BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
4.1 Implementasi Sistem Tahap Implementasi dan Pengujian Sistem, Dilakukan setelah tahap analisis dan Perancangan Selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari aplikasi sistem yang menggunakan beberapa fungsi yang dibuat terdiri dari lingkungan implementasi, pengkodean dan interface dari aplikasi sistem tersebut. Sarana yang dibutuhkan dalam pembuatan sistem ini adalah perangkat pendukung yang terdiri dari software (perangkat lunak) dan hardware (perangkat keras) antara lain sebagai berikut : 4.1.1 Spesifikasi Hardware Adapun dari segi perangkat keras yang digunakan dalam pembuatan sistem informasi geografis penyebaran penyakit menular di Kota DKI Jakarta berbasis web dan mapserver antara lain : a. Processor
: Intel Core i3 Speed 2,3 GHz
b. Memory (RAM)
: 4 GB
c. Hardisk
: 500 GB
4.1.2 Spesifikasi Software Adapun dari segi perangkat lunak yang digunakan dalam pengembangan sistem informasi geografis penyebaran penyakit menular di Kota DKI Jakarta berbasis web dan mapserver antara lain : a. System Operasi
: 7 Home Premium, 8
b. Web Server
: Apache
c. Database
: MySQL
d. Browser
: Mozilla Firefox, Google Chrome
e. Bahasa Program
: PHP
f. Editor
: Adobe Dreamweaver CS3/Notepad ++/ArcView GIS 3.3
4.2 Implementasi Basis Data Pada sub bab ini akan menjelaskan implementasi basis data dari aplikasi sistem menggunakan XAMPP beberapa fungsi dibuat terdiri dari ruang lingkup implementasi dari aplikasi sistem tersebut.
52 http://digilib.mercubuana.ac.id/
53
Dibawah ini adalah pembuatan database menggunakan phpMyAdmin, adapun langkah-langkahnya untuk membuka database adalah sebagai berikut : 1. Tampilan dari tabel-tabel yang telah dibuat dalam database endemikdb.
Gambar 4.1 Halaman Utama phpmyadmin 2. Tabel Admin
Gambar 4.2 Tabel Admin 3. Tabel Berita
Gambar 4.3 Tabel Berita 4. Tabel Tbllokasi
Gambar 4.4 Tabel Tbllokasi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
54
5. Tabel Tblpenyakit
Gambar 4.5 Tabel Tblpenyakit 6. Tabel Tblpenyebaran
Gambar 4.6 Tabel Tblpenyebaran 7. Tabel Tbltahun
Gambar 4.7 Tabel Tbltahun 4.3 Implementasi Program Hasil implementasi layar berdasarkan analisis dan perancangan layar sebelumnya adalah sebagai berikut: 4.3.1 Tampilan Halaman Home Berikut ini adalah tampilan halaman Home dalam Pembuatan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver seperti pada gambar 4.8 berikut :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
55
Gambar 4.8 Tampilan Halaman Home 4.3.2 Tampilan Halaman Artikel Berikut ini adalah tampilan halaman artikel dalam Pembuatan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver seperti pada gambar 4.9 berikut :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
56
Gambar 4.9 Tampilan Halaman Artikel 4.3.3 Tampilan Halaman Diagram GIS Berikut ini adalah tampilan halaman Diagram GIS dalam Pembuatan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver seperti pada gambar 4.10 berikut :
Gambar 4.10 Tampilan Halaman Diagram GIS
http://digilib.mercubuana.ac.id/
57
4.3.4 Tampilan Peta Penyebaran Penyakit Berikut ini adalah tampilan Peta Penyebaran Penyakit dalam Pembuatan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver seperti pada gambar 4.11 berikut :
Gambar 4.11 Tampilan Peta Penyebaran Penyakit 4.3.5 Tampilan Halaman Login Admin Berikut ini adalah tampilan Halaman Login Admin dalam Pembuatan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver seperti pada gambar 4.12 berikut :
Gambar 4.12 Tampilan Halaman Login Admin
http://digilib.mercubuana.ac.id/
58
4.3.6 Tampilan Halaman Home Admin Berikut ini adalah tampilan Halaman Home Admin dalam Pembuatan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver seperti pada gambar 4.13 berikut :
Gambar 4.13 Tampilan Halaman Home Admin 4.3.7 Tampilan Halaman View GIS Berikut ini adalah tampilan Halaman View GIS dalam Pembuatan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver seperti pada gambar 4.14 berikut :
Gambar 4.14 Tampilan Halaman View GIS
http://digilib.mercubuana.ac.id/
59
4.3.8 Tampilan Halaman New GIS Berikut ini adalah tampilan Halaman New GIS dalam Pembuatan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver seperti pada gambar 4.15 berikut :
Gambar 4.15 Tampilan Halaman New GIS 4.3.9 Tampilan Halaman Edit Artikel Berikut ini adalah tampilan Halaman Edit Artikel dalam Pembuatan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver seperti pada gambar 4.16 berikut :
Gambar 4.16 Tampilan Halaman Edit Artikel
http://digilib.mercubuana.ac.id/
60
4.4 Pembahasan Hasil yang didapat dari pembahasan permasalahan yang ada adalah terciptanya sebuah program Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver. Dimana aplikasi ini tercipta dengan baik dikarenakan penganalisaan sistem, perancangan program berdasarkan data atributal dengan data spasial yang didapat dari metode yang digunakan, pengumpulan data yang tepat sehingga apa yang dibutuhkan sistem dapat terpenuhi. Dalam pembuatan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta Berbasis WEB Dan Mapserver, menggunakan bahasa pemrograman PHP dan menggunakan MySQL sebagai databasenya. Perintah-perintah yang ada pada program yang dibuat juga cukup mudah untuk dipahami karena pemakai hanya perlu mengklik tombol-tombol yang sudah tersedia sesuai kebutuhan. Alasan di atas dapat menjadi tujuan untuk meningkatkan efektivitas pencarian dan bisa lebih memaksimalkan sumber daya yang terkait dengan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta. 4.5 Metode Pengujian Metode pengujian dilakukan untuk memastikan apakah sistem yang akan dipakai sudah sesuai dengan yang diharapkan. Metode yang digunakan untuk pengujian ini adalah metode black box, yaitu melakukan pengujian dengan memfokuskan pada fungsionalitas sistem tanpa mengetahui apa sesungguhnya yang terjadi dalam black end system. 4.6 Konsep Pengujian Sistem Pada tahap ini menjelaskan mengenai bagaimana hasil evaluasi sistem yang dilakukan pada aplikasi perancangan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta berbasis web. Black-box testing adalah metode pengujian dimana penilaian terhadap aplikasi bukan terletak pada spesifikasi logika/fungsi aplikasi tersebut, tapi input dan output. Dengan berbagai input yang di berikan akan di evaluasi apakah suatu sistem/aplikasi dapat memberikan output yang sesuai dengan harapan penguji. Berikut ini adalah tabel pengujian sistem dengan menggunakan metode Black Box Testing :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
61
1. Black Box Testing Pada Login Admin No 1.
Skenario Pengujian Mengosongkan username dan password, lalu langsung klik tombol “Login”
2.
Hanya mengisi username dan mengosongkan password, lalu langsung klik tombol “Login”
3.
Hanya mengisi password dan mengosongkan username, lalu langsung klik tombol “Login”
4.
Mengisikan salah satu data benar dan satu lagi salah, lalu langsung klik tombol “Login”
5.
Mengisikan username dan password dengan benar, lalu langsung klik tombol “Login”
Tabel 4.1 Black Box testing Login Admin Test Case Hasil yang di Hasil Pengujian Harapkan Sistem akan menolak akses login dan menampilkan pesan “Username Harus Diisi!” Sistem akan menolak akses login dan menampilkan pesan “Password Harus Diisi!” Sistem akan menolak akses login dan menampilkan pesan “Username Harus Diisi!” Sistem akan menolak akses login dan menampilkan pesan “Password atau Username anda salah, silahkan coba lagi” Sistem akan Sesuai Harapan menerima akses login dan masuk ke menu Home
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Status Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
62
2. Black Box Testing Pada New GIS No
Skenario Pengujian
1.
Tabel 4.2 Black Box testing New GIS Test Case Hasil yang di
Hasil Pengujian
Status
Harapkan
Input New GIS
Sistem akan
data sudah ada,
menolak akses
lalu langsung
dan
klik tombol
menampilkan
“Next”
pesan “Maaf,
Valid
Data Anda sudah ada!!” 2.
Input New GIS
Sistem tidak
data tidak
akan
lengkap (ada
menyimpan
kolom yang
ketika kolom
tidak terisi), lalu
tidak lengkap
langsung klik
(ada kolom yang
tombol “Save”
tidak terisi), dan
Valid
menampilkan pesan “Maaf, Data Anda belum lengkap!!” 3.
Input New GIS
Sistem akan
data lengkap
menyimpan dan
(semua kolom
menampilkan
terisi), lalu
pesan “Data
langsung klik
Anda berhasil di
tombol “Save”
simpan, apakah ada data yang lain?? [YA][TIDAK]”
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Valid
63
3. Black Box Testing Pada View GIS No
Skenario Pengujian
1.
Tabel 4.3 Black Box testing View GIS Test Case Hasil yang di
Hasil Pengujian
Status
Harapkan
Input Update
Sistem tidak
GIS data tidak
akan
lengkap (ada
menyimpan
kolom yang
ketika kolom
tidak terisi), lalu
tidak lengkap
langsung klik
(ada kolom yang
tombol
tidak terisi), dan
“Update”
menampilkan
Valid
pesan “Maaf, Data Anda belum lengkap!!” 2.
Input Update
Sistem akan
GIS data
menyimpan dan
lengkap (semua
menampilkan
kolom terisi),
pesan “Data
lalu langsung
Anda Sudah di
klik tombol
ubah”
Valid
“Update” 3.
“Manage View
Sistem akan
GIS” klik
memberikan
tombol delete,
peringatan
langsung
“Apakah anda
terhapus atau
yakin akan
ada
menghapus data
peringatannya?
ini?? [YA][TIDAK]”
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Valid
64
4. Black Box Testing Pada Edit Artikel No
Skenario Pengujian
1.
Tabel 4.4 Black Box testing Edit Artikel Test Case Hasil yang di
Hasil Pengujian
Status
Harapkan
“Buat Artikel
Sistem tidak
Baru” data tidak
akan
lengkap (ada
menyimpan
kolom yang
ketika kolom
tidak terisi), lalu
tidak lengkap
langsung klik
(ada kolom yang
tombol “Kirim”
tidak terisi), dan
Valid
menampilkan pesan “Data Anda belum lengkap” 2.
“Buat Artikel
Sistem akan
Baru” data
menyimpan dan
lengkap (semua
menampilkan
kolom terisi),
pesan “Data
lalu langsung
Anda berhasil di
klik tombol
simpan.” Dan
“Kirim”
menampilkan
Valid
data Artikel.
3.
“Manage
Sistem akan
Artikel” klik
memberikan
tombol delete,
peringatan
langsung
“Apakah anda
terhapus atau
yakin akan
ada
menghapus data
peringatannya?
ini?? [YA][TIDAK]”
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Valid
65
Evaluasi sistem dilakukan dengan cara sebagai berikut : 1. Hasil evaluasi sistem disajikan dalam bentuk tabel. 2. Evaluasi ditargetkan pada setiap proses yang memiliki aplikasi Perancangan Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penyakit Menular Di Kota DKI Jakarta berbasis web. 3. Setelah dilakukan pengujian dengan metode Black box yang dilakukan dengan cara memberikan sejumlah input pada program seperti contoh pengujian pada masingmasing menu dan sub menu. Jika input data tidak lengkap maka sistem akan menampilkan pesan dan menyampaikan pesan yang sangat membantu admin jika admin mendapati kesalahan saat input data yang tidak lengkap, selanjutnya yang kemudian akan di proses sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya dan dapat menghasilkan output yang sesuai dengan yang diinginkan. 4.7 Kelebihan dan Kekurangan Sistem Yang Dirancang Setiap sistem yang dibuat pasti akan mempunyai kelebihan dan kekurangan. Dari kedua hal tersebutlah dapat mengetahui bagaimana sistem tersebut dapat digunakan dengan baik atau tidak. 4.7.1 Kelebihan Sistem Yang Dirancang Adapun yang menjadi kelebihan dari sistem yang akan dirancang yaitu : a. Aplikasi ini dirancang berbasis web sehingga tidak perlu instalasi jika ingin menggunakannya. b. Aplikasi ini bisa digunakan lebih dari satu komputer (jaringan) karena dibangun berbasis web. Untuk tiap komputer, client cukup mengaksesnya menggunakan browser. c. Dengan adanya aplikasi ini masyarakat pada umumnya dapat terbantu dengan adanya kemudahan untuk menemukan penyebaran penyakit menular yang ada di kota DKI Jakarta dengan mudah dan cepat. d. Program ini dirancang dengan sederhana dan mudah untuk digunakan. 4.7.2. Kekurangan Sistem Yang Dirancang Adapun kekurangan dari program yang rancang ini antara lain : a. Tampilan aplikasi masih cukup sederhana. b. Aplikasi ini bergantung pada browser untuk menjalankannya. c. Belum lengkapnya panduan untuk menjalankan aplikasi. d. Walaupun sudah berbasis Web tetapi hanya sebatas Local Area Network (LAN) saja. e. Aplikasi yang dibangun hanya untuk penyebaran penyakit menular di DKI Jakarta saja tidak untuk semua penyebaran penyakit menular di Indonesia. f. Belum adanya sistem keamanan yang baik dalam pembuatan sistem ini.
http://digilib.mercubuana.ac.id/