ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN RESTORAN PADA RESTORAN COTO MAKASSAR MARANNU
Zulkifli; Aditya Kurniawan, S.Kom, MMSI JurusanTeknikInformatika, FakultasIlmuKomputer, UniversitasBina Nusantara, Jln. K.H. Syahdan No. 9, Palmerah, Jakarta Barat 11480
[email protected]
ABSTRACT
The objective of this thesis is to design, build and implement applications restaurant management system that will be used in the restaurant Coto Makassar Marannu. The methodology used in the design of the restaurant management is Waterfall Model and objectbased programming. In this methodology of software requirements analysis, design, coding, testing, and maintenance. The result achieved is a restaurant management system that can be used by employees restaurantCoto Makassar Marannu and admin to manage the data. The conclusion that can be drawn is with the restaurant management system can be easier for employees to process your booking correctly, and make it easier to find the information business owners. Keyword :system, management,restaurant.
ABSTRAK
Tujuan dari pembuatan skripsi ini adalah untuk merancang, membangun dan juga mengimplementasikan aplikasi sistem manajemen restoran yang akan digunakan pada Restoran Coto Makassar Marannu. Metodologi perancangan yang digunakan dalam sistem manajemen restoran adalah Waterfall Model dan pemograman berbasiskan objek. Dalam metodologi ini dilakukan analisis kebutuhan perangkat lunak, perancangan, pengkodean, pengujian, dan pemeliharaan. Hasil yang dicapai adalah sistem manajemen restoran yang dapat dipergunakan oleh karyawan Restoran Coto Makassar Marannu dan admin untuk mengelola data. Kesimpulan yang dapat diambil adalah dengan adanya sistem manajemen restoran ini dapat mempermudah karyawan untuk memproses pemesanan dengan tepat, dan mempermudah pemilik untuk mengetahui informasi usahanya. Kata Kunci: sistem, manajemen, restoran
PENDAHULUAN Di zaman teknologi yang sedang berkembang pesat saat ini, banyak orang membutuhkan teknologi yang dapat memenuhi kebutuhan yang sangat cepat dan tepat. Dari yang sebelumnya teknologi berawal dari PC hingga Smartphone yang sedang berkembang pesat saat ini. Tidak hanya kebutuhan individu yang menginginkan teknologi yang berkembang, tetapi perusahaan atau instansi juga membutuhkan teknologi tersebut. Restoran Coto Makassar Marannu merupakan salah satu bisnis usaha keluarga yang bergerak dalam bidang jasa kuliner. Restoran Coto Makassar Marannu terletak di Jl. D.I. Panjaitan No. 14 RT.17, Samarinda, Kalimantan Timur. Sekarang ini, sistem yang berjalan pada Restoran Coto Makassar Marannu merupakan sistem manual seperti ketika pelanggan ingin melakukan pesanan, karyawan harus mencatat pesanan tersebut melalui media kertas dan memberikan catatan tersebut kepada bagian dapur untuk di proses. Dalam sistem yang manual tentu bagian kasir akan melakukan perhitungan menggunakan sistem manual juga, seperti menggunakan kalkulator atau menggunakan media kertas. Ketika pada saat restoran tutup, dalam sistem manual tentu pemilik harus melakukan pengecekan transaksi secara manual pula dan membutuhkan waktu yang lama. Hal ini sangat tidak efisien dalam waktu dan biaya. Mengingat luasnya sistem manajemen restoran, maka ruang lingkup dari penelitian ini adalah : (1) Perancangan sistem pemesanan, yaitu pencatatan pemesanan pelanggan; (2)Perancangan sistem pembayaran, yaitu pelanggan yang ingin melakukan pembayaran; (3) Perancangan sistem laporan keuangan, yaitu pencatatan hasil transaksi pesanan yang telah selesai diproses; (4) Perancangan sistem data restoran, yaitu tampilan data karyawan, menu, dan data-data yang dibutuhkan oleh pemilik; (5) Perancangan sistem stok menu, yaitu pencatatan stok menu yang masih tersedia; (6) Perancangan sistem tampilan pesanan, yaitu tampilan pesanan yang akan dikerjakan oleh koki. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah (1) Menganalisa permasalahan pada proses yang terdapat pada Restoran Coto Makassar Marannu; (2) Membuat solusi pemecahan masalah yang terdapat pada Restoran Coto Makassar Marannu, yaitu perancangan sistem pemesanan, sistem pembayaran, dll; (3) Mengevaluasi solusi pemecahan masalah yang telah dibuat. Sedangkan manfaat yang diharapkan adalah (1) Membantu pemilik dalam meningkatkan tingkat transaksi yang sebelumnya manual menjadi sistem yang baik; (2) Membantu pemilik dalam penambahan atau perubahan menu, seperti perubahan stok, harga dan penambahan menu pada makanan dan minuman; (3) Membantu pemilik dalam mengelola cabangcabangnya.
KAJIAN PUSTAKA Database Management System(DBMS) Menurut Connolly danBegg (2005:16), DBMS adalahsebuahsistemperangkatlunak yang memungkinkanpenggunauntukmendefinisikan, membuat, memelihara, danmengendalikanaksesterhadap basis data. Di sampingitu, pengertian lain dari DBMS adalahsuatuperangkatlunak yang berinteraksidiantara program aplikasipenggunadan basis data.
Unified Modeling Language (UML) Menurut Scott W. Ambler (2005 : ix), modelsdigunakanolehdeveloperprofesionaluntukberkomunikasiantarapekerjaanmerekadenganproject stakeholdersdandengandeveloperlainnya. Unified Modeling Language (UML) menjadibagianpentingdalampembuatansoftwaresejakdiperkenalkanpadatahun 1997. UML merupakanbahasadesain model yang menjelaskanhubunganantaradesaindankodedengansebuahsistem.The Object Management Group (OMG) merilisversi 1.1 pada 1997 yang menggabungkanBooch Notation, Object Modeling Technique (OMT), danObject-Oriented Software Engineering (OOSE). UML termasuksebuah set diagram konsisten yang digunakanuntukmenjelaskandankomunikasikebutuhansistemsoftware, desain, dankode.
UML terdiridarikoleksiartefak yang digunakanuntukmenangkapkebutuhandandesainsistemsoftware. UML yang biasadigunakanselamakegiatanantara lain: (1) Use-case Diagram; (2) Activity Diagram; (3) Class Diagram; (4) Conceptual Diagram; (5) Sequence Diagram.
Waterfall Model MenurutRoger S. Pressman (2010:39), Waterfall model menyarankan pendekatan yang sistematis bagi software developer yang dimulai dari tahap communication, planning, modeling, construction, dan diakhiri oleh deployment. Adapunbeberapatahapanpada model proses Waterfall Pressman (2010:39) adalah : (1) Communication, tahap pengumpulan kebutuhan secara intensif dan fokus kepada software yang ingin dibuat; (2) Planning, perencanaan dalam menyelesaikan software yang akan dibuat; (3) Modeling, tahapan perancangan aplikasi; (4) Construction, tahapan dimana penerjemahan desain menjadi coding; (5) Deployment, tahap final dalampembuatansebuahsoftware atausistemdenganmengirimkansoftware tersebutgunamemperolehfeedback, danmelakukanpemeliharaansecaraberkala;
Gambar1 Waterfall Model Process (Pressman, 2010:39)
METODE PENELITIAN Metodologi yang digunakanuntukperancangansistem manajemen restoran padapenelitianiniadalah : (1) metodeanalisismenggunakanmetodewawancara, observasi dan studi lapangan,danstudipustaka; (2) metodeperancangan yang meliputi : (1) metodeperancangan UML; (2) metodeperancanganlayar. PadametodeperancanganUMLyang meliputiperancanganUse-Case Diagram, Conceptual Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, dan Class Diagram.Untuk melakukan perancangansistemmenggunakanwaterfall model.
HASIL DAN BAHASAN Analisissistem yang berjalan sistem yang berjalan pada Restoran Coto Makassar Marannu adalah sistem manual. Yang dimaksud dengan sistem manual adalah pelayan menanyakan menu apa yang diinginkan oleh pelanggan. Kemudian, pelayan memberitahukan kepada koki untuk diproses. Pemesanan menu terkadang hanya mengandalkan ingatan karyawan dan menggunakan media kertas apabila dalam jumlah yang banyak. Setelah koki menyelesaikan tugasnya, pelayan mengantarkan menu yang telah dipesan oleh pelanggan. Karena pemesanan menu hanya mengandalkan ingatan, terdapat permasalahan seperti tertukarnya pesanan pelanggan atau lupa dengan pesanan pelanggan sehingga harus ditanyakan ulang. Selain itu kasir tidak mengetahui persis rinciannya. Setelah pelanggan selesai menikmati menu tersebut, pelanggan mendatangi kasir dan menanyakan harga. Kasir menerima informasi menu yang di pesan berdasarkan kepercayaan kepada pelanggan. Berikutinimerupakanprosedur yang sedangberjalanpadaRestoran Coto Makassar Marannuyang akandijabarkandalambentukflow chart.
Gambar2Flowchart
Permasalahan Hasil analisa permasalahan dari hasil wawancara yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa permasalahan yang dialami adalah : (1) Banyaknya kesalahan dalam pencatatan pemesanan sehingga pelanggan dapat mengalami kejadian yang tidak diinginkan seperti pesanan yang lama diantar, pesanan yang tidak dibuat, dan lainnya; (2) Banyaknyakesalahanperhitungandenganmenggunakankalkulatorsehinggadapatmenghasilkankerugianuntu kusaha; (3) Pemilikmengalamikesulitandalammenghitungstoksehinggatidakdapatmempersiapkanstoktambahan; (4) Banyaknya transaksi yang tidak tercatat sehingga pemiliktidak memiliki laporan yang akurat; (5) Tidak adanya informasi yang cepat dan tepat sehingga pemilik mengalami kesulitan dalam pengelolaan cabang.
AlternatifPemecahanMasalah Berdasarkanpermasalahan-permasalahan yang terjadipadaRestoran Coto Makassar Marannu, makadapat disimpulkan beberapasolusiuntukmengatasimasalahtersebut, yaitumembuat sistem manajemen restoran yang berisikan sebagaiberikut : (1)Melakukan pencatatan dan perhitungan pembayaran transaksi; (2) Membuat laporan pendapatan yang baik; (3) Mudah dimengerti oleh pemilik dan karyawan Restoran Coto Makassar Marannu; (4) Mempermudah pemilik melihat stok menu yang masih ada. (5) Mempermudah koki dalam pembuatan pemesanan. (6) Membuat sistem admin yang hanya bisa diakses oleh pemilik atau admin untuk dapat menambah, mengubah, atau menghapus data restoran seperti data menu, data meja, data karyawan, data cabang dan data transaksi.
Perancangan Basis Data Dibawah ini merupakan diagram ER untuk sistem manajemen restoran yang akan dibuat.
Gambar3 Entity Relationship Diagram
Data Flow Diagram Berdasarkanhasilanalisis yang telahdilakukan, berikutinimerupakanrancanganusulan yang dapatdilakukanterhadapsistem yang akandibuatuntukmemecahkanpermasalahantersebut.
Gambar4 Diagram Konteks
Gambar5 Diagram Nol
Use-Case Diagram
Gambar6Use-Case Diagram
Class Diagram
Gambar7Class Diagram
SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkanhasilpenelitiandanpembuatansistemmanajemen restoran, makadapatdisimpulkanbeberapahalberikut : (1)Hasil analisa permasalahan yang terdapat pada proses yang ada di Restoran Coto Makassar Marannu adalah sebagai berikut : (a) Restoran Coto Makassar Marannu mendapatkan masalah dalam pencatatan pemesanan pelanggan sehingga dapat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti pesanan yang lama diantar, pesanan yang tidak dibuat, dll; (b) Restoran Coto Makassar Marannu menggunakan sistem manual dalam melakukan perhitungan pembayaran sehingga dapat terjadi human error seperti adanya pesanan yang tidak dihitung, kelebihan angka dalam perhitungan, dll; (c) Restoran Coto Makassar Marannu tidak memiliki sistem untuk perhitungan stok sehingga pemilik tidak mengetahui berapa banyak menu yang dijual dan tidak dapat mempersiapkan stok tambahan; (d) Tidak adanya sistem yang mencatat transaksi secara otomatis sehingga Restoran Coto Makassar Marannu tidak mempunyai laporan yang akurat; (e) Pemilik Restoran Coto Makassar Marannu tidak mempunyai informasi yang akurat pada cabang-cabangnya;(2) Restoran Coto Makassar Marannu membutuhkan sistem manajemen restoran berbasis web yang dapat membantu pemilik dalam pengembangan bisnis usahanya. Proses-proses yang dibutuhkan dalam sistem adalah sebagai berikut : (a) Sistem pemesanan yang dapat membantu karyawan dalam melakukan pencatatan pesanan pelanggan; (b) Sistem pembayaran yang dapat membantu kasir dalam melakukan perhitungan secara otomatis; (c) Sistem tampilan pesanan yang dapat membantu koki dalam pembuatan pesanan sehingga mengurangi halhal seperti tidak mengerjakan pesanan pelanggan; (d) Sistem stok yang dapat membantu pemilik untuk melihat dan mengelola stok; (e) Sistem manajemen data yang hanya diakses oleh pemilik untuk dapat menambah, mengubah, atau menghapus data restoran seperti data cabang, menu, meja, karyawan, dan transaksi; (3) Hasil evaluasi sistem manajemen restoran yang telah dibuat menggunakan tool ySlow. Tool tersebut menghasilkan nilai evaluasi yang baik dengan nilai rata-rata 93 atau mendapatkan grade A untuk sistem manajemen restoran yang dibuat.
REFERENSI Ambler, S. (2005).The Elements of UML 2.0 Style. New York: Cambridge University Press. Anhar, S. (2010).PanduanMenguasai PHP &MySqlSecaraOtodidak.Jakarta: Media Kita. Connolly, T., & Begg, C. (2005). Database System : A Practical Approach to Design, Implementation, and Management (4 ed.). England: Addison Wesley. Fathansyah.(2004). BukuTeksKomputerSistem Basis Data. Bandung: Informatika. Keith, S.-R. (2000). Core CSS. USA: PH PTR. Mulyadi. (2001). Sistem Akuntansi (3 ed.). Jakarta: Salemba Empat. Pressman, R. (2010).Software Engineering : A Practitioner's Approach 7th Edition. New York: McGrawHill. Robinson, S., Brooks, R., Kotiadis, K., & Van Der Zee, D.-J. (2010). Conceptual Modeling for DiscreteEvent Simulation. New York: Taylor & Francis Group. Sibero, A. (2011). KitabSuci Web Programming. Jakarta: PT. BukuSeru. Simarmata, J. (2010). RekayasaPerangkatLunak. Jogjakarta: Andi Offset. Turban, E. ..(2003). Introduction to Information Technology, 2nd Edition. USA: John Wiley &Sons,inc. Whitten, J. (2001). System Analysis & Design Methods.5th Edition.International Edition. New York: McGraw-Hill. Williams, B., & Sawyer, S. (2007). Using Information Technology :PengenalanPraktisDuniaKomputerdanKomunikasi. Yogyakarta: Andi.
RIWAYAT PENULIS Zulkiflilahir di kotaSamarinda padatanggal3November 1991. Penulismenamatkanpendidikan S1 di UniversitasBina Nusantara dalambidangIlmuKomputerpadatahun 2013.