PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
GIRO PADA BANK INDONESIA
5.
Akun ini terdiri dari:
Rupiah Dolar Amerika Serikat
DEMAND DEPOSITS WITH BANK INDONESIA
7.
PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN BANK-BANK LAIN
7.
948.140 961.190
737.543 81.088
Rupiah United States Dollars
1.909.330
818.631
Total
Saldo giro pada Bank Indonesia disediakan untuk memenuhi persyaratan giro wajib minimum dari Bank Indonesia.
Demand deposits with Bank Indonesia are provided to fulfill Bank Indonesia requirements on minimum reserve requirements.
Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, Giro Wajib Minimum (GWM) Bank masing-masing sebesar 8,16% dan 8,09% untuk mata uang Rupiah serta masing-masing sebesar 8,42% dan 1,02% untuk mata uang asing.
As of 31 December 2011 and 2010, the minimum reserve requirements of the Bank were 8.16% and 8.09% for Rupiah currency, and 8.42% and 1.02% for foreign currency, respectively.
Giro Wajib Minimum (GWM) untuk mata uang Rupiah pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masingmasing terdiri dari GWM utama sebesar 8,16% dan 8,09% dengan menggunakan saldo rekening giro Rupiah pada Bank Indonesia, dan GWM sekunder sebesar 15,91% dan 16,77% dengan menggunakan Sertifikat Bank Indonesia dan obligasi pemerintah.
The minimum reserve requirement of the Bank for Rupiah currency as of 31 December 2011 and 2010 consists of primary GWM of 8.16% and 8.09% through demand deposits in Rupiah with Bank Indonesia and secondary GWM of 15.91% and 16.77% through Certificates of Bank Indonesia and government bonds, respectively.
Bank telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia yang berlaku tentang Giro Wajib Minimum Bank Umum.
The Bank has fulfilled Bank Indonesia’s regulation regarding Minimum Reserve Requirement of Commercial Banks.
GIRO PADA BANK-BANK LAIN
6.
Merupakan saldo rekening giro pada bank-bank koresponden: 2011 Rupiah Mata uang asing
BANK
INDONESIA
AND
Placements with other banks represent short-term placements in the form of call money, with maturity period up to one month since the placement date.
Penempatan pada bank-bank lain merupakan penempatan jangka pendek dalam bentuk call money, dengan periode jatuh tempo sampai dengan satu bulan sejak tanggal penempatan.
2010
2010
2011 Jumlah
PLACEMENTS WITH OTHER BANKS
This account consists of the following: 2011
6.
50 – 51
5.
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
5.460 3.286.511 3.291.971
Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, seluruh saldo giro pada bank-bank lain tidak mengalami penurunan nilai.
Rupiah (termasuk penempatan pada Bank Indonesia [FASBI] sejumlah Rp 730.000 di 2010) Mata uang asing Jumlah
544.072 544.072
871.858 453.416 1.325.274
Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, seluruh saldo penempatan pada Bank Indonesia dan bankbank lain tidak mengalami penurunan nilai.
8.
EFEK-EFEK UNTUK TUJUAN DIPERDAGANGKAN
Rupiah (including placements with Bank Indonesia [FASBI] amounted to: Rp 730,000 in 2010) Foreign currencies Total
As of 31 December 2011 and 2010, all placements with Bank Indonesia and other banks were not impaired.
8.
Akun ini terdiri dari:
TRADING SECURITIES
This account consists of the following: 2010
2011
Obligasi pemerintah Surat Perbendaharaan Negara (SPN) Sertifikat Bank Indonesia Jumlah
377.437 21.287 398.724
101.554 9.869 111.423
Government bonds Treasury bills Certificates of Bank Indonesia Total
DEMAND DEPOSITS WITH OTHER BANKS Represent demand deposits at correspondent banks:
INSTRUMEN DERIVATIF
9.
Rincian tagihan dan liabilitas derivatif pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:
2010 142.548 582.828 725.376
9.
2011 Tagihan Liabilitas derivatif/ derivatif/ Derivative Derivative receivables liabilities
Rupiah Foreign currencies
As of 31 December 2011 and 2010, all demand deposits with other banks were not impaired.
Kontrak berjangka valuta asing: Bank Bukan bank
Cross currency swaps: Bank Bukan bank
Kontrak swap suku bunga: Bank Bukan bank
Jumlah - bersih
DERIVATIVE INSTRUMENTS The details of derivative receivables and liabilities as of 31 December 2011 and 2010 were as follows: 2010
Tagihan derivatif/ Derivative receivables
Liabilitas derivatif/ Derivative liabilities
37.673 34.145 71.818
28.692 8.200 36.892
29.979 5.524 35.503
12.573 9.022 21.595
70.176 20.401 90.577
10.983 122.181 133.164
41.478 16.101 57.579
21.907 55.989 77.896
104.289 11.648 115.937
102.835 118 102.953
37.770 16.072 53.842
47.181 51 47.232
278.332
273.009
146.924
146.723
Foreign currency forward: Banks Non-banks
Cross currency swaps: Banks Non-banks
Interest rate swaps: Banks Non-banks
Total - net
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
INSTRUMEN DERIVATIF (lanjutan)
9.
Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, nilai nosional dan rata-rata jangka waktu kontrak berjangka valuta asing dan opsi valuta asing adalah sebagai berikut: Valuta Currency Kontrak pembelian valuta berjangka
Kontrak penjualan valuta berjangka
USD AUD EUR JPY SGD IDR GBP NZD USD AUD EUR JPY SGD IDR CHF GBP NZD
631.983.060 8.480.000 748.728.999 1.995.744.705.648 -
175.979.988 49.291.661 53.944.110 1.210.854 2.597.294.480.688 460.000 93.163 404.946.856 354.513 2.614.219 397.305.750 615.630 1.550.487.892.667 310.167 307.703 338.641
Jumlah nosional dan rata-rata jangka waktu kontrak cross currency swaps adalah sebagai berikut: Valuta/ Currency Kontrak pembelian cross currency swaps Kontrak penjualan cross currency swaps
Yang akan dibayar
93 99 31 284 -
219 11 60 4 88 5 6 70 5 131 18 4 252 4 5 6
USD JPY IDR
286.416.750 774.214.697 2.850.692.530.664
121.560.595 1.800.468.563 684.425.266.465
1.083 1.041 1.119
1.106 1.041 1.358
USD JPY IDR
333.404.572 774.214.697 2.499.882.019.588
90.455.161 1.800.468.563 984.996.275.220
1.111 2.117 1.093
1.113 1.023 1.505
Rupiah Modal kerja Investasi Kartu kredit Kredit tanpa agunan Lain-lain
Mata uang asing Modal kerja Investasi Cerukan kredit tanpa agunan Cadangan kerugian penurunan nilai
Cross currency swaps purchase contracts Cross currency swaps selling contracts
Jumlah - bersih
Mata uang asing Manufaktur Jasa bisnis Perdagangan Perorangan Lain-lain
Rata-rata periode kontrak (hari)/ Average contract period (days)
2011
2010
USD IDR
175.595.515 2.686.387.679.231
116.215.463 2.394.591.708.573
1.037 1.035
915 1.023
To be received
USD IDR
290.595.515 1.823.608.375.241
136.215.463 1.850.308.375.240
1.017 1.325
920 1.176
To be paid
2011
2010
The Bank entered into derivative contracts for trading as well as for hedging the Bank’s net open position, interest rate gap risk, maturity gap risk, and other risks in the Bank’s daily operations, which did not qualify for hedge accounting. As such, changes in fair values of these derivative contracts are charged (credited) to the statement of income for the year.
Cadangan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih
LOANS RECEIVABLE a. By type of loan
2011
2010
2.596.298) 257.479) 3.692.822) 1.324.565) 267.219) 8.138.383)
1.558.303) 293.685) 3.882.527) 1.071.719) 111.743) 6.917.977
(958.253) 7.180.130)
(877.961) 6.040.016
6.157.235) 4.125.898) 2.472) 10.285.605)
5.099.926) 2.234.656) 3.087) 7.337.669)
(125.739) 10.159.866)
(68.271) 7.269.398)
17.339.996)
13.309.414)
Rupiah Working capital Investment Credit cards Personal loans Others Allowance for impairment losses
Foreign currencies Working capital Investment Overdraft personal loans Allowance for impairment losses
Total - net
b. By economic sector 2011
Rupiah Manufaktur Jasa bisnis Perdagangan Perorangan Lain-lain
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified) 10.
b. Berdasarkan sektor ekonomi
The notional amount and average contract period of interest rate swaps contracts were as follows:
Valuta/ Currency
Bank melakukan kontrak derivatif untuk tujuan diperdagangkan dan lindung nilai terhadap posisi devisa neto Bank, risiko selisih tingkat bunga, risiko beda jatuh tempo dan risiko lainnya dalam kegiatan operasional Bank sehari-hari, dimana tidak memenuhi kriteria untuk akuntansi lindung nilai. Karenanya perubahan nilai wajar dari kontrak derivatif ini dibebankan (dikreditkan) dalam laporan laba rugi tahun berjalan.
KREDIT YANG DIBERIKAN a. Berdasarkan jenis kredit
Cadangan kerugian penurunan nilai Foreign currency forward selling contracts
Rata-rata periode kontrak (hari)/ Average contract period (days) 2011 2010
Jumlah nosional (dalam mata uang asal)/ Notional amount (in original currency)
Yang akan diterima
266 54 21 31 5 101 5 -
The notional amount and average contract period of cross currency swaps contracts were as follows:
Jumlah nosional (dalam mata uang asal)/ Notional amount (in original currency) 2011 2010
Jumlah nosional dan rata-rata periode kontrak swap suku bunga adalah sebagai berikut:
10.
Rata-rata periode kontrak (hari)/ Average contract period (days) 2011 2010 Foreign currency forward purchase contracts
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
DERIVATIVE INSTRUMENTS (continued) As of 31 December 2011 and 2010, the notional amount and average contract period of foreign currency forward contracts and foreign currency option contracts were as follows:
Nilai kontrak (dalam mata uang asal)/ Contract amount (in original currency) 2011 2010
230.983.936 101.500.000 35.000.000 733.732.480 649.715 4.422.015.916.148 200.000 -
PT ANZ PANIN BANK (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
2010
1.219.806) 658.448) 849.382) 5.305.784) 104.963) 8.138.383)
586.724) 954.332) 312.468) 5.065.990) 1.487) 6.921.001)
3.660.080) 2.381.098) 1.194.732) 2.472) 3.047.223) 10.285.605)
2.714.151) 933.706) 2.281.458) 3.087) 1.402.243) 7.334.645)
(1.083.992) 17.339.996)
(946.232) 13.309.414)
Rupiah Manufacturing Business services Trading Individual Others
Foreign currencies Manufacturing Business services Trading Individual Others
Allowance for impairment losses Total - net
52 – 53
9.
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
10.
KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan)
PT ANZ PANIN BANK (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
10.
CATATAN ATAS LAPORAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
c.
The above loans receivable represent loans in rupiah and foreign currencies with various types of collaterals including demand deposits, time deposits, standby letters of credit, land, buildings and corporate guarantees.
Jumlah deposito berjangka yang dijadikan jaminan untuk kartu kredit masing-masing sebesar Rp 8.215 dan Rp 17.090 pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 (Catatan 14). d.
e. Rasio non-performing loan (NPL) pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing adalah sebagai berikut:
e.
NPL bruto NPL neto
f.
g. Dalam laporannya kepada Bank Indonesia, Bank menyatakan bahwa pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, Bank telah memenuhi ketentuan Batas Maksimum Pemberian Kredit (“BMPK”) seperti yang tercantum dalam Peraturan Bank Indonesia yang berlaku, baik untuk pihak-pihak yang berelasi maupun pihak ketiga.
i.
3,16% 1,29%
f.
g.
As of 31 December 2011, restructured loans consisted of corporate loans totaled Rp 169,756 or 0.92% of total loans and credit cards totaled Rp 103,828 or 0.56% of total loans. From the restructured loans, the Bank has provided sufficient allowance for losses and the Bank did not have any commitments to extend additional loans facilities.
The Bank’s report to Bank Indonesia stated that it's Legal Lending Limit (LLL) as of 31 December 2011 and 2010 was in compliance with LLL requirements, both for the related and non-related party borrowers.
2.926.284
i.
Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:
Gross NPL Net NPL
Saldo, awal tahun Penyesuaian sehubungan dengan penerapan pertama PSAK No.50 (Revisi 2006) dan PSAK No. 55 (Revisi 2006) (Catatan 27) Penambahan cadangan kerugian penurunan nilai selama tahun berjalan Penghapusbukuan kredit selama tahun berjalan Cadangan kerugian penurunan nilai yang diperoleh dari kombinasi bisnis Penyesuaian atas cadangan kerugian penurunan nilai yang diperoleh dari kombinasi bisnis Selisih kurs Saldo, akhir tahun
Syndicated loans, with risk sharing proportional to the Bank’s funding amount are as follows:
2010
4.277.984
Cadangan kerugian penurunan nilai kolektif/ Collective impairment provision
LOANS RECEIVABLE (continued) h.
2011 Sebagai partisipan, partisipasi Bank berkisar antara 0,50% - 66,67% dan 3,33% - 66,67% masingmasing pada tahun 2011 dan 2010, saldo pada akhir tahun 2011: USD 463.872.625 dan IDR 71.667; 2010: USD 301.844.278 dan IDR 206.667
Loans receivable from the Bank’s employees consist of car loans, housing loans and loans for other purposes with various loan terms and the repayment of which will be effected by monthly salary deductions. As of 31 December 2011 and 2010, the nonperforming loan (NPL) ratios were as follows:
10.
Kredit sindikasi dengan pembagian risiko secara proporsional terhadap jumlah pendanaan Bank adalah sebagai berikut:
2010
2,43% 0.91%
Pada tanggal 31 Desember 2011, kredit yang direstrukturisasi terdiri atas kredit korporasi sebesar Rp 169.756 atau 0,92% dari jumlah kredit yang diberikan dan kartu kredit sebesar Rp 103.828 atau 0,56% dari jumlah kredit yang diberikan. Atas kredit yang telah direstrukturisasi tersebut, Bank telah membentuk cadangan kerugian penurunan nilai yang cukup dan Bank tidak mempunyai komitmen untuk tambahan fasilitas kredit.
KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) h.
Time deposits pledged as collateral for credit cards were Rp 8,215 and Rp 17,090 in total as of 31 December 2011 and 2010, respectively (Note 14).
d. Kredit yang diberikan kepada karyawan Bank terdiri dari kredit untuk pembelian kendaraan, rumah dan keperluan lainnya dengan berbagai jangka waktu dan dibayar kembali melalui pemotongan gaji setiap bulan.
2011
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
LOANS RECEIVABLE (continued) 10.
c. Kredit yang diberikan tersebut di atas merupakan kredit yang diberikan dalam rupiah dan mata uang asing dengan berbagai bentuk jaminan, termasuk giro, deposito berjangka, standby letters of credit, tanah, bangunan dan jaminan perusahaan.
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
2011 Cadangan kerugian penurunan nilai individual/ Individual impairment provision
As participant, the Bank’s participation ranges between 0.50% 66.67% and 3.33% - 66.67% % in 2011 and 2010, respectively, outstanding balance at year end 2011: USD 463,872,625 and IDR 71,667; 2010: USD 301,844,278 and IDR 206,667
The movement of allowance for impairment losses was as follows:
Jumlah/Total
2010
849.097)
97.135
946.232)
281.103)
-)
-
-)
269.844)
585.946)
251.531
837.477)
571.150)
(682.599)
-
(682.599)
(565.109)
-)
-
-)
389.768)
(16.957) (161) 735.326
348.666
(16.957) (161) 1.083.992
-) (524) 946.232)
Balance, beginning of year Adjustment in connection with first adoption of SFAS No. 50 (2006 Revision) and SFAS No. 55 (2006 Revision) (Note 27) Addition of allowance for impairment losses during the year Write-off during the year Allowance for impairment losses acquired from business combination Adjustment of allowance for impairment losses acquired from business combination Exchange rate differences Balance, end of year
54 – 55
PT ANZ PANIN BANK (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
56 – 57
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
11. EFEK-EFEK UNTUK TUJUAN INVESTASI
11. INVESTMENT SECURITIES
Rincian efek-efek untuk tujuan investasi berdasarkan jenis dan mata uang adalah sebagai berikut: Mata uang/ Currency Sertifikat Bank Indonesia Obligasi pemerintah Obligasi korporasi
IDR IDR IDR USD
Jumlah
Perubahan keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar efek-efek untuk tujuan investasi yang tersedia untuk dijual selama tahuntahun yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut: 2011 Saldo, awal tahun - sebelum pajak penghasilan tangguhan Penambahan (kerugian) keuntungan yang belum direalisasi selama tahun berjalan - bersih Keuntungan yang telah direalisasi atas penjualan efek-efek untuk tujuan investasi yang tersedia untuk dijual selama tahun berjalan - bersih Jumlah sebelum pajak penghasilan tangguhan Pajak penghasilan tangguhan (Catatan 15d) Saldo, akhir tahun - bersih
12. ASET TAKBERWUJUD
Details of investment securities based on type and currency were as follows:
12. INTANGIBLE ASSETS
Aset takberwujud pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 terdiri dari:
Intangible assets as of 31 December 2011 and 2010 consisted of the following: 2011
2011
Saldo awal/ Beginning balance
2010
907.542 564.228 154.494 1.626.264
813.338 624.830 132.131 95.214 1.665.513
Certificates of Bank Indonesia Government bonds Corporate bonds Total
The movement of unrealized gain (loss) from the change in fair value of available-for-sale investment securities during the years ended 31.December 2011 and 2010 were as follows:
Harga perolehan Perangkat lunak Goodwill (Catatan 1d,2n,2o dan 2v.1.ii) Hubungan pelanggan (Catatan 1d dan 2o)
28.277)
21.833)
Balance, beginning of year - before deferred income tax
(3.068)
37.025)
Addition of unrealized (loss) gain during the year - net
(13.392)
(30.581)
Realized gain from sale of available for sale investment securities during the year net
11.817)
28.277)
Total before deferred income tax
(2.954)
(7.069)
Deferred income tax (Note 15d)
8.863)
21.208)
Balance, end of year - net
Penambahan/ Additions
17.641)
-)
160.345) 18.216) 196.202)
Saldo akhir/ Ending balance
45.301)
62.942)
21.871)
-)
182.216)
-) 21.871)
-) 45.301)
18.216) 263.374)
(10.859)
-)
(17.913)
(28.772)
-) (10.859)
-) -)
(6.484) (24.397)
(6.484) (35.256)
Akumulasi amortisasi Perangkat lunak Hubungan pelanggan (Catatan 1d dan 2o)
Nilai buku bersih
2010
Penyesuaian/ Adjustment
Cost Software Goodwill (Notes 1d,2n,2o and 2v.1.ii) Customer relationships (Notes 1d and 2o)
Accumulated amortization
228.118)
185.343)
Software Customer relationships (Notes 1d and 2o)
Net book value
2010 Saldo awal/ Beginning balance
As of 31 December 2011 and 2010, 2.00% and 1.92% of investment securities were made with related parties.
Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, seluruh efek-efek untuk tujuan investasi tidak mengalami penurunan nilai.
As of 31 December 2011 and 2010, all investment securities were not impaired.
Penambahan/ Additions
Saldo akhir/ Ending balance
Harga perolehan Perangkat lunak Goodwill (Catatan 1d,2n,2o dan 2v.1.ii) Hubungan pelanggan (Catatan 1d dan 2o)
Cost 9.674)
-)
7.967)
17.641)
Nilai buku bersih
Software Goodwill (Notes 1d,2n,2o and 2v.1.ii) Customer relationships (Notes 1d and 2o)
-)
-)
160.345)
160.345)
-) 9.674)
-) -)
18.216) 186.528)
18.216) 196.202)
(6.634)
-)
(4.225)
(10.859)
Software
185.343)
Net book value
Akumulasi amortisasi Perangkat lunak
Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, 2,00% dan 1,92% dari total efek-efek untuk tujuan investasi merupakan transaksi dengan pihak berelasi.
Penyesuaian/ Adjustment
Accumulated amortization
3.040)
Beban amortisasi perangkat lunak dan hubungan sejumlah pelanggan masing-masing Rp.24.397 dan Rp 4.225 untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dibebankan dalam beban umum dan administrasi.
Amortization of software and customer relationship charged to general and administrative expenses for the years ended 31 December 2011 and 2010 amounted to Rp 24,397 and Rp 4,225, respectively.
Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, goodwill dialokasikan pada unit penghasil kas Perbankan Konsumer – Kartu Kredit & Personal Loan dan Kredit Komersial yang merupakan tingkat terendah dalam Bank dimana goodwill dimonitor untuk tujuan internal.
For the purpose of impairment testing, goodwill is allocated to cash generating unit Consumer Banking - Credit Card & Personal Loan and Commercial Loan units, which represents the lowest level within the Bank at which the goodwill is monitored for internal management purpose.
Tidak terdapat kerugian penurunan nilai goodwill yang diakui selama tahun 2011.
atas
No impairment losses on goodwill were recognized during 2011.
Nilai yang dapat terpulihkan untuk setiap unit dihitung berdasarkan nilai pakai.
The recoverable amount for each unit was calculated based on their value in use.
58 – 59
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
12.
ASET TAKBERWUJUD (lanjutan)
12. INTANGIBLE ASSETS (continued)
Nilai pakai ditentukan dengan mendiskonto arus kas masa depan yang diharapkan akan dihasilkan oleh unit-unit tersebut. Perhitungan nilai pakai berdasarkan pada asumsi-asumsi berikut ini:
Arus kas diproyeksikan berdasarkan estimasi portofolio yang diakuisisi dan dengan menggunakan suku bunga yang berlaku. Beban operasional lainnya dan cadangan kerugian penurunan nilai diestimasi berdasarkan data historis dari portofolio yang diakuisisi.
Tingkat diskonto sebelum pajak sebesar 19% digunakan untuk menghitung jumlah yang dapat dipulihkan. Tingkat diskonto ini diestimasi berdasarkan rata-rata tertimbang biaya modal yang dialokasikan Bank kepada unit-unit ini.
Asumsi utama sebagaimana dijelaskan di atas dapat berubah sejalan dengan perubahan kondisi ekonomi dan pasar. Bank memperkirakan bahwa kemungkinan perubahan asumsi ini tidak diharapkan akan menyebabkan jumlah terpulihkan dari unit-unit tersebut akan berada di bawah nilai tercatatnya.
14. SIMPANAN DARI NASABAH
Value in use was determined by discounting the future cash flows expected to be generated from the continuing use of the units. The calculation of the value in use was based on the following key assumptions: Cash flows were projected based on the acquired estimated portfolio and by using current interest rate. Other operational expenses and impairment losses were estimated based on historical rate of the acquired portfolio. Pre-tax discount rates of 19% determining the recoverable discount rate was estimated weighted average cost of capital Bank to these units.
was applied in amounts. This based on the allocated by the
The key assumptions described above may change as economic and market conditions change. The Bank estimates that reasonably possible changes in these assumptions are not expected to cause the recoverable amount of either unit to decline below the carrying amount.
14. DEPOSITS FROM CUSTOMERS 2011
Rupiah Giro Tabungan Deposito berjangka dan deposito on call
Mata uang asing Giro Tabungan Deposito berjangka dan deposito on call
Jumlah
648.690 1.706.156 7.731.049 10.085.895
799.003 1.212.663 6.918.515 8.930.181
3.257.246 1.607.050 7.363.051 12.227.347
2.574.908 951.820 3.587.407 7.114.135
22.313.242
16.044.316
Interbank call money Rupiah Mata uang asing
Jumlah
2010
3.103 40 3.143
1.992 40 2.032
35.004 240.970 275.974
824.427 824.427
279.117
826.459
Total
Total
15.
INCOME TAX
Liabilitas pajak kini terdiri dari Pajak Penghasilan pasal 25 dan 29.
a.
Current tax liabilities consist of Income Tax article 25 and 29.
b.
Komponen beban (penghasilan) pajak adalah sebagai berikut:
b.
The components of income tax expense (benefit) were as follows:
Demand deposits Rupiah Foreign currencies
Interbank call money Rupiah Foreign currencies
Foreign currencies Current accounts Saving accounts Time deposits and deposits on call
a. 13. DEPOSITS FROM OTHER BANKS 2011 Giro Rupiah Mata uang asing
Rupiah Current accounts Saving accounts Time deposits and deposits on call
As of 31 December 2011 and 2010, total time deposits pledged as collateral to credit cards were Rp 8,215 and Rp 17,090 (Note 10c), respectively, while time deposits pledged as collateral to bank guarantee and other facilities were Rp 696,838 and Rp 625,729, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, jumlah deposito berjangka yang dijadikan jaminan untuk kartu kredit masing-masing sebesar Rp 8.215 dan Rp.17.090 (Catatan 10c), sedangkan untuk fasilitas bank garansi dan lainnya masing-masing sebesar Rp 696.838 dan Rp 625.729.
15. PAJAK PENGHASILAN
13. SIMPANAN DARI BANK-BANK LAIN
2010
2011 Pajak kini Pajak tangguhan Jumlah
c.
170.206) (32.846) 137.360)
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan Bank dengan laba akuntansi Bank sebelum pajak penghasilan adalah sebagai berikut: 2011 Laba akuntansi sebelum pajak Tarif pajak yang berlaku
Perbedaan permanen dengan tarif pajak 25% Beban pajak penghasilan
2010 144.317) (65.625) 78.692)
c.
Current tax Deferred tax Total
The reconciliation between the Bank’s income tax expense and the Bank’s accounting profit before tax was as follows:
2010
470.655 25% 117.664
242.011 25% 60.503
Income before tax Statutory tax rate
19.696 137.360
18.189 78.692
Permanent differences at 25% Income tax expense
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
15. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan) d.
15.
2011 Aset pajak tangguhan yang diakui pada laporan laba rugi tahun berjalan: Cadangan kerugian penurunan nilai Liabilitas imbalan pasca-kerja Bonus Kerugian yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar efek-efek untuk tujuan diperdagangkan - bersih
Aset pajak tangguhan yang diakui secara langsung di saldo laba pada tanggal 1 Januari 2010: Penerapan pertama PSAK No.50 (Revisi 2006) dan PSAK No.55 (Revisi 2006)
Jumlah aset pajak tangguhan
3.530) 106.813)
65) 78.886)
62.044) 62.044)
62.044) 62.044)
168.857)
140.930)
Jumlah liabilitas pajak tangguhan Aset pajak tangguhan, bersih
(2.954) (2.954)
of
The Bank’s 2004 taxes have been audited by the tax authorities, resulting in an underpayment of a total of Rp 6,971. As of 31 December 2007, the Bank paid the assessed additional taxes and filed an objection letter against these assessments; the payment was recorded as other assets. Based on decision letter number PUT.28301/PP/M.XV/15/2011 and PUT.28302/PP/M.XV/12/2011 dated 5.January 2011, the Tax Court has accepted the Bank’s appeal for the said taxes totaling Rp 6.253.
g.
Pajak-pajak Bank tahun 2009 telah diperiksa oleh fiskus, dimana Bank harus membayar kekurangan pajak yang seluruhnya berjumlah Rp.43.025 (Bank sebelumnya mencatat kelebihan pembayaran pajak sebesar Rp 49.315). Pada tanggal 31 Desember 2011, Bank telah menyetorkan kekurangan pajak tersebut dan mengajukan keberatan atas koreksi pajak-pajak tersebut; tambahan pajak yang disetor dicatat sebagai aset lain-lain.
g.
The Bank’s 2009 taxes have been audited by the tax authorities, resulting in an underpayment of a total of Rp 43,025 (the Bank previously recorded an underpayment of Rp 49,315). As of 31.December 2011, the Bank has paid the assessed additional taxes and filed an objection letter against these assessments; the payment was recorded as other assets.
(5.410) (5.410)
(7.069) (7.069)
Deferred tax liability recognized directly in the current year statement of income: Depreciation of fixed assets
16. Deferred tax liability recognized directly in other comprehensive income: Unrealized gain from changes in fair value of available-for-sale investment securities - net
(3.602)
(12.479)
Total deferred tax liabilities
165.255)
128.451)
Deferred tax assets, net
e.000 Sesuai dengan peraturan perpajakan di Indonesia, Bank melaporkan/menyetorkan pajak berdasarkan prinsip self-assessment. Fiskus dapat menetapkan atau mengubah pajak-pajak tersebut dalam jangka waktu tertentu sesuai peraturan yang berlaku.
f.
Unrealized loss from changes in fair value of trading securities - net
Total deferred tax assets
INCOME TAXES (continued)
Pajak-pajak Bank tahun 2004 telah diperiksa oleh fiskus, dimana Bank harus membayar kekurangan pajak yang seluruhnya berjumlah Rp 6.971. Pada tanggal 31 Desember 2007, Bank telah menyetorkan kekurangan pajak tersebut dan mengajukan keberatan atas koreksi pajak-pajak tersebut; tambahan pajak yang disetor dicatat sebagai asset lain-lain. Berdasarkan surat putusan nomor PUT.28301/PP/M.XV/15/2011 dan PUT.28302/PP/M.XV/12/2011 tertanggal 5.Januari 2011, Pengadilan Pajak telah mengabulkan permohonan banding Bank atas pajak tersebut di atas sejumlah Rp 6.253.
Deferred tax assets recognized in the current year statement of income:) Allowance for impairment losses Obligation for post-employment benefits Bonus
Deferred tax asset recognized directly in retained earnings as of 1 January 2010: First adoption of SFAS No. 50 (2006 Revision) and SFAS No. 55 (2006 Revision)
15.
f.
2010
61.431) 12.847) 4.543)
(648) (648)
15. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan)
Deferred tax assets and liabilities as 31 December 2011 and 2010 were as follows:
80.023) 19.352) 3.908)
Liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan laba rugi tahun berjalan: Penyusutan aset tetap
Liabilitas pajak tangguhan yang diakui secara langsung di pendapatan komprehensif lain: Keuntungan yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar efek-efek yang tersedia untuk dijual - bersih
INCOME TAX (continued) d.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:
e. . Under the taxation laws of Indonesia, the Bank submits tax returns on the basis of selfassessment. The tax authorities may assess or amend taxes within the statute of limitations, under prevailing regulations.
MODAL SAHAM
16.
SHARE CAPITAL
Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, modal dasar Bank berjumlah masing-masing Rp 1.650 milyar dan Rp 50 milyar (1.650.000 saham dan 50.000 saham dengan nilai nominal Rp 1.000.000, dalam nilai penuh, per saham), yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh para pemegang saham sebagai berikut:
As of 31 December 2011 and 2010, the Bank’s authorized capital amounted to Rp 1,650 billion and Rp 50 billion (1,650,000 shares and 50,000 shares at par value of Rp 1,000,000, in whole amount, per share), respectively, which have been issued and fully paid-up by the following shareholders: 2011
Jumlah saham/ Number of shares Australia and New Zealand Banking Group Limited PT Bank Pan Indonesia Tbk
1.633.500 16.500 1.650.000
Nilai nominal/ Par value 1.633.500.000.000 16.500.000.000 1.650.000.000.000
Persentase pemilikan/ Ownership percentage 99% 1% 100%
Australia and New Zealand Banking Group Limited PT Bank Pan Indonesia Tbk
2010 Jumlah saham/ Number of shares Australia and New Zealand Banking Group Limited PT Bank Pan Indonesia Tbk
42.500 7.500 50.000
Nilai nominal/ Par value 42.500.000.000 7.500.000.000 50.000.000.000
Persentase pemilikan/ Ownership percentage 85% 15% 100%
Australia and New Zealand Banking Group Limited PT Bank Pan Indonesia Tbk
60 – 61
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus) 17. PENDAPATAN BUNGA BERSIH
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified) 17.
Interest income 1.902.484 108.624 128.073 14.327 26.704 540 2.180.752
1.670.313 126.563 54.384 28.804 17.582 1.076 8.072 1.906.794
Pendapatan bunga bersih
Loans receivable Investment securities Placements with other banks Bills receivable Trading securities Demand deposits with other banks Others
1.573.364
18. PENDAPATAN PROVISI DAN KOMISI
Efek-efek untuk tujuan diperdagangkan Instrumen derivatif Jumlah
2011
Pemulihan kerugian penurunan nilai selama tahun berjalan: Kredit yang diberikan Taksiran kerugian atas transaksi rekening administratif (Catatan 24)
Kerugian penurunan nilai – bersih
553.253 15.587 41.798 16.329 626.967
19.
Retail Corporate credit facilities Trade finance Others Total
LOSS (GAIN) FROM CHANGES IN FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS - NET 2010
13.943) (5.323) 8.620)
20. KERUGIAN PENURUNAN NILAI ASET KEUANGAN – BERSIH Penambahan beban selama tahun berjalan: Kredit yang diberikan (Catatan 10i) Tagihan akseptasi Taksiran kerugian atas transaksi rekening administratif
FEES AND COMMISSIONS INCOME 2010
676.387 82.912 41.906 24.254 825.459
2011
Net interest income
1.366.482
18.
19. KERUGIAN (KEUNTUNGAN) DARI PERUBAHAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN - BERSIH
Time deposits Deposits from other banks Demand deposits Others
Interest income calculated using the effective interest method that relates to financial assets not carried at fair value through profit or loss were Rp 2,154,048 and Rp 1,889,212 for the years ended 31)December 2011 and 2010, respectively.
2011
21.
Gaji dan upah Imbalan pasca kerja Lainnya Jumlah
260) (201) 59)
Trading securities Derivative instruments Total
20. NET IMPAIRMENT ASSETS
LOSS
ON
FINANCIAL
2010
837.477) 122)
571.150) (1.181)
-) 837.599)
10.188) 580.157)
(54.402)
(48.386)
(19.819) (74.221)
-) (48.386)
763.378)
531.771)
Change for the year: Loans receivable (Notes 10i) Acceptance receivables Estimated loss from off-balance sheet transactions
Recoveries during the year: Loans receivable Estimated loss from off-balance sheet transactions (Note 24)
Net impairment losses – net
Sewa Pemasaran Outsourcing costs Penyusutan aset tetap Sistem teknologi informasi Komunikasi dan pos Penagihan kartu Amortisasi aset takberwujud Underpinning Costs Biaya profesional Beban kendaraan Beban kartu Perbaikan dan pemeliharaan Jasa pengangkutan Asuransi Alat tulis kantor Perjalanan Keamanan Pengolahan data elektronik Kerugian atas kartu kredit Jasa manajemen (lihat Catatan 26) Lain-lain Jumlah
281.457 23.085 34.846 339.388
22. 2011 138.099) 134.813) 126.388) 95.537) 61.417) 35.889) 26.553) 24.397) 22.694) 22.435) 17.710) 16.988) 16.764) 15.405) 10.231) 9.856) 8.743) 8.237) 7.141) 3.172) -) 51.082) 853.551)
23. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN
PERSONNEL EXPENSES 2010
357.334 26.631 77.751 461.716
22. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI
469.997 17.030 37.282 16.003 540.312
Pendapatan bunga yang dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif yang terkait dengan aset keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah sebesar Rp 2.154.048 dan Rp 1.889.212 untuk tahun-tahun yang berakhir 31 December 2011 dan 2010.
Ritel Fasilitas kredit korporasi Pembiayaan perdagangan Lainnya Jumlah
21. BEBAN KARYAWAN
Interest expenses 488.665 9.941 58.122 50.660 607.388
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
2011
Beban bunga Deposito berjangka Simpanan dari bank-bank lain Giro Lain-lain
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
2010
2011
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
NET INTEREST INCOME
Pendapatan bunga Kredit yang diberikan Efek-efek untuk tujuan investasi Penempatan pada bank-bank lain Wesel tagih Efek-efek yang diperdagangkan Giro pada bank-bank lain Lain-lain
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
Wages and salaries Post employment benefits Others Total
GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES 2010 94.827 104.251 92.293 77.778 85.091 31.233 25.309 4.225 1.256 34.476 11.750 10.732 8.211 12.961 6.421 8.418 11.097 5.537 1.788 5.948 203.695 73.431 910.728
Rental Marketing Outsourcing costs Depreciation of fixed assets Information technology system Communication and postage Card collection Amortization of intangible assets Underpinning costs Professional fee Vehicle expense Card charges Repair and maintenance Freight and courier Insurance Office stationery Travelling Security Electronic data processing Credit card losses Management fee (see Note 26) Others Total
23. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
Instrumen keuangan telah dikelompokkan berdasarkan masing-masing klasifikasi. Kebijakan akuntansi di Catatan 2.f menjelaskan bagaimana setiap kategori aset dan liabilitas keuangan tersebut diukur dan bagaimana pendapatan dan beban, termasuk keuntungan dan kerugian atas nilai wajar (perubahan nilai wajar instrumen keuangan), diakui.
Financial instruments have been allocated based on their classification. The accounting policies in Note 2.f described how the categories of the financial assets and liabilities are measured and how income and expenses, including fair value gains and losses (changes in fair value of financial instruments), are recognized.
Aset keuangan telah dikelompokkan ke dalam aset keuangan yang diperdagangkan; pinjaman yang diberikan dan piutang; dan aset keuangan yang tersedia untuk dijual. Demikian halnya dengan setiap liabilitas keuangan telah dikelompokkan ke dalam liabilitas keuangan yang diperdagangkan dan liabilitas keuangan lainnya yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi.
Financial asset have been classified into trading; loans and receivables; and available-for-sale category. Similarly, financial liabilities have been classified into trading and other financial liabilities at amortized cost.
Nilai wajar yang diungkapkan di bawah ini adalah berdasarkan informasi relevan yang tersedia pada tanggal laporan posisi keuangan dan tidak diperbaharui untuk mencerminkan perubahan dalam kondisi pasar yang terjadi setelah tanggal laporan posisi keuangan.
The fair values are determined based on relevant information available as at the statement of financial position date and have not been updated to reflect changes in market condition after the statement of financial position date.
62 – 63
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
23. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)
23. FINANCIAL (Continued)
ASSETS
AND
LIABILITIES
The table below sets out the carrying amount and fair values of the Bank’s financial assets and financial liabilities as of 31 December 2011 and 2010:
Tabel berikut ini menyajikan nilai tercatat dan nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan Bank pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010: 2011
Diperdagangkan/ Trading Aset keuangan Kas Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank-bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bankbank lain Efek-efek untuk tujuan diperdagangkan Tagihan derivatif Tagihan akseptasi Wesel tagih Kredit yang diberikan Efek-efek untuk tujuan investasi
Liabilitas keuangan Simpanan dari bankbank lain Simpanan dari nasabah Utang akseptasi Liabilitas derivatif
Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables
Biaya perolehan diamortisasi lainnya/ Other amortized cost
Tersedia untuk dijual/ Availablefor-sale
Jumlah nilai tercatat/ Total carrying amount
Nilai wajar/ Fair value
-)
544.072
-)
-)
544.072)
544.072)
Financial assets Cash on hand Demand deposits with Bank Indonesia Demand deposits with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks
398.724) 278.332) -) -) -)
641.912 265.980 17.339.996
-) -) -) -) -)
-) -) -) -) -)
398.724) 278.332) 641.912) 265.980) 17.339.996)
398.724) 278.332) 641.912) 265.980) 17.253.644)
Trading securities Derivative receivables Acceptance receivables Bills receivable Loans receivable
-) 677.056)
-) 24.130.155
1.626.264 1.626.264
-) -)
1.626.264) 26.433.475)
1.626.264) 26.347.123)
Investment securities
-)
136.894
-)
-)
136.894)
136.894)
-)
1.909.330
-)
-)
1.909.330)
1.909.330)
-)
3.291.971
-)
-)
3.291.971)
3.291.971)
-)
-)
-)
(279.117)
(279.117)
(279,117)
-) -) (273.009) (273.009)
-) -) -) -)
-) -) -) -)
(22.313.242) (642.234) -) (23.234.593)
(22.313.242) (642.234) (273.009) (23.507.602)
(22.313.242) (642.234) (273.009) (23.507.602)
Financial liabilities Deposits from other banks Deposits from customers Acceptance payables Derivative liabilities
2010
Diperdagangkan/ Trading Aset keuangan Kas Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank-bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bankbank lain Efek-efek untuk tujuan diperdagangkan Tagihan derivatif Tagihan akseptasi Wesel tagih Kredit yang diberikan Efek-efek untuk tujuan investasi
Liabilitas keuangan Simpanan dari bankbank lain Simpanan dari nasabah Utang akseptasi Liabilitas derivatif
Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables
Jumlah nilai tercatat/ Total carrying amount
23. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)
-
1.325.274
-
-
1.325.274
1.325.274)
Financial assets Cash on hand Demand deposits with Bank Indonesia Demand deposits with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks
111.423 146.924 -
172.398 528.120 13.309.414
-
-
111.423 146.924 172.398 528.120 13.309.414
111.423) 146.924) 172.398) 528.120) 13.309.414)
Trading securities Derivative receivables Acceptance receivables Bills receivable Loans receivable
258.347)
17.014.027
1.665.513 1.665.513
-
1.665.513 18.937.887
1.665.513) 18.937.887)
Investment securities
-
-
-
(826.459)
(826.459)
(826.459)
(146.723) (146.723)
-) -
-) -
(16.044.316) (172.598) -) (17.043.373)
(16.044.316) (172.598) (146.723) (17.190.096)
(16.044.316) (172.598) (146.723) (17.190.096)
134.814
-
-
134.814
134.814)
-
818.631
-
-
818.631
818.631)
-
725.376
-
-
725.376
725.376)
Financial liabilities Deposits from other banks Deposits from customers Acceptance payables Derivative liabilities
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified) 23. FINANCIAL (Continued)
ASSETS
AND
LIABILITIES
Nilai wajar efek-efek yang diperdagangkan dan untuk tujuan investasi pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah berdasarkan harga kuotasi pasar.
The fair value of trading and investment securities as of 31 December 2011 and 2010 was based on quoted market prices.
Nilai wajar kredit yang diberikan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dinilai dengan analisa arus kas yang didiskonto berdasarkan tingkat suku bunga pasar.
The fair value of loans receivable as of 31 December 2011 and 2010 was measured using discounted cash flows analysis using market interest rate.
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan lainnya yang tidak dijelaskan di atas mendekati nilai tercatatnya karena aset dan liabilitas keuangan dalam jumlah signifikan memiliki jangka waktu yang pendek dan/atau suku bunganya sering ditinjau ulang.
The fair value of other financial assets and liabilities not described above approximated to the carrying amount because a significant amount of the financial assets and liabilities is short term in nature, and/or repricing frequently. 24.
24. KOMITMEN DAN KONTINJENSI Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, komitmen dan kontinjensi Bank adalah sebagai berikut:
Mata uang/ Currency
COMMITMENTS AND CONTINGENCIES As of 31 December 2011 and 2010, the Bank’s commitments and contingencies were as follows:
Jumlah dalam mata uang asing/Amount in original currency 2011 2010
2011
2010
KOMITMEN Liabilitas komitmen: Fasilitas kredit yang bersifat committed yang belum digunakan
Nilai wajar/ Fair value
-
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
Fasilitas L/C yang tidak dapat dibatalkan
Biaya perolehan diamortisasi lainnya/ Other amortized cost
Tersedia untuk dijual/ Availablefor-sale
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
Liabilitas komitmen - bersih
COMMITMENTS Committed liabilities:
IDR USD Lainnya, ekuivalen USD/Others, USD equivalent
IDR USD Lainnya, ekuivalen USD/Others, USD equivalent
159.491.530
148.948.696
854.302
1.333.854
116.449.892
40.511.606
57.287.696
6.022.265
(257.867) (1.446.241)
(382.404) (1.342.001)
(7.747) (1.711.855)
(12.018) (1.736.423)
(2.919) (1.055.947)
(407) (365.002)
(519.475) (1.578.341)
(54.260) (419.669)
(3.290.196)
(2.156.092)
Unused committed loan facilities
Irrevocable L/C facilities
Committed liabilities - net
64 – 65
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
24. KOMITMEN DAN KONTINJENSI (Lanjutan)
Mata uang/ Currency
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
24.
COMMITMENTS AND CONTINGENCIES (Continued)
Jumlah dalam mata uang asing/Amount in original currency 2011 2010
2011
Pendapatan bunga atas kredit non-performing
331.827.043
325.734.056
28.675.782
23.515.486
IDR
141.251 3.008.950
140.905 2.934.864
260.027 3.410.228
211.875 3.287.644
27.019
8.017
3.437.247
3.295.661
Liabilitas kontinjensi: Garansi bank yang diterbitkan, Bid bonds, performance bonds, advance payment bonds, retention bonds, down payment bonds, progress payment bonds, refund bonds, stand-by letters of credit dan security bonds IDR USD Lainnya, ekuivalen USD/Others, USD equivalent
181.121.432
(394.210) (1.944.122)
26.288.588
24.553.325
(238.380)
Total jumlah liabilitas kontinjensi Jumlah tagihan kontinjensi bersih Jumlah komitmen dan kontinjensi - liabilitas bersih
25. QUALITY OF PRODUCTIVE ASSETS
Tabel di bawah ini menunjukkan kolektibilitas aset produktif Bank sesuai dengan peraturan Bank Indonesia yang berlaku:
The table below presents the grading of productive assets of the Bank in accordance with the prevailing Bank Indonesia regulations: 2011
Contingent receivables: Bank guarantees received
Interest on non-performing loans
Contingent liabilities:
214.397.754
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
25. KUALITAS ASET PRODUKTIF
CONTINGENCIES IDR USD Lainnya, ekuivalen USD/Others, USD equivalent
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
2010
KONTINJENSI Tagihan kontinjensi: Garansi bank yang diterima
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
Bank guarantees issued, Bid bonds, performance bonds, advance payment bonds, retention bonds, down payment bonds, progress payment bonds, refund bonds, stand-by letters of credit and security bonds (668.735) (1.631.872)
Lancar/ Current Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank-bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank-bank lain Efek-efek untuk tujuan diperdagangkan Tagihan derivatif Tagihan akseptasi Wesel tagih Kredit yang diberikan Efek-efek untuk tujuan investasi Transaksi rekening administratif
(2.576.712)
(2.521.828)
860.535)
773.833)
Total contingent receivables - net
(2.429.661)
(1.382.259)
Total commitments and contingenciesnet liabilities
Bank menghadapi berbagai macam jenis tuntutan hukum, pengurusan administrasi dan klaim yang belum terselesaikan, dalam kegiatan usahanya. Dampak serta hasil akhir dari masalah atau tuntutan hukum tersebut apakah dapat dimenangkan oleh Bank atau tidak, tidak dapat dipastikan. Namun demikian, manajemen Bank memiliki keyakinan bahwa hasil keputusan masalah atau tuntutan hukum tersebut tidak akan membawa dampak yang signifikan pada hasil usaha, posisi keuangan maupun likuiditas Bank.
The Bank is a party to various unresolved legal actions, administrative proceedings, and claims in the ordinary course of its business. It is not possible to predict with certainty whether or not the Bank will ultimately be successful in any of these legal matters or, if not, what the impact might be. However, the Bank’s management does not expect that the results in any of these proceedings will have a material adverse effect on the Bank’s results of operations, financial position or liquidity.
Sesuai dengan Surat Bank Indonesia (BI) No. 13/658/DPNP/DPnP tanggal 23 Desember 2011, Bank tidak lagi diwajibkan untuk membentuk taksiran kerugian atas transaksi rekening administratif, namun Bank tetap harus menghitung cadangan kerugian penghapusan nilai mengacu pada standar akuntansi yang berlaku. Saldo taksiran kerugian atas transaksi rekening administratif dari fasilitas L/C dan garansi bank pada tanggal 31 Desember 2010 sebesar Rp 19.819 telah dibebankan dalam laporan laba rugi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011.
In accordance with Bank Indonesia (BI) Letter No. 13/658/DPNP/DPnP dated 23 December 2011, the Bank is not required to provide an estimated losses from off-balance sheet transaction, but the Bank should still calculate the impairment losses in accordance with the applicable accounting standards. The balance of estimated losses from offbalance sheet transactions from L/C facilities and bank guarantees as of 31 December 2010 amounted to Rp 19,819 was charged to the statement of income for the year ended 31 December 2011.
Kurang lancar/ Substandard
Diragukan/ Doubtful
Macet/ Loss
Jumlah/ Total*)
544.072
-
-
-
-
544.072
Demand deposits with Bank Indonesia Demand deposits with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks
398.724 278.332 642.234 265.980 17.526.848
451.344
74.037
123.992
247.767
398.724 278.332 642.234 265.980 18.423.988
Trading securities Derivative receivables Acceptance receivables Bills receivable Loans receivable Investment securities Off-balance sheet transactions
1.909.330
-
-
-
-
1.909.330
3.291.971
-
-
-
-
3.291.971
1.626.264
-
-
-
-
1.626.264
5.858.667
-
8.241
-
-
5.866.908
2010
Lancar/ Current
(221.221) Total contingent liabilities
Dalam perhatian khusus/ Special mention
Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank-bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank-bank lain Efek-efek untuk tujuan diperdagangkan Tagihan derivatif Tagihan akseptasi Wesel tagih Kredit yang diberikan Efek-efek untuk tujuan investasi Transaksi rekening administratif
Dalam perhatian khusus/ Special mention
Kurang lancar/ Substandard
Diragukan/ Doubtful
Macet/ Loss
Jumlah/ Total*)
818.631
-
-
-
-
818.631
725.376
-
-
-
-
725.376
1.325.274
-
-
-
-
1.325.274
Demand deposits with Bank Indonesia Demand deposits with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks
111.423 146.924 172.398 528.120 13.312.403
492.819
79.239
137.737
233.448
111.423 146.924 172.598 528.120 14.255.646
Trading securities Derivative receivables Acceptance receivables Bills receivables Loans receivables
1.665.513
-
-
-
-
1.665.513
4.677.920
-
-
-
-
4.677.920
Investment securities Off-balance sheet transactions
*) Sebelum cadangan kerugian penurunan nilai
Before allowance for impairment losses *)
66 – 67
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus)
26. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI
26. RELATED PARTY TRANSACTIONS
Rincian saldo dan transaksi yang signifikan (termasuk komitmen dan kontinjensi) dengan pihak yang berelasi adalah sebagai berikut: 2011 Giro pada bank-bank lain Penempatan pada bank-bank lain Tagihan derivatif Efek-efek untuk tujuan investasi Simpanan dari bank-bank lain Utang akseptasi Liabilitas derivatif Liabilitas lain-lain Pendapatan bunga Beban umum dan administrasi Tagihan kontinjensi: Garansi bank yang diterima
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified)
The details of significant balances and transactions (including commitments and contingencies) with related parties were as follows: 2010 78.954 453.415 47.113 32.126 182.181 9.608 50.000 6.840 301.659
2.669.832
4.106.179
Demand deposits with other banks Placements with other banks Derivative receivables Investment securities Deposits from other banks Acceptance payables Derivative liabilities Other liabilities Interest income General and administrative expenses Contingent receivables: Bank guarantees received Transactions with Key Management Personnel
Transaksi Manajemen Kunci
2011 Kredit yang diberikan: Pinjaman karyawan Kartu Kredit Jumlah Simpanan dari nasabah
Balances outstanding from key management personnel and their immediate relatives as of 31 December 2011 and 2010 were as follows: 2010
6.189 496 6.685 11.671
4.199 271 4.470 6.053
Loans receivable: Staff Loans Credit Card Total Deposits from customers
Suku bunga kredit untuk pihak berelasi adalah 4,47% untuk pinjaman karyawan dan 3,26% untuk simpanan dari nasabah.
Interest rates charged on balances outstanding from related parties are 4.47% for staff loans while interest for deposits from customers are 3.26%.
Tidak ada cadangan kerugian yang dibentuk selama tahun berjalan terhadap kredit yang diberikan kepada manajemen kunci dan keluarga terdekatnya pada akhir tahun.
No impairment losses and no specific allowance have been recorded against balances outstanding during the year with key management personnel and their immediate relatives at the year end.
Kompensasi yang diberikan manajemen utama terdiri dari:
Key management personnel compensation for the year comprised:
kepada
personel
2011 Imbalan kerja jangka pendek Imbalan pasca kerja
39.619 13.180 52.799
2010 26.316 10.289 36.605
Short-term employee benefit Post-employment benefit
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus) 26. TRANSAKSI (Lanjutan)
DENGAN
PIHAK
BERELASI
Rincian sifat hubungan dan jenis transaksi yang signifikan dengan pihak berelasi pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut: Pihak berelasi/Related party
311.195 544.072 27.162 32.625 3.067 281.284 25.143 50.000 4.027 -
Saldo transaksi manajemen kunci dan keluarga terdekatnya pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah:
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified) 26. RELATED PARTY TRANSACTIONS (Continued)
The details of the relationship and type of significant transactions with related parties as of 31 December 2011 and 2010 were as follows:
Sifat relasi/Nature of relationship
Jenis transaksi/Type of transaction
ANZ Banking Group Limited
Pemegang saham/Shareholder
Penempatan rekening koran dan deposito, transaksi derivatif, transaksi akseptasi, bank garansi, transaksi lainnya terkait penyertaan/Placement in demand deposits and deposits, derivative transaction, acceptance transaction, bank guarantees, other transaction related to investment
PT Bank Pan Indonesia
Pemegang saham/Shareholder
Penempatan rekening koran,investasi dalam surat berharga AFS/Placement in demand deposits, investment in AFS securities
ANZ Banking Group Limited (“ANZ Group”) memberikan jasa shared services kepada Bank sehubungan dengan manajemen, bisnis & teknologi, yang termasuk di dalam Master Services Agreement tertanggal 30 September 2010. Perjanjian ini berlaku sampai salah satu pihak membatalkannya. Beban yang ditagih untuk jasa-jasa tersebut dicatat sebagai beban umum dan administrasi.
ANZ Banking Group Limited (“ANZ Group”) provides shared services to the Bank for which ANZ Group provides supports in the area of management, business & technology, which are covered in a Master Services Agreement dated 30 September 2010. This agreement is valid until either party terminates it. Amount charged in relation to those services are recorded as general and administrative expenses.
Pada tahun 2011, Bank menerima surat dari Bank Indonesia yang tidak memperkenankan Bank untuk mencatat beban intra-group untuk tahun 2011 karena belum ada kesepakatan atas dasar dan metodologi beban intra-group dari Bank Indonesia kepada Bank. Di dalam surat-surat, Bank Indonesia juga menyatakan bahwa tagihan di masa datang sehubungan dengan beban intra-group harus dilengkapi dengan dokumentasi pendukung yang memberikan penjelasan atas dasar dan metodologi pembebanan. Oleh karena itu, ANZ Group setuju untuk tidak membebankan kepada Bank atas jasa yang diberikan dan beban intragroup lainnya untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011.
In 2011, the Bank received letters from Bank Indonesia which disallow the Bank to record any intragroup charges for year 2011 due to unresolved agreement relating to charging basis and methodology of intra-group charges from Bank Indonesia to Bank. In their letters, Bank Indonesia also stated that for any future claims in relation with intra-group charges has to be supported with documentations that provides explanation on charging basis and methodology. As a result of this, ANZ Group agreed not to charge the Bank for the services provided and other intra-group charges for the financial year ending 31 December 2011.
27. ..PENERAPAN AWAL PSAK NO. 50.DAN PSAK NO. 55 (REVISI 2006)
27. FIRST ADOPTION OF SFAS NO. 50 AND SFAS NO. 55 (2006 REVISION)
Bank telah menerapkan PSAK No. 50 dan PSAK No. 55 (Revisi 2006) secara prospektif sejak tanggal 1 Januari 2010.
The Bank prospectively implemented SFAS No. 50 and SFAS No. 55 (2006 Revision) effective on 1 January 2010.
Dalam menerapkan standar-standar baru di atas, Bank telah mengidentifikasi penyesuaian transisi sesuai dengan Buletin Teknis No. 4 mengenai ketentuan transisi untuk penerapan pertama PSAK No. 50 dan PSAK No. 55 (Revisi 2006) yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia.
In adopting the above new standards, the Bank has identified transitional adjustments in accordance with the Technical Bulletin No. 4 concerning the transitional provisions for the first adoption of SFAS No. 50 and SFAS No. 55 (2006 Revision) as issued by Indonesian Institute of Accountants.
Dampak transisi ke PSAK No. 50 dan PSAK No. 55 (Revisi 2006) terhadap laporan posisi keuangan awal Bank pada tanggal 1 Januari 2010 dijelaskan dalam tabel berikut ini:
The effect of the transition to SFAS No. 50 and SFAS No. 55 (2006 Revision) to the Bank’s opening statement of financial position as of 1 January 2010 was set out in the following table:
68 – 69
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Dahulu PT ANZ PANIN BANK)
PT BANK ANZ INDONESIA (Formerly PT ANZ PANIN BANK)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus) 27. ..PENERAPAN AWAL PSAK NO. 50.DAN PSAK NO. 55 (REVISI 2006) (Lanjutan)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2011 AND 2010 (In millions of rupiah, unless otherwise specified) 27. FIRST ADOPTION OF SFAS NO. 50 AND SFAS NO. 55 (2006 REVISION) (Continued)
Penyesuaian transisi ke PSAK No. 50 dan PSAK No. 55 (Revisi 2006)/ Transitional adjustments to Dilaporkan sebelumnya / SFAS No. 50 and SFAS No. 55 As previously (2006 Revision) reported Aset Giro pada bank-bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank-bank lain Aset derivatif Tagihan akseptasi Wesel tagih Kredit yang diberikan Aset pajak tangguhan - bersih Ekuitas Saldo laba - belum ditentukan penggunaannya
1.367.415)
12.873)
1.380.288)
616.016) 178.933) 136.736) 331.640) 9.382.925) 2.393)
3.864) 1.807) 1.010) 2.287) (269.844) 62.044)
619.880) 180.740) 137.746) 333.927) 9.113.081) 64.437)
Assets Demand deposits with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Derivative receivables Acceptance receivables Bills receivable Loans receivable Deferred tax assets - net
(1.317.173)
185.959)
(1.131.214)
Equity Retained earnings unappropriated
Penyesuaian transisi atas penerapan PSAK No. 50 dan No. 55 (Revisi 2006) tersebut di atas merupakan penyesuaian atas saldo awal penyisihan kerugian penurunan nilai aset keuangan pada tanggal 1 Januari 2010. 28. REKLASIFIKASI AKUN
Sebelum reklasifikasi/ Before reclassifications
Liabilitas Utang pajak Liabilitas pajak kini Taksiran kerugian atas transaksi rekening administratif Liabilitas lain-lain
Laporan Laba Rugi Pendapatan bunga Pendapatan provisi dan komisi Beban provisi dan komisi Keuntungan selisih kurs - bersih Beban umum dan administrasi Beban karyawan
The above transitional adjustments to SFAS No. 50 and No. 55 (2006 Revision) represented the adjustment to the opening balance of allowance for impairment losses of financial assets as of 1 January 2010. 28. RECLASSIFICATIONS OF ACCOUNTS
Beberapa akun dalam laporan keuangan tanggal 31 Desember 2010 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan tanggal 31 Desember 2011.
Laporan Posisi Keuangan Aset Kredit yang diberikan
Setelah disesuaikan/ As adjusted
Certain accounts in the 31 December 2010 financial statements have been reclassified to conform with the presentation of the financial statements as of 31 December 2011.
Reklasifikasi/ Reclassifications
Setelah reklasifikasi/ After reclassifications
13.326.778))
(17.364)
13.309.414)
(115.580)) -)
115.580) (101.540)
-) (101.540)
(37.183)) (300.492))
37.183) (33.859)
-) (334.351)
1.906.361) 625.450)
433) 1.517)
1.906.794) 626.967)
(41.316) 61.451)
(21.093) (888)
(62.409) 60.563)
(849.357) (420.790)
(61.371) 81.402)
(910.728) (339.388)
Statement of Financial Position Assets Loans receivable Liabilities Taxes payable Current tax liabilities Estimated loss from offbalance sheet transactions Other liabilities
Statement of Income Interest income Fees and commissions income Fees and commissions expense Foreign exchange gain –net General and administrative expenses Personnel expenses