Audi News and Trends | Mei – Agustus 2010
30 Years Anniversary of Audi quattro Iron Man 2
Starring: Audi R8 Spyder The New Audi A1
The Next Big Audi
0
contents
notes
14 on the cover New Audi A1 The Next Big Audi
18
20
5 Audi News Aktivitas Audi di Indonesia dan global 8 Welcome to the Future… Kisah Autonomous Audi TTS 10 The Iron Man and the Supercar Behind the scenes of Iron Man 2
13 10
12 Audi @ Java Jazz Festival 2010 Partisipasi Audi di ajang Jazz nasional terpopuler 13 Kembangkan Konsep Masa Depan Melalui Audi Urban Future Awards 18 The Magnificent Drivetrain 30 years of quattro 20 Getaway Sentosa Resort
24
22 Lifestyle The Audi A1 Collection 24 Motorsport Audi R15 TDI Plus, R8 LMS evolution dan DTM 2010
08 editorial
Penasehat / Penanggung Jawab Imelda Muhidin
[email protected] Editor Wanny Bhakti AP
[email protected] Herry Noverino
[email protected]
0
Enquiries PT. Garuda Mataram Motor Wisma Indomobil I, 3rd Floor Jl. Letjen M.T. Haryono Kav. 8 Jakarta – 13330 Phone: (+62 21) 8191588 Fax: (+62 21) 8191587 www.audi.co.id
Subscription & Customer Enquiries
[email protected] Editorial & Design
Audinesia is owned and published by PT. Garuda Mataram Motor. This quarterly magazine is available through subsricption, Audi dealership, Audi workshop and direct contact to above listed enquiries address.
At Full Throttle Sebuah berita gembira dilansir oleh Automotive News Europe. Diberitakan bahwa untuk pertama kalinya dalam sejarah, Audi berhasil menggeser rival utamanya asal Stuttgart dalam penjualan mobil mewah di pasar global. Pada periode tiga bulan pertama 2010, Audi mencatat total penjualan sebanyak 264.100 unit, dimana sang rival hanya membukukan figur 248.500. Seperti pepatah ‘Roma tidak dibangun dalam sehari’, kesuksesan ini bukanlah hasil yang dapat dicapai dalam waktu semalam. Di saat merek-merek lain mengerem saat menghadapi krisis ekonomi 2008-2009, Audi justru terus tancap gas dan melakukan sejumlah program menarik sepanjang 2009. Termasuk diantaranya kehadiran sejumlah model-model baru yang mengasyikkan. Lihat saja apa yang terjadi pada Detroit Motor Show dan Geneva Auto Salon yang merupakan pagelaran motorshow terbesar pada awal 2010. Tak cukup rasanya menghitung jumlah Audi baru yang diluncurkan pada dua event tersebut dengan menggunakan sepasang tangan kita. Di Geneva, Audi pun kembali menghadirkan sensasi baru dalam wujud premium compact hatchback bernama A1. Inilah the next big Audi yang akan membawa Audi untuk kembali merebut kesuksesan dalam segmen mobil kompak yang diyakini akan terus berkembang. Simak cover story kami untuk mengenal sang Audi bungsu ini lebih dekat. Tak hanya di pasar otomotif global, sejumlah modelmodel menarik pun telah menanti penggemar Audi di Tanah Air. Pada 11 Maret silam, kami meluncurkan new A6 yang varian teratasnya menggunakan mesin 3.000 cc supercharged. Dan ini baru permulaan karena kami masih menyimpan sejumlah kejutan untuk Anda. Selamat membaca…
Best regards, Board of Editorial
All rights reserved. No part of this publication may be reproduced, retransmitted in any possible forms or restored in retrieval systems. The publisher assume no responsibility for any errors or omissions or any other consequences of reliance on this publication.
0
guidance Audi Line Up
1. Prices are in IDR OFF THE ROAD (subject to 12% registration fee) 2. Prices are effective and valid as of Jan. 1, 2010 3. The Importer reserves the right to change prices without prior notice 4. Listed models are with basic standard specifications 5. All Audi cars are CBU manufactured in and imported from Germany
Discover your Audi models
Audi A4 1.8 T FSI® (B8) New · Rp 544.000.000 · Inline 4-cylinder DOHC 160 HP and 250 Nm · 8-speed multitronic with shift paddles · Audi Drive Select · ESP, ASR, ABS, EBD and Hydraulic Brake Assist · Servotronic and electromechanical parking brake · Xenon plus LED daytime running light band · Audi Parking System Plus
news
Audi A5 3.2 FSI quattro® · Rp 1.260.000.000 · Audi Drive Select · Audi Parking System Plus · Audi Magnetic Ride · Bang & Olufsen Sound System · Driver Information System (DIS) with color display · Electronic Stabilization Programme (ESP) incl EDL and ASR · Electric seat adjustment for both front seats · 2-stage front airbags, side airbags, SIDEGUARD® · Leather covered multi function steering wheel 3-spoke with shift paddles · Preparation for mobile phone ( bluetooth ) · Multi Media Interface (MMI) · Bi-Xenon headlights with jet washers
Audi A6 2.0 Turbo FSI® Multitronic · Rp 690.000.000 · Rp 953.000.000 (A6 3.0 T FSI Quattro) · Inline 4-cylinder DOHC 170 HP and 280 Nm · 7-speed multitronic · ESP, ASR, ABS, EBD and Hydraulic Brake Assist · Servotronic and electromechanical parking brake · Multi Media Interface · Audi Parking System Plus
· Rp 1.307.000.000 · V6 DOHC 210 HP and 280 Nm · 7-speed multitronic · ESP, ASR, ABS, EBD and Hydraulic Brake Assist · Adaptive Air Suspension · Audi Space Frame · Electromechanical parking brake · Bose Surround Sound · Xenon headlights · Sunroof
Audi TT 2.0 Turbo FSI® S tronic · Rp 887.000.000 · Inline 4-cylinder DOHC 200 HP and 280 Nm · 6-speed S-Tronic with paddle shifter · ESP, ASR, ABS, EBD and Hydraulic Brake Assist · Audi Space Frame · Bi-Xenon headlights · Retractable rear spoiler · Bluetooth car phone preparation
Audi Q5 2.0 Turbo FSI® quattro® · Rp 727.000.000 · Inline 4-cylinder with exhaust gas turbocharging and charge air cooling, DOHC, 155 HP and 350 Nm · 7-speed dual clutch transmission (S tronic) · quattro permanent fourwheel drive · Electric parking brake · ESP, Audi drive select, Damping control · Head airbag system · Xenon headlight, Automatic headlight-range adjustmendynamic · 8J x 18 cast aluminium wheels 10-spoke V design / 235/60 R18
Audi Q7 3.0 TDI quattro® · Rp 1.362.000.000 · V6 diesel DOHC 235 HP and 500 Nm · 6-speed tiptronic with DSP · Adaptive Air Suspension · Audi Parking System Plus · Audi Symphony sound system · Bluetooth car phone preparation · Multi Media Interface · Open Sky System · 19-inch wheels
The New Face of A6 Mari sambut awal tahun dengan penuh rasa optimis, terlebih awan suram yang mengiringi pasar otomotif Nasional sepanjang 2009 pelan-pelan pun mulai menghilang. Dengan rata-rata penjualan 60 ribuan unit per bulan sepanjang tiga bulan pertama, diprediksi bahwa pasar mobil akan kembali menembus angka 600 ribu tahun ini. Seakan tak mau kehilangan momentum, PT. Garuda Mataram Motor (GMM) memperkenalkan Audi A6 3.0L TFSI quattro pada 11 Maret silam. Hanya dengan melihatnya sekilas, siapapun akan langsung menyadari bahwa ini adalah A6 baru. Lihat saja aplikasi LED pada lampu depan dan belakang. Semua ini demi sejalan dengan identitas ‘mata’ baru Audi serta karakteristik LED yang lebih lebih terang, tahan lama dan hemat daya listrik. Aksen mewah pun diperkuat dengan penggunaan velg ringan
0
Audi A8 L 2.8 Turbo FSI®
Audi R8 V10 · Rp price by order · Wheelbase 2652 mm · Wheels 10-Spoke Y Design · Layout Mid-Engine, quattro AWD · Transmission 6 Speed Manual or 6 Speed Audi R-Tronic DSG · Differential Full ElectronicallyControlled LSD · Engine Mid-Mounted 90 degree FSI V10 · Body Type 2 Door, 2 Seat Supercar · Acceleration (0-100 km/h) 3.9 seconds · Top Speed 316 km/h (196.35 mph)
Pemenang Grand Prize Shop & Win Mandiri 2009-2010
berbahan aluminium polished 16-inci. Memasuki ruang kabin, pembaruan dilakukan oleh Audi pada layar Driver Information Display. Layar Multi Media Interface (MMI) berukuran 7 inci dan CD player dengan SD card reader. SD card reader merupakan aplikasi pertama yang diterapkan pada sistem audio kendaraan. Dan merupakan sebuah kebanggaan bahwa Audi merupakan trendsetter aplikasi tersebut. Yang paling baru pada Audi A6 adalah mesin 3.000 cc TFSI dengan supercharger plus intercooler. Dengan mengusung mesin V6 direct injection DOHC berkapasitas 2.995 cc ini mampu menghasilkan torsi maksimal 420 Nm pada rpm 2.500 - 6.800. Tenaga disalurkan ke
differential plus asymmetric/dynamic torque distribution, electronic stability program (ESP), traction control (ASR) dan electronic differential lock (EDL). Dengan tenaga sebesar itu, tak perlu khawatir bahan bakar akan terkuras habis.
liter bensin saja, A6 mampu menempuh jarak 10,5 km. A6 3.0L TFSI dilengkapi dengan transmisi otomatis 6 -speed tiptronic dengan dynamic shift program (DSP) dan sport program dengan sistem penyalur daya melalui hydraulic torque
keempat roda melalui sistem all-wheel drive permanent quattro dengan self-locking center
Karena, untuk sedan sekelasnya, Audi A6 terbilang irit. Hanya dengan minum satu
converter dilengkapi lock-up clutch.
Nelinawaty Sucipto berhasil mendapatkan hadiah Grand Prize Shop & Win dari Bank Mandiri berupa Audi A4. Hadiah yang diserahkan langsung oleh Handayani, Senior Vice President Bank Mandiri diterima Nicodemus Suheri, selaku suami Nelinawaty Sucipto. Serah terima hadiah yang digelar di Audi Centre MT. Haryono ini, disaksikan Imelda Muhidin, General Manager PT. Garuda Mataram Motor dan Teges Prita Soraya, Senior Marketing Communication Manager Grand Indonesia.
Audinesia
0
news
Audi at Geneva Auto Salon 2010 Dari sekian banyak motorshow lapis per tama yang diselenggarakan di seluruh dunia, ajang Geneva Auto Salon memiliki magnet tersendiri, baik dari sisi peserta, pengunjung, hingga exposure media. Menarik, mengingat tak ada produsen besar yang berasal dari Swiss. Pamerannya pun tidak seluas Paris Motor Show, ataupun IAA Frankfurt. Akan tetapi, posisi Swiss sebagai negara netral justru memiliki keuntungan tersendiri. Inilah mengapa sejak 1905, Geneva Auto Salon dikenal sebagai lokasi world premiere paling ideal di mata ATPM. Dan kalau mau jujur, inilah motorshow pertama sejak Tokyo Motor Show yang tampil gegap gempita dan membawa mood positif bagi industri otomotif global. Sebagai merek yang memiliki ambisi kuat dan terus berkembang, Audi jelas memanfaatkan Geneva Auto Salon dengan momentum penuh. Tak hanya dipilih sebagai peluncuran perdana premium compact hatchback A1, sejumlah model unggulan pun tampil untuk pertama kalinya di sini. Mulai dari sportscoupe RS5. Inilah varian hardcore dari coupe superganteng A5. Hadir dengan mesin 4.200 cc V8 berdaya 450 dk, RS5 mampu melesat dari 0-100 km/jam hanya dalam 4,6 detik dengan kecepatan maksimum 250 km/jam. Dan hebatnya lagi, semua ini dilakukannya dengan hanya minum 10,8 liter bensin untuk menempuh jarak sejauh 100 km. Berikutnya, adalah A8 Hybrid. Inilah dia, visi Audi dalam menghadirkan sedan premium berwawasan hijau. Berbeda dengan rival-rivalnya yang mengusung mesin berkapasitas besar, A8 Hybrid mempercayakan unit 0
2.000 cc TFSI 211 dk yang dibantu oleh motor listrik. Total, sistem ini akan menghadirkan daya 245 dk dan torsi 480 Nm. Performa pun terbilang oke, dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam 7,6 detik.. Dan jangan tanya urusan efisiensi dan ramah lingkungan karena A8 Hybrid hanya membutuhkan 6,8 liter untuk menempuh jarak 100 km, serta mengembuskan emisi gas buang CO2 serendah 144 g/km. Hebatnya lagi, sistem dipakai adalah full hybrid. Dimana, ia dapat berjalan hanya dengan menggunakan motor listrik hingga kecepatan 65 km/jam sejauh 2 km. Di atas kecepatan itu, barulah mesin bensin mengambil alih pekerjaan dengan motor listriknya berfungsi sebagai pengisi baterai lithium. Model ketiga yang menjadi pusat perhatian, tak lain tak bukan adalah varian EV (electric vehicle) dari sang primadona pameran, A1. Bernama lengkap A1 e-tron, ia hadir sebagai solusi konsep berkendara modern yang disebut dengan istilah Mega City Vehicle. Berbeda dengan dua konsep e-tron sebelumnya, A1 e-tron tampil dengan mesin bensin 61 dk yang tidak terhubung ke sistem penggerak, melainkan berfungsi sebagai generator pengisi arus listrik baterai. Sebagai sumber penggerak, digunakan unit motor listrik 102 dk yang terletak di depan layaknya mobil konvensional. Performanya terbilang luar biasa dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam 10,2 detik dan kecepatan puncak 130 km/jam. Audinesia
0
views
Autonomous Audi TTS
Welcome to The Future… Beberapa waktu silam, mobil yang bisa berjalan sendiri mungkin terdengar sebagai hal yang mustahil. Tetapi kini, segalanya telah berbeda…
Bagi Anda yang doyan menonton History channel, terdapat sebuah acara bertajuk That’s Impossible. Isinya, tentang penelitian-penelitian terkini yang tengah dilakukan ilmuwan terbaik dari seluruh dunia dalam berbagai bidang. Dinamai That’s Impossible karena penelitian yang dilakukan merupakan hal-hal ajaib yang sebelumnya tampak mustahil dan hanya bisa kita saksikan melalui film-film science fiction. Penelitian yang dilakukan meliputi invisible cloak, eksoskeleton, hingga robot tentara seperti dalam Terminator. Seakan tak mau kalah dengan para ilmuwan-ilmuwan tersebut, sebuah ‘hal mustahil’ pun tengah dikembangkan oleh Audi. Yakni, bagaimana membuat mobil yang dapat mengemudikan sendiri tanpa bantuan sedikitpun dari pengemudi. Yah, mirip-mirip autopilot pada pesawat terbang.
Sekilas Audi TTS
Sebagai ‘korban’ dipilihlah 1 unit Audi TTS. Dimana, proyek yang diberi nama Autonomous Audi TTS ini dibuat oleh Volkswagen Group Automotive Laboratory (VAIL) berbasis di Palo Alto, California yan merupakan kolaborasi antara Volkswagen Group Electronics Research Laboratory (ELR) dengan Stanford University. Patut dicatat bahwa tujuan dari proyek ini bukanlah untuk menggantikan pengemudi dengan ‘robot’ atau menghilangkan unsur kesenangan berkendara yang menjadi trademark Audi, khususnya model sport seperti TTS. Melainkan, sebagai uji-coba sistem driver-assistance yang dapat menghindarkan mobil dari hal-hal yang tidak diinginkan sepanjang perjalanan. Untuk menjaga mobil tetap pada jalurnya dan tidak menabrak obyek apapun di jalan, Autonomous TTS menggunakan sejumlah peranti kompleks. Seperti sensor sensor Applanix POS LV420 dengan GPS dan Intertial Measurement Unit, sistem kemudi by-wire Axially Parallel Actuation-Braun Schweig, hingga sistem rem parkir elektronik milik VW Passat. Saat ini Autonomous TTS telah menjalani sejumlah uji coba. Pada kuartal keempat taun ini, Autonomous TTS akan dites pada rute Pikes Peak untuk mengulangi kedigdayaan Audi pada kejuaraan Pikes Peak International Hill Climb pada masa silam. Hal ini untuk menunjukkan sejauh mana ‘robot’ TTS ini mampu bekerja pada jenis-jenis pengendaraan yang Audinesia berbeda.
Sesuai huruf ‘S’ yang berarti varian high performance, TTS dilengkapi mesin 2.0 TFSI yang ‘dikilik’ untuk dapat menghadirkan daya 272 dk dan torsi 268 Nm. Angka ini jauh di atas model standar TT 2.0 TFSI (211 dk), ataupun TT 3.2 V6 (250 dk). Tak hanya mesin, penampilannya juga sedikit dibedakan dengan air intake lebih besar, bumper belakang berbeda, serta empat pipa knalpot. Oh ya, suspensi juga diturunkan hingga 10 mm.
0
0
views
Iron Man 2
The Iron Man and
The Supercar
Penggemar komik Marvel mungkin sudah tidak sabar menunggu datangnya bulan Mei 2010. Berselang hampir dua tahun, sequel film action hero The Iron Man 2 rencananya akan dirilis pada 30 April 2010 di Inggris dan 7 Mei 2010 di AS.
Setelah Iron Man I sukses memasuki jajaran fim box of fice dengan perkiraan pemasukan mencapai US$ 319 Juta, telah beredar kabar bahwa sutradara John Favreau akan menghadirkan kejut an yang lebih spektakuler lagi dalam film The Iron Man 2. Tak hanya jajaran bintang papan atas Hollywood serta extreme special effects, namun juga penampil an Audi R8 Spyder yang akan menemani aksi laga si manusia besi. Selubung misteri itu telah terbuka. Publik telah mengetahui dengan pasti, bahwa Tony Stark adalah The Iron Man. Pemilik The Stark Industry ini memang pantas dikagumi banyak pihak berkat. Kekayaan, ketampanan, hingga otak jenius membuatnya mampu mencengkram kerajaan bisnis keluarga secara luar biasa. Namun, popularitas Tony “Iron Man” Stark tersebut harus dibayar mahal. Berbagai pihak strategis, termasuk kalangan pemerintah dan media AS menuntutnya 10
membuka “rahasia dapur” sang superhero. Berbekal ketajaman intuisi dan kecerdasan di atas rata-rata, tentu saja sang bilioner tidak serta merta memenuhi tuntutan tersebut. Ia menyadari, banyak pihak yang haus kekuasaan mengincar kekuatan ala Iron Man untuk menguasai dunia. Hanya sebatas itulah “bocoran” sinopsis yang bisa diketahui oleh para penggemar Iron Man. Trailer menegangkan juga baru dirilis pada pertengahan Maret lalu. Nampaknya, pihak Paramount Pictures menguasai benar taktik membangun daya tarik bagi publik. Bagi para penonton yang juga penggemar supercar, tak hanya aksi baku hantam Iron Man dan Whiplash yang akan memaku perhatian. Audi R8 Spyder yang fenomenal akan hadir menemani aksi sang superhero. Sejak pertama kali tampil pada ajang Frankfurt Motorshow pada September 2009 lalu, sejumlah media memang tak henti melansirnya sebagai the next Iron Man’s car. Bahkan, jauh sebelum pihak Audi mengeluarkan rilis resmi, sejumlah papparazi telah berhasil merekam aksi R8 Spyder di tengah lokasi shooting. Berbekal kecanggihan desain, teknologi dan fitur futuristik, Audi R8 Spyder memang pantas mendampingi aksi Iron Man yang juga selalu bermain dengan inovasi teknologi. Kesan futiristik akan sangat kuat terlihat, saat Anda menyaksikan bodi carbon fiber milik R8 Spyder tampil dramatis dengan aksen lekukan di bagian samping. Lampu Full-LED bertemperatur warna 6.000 Kelvin juga berhasil membuat efek pendaran cahaya natural saat digunakan pada siang maupun malam hari.
Kegesitan aksi sang superhero juga semakin memukau dengan performa akselerasi mengagumkan dari mesin V10 milik R8. Dengan mengandalkan 6speed transmisi manual, Audi R8 Spyder dapat mencapai kecepatan 0-100 km/jam dalam 4,1 detik, 0-200 km/jam dalam 12,7 detik dan mencapai kecepatan puncak hingga 313 km/jam. Cukup untuk membuat The Iron Man puas bermanuver. Selain itu, supercar ini juga dilengkapi sasis alumunium sepanjang 2,65 meter berfitur double triangular wishbones yang biasa digunakan pada mobil balap. Dengan suntikan teknologi Audi Magnetic Ride, sasis ini mampu menyerap getaran secara sempurna dan memberikan respon sesuai kondisi kontur jalanan dan gaya mengemudi dalam hitungan sepersekian detik ! R8 Spyder juga memiliki fitur cover
soft top berteknologi electrohydraulic, alias sistem buka tutup otomatis berdurasi 19 detik. Fitur safety juga telah dirancang secara detil dengan sistem airbag di beberapa titik krusial, dan ESP Stabilization System yang menjamin keamanan selama bermanuver. Layar 6,5 inci bersistem MMI Operating Logic dengan satnav juga memungkinkan pengemudi melihat rute perjalanan secara visual, bahkan menggeser tampilan topografi sesuai kebutuhannya saat mengemudi. Berbekal deretan keistimewaan, sebenarnya masih banyak hal yang dapat dikupas dari film The Iron Man 2. Namun, kami tentunya tidak ingin merusak “kenikmatan” Anda yang ingin menyaksikan secara langsung berbagai aksi dan detil spektakuler dari film ini. Selamat menanti hingga akhir bulan Mei Audinesia mendatang. 11
essentials
Java Jazz Festival & Audi Urban Future Award
Audi @ Java Jazz Festival 2010
Komunitas dan budaya urban merupakan simbol masa depan masyarakat dunia. Pada perkembangan kehidupan beberapa dekade mendatang, diprediksi akan terjadi sentralisasi pemukiman di wilayah tertentu sebagai antisipasi semakin terbatasnya ketersediaan lahan. Konsep urbanisasi ini tentunya tidak terlepas dari sarana dan sistem mobilitas yang akan menfasilitasi berbagai aktivitas kehidupan masyarakatnya. Sebagai produsen otomotif dunia yang mengemban misi tanggung jawab sosial, Audi menyelenggarakan Audi Urban Future Award yang mengusung komitmen “Building Vision For 2030”. Melalui ajang yang dimulai tahun ini dan akan digelar secara rutin setiap dua tahun sekali, Audi berupaya mengajak berbagai pihak kompeten untuk bersama-sama mengembangkan konsep tata kota dan mobilisasi kaum urban di masa depan. Tentunya, semua konsep harus dapat berjalan sinergis dengan filosofi Audi mengenai green society, efisiensi energi dan pengembangan teknologi. Pada setiap ajang Audi Urban Future Award, panitia akan melibatkan enam lembaga arsitektur kelas dunia. Pada kesempatan pertama tahun 2010 ini, enam lembaga aristektur yang telah terpilih adalah Alison Brooks Architects (London), BIG (Copenhagen),Cloud 9 (Barcelona), Diller Scofidio + Renfro (New York), J. Mayer H. Architects (Berlin), dan Standardarchitecture (Beijing). K e e n a m kandidat tersebut akan mempresentasikan konsep dan hipotesa mengenai konsep tata kot a dan mobilis asi masa depan pada Konferensi dan Workshop Arsitektural yang digelar di London pada 20 April mendatang. Selanjutnya, dewan juri akan menentukan pemenang yang berhak memperoleh hadiah senilai 100.000 Euro, yang telah disediakan oleh Audi selaku penyelenggara dan sponsor utama. Selain itu, Audi juga akan memamerkan konsep-konsep seluruh peserta tersebut pada ajang 12th International Architecture Exhibition di Venice Biennale. Rupert Stadler, Chairman of The Board of Management Audi AG, menjelaskan, “Audi selalu mendukung perubahan dan inovasi teknologi. Inisiatif kami menyelenggarakan ajang Audi Urban Future Award ini tidak terlepas dari upaya untuk mengidentifikasi dan mempersiapkan kesinambungan masa depan perusahaan yang bertanggung jawab”. Pihak Audi bahkan berpendapat, bukan tidak mungkin perkembangan desain dan teknologi otomotif di masa depan akan sangat ditentukan oleh kondisi tata kota saat itu. Hal ini tidak terlepas dari kebutuhan efisiensi energi dan material yang pasti akan dirasa semakin mendesak di masa mendatang. Guna mendukung pengembangan tema dan sistem penilaian arsitektural yang juga mencakup aspek sosial, ekologi dan estetika, pihak Audi menggandeng Stylepark AG yang merupakan konsultan pengembang platform arsitektur dan desain bertaraf internasional.
Kembangkan Konsep Masa Depan Sebagai produsen mobil premium yang selalu mengedepankan aspek seni pada setiap produk-produknya, Audi memiliki perhatian khusus pada dunia seni, musik khususnya. Anda tentu masih ingat konser Top-Tier Pop Concert maupun Beethoven’s Ninth Symphony pada perayaan 100 tahun Audi pada Juli 2009. Dan di Tanah Air, perhatian ini ditunjukkan PT. Garuda Mataram Motor selaku ATPM Audi lewat partisipasinya di ajang Java Jazz Festival (JJF), awal Maret silam. Ajang JFF 2010 sendiri berlangsung sangat heboh. Bagaimana tidak heboh, jika pada saat Diane Warren beraksi, acara ini mendapatkan tamu istimewa berupa kunjungan dari Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono! Selain Diane Warren, JFF 2010 juga dimeriahkan kehadiran Toni Braxton yan berhasil memuaskan rasa rindu penggemarnya lewat lantunan tembang-tembang hits seperti Love Me Some Him, How Could An Angel Break Myheart, Love Shoulda Brought You Home, Let Gonna Get It. Breathe Again sampai hits paling terkenal yaitu Unbreak Myheart. Masih ada John Legend, dengan lagu-lagunya ber-genre pop jazzy berhasil membuat penonton histeris. Setiap tembang yang dibawakan Legend, penonton tampak menjerit. John membuka konser dengan lagu Used to love U dari album perdananya Get Lifted. Diiringi oleh band-nya, John kemudian melantunkan lagu-lagu hitsnya seperti Satisfaction, Just Don`t Love You, All Night, It`s Over, dan Heaven. Dari barisan musisi tanah air, tak sedikit nama-nama besar ikut tampil. Penampilan Sandy Sondoro patut di acungi jempol. Dengan gaya khasnya memainkan gitar akustik, penyanyi yang pernah meraih penghargaan di ajang New Wave Festival di Ukraina itu menyanyikan sekitar 12 lagu hitsnya termasuk Malam Biru, Down on The Streets, Superstar dan End of The Rainbow. Begitu antusiasnya penonton, sampai-sampai mereka rela antri mengular sampai puluhan meter menunggu di luar ruangan. Audinesia 12
Audinesia
13
on the cover Audi A1
Senjata andalan Audi untuk menaklukkan segmen premium compact yang diyakini akan terus berkembang pesat….
Disebut-sebut bahwa dekade kedua abad ke-21 ini merupakan jamannya mobil kecil. Ya, dunia telah berubah. Jika dulu lebih besar itu lebih baik, kini kecil itu indah. Semakin menipisnya cadangan minyak mentah, ancaman pemanasan global, hingga tuntutan konsumen yang menginginkan sesuatu serba-praktis telah membuka jalan bagi kebangkitan compact car. Akan tetapi, kecil tidak lantas harus diasosiasikan dengan ‘murah meriah’. Terdapat kalangan konsumen yang menginginkan sosok kompak yang tetap mampu menyajikan standar kemewahan seperti yang telah mereka akrabi. Dan sebagai pemain utama segmen premium, Audi menjawab kebutuhan konsumen ini lewat sosok bernama A1. Sesuai namanya, bisa ditebak bahwa inilah adik bungsu dari seluruh anggota keluarga Audi. Dimensinya terbilang imut dengan panjang tidak melebih 4 meter. Membuatnya begitu ideal digunakan untuk aktivitas sehari14
15
hari di pusat kota. Terlepas menjadi pusat perhatian para jurnalis saat muncul untuk pertamakalinya pada Geneva Motor Show2010, kemunculan A1 bukanlah hal yang mengejutkan. Sosoknya sudah pernah tampil pada Tokyo Motor Show 2007 dengan nama metroproject quattro dan berganti nama menjadi A1 project quattro saat muncul di Leipzig Auto Mobil 2008. Desainnya pun sangat memikat. Juga tidak terlalu berbeda jauh dengan versi konsepnya. Hanya dengan melihat tampangnya, siapapun dijamin paham bahwa ia adalah the real Audi. Desainnya mampu menggabungkan unsur sporty khas Audi dengan keanggunan yang menjadi karakteristik jiwa premium. Penampilannya juga berbeda total dengan compact premium hatchback lainnya. A1 memiliki garis atap khas, pilar atap yang sengaja diberi kelir perak, serta lampu depan LED seperti kakakkakaknya. Masih terdapat gril single-frame trapezoidal yang mengidentifikasikannya sebagai sebuah Audi dari jarak yang sangat jauh. Bicara lampu, cobalah perhatikan secara mendetail. Tak hanya bentuknya yang unik, terdapat elemen LED beralur yang memberikan kesan impresif saat menyala. Sementara, sein diletakkan pada sisi luar, tepat di bawah alur LED. Menjadi anggota keluarga terkecil tidak lantas
membuat para desainer interior ‘mengecilkan’ napas premium yang diusung Audi. Tak ada kompromi dalam desain maupun kualitas kabin! Desainnya terlihat segar dengan setir 3-spoke dan kisi ventilasi berbentuk bundar. Pencahayaan kabin juga menggunakan LED. Salah satu hal unik pada kabin adalah layar monitor tengah yang bersembunyi dalam dasbor ketika tidak digunakan. Sebuah fitur yang umumnya baru terdapat pada sedan eksekusif. Jangan tanya soal kualitas karena rasanya tak ada orang di muka bumi ini yang berani mempertanyakan kualitas kabin Audi, apapun tipenya. Untuk mesin, A1 tersedia dalam empat pilihan mesin, yakni dua unit bensin dan dua diesel TDI. Varian terbawah adalah 1.2 TFSI berdaya 86 dk dan torsi 160 Nm. Varian ini mampu melesat dari keadaan diam ke 100 km/ham dalam 12,1 detik hingga mencapai kecepatan puncak 179 km/jam. Konsumsi bbm-nya pun terbilang irit dengan 19,6 km/liter. Varian kedua adalah 1.4 TFSI dengan mesin 1.390 cc berdaya 122 dk dan torsi 200 Nm. Dipadu transmisi 7speed S tronic, A1 1.4 TFSI mampu melesat 0-100 km/jam dalam 9,1 detik. Sementara, kecepatan puncak mencapai 200 km/jam. Konsumsi bbm-nya sama persis varian 1.2 TFSI, yakni seirit 19,6 km/liter. Bagaimana dengan diesel? Terdapat model 1.6 TDI bermesin 1.598 cc yang hadir dalam dua jenis tenaga.
Yang satu berdaya 90 dk, sementara satunya menghasilkan daya 105 dk dan 260 Nm. Varian high output menuntaskan akselerasi 0-100 km/jam dalam 10,8 detik dengan hanya membutukan 3,9 liter solar untuk menempuh jatak 100 km. Serunya lagi, semua mesin ini telah dilengkapi peranti penunjang efisiensi seperti star-stop system yang akan mematikan mesin saat mobil berhenti. Atau recuperation system yang ‘menangkap’ energi panas saat pengereman dan mengubahnya menjadi arus pengisi baterai. Unsur penunjang efisiensi lain adalah girboks kopling ganda S tronic yang tak hanya mampu mengeliminasi power loss, tetapi juga memiliki bobot seringan 70 kg. Sasis juga dibuat seringan mungkin, membuat A1 mempunyai bobot ‘hanya’ 1.045 kg, alias yang terenteng di kelasnya. Sebagai premium compact hatchback, A1 tentu memiliki karakteristik pengendaraan terbilang sporty. Rasio kemudi dibuat lebih direct, sehingga hanya membutuhkan sedikit pergerakan setir untuk memutar sudut roda. Juga terdapat ESP dengan electronic differential lock yang mampu mengatur beban torsi pada roda demi mendapatkan traksi maksimal. Tak pelak, semua kehebatan itu membuat A1 patut dinobatkan sebagai premium compact hatchback terdepan. Mari kita sambut A1, the next big Audi…. Audinesia
Justin Timberlake, The Brand Ambassador Pengunjung maupun jurnalis yang mendatangi booth Audi pada Geneva Auto Salon 2010 seakan mendapatkan kejut an. Tak hany a menjadi s ak si peluncuran premium compact hatchback A1, pengunjung juga ‘dihadiahi’ aksi Justin Timberlake yang menjadi brand ambassador A1. Bagaimana tidak bikin heboh. Saat ini, jangan sekali-kali mengaku anak muda jika tidak mengenal sosok Justim Timberlake. Dengan lagu-lagu hits seperti Sexy Back, My Love dan What Goes Around…./…Comes Around, Justin pantas didaulat sebagai sebagai salah satu penyanyi papan atas blantika musik dunia.
16
17
essentials 30 Years of quattro
The Magnificent Drivetrain Bagi Audi ajang Geneva Auto Salon, selalu memiliki cerita menarik tersendiri. Dan tak ada cerita lebih menarik selain apa yang terjadi di Jenewa pada tanggal 3 Maret 30 tahun silam. Pada hari itu, sebuah revolusi tengah terjadi dalam industri otomotif. Di hari istimewa itulah tampil sosok Audi Quattro untuk pertama kalinya.
18
Secara fisik, mungkin nyaris tak ada hal istimewa pada model ini jika menyandingkannya dengan model Audi lain seperti Coupe. Akan tetapi, tersimpan satu hal revolusioner di balik kulitnya. Yakni, ia hadir dengan sistem penggerak empat roda yang dinamakan quattro. Pada prinsipnya, quattro bekerja dengan cara membagi torsi ke keempat roda dan mengaturnya sesuai kebutuhan traksi dan kondisi pengendaraan. Mengambil ide dari kendaraan off-road Volkswagen Audi Group waktu itu, yakni VW Iltis, Audi mengaplikasikan sistem penggerak quattro demi medapatkan mendapatkan traksi dan grip maksimal.
Ide awal quattro muncul pada tahun 1976 saat tim pengembangan Audi tengah melakukan tes sejumlah prototipe model di Swedia. Dalam kondisi medan bersalju, prototipe model andalan mereka yang bermesin 170 dk nyaris tidak berkutik ketika diadu melawan Iltis berpenggerak empat roda yang dilengkapi mesin 75 dk. Sebuah proyek berkode ‘Development Order 262’ pun dicetuskan. Dimana, proyek ini dinakhodai oleh trio engineer muda Audi yakni Jorg Bensinger, Walter Treser dan Dr. Ferdinand Piech. Tak butuh waktu lama untuk menghadirkan konsep mobil penumpang dengan sistem penggerak empat roda. Sebuah prototipe berbasis Audi 80 pun disiapkan. Sejarah pun tercipta. Awalnya, Audi tidak berharap banyak pada Quattro. Bahkan hanya berencana untuk memproduksi sebanyak 400 unit untuk keperluan homologasi agar bisa diterjunkan di World Rally Championship. Akan tetapi, sejarah berkehendak lain. Sistem penggerak canggih yang dipadu performa jalan raya nan hebat membuat mobil ini laris bak kacang goreng. Dalam rentang produksi sepanjang 11 tahun, tak kurang dari 11.452 unit Audi Quattro pindah ke tangan konsumen. Kiprah Quattro di dunia balap pun tak kalah mencengangkan. Di tahun pertamanya (musim kompetisi 1981), Quattro berhasil menempatkan pembalap Audi pada posisi ketiga klasemen pereli. Prestasi ini pun terus berlanjut lewat model Sport Quattro ber-wheelbase lebih pendek (1984) dan mencapai kulminasinya pada varian S1 bermesin 510 dk. Tak hanya dalam cabang reli, dominasi quattro pun mengimbas ke arena sirkuit. Tahun 1988, muncul Audi 200 quattro di arena TransAm. Mobil ini, menggunakan mesin 510 dk milik Quattro S1 yang terjun di WRC. Melalui pembalap Hurley Haywood, Audi berhasil memenangkan 8 dari 13 balap dan meraih gelar juara pabrikan. Kiprah ini dilanjutkan oleh 90 quattro GTO yang terjun di ajang TransAm pada tahun berikutnya. Gelar demi gelar pun terus direbut model-model Audi yang turun dengan sistem penggerak quattro. Tahun 1996, Audi menggebrak kompetisi touring car lewat A4 bermesin 2.000 cc 296 dk. Lagi-lagi, prestasinya sulit ditandingi oleh merek-merek lainnya. Tak pelak, hal ini membuat penyelenggara balap memutuskan untuk melarang semua mobil berpenggerak empat roda untuk terjun di arena touring car. Kisah quattro di dunia balap pun berakhir. Akan tetapi, tidak untuk kiprahnya di jalanan umum. Kini, satu dari tiga model Audi yang terjual di dunia hadir dengan sistem penggerak quattro. Dan hingga saat ini, tak kurang dari 3,3 juta Audi bersistem quattro telah meninggalkan jalur produksi. Audi sendiri akan merayakan dirgahayu ke-30 quattro pada 22nd Techno Classica yang berlangsung di Essen. Tak hanya menampilkan sang Quattro pionir, Audi juga menghadirkan V8 quattro, S2 Coupe dan RS2 Audinesia Avant. 19
getaway
Magnet Wisata Baru Singapura
Resorts World Sentosa
Bila sekedar ingin memuaskan hasrat belanja koleksi terbaru berbagai brand papan atas, sebagian besar kalangan sudah merasa tercukupi dengan menyambangi pusat perbelanjaan premium di Jakarta. Sedangkan jika harus memilih destinasi wisata belanja ke luar negeri, banyak kalangan lebih memilih Hongkong atau Macau yang tengah menjadi primadona.
TIKET MASUK SENTOSA RESORT Jenis tiket One-day weekday pass One-day weekend pass Two-day pass
N am u n tampa k n ya neger i singa tak ingin “terlelap” terlalu lama. Menjelang akhir Januari 2010 lalu, mereka akhirnya membuka selubung magnet pariwisata Singapura yang baru, Resorts World Sentosa. Kawasan wisata yang mengusung konsep integrated resort ini menempati area seluas 49 hektar di Pulau Sentosa, yang selama ini telah populer dikenal sebagai Singapore Holiday Island. Pada tahap pertama pembukaan, Resorts World telah menyediakan fasilitas berupa empat hotel berbintang kelas dunia, 10 restoran dengan celebrity chef, the biggest resort casino in Asia dan Universal Studio Singapore yang akan merebut hati jutaan keluarga dari berbagai belahan dunia. Empat hotel yang menjadi andalan Resorts World saat ini adalah Crockfords Tower, Michael Hotel, Hard Rock Hotel 20
Singapore, dan Festive Hotel. Masingmasing menawarkan suasana berbeda sesuai selera liburan wisatawan. Seperti Michael Hotel, cocok bagi wisatawan yang memimpikan liburan dengan nuansa kemewahan aristokrat. Ketika memasuki hotel ini, pandangan pengunjung akan langsung dimanjakan oleh karya seni mural yang memenuhi berbagai penjuru hotel, serta kamar mewah bernuansa honeymaple. Sedangkan bagi mereka yang ingin berlibur bersama keluarga dengan suasana khas kepulauan tropis, Festive Hotel sangat direkomendasikan. Hotel ini menawarkan fasilitas sofa-bed ukuran double dan tempat tidur tingkat untuk anak-anak di sebagian besar kamarnya. Hotel-hotel tersebut menawarkan layanan dengan kisaran harga rata-rata antara USD 240 – 300 per malam. Keluar dari hotel, wisatawan bebas
memilih jenis rekreasi yang mereka inginkan, mulai dari kasino, shopping, dining dan theme-park. Namun, dapat dipastikan mayoritas pengunjung pasti akan menyempatkan diri menikmati berbagai wahana dan atraksi di Universal Studio Singapore. Theme Park yang baru dibuka untuk publik pada tanggal 18 Maret 2010 ini, menawarkan tujuh zona wisata keajaiban, yaitu Hollywood, New York, Sci-Fi, Ancient Egypt, Water World, Far Far Away, dan Madagascar. Semua menawarkan sensasi dan pengalaman wisata yang berbeda. Antara lain, seperti Revenge of The Mummy, yang akan memacu adrenalin dan nyali ber-roller coster di area in-door dalam suasana gelap gulita, dengan selingan efek kejutan serangan pasukan mumi dan bola-bola api raksasa. Atau menikmati suasana behind the scene
berbagai film ternama di wahana Stage 28. Yang jelas, berbagai hiburan dan wahana tersebut telah berhasil menarik pengunjung pada saat pertama pembukaan Universal Studio Singapore. Hal ini terbukti, sejak jauh hari pihak manajemen telah mengumumkan bahwa tiket per tanggal 18 dan 19 Maret 2010 telah sold-out. Sebagai antisipasi, pihak manajemen sangat menyarankan agar setiap calon pengunjung memesan tiket terlebih dahulu secara online melalui reservations@rwsentosa. com atau menghubungi reservation centre (+65) 6577 8899.
Usia 4 – 12 13 – 64 SGD 66 SGD 48 SGD 72 SGD 52 SGD 18 SGD 88
65 ke atas SGD 32 SGD 36 SGD 58
Bagi wisatawan yang lebih senang menginap di kawasan pusat kota Singapura, misalnya di area Orchard Road, tidak perlu khawatir. Sarana transportasi menuju Resorts World telah tersedia di berbagai wilayah kota, baik berupa bis umum, MRT, maupun taksi. Cukup menikmati perjalanan selama 10 menit dari pusat kota, pengunjung sudah tiba di kawasan Resorts World Sentosa. Jadi, bila ingin memberikan kejutan liburan bagi keluarga tahun ini, rasanya Resorts World Sentosa patut menjadi pilihan utama Anda. Audinesia
21
lifestyle
The Audi Collections Audi Original – Care Product Bag
Audi Plush Steering Wheel
Audi 250GB Limited Edition Hard Drive
Cuddly Rob The Gecko
Auto Union Avus USB Key - 4GB
Para penggemar Audi pasti sepakat bahwa penampilan kendaraan Audi merupakan salah satu alasan mengapa mereka memilih produk ini. Tentunya, selain inovasi dan fitur teknologi yang tak usah diragukan lagi. Sesuai dengan misinya untuk selalu mengembangkan produk dengan desain terbaik, tentunya pihak Audi juga sangat memperhatikan faktor kemudahan dalam interior & exterior maintenance bagi konsumennya. Untuk itu, baru-baru ini Audi mengeluarkan Care Product Bag yang merupakan paket produk perawatan dan pembersih khusus bagi kendaraan Audi. Paket ini terdiri dari 1 active foam cleaner (300 ml), 1 insect remover (300 ml), 1 antifreeze (500 ml), 1 plastic intensive care (250 ml), 1 wax shampoo (250 ml), 1 window cleaning concentrate 1:200 (50 ml) dan 1 glass polish (50 ml). Selain itu, Anda juga akan memperoleh set alat pembersih berupa microfibre (grey & white), insect sponge dan normal sponge. Setiap produk telah dilengkapi dengan instruksi pemakaian , sehingga Anda dijamin bisa melakukan perawatan interior dan exterior dengan mudah di rumah. Paket perawatan super lengkap ini bisa diperoleh dengan harga £ 50.
Mungkin bukan hanya sekali Anda memergoki sang buah hati berlagak layaknya seorang pembalap mobil. Lengkap dengan berbagai efek suara lucu yang keluar dari mulutnya yang mungil. Kini saatnya melengkapi permainan imajinasi anak balita Anda dengan Audi Plush Steering Wheel. Permainan berbentuk kemudi, lengkap dengan bordir emblem Audi ini, dijamin akan membuat si kecil berteriak kegirangan. Terbuat dari bahan lembut berkualitas tinggi, plush toy hasil desain tim Audi ini tampil dalam kombinasi warna orange, hitam dan abu-abu yang sangat catchy. Jangankan si kecil, kalangan remaja pun pasti ingin memilikinya sebagai asesoris pengganti bantal di jok belakang mobil. Tapi jangan kaget, karena bila Anda tekan sisi tengah kemudi, akan terdengar suara klakson layaknya Audi sungguhan.
Anda termasuk kolektor dan penggemar beragam jenis genre musik? Tentunya, bila harus membawa serta semua CD favorit Anda ke dalam kabin, pasti terasa sangat merepotkan dan memakan tempat. Lebih praktisnya, Anda bisa membeli Audi 250 GB Limited Edition Hard Drive yang ditawarkan seharga £ 72. Hard drive ini telah dirancang khusus sebagai Audi Music Interface (AMI), dan bisa memuat hingga 65.000 lagu dengan kualitas suara melebihi standar MP3 players biasa. Anda juga bisa memanfaatkannya untuk menyimpan file video dan movies, dan menikmatinya dari perangkat PC atau laptop menggunakan High Speed USB Interface dan kabel konektor yang tersedia dalam satu paket kemasannya. Jangan tunda lagi, let’s enjoy the music!
Kemacetan lalu lintas seringkali membuat si kecil rewel lantaran bosan. Bila alunan musik dari stereo set kendaraan Anda tidak lagi bisa menghiburnya, mungkin Anda perlu menambah perlengkapan “hiburan” yang baru bagi. Cuddly Rob The Gecko bisa menjadi pilihan. Boneka plush ini begitu lembut untuk dipeluk dan aman dimainkan oleh si kecil, bahkan saat berada dalam kendaraan. Bentuknya sangat lucu, menyerupai binatang cicak dengan ekspresi jenaka. Mainan ini juga bersifat washable, sehingga dapat langsung Anda cuci bila kotor terkena injakan sepatu si kecil saat bermain dalam kendaraan. Tersedia dalam dua pilihan ukuran, Small & Large, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bermain sang buah hati.
Bila seringkali Anda kehilangan flash-disk, bisa jadi penyebabnya karena bentuknya yang terlalu biasa sehingga mudah terselip. Alternatif solusinya, pilih flash-disk dengan tampilan dan warna yang catchy ! Salah satunya, Anda bisa melirik Auto Union Avus USB Key yang merupakan salah satu official merchandise Audi 100th Years. Memory stick yang terbuat dari materi besi ini tampil dengan desain futuristik ala Auto Union Avus Streamline dan kapasitas 4GB. Kemasannya pun sangat elegan, yaitu berupa box hitam bertuliskan teks silver “100 Jahre Vorsprung Durch Technik”. Bila tertarik membelinya untuk kolega bisnis, merchandise ini bisa Anda peroleh dengan harga £45.98.
Audi Original Wheel Cleaner Set Musim hujan seringkali membuat kita berkeluh kesah, lantaran ban kendaraan seringkali kotor akibat melewati genangan air atau jalan tanah yang basah. Bila hal ini juga terjadi pada kendaraan Audi Anda, tak perlu repot berulangkali berkunjung ke salon mobil. Cukup lengkapi perangkat pembersih di rumah dengan Audi Original Wheel Cleaner Set. Paket yang terdiri dari 1 Rim Cleaning Gel (500 ml) dan Polymer Wax Polish (250 ml), lengkap dengan sikat ban kualitas terbaik. Tentunya pembersihan secara rutin ini tak hanya berfungsi mengilatkan, namun juga sekaligus merawat kondisi ban Anda agar lebih tahan lama. Harganya juga relatif terjangkau, £26 untuk pemakaian berulang kali. Sangat sepadan dengan rasa puas saat melihat ban yang mengkilat meluncur mulus di jalan raya.
22
23
motorsport Audi R15 TDI Plus
Radical Look Sepuluh tahun lamanya pecinta balap ketahanan disuguhi penampilan mobilmobil balap Audi dengan kelir perak mendominasi balapan demi balapan. Ya, sejak pertama kali terjun ke arena Le Mans pada tahun 2000 lewat sepasang mobil balap Audi R8R dan R8C, bisa dibilang bahwa Audi merupakan pabrikan paling digdaya dalam dunia balap ketahanan. Tak kurang dari 7 gelar juara Le Mans berhasil diraih bergantian oleh model-model seperti R8 dan R10 TDI. Bahkan, Audi berhasil menjadi merek pertama yang menjuarai Le Mans menggunakan mesin diesel. Tahun silam, Audi menurunkan model baru R15 TDI yang sayangnya belum berhasil mendul ang suk ses mak simal. Kal ah menang memang merupakan sesuatu yang wajar dalam dunia balap. Dan tahun ini, Audi bertekad unt uk membal as mel ak uk an bal as dendam dengan menurunkan model upgrade yang dinamai R15 Plus. Tak hanya untuk membalas dendam, hal lain mendasari ubahan pada R15 adalah regulasi baru balap Le Mans yang mencoba menyeimbangkan pertarungan kepada peserta bermesin bensin, setelah
Audi R8 LMS Evo
bertahun-tahun diasapi R10 TDI. Salah satu pasal regulasi baru tersebut adalah menyesuaikan dimensi air restrictor maupun tekanan turbo demi pembatasan performa kontestan diesel. Untuk menyikapi hal itu, dilakukanlah sejumlah pembenahan. Utamanya dengan memperbaiki unsur aerodinamika mobil. Dimana, hal ini bisa dilihat pada wajah baru R15 yang memiliki hidung terpisah. Jika ditotal, terdapat tak kurang dari 20 item perubahan pada R15 Plus. Serunya lagi, penampilannya juga dipermak agar terlihat lebih atraktif. “Kami ini memberikan kejutan pada semua orang saat R15 melesat meninggalkan pit,” jelas Markus Auerbach dan Tobias Drews dari Audi Design Team. Lihat saja nuansa merah merona yang menghiasi sebagian besar moncong R15. Warna perak yang menjadi karakter khas silver arrows era Auto Union tetap dipertahankan. Sementara, terdapat bagian belakang berwarna hitam carbon look. Setelah melakukan tes demi tes, R15 TDI Plus terjun untuk pertama kalinya pada seri pembuka Le Mans Series 11 April ini. Audinesia
Maintenance-Friendly TIM-TIM PENGGUNA R8 LMS SEPANJANG 2010 Tahun 2009 merupakan tahun istimewa bagi karir Audi R8 di dunia balap. Tak kurang dari tiga gelar kejuaraan dan 23 kemenangan berhasil dibukukan oleh versi balapnya yang bernama lengkap R8 LMS. Dan memasuki 2010, diprediksi bahwa kiprah Audi R8 LMS akan semakin menggila. Ini karena, tak kurang dari 20 unit R8 LMS akan berlaga pada seri balap GT3 dari seluruh dunia, termasuk diantaranya balap ketahanan 24 jam di Nürburgring dan Spa-Francorchamps. Akan tetapi, dominasi R8 LMS tidak lantas membuat divisi motorsport Audi terlena dan berdiam diri. Sejumlah ubahan telah disiapkan pada R8 LMS versi 2010, yang semuanya telah ludes terjual ke tangan tim-tim balap ternama dunia. “Ubahan kali ini difokuskan pada interval servis dan kemudahan perawatan,” ucap Dr. Wolfgang Ullrich, Head of Audi Motorsport. Seperti, transmisi 6-speed baru yang dirancang sedemikan rupa agar tidak harus dilepas ketika perawatan. Modifikasi lain meliputi kapasitas sistem pendingin mesin yang ditingkatkan agar R8 dapat digunakan dalam berbagai temperatur balap tanpa kendala berarti. Peranti elektronika dan sistem gas buang pun dioptimalkan agar lebih kompetitif di trek.
24
ABT Sportsline (D): ADAC GT Masters, Nürburgring 24 Hours, VLN Audi race experience Team Joest (D): VLN Audi Sport Italia (I): Italian GT Championship Black Falcon (D): VLN, 24-hour race at the Nürburgring, FIA European GT3 Championship Brinkmann Racing (D): International GT Open Mark Eddy (AUS): Australian GT Championship ORECA (F): French GT Championship Phoenix Racing (D): VLN, International GT Open, Nürburgring 24 Hours, Spa 24 Hours Team Rosberg (D): ADAC GT Masters, FIA European GT3 Championship United Autosport (GB): FIA European GT3 Championship, Spa 24 Hours, British GT Championship W Racing Team (B): Belcar, French GT Championship
COUNTDOWN TO DTM Tanpa terasa, musim kompetisi DTM (Deutsche Tourenwagen Masters) 2010 akan segera tiba. Dan bagi Audi yang merupakan juara bertahan, mempertahankan gelar juara jelas merupakan tantangan yang lebih besar ketimbang merebutnya. Inilah mengapa Audi tidak mau main-main dalam mempersiapkan pasukan DTM yang dibagi atas tiga tim. Yakni, Audi Sport Team Abt Sportsline, Audi Sport Team Phoenix dan Audi Sport Team Rosberg. Hal menarik dari musim kompetisi ini adalah nyaris tidak diperbolehkannya modifikasi pada mobil balap musim silam. Hal ini, tentunya, sejalan dengan semangat prihatin yang tengah melanda insan otomotif lantaran krisis ekonomi global. Meski begitu, diyakini kehadiran sang juara bertahan Timo Scheider beserta 8 pembalap lainnya tetap akan membuat kompetisi ini semarak tahun-tahun sebelumnya.
25
aftersales
Accessories and Parts
Added Value A plus for Audi customers - new products from Audi Genuine parts and accessories
Packed with Energy
Expressive Untuk memenuhi keinginan pelanggan versi yang lebih dinamis dan sporty dari Audi A4 maka Audi Indonesia meluncurkan Audi A4 dengan Audi Genuine Aerodynamic Kit. Dibandingkan dengan A4 biasa, versi ini memiliki wajah dan depan yang didesain khusus demi menghadirkan kesan dinamis. Pada bumper depan, terdapat elemen berbentuk pisau yang menyiratkan keinginan bergerak cepat dan tajam. Pada bagian bumper belakang terdapat diffuser yang memberi kesan sporty. Sementara sisi samping menonjolkan guratan-guratan yang menampilkan sisi atletis pada Audi A4 Anda. Tidak hanya itu, masih terdapat detail sangat menarik dengan menambahkan sporty tail pipe trim dan rear lid spoiler.
Small Detail Sporty tail p ip e t r im s dib u a t mengunakan stainless steel yang dirancang secara khusus untuk menekankan kesan sporty pada A4 .LE 26
Welcome to New Era Mari ucapkan selamat tinggal pada lampu halogen dan xenon dan sambut teknologi LED. Selain memiliki pencahayaan lebih baik dari halogen, LED juga hemat energi sehingga mampu berkontribusi untuk mengurangi konsumsi bensin dan emisi gas buang. Selain itu, LED juga tidak memerlukan perawatan. Atas dasar itulah Audi memperkenalkan Audi Genuine LED light untuk lampu depan dan belakang Audi Anda. Dimana, kini tersedia retrofit untuk Audi A4 , Audi A5, Audi A6 avant, Audi A8, Audi TT dan Audi R8. Hubungi Service Advisor atau Customer Relation pada bengkel resmi untuk detail seputar Retrofit LED pada Audi Anda
Hubungi Service Advisor atau Customer Relation pada bengkel resmi untuk mengetahui kemungkinan Retrofit LED pada Audi anda
Pendingin udara, engine management contol unit, hingga electric windows merupakan komponen penunjang kenyamanan berkendara Anda. Akan tetapi, kehadiran mereka jelas merupakan beban tersendiri bagi baterai mobil. Oleh karena itu, yakinlah bahwa Anda memilih baterai yang tepat untuk Audi kesayangan Anda. Pilihlah selalu Audi Genuine starter batteries karena dirancang secara khusus untuk memenuhi kebutuhan Audi Anda. Keuntungan dari Audi Genuine starter batteries adalah: >> Dapat diandalkan, karena untuk performance terbaik, Audi Anda membutuhkan tenaga yang disediakan oleh battery >> Dir anc ang k husus untuk memenuhi kebutuhan tenaga dari Audi Anda >> Garansi Par t s 2 t ahun t anpa bat as kilometer
Special Promo Menyambut ulang tahun Audi di Indonesia ke 13 pada bulan Juli, kami hargai batere lama (merek apapun) mobil anda mulai dari Rp 500.000,pada pembelian Audi Genuine starter battery. Tetap dengan garansi.pada Audi anda
27
28