BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Ketatnya persaingan di dunia bisnis menjadi semakin sengit dan sangat dirasakan oleh para pelaku bisnis di Indonesia. Menjelang terwujudnya MEA (masyarakat ekonomi ASEAN) banyak pelaku industri yang berusaha agar terus dapat bertahan dan memenangkan persaingan. Bidang industri yang juga terimbas persaingan yang semakin meningkat adalah tambang batu lime stone, Batu lime stone adalah hasil tambang yang memiliki nilai ekonomis tinggi, batu lime stone tersebut banyak digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan semen, yang biasa digunakan untuk membangun bangunan dan beton, batu ini sudah dikenal selama ribuan tahun dan masih digunakan hingga saat ini. Dengan prospek yang tinggi dari peluang pasar dalam industri ini khususnya tambang batu lime stone, maka banyak sekali kompetitor yang ingin merambah dan menguasai dunia industri ini. baik perusahaan yang mempunyai skala kecil sampai skala besar semuanya terus mengembangkan diri agar dapat bertahan di persaingan dan pangsa pasar industri ini. Salah satunya PT. Pama Indo Mining, perusahaan yang berdomisisli di daerah kawasan industri pulogadung dan beroperasi di Serongga Kalimantan selatan ini berdiri pada tahun 2004, sudah selama 10 tahun merambah dunia bisnis tambang batu lime stone dan menjadi supplier batu lime stone PT. Indocement Tunggal Perkasa, selama bergelut di dunia bisnis ini PT. Pama Indo Mining sudah banyak perubahan dan perkembangan dalam manajemennya. Untuk terus bertahan di industri tambang batu lime stone perusahaan ini terus memperbaiki kinerja para karyawannya. PT. Pama Indo Mining memiliki strategi untuk lebih memaksimalkan sumber daya manusianya sebagai aset yang dimiliki oleh perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan. Dengan mengadakan program - program yang dapat memaksimalkan sumber daya manusia dalam perusahaan di bidang tambang batu lime stone, dan dari hasil wawancara yang dilakukan dengan President Direktur, semenjak tahun 2005 perusahaan ini sudah mengadakan pengembangan pada sumber daya manusia. Tetapi menurut Presiden Direktur masih banyak kendala dan masalah seperti ketidakhadiran karyawan yang meningkat, kinerja kerja yang semakin menurun, keterlambatan 1
2
dalam kehadiran, dan tidak disiplinnya karyawan dalam menjalani peraturan perusahaan. Data mengenai absensi karyawan dan data produksi PT. Pama Indo Mining bulan Juli 2013 - Juni 2014 dapat dibaca seperti pada tabel Data berikut : Tabel 1.1 Data Absensi Bulan
Jumlah ketidakhadiran
Percentage
Juli
96
2.56%
Agustus
93
2.59%
September
115
3.35%
Oktober
103
2.74%
November
129
3.76%
Desember
111
3.09%
Januari
103
3.17%
Februari
91
2.79%
Maret
93
2.71%
April
146
4.07%
Mei
101
2.81%
Juni
114
3.33%
Sumber ; PT. Pama Indo Mining 2013-2014 Dari tabel bisa kita lihat ketidakhadiran karyawan yang tidak pernah mencapai sempurna, hal ini terjadi karena kurangnya motivasi pada karyawan untuk pergi bekerja dan juga banyaknya karyawan yang mengeluh sakit. Tingkat ketidakhadiran karyawan tertinggi pada bulan April sebanyak 4.07% di susul dengan bulan Juni sebanyak 3.33%. Tabel 1.2 Data Produki Bulan
Plan
Act
Percentage
Juli
193.750
188.476
2.72%
Juni
181.250
176.000
2.98%
Agustus
193.750
189.748
2.11%
3
September
187.500
183.078
2.42%
Oktober
100.000
97.000
3.09%
November
187.500
181.898
3.08%
Desember
193.750
189.759
2.10%
Januari
187.500
181.134
3.51%
Februari
75.000
73.283
2.34%
Maret
150.000
146.184
2.61%
April
150.000
141.763
5.81%
Mei
100.000
98.375
2.04%
Juni
134.000
130.026
2.96%
Sumber: PT. Pama Indo Mining 2013-2014 Tabel yang kedua adalah tabel produksi, menurut tabel diatas terjadi ketidak pencapaian dari target produksi setiap bulannya, dimana produksi terendah terjadi pada bulan April, sebanyak 5.81%, di susul dengan bulan Januari sebanyak 3.51%, dengan ketidak pencapaian produksi seperti diatas, maka bisa disimpulkan ada masalah terhadap produksi pada perusahaan tersebut, ketidak pencapaian target produksi tentu saja merugikan perusahaan, harus ada solusi akan hal tersebut, atau perusahaan tidak akan beroperasi secara maksimal. Dari kedua tabel 1.2 bisa kita ketahui bahwa produksi di PT. Pama Indo Mining tidak mencapai target setiap bulannya, hal ini bisa berdampak pada kinerja perusahaan, mengingat PT. Pama Indo Mining adalah supplier batu lime stone tunggal PT. Indocement Tunggal Perkasa, tidak tercapainya jumlah produksi merugikan PT. Pama Indo Mining, hal ini terjadi karena kurangnya disiplin karyawan, bisa di lihat pada tabel 1.1 persentase kehadiran setiap bulannya tidak mencapai
100%,
kurang
termotivasinya
karyawan
untuk
bekerja
sangat
mempengaruhi produksi perusahaan, dengan kedua data yang diatas penulis bisa menyimpulkan bahwa ketidakhadiran mempengaruhi kinerja dan produksi pada PT. Pama Indo Mining, ketidakhadiran yang paling besar terjadi pada bulan April 2014 sebesar 3.33%, sedangkan dalam tabel 1.2 yang menunjukan produksi perusahaan dari Juli 2013 – Juni 2014 menunjukan angka tertinggi dalam ketidakpencapaian target pada bulan April sebesar 4.07%, sedangkan tingkat ketidakhadiran terendah
4
ada pada bulan Juli 2013 sebesar 2.56% dan pada tabel produksi tingkat terendah dalam produksi terdapat pada bulan yang sama Juli 2013 sebesar 2.71%, bisa di simpulkan bahwa ketidakhadiran karyawan mempengaruhi kinerja perusahaan, tentu saja hal ini bisa mempengaruhi daya saing perusahaan dalam industri tersebut. PT. Pama Indo Mining. Lingkungan kerja yang kurang baik, suhu yang panas di daerah pedalaman Kalimantan, jalan akses yang sulit di tempuh, kondisi ruangan di dalam kabin alat – alat berat, serta suara bising dari alat itu sendiri menyebabkan rendahnya kinerja kerja. Motivasi karyawan juga berpengaruh dalam kinerja karyawan. Motivasi timbul karena adanya interaksi antara individu dan situasi, pada dasarnya untuk memotivasi setiap orang berbeda setiap individu, perusahaan dinilai kurang mampu memberikan apa yang karyawan inginkan sehingga kinerja karyawan menurun. Perilaku kerja juga sangat berpengaruh dalam melaksanakan tugas yang diberikan, karyawan dinilai tidak bisa memberikan perilaku – perilaku yang baik dalam melaksanakan kerja. Perilaku tersebut bisa dipengaruhi oleh usaha, kemampuan karyawan dan situasi lingkungan, untuk meningkatkan kinerja dibutuhkan usaha, kemampuan dan situasi lingkungan yang harus ditingkatkan agar proses kerja dapat ditingkatkan Untuk dapat bersaing di industri tambang batu lime stone ini maka diperlukanya sumber daya manusia yang menunjang dari suatu perusahaan, karena sumber daya manusia mempunyai peranan penting baik secara perorangan ataupun kelompok. Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor utama atas kelancaran jalannya suatu kegiatan usaha, bahkan maju mundurnya perusahaan ditentukan oleh keberadaan sumber daya manusianya. Bisa di artikan bahwa sumber daya manusia merupakan asset yang menentukan bagi suatu perusahaan yang harus dijaga dan dipenuhi kebutuhannya agar berdampak baik bagi kemajuan perusahaan. Untuk itu setiap perusahaan perlu memperhatikan dan mengatur karyawannya sebagai usaha meningkatkan kinerja yang baik. Perusahaan yang mempunyai lingkungan kerja yang baik dengan karyawan memungkinkan perusahaan dapat meningkatkan kinerja karyawan dalam pekerjaan. Dengan rasa nyaman yang di rasakan oleh karyawan, karyawan akan memberikan peforma terbaiknya, dengan demikian semakin baik lingkungan kerja yang dimiliki oleh perusahaan dapat meningkatkan rasa nyaman dan kinerja karyawan itu sendiri. dengan adanya hubungan yang terjalin baik antara lingkungan kerja dengan
5
karyawan maka proses di mana usaha seseorang diberi energi, terarah, dan berkelanjutan terhadap pencapaian suatu tujuan Dalam organisasi, semua anggota mempunyai peran yang penting untuk mencapai tujuan organisasi. Peran tersebut bergantung pada besarnya motivasi yang di berikan perusahaan kepada karyawan. Motivasi dapat diartikan sebagai seberapa besar perusahaan dapat memberi pengaruh baik internal maupun external terhadap para karyawannya agar karyawan dapat bekerja lebih baik di perusahaan. Hasibuan (2005, 141) Motivasi kerja adalah hal yang menyebabkan, menyalurkan, dan mendukung perilaku manusia agar mau bekerja giat dan antusias untuk mencapai kerja yang optimal, Seorang karyawan yang memiliki motivasi tinggi diharapkan memiliki keinginan untuk bekerja lebih keras untuk mencapai tujuan perusahaan. Dengan memberikan motivasi dan lingkungan kerja yang baik perusahaan dapat meningkatkan kinerja karyawannya, lingkungan kerja berpengaruh dalam memberikan suasana kerja yang kondusif agar karyawan bisa fokus dalam bekerja yang akan meningkatkan kinerja karyawan, sedangkan dengan memberikan motivasi yang tepat akan membuat karyawan termotivasi dan meningkatkan kinerja mereka ke batas maksimal, di harapkan dengan motivasi tersebut karyawan akan membantu perusahaan untuk mencapai tujuan – tujuan perusahaan. Dari pandangan diatas dapat ditarik kesimpulan, bahwa motivasi, dan Lingkungan kerja dalam perusahaan yang dapat meningkatkan kinerja kerja karyawan, Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk menganalisis “ANALISIS
PENGARUH
MOTIVASI
DAN
LINGKUNGAN
KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA KARYAWAN PT. PAMA INDO MINING” dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam usaha perbaikan yang dilakukan PT. Pama Indo Mining 1. 2 Perumusan masalah 1. Bagaimana pengaruh motivasi (X1) terhadap kinerja karyawan (Y) pada PT. Pama Indo Mining? 2. Bagaimana pengaruh lingkungan kerja (X2) terhadap kinerja karyawan (Y) pada PT. Pama Indo Mining? 3. Bagaimana pengaruh motivasi (X1) dan lingkungan kerja kinerja karyawan (Y) pada PT. Pama Indo Mining?
(X2), terhadap
6
1.3 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini antara lain: 1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Pama Indo Mining. 2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Pama indo mining 3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh motivasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Pama Indo Mining. 1.4 Manfaat Penelitian Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain: 1. Untuk perusahaan : untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja, dan motivasi terhadap kinerja karyawan dalam perusahaan PT. Pama Indo Mining 2. Untuk Untuk Bina Nusantara : menambah daftar pustaka dan menambah pengetahuan dalam bidang Sumber Daya Manusia 3. Pembaca : Sebagai referensi untuk melakukan penelitian lebih lanjut di masa mendatang mengenai motivasi, Sebagai referensi untuk melakukan penelitian lebih lanjut di masa mendatang mengenai lingkungan kerja, dan untuk melakukan penelitian lebih lanjut di masa mendatang mengenai kinerja karyawan begitu juga pembaca dapat menambah pemahaman pengetahuan dalam hal memaksimalkan sumber daya manusia yang ada diperusahaan untuk pencapaian tujuan perusahaan.