ARAH KEBIJAKAN & PRIORITAS DAERAH PROVINSI RIAU TAHUN 2018
GUBERNUR RIAU
H. ARSYADJULIANDI RACHMAN
VISI Terwujudnya Provinsi Riau yang maju, masyarakat sejahtera, berbudaya melayu dan berdaya saing tinggi, menurunnya kemiskinan, tersedianya lapangan kerja serta pemantapan aparatur
MISI 1. 2. 3.
GUBERNUR RIAU
H. ARSYADJULIANDI RACHMAN
4. 5.
Meningkatkan Pembangunan Insfrastruktur Meningkatkan Pelayanan Pendidikan Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Menurunkan Kemiskinan Mewujudkan Pemerintahan Yang Handal Dan Terpercaya Serta Pemantapan Kehidupan Politik
6. 7. 8. 9.
Pembangunan Masyarakat Yang Berbudaya Melayu, Beriman Dan Bertaqwa Memperkuat Pembangunan Pertanian Dan Perkebunan Meningkatkan Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Serta Pariwisata Meningkatkan Peran Swasta Dalam Pembangunan
KONDISI MAKRO
PROVINSI RIAU
68.31
68.9
69.91
2013
69.55
70.33
2014
70.84
2015
NASIONAL
RIAU
PEMERINTAH PROVINSI RIAU
TAHUN
RIAU
NASIONAL
TAHUN
RIAU
NASIONAL
TAHUN
RIAU
NASIONAL
TAHUN
RIAU
NASIONAL
2013
70,67
70,40
2013
12,27
12,10
2013
8,38
7,61
2013
10.180
9.858
2014
70,76
70,59
2014
12,45
12,39
2014
8,47
7,73
2014
10.262
9.903
2015
70,93
70,78
2015
12,74
12,55
2015
8,49
7,84
2015
10.365
10.150
Sumber : B P S - R I
10.7 11.03
2016
7.83
7.67
7.43
6.56 6.18
5.94
5.61
11.13 10.76 8.82
2015
8.16 2014
10.64
8.65 8.4
7.99 2014
2015
2016
RIAU
2.57
NASIONAL
2.52
2014 NASIONAL
SUMATERA
4.04 3.02
2015
2016
RIAU
NASIONAL
5.02
5.01
2.47
RIAU
2.65 3.4
4.88 1.45
1.58
0.39
4.29
1.53
2016
0.34
3.54 1.31
1.35
1.27
2.7
0.4
2.23
2015
0.37
0.22
0.41 2014
2014 2014
PEMERINTAH PROVINSI RIAU
RIAU
2015 SUMATERA
Sumber : B P S - R I
2016 NASIONAL
RIAU
2015
NASIONAL
0.38
2016 SUMATERA NASIONAL
RIAU
Provinsi Riau memiliki PDRB terbesar di Luar Pulau Jawa dan terbesar ke-5 Secara Nasional Kontribusi Riau Terhadap Sumatera
24,10 %
Kontribusi Sumatera Terhadap Nasional
22, 23 %
Kontribusi Riau Terhadap Nasional
5, 39 %
Provinsi Aceh
8
PDRB (ADHB) : Rp137,28 T PDRB (ADHK) : Rp116,39 T Pertumbuhan : 3,31% (c-to-c)
Sumber BPS - RI
2
Provinsi Riau
Provinsi Kepulauan Riau
PDRB (ADHB) : Rp682,35T PDRB (ADHK) : Rp458,99 T Pertumbuhan : 2,23% (c-to-c)
PDRB (ADHB) : Rp216,58 T PDRB (ADHK) : Rp162,92 T Pertumbuhan : 5,03% (c-to-c)
Provinsi Jambi PDRB (ADHB) : Rp171,71 T PDRB (ADHK) : Rp130,50 T Pertumbuhan : 4,37% (c-to-c)
Provinsi Sumatera Utara PDRB (ADHB) : Rp628,39 T PDRB (ADHK) : Rp463,76 T Pertumbuhan : 5,18% (c-to-c)
Provinsi Kep. Bangka Belitung PDRB (ADHB) : Rp65,13T PDRB (ADHK) : Rp47,85 T Pertumbuhan : 4,11% (c-to-c)
1 5 6
Provinsi Sumatera Selatan PDRB (ADHB) : Rp355,42T PDRB (ADHK) : Rp266,82T Pertumbuhan : 5,03% (c-to-c)
Provinsi Sumatera Barat PDRB (ADHB) : Rp195,68 T PDRB (ADHK) : Rp148,11 T Pertumbuhan : 5,26% (c-to-c)
7 9 10
3 Provinsi Lampung
Provinsi Bengkulu PDRB (ADHB) : Rp55,40 T PDRB (ADHK) : Rp40,08 T Pertumbuhan : 5,30% (c-to-c)
PEMERINTAH PROVINSI RIAU
4
PDRB (ADHB) : Rp281,11 T PDRB (ADHK) : Rp209,80 T Pertumbuhan : 5,15% (c-to-c)
KONDISI MAKRO
KAB. KAMPAR
PERTUMBUHAN EKONOMI KAB/KOTA TAHUN 2015 (%) PERTUMBUHAN EKONOMI KAMPAR TAHUN 2012 - 2015 (%) 8
5.82
6
turun - 2,36 %
6.31
6
4
2.68
2.48
2.06
1.94
2
1.07
2 0
RIAU = 0.22
5
3
3.43
4
5.47
2012
2013
2014
2015
1.19
1.07
1.00
1 0
-0.22
-1 -2
-2.12
-3 -4
-2.74
-2.89
Sumber: BPS Provinsi Riau
Pertumbuhan Ekonomi Riau tahun 2016 sebesar 2,23, meningkat 2,01 poin dari 2015
Hal ini dikarenakan menurunnya harga komoditas utama di Riau seperti Migas, Sawit dan Karet
Kab. Kampar salah satu dari 8 kabupaten/kota yang mengalami pertumbuhan ekonomi positif di tahun 2015
Meskipun positif, pertumbuhan ekonomi Kampar menurun 2,36 % dibandingkan tahun 2014
IPM KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI RIAU TAHUN 2015 90 80
RIAU: 70,84
79.32 72.2
70
72.17 71.29 71.28 69.82 68.32
68
67.29 66.81
64.8
63.25
60 50
40 30 20 10 0
Sumber: BPS Provinsi Riau
IPM KAB. KAMPAR TAHUN 2012 - 2015 71.28
71.5 71
70.5
Indeks Pembangunan Manusia merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup masyarakat.
70.46
70.72
Rata-rata pertumbuhan IPM Kampar naik 0,40 poin / Tahun
70.08
70 69.5 69 2012
2013
Sumber: BPS Provinsi Riau
2014
2015
5
IPM Kampar tahun 2015 tertinggi ke-5 di Riau
AHH KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI RIAU TAHUN 2015 (dalam tahun) 73.00 72.00
RIAU: 70,93
71.65 70.58
71.00
70.54 70.25 70.23
70.00 69.00
70.00 69.74
69.47
Angka Harapan Hidup merupakan alat untuk mengevaluasi kinerja pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakatnya.
69.03 67.86
68.00
66.84 66.72
67.00 66.00 65.00 64.00
Sumber: BPS Provinsi Riau
6
AHH Kampar tertinggi ke-6 di Provinsi Riau
AHH KAMPAR TAHUN 2012 – 2015 (dalam tahun) 70.1 70 69.9 69.8 69.7 69.6 69.5
70
69.72
2012
69.77
69.8
2013
2014
Rata-rata peningkatan AHH Kampar lambat, hanya 0,09 poin / tahun 2015
Dengan rata-rata naik 0,09 poin per tahun, AHH Kab. Kampar perlu waktu 10 tahun untuk sama dengan AHH Riau yaitu 70,93
RLS KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI RIAU TAHUN 2015 (dalam tahun) 12.00 10.00
RLS KAB. KAMPAR TAHUN 2012 – 2015 (dalam tahun)
RIAU: 8,49
10.97 9.57
8.00
8.84
8.9 8.8
9.20
8.84
8.82
8.18
8.17
8.7
7.84
7.82
7.62
7.45
8.6
6.82
8.62
8.62
2013
2014
8.5 8.4
6.00
8.56
2012
2015
4.00 2.00
Tingginya angka Rata-rata Lama Sekolah (RLS) menunjukkan jenjang pendidikan yang pernah/sedang diduduki oleh seseorang.
0.00
Sumber: BPS Provinsi Riau
Rata-rata pendidikan masyarakat Kab. Kampar tidak lulus SMP.
Apresiasi untuk Kab. Kampar, tahun 2015 Rata-rata Lama Sekolah lebih tinggi dari Provinsi Riau
HLS KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI RIAU TAHUN 2015 (dalam tahun) 16.00 14.00 12.00
HLS KAB. KAMPAR TAHUN 2012 – 2015 (dalam tahun)
RIAU: 12,74
14.86
12.86 12.64 12.46 12.41 12.39 12.39 12.26 11.92 11.75 11.56 11.38
10.00 8.00
13 12.51 12.5
12.72
12.86
12.22
12 11.5
2012
2013
2014
2015
6.00 4.00 2.00 0.00
Sumber: BPS Provinsi Riau
Penduduk yang berumur lebih dari 7 tahun di Kab. Kampar memiliki harapan sekolah 12,86 tahun atau setara dengan kelas XII SMA.
Angka Harapan Lama Sekolah didefinisikan lamanya sekolah (dalam tahun) yang diharapkan akan dirasakan oleh anak pada umur tertentu di masa mendatang
PENGELUARAN PER KAPITA KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI RIAU TAHUN 2015 (dalam Rp .000) 16,000 14,000 12,000
PENGELUARAN PER KAPITA KAMPAR TAHUN 2012 – 2015 (dalam Rp .000)
RIAU: 10,364
14,126 11,604 11,422 11,058 10,965 10,710
10,000 8,000
10,750 10,650
9,787
9,776
10,710
10,700 10,593
10,624
10,651
10,600
9,770 9,176
10,550
8,942
10,500 7,030
2012
2013
2014
2015
6,000 4,000 2,000 0
Komposisi pengeluaran rumah tangga dapat dijadikan ukuran untuk menilai tingkat kesejahteraan ekonomi penduduk
Sumber: BPS Provinsi Riau
8,67 Persen
Kampar berkontribusi 8,67 % terhadap Pengeluaran Per Kapita Provinsi Riau
TPT KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI RIAU TAHUN 2015 (%) 12.00
TPT KAB. KAMPAR TAHUN 2012 – 2015 (%)
RIAU: 7,83
11.23
10.00
9.37 7.46
8.00
7.16
7.61
7.82
8.07
10.02
10.08
8.62
10.00 8.00 6.00
4.82
6.30
6.10
2013
2014
8.07
4.00 2.00 0.00
6.00
5.51
2012
2015
4.00 2.60 2.00
Pengangguran di Kampar meningkat 1,97 % dibandingkan tahun 2014
0.00
Sumber: BPS Provinsi Riau
Perlu jadi perhatian bahwa rendahnya pengangguran dapat menghindari potensi permasalahan sosial dan juga sebagai tujuan meningkatkan kesejahteraan sosial secara menyeluruh.
Sektor pertanian merupakan sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja di Kab. Kampar
PERSENTASE PENDUDUK MISKIN KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI RIAU TAHUN 2015 (%)
PERSENTASE PENDUDUK MISKIN KAMPAR TAHUN 2012 – 2015 (%)
40.00 34.08
35.00
9.50
8.50
25.00
8.00
20.00
RIAU: 8,82
7.50
15.00 10.00 5.00
3.27
5.26
5.67
7.38
7.67
7.76
8.11
9.17
10.80
11.05
8.68
9.00
30.00
9.17
9.04 8.36
2012
2013
2014
2015
12.09
0.00
Sumber: BPS Provinsi Riau
Dibandingkan dengan tahun 2014, terjadi peningkatan 0,45 % atau 4.600 penduduk miskin di Kab. Kampar
13,5 % Penduduk Miskin di Riau berlokasi di Kab. Kampar
PMDN KAB. KAMPAR TAHUN 2013 – 2016 (Dalam Milyar IDR)
PMDN KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI RIAU TAHUN 2016 (Dalam Milyar IDR)
1,500.00
2,500
977.24
2,089.16
RIAU: 5.921,78
2,000
1,000.00 501.30 500.00
1,500
0.00 1,000
500
693.37
585.63
519.00
501.38
356.07
344.98
320.16
315.15
2013
105.27 2014
2015
2016
196.92
Terjadi penurunan 475,94 Milyar PMDN Kampar dibandingkan Tahun 2014
-
Sumber: Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Riau
8,4 Salah satu penyebab utama turunnya investasi Kampar dikarenakan RTRW Daerah yang belum disahkan
143.50
PERSEN
Kab. Kampar berkontribusi 8,4 % terhadap PMDN Provinsi Riau
PMA KAB. KAMPAR TAHUN 2013 – 2016 (Dalam Juta US$)
PMA KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI RIAU TAHUN 2016 (Dalam Juta US$) 80.00
300 259.46 250
RIAU: 745,15
226.79 202.14
200
60.00 40.00
29.57
20.00
150
0.00
KAMPAR: 3,09
100
50
74.84
3.09
17.56 2013
2014
2015
2016
31.11 8.24
8.18
3.16
3.09
2.03
0.64
0.31
-
PMA Kampar merupakan capaian terendah Kab. Kampar selama 4 tahun terakhir
Sumber: Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Riau
Kampar Berkontribusi
Belum disahkannya Perda RTRW Provinsi Riau sejak Tahun 2012, menghambat investasi yang masuk yang diperikakan trilyunan rupiah.
0,02 % PMA RIAU
POTENSI SDA YANG AKAN DIKEMBANGKAN
PROVINSI RIAU
POTENSI SUMBER DAYA KELAUTAN SAGU Potensi : 83.691 Ha Produksi : 366.062 Ton/Tahun
KONDISI RIAU 2.000 Km Garis Pantai
128 Ribu Ton Produksi Ikan Tangkap
89 Ribu Ton Produksi Ikan Budidaya
110,46 NTP Perikanan
43,7 Angka Konsumsi Ikan
PARIWISATA Jumlah Dest. Wisata : 168 Jumlah Event Wisata : 4 Target Wisatawan 2017 : 70.997 Orang Potensi Ekonomi : 142 Milyar
KERANG TIRAM
KEPITING
IKAN KERAPU
POTENSI LAINNYA NIPAH Potensi : 202 Ribu Ha Tersebar di 7 Kab/Kota
PINANG
KERANG
KEGIATAN PRIORITAS NASIONAL YANG DI KEMBANGKAN
DI PROVINSI RIAU
PENGEMBANGAN KAWASAN INDUSTRI
KAWASAN INDUSTRI BUTON
• •
TELAH TERBANGUN PELABUHAN BUTON PENCADANGAN LAHAN SELUAS 5.152 HA
KEBUTUHAN PENGEMBANGAN : • INFRASTRUKTUR JALAN RUAS JALAN SIMPANG BUTON – SIAK - MENGKAPAN – BUTON (JALAN NASIONAL 119,7 KM) • AIR BERSIH • TENAGA LISTRIK • PELABUHAN
PENGEMBANGAN KAWASAN INDUSTRI
KAWASAN INDUSTRI KUALA ENOK
• • • •
TELAH TERBANGUN PELABUHAN KUALA ENOK PENCADANGAN LAHAN SELUAS 5.500 HA POTENSI EKEKONOMI YG BISA DIKEMBANGKAN 142 T (HASIL KAJIAN PELINDO DAN GIZ JERMAN) MERUPAKAN OUTLET UTAMA RIAU BAGIAN SELATAN, JAMBI BAGIAN UTARA DAN SUMATERA BARAT BAGIAN BARAT
KEBUTUHAN PENGEMBANGAN • PEMBANGUNAN RUAS JALAN SEI. AKAR – BAGAN JAYA – KUALA ENOK (JALAN NASIONAL 110,84 KM) SEBAIKNYA DIUSULKAN MELALUI POLA TAHUN JAMAK (MULTIYEAR) • AIR BERSIH • TENAGA LISTRIK • PELABUHAN
Pembagian Regional Berdasarkan kajian letak geografis dan tingkat kesulitan akses terhadap air baku
KELANJUTAN PEMBANGUNAN
DAERAH IRIGASI OSAKA
LOKASI Desa Lubuk Bilang Desa Suro Gading Rambah Samo, Rokan Hulu
Pemda Kab. Rokan Hulu akan bertanggung jawab untuk pembebasan lahan dan untuk ganti rugi lahan yang telah dianggarkan pada tahun 2015
Pembangunan D.I. OKAK direncankan dilaksanakan dengan system Multi Years Contract dari tahun 2015 - 2017.
DETAIL PEKERJAAN 2.500 Saluran Supresi 5.800 Saluran Primer 17.300 Saluran Sekunder
Kemungkinan kontrak tidak tepat waktu sampai masalah pembebasan lahan dapat diselesaikan dengan tuntas
SEKTOR-SEKTOR STRATEGIS APBN DI PROVINSI RIAU
SEKTOR PERHUBUNGAN Sekolah Penerbangan Japura FASILITAS SEMENTARA: 6 Pesawat 30 Taruna 5 Pelatih Dijadikan Pusat Latihan Siswa Penerbang (Pilot)
SEKTOR PENELITIAN & PENGEMBANGAN Pembangunan Science Techno Park (STP)
Lahan 32 Ha telah disiapkan Akan dibangun 12 Gedung Tenant dan Pusat Informasi Teknologi yang akan dikembangkan Produk Pengolahan Perikanan Air, Kelapa, Nenas, dan Sagu
SEKTOR TANAMAN PANGAN Alokasi APBN: 54,8 M SEKTOR PETERNAKAN Alokasi APBN: 14,3 M
SEKTOR KETAHANAN PANGAN Alokasi APBN: 3,1 M
SEKTOR PARIWISATA Alokasi APBN: 1,09 M
TAHAPAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN
TAHUN 2018
TAHAPAN RANGKAIAN PENYUSUNAN RKP 2018 Desember 2016 – Juli 2017
TAHAPAN RANGKAIAN PENYUSUNAN RKPD PROVINSI RIAU TAHUN 2018 NO
TAHAPAN
JADWAL
1.
Ekspos Arah Kebijakan Provinsi Riau
25 Januari
2.
Sosialisasi E-Planning
31 Januari
3.
Input Usulan Reses DPRD
6 – 8 Februari
-
Pembagian Kewenangan Usulan Reses
9 – 11 Februari
-
Rapat Hasil Validasi Bappeda terhadap Reses DPRD (Kewenangan Provinsi)
12 – 14 Februari
-
Rapat Hasil Validasi Bappeda terhadap Reses DPRD (Kewenangan Kab/Kota)
15 – 17 Februari
4.
Input Renja OPD
15 – 26 Februari
5.
Forum Konsultasi Publik
27 Februari
6.
Forum Perangkat Daerah
28 Februari – 10 Maret
7.
Pra Musrenbang
8.
Musrenbang Provinsi
9.
Perkada RKPD
13 – 17 Maret 21 Maret Minggu ke-1 April
PRIORITAS & PROGRAM PRIORITAS
NASIONAL TAHUN 2018
RANCANGAN PRIORITAS NASIONAL DAN PROGRAM PRIORITAS NASIONAL TAHUN 2018 PENDIDIKAN • Pendidikan Vokasi • Peningkatan Kualitas Guru
Revolusi Mental, Kesetaraan Gender, Perubahan Iklim dan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik
KESEHATAN • Peningkatan Kesehatan Ibu & Anak • Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit • Preventif & Promotif (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat)
PENANGGULANGAN KEMISKINAN
PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
• Jaminan dan Bantuan Sosial Tepat Sasaran • Pemenuhan Kebutuhan Dasar • Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
• Penyediaan Perumahan Layak • Air Bersih dan Sanitasi
INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS & KEMARITIMAN
PENGEMBANGAN DUNIA USAHA DAN PARIWISATA
• Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi (Darat, Laut, Udara dan Inter-Moda) • Pengembangan Telekomunikasi dan Informatika
• Pengembangan 3 Kawasan Pariwisata • Pengembangan 5 Kawasan Ekonomi Khusus • Pengembangan 3 Kawasan Industri • Perbaikan Iklim Investasi dan Penciptaan Lapangan Kerja • Peningkatan Ekspor Barang dan Jasa Bernilai Tambah Tinggi KETAHANAN ENERGI • EBT dan Konservasi Energi • Pemenuhan Kebutuhan Energi KETAHANAN PANGAN • Peningkatan Produksi Pangan • Pembangunan Sarana dan Prasarana Pertanian
PEMBANGUNAN WILAYAH • Pembangunan Wilayah Perbatasan dan Daerah Tertinggal • Pembangunan Perdesaan • Reforma Agraria • Pencegahan dan Penanggulangan Bencana (Cth: Kebakaran Hutan) • Percepatan Pembangunan Papua Politik, Hukum, Peertahanan & Keamanan • Penguatan Pertahanan • Stabilitas Politik dan Keamanan • Kepastian Hukum • Reformasi Birokrasi
TARGET KINERJA PROVINSI RIAU & KAB. KAMPAR PADA RANCANGAN REVISI RPJMD PROVINSI RIAU TAHUN 2014 - 2019
TARGET 2018 SESUAI RPJMD PROVINSI RIAU
91,65 % 0,0173
Persentase Rumah Tangga Yang Mendapatkan Pelayanan Air Bersih
Rasio Panjang Jalan Dalam Dalam Kondisi Baik
91,13 Rasio Eletrifikasi (%)
8,67 Angka Rata-rata Lama Sekolah (Tahun)
3,53 Skor LPPD
8,67
B
Angka Harapan Lama Sekolah (Tahun)
Nilai AKuntabilitas
71,33
WTP
Angka Harapan Hidup (Tahun)
Opini BPK
7,97
7,97 Tingkat Kemiskinan (%)
0,36 Gini Ratio
Tingkat Pengangguran Terbuka (%)
TARGET 2018 SESUAI RPJMD PROVINSI RIAU
46,49 39,60
Nilai Keterbukaan Informasi Publik
Nilai Reformasi Birokrasi
60 Jumlah Karya Seni Melayu yang Dihasilkan
2,24
Pertumbuhan Ekonomi (%)
60
1,06
Jumlah Sekolah Yang Menerapkan Muatan Lokal Budaya Melayu
Investasi PMA (Juta US $)
11,2
24,88
Investasi PMDN (Trilyun IDR)
Kontribusi Pertanian Terhadap PDRB (%)
60.824
105,5 Nilai Tukar Petani (%)
60,1 Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
Kunjungan Wisatawan Asing (Orang)
Untuk pencapaian target indikator dalam Rancangan Revisi RPJMD Provinsi Riau 2014 – 2019, maka diperlukan sinergi Kabupaten/Kota untuk mencapai target-target yang telah ditetapkan.
PERTUMBUHAN EKONOMI
Realisasi 2015:
1,07 Persen
Persen
RATA-RATA LAMA SEKOLAH
Realisasi 2015:
8,84 Tahun
2,24
9,13 Tahun
INVESTASI DALAM NEGERI
Realisasi 2015:
501,3 Milyar IDR
RASIO ELEKTRIFIKASI
Realisasi 2015:
95,15
93,16 Persen
Persen
TINGKAT KEMISKINAN
Realisasi 2015:
8,21
9,17 Persen
Persen
INVESTASI ASING
988,53 Milyar IDR
Realisasi 2015:
3,09 Juta US $
KETERANGAN
Perlu Kerja Keras
On the track
ANGKA HARAPAN HIDUP
Realisasi 2015:
70,36
70,00 Tahun
Tahun
PENGANGGURAN TERBUKA
Realisasi 2015:
8,07 Persen 40,33 Juta US $
7,78 Persen
ALOKASI APBD RIAU UNTUK
KABUPATEN KAMPAR
ALOKASI APBD PROVINSI RIAU TAHUN 2016 UNTUK KAB. KAMPAR
184,7
KABUPATEN
KAMPAR
ALOKASI APBD RIAU
UNTUK KAMPAR
487,7 MILYAR
MILYAR
BELANJA TIDAK LANGSUNG
303,0
BELANJA LANGSUNG
MILYAR
7,5
211,8 MILYAR
URUSAN INFRASTRUKTUR
PEMERINTAH PROVINSI RIAU
PEMBANGUNAN & PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN
95,2 %
4,8 %
MILYAR
URUSAN LAINNYA
PENGADAAN DAN PEMASANGAN PIPA SPAM REGIONAL I PEKAN-KAMPAR
REKAPITULASI APBD (BL) PROVINSI RIAU PER URUSAN UNTUK KAB. KAMPAR
ALOKASI APBD PROVINSI RIAU TAHUN 2017 UNTUK KAB. KAMPAR
57,0
KABUPATEN
KAMPAR
ALOKASI APBD RIAU
UNTUK KAMPAR
324,3 MILYAR
MILYAR
BELANJA TIDAK LANGSUNG
267,7
BELANJA LANGSUNG
MILYAR
50,0 MILYAR
PENINGKATAN JALAN SP. BATU – BERSURAT – MUARA TAKUS
PEMERINTAH PROVINSI RIAU
MILYAR
MILYAR
PENINGKATAN JALAN KANDIS – TAPUNG
URUSAN PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PERMUKIMAN, CIPTA KARYA DAN PERTANAHAN
URUSAN PEKERJAAN UMUM
19,9
23,9
11,7% 6,5% 1,9 %
11,7 %
PENINGKATAN JALAN SP. MUARA TAKUS – DUSUN BATAS
URUSAN PENDIDIKAN URUSAN KESEHATAN
68,06 %
URUSAN LAINNYA
RENCANA PENGEMBANGAN WILAYAH KABUPATEN KAMPAR 2017
*Peningkatan Jalan Tapung - Tandun – 3 Km *Pemeliharaan Jalan Tapung - Tandun – 1 Km Berkala dan 15 Km Rutin T.A 2017
*Peningkatan Jalan Kandis - Tapung – 6 Km *Pemeliharaan Jalan Kandis - Tapung – 1 Km Berkala dan 30 Km Rutin T.A 2017
*Pemeliharaan Jalan Rantau Berangin - Tandun – 1 Km Berkala dan 25 Km Rutin T.A 2017
*Peningkatan Jalan Sp. Panam - Pantai Cermin - Patapahan – 1 Km *Pemeliharaan Jalan Sp.Panam - Pantai Cermin - Petapahan – 0.5 Km Berkala dan 25 Km Rutin T.A 2017
*Peningkatan Jalan Simpang Muara Takus - Dusun Batas – 4 Km T.A 2017
*Peningkatan Jalan Simpang Batu Besurat – Muara Takus – 10 Km T.A 2017
*Pemeliharaan Jalan Sungai Silam - Lubuk Agung - Tanjung Alai – 1 Km Berkala dan 10 Km Rutin T.A 2017
*Pembangunan Jalan Provinsi Pada Ruas Jalan Lingkar Kota Bangkinang – 1 Km *Pemeliharaan Jalan Jln. Lingkar Kota Bangkinang (Bangkinang) – 1 Km T.A 2017
*Pemeliharaan Jalan Bangkinang - Petapahan – 1 Km Berkala dan 30 Km Rutin T.A 2017
*Pemeliharaan Jalan Simpang Rumbio - Simpang Kebun Durian – 2 Km Berkala dan 30 Km Rutin T.A 2017
KEGIATAN DAN PENGHARGAAN BERSKALA NASIONAL YANG DIRAIH PROVINSI RIAU 2 TAHUN TERAKHIR
KEGIATAN SKALA NASIONAL DI RIAU
PELAKSANAAN HARI ANTI KORUPSI INTERNASIONAL TAHUN 2016
PELAKSANAAN HARI LINGKUNGAN SEDUNIA TAHUN 2016
PRESTASI PROVINSI RIAU
PERINGKAT 3 Implementasi Assestment Centre Nasional
PREDIKAT KEPATUHAN Standar Tinggi terhadap Standar Pelayanan Publik
PENGHARGAAN KEMENPUPERA PENGHARGAAN PRAMAKARYA Telah Memiliki PERDA Bidang Usaha dan Komitmen Tentang Bangunan Gedung Pengembangan UMKM
PENGHARGAAN PEMBINA TOP BUMD dari APKASI Tahun 2016
ANUGERAH PAUD Tingkat Nasional Tahun 2016
PENGHARGAAN Bidang Pembinaan Keselamatan Kerja (K3)
ANUGERAH PARAHITA EKAPRAYA Tingkat Pertama 2016
PROCUREMENT AWARD Pada Rapat Kerja Nasional LPSE Tahun 2016
WAJAR TANPA PENGECUALIAN Opini BPK Tahun 2012, 2013 2014, 2015
PENGHARGAAN Berkinerja Utama Dalam Penguatan Sistem Inovasi Daerah
BEBAS ASAP Riau Bebas Asap Tahun 2016
Pengembangan Potensi Dengan pendekatan Prioritas daerah
Anggaran kegiatan Yang efektif dan efisien
Money Follow Program
Belanja penunjang Harus efektif
Berorientasi pada prioritas daerah
Kegiatan Pro Rakyat
PENDEKATAN PENYUSUNAN ANGGARAN UNTUK TAHUN 2018
DISUSUN OLEH :
BAPPEDA PROVINSI RIAU BIDANG PERENCANAAN, PENGENDALIAN & EVALUASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH JALAN GAJAH MADA NO. 200 PEKANBARU