BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Sayuran Subsektor Pertanian:
• Prospektif dalam mendukung pembangunan perekonomian nasional. • Tantangan (persaingan global, perubahan tatanan ekonomi dunia dan perubahan iklim global) • Peningkatan daya saing, nilai tambah dan pengembangan sistem usaha yang sesuai dengan kondisi lingkungan ekstrim.
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
KONTRIBUSI NYATA BALITSA: • Varietas Unggul Baru, • Benih sumber bermutu • Teknologi budidaya • Teknologi Pengendalian hama dan penyakit • Teknologi Pengelolaan Tanaman Terpadu • Teknologi Pasca Panen • Saran kebijakan Stakeholder BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Tujuan Revitalisasi Sumber Daya Penelitian Balitsa: •
Meningkatkan kinerja dari kegiatan penelitian sehingga inovasi teknologi yang diciptakan dapat diaplikasikan di
tingkat pengguna. •
Diharapkan dapat meningkatkan daya saing, produktivitas, nilai tambah, dan peningkatan kesejahteraan di tingkat petani.
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Success Story dan Lesson Learned 2010-2011
• Launching VUB • Teknologi produksi bawang merah melalui biji • Teknologi produksi umbi bawang merah dengan pemberian pupuk organik cair (POC)
• • • •
Teknologi Aeroponik Train The Chain KRPL Pacitan Pengelolaan Benih Sumber Sayuran • Kerjasama Perbenihan
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Success Story dan Lesson Learned Launching Varietas 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.
Kentang Varietas Kastanum Kentang Varietas Vernei Kentang Varietas Andina Bawang Merah Varietas Pikatan Bawang Merah Varietas Trisula Bawang Merah Varietas Pancasona Bawang Merah Mentes Cabai Varietas Kencana Cabai Varietas Lingga Cabai Varietas Ciko Buncis Tegak Varietas Balitsa 1 Buncis Tegak Varietas Balitsa 2 Buncis Tegak Varietas Balitsa 3 Tomat Hibrida Tosca Tomat Hibrida Ruby Tomat Hibrida Topas Jamur Kuping Varietas Emas Jamur Kuping Varietas Ratu Jamur Kuping Varietas Zafira
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Kerjasama Balitsa dengan penangkar kentang Jabar Penjualan Tahun 2011 oleh 7 Mitra (Var. Granola dan Atlantik) 1). G0 + G1 = 8,4 Juta Knol 2). G2 + G3 + G4 = 980 ton 3). Nilai 30,5 M KP. Brastagi BPTP Sumbar
Penangkar di Pagar Alam Sumsel BPTP Sulsel BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Success Story dan Lesson Learned Teknologi produksi bawang merah melalui biji •
Volume kebutuhan TSS lebih sedikit yaitu 3-6 kg/ha sedangkan kebutuhan umbi bibit sekitar 1-1,5 ton/ha,
•
Penyimpanan dan pengangkutan TSS lebih mudah dan lebih murah,
•
Menghasilkan tanaman yang lebih sehat karena TSS bebas pathogen penyakit
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Success Story dan Lesson Learned
Teknologi produksi umbi bawang merah dengan pemberian pupuk organik cair (POC)
• Meningkatan
kuantitas
dan
kualitas hasil bawang merah • Mempertahankan lahan
pd
sistim
kesuburan budidaya
intensif
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Success Story dan Lesson Learned
Teknologi Aeroponik Benih bermutu • Teknologi ini dapat meningkatkan nisbah perbanyakan ubi sampai 30 – 75 dibandingkan dengan stek yang hanya 1-10 (Sudah diadopsi Penangkar). • Kendala kulit tipis
• Prototipe produksi G0 Dosis pupuk
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Success Story dan Lesson Learned
Train The Chain •
Pendekatan sekolah lapang relevan digunakan sebagai metode transfer teknologi.
•
Teknologi PHT maupun PTT mewujudkan sistem produksi yang aman, berkelanjutan dan menguntungkan.
•
Upaya pengurangan penggunaan input in-organik (sintetis) tidak cukup dilakukan melalui intervensi teknologi saja, tetapi harus didukung oleh adanya regulasi dan kebijakan yang berpedoman pada prinsipprinsip keberlanjutan (sustainability principles) serta rekayasa sosial (social engineering) secara terpadu
Success Story dan Lesson Learned
Dukungan KRPL Pacitan, Palembang, Gorontalo,dan Karawang
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Success Story dan Lesson Learned
UPBS-Balitsa •
Mampu melayani permintaan
benih sumber varietas Balitsa •
Penyebaran benih sumber ke seluruh wilayah Indonesia
•
Kontribusi PNBP Balitsa tertinggi (Rp. 95,3 jt PNBP & Rp. 121 jt gratis)
•
Kerjasama Perbenihan PT. Sang Hyang Srie dan Fajar Seed
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Kebijakan dan Strategi Balitsa untuk Mendukung Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Produk Hortikultura
Revitalisasi Program Penelitian Tanaman Sayuran
• Perakitan varietas baru yang produktif, adaptif dan tahan terhadap hama/ penyakit untuk mengurangi ketergantungan pada varietas impor dan membuka peluang ekspor. • Perakitan teknologi produksi dan pengelolaan benih bermutu, konsep jaminan dan standarisasi mutu sebagai langkah awal untuk membangun industri benih nasional yang tangguh dan mandiri. • Perakitan teknologi budidaya yang ramah lingkungan dan efisien dengan memanfaatkan sumberdaya lokal secara optimal dan berkelanjutan untuk menghasilkan produk hortikultura modern dan efisien sekaligus membuka peluang munculnya industri sarana penunjang di berbagai daerah. BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Revitalisasi Program Penelitian Tanaman Sayuran (lanjutan)
• Perakitan teknologi pengendalian hama/penyakit yang berbasis pada penggunaan musuh alami dan pengurangan pestisida sintetis serendah mungkin. • Perakitan teknologi pasca panen untuk efisiensi pengemasan, konservasi mutu segar, diversifikasi produk yang berkaitan dengan peningkatan nilai tambah industri hortikultura. • Pengelolaan database dan informasi mutakhir sistem dan usaha hortikultura sebagai dasar pengambilan kebijakan penelitian, perumusan/ pemecahan masalah, penyediaan teknologi secara akurat sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
•
Untuk meningkatkan pemanfaatan varietas unggul baru, inovasi hasil teknologi, informasi akan dilakukan dengan sistem diseminasi Multi Chanel dengan
•
Meningkatkan kegiatan-kegiatan sebagai berikut : berpartisipasi dalam termasuk
menyelenggarakan atau ikut
kegiatan expose, pameran, promosi dalam berbangai bentuk
web, menyediakan informasi melalui radio komunitas dibeberapa daerah
potensial untuk pengembangan sayuran.
•
Menyediakan penyebaran informasi dengan memanfaatkan kerjasama melalui media elektronik nasional terutama dengan televisi pemerintah yang masih diminati oleh masyarakat pedesaan, menyediakan penyebaran informasi melalui media cetak, media koran yang fokus pada topik-topik pertanian
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
•
Kebijakan mutu UPBS Balitsa adalah menghasilkan benih sumber sayuran kelas penjenis dan dasar sesuai standar mutu yang berlaku.
•
UPBS Balitsa menyediakan benih sumber kentang bebas virus kelas G0 dalam bentuk plantlet dan ubi; benih sumber bawang merah dan benih sumber sayuran potensial berdaya berkecambah lebih besar dari 80%, kemurnian fisik 99%, kadar air 8-10%.
•
Strategi pengelolaan benih sumber sayuran meliputi : melakukan kegiatan sesuai SOP; menjamin mutu benih sumber UPBS Balitsa dengan pendekatan supervisi BPSBTPH Jawa Barat dan SMM; meningkatkan kompetensi personil UPBS Balitsa melalui kegiatan temu teknis, pelatihan dan lokakarya.
•
Distribusi benih penjenis dan dasar diprioritaskan untuk mendukung program KRPL yang melibatkan BPTP, KAH dibawah koordinasi Direktorat Perbenihan, dan penangkar benih sayuran (BBI, petani penangkar). Disamping itu, benih sumber didistribusikan untuk kegiatan penelitian dan diseminasi.
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
DATA SDM FUNGSIONAL 2010 - 2014 Jabatan/Jenjang Fungsional A. PENELITI
Tahun 2010
2011
2012
2013
2014
1. Peneliti Utama
14
14
14
13
12
2. Peneliti Madya
17
14
13
13
13
3. Peneliti Muda
7
8
9
8
8
4. Peneliti Pertama
7
8
9
9
9
5. Peneliti Non Klassifikasi
10
13
12
12
12
JUMLAH
55
57
57
55
54
1. Teknisi Lit. Penyelia
11
11
9
7
6
2. Teknisi Lit. Pelaksana Lanjutan
9
8
7
5
5
3. Teknisi Lit. Pelaksana
1
0
0
0
0
4. Teknisi Litkayasa Pemula
0
0
0
0
0
5. Teknisi Litkayasa Non Klasifikasi
25
25
25
23
23
JUMLAH
46
44
41
35
34
C. ARSIPARIS
2
1
1
1
1
D. PRANATA KOMPUTER
2
2
2
2
2
E. PUSTAKAWAN
2
2
2
2
2
F. PRANATA HUMAS
0
1
1
1
1
107
107
104
96
94
B. TEKNISI LITKAYASA
JUMLAH SELURUHNYA
• Pelatihan jangka pendek dan jangka panjang,
• Program pembinaan yang terarah, terfokus dan terpadu. • Penambahan jumlah SDM terutama peneliti dan litkayasa • Pembinaan tenaga SDM Balitsa diarahkan pada peningkatan kemampuan dan kompetensi serta perbaikan karakter, perbaikan mental dan spiritual.
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
•
Menyusun Grand design KP Balitsa yang meliputi organisasi dan sistem manajemennya, melakukan inventarisasi data dan informasi seluruh kegiatan yang menjadi fungsi utama KP. Balitsa.,
•
Melakukan inventarisasi data dan informasi seluruh kegiatan yang menjadi funsi penunjang KP. Balitsa,
•
Melakukan inventarisasi dan rencana perbaikan/perawatan lahan dan prasarana penunjangnya seperti bangunan dan peralatan yang digunakan untuk mendukung fungsi penelitian dan diseminasi inovasi teknologi,
•
Memelihara lahan, sanitasi, saluran irigasi, bak penampungan air di KP. Balitsa lahan percobaan, memelihara dan menjaga keamanan kebun,
•
Melaksanakan administrasi rutin KP.Balitsa termasuk pengelolaan PNPB serta
•
Meningkatkan kemampuan dan keterampilan pengelola kebun percobaan melalui pertemuan teknis pengelolaan KP.
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
•
Penerapan SNI ISO/IEC 17025 : 2008 menjamin validitas hasil uji laboratorium sehingga hasil penelitian Balitsa dapat diterima secara internasional.
•
Strategi pengelolaan laboratorium adalah menyusun grand design laboratorium Balitsa yang meliputi organisasi dan sistem manajemen, melaksanakan review kembali dokumen sistem mutu,
•
Persiapan pendaftaran dan proses assesment ke KAN, audit internal dan kaji ulang manajemen, melaksanakan serangkaian kegiatan yang menjamin terpenuhinya persyaratan administrasi dalam SNI ISO/IEC 17025 : 2008, melaksanakan serangkaian kegiatan yang menjamin terpenuhinya persyaratan teknis dalam SNI ISO/IEC 17025 : 2008.
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl, Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Dana penelitian Balitsa disediakan melalui pendanaan APBN
dan Non APBN. Strategi pendanaan penelitian lebih difokuskan pada peningkatan
kerjasama
dalam
negeri
maupun
internasional.
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl, Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
PAGU DAN REALISASI ANGGARAN 2011 18.000.000.000
16.126.282.924
16.000.000.000 14.000.000.000 12.000.000.000
9.357.807.010 PAGU
10.000.000.000
REALISASI APBN 97 % HIBAH 100 % APBNP 94 %
8.000.000.000 6.000.000.000 4.000.000.000 2.000.000.000 -
1.585.792.000 APBNP
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl, Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Perakitan Varietas Unggul Kentang (Tahan Busuk Daun, Berdaya Hasil Tinggi, Kualitas Olahan dan Toleran Suhu Panas) Untuk Menunjang Industri Kentang Olahan dan Difersivikasi Pangan. •
Perakitan VUB Kentang Untuk Antisipasi Anomali Iklim
•
Perbanyakan Klon Kentang Terpilih Secara Konvensional dan Aeroponik
•
Uji Keunggulan dan Uji Kebenaran Varietas
(VUB Kentang Olahan Toleran Busuk Daun dan VUB
Toleran Suhu Panas) Perakitan Varietas Bawang Merah (Umbi dan TSS) Daya Hasil Tinggi (12 ton/ha menjadi 20 ton/ha) Dalam Mendukung Pengembangan Kawasan Bawang Merah •
Perakitan VUB Bawang Merah Berdaya Hasil Tinggi (12 ton/ha menjadi 20 ton/ha)
•
Perakitan VUB Bawang Merah Toleran Alternaria porii serta Antracnose
•
Identifikasi bawang merah berdasarkan kekerabatan molekuler
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Perakitan Varietas Sayuran Potensial Berdaya Hasil Tinggi (ha) •
Seleksi tetua tahan/toleran terhadap cekaman biotik dan abiotik sayuran potensial (cabai rawit, terung, wortel, dan kubis bunga)
•
Uji Keunggulan Sayuran Potensial (Bawang Putih)
•
Uji Kebenaran Varietas Sayuran Potensial dan Pendaftaran Varietas Sayuran Potensial Untuk Peredaran (Caisin dan Bayam)
Pengelolaan Tanaman Terpadu Kentang •
Pengelolaan Hara dan Tanaman Terpadu Pada Kentang
•
Pengendalian OPT Tanah dengan Bio-Pestisida
•
Teknologi Budidaya Kentang Toleran Suhu Panas
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Pengelolaan Tanaman Terpadu Bawang Merah •
Sinergi Pengelolaan hara dan mikroorganisme tanah terpadu
•
Pengendalian OPT Bawang Merah Dengan Biopestisida
•
Sistem Usahatani Bawang Merah TSS Berdaya Saing Ekonomi
•
Perbaikan Teknik Penyimpanan Bawang Merah Segar Siap Olah
Pengelolaan Tanaman Terpadu Cabai Ramah Lingkungan •
Perakitan beberapa kombinasi pupuk majemuk hayati untuk peningkatan produksi cabai
•
Pengendalian virus kuning pada cabai merah
•
Pengendalian ulat penggerek buah dengan semio-chemical untuk menekan penggunakan insektisida sintetik
•
Pengelolaan hara, air dan lahan pada budidaya cabai merah
•
Aplikasi Gas Ozon dan Pengemas Ritel dalam Meningkatkan Mutu dan Umur Simpan Cabai Merah
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Teknologi Perbenihan (Tehnik Embriosomatik Dalam Produksi Bulblet Bawang merah) Rencana Aksi Sayuran Mendukung MP3EI Model Sistem Dinamik : Strategi Peningkatan Kuantitas, Kualitas dan Kontinuitas Produk Bawang Merah Untuk Mencapai Swasembada Eksplorasi Sumber Daya Genetik Sayuran Yang Diperbanyak Secara Generatif dan Karakterisasi Serta Konservasi SDG Kentang, Bawang Merah, dan Sayuran Potensial Serta Pengelolaan Database. Pengelolaan Logistik Benih Sumber Kentang, Bawang Merah dan Sayuran Potensial (UPBS) Diseminasi Teknologi Inovatif Tanaman Sayuran Untuk Mendukung Pengembangan Kawasan Hortikultura.
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Sasaran strategis, indikator kinerja utama dan target tahun 2010-2014 Balai Penelitian Tanaman Sayuran Sasaran Strategis 1
Tersedianya Inovasi
2
Tersedianya Sumberdaya Genetik
3
Tersedianya Benih Sumber
Indikator Kinerja Jumlah VUB Sayuran Jumlah Sumberdaya Genetik Sayuran Yang Terkonservasi dan Terkarakterisasi
Satuan VUB Aksesi
Target 2010
2011 3
3
2012 3
170
170
170
2013 4
2014 5
200
230
Jumlah 18 940
Jumlah Benih Sumber (G0) Kentang
G0 Kentang
20.000
22.000 45.000
47.500 50.000 184.500
Bawang Merah dan Sayuran Potensial
Kg Bawang Merah dan Sayuran Potensial
20.000
25.000 30.000 35.000 40.000 150.000
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
4
Tersedianya Teknologi Budidaya Produksi Sayuran Ramah Lingkungan
Jumlah Teknologi Budidaya Produksi Sayuran Ramah Lingkungan
Teknologi
3
3
3
4
5
18
5
Terselenggaranya Diseminasi
Jumlah Diseminasi Inovasi Sayuran
Seminar
7
8
8
8
8
39
Open House/ Launching Pameran Journal Kerjasama
1
1
1
1
1
5
5 0 1
5 0 1
5 0 1
10 2 1
15 2 1
40 4 5
5 5
5 5
5 5
10 5
15 5
40 25
6
7
Terwujudnya Kerjasama Bidang Sayuran Meningkatnya Pemanfaatan Teknologi Sayuran
Jumlah Kerjasama Penelitian Jumlah Koordinasi dan Pengawalan Program dukungan dan Pengembangan Kawasan Sayuran KRPL KAH
Lokasi
5 5
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
• • • • • • •
Merakit VUB yang berproduksi tinggi, adaptif terhadap lingkungan ekstrim dan tahan hama/penyakit Menghasilkan teknologi yang ramah lingkungan, yang dapat menjamin keamanan pangan dan lingkungan Pengembangan teknologi pasca panen yang dapat meningkatkan nilai tambah dari produk Memperkuat sarana dan prasarana Balitsa untuk mendukung penelitian yang bertaraf standar internasional Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan SDM sesuai dengan kompetensinya Memperbaiki dan mengembangkan metode diseminasi ke lokasi sasaran Mengelola data base dan informasi dengan sistem standar dan terpadu
BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung
Terima Kasih BALAI PENELITIAN TANAMAN SAYURAN Jl.Tangkuban Perahu no. 517 Lembang Bandung