MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA --------------------RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 18/PHPU.D-XI/2013
PERIHAL PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH KABUPATEN PUNCAK JAYA TAHUN 2013
ACARA PEMBUKTIAN (II)
JAKARTA KAMIS, 14 MARET 2013
MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA -------------RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 18/PHPU.D-XI/2013 PERIHAL Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Puncak Jaya Tahun 2013 PEMOHON: 1. Elvis Tabuni 2. T.E.A. Hery Dosinaen TERMOHON KPU Kabupaten Puncak Jaya ACARA Pembuktian (II) Kamis, 14 Maret 2013, Pukul 10.30 – 17.05 WIB Ruang Sidang Gedung Mahkamah Konstitusi RI, Jl. Medan Merdeka Barat No. 6, Jakarta Pusat SUSUNAN PERSIDANGAN 1) M. Akil Mochtar 2) Muhammad Alim 3) Hamdan Zoelva Sunardi
(Ketua) (Anggota) (Anggota) Panitera Pengganti
i
Pihak yang Hadir: A. Pemohon: 1. Elvis Tabuni 2. T.E.A. Hery Dosinaen B. Kuasa Hukum Pemohon: 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Agustinus Payong Dosi Jonner Sipangkar Alloys Ferdianand Daniel Tonapa Masiku Muh. Sattu Pali Donatus Beren
C. Saksi dari Pemohon: 1. Yohanes Murib 2. Jango Murib 3. Kerio Murib 4. Sekiol Murib 5. Aletius Wonda 6. Amandus Tabuni 7. Panus Tabuni 8. Tenikom Elias 9. Yem Murib 10. Yabogwe Murib 11. Elman Murib D. Kuasa Hukum Termohon: 1. Nahar 2. Reski 3. Thamrin E. Pihak Terkait: 1. Willem Wandik 2. Repinus Telenggen F. Kuasa Hukum Pihak Terkait: 1. Petrus Ell 2. Rahman Ramli 3. Johanis Maturbongs
ii
SIDANG DIBUKA PUKUL 10.30 WIB
1.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sidang dalam Perkara Nomor 18/PHPU.D-IX/2013 Perselisihan Hasil Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Puncak, saya nyatakan dibuka dan terbuka untuk umum. KETUK PALU 3X Pemohon, Termohon, dan Pihak Terkait, mohon maaf ada keterlambatan sedikit karena menyelesaikan beberapa perkara yang harus dimusyawarahkan. Hari ini acara kita adalah mendengar jawaban dari Termohon dan keterangan Pihak Terkait. Sudah siap Saudara Termohon? Pihak Terkait, sudah siap?
2.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Siap, Yang Mulia.
3.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Baik. Saya persilakan Saudara Termohon lebih dulu untuk menyampaikan beberapa pokok dari dalil-dalil jawaban yang Saudara stressing saja yang penting-penting ya. Silakan.
4.
KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Terima kasih, Majelis Hakim Yang Mulia. Bahwa dari Pihak Termohon mengajukan eksepsi yang pada dasarnya dengan tegas menolak permohonan Pemohon terkecuali hal-hal yang secara nyata dan tidak merugikan Termohon. Bahwa dalam pokok perkara bahwa segala apa yang telah diuraikan Termohon pada bagian eksepsi tersebut di atas adalah merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan jawaban dalam pokok perkara ini. Bahwa Termohon dengan tegas menyangkal seluruh dalil-dalil yang dikemukakan Pemohon dalam surat perbaikan permohonannya, terkecuali terhadap hal-hal yang diakui kebenarannya yang tidak merugikan Termohon. Bahwa tidak benar dan tidak berdasar sama sekali dalil permohonan Pemohon pada poin 4 angka 4.3 halaman 11 yang pada pada pokoknya menyatakan bahwa Termohon melakukan pelanggaran serius dengan cara memakai data DA-KWK dan DA1-KWK yang tidak 1
benar dan telah dimanipulasi oleh oknum panitia pemilihan distrik atau PPD. Bahwa Termohon sama sekali tidak mempergunakan data yang diperoleh dari hasil manipulasi sebagaimana yang didalilkan Pemohon, akan tetapi Termohon telah melakukan rekapitulasi perhitungan suara, perolehan suara tersebut dengan cara-cara yang benar dan sah menurut hukum. Adapun Berita Acara Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Puncak Tahun 2013 Tanggal 23 Februari 2013 juncto Surat Keputusan KPUD Kabupaten Puncak tentang Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Puncak Tahun 2013 Tanggal 25 Februari Tahun 2013 dibuat oleh Termohon berdasarkan data yuridis yaitu Model DA-KWK dan DA1-KWK beserta lampirannya dari 8 panitia pemilihan distrik atau PPD di Kabupaten Puncak yang diserahkan kepada Termohon. Adapun data yuridis Model DA-KWK dan DA1-KWK dan lampirannya tersebut dibuat oleh 8 PPD se-Kabupaten Puncak berdasarkan Berita Acara hasil perhitungan suara dari seluruh tempat pemungutan suara atau TPS yang terdapat di 8 distrik yang ada di Kabupaten Puncak. Dari uraian Termohon tersebut di atas menjadi sangat jelas bahwa Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Perolehan Suara juncto Surat Keputusan Nomor 8 Tanggal 25 Februari 2013 yang dibuat Termohon tersebut adalah benar dan sah. Dengan demikian, dalil-dalil Pemohon yang menguraikan adanya manipulasi suara yang merugikan Pemohon telah berhasil dipatahkan Termohon karena pada hakikatnya dalil Pemohon tersebut seluruhnya tidak benar. Berkaitan dengan Berita Acara rekapitulasi hasil perhitungan suara yang dibuat panitia pemilihan distrik atau PPD, Termohon perlu jelaskan sebagai berikut. a. Bahwa rekapitulasi perhitungan suara PPD Ilaga dan Pogoma adalah sah sebab telah dibuat dan ditandatangani oleh ketua dan seluruh anggota PPD serta saksi pasangan calon tanpa ada keberatan dari saksi pasangan calon. b. Pada saat PPD Pogoma datang ke kantor KPUD Kabupaten Puncak, PPD Pogoma telah ditanya oleh Termohon, apakah ada masalah dan dijawab oleh PPD Pogoma bahwa tidak ada masalah yang disaksikan oleh panwaslu, sehingga hasil rekapitulasi suara PPD Pogoma dimasukkan ke dalam peti suara dan disegel. c. Bahwa pada saat dilakukan rekapitulasi di tingkat PPD Ilaga dilakukan secara terbuka dan di depan umum disaksikan oleh seluruh lapisan masyarakat dan seluruh PPS membacakan sendiri hasil perolehan suara di masing-masing kampung sehingga tidak mungkin dimanipulasi. 2
d. Bahwa Model DA-KWK KPU beserta lampirannya, baik pada Distrik Ilaga maupun Pogoma adalah sah dan benar karena telah ditandatangani oleh ketua dan anggota PPD serta saksi-saksi pasangan calon dan tidak ada yang keberatan. e. Bahwa demikian pula model DA1-KWK.KPU pada Distrik Ilaga dan Pogoma adalah sah dan benar karena telah ditandatangani oleh ketua dan anggota PPD serta saksi-saksi pasangan calon. f. Bahwa demikian pula pasangan distrik ... bahwa demikian pula dengan Distrik Sinak yang didalilkan Pemohon pada poin 8, 9, dan 10 halaman 32 bersambung ke halaman 33 dari sudut perbaikan Pemohon ... Pemohon adalah tidak benar di mana Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Puncak dengan tegas termasuk Dsitrik Sinak telah berlangsung secara demokratis serta sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku. 5.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, petitumnya.
6.
KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Ya, demikian. Dalam eksepsi menerima atau mengabulkan seluruh eksepsi Termohon. Menyatakan permohonan Pemohon tidak dapat diterima. Menyatakan surat keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Puncak Nomor 8 Tahun 2013 tentang Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Puncak 2013 tanggal 25 Februari 2013 adalah sah dan mengikat menurut hukum atau bila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya. Kuasa Hukum Pemohon Nahar, S.H., Reski, S.H., dan Thamrin, S.H. Terima kasih, Majelis.
7.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Jadi Saudara hanya minta eksepsi saja ya, pokok permohonan tidak ada?
8.
KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Pokok permohonan pada poin ketiga, Majelis Hakim.
3
9.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, tapi petitumnya kan Saudara hanya dalam eksepsi saja, dalam pokok permohonannya enggak ada. Dalam eksespsi 1, 2, 3, pokok permohonannya mana?
10.
KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Ya, kami revisi pokok ... yang ketiga itu pokok permohonan, Yang Mulia, menyatakan surat itu masuk ke dalam pokok permohonan.
11.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Pokok permohonan itu menolak permohonan pemohon untuk seluruhnya kan selesai.
12.
KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Ya.
13.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya toh, kenapa susah-susah, tapi formatnya yang benarlah ya.
14.
KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Ya, terima kasih.
15.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ini dalam eksepsi, kalau ada dalam eksepsi, dalam pokok permohonannya ada dong.
16.
KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Ya, terima kasih, Majelis.
17.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya karena di depan kan Saudara bikin dalam eksepsi.
18.
KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Betul.
4
19.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Terus pokok perkara, tapi begitu di petitumnya hanya dalam eksepsi saja. Ya, Saudara perbaiki itu.
20.
KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Ya, terima kasih, Majelis, akan kami perbaiki.
21.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, pengacara itu kerjanya cermat jangan asal-asal saja, terima duit lancar, kerja asal-asalan. Pihak Terkait, silakan dalil-dalil pokoknya saja yang … yang berhubungan dengan Pihak Terkait.
22.
KUASA HUKUM PIHAKT TERKAIT: PETRUS ELL Terima kasih, Yang Mulia. Atas nama Pihak Terkait menanggapi permohonan Pemohon. Yang pertama dalam eksepsi bahwa permohonan Pemohon salah objek atau error in objecto. Bahwa yang dimohonkan oleh Pemohon dalam permohonannya adalah Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Puncak oleh KPU Kabupaten Puncak tanggal 23 Februari 2013 dan ditetapkan oleh KPU Kabupaten Puncak dalam Surat Keputusan tentang Penetapan dan Pengumuman Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Kabupaten Puncak Provinsi Papua. Objek permohonan. Seharusnya yang menjadi objek permohonan adalah Berita Acara Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati di Tingkat Kabupaten Puncak oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Puncak (model DB-KWK.KPU) tanggal 23 Februari 2013 dan Surat Keputusan Nomor 8 Tahun 2013 tanggal 25 Februari 2013 tentang Penetapan Perolehan Suara Masing-Masing Pasangan Calon pada Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Puncak. Jadi, tidak ada SK yang dikeluarkan tentang penetapan dan pengumuman itu … SK penetapan dan pengumuman itu dibuat sendiri oleh Pemohon mungkin. Kami tidak pernah mendapatkan surat keputusan tentang penetapan dan pengumuman. Yang kedua, permohonan kabur atau obscuur libel. Dalam permohonannya, Pemohon meminta dalam petitum agar ditetapkan sebagai pemenang yang memperoleh suara terbanyak, tetapi di satu sisi Pemohon juga minta untuk dilakukan pemilukada ulang di Distrik Pogoma dan Ilaga. Sehingga antara pokok permohonan dan petitum ini bertentangan dan ini yang membuat permohonan menjadi kabur.
5
Berdasarkan hal-hal tersebut, maka patutlah permohonan Pemohon tidak dapat diterima. Dalam pokok perkara. Menyangkut perolehan suara di Distrik Pogoma adalah tidak benar Pemohon mendapatkan 12.000 sekian dan Pihak Terkait hanya mendapatkan 0 suara. Itu tidak benar karena faktanya di Distrik Pogoma itu Pihak Terkait mendapatkan suara 2.351 karena wakil bupati dari Pihak Terkait adalah anak asli yang berasal dari Distrik Pogoma. Jadi tidak mungkinlah mendapatkan 0 suara. Yang berikut di Distrik Ilaga faktanya Pihak Terkait mendapatkan 9.142 suara dan ini dilakukan dengan cara-cara yang telah sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku. Suara berasal dari masyarakat dan tidak ada pengancaman atau intimidasi atau pun teror dari Pihak Terkait karena adalah sangat aneh di setiap distrik terdapat 30 personel aparat kepolisian yang di-backup oleh TNI dan Polri. Jadi tidak mungkin Pihak Terkait melakukan pengancaman. Selanjutnya dalam Pleno pada tanggal 23 Februari tidak benar ada pengancaman dalam rapat Pleno tersebut kalau yang hadir dalam rapat Pleno tersebut adalah para saksi yang mendapat mandat dari kandidat, kemudian undangan dari muspida, bahkan Wakapolda Papua, Brigjen Drs. Paulus Waterpauw, hadir juga dalam Pleno tersebut. Jadi adalah sangat naif jika terjadi pengancaman. Siapa ancam siapa? Begitu. Selanjutnya, kami renvoi ada kesalahan ketik saja di halaman lima, di perolehan suara Kandidat Nomor 1, seharusnya 1.759, tapi tertulis 17.594. Jadi, kami renvoi, empatnya direnvoi. Itu hanya kesalahan ketik. 23.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Halaman?
24.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Halaman lima.
25.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Halaman lima, dalam tabel, bukan?
26.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Ya, dalam tabel, Yang Mulia.
27.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nomor urut? 6
28.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Nomor Urut 1.
29.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR 1.759?
30.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Ya.
31.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Apa seharusnya?
32.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Tertulis 17.594, seharusnya 1.759.
33.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Empatnya tidak ada?
34.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Benar, Yang Mulia.
35.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke.
36.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Kemudian yang berikutnya, menyangkut ... sekali lagi, dalam persidangan ini bahwa Pihak Terkait tidak ada hubungannya dengan apa yang dituduhkan menyangkut komitmen fee Rp150 miliar dengan TPNOPM. Itu fitnah dan tidak benar. Dan kami juga akan melakukan upaya hukum terkait dengan tuduhan ini. Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka dalam eksepsi, kami minta kepada Yang Mulia untuk menerima eksepsi Pihak Terkait. Yang kedua, menerima jawaban dan menolak permohonan Pemohon untuk seluruhnya. Menyatakan sah dan berlaku secara hukum Berita Acara dan SK KPU Nomor 8 Tahun 2013. Terima kasih. Hormat kami, Tim Kuasa Hukum Pihak Terkait. 7
37.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Terus, lampiran tabel 1, 2, apa ini? Yang lampiran ini? Tabel 1, tabel 2, apa ini?
38.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Tabel 1 ini perolehan suara versi tim yang sama dengan rekapitulasi yang dibuat oleh Termohon. Kemudian, tabel 2 juga perolehan suara di distrik Pogoma (…)
39.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tapi punya sendiri? Internal? Bukan formulir yang dikeluarkan oleh KPU, kan?
40.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Ya. Punya tim Pihak Terkait.
41.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Surat Keputusan Nomor 8 itu, apa berbeda?
42.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Ya, yang dimohonkan oleh Pemohon itu berbeda dengan yang ada di tangan kami. Berbeda, Yang Mulia.
43.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Tapi buktinya itu P-1, tanggal berapa? Saudara Pemohon! Bukti Saudara itu P-1 tertanggal? Hari Sabtu, 23, ya?
44.
KUASA HUKUM PEMOHON: MUH. SATTU PALI 23, Yang Mulia. Berita Acara.
45.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR P-1 di sini, 23? Betul?
8
46.
KUASA HUKUM PEMOHON: MUH. SATTU PALI Benar, Yang Mulia.
47.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Surat keputusannya tanggal? 25, ya?
48.
KUASA HUKUM PEMOHON: MUH. SATTU PALI (...)
49.
25, itu juncto yang penetapan pasangan calon terpilih, Yang Mulia
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Ya. Bukti P-2 kah? Betul P-2, enggak?
50.
KUASA HUKUM PEMOHON: MUH. SATTU PALI P-2, Yang Mulia. Betul.
51.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Jangan ragu-ragu. Saya ingin mengecek bukti Saudara saja. Diakui, toh? Jadi, P-1 itu adalah Berita Acara. P-2 itu adalah Surat Keputusan Nomor 8. P-3 itu, Keputusan Nomor 5, Penetapan Pasangan Calon, tapi objectum litis-nya itu adalah BA dan surat keputusan. Oke, nanti kita recheck soal itu. Baiklah. Ini sudah selesai tanggapan masing-masing pihak. Sekarang, kita akan memeriksa saksi terlebih dahulu. Nanti masingmasing membuktikanlah dalilnya. Yohanes Murib, ada? Agama, Kristen Protestan. Maju ke depan!
52.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: LIBERT KRISTO IBO Izin, Yang Mulia. Dari Pihak Terkait.
53.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya?
54.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: LIBERT KRISTO IBO Kami minta untuk diklarifikasi karena ada beberapa saksi yang berada di wilayah hukum yang berbeda. Saya waktu kasus Puncak Jaya, 9
sebagai Kuasa Hukum, menghadirkan ada dua saksi di sini dalam wilayah hukum Kabupaten Puncak Jaya, tapi tiba-tiba dalam kasus Puncak, dia muncul lagi. Nah, oleh sebab itu, mohon klarifikasi menyangkut identitas dan mohon klarifikasi menyangkut data dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung, apakah yang bersangkutan benar sebagai kepala suku atau bukan? Yang ada di Kabupaten Puncak itu ada data yang menerangkan bahwa yang bersangkutan kepala suku atau bukan. 55.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke.
56.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: LIBERT KRISTO IBO Karena itu ... terima kasih, Majelis.
57.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Mungkin baru diangkat kemarin menjadi kepala suku bisa juga. Saudara Yohanes Murib? Tinggal di Lumo, Mewoluk Puncak Jaya, betul? Kepala Suku Distrik Pogoma. He em, sejak kapan Kepala Sukunya? Sejak tahun berapa jadi Kepala Suku? Sudah lama?
58.
SAKSI DARI PEMOHON: YOHANES MURIB Sudah lama.
59.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, ya. Tunggu dahulu!
60.
KUASA HUKUM PEMOHON: DANIEL TONAPA MASIKU Dari Pemohon ini kebetulan kebanyakan saksi tidak bisa bahasa Indonesia.
61.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, nantilah kalian belum-belum sudah bawa yang enggak bisa Bahasa Indonesia. Sudah tahun … sejak tahun berapa?
62.
SAKSI DARI PEMOHON: YOHANES MURIB 20 tahun. 10
63.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR 20 tahun. Ya sudah. Jango Murib?
64.
SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Ya.
65.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, maju ke depan. Maju, maju. Saudara Kerio Murib? Maju ke depan. Saudara tadi ini … siapa namanya, Jango ini kepala kampung? Kepala kampung, desa? Aguit. Masuk kabupaten mana?
66.
SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Puncak.
67.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Puncak apa Puncak Jaya?
68.
SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Puncak saja.
69.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ha?
70.
SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Puncak saja.
71.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Puncak saja?
72.
SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Ya, Puncak.
73.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bukan Puncak Jaya? 11
74.
SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Puncak.
75.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Puncak, oke. Kalau Kerio Murib? Sekretaris kampung?
76.
SAKSI DARI PEMOHON: KERIO MURIB Ya, siap Mulia.
77.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kampung apa?
78.
SAKSI DARI PEMOHON: KERIO MURIB Golu.
79.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kampung Golu, masuk kabupaten?
80.
SAKSI DARI PEMOHON: KERIO MURIB Puncak.
81.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kabupaten Puncak, oke. Sekiol Murib, Aletius Wonda, Amandus Tabuni? Maju ke depan. Panus Tabuni? Maju. Tenikom Elias, maju. Yem Murib? Yabogwe Murib? Elman Murib?
82.
SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Siap.
83.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR
He em.
12
84.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Yang Mulia, dari Pihak Terkait, kami minta waktu.
85.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Apa?
86.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Sebagian besar saksi yang dihadirkan ini adalah penyelenggara.
87.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR
He em. 88.
KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Ketua KPPS dan TPS.
89.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. Makanya kita sumpah, Pak. Kalau nanti memberikan keterangannya tidak benar dengan fakta, biar mereka ditahan semua. Kan begitu, makanya disumpah dahulu, enggak apa-apa karena dia harusnya bersaksi melalui Termohon, tapi diminta oleh Pemohon, yang penting menerangkan yang benar. Ya kan? Kalau ketika dia berbuat dahulu seperti itu, terus sekarang menerangkan lain berarti sudah tidak benar. Yang mana yang enggak bisa Bahasa Indonesia ini?
90.
KUASA HUKUM PEMOHON: DANIEL TONAPA MASIKU Sebagian besar, Yang Mulia tidak bisa Bahasa Indonesia.
91.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bisalah, masa enggak bisa. Sekiol Murib mana Sekiol? Saudara Sekretaris kampung toh?
92.
SAKSI DARI PEMOHON: SEKIOL MURIB Ya.
13
93.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bisa Bahasa Indonesia? Bisalah, sekretaris kampung masa enggak bisa. Enggak usah dilihat, ngomong saja, itu sudah bunyi. Sekretaris kampung betul?
94.
SAKSI DARI PEMOHON: SEKIOL MURIB Ya, betul.
95.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR
He em, bisa Bahasa Indonesia kan? 96.
SAKSI DARI PEMOHON: SEKIOL MURIB (Saksi menggunakan bahasa daerah).
97.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bisalah. Kalau sekretaris kampung harus bisa. Sekolahnya, pendidikan SMA?
98.
SAKSI DARI PEMOHON: SEKIOL MURIB Al-Kitab.
99.
KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, apalagi Al-Kitab kan, baca Al-Kitab Bahasa Indonesia kan harus bisa, he em. Saudara Sekretaris kampung. Aletius Wonda, mana Aletius? Kristen Protestan, Sekretaris kampung juga?
100. SAKSI DARI PEMOHON: ALETIUS WONDA Benar. 101. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kampung mana? 102. SAKSI DARI PEMOHON: ALETIUS WONDA Molu.
14
103. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Masuk wilayah? 104. SAKSI DARI PEMOHON: ALETIUS WONDA Puncak. 105. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kabupaten Puncak. Oke, Amandus Tabuni, SP XIII. SP ini gabung sama warga transmigrasi di situ? Sekretaris kampung? 106. SAKSI DARI PEMOHON: AMANDUS TABUNI Ya. 107. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
He em. Kampung apa? 108. SAKSI DARI PEMOHON: AMANDUS TABUNI Pinapa. 109. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Pinapa. 110. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: LIBERT KRISTO IBO Izin, Majelis, dari Pihak Terkait. Di Puncak Ilaga itu tidak ada SP III, Majelis … XIII, maaf. Jadi Saksi itu bohong itu kalau ada alamat itu. Terima kasih, Majelis. 111. KETUA: M. AKIL MOCHTAR SP XIII, Kampung Pinapa, Distrik Ilaga, betul enggak? 112. SAKSI DARI PEMOHON: AMANDUS TABUNI Betul.
15
113. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ha? Ada … ada anunya di sana? Ini identitasnya mana? Siapa namanya, Amandus. Yohanes Murib, Jango Murib, Kerio Murib, Sekiol Murib, Murib semua ini. Aletius Wonda, Dus Tabuni? Ya ini di sini Dus. Dus Tabuni di sini SP XIII, Blok 8 Uti Kinibaru, Pemerintah Kabupaten Mimika, Distrik Kuala Kencana, betul? 114. SAKSI DARI PEMOHON: AMANDUS TABUNI Itu bikin KTP. 115. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ha? KTP Saudara kan, betul? 116. SAKSI DARI PEMOHON: AMANDUS TABUNI Betul. 117. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, ini Kabupaten Mimika ini bukan Kabupaten Puncak. Kartu tanda penduduk warga negara Indonesia, Dus Tabuni, petani SP XIII, Blok 8, Utikini Baru, Kabupaten Mimika, betul? 118. SAKSI DARI PEMOHON: AMANDUS TABUNI Betul. 119. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Berarti bukan Puncak, ya? 120. SAKSI DARI PEMOHON: AMANDUS TABUNI Itu KTP terima di sana, Pak. 121. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, tapi alamatnya di sana, makanya harus (...) 122. SAKSI DARI PEMOHON: AMANDUS TABUNI Alamatnya Puncak. 16
123. KETUA: M. AKIL MOCHTAR KTP-nya ... berlaku tahun 2008 lagi, KTP-nya sudah enggak ada. 124. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: LIBERT KRISTO IBO Izin, Majelis, Pihak Terkait keberatan dengan identitas yang palsu itu, Majelis. 125. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, nanti dulu, saya lagi recheck nih. Panus Tabuni, mana Panus? Saudara tinggal di? 126. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kabupaten Puncak. 127. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Mana Panus, Saudara tadi ... oh, ini. Puncak, ya? 128. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Puncak. 129. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Di sini Saudara, Jayapura? 130. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Memang saya buat KTP di Jayapura, Bapak. 131. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ah. Ini tinggalnya di Jayapura, Jalan Samudera, Blok 5 Bawah, Desa Mandala, Jayapura. Status belum kawin, sudah ya? belum? 132. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Sudah kawin.
17
133. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sudah ya. Biasanya sampai Jakarta belum kawin ini semua. Tapi ini Jayapura ini, Jalan Samudera Blok 5 Bawah. 134. KUASA HUKUM PEMOHON: DANIEL TONAPA MASIKU Yang Mulia. 135. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tenikom Elias. Tinggal di? 136. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS (Suara tidak terdengar jelas) 137. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Di mana? 138. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Di Puncak. 139. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ini Saudara tinggal di Mimika, Jalan Cendrawasih, bagaimana ini? 140. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya, betul, Pak. Tapi saya ... kami urus KTP nasional, jadi kami urus KTP nasional di Timika, Pak. 141. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Enggak sama, harus di tempat tinggal. 142. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Karena Puncak belum ada.
18
143. KUASA HUKUM PEMOHON: DANIEL TONAPA MASIKU Yang Mulia, dari Prinsipal kami, Pemohon bisa menjelaskan soal KTP. 144. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tunggu dulu, saya kan me-recheck karena ini Saksi Saudara yang mengajukan sesuai dengan alat bukti, saya recheck dulu satu persatu, nanti saya akan tanya kepada Saudara. Yem Murib? Saudara tinggal di? 145. SAKSI DARI PEMOHON: YEM MURIB Ilaga. 146. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ilaga itu masuk kabupaten? 147. SAKSI DARI PEMOHON: YEM MURIB Puncak. 148. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Puncak, betul. Jabatan? 149. SAKSI DARI PEMOHON: YEM MURIB Sekretaris kampung. 150. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sekretaris kampung apa? 151. SAKSI DARI PEMOHON: YEM MURIB Maki. 152. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Maki, ya?
19
153. SAKSI DARI PEMOHON: YEM MURIB Ya. 154. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Ini buktinya ada KTP Puncak, tadi bilang enggak ada, ini ada. Berikutnya Yabogwe Murib? 155. SAKSI DARI PEMOHON: YABOGWE MURIB Siap. 156. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tinggal di? 157. SAKSI DARI PEMOHON: YABOGWE MURIB Di Ilaga. 158. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ilaga, kampung? 159. SAKSI DARI PEMOHON: YABOGWE MURIB Ilaga, Kampung Gilini. 160. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Gilini. Ya, ya. Kepala desa, ya? Kepala kampung, Saudara Yabogwe Murib. Kepala Kampung Gilini? 161. SAKSI DARI PEMOHON: YABOGWE MURIB Ya. 162. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Betul. Itu pangkatnya kepala kampung itu. Elman Murib? 163. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Siap, Hakim Yang Mulia. 20
164. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tinggal? 165. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Sinak, Distrik Sinak, Kampung Amulume. 166. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Di sini tinggalnya di Jalan Sososila Pondok Taruna? 167. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Siap. 168. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ha? Kabupaten Jayapura? 169. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Saya KTP di Kabupaten Puncak, kami yang ada masuk ini semua KTP pakainya ada Jayapura, ada di Timika itu buktinya ada. Karena sementara di Kabupaten Puncak adalah buat KTP itu sementara ... yang buat KTP-nya hanya sementara, jadi kami buat KTP nasional itu Jayapura dengan Timika. 170. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, ini ada surat keterangan juga dari Kampung Gilini, ini ada KTP Provinsi Papua, Kabupaten Puncak, kecamatan ... eh, Kepala Dinas Nakertrans Rumbekwan, ada ini bagaimana. Yang ini Mimika, yang ini Kabupaten Puncak, ada semua. Ada Kabupaten Jayapura, ada Kabupaten Nabire. Aletius Wonda, Nabire. Sekiol Murib, Mimika, Provinsi Papua. Kerio Murib, Puncak Jaya. Siapa bilang enggak ada KTP Puncak Jaya? Provinsi Papua, Kabupaten Puncak Jaya, Jango Murib. Ya, kab … Provinsi Papua, Kabupaten Puncak Jaya, Yohanes Murib. Ya, bukan Puncak. Ada Puncak, ada Puncak Jaya. Tapi, Saudara sekarang yang … coba saya cek dulu. Yohanes Murib? Saudara, KTP-nya dikeluarkan Kabupaten Puncak Jaya, betul? He eh. Sekara … Saudara tinggal di Kampung Lumo? 171. SAKSI DARI PEMOHON: YOHANES MURIB Ya, betul. 21
172. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kampung Lumo itu masuk mana? Masuk Kabupaten Puncak Jaya apa Puncak? 173. SAKSI DARI PEMOHON: YOHANES MURIB Puncak Jaya. 174. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Puncak Jaya kan? 175. SAKSI DARI PEMOHON: YOHANES MURIB
He eh. 176. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sampai sekarang tetap di Puncak Jaya? 177. SAKSI DARI PEMOHON: YOHANES MURIB Ya. 178. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tidak masuk ke Kabupaten Puncak? Enggak, udah … udah ngomong itu. Sudah? Betul, ya. 179. SAKSI DARI PEMOHON: YOHANES MURIB Betul. 180. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
He eh, oke. Saya recheck saja. Saudara Jango Murib? Jango, Jango. Saudara tinggal di kampung? 181. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Aguit.
22
182. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Aguit? 183. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Itu kab … kami kabupaten lama itu, Puncak Jaya. 184. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, Aguit kan … tinggalnya di situ? 185. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Ya. Kami tinggal di situ (…) 186. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sekarang masuk Kabupaten Puncak Jaya? 187. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Ya, Kabupaten Puncak. 188. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kabupaten Puncak sekarang, betul? 189. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Betul. 190. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
He eh, tapi tinggalnya di kampung? Wuyukwi, betul ya. 191. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Betul, itu dulu. Kita kabupaten (…) 192. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Yalah, dulu. Tapi, kampungnya tetap tinggal di situ apa enggak? Masih tinggal di Wuyukwi sekarang?
23
193. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Pindah. 194. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Pindah ke? 195. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Pogoma. Distrik Pogoma. 196. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Distrik apa? 197. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Pogoma. 198. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
Lho, Saudara kan kepala kampung? 199. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Ya. 200. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kepala kampung di? 201. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Aguit. 202. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sebentar, sebentar, Pak. Namanya tadi Jango Murib. Jango, Jango. Saudara tinggal di Kampung Aguit, tapi kepala kampung. 203. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Ya, Kepala Kampung Aguit.
24
204. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Dulu, sejak kapan kepala kampung? 205. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Tahun … tahun 2000, 30 tahun. Sudah lama. 206. KETUA: M. AKIL MOCHTAR 30 tahunlah, sudah lama. 207. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Ya, sudah lama. 208. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tapi, masih di Puncak Jaya? Tidak di Puncak? Tetap kepala kampung, tetap? 209. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Kami dulu tinggal di Puncak Jaya. 210. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, mekar (…) 211. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB KTP Kabupaten (suara tidak terdengar jelas), kami pindah ke Puncak. 212. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Masuk, bukan pindah? Masuk Kabupaten Puncak Jaya? 213. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Pindah.
25
214. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tapi, pindah kampung enggak? Di sini kan di KTP Saudara kampungnya Wuyukwi, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, ya kan? 215. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Itu kami tinggal di Puncak Jaya. 216. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Sekarang pindah? Pindah ke Kampung Aguit? 217. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Dulu kami … Kabupaten Puncak ini belum, kami tinggal di Kabupaten Puncak Jaya. 218. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
He em. 219. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Jadi, saya ambil KTP Puncak Jaya. Sekarang sudah pindah, Puncak, Distrik Pogoma. 220. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kapan pindah ke Puncak? Termohon, pemekarannya tahun berapa? Kabupaten Puncak. Ini, apa … pemilihan bupati yang pertama? Sebelumnya, pejabat bupati. Berapa lama sudah PJ-nya? 221. KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Sudah 3 tahun, Yang Mulia. 222. KETUA: M. AKIL MOCHTAR 3 Tahun. Ya, berarti kurang-lebihlah 3 tahun. Barulah, ya. Oke, Saudara … yang tadi yang jadi penerjemah mana? Belum ya. Nanti saja, nanti, nanti. Saudara bersumpah dulu menurut agamanya. Tangannya, coba diatur rohaniawan. Ini begini … Protestan semua ya? Oke. Luruskan tangannya ke bawah. Tangannya begini, satu saja, Pak. Dua, ini … ini,
26
ini, ini dua ini. Naik atas, naik atas, ya. Ya? Ya. Ikuti lafal janji yang akan diucapkan oleh hakim, ya. Oke, silakan, Pak. 223. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Ikuti lafal … masih, masih (…) 224. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, terus! 225. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Angkat tangannya ya. Ikuti kata-kata saya ya. “Saya berjanji.” Saya ulangi ya, ikuti. “Saya berjanji sebagai Saksi akan memberikan keterangan yang sebenarnya, tidak lain dari yang sebenarnya.” 226. SELURUH SAKSI BERAGAMA KRISTEN DISUMPAH: Saya berjanji sebagai Saksi akan memberikan keterangan yang sebenarnya, tidak lain dari yang sebenarnya. 227. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Saya ulangi ya. “Saya berjanji sebagai Saksi akan memberikan keterangan yang sebenarnya, tidak lain dari yang sebenarnya. Semoga Tuhan menolong saya.” 228. SELURUH SAKSI BERAGAMA KRISTEN DISUMPAH: Saya berjanji sebagai Saksi akan memberikan keterangan yang sebenarnya, tidak lain dari yang sebenarnya. Semoga Tuhan menolong saya. 229. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Ya, terima kasih. 230. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Silakan duduk. Silakan duduk-duduk, cari tempat tadi!
27
Ini Saksi yang diajukan oleh Pemohon kan kita verifikasi, itu untuk Hakimlah, urusan Hakim itu nanti, ya. Tapi bahwa Saksi ini diajukan dari Pemohon ya silakan. Lalu ada keberatan dari Termohon dan Pihak Terkait, kita catat dalam Berita Acara sidang, ya. Saudara-Saudara karena ini kami harus sidang jam 11.00 WIB ya, sidang lagi, maka sidang ini akan saya skors, dan akan kita lanjutkan nanti jam 15.30 WIB untuk memeriksa saksi, ya 15.30 WIB. Oleh karena itu, Saudara-Saudara yang sudah disumpah ini nanti Pemohonlah mengaturnya, supaya hadir kembali ya jam 15.30 WIB. Baik, dengan demikian sidang ini saya skors sampai jam 15.30 WIB. Sidang ditutup. KETUK PALU 3X SIDANG DISKORS PUKUL 11.08 WIB SKORS DIBUKA PUKUL 16.25 WIB 231. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Skors saya cabut, sidang dilanjutkan. KETUK PALU 1X Saudara Pemohon, Termohon, dan Pihak Terkait, ini sangat padat hari ini sidangnya, jadi harusnya jam setengah … 15.30 WIB tadi, ternyata masih berlangsung terus sidang sampai jam 16.00 WIB, dan baru berhenti sebentar, sekarang kita lanjutkan lagi. Oleh sebab itu, pemeriksaan saksi dalam perkara ini seberapa yang bisa kita dapat sore hari ini, nanti kita lanjutkan besok lagi. Kita lanjutkan pemeriksaan saksi. Yang pertama, Saudara Yohanes Murib. Ya, hidupkan miknya! 232. KUASA HUKUM PEMOHON: AGUSTINUS PAYONG DOSI Yang Mulia Majelis Hakim, ada beberapa hal yang perlu disampaikan. Yang pertama, Pemohon mempergunakan penerjemah sehingga mohon untuk disumpah terlebih dahulu. Yang kedua, mohon ... memberikan jawaban kepada Pemohon. Yang ketiga, mohon pada saat saksi memberikan jawaban, tidak boleh ada intervensi karena pada saatnya para pihak akan bertanya. Terima kasih.
28
233. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, Saudara yang mengatur sidang ini kalau begitu. 234. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: UTOMO KARIM Izin, Yang Mulia. 235. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tunggu dululah! Petugas, itu jawaban dan tanggapan Termohon, Pihak Terkait, sudah diserahkan kepada Pemohon? Kalau belum, serahkan sekarang! Yang kedua, apakah semua saksi ini harus diterjemahkan? 236. KUASA HUKUM PEMOHON: Yang Mulia, sebagian besar (...) 237. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, siapa sebagian besar itu? Kalau yang namanya kepala desa, sekretaris desa, enggak mungkin enggak bisa Bahasa Indonesia. Lalu nulisnya pakai apa di sana? Sekretaris itu pekerjaannya menulis, mengetik, mencatat, sekretaris desa. Kalau enggak bisa Bahasa Indonesia, pakai bahasa apa? Saya minta dibuktikan dokumennya kalau tidak bisa berbahasa Indonesia. Ya, oleh sebab itu Saudara harus bisa menjelaskan siapa yang tidak bisa berbahasa Indonesia, kan gitu. Dari seki … dari sekian saksi, misalnya. Kalau kepala kampung, enggak mungkin enggak bisa Bahasa Indonesia, setidak-tidaknya mengerti. Sekretaris kampung, pasti bisa. Kan itu biasanya orang yang pandai di kampung dan di desa itu. 238. KUASA HUKUM PEMOHON: Yang Mulia? 239. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya.
29
240. KUASA HUKUM PEMOHON: Kalau ditanya, mungkin mereka mengerti. Tetapi untuk mengungkapkannya tidak begitu lancar. Tapi kami persilakan Yang Mulia, kalau memang mau ditanya langsung (...) 241. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya karena kan begini, ini kan Saksi Saudara yang mengajukan. Kepentingan hukumnya adalah kepentingan hukum untuk membuktikan gugatan Saudara. Ya oleh karena itu, saksi apa pun keterangannya sudah di bawah sumpah, dan itu harus ya mendukung bukti-bukti yang ... mendukung dalil-dalil yang diajukan oleh Saudara, kan gitu. Kalau sulit, nanti kita tanya A, jawabnya B kan agak repot, ya. Jadi saya tanya dulu, Saudara Yohanes Murib bisa Bahasa Indonesia, enggak? 242. SAKSI DARI PEMOHON: YOHANES MURIB Tidak bisa, Bapak, Yang Mulia. 243. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tidak bisa? Duduknya yang benar, Pak! Duduknya yang benar. Nanti, kalau santai nanti. 244. SAKSI DARI PEMOHON: YOHANES MURIB Yang Mulia. 245. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bisa Bahasa Indonesia? 246. SAKSI DARI PEMOHON: YOHANES MURIB (Saksi menggunakan bahasa daerah). 247. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, saya cari yang bisa dulu.
30
248. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: UTOMO KARIM Yang ... Yang Mulia, izin. Mungkin bisa disampaikan mengenai MO ... MOU antara MK (...) 249. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Okelah, itu soal itu nanti. Sudah saya ingatkan. Saudara baru datang soalnya. Tadi sudah ini sidang sudah dari pagi. Saudara Kerio Murib? Saudara Kerio … eh, ya Kerio Murib? Sori, sori. Saudara Jango, Jango? Jango, Saudara kepala kampung? 250. SAKSI DARI PEMOHON: JANGO MURIB Yang Mulia. 251. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bisa Bahasa Indonesia? Bisa atau tidak? Kalau enggak bisa Bahasa Indonesia, nanti honor kepala desanya dihentikan. Karena terima honor kan tanda tangan di situ, ada tulisannya di situ, kalau enggak bisa ... Kerio Murib? Kerio Murib, bisa Bahasa Indonesia? 252. SAKSI DARI PEMOHON: KERIO MURIB Yang Mulia. 253. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bisa? 254. SAKSI DARI PEMOHON: KERIO MURIB (Saksi menggunakan bahasa daerah). 255. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
Ndak bisa? Oke. Saudara Sekiol Murib? 256. SAKSI DARI PEMOHON: SEKIOL MURIB (Saksi menggunakan bahasa daerah).
31
257. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bisa atau tidak? 258. SAKSI DARI PEMOHON: SEKIOL MURIB (Saksi menggunakan bahasa daerah). 259. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, enggak bisa. Sekretaris kampung enggak bisa juga. Anggota PPS kan, Saudara Sekiol Murib? Sekiol Murib? PPS, ya kan? 260. SAKSI DARI PEMOHON: SEKIOL MURIB PPS. 261. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sudah terima honor PPS? Ha? Pemilihnya berapa di TPS Saudara? Okelah. Saudara Aletius Wonda? 262. SAKSI DARI PEMOHON: ALETIUS WONDA (Saksi menggunakan bahasa daerah). 263. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Enggak bisa. Saudara Amandus Tabuni? 264. SAKSI DARI PEMOHON: AMANDUS TABUNI (Saksi menggunakan bahasa daerah). 265. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
Mea. Saudara Panus Tabuni bisa Bahasa Indonesia? 266. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Bisa, Bapak.
32
267. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bisa. Yalah, kan di Jayapura, masa enggak bisa. Saudara kepala kampung di? 268. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kimak. 269. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kimak itu masuk distrik mana? 270. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Distrik Ilaga. 271. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Distrik Ilaga, oke. Kabupaten? 272. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ibu Kota Kabupaten Puncak. 273. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ibu Kota Kabupaten Puncak, oke. Saudara kepala kampung dan ketua PPS, ya? 274. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ketua PPS. 275. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. Berapa TPS di tempat Saudara? 276. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI 5 TPS. 277. KETUA: M. AKIL MOCHTAR 5 TPS. 5 TPS itu di 5 kampung juga? Bukan? 33
278. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Bukan. 279. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tidak, hanya di 1 kampung itu 5 TPS? 280. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI 1 kampung 5 PPS. 281. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Nyoblos di situ tanggal berapa? 282. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tanggal 15. 283. KETUA: M. AKIL MOCHTAR 15 (...) 284. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI 14 Februari. 285. KETUA: M. AKIL MOCHTAR 14 Februari, oke. Pencoblosannya masyarakat atau sistem noken?
secara
langsung
oleh
286. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Yang 4 TPS sistem noken, satu TPS dicoblos. 287. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, yang dicoblos itu TPS berapa?
34
288. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI TPS 1. 289. KETUA: M. AKIL MOCHTAR TPS 1, tapi kampung anu juga ... Kimak juga, ya? 290. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kimak. 291. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Yang TPS 2, TPS 3, TPS 4, TPS 5 itu noken? 292. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Sistem noken. 293. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sistem noken itu disepakati oleh masyarakat di sana? 294. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Disepakati. 295. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Saudara sebagai ketua PPS menyaksikan pada saat itu? Pada saat kesepakatan, menyaksikan langsung apa tidak? 296. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Yang disepakati oleh Nomor Urut 1 TPS 1 dapat 5. 297. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Itu sepakat itu? Bukan atau hasil coblos? Itu katanya TPS 1 nyoblos? 298. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya, TPS 4 itu semua disepakati oleh gantung noken. 35
299. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, yang 4 TPS kan noken, yang satu TPS coblos? 300. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Coblos. 301. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nah, TPS 1 yang dicoblos kan? 302. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI TPS 1. 303. KETUA: M. AKIL MOCHTAR TPS 1, oke. Di TPS satu itu Saudara nyoblos? 304. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Coblos. 305. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Di TPS 1? Atau ikut sistem noken? Saudara lho saya tanya. 306. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Saya ikut sistem noken. 307. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Saudara ikut sistem noken. Di TPS 1 itu jauh lokasinya dari tempat Saudara? 308. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu ibukota kabupaten, Pak. 309. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, Saudara pada hari pemilihannya datang di TPS itu?
36
310. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Datang. 311. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Melihat di TPS 1? 312. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Melihat. 313. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Hasilnya memang orang mencoblos datang ke situ, ya? 314. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Coblos. 315. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Hasilnya Saudara tahu TPS 1? 316. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tahu. 317. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nomor 1 dapat berapa? Taruh di atas meja saja, catatannya taruh di atas meja, Pak, ya biar mudah lihatnya. Nomor 1 dapat berapa di TPS 1? 318. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI TPS 1 dapat 5. 319. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nomor 2? 320. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Nomor 2=0. 37
321. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nomor 3? 322. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Nomor 3, TPS 1=0. 323. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nomor 4? 324. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Nomor 4, TPS 1=0. 325. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nomor 5? 326. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Nomor 5, TPS 1=373. 327. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nomor 6? 328. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Nomor 6=100. 329. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Itu di TPS 1 itu pemilihnya berapa, Bapak tahu? 330. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI 502. 331. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sekarang yang menggunakan hak pilihnya 473+5=478. Ada suara tidak sah?
38
332. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI 13 suara. 333. KETUA: M. AKIL MOCHTAR 13. Sisa surat suara yang tidak terpakai ada enggak? 334. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Dipakai. 335. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Semuanya? 336. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Semua. 337. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Surat suara cadangan 2,5%? 338. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tidak ada. 339. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Dipakai juga? 340. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Dipakai. 341. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Lalu di TPS lainnya itu sistem noken? 342. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Sistem noken.
39
343. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sistem noken itu kesepakatannya, suara itu diberikan ke nomor berapa, nomor berapa saja? 344. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu masyarakat sendiri yang memilih. 345. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, kan kemudian setelah dipilih itu kan di bawah ke PPS, kotak suaranya dibawa ke PPS kan, ke tempat Saudara toh? 346. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya. 347. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Dikumpulkan? 348. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Dikumpul. 349. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Jam berapa? 350. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu jam ... sampai jam 21.00 malam. 351. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Jam 21.00 malam. Lalu dihitung lagi di PPS? 352. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Di Berita Acara kami kasih masuk di TPS. 353. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, kapan Saudara (…) 40
354. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Eh, PPD. 355. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, waktu di PPS dibikin Berita Acara lagi enggak? 356. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kami bikin Berita Acara. 357. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, bikin Berita Acara. Itu kapan, malamnya apa besoknya? 358. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Malam itu juga tanggal … jam 20.00-21.00 itu. 359. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Jam 20.00-21.00 itu langsung lima TPS itu? Ada saksi? 360. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ada saksi. 361. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Masing-masing pasangan calon? 362. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Masing-masing pasangan calon semua tanda tangan. 363. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Panwas distrik? 364. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Semua disaksikan.
41
365. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ada? 366. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ada. 367. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, setelah itu kapan dibawa … ini kampong tadi ya, bukan distrik tadi, pengawas kampung ya, panwas. Dari kampung di tingkat PPS itu dibawa ke distrik itu kapan? 368. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Malam itu juga saya kasih masuk. 369. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Malam itu juga? 370. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya. 371. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sampai di distrik jam berapa karena itu ibu kota distrik toh? 372. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ibu kota distrik, Pak. Tidak jauh lapangannya. 373. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tidak jauh, langsung dibawa? 374. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya. 375. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Diserahkan langsung kepada distrik. Siapa yang terima waktu itu? 42
376. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ketua PPD. 377. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ketua PPD. Oke, itu lima kotak suara Saudara bawa semua? 378. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Semua. 379. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ada catatannya Saudara itu ya? Ada Berita Acaranya enggak? Di tingkat PPS ada Berita Acara? 380. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Di tingkat PPS ada Berita Acara. 381. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Lalu Berita Acara itu kemudian di tingkat PPD waktu rekap, Saudara hadir? 382. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI PPD. 383. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Waktu rekap di tingkat PPD Saudara hadir, enggak? 384. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tanggal 15 kita hadir. 385. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. 386. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Hari itu dibatal, kita pulang. 43
387. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, lalu? 388. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Besoknya sudah tidak ada lagi, kami tidak ikut. 389. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tanggal … berikutnya tanggal 16 Saudara tidak ikut? 390. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kami tidak tahu itu PPD itu di mana kami tidak tahu. 391. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kenapa enggak ikut? 392. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Makannya suara yang kami punya hilang itu kami datang, Pak. 393. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Enggak, saya belum tanya suara hilang. Kan saya tanya, Saudara tanggal 15 ikut, tanggal 16 Saudara tidak ikut lagi, kan gitu. 394. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tidak ikut. 395. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kenapa tidak ikut? 396. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu biasa di undangan, Pak. Di undangan. 397. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Diundanglah, diundang.
44
398. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya. 399. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tapi waktu itu Saudara tidak diundang? 400. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tidak diundang. 401. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Pada saat di distrik kan sudah diserahkan ada Berita Acaranya, ya kan? Dari Saudara waktu mau menyerahkan kotak suara berikut Berita Acaranya itu sudah diserahkan ke distrik. 402. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ke distrik. 403. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, ada … ada Berita Acaranya? 404. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Berita Acara di PPD tidak ada. 405. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Waktu menyerahkan itu lho. 406. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Waktu kami di TPS ada. 407. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ha?
45
408. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kami PPS sudah bikin Berita Acara, setelah itu kita masukkan di PPD. 409. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. 410. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI PPD besoknya kami tidak tahu, tidak dipanggil. 411. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, waktu rekapitulasi di tingkat PPD Saudara hadir atau tidak? 412. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Saya sendirian. 413. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sendirian, tanggal 15 hadir. 414. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI PPD. 415. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. 416. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI PPD tapi PPS. 417. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. 418. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tapi tanggal 15, kami datang. Batal, kami pulang.
46
419. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Batal ya, tanggal 15 itu? 420. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Yang dari PPS lain, kampung lain belum kasih masuk, terus akhirnya kita pulang. 421. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oh, belum kumpul semua waktu itu. Oke, lalu selanjutnya Saudara tidak tahu kapan PPD-nya (…) 422. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kapan PPD-nya (…) 423. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Menghitungnya Saudara tidak tahu? 424. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tidak tahu. 425. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Itu kecamatan? 426. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ilaga. 427. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ilaga. Oke, kapan Saudara tahu hasilnya, kan Saudara tidak hadir. Kapan Saudara tahu bahwa PPD sudah menghitung. 428. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kami tidak tahu memang.
47
429. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, tadi kan Saudara bilang tidak tahu toh? Oke, tidak hadir, tanggal 15 batal, selanjutnya Saudara tidak tahu kapan dilakukan rekap. Kemudian Saudara tahu enggak, apa karena mendengar atau ada yang kasih tahu PPD sudah menghitung, ada? 430. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tidak ada. 431. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tidak ada. Baru tahu kapan? 432. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Langsung katanya ke (…) 433. KETUA: M. AKIL MOCHTAR KPU. Sampai di KPU Saudara ikut ke sana melihat-lihat? 434. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tidak. 435. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tidak, kapan Saudara tahu bahwa suaranya hilang? 436. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Dari KPU di situ. 437. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Dari KPU? 438. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya.
48
439. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Memberi tahu Saudara atau tahu sendiri? 440. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Memberi tahu Saudaranya yang lain. 441. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ha? Yang memberi tahu Saudara bahwa surat … bahwa suara dari kampung ini ada hilang itu siapa, dari Kampung Timak ini. 442. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Begitu kami dengar, PPD-nya lari. Ketua PPD-nya lari. 443. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Lari kemana? Kan begitu kami dengar ketua PPD-nya lari. Yang ingin saya tanyakan, kapan Saudara dengar? Kan tanggal 15 enggak jadi, selanjutnya Saudara tidak tahu mereka dihitung di mana. Nah, karena enggak tahu saya tanya, kapan Bapak tahu hasilnya ini di tingkat PPD? 444. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI PPD kami tidak tahu. 445. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tidak tahu, kalau tahu setelah KPU? 446. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kami KPU baru kami tahu. 447. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Baru tahu. 448. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Sudah masuk di KPU sudah kami … sudah masuk di KPU, nah itu kita baru tahu. 49
449. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sudah masuk, tapi hasilnya Saudara sudah tahu enggak waktu masuk di KPU? Hasil di tingkat PPD? 450. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tidak tahu. 451. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Untuk kampung Saudara itu, Saudara belum tahu juga? 452. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kapan masukkan (…) 453. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, kan Saudara enggak tahu, kan? 454. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Enggak tahu. 455. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nah, tadi Saudara mengatakan, “Itu suara pada hilang,” yang hasil di kampung Saudara ini ada yang hilang atau tidak sesuai dengan Berita Acara Saudara? 456. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Benar. 457. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tidak sesuai? 458. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Benar.
50
459. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. Kalau tidak sesuai, kapan Saudara tahu bahwa itu tidak sesuai? 460. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu kami setiap kampung, begitu kami masuk … sebelum masukkan di PPD, kami memang sudah tahu. Sudah tahu kampung ini punyanya begini, kampung ini begini, kampung ini begini, kami sudah tahu. 461. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Kan itu ada catatan di tempat saudara, kan? 462. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya. 463. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Setelah dimasukkan di PPD, ternyata hasilnya berbeda, gitu? Berbeda atau tetap sama? 464. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Berbeda. 465. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nah, dari mana Saudara tahu berbeda? Itu pertanyaan saya. 466. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu kami dengar di KPU. 467. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Di KPU Saudara mendengar? Waktu rekap di KPU, ya? 468. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya.
51
469. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Saudara hadir? 470. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kami hadir, tapi tidak bisa masuk ke dalam. 471. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. 472. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Di luar. 473. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, di luar. Saudara mendengar? 474. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Dengar. 475. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Dengar bahwa oh, hasilnya berbeda, gitu? 476. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Hasilnya berbeda. 477. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Setelah Saudara tahu bahwa hasilnya berbeda, apa tindakan Saudara? Ada melapor kepada panwas atau kepada siapa, ada? 478. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Keberatan … mengajukan keberatan. 479. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Saudara mengajukan keberatan kepada siapa?
52
480. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kepada KPU. 481. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Langsung? Kan Saudara enggak bisa masuk? 482. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Dia … dia tidak setuju. 483. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kan katanya Saudara enggak bisa masuk? 484. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Memang kami tidak bisa masuk, tapi kami … di luar itu kami tidak mau, tidak setuju. 485. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Artinya, mengadakan aksi di luarlah, ya? 486. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya. 487. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Jadi, tidak setuju atas hasil itu, tapi disampaikan enggak kepada KPU? Disampaikan langsung atau tidak? 488. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Disampaikan. 489. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Lisan atau tertulis? 490. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Lisan. 53
491. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kepada siapa? Anggota KPU-nya Saudara tahu? 492. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI PPD-nya kami sampaikan (…) 493. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, PPD. Oh, bukan PPD ini, tadi kan di KPU? 494. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Diteruskan ke KPU, gitu maksudnya. 495. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Saudara baru tahu di KPU, tadi katanya di PPD enggak tahu karena PPD-nya begitu diserahkan sudah lari? Kapan mereka hitung, Saudara pun enggak tahu. Baru tahu suaranya berubah itu setelah di KPU, setelah diadakan penghitungan di KPU. Saya tanya, “Saudara protes atau tidak?” Saudara bilang, “Protes di luar karena enggak bisa masuk.” Nah, saya tanya lagi, “Dengan siapa protesnya?” “Dengan KPU.” Siapa? Kenal? Ada orangnya di sini, enggak? Tidak kenal? Ndak ada, ya? 496. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI PPD.
Tidak ada. Kami tahu (suara tidak terdengar jelas) KPU dengan
497. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tahunya begitu saja? Oke. Cukup, ya? 498. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Cukup, Pak. 499. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Entar dulu, ada pertanyaan sebentar! Silakan, Pak. 54
500. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Tadi Saudara katakan di TPS 2, TPS 3, TPS 4, TPS 5, itu dilakukan dengan kesepakatan noken, ya? Apa Saudara tahu kapan itu kesepakatan dilakukan? 501. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu tanggal 9, kami sudah disepakati. 502. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Tanggal 9 sudah disepakati. Apakah pada saat kesepakatan itu, sekaligus untuk empat TPS atau setiap TPS? 503. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Empat TPS itu satu tempat. 504. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Satu tempat? Jadi, seluruh di empat TPS satu tempat disepakati? 505. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Sepakati. 506. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Tanggal 9? 507. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tanggal 9 disepakati (…) 508. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Itu siapa saja yang hadir? 509. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tanggal 14 kami laksanakan.
55
510. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Saudara ingat, siapa saja yang hadir pada saat itu? Siapa saja yang hadir pada tanggal 9? 511. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu tokoh masyarakat, ketua (suara tidak terdengar jelas) semua berkumpul. 512. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Ada berapa orang kira-kira? 513. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kira-kira itu banyak orang. 514. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Banyak? Ada 1.000 orang? 515. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI 1.000. 516. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA 1.000? Wah. 517. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu bukan sedikit orang kami kumpul, banyak. 518. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Banyak? 519. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Banyak orang, kita bakar batu juga. 520. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Ada bakar? 56
521. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Bakar batu. 522. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Bakar batu juga? Ada … ada yang … apa … ada … apa … ada … ada … apa … pidato-pidato? 523. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tidak ada pidato. 524. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Tidak ada? 525. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Kita kumpul, pemuda, adik-adik, mama-mama memasak, kita rapat. 526. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Ya, terus? 527. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Sepakati untuk gantung noken. 528. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Gantung noken? 529. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya. 530. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Langsung sepakati perolehan masing-masing? 531. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ya. 57
532. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Jam berapa itu kira-kira? Siang, pagi, sore? 533. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu dari pagi itu masak sampai kita selesai itu sore. 534. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Sampai sore. Jadi, makan bersama siang itu? 535. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Makan bersama. 536. HAKIM ANGGOTA: HAMDAN ZOELVA Terima kasih. 537. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Itu tanggal 9, ya? 538. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tanggal 9. 539. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Yang bakar batu tanggal 9? 540. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Tanggal 9. 541. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Itu sudah sepakat? 542. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Sepakat.
58
543. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Lalu, tanggal 14-nya pelaksanaan? 544. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Pelaksanaan. 545. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Tempat bakar batunya di desa apa? 546. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Itu di Pinapa. 547. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kinapa? 548. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Pinapa. 549. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Pinapa. Itu ramai hadir ya tokoh masyarakat, masyarakatnya juga ya? 550. SAKSI DARI PEMOHON: PANUS TABUNI Ramai. 551. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Cukuplah Saudara Panus Tabuni, cukup. Saudara Tenikom Elias, bisa Bahasa Indonesia? 552. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya, Pak. 553. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, Saudara Tenikom Elias. 59
554. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 555. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bisa Bahasa Indonesia, ya? 556. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya, Pak. 557. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Yalah, sekretaris kan bisa komputer juga lagi. Saudara Sekretaris Kampung Kunga, betul? 558. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. Betul, Pak. Kunga. 559. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kampung Kunga itu distrik? 560. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Distrik Ilaga. 561. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Hah? 562. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Distrik Ilaga, Pak. 563. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ilaga juga? 564. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya.
60
565. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
He em, tapi Saudara anggota PPS, KPPS, atau tidak? Ndak
merangkap?
566. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Saya anggota PPD, Pak. 567. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Anggota PPD? 568. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya, PPD … apa, PPS. 569. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oh, PPS. 570. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 571. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Anggota PPS di Kampung Kunga ini. Oke. Berapa TPS di PPS itu? 572. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Tiga TPS. 573. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tiga TPS. Oke, berapa banyak pemilihnya di tiga TPS itu? 574. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS 1.215. 575. KETUA: M. AKIL MOCHTAR 1.215. Pemilihannya dilaksanakan dengan mencoblos atau noken?
61
576. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Kita sistem noken, Pak. 577. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tiga-tiga TPS-nya? 578. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 579. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Disepakati dengan sistem noken? 580. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 581. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Sistem noken itu kan disepakati tanggal berapa? 582. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Tanggal 13. 583. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tanggal 13. 584. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 585. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Lalu pelaksanaannya 14? 586. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya.
62
587. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tanggal 13 itu pakai bakar batu juga? 588. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Tidak. 589. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oh, tidak. 590. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Saya kan … merapat ke kantor desa dan (suara tidak terdengar jelas) dengan tokoh masyarakat Gembala. 591. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Gembala, tokoh masyarakat … tokoh desalah, gitu ya? 592. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 593. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Perangkat desa, ya. 594. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya, betul. 595. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bersepakat akhirnya? 596. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 597. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
He em, lalu suaranya diberikan kepada?
63
598. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Diberikan Nomor 5. 599. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Semuanya di tiga TPS itu? 600. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya, Pak. 601. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Nomor 5, ya? 602. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 603. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Semua sepakat itu? 604. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Betul, Pak. 605. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Lalu tanggal itu 14, rapatnya 13. Oke, setelah itu Saudara anggota PPS, hari itu juga di tingkat PPS sama hasilnya masih begitu? 606. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. Betul, Pak. 607. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kapan diserahkan ke distrik? 608. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Di distrik tanggal 15 … 3 … eh 15.
64
609. KETUA: M. AKIL MOCHTAR 15. 13 sepakat, 14 pelaksanaan, 15 diserahkan? 610. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya, Pak. 611. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Berapa jauh ini Kampung Kunga ini ke ... anu … ibu kotanya … distrik? 612. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Jauh. Jadi nanti kami satu di atas ini tiga kepala kampung … empat kepala kampung. Jadi kami satu tunggu teman-teman jadi kami bawa langsung (…) 613. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sekaligus? 614. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Sekaligus. Itu yang tunggu teman, sampai semua orang sudah siap (…) 615. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Baru sama-sama? 616. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS (Saksi menggunakan bahasa daerah) hasilnya kasih tahu apa (Saksi menggunakan bahasa daerah) 5 baru kami langsung bawa ke … kami pakai 3 … 2 truk di (Saksi menggunakan bahasa daerah) baru bawa naik ke (…) 617. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Pakai truk, ya?
65
618. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya, kasih ke KPPS. 619. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. Berapa (…) 620. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS PPD. 621. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, ke kecamatan. Berapa kilometer kira-kira? 622. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Jauh, cukup jauh, Pak. 623. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ada satu jam? 624. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 625. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Perjalanan naik truk? 626. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS 1,5 jam. 627. KETUA: M. AKIL MOCHTAR 1,5 jam. Ya, sampai di kecamatan itu diserahkan kepada? 628. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ketua PPD.
66
629. KETUA: M. AKIL MOCHTAR PPD. Oke, sampai di sana kan kewajiban Saudara selesai, toh? 630. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 631. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Waktu rekap di PPD, Saudara hadir? 632. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Itu kami … peraturan itu kami biar saja tunggu. Kami memilih … pilih DPR, bupati, segalanya (suara tidak terdengar jelas) kami tahu. Tapi waktu itu tidak kasih undangan kepala desa dengan ketua PPD … apa (…) 633. KETUA: M. AKIL MOCHTAR PPS. 634. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Semua tidak kasih undangan, kami tunggu undangan tapi kami tidak tahu suara itu. 635. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
gitu?
Ya, jadi Saudara alasannya adalah karena tidak diundang, kan
636. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya, Pak. 637. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ketua KPPS, anggota PPS, kepala desa tidak diundang, kan gitu? 638. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. Betul, Bapak.
67
639. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tapi Saudara sudah menyerahkan itu? 640. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 641. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Dengan perolehan suara 1.215 untuk Nomor 5? 642. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 643. KETUA: M. AKIL MOCHTAR apa?
Oke. Ada perbedaan enggak, ketika di tingkat kabupaten atau
644. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Tidak ada. 645. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tetap, ya? 646. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Ya. 647. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Cukup, ya? 648. SAKSI DARI PEMOHON: TENIKOM ELIAS Oke. 649. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Saudara Yem Murib?
68
650. SAKSI DARI PEMOHON: YEM MURIB
Mea. 651. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
Mea. mea, ya? Saya juga mea bahasa Papua … anu, bahasa sana,
bahasa Puncak. Yabogwe Murib?
652. SAKSI DARI PEMOHON: YABOGWE MURIB
Mea. 653. KETUA: M. AKIL MOCHTAR
Mea juga, saya pun mea juga. 654. SAKSI DARI PEMOHON: YABOGWE MURIB
(Saksi menggunakan bahasa daerah). 655. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. Saudara Elman Murib? 656. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Siap. 657. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Saudara pegawai negeri? Elman Murib? 658. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Siap. 659. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Pegawai negeri? Saudara pegawai negeri sipil? 660. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Siap.
69
661. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Di? 662. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Puncak Jaya. 663. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, maksud saya instansinya, guru apa pemerintah daerah, apa? 664. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Kesehatan. 665. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Apa? 666. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Puskesmas. 667. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Puskesmas, mantri kesehatan atau bukan? 668. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Kesehatan, Pak, staf. 669. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Staf puskesmas? 670. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 671. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oh ya, staf administrasi. Tinggal di?
70
672. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Tinggal di Sinak. 673. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sinak. Oke, Saudara mau menerangkan apa ini singkat, jelas? 674. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Siap. Hakim Yang Mulia, saya mau ingin sampaikan pada saat tanggal 14 itu (…) 675. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tanggal 14, bulan? 676. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Bulan Februari. 677. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, hari nyoblos itu? 678. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya, siap. 679. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke, lalu? 680. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Itu saya melihat ada empat kampung yang coblos 1 TPS. 681. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Empat kampung nyoblos 1 TPS? 682. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya.
71
683. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Di kampung apa itu? 684. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Di Kampung Amulume, Weni, Jigiunggi, Kunikomo. 685. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Di mana? 686. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Distrik Sinak. 687. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Distrik Sinak. Saudara bisa melihat empat kampung sekaligus itu? 688. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Kebetulan saya Kampung Amulume medis itu sementara hak memilihnya mereka masih di … kebetulan kami perbatasan antara Kabupaten Puncak Jaya dengan Puncak, sementara hak memilih masih tunggu di kampung di sana. Kemudian, ini orang-orang tertentu bawa kotak suara. 689. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Orang-orang tertentu siapa? 690. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Artinya dari KPPS. 691. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Petugas KPPS-lah? 692. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Petugas KPPS yang harus laksanakan kegiatan ini itu SK-nya ada dari (…)
72
693. KETUA: M. AKIL MOCHTAR KPU. 694. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Mandatkan dari KPU, tetapi yang buat SK adalah kepala Distrik Sinak. 695. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kepala Distrik Sinak? 696. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 697. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Lalu? 698. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Lalu mereka berdasarkan SK itu, mereka bermain dengan kepala kampung, lalu mereka sudah komitmen lebih sebelumnya. 699. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Saudara tahu mereka bermain itu bagaimana maksudnya? 700. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Artinya begini, mereka sebelumnya mereka sudah komit bahwa kita … kami akan coblos satu tempat itu yang mereka lakukan. Sementara ibu-ibu dan orang-orang tua yang mereka hak memilih mereka masih di ... tinggal di gunung sebelah tempat-tempat yang kampung mereka masih tunggu, mereka lakukan satu kampung itu Kampung Weni, di situ saya melihat langsung orang-orang yang hak memilih tidak ada namun di situ ada sekitar 100 lebih pasukan temanteman kami di bawah pimpinan (…) 701. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Pasukan apa itu pasukan?
73
702. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Pasukan Tepenopen. 703. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tepenopen? 704. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 705. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sekitar 100-an? 706. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB 100-an. 707. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bersenjata lengkap? 708. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Mereka menguasai tempat itu. 709. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Menguasai tempat itu? 710. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 711. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Lalu? 712. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Saya sendiri seharusnya saya harus dapat suara dari kampung itu Weni ... itu bagian saya, Pak, tapi mereka melakukan intimidasi pada saat itu. 74
713. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kok Saudara dapat suara, Saudara calon … eh maksudnya calon atau tim sukses? 714. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Tim sukses, Pak. 715. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, tim sukses dari Pemohon sekarang? 716. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 717. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya kan gitu, harusnya dapat suara di situ? 718. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 719. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tapi Saudara tidak dapat suara karena daerah itu dikuasai oleh? 720. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Dikuasai oleh … ya. 721. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Pasukan apa tadi, pasukan apa? 722. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Organisasi Papua Merdeka. 723. KETUA: M. AKIL MOCHTAR OPM?
75
724. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 725. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oh, OPM, di situ ya menguasai situ. Saudara diusir? 726. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya, saya diusir. 727. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Di Kampung Weni ini ya? 728. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Di Kampung Weni. 729. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Lalu Saudara enggak dapat suara di situ? 730. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 731. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Saudara tahu persis bahwa itu OPM? 732. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Saya orangnya di situ, saya saudara-saudara saya tahu persis, waktu itu saya ada tempat itu. 733. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Yalah, Saudara tinggal di sana, orang sana tahu persislah itu, yang OPM juga masih mungkin masih ada kerabat juga gitu ya, masih keluarga juga enggak, kenal?
76
734. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Kenal. 735. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Jadi, itu terjadi pada tanggal 14? 736. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 737. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Akhirnya Saudara setelah tidak dibolehkan memilih di situ berada di tempat itu, Saudara pergi ke mana? 738. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Saya … kejadian itu saya langsung lapor ke Kapolsek Sinak. 739. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Melaporkan ke kapolsek? 740. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 741. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Apa tindakan kepolisian sektornya, kapolseknya? 742. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya, itu sementara mereka langsung telepon ke kapolres tingkat kabupaten, tapi kami melihat satu, dua hari, sampai ketiga hari itu tidak ada apa proses selanjutnya. 743. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tidak ada tindakan?
77
744. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 745. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tidak ada tindakan? 746. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Tidak ada tindakan-tindakan selanjutnya. 747. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sampai sekarang ya? 748. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya, sampai sekarang. 749. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Tiga kampung itu? 750. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 751. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. 752. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Empat … empat kampung. 753. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Empat kampung? 754. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya, Pak.
78
755. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Memilih di satu tempat? Jangan yang dengar sana-sini, memilih di satu tempat ya? Oke, cukuplah Saudara (…) 756. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ada tambahan, Pak. 757. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Apa itu? 758. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Itu ada tambahan karena hal itu terjadi ada perjanjian atau MoU begitu bahwa suara itu amankan, saya akan bayar. Janji kepada (suara tidak terdengar jelas). Itu saya dengar sendiri dari anggota TPN-OPM itu. 759. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Perjanjian dengan siapa? 760. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Nomor Urut 6. 761. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kok, Saudara tahu? 762. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya, mereka sendiri kasih tahu saya. 763. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kan, katanya Saudara diusir? 764. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Mereka … setelah itu, mereka juga sama-sama (suara tidak
terdengar jelas). Mereka pergi ke kecamatan.
79
765. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Begitu, ya? 766. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya, kami tidak bisa berbuat apa-apa, Pak. 767. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kenapa tidak bisa berbuat apa-apa? 768. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya, jadi mereka sampaikan kepada kami seperti ini. Kami sudah (suara tidak terdengar jelas) berapa saya belum tahu, tapi ada janji bahwa ada janji Rp150.000.000,00 kami belum kasih. Kalau uang itu belum kasih sampai mereka akan berangkat, kami akan melakukan anarkis. 769. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Katanya begitu? 770. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 771. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Yang ngomong begitu, siapa? 772. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Itu namanya (suara tidak terdengar jelas). 773. KETUA: M. AKIL MOCHTAR (Suara tidak terdengar jelas). 774. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB (Suara tidak terdengar jelas).
80
775. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Yalah, Talengen. Bopale. Dia ngomong kepada Saudara langsung? 776. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya, kepada saya. 777. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ada janji Rp150.000.000,00 ini, begitu? 778. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ada saksi lain. 779. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Yalah. Artinya di samping Saudara ada orang lain juga? 780. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Waktu itu? Ada. 781. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. Betalongen itu ngomong kepada Saudara tapi ada yang lain juga mendengar di situ? 782. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Ya. 783. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Oke. Cukup, ya? 784. SAKSI DARI PEMOHON: ELMAN MURIB Cukup. 785. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Saudara, sidang harus kita hentikan, sudah pukul 17.00. Yang tidak bisa berbahasa Indonesia, besok hari datang lagi, akan kita periksa. 81
Saudara Termohon, ada saksi? Ada mengajukan saksi enggak dalam sidang ini? Berapa? Coba, pakai miknya! 786. KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Kami akan mengajukan 10 orang saksi. 787. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sepuluh orang saksi? 788. KUASA HUKUM TERMOHON: NAHAR Ya. 789. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Pihak Terkait? 790. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Sama, 10 orang. 791. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sepuluh orang? 792. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: PETRUS ELL Ya. 793. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Coba, besok dibawa ya, 10, 10, 10, nanti saya putar lagi 10. Kita selesaikan ini dulu besok pagi, ya? Besok. Pemohon, nanti dulu karena ini panjang. Kalau enggak bisa kan, agak lama kalau harus diterjemahkan pertanyaannya, dijawab lagi, diterjemahkan lagi ke Bahasa Indonesia. Oleh karena itu … tapi saksi dari Termohon dan Pihak Terkait 1010 juga disiapkan juga dulu besok. Nah, besok kita (…) 794. KUASA HUKUM PEMOHON: DANIEL TONAPA MASIKU Yang Mulia, dari Pemohon.
82
795. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sebentar, sebentar. Ada apa? 796. KUASA HUKUM PEMOHON: DANIEL TONAPA MASIKU Kami mengusulkan sehubungan dengan tadi kesulitan yang dihadapi, kami mengusulkan, kalau Yang Mulia mengizinkan, Yang Mulia menanyakan kepada mereka sebisa yang mereka jawab. Selebihnya kalau tidak bisa jawab, diterjemahkan, Yang Mulia. 797. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya. Makanya besok, tidak bisa sekarang karena ada yang puasa kan, mau buka puasa dan segala macam, gitu. Waktu sudah pukul 17.00 WIB dan agak panjang. Oleh sebab itu, besok hadir lagi, ya, Saksi Saudara. Tapi jangan ditambah dulu, gitu lho. Ini 10, nanti kan, kita gilir dululah supaya silang dulu, nanti Anda bisa tambah lagi ya, setelah Majelis mempertimbangkan. Ini kan, saksinya akan kita dengar dulu sesuai dengan keadaan yang ada. Termohon, saksi, Pihak Terkait juga saksi, disiapkan besok. Sebagaimana biasa, dibikin daftar saksi, ya? Agamanya, alamatnya, dan dilengkapi dengan bukti diri yang sah ya, jadi bukan hanya ditulisi tapi bukti diri yang sah, itu ketentuannya. Baiklah, dengan demikian, sidang dalam perkara ini akan ditunda besok, hari Jumat, tanggal 15 Maret, pukul 09.00 WIB dengan acara mendengar keterangan saksi dari Pemohon, Termohon, dan Pihak Terkait. Dan sidang saya nyatakan selesai dan ditutup. KETUK PALU 3X SIDANG DITUTUP PUKUL 17.05 WIB Jakarta, 14 Maret 2013 Kepala Sub Bagian Risalah,
t.t.d Rudy Heryanto NIP. 19730601 200604 1 004 Risalah persidangan ini adalah bentuk tertulis dari rekaman suara pada persidangan di Mahkamah Konstitusi, sehingga memungkinkan adanya kesalahan penulisan dari rekaman suara aslinya.
83