ANALISIS PERBANDINGAN ANTARA LEASING DENGAN ANGSURAN (KREDIT) MOBIL PADA USAHA RENTAL MOBIL “PT. WAHANA INDONESIA TRANSPORT”
Nama NPM Jurusan Pembimbing
: Harun Alrasyid : 23212342 : S1 Akuntansi : Rino Rinaldo, SE., MMSi
Pendahuluan • Latar Belakang Pesatnya perkembangan dan persaingan ekonomi yang semakin kuat di tingat nasional maupun internasional saat ini, mengharuskan pengusaha di Indonesia untuk lebih kompetitif dan inovatif. Sehingga, selain membuka usaha di dalam sektor produksi, sektor jasa pun menjadi salah satu alternatif usaha yang saat ini dilaksanakan. Untuk menjalankan usaha jasa ini, dibutuhkan berbagai bentuk pembiayaan modal usaha. Secara umum, pembelian modal usaha dapat dilakukan dengan cara cash mapun kredit. Namun, saat ini terdapat alternatif pembiayaan yang sering digunakan yaitu leasing. Dengan hadirnya alternatif pembiayaan leasing dalam memenuhi modal usaha, maka penulis kemudian ingin melihat bagimana perbandingan pembiayaan diantara leasing dan kredit, yang dapat dijadikan sebagai tolak ukur pengusaha di dalam melakukan pembelian barang modal.
Pendahuluan • Bagaimana perhitungan yang dapat digunakan pada leasing dan angsuran (kredit) ? • Bagaimana perbandingan pembelian modal secara Leasing dengan angsuran (kredit) ? • Alternatif apakah yang sebaiknya digunakan perusahaan dalam pembiayaan modal usaha ?
• Di dalam penulisan ilmiah ini, pembahasan dibatasi terhadap pembelian aktiva pada sebuah mobil Daihatsu Ayla tipe Ayla M M/T yang akan digunakan sebagai salah satu mobil rental pada PT. Wahana Indonesia Transpot.
Pendahuluan • Untuk mengetahui perhitungan pada pembayaran leasing dan angsuran (kredit) • Untuk membandingkan pembiayaan antara leasing dengan angsuran pada rental mobil PT. Wahana Indonesia Transport
• Mengetahui dan memahami tentang pembiayaan melalui leasing dan pembelian angsuran. • Mengetahui kekurangan dan kelebihan dari leasing dan pembelian angsuran. • Dapat dimanfaatkan sebagai bahan pertimbangan bagi PT. Wahana Indonesia Transport didalam melakukan pembelian barang usaha, yaitu apakah menggunakan leasing atau pembelian angsuran dengan melihat profit dan penghematan biaya yang akan didapatkan. • Bagi pembaca, hasil penelitian didalam penulisan ilmiah ini dapat digunakan sebagai sarana menambah wawasan dan ilmu mengenai perbandingan leasing dan pembelian angsuran dan mampu dikembangkan sebagai bahan penelitian lainnya.
Alat Analisis Metode Bunga Tetap (Flat) Pada Leasing
• Perhitungan bunga dengan cara bunga dihitung dari limit kredit selama jangka waktu kredit. • Besarnya angsuran setiap bulan yang dibayar selalu tetap. • Rumus :
• Bunga yang diperhitungkan dari sisa harga kontrak selama jangka waktu angsuran atau sistem bunga menurun dan angsuran pokok pinjaman tetap. • Rumus :
PEMBAHASAN Kredit (Angsuran)
Peraturan yang pertama kali menegaskan mengenai kredit adalah pasal 1 SK Menteri Perdagangan dan Koperasi tahun 1980 yang kemudian diperbaharui didalan Peraturan Presiden Republik Indonesia No.9 Tahun 2009 tentang Lembaga Pembiayaan. Sistem kredit atau sewa beli adalah perbuatan saling mengikatkan diri antara para pihak yang berupa penyerahan benda dan pembayaran harga secara angsuran, biasa nya berbentuk barang-barang niaga dan barang menjadi pemilik konsumen ketika kredit telah dilunaskan
Leasing
Secara legal, kegiatan leasing telah ada sejak tahun 1974 yang kemudian dijelaskan melalui pasal 1 huruf c Peraturan Menteri Keuangan Nomor 84/PMK.012/2006 tahun 2006 leasing adalah kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyediaan barang modal baik secara sewa guna usaha dengan hak opsi (Finance Lease) maupun sewa guna usaha tanpa hak opsi (Operating Lease) untuk digunakan oleh penyewa guna usaha (Lessee) selama jangka waktu tertentu
Objek Penelitian
PT. Wahana Indonesia Transport atau yang biasa disebut dengan WIT rent car akan melakukan pembelian aktiva usaha berupa satu buah mobil Daihatsu Ayla tipe Ayla M M/T. Pembelian mobil ini ditujukan sebagai salah satu mobil yang akan disewakan didalam usaha rental mobil Pada penelitian ini, penulis ingin memberikan rekomendasi untuk PT. WIT didalam melakukan pembelian aktiva usaha. Rekomendasi ini akan diberikan atas hasil perbandingan antara pembiayaan melalui leasing dengan kredit.
PEMBAHASAN LEASING Ketentuan pembelian Leasing Astra Credit Companies (ACC) Mobil Daihatsu Ayla tipe Ayla M M/T Keterangan
Penjelasan
Periode Lease
24 Bulan
Harga Mobil
Rp 95.500.000
Suku Bunga/tahun
17%
Bunga Perbulan Besaran Sewa per bulan = Total Bunga / 24 = Rp 25.724.400 / 24 = Rp 1.071.850
Rp 3.152.500
Metode Bunga Tetap Total Angsuran = Periode Lease x Sewa per bulan = 24 x Rp 3.152.500 = Rp 75.660.000 Bunga = Total Angsuran - %bunga = Rp 75.660.000 – 34% = Rp 25.724.400
PEMBAHASAN LEASING Sisa Hutang = Total Angsuran – Total Bunga = Rp75.660.000 – Rp 25.724.400 = Rp 49.935.600
Uang Muka (Jumlah yang dibayarkan Lessor dealer mobil) = Harga Mobil – Utang Pokok = Rp 95.500.000 – Rp 49.935.600 = Rp 45.564.400
Harga Pokok perbulan = Utang Pokok / Periode Lease = Rp 49.935.600 / 24 = Rp 2.080.650
Jumlah Sewa = Harga Pokok perbulan + Bunga perbulan = Rp 2.080.650 + Rp 1.071.850 = Rp.3.152.500
Tanggal
Sisa Utang
Harga Pokok
Bunga
Jumlah Sewa
2015
Rp 49.935.600
-
-
-
Mei
Rp 47.854.950
Rp 2.080.650
Rp 1.071.850
Rp 3.152.500
Pembayaran
PEMBAHASAN KREDIT Ketentuan pembelian kredit Astra Credit Companies (ACC) Mobil Daihatsu Ayla tipe Ayla M M/T Keterangan
Penjelasan
Jangka Waktu Kredit
24 Bulan
Sisa Harga Kontrak = Harga mobil – Uang Muka
= Rp 95.500.000 – Rp 19.840.000 = Rp 75.660.000
Besaran Angsuran perbulan = (Harga Mobil – Uang Muka) Harga Mobil
Rp 95.500.000
24 = (Rp 95.500.000 – Rp 19.840.000)
Suku Bunga/tahun
17%
Besaran Angsuran
Rp 3.152.500
Uang Muka
Rp 19.840.000
24 = Rp 3.152.000
PEMBAHASAN KREDIT Contoh perhitungan pada bulan Juni 2015 Bunga Long End Interest = (%bunga x 1/24 x sisa harga kontrak) = 17% x 1/24 x Rp 75.660.000 = Rp 535.925 (*begitu seterusnya)
Total Angsuran perbulan (Contoh Bulan Juni) = Bunga perbulan + Besaran Angsuran = Rp 535.925 + Rp 3.152.500 = Rp 3.688.425 (*begitu seterusnya)
Sisa Harga Kontrak setiap bulan (Contoh bulan Juni 2015) = Sisa Harga Kontrak bulan sebelum - Angsuran atas harga kontrak = Rp 75.660.000 – Rp 3.152.500 = Rp 72. 660.000 (*begitu seterusnta) Tanggal
Bunga
Angsuran atas harga
Total Angsuran
Sisa harga kontrak
Pembayaran
/bulan
kontrak
/bulan
Mei
-
-
-
Rp 95.500.000
Mei
-
Rp 19.840.000
Rp 19.840.000
Rp 75.660.000
2015
HASIL & KESIMPULAN Keterangan
Leasing
Kredit
Metode Bunga Tetap (Flat)
Metode Long end Interest
Pokok Utang
Rp 49.935.600
Rp 75.660.000
Jumlah Bunga 2 Tahun
Rp 25.724.400
Rp 6.699.061,4
(*) Jumlah pembayaran tersebut belum termasuk uang muka. Jumlah Pembayaran* Rp ditanggung 75.660.000 oleh pihak lessor yang pada Rpakhir 82.359.061,4 • Pada metode leasing, uang muka sebesar Rp 45.564.400 periode pembayaran menjadi hak optie untuk lessee. Pada metode kredit, uang muka sebesar Rp 19.840.000 ditanggung oleh debitur (penyewa). KESIMPULAN 1. Perhitungan bunga pada leasing dengan menggunakan metode bunga tetap (flat) akan menghasilkan pembayaran yang lebih kecil yaitu Rp 75.660.000 2. Perhitungan bunga pada pembelian angsuran dengan metode long end interest menghasilkan jumlah pembayaran yang lebih besar yaitu Rp 102.199.061,4 3. Dengan melihat jumlah yang digunakan leasing dan angsuran yang cukup besar perbedaanya, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan alternatif pembayaran leasing akan lebih menguntungkan bagi perusahaan PT. Wahana Transport Indonesia, Karena alternatif leasing ini mampu menghemat kas pada perusahaan. penggunaan alternatif pembiayaan leasing lebih menguntungkan bagi pengusaha yang ingin melakukan pembelian aktiva tanpa harus memiliki modal yang besar