BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah
Kemajuan teknologi yang semakin pesat dan canggih telah membawa dampak yang sangat besar dalam kehidupan saat ini. Hal ini ditunjukkan dengan semakin meningkatnya kegiatan pembangunan maupun perkembangan teknologi informasi. Salah satu contoh sarana yang d igunakan untuk pembangunan teknologi informasi adalah penggunaan komputer, sebab dengan adanya komputer sebagai media sarana kerja akan dapat membantu dalam
meningkatkan
produktifitas kerja dan kualitas kinerjanya, baik dalam sumber daya Hardware (perangkat keras), Software (perangkat lunak) dan Brainware (manusia). Pada zaman yang berkembang pesat saat ini telah membuka peluang seluas – luasnya kepada para pakar dan pengambil keputusan, baik yang bergerak dibidang transportasi, ekonomi, industri, sosial dan politik untuk menyelesaikan semua permasalahannya dengan menggunakan komputer. Sebelum datangnya era komputerisasi ini kebanyakan dari perusahaan dalam pekerjaan menyelesaikannya secara manual yaitu dengan mencatat menggunakan tulis tangan. Tetapi saat ini perusahaan dapat menggunakan komputer dalam mengerjakan berbagai tugasnya dengan cepat dan tepat.
1
2
Pada zaman yang berkembang pesat saat ini transportasi sangat dibutuhkan pada kehidupan seseorang dalam menjalankan aktifitasnya apalagi ketika seseorang tersebut menjalankan perjalanan jarak jauh. Dalam kaitannya dengan kehidupan manusia, transportasi memiliki peranan yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan seseorang baik dalam aspek sosial, ekonomi, lingkungan, politik dan betapa besar peran transportasi dalam kehidupan manusia. Permintaan akan sarana transportasi yang dapat mengurangi kemacetan lalu lintas di kota dan tarif angkutan yang dapat dijangkau oleh semua kalangan masyarakat menjadi pemicunya dan banyak menemui kendala terutama pada segi pendanaan. PT Nusa Jaya Indofast yang terletak di Jalan Soekarno Hatta No. 61 merupakan sebuah perusahaan yang menyediakan beberapa macam jenis bus untuk direntalkan. Usaha ini cukup berkembang mengingat rental bus juga merupakan transportasi yang banyak diminati konsumen. Permasalahan yang ada di PT Nusa Jaya Indofast adalah pada proses pencatatan penyewaan rental bus yang masih ditulis ke dalam buku secara manual seperti pencatatan data penyewa, data bus, transaksi penyewaan bus dan transaksi pengembalian bus sehingga dapat memperlambat proses penyewaan, selain itu tempat penyimpanan untuk menyimpan data penyewaan bus masih dilakukan dengan menyimpan pada suatu lemari, sehingga menjadi tumpukan dan akibatnya jika ingin melakukan suatu pencarian data untuk pembuatan
laporan,
proses
transaksi
penyewaan
dan
proses
transaksi
pengembalian sering tidak ditemukan karena berantakannya tumpukan data tersebut. Sistem komputerisasi merupakan solusi yang terbaik untuk memecahkan permasalahan yang ada pada PT Nusa Jaya Indofast ini serta dengan sistem
3
terkomputerisasi dapat tercapai suatu kegiatan yang efektif dan efisien dan dapat menunjang aktifitas pada rental bus di PT Nusa Jaya Indofast. Menurut hasil pengamatan masalah – masalah di atas, maka penulis tertarik untuk mengambil Judul “SISTEM INFORMASI RENTAL ANGKUTAN BUS PADA PT NUSA JAYA INDOFAST”. 1.2
Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang masalah seperti telah dikemukakan di atas,
maka peneliti ingin mencoba menganalisis permasalahan sebagaimana telah ditetapkan di atas dengan melihat judul yang peneliti tetapkan. Yang akan menjadi pokok permasalahan disini adalah:
1. Dalam pembuatan laporan rental bus masih lamban. 2. Pencarian data yang sulit karena masih berupa arsip bahkan terkadang ada data yang hilang. 3. Informasi mengenai daftar rental bus yang sedang di sewa tidak tepat atau terkadang salah menginformasikan dikarenakan proses pencatatan dan penyimpanan data penyewa, data bus, data transaksi penyewaan, data transaksi pengembalian masih dicatat pada buku.
4
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud dari penulis dalam melakukan kerja praktek ini adalah untuk merancang sebuah sistem aplikasi yang bertujuan untuk
membantu
mempermudah Perusahaan dalam mengolah data pekerjaannya setiap hari dengan menerapkan pengetahuan yang penulis peroleh semasa perkuliahan serta sebagai syarat kelulusan mata kuliah Kerja Praktek. Adapun tujuan dari aplikasi yang penulis rancang, yaitu sebagai berikut : Bagi Mahasiswa : a. Kerja praktek merupakan salah satu syarat untuk mengikuti perkuliahan dalam menghadapi tugas akhir. b. Merupakan suatu kegiatan awal mahasiswa dalam menerapkan segala ilmu yang diperoleh dalam perkuliahan. c. Merancang suatu program yang dapat di manfaatkan suatu badan usaha sesuai dengan kebutuhan. Bagi Perusahaan : a.
Membantu dalam pencatatan, pengolahan data rental bus pada PT Nusa Jaya Indofast secara cepat dan efektif.
b.
Membantu pemilik perusahaan maupun karyawannya untuk dapat menemukan data yang ingin di cari secara cepat dan mudah.
5
1.4 Batasan Masalah Agar pembahasan tidak meluas maka penulis membatasi batasan masalah yang akan dibahas, yaitu:
1.
Pengolahan data terdiri dari data penyewa, transaksi penyewaan bus dan transaksi pengembalian dan pembayaran bus.
2.
Dalam pembuatan laporan rental bus di Sistem Informasi yang akan di buat hanya menyediakan laporan berdasarkan laporan customer, laporan bus, laporan rental bus, serta laporan pengembalian bus.
3.
Tidak membahas tentang pembayaran secara non tunai atau Transfer.
1.5 Waktu dan Tempat Kerja Praktek
Penelitian ini dilakukan pada PT Nusa Jaya Indofast Jl. Soekarno Hatta No. 61, Telp (0771) 20972 Kota Tanjungpinang – Indonesia. Didirikan di Tanjungpinang, berdasarkan Akte Perseroan Komanditer No.78, tanggal 18 Maret 2013, Notaris Andreas Timothy, SH, M.Kn. Sedangkan Kerja Praktek ini dilaksanakan oleh penulis selama 1 (satu) semester perkuliahan.
6
1.6 Metologi Penelitian Ke rja Praktek
Metologi merupakan kumpulan dari metode yang dilakukan untuk merancang Sistem Informasi. Metode yang dilakukan dalam penelitian kerja praktek meliputi:
1.6.1 Metode Pengumpulan Data
Metode Pengumpulan Data dilakukan dengan cara berikut:
a. Observasi Kegiatan ini dilakukan dengan mengamati langsung di lapangan. Lapangan yang dimaksud adalah dimana Kerja Praktek dilaksanakan dan Perusahaan sejenis lainnya untuk mengadakan perbandingan dan menetukan sistem yang terbaik untuk diterapkan. b. Wawancara Melakukan tanya jawab dengan konsumen untuk memahami kebutuhan
konsumen,
kemudian
dibahas
bersama
pemilik/pengelola perusahaan. c. Kajian Pustaka Pengumpulan data secara tidak langsung dengan melakukan studi kepustakaan, yaitu dengan mengumpulkan data-data dan
7
teori-teori yang berhubungan dengan penulisan Laporan Kerja Praktek ini.
1.6.2
Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Dalam pelaksanaanya, proses Kerja Praktek perlu dilakukan pengembangan sistem. Perancangan ini membutuhkan sebuah metodologi sebagai pedoman sebagai pedoman selama pengembangan sistem. Metode yang akan digunakan dalam Kerja Praktek ini adalah: Waterfall Model
Alasan menggunakan Waterfall Model adalah sebagai berikut : 1. Mudah diaplikasikan. 2. Merupakan model pengembangan paling handal. 3. Pelaksanaan proyek sistem dapat terjadwal dan terkontrol dengan baik. 4. Sesuai untuk sistem aplikasi berskala besar.
Gambar 1.1 Diagram Waterfall1
8
Penjelasan dari Tahap Pengerjaan Waterfall Model 1. Analisa Kebutuhan Dari gambar dapat dilihat bahwa tahapan pada metode Waterfall diawali oleh tahap analisis kebutuhan yang merupakan tahap awal pembangunan sebuah perangkat lunak. Tahap ini didefinisikan sebagai sebuah tahap yang menghasilkan sebuah kondisi yang diperlukan oleh pengguna untuk menyelesaikan permasalahan ataupun mencapai sebuah tujuan. Tahap ini bertujuan untuk megumpulkan kebutuhan-kebutuhan pengguna dan kemudian mentransformasikan ke dalam sebuah deskripsi yang jelas dan lengkap. 2. Desain Sistem Merupakan proses transformasi kebutuhan sistem kedalam perangkat lunak berupa desain program. 3. Penulisan Kode Program Tahap implementasi adalah tahap yang mengkonversi apa yang telah dirancang sebelumnya ke dalam sebuah bahasa yang dimengerti komputer. Kemudian komputer akan menjalankan fungsi-fungsi yang telah didefinisikan sehingga mampu memberikan layanan-layanan kepada penggunanya. 4. Pengujian Program Merupakan tahap pengecekan dalam rangka menguji kesesuaian aplikasi yang dihasilkan dengan kebutuhan. 5. Penerapan Program dan Pemeliharaan Tahap akhir dari metode Waterfall adalah tahap perawatan. Tahap ini dapat diartikan sebagai tahap penggunaan perangkat lunak yang disertai dengan perawatan dan perbaikan. Perawatan dan perbaikan suatu perangkat lunak
9
diperlukan, termasuk di dalamnya adalah pengembangan, karena dalam prakteknya ketika perangkat lunak tersebut digunakan terkadang masih terdapat kekurangan ataupun penambahan fitur-fitur baru yang dirasa perlu ditambahkan.
1.7 Sistematika Penulisan
Sistematika Penulisan adalah indeks dari sebuah laporan yang menjelaskan ringkasan isi per bab. Adapun sistematika penulisan pada penulisan pada Laporan Kerja Praktek ini disusun menjadi 6 Bab, sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Pada Bab ini berisikan Latar Belakang, Identifikasi Masalah, Tujuan, Batasan Masalah, Waktu dan Tempat Kerja Praktek, Metodologi, Perencanaan Jadwal Kerja Praktek, Sistematika Penulisan. BAB II LANDASAN TEORI Pada Bab ini berisi Definisi Sistem, Informasi dan Sistem Informasi, Karakteristik Sistem, Konsep Pemodelan Sistem, Konsep Basis Data, Perangkat Lunak yang di gunakan. BAB III ANALISIS SISTEM Pada Bab Analisis ini menjelaskan konsep kegiatan analisis dan tujuannya kenapa langkah analisis perlu dilakukan terhadap sistem, yang berisikan antara lain, Analisa kelemahan sistem, Analisa kebutuhan s istem.
10
BAB IV PERANCANGAN Bab ini menguraikan konsep permodelan sistem dan alasan kenapa permodelan sistem perlu dilakukan, antara lain perancangan proses, perancangan basis data, perancangan antar muka. BAB V IMPLEMENTASI Bab ini merupakan paparan implementasi dan analisa hasil uji program di antaranya, Uji coba sistem dan program, dan Manual Instalasi. BAB VI PENUTUP Berisi kesimpulan dan saran. Kesimpulan dapat mengemukakan masalah Kerja Praktek dan mampu menjawab pertanyaan dalam identifikasi masalah. Saran merupakan manifestasi dan penulis untuk dilaksanakan terlepas dari ruang lingkup Kerja Praktek. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN