APLIKASI PENGIRIMAN DAN PENGUNDUHAN FILE KE KOMPUTER MENGGUNAKAN FILE TRANFER PROTOCOL
Naskah Publikasi
Disusun oleh Tezhar Rayendra Trastaronny Pastika Nugraha 09.11.3112
Kepada
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013
APPLICATION DELIVERY AND DOWNLOADING FILES TO COMPUTER USING FILE TRANSFER PROTOCOL APLIKASI PENGIRIMAN DAN PENGUNDUHAN FILE KE KOMPUTER MENGGUNAKAN FILE TRANFER PROTOCOL
Tezhar Rayendra Trastaronny Pastika Nugraha Erik Hadi Saputra Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT File delivery protocol (English language: File Transfer Protocol) is an Internet protocol that runs on the application layer which is a standard for sending files (files) between the computer machines in a Antarjaringan. FTP is one of the earliest Internet protocols developed, and is still used today to perform the download (download) and penggugahan (upload) files between your computer and the FTP client FTP server. An FTP client is an application that can issue FTP commands to an FTP server, while the FTP server is a Windows service or a daemon that runs on a computer that responds to commands from an FTP client. FTP commands can be used to change the directory, change the mode of delivery between binary and ASCII, evocative computer files to FTP server and download a file from an FTP server. Android is now much in demand by various circles. With this the android-based application development can be done easily. The needs of all users is to determine users' interests using one application. An application that connects between android (mobile smartphone) with PC in sending files of course will be the user's attention. With the ease of running the application, and can be done anywhere and anytime. Therefore, the authors take the title "Application Delivery and downloading files from android to computer using FTP". Keyword: FTP , klien FTP dan server FTP, biner dan ASCII, Android, Windows Service atau daemon.
1. PENDAHULUAN Perkembangan teknologi sekarang ini memungkin telpon tidak hanya digunakan untuk melakukan panggilan dan sms. Telepone pada era sekarang ini mempunyai fasilatas yang sangat lebih, terlebih untuk handphone smartphone. Fasilitas yang diberikan, dapat menghubungkan Personal Computer (PC) dirumah dengan smartphone tanpa mengenal waktu dan dimana kita berada. Smartphone dengan operating system android adalah operating system tersebut di buka secara umum atau open source, jadi dapat dikembangkan tanpa harus memiliki licensi. Android adalah sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon seluler seperti telepon pintar dan komputer tablet. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras,
peranti
lunak,
dan
telekomunikasi,
termasuk Google,
HTC,
Intel,
Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia. 2.1.1 Spesifikasi Hardware Hardware atau perangkat keras merupakan semua peralatan fisik komputer dan smartphone. Sistem perangkat keras ini terdiri dari unit input, proses, dan output. Beberapa kebutuhan perangkat keras yang digunakan dalam pembuatan sistem ini adalah: a. Processor Intel Core i7 b. RAM 4GB c. Harddisk 500 GB d. DVD RW spesifikasi hardware minimum dalam pengaplikasian sistem ini membutuhkan smartphone berbasis Java Android.
2.1.1 Sesifikasi Software Dalam pembuatan aplikasi ini, spesifikasi software atau perangkat lunak yang digunakan Sistem operasi menggunakan sistem operasi windows 7. a. Bahasa Pemprograman menggunakan bahasa pemrograman Java android. b. jdk-6u10-windows-i586 sebagai Java environment Java compiler di sistem operasi personal computer berbasis windows. c. ideaIC-11.1.2 sebagai editor untuk development program berbasis Java. d. Android SDK adalah emulator android sebagai development tool kit. Untuk spesifikasi software minimum dalam pengaplikasian sistem ini pada smartphone menggunakan Android 2.2.
2.1.2 Analisis Kebutuhan Tahap analisis kebutuhan terdiri dari empat tahapan yaitu analisis sistem, analisis kebutuhan pengguna, analisis domain dan identifikasi sistem. 2.1.3 Analisis Sistem Bagi para pengguna smartphone, kemudahan dalam pengiriman dan pengambilan file sangat dibutuhkan demi memperlancar aktivitas pekerjaan sehingga tidak memakan banyak waktu. Pengguna bisa mengambil file kapanpun dengan mengandalkan koneksi dari mobile internet. Perkembangan mobile internet pada dasarnya tergantung dari 3 faktor utama yaitu ketersediaan aplikasi dan content, ketersediaan perangkat pendukung dengan harga terjangkau, kemudahan penggunaan dan kemampuan koneksi. Elemen penting yang menjadi kelebihan internet bergerak dibandingkan dengan internet konvensional (fixied-interned) dan akan diterapkan pada aplikasi-aplikasinya adalah personalisasi, selalu online dan mobilitas pengguna. Personalisasi dari aplikasi wireless dibangun agar aplikasi menjadi user-centeric dan location centeric sebagai kebalikan dari technology-centeric. Dalam masalah mobilitas pengguna akan dapat menikmati aplikasi akses internet bergerak yang mudah digunakan namun sangat powerfull, dalam arti dengan usaha sedikit memberi hasil yang besar. Sistem transfer file berbasis Android akan dibangun menggunakan prinsip clientserver yakni client akan mengakses data menggunakan smartphone Android sedangkan
disisi server akan menggunakan teknologi FTP server. Untuk lebih jelasnya Gambar 3.1 menggambarkan arsitektur sistem yang akan dibangun.
SERVER PC
handphone
PC
Gambar 3.1 Arsitektur system
------------------------------------------------------------------------------------------------------1. Fowler, M. (2005). Panduan Singkat Bahasa Pemodelan Objek Standar. New York: UML Distillet Edisi 3. 2. Hartono, J. (2009). Pengenalan Komputer. Yogyakarta: Andi Offset. 3. Nazruddin, S. (2011). Android Pemograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet Pc Berbasis Android. Bandung: Informatika. 4. Y, H. S., & Satya, K. (2009). Pro Android. New York: Apress. Inc.
P
2.1.4 Analisis Domain Pengiriman dan pengambilan file yang berasal dari PC dan smartphone dilakukan melalui FTP server. Sehingga file yang akan diupload dan download berada pada FTP server. Berdasarkan pada pengidentifikasian sistem, bahwa dalam apllikasi ini hanya memiliki satu aktor saja. File-file yang akan di-download melaui smartphone terlebih dahulu harus di-copy ke FTP server agar dapat langsung diunduh oleh user. Begitu juga sebaliknya pada PC jika akan mengambil data dari FTP server, maka data tersebut sebelumnya harus diunggah terlebih dahulu dari smarphone ke FTP server, sehingga nantinya dari PC tinggal mengkopi file tersebut. Dari ilustrasi tersebut dapat diketahui obyek-obyek yang terlibat beserta atribut dan operasi setiap obyeknya, obyek-obyek ini kemudian dibangun dalam diagram high-levelclass, seperti pada Gambar 3.2.
User Login
Proses Downlo d Proses upload
Gambar 3.2 Diagram high-level-use case
2.1.5 Identifikasi Sistem Cara untuk mengidentifikasi sistem yang saling bekerjasama adalah dengan menggambarkan model diagram untuk menampakkan bagian-bagian software yang berjalan pada bagian-bagian hardware. Pada aplikasi ini perangkat keras yang digunakan adalah sebuah smartphone yang dibutuhkan oleh user. Kemudian perangkat keras lainnya yaitu perangkat jaringan komputer yang terhubung ke server untuk pemenuhan kebutuhan user, seperti pada Gambar 3.3.
request
file request
PC
ftp server
Handphone Gambar 3.3 Deployment diagram.
3.
IMPLEMENTASI DAN HASIL
Pada bab ini akan menjelaskan implementasi perangkat yang terdapat pada PC sehingga dapat terhubung ke FTP server. Selain itu juga akan dibahas mengenai proses jalannya aplikasi pada smartphone dan uji coba pengambilan dan pengiriman file yang dilakukan pada file yang ukurannya berbeda. Dengan demikian akan diketahui berapa lama suatu file dapat diambil ataupun dikirim.
3.1 Konfigurasi Network Location Hal pertama yang dilakukan yaitu instalasi network location pada PC. Network location merupakan tempat yang nantinya akan menampilkan file-file yang ada pada FTP server. Langkah-langkah instalasi network location adalah sebagai berikut : Klik kanan pada direktori computer dan pilih opsi add network location dan klik next, dapat dilihat pada Gambar 4.1.
Gambar 4.1 Instalasi Network Location
Input network addres yang telah didaftarkan lalu klik next, seperti pada Gambar 4.2.
Gambar 4.2 Input Network Addres .
Input nama network location yang akan menjadi nama network location pada komputer, seperti ditunjukan pada Gambar 4.3.
Gambar 4.3 Input nama Network Location 4.
Menginputkan username dan password FTP server pada form log on as, seperti ditunjukan pada Gambar 4.4.
Gambar 4.4 Input username dan password
5.
Setelah tahap 4 dikerjakan, akan muncul file-file yang ada pada FTP server yang menandakan proses selesai. Tahap 5 ini dapat dilihat pada Gambar 4.5.
Gambar 4.5 Tampilan file FTP server 3.2 Tampilan Aplikasi Pada subbab ini akan dijelaskan fitur-fitur aplikasi dan cara menggunakan aplikasi FTPtezhar ini. Gambar 4.6 adalah tampilan awal ketika aplikasi dibuka, yakni masuk pada Form login.
Gambar 4.6 Tampilan form login
Setelah melakukan login dengan menginputkan FTP uri, username dan password maka akan muncul Form FTP server. Dilihat pada Gambar 4.7.
Gambar 4.7 Tampilan FTP server Dengan mengklik button device browser, maka akan muncul form device explorer. Pada tahap ini bisa dilakukan proses pengiriman file dari SDcard, seperti pada Gambar 4.8.
Gambar 4.8 Tampilan device exporer
3.3 Uji Coba Aplikasi 3.3.1
Proses Pengambilan File
Sebelum melakukan proses pengambilan file, user terlebih dahulu harus memilih file yang akan diambil. Selanjutnya, mengklik button download sehingga proses pengambilan file berjalan, seperti pada Gambar 4.9 dan Gambar 4.10.
Gambar 4.9 Pemilihan file
Gambar 4.10 Proses pengambilan file. Jika proses selesai maka file tersebut akan langsung masuk ke device explorer, seperti yang dapat dilihat pada Gambar 4.11.
Gambar 4.11 File yang berhasil diambil
Pada saat mengklik button close pada form device explorer dan disconnect pada form FTP server maka akan muncul pertanyaan konfirmasi yang menanyakan “Apakah anda yakin akan keluar?”. Jika pilih “Ya” maka aplikasi akan ditutup dan kalau “Tidak”, aplikasi tetap terbuka, seperti pada Gambar 4.12.
Gambar 4.12 Pertanyaan konfirmasi
3.3.2
Proses Pengiriman File
Sebelum melakukan proses pengiriman, terlebih dahulu masuk ke device explorer. Setelah itu prosesnya sama dengan proses pengambilan file yakni dengan memilih file terlebih dahuulu dan mengklik button upload, tunggu proses berjalan. Proses ini dapat dilihat pada Gambar 4.13 dan Gambar 4.14.
Gambar 4.13 Pemilihan file
Gambar 4.14 Proses pengiriman file
File yang telah berhasil dikirim akan langsung masuk ke FTP server, dapat dilihat pada Gambar 4.15
Gambar 4.15 Proses pengiriman berhasil
3.4 Proses pengiriman file dari direktori komputer ke FTP server telah berhasil. Sehingga file yang tadinya dikirim akan langsung biasa terlihat pada aplikasi FTPtezhar di handphone.
Analisa Hasil Uji Coba Analisa dilakukan dari hasil uji coba aplikasi ini yaitu pengiriman dan pengambilan file dari berbagai macam file seperti Gambar, audio, video dan file yang lainnya sehingga bisa dilihat bahwa aplikasi FTPtezhar ini bisa berjalan dengan baik. Analisa ini dilakukan dengan tujuan untuk menggambarkan proses pengiriman dan pengambilan file dengan ukuran yang kecil ataupun besar. Dari sisi waktu dan kecepatan pengiriman dan pengambilan file tergantung dari kecepatan jaringan internet yang ada dan ukuran file yang akan dikirim maupun yang diambil. Sedangkan dalam prosesnya, sistem hanya bisa memproses satu file saja dalam satu waktu sehingga user harus melakukan pengulangan proses pengiriman maupun pengambilan file.
4. KESIMPULAN DAN SARAN 4.1
Kesimpulan Dari hasil uji coba aplikasi ini dapat ditarik beberapa kesimpulan: 1. Aplikasi FTPtezhar ini dapat berjalan apabila ada koneksi internet, sehingga lancar atau tidaknya aplikasi ini sangat tergantung dari sinyal yang ada. 2. Aplikasi FTPtezhar ini pada prosesnya memanfaatkan FTP server untuk mengambil dan mengirimkan file. 3. Dalam penerapannya, aplikasi ini hanya dapat berjalan pada handphone bersistem operasi Android, sedangkan untuk handphone selain Android tidak bisa beroperasi karena file eksekusinya berbeda dengan handphone berbasis Android.
4.2
Saran Dari beberapa kesimpulan yang diambil diatas, dapat dikemukakan saran-saran
yang berguna untuk perbaikan dari aplikasi ini : 1. Penambahan cara-cara lain untuk melakukan proses pengambilan dan pengiriman file agar lebih memaksimalkan kinerja aplikasi. 2. Aplikasi ini sebaiknya diterapkan dalam platform lainnya, seperti Java, Windows Mobile, Blackbery, Symbian dan iOS. 3. Mencari perintah execute yang bisa mengeksekusi folder agar dapat mentransfer folder tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Fowler, M. (2005). Panduan Singkat Bahasa Pemodelan Objek Standar. New York: UML Distillet Edisi 3. Hartono, J. (2009). Pengenalan Komputer. Yogyakarta: Andi Offset. Nazruddin, S. (2011). Android Pemograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet Pc Berbasis Android. Bandung: Informatika. Y, H. S., & Satya, K. (2009). Pro Android. New York: Apress. Inc.
http://www.avriqzramadhan.wordpress.com/tag/konsep-manajemen-proses- disistemoperasi-android-3-0-honeycomb/. Diakses
tanggal
11 juni 2012
pukul 15.30 wib http://id.wikipedia.org/wiki/Android_(sistem_operasi)/. November 2012 pukul 22.00 wib
Diakses
tanggal
9
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_operasi/. Diakses tanggal 9 November 2012 pukul 22.00 wib http://id.wikipedia.org/wiki/Telepon_pintar/. Diakses tanggal 9 November 2012 pukul 22.00 wib http://widhiecyber.wordpress.com/2011/06/21/sekilas-tentang-guidelines-forrappid-application-engineering-grapple/. Diakses tanggal 2 Januari 2013 pukul 08.00 wib http://www.android.com/. Diakses tanggal 2 Januari 2013 pukul 08.00 wib