Soal Pilihan Ganda (bobot 30) 1.
Akuntansi biaya kurang berperan dalam: a. Penetapan biaya bunga yang bisa dikapitalisasi* b. Penetapan metode perhitungan biaya c. Penentuan biaya produk d. Pemilihan di antara tiga alternatif yang dapat mengubah biaya.
2.
Pernyataan mengenai biaya manufaktur yang tidak betul adalah: a. Total biaya manufaktur meliputi biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, dan overhead pabrik b. Biaya overhead pabrik ada yang bersifat variabel dan tidak variabel c. Harga pokok produksi adalah biaya manufaktur + persediaan barang jadi awal – persediaan barang jadi akhir* d. Asuransi pabrik termasuk biaya overhead pabrik
3.
Yang tidak boleh dilakukan oleh akuntan manajemen adalah: a. Mengkomunikasikan informasi dengan objektif b. Mengkomunikasikan informasi dengan adil c. Menghindari konflik kepentingan d. Mengkomunikasikan semua informasi yang relevan, termasuk yang rahasia*
4.
Berikut ini adalah karakteristik yang membedakan akuntansi biaya dengan akuntansi keuangan, kecuali : a. aturan yang baku (standar) tentang pengungkapan informasi akuntansi b. pengakuan biaya dilakukan ketika terjadi transaksi ekonomi* c. orientasi informasi ke masa depan d. pembuatan laporan secara repetitif dalam periode lebih pendek (bulanan)
5.
Berikut ini adalah bukan contoh obyek biaya (cost object) : a. Produk c. order pelanggan b. Pembelian bahan baku d. pengiriman WIP ke bagian lain*
6.
Pernyataan dibawah ini adalah pengertian yang tepat untuk direct cost : a. Biaya yang langsung dimasukkan dalam produksi b. Biaya yang mudah ditelusuri dalam satuan ukuran produksi* c. Biaya yang langsung diungkapkan di laporan laba rugi d. Biaya dominan dalam sebuah produk
7.
Yang tidak termasuk biaya manufaktur adalah: a. Biaya bahan baku langsung. b. c. d.
Gaji pengawas pabrik Biaya pengemasan produk* Upah pekerja pabrik
8.
Berikut ini merupakan contoh biaya tetap, kecuali a. Bunga atas hutang jangka panjang* b. Biaya iklan c. Biaya kontribusi amal d. Biaya pelayanan masyarakat
9.
Pernyataan di bawah ini benar, kecuali: a. Biaya yang mempunyai sifat tetap maupun variabel disebut biaya semi variabel b. Salah satu tujuan pemisahan biaya semi variabel adalah untuk analisis biaya differensial dan komparatif c. Kegiatan yang melebihi kapasitas dari fasilitas produksi saat ini tidak mempengaruhi biaya tetap secara total* d. Dalam praktiknya, hubungan antara kegiatan bisnis dan biaya variabel yang ditimbulkan biasanya dianggap seakan-akan bersifat linear
10. Berikut ini merupakan ciri-ciri biaya variabel, kecuali: a. Jumlah total meningkat atau menurun secara proporsional sesuai dengan peningkatan/penurunan kegiatan b. Biaya per unit kegiatan menurun/meningkat secara proporsional dengan penurunan/peningkatan kegiatan* c. Biaya bahan langsung, tenaga kerja langsung, bahan penolong tertentu merupakan biaya variable d. Dalam rentang kegiatan yang relevan, hubungan antara kegiatan dan biaya variable lebih bersifat linear 11. Dalam penghitungan biaya produk, terdapat beberapa alternatif elemen biaya yang dialokasikan kepada produk. Alternatif yang salah adalah: a. Bahan baku langsung dan tenaga kerja langsung Soal UTS Akuntansi Biaya-Prodip III Pajak Khusus 2009
1
b. c. d.
Bahan baku langsung, tenaga kerja langsung, dan overhead variabel Bahan baku langsung, tenaga kerja langsung, dan overhead tetap* Bahan baku langsung, tenaga kerja langsung, dan total overhead
12. Biaya yang tidak berubah jumlahnya walaupun kegiatan bisnis meningkat atau menurun merupakan: a. Biaya tetap* b. Biaya variable c. Biaya semi variable d. Biaya variable dependen 13. Berikut ini merupakan metode yang digunakan untuk memisahkan biaya tetap dan biaya variable, kecuali a. The high and low point method b. The statistical scattergraph method c. The method of least square d. The method of heterusce dasticity* Data-data berikut terkait dengan 2 nomor soal di bawah ini : Bulan Januari Februari Maret April Mei Juni
Jam Pemakaian Mesin 2.500 2.200 2.100 2.600 2.300 2.400
Beban Pemeliharaan Rp 1.250.000 1.150.000 1.100.000 1.300.000 1.180.000 1.200.000
14. Dengan menggunakan metode titik tertinggi dan titik terendah, tarif beban variabel untuk beban pemeliharaan berjumlah a. Rp 450 / unit b. Rp 500 / unit c. Rp 350 / unit d. Rp 400 / unit* 15. Dengan menggunakan metode titik tertinggi dan terendah, beban tetap untuk beban pemeliharaan adalah a. Rp 360.000 b. Rp 260.000* c. Rp 400.000 d. Rp 200.000 Data – data berikut terkait dengan 2 nomor soal berikut ini : Bulan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober Nopember Desember
Jam Kerja Langsung 34.000 30.000 34.000 39.000 42.000 32.000 26.000 26.000 31.000 35.000 43.000 48.000
Beban Listrik $ 640 620 620 590 500 530 500 500 530 550 580 680
16. Dengan menggunakan metode least squares, tentukan tarif beban variabel untuk beban listrik a. $ 0,034 b. $ 0,0044* c. $ 0,54 d. $ 1,65 17. Dengan menggunakan metode least square, beban tetap yang dihasilkan adalah: a. 500 Soal UTS Akuntansi Biaya-Prodip III Pajak Khusus 2009
2
b. c. d.
400 416* 650
18. Metode yang menggunakan sumbu y sebagai biaya – biaya dan sumbu x sebagai kegiatan terkait adalah a. Metode titik sebar statistic* b. Metode titik tertinggi dan terendah c. Metode analisis regresi sederhana d. Metode least squares 19. Cost yang diperhitungkan pada direct costing adalah: a. Direct material dan direct labor. b. *Direct material, direct labor, dan variable FOH. c. Direct material, direct labor, dan fixed FOH. d. Direct material, direct labor, dan FOH. Tiga soal berikut menggunakan data biaya per unit suatu produk sebagai berikut: Cost item Actual cost per unit (Rp) Standard cost per unit (Rp) Direct material 31.000 30.000 Direct labor 9.000 10.000 Variable FOH 6.000 5.000 Fixed FOH 19.000 19.000 20. Berapa cost per unit menurut actual prime costing? a. Rp31.000,00 b. *Rp40.000,00 c. Rp46.000,00 d. Rp65.000,00 21. Berapa cost per unit menurut hybrid variable costing? a. *Rp45.000,00 b. Rp46.000,00 c. Rp59.000,00 d. Rp60.000,00 22. Berapa cost finished good akhir yang harus dilaporkan di laporan keuangan? a. Rp30.000,00 b. Rp40.000,00 c. Rp64.000,00 d. *Rp65.000,00 Lima soal berikut menggunakan data: Materials inventory, Dec 1 Purchases Indirect materials used Materials inv, Dec 31 Direct labor Indirect labor Depreciation – factory Insurance – factory Factory supplies used Factory supplies, Dec 31 General factory overhead Work in process inv, Dec 1 Work in process inv, Dec 31 Finished good inv, Dec 1 Finished good inv, Dec 31
30.000 100.000 10.000 20.000 100.000 30.000 50.000 10.000 20.000 5.000 15.000 40.000 25.000 60.000 75.000
23. Berapa direct material yang digunakan? a. Rp80.000,00 b. *Rp100.000,00 c. Rp110.000,00 d. Rp130.000,00 24. Berapa FOH cost? a. Rp115.000,00 b. Rp120.000,00 Soal UTS Akuntansi Biaya-Prodip III Pajak Khusus 2009
3
c. d.
Rp125.000,00 *Rp135.000,00
25. Berapa manufacturing cost? a. Rp320.000,00 b. *Rp335.000,00 c. Rp345.000,00 d. Rp365.000,00 26. Berapa cost of good manufactured? a. Rp320.000,00 b. Rp330.000,00 c. *Rp350.000,00 d. Rp360.000,00 27. Berapa cost of good sold? a. Rp305.000,00 b. *Rp335.000,00 c. Rp345.000,00 d. Rp365.000,00 28. Tujuan utama dari perhitungan biaya berdasarkan pesanan adalah : a. mencatat semua pesanan dalam kartu pesanan yang sudah didesain sebelumnya b. mengalokasikan overhead ke setiap pesanan yang ada c. mengakumulasikan biaya bahan baku langsung, tenaga kerja langsung, dan overhead yang dibebankan ke setiap pesanan* d. Mengalokasikan bahan baku, tenaga kerja dan overhead berdasarkan predetermined rate yang ditetapkan manajemen 29. Manakah yang paling tepat dari pernyataan di bawah ini terkait dengan job order costing : a. Rincian mengenai suatu pesanan dicatat dalam kartu biaya pesanan yang dapat berbentuk kertas atau elektronik* b. Setiap kartu biaya pesanan mengumpulkan rincian untuk beberapa pesanan tertentu yang sejenis c. Isi dan pengaturan dari kartu biaya pesanan sama untuk semua jenis usaha d. Setiap orang dapat dengan mudah mencatat seluruh komponen biaya ke dalam kartu biaya pesanan meskipun tanpa otorisasi 30. Manakah di bawah ini yang bukan ciri-ciri kegiatan usaha yang menggunakan job order costing dalam penghitungan harga pokoknya : a. produk yang dihasilkan untuk tiap periode adalah produk yang berbeda-beda b. produk dibuat berdasarkan pesanan pembeli c. biaya-biaya ditelusuri dan dialokasikan ke masing-masing job d. pencatatan atas biaya dilakukan untuk seluruh job yang dikerjakan, bukan untuk masing-masing job*
SOAL PROBLEM SOAL I : MANUFACTURING COST (BOBOT 10) Estimasi costs Pabrik Sepatu ADINDA ketika beroperasi pada tingkat produksi dan tingkat penjualan 10.000 unit adalah sebagai berikut: Cost Item Direct materials Direct labor Variable factory overhead Fixed factory overhead Variable marketing Fixed marketing Diminta: (1) (2) (3) (4)
Estimated Unit Cost Rp100 juta 40 juta 50 juta 70 juta 30 juta 60 juta
Hitung estimasi conversion cost per unit. Hitung estimasi prime cost per unit. Hitung estimasi manufacturing cost per unit. Total cost apabila tingkat produksi 11.000 unit dan tingkat penjualan 9.000 unit.
Soal UTS Akuntansi Biaya-Prodip III Pajak Khusus 2009
4
SOAL II : JOB ORDER COSTING (Bobot 20) Pabrik furniture “ORINA” pada tanggal 1 Agustus 2009 memiliki persediaan sbb: Finished Goods Rp10 juta Work in Process ? Materials 2 juta
Work in Process terdiri atas tiga job sbb: Materials Labor Applied FOH
Job 671 2.000.000 2.000.000 1.600 ribu
Job 672 4.000.000 3.000.000 2.400.000
Job 673 3.000.000 1.000.000 800.000
Transaksi pada bulan Agustus adalah sbb: (a) Membeli material secara kredit, Rp30 juta dengan syarat n/30. (b) Permintaan material: Rp21 juta. Dari jumlah tersebut Rp2 juta untuk bahan tidak langsung, Rp8 juta untuk Job 671, Rp5 juta untuk Job 672, dan Rp6 juta untuk Job 673. (c) Mencatat total payroll Rp30 juta. (d) Alokasi payroll: direct labor 60%, indirect labor 20%, sales salaries 10% dan administrative salaries 10%. Direct labor cost didistribusi ke Job 671 30%, ke Job 672 40%, dan sisanya ke Job 673. (e) Terdapat bermacam-macam FOH sebesar Rp8 juta termasuk didalamnya Rp1 juta depresiasi bangunan dan peralatan pabrik, dan Rp600 ribu premi asuransi pabrik yang terpakai. Sisanya belum dibayar sampai dengan akhir Agustus. (f) Factory overhead dibebankan ke produksi dengan tariff 80% dari direct labor cost (g) Job 671 dan 672 selesai dan ditransfer ke gudang barang jadi. (h) Pemesan job 671 (kursi) minta ada penggantian sandaran dengan biaya material Rp1 juta dan tenaga kerja Rp500 ribu. Diminta : 1. Buatlah jurnal atas transaksi di atas. 2. Hitunglah berapa : a. Saldo COGS pada akhir Agustus 2009 b. Saldo WIP pada akhir Agustus 2009 SOAL III : LAPORAN BIAYA PRODUKSI (BOBOT 30) Pabrik Maya memproduksi X pada dua departemen. Material diberikan di awal proses. Departemen I dan Departemen II menggunakan asumsi arus biaya AVERAGE. Data untuk bulan Agustus 2009 adalah sebagai berikut: Quantity Schedule Dept. I Beginning inventory Started in process Transferred to Dept II Ending inv (M 60%, L 30%, FOH 20%) Data biaya Dept I Beginning inventory Materials Labor Factory overhead Cost added Materials Labor Factory overhead Quantity Schedule Dept. II Beg inv (M 100%, L 40%, FOH 30%) Received from Dept I Transferred to Finished Good Ending inv (M 60%, L 50%, FOH 40%)
5.000 17.000 16.000 6.000
Rp 246.550 63.400 160.050
Rp 1.765.298 410.832 1.011.516
4.000 16.000 17.000 3.000
Data biaya Dept II Soal UTS Akuntansi Biaya-Prodip III Pajak Khusus 2009
5
Beginning inventory Cost from preceding dept Materials Labor Factory overhead Cost added Cost from preceding dept Materials Labor Factory overhead
Rp
752.000 100.000 28.000 36.000
Rp 3.008.000 450.680 388.368 440.528
Diminta : 1. Buatlah jurnal dari seluruh transaksi yang terjadi di Departemen I dan Departemen II selama periode tersebut. 2. Buatlah laporan harga pokok produksi Dept I dan Dept II per 31 Agustus 2009 3. Buatlah laporan biaya manufaktur selama bulan Agustus 2009
SOAL TEORI (NILAI 20) 1. Jelaskan perbedaan Cost (Biaya) dan Expense (Beban)! Berikan contohnya! 2. Ditinjau dari segi Cost Behavior (Perilaku Biaya), jelaskan jenis-jenis biaya tersebut beserta contohnya! 3. Jelaskan yang dimaksud dengan Scrap, Spoilage, dan Rework! 4. Jelaskan tentang FOH – Applied dan FOH – Control! SOAL PROBLEM SOAL I JOB ORDER COST PT. Pesanan Langsung merupakan perusahaan berproduksi sesuai pesanan. FOH – Applied dibebenkan berdasarkan jam tenaga kerja langsung. Apabila ada perbedaan antara FOH-Applied dan FOH Control akan dibebankan ke COGS pada akhir bulan. Raw Material 1 Oktober 2012 Rp.3.000.000,00 Job cost sheet per tanggal 1 Oktober 2012: Job 09.12 Job 09.14 Job 09.16 DM 2.500.000 1.235.000 750.000 DL 1.200.000 600.000 400.000 FOH-A 1.800.000 900.000 600.000 Job status Finished In process In process Pada tanggal 31 Oktober 2012 Finished Goods hanya Job 10.08 Job 10.08 DM 2.200.000 DL 1.500.000 FOH-A 2.200.000 Akumulasi Biaya untuk Bulan Oktober 2012 Job 10.14 Direct Materials 250.000 Direct Labor 10 jam
Job 10.16 850.000 16 jam
Job 10.02 1.800.000 20 jam
Job 10.06 2.000.000 26 jam
Job 10.08
Informasi lain-lain: (a) Pada tanggal 31 Oktober 2012, Job 10.06 belum selesai (b) Upah Buruh Rp.100.000/jam
Soal UTS Akuntansi Biaya-Prodip III Pajak Khusus 2009
6
(c)
Pada Job 10.02 terjadi kesalahan pengerjaan karena kesalahan Perintah Kerja, biaya yang harus dikeluarkan berupa DM 500.000 dan Tenaga Kerja Langsung selama 5 jam kerja. (Biaya ini belum termasuk perhitungan di atas) (d) Perusahaan hanya memiliki satu akun untuk Bahan Baku yang digunakan untuk mencatat bahan baku langsung dan bahan baku tak langsung (e) Job yang sudah selesai langsung dikirim ke pemesan. Perusahaan mengambil keuntungan 60% dari biaya produksi Dengan skema pembayaran 20% kas, sisanya piutang. (f)
Item lain-lain pada bulan Oktober: Depresiasi Gedung Pabrik Deprediasi Gedung Kantor Asuransi Gedung Pabrik Asurandi Gedung Kantor Gaji Mandor Gaji Bagian Pemasaran dan Administrasi Bahan Baku Tak Langsung Pembelian Bahan Baku
1.500.000 1.000.000 600.000 200.000 3.500.000 2.000.000 2.000.000 10.000.000
Diminta: (1) Hitunglah Saldo Akhir Persediaan (2) Buatlah ayat jurnal untuj Job 10.02 (3) Hitunglah Biaya Produksi dan COGM (4) Tentukan Under atau Over Applied (5) Hitung gross profit. SOAL II PROCESS COSTING PT Yakin Bagus berproduksi dengan menggunakan proses costing. Perusahaan ini terdiri dari 2 departemen yaitu Departemen Pemasakkan dan Departemen Pengemasan. Di Departemen Pemasakaaan (terdapat normal shrinkage karena pemanasan). Setelah itu dikirim ke bagian pengemasan (terdapat spoilage pada tingkat biaya konversi 80%). Data bulan Januari adalah sbb: Unit di Persediaan Awal Unit mulai diproduksi Unit ditransfer ke Departemen Pengemasan Unit dari Departemen Pemasakkan Unit ditransfer ke Barang Jadi Unit Shrikage Unit Spoilage Unit di Perediaan Akhir Pemasakkan (100% Material, 40% Konversi) Pengemasan (100% Material, 50% Konversi)
Pemasakkan 8.000 72.000 56.000
Pengemasan 4.000 ? 50.000
12.000 8.000 12.000 2.000
Costs data: WIP, beg. Inv. Cost from preceding dept. Materials Labor FOH Cost added to process during period Materials Soal UTS Akuntansi Biaya-Prodip III Pajak Khusus 2009
Pemasakkan
Pengemasan
12.000.000 1.760.000 2.560.000 96.800.000
11.000.000 3.800.000 1.500.000 3.000.000 30.400.000 7
Labor FOH
16.480.000 21.760.000
15.720.000 31.440.000
Diminta: (1) Buat Cost of Production Report. (2) Jurnal untuk mencatat transfer biaya dari tiap departemen. (3) Hitunglah Unit Equivalent apabila perusahaan menggunaka asumsi FIFO apabila: Persediaan Awal dengan serapan: Departemen Pemasakkan 100% Material, 90% Konversi Departemen Pengemasan 100% Material, 60% Konversi
Soal UTS Akuntansi Biaya-Prodip III Pajak Khusus 2009
8