa kita telah membuat pilihan yang tepat dan telah memilih 'hidup'. Akan tetapi apakah kita benar-benar telah menjalani pilihan kita sebagai orang Kristen? Menurut ayat 16, kita memilih 'hidup' dengan mengasihi Tuhan, dengan hidup menurut jalanNya dan taat pada perintahNya. Yang dimaksudkan di sini adalah mereka yang memilih 'hidup' akan mengasihi Tuhan, hidup menurut jalanNya dan taat pada perintahNya, dan di dalamnya kita benar-benar mengalami kehidupan ini dan semua berkat mengalir darinya. Namun, seringkali kita tidak hidup sesuai dengan 'hidup' yang telah kita pilih. Kita mengasihi diri sendiri melebihi Tuhan dan sesama, kita berjalan sesuka hati kita dan mengabaikan perintahNya. Misalnya kita ingin dikenal karena apa yang telah kita lakukan di gereja, kita memilih untuk melayani di tempat yang kita sukai, dan bukan di mana kita dibutuhkan. dan kita memilih hanya untuk menaati nas dalam Alkitab yang sesuai untuk kita dan menafsirkan dengan berbeda nas yang tidak sesuai. Pra Paskah adalah masa untuk mengintrospeksi diri dan mengaku dosa, marilah kita ambil waktu sejenak hari ini untuk merefleksikan hidup dan pelayanan kita, dan meminta Tuhan untuk menunjukkan kepada kita bagian yang tidak sesuai dengan pilihan 'hidup' yang telah kita pilih, dan berdoa supaya kuasaNya membantu kita untuk menyesuaikan diri lebih kepada 'hidup' yang telah kita pilih.


3


Doa Bapa yang kekasih, Yang melihat hati manusia, dan menginginkan semua orang beroleh hidup yang kekal, berikan kami kerendahan hati untuk memeriksa motif dan tindakan kami, dan rahmat untuk hidup dalam ‘hidup’ yang telah kami pilih, sehingga pengharapan hidup yang kami miliki di dalam Kristus, tidak hilang karena kami, kami meminta hal ini di dalam nama AnakMu yang bertahta bersamaMu, dan Roh Kudus, satu Tuhan sekarang dan selamanya.

Tindakan Minta pada Tuhan:  menunjukkan keputusan dan tindakan dimana Anda dimotivasi oleh kepentingan diri sendiri atau oleh tekanan kelompok, atau hal-hal lainnya melebihi kasih kepada Tuhan.  menunjukkan dimana Anda memiliki kecenderungan untuk melakukan banyak hal dengan cara duniawi daripada cara Tuhan.  menunjukkan dimana Anda telah mengabaikan perintahNya karena perintah itu sulit atau tidak nyaman daripada meminta kuasa Roh Kudus untuk menaatinya. Rev Steven Seah Associate Dean of Cambodia Diocese of Singapore


4


3 Maret 2017 JUMAT SETELAH RABU ABU

Mari, lihat! Disana ada seorang yang mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kuperbuat Yohanes 4:27-42 27 Pada waktu itu datanglah murid-muridNya dan mereka heran, bahwa Ia sedang bercakap-cakap dengan seorang perempuan. Tetapi tidak seorangpun yang berkata: "Apa yang Engkau kehendaki? Atau: Apa yang Engkau percakapkan dengan dia?" 28 Maka perempuan itu meninggalkan tempayannya di situ lalu pergi ke kota dan berkata kepada orang-orang yang di situ: 29 "Mari, lihat! Di sana ada seorang yang mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kuperbuat. Mungkinkah Dia Kristus itu?" 30 Maka merekapun pergi ke luar kota lalu datang kepada Yesus. 31. Sementara itu murid-muridNya mengajak Dia, katanya: "Rabi, makanlah." 32 Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: "Pada-Ku ada makanan yang tidak kamu kenal." 33 Maka murid-murid itu berkata seorang kepada yang lain: "Adakah orang yang telah membawa sesuatu kepada-Nya untuk dimakan?" 34 Kata Yesus kepada mereka: "Makanan-ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya. 35 Bukankah kamu mengatakan: Empat bulan lagi tibalah musim menuai? Tetapi Aku berkata kepadamu: Lihatlah sekelilingmu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan matang untuk dituai. 36 Sekarang juga penuai telah menerima upahnya dan ia mengumpulkan buah untuk hidup yang kekal, sehingga penabur dan penuai sama-sama bersukacita. 37 Sebab dalam hal ini benarlah peribahasa: Yang seorang menabur dan yang lain menuai. 38. Aku mengutus kamu untuk menuai apa yang tidak kamu usahakan; orang-orang lain berusaha dan kamu datang memetik hasil usaha mereka." 39 Dan banyak orang Samaria dari kota itu telah menjadi percaya kepada-Nya karena perkataan perempuan itu, yang bersaksi: "Ia mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kuperbuat." 40 Ketika orang-orang Samaria itu sampai kepada Yesus, mereka meminta kepada-Nya, supaya Ia tinggal pada mereka; dan Iapun tinggal di situ dua hari lamanya. 41 Dan lebih banyak lagi orang yang menjadi percaya karena perkataan-Nya, 42 dan mereka berkata kepada perempuan itu: "Kami percaya, tetapi bukan lagi karena apa yang kau katakan, sebab kami sendiri telah mendengar Dia dan kami tahu, bahwa Dialah benar-benar Juru selamat dunia."

Renungan Di saat Pra Paskah, kita mengingat ketaatan Kristus menuju ke Kalvari. Perempuan Samaria sedang berada di sumur untuk menimba air, saat Yesus bertemu dengannya. Sungguh menakjubkan, Ia memberitahukan kisah kehidupannya, seolah-olah Ia mengetahuinya...! Inilah yang dikatakannya kemudian: '"Mari, lihat! Disana ada seorang yang mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kuperbuat. Mungkinkah Dia Kristus itu?" (Yohanes 4:29) Walaupun sibuk, ia meninggalkan tempayan airnya (Yohanes 4:28) untuk menceritakan apa yang telah terjadi. Bagi perempuan di sumur ini, perjumpaan sosial menjadi perjumpaan spiritual. Sedihnya, kita akan hidup biasa-biasa saja, dapat diprediksi, hidup yang sedang-sedang, kecuali jika Tuhan menginterupsi ke 7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932  Tel: 6337 3222  Fax: 6337 3036  Email: [email protected]  Website: www.bible.org.sg

5


dalam hidup kita. Perempuan di sumur, memiliki perjumpaandengan Yesus Kristus yang mengubah hidup. Dia menemukan bahwa Yesus mengenalnya dengan baik dan menawarkan persahabatan dan penerimaan, meskipun masa lalunya penuh dengan moral yang rusak (Yohanes 4:16-18). Banyak orang yang telah mengalami dahsyatnya kuasa Kristus yang hidup pada hari ini. Hanya dengan demikian, mereka yang rusak secara moral atau mereka yang dipenjarakan oleh kejenuhan hidup, bisa meraakan “kebaruan/kesegaran” hidup. Setelah berbincang-bincang dengan wanita itu, Yesus melibatkan murid-muridNya. Dia menyebutkan bahwa Dia telah "makan" sebab dengan melakukan kehendak BapaNya adalah asupan makanan bagiNya (Yohanes 4:31-34). Dia memberitahukan mereka bahwa waktu mereka adalah salah. Musim menuai bukan nanti, tapi sekarang! (Yohanes 4:35-38) Pengabaian waktu dapat mengakibatkan hilangnya kesempatan! Anda dapat mengatakan, bahwa Yesus menggunakan hariNya dengan baik. Yesus ahu bahwa Tuhan membawa perempuan ini untuk menemui-Nya. Untuk itu, Dia menyediakan waktu. Kita tidak dapat menjalani hidup kita dengan baik jika kita tidak menjalani hari-hari kita dengan baik. Tetapi bagaimana hari kita dapat digunakan dengan baik jika saat-saat berharga disia-siakan begitu saja? Hidup akan menjadi sia-sia jika detik-detik diabaikan begitu saja. Kiranya kita hidup untuk Kerajaan Allah dan bukan menjual jiwa kita hanya untuk kebutuhan sehari-hari. Kota di Samaria langsung mengalami kebangunan rohani. Ada dua kelompok masyarakat yang berpaling kepada Tuhan (Yohanes 4:39-42). Namun, ini semua karena perempuan di sumur yang mendorong mereka untuk datang dan menyaksikan/mendengarkan Yesus. Kiranya kita juga menyaksikan kebangunan rohani di negeri kita dimana manusia biasa melakukan perkara-perkara yang luar biasa karena Tuhan beserta dengan mereka! Saat Pra Paskah adalah saat yang baik untuk mulai mendoakannya.

Doa Tuhan, kami ingin melihat Yesus ditinggikan. Hari-hari di masa kami hidup akan kami gunakan dengan baik bersamaNya. Perjumpaan sehari-hari yang biasa dapat menjadi perjumpaan spiritual yang luar biasa. Orang-orang dapat datang, melihat Dia yang dapat menunjukkan pada kami rahasia terdalam kami, dan berikan kami penerimaan Yesus yang sepenuhnya. Tuhan, kiranya kami dapat mengarahkan orang-orang kepada Yesus setiap hari. Tuhan, kiranya Engkau juga memberikan kami perkenan-Mu sehingga Kebangunan rohani bisa terjadi pada Bangsa kami dan Bangsa-bangsa di sekeliling kami. Setiap orang di sekitar kami akan mengenal bahwa Yesus Kristus adalah Juru Selamat Dunia. Tolonglah kami untuk setia bersaksi bagiNya. Dalam nama Yesus. Amen.

Tindakan Carilah seorang teman rohani atau mitra doa dan berdoalah dengan setia bersamasama secara reguler; bahwa setiap hari menjadi hari yang digunakan dengan baik bersama Yesus; bahwa Tuhan akan menuntun Anda kepada orang-orang yang perlu mendengarkan apa yang telah dilakukan Yesus di dalam hidupmu; bahwa Tuhan akan mengirimkan kuasa pemulihan bagi negeri kita dan negeri-negeri di sekitar kita, sehingga lebih banyak lagi orang yang akan merasakan sekilas tentang Kristus 7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932  Tel: 6337 3222  Fax: 6337 3036  Email: [email protected]  Website: www.bible.org.sg

6


yang Hidup yang berkuasa mengubah moral yang rusak dalam kehidupan mereka. Carilah Dia bersama-sama dengan sepenuh hati hingga Dia datang dengan penuh kuasa untuk menjawab doa.

Rev Malcolm T. H. Tan OSL Gembala Sidang Covenant Community Methodist Church Chaplain di Methodist Girls’ School


7


4 Maret 2017 SABTU SETELAH RABU ABU

Jika Huukum Dapat Memberikan Hidup Galatia 3: 15-22 15

Saudara-saudara, baiklah kupergunakan suatu contoh dari hidup sehari-hari. Suatu wasiat yang telah disahkan, sekalipun ia dari manusia, tidak dapat dibatalkan atau ditambahi oleh seorangpun. 16 Adapun kepada Abraham diucapkan segala janji itu dan kepada keturunannya. Tidak dikatakan "kepada keturunan-keturunannya" seolah-olah dimaksud banyak orang, tetapi hanya satu orang: "dan kepada keturunanmu ", yaitu Kristus. 17Maksudku ialah: Janji yang sebelumnya telah disahkan Allah, tidak dapat dibatalkan oleh hukum Taurat, yang baru terbit empat ratus tiga puluh tahun x kemudian, sehingga janji itu hilang kekuatannya. 18 Sebab, jikalau apa yang ditentukan Allah berasal dari hukum Taurat, ia tidak berasal dari janji; y tetapi justru oleh janjilah Allah telah menganugerahkan kasih karunia-Nya kepada Abraham. 19

Kalau demikian, apakah maksudnya hukum Taurat ? Ia ditambahkan oleh karena pelanggaran-pelanggaran --sampai datang keturunan yang dimaksud oleh janji itu-dan ia disampaikan dengan perantaraan malaikat-malaikat ke dalam tangan seorang pengantara. 20 Seorang pengantara bukan hanya mewakili satu orang saja, sedangkan Allah adalah satu. 21

Kalau demikian, bertentangankah hukum Taurat dengan janji-janji Allah? Sekalikali tidak. Sebab andaikata hukum Taurat diberikan sebagai sesuatu yang dapat menghidupkan, maka memang kebenaran berasal dari hukum Taurat. 22Tetapi Kitab Suci telah mengurung segala sesuatu di bawah kekuasaan dosa, supaya oleh karena iman dalam Yesus Kristus janji itu diberikan kepada mereka yang percaya.

Renungan Bayangkan adegan ruangan sidang yang tipikal. Tuduhan yang dibacakan terhadap terdakwa sesuai dengan ketetapan hukum yang berlaku. Ini adalah hukum yang menyatakan terdakwa bersalah dan layak menjalani hukuman. Demikian juga, ketika kita berdiri di hadapan Tuhan, HukumNya yang akan mendakwa kita bersalah. Kita semua adalah pendosa dan tak seorangpun dari kita dapat mengaku tidak berdosa. Di bagian ini Paulus menekankan bahwa hukum Musa memenuhi peranan ini. Dengan demikian kita "ditawan oleh hukum" (ay. 23), terkurung dalam penjara oleh hukum karena dosa kita. Hukum tidak menyelamatkan kita; ia menunjukkan dosa kita dan memenjarakan kita. Kita perlu cara lain untuk diselamatkan. Kita membutuhkan Yesus. Paulus merujuk pada janji Tuhan kepada Abraham yang tidak berubah, suatu janji yang berdasarkan iman dalam kasih karunia dan kebaikan Tuhan. Hukum Musa yang diberikan sekitar empat abad kemudian adalah peraturan sementara hingga salah satu keturunan Abraham yang penting - Yesus Kristus - datang ke bumi. Dalam Yesus, melalui hidup, kematian, kebangkitan, dan kedatangan-Nya yang kedua kali , janji Tuhan kepada Abraham akan dibuat menjadi nyata bagi orangorang Yahudi dan non-Yahudi yang percaya kepada-Nya. Jadi kita diselamatkan oleh kasih karunia, dan bukan dengan mencoba untuk menaati hukum, yang hanya akan menunjukkan bagaimana kita telah gagal. 7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932  Tel: 6337 3222  Fax: 6337 3036  Email: [email protected]  Website: www.bible.org.sg

8


Di adegan sidang, kita diselamatkan dengan berdiri bersama Yesus, yang telah menjalankan hukum dengan sempuna. Berdasarkan itu kita dibebaskan dari hukuman dan dilepaskan. Ini adalah Yesus yang menyelamatkan kita. Hukum tidak menyelamatkan kita. Dapatkah kita mencampakkan hukum begitu saja? Pertanyaan ini telah dijawab oleh teolog yang membedakan antara hukum moral dan aspek seremonial lain dari hukum. Kita tidak diselamatkan oleh hukum tetapi kita diselamatkan oleh Yesus untuk mematuhi hukum moral Tuhan yang tidak berubah. Atau seperti yang dikatakan oleh Martin Luther, itu adalah kebenaran yang diterima melalui iman dalam Kristus yang menciptakan karya-karya yang baik dalam hidup kita.

Doa Bapa, tolonglah saya untuk melihat bahwa saya bersalah karena melanggar hukumMu. Saya berterima kasih kepada-Mu karena Engkau telah mengutus Anak-Mu menjadi keturunan Abraham, sehingga di dalam ketidak-berdosaan-Nya dan pengorbanan-Nya di atas kayu salib, aku diselamatkan. Tolonglah saya untuk percaya kepada-Nya, walaupun kadang-kadang saya mencoba untuk membuktikan kebaikanku dengan mencoba menyelamatkan diri sendiri melalui perbuatan baik. Saya menyadari bahwa tidak ada yang dapat saya lakukan untuk menambahkan keselamatan yang telah tersedia di dalam Kristus. Semua yang kulakukan, tolonglah saya untuk melakukannya karena saya mengasihi-Mu, dan tidak untuk membuktikan diriku sendiri.

Tindakan Refleksikan area di dalam hidup yang menunjukkan bahwa engkau terkungkung oleh dosa. Carilah Tuhan dan berdoalah untuk pembebasan dari-Nya. Bishop Emeritus Dr Robert Solomon The Methodist Church in Singapore


9


5 Maret 2017 MINGGU PERTAMA SETELAH RABU ABU

Pada Hari Engkau Memakannya .... Kejadian 2: 15-17; 3: 1-7 15

TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu. 16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia : "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, 17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati. 1

Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?" 2Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan, 3 tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati. " 4Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati , 5tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah , tahu tentang yang baik dan yang jahat." 6 Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya . 7Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat

Renungan Adegan dari dosa awal menunjukkan kebohongan setan dan godaan yang menyesatkan Adam dan Hawa, dan adegan itu berlanjut menggoda umat Tuhan hari ini. Kata-kata pertama ular sudah menunjukkan bahwa Tuhan adalah terlalu ketat, menanyakan apakah Dia mengatakan "Anda tidak boleh memakan dari semua pohon dalam taman". Ini benar-benar bertentangan dengan perintah Tuhan, yang diawali dengan mengatakan “semua pohon dalam taman ini boleh engkau makan” sebelum membuat satu pengecualian. Ular memutar kata-kata Allah, memperbesar pengecualian satu-satunya menjadi kendala mencakup semuanya, untuk membuat kesimpulan yang keliru tentang karakter Allah. Sama halnya dunia hari ini memberitahukan kepada kita bahwa kita telah dirugikan dan diperangkap oleh Firman Allah, tetapi kita tahu bahwa dengan beriman di dalam Kristus mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. (Yohanes 10:10) Ular melanjutkan dengan menyatakan (Kejadian 3:5) bahwa Allah tidak ingin manusia memperoleh pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Sudah pasti, Tuhan menginginkan melihat umat-Nya menjadi dewasa dengan mendapatkan hikmat yang melampaui pengetahuan—hikmat yang hanya datang dari Allah sendiri. Setan berusaha untuk mempengaruhi laki-laki dan perempuan untuk beralih pada hal-hal yang diciptakan (pohon dan ular) untuk pengetahuan, bukan Sang Pencipta dengan kebijaksanaan ilahi 7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932  Tel: 6337 3222  Fax: 6337 3036  Email: [email protected]  Website: www.bible.org.sg

10


Sungguh disayangkan, ia berhasil menggoda Adam dan Hawa melalui tiga hasrat manusia yang dirincikan dalam 1 Yohanes 2:16—keinginan daging (pohon itu baik untuk dimakan), keinginan mata (itu menyenangkan untuk mata), dan kebanggaan hidup (menjadi seperti Allah). Ini godaan yang sama dihadapi oleh Yesus di padang gurun (Mat 4: 1-11), tetapi Dia tidak menyerah. Dia mengatasi apa yang Adam dan Hawa tidak bisa, dan dalam melakukannya, menunjukkan kepada kita jalan penebusan, berbalik dari dosa dan menahan jerat si penggoda. Yesus selanjutnya tidak hanya menolak dosa, tetapi benar-benar mengalahkannya di Kayu Salib. Ini merupakan pengharapanan kita saat kita mengintrospeksi kehidupan kita di masa Pra-Paskah dan menghadapi kebohongan dan godaan setan sehari-hari. Kiranya kita selalu ingat bahwa melalui Kristus, kita menang atas dosa dan diberdayakan untuk hidup berkemenangan!

Doa Bapa, terima kasih untuk peringatan terhadap dosa dan godaan yang kami akan hadapi dalam kehidupan kami, dan untuk jaminan kemenangan Yesus atas Setan. Tolonglah kami untuk merenungkan secara mendalam dosa kami sendiri, untuk berpaling darinya, dan memusatkan mata kami pada kayu Salib setiap hari dalam kehidupan kita.

Tindakan Melihat bagaimana Anda tergoda oleh keinginan daging, keinginan mata, dan keangkuhan hidup. Pertaruhkan di hadapan Tuhan, percaya sepenuhnya akan kuasa-Nya yang mengatasi segala pencobaan dan dosa.

Rev Ezekiel Tan Sekretaris Umum Lembaga Alkitab Singapura


11

Basuh Aku dari Dosaku Mazmur 51:1-19

Recommend Documents