BAB I PENGENALAN DASAR VISUAL BASIC
Perkembangan pemrograman yang berbasis teks (Console Programming) dikembangkan ke dalam bahasa pemrograman visual (Visual Programming). Perusahaan Microsoft mengembangkan bahasa programmnya dan membuat satu paket program yaitu Microsoft Visual Studio yang terdiri dari Microsoft Visual Basic 6.0, Microsoft Foxpro 6.0, Microsoft Visual C++ 6.0, Microsoft Visual 6.0, Microsoft Visual Source Save 6.0, serta pengembangan yang dilakukan oleh Microsoft adalah Microsoft Visual Studio.Net
1.1
Mengenal Visual Basic (VB) 6.0 Microsoft Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer yang
bekerja dalam ruang lingkup MS-WINDOW. Bahasa pemrograman Visual Basic, yang dikembangkan oleh Microsoft sejak tahun 1991, merupakan pengembangan dari pendahulunya yaitu bahasa pemrograman BASIC (Beginner’s All-purpose Symbolic
Instruction Code) yang dikembangkan pada era 1950-an. Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yan digunakan untuk membuat aplikasi
yang
berbasis
GUI
(Graphical
User
Interface)
dengan
menggunakan
Development Tool yaitu alat bantu untuk membuat berbagai macam program komputer dan merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer yang mendukung object
(Object Oriented Programming = OOP). Visual basic yang lebih sering disingkat dengan sebutan VB dapat menghasilkan program-program aplikasi sistem operasi windows dengan event-driven program (program berbasis kepada kendali kejadian) artinya program menunggu sampai adanya respon dari pemakai yaitu berupa event/kejadian tertentu. Kemampuan dari Visual Basic adalah : -
Dapat menghasilkan file-file eksekusi atau bersifat executable (file yang berakhiran *.EXE) sehingga dapat dijalankan dengan memanggil nama file tersebut.
-
Dapat membuat program-program aplikasi yang berbasis windows
-
Dapat membuat objek-objek program bantu seperti ActiveX, Aplikasi internet, File Help dan sebagainya.
-
Mendukung sebagai pengelola database server dan pembuatan program multiuser
Pembuatan program Visual Basic terdiri dari dua bagian : Step Visual Programming Pembentukan program dengan menggunakan control/objek dan merancang bentuk form Step Code Programming Penulisan program dengan menggunakan text editor
1.2
Mengaktifkan Visual Basic Pada saat akan memulai pastikan bahwa di Komputer telah terinstalasi perangkat
lunak Visual Basic 6.0 yang merupakan kelompok visual studio atau yang berdiri sendiri khusus Visual Basic 6.0. Jika sudah tersedia maka lakukanlah langkah berikut ini : - Aktifkan Visual Basic melalui tombol Start - Pilih Menu Programs -> Microsoft Visual Studio 6.0 ->Microsoft Visual Basic 6.0. Tunggulah beberapa saat hingga muncul tampilan berikut :
Kotak Dialog New Project
- Pilih Standard EXE dan klik tombol Open.
Maka akan terlihat tampilan kerja Visual Basic 6.0 berikut ini :
Menu Bar ToolBar
Project Explorer
Form Window
ToolBox Properti Window
Tampilan Layar Utama Visual Basic
Form Layout Window
Keterangan : •
Menu Bar Kumpulan perintah-perintah untuk menjalankan Visual Basic.
•
Toolbar Bagian dari setiap jendela aplikasi yang berisikan tombol-tombol (icon) perintah.
•
Form Window Merupakan daerah kerja utama dari pembuatan program atau tempat perancangan tampilan aplikasi. Pada form inilah penempatan objek interaktif seperti : gambar,teks,garis,table dan tools lainnya. Sehingga objek yang berada pada form tersebut akan ditampilkan pada layar window saat program di-run.
•
ToolBox Fasilitas yang berisi kumpulan icon-icon/object atau control untuk merancang jendela form,masing-masing icon/object pada toolbox standard memiliki fungsi yang berbeda-beda. Pada icon ini perlu diberi pengkodean tersendiri dalam menamai objek untuk menghindari kekeliruan nama sehingga objek dapat dikenal dari nama yang diberikan. Karena banyaknya fasilitas pendukung Visual Basic maka tidak semuanya ditampilkan pada toolbox, sehingga untuk menambah komponen dapat dilakukan dengan memilih menu Project –Component atau dengan menekan tombol Ctrl+T
Pointer
Picture Box
Label
Text Box
Frame
Command Button
Check Box
Option Button
Combo Box
Horizontal Scrooll Bar Timer
List Box
Vertical Scroll Bar Drive List Box
Directory List Box
File List Box
Shape
Lint
Image
Data
OLE Client
•
Project Explorer Merupakan kumpulan dari sejumlah aplikasi yang sering disebut dengan project yang memiliki banyak file, seperti file form, Modul dan Class. Nama file teridiri dari nama internal dan eksternal. Nama internal
: dibuat pada properti Name
Nama eksternal
: dibuat saat penyimpanan file form kedalam disk.
•
Properti Window Berisikan semua informasi tentang semua objek yang terdapat pada Visual Basic, properti akan berubah secara otomatis terhadap objek yang terpilih karena setiap objek memiliki properti yang berbeda-beda.
•
Form Layout Window Pengaturan tampilan dari suatu form saat di-run
1.3
Pembuatan Project Baru Sebuah project berisi file (*.frm) dan file (*vbp). File berekstension *.frm
menyimpan semua setting dari form sedangkan file berekstension *vbp menyimpan hubungan semua file atau objek yang membentuk sebuah program. Perintah untuk membentuk project baru : File + New Project sedangkan untuk membuka project yang telah dibuat sebelumnya : File + Open Project dan untuk menyimpan project yang telah dibuat gunakan perintah File + Save Project.
1.4
Pembuatan Form Sebuah form adalah jendela atau kotak dialog dimana semua control dari
program ditempatkan, form juga dapat berisi objek gambar. Form baru dapat dibentuk dengan memilih dari menu bar pada perintah Project + Add Form atau mengklik icon form di toolbar. Setiap form mempunyai Control menu icon, tombol Minimize,Maximize dan Title Bar (baris judul). Ukuran form dapat diatur besarnya dan bentuk form yang dirancang pada saat pembentukan akan sama bentuknya sewaktu program di run. Jarak grid (titik bantu) pada form dapat diatur dari menu Tools + Options + General dan untuk menyimpan form pilih perintah File + Save Form (*.frm). Penambahan control pada form menggunakan icon yang tersedia pada bagian Toolbox Controls. Semua control dalam Visual Basic mempunyai nama, syarat-syarat pemberian nama untuk control : -
Harus diawali dengan huruf
-
Dapat terdiri dari karakter,numerik dan tanda garis bawah (_). Karakter khusus lain (mis , & ;) dan spasi tidak diizinkan
-
1.5
Maksimum 40 karakter.
Menjalankan Program Setelah kita melakukan pembutan program dengan menggunakan step visual
programming dan step code programming, maka langkah selanjutnya adalah menjalankan program/run pada menu Run + Start atau dengan menekan tombol F5
Latihan 1 Rancanglah Form dengan menggunakan dengan properti sebagai berikut : Objek Form
Label1
Properti
Setting
Name
Frmlatihan1
Caption
Form Biodata Mahasiswa
Name
Lblnim Lblnama Lbljurusan
Labell2
Caption
NIM NAMA JURUSAN
Label3
Text1
Font
Tahoma
FontSize
12
FontStyle
Regular
Name
TxtNim
Text2
TxtNama
Text3
TxtJurusan Font
Tahoma
BAB II EVENT,METHOD DAN PROPERTY
Dalam membuat suatu aplikasi pemrograman berbasis obyek (OOP) dengan menggunakan Visual basic, anda perlu memahami event,method dan property yang berupa serangkaian perintah-perintah untuk mengaktifkan aplikasi tersebut.
2.1
Event Event merupakan kejadian atau tindakan yang diberikan dan dialami suatu objek,
event ada banyak sekali dan tergantung dari objeknya. Sebuah objek memiliki objek yang berbeda-beda dengan objek yang lain,antara lain yang sering dipakai adalah : Click
: Kejadian yang berlangsung ketika suatu objek diklik dan biasanya berlaku untuk tombol
Double click : Kejadian yang berlangsung ketika suatu objek di double click Load
: Kejadian yang berlangsung ketika suatu objek (biasanya form) dijalankan
Active
: Kejadian yang berlangsung ketika suatu objek dalam keadaan diaktifkan atau dipilih
Change
: Kejadian yang berlangsung ketika suatu objek menerima input atau perubahan nilai
2.2
Method Method diartikan sebagai aksi yang dapat dilakujkan oleh sebuah objek, method
dapat saja beda tiap objek. Agar dapat melihat ragamnya method,kita harus memangil name dari objek tersebut melalui code editor program. Code Editor adalah editor untuk mengetikkan baris perintah melalui kode program yang dapat dibuka melalui jendela
Project Explorer(View Code) atau dengan menekan tombol F7 sehingga baris perintah yang akan dieksekusi oleh suatu event adalah code.
2.3
Property Properti adalah atribut dari suatu objek yang menentukan tampilan objek
tersebut sewaktu program dijalankan. Properti untuk masing-masing objek umumnya
berbeda-beda sesuai dengan objek yang dipilih. Untuk memperbaiki tampilan program harus diketahui fungsi dari properti objek yang akan menyusun program tersebut, antara lain : Properti Form Name
= nama dari form
Apperarance = mengatur efek 3 dimensi dari form BackColor
= mengatur warna lata dari form
Border Style
= mengatur tampilan bingkai form
Caption
= mengatur judul form
Font
= mengatur jenis tulisan yang digunakan pada form
Height
= mengatur tinggi form
Width
= mengatur lebar form
Properti Label Alignment
= mengatur perataan teks
Autosize
= mengatur ukuran label sesuai isi teks
Caption
= isi daripada label
Enabled
= mengatur keaktifan dari label
TabIndex
= mengatur urutan keaktifan pointer
TabStop
= mengatur penghentian ponter
Properti Textbox Multiline
= mengatur lebih dari satu baris teks
Text
= mengatur isi dari teks
Properti Command Button Picture
= mengatur pemberian gambar
Caption
= mengatur teks pada command button
Properti Timer Interval
= mengatur selang waktu dari timer
Latihan 2 Rancanglah Form dengan menggunakan properti sebagai berikut : Objek Form
Command Button
Comand Button
Comand Button
Text Box
Properti Frmlatihan2
Caption
Program Visual Basic Pertamaku
Name
CmdClear
Caption
&Clear
Font
Tahoma
Name
CmdExit
Caption
&Exit
Font
Tahoma
Name
CmdDisplay
Caption
&Display
Font
Tahoma
Name
Text1
Alignment
2-Center
FontSize
16
Output Program setelah di-run :
Code Program : Private Sub CmdClear_Click() Text1.Text = "" End Sub
Private Sub CmdDisplay_Click() Text1.Text = "Visual Basic 6.0" End Sub
Private Sub CmdExit_Click() End End Sub
Setting
Name
Latihan 3 Rancanglah form dibawah ini dengan menggunakan objek Label,Option Button dan Check Box
Code Program : Private Sub Option1_Click() Label1.ForeColor = vbRed End Sub
Private Sub Option2_Click() Label1.ForeColor = vbGreen End Sub
Private Sub Option3_Click() Label1.ForeColor = vbYellow End Sub
Private Sub Check1_Click() Label1.FontBold = True End Sub
Private Sub Check2_Click() Label1.FontItalic = True End Sub
BAB III VARIABEL DAN DATA
3.1 Variabel Variabel adalah sebuah nama yang menyimpan informasi/nilai saat program program dijalankan. Variabel merupakan komponen penting dari suatu program, karena semua program komputer berhubungan dengan penyimpanan dan pengolahan data. Variabel juga memiliki nama serta tipe data tertentu. Syarat pemberian nama variabel adalah sebagai berikut : -
Harus dimulai dengan huruf/angka
-
Maksimum 255 karakter
-
Harus unik (tidak sama dengan nama function,procedure dan properti)
Syntax penulisan variabel : GLOBAL variabel (As type) DIM variabel (As type) STATIC variabel (As type) Klausa optional (As type) digunakan untuk menentukan tipe data tertentu pada sebuah variabel.
Cara pendeklarasian variabel : 1. Secara Implisit, dimana variabel langsung diberikan nilai tertentu 2. Secara Eksplisit, yaitu mendeklarasikan nama variabel terlebih dahulu. Untuk mendeklarasikan variabel secara eksplisit sisipkan Option Explicit pada awal kode program dibagian General Declaration.
Jangkauan Variabel : 1. Local
: berlaku hanya dalam Sub Procedure Syntax : Dim Variabel (As Type)
2. Module : berlaku hanya untuk modul/form, dideklarasikan pada awal form Syntax : Dim Variabel (As Type) 3. Global : berlaku untuk seluruh modul dalam satu project, dideklarasikan pada bagian general declaration dari module (*.BAS)
3.2 Data Untuk mendefenisikan tipe data suatu variabel, kita dapat menggunakan tipe data yang telah disediakan oleh Visual Basic pada tabel berikut ini : Tipe Data
Size
Jangkauan
Integer
2 byte
-32.768 s/d 32.768
Long
4 byte
-2.147.483648 s/d 2.147.483647
Single
4 byte
-3.402823E38 s/d – 1.401298E-45 (negatif) -1.401298E-45
Double
8 byte
-1.79769313486232E308 s/d -4.94065645841247E-324 (negatif) -4.94065645841247E-324 s/d 1.79769313486232E308 (positif)
Currency
8 byte
-922.337.203.684.447.5808 s/d 922.337.203.685.447.5807
Byte
1 byte
Boolean
2 byte
True and False
Date
8 byte
January 1, 100 s/d December 31,9999
String
10 byte
0 s/d 65400 huruf
1 – 255
3.3 Operator a. Operator Matematis digunakan untuk operasi perhitungan aritmatika Simbol
Operator Matematis
Contoh
^
Pemangkatan
3 ^ 2 hasilnya 9
*
Perkalian
3 * 2 hasilnya 6
/
Pembagian
(hasil 3/2 hasilnya 1.5
pecahan) \
Pembagian (hasil bulat)
3\2 hasilnya 1
Mod
Sisa Bagi
3 mod 2 hasilnya 1
+
Penjumlahan
3 + 2 hasilnya 5
-
Pengurangan
3 – 2 hasilnya 1
&
Pengabungan String
3 & 2 hasilnya 32
b. Operator Perbandingan diungakan untuk operaasi yang membandingkan suatu perbandingan. Simbol
Operator Perbandingan
Contoh
<
Lebih kecil
3 < 2 hasilnya False
>
Lebih besar
3 > 2 hasilnya true
<=
Lebih
kecil
atau
sama 3<= hasilnya False
besar
atau
sama 3>= hasilnya True
dengan >=
Lebih dengan
=
Sama dengan
3=2 hasilnya False
<>
Tidak sama dengan
3<>2 hasilnya True
Latihan 4 Rancanglah Form dibawah ini untuk membuat sebuah kalkulator sederhana dengan menggunakan operator matematis.
Code Program : Private Sub cmdbagi_Click() txthasilnya.Text = Val(txtbilangan1.Text) / Val(txtbilangan2) End Sub
Private Sub cmdkali_Click() txthasilnya.Text = Val(txtbilangan1.Text) * Val(txtbilangan2) End Sub Private Sub cmdkurang_Click() txthasilnya.Text = Val(txtbilangan1.Text) - Val(txtbilangan2) End Sub
Private Sub cmdtambah_Click() txthasilnya.Text = Val(txtbilangan1.Text) + Val(txtbilangan2) End Sub
Latihan 5 Rancanglah form dibawah ini dengan penggunaan variabel untuk mengkonversi suhu kedalam derajat Fahrenheit, Reamur dan Kelvin jika diketahui dalam derajat Celcius. Catatan : oF =9/5 * oC + 32 ; oR =4/5 * oC ; oK =273 + oC
Code Program : Dim Celcius, Fahrenheit, Reamur, Kelvin As Integer Private Sub cmdkonversi_Click() Celcius = Val(txtcelcius) Fahrenheit = 9 / 5 * Celcius + 32 Reamur = 4 / 5 * Celcius Kelvin = 273 + Celcius txtfahrenheit.Text = Fahrenheit txtreamur.Text = Reamur txtkelvin.Text = Kelvin End Sub Private Sub cmdbersih_Click() txtcelcius.Text = "" txtfahrenheit.Text = "" txtreamur.Text txtkelvin.Text End Sub Private Sub cmdkeluar_Click() End End Sub
BAB IV DIALOG BOX 4.1 Input Box Input Box adalah sebuah kotak masukan yang disediakan oleh Visual Basic, melalui input ibox ini pemakai dapat memasukkan data dan selanjutnya data yang diinput tersebut datap diproses sesuai kebutuhan program. Bentuk penulisan Input Box: Variabel =InputBox (Prompt,[Title],[Default],[Xpos],[Ypos] As string Keterangan : Variabel adalah penampung nilai dari input box Prompt adalah isi pesan sebagai komunikasi kepada pengguna Title adalah judul pesan default adalah nilai yang selalu muncul ketika input box di panggil Xpos adalah posisi koordinat dari input box pada arah mendatar Ypos adalah posisi koordinat dari input box arah tegak lurus As String adalah type data String
4.2 Message Box Message Box adalah sebuah kotak dialog yang disediakan oleh Visual Basic yang dapat dijadikan sebagai informasi kepada pemakai. Bentuk penulisan Message Box: Variabel =MsgBox (Prompt,Button,Judul) Keterangan : Variabel adalah penampung nilai dari MsgBox Prompt adalah isi pesan sebagai komunikasi kepada pengguna Button adalah jenis tombol yang dihasilkan Title adalah judul pesan
Latihan 6 Rancanglah Form dibawah ini untuk melakukan perhitungan dengan menggunakan input box.
Code Program : Private Sub Form_Activate() cmdhitung.SetFocus End Sub
Private Sub cmdhitung_Click() bilangan1 = InputBox("Input Bilangan Pertama :", "Bilangan Pertama") bilangan2 = InputBox("Input Bilangan Kedua
:", "Bilangan Kedua")
txtbilangan1.Text = bilangan1 txtbilangan2.Text = bilangan2 txthasil.Text = Val(bilangan1) + Val(bilangan2) End Sub
Latihan 7 Rancanglah Form dibawah ini untuk membuat sebuah pesan dengan menggunakan fasilitas MsgBox pada Visual Basic.
Code Program : Private Sub Command1_Click() Dim notelp As String Dim pesan As String notelp = InputBox("Masukkan No Telepon Anda ", "Input Telepon") pesan = MsgBox("Nomor Telepon Anda Adalah " & notelp, , "Pesan") End Sub
BAB V FUNGSI STANDARD VISUAL BASIC 6.0
5.1 Jenis-Jenis Fungsi Fungsi-fungsi standard dalam Visual Basic ada beberapa jenis fungsi,seperti : Fungsi Tanggal,Fungsi Waktu dan Fungsi String 5.1.1 Fungsi Tanggal a. Date Menghasilkan tanggal dari sistem computer b. Day (tanggal) Menghasilkan tanggal dari suatu data tanggal c. Month (tanggal) Menghasilkan bulan dari suatu data tanggal d. Year (tanggal) Menghasilkan tahun dari suatu data tanggal e. Date Value (tanggal) Menghasilkan tanggal dari suatu string dalam batas 1 January 100 s/d Desember 9999
5.1.2 Fungsi Waktu a. Time Menghasilkan waktu dari sistem computer b. Hour Menghasilkan jam dari suatu data waktu c. Minute Menghasilkan menit dari suatu data waktu d. Second Menghasilkan detik dari suatu data waktu
5.1.3 Fungsi String a. & Menggabungkan string Contoh : a =”Selamat Belajar” b = “Visual Basic” Print a & b Hasil : Selamat Belajar Visual Basic b. StrConv(String, Jenis Konversi) Mengubah String ke bentuk case/huruf yang diinginkan Vblowercase : format huruf non kapital Vbuppercase : format huruf capital Vbpropercase : format capital di awal kata c. Len menghitung panjang karakter suatu string Contoh : Kalimat = “Selamat Belajar Visual Basic” Len(kalimat) d. Trim (String) Mengabaikan spasi awal dan akhir suatu string e. Left(String) Mengambil sejumlah karakter dihitung mulai dari kiri string sebanyak n. Contoh : Nama =”Maranto Marbuno Capricano” Print Left(nama,3) Hasil : Mar f. Mid (String) Mengambil sejumlah karakter dihitung mulai dari posisi n sebanyak n Contoh : Nama =”Maranto Marbuno Capricano” Print Mid(nama,2,5) Hasil :arant g. Right(String) Mengambil sejumlah karakter dihitung mulai dari kanan string sebanyak n. Contoh : Nama =”Maranto Marbuno Capricano” Print right(nama,4) Hasil : cano h. Str(Number) Mengubah tipe data number menjadi data karakter
5.1.4 Fungsi Numerik a. Abs(expresi_numerik) Menghasilkan nilai absolute dari expresi numeric b. Cos (expresi_numerik) Menghasilkan nilai sudut Cosinus c. Sin (expresi_numerik) Menghasilkan nilai sudut Sinus b. Tan (expresi_numerik) Menghasilkan nilai sudut Tangen b. Log (expresi_numerik) Menghasilkan nilai sudut Logaritma
Latihan 8 Rancanglah form untuk menghasilkan data tanggal seperti dibawah ini :
Code Program : Private Sub Form_Activate() txttglhari.Text = Date txttanggal.Text = Day(txttglhari.Text) txtbulan.Text = Month(txttglhari.Text) txttahun.Text = Year(txttglhari.Text) End Sub
Latihan 9 Rancanglah form untuk menghasilkan data waktu seperti dibawah ini :
Code Program : Private Sub Form_Activate() txtwaktu.Text = Time txtjam.Text = Hour(txtwaktu.Text) txtmenit.Text = Minute(txtwaktu.Text) txtdetik.Text = Second(txtwaktu.Text) End Sub
Latihan 10
Code Program : Private Sub optlower_Click() Label1.Caption = StrConv(Label1, vbLowerCase) End Sub Private Sub optproper_Click() Label1.Caption = StrConv(Label1, vbProperCase) End Sub Private Sub optupper_Click() Label1.Caption = StrConv(Label1, vbUpperCase) End Sub
Latihan 11
Code Program : Private Sub Form_Load() txtleft.Text = Left(Label1.Caption, 3) txtmid.Text = Mid(Label1.Caption, 2, 5) txtright.Text = Right(Label1.Caption, 4) End Sub
BAB VI DECISION
Sebuah program terdiri dari sekumpulan instruksi- instruksi, dimana instruksi tersebut dapat diatur dengan bentuk struktur perintah tertentu yang digunakan untuk mengatur (mengontrol) jalannya sebuah program. Dalam Visual Basic 6.0 dikenal dua jenis struktur control, yaitu : 1. Struktur Control keputusan digunakan untuk memutuskan kode program yang akan dikerjakan berdasarkan suatu kondisi. 2. Struktur Control pengulangan digunakan untuk melakukan pengulangan kode program.
Ada dua bentuk Struktur Control keputusan , yaitu : 6.1 PERINTAH IF...THEN…ELSE…END IF Bentuk penulisan perintah IF adalah sebagai berikut : IF
THEN <statement> ELSEIF THEN <elseif statement> ELSE <else statement> END IF
IF…THEN…ELSE.END IF dapat dibagi :
1. PILIHAN SATU PERNYATAAN : IF THEN <statement> END IF
2. PILIHAN DUA PERNYATAAN : IF THEN <statement> ELSE <else statement> END IF
3. PILIHAN BANYAK PERNYATAAN : IF THEN <statement> ELSEIF THEN <elseif statement> ELSE <else statement> END IF
Syntax perintah IF…THEN…ELSE…END IF terdiri dari beberapa bagian utama, yaitu : Condition
: satu atau lebih ekspresi boolean yang hanya menghasilkan nilai akhir, yaitu TRUE atau FALSE
Statements
: pernyataan/perintah yang dijalankan apabila condition bernilai TRUE. Beberapa pernyataan dapat dituliskan dalam satu baris dengan dipisahkan (:)
Condition-n
: mirip dengan Condition
Elseif
:
Statement
pernyataan/perintah
yang
dijalankan
apabila
condition-n
menghasilkan nilai TRUE Else Statement
: pernyataan/perintah yang dijalankan apabila condition atau condition-n sebelumnya menghasilkan nilai FALSE
6.2 PERINTAH SELECT CASE Bentuk penulisan perintah SELECT adalah sebagai berikut : SELECT CASE testexpression CASE expressionlist-n statements-n CASE ELSE else statement END SELECT
Syntax perintah SELECT CASE terdiri dari beberapa bagian utama, yaitu : Testexpression
: dapat berupa ekspresi numeric atau ekspresi string
Expressionlist-n
: dapat berupa konstanta pembanding atau ekspresi logika
Statements-n
: pernyataan/perintah yang dieksekusi jika expressionlist-n terpenuhi
Else statement
: pernyaan/perintah yang dieksekusi jika seluruh expressionlist-n tidak terpenuhi
Perintah SELECT CASE dipergunakan untuk pilihan dengan mengevaluasi satu atau lebih kondisi dan menjalankan statement yang memenuhi criteria. Dalam beberapa hal perintah ini lebih efisien dan sederhana dibandingkan dengan menggunakan perintah IF…THEN…ELSE…END IF
LATIHAN 12 Contoh program dengan menggunakan perintah IF…THEN…ELSE…END IF
Code Program : Private Sub Form_Load() cbomatakuliah.AddItem cbomatakuliah.AddItem cbomatakuliah.AddItem cbomatakuliah.AddItem End Sub
"VISUAL BASIC" "MANAJEMEN" "DESIGN GRAFIS" "KOMPUTER GRAFIK"
Private Sub Command1_Click() If txtnilai.Text >= 85 Then txtketerangan.Text = "LULUS" Else txtketerangan.Text = "GAGAL" End If End Sub
LATIHAN 13 Contoh program dengan menggunakan perintah SELECT CASE
Code Program : Private Sub txtangkabulan_Change() Dim angkabulan angkabulan = txtangkabulan.Text Select Case angkabulan Case 1: txtnamabulan.Text = "JANUARI" Case 2: txtnamabulan.Text = "FEBRUARI" Case 3: txtnamabulan.Text = "MARET" Case 4: txtnamabulan.Text = "APRIL" Case 5: txtnamabulan.Text = "MEI" Case 6: txtnamabulan.Text = "JUNI" Case 7: txtnamabulan.Text = "JULI" Case 8: txtnamabulan.Text = "AGUSTUS" Case 9: txtnamabulan.Text = "SEPTEMBER" Case 10: txtnamabulan.Text = "OKTOBER" Case 11: txtnamabulan.Text = "NOVEMBER" Case 12: txtnamabulan.Text = "DESEMBER" End Select End Sub
LATIHAN 14 Rancanglah Form untuk membuat program Nilai Ujian Akhir Semester Visual Basic Seorang Mahasiswa menggunakan perintah
IF…THEN…ELSE…END IF dengan
Kriteria Sebagai Berikut : NILAI AKHIR = 10*N.TUGAS + 20*NQUIZ+30*NMID+40*NSEMESTER /100 NILAI HURUF = N.AKHIR
N.HURUF
>= 85
A
>= 75
B
>= 65
C
>= 55
D E
Tombol Bersih : Untuk Membersihkan Seluruh Objek Tombol Proses : Untuk Menghasilkan Nilai Akhir Dan Nilai Huruf Tombol Keluar : Untuk Keluar Dari Program
LATIHAN 15 Rancanglah Form
untuk
membuat
program
menentukan
nama
hari
Senin,Selasa,Rabu,Kamis,Jumat,Sabtu dan Minggu Dengan Menggunakan Perintah SELECT CASE
BAB VII LOOPING Penyusunan suatu program aplikasi banyak ditemukan pemecahan masalah yang berulang dan rutin yang dikenal dengan suatu proses perulangan (LOOPING), sebagai berikut : FOR … NEXT DO … LOOP WHILE … WEND
7.1 Perintah FOR … NEXT Deskripsi : mengulang sekumpulan pernyataan beberapa kali sesuai keperluan program. Syntax :
FOR counter = start TO end (STEP langkah) EXIT FOR NEXT counter
Penulisan perintah FOR … NEXT terdiri dari : Counter
: variable numeric sebagai penghitung proses looping
Start
: nilai awal dari variable counter
End
: nilai akhir dari variable counter
Step
: nilai loncatan dari variable counter setia looping. Nilai step bias bernilai positif atau negatif
Pernyataan
: satu atau sejumlah perintah di antara FOR dan NEXT yang dijalankan beberapa kali sesuai dengan nilai start,end dan step dari counter.
Setiap proses looping dimulai dan semua pernyataan di dalam looping telah dijalankan, nilai step (=1 jika dikosongkan) ditambahkan pada variable counter. Pada kondisi ini, nilai counter diuji, jika masih diantara nilai start dan end maka proses looping berlanjut dan sebaliknya jika nilai counter terletak diluar jangkauan start dan end maka proses looping berakhir.
Pernyataan EXIT FOR merupakan sarana lain untuk keluar dari proses looping. Sejumlah pernyataan EXIT FOR tersebut boleh diletakkan dalam proses looping tergantung struktur program.
7.2 Perintah DO … LOOP Deskripsi : mengulang sekumpulan pernyataan selama kondisi menghasilkan nilai TRUE atau sampai kondisi menghasilkan nilai TRUE.
Syntax :
DO {(WHILE/UNTIL)kondisi} EXIT DO LOOP
Atau DO EXIT DO LOOP {(WHILE/UNTIL)kondisi}
Penulisan perintah DO… LOOP terdiri dari : Kondisi
: ekspresi numeric atau string yang menhasilkan nilai TRUE atau FALSE
Pernyataan : sejumlah perintah yang diulang selama atau sampai kondisi menghasilkan nilai TRUE Jika digunakan pernyataan DO WHILE…LOOP atau DO…LOOP WHILE, maka pernyataan diulang selama kondisi menghasilkan nilai TRUE. Akan tetapi jika pernyataan DO UNTIL …LOOP ATAU DO…LOOP UNTIL digunakan maka pernyataan diulang sampai kondisi menghasilkan nilai TRUE
7.3 Perintah WHILE…WEND Deskripsi : melaksanakan beberapa pernyataan selama kondisi memberikan nilai TRUE. Syntax : WHILE kondisi (pernyataan) WEND Jika kondisi bernilai TRUE, maka semua pernyataan di antara WHILE … WEND dijalankan, kemudian program kembali ke WHILE kondisi dan kondisi dicek nilainya lagi. Jika kondisi bernilai TRUE maka proses diulang, jika FALSE maka perintah WHILE…WEND selesai.
LATIHAN 16 Contoh penggunaan perintah FOR…NEXT
Code Program : Option Explicit Dim i, j As Integer Private Sub Command1_Click() List1.Clear For i = 1 To 10 List1.AddItem "Angka " & i Next i End Sub Private Sub Command2_Click() List1.Clear For i = 1 To 20 Step 2 List1.AddItem "Angka " & i Next i End Sub
Private Sub Command3_Click() List1.Clear For i = 1 To 10 List1.AddItem i For j = 1 To 1 List1.AddItem "MARBUNO CAPRICANO" Next j Next i End Sub Private Sub Command4_Click() List1.Clear For i = 1 To 5 For j = 4 To 5 List1.AddItem j Next j Next i End Sub
LATIHAN 17 Contoh penggunaan perintah DO…LOOP seperti dibawah ini :
Code Program : Private Sub Command1_Click() List1.Clear i = Asc("A") Do Until i > Asc("Z") List1.AddItem "Huruf " & Chr(i) i=i+1 Loop End Sub
LATIHAN 18 Rancanglah Form untuk program teks dibawah ini dengan menggunakan perintah FOR…NEXT
BAB VIII FUNCTION & PROCEDURE
8.1 Function Fungsi merupakan kumpulan rutin-rutin yang akan menghasilkan nilai-nilai tertentu. Fungsi standard yang sudah disediakan oleh Visual Basic tidaklah mencakup seluruh kebutuhan yang bersangkutan dengan program yang dibentuk. Cara pemanggilan fungsi yang kita buat sama dengan pemanggilan fungsi untuk mendefenisikan fungsi buatan tersebut digunakan perintah function. Syntax: [ Function/Private ] [ Static ] Function Name [(Arglist)] [As type] [ Statement ] [ Nama Fungsi =Expression ] [ Exit Function ] [ Statement ] [ Nama Fungsi = Expression ] End Function
Deklarasi Public,Private atau Static digunakan untuk menentukan jangkauan pemakaian fungsi. Sedangkan deklarasi statis membatasi pengaruh dan fungsi kita terhadap suatu variabel yang berada diluar fungsi. Pemakaian harus diakhiri dengan penulisan end function. Contoh : Buatlah program untuk menghitung luas segitiga dengan menggunakan fungsi buatan.
Dim xalas As Integer Dim xtinggi As Integer Dim xluas As Integer Function luassegitiga(alas As Integer, tinggi As Integer) luassegitiga = alas * tinggi / 2 End Function
Private Sub Form_Activate() xalas = 2 xtinggi = 4 xluas = luassegitiga(xalas, xtinggi) Print "Luas Segitiga :" & xluas End Sub
8.2 Procedure Procedure adalah salah satu elemen atau bagian-bagian program dari Visual Basic yang sering dipergunakan untuk melaksanakan proses kegiatan tertentu dan setelah selesai kembali kebagian program yang memanggilnya Proses yang dikerjakan secara berulang-ulang dalam program lebih baik ditempatkan dalam suatu prosedur tersendiri. Deklarasi prosedur di dalam Visual Basic dapat dibedakan atas prosedur yang bersifat umum yaitu untuk seluruh modul. Syntax: [ Public/Private ] [ Static ] Sub[(Arglist)] [As type] [ Statement ] [ Exit Sub ] [ Statement ] End Sub Seperti halnya dalam pendeklarasian fungsi,deklarasi global dan private untuk suatu prosedur berfungsi untuk menentukan jangkauan penggunaan prosedur. Deklarasi static digunakan untuk membatasi pengaruh daripada prosedure terhadap suatu variabel yang berada diluar prosedur tersebut. Untuk keluar dari prosedur dapat menggunakan perintah exit sub,untuk prosedur sub kita dapat memanggilnya dengan menggunakan statement call. Syntax [Call] [()] Bila anda menggunakan Statement Call, anda harus menulis arglist diapit oleh tanda kurung, bila anda memanggil prosedur tanpa statement call maka arglist tidak perlu diapit oleh tanda kurung.
Contoh : Buatlah prosedur untuk menentukan nilai C dengan rumus (C=A+B)
Dim a As Byte Dim b As Byte Dim c As Byte Private Sub Form_Activate() a=3 b=5 Call hasil(a, b) End Sub Private Sub hasil(nilaiA As Byte, nilaiB As Byte) c = nilaiA + nilaiB Print c End Sub Latihan 19 Penggunaan Procedure
Code program : Private Sub Command1_Click() bersih End Sub Sub bersih() Text1.Text Text2.Text Text3.Text Text4.Text End Sub
= = = =
"" "" "" ""
Latihan 20 Penggunaan Function
Code program : Private Sub cmdfaktorial_Click() txtfaktorial = faktorial(txtbilangan.Text) End Sub Function faktorial(n As Integer) As Double Dim i As Integer faktorial = 1 For i = 1 To n faktorial = faktorial * i Next i End Function Private Sub cmdclear_Click() txtbilangan.Text = "" txtfaktorial.Text = "" txtbilangan.SetFocus End Sub Private Sub cmdclose_Click() End End Sub
Latihan 21 Buatlah Program dengan menggunakan fungsi buatan untuk menghitung pangkat suatu bilangan.
BAB IX INTEGRASI PROGRAM
Integrasi program adalah sebuah perancangan tampilan menu dan sub menu program aplikasi sederhana yang terdiri dari beberapa form dan control. Untuk memberikan kemudahan kepada pengguna aplikasi tersebut Visual Basic menyediakan beberapa kelompok perintah tertentu dengan menggunakan fasilitas Menu Editor. 9.1 Menu untuk membuat menu pada tampilan program,gunakan menu editor yang diambil dari main menu Tools lalu Menu Editor.
Keterangan : Caption
: Judul menu yang akan ditampilkan sebagai main menu (Menu Utama)
Name
: Nama control dari judul menu yang akan dipakai untuk mengakses suatu perintah
Index
: Bernilai angka sebgai urutan dari satu item main menu
ShortCut
: Memilih ShortCut keyboard untuk mengakses sub menu yang ada dalam main menu
HelpContexID : Bernilai angka untuk membuat ID dari suatu menu yang bersifat unik Negopostion
: Mengatur posisi dari menu yang dirancang
Checked
: Menentukan apakah menu memakai tanda Check
Enabled
: Menentukan apakah menu memakai keadaan aktif atau tidak
Visible
: Menentukan apakah menu ditampilkan atau tidak
Mengurangi Level Menu Menambah Level Menu Memidahkan Menu Keatas Memindahkan Menu Kebawah
Setelah Perancangan Menu,Aktifkan terlebih dahulu ToolBar,Image List dan Status Bar pada Form. Untuk menambahkan ToolBar,Image List dan Status Bar pada toolbox pilih menu Project Component -> Microsoft Windows Common Controls 6.0.
ToolBar Image List
Status Bar
9.2 ToolBar ToolBar digunakan untuk membuat deretan icon menu yang secara default ditelakkan dibawah menu bar. Setelah mengaktikan ToolBar,klik kanan toolbar tersebut kemudian pilih properties makan akan muncul tampilan seperti dibawah. Image list harus diperkenalkan kepada control Toolbar melalu pilihan ImageList dalam tab General
Selanjutnya mengaktifkan tab Button yang berfungsi untuk mengatur urutan icon /gambar sekaligus menampilkan icon di toolbar, yang perlu diperhatikan adalah index agar sesuai dengan urutan gambar pada image list. Gunakan insert Button untuk menambah icon dan Remove Button untuk menghapus icon kemudian isilah nilai Image sesuai dengan indexnya.
9.2 Image List Image List digunakan untuk membuat daftar icon/gambar yang akan dijadikan sebagai icon pada toolbar. Setelah mengaktikan Image List,klik kanan Image List tersebut kemudian pilih properties makan akan muncul tampilan seperti dibawah.
Selanjutnya mengaktifkan tab Image yang berfungsi untuk mengatur urutan icon /gambar yang akan ditampilkan pada toolbar. Gunakan Insert Picture untuk menambah Image dan Remove Picture untuk menghapus Image.
9.3
Status Bar Status Bar digunakan untuk membuat baris status tentang apa yang sedang
dikerjarkan oleh program seperti informasi tentang waktu,tanggal,kondisi keyboard dan informasi lannya.
Latihan 22 Rancanglah sebuah program aplikasi sederhana untuk merubah warna form dengan menggunakan fasilitas Menu Editor,ToolBar,Image List dan Status Bar.
Code Program : Private Sub mnumerah_Click() Form1.BackColor = vbRed End Sub Private Sub mnubiru_Click() Form1.BackColor = vbBlue End Sub Private Sub mnuhijau_Click() Form1.BackColor = vbGreen End Sub Private Sub Toolbar1_ButtonClick(ByVal Button As MSComctlLib.Button) Select Case Button.Index Case 1 Form1.BackColor = vbRed Case 2 Form1.BackColor = vbBlue Case 3 Form1.BackColor = vbGreen End Select End Sub Private Sub mnuclose_Click() End End Sub
BAB X DATABASE PROGRAM
DataBase dapat diartikan sebagai kumpulan data yang terdiri atas satu atau lebih tabel
yang
terintegrasi
satu
sama
lain,
dimana
setiap
user
dapat
mengubah,menghapus,menganalisis,menambah,memperbaiki data dalam tabel-tabel tersebut. Tabel berfungsi menyimpan data dan merupakan suatu kumpulan data yang berhubungan dengan topik tertentu,misalnya daftar penjualan,penilaian dsb. Tabel terdiri atas baris yang disebut record dan kolom yang disebut dengan field.
10.1 Membuat Database Melalui VisData VisData singkatan dari Visual Data Manager yang berfungsi untuk membuat database. DataBase yang dibangun melalui VisData dapat dibuka melalui Microsoft Access dan sebaliknya jika ingin membuat database langsung di Microsoft Access dapat membukanya pada VisData setelah mengkonversi database itu melalui convert database pada versih yang sesuai. Langkah membuat database melalui VisData Klik Menu Add-Ins Pilih SubMenu Visual Data Manager
Klik Menu VisData -> New -> Microsoft Access -> Versi 7.0 MDB
Maka akan muncul kotak dialog Save untuk menentukan nama database sekaligus nama filenya kemudian tekan tombol Save
Untuk membuat Tabel yang baru, klik kanan Properties pada kotak dialog Visdata kemudian pilih New Table
Setelah Muncul kotak dialog Table Structure,isikan nama tabel yang akan anda buat pada Table Name kemudian Add Field untuk membuat field-field baru dan tentukan nama field,type dan size field tersebut.
Kemudian pilih tombol Build The Table Keterangan :
Table Name adalah nama tabel cth :TblMahasiswa Add Field adalah membuat field baru cth :NIM,NAMA,JURUSAN Remove Field adalah menghapus field yang sudah ada Add Index adalah membuat index tabel Remove Index adalah menghapus index tabel Build The Table adalah memastikan tabel sudah terbuat/dibangun Close adalah keluar dari diaolog perancangan tabel
Latihan 23 Rancanglah Form dibawah ini untuk membuat sebuah program database sederhana. Gunakan Adodc dan DataGrid untuk mengakses database dan menampilkan tabelnya. Project Component -> Microsoft ADO Data Controls 6.0. dan Microsof DataGrid Control 6.0
Code Program: Private Sub cmdinput_Click() Adodc1.Recordset.AddNew txtnim.SetFocus bersih End Sub
Private Sub cmdsimpan_Click() Adodc1.Recordset!NIM = txtnim Adodc1.Recordset!NAMA = txtnama Adodc1.Recordset!JURUSAN = txtjurusan Adodc1.Recordset.Update bersih End Sub Private Sub cmddelete_Click() Dim hapus As String hapus = MsgBox("Apakah Data Ini Akan Dihapus", vbYesNo, "Pesan") If hapus = vbYes Then Adodc1.Recordset.Delete Else cmdinput.SetFocus End If End Sub Sub bersih() txtnim = "" txtnama = "" txtjurusan = "" End Sub
Private Sub txtnim_KeyPress(KeyAscii As Integer) If KeyAscii = 13 Then txtnama.SetFocus End If End Sub
Private Sub txtnama_KeyPress(KeyAscii As Integer) If KeyAscii = 13 Then txtjurusan.SetFocus End If End Sub Private Sub cmdexit_Click() End End Sub