askapep13.wordpress.com Analisis Butir Soal Pilihan Ganda dengan Program ITEMAN Diambil dari Materi Kuliah Dr. Sumadi,M.Pd.
Dilihat dari tujuannya, tes prestasi belajar adalah tes yang disusun untuk mengungkap keberhasilan seseorang dalam belajar (Azwar, 2013:8). Tes prestasi belajar meliputi tiga aspek pendidikan, yaitu kognitif, afektif, dan psikomotor. Untuk mengungkap aspek kognitif, biasanya prestasi belajar diukur
dengan tes tertulis. Tipe tes yang
dikembangkan di tingkat SMA biasanya berbentuk tes objektif (pilihan ganda) dan uraian. Tipe butir soal pilihan ganda adalah suatu tipe butir soal yang memiliki alternatif jawaban lebih dari dua pilihan. Konstruksi soal pilihan ganda terdiri dari dua bagian, yaitu stem dan option. Stem soal bisa berupa pernyataan atau pertanyaan, sedangkan option soal terdiri dari beberapa alternaif jawaban. Jumlah alternatif jawaban yang biasa digunakan di SMA adalah 5 (lima) pilihan. Salah satunya merupakan jawaban benar dari soal yang biasa disebut sebagai kunci jawaban, sedangkan empat option lainnya disebut sebagai pengecoh (distractors). Soal tes yang baik adalah soal yang dapat membedakan kemampuan setiap peserta. Untuk mengetahui kualitas butir soal, perlu dilakukan analisis butir soal. Salah satu program analisis butir soal yang biasa digunakan adalah program ITEMAN. ). ITEMAN merupakan program komputer yang digunakan untuk menganalisis butir soal secara klasik. Program ini termasuk satu paket program dalam MicroCAT yang dikembangkan oleh Assessment Systems Corporation mulai tahun 1982 dan mengalami revisi pada tahun 1984, 1986, 1988, dan 1993; mulai dari versi 2.00 sampai dengan versi 3.50. Alamatnya adalah Assessment Systems Corporation, 2233 University Avenue, Suite 400, St Paul, Minesota 55114, United States of America. Program ini dapat digunakan untuk: (1) menganalisis data file (format ASCII) jawaban butir soal yang dihasilkan melalui manual entry data atau dari mesin scanner; (2) menskor dan menganalisis data soal pilihan ganda dan skala Likert untuk 30.000 siswa dan 250 butir soal; (3) menganalisis sebuah tes yang terdiri dari 10 skala (subtes) dan memberikan informasi tentang validitas setiap butir (daya pembeda, tingkat kesukaran, proporsi jawaban pada setiap option), reliabilitas (KR-20/Alpha), standar error of measurement, mean, variance, standar deviasi, skew, kurtosis untuk jumlah skor pada jawaban benar, skor minimum dan maksimum, skor median, dan frekuensi distribusi skor.
Page 1 of 14
askapep13.wordpress.com Langkah – langkah analisis butir soal dengan menggunakan Iteman 1. Membuat folder baru yang akan digunakan untuk mengkopi dan menginstal program ITEMAN, menyimpan data (input), dan untuk menyimpan hasil analisis (output). Misal folder diberi nama “Tes Kimia” 2. Mengkopi dan menginstal program ITEMAN pada folder tersebut. Yakinkan bahwa file ITEMAN.EXE sudah terinstal. 3. Mengetikkan data input pada Notepad (cara membuka Notepad adalah: klik StartPrograms-Accessories-Notepad). Data tersebut dapat berupa alphabetik atau numerik. Pengetikan data input terdiri dari 4 baris kontrol, kemudian baris kelima dan selanjutnya merupakan jawaban siswa.
Agar lebih jelas, perhatikan contoh pengetikan hasil tes kimia dengan jumlah butir soal 40, dengan 5 alternatif pilhan jawaban, dan diujikan kepada 31 siswa.
Contoh 40 o N 10 EACBDEACBADECBDECDBAEDCBABEACDEABCDABEDC Kunci Jawaban 5555555555555555555555555555555555555555 Pilihan Jawaban YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY Kode Analisis 12001 CACDDEDBACDABDACAAEEBBCCABBACBAABEDAECBA 12002 ACCDCCCCCBEBCEADBABDBEBBAECABDCAAEABCBAA 12003 CAECDEDCADDDCCCBAABBBBBBABBCCAAABABDACDE 12004 ACCBDAECCBDDEBABCAABDBCEABAACCAACECAEBAB 12005 ABBBDEEBCECDBDACADBADBCCCDEECBEAAECAECBC 12006 EBBDDEAEBCEABBDAADBCEBCDDBAECEAAACAABBAB 12007 ACCDDEEACBDDCDBBCDBADBCEABAACCAAABCAEEAB 12008 AEEBAEDABBEABCBBCABBDBBCBBBDCDADAEDBBBBB 12010 AECDDEDAECEBCBACADBDDBCCCBBDCBAABEACBDAA 12011 AECBDEDDACACABACCABBDBCACABECBACBCACBDAA 12012 DECDDDECABDCBAEECABBABDCBEAECDACAAACBDAC 12013 CAEBDECBEBDEBEAECDEABBCDBBBBCCADAEACDBBC 12014 ACCDDECBEBDEBECECDEBCBEDBCBECCADAEAEEAAC 12015 BCCBDEEADCDCBBDCCDBAEDCDABBCBCAADBDCBCDB 12016 AAEDDEEBACEEBDBDADAEDBCECBAECEACDEAAECAC 12017 BDCBDECBCDDACEACAAAEBBCDABBCCAEEAABEEAAD 12018 BECDDABDACCEBAACCBBDEDBCDDECECCABEDAADAB 12019 CCCBDEACABEABAECDBBDBCDBEAACBACBEABCADAB 12020 AECBDEDCCCDCBEAECBABDBCACABECBACBCACBBAA 12021 ADCBAAAEACCCBEDBBDEDADDAABCECCABDCCAECDA 12022 ABBCBCCEACECBDDCCDBDADCCABBACBAEBADABCBC 12023 ABBADEABDCBCBEDBBEBBABCCCBAECAABDEDBEBAB 12024 ACCDDEAACCEAEABBCABBEBCCBBBEEBEDACACBAAC 12025 ACCDDEACCCECBBDCEABBEDCCACAEBBEDACACBAAC 12026 BCCBEAEAABCABCAADDBBABDEABAECCEADEECCDEC 12027 ACCBDEEACCCAAEBBCABBEBACCBBACCAADADADBAC 12028 AECBDEAACBDAABACCABBBDEDADBCCDADBCBACCBA 12029 ACCBDEACBDCAAEDECABBADCDADBCCDADBCACECBC 12030 AEEBDACBACCCBCDECABBDBDAABCDCCAEBCAAECCC 12031 AECBDDACACEAABDECABBCDCAADBCCBEADEAAECBA
Page 2 of 14
askapep13.wordpress.com Baris ke – 1 sampai baris ke – 4 merupakan baris kontrol, sedangkan baris ke-5 dan seterusnya berisi identitas dan jawaban siswa. Baris pertama Kolom 1 – 3: diisi jumlah butir soal (maksimal 250), pada contoh ditulis “040” Kolom 4: kosong / spasi Kolom 5: untuk jawaban omit (kosong), ditulis “o” Kolom 6: kosong / spasi Kolom 7: :untuk soal yang belum sempat dikerjakan Kolom 8: kosong / spasi Kolom 9 : diisi jumlah karakter identitas siswa (maksimal 80), dalam contoh “10” Baris kedua berisi kunci jawaban Baris ketiga berisi jumlah pilihan jawaban )option), dalam contoh “5” Baris keempat Baris ke empat Berisi KODE / Skala Tes : ”Y” = butir soal dianalisis dan ”N” = butir soal yang tidak akan dianalisis (=dianulir). Dapat pula diisikan bilangan ”0”, ”1”, ”2” dan seterusnya untuk tes berskala Baris ke lima dan seterusnya diisi identitas siswa, dilanjutkan jawaban siswa, dimulai dari kolom ke-11. Baris Jawaban Siswa Mulai dari kolom pertama diisi identitas peserta, dilanjutkan jawabannya. (jumlah karakter untuk identitas harus sesuai dengan yang ditentukan sebelumnya), dalam contoh dibuat 10 Setelah selesai, data disimpan dengan format txt. Dalam contoh disimpan sebagai Tes.TXT 4. Menjalankan program Buka program ITEMAN, akan muncul permintaan untuk diisikan nama file input. ---------------------------------------------------------------------------------------Enter the name of the input file: _ ----------------------------------------------------------------------------------------
ketikan nama file data (input) yang akan dianalisis. Pada contoh : Tes.TXT lalu tekan tombol ENTER, komputer akan meminta diisikan nama output file (file hasil analisis) -------------------------------------------------------------------------------------Enter the name of the output file: Tes.TXT <ENTER> Enter the name of the output file: _ ---------------------------------------------------------------------------------------
Page 3 of 14
askapep13.wordpress.com ketikan nama output file (file hasil analisis). Pada contoh : HasilTes.TXT lalu tekan tombol ENTER, computer akan menanyakan apakah menginginkan file hasil skor , komputer meminta jawaban “Y / N” ---------------------------------------------------------------------------------------Enter the name of the output file: Tes.TXT <ENTER> Enter the name of the output file: HasilTes.TXT<ENTER> Do you want the scores written to a file ? (Y/N) ---------------------------------------------------------------------------------------
Ketikkan ”Y” ( = yes) bila kita inginkan file hasil skor, atau ”N” (=no) bila kita tidak menghendakinya. Bila kita ketik ”Y”, komputer akan meminta untuk mengetikkan nama file skor. ------------------------------------------------------------------------------------------Enter the name of the output file: Tes.TXT <ENTER> Enter the name of the output file: HasilTes.TXT<ENTER> Do you want the scores written to a file ? (Y/N)Y Enter the name of the score file:SkorTes.TXT <ENTER> ------------------------------------------------------------------------------------------
Ketikkan nama file untuk hasil skor, misalnya SkorTes.TXT lalu tekan tombol ENTER. Dalam waktu beberapa detik, akan muncul tampilan : Ini menunjukkan bahwa proses analisis telah selesai. File hasil analisis (HasilTes.TXT) dan hasil skor (SkorTes.TXT) berada dalam hard disk MicroCAT (tm) Testing System Copyright (c) 1982, 1984, 1986, 1988 by Assessment Systems Corporation Item and Test Analysis Program -- ITEMAN (tm) Version 3.00 Item analysis for data from file HasilTes.TXT
Seq. No. ---1
2
Scale -Item ----0-1
0-2
Item Statistics ----------------------Prop. Point Correct Biser. Biser. ------- ------ -----0.033
0.133
0.577
-0.042
0.238
-0.027
CHECK THE KEY A was specified, C works better 3
0-3
0.700
0.123
0.093
Page
1
Alternative Statistics ----------------------------------Prop. Point Alt. Endorsing Biser. Biser. Key ----- --------- ------ ------ --A B C D E Other A B C D E Other A B C D E Other
0.667 0.133 0.133 0.033 0.033 0.000 0.133 0.133 0.367 0.067 0.300 0.000 0.000 0.133 0.700 0.000 0.167 0.000
0.031 0.010 -0.146 -0.334 0.577 -9.000 -0.042 0.063 0.144 -0.296 -0.058 -9.000 -9.000 0.063 0.123 -9.000 -0.225 -9.000
0.024 0.007 -0.093 -0.138 0.238 -9.000 -0.027 0.040 0.112 -0.154 -0.044 -9.000 -9.000 0.040 0.093 -9.000 -0.151 -9.000
* * ?
*
dst
Page 4 of 14
askapep13.wordpress.com
MicroCAT (tm) Testing System Copyright (c) 1982, 1984, 1986, 1988 by Assessment Systems Corporation Item and Test Analysis Program -- ITEMAN (tm) Version 3.00 Item analysis for data from file Tes.TXT
Page
8
There were 30 examinees in the data file. Scale Statistics ---------------Scale:
0 ------N of Items 40 N of Examinees 30 Mean 13.200 Variance 8.760 Std. Dev. 2.960 Skew 0.360 Kurtosis -0.456 Minimum 8.000 Maximum 20.000 Median 13.000 Alpha 0.621 SEM 2.612 Mean P 0.330 Mean Item-Tot. 0.174 Mean Biserial 0.244 10 1 12001 12002 12003 12004 12005 12006 12007 12008 12010 12011 12012 12013 12014 12015 12016 12017 12018 12019 12020 12021 12022 12023 12024 12025 12026 12027 12028 12029 12030 12031
Scores for examinees from file Tes.TXT 14.00 9.00 14.00 14.00 13.00 17.00 17.00 10.00 13.00 12.00 11.00 14.00 10.00 20.00 10.00 11.00 12.00 8.00 13.00 12.00 15.00 9.00 13.00 16.00 10.00 14.00 16.00 19.00 13.00 17.00
Page 5 of 14
askapep13.wordpress.com 5. Membaca Hasil Untuk tes skala yang terdiri dari butir-butir soal yang bersifat dikotomi (misalnya, pilihan ganda), statistik berikut adalah output dari setiap butir soal yang dianalisis meliputi: 1) Seg. No adalah nomor urut butir soal dalam file data. 2) Scala-item adalah nomor urut butir soal dalam skala (tes/subtes) 3) Prop. Correct adalah proporsi siswa (peserta tes) yang menjawab benar butir soal. Nilai ekstrim (mendekati nol atau satu) menunjukan bahwa butir soal tersebut terlalu sukar atau terlalu mudah untuk peserta tes. Indeks ini disebut juga indeks tingkat kesukaran soal secara klasikal. 4) Biser adalah indeks daya pembeda soal dengan menggunakan koefisien korelasi biserial. Nilai positif menunjukan bahwa pesrta tes yang menjawab benar butir soal, mempunyai skor yang relatif tinggi dalam tes/skala tersebut. Sebaliknya, nilai negatif menunjukan bahwa peserta tes yang menjawab benar butir soal, memperoleh skor yang relatif rendah dalam tes/skala tersebut. Untuk statistik pilihan jawaban(alternative korelasi biserial negatif sangat tidak dikehendaki untuk kunci jawaban dan sangat dikehendaki untuk pilihan jawaban yang lain(pengecoh). 5) Point-biser juga nerupakan indeks daya, pembeda soal dan pilihan jawaban (alternatif) dengan menggunakan koefisienkorelasi poin biserial. Pembahasan Hasil Analisis Butir Soal Dengan Iteman Berikut ini adalah salah satu contoh hasil analisis dengan menggunakan program Iteman Microcat. Hasil analisis dari 40 butir soal (tidak ditunjukan semua disini) menunjukan bahwa tingkat kesukaran soal no 2 adalah 0,133, soal secara keseluruhan dapat dijawab peserta tes, angka tersebar rata ke seluruh alternative jawaban. Apabila kita lihat daya pembedanya rpbis -0,042 dan rbis= -0,027 ternyata keduanya bertanda negative. Hal ini menunjukan bahwa peserta tes yang pintar (yang skor totalnya tinggi) menjawab salah soal ini dan peserta tes yang kurang pintar (yang skor totalnya rendah) dapat menjawab benar soal ini. Hal yang menarik ditunjukan oleh soal nomor 2 ini adalah adanya indikasi yang menunjukan bahwa kunci jawabannya salah, ditunjukan adanya peringatan CHECK THE KEY,A was specified, C works better.Hal ini berarti hasil analisis menunjukan bahwa kunci jawaban A kurang tepat. Hasil analisis menunjukan bahwa alternative jawaban C berfungsi lebih baik membedakan kemampuan peserta tes disbandingkan dengan kunci jawaban A. Ketraguan ini didukung oleh kenyataan bahwa
Page 6 of 14
askapep13.wordpress.com daya pembeda alternative jawaban C=0,112 lebih baik dibandingkan dengan daya pembeda kunci A=-0,027. Apabila penulis soal dihadapkan dengan kenyataan ini ada beberapa hal yang harus dilakukan. Pertama, periksa kembali kunci jawaban, diskusikan dengan beberapa ahli materi untuk memperoleh kesepakatan kebenaran kunci jawaban. Kedua, apabila kunci jawaban itu ternyata salah, lakukan kembali analisis soal. Ketiga apabila ternyata kunci jawaban itu benar, maka kesalahan boleh jadi karena peserta tes menguasai konsep yang salah. Hal yang perlu dilakukan tentunya adalah memperbaiki konsep yang salah tersebut melalui remidial atau program lainnya. Secara singkat hasil analisis butir soal dapat dilihat pada tabel berikut:
Analisi Butir Soal Kimia Ujian Akhir Sekolah Siswa SMA Yogyakarta
No. item
Indeks kesukaran
Daya beda
1
0.033
0.238
Kategori 2.
Sulit 0.133
Kurang baik -0.027
Kategori 3.
Sulit 0.700
Tidak baik 0.093
Kategori 4.
Sedang .0533
Tidak baik 0.108
Kategori 5.
Sedang 0.833
Kurang baik 0.302
Kategori
Mudah
Baik
Distribusi jawaban A. 0.667 B 0.133 C 0.133 D 0.033 E 0.033 Other 0.000 Baik A 0.133 B 0.133 C 0.367 D 0.067 E 0.300 Other 0.000 Baik A 0.000 B 0.133 C 0.700 D 0.000 E 0.167 Other 0.000 Tidak baik A 0.033 B 0.533 C 0.067 D 0.367 E 0.000 Other 0.000 Tidak baik A 0.067 B 0.033 C 0.033 D 0.833 E 0.033 Other 0.000 Baik
Daya beda alternatif 0.024 0.007 -0.093 -0.138 0.238 * -9.000 Baik 0.027 * 0.040 0.112 ? -0.154 -0.044 -9.000 Kurang Baik -9.000 0.040 0.093 * -9.000 -0.151 -9.000 cukup baik -0.264 0.108 * 0.117 ? -0.075 -9.000 -9.000 Tidak baik -0.199 0.113 -0.264 0.302 * -0.201 -9.000 Baik
Keputusan
Revisi
Revisi
Diganti
Diganti
Diterima
Page 7 of 14
askapep13.wordpress.com No. item
Indeks kesukaran
Daya beda
6.
0.700
0.143
Kategori 7.
Sedang 0.300
Kurang baik 0.202
Kategori 8.
Sedang 0.300
Kurang baik 0.054
Kategori 9.
Sedang 0.100
Tidak baik 0.240
Kategori 10.
Sulit 0.000
Kurang baik -9.000
Kategori 11.
Sangat sulit 0.367
Kategori 12
Distribusi jawaban A B C D E Other Tidak A B C D E Other Baik A B C D E Other Baik A B C D E Other
0.167 0.000 0.067 0.067 0.700 0.000 baik 0.300 0.033 0.200 0.200 0.267 0.000
Daya beda alternatif
Keputusan
0.400 0.100 0.333 0.067 0.100 0.000
-0.151 -9.000 -0.108 0.072 0.143 * -9.000 Cukup baik 0.202 * -0.075 -0.203 -0.090 0.087 -9.000 Baik 0.188 ? -0.295 0.054 * -0.108 0.165 -9.000 Kurang baik -0.239 0.240 * 0.096 0.117 -0.098 -9.000
Baik A B C D E Other
Cukup baik -9.000 * -0.311 0.199 ? 0.165 -0.013 -9.000
Diterima
0.000 0.333 0.533 0.100 0.033 0.000
Tidak baik 0.206
Tidak A B C D E Other
baik 0.033 0.033 0.233 0.367 0.333 0.000
Tidak baik -0.075 -0.264 0.016 0.206 * 0.096 -9.000
Diganti
Sedang 0.133
Kurang baik -0.225
Sulit 0.167
Tidak baik -0.060
Kategori
Sulit
Tidak baik
Baik 0.089 -0.199 0.054 0.172 ? -0.225 * -9.000 Kurang baik 0.363 ? -0.244 -0.060 * -9.000 0.027 -9.000 Kurang baik
Diterima
Kategori 13.
Baik A B C D E Other Baik A B C D E Other Baik
0.267 0.267 0.300 0.067 0.100 0.000
0.367 0.067 0.300 0.133 0.133 0.000 0.167 0.600 0.167 0.000 0.067 0.000
Diganti
Diterima
Direvisi
Direvsisi
Revisi
Page 8 of 14
askapep13.wordpress.com No. item
Indeks kesukaran
Daya beda
14.
0.267
0.494
Kategori 15.
Sulit 0.300
Baik 0.472
Kategori 16.
Sedang 0.233
Baik 0.122
Kategori 17
Kategori 18.
Kategori 19.
Sulit 0.567
Sedang 0.367
Baik 0.733
Kurang baik 0.355
Baik 0.136
Kurang baik 0.194
Distribusi jawaban A B C D E Other Baik A B C D E Other Baik A B C D E Other Baik A B C D E Other Baik A B C D E Other Tidak A B C D E Other
0.133 0.267 0.133 0.167 0.300 0.000 0.400 0.167 0.067 0.300 0.067 0.000
Daya beda alternatif -0.292 0.494 * -0.192 0.091 -0.192 -9.000 Baik -0.170 -0.060 -0.108 0.472 * -0.334 -9.000
0.500 0.100 0.000 0.367 0.033 0.000 baik 0.133 0.733 0.000 0.000 0.133 0.000
Baik 0.027 -0.066 0.112 -0.334 0.122 -9.000 Baik -0.011 -0.360 0.355 -0.379 0.176 -9.000 Baik 0.113 -0.248 -9.000 0.136 -0.264 -9.000 Baik -0.159 0.194 -9.000 -9.000 -0.093 -9.000
0.067 0.267 0.367 0.067 0.233 0.000 0.233 0.100 0.567 0.067 0.033 0.000
Keputusan
Diterima
Diterima
* Direvisi *
Diterima
*
Diganti *
Kategori 20.
Mudah 0.133
Kurang baik 0.371
Tidak A B C D E Other
baik 0.133 0.533 0.033 0.200 0.100 0.000
Kurang baik 0.371 * -0.005 0.238 -0.287 -0.173 -9.000
Diganti
Kategori 21.
Sulit 0.200
baik 0.360
Baik A B C D E Other
Baik -0.090 -0.170 0.027 -0.093 0.360 * -9.000
Diterima
0.200 0.233 0.067 0.300 0.200 0.000
Kategori
Sulit
baik
Baik
baik
Diterima
Page 9 of 14
askapep13.wordpress.com No. item
Indeks kesukaran
Daya beda
Distribusi jawaban
Daya beda alternatif
Keputusan
22.
0.267
0.545
A B C D E Other
0.000 0.667 0.033 0.267 0.033 0.000
-9.000 -0.287 -0.326 0.545 * -0.264 -9.000
Kategori 23.
Sulit 0.600
baik 0.446
Tidak A B C D E Other
baik 0.033 0.133 0.600 0.167 0.067 0.000
baik 0.050 -0.258 0.446 * -0.363 -0.018 -9.000
Direvisi
Kategori 24.
Sedang 0.100
baik -0.323
Sulit 0.536
Kurang baik 0.428
Kategori 26.
Sedang 0.600
Baik 0.055
Kategori 27.
Sedang 0.067
Kurang baik -0.063
Kategori 28.
Sulit 0.200
Kurang baik 0.107
Kategori 29.
Sulit 0.800
Kurang baik 0.034
Kategori
Mudah
Kurang baik
baik 0.030 -0.323 * -0.122 0.389 ? -0.060 -9.000 baik 0.428 * -0.242 -0.224 0.117 -0.326 -9.000 Baik -0.248 0.055 * -0.018 0.332 ? -0.289 -9.000 Kurang baik -0.167 0.312 ? -0.210 -9.000 -0.063 * -9.000 Kurang baik 0.107 * 0.050 0.290 ? -0.135 -0.285 -9.000 Kurang baik -9.000 0.007 0.034 * -9.000 -0.063 -9.000 Kurang baik
Diterima
Kategori 25.
Baik A B C D E Other Baik A B C D E Other Baik A B C D E Other Baik A B C D E Other Tidak A B C D E Other Baik A B C D E Other Tidak
0.167 0.100 0.367 0.233 0.133 0.000 0.500 0.167 0.233 0.067 0.033 0.000 0.100 0.600 0.067 0.167 0.067 0.000 0.300 0.533 0.100 0.000 0.067 0.000 baik 0.200 0.033 0.267 0.100 0.400 0.000 0.000 0.133 0.800 0.000 0.067 0.000 baik
direvisi 0.429
diterima
Direvisi
Diganti
Direvisi
Diganti
Page 10 of 14
askapep13.wordpress.com No. item
Indeks kesukaran
Daya beda
Distribusi jawaban
Daya beda alternatif
Keputusan
30.
0.167
-0.030
A B C D E Other
0.133 0.300 0.333 0.167 0.067 0.000
-0.358 0.177 ? 0.096 -0.030 * 0.027 -9.000
Kategori 31.
Sulit 0.200
Kurang baik 0.023
Baik A B C D E Other
Kurang baik 0.241 ? -9.000 -0.398 -9.000 0.023 * -9.000
Direvisi
0.700 0.000 0.100 0.000 0.200 0.000
Kategori 32.
Sulit 0.433
Kurang baik 0.282
baik 0.433 0.100 0.133 0.233 0.100 0.000
Sedang
33.
0.333
mendekati baik 0.215
Kurang baik 0.282 * -0.398 -0.225 0.149 -0.023 -9.000 Baik
Diganti
Kategori
Tidak A B C D E Other Baik
0.367 0.333 0.033 0.233 0.033 0.000
Kategori 34.
Sedang 0.300
Kurang baik 0.300
Kategori 35.
Sedang 0.233
Baik 0.043
Kategori 36.
Sulit 0.433
Kurang baik 0.282
Kategori 37.
Sedang 0.333
baik 0.191
Kategori
Sedang
Kurang baik
A B C D E Other Baik A B C D E Other Tidak A B C D E Other Baik A B C D E Other Baik A B C D E Other Tidak
0.200 0.067 0.300 0.000 0.433 0.000 baik 0.467 0.133 0.133 0.233 0.033 0.000 0.433 0.100 0.367 0.033 0.067 0.000 0.100 0.333 0.100 0.067 0.400 0.000 baik
-0.098 0.215 * 0.050 -0.011 -0.326 -9.000 Baik -0.175 0.479 ? 0.300 * -9.000 -0.377 -9.000 Kurang baik 0.050 -0.126 0.106 ? 0.043 * -0.201 -9.000 Kurang baik 0.282 * -0.435 0.089 0.050 -0.244 -9.000 Baik -0.210 0.191 * -0.173 0.072 0014 -9.000 Kurang baik
Diterima
Diterima
Diganti
Direvisi
Diterima
Diganti
Page 11 of 14
askapep13.wordpress.com No. item
Indeks kesukaran
Daya beda
38.
0.033
0.238
Kategori 39.
Sulit 0.100
Kurang baik 0.240
Kategori 40.
Mudah 0.400
Kurang baik -0.009
Kategori
Sedang
Tidak baik
Distribusi jawaban A B C D E Other Tidak A B C D E Other Baik A B C D E Other baik
0.133 0.267 0.367 0.200 0.033 0.000 baik 0.567 0.267 0.033 0.100 0.033 0.000 0.267 0.267 0.400 0.033 0.033 0.000
Daya beda alternatif -0.093 -0.143 0.416 ? 0.416 ? 0.238 * -9.000 Kurang baik -0.350 0.316 ? -0.013 0.240 * -0.201 -9.000 Baik 0.010 0.036 -0.009 * -0.138 0.050 ? -9.000 Baik
Keputusan
Diganti
Ditreima
Direvisi
Untuk hasil analisis tes/skala, maka akan disajikan data sebagai berikut: 1.
N of items adalah jumlah butir soal dalam tes/skala yang ikut dianalisis. Untuk tes/skala yang terdiri butir-butir soal dikotomi, hal ini merupakan jumlah total butir soal dalam tes/skala
2.
N of Examines adalah jumlah peserta tes yang digunakan dalam analisis
3.
Mean adalah skor/ rata-rata peserta tes
4.
Variance adalah varian dari distribusi skor peserta tes yang memberikan gambaran tentang sebaranskor peserta tes.
5.
Std. Dev adalah deviasi standar dari distribusi skor peserta tes. Deviasi standar merupakan akar dari variance
6.
Skew adalah kemiringan distribusi skor peserta tes yang memberikan gambaran tenatng bentuk distribusi skor peserta tes. Kemiringan negatif menunjukan bahwa sebagian besar skor berada pada bagian atas (skor/tinggi) dari distribusi skor. Sebaliknya, kemiringan positif menunjuikan bahwa sebagian besar skor berada pada bagian bawah ( skor rendah) dari distribusi skor. Kemiringan nol menunjukan bahwa skor berdistribusi secara simetris di sekitar skor rata-rata (mean)
7.
Kurtosis adalah puncak distribusi skor yang menggambarkan kelandaian distribusi skor dibanding dengan distribusi normal. Nilai positif menunjukan distribusi yang lebih lancip (memuncak) dan nilai negatif menunjukan distribusi yang lebih landai(merata). Kurtosis untuk distribusi normal adalah nol.
8.
Minimum adalah skor terendah peserta tes dalam tes/skala tersebut.
9.
Maximum adalah skor tertinggi peserta tes dalam tes/skala tersebut.
Page 12 of 14
askapep13.wordpress.com 10. Median adalah skor tengah dimana 50% skor berada pada atau lebih rendah dari skor tersebut. 11. Alpha adalah koefisien reliabilitas alpha untuk tes/skala tersebut yang merupakan indeks homoginitas tes/skala. Koefisien alpha bergerak dari 0,0 sampai 1,0. Koefisien alpha hanya cocok digunakan pada tes bukan mengukur kecepatan dan hanya mengukur satu dimensi. 12. SEM adalah kesalahan pengukuran standar untuk setiap tes/skala 13. Mean P adalah rata-rata tingkat kesukaran semua butir soal dalam tes secara klasikal dihitung dengan cara mencari rata-rata proporsi peserta tes yang menjawab benar untuk semua butir soal dalam tes/skala. 14. Mean Item-Tot adalah Nilai rata-rata indeks daya beda dari semua soal dalam tes/skala yang diperoleh dengan menghitung nilai rata-rata point biserial dari semua butir soal dalam tes/skala. 15. Mean- Biserial adalah juga nilai rata-rata indeks daya beda yang diperoleh dengan menghitung nilai rata-rata korelasi biserial dari semua butir soal dalam tes/skala. 16. Scale intercorrelation adalah indeks korelasi antara antara skor-skor peserta tes yang diperoleh dari setiap subtes/subskala.
File Skor Program Iteman juga memberikan hasil skor untuk setiap peserta tes yang menunjukan jumlah benar dari seluruh jawaban. Contoh : 10 1 12001 12002 12003 12004 12005 12006 12007 12008 12010 12011 12012 12013 12014 12015 12016 12017 12018 12019 12020 12021 12022 12023 12024 12025 12026 12027 12028 12029 12030 12031
Scores for examinees from file Tes.TXT 14.00 9.00 14.00 14.00 13.00 17.00 17.00 10.00 13.00 12.00 11.00 14.00 10.00 20.00 10.00 11.00 12.00 8.00 13.00 12.00 15.00 9.00 13.00 16.00 10.00 14.00 16.00 19.00 13.00 17.00
Page 13 of 14
askapep13.wordpress.com
Daftar Pustaka Allen.MJ & Yen.W.M.1979. Introduction to Measurement Theory. California:Brooks/Cole Publishing Company. Croker,L. and Algina,J. 1986. Introduction to Clasical and Modern Test Theory. New York: Holt.Rinehart and Winston Jahya Umar. 1997. Item and Test Analisis. Jakarta : Depdikbud Masrun,1976.Analisis Item. Yogyakarta: Fakultas Psikhologi UGM Sumarna Supranata. 2004. Analisis, Validitas, Realibilitasdan Interpretasi Hasil Tes Impementasi Kurikulum 2004. Bandung: Rosda
Page 14 of 14