BAB IV ANALISIS DATA
4.1. Deskripsi Subjek Penelitian Deskripsi subjek penelitian ini diuraikan berdasarkan panti asuhan, jenis kelamin dan usia. Subjek penelitian ini adalah anak asuh panti asuhan di kecamatan Larangan yang berjumlah 138 orang dalam rentang usia 10-19 tahun. 1) Deskripsi Subjek Berdasarkan Panti Asuhan Tabel 4.1 Deskripsi Subjek Berdasarkan Panti Asuhan Nama Panti Asuhan Media Kasih Yakiin Al-Mardiyah Total
Jumlah 48 orang 56 orang 34 orang 138 orang
Persentase 35% 41% 25% 100%
Berdasarkan tabel diatas, subjek penelitian berjumlah 138 anak asuh panti asuhan kecamatan Larangan dengan rincian 48 orang di panti asuhan Media Kasih, sejumlah 56 orang di panti asuhan Yakiin, dan sejumlah 34 orang di panti asuhan AlMardiyah.
30
http://digilib.mercubuana.ac.id/
31
2) Deskripsi Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin Tabel 4.2 Deskripsi Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Total
Jumlah 69 anak 69 anak 154 anak
Persentase 50% 50% 100%
Pada tabel diatas, deskripsi subjek bila dilihat berdasarkan jenis kelamin lakilaki berjumlah 69 anak dengan persentase 50%, sedangkan perempuan berjumlah 69 anak dengan persentase 50%.
3) Deskripsi Subjek Berdasarkan Usia Tabel 4.3 Deskripsi Subjek Berdasarkan Usia Rentang Usia 10th – 14th 15th – 19th Total
Jumlah 62 76 138
Persentase 45% 55% 100%
Pada tabel diatas, Subjek penelitian dilihat berdasarkan usia berjumlah 62 anak yang berusia rentang 10 – 14 dengan persentase 45% dan sejumlah 76 anak berusia rentang 15 – 19 tahun memiliki persentase sebesar 55%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
32
4.2. Analisa Alat Ukur 4.2.1. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas 1)
Uji Validitas Pengujian validitas dalam penelitian ini menggunakan SPSS 22.0.
Pengujian dilakukan dengan membandingkan nilai r-hitung dengan r-tabel. Nilai validitas dapat dilihat dari nilai Corrected Item-Total Correction. Suatu pernyataan dikatakan valid, jika nilai r-hitung yang merupakan nilai dari Corrected Item-Total Correction lebih besar dari r-tabel. Nilai r-tabel didapat dari df (degree of freedom) yakni 138 dengan taraf signifikan 5%, sehingga didapat r-tabel 0,159. Jika r-hitung lebih besar dari r-tabel maka dinyatakan valid. Tabel 4.4. Validitas Blueprint Big Five Personality Variabel Big Five Personality
Kategori Extraversion Agreeableness Neuroticism Openess to Experience Conscientiousness Total
F 1, 5 , 12 , 19, 26, 34 2, 11*, 18, 20*, 25*, 32* 3, 15, 23, 27, 35 4, 10, 14, 29, 33 6, 9*, 13, 22 *
*
Ket.: (*) item gugur
UF 16, 31 7*, 28* 17 8, 24 21, 30
Jumlah 8 8 6 7 6 35
Berdasarkan tabel hasil validitas blueprint big five personality, memiliki 9 item yang gugur dari 35 item valid.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
33
Tabel 4.5. Validitas Blueprint UCLA Loneliness Scale Variabel
Indikator Pernyataan dengan kata negatif
Kesepian
Pernyataan dengan kata positif
Item 2, 3, 4, 7, 8, 11, 12, 13, 14, 17, 18 1, 5, 6, 9, 10, 15, 16, 19, 20
Total
Total Item 11 9 20
Berdasarkan tabel hasil validitas blueprint UCLA Loneliness Scale Version 3, alat ukur ini memiliki 20 item yang valid. Hasil perhitungan dari uji validitas skala big five personality didapatkan hasil terdapat 2 item gugur dari 35 item, sedangkan dari skala UCLA Loneliness Version 3 didapatkan hasil memiliki 20 item yang valid. 2) Uji Reliabilitas Untuk menguji realibilitas alat ukur dengan menggunakan teknik pengukuran alpha cornbach. Dalam menghitung reliabilitas kedua skala peneliti menggunakan bantuan program SPSS 22 version for windows. Berdasarkan uji reliabilitas pada big five personality memiliki Cronbach’s Alpha sebesar 0,889 dan pada kesepian memiliki Cronbach’s Alpha sebesar 0,894. Hal ini dikatakan reliabel karena berada diatas reliabilitas 0,60.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
34
4.3. Analisis Data 4.3.1 Analisis Deskriptif Big Five Personality Pada kategori big five personality terdapat 35 item pernyataan dengan 4 (empat) pilihan, yaitu (SS, S, TS, STS). Tabel 4.6 Deskripsi Perbandingan Norma Harapan dan Norma Kenyataan Big Five Personality Statistik
Norma harapan
Norma kenyataan
Xt Xr Mean SD
140 35 87,5 17,5
101 44 72,5 9,5
Sumber : Data diolah tahun 2015
Berdasarkan tabel 4.4 diatas, big five personality memiliki skor maksimal norma harapan 140, skor mininal 35, mean sebesar 87,5 dan standar deviasi sebesar 17,5. Sedangkan pada norma kenyataan memiliki skor maksimal 101, skor minimal 44, nilai mean 72,5 dan standar deviasi sebesar 9,5. Tabel 4.7 Kategorisasi Big Five Personality
Valid
Frekuensi 25
Persentase 18,1%
Sedang
Norma kenyataan 44 – 63 64 – 82
67
48,6%
Tinggi
83 – 101
46
33,3%
138
100%
Rendah
Total Sumber : Data diolah tahun 2015
http://digilib.mercubuana.ac.id/
35
Berdasarkan tabel 4.5 diatas, dapat dilihat bahwa norma kenyataan big five personality pada kategori rendah terdapat 25 anak (18,1%), pada kategori sedang terdapat 67 anak (48,6%), dan kategori tinggi terdapat 46 anak (33,3%). Dalam big five personality, peneliti juga menghitung seluruh aspek pada variabel tersebut, adapun aspek-aspeknya antara lain: 4.3.2 Analisis Deskriptif Kesepian Berdasarkan norma harapan pada kesepian, terdapat 20 item pernyataan dengan 4 (empat) pilihan jawaban, yaitu (Selalu, Kadang, Jarang, Tidak Pernah). Tabel 4.8 Norma Harapan dan Norma Kenyataan Kesepian Statistik
Norma harapan
Xt Xr Mean SD
80 20 50 6,6
Norma kenyataan 72 23 47,5 8,17
Sumber : Data diolah tahun 2015
Berdasarkan tabel 4.6 dapat dilihat bahwa kesepian pada norma harapan memiliki skor nilai tinggi sebesar 80, skor nilai rendah sebesar 20, nilai mean sebesar 50, dan standar deviasi sebesar 6,6. Pada norma keyataan, kesepian memiliki skor nilai tinggi sebesar 72, skor nilai rendah sebesar 23, nilai mean sebesar 47,5 dan standar deviasi sebesar 8,17.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
36
Tabel 4.9 Kategorisasi Kesepian
Valid
Rendah
Norma Kenyataan 23 – 39
Frequency 61
Percent 43%
Sedang
40 – 55,7
61
41%
Tinggi
55,7 – 72
16
16%
138
100.0
Total Sumber : Data diolah tahun 2015
Berdasarkan tabel 4.7 diatas, dapat dilihat bahwa norma kenyataan kesepian pada kategori rendah terdapat 43%, kategori sedang terdapat 41%, dan kategori tinggi terdapat 16%.
4.4. Uji Normalitas Berdasarkan uji normalitas yang dilakukan peneliti menggunakan metode Kormogorof-Smirnov dengan taraf signifikansi sebesar 0,005. Jika nilai sig. (signifikansi) < 0,005 maka dapat dikatakan bahwa data berdistribusi nomal, dan jika nilai sig (signifikansi) > 0,005 maka data tidak berdistribusi normal. Diperoleh nilai Asymp. Sig big five personality sebesar 0,068 > 0,005 maka dapat dikatakan bahwa data tidak berdistribusi normal. Diperoleh nilai Asymp. Sig kesepian sebesar 0,000 < 0,005 maka dapat dikatakan bahwa data berdistribusi normal.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
37
4.5. Uji Hipotesis Setelah melakukan penghitungan peneliti mendapatkan nilai Spearman Correlation adalah -0.282 dengan nilai Sig. (2-tailed) adalah 0.001, ini menunjukkan bahwa ada hubungan negatif yang signifikan antara big five personality dengan kesepian, karena nilai Sig. (2-tailed) < 0.005 maka hipotesis diterima. Peneliti menggunakan analisa tambahan berupa pengujian korelasi tiap aspek big five personality dengan variabel kesepian. Pada aspek extraversion, korelasi antara extraversion dengan kesepian diperoleh -0,275 dengan nilai Sig.(2-tailed) adalah 0.001 karena nilai Sig.(2-tailed) < 0.005. Ini menunjukkan bahwa ada hubungan negatif yang signifikan antara extraversion dengan kesepian. Korelasi antara agreeableness dengan kesepian diperoleh -0,250 dengan nilai Sig.(2-tailed) adalah 0,003 karena nilai Sig.(2-tailed) < 0.005. Ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara agreeableness dengan kesepian. Korelasi antara neuroticism dengan kesepian diperoleh -0,283 dengan nilai Sig.(2-tailed) adalah 0.001 karena nilai Sig.(2-tailed) < 0.005. Ini menunjukkan bahwa ada hubungan negatif antara neuroticism dengan kesepian. Korelasi antara openess dengan kesepian diperoleh -0,201 dengan nilai Sig.(2tailed) adalah 0,018 karena nilai Sig.(2-tailed) > 0.005. Ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara openess dengan kesepian.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
38
Korelasi antara conscientiousness dengan kesepian diperoleh -0,229 dengan nilai Sig.(2-tailed) adalah 0.007 karena nilai Sig.(2-tailed) > 0.005. Ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara conscientiousness dengan kesepian.
http://digilib.mercubuana.ac.id/