2013

Static Data Investor Panduan Pengguna 12/18/2013

Static Data Investor

Daftar Isi 1

Latar Belakang....................................................................................................................................... 3

2

Pembukaan Sub Rekening Efek ............................................................................................................. 3

3

Pembukaan Rekening Dana Nasabah ................................................................................................... 5

4

Pengkinian Data Nasabah ..................................................................................................................... 6

5

Pemblokiran/Pencabutan Blokir Sub Rekening Efek ............................................................................ 7

6

Penutupan Sub Rekening Efek .............................................................................................................. 7

7

Penggunaan C-BEST .............................................................................................................................. 8 7.1 Input layar C-BEST ............................................................................................................................ 8 7.1.1 Pembukaan Sub Rekening Efek................................................................................................. 8 7.1.2 Pengkinian Data Nasabah ....................................................................................................... 20 7.1.3 Pemblokiran/Pencabutan Blokir Sub Rekening Efek .............................................................. 22 7.1.4 Persetujuan oleh Pemegang Rekening ................................................................................... 23 7.2 Inquiry Static Data Investor ........................................................................................................... 25 7.3 Upload Static Data Investor ........................................................................................................... 26 7.3.1 Upload Data ............................................................................................................................ 26 7.3.2 XML Message dan Format Data .............................................................................................. 27 7.3.3 Excel Template untuk Static Data Investor dengan Menggunakan C-BEST Interface ............ 34 7.3.4 Konversi Data Dalam Format Excel Menjadi Data Dalam Format XML .................................. 35 7.3.5 Upload File Static Data Investor Dalam Format XML.............................................................. 36 7.3.6 Membuka Output File di C-BEST ............................................................................................. 37 7.3.7 Daftar Error Message pada Output File .................................................................................. 38 7.3.8 Penjelasan Format Field.......................................................................................................... 40

Panduan Pengguna

Halaman 2


1 Latar Belakang Penyedia Jasa Keuangan di Bidang Pasar Modal yang telah memperoleh izin atau persetujuan dari Bapepam dan LK wajib melakukan pengkinian data terhadap Nasabah dengan menyesuaikan informasi dan dokumen pendukung Nasabah serta melakukan verifikasi terhadap informasi dan dokumen Nasabah tersebut dalam angka 11 huruf c, huruf d, huruf g, dan huruf h Peraturan Bapepam dan LK nomor V.D.10 tentang Prinsip Mengenal Nasabah Oleh Penyedia Jasa Keuangan Di Bidang Pasar Modal yang dikeluarkan pada tanggal 23 Desember 2009. Perusahaan Efek dan Bank Kustodian selaku penyedia jasa keuangan di bidang pasar modal serta Pemegang Rekening KSEI pun terkena kewajiban peraturan ini. Peraturan Bapepam dan LK nomor V.D.3 tentang Pengendalian Internal Perusahaan Efek yang Melakukan Kegiatan Usaha Sebagai Perantara Pedagang Efek butir 7.b.2) menyatakan bahwa Pembukaan rekening Efek wajib diikuti dengan a) Pembukaan Sub Rekening Efek pada Kustodian dan pembukaan rekening dana atas nama nasabah pada bank untuk masing-masing nasabah; dan b) Pembuatan nomor tunggal identitas nasabah (single investor identitication) pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, bagi nasabah yang belum memiliki. Sehubungan dengan hal tersebut serta dalam rangka menunjang pengembangan infrastruktur pasar modal yang merupakan proyek bersama Bapepam dan LK serta SRO melalui penerapan straight trough processing (STP) di pasar modal Indonesia, KSEI melengkapi C-BEST dengan modul static data investor (SDI) yang menintegrasikan proses pembukaan Sub Rekeing Efek, pemberian nomor identitas tunggal Nasabah (single investor identification number atau SID) dan pencetakan kartu AKSes. Melalui modul ini Perusahaan Efek dan Bank Kustodian dapat melakukan sendiri:    

Input data detil Nasabah dalam rangka pengajuan pembukaan Sub Rekening Efek dan mendapatkan nomor SID serta pencetakan kartu AKSes. Pengkinian data Nasabah yang telah ada di C-BEST saat ini. Pengajuan pemblokiran dan pencabutan blokir Sub Rekening Efek. Pengajuan penutupan Sub Rekening Efek.

Dalam pembukaan Sub Rekening Efek, setelah Perusahaan Efek dan Bank Kustodian mendapatkan nomor Sub Rekening Efek dan SID dari KSEI, maka Perusahaan Efek dan Bank Kustodian dapat menindaklanjutinya dengan pembukaan Rekening Dana Nasabah (RDN) bagi nasabah yang belum memiliki RDN di bank yang telah ditunjuk KSEI sebagai pengadministrasi dana nasabah.

2 Pembukaan Sub Rekening Efek Pemegang Rekening yang selama ini melakukan pembukaan Sub Rekening Efek secara manual dengan mengajukan permohonan tertulis kepada KSEI, dapat mengajukan permohonan pembukaan Sub Rekening Efek disertai dengan pembukaan SID ke KSEI melalui input atau upload detil data Nasabah di C-BEST.

Panduan Pengguna

Halaman 3

Static Data Investor Lampiran dokumen sebagaimana disampaikan pada pembukaan Sub Rekening Efek tetap disampaikan ke KSEI melalui email [email protected] dengan ditujukan ke Divisi Jasa Kustodian pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB. Staf KSEI akan melakukan proses verifikasi dan persetujuan pembukaan Sub Rekening Efek atas lampiran dokumen yang disampaikan oleh Pemegang Rekening ke KSEI dengan ketentuan sebagai berikut: a) Untuk permohonan yang lengkap dan diterima KSEI sebelum pukul 15.00 WIB, maka pembukaan Sub Rekening Efek akan disetujui pada hari yang sama. Sedangkan dokumen yang datang di atas pukul 15.00 WIB, persetujuan atas pembukaan Sub Rekening Efek akan dilaksanakan pada keesokan hari. Proses persetujuan atas pembukaan Sub Rekening Efek akan dilakukan oleh staf KSEI melalui C-BEST. b) Dalam hal permohonan tidak lengkap karena dokumen yang diterima KSEI tidak sesuai dengan data yang diinput di C-BEST, maka staf KSEI akan melakukan proses penolakan pembukaan melalui C-BEST. Pemegang Rekening harus melakukan input ulang data detil Nasabah di C-BEST dan menyampaikan kembali dokumen yang diterima ke KSEI sesuai dengan data yang diajukan Nasabah. Permohonan pembukaan Sub Rekening Efek disetujui oleh KSEI akan menghasilkan nomor Sub Rekening Efek dan SID secara otomatis di C-BEST. Dengan melihat kesamaan data nomor identitas diri Nasabah sepeti KTP, NPWP, dan passport serta kesamaan tipe investor, C-BEST akan menghasilkan nomor SID yang unik.  

Apabila data Nasabah yang diinput tidak memiliki kesamaan nomor identitas diri dan tipe investor, maka Nasabah tersebut akan menerima nomor SID yang baru. Apabila data Nasabah yang diinput memiliki kesamaan nomor nomor identitas diri dan tipe investor SID yang terhubung dengan Sub Rekening Efek di Pemegang Rekening yang sama maupun berbeda, maka Sub Rekening Efek Nasabah yang baru terbentuk tersebut akan dihubungkan SID yang sudah ada.

Sub Rekening Efek yang telah efektif dapat segera digunakan Pemegang Rekening untuk menyimpan Efek Nasabahnya. Nomor trading identification yang terdapat pada SID efektif dapat segera digunakan untuk memberikan order perdagangan di Bursa. Format SID adalah sebagai berikut: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 



Karakter 1, 2: tipe investor  ID: individu  MF: reksa dana  CP: perusaan  IS: asuransi  OT: lainnya Karakter 3: status investor  D: lokal

Panduan Pengguna

   

SC: Perusahaan Efek PF: dana pension IB: bank FD: yayasan



F: asing

Halaman 4




Karakter 4, 5, 6, 7: tanggal dan bulan dari tanggal lahir dan tanggal pendirian perusahaan dengan format DDMM.



Karakter 8, 9, 10, 11, 12, 13: digit acak dihasilkan oleh C-BEST untuk nomor trading identification (tradingID)



Karakter 14, 15: check digit

Detil informasi terkait nomor Sub Rekening Efek dan nomor SID dapat dilihat Perusahaan Efek dan Bank Kustodian di layar C-BEST melalui modul inquiry dan download data di ORCHiD.

3 Pembukaan Rekening Dana Nasabah Setelah mendapatkan nomor Sub Rekening Efek dan SID dalam proses Pembukaan Sub Rekening Efek di KSEI, Perusahaan Efek dan Bank Kustodian dapat menindaklanjuti untuk pembukaan RDN bagi nasabah yang belum memiliki di bank yang telah ditunjuk KSEI sebagai pengadministrasi RDN. Berikut proses pembukaan Rekening Dana Nasabah di bank:

1. Investor mengajukan pembukaan Sub Rekening Efek di Perusahaan Efek atau di Bank Kustodian. a. Perusahaan Efek atau Bank Kustodian melakukan input data nasabah pada sistem back office Perusahaan Efek atau Bank Kustodian,

Panduan Pengguna

Halaman 5


2. 3. 4. 5. 6. 7.

8.

b. Untuk pembukaan Rekening Dana Nasabah, investor harus menandatangani formulir pembukaan rekening Dana Nasabah yang telah disediakan oleh Bank di Perusahaan Efek atau Bank Kustodian. Data pembukaan Sub Rekening Efek disampaikan Perusahaan Efek atau Bank Kustodian ke KSEI. Data nasabah diupload ke dalam modul static data investor di C-BEST. Pada hari yang sama, C-BEST generate Sub Rekening Efek dan SID serta mengirimkan Sub Rekening Efek dan SID ke Perusahaan Efek atau Bank Kustodian. Perusahaan Efek atau Bank Kustodian upload data Sub Rekening Efek dan SID ke sistem back office. Perusahaan Efek atau Bank Kustodian mempersiapkan pembukaan Rekening Dana Nasabah dengan melengkapi dengan formulir pembukaan RDN serta dokumen pendukungnya. Pembukaan RDN di bank a. Perusahaan Efek atau Bank Kustodian menyampaikan formulir pembukaan RDN, beserta dokumen pendukung ke bank untuk masing-masing nasabah. b. Perusahaan Efek atau Bank Kustodian membuat file soft copy data rekapitulasi permohonan pembukaan RDN yang berisi data nasabah yang dilengkapi informasi SRE dan SID untuk disampaikan ke bank. Format file rekapitulasi ini ditentukan oleh masingmasing bank. Proses validasi data dan pembukaan Rekening Dana Nasabah di bank. Bank mencocokkan data SRE dan SID yang diterima dari Perusahaan Efek atau Bank Kustodian dengan data SRE dan SID di KSEI. Bank menyampaikan laporan status hasil pembukaan RDN kepada Perusahaan Efek atau Bank Kustodian dalam bentuk file (soft copy). a. Apabila proses KYC yang dilakukan Perusahaan Efek atau Bank Kustodian benar, dokumen pendukung lengkap, data SRE dan SID dari Perusahaan Efek atau Bank Kustodian sesuai dengan data di KSEI, bank akan membukakan Rekening Dana Nasabah. b. Apabila terdapat perbedaan data atau ketidaklengkapan dokumen pendukung maka bank akan menyelesaikannya dengan Perusahaan Efek atau Bank Kustodian.

4 Pengkinian Data Nasabah Sehubungan dengan peraturan Bapepam dan LK nomor V.D.10 tentang Prinsip Mengenal Nasabah Oleh Penyedia Jasa Keuangan di Bidang Pasar Modal yang dikeluarkan pada tanggal 23 Desember 2009, Pemegang Rekening KSEI selaku penyedia jasa keuangan di bidang pasar modal Indonesia dapat melakukan pengkinian data nasabah yang telah memiliki Sub Rekening Efek terdaftar di C-BEST. Apabila selama ini perubahan data Nasabah dilakukan dengan mengirimkan surat tertulis ke KSEI, maka dengan adanya modul SDI, Pemegang Rekening dapat melakukan input pengkinian data Nasabah di C-BEST. Perubahan data yang mengakibatkan perubahan tingkat pajak membutuhkan dokumen pelengkap yang harus disampaikan ke KSEI melalui email ([email protected]) dengan ditujukan Divisi Jasa Kustodian pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB.

Panduan Pengguna

Halaman 6

Static Data Investor KSEI akan melaksanakan persetujuan atas pengkinian data Sub Rekening Efek selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja setelah permohonan diterima. Permohonan yang tidak memenuhi persyaratan akan ditolak olek KSEI. Pemegang Rekening harus melakukan input ulang pengkinian data Nasabah di C-BEST dan menyampaikan kembali dokumen yang diterima ke KSEI sesuai dengan data yang diajukan Nasabah.

5 Pemblokiran/Pencabutan Blokir Sub Rekening Efek Pengajuan permohonan pemblokiran/pencabutan blokir Sub Rekening Efek oleh Pemegang Rekening dalam rangka kegiatan agunan Efek atau keperluan lain sesuai kebutuhan, yang saat ini dilakukan secara manual instruksi tertulis ke KSEI, dengan adanya modul SDI, dapat dilakukan melalui C-BEST. Pengajuan permohonan pemblokiran/pencabutan Sub Rekening Efek diinput Pemegang Rekening di CBEST. Dokumen lampiran atas permohonan ini wajib disampaikan ke KSEI paling lambat 1 (satu) hari kerja setelah permohonan tersebut diajukan dengan ditujuan ke KSEI u.p. Divisi Jasa Kustodian Sentral pada jam kerja KSEI pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB. Berdasarkan permohonan yang diajukan oleh Pemegang Rekening dan dokumen yang disampaikan ke KSEI apabila ada, staf KSEI akan memberikan persetujuan. Dalam proses pemblokiran Sub Rekening Efek, status Sub Rekening Efek akan menjadi blocked setelah permohonan pemblokiran Sub Rekening Efek disetujui oleh KSEI. Pemberian persetujuan pada proses pencabutan blokir Sub Rekening yang diajukan oleh Pemegang Rekening mengakibatkan status Sub Rekening Efek menjadi available. Permohonan yang tidak memenuhi syarat akan ditolak oleh KSEI.

6 Penutupan Sub Rekening Efek Syarat penutupan Sub Rekening Efek:   

Tidak ada posisi (balance position) pada Sub Rekening Efek bertipe depository, collateral (jaminan) dan SLB. Sub Rekening Efek dengan tipe collateral (jaminan) dan SLB sudah berstatus ‘closed’. Tidak ada pending settlement transaksi Bursa di KPEI.

Pengajuan permohonan penutupan Sub Rekening Efek diajukan oleh Pemegang Rekening melalui fungsi pemblokuran Sub Rekening Efek modul SDI di C-BEST dengan memilih alasan pemblokiran closed. Berdasarkan permohonan yang diajukan oleh Pemegang Rekening dan kepastian tidak adanya saldo Efek dan atau dana dalam Sub Rekening Efek tersebut, selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja dari permohonan diterima, staf KSEI akan memberikan persetujuan.

Panduan Pengguna

Halaman 7

Static Data Investor Dengan status Sub Rekening Efek blocked dan alasan pemblokiran closed, staf KSEI dapat melakukan proses penutupan Sub Rekening Efek dan status Sub Rekening Efek tersebut menjadi closed.

7 Penggunaan C-BEST Pengguna fungsi ini:  

Perusahaan Efek Bank Kustodian

Administrator C-BEST harus memberikan akses ke pengguna melalui modul right management dengan group Investor Static Data.

7.1 Input layar C-BEST 7.1.1 Pembukaan Sub Rekening Efek 1. Login ke C-BEST.

3. Klik ‘Create Investor’ jika menggunakan 4-eye-principle dan klik ‘Direct Create Investor’ jika menggunakan 2-eyeprinciple. 2. Klik ‘Accounts’ di bawah ‘Maintenance Area’.

5. Klik ‘Next’ untuk proses selanjutnya.

Panduan Pengguna

4. Input field yang terdapat pada halaman pertama Pembukaan Sub Rekening Efek. Terdiri dari field:  ‘Investor Type’ dengan pilihan: Individual atau Institutional  'Account Type' dengan pilihan: Deposit, Collateral, Lending & Borrowing (SLB)  'Local Code' yang diisi dengan kode member sesuai dengan yang terdaftar di C-BEST  'Client Code' adalah Nomor sub rekening Efek nasabah Ke-empat field ini bersifat Mandatory

Halaman 8


6. Layar detil untuk pengisian data nasabah.

7. Klik ‘Validate’ apabila field pada layar tersebut telah terisis dengan benar

Panduan Pengguna

8. Klik ‘Back’ kembali ke sebelumnya

untuk layar

Halaman 9


6. Detil data nasabah Account information 6.1. Local code: Kode pemegang rekening KSEI (Perusahaan Efek dan Bank Kustodian) yang terdapat di C-BEST. Menampilkan informasi yang sesuai dengan halaman sebelumnya. 6.2. Client code: Nomor sub rekening Efek nasabah. Menampilkan informasi yang sesuai dengan halaman sebelumnya. 6.3. Account type: 'Deposit' untuk pembuatan rekening 001, 'Collaretal' untuk pembuatan rekening 004, dan 'Lending & Borrowing (SLB) untuk pembuatan rekening 005. 6.4. Account description: nama sub rekening Efek. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.5. TaxID: kode pajak nasabah yang ada di C-BEST. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.6. Active/Passive: Passive Untuk Investor Individu 6.7. Investor Individual General Information 6.7.1. Investor type: individual 6.7.2. Client type: pilihan kategori investor  Nasabah langsung (direct client)  Nasabah tidak langsung (indirect client) 6.7.3. Direct SID: field ini harus diisi (mandatory) apabila pilihan client type-nya indirect. Diisi informasi SID sebanyak 15 digit atas direct client investor bersangkutan. 6.7.4. First name – middle name – last name: nama depan nasabah – nama tengah nasabah – nama akhir nasabah. Field ‘first name’ ini harus diisi (mandatory field). 6.7.5. Nationality: kewarganegaraan. Pilih kewarganegaraan yang ada di database C-BEST. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.7.6. Place of birth: tempat lahir. Field ini harus diisi (mandatory field untuk direct client). Apabila field Nationality berisi Indonesia maka field ini diisi dengan nama kota yang ada di database C-BEST. Apabila field Nationality tidak berisi Indonesia maka maka dapat dipilih FOREIGN. 6.7.7. Date of birth: tanggal lahir. Format DDMMYYYY. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.7.8. Sex: jenis kelamin. Mandatory field untuk direct client. Kosongkan untuk indirect client. Pilihan:  Male: laki-laki  Female: wanita 6.7.9. Marital status: status perkawinan. Mandatory field untuk direct client. Kosongkan untuk indirect client. Pilihan:  Single: belum menikah  Married: menikah  Widower: duda  Widow: janda 6.7.10. Spouse name: nama suami atau istri. Field ini harus diisi (mandatory field untuk direct client) apabila status perkawinan menikah. 6.7.11. Mother's Maiden Name: nama ibu kandung (mandatory field untuk direct client). 6.7.12. Heir name: nama ahli waris. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.13. Heir relation: hubungan dengan ahli waris. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.14. Educational background: latar belakang pendidikan. Pilihan:

Panduan Pengguna

Halaman 10


6.7.15.

6.7.16. 6.7.17.

6.7.18.

 ----- blank -----: untuk indirect client  SD (elementary school)  SMP (junior high school)  SMA (senior high school), termasuk lulusan akademik D1 dan D2  D3 (academy)  S1 degree (sarjana, strata 1)  S2 degree (sarjana, strata 2)  S3 degree (sarjana, strata 3)  Other (lainnya) Occupation: pekerjaan. Pilihan:  ----- blank -----: untuk indirect client  Private Employee (Pegawai Swasta)  Civil Servant (Pegawai Negeri)  Housewife (Ibu Rumah Tangga)  Entrepreneur (Pengusaha)  Student (Pelajar)  Armed Forces/Police (TNI/Polisi)  Retiree (pensiunan)  Teacher (guru)  Others (lainnya). Mohon disebutkan. Nature business for the entrepreneur: bidang usaha apabila pekerjaannya adalah pengusaha. Income per annum: pendapatan per tahun. Pilihan:  ----- blank -----: untuk indirect client  Below Rp 10 million  Above Rp 10 million and below Rp 50 million  Above Rp 50 million and below Rp 100 million  Above Rp 100 million and below Rp 500 million  Above Rp 500 million and below Rp 1billion  Above Rp 1 billion Source of fund: sumber dana. Pilihan: Mandatory field untuk direct client. Kosongkan untuk indirect client. Pilihan:  Salary  Business profit  Interest  Heritage  Grant from parents or kids  Grant from spouse  Pension funds  Lottery  Proceed from investment  Deposit  Capital  Loan  Others. Mohon disebutkan

Panduan Pengguna

Halaman 11

Static Data Investor 6.7.19. Investment objectives: tujuan berinvestasi. Pilihan: Mandatory field untuk direct client. Kosongkan untuk indirect client. Pilihan:  Price appreciation  Long Term Investment  Speculation  Income  Others 6.7.20. Asset Owner: kepemilikan aset dari nasabah bersangkutan. Mandatory field. Pilihan:  Myself  Representing Other Party ID Card Information 6.7.21. KTP number: nomor KTP. Field ini harus diisi (mandatory field) apabila kewarganegaraan Indonesia. 6.7.22. KTP expired date: tanggal kadaluarsa KTP. Format DDMMYYYY. Field ini harus diisi (mandatory field) apabila kewarganegaraan Indonesia. KTP seumur hidup mengunakan tanggal berikut 99999999 6.7.23. NPWP number: nomor NPWP. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.24. NPWP registration date: tanggal penerbitan NPWP. Format DDMMYYYY. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.25. Passport number: nomor paspor. Field ini harus diisi (mandatory field) apabila kewarganegaraan selain Indonesia. 6.7.26. Passport expired date: tanggal kadaluarsa paspor. Format DDMMYYYY. Field ini harus diisi (mandatory field) apabila kewarganegaraan selain Indonesia. 6.7.27. KITAS/KIMS/KITAP/SKD Number: nomor KITAS/KIMS/KITAP/SKD. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.28. KITAS/KIMS/KITAP/SKD expired date: tanggal kadaluarsa KITAS/KIMS/KITAP/SKD. Field ini tidak harus diisi (optional field). Investor Contact for Correspondence: detil alamat sesuai KTP akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action. 6.7.29. Address 1: alamat pertama baris pertama. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.7.30. Address 2: alamat pertama baris kedua. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.31. Address 3: alamat pertama baris ketiga. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.32. City: kota pada alamat pertama. Pilih nama kota yang ada di database C-BEST. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.7.33. Province: propinsi pada alamat pertama. Pilih nama propinsi yang ada di database C-BEST. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.7.34. Country: negara pada alamat pertama. Pilih nama Negara yang ada di data base C-BEST. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.7.35. Postal code: kode pos pada alamat pertama. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.36. Home phone (area code – phone number): nomor telefon rumah. Ditambahkan informasi kode area. Field ini harus diisi (mandatory field untuk direct client). 6.7.37. Mobile phone: nomor telefon genggam. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.38. Fax number: nomor fax. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.39. Email address: alamat surat elektronik. Field ini tidak harus diisi (optional field). Investor Other Contact: alamat surat menyurat apabila berbeda dengan alamat di atas. 6.7.40. Address 1: alamat kedua baris pertama. Field ini tidak harus diisi (optional field) 6.7.41. Address 2: alamat kedua baris kedua. Field ini tidak harus diisi (optional field).

Panduan Pengguna

Halaman 12

Static Data Investor 6.7.42. Address 3: alamat kedua baris ketiga. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.43. City: kota pada alamat pertama. Pilih nama kota yang ada di database C-BEST. Field ini tidak harus diisi (optional field) 6.7.44. Province: propinsi pada alamat pertama. Pilih nama propinsi yang ada di database C-BEST. Field ini tidak harus diisi (optional field) 6.7.45. Country: negara pada alamat pertama. Pilih nama Negara yang ada di data base C-BEST. Field ini tidak harus diisi (optional field) 6.7.46. Postal code: kode pos pada alamat pertama. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.47. Home phone (area code – phone number): nomor telefon rumah. Ditambahkan informasi kode area. Field ini tidak harus diisi (optional field) 6.7.48. Mobile phone: nomor telefon genggam. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.49. Fax number: nomor fax. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.7.50. Email address: alamat surat elektronik. Field ini tidak harus diisi (optional field). Untuk Investor Institusi 6.8. Investor Institutional General Information 6.8.1. Investor type: institutional. 6.8.2. Client type: pilihan kategori investor  Nasabah langsung (direct client)  Nasabah tidak langsung (indirect client) 6.8.3. Direct SID: field ini harus diisi (mandatory) apabila pilihan client type-nya indirect. Diisi informasi SID sebanyak 15 digit atas direct client investor bersangkutan. 6.8.4. Type of business: tipe bisnis. Field ini harus diisi (mandatory field). Pilihan  CP: corporate (perusahaan terbatas)  FD: foundation (yayasan)  IB: financial institution (institusi keuangan)  IS: insurance (asuransi)  MF: mutual fund (reksa dana)  PF: pension fund (dana pension)  SC: securities company (perusahaan Efek)  IM: investment manager (manajer investasi)  OT: other (lainnya) 6.8.5. Company name: nama perusahaan. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.8.6. Company BIC code: kode BIC dari SWIFT. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.8.7. Legal domicile: domisili perusahaan secara hukum. Pilih nama Negara yang ada di database C-BEST. Field ini harus diisi (mandatory field). Jika diisi dengan Negara selain Indonesia dan pilihan 'Type of Business' adalah 'MF: mutual fund (reksa dana)', 'IS: insurance (asuransi)', dan 'PF: pension fund (dana pension)' maka pilihan 'Tax ID' diisi dengan 'INST-FOR' 6.8.8. Company characteristic: karakteristik perusahaan. Pilihan:  ----- blank -----: untuk indirect client  BUMN (state own company)  Local investment company  Social  Joint venture  Foreign investment company (PMA)  Family corporation  Afiliated

Panduan Pengguna

Halaman 13

Static Data Investor  Others 6.8.9. NPWP number: nomor NPWP. Field ini harus diisi (mandatory field) apabila domisili perusahaan di Indonesia. 6.8.10. NPWP registration date: tanggal penerbitan NPWP. Field ini harus diisi (mandatory field) apabila domisili perusahaan di Indonesia. 6.8.11. SKD number: nomor SKD. Field ini tidak harus diisi (optional field) 6.8.12. ID expired date of SKD: tanggal kadaluarsa SKD. Field ini tidak harus diisi (optional field) 6.8.13. Date of company establishment: tanggal pendirian perusahaan. Format DDMMYYYY. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.8.14. Place of company establishment: nama kota tempat pendirian perusahaan apabila legal domicile berisi Indonesia. Pilih nama kota yang ada di database C-BEST. Apabila legal domicile tidak sama dengan Indonesia maka dapat dipilih FOREIGN. Field ini harus diisi (mandatory field untuk direct client). 6.8.15. Article of association: anggaran dasar perusahaan. Field ini harus diisi (mandatory field) apabila domisili perusahaan di Indonesia. 6.8.16. Business registration number: nomor surat ijin usaha perdagangan. 6.8.17. Type of supplementary documents: jenis dokumen tambahan yang diperlukan untuk pembukaan Sub Rekening Efek. Field ini harus diisi (mandatory) untuk investor lokal dengan tax id 'Mutual Fund', 'Koperasi', 'Pension Fund', dan 'Insurance'. Pilihan:  ----- blank ---- Copy AD/ART  SKMK (Surat Keputusan Mentri Keuangan)  Surat Ketetapan Pemerintah RI  Surat Pernyataan Efektif dari OJK  Keputusan Dirjen Pajak 6.8.18. Expired date of supplementary documents: tanggal kadaluarsa dokumen tambahan. Format DDMMYYYY. 1st Investor Authorized Person. Field di bawah ini harus diisi (mandatory field untuk direct client). Salah satu dari identitas diri di bawah (KTP, NPWP, paspor) harus terisi. 6.8.19. First name – middle name – last name: nama depan pejabat berwenang pertama – nama tengah pejabat berwenang pertama – nama akhir pejabat berwenang pertama. 6.8.20. Position: jabatan pejabat berwenang pertama. 6.8.21. KTP number: nomor KTP. 6.8.22. KTP expired date: tanggal kadaluarsa KTP. Format DDMMYYYY. 6.8.23. NPWP number: nomor NPWP. 6.8.24. NPWP registration date: tanggal penerbitan NPWP. Format DDMMYYYY. 6.8.25. Passport number: nomor paspor. 6.8.26. Passport expired date: tanggal kadaluarsa paspor. Format DDMMYYYY. 6.8.27. KITAS/KIMS/KITAP/SKD Number: nomor KITAS/KIMS/KITAP/SKD. 6.8.28. KITAS/KIMS/KITAP/SKD expired date: tanggal kadaluarsa KITAS/KIMS/KITAP/SKD. 2nd Investor Authorized Person. Field di bawah ini tidak harus diisi (optional field). 6.8.29. First name – middle name – last name: nama depan pejabat berwenang kedua – nama tengah pejabat berwenang kedua – nama akhir pejabat berwenang kedua. 6.8.30. Position: jabatan pejabat berwenang kedua. 6.8.31. KTP number: nomor KTP.

Panduan Pengguna

Halaman 14

Static Data Investor 6.8.32. KTP expired date: tanggal kadaluarsa KTP. Format DDMMYYYY. 6.8.33. NPWP number: nomor NPWP. 6.8.34. NPWP registration date: tanggal penerbitan NPWP. Format DDMMYYYY. 6.8.35. Passport number: nomor paspor. 6.8.36. Passport expired date: tanggal kadaluarsa paspor. Format DDMMYYYY. 6.8.37. KITAS/KIMS/KITAP/SKD Number: nomor KITAS/KIMS/KITAP/SKD. 6.8.38. KITAS/KIMS/KITAP/SKD expired date: tanggal kadaluarsa KITAS/KIMS/KITAP/SKD. 3rd Investor Authorized Person. Field di bawah ini tidak harus diisi (optional field). 6.8.39. First name – middle name – last name: nama depan pejabat berwenang ketiga – nama tengah pejabat berwenang ketiga – nama akhir pejabat berwenang ketiga. 6.8.40. Position: jabatan pejabat berwenang ketiga. 6.8.41. KTP number: nomor KTP. 6.8.42. KTP expired date: tanggal kadaluarsa KTP. Format DDMMYYYY. 6.8.43. NPWP number: nomor NPWP. 6.8.44. NPWP registration date: tanggal penerbitan NPWP. Format DDMMYYYY. 6.8.45. Passport number: nomor paspor. 6.8.46. Passport expired date: tanggal kadaluarsa paspor. Format DDMMYYYY. 6.8.47. KITAS/KIMS/KITAP/SKD Number: nomor KITAS/KIMS/KITAP/SKD. 6.8.48. KITAS/KIMS/KITAP/SKD expired date: tanggal kadaluarsa KITAS/KIMS/KITAP/SKD. 4th Investor Authorized Person. Field di bawah ini tidak harus diisi (optional field). 6.8.49. First name – middle name – last name: nama depan pejabat berwenang keempat – nama tengah pejabat berwenang keempat – nama akhir pejabat berwenang keempat. 6.8.50. Position: jabatan pejabat berwenang keempat. 6.8.51. KTP number: nomor KTP. 6.8.52. KTP expired date: tanggal kadaluarsa KTP. Format DDMMYYYY. 6.8.53. NPWP number: nomor NPWP. 6.8.54. NPWP registration date: tanggal penerbitan NPWP. Format DDMMYYYY. 6.8.55. Passport number: nomor paspor. 6.8.56. Passport expired date: tanggal kadaluarsa paspor. Format DDMMYYYY. 6.8.57. KITAS/KIMS/KITAP/SKD Number: nomor KITAS/KIMS/KITAP/SKD. 6.8.58. KITAS/KIMS/KITAP/SKD expired date: tanggal kadaluarsa KITAS/KIMS/KITAP/SKD.

Panduan Pengguna

Halaman 15


Panduan Pengguna

Halaman 16

Static Data Investor Company Contact Information: detil alamat akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action. 6.8.59. Company address 1: alamat perusahaan baris pertama. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.8.60. Company address 2: alamat perusahaan baris kedua. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.8.61. Company address 3: alamat perusahaan baris ketiga. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.8.62. City: kota pada alamat perusahaan. Pilih nama kota yang ada di database C-BEST. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.8.63. Province: propinsi pada alamat perusahaan. Pilih nama propinsi yang ada di database C-BEST. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.8.64. Country: negara pada alamat perusahaan. Pilih nama negara yang ada di data base C-BEST. Field ini harus diisi (mandatory field). 6.8.65. Postal code: kode pos pada alamat perusahaan. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.8.66. Business phone (area code – phone number): nomor telefon kantor. Ditambahkan informasi kode area. Field ini harus diisi (mandatory field untuk direct client). 6.8.67. Mobile phone: nomor telefon genggam. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.8.68. Fax number: nomor fax. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.8.69. Email address: alamat surat elektronik. Field ini tidak harus diisi (optional field). Financial Information 6.8.70. Source of fund: sumber dana. Pilihan: Mandatory field untuk direct client. Kosongkan untuk indirect client. Pilihan:  Business profit  Interest  Pension funds  Lottery  Proceed from investment  Deposit  Capital  Loan  Others. Mohon disebutkan 6.8.71. Assets for the last three years – latest year: asset tahun terkini. Pilihan:  ----- blank -----: untuk indirect client  < Rp 100 billion  Rp 100 billion – Rp 500 billion  Rp 500 billion – Rp 1 trillion  Rp 1 trillion – Rp 5 trillion  > Rp 5 trillion 6.8.72. Assets for the last three years – last 2 year: asset 2 tahun yang lalu. Pilihan:  ----- blank -----: untuk indirect client  < Rp 100 billion  Rp 100 billion – Rp 500 billion  Rp 500 billion – Rp 1 trillion  Rp 1 trillion – Rp 5 trillion

Panduan Pengguna

Halaman 17


6.8.73.

6.8.74.

6.8.75.

6.8.76.

 > Rp 5 trillion Assets for the last three years – last 3 year: asset 3 tahun yang lalu. Pilihan:  ----- blank -----: untuk indirect client  < Rp 100 billion  Rp 100 billion – Rp 500 billion  Rp 500 billion – Rp 1 trillion  Rp 1 trillion – Rp 5 trillion  > Rp 5 trillion Operating profit for the last three years – latest year: operating profit tahun terkini. Pilihan:  ----- blank -----: untuk indirect client  < Rp 100 billion  Rp 100 billion – Rp 500 billion  Rp 500 billion – Rp 1 trillion  Rp 1 trillion – Rp 5 trillion  > Rp 5 trillion Operating profit for the last three years – last 2 year: operating profit 2 tahun yang lalu. Pilihan:  ----- blank -----: untuk indirect client  < Rp 100 billion  Rp 100 billion – Rp 500 billion  Rp 500 billion – Rp 1 trillion  Rp 1 trillion – Rp 5 trillion  > Rp 5 trillion Operating profit for the last three years – last 3 year: operating profit 3 tahun yang lalu. Pilihan:  ----- blank -----: untuk indirect client  < Rp 100 billion  Rp 100 billion – Rp 500 billion  Rp 500 billion – Rp 1 trillion  Rp 1 trillion – Rp 5 trillion  > Rp 5 trillion

6.8.77. Investment objectives: tujuan berinvestasi. Pilihan: Mandatory field untuk direct client. Kosongkan untuk indirect client. Pilihan:  Price appreciation  Long Term Investment  Speculation  Income  Others 6.8.78. Asset Owner: kepemilikan aset dari nasabah bersangkutan. Mandatory field. Pilihan:  Myself  Representing Other Party Bank Information (Untuk Investor Individu dan Institusi) 1st Investor Bank Account Mohon dikosongkan. Field pada 1st Investor Bank Account secara otomatis akan terisi dengan

Panduan Pengguna

Halaman 18

Static Data Investor data dari Rekening Dana Nasabah 6.9. Bank name: nama bank pertama. 6.10. Account number: nomor rekening di bank pertama. 6.11. Bank BIC code: kode BIC di SWIFT dari bank pertama. 6.12. Account holder name: nama nasabah di bank pertama. 6.13. Account currency: jenis mana uang pada rekening di bank pertama. Pilih kode mata uang yang ada di C-BEST. nd 2 Investor Bank Account 6.14. Bank name: nama bank kedua. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.15. Account number: nomor rekening di bank kedua. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.16. Bank BIC code: kode BIC di SWIFT dari bank kedua. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.17. Account holder name: nama nasabah di bank kedua. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.18. Account currency: jenis mana uang pada rekening di bank kedua. Pilih kode mata uang yang ada di C-BEST. Field ini tidak harus diisi (optional field). 3rd Investor Bank Account 6.19. Bank name: nama bank ketiga. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.20. Account number: nomor rekening di bank ketiga. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.21. Bank BIC code: kode BIC di SWIFT dari bank ketiga. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.22. Account holder name: nama nasabah di bank ketiga. Field ini tidak harus diisi (optional field). 6.23. Account currency: jenis mana uang pada rekening di bank ketiga. Pilih kode mata uang yang ada di C-BEST. Field ini tidak harus diisi (optional field). Keterangan:  Status permohonan pembukaan Sub Rekening Efek yang dibuat melalui fungsi ‘Create Investor’ menjadi ‘to be approved’. Permohonan pembukaan Sub Rekening Efek yang dibuat melalui fungsi ‘Create Investor’membutuhkan pengguna kedua untuk melakukan persetujuan (approve) agar permohonan tersebut dapat diproses lebih lanjut oleh KSEI.  Status permohonan pembukaan Sub Rekening Efek yang dibuat melalui fungsi ‘Direct Create Investor’ menjadi ‘Waiting for KSEI approval’. Permohonan pembukaan Sub Rekening Efek yang dibuat melalui fungsi ‘Direct Create Investor’, dapat diproses lebih lanjut oleh KSEI.  Permohonan pembukaan Sub Rekening Efek yang telah disetujui oleh KSEI akan terhubung dengan SID.

Panduan Pengguna

Halaman 19

Static Data Investor 7.1.2 Pengkinian Data Nasabah 1. Login ke C-BEST.

3. Klik ‘Modify Investor’ jika menggunakan 4eye-principle dan klik ‘Direct Modify Investor’ jika menggunakan 2-eyeprinciple.

2. Klik ‘Accounts’ di bawah ‘Maintenance Area’. 4. 5. Klik ‘Search’

Masukkan nomor Sub Rekening Efek atau status Sub Rekening Efek

6. Klik Sub Rekening Efek yang akan diubah datanya.

Panduan Pengguna

Halaman 20


7. Layar detil untuk pengisian data nasabah. Penjelasan detil field dapat dilihat di butir 6 sub bab 6.1.1 Pembukaan Sub Rekening Efek

8. Klik ‘Modify’ apabila field pada layar tersebut telah terisi dengan benar

9.

Klik ‘Back’ untuk kembali ke layar sebelumnya

Keterangan  Status permohonan pengkinian data nasabah melalui fungsi ‘Modify Investor’ menjadi ‘to be approved’. Permohonan pengkinian data nasabah yang diproses melalui melalui fungsi ‘Modify Investor’’, membutuhkan pengguna kedua untuk melakukan persetujuan (approve) agar permohonan tersebut dapat diproses lebih lanjut oleh KSEI.  Status permohonan pengkinian data nasabah melalui fungsi ‘Direct Modify Investor’ menjadi ‘Waiting for KSEI approval’. Permohonan pengkinian data nasabah yang diproses melalui fungsi

Panduan Pengguna

Halaman 21

Static Data Investor ‘Direct Modify Investor’, dapat diproses lebih lanjut oleh KSEI. 7.1.3 Pemblokiran/Pencabutan Blokir Sub Rekening Efek 1. Login ke C-BEST.

3. Klik ‘Add/Remove a blocking reason’

2. Klik ‘Accounts’ di bawah ‘Maintenance Area’.

4. Input nomor Sub Rekening Efek yang akan diblokir. 5. Klik ‘Search’ untuk proses selanjutnya

6. Klik nomor Sub Rekening Efek pada kolom ‘Account number’.

7. Input alasan pemblokiran.

Panduan Pengguna

8. Klik ‘Add’.

Halaman 22


9. Klik ‘Back’ untuk kembali

Keterangan:  Status Permohonan pemblokiran Sub Rekening Efek menjadi ‘to be approved’. Permohonan pemblokiran Sub Rekening Efek yang diproses melalui melalui fungsi ‘Add/Remove Blocking Reason’, membutuhkan pengguna kedua untuk melakukan persetujuan (approve) agar permohonan tersebut dapat diproses lebih lanjut oleh KSEI.  Status Permohonan pemblokiran Sub Rekening Efek yang telah disetujui oleh pihak kedua menjadi ‘Waiting for KSEI approval’. 7.1.4 Persetujuan oleh Pemegang Rekening 1. Login ke C-BEST.

3. Klik ‘Approve by Account Holder’ 2. Klik ‘Accounts’ di bawah ‘Maintenance Area’.

Panduan Pengguna

Halaman 23


4. Klik salah satu aktifitas persetujuan pada kolom ‘Approval action’:  Participant account creation untuk persetujuan pendaftaran nasabah baru melalui pembukaan sub rekening Efek.  Participant account modification untuk persetujuan perubahan data nasabah.  Add blocking reason untuk persetujuan pemblokiran rekening Efek  Remove blocking reason untuk persetujuan pencabutan blokir rekening Efek

5. Arahkan hingga akhir layar.

Klik ‘Approve’ untuk memberikan persetujuan atas data yang diinput oleh pengguna pertama.

Klik ‘Reject’ untuk menolak data yang diinput oleh pengguna pertama.

Klik ‘Back’ untuk kembali ke layar sebelumnya.

Keterangan:  Status permohonan yang telah disetujui oleh pengguna kedua menjadi ‘Waiting for KSEI approval’. Permohonan yang telah disetujui oleh pengguna kedua dapat diproses lebih lanjut oleh KSEI.  Permohonan pembukaan Sub Rekening Efek yang telah disetujui oleh KSEI akan terhubung dengan SID

Panduan Pengguna

Halaman 24


7.2 Inquiry Static Data Investor 1. Login ke C-BEST.

3.

Klik ‘Inquiry Investor’

2. Klik ‘Accounts’ di bawah ‘Maintenance Area’.

5. Klik ‘Search’

4. Isi sesuai dengan criteria yang diinginkan atau kosongkan.

6. Klik nomor sub rekening Efek pada kolom ‘Account number’ untuk melihat detil nasabah.

Panduan Pengguna

Halaman 25


7.3 Upload Static Data Investor 7.3.1 Upload Data  Fungsi upload pada modul static data investor digunakan untuk pembukaan Sub Rekening Efek, pengkinian data nasabah, dan Persetujuan untuk aktivitas pembukaan Sub Rekening Efek; pengkinian data nasabah; blokir/lepas blokir; dan pengajuan penutupan Sub Rekening Efek  Sama dengan upload instruksi ke C-BEST, program upload static data investor dikemas dalam modul C-BEST interface. Program versi terbaru dengan mudah diperoleh melalui download pada layar utama C-BEST.



Program upload memiliki 2 (dua) fungsi utama: o Pembuatan file XML. Fungsi ini diperuntukkan bagi back office pemakai jasa yang belum memiliki sarana untuk pembuatan file static data investor dengan format XML. Pemakai jasa dapat mempersiapkan data dalam file excel static data investor berdasarkan template excel yang telah disediakan dan mengkonversikan file excel tersebut menjadi file dengan format XML. o

Upload file XML. Fungsi ini dapat dimanfaatkan oleh Pemegang Rekening untuk melakukan upload data static data investor yang telah siap dalam format XML.



Extention file untuk fungsi upload static data investor o .sdi untuk pembukaan Sub Rekening Efek Depositori (001), o .sdia untuk pembukaan Sub Rekening Efek Collateral dan SLB (004 dan 005), dan

Panduan Pengguna

Halaman 26




o .sdiap untuk melakukan persetujuan dari instruksi yang dilakukan (approval). Pengguna yang akan melakukan upload static data invetor, terlebih dahulu harus mendapatkan hak akses direct create dan direct modify melalui modul right management di C-BEST.

7.3.2 XML Message dan Format Data  File yang diupload dalam sistem, harus dalam format XML.  Dalam pembuatan file, yang harus diperhatikan adalah o File diawali dengan <Message>. o Dalam satu file dimungkinkan terdapat lebih dari satu instruksi. o Setiap instruksi diawali dengan . o Setiap instruksi diakhiri dengan . o File diakhiri dengan .  Contoh XML file .sdi untuk investor individu <Message> action investorType investorClientType accountLocalCode accountClientCode accountTaxCode investorNationality investorKTPNumber investorKTPExpiredDate investorNPWPNumber investorNPWPRegistrationDate investorPassportNumber investorPassportExpiredDate investorKitasSKDNumber investorKitasSKDExpiredDate investorBirthPlace investorBirthDate investorCity investorProvince investorPostalCode investorCountry investorHomePhone investorMobilePhone investorEmail

Panduan Pengguna

Halaman 27

Static Data Investor investorFax investorOtherCity investorOtherProvince investorOtherPostalCode investorOtherCountry investorOtherHomePhone investorOtherMobilePhone investorOtherEmail investorOtherFax investorSex investorMaritalStatus investorSpouseName ![CDATA[investorMothersMaidenName]] investorHeirName investorHeirRelation investorEducationalBackground investorOccupation investorOccupationText investorIncomePerAnnum investorFundSource investorFundSourceText investorBankAccountName1 investorBankAccountNumber1 investorBankAccountBICCode1 investorBankAccountCurrency1 investorBankAccountName2 investorBankAccountNumber2 investorBankAccountBICCode2 investorBankAccountCurrency2 investorBankAccountName3 investorBankAccountBICCode3 investorBankAccountHolderName3 investorBankAccountCurrency3 investorInvestmentObjective Mothers Maiden Name

Panduan Pengguna

Halaman 28

Static Data Investor ABCXXXXX123456 1 

Contoh XML file untuk investor institusi <Message> action investorType investorClientType accountLocalCode accountClientCode investorCompanyBICCode accountTaxCode investorLegalDomicile investorNPWPNumber investorNPWPRegistrationDate investorSKDNumber investorSKDExpiredDate investorCompanyEstablishmentPlace investorCompanyEstablishmentDate investorCity investorProvince investorPostalCode investorCountry investorHomePhone investorMobilePhone investorEmail investorFax investorOtherCity investorOtherProvince investorOtherPostalCode investorOtherCountry investorOtherHomePhone investorOtherMobilePhone investorOtherEmail investorOtherFax

Panduan Pengguna

Halaman 29

Static Data Investor investorBusinessType investorCompanyCharacteristic investorFundSource investorFundSourceText investorArticleOfAssociation investorBusinessRegistrationCertificat eNumber investorAuthorizedPersonKTPNumber1 investorAuthorizedPersonKTPExpiredDate 1 investorAuthorizedPersonNPWPNumber1 investorAuthorizedPersonNPWPRe gistrationDate1 investorAuthorizedPersonPassportNumbe r1 investorAuthorizedPersonPassportExp iredDate1 investorAuthorizedPersonKitasSKDNumbe r1 investorAuthorizedPersonKitasSKDEx piredDate1

Panduan Pengguna

Halaman 30

Static Data Investor investorAuthorizedPersonKTPNumber2 investorAuthorizedPersonKTPExpiredDate 2 investorAuthorizedPersonNPWPNumber2 investorAuthorizedPersonNPWPRe gistrationDate2 investorAuthorizedPersonPassportNumbe r2 investorAuthorizedPersonPassportExp iredDate2 investorAuthorizedPersonKitasSKDNumbe r2 investorAuthorizedPersonKitasSKDEx piredDate2 investorAuthorizedPersonKTPNumber3

Panduan Pengguna

Halaman 31

Static Data Investor investorAuthorizedPersonKTPExpiredDate 3 investorAuthorizedPersonNPWPNumber3 investorAuthorizedPersonNPWPRe gistrationDate3 investorAuthorizedPersonPassportNumbe r3 investorAuthorizedPersonPassportExp iredDate3 investorAuthorizedPersonKitasSKDNumbe r3 investorAuthorizedPersonKitasSKDEx piredDate3 investorAuthorizedPersonKTPNumber4 investorAuthorizedPersonKTPExpiredDate 4 investorAuthorizedPersonNPWPNumber4 investorAuthorizedPersonNPWPRe gistrationDate4 investorAuthorizedPersonPassportNumbe r4

Panduan Pengguna

Halaman 32

Static Data Investor investorAuthorizedPersonPassportExp iredDate4 investorAuthorizedPersonKitasSKDNumbe r4 investorAuthorizedPersonKitasSKDEx piredDate4 investorAsset1 investorAsset2 investorAsset3 investorOperatingProfit1 investorOperatingProfit2 investorOperatingProfit3 investorBankAccountName1 investorBankAccountNumber1 investorBankAccountBICCode1 investorBankAccountCurrency1 investorBankAccountName2 investorBankAccountNumber2 investorBankAccountBICCode2 investorBankAccountCurrency2 investorBankAccountName3 investorBankAccountNumber3 investorBankAccountBICCode3 investorBankAccountCurrency3 investorInvestmentObjective ABCXXXXX123456 1 investorTypeOfSupplementaryDocs YYYYMMDD 

Contoh XML file untuk pembukaan Sub Rekening Efek 004 dan 005 <Message>

Panduan Pengguna

Halaman 33

Static Data Investor 9X000ABCD004 CREATE 

Contoh XML file untuk persetujuan instruksi (approval) <Message> 9X0000ABCD001 BLOCK JSX A

7.3.3 Excel Template untuk Static Data Investor dengan Menggunakan C-BEST Interface 1. Program upload C-BEST Interface dilengkapi dengan excel template yang nantinya dapat dikonversikan menjadi file XML. File dalam excel template berguna bagi Anggota Bursa atau Bank Kustodian yang belum memiliki sistem konversi pengirimana message dalam format XML.

2. Pada layar utama program upload, klik ‘File’. 3. KLik ‘Template Excel’.

4. Pilih:  SDI (Individu): membuat file investor individu  SDI (Institusi): membuat file investor institusi  SDIA: membuat file pembukaan Sub Rekening Efek 004 dan 005  SDIAP: membuat file persetujuan (approval)

5. Simpan dokumen pada direktori tertentu.

Panduan Pengguna

Halaman 34


6. Buka file excel untuk diisi data nasabah.

7. File excel siap diisi data nasabah.

7.3.4

Konversi Data Dalam Format Excel Menjadi Data Dalam Format XML

1. Pada layar utama program upload, klik ‘File’.

2. Klik ‘Import Excel’.

3. Pilih:  SDI (Individu): konversi file investor individu  SDI (Institusi): konversi file investor institusi  SDIA: membuat file pembukaan Sub Rekening Efek 004 dan 005  SDIAP: membuat file persetujuan (approval) 

4. Ambil file yang akan dikonversi pada direktori tertentu.

5. Klik ‘Open’

Panduan Pengguna

Halaman 35


6. Beri nama pada file dalam format XML.

5. Klik ‘Save’

6. File dalam format XML siap untuk diupload

7.3.5

Upload File Static Data Investor Dalam Format XML

1. Pada layar utama program upload, klik ‘File’.

2. Klik ‘Upload’

3. Pilih file yang akan diupload

Panduan Pengguna

4. Klik ‘Open’

Halaman 36


5. Pesan apabila file berhasil di-upload. Klik ‘Ok’

Keterangan: Untuk melihat detil status data yang telah diupload ke C-BEST, dapat dibuka output file yang ada di C-BEST. 7.3.6

Membuka Output File di C-BEST

1. Pada layar utama C-BEST, pilih modul ‘Reports’. 2. Klik ‘View / Save / Delete reports/files’.

3. Klik ‘Output file’. 4. Klik ‘Search’.

5. Pilih salah satu file dan klik ‘View it’ untuk melihat detil.

Panduan Pengguna

Halaman 37


6. Informasi detil data yang diupload.

7.3.7 Daftar Error Message pada Output File No. Error message Keterangan 1. Error: 14310 - Unknown company Kode dan nama tempat perusahaan didirikan tidak establishment place dikenal sistem. 2. Error: 14311 - NPWP Registration Date Tanggal berlakunya NPWP pada waktu lampau. must be in the past 3. Error: 14312 - KTP Expiration Date must be Tanggal berlaku KTP pada masa yang akan datang. in future 4. Error: 14314 - Kitas / SKD Expiration Date Tanggal berlaku Kitas/SKD masa yang akan datang. must be in future 5. Error: 14318 - Failure Birth Date must be in Tanggal lahir tidak dapat diisi dengan waktu the past mendatang 6. Error: 14320 - Field Article of Association is Article of Association pada direct client investor mandatory for Direct Client Investor kosong 7. Error: 14320 - Field Business Phone is nomor telepon pada direct client kosong mandatory for Direct Client Investor 8. Error: 14320 - Field Business Registration Business registration certificate pada direct client Certificate No. is mandatory for Direct kosong Client Investor 9. Error: 14320 - Field Company Establishment Tempat pendirian perusahaan pada direct client Place is mandatory for Direct Client Investor investor kosong 10. Error: 14320 - Field Fax Number is Nomor Fax Kosong mandatory for Direct Client Investor 11. Error: 14321 - Field Email Address is Alamat email kosong mandatory 12. Error: 14321 - Missing Spouse Name Status menikah, namun nama pasangan kosong 13. Error: 14326 - Account number in the 1st Nomor RDN pada 1st Account information kosong investor bank account is missing 14. Error: 14327 - Account holder in the 1st Nama pemilik rekening pada 1st account information investor bank account is missing kosong 15. Error: 14328 - Currency in the 1st investor Mata uang pada 1st account information bank account is missing kosong/tidak dikenali 16. Error: 14331 - Position of the 1st investor Jabatan pada 1st account information kosong authorized person is missing

Panduan Pengguna

Halaman 38

Static Data Investor No. Error message 17. Error: 14340 - You must provide at least one investor bank account data 18. Error: 14349 - City doesnt belong to Province. 19. Error: 14361 - NPWP Number and NPWP registration date mandatory for Legal Domicile in Indonesia 20. Error: 14362 - SKD Number and SKD expiration date mandatory for Legal Domicile in Indonesia 21. Error: 14366 - Source of Funds text must be filled if choose other. 22. Error: 39 - The local code does not belong to a member 23. Error: 48 - Attempted to create an account for an unknown member type 24. Error: 62 - The entered client code has an invalid length 25. InstructionType does not exist. 26. You must provide a value tax ID number (NPWP) field 27. Error: 14227 - Account type must be deposit account 28. Error: 67 - Account XX001000000168 still has balances with positions 29. Error: 20 - Illegal combination of search criteria

Panduan Pengguna

Keterangan Account information kosong City yang dimasukan tidak sesuai denga provinsi yang dimasukan nomor NPWP dan tanggal pendaftarannya tidak diisi (karena mandatory untuk yang bertempat tinggal di Indonesia) Tanggal berlaku SKD dan nomor SKD mandatory untuk yang bertempat tinggal di indonesia

Local code bukan milik member bersangkutan type member tidak dikenali Panjang karakter client code invalid Tidak ada informasi instruction type NPWP kosong Add blocking reason hanya dapat dilakukan pada deposit account Account bersangkutan masih memiliki balance sehingga belum dapat ditutup Kombinasi pencarian pada inquiry tidak sesuai

Halaman 39


7.3.8

Penjelasan Format Field

7.3.8.1 Investor Individu No. Field Name M/O 1. Action Mandatory

Keterangan Kegiatan dengan pilihannya:  CREATION, pembuatan sub rekening Efek baru.  MODIFICATION, perubahan data sub rekening Efek dalam rangka pengkinian data nasabah.  Untuk pengkinian data awal gunakan MODIFICATION INDIVIDUAL

C-BEST Interface CREATION Atau MODIFICATION

2.

Investor type

Mandatory

3.

Investor category

Mandatory

 

DIRECT: nasabah langsung INDIRECT: nasabah tidak langsung

DIRECT Atau INDIRECT

4.

Member Code

Mandatory



Kode pemegang rekening yang terdapat di C-BEST. 5x, alphanumeric o Contoh: AB001 Apabila action = CREATION, client code: 4x alphanumeric o Contoh: AB001ABCD001XX o Contoh client code: ABCD Apabila action = MODIFICATION, client code: sub rekening Efek di C-BEST, 14x alphanumeric.

AB001

 5.

Client code /Sub Securities Account

Mandatory





Panduan Pengguna

INDIVIDUAL

ABCD Atau AB001ABCD001XX

Halaman 40

Static Data Investor No. 6.

Field Name First Name

M/O Mandatory

7.

Middle Name

Optional

8.

Last Name

Optional

9.

Tax ID

Mandatory

Keterangan Nama depan, 100X Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nama tengah, 40x Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nama belakang, 40x Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Kode tax payer code

10.

Nationality

Mandatory



11.

Nomor KTP

Data nomor KTP Mandatory field apabila kewarganegaraa Indonesia

   

Masukkan data kewarganegaraan dalam huruf besar (CAPITAL) yang terdapat di tabel kewarganegaraan Tidak terkait langsung dengan SKD Nomor KTP Menjadi key pembentukan SID bagi investor individu lokal. 100x, alphanumeric, free format,

12.

Expired date of KTP

Mandatory field apabila kewarganegaraan Indonesia

   

13.

NPWP

Optional

 

Tanggal kadaluarsa KTP 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang KTP seumur hidup mengunakan tanggal berikut 99999999 Nomor NPWP 100x, alphanumeric, free format

14.

Registration date of

Optional



Tanggal penerbitan NPWP

Panduan Pengguna

C-BEST Interface 1010 INDONESIAN KTP201209260 02

20210126< /Field>

investorNP WPNumber
Static Data Investor No.

15.

Field Name NPWP Passport

M/O

C-BEST Interface name="investorNPWPRegistrationDate">inve storNPWPRegistrationDate investorPa ssportNumber



Keterangan 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal di masa lampau Nomor paspor Menjadi key pembentukan SID bagi investor individu asing. 100x, alphanumeric, free format

Mandatory field apabila kewarganegaraan selain Indonesia Optional

  

Tanggal kadaluarsa paspor 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

invest orPassportExpiredDate

 

Nomor KITAS/SKD 100x, alphanumeric, free format

     

Tanggal kadaluarsa KITAS/SKD 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang Tempat tanggal lahir 100x, alphanumeric, free format Apabila field nationality berisi INDONESIA, maka field ini diisi dengan nama kota di Indonesia yang ada di database C-BEST. Khusus untuk tempat lahir Jakarta, cukup hanya dengan memasukkan "JAKARTA" pada field yang disediakan. Apabila field nationality berisi selain INDONESIA, maka field ini diisi dengan kata FOREIGN. Tanggal lahir 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal di masa lampau

investorKi tasSKDNumber invest orKitasSKDExpiredDate JAKARTA

Mandatory field apabila kewarganegaraan selain Indonesia

16.

Expired date of Passport

17.

KITAS/SKD

18.

Expired date of KITAS/SKD

Optional

19.

Place of Birth

Mandatory field untuk direct client

   

 

20.

Date of Birth

Panduan Pengguna

Mandatory

  

19501012 Halaman 42


Field Name 1Address1 – Line 1

M/O Mandatory

  



22.

1Address2- – Line 2

Optional

  



23.

1Address3 – Line 3

Optional

  



24.

1City





Panduan Pengguna

Mandatory field apabila field 1country diisi ID (Indonesia) Optional field apabila field

 

Keterangan Alamat pertama baris pertama 60x, alphanumeric, free format Alamat sesuai KTP akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action. Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Alamat pertama baris kedua 60x, alphanumeric, free format Alamat sesuai KTP akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action. Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Alamat pertama baris kedua 60x, alphanumeric, free format Alamat sesuai KTP akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action. Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Masukkan kode atau data kota dalam huruf besar (CAPITAL) yang terdapat di tabel Propinsi dan Kota. Alamat sesuai KTP akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate

C-BEST Interface

BOGOR Atau 146

Halaman 43


26.

1Postal Code

M/O 1country diisi selain ID (Indonesia)  Mandatory field apabila field 1country diisi ID (Indonesia)  Optional field apabila field 1country diisi selain ID (Indonesia) Optional

27.

1Country

Mandatory

25.

Field Name

1Province

Keterangan action.  

  

Masukkan kode atau data propinsi dalam huruf besar (CAPITAL) yang terdapat di tabel Propinsi dan Kota. Alamat sesuai KTP akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action.

JAWA BARAT Atau 8

12190

28.

1Phone


 

Kode Pos 5x, alphanumeric, free format Alamat sesuai KTP akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action. Masukkan kode atau data negara dalam huruf besar (CAPITAL) yang terdapat di tabel negara. Alamat sesuai KTP akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action. Nomor Telefon 20x, alphanumeric, free format

29.

1Mobile Phone

Optional

 

Nomor mobile phone 60x, alphanumeric, free format

30.

1Email address

Optional

 

Alamat surat elektronik 60x, alphanumeric, free format

 

Panduan Pengguna

C-BEST Interface

INDONESIA Atau ID

0217225565 081676543 [email protected]

Field Name

M/O

31.

1 Fax Number

Optional

32.


Optional

Keterangan      

33.


Optional

   

34.


Optional

   

35.

2City





Panduan Pengguna

Mandatory field apabila field 2country diisi ID (Indonesia) Optional field apabila field 2country diisi selain ID

 

Nomor facsimile 60x, alphanumeric, free format Alamat kedua baris pertama 60x, alphanumeric, free format Alamat surat menyurat apabila alamat berbeda dengan alamat 1 Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Alamat kedua baris kedua 60x, alphanumeric, free format Alamat surat menyurat apabila alamat berbeda dengan alamat 1 Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Alamat kedua baris ketiga 60x, alphanumeric, free format Alamat surat menyurat apabila alamat berbeda dengan alamat 1 Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Masukkan kode atau data kota dalam huruf besar (CAPITAL) yang terdapat di tabel Propinsi dan Kota Alamat surat menyurat apabila alamat berbeda dengan alamat 1

C-BEST Interface d> 021783643

BUNGO Atau 90

Halaman 45


37.

2Postal Code

M/O (Indonesia)  Mandatory field apabila field 2country diisi ID (Indonesia)  Optional field apabila field 2country diisi selain ID (Indonesia) Optional

38.

2Country

Optional

36.

Field Name 2Province

Keterangan  

    

Masukkan kode atau data propinsi dalam huruf besar (CAPITAL) yang terdapat di tabel Propinsi dan Kota Alamat surat menyurat apabila alamat berbeda dengan alamat 1

JAMBI Atau 7

Kode Pos 5x, alphanumeric, free format Alamat surat menyurat apabila alamat berbeda dengan alamat 1 Masukkan kode atau data negara dalam huruf besar (CAPITAL) yang terdapat di tabel negara Alamat surat menyurat apabila alamat berbeda dengan alamat 1

13456

39.

2Phone

Optional

 

Nomor telefon 20x, alphanumeric, free format

40.

2Mobile Phone

Optional

 

Nomor mobile phone 60x, alphanumeric, free format

41.

2Email address

Optional

 

Alamat surat elektronik 60x, alphanumeric, free format

42.

2Fax Number

Optional

 

Nomor facsimile 60x, alphanumeric, free format

Panduan Pengguna

C-BEST Interface

INDONESIA Atau ID 0216273 5 081427 39 [email protected]. id 6221537353

Halaman 46


Field Name Sex

Panduan Pengguna

M/O Mandatory field untuk direct client

Keterangan Masukkan kode jenis kelamin Kode Jenis Kelamin 1 Male 2 Female

C-BEST Interface 1

Halaman 47


Field Name

M/O

44.

Marital Status


45.

Spouse Name



46.

Heir

Mandatory field jika field marital status = Married  Optional field jika field marital status <> Married Optional

47.

Heir relation

Optional

48.

Educational background


Panduan Pengguna

Keterangan

C-BEST Interface

Masukkan kode status perkawinan Kode Status Perkawinan 1 Single 2 Married 3 Widower (Duda) 4 Widow (Janda)  Nama suami atau istri  100x, alphanumeric, free format  Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “.

1

 

investorHeirNam e

  

Nama ahli waris Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. 120x, alphanumeric, free format hubungan dengan ahli waris 120x, alphanumeric, free format,

Masukkan kode latar belakang pendidikan Kode Latar Belakang Pendidikan 1 OTH: Others (lainnya) 2 SD: Elementary school 3 SMP: Junior high school 4 SMA: Senior high school (termasuk lulusan akademi diploma D1 dan D2) 5 D3: Academy (Akademi – D3) 6 S1: Degree (Sarjana, Strata 1) 7 S2: Master degree (Sarjana, Starta 2)

investorHeirRe lation 6

Halaman 48


Field Name

M/O 8

49.

50.

Occupation

Nature of business for the entrepreneur






Panduan Pengguna

Mandatory field apabila pilihan field occupation sama dengan 5 Optional field apabila pilihan field occupation tidak sama dengan 5

Keterangan S3: Doctoral degree (Sarjana, Strata 3)

Masukkan kode pekerjaan Kode Pekerjaan 1 Others 2 Private Employee (Pegawai Swasta) 3 Civil Servant (Pegawai Negeri) 4 Housewife (Ibu Rumah Tangga) 5 Entrepreneur (Pengusaha) 6 Student (Pelajar) 7 Armed Forces/Police (TNI/Polisi) 8 Retiree (pensiunan) 9 Teacher (guru) Apabila pilihan occupation = others (1), maka wajib menambahkan informasi pada field investorOccupationText 120x, alphanumeric, free format

C-BEST Interface

1

lawyer

Halaman 49


Field Name

M/O

51.

Income per annum


52.

Source of funds


Panduan Pengguna

Keterangan

Masukkan kode pendapatan per tahun Kode Pendapatan per tahun 1 Below Rp 10 million 2 Above Rp 10 million and below Rp 50 million 3 Above Rp 50 million and below Rp 100 million 4 Above Rp 100 million and below Rp 500 million 5 Above Rp 500 million and below Rp 1billion 6 Above Rp 1 billion Masukkan kode pendanaan (bisa lebih dari satu, menggunakan koma) 2,3,4 Kode Sumber pendanaan 1 Others 2 Salary 3 Business profit 4 Interest 5 Heritage 6 Grant from parents or kids 7 Grant from spouse 8 Pension funds 9 Lottery 10 Proceed from investment 11 Deposit 12 Capital 13 Loan Apabila pilihan source of funds = others (1),

C-BEST Interface

4

5

Halaman 50


53.

Field Name

Description

M/O

Optional

Keterangan maka wajib menambahkan informasi pada field investorFundSourceText

C-BEST Interface name="investorFundSourceText">investorFu ndSourceText



 

54.

55.

56.

57.

1Bank Name

1Bank Account Number

1BIC Code

1Accountholder Name

Optional



Optional

  

Optional

  

Optional

  



Panduan Pengguna

Penjelasan atau tambahan informasi apabila ada 100x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Mohon dikosongkan. Field pada investorBankAccountName1 secara otomatis akan terisi dengan data dari Rekening Dana Nasabah Nama bank pertama 60x, alphanumeric, free format Mohon dikosongkan. Field pada investorBankAccountNumber1 secara otomatis akan terisi dengan data dari Rekening Dana Nasabah Nomor rekening di bank pertama 60x, alphanumeric, free format Mohon dikosongkan. Field pada investorBankAccountBICCode1 secara otomatis akan terisi dengan data dari Rekening Dana Nasabah Kode BIC di SWIFT dari bank pertama 20x, alphanumeric, free format Mohon dikosongkan. Field pada investorBankAccountHolderName1 secara otomatis akan terisi dengan data dari Rekening Dana Nasabah Nama nasabah di bank pertama

investo rBankAccountName1

inve storBankAccountNumber1

inve storBankAccountBICCode1

Halaman 51


Field Name

M/O

   

Keterangan 60x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Mohon dikosongkan. Field pada investorBankAccountCurrency1 secara otomatis akan terisi dengan data dari Rekening Dana Nasabah Jenis mana uang pada rekening di bank pertama 3x, alphanumeric, free format Contoh: USD, YEN, AUD, SGD Nama bank kedua 60x, alphanumeric, free format

 

58.

1Account Currency

Optional





59.

2Bank Name

Optional

60.


Optional

 

Nomor rekening di bank kedua 60x, alphanumeric, free format

61.

2BIC Code

Optional

 

Kode BIC di SWIFT dari bank kedua 20x, alphanumeric, free format

62.

2Accountholder Name

Optional

  

63.

2Account Currency

Optional



Nama nasabah di bank kedua 60x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Jenis mata uang pada rekening di bank kedua 3x, alphanumeric, free format Contoh: USD, YEN, AUD, SGD Nama bank ketiga 60x, alphanumeric, free format

64.

3Bank Name

Panduan Pengguna

Optional

   

C-BEST Interface

inve storBankAccountCurrency1

investo rBankAccountName2 inve storBankAccountNumber2 inve storBankAccountBICCode2 inve storBankAccountCurrency2 investo

Halaman 52


Field Name

M/O

Keterangan

65.


Optional

 

Nomor rekening di bank ketiga 60x, alphanumeric, free format

66.

3BIC Code

Optional

 

Kode BIC di SWIFT dari bank ketiga 20x, alphanumeric, free format

67.

3Accountholder Name

Optional

  

68.

3Account Currency

Optional

69.

Investment objectives

Mandatory untuk direct client

70.

Mother's Maiden Name

Mandatory untuk direct client

Panduan Pengguna

Nama nasabah di bank ketiga 60x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “.  Jenis mata uang pada rekening di bank ketiga  3x, alphanumeric, free format  Contoh: USD, YEN, AUD, SGD  Masukkan kode tujuan investasi, dimungkinkan lebih dari satu menggunakan koma  Contoh pengisian: 2,3,4 Kode Tujuan investasi 1 Others 2 Price appreciation 3 Long term investment 4 Speculation 5 Income  Nama ibu kandung  100x, character  Gunakan untuk

C-BEST Interface rBankAccountName3

inve storBankAccountBICCode3 i nvestorBankAccountHolderName3

inve storBankAccountCurrency3 2,3,4< /Field>

![CD ATA[investorMothersMaidenName]]

Halaman 53


Field Name

71. ` Direct SID

M/O

Keterangan mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “.

Mandatory untuk indirect client

 

72.

Asset Owner

mandatory

7.3.8.2 Investor Institusi No. Field Name M/O 1. Action Mandatory

2. 3.

Investor type Investor category

Mandatory Mandatory

4.

Member Code

Mandatory

Panduan Pengguna



SID milik direct investor yang mewakili indirect investor SID yang terdaftar di C-BEST dan terhubung ke sub rekening Efek dengan status free dan blocked, 15x alphanumeric Masukan kode 'Asset Owner' Kode Keterangan 1 Myself 2 Representing Other Party

Keterangan Kegiatan dengan pilihannya:  CREATION, pembuatan sub rekening Efek baru.  MODIFICATION, perubahan data sub rekening Efek.  Untuk pengkinian data awal gunakan MODIFICATION INSTITUTIONAL  DIRECT: nasabah langsung  INDIRECT: nasabah tidak langsung  Kode pemegang rekening yang terdapat di C-BEST.  5x, alphanumeric

C-BEST Interface

ABCXXXX12345678

1

C-BEST Interface CREATION Atau MODIFICATION

INSTITUTIONAL DIRECT Atau INDIRECT AB001

Halaman 54

Static Data Investor No. Field Name M/O 5. Client code /Sub Mandatory Securities Account

6.

Company Name

Mandatory

7.

BIC Code

Optional

8. 9.

Tax ID Legal domicile

Mandatory Mandatory

10.

NPWP





Panduan Pengguna

Mandatory untuk field legal domicile ID (Indonesia) Optional untuk field legal domicile selain ID

Keterangan  Apabila action = CREATION, client code: 4x alphanumeric o Contoh: AB001-ABCD001-XX o Contoh client code: ABCD  Apabila action = MODIFICATION, client code: sub rekening Efek di C-BEST, 15x alphanumeric Nama depan, 100X Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “.  Kode BIC yang terdapat di SWIFT  20x, alphanumeric, free format Kode tax payer code Masukkan kode atau data legal domicile dalam huruf besar (CAPITAL) yang terdapat di tabel legal domicile atau Negara  Nomor NPWP  100x, alphanumeric, free format, no other character  Menjadi key pembentukan SID bagi investor institusi local

C-BEST Interface ABCD Atau AB001ABCD001XX

BICAK0001 1014 INDONESIA

NPWPinstAK0003

Halaman 55


12.

Field Name

M/O (Indonesia) Registration date of Optional  NPWP 

SKD

Optional

  

13.

14.

Expired date of SKD

Optional

 

 Place of company Mandatory  establishment untuk direct  client 





15.

Date of company Mandatory

Panduan Pengguna



Keterangan Tanggal penerbitan NPWP 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal di masa lampau Nomor Surat Keterangan Domisili atau certificate of domicile (COD) jika ada 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal kadaluarsa dari SKD 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang Tempat pendirian perusahaan 100x, alphanumeric, free format, no other character Apabila field legal domicile berisi INDONESIA, maka field ini diisi dengan mana kota di Indonesia yang ada di database C-BEST. Khusus untuk tempat pendirian Jakarta, cukup hanya dengan memasukkan "JAKARTA" pada field yang disediakan. Apabila field legal domicile berisi selain INDONESIA, maka field ini diisi dengan kata FOREIGN. Tanggal pendirian perusahaan

C-BEST Interface 20100926

investorSKDNumber

20160926

JAKARTA

Halaman 56


16.

Field Name establishment

M/O

1Address1/Company Mandatory Address – Line 1

  

  

17.

1Address2/Company Optional Address – Line 2



  

18.

1Address3/Company Optional Address – Line 3



  Panduan Pengguna

Keterangan 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal di masa lampau Detil alamat akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action. Alamat perusahaan baris pertama 60x, alphanumeric, free format, Alamat1, Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Detil alamat akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action. Alamat perusahaan baris kedua 60x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Detil alamat akan muncul di DPS (Daftar Pemegang Saham) dan bukti potong pajak saat kegiatan corporate action. Alamat perusahaan baris ketiga 60x, alphanumeric, free format

C-BEST Interface 19750501

Halaman 57


Field Name

19.

1City

20.

1Province

21.

1Postal Code

22.

1Country

Panduan Pengguna

M/O

Keterangan C-BEST Interface  Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Masukkan kode atau data kota BOGOR  Mandatory dalam huruf besar (CAPITAL) yang Atau apabila terdapat di tabel Propinsi dan Kota 146 field 1country diisi ID (Indonesia)  Optional apabila field 1country diisi selain ID (Indonesia)  Mandatory Masukkan kode atau data propinsi JAWA BARAT dalam huruf besar (CAPITAL) yang Atau apabila terdapat di tabel Propinsi dan Kota 8 field 1country diisi ID (Indonesia)  Optional apabila field 1country diisi selain ID (Indonesia) Optional 12190  Kode pos  5x, alphanumeric, free format Mandatory Masukkan kode atau data negara INDONESIA Halaman 58


23.

Field Name

24.

1Phone/Business Phone 1Mobile Phone

25.

1Email address

26.

1 Fax Number

27.

Type of Business

28.

Company characteristic

Panduan Pengguna

M/O

Keterangan dalam huruf besar (CAPITAL) yang terdapat di tabel Negara Mandatory  Nomor telefon perusahaan  20x, alphanumeric, free format Optional  Nomor mobile phone perusahaan apabila ada  60x, alphanumeric, free format Optional  Alamat surat elektronik perusahaan  60x, alphanumeric, free format Optional  Nomor facsimile perusahaan  60x, alphanumeric, free format Mandatory Masukkan kode tipe bisnis Kode Tipe Bisnis 1 OT: Others (lainnya) 2 CP: Corporate (perusahaan terbatas) 3 FD: Foundation (yayasan) 4 IB: Financial institution (institusi keuangan) 5 IS: Insurance (asuransi) 6 MF: Mutual Fund (reksa dana) 7 PF: Pension Fund (pengelola dana pensiun) 8 SC: Securities Company (perusahaan sekuritas) Mandatory Masukkan kode karakteristik untuk direct perusahaan client Kode Karakteristik perusahaan 1 Others 2 BUMN (state own

C-BEST Interface Atau ID 02152992233 082834549 [email protected] 0216389686 2

2

Halaman 59


Field Name

M/O 3 4 5 6 7 8

29.

30.

Source of funds

Mandatory

Article of association 

Panduan Pengguna

Keterangan company) Local investment company Social Joint venture Foreign investment company (PMA) Family corporation Afiliated

Masukkan kode sumber pendanaan, bisa diisi lebih dari satu Kode Sumber pendanaan 1 Others 3 Business profit 4 Interest 8 Pension funds 9 Lottery 10 Proceed from investment 11 Deposit 12 Capital 13 Loan Apabila pilihan source of funds = others (1), maka wajib menambahkan informasi pada field investorFundSourceText dasar , 120x, Mandatory Anggaran alphanumeric, free format apabila field ‘Legal Asing optional

C-BEST Interface

2

investorFundSourceText

investorArticleOfAssociation

Halaman 60


31.

32.

Field Name

M/O domicile’ diisi diisi ID (Indonesia)  Optional apabila field ‘Legal domicile’ diisi selain ID (Indonesia) Business registration  Mandatory certificate no. apabila field ‘Legal domicile’ diisi selain ID (Indonesia)  Optional apabila field ‘Legal domicile’ diisi diisi ID (Indonesia) 1First Name Mandatory field untuk direct client

Keterangan

 

  

33.

1Middle Name

Panduan Pengguna

Optionl



C-BEST Interface

SIUP (surat ijin usaha perdagangan), 120x, alphanumeric, free format Apabila field Legal domicile diisi diisi selain ID (Indonesia), maka field ini menjadi key pembentuk SID

SIUP001

Nama pertama pejabat berwenang pertama 40X, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nama tengah pejabat berwenang pertama

Halaman 61


Field Name

M/O  

34.

1Last Name

Optional

  

35.

1Position

Mandatory  field untuk direct client  

36.

1KTP





Panduan Pengguna

Mandatory  field untuk direct  client Mandatory apabila field 1NPWP, 1passport dan 1KITAS/SK D tidak terisi

Keterangan 40x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nama akhir pejabat berwenang pertama 40x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Jabatan pejabat berwenang pertama 120x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nomor KTP pejabat berwenang pertama 100x, alphanumeric, free format, no other character

C-BEST Interface

investorAuthorizedPersonKTPNumber1

Halaman 62


Field Name 

37.

1Expired date of KTP







38.

1NPWP







Panduan Pengguna

M/O Optional apabila field 1NPWP, 1passport dan 1KITAS/SK D terisi Mandatory field untuk direct client Mandatory apabila field 1KTP terisi Optional apabila field 1KTP tidak terisi Mandatory field untuk direct client Mandatory apabila field 1KTP, 1passport dan 1KITAS/SK D tidak terisi Optional

Keterangan

  

 

C-BEST Interface

Tanggal kadaluarsa KTP pejawab berwenang pertama 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

YYYYMMDD

Nomor NPWP pejabat berwenang pertama 100x, alphanumeric, free format, no other character,

investorAuthorizedPersonNPWPNumber1

Halaman 63


39.

Field Name

1Registration of NPWP

M/O apabila field 1KTP, 1passport dan 1KITAS/SK D terisi date Optional  

40.

1Passport

Optional

  

41.

1Expired Passport

date

of 





42.

1KITAS/SKD

Panduan Pengguna



Mandatory field untuk direct client Mandatory apabila field 1Passport terisi Optional apabila field 1Passport tidak terisi Mandatory field untuk direct client

  

 

Keterangan

Tanggal penerbitan NPWP pejabat berwenang pertama 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal di masa lampau Nomor paspor pejabat berwenang pertama 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal kadaluarsa paspor pejabat berwenang pertama 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

C-BEST Interface

YYYYMMDD

investorAuthorizedPersonPassportNumber1

YYYYMMDD

Nomor KITAS atau SKD pejabat investorAuthorizedPersonKitasSKDNumber1 berwenang pertama 100x, alphanumeric, free format, no other character Halaman 64


Field Name

43.

1Expired date KITAS/SKD

44.

2First Name

M/O  Mandatory apabila field 1KTP, 1NPWP dan 1passport tidak terisi  Optional apabila field 1KTP, 1NPWP dan 1passport terisi of  Mandatory field untuk direct client  Mandatory apabila field 1KITAS/SK D terisi  Optional apabila field 1KITAS/SK D tidak terisi Optional

Keterangan

  

 

Panduan Pengguna

C-BEST Interface

Tanggal kadaluarsa KITAS atau SKD pejabat berwenang pertama 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

YYYYMMDD

Nama pertama pejabat berwenang kedua 40X, alphanumeric, free format

Halaman 65


Field Name

M/O 

45.

2Middle Name

Optional

  

46.

2Last Name

Optional

  

47.

2Position

Optional

  

48.

2KTP

Optional

 

49.


Panduan Pengguna



Mandatory  apabila

Keterangan Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nama tengah pejabat berwenang kedua 40x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nama akhir pejabat berwenang kedua 40x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Jabatan pejabat berwenang kedua 120x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nomor KTP pejabat berwenang kedua 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal kadaluarsa KTP pejawab berwenang kedua

C-BEST Interface


YYYYMMDD

Halaman 66


50.

Field Name

2NPWP

M/O field 2KTP  terisi  Optional  apabila field 2KTP tidak terisi Optional  

51.


date Optional

 

52.

2Passport

Optional

  

53.

54.

2Expired Passport

date

2KITAS/SKD

of 

Mandatory apabila field 2Passport terisi  Optional apabila field 2Passport tidak terisi Optional

  

 

Panduan Pengguna

Keterangan 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

C-BEST Interface

Nomor NPWP pejabat berwenang kedua 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal penerbitan NPWP pejabat berwenang kedua 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal di masa lampau Nomor paspor pejabat berwenang kedua 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal kadaluarsa paspor pejabat berwenang kedua 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang


Nomor KITAS atau SKD pejabat berwenang kedua 100x, alphanumeric, free format, no other character

investorAuthorizedPersonKitasSKDNumber2

YYYYMMDD


YYYYMMDD

Halaman 67

Static Data Investor No. Field Name 55. 2Expired date KITAS/SKD

56.

3First Name

M/O of  Mandatory apabila field 2KITAS/SK D terisi  Optional apabila field 2KITAS/SK D tidak terisi Optional

  

  

57.

3Middle Name

Optional

  

58.

3Last Name

Optional

  

Panduan Pengguna

Keterangan C-BEST Interface Tanggal kadaluarsa KITAS atau SKD pejabat berwenang kedua YYYYMMDD 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

Nama pertama pejabat berwenang ketiga 40X, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nama tengah pejabat berwenang ketiga 40x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nama akhir pejabat berwenang ketiga 40x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “.

Halaman 68

Static Data Investor No. Field Name 59. 3Position

M/O Optional

  

60.

3KTP

Optional

 

61.

62.


3NPWP



Mandatory apabila field 3KTP terisi  Optional apabila field 3KTP tidak terisi Optional

  

 

63.


date Optional

 

64.

3Passport

Optional

  

Panduan Pengguna

Keterangan Jabatan pejabat berwenang ketiga 120x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nomor KTP pejabat berwenang ketiga 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal kadaluarsa KTP pejawab berwenang ketiga 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

C-BEST Interface

Nomor NPWP pejabat berwenang ketiga 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal penerbitan NPWP pejabat berwenang ketiga 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal di masa lampau Nomor paspor pejabat berwenang ketiga 100x, alphanumeric, free



YYYYMMDD

YYYYMMDD


Halaman 69


66.

Field Name 3Expired Passport

date

3KITAS/SKD

M/O of 


  

 

67.

68.


4First Name

of 

Mandatory apabila field 3KITAS/SK D terisi  Optional apabila field 3KITAS/SK D tidak terisi Optional

  

  

Panduan Pengguna

Keterangan format, no other character Tanggal kadaluarsa paspor pejabat berwenang ketiga 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

C-BEST Interface YYYYMMDD

Nomor KITAS atau SKD pejabat berwenang ketiga 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal kadaluarsa KITAS atau SKD pejabat berwenang ketiga 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang


Nama pertama pejabat berwenang keempat 40X, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter

YYYYMMDD

Halaman 70


Field Name 4Middle Name

M/O Optional

  

70.

4Last Name

Optional

  

71.

4Position

Optional

  

72.

4KTP

Optional

 

73.






Panduan Pengguna

Mandatory  apabila field 4KTP  terisi Optional 

Keterangan berikut &, <, >, ‘, “. Nama tengah pejabat berwenang keempat 40x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nama akhir pejabat berwenang keempat 40x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Jabatan pejabat berwenang keempat 120x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Nomor KTP pejabat berwenang keempat 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal kadaluarsa KTP pejawab berwenang keempat 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

C-BEST Interface


YYYYMMDD

Halaman 71


74.

Field Name

4NPWP

M/O apabila field 4KTP tidak terisi Optional

Keterangan

 

75.


date Optional

 

76.

4Passport

Optional

  

77.

78.

4Expired Passport

date

4KITAS/SKD

of 


  

 

79.


Panduan Pengguna

of 

Mandatory  apabila

C-BEST Interface

Nomor NPWP pejabat berwenang keempat 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal penerbitan NPWP pejabat berwenang keempat 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal di masa lampau Nomor paspor pejabat berwenang keempat 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal kadaluarsa paspor pejabat berwenang keempat 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang


Nomor KITAS atau SKD pejabat berwenang keempat 100x, alphanumeric, free format, no other character Tanggal kadaluarsa KITAS atau SKD pejabat berwenang


YYYYMMDD


YYYYMMDD

YYYYMMDD

Halaman 72


Field Name



M/O field 4KITAS/SK D terisi Optional apabila field 4KITAS/SK D tidak terisi

 

Keterangan keempat 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

C-BEST Interface

80.

Latest year financial Mandatory Masukkan kode aset tahun ke – 1 5 information Assets field untuk Kode Aset tahun ke – 1 direct client 1 < Rp 100 billion 2 Rp 100 billion – Rp 500 billion 3 Rp 500 billion – Rp 1 trillion 4 Rp 1 trillion – Rp 5 trillion 5 > Rp 5 trillion

81.

last 2 year financial Optional information Assets

Panduan Pengguna

Masukkan kode aset tahun ke – 2 5 Kode Aset tahun ke – 2 1 < Rp 100 billion 2 Rp 100 billion – Rp 500 billion 3 Rp 500 billion – Rp 1 trillion 4 Rp 1 trillion – Rp 5 trillion Halaman 73


83.

84.

85.

Field Name

Keterangan 5 > Rp 5 trillion last 3 year financial Optional Masukkan kode aset tahun ke – 3 information Assets Kode Aset tahun ke – 3 1 < Rp 100 billion 2 Rp 100 billion – Rp 500 billion 3 Rp 500 billion – Rp 1 trillion 4 Rp 1 trillion – Rp 5 trillion 5 > Rp 5 trillion Latest year financial Mandatory Masukkan kode operating profit information – field untuk tahun ke – 1 Operating profit direct client Kode Operating profit tahun ke –1 1 < Rp 1 Billion 2 Rp 1 Billion – Rp 5 Billion 3 Rp 5 Billion – Rp 10 Billion 4 Rp 10 Billion – Rp 50 Billion 5 > Rp 50 Billion last 2 year financial Optional Masukkan kode operating profit information – tahun ke – 2 Operating profit Kode Operating profit tahun ke –2 1 < Rp 1 Billion 2 Rp 1 Billion – Rp 5 Billion 3 Rp 5 Billion – Rp 10 Billion 4 Rp 10 Billion – Rp 50 Billion 5 > Rp 50 Billion last 3 year financial Optional Masukkan kode operating profit information – tahun ke – 3 Operating profit Kode Operating profit tahun ke –3

Panduan Pengguna

M/O

C-BEST Interface 5

5

5

5

Halaman 74


Field Name

M/O 1 2 3 4 5

86.

Description

Optional

  

87.

88.

89.

Optiional



Account Optional

  

Optional

  

1Bank Name

1Bank Number

1BIC Code

Panduan Pengguna

Keterangan < Rp 1 Billion Rp 1 Billion – Rp 5 Billion Rp 5 Billion – Rp 10 Billion Rp 10 Billion – Rp 50 Billion > Rp 50 Billion Penjelasan atau tambahan informasi apabila ada 100x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Mohon dikosongkan. Field pada investorBankAccountName1 secara otomatis akan terisi dengan data dari Rekening Dana Nasabah Nama bank pertama 60x, alphanumeric, free format Mohon dikosongkan. Field pada investorBankAccountName1 secara otomatis akan terisi dengan data dari Rekening Dana Nasabah Nama bank pertama 60x, alphanumeric, free format Mohon dikosongkan. Field pada investorBankAccountBICCode1 secara otomatis akan terisi

C-BEST Interface

investorBankAccountName1

investorBankAccountNumber1

investorBankAccountBICCode1

Halaman 75


Field Name

M/O 

90.

1Accountholder Name

Optional

 

  

91.

1Account Currency

Optional





92.

2Bank Name

93.

2Bank Number

Optional Account Optional

Panduan Pengguna

     

Keterangan dengan data dari Rekening Dana Nasabah Kode BIC di SWIFT dari bank pertama 20x, alphanumeric, free format Mohon dikosongkan. Field pada investorBankAccountHolderNa me1 secara otomatis akan terisi dengan data dari Rekening Dana Nasabah Nama nasabah di bank pertama 60x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Mohon dikosongkan. Field pada investorBankAccountCurrency 1 secara otomatis akan terisi dengan data dari Rekening Dana Nasabah Jenis mana uang pada rekening di bank pertama 3x, alphanumeric, free format Contoh: USD, YEN, AUD, SGD Nama bank kedua 60x, alphanumeric, free format Nomor rekening di bank kedua 60x, alphanumeric, free format

C-BEST Interface

investorBankAccountCurrency1

investorBankAccountName2 investorBankAccountNumber2

Halaman 76

Static Data Investor No. Field Name 94. 2BIC Code

M/O Optional

95.

2Accountholder Name

Optional

96.

2Account Currency

Optional

97.

3Bank Name

98.

3Bank Number 3BIC Code

99.

Optional Account Optional Optional

100. 3Accountholder Name

Optional

101. 3Account Currency

Optional

102. Investment objectives

Panduan Pengguna

Mandatory untuk direct

    

           

   

Keterangan Kode BIC di SWIFT dari bank kedua 20x, alphanumeric, free format Nama nasabah di bank kedua 60x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Jenis mata uang pada rekening di bank kedua 3x, alphanumeric, free format Contoh: USD, YEN, AUD, SGD Nama bank ketiga 60x, alphanumeric, free format Nomor rekening di bank ketiga 60x, alphanumeric, free format Kode BIC di SWIFT dari bank ketiga 20x, alphanumeric, free format Nama nasabah di bank ketiga 60x, alphanumeric, free format Gunakan untuk mengantisipasi apabila field ini mengandung karakter berikut &, <, >, ‘, “. Jenis mata uang pada rekening di bank ketiga 3x, alphanumeric, free format Contoh: USD, YEN, AUD, SGD Masukkan kode tujuan investasi, bisa lebih dari satu

C-BEST Interface investorBankAccountBICCode2


investorBankAccountName3 investorBankAccountNumber3 investorBankAccountBICCode3


2,3,4

Halaman 77


Field Name

M/O client

 

103. Direct SID

Mandatory untuk indirect client

104. Asset Owner

mandatory

105. Type of Supplementary Documents

Mandatory bagi investor lokal dengan Tax ID 'Mutual Fund', 'Koperasi', 'Pension Fund', dan 'Insurance'

Panduan Pengguna

Keterangan Masukkan kode tujuan investasi, dimungkinkan lebih dari satu menggunakan koma Contoh pengisian: 2,3,4

Kode Tujuan investasi 1 Others 2 Price appreciation 3 Investment 4 Speculation 5 Income  SID milik direct investor yang mewakili indirect investor  SID yang terdaftar di C-BEST dan terhubung ke sub rekening Efek dengan status free dan blocked, 15x alphanumeric 

Masukan kode 'Asset Owner' Kode Keterangan 1 Myself 2 Representing Other Party  Masukan kode dokumen yang akan diinput Kode Keterangan 0 Kosong 1 Copy AD/ART 2 SKMK (Surat Keputusan Mentri Keuangan)

C-BEST Interface

ABCXXXX12345678

1

1

Halaman 78


Field Name

106. Expired Date of Supplementary Documents

M/O

Mandatory jika  field Type of Supplementary Documents diisi  

Keterangan 3 Surat Ketetapan Pemerintah RI 4 Surat Pernyataan Efektif dari OJK 5 Keputusan Dirjen Pajak Tanggal kadaluarsa dokumen tambahan yang diinput pada field Type of Supplementary Documents 4!n /2!n/2!n (Format: YYYYMMDD) Tanggal yang akan datang

7.3.8.3 Pembukaan Sub Rekening Efek 004 dan 005 No. Nama field M/O Penjelasan 1.

Account Number

Mandatory

C-BEST Interface

YYYYMMDD

Format

12 digit SRE yang terdiri dari CHAR (12) 'Kode Partisipan', 'Client Code', dan tipe rekening

C-BEST Interface 9X000ABCD004

Contoh: 9X000ABCD004 2.

Action (M)

Panduan Pengguna

Mandatory

Kegiatan yang akan dilakukan CHAR (50) terhadap data yang di-upload. terdiri dari CREATE

CREATE

Halaman 79

Static Data Investor 7.3.8.4 Persetujuan Instruksi (Approval) No. Nama field M/O 1.

Account Number

Mandatory

Penjelasan

Format

12 digit SRE yang terdiri dari CHAR (12) 'Kode Partisipan', 'Client Code', dan 'Tipe Account'.

C-BEST Interface 9X0000ABCD001

Contoh: 9X000ABCD001

2.

Action Approve

3.

4.

Kegiatan yang akan di CHAR (50) approve. Diisi dengan CREATE, BLOCK, dan UNBLOCK. Khusus untuk KSEI, action CLOSE dapat digunakan

BLOCK

Blocking Reason Mandatory jika action yang tobe approve dilakukan adalah 'BLOCK', 'UNBLOCK', dan 'CLOSE'

Blocking reason yang CHAR (50) digunakan dalam instruksi. menjadi mandatory bagi approve upload 'Block/Unblock'. Daftar blocking reason mengacu kepada tabel 'Blocking Reason'. Penulisan berupa kode 'Blocking reason'nya saja

JSX

Approve - Reject

Pilihan menyetujui 'Approve' CHAR (1) dengan 'A' atau menolak 'Reject' dengan 'R'

A

Panduan Pengguna

tobe Mandatory

Mandatory

Halaman 80


Nama field

M/O

Penjelasan

Format

C-BEST Interface

5.

Reason of Rejection

Optional

Dikosongkan.

CHAR (50)

6.

Other Reason of Optional Rejection

Dikosongkan.

CHAR (100)

Panduan Pengguna

Halaman 81

Static Data Investor 7.3.8.5 Tingkat Pajak (Tax ID) CODE LONG CODE 1016 ASABRI 1018 BADAN USAHA TETAP 1077 BADAN USAHA TETAP KHUSUS NON TAX 1008 BANK - DOMESTIC 1009 BANK – FOREIGN (Joint venture) 1036 BANK - PURE FOREIGN 1001 BROKER (local broker) 1002 CUSTODIAN BANK 1067 FINANCIAL INSTITUTION 1078 GOVERMENT OF INDONESIA 1010 INDIVIDUAL – DOMESTIC 1011 INDIVIDUAL - FOREIGN 1083 INDIVIDUAL FOREIGN – KITAS 1242 INDIVIDUAL FOREIGN KITAS - NPWP 1035 INSTITUTION – DOMESTIC (Non FI) 1017 INSTITUTION - FOREIGN (Non FI) 1004 INSTITUTION FOREIGN NO TAX 1100 INSURANCE NON NPWP 1019 INSURANCE NPWP 1005 ISSUER 1015 JAMSOSTEK JHT 1082 JAMSOSTEK NON JHT 1013 KOPERASI 1006 MUTUAL FUND 1080 MUTUAL FUND MORE THAN 5 YEAR 1007 PENSION FUND 1098 PERUSAHAAN TERBATAS NON NPWP 1037 PERUSAHAAN TERBATAS NPWP 1014 TASPEN 1099 YAYASAN NON NPWP 1012 YAYASAN NPWP

Panduan Pengguna

SHORT CODE ABRI BUT BUT KHUSUS BANK BANK-FOR BANK-PF BROKER CUST-BANK FIN-INST GOI IND-DOM IND-FOR IND-FORKIT IDFOR-NPWP INSD INST-FOR INTF – NX INSNONNPWP INS-NPWP ISSUER JAMSOSTEK JAMNONJHT KOPERASI MUTUALFUND MUTFUND5YR PENSIONFUN PTNON-NPWP PT-NPWP TASPEN YAYNONNPWP YAY-NPWP

Halaman 82

Static Data Investor 7.3.8.6 Negara dan Kewarganegaraan No. ISO Code Country 1. AX ÅALAND ISLANDS 2. AF AFGHANISTAN 3. AL ALBANIA 4. DZ ALGERIA 5. AS AMERICAN SAMOA 6. AD ANDORRA 7. AO ANGOLA 8. AI ANGUILLA 9. AQ ANTARCTICA 10. AG ANTIGUA AND BARBUDA 11. AR ARGENTINA 12. AM ARMENIA 13. AW ARUBA 14. AU AUSTRALIA 15. AT AUSTRIA 16. AZ AZERBAIJAN 17. BS BAHAMAS 18. BH BAHRAIN 19. BD BANGLADESH 20. BB BARBADOS 21. BY BELARUS 22. BE BELGIUM 23. BZ BELIZE 24. BJ BENIN 25. BM BERMUDA 26. BT BHUTAN 27. BO BOLIVIA, PLURINATIONAL STATE OF 28. BQ BONAIRE, SINT EUSTATIUS AND SABA 29. BA BOSNIA AND HERZEGOVINA 30. BW BOTSWANA 31. BV BOUVET ISLAND 32. BR BRAZIL 33. IO BRITISH INDIAN OCEAN TERRITORY 34. BN BRUNEI DARUSSALAM 35. BG BULGARIA 36. BF BURKINA FASO 37. BI BURUNDI 38. KH CAMBODIA 39. CM CAMEROON 40. CA CANADA 41. CV CAPE VERDE 42. KY CAYMAN ISLANDS 43. CF CENTRAL AFRICAN REPUBLIC 44. TD CHAD

Panduan Pengguna

Nationality Åaland Islands AFGHAN ALBANIAN ALGERIAN AMERICAN SAMOA ANDORRAN ANGOLAN ANGUILLA ANTARCTICA ANTIGUANS ARGENTINEAN ARMENIAN ARUBA AUSTRALIAN AUSTRIAN AZERBAIJANI BAHAMIAN BAHRAINI BANGLADESHI BARBADIAN BELARUSIAN BELGIAN BELIZEAN BENINESE BERMUDIAN BHUTANESE BOLIVIAN BONAIRE, SINT EUSTATIUS AND SABA BOSNIAN BATSWANA BOUVET ISLAND BRAZILIAN BRITISH INDIAN OCEAN TERRITORY BRUNEIAN BULGARIAN BURKINABE BURUNDIAN CAMBODIAN CAMEROONIAN CANADIAN CAPE VERDEAN CAYMANIAN CENTRAL AFRICAN CHADIAN

Halaman 83

Static Data Investor No. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58. 59. 60. 61. 62. 63. 64. 65. 66. 67. 68. 69. 70. 71. 72. 73. 74. 75. 76. 77. 78. 79. 80. 81. 82. 83. 84. 85. 86. 87. 88.

ISO Code

Country

Nationality

CL CN CX CC CO KM CG

CHILE CHINA CHRISTMAS ISLAND COCOS (KEELING) ISLANDS COLOMBIA COMOROS CONGO CONGO, THE DEMOCRATIC REPUBLIC OF THE COOK ISLANDS COSTA RICA CÔTE D'IVOIRE CROATIA CUBA CURAÇAO CYPRUS CZECH REPUBLIC DENMARK DJIBOUTI DOMINICA DOMINICAN REPUBLIC ECUADOR EGYPT EL SALVADOR EQUATORIAL GUINEA ERITREA ESTONIA ETHIOPIA FALKLAND ISLANDS (MALVINAS) FAROE ISLANDS FIJI FINLAND FRANCE FRENCH GUIANA FRENCH POLYNESIA FRENCH SOUTHERN TERRITORIES GABON GAMBIA GEORGIA GERMANY GHANA GIBRALTAR GREECE GREENLAND GRENADA

CHILEAN CHINESE CHRISTMAS ISLAND COCOS ISLANDS COLOMBIAN COMORAN REPUBLIC OF THE CONGO

CD CK CR CI HR CU CW CY CZ DK DJ DM DO EC EG SV GQ ER EE ET FK FO FJ FI FR GF PF TF GA GM GE DE GH GI GR GL GD

Panduan Pengguna

CONGOLESE COOK ISLANDS COSTA RICAN IVORIAN CROATIAN CUBAN CURAÇAO CYPRIOT CZECH DANISH DJIBOUTI DOMINICAN DOMINICAN REPUBLIC ECUADOREAN EGYPTIAN SALVADORAN EQUATORIAL GUINEAN ERITREAN ESTONIAN ETHIOPIAN FALKLAND ISLANDS (MALVINAS) FAROE ISLANDS FIJIAN FINNISH FRENCH FRENCH GUIANA FRENCH POLYNESIA FRENCH SOUTHERN AND ANTARCTIC LANDS GABONESE GAMBIAN GEORGIAN GERMAN GHANAIAN GIBRALTARIAN GREEK GREENLAND GRENADIAN

Halaman 84

Static Data Investor No. 89. 90. 91. 92. 93. 94. 95. 96. 97. 98. 99. 100. 101. 102. 103. 104. 105. 106. 107. 108. 109. 110. 111. 112. 113. 114. 115. 116. 117. 118. 119. 120. 121. 122. 123. 124. 125. 126. 127. 128. 129. 130. 131. 132.

ISO Code

Country

Nationality

GP GU GT GG GN GW GY HT HM VA HN HK HU IS IN ID IR IQ IE IM IL IT JM JP JE JO KZ KE KI

GUADELOUPE GUAM GUATEMALA GUERNSEY GUINEA GUINEA-BISSAU GUYANA HAITI HEARD ISLAND AND MCDONALD ISLANDS HOLY SEE (VATICAN CITY STATE) HONDURAS HONG KONG HUNGARY ICELAND INDIA INDONESIA IRAN, ISLAMIC REPUBLIC OF IRAQ IRELAND ISLE OF MAN ISRAEL ITALY JAMAICA JAPAN JERSEY JORDAN KAZAKHSTAN KENYA KIRIBATI KOREA, DEMOCRATIC PEOPLE'S REPUBLIC OF KOREA, REPUBLIC OF KUWAIT KYRGYZSTAN LAO PEOPLE'S DEMOCRATIC REPUBLIC LATVIA LEBANON LESOTHO LIBERIA LIBYA LIECHTENSTEIN LITHUANIA LUXEMBOURG MACAO MACEDONIA, THE FORMER YUGOSLAV

GUADELOUPE GUAM GUATEMALAN GUERNSEY GUINEAN GUINEA-BISSAUAN GUYANESE HAITIAN HEARD ISLAND AND MCDONALD ISLANDS HOLY SEE (VATICAN CITY STATE) HONDURAN HONG KONG HUNGARIAN ICELANDER INDIAN INDONESIAN IRANIAN IRAQI IRISH ISLE OF MAN ISRAELI ITALIAN JAMAICAN JAPANESE JERSEY JORDANIAN KAZAKHSTANI KENYAN I-KIRIBATI

KP KR KW KG LA LV LB LS LR LY LI LT LU MO MK

Panduan Pengguna

NORTH KOREAN SOUTH KOREAN KUWAITI KYRGYZ LAOTIAN LATVIAN LEBANESE LESOTHO LIBERIAN LIBYAN LIECHTENSTEINER LITHUANIAN LUXEMBOURGER MACAU MACEDONIAN

Halaman 85


ISO Code

Country

Nationality

133. 134. 135. 136. 137. 138. 139. 140. 141. 142. 143. 144. 145. 146. 147. 148. 149. 150. 151. 152. 153. 154. 155. 156. 157. 158. 159. 160. 161. 162. 163. 164. 165. 166. 167. 168. 169. 170. 171. 172. 173. 174. 175. 176.

MG MW MY MV ML MT MH MQ MR MU YT MX FM MD MC MN ME MS MA MZ MM NA NR NP NL NC NZ NI NE NG NU NF MP NO OM PK PW PS PA PG PY PE PH PN

REPUBLIC OF MADAGASCAR MALAWI MALAYSIA MALDIVES MALI MALTA MARSHALL ISLANDS MARTINIQUE MAURITANIA MAURITIUS MAYOTTE MEXICO MICRONESIA, FEDERATED STATES OF MOLDOVA, REPUBLIC OF MONACO MONGOLIA MONTENEGRO MONTSERRAT MOROCCO MOZAMBIQUE MYANMAR NAMIBIA NAURU NEPAL NETHERLANDS NEW CALEDONIA NEW ZEALAND NICARAGUA NIGER NIGERIA NIUE NORFOLK ISLAND NORTHERN MARIANA ISLANDS NORWAY OMAN PAKISTAN PALAU PALESTINIAN TERRITORY, OCCUPIED PANAMA PAPUA NEW GUINEA PARAGUAY PERU PHILIPPINES PITCAIRN

MALAGASY MALAWIAN MALAYSIAN MALDIVAN MALIAN MALTESE MARSHALLESE MARTINIQUE MAURITANIAN MAURITIAN MAYOTTE MEXICAN MICRONESIAN MOLDOVAN MONACAN MONGOLIAN MONTENEGRO MONTSERRAT MOROCCAN MOZAMBICAN BURMESE NAMIBIAN NAURUAN NEPALESE NETHERLANDER NEW CALEDONIA NEW ZEALANDER NICARAGUAN NIGERIAN NIGERIEN NI-VANUATU NORFOLK ISLAND NORTHERN MARIANA ISLANDS NORWEGIAN OMANI PAKISTANI PALAUAN PALESTINIAN TERRITORY, OCCUPIED PANAMANIAN PAPUA NEW GUINEAN PARAGUAYAN PERUVIAN FILIPINO PITCAIRN ISLANDS

Panduan Pengguna

Halaman 86

Static Data Investor No. 177. 178. 179. 180. 181. 182. 183. 184. 185. 186. 187. 188. 189. 190. 191. 192. 193. 194. 195. 196. 197. 198. 199. 200. 201. 202. 203. 204. 205. 206. 207. 208. 209. 210. 211. 212. 213. 214. 215. 216. 217. 218. 219.

ISO Code

Country

Nationality

PL PT PR QA RE RO RU RW BL

POLAND PORTUGAL PUERTO RICO QATAR RÉUNION ROMANIA RUSSIAN FEDERATION RWANDA SAINT BARTHÉLEMY SAINT HELENA, ASCENSION AND TRISTAN DA CUNHA SAINT KITTS AND NEVIS SAINT LUCIA SAINT MARTIN (FRENCH PART) SAINT PIERRE AND MIQUELON SAINT VINCENT AND THE GRENADINES SAMOA SAN MARINO SAO TOME AND PRINCIPE SAUDI ARABIA SENEGAL SERBIA SEYCHELLES SIERRA LEONE SINGAPORE SINT MAARTEN (DUTCH PART) SLOVAKIA SLOVENIA SOLOMON ISLANDS SOMALIA SOUTH AFRICA SOUTH GEORGIA AND THE SOUTH SANDWICH ISLANDS SOUTH SUDAN SPAIN SRI LANKA SUDAN SURINAME SVALBARD AND JAN MAYEN SWAZILAND SWEDEN SWITZERLAND SYRIAN ARAB REPUBLIC TAIWAN, PROVINCE OF CHINA TAJIKISTAN

POLISH PORTUGUESE PUERTO RICO QATARI REUNION ROMANIAN RUSSIAN RWANDAN SAINT-BARTH?LEMY

SH KN LC MF PM VC WS SM ST SA SN RS SC SL SG SX SK SI SB SO ZA GS SS ES LK SD SR SJ SZ SE CH SY TW TJ

Panduan Pengguna

SAINT HELENIANS SAINT KITTS AND NEVIS SAINT LUCIAN SAINT-MARTIN (FRENCH PART) SAINT PIERRE AND MIQUELON SAINT VINCENT AND THE GRENADINES SAMOAN SAN MARINESE SAO TOMEAN SAUDI SENEGALESE SERBIAN SEYCHELLOIS SIERRA LEONEAN SINGAPOREAN SINT MAARTEN (DUTCH PART) SLOVAKIAN SLOVENIAN SOLOMON ISLANDER SOMALI SOUTH AFRICAN SOUTH GEORGIA AND THE SOUTH SANDWICH ISLANDS SOUTH SUDANESE SPANISH SRI LANKAN SUDANESE SURINAMER SVALBARD SWAZI SWEDISH SWISS SYRIAN TAIWANESE TAJIK

Halaman 87

Static Data Investor No. 220. 221. 222. 223. 224. 225. 226. 227. 228. 229. 230. 231. 232. 233. 234. 235. 236. 237. 238. 239. 240. 241. 242. 243. 244. 245. 246. 247. 248. 249.

ISO Code

Country

Nationality

TZ TH TL TG TK TO TT TN TR TM TC TV UG UA AE GB US

TANZANIA, UNITED REPUBLIC OF THAILAND TIMOR-LESTE TOGO TOKELAU TONGA TRINIDAD AND TOBAGO TUNISIA TURKEY TURKMENISTAN TURKS AND CAICOS ISLANDS TUVALU UGANDA UKRAINE UNITED ARAB EMIRATES UNITED KINGDOM UNITED STATES UNITED STATES MINOR OUTLYING ISLANDS URUGUAY UZBEKISTAN VANUATU VENEZUELA, BOLIVARIAN REPUBLIC OF VIET NAM VIRGIN ISLANDS, BRITISH VIRGIN ISLANDS, U.S. WALLIS AND FUTUNA WESTERN SAHARA YEMEN ZAMBIA ZIMBABWE

TANZANIAN THAI EAST TIMORESE TOGOLESE TOKELAU TONGAN TRINIDADIAN OR TOBAGONIAN TUNISIAN TURKISH TURKMENISTAN TURKS AND CAICOS ISLANDS TUVALUAN UGANDAN UKRAINIAN UAE BRITISH AMERICAN

UM UY UZ VU VE VN VG VI WF EH YE ZM ZW

7.3.8.7 Propinsi dan Kota di Indonesia Code Province

Code

1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2

256 257 258 259 260 261 262 263 264 249 250 252

Panduan Pengguna

BALI BALI BALI BALI BALI BALI BALI BALI BALI BANTEN BANTEN BANTEN

UNITED STATES MINOR OUTLYING ISLANDS URUGUAYAN UZBEKISTANI VANUATU VENEZUELAN VIETNAMESE BRITISH VIRGIN ISLANDER VIRGIN ISLANDS WALLIS AND FUTUNA WESTERN SAHARA YEMENITE ZAMBIAN ZIMBABWEAN

City JEMBRANA TABANAN BADUNG GIANYAR KLUNGKUNG BANGLI KARANG ASEM BULELENG DENPASAR PANDEGLANG LEBAK SERANG

Halaman 88

Static Data Investor Code 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 6 6 6 6 6 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8

Panduan Pengguna

Province BANTEN BANTEN BANTEN BENGKULU BENGKULU BENGKULU BENGKULU BENGKULU BENGKULU BENGKULU BENGKULU BENGKULU D.I. YOGYAKARTA D.I. YOGYAKARTA D.I. YOGYAKARTA D.I. YOGYAKARTA D.I. YOGYAKARTA DKI. JAKARTA DKI. JAKARTA DKI. JAKARTA DKI. JAKARTA DKI. JAKARTA DKI. JAKARTA DKI. JAKARTA GORONTALO GORONTALO GORONTALO GORONTALO GORONTALO JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT

Code

City

253 254 471 107 108 109 110 111 112 113 114 115 206 207 208 209 210 140 141 142 143 144 145 251 407 409 410 411 412 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 153 154 155 156 157 158 159 160 161 167

TANGERANG CILEGON TANGERANG SELATAN BENGKULU SELATAN REJANG LEBONG BENGKULU UTARA KAUR SELUMA MUKOMUKO LEBONG KEPAHIANG BENGKULU KULON PROGO BANTUL GUNUNG KIDUL SLEMAN YOGYAKARTA KEPULAUAN SERIBU JAKARTA SELATAN JAKARTA TIMUR JAKARTA PUSAT JAKARTA BARAT JAKARTA UTARA JAKARTA BOALEMO POHUWATO BONE BOLANGO GORONTALO UTARA GORONTALO KERINCI MERANGIN SAROLANGUN BATANG HARI MUARO JAMBI TANJUNG JABUNG TIMUR TANJUNG JABUNG BARAT TEBO BUNGO JAMBI KUNINGAN CIREBON MAJALENGKA SUMEDANG INDRAMAYU SUBANG PURWAKARTA KARAWANG BEKASI DEPOK

Halaman 89


Panduan Pengguna

Province JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA BARAT JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TENGAH JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR

Code 168 170 146 147 148 149 150 151 152 171 172 173 174 175 176 177 178 179 180 181 182 183 184 185 186 187 188 189 190 191 192 193 194 195 197 199 201 202 204 205 211 212 213 214 215 218 219 220 221

City CIMAHI BANJAR - JAWA BARAT BOGOR SUKABUMI CIANJUR BANDUNG GARUT TASIKMALAYA CIAMIS CILACAP BANYUMAS PURBALINGGA BANJARNEGARA KEBUMEN PURWOREJO WONOSOBO MAGELANG BOYOLALI KLATEN SUKOHARJO WONOGIRI KARANGANYAR SRAGEN GROBOGAN BLORA REMBANG PATI KUDUS JEPARA DEMAK SEMARANG TEMANGGUNG KENDAL BATANG PEMALANG BREBES SURAKARTA SALATIGA PEKALONGAN TEGAL PACITAN PONOROGO TRENGGALEK TULUNGAGUNG BLITAR LUMAJANG JEMBER BANYUWANGI BONDOWOSO

Halaman 90

Static Data Investor Code

Panduan Pengguna

Code

City

10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12

JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR JAWA TIMUR KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN

Province

222 223 225 227 228 230 231 232 233 234 235 236 237 238 239 240 242 244 245 246 247 248 294 295 296 298 299 300 301 302 303 304 305 306 307 322 323 325 326 327 328 329 330 331 332 333 334

12

KALIMANTAN SELATAN

473

SITUBONDO PROBOLINGGO SIDOARJO JOMBANG NGANJUK MAGETAN NGAWI BOJONEGORO TUBAN LAMONGAN GRESIK BANGKALAN SAMPANG PAMEKASAN SUMENEP KEDIRI MALANG PASURUAN MOJOKERTO MADIUN SURABAYA BATU SAMBAS BENGKAYANG LANDAK SANGGAU KETAPANG SINTANG KAPUAS HULU SEKADAU MELAWI KUBU RAYA KAYONG UTARA PONTIANAK SINGKAWANG TANAH LAUT KOTA BARU BARITO KUALA TAPIN HULU SUNGAI SELATAN HULU SUNGAI TENGAH HULU SUNGAI UTARA TABALONG TANAH BUMBU BALANGAN BANJARMASIN BANJAR BARU BANJAR - KALIMANTAN SELATAN

Halaman 91


Province

Code

13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 14 14 14 14 14 14 14 14 14 14

KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN TIMUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN RIAU KEPULAUAN RIAU KEPULAUAN RIAU KEPULAUAN RIAU KEPULAUAN RIAU KEPULAUAN RIAU LAMPUNG LAMPUNG LAMPUNG LAMPUNG LAMPUNG LAMPUNG

308 309 310 311 312 313 314 315 316 317 318 319 320 321 335 336 337 338 339 341 343 345 346 348

KOTAWARINGIN BARAT KOTAWARINGIN TIMUR KAPUAS BARITO SELATAN BARITO UTARA SUKAMARA LAMANDAU SERUYAN KATINGAN PULANG PISAU GUNUNG MAS BARITO TIMUR MURUNG RAYA PALANGKA RAYA PASIR KUTAI BARAT KUTAI KERTANEGARA KUTAI TIMUR BERAU BULONGAN PENAJAM PASER UTARA BALIKPAPAN SAMARINDA BONTANG

127

BANGKA

128

BELITUNG

129

BANGKA BARAT

130

BANGKA TENGAH

131

BANGKA SELATAN

132

BELITUNG TIMUR

133 134 135 136 137 138 139 116 117 118 119 120 121

PANGKAL PINANG KARIMUN BINTAN NATUNA LINGGA BATAM TANJUNG PINANG LAMPUNG BARAT TANGGAMUS LAMPUNG SELATAN LAMPUNG TIMUR LAMPUNG TENGAH LAMPUNG UTARA

15 15 15 15 15 15 15 16 16 16 16 16 16 17 17 17 17 17 17

Panduan Pengguna

City

Halaman 92


Code

City

17 17 17 17 17 17 17

LAMPUNG LAMPUNG LAMPUNG LAMPUNG LAMPUNG LAMPUNG LAMPUNG

122 123 124 125 126 476 477

18 18 18 18 18 18 18 18 18 19 19 19 19 19 19 19 19

MALUKU MALUKU MALUKU MALUKU MALUKU MALUKU MALUKU MALUKU MALUKU MALUKU UTARA MALUKU UTARA MALUKU UTARA MALUKU UTARA MALUKU UTARA MALUKU UTARA MALUKU UTARA MALUKU UTARA NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE DARUSSALAM NANGGROE

418 419 420 421 422 423 424 425 426 430 431 432 429 434 427 428 433

WAY KANAN TULANGBAWANG PESAWARAN BANDAR LAMPUNG METRO MESUJI PRINGSEWU MALUKU TENGGARA BARAT MALUKU TENGGARA MALUKU TENGAH BURU KEPULAUAN ARU SERAM BAGIAN BARAT SERAM BAGIAN TIMUR TUAL AMBON HALMAHERA SELATAN HALMAHERA UTARA HALMAHERA TIMUR KEPULAUAN SULA TIDORE KEPULAUAN HALMAHERA BARAT HALMAHERA TENGAH TERNATE

20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Panduan Pengguna

Province

ACEH 1

SIMEULUE

23

LHOKSEUMAWE

3

KOTA SUBULUSSALAM

4

ACEH SELATAN

5

ACEH TENGGARA

6

ACEH TIMUR

7

ACEH TENGAH

8

ACEH BARAT

9

ACEH BESAR

10

PIDIE

11

PIDIE JAYA

12 13

BIREUEN ACEH UTARA

ACEH ACEH ACEH ACEH ACEH ACEH ACEH ACEH ACEH ACEH ACEH ACEH

Halaman 93


20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 21 21 21 21 21 21 21 21 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22 22

Panduan Pengguna

Province DARUSSALAM NANGGROE ACEH DARUSSALAM NANGGROE ACEH DARUSSALAM NANGGROE ACEH DARUSSALAM NANGGROE ACEH DARUSSALAM NANGGROE ACEH DARUSSALAM NANGGROE ACEH DARUSSALAM NANGGROE ACEH DARUSSALAM NANGGROE ACEH DARUSSALAM NANGGROE ACEH DARUSSALAM NANGGROE ACEH DARUSSALAM NUSA TENGGARA BARAT NUSA TENGGARA BARAT NUSA TENGGARA BARAT NUSA TENGGARA BARAT NUSA TENGGARA BARAT NUSA TENGGARA BARAT NUSA TENGGARA BARAT NUSA TENGGARA BARAT NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA

Code

City

14

ACEH BARAT DAYA

15

GAYO LUES

16

ACEH TAMIANG

17

NAGAN RAYA

18

ACEH JAYA

19

BENER MERIAH

20

BANDA ACEH

21

SABANG

22

LANGSA

2 265 266 267 273 269 271 272 268

ACEH SINGKIL LOMBOK BARAT LOMBOK TENGAH LOMBOK TIMUR BIMA DOMPU SUMBAWA BARAT MATARAM SUMBAWA

276

KUPANG

275

SUMBA TIMUR

278

TIMOR TENGAH UTARA

279

BELU

280

ALOR

281

LEMBATA

282

FLORES TIMUR

283

SIKKA

284

ENDE

285 286

NGADA MANGGARAI

Halaman 94


22 22 22 22 22 22 22 22 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 24 24 24 24 24 24 24

Panduan Pengguna

Province TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR NUSA TENGGARA TIMUR PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA PAPUA BARAT PAPUA BARAT PAPUA BARAT PAPUA BARAT PAPUA BARAT PAPUA BARAT PAPUA BARAT

Code

City

287

ROTE NDA

288

MANGGARAI BARAT

289

SUMBA BARAT DAYA

290

SUMBA TENGAH

291

MANGGARAI TIMUR

292

NAGEKEO

274

SUMBA BARAT

277 444 470 446 447 448 449 450 451 452 453 454 455 456 457 458 459 460 461 462 464 465 466 467 468 469 445 435 436 437 442 439 440 441

TIMOR TENGAH SELATAN MERAUKE MEMBERAMO RAYA JAYAPURA NABIRE YAPEN WAROPEN BIAK NUMFOR PANIAI PUNCAK JAYA MIMIKA BOVEN DIGOEL MAPPI ASMAT YAHUKIMO PEGUNUNGAN BINTANG TOLIKARA SARMI KEEROM WAROPEN SUPIORI YALIMO NAMBERAMO DOGIYAI NDUGA LANNY JAYA PUNCAK JAYAWIJAYA FAK-FAK KAIMANA TELUK WONDAMA RAJA AMPAT MANOKWARI SORONG SELATAN SORONG

Halaman 95


Panduan Pengguna

Province PAPUA BARAT RIAU RIAU RIAU RIAU RIAU RIAU RIAU RIAU RIAU RIAU RIAU RIAU SULAWESI BARAT SULAWESI BARAT SULAWESI BARAT SULAWESI BARAT SULAWESI BARAT SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI SELATAN SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGAH

Code

City

438 478 71 72 73 74 81 76 77 78 79 80 75 413 414 417 416 415 372 394 374 375 376 377 378 379 380 381 382 383 384 385 386 387 388 389 390 391 392 393 373 472 474 362 363 364 365 366 367

TELUK BINTUNI KEPULAUAN MERANTI KUANTAN SINGINGI INDRAGIRI HULU INDRAGIRI HILIR PELALAWAN DUMAI KAMPAR ROKAN HULU BENGKALIS ROKAN HILIR PEKAN BARU SIAK MAJENE POLEWALI MANDAR MAMUJU UTARA MAMUJU MAMASA SELAYAR PALOPO BANTAENG JENEPONTO TAKALAR GOWA SINJAI MAROS PANGKAJENE KEPULAUAN BARRU BONE SOPPENG WAJO SIDENRENG RAPPANG PINRANG ENREKANG LUWU TANA TORAJA LUWU UTARA LUWU TIMUR MAKASSAR PARE PARE BULUKUMBA PARIGI MOUTONG Sigi BANGGAI KEPULAUAN BANGGAI MOROWALI POSO DONGGALA TOLI-TOLI

Halaman 96


Panduan Pengguna

Code

City

28 28 28 28 29 29 29 29 29 29 29 29 29 29 29 29 30 30 30 30 30

SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI TENGGARA SULAWESI UTARA SULAWESI UTARA SULAWESI UTARA SULAWESI UTARA SULAWESI UTARA

Province

368 369 370 371 395 396 397 398 399 406 401 402 403 404 405 400 351 352 353 354 355

30 30 30 30 30 30 30

SULAWESI UTARA SULAWESI UTARA SULAWESI UTARA SULAWESI UTARA SULAWESI UTARA SULAWESI UTARA SULAWESI UTARA

356 350 358 359 360 361 349

30 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31

SULAWESI UTARA SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT

357 56 55 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 52 53 57

BUOL PARIMO TOJO UNA-UNA PALU BUTON MUNA KONAWE KOLAKA KONAWE SELATAN BAU-BAU WAKATOBI KOLAKA UTARA BUTON UTARA KONAWE UTARA KENDARI BOMBANA KEPULAUAN SANGIHE KEPULAUAN TALAUD MINAHASA SELATAN MINAHASA UTARA MINAHASA TENGGARA KEP. SIAU TAGULANDANG BIARO MINAHASA KOTAMOBAGU MANADO BITUNG TOMOHON BOLAANG MONGONDOW BOLAANG MANGONDOW UTARA TANAH DATAR SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG AGAM LIMA PULUH KOTO PASAMAN SOLOK SELATAN DHARMASRAYA PASAMAN BARAT PADANG SOLOK SAWAH LUNTO PADANG PANJANG BUKITTINGGI PAYAKUMBUH PARIAMAN KEPULAUAN MENTAWAI PESISIR SELATAN PADANG PARIAMAN

Halaman 97


Panduan Pengguna

Code

City

32 32 32 32 32 32 32

SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN

Province

92 106 94 95 96 97 98

32

SUMATERA SELATAN

99

32 32 32 32 32 32 32 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 34 34 34 34

SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA SELATAN SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA KALIMANTAN UTARA KALIMANTAN UTARA KALIMANTAN UTARA KALIMANTAN UTARA

100 101 102 103 104 105 93 24 51 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 25 475 340 347 344

OGAN KOMERING ULU LUBUKLINGGAU MUARA ENIM LAHAT MUSI RAWAS MUSI BANYU ASIN BANYU ASIN OGAN KOMERING ULU SELATAN OGAN KOMERING ULU TIMUR OGAN ILIR EMPAT LAWANG PALEMBANG PRABUMULIH PAGAR ALAM OGAN KOMERING ILIR NIAS PADANG SIDEMPUAN TAPANULI SELATAN PADANG LAWAS PADANG LAWAS UTARA TAPANULI TENGAH TAPANULI UTARA TOBA SAMOSIR LABUHAN BATU ASAHAN BATUBARA SIMALUNGUN DAIRI KARO DELI SERDANG LANGKAT NIAS SELATAN HUMBANG HASUNDUTAN PAKPAK BHARAT SAMOSIR SERDANG BEDAGAI SIBOLGA TANJUNG BALAI PEMATANG SIANTAR TEBING TINGGI MEDAN BINJAI MANDAILING NATAL BULUNGAN MALINAU TARAKAN TANA TIDUNG

Halaman 98

Static Data Investor Code 34 999 1000

Province

7.3.8.8 Blocking Reason No. Blocking Reason Short Description 1. CLOSE 2. CREATE 3. CA 4. MEM BLO 5. MEM CLO 6. KPEI 7. JSX 8. SSX 9. ACC BLOCK 10. UNTRADABLE 11. PLEDGED 12. LOCK-UP 13. RUPO 14. AUTHORITY 15. NO ACT RDN 16. CLIENTREQ 17. OTH-MMBR

Panduan Pengguna

Code

KALIMANTAN UTARA OTHERS FOREIGN

342 999

City NUNUKAN OTHERS

Blocking Reason Description CLOSURE CREATION CORPORATE ACTION MEMBER BLOCKED MEMBER BLOCKED FOR CLOSURE SUSPENDED BY KPEI SUSPENDED BY JSX SUSPENDED BY SSX ACCOUNT BLOCKED UNTRADABLE PLEDGED LOCK-UP PERIOD BLOCKED FOR RUPO SUSPENDED BY AN AUTHORITY Non Active Clients and Sub Account Without RDN Client Request Other Reasons - Member Request

Blocking Reason Code 1 2 3 4 5 1001 1002 1003 1004 1005 1006 1007 1008 1009 1010 1011 1012

Halaman 99

2013

Recommend Documents