BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Dalam pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi saat ini, mendapatkan sebuah informasi yang spesifik akan suatu hal yang bersifat unik kini dirasa tidak sulit. Tuntutan akan teknologi informasi memacu pembuatan perangkat lunak yang dapat memecahkan masalah dan memberikan solusi untuk mendukung kebutuhan pemakai. Sistem pakar dapat menjadi alat bantu untuk manusia dalam memberikan solusi. Sebuah sistem pakar diharapkan dapat menjadi sebuah kecerdasan buatan dalam suatu perangkat lunak. Konsep kecerdasan buatan pada sistem pakar adalah dengan mencoba membuat sebuah piranti lunak dalam komputer agar memiliki kemampuan dari seorang pakar yang dapat memecahkan masalah pada bidang tertentu. Peranan pakar dalam bidang pariwisata sangat dibutuhkan, terutama bagi turis yang masih sangat awam akan tempat tujuannya. Seorang pakar dapat memberikan petunjuk, informasi, dan arahan, serta panduan yang sangat berguna dan dinilai penting pada turis. Karena seorang pakar dapat memberikan pemecahan atau solusi yang berupa sistem pakar, tepat, jelas, dan benar. Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki daya tarik di bidang wisata laut yang sangat besar. Walaupun begitu, hanya beberapa daerah saja yang layak untuk menjadi tujuan pariwisata. Banyaknya faktor untuk mendukung sebuah daerah agar
1
2 menjadi lokasi pariwasata yang layak sangatlah rumit. Adapula kendala lain dari pariwisata kelautan yaitu adalah presepsi seorang individu. Presepsi dari seorang individu akan estetika sangat bertolak belakang dengan presepsi estetika dari individu yang lain. Perbedaan pendapat tersebut menjadikan setiap individu unik, dan begitu pula tujuan pariwisata mereka, berbeda orang, berbeda pula tujuan mereka berpariwisata. Penulis berusaha untuk merancang sebuah sistem pakar berbasis web yang dapat membantu para calon turis untuk menentukan lokasi diving spot mereka di laut Indonesia. Laut Indonesia sangat kaya akan keanekaragaman hayatinya tetapi hanya sedikit pakar yang mengerti benar akan perairan Indonesia ini. Atas alasan ini penulis mencoba membuat sistem tersebut. Meninjau dari hal di atas yang cukup kompleks, maka sistem akan dirancang agar memudahkan pihak tekait dalam mengetahui klasifikasi lokasi diving, berdasarkan pengalaman diving dari pemakai, jenis-jenis ikan laut berdasarkan habitat, topografi laut, jenis-jenis terumbu karang, kondisi laut, dengan menggunakan sistem pakar berbasis web yang dibantu oleh pakar dalam bidang pariwisata dan diving expert. Berdasar dari latar belakang yang tertulis di atas, penulis melakukan penelitian dengan judul: “Pengembangan Sistem Pakar Lokasi Pariwisata Bawah Laut Indonesia Berbasis Web”.
3 1.2 Ruang Lingkup Indonesia adalah sebuah negara kepulauan dengan jumlah pulau dan keanekaragaman hayati bawah laut yang sangat besar. Atas dasar itu kami membatasi ruang lingkup permasalahan skripsi ini agar hasil yang di dapat lebih akurat. Permasalahan kami batasi pada: •
Lokasi pariwisata bawah laut di seluruh Indonesia yang sudah diakui dan tersurvey dengan baik oleh sumber data kepakaran kami.
•
Spot diving tertentu yang terdapat pada lokasi pariwisata bawah laut tersebut.
1.3 Tujuan dan Manfaat Sistem pakar ini dibuat dengan tujuan untuk membuat sebuah sistem yang dapat memberikan solusi dan informasi akan kepariwisataan Indonesia dalam bidang kelautan. Adapula tujuan lain dari sistem ini, antara lain: •
Membantu memutuskan tujuan pariwisata anda di Indonesia. Khusunya lokasi pariwisata bawah laut dan selam yang tersebar di Indonesia.
•
Berusaha mengenalkan keindahan dan keanekaragaman hayati bawah laut Indonesia pada masyarakat luas baik kepada turis domestik maupun turis asing.
•
Menambah wawasan bagi para diver yang masih awam. Sistem ini diharapkan memberi manfaat pada kepariwisataan Indonesia dalam
bidang kelautan, antara lain berupa: •
Memajukan kepariwisataan Indonesia dengan memberikan informasi pada turis akan lokasi diving yang belum banyak diketahui tetapi sangat indah.
4
1.4 Metodologi Metodologi yang kami gunakan dalam pembuatan skripsi mengenai aplikasi sistem pakar berbasis web tentang pariwisata bawah laut ini dibagi menjadi 2, yaitu : •
Metode Penelitian 1. Penelitian Pustaka Suatu cara pengumpulan informasi dengan jalan mempelajari buku buku yang berhubungan dengan sistem pakar, maupun yang berhubungan dengan kepariwisataan Indonesia dalam bidang kelautan. 2. Penelitian Lapangan Suatu cara pengumpulan data yang bersifat praktis, yaitu dengan melakukan konsultasi dengan pakar yang bersangkutan
•
Metode Perancangan Pada metode perancangan, metode yang digunakan adalah perancangan pohon keputusan, perancangan antar muka pengguna pada web, perancangan sistem yang digunakan, dan perancangan basis data pakar.
1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan dari skripsi ini terdiri dari lima bab yang saling terkait. Berikut adalah uraian dari sistematika penulisan skripsi:
BAB 1 PENDAHULUAN
5 Berisi latar belakang dari penulisan skripsi ini, ruang lingkup yang membatasi penulisan laporan skripsi kami, metodologi penulisan yang digunakan selama penyusunan skripsi dan sistematika penulisan yang menjelaskan gambaran dari skripsi ini secara umum.
BAB 2 LANDASAN TEORI Bab yang menjelaskan tentang kecerdasan buatan, pengertian sistem pakar, komponen komponen sistem pakar, dan penggolongan masalah sistem pakar. Pada bab ini dijelaskan pula tentang pariwisata Indonesia, diving, dan kelautan Indonesia.
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PAKAR Pada bab ini, penulis menjabarkan proses peng-analisa-an dan pernacangan sistem pakar pariwisata yang ingin di bangun. Analisa yang tercantum di bab ini meliputi atas: tabel keputusan, pohon keputusan, akuisisi pengetahuan, dan perancangan basis data. Sedangkan perancangan sistem mencakup rancangan layar dan hierarkikal diagram serta state transition diagram
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Bab ini mencantumkan hasil program dan screenshot dari sistem yang dibuat, berserta lampiran dari sistem perangkat lunak tersebut.
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
6 Bab ini merupakan bab terakhir dari seluruh rangkaian bab. Bab ini berisi kesimpulan hasil pembahasan seluruh bab dan saran-saran untuk penyempurnaan dan pengembangan sistem lebih lanjut.