APLIKASI PANGAN LOKAL DI DUNIA INDUSTRI PANGAN Oleh Bambang Hariyanto Disampaikan pd Kuliah Umum di Jurusan Gizi Fak. Kedokteran Unibraw Malang, 17 Mei 2017
Bahan Pangan Karbohidrat Sebagai bahan baku utk diolah menjadi beras
Bahan baku untuk industri
Sebagai bahan aneka kue
Kemasan Tepung Sagu Siap Untuk Disimpan Dalam Gudang Penyimpanan
Pengolahan Sagu Rakyat
PT. NSP
11. Gudang Penyimpanan Tepung Sagu dan Siap Dipasarkan
Pengolahan Sagu Rakyat
PT. NSP
Pemanfaatan Sagu di Kabupaten Kepulauan Meranti Sagu lemak
Tepung sagu Batang SAGU
Sempolet
Kerupuk sagu Cendol sagu
Pati Sagu Brownis sagu Lempeng Sagu
Kulit Sagu
Repu/ampas Mie sagu
Briket (Biomasa)
Kadar Lipida Darah pada awal dan akhir intervensi (mg/dL) Pengamatan
Total kolesterol (mg/dL)
LDL (mg/dL)
HDL (mg/dL)
Trigliserida (mg/dL)
Awal
212,35±48,33a
126,05±33,67a
47,15±8,17a
159,65±92,97a
Akhir
200,95±39,98b
125,90±34,89a
48,00±9,02a
130,10±66,60b
Perubahan Kadar Glukosa selama intervensi (mg/dL) Pengamatan
Kadar glukosa puasa (mg/dL)
Kadar glukosa pp 2 jam (mg/dL)
Awal
113,4±7,84a
134,55±30,66a
Akhir
111,4±10,75a
120,95±16,22b
Proporsi jumlah relawan berdasarkan perubahan kadar glukosa puasa pada awal s/d akhir intervensi
Glukosa puasa naik 35%
Glukosa Puasa Tetap 5%
Glukosa Puasa Turun 60%
Provinsi Yang defisit beras No
Neraca Produksi dan Kebutuhan beras di beberapa Provinsi th 2015 Produksi Beras Kebutuhan Provinsi (ton)*) (ton)**) Defisit (ton)
1 Riau
247,144
728,345
2 Jambi
339,728
421,514
3 Nusa Tenggara Timur
59,483
654,466
(594,983)
4 Maluku Utara
48,374
154,823
(106,449)
5 Papua
11,387
480,543
(469,156)
6 Papua Barat
21,058
132,401
(111,343)
727,174
2,572,092
Total
(481,201) (81,786)
(1,844,918)
Neraca Defisit Beras di 3 Provinsi Neraca Produksi dan Kebutuhan beras di 3 Provinsi th 2015 Produksi Beras Kebutuhan Defisit No Provinsi (ton)*) (ton)**) (ton)
1 Maluku Utara
48,374
154,823
(106,449)
2 Papua
11,387
480,543
(469,156)
3 Papua Barat
21,058
132,401
(111,343)
80,819
767,767
(686,948)
Total
MESIN Pembuat Mi TYPE : MESIN MAKARONI 613-EKS 9 • Mesin Makaroni untuk membuat makaroni, makanan ringan berbahan pasta, dan mie.
Spesifikas : - Motor Pengerak - RPM Motor - Daya Motor - Kapasitas - Demensi - Material
: Motor Listrik : 1400 RPM : 1,5 HP : 2 kg/jam : 400x350x644 mm : Plat Stainless Steel : Plat besi
Harga = Rp. 26.000.000,Belum termasuk die beras
MESIN Pembuat MI TYPE : MESIN MAKARONI 613-EKS 9E • Mesin Makaroni untuk membuat makaroni, makanan ringan berbahan pasta, dan mie.
Spesifikas : - Motor Pengerak - Daya Motor - Kapasitas - Dimensi - Material
: Motor Engine (5.5 Honda) : 5,0 HP : 2kg/jam : 475x930x1060 mm : Plat Stainless Steel : Hollow 40x40 mm
Harga = Rp. 18.000.000,-
Dasar Perhitungan: Kapasitas produksi 200 kg per hari No.
Jenis Investasi Sewa bangunan 1 sederhana Ekstruder kapasitas 2 200 kg
Jumlah Satuan 150
m2
1
unit
Peralatan dapur (pengukus, ayakan, 4 baskom, kompor, meja, dll)
1
Peralatan penunjang 5 (pompa air, sealer, drum, dll)
1
paket
Harga 100.000
Total
PAJAK No.
1 Bangunan
1
70.000.000 70.000.000
2 Ekstruder
2
4 Peralatan dapur
2
2.000.000
2.000.000
Peralatan penunjang
TOTAL INVESTASI
No. Bunga Modal
Tingkat Bunga
1 Bangunan
2 Ekstruder Peralatan 4 dapur PENYUSUTAN Peralatan 5 No. penunjang Penyusutan 1 Bangunan 2 Ekstruder 4
Peralatan
10
10 10 10 Harga
Harga 15.000.000
70.000.000 2.000.000 Harga 3.000.000 Akhir
TOTAL BUNGA MODAL 15.000.000 1.500.000 70.000.000 7.000.000
15.000.000 150.000 70.000.000 1.400.000 2.000.000
20
3.000.000
kg/th TOTAL PAJAK 42000 5.000 3.570.000 210.000.000
10 5
2 Beras merah
3.850.000 120.000
5 Umur 180.000 Total Ekonomis 20 10 5
18000
Total 787.500
4.937.500 675.000
40.000
3.000.000 60.000 Kebutuhan 2 Harga Total 96.000.000 1.920.000 Jumlah Satuan
90.000.000 Umur Ekonomis
Total
2
6 UpahKomponen No. 3.000.000
1 Tepung sagu BUNGA MODAL
Tingkat Pajak Harga Awal
15.000.000
5 paket
Pajak
3 Karagenan
450
4 GMS
450
5 Listrik
2400
8 Perawatan ekstruder
4
9 Perawatan alat dapur Perawatan alat 10 penunjang
4 4
kg/th kg/th kg/th kwh kali/th
kali/th kali/th bln
6.300.000
11 Upah (3 tenaker)
12
15.000 270.000.000 200.000 90.000.000 80.000 36.000.000 1.500
3.600.000
100.000 400.000
50.000 200.000 50.000 200.000 6.000.0 00 72.000.000
ANALISA (Per tahun) • Biaya produksi total Rp 774.382.500,00 • Harga pokok Rp 12.906,38 • Harga jual Rp 14.842,33 (profit 15%) • Pendapatan Rp 890.539.875,00 • Keuntungan kotor Rp 116.157.375,00 • Keuntungan bersih Rp 114.995.801,25 • Payback 0,73 • BEP 120 kg (Rp 110.074.568,14) / 12,36 % • BC Ratio 1,15 (layak)
Proses Pembuatan Bahan Baku Dikukus
Dicetak dgn Ekstruder Dibentuk spt beras
Dikeringkan Dikemas
Cara Pemasakan Beras Ubi 1. Takar beras Ubi 200 gram 2. Tambahkan 2 kali jumlah air di Rice Cooker 3. Biarkan air mendidih 4. Setelah air mendidih tuangkan beras Ubi ke Rice cooker 5. Tunggu kurang lebih 15-20 menit maka nasi Ubi siap disantap
Pemilihan Kemasan Fungsi kemasan 1. Melindungi produk 2. Memudahkan pengiriman produk 3. Sebagai daya tarik konsumen 4. Memperpanjang umur simpan Jenis Kemasan 1. Kemasan Primer 2. Kemasan Sekender 3. Kemasan tersier Bahan yang sering dipakai 1. Plastik 2. Plastik dan almunium Foil 3. Karton 20
Prospek Sagu sbg Unggulan Desa 1. Menyiapkan produk sagu berkualitas (produk antara) 2. Dibuat tepung komposit untuk bakso, atau gorengan 3. Pengembangan produk tradisionil yang dimodifikasi (Sagu lempeng, Sagu lemak, sagu rendang) 4. Biskuit berbasis sagu 5. Bakso sagu, beras sagu 6. Pengembangan produk hasil limbah (jamur dll)
Sertifikat Penyuluhan
PIRT No 206327101037920
Produk Mi Sagu
Olahan Talas • Dapat diolah menjadi aneka kue dan chips • Bubur talas dapat melancarkan pencernaan, dan ddapat dikonsumsi untuk makanan bayi dengan tingkat alergi yang rendah.
22 Mei 2013
Drajat Martianto
24
Penutup • Pangan karbohidrat memiliki prospek bisnis baik sebagai pangan pokok tetapi memiliki nilai lebih • Karbohidrat dapat diolah untuk menjadi bisnis kuliner ataupun oleh-oleh • Alumni Gizi dapat menembangkan bisnis dan membuka lapangan kerja
Terima Kasih