APARTEMEN EKSPATRIAT KOREA DI JAKARTA Skripsi Angkatan 66 BAB III TINJAUAN KHUSUS III.1
Pengertian Tema ”Korean Living Style” III.1.1 Latar Belakang Tema Di dalam Kehidupan Ekspatriat istiah lifestyle lebih dulu muncul pada tahun 1939 di
negara-negara barat. Pengertian lifestyle secara harfiah dapat diartikan sebagai cara hidup orang atau sebagian orang yang memiliki karakteristik yang khas. Berbeda tempat maka akan berbeda pula cara hidupnya. Implementasi lifestyle dapat dilihat pada, gaya bicara, cara makan, cara bersosialisasi, fashion, dan arsitektur. Secara spesifik lifestyle lahir dari kebiasaan seseorang atau kelompok kemudian menjadi sebuah budaya yang baru karena perubahan kondisi zaman. Pada era modern Lifestyle sudah menjadi komoditas terutama terlihat jelas pada masyarakat kota seperti penyataan Baudrillard more social than the social (the masses), father than fat (0bsecity), more sexual than sex (porn), more real than the real (simulation), more beautiful than the beautiful (fashion). Salah satu dari pernyataan Boudrillard dijelaskan sosial tidak lagi sekedar sosial seperti halnya saat seseorang calon gubernur atau pemimpin yang lainnya melakukan acara Bhakti social dimana acara tersebut tidak murni bertujuan social tetapi ada tujuan politis dengan cara bersosial. Kondisi pada setiap individu masyarakat kota umumnya selalu berperinsip „‟ lebih dari” dalam hal gaya dimana telah menemukan benang merahnya lewat industri kebudayaan masa. Kebudayaan masa disini adalah kebiasaan yang dilakukan dan telah mengakar. Dengan di topang industri kebudayaan (cultural industry) telah mengontruksikan masyarakat yang tak sekedar bernasis konsumsi tapi juga menjadikan semua jenis budaya sebagai produk industri sudah pasti menjadi komoditas. Kebutuhan akan lifestyle pada saat sekarang dan entah sampai kapan sepertinya sejajar dengan kebutuhan pokok salah satu bentuk nyata pada sebuah outlet kosmetik terkemuka di Jakarta dimna orang-orang yang ingin membeli kosmetik rela mengantri berjam-jam seperti mengantri sembako. Fenomena tersebut menandakan lifestyle tidak lagi menjadi kebutuhan sekunder tetapi sudah menjadi kebutuhan primer. III.1.2 “Living style” Saat ini gaya kehidupan manusia sangat mengalami kemajuan yang pesat dengan berkembangnya teknologi dan seputar kehidupan atau kebiasaan-kebiasaan yang memiliki perkembangan seperti berumah tinggal. Dan keefektifan berumah tinggal saat ini sudah menjadi suatu kebutuhan sumber daya manusia lokal dan asing, tetapi lahan yang terbatas ENDAH HESTY WULANDARI | 41208010028
1
APARTEMEN EKSPATRIAT KOREA DI JAKARTA Skripsi Angkatan 66 membuat gaya bermukim menjadi berubah secara bentuk dan lingkungannya, jika tempat tinggal dahulu merupakan sebuah rumah tinggal dengan taman dan tidak terdapat dalam satu bangunan dengan yang tetangga lainnya , namun saat ini cara bertempat tinggal sudah lebih memanfaatkan lahan yang terbatas dengan bermukim ke dalam satu masaa bangunan yang sama dan dengan fasilitas yang digunakan bersama-sama dalam satu kompleks. Yang dimaksud dengan Gaya hidup bermukim adalah gaya hidup yang ideal ,cepat, praktis dan memiliki karakteristik yang sesuai dengan penghuninya yang ada didalam pribadi seorang dan kebiasaan-kebiasaan yang kerap dilakukan dalam kehidupan seharihari. III.1.3 Korean Style Merupakan gaya khas masyarakat korea
yang
dilakukan dalam kehidupannya
sehari-hari dan korean style mampu menciptakan kesan positif di mata dunia karena dianggap sebagai trendsetter masa kini. Mulai dari seni dan budaya korea dapat menjadi gaya hidup baru dan wajib diterapkan oleh para pencinta korea style. Korea Selatan terkenal dengan Hallyu seperti Kpop, drama, makanan dll. 1
III.2
Studi kasus kebutuhan lifestyles Korea Dilihat dari kebutuhan lifestyle ekspatriat Korea di Jakarta pada saat sekarang ini
yang pada dasarnya sebuah kebutuhan yang bendasar, tetapi karena seiring dengan perkembangan zaman kebutuhan tersebut semakin berkembang dari hal yang biasa menjadi tidak biasa. Kecendrungan masyarakat kota akan kebutuhan lifestyle yang sebagian besar memang kebutuhan dasar dimana masih pada seputar : III.2.1. Kesehatan Pada segi kesehatan orang Korea tidak lagi sekedar memikirkan kesehatan tetapi lebih dari sekedar sehat. Dari studi kasus yang di dapat contohnya orang datang kedokter gigi tidak lagi saat sakit gigi namun orang datang kedokter gigi ingin merapikan giginya untuk mementingkan penampilan walaupun dalam proses perapihan gigi tersebut terasa sakit. Contoh lainya yaitu perawatan tubuh tidak sekedar membersihkan badan namun pada sekarang ini melakukan treatment dengan berbagai macam jenis seperti SPA, akupuntur, terapi bakar. Masih banyak contoh lainya yang berkaitan dengan kesehatan ala Korean Health. 1
J. Panero & M. Jelnikeu . Human lifestyle, (1990)
ENDAH HESTY WULANDARI | 41208010028
2
APARTEMEN EKSPATRIAT KOREA DI JAKARTA Skripsi Angkatan 66 III.2.2. Hiburan Pada segi hiburan untuk ekspatriat Korea tidak lagi sekedar terhibur tetapi lebih kepada ungkapan kepuasan setiap individu contoh dari studi kasus dahulu orang Korea datang ketempat Clubbing hanya di dalam ruangan namun pada saat sekarang ini clubbing harus di tempat yang sensasional dengan trennya di sebut Rave Party. Cara menikmati seni pada saat sekarang ini orang Korea tidak perlu datang lagi ketempat-tempat yang menunjukan tentang hal-hal yang berbau seni tetapi tempat yang menyediakan seni tersebut datang mengunjungi ketempat orang tersebut beraktivitas. Orang Korea memiliki jiwa yang periang dan antusias terhadap sesuatu gaya mereka sendiri yaitu K-style yang pada saat ini sudah menjadi trendsetter dunia. III.2.3. Kuliner Pada segi kuliner Korea tidak lagi sekedar makan dan makanan tetapi lebih dari itu. Prestige merupakan hal yang utama pada saat sekarang ini orang tidak lagi hanya sekedar mengenyangkan perut. Contoh studi kasus pada saat sekarang ini banyak berdiri rumah makan yang tidak lagi menjual rasa dari makanan namun ada hal lain yang pada saat sekarang ini lebih menjual seperti suasana, bentuk bangunan dan citra dari tempat makan tersebut . Contohnya salah satu café di kawasan Kebayoran lama terdapat rumah makan orang Korea dan wisata kuliner orang Korea dengan makanan khas Korea.2 III.3.
Lifestyle dan Arsitektur Gaya hidup ekspatriat Korea merupakan bagian dari komoditas masyarakat kota
saat ini termasuk di dalam arsitektur dimana gaya hidup tersebut dapat mempengaruhi bentuk arsitektur, namun sebuah desain arsitektur pun dapat membentuk atau mengembangkan gaya hidup tertentu. Sebagai contoh, orang korea sangat menyukai unsurunsur sentuhan alam didalam arsitektural desain bangunannya seperti garden café maupun fasilitas lain yang menjadikan tanaman sebagai ciri khas dari orang korea menjadi salah satu bentuk arsitektur yang berangkat dari gaya hidup nongkrong pada masa kini dan tetap memperlihatkan gaya kehidupan orang Korea. Beberapa bentuk arsitektur lainnya mulai mengembangkan konsep ruang publik yang dapat mendorong gaya hidup nongkrong dan bersosialisasi semakin berkembang. Segi lain dari bentuk arsitektur yang lebih dari arsitektur contohnya sebuah desain di buat bukan lagi berdasarkan fundamental perancangan arsitektur tetapi lebih condong pada pencerminan atas Prestige, seperti siapa arsiteknya, 2
J. Panero & M. Jelnikeu . Human lifestyle, (1990)
ENDAH HESTY WULANDARI | 41208010028
3
APARTEMEN EKSPATRIAT KOREA DI JAKARTA Skripsi Angkatan 66 bentuk apa yang di ikuti, seunik apa bangunan tersebut dan lain sebagainya. Bentuk hunian yang memfasilitasi dan mencocokan dengan karakter orang Korea yang masih memegang unsur Gi, Heung dan Jeong. Selain yang telah di sebutkan masih banyak contoh arsitektur lain yang memperlihatkan keterkaitannya dengan gaya hidup orang Korea tersebut. III.4.
Arsitektur peran dalam gaya hidup masa depan Arsitektur keberadaannya biasanya respon statis dengan kondisi kebutuhan
manusia. Singkatnya dengan desain yang leluhur kita menanggapi tidak berbeda dengan apa yang kita kenali sekarang ini. Lingkungan yang dibangun selalu ditangani dengan masalah yang sama tanggung jawab tempat tinggal, politik dan privasi. Jika kita menganggap gaya hidup kita dapat berkembang lebih cepat selama abad berikutnya maka kita perlu menyelidiki cara di mana arsitektur dapat memprovokasi perubahan. Jika kita melihat secara luas dan Arsitektur sebagai lingkungan yang mengelilingi cara kita hidup maka di harus beralih mampu berkembang dengan cara kita menghuni lingkungan kita. III.5.
Kaitan Tema dengan Judul Berdasarkan pengertian-pengertian dan teori mengenai “Korea Living Style”, dapat
disimpulkan bahwa Living style merupakan sebuah tema yang mampu diterapkan dalam Sebuah Apartemen ini karena mengandung aliran-aliran yang dirasakan mampu menyelesaikan permasalahan yaitu menciptakan sebuah hunian dimana bangunan dan ruang dapat mencerminkan tren modern, dengan tetap memperhatikan lingkungan dan juga memasukan unsur baru (Modern) yang sudah menjadi terobosan gaya hidup high tech. Yang berkembang pada dunia saat ini. III.6.
Study Banding III.6.1. OpArt, a Residential Development in Toronto, Canada
Studi Banding I Sebuah proyek arsitektur pengembangan perumahan yang disebut sebagai OpArt disajikan oleh Arsitek Teeple. Proyek ini terletak di Toronto, Kanada dan dibangun sebagai sepuluh - menara lantai atas podium yang muncul seperti bubles acak keju ENDAH HESTY WULANDARI | 41208010028
4
APARTEMEN EKSPATRIAT KOREA DI JAKARTA Skripsi Angkatan 66 Swiss. Dengan penampilan yang lebih dekat, arsitek desainer Stephen Teeple memberikan langkah arsitektur berani mengubah dinding tirai konvensional dengan amplop pra-cast memastikan perforasi dari beberapa ukuran dalam pola tampaknya acak. III.6.2. Hamton’s Park – Cilandak, Jakarta Selatan
Sebuah hunian yang berada di Jakarta selatan yang sangat cocok untuk ekspatriat
yang
menginvestasikan
atau
tinggal.
Pengelola
hamtons
Park
mengutamakan fasilitas kenyaman dan kepraktisan dalam menjangkau berbagai hal. Terutama untuk para pekerja yang lebih menghargai waktu agar tidak terbuang percuma untuk hal-hal yang dapat dikerjakan melalui fasilitas atau layanan yang sudah
ada
pada
hamtons
park.
Gaya
bangunan
yang
terlihat
modern
menyeseuaikan peran sebagai tempat tinggal yang high class aman dan nyaman yang diperlukan oleh penghuni. Menjaga privasi pemilik dengan high tech secure walaupun biaya untuk keamanan pertahunnya saja sebesar 10 juta pertahunnya. Unit terkecil berada di tower C.
Alamat: Jl. Terogong Raya Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Denah-Denah Tower Berikut ini adalah gambaran masing-masing tower : ENDAH HESTY WULANDARI | 41208010028
5
APARTEMEN EKSPATRIAT KOREA DI JAKARTA Skripsi Angkatan 66
Setiap tower memiliki tingkat keamanan dan kenyamanan yang relative berbeda, hal itu terjadi karena Hamton’s Park memiliki kelas tertentu untuk menyesuaikan dengan keadaan pemiliknya yang akan menyewa / membeli apartemen ini. Tetapi tower D lebih memiliki tingkat keprivasian yang terjaga dengan lokasi tower berada di belakang diantara tower A, B, C . mengapa hal tersebut terjadi karena tower D memiliki suite room dengan tiga tempat tidur atau lebih.3
Fasilitas yang ditawarkan Ada beberapa macam fasilitas yang ada di hamtons park ,diantaranya yaitu : Fasilitas penunjang Hamtons Park : Restoran, kafetaria, Bar, Live music, dsb. Minimarket, toko buah, toko buku, parking lot, Garden, dsb. Lobby, multifunction room, ballroom, daycare Fasilitas Pengelola Ruang-ruang kantor pengelola
3
Ruang-ruang servis untuk karyawan
Ruang-ruang mekanikal elektrikal
Fasilitas Service Gudang, Loundry, Tangga kebakaran, dsb
http://www.hamptons-park.com/
ENDAH HESTY WULANDARI | 41208010028
6
APARTEMEN EKSPATRIAT KOREA DI JAKARTA Skripsi Angkatan 66 III.6.3. Essence Apartemen Darmawangsa , Jakarta Selatan
Darmawangsa adalah hunian eksklusif, yang terletak di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Dikelilingi oleh tanaman hijau dan lingkungan yang hangat, Essence Apartment Darmawangsa menjadi rumah pribadi yang mewah yang strategis dan berlokasi dalam jarak berjalan kaki ke daerah pusat bisnis, pusat perbelanjaan, tempat hiburan dan sekolah internasional. Dengan luas sekitar 5,2 Ha, Essence Apartment Darmawangsa menyajikan kondominium yang mewah untuk membantu kehidupan megah penghuninya. Essence ditampilkan oleh empat menara apartemen strata berjudul pengembangan: Menara Mulia, South Tower, East Tower dan Menara Utara dengan unit khas, penthouse dan rumah bandar di setiap gedung. Dengan apartemen premium dan club house eksklusif, Essence merupakan gaya hidup mewah.
Indoor Facilities
Mini Market Cafe and Restaurant Health Bar Shops (Florist and Bakery) DVD and VCD Rental Salon and Beauty Center
ATM Library General Clinic Laundry Pre-School and Child Care Entertain Room lounge Postal Service
ENDAH HESTY WULANDARI | 41208010028
7
APARTEMEN EKSPATRIAT KOREA DI JAKARTA Skripsi Angkatan 66
Outdoor Facilities
III.7
Swimming Pool (Adult and Children) Tennis Court Walking and Jogging Track Bicycle Track Children Playground Gazebo
Reflection Pool Cascade Ripple Lawn Total Wellness Center Fitness Center (Classes and Equipment) Spa and Sauna (Relaxation, Jacuzzi, Whirlpool)
Kesimpulan Study Banding Tema 1. Hamton’s Park Bentuk dasar bangunan persegi ,massa bangunan terdiri dari 3 jenis bentuk massa bangunan dan memiliki landscape yang lebih cenderung ke arah gaya eropa dengan pengaturan landscape yang jelas namun tidak berhadapan satu sama lain antara tower A,B,C,dan D dikarenakan perbedaan peruntukan sesuai income ekspatriat dan penghuni domestik. Facade bangunan terkesan ke arah modern minimalis. 2. Essence Apartemen Darmawangsa bentuk dasar massa bangunan satu dengan yang lainnya berdekatan dan berhadapan, berkonsep natural pada penataan fasilitas dan landscape sekitar massa yang sesuai dengan daya tarik ekspatriat asia, di apartemen ini juga terdapat banyak penghuni berkewarganegaraan Korea yang membuat saya mengadopsi beberapa fasilitas dan kebutuhan ekspatriat Korea sebagai bahan perbandingan, facade bangunan terkesan sudah termasuk ke dalam arsitektur modern namun penekanannya terlihat di dalam fasilitas perlantai dan penunjangnya yang sangat memperhatikan lingkungan yang asri dan menyukai area terbuka hijau.
ENDAH HESTY WULANDARI | 41208010028
8
