BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Dewasa ini fenomena yang sedang terjadi adalah, masyarakat terutama wanita semakin sadar akan pentingnya menjaga penampilan. Wanita sekarang semakin memperhatikan penampilan, mereka ingin selalu tampil cantik, menarik dan modis. Selain itu kondisi lingkungan dan pergaulan juga mendorong wanita supaya selalu tampil cantik dan menarik, sehingga mereka senantiasa menjaga penampilan. Mereka tidak hanya menjaga penampilan melalui pakaian atau dandanan saja tetapi juga memperhatikan dari segi perawatan kulit dan wajah. Memiliki kulit yang cantik dan indah menjadi dambaan setiap wanita, karena kecantikan dan keindahan kulit mempunyai daya tarik tersendiri bagi orang lain maupun diri sendiri. Bagi kaum wanita yang selalu ingin berpenampilan cantik menarik, perawatan kulit terutama untuk wajah merupakan suatu kewajiban yang tidak bisa ditinggalkan. Beberapa masalah kulit yang seringkali terjadi pada wanita adalah memiliki tekstur kulit wajah yang kasar seperti kulit jeruk, hal ini seringkali diakibatkan karena pori-pori wajah yang berukuran ekstra besar. Pori-pori yang membesar ini dapat disebabkan adanya sumbatan minyak, kotoran, dan kosmetik. Di samping itu penurunan elastisitas kulit dapat menyebabkan kulit menjadi lebih kendur, sehingga pori-pori tampak lebih besar. Sering berada di bawah terik matahari secara langsung juga dapat memicu pembesaran poripori kulit. Kulit wajah yang seringkali terkena sinar matahari secara langsung,
1
akan terbentuk lingkaran sel di seputar pori-pori dan biasanya cenderung menebal, sehingga pori-pori juga jadi tampak membesar. Selain itu penumpukan sel kulit mati pada kulit wajah akan membuat tekstur kulit terasa kasar dan berwarna kusam. Penumpukan sel kulit mati pada wajah menyebabkan pori-pori wajah tersumbat sehingga dapat memicu munculnya komedo dan jerawat. Apalagi seiring bertambahnya usia, proses regenerasi kulit juga akan melambat, sehingga terjadilah pigmentasi, keriput pada wajah, kulit wajah kusam dan penuaan kulit. Semua problem kulit wajah diatas mengakibatkan kulit menjadi kasar, kusam dan tidak sedap dipandang. Memiliki kulit wajah yang kasar dan kusam mengakibatkan timbulnya perasaan malu dan tidak percaya diri. Para wanita tentu saja tidak ingin mengalami hal ini, sehingga mereka berusaha untuk menjaga agar kulit wajahnya tetap kelihatan sehat dan halus berseri. Salah satu jalan untuk mengenyahkan kulit kusam dan kasar adalah dengan melakukan langkah perawatan wajah. Dewasa ini banyak sekali bermunculan produk-produk untuk perawatan kulit terutama untuk wajah, seperti cream perawatan wajah, pembersih muka berupa sabun, toner ataupun cream. Selain itu sekarang ini di kota Yogyakarta telah terdapat banyak sekali salon ataupun tempat untuk perawatan dan kecantikan kulit. Perawatan wajah yang paling mendasar berawal dari membersihkan wajah secara teratur, minimal dua kali sehari disaat mandi. Oleh karena itu, banyak produsen yang menciptakan produk pembersih wajah. Beberapa produk pembersih wajah yang banyak beredar dipasaran antara lain adalah
2
Biore Nourishing Scrub, Ponds Oil Solution, Dove Gentle Exfoliating, dan Clean & Clear Daily Pore Cleanser. Biore Nourising Scrub ini akan mengembalikan kulit menjadi sehat, halus dan segar berseri kembali. Butiran Crushable Beads yang menjadi butiran halus saat terkena kulit wajah, akan mengangkat sel kulit mati dan kotoran sampai ke pori, berpadu dengan ekstrak Evening Primrose, vitamin C dan E sehingga kulit wajah tetap halus berseri dan tidak kering walaupun dipakai setiap hari. Ponds Oil solution facial foam membantu mengurangi 5 masalah kulit berminyak. Facial foam dengan deep cleansing FORMULA – 5, kombinasi TDS, Triclosan, Lemon, Cucumber & mint ini dapat bersih mengangkat sel kulit mati dan kotoran pada wajah sehingga permukaan kulit terasa lebih halus, segar dan terasa lembut terawat. Selain itu kandungan Triclosan dan Cucumber dapat mencegah timbulnya komedo dan jerawat. Banyaknya produk pembersih wajah yang beredar dipasaran menyebabkan timbulnya asosiasi atau kesan konsumen terhadap merek atau produk tersebut. Asosiasi konsumen adalah segala kesan yang muncul dibenak konsumen yang terkait dengan ingatannya mengenai suatu produk atau merek. Berdasarkan latar belakang tersebut dan dalam kaitannya dengan produk pembersih wajah, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai “Identifikasi Asosiasi Merek Produk Biore Nourishing Scrub Facial Foam dan Ponds Oil Solution Facial Foam di Kota Yogyakarta”.
3
1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka permasalahan yang akan dibahas melalui penelitian ini adalah : a. Bagaimana profil responden dari produk Biore Nourishing Scrub dan Ponds Oil Solution facial foam? b. Bagaimana asosiasi responden terhadap produk facial foam Biore Nourishing Scrub dan Ponds Oil Solution?
1.3. Tujuan Penelitian Penulis menyadari bahwa kecantikan sangat penting bagi wanita. Oleh karena itu, penulis ingin meneliti seberapa pentingnya produk Biore khususnya Biore Nourishing Scrub dan produk Ponds khususnya Ponds Oil Solution terhadap pemakainya. Adapun tujuan khusus dari penelitian ini antara lain: a. Untuk mengetahui profil responden Biore Nourishing Scrub dan Ponds Oil Solution. b. Untuk mengetahui asosiasi responden terhadap Biore Nourishing Scrub dan Ponds Oil Solution
1.4. Batasan Masalah Supaya masalah yang diteliti tidak terlalu luas, maka penulis memberikan batasan masalah sebagai berikut: a. Produk yang akan dianalisis adalah Biore Nourishing Scrub dan Ponds Oil Solution.
4
b. Penelitian dilakukan di wilayah kota Yogyakarta. c. Responden yang akan diteliti adalah responden wanita yang pernah menggunakan produk Biore Nourishing Scrub dan Ponds Oil Solution. d. Jumlah responden yang akan diteliti adalah 100 orang. e. Responden yang akan diteliti adalah responden wanita yang telah membeli dan menggunakan produk Biore Nourishing Scrub dan Ponds Oil Solution. f. Profil responden yang akan diteliti, terdiri dari : Jenis kelamin: wanita Usia:
i. 13 – 17 tahun ii. 18 – 22 tahun iii. 23 – 27 tahun iv. 28 – 32 tahun v. ≥ 33 tahun
Pendapatan:
i. ≤ Rp. 750.000/bulan ii. > Rp. 750.001 – Rp. 1.500.000/bulan iii. > Rp. 1.500.001 – Rp. 2.250.000/bulan iv. > Rp. 2.250.001/bulan
Pekerjaan:
i. Pelajar / mahasiswa ii. Pegawai negeri iii. Pegawai swasta iv. Wiraswasta v. Lain-lain (misal: Ibu rumah tangga)
5
g. Asosiasi yang diteliti: 1.
Produk (Product) : -
Keamanan menggunakan produk
-
Menghaluskan dan melembabkan kulit
-
Butiran scrub halus
-
Mereknya sudah terkenal
-
Aromanya harum
2.
Harga (Price) : Harganya terjangkau
3.
Distribusi (Place) : Ketersediaan produk
4.
Promosi (Promotion) : -
Iklannya menarik
-
Kegiatan promosi gencar
1.5 Manfaat Penelitian a. Bagi penulis Merupakan suatu kesempatan untuk menerapkan atau mempraktekkan ilmu pengetahuan mengenai manajemen khususnya dalam bidang pemasaran yang diperoleh selama belajar di perguruan tinggi dan juga untuk memenuhi syarat akademik dalam meraih gelar kesarjanaan. b. Bagi perusahaan Hasil
penelitian
ini
diharapkan
dapat
membantu
perusahaan
mengetahui asosiasi konsumen terhadap produknya sehingga dapat menjadi masukan dan bahan pertimbangan bagi perusahaan untuk peningkatan produk.
6
c. Bagi pembaca Informasi dari produk yang diteliti diharapkan berguna bagi semua orang untuk menambah wawasan yang diperlukan.
7