ANALISA PERBANDINGAN KINERJA LAYANAN VIDEO STREAMING PADA JARINGAN IP DAN JARINGAN MPLS Resume Paper ini Dibuat Sebagai Salah Satu Tugas Mata Kuliah Konsep Komunikasi Data dan Jaringan
Disusun Oleh: Nama NPM
: Nabella Ayu Desmalisa : 1211050197
Dosen Pengajar: Nurfiana,S.Kom.,M.Kom.
INFORMATICS AND BUSINESS INSTITUTE DARMAJAYA Jl. Z.A. PagarAlam No. 93 GedungMeneng Bandar Lampung 35142
Judul Paper
: ANALISA PERBANDINGAN KINERJA LAYANAN VIDEO STREAMING PADA JARINGAN IP DAN JARINGAN MPLS
Penulis
: Fiqi Rathomy
Nama Jurusan , Kampus
: Jurusan Teknik ElektroFTI, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Kampus ITS, KeputihSukolilo, Surabaya60111
Email Penulis
:
Nama Jurnal/Koferensi
:
Nama
: Nabella Ayu Desmalisa
NPM
: 1211050197
Kelas
: P2B
Jurusan
: Sistem Informasi
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Teknologi internet berbasis IP berkembang sangat pesat dan telah menjadi standar defacto untuk sistem komunikasi data secara global. IP sangat baik dalam segi skalabilitas sehingga membuat teknologi internet menjadi cukup murah. Namun, masalah mungkin terjadi ketika satu rute memiliki bandwidth lebih banyak, tetapi dalam rute yang lebih panjang MPLS menjanjikan banyak harapan untuk peningkatan performansi jaringan paket tanpa harus menjadi rumit seperti ATM. MPLS mencoba mengatasi beberapa dari masalah tranfer data, yaitu tidak adanya jalur yang tetap, cepat, dan terjamin keandalannya.
1.2 Tujuan Tujuan proyek akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Mendapatkan beberapa perbandingan data hasil pengukuran dari Jaringan Berbasis MPLS yang dibandingkan dengan Jaringan IP 2. Untuk bisa mengetahui paket loss, delay, jitter dan throughput yang dibutuhkan pada jaringan yang akan digunakan untuk aplikasi transmisi video. 3. Mendapatkan hasil ujicoba pengukuran kinerja jaringan IP pada transmisi video satu arah. Dengan tanpa beban, dan terbebani oleh paket TCP dan UDP sebesar 200 kb, 1 Mb, dan 2 Mb 4. Mendapatkan hasil pengukuran delay transmisi video dari Jaringan MPLS.
Metode Penelitian Metode yang digunakan adalah dengan menggunakan simulasi dengan menggunakan satu server video MCU dan dua client yang menggunakan OS Windows XP, tiga PC router menggunakan OS Linux Debian, dan satu switch, peralatan tambahannya berupa dua webcam dan Headphone. Dan pengujian dilakukan di laboratorium jaringan telekomunikasi elektro ITS
Tahapan Penelitian 1.
Perencanaan Sistem
Perencanaan Sistem dilakukan untuk mengatasi permasalahan collision yang terjadi rute panjang (memiliki banyak bandwidth) dan rute pendek yang dipilih dengan bandwith yang lebih rendah serta Untuk mengetahui kinerja layanan video streaming melalui dua protokol jaringan yang dibandingkan dalam paper ini 2. Pembuatan Topologi Sistem yang dirancang Gambar dari Topologi yang dirancang :
Uji Coba Berikut merupakan tahapan Uji Coba perbandingan Jaringan MPLS dan jaringan IP : 1.
Melakukan ujicoba pengukuran kinerja jaringan IP pada transmisi video satu arah.
dengan tanpa beban, dan terbebani oleh paket TCP dan UDP sebesar 200 kb, 1 Mb, dan 2 Mb. 2.
Melakukan ujicoba pengukuran kinerja jaringan MPLS pada transmisi video satu arah.
dengan tanpa beban, dan terbebani oleh paket TCP dan UDP sebesar 200 kb, 1 Mb, dan 2 Mb Analisa System Dari hasil pengujian videostreaming jaringan IP terdapat packet loss tanpa beban sebesar 0.15%, sedangkan pada sistem videostreaming jaringan MPLS terdapat packet loss sebesar 0.76 %. Hal ini dikarenakan terdapat delay yang lebih besar yang disebabkan packetization delay dan propagation delay. tetapi hal tersebut masih dapa ditoleransi, karena batas maksimum packet loss sebesar 1%,
Pada pengukuran delay, transmisi video pada jaringan MPLS memiliki delay lebih besar daripada jaringan. Hal ini disebabkan sebelum paket dikirimkan pada LSR terjadi pertukaran informasi asal dan tujuan paket kemudian paket diengkapsulasiterlebih dahulu dengan label untuk memberi informasi kemana paket diteruskan.
Pada pengukuran throuhput, besar throuhput tanpa beban jaringan MPLS hampir sama namun ketika dibebani dengan 2 Mb, throughput MPLS lebih besar daripada jaringan IP. Hal ini dikarenakan ketika jaringan IP dibebani 2 Mb banyak paket video yang hilang lebih besar daripada MPLS,.
Jaringan MPLS baik bila diimplementasikan pada perusahaan yang membutuhkan pengiriman paket data yang besar pada jaringan komputernya, hal ini disebabkan pada pengiriman paket data yang besar MPLS bisa lebih cepat dan lebih aman karena setiap paket akan diengkapsulasi dengan label.
Munculnya teknologi MPLS mendorong teknolgi lain yang hampir sama yaitu IP VPN. Dengan alasan skalabilitas pula IP VPN dapat menjadi pilihan lain dan mudah diimplementasikan pada jaringan besar seperti internet selain MPLS karena VPN mengenkripsi paket data sehingga hanya orang yang memiliki kunci paket data tersebut yang bisa membaca isi paket.
Saran dan Kesimpulan Dalam membangun jaringan yang efektif , ada baiknya memperhatikan kebutuhan dari pengguna jaringan (network user) , jaringan MPLS merupakan salah satu alternatif jaringan yang dapat digunakan untuk user yang membutuhkan kecepatan bandwith yang lebih baik , karena setelah dilakukannya penelitian , telah terbukti bahwa jaringan MPLS jauh lebih baik dibandingkan jaringan IP.