PERATURAN MENTERI KESEHATAN
REGULATION OF THE MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NOMOR1189/MENKES/PER/VIII/2010
NUMBER 1189/MENKES/PER/VIII/2010
TENTANG
REGARDING
PRODUKSI ALAT KESEHATAN DAN
PRODUCTION OF MEDICAL DEVICES AND
PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH
HOUSEHOLD PRODUCTS
TANGGA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BY THE GRACE OF THE ONE SUPREME GOD
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
INDONESIA,
INDONESIA,
Menimbang :
a.
Bahwa masyarakat perlu
Considering:
a.
that the health and safety of the
dilindungi kesehatan dan
community need to be protected
keselamatannya terhadap
against the abuse, misuse and
kesalahgunaan, penyalah
use of medical devices and
gunaan dan penggunaan
household products that do not
alat
comply with the quality, safety
kesehatan
perbekalan
dan
kesehatan
and efficacy requirements;
rumah tangga yang tidak memenuhi mutu,
persyaratan
keamanan,
dan
kemanfaatan; b
bahwa
ketentuan
b.
that the provisions concerning
mengenai produksi alat
the
kesehatan
devices
perbekalan
dan kesehatan
production
products,
and which
of
medical household
have
been
rumah tangga yang telah
regulated in the Regulation of
diatur dalam
the Minister of Health Number
Peraturan
Menteri Kesehatan Nomor
1184/MenKes/Per/X/2004
1184/MenKes/Per/X/2004
regarding the Safety of Medical
tentang Pengamanan Alat
devices
-1-
and
Household
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Kesehatan
dan
products, need to be adjusted
Perbekalan
Kesehatan
with the development of the
Rumah
Tangga
disesuaikan
perlu
current science and technology;
dengan
perkembangan
ilmu
pengetahuan
dan
teknologi terkini; c.
bahwa
c.
berdasarkan
pertimbangan
that
based
on
the
consideration, as meant in item
sebagaimana
dimaksud
a and item b, it is necessary to
dalam huruf a dan huruf b,
enact the Regulation of the
perlu
menetapkan
Minister of Health regarding the
Peraturan
Menteri
Production of Medical devices
Kesehatan
tentang
and Household products;
Produksi Alat Kesehatan Perbekalan
dan Kesehatan
Rumah
Tangga; Mengingat :
1.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun
1984
Perindustrian
Nomor
Law
Number
regarding
5
of
Industry
1984 (State
(Lembaran
Gazette of the Republic of
Republik
Indonesia of 1984 Number 22,
Tahun
22,
1.
tentang
Negara Indonesia
In view of :
1984
Supplement
Tambahan
Lembaran
to
the
State
Gazette of the Republic of Indonesia Number 3274);
Negara
Republik Indonesia Nomor 3274); 2.
Undang-Undang Nomor 8 Tahun
1999
2.
Law
Number
8
of
1999
tentang
regarding Consumer Protection
Perlindungan Konsumen
(State Gazette of the Republic
(Lembaran
Negara
of Indonesia of 1999 Number
Republik Indonesia Tahun
42, Supplement to the State
1999
Gazette of the Republic of
Nomor
42,
-2-
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Tambahan
Lembaran
Negara
Indonesia Number 3821);
Republik
Indonesia Nomor 3821); 3.
Undang-Undang
Nomor
3.
Law
Number
32
2004
32 Tahun 2004 tentang
regarding
Pemerintahan
Daerah
(State Gazette of the Republic
(Lembaran
Negara
of Indonesia of 2004 Number
Republik Indonesia Tahun
125, Supplement to the State
2004
125,
Gazette of the Republic of
Lembaran
Indonesia Number 4437) as has
Republik
been amended latest with Law
Indonesia Nomor 4437)
Number 12 of 2008 regarding
sebagaimana
telah
Second Amendment On Law
diubah terakhir dengan
Number 32 of 2004 regarding
Undang-Undang
Local
Nomor
Tambahan Negara
Nomor
Local
of
Government
Government
(State
12 Tahun 2008 tentang
Gazette of the Republic of
Perubahan Kedua Atas
Indonesia of 2008 Number 59,
Undang-Undang
Supplement
Nomor
to
the
State
32 Tahun 2004 tentang
Gazette of the Republic of
Pemerintahan
Daerah
Indonesia Number 4844);
(Lembaran
Negara
Republik Indonesia Tahun 2008
Nomor
Tambahan
59,
Lembaran
Negara
Republik
Indonesia Nomor 4844); 4.
Undang-Undang
Nomor
4.
Law
Number
36
of
2009
36 Tahun 2009 tentang
regarding Health (State Gazette
Kesehatan
(Lembaran
of the Republic of Indonesia of
Republik
2009 Number 144, Supplement
Negara Indonesia
Tahun
2009
to he State Gazette of the
Nomor 144, Tambahan
Republic of Indonesia Number
Lembaran
5063);
Negara
-3-
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Republik
Indonesia
Nomor 5063); 5.
Peraturan
Pemerintah
5.
Regulation of the Government
Nomor 72 Tahun 1998
Number 72 of 1998 regarding
tentang
Safety
Pengamanan
of
Pharmacy
and
Sediaan Farmasi dan Alat
Medical Devices(State Gazette
Kesehatan
(Lembaran
of the Republic of Indonesia of
Republik
1998 Number 138, Supplement
Negara Indonesia
Tahun
1998
to the State Gazette of the
Nomor 138, Tambahan
Republic of Indonesia Number
Lembaran
3781);
Negara
Republik
Indonesia
Nomor 3781); 6.
Peraturan
Pemerintah
6.
Government
Regulation
Nomor 64 Tahun 2000
Number 64 of 2000 regarding
tentang
Nuclear
Perizinan
Pemanfaatan
Power
Utilization
Tenaga
License (State Gazette of the
Nuklir (Lembaran Negara
Republic of Indonesia of 2000
Republik Indonesia Tahun
Number 137, Supplement to the
2000
State Gazette of the Republic of
Nomor
Tambahan Negara
137,
Lembaran
Indonesia Number 3993);
Republik
Indonesia Nomor 3993); 7.
Peraturan
Pemerintah
7.
Government
Regulation
Nomor 38 Tahun 2007
Number 38 of 2007 regarding
tentang
Pembagian
Allocation
Urusan
Pemerintahan
Antara
Pemerintah,
Pemerintah
of
Administration
Affairs among the Government, Provincial
Government,
and
Daerah
District/City Government (State
Provinsi dan Pemerintah
Gazette of the Republic of
Daerah
Indonesia of 2007 Number 82,
Kabupaten/Kota
(Lembaran
Negara
Republik Indonesia Tahun
-4-
Supplement
to
the
State
Gazette of the Republic of
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
2007
Nomor
Tambahan
82,
Indonesia Number 4737);
Lembaran
Negara
Republik
Indonesia Nomor 4737); 8.
Peraturan
Pemerintah
8.
Government
Regulation
Nomor 13 Tahun 2009
Number 13 of 2009 regarding
tentang Jenis dan Tarif
the Types and Tariffs On The
Atas Jenis Penerimaan
Types of Non-Tax State Income
Negara
Bukan
Pajak
That Prevail at the Department
Berlaku
Pada
of Health (State Gazette of the
Kesehatan
Republic of Indpnesia of 2009
Negara
Nomor 26, Supplement to the
Republik Indonesia Tahun
State Gazette of the Republic of
2009
Indonesia Number 4975);
Yang
Departemen (Lembaran
Nomor
Tambahan
26,
Lembaran
Negara
Republik
Indonesia Nomor 4975); 9.
Peraturan
Presiden
9.
Regulation of the President
Nomor 24 Tahun 2010
Number 24 of 2010 regarding
tentang
the Status, Duty and Function of
Tugas,
Kedudukan, dan
Kementerian Serta
Fungsi
the State Ministry And the
Negara
Organization Composition, Duty
Susunan
and Function of Echelon I of the
Organisasi, Tugas, dan Fungsi
Eselon
State Ministry;
I
Kementerian Negara;
10. Peraturan Kesehatan
Menteri Nomor
10
Regulation of the Minister of
.
Health
Number
1575/Menkes/Per/XI/2005
1575/Menkes/Per/XI/2005
tentang Organisasi dan
regarding
-5-
Organization
and
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Tata
Kerja
Departemen sebagaimana diubah
Working
Method
of
the
Kesehatan
Department of Health as has
telah
been amended latest with the
terakhir
Regulation of the Minister of
dengan Peraturan Menteri
Health
Kesehatan
439/Menkes/Per/VI/2009
Nomor
Nomor
Number
439/Menkes/Per/VI/2009
regarding
tentang Perubahan Kedua
Amendment On the Regulation
Atas
of
Peraturan
Menteri
Kesehatan
Nomor
the
the
Minister
Second
of
Health
Number 1575/Menkes/Per/XI/2005
1575/Menkes/Per/XI/2005
concerning
tentang Organisasi dan
Working
Tata
Department of Health;
Kerja
Organization Method
of
and the
Departemen Kesehatan; MEMUTUSKAN: Menetapkan
:
HAS DECREED:
PERATURAN
To Stipulate
:
REGULATION
THE
MENTERI
MINISTER
KESEHATAN
CONCERNING
TENTANG PRODUKSI
PRODUCTION OF MEDICAL
ALAT
DEVICES
DAN
KESEHATAN PERBEKALAN
KESEHATAN
RUMAH
TANGGA.
-6-
OF
OF
HEALTH THE
AND
HOUSEHOLD PRODUCTS.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
BAB I
CHAPTER I
KETENTUAN UMUM
GENERAL PROVISIONS
Pasal 1
Article 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan:
In this Regulation what is meant by:
1.
1.
Alat kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin,
dan/atau
tidak
machine and/or implant that does not contain
mengandung obat yang digunakan untuk
medicine used to prevent, diagnose, cure and
mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan
alleviate diseases, treat sick people, recover
dan meringankan penyakit, merawat orang
health at human beings, and/or form the
sakit, memulihkan kesehatan pada manusia,
structure and correct the body function
dan/atau
implan
membentuk
yang
Medical device is the instrument, apparatus,
struktur
dan
memperbaiki fungsi tubuh. 2.
Perbekalan
Kesehatan
Rumah
Tangga,
2.
Household product, hereinafter referred to as
yang selanjutnya disingkat PKRT adalah
HHP, is the tool, material or material mixture for
alat, bahan, atau campuran bahan untuk
the maintenance and health treatment of human
pemeliharaan dan perawatan kesehatan
beings, control of pet fleas, households and
untuk manusia, pengendali kutu hewan
public locations.
peliharaan, rumah tangga dan tempattempat umum. 3.
Rekondisi/Remanufakturing adalah kegiatan
3.
Reconditioning/Remanufacturing is the activity
memproduksi alat kesehatan bukan baru
to produce non new medical devices that are
yang diperlakukan sebagai bahan baku
treated as raw materials with the production
dengan persyaratan produksi sesuai standar
requirements according to the initial standard.
awal. 4.
5.
Bahan baku adalah semua bahan atau
4.
Raw materials are all initial materials or
komponen awal yang digunakan untuk
components that are used for the need of
keperluan produksi.
production.
Produksi adalah kegiatan atau proses menghasilkan,
menyiapkan,
mengolah,
dan/atau mengubah bentuk alat kesehatan dan/atau
perbekalan
kesehatan
rumah
tangga.
-7-
5.
Production is the activity or process to produce, prepare, process, and/or change the form of the medical device and/or household product.
6.
7.
8.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pembuatan
adalah
seluruh
rangkaian
6.
Preparation is all series of activities that cover
kegiatan yang meliputi penyiapan bahan
the preparation of standard materials and
baku serta bahan pengemas, pengolahan,
packing materials, processing, packing and
pengemasan, dan pengawasan mutu.
quality control.
Perakitan adalah rangkaian kegiatan untuk
7.
Assembling is the series of activities to form
membentuk alat kesehatan dari produk alat
medical devices from knocked down products
kesehatan
and/or with composing components originating
terurai
dan/atau
dengan
komponen penyusun berasal dari komponen
from
lokal dan/atau komponen impor.
components.
Pengemasan kegiatan
kembali
membuat
adalah
suatu
rangkaian
produk
8.
dari
membungkus
dan
components
and/or
imported
Repacking is the series of activities in producing a product from bulk products, which includes
produk ruahan, yang meliputi memberi wadah,
local
providing a container, wrapping and labelling.
memberikan
penandaan. 9.
Sertifikat produksi adalah sertifikat yang
9.
Certificate of production is the certificate
diberikan oleh Menteri Kesehatan kepada
provided by the Minister of Health to the
pabrik
cara
manufacturer that has implemented the good
pembuatan yang baik untuk memproduksi
manufacturing practice in producing medical
alat
devices and/or household products.
yang
telah
kesehatan
melaksanakan
dan/atau
perbekalan
kesehatan rumah tangga. 10.
Izin edar adalah izin yang dikeluarkan kepada
perusahaan
the company for the medical devices or
kesehatan
household products that will be imported and/or
rumah tangga, yang akan diimpor dan/atau
used and/or distributed within the territory of the
digunakan dan/atau diedarkan di wilayah
Republic of Indonesia based on the assessment
Republik Indonesia, berdasarkan penilaian
on the quality, safety and efficacy.
atau
terhadap
produk
The distribution licence is the license issued to
alat
kesehatan
untuk
10.
perbekalan
mutu,
keamanan,
dan
kemanfaatan. 11.
Perusahaan adalah badan usaha yang memproduksi
alat
kesehatan
11.
dan/atau
produces medical devices and/or household
perbekalan kesehatan rumah tangga. 12.
Perusahaan perusahaan
rumah yang
tangga memproduksi
Company is the business corporation that
products. adalah alat
-8-
12.
Household produces
company certain
is
a
medical
company
that
devices
and
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
kesehatan dan perbekalan kesehatan rumah
household products with simple facilities that is
tangga
assumed will not occur hazard to the user,
tertentu
dan
dengan
patient, worker and the environment.
fasilitas sederhana yang diperkirakan tidak akan
menimbulkan
bahaya
bagi
pengguna, pasien, pekerja, dan lingkungan. 13.
14.
Mutu adalah ukuran kualitas produk yang
13.
Quality is the product quality measurement,
dinilai dari cara pembuatan yang baik dan
which is assessed from the good manufacturing
menggunakan bahan dengan spesifikasi
practice and by using materials with suitable
yang sesuai dan memenuhi persyaratan
specification and complies with the specified
yang ditentukan.
requirements.
Penanggung jawab teknis adalah tenaga
14.
The technical responsible person is the health
kesehatan atau tenaga lain yang memiliki
staff or other staff who has the education and
pendidikan
experience in producing medical devices and/or
dan
memproduksi
pengalaman
alat
kesehatan
dalam dan/atau
household products.
perbekalan kesehatan rumah tangga. 15.
Menteri
adalah
Menteri
yang
15.
menyelenggarakan urusan pemerintahan di
Minister is the Minister who implements the administration affairs in the Health sector.
bidang Kesehatan. 16.
Direktur Jenderal adalah Direktur Jenderal
16.
Director General is the Director General at the
pada Kementerian Kesehatan yang tugas
Ministry
dan
responsibilities are in the sector of pharmacy
tanggung
jawabnya
di
bidang
kefarmasian dan alat kesehatan.
of
Health
whose
duties
and
and medical devices.
Pasal 2
Article 2
Selain alat kesehatan sebagaimana dimaksud
In addition to the medical devices, as meant in Article
dalam Pasal 1 angka 1, alat kesehatan dapat juga
1 point 1, medical devices may also contain
mengandung obat yang tidak mencapai kerja
medicines that do not achieve the main work at or
utama pada atau dalam tubuh manusia melalui
inside the human body through the pharmacology,
proses farmakologi, imunologi, atau metabolisme
immunology or metabolism processes but may
tetapi dapat membantu fungsi yang diinginkan dari
support the desired function of the medical devices in
alat kesehatan dengan cara tersebut.
such way.
-9-
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pasal 3
Article 3
Alat kesehatan berdasarkan tujuan penggunaan
The Medical devices based on the objective of use, as
sebagaimana
oleh
meant by the producer, may be used individually or in
maupun
combination for human beings with one or several
produsen, kombinasi
dimaksud
dapat untuk
digunakan
sendiri
manusia
dengan
satu
objectives as follows:
atau beberapa tujuan sebagai berikut: a.
diagnosa,
pencegahan,
pemantauan,
a.
perlakuan atau pengurangan penyakit; b.
diagnosa,
pemantauan,
reduction of diseases;
perlakuan,
b.
pengurangan atau kompensasi kondisi sakit; c.
diagnosis, prevention, monitoring, treatment or
penyelidikan, penggantian, pemodifikasian,
diagnosis, monitoring, treatment, reduction or compensation of sick condition;
c.
mendukung anatomi atau proses fisiologis;
investigation,
compensation,
modification,
supporting anatomy or physiological process;
d.
mendukung atau mempertahankan hidup;
d.
support or sustaining life;
e.
menghalangi pembuahan;
e.
control of conception;
f.
desinfeksi alat kesehatan;
f.
disinfection of medical devices;
g.
menyediakan informasi untuk tujuan medis
g.
Provide information for medical purpose or
atau diagnosa melalui pengujian
invitro
diagnosis through the invitro testing on the
terhadap spesimen dari tubuh manusia.
specimen of human body.
Pasal 4 (1)
Article 4
Produk alat kesehatan dan PKRT yang
(1)
beredar harus memenuhi standar dan/atau
products which are marketed should comply with
persyaratan
the standard and/or requirements of quality,
mutu,
keamanan,
dan
kemanfaatan. (2)
The medical device products and Household
Standar
dan/atau
safety and efficacy. persyaratan
mutu,
(2)
The standard and/or requirements of quality,
keamanan, dan kemanfaatan sebagaimana
safety and efficay, as meant in paragraph (1), are
dimaksud pada ayat (1) sesuai dengan
in
Farmakope Indonesia atau Standar Nasional
Pharmacopoeia or Indonesian National Standard
Indonesia (SNI) atau Pedoman Penilaian Alat
(SNI) or Guidelines for Assessment of Medical
Kesehatan dan PKRT atau standar lain yang
devices and Household products or other
ditetapkan oleh Menteri.
standards determined by the Minister.
- 10 -
accordance
with
the
Indonesian
(1)
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
BAB II
CHAPTER II
PRODUKSI
PRODUCTION
Bagian Kesatu
First Part
Umum
General
Pasal 5
Article 5
Perusahaan yang diatur dalam Peraturan ini
(1)
The company that is regulated in this Regulation
tidak termasuk perusahaan rumah tangga
is not including the household company that
yang memproduksi alat kesehatan dan/atau
produces medical devices and/or Household
PKRT.
products.
Ketentuan lebih lanjut mengenai perusahaan
(2)
Further
provisions
household
rumah tangga sebagaimana dimaksud pada
companies, as meant in paragraph (1), are
ayat (1) ditetapkan oleh Menteri.
determined by the Minister.
Pasal 6 (1)
concerning
Article 6
Produksi alat kesehatan dan/atau PKRT hanya dapat
dilakukan
oleh
perusahaan
(1)
The
production
of
Medical
devices
and/or
Household products may only be conducted by
yang
companies in possession of the production
memiliki sertifikat produksi.
certificate. (2)
Sertifikat produksi sebagaimana dimaksud
(2)
pada ayat (1) diberikan oleh Direktur Jenderal.
The production certificate, as meant in paragraph (1), is provided by the Director General.
Pasal 7 (1)
Article 7
Jenis produk yang diizinkan untuk diproduksi harus
sesuai
dengan
lampiran
(1)
sertifikat
should be in accordance with the production
produksi. (2)
Penambahan
certificate appendix. jenis
produk
sebagaimana
(2)
The addition of product types, as meant in
dimaksud pada ayat (1) dapat dilakukan
paragraph (1), may be conducted with the
dengan addendum sertifikat untuk perluasan
certificate addendum for the expansion of
produksi.
production. Pasal 8
(1)
The products that are permitted to be produced
Perusahaan pengemasan
yang
Article 8 hanya
kembali,
melakukan perakitan,
- 11 -
(1)
The company that only conducts repacking, assembling and reconditioning/manufacturing and
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
rekondisi/remanufakturing dan perusahaan
the company that receive the manufacturing
yang
contract
menerima
makloon
harus
memiliki sertifikat produksi. (2)
(3)
should
(2)
production
The
manufacturing
contract,
as
meant
in
merupakan pelimpahan sebagian atau seluruh
paragraph (1), is the delegation of part or all
kegiatan pembuatan alat kesehatan dan/atau
production activities of medical devices and/or
PKRT dari pemilik merek atau pemilik formula
Household products from the brand owner or
kepada perusahaan lain yang telah memiliki
formula owner to other companies that are already
sertifikat produksi.
in possession of the production certificate.
Ketentuan lebih lanjut sebagaimana dimaksud ayat
(1)
dan
ayat
(3)
(2)
Further provisions, as meant in paragraph (1) and paragraph (2), are determined by the Director
ditetapkan oleh Direktur Jenderal.
General.
Pasal 9
(2)
the
certificate.
Makloon sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
pada
(1)
possess
Perusahaan
yang
Article 9 memproduksi
alat
(1)
Companies
that
produce
medical
kesehatan/PKRT bertanggung jawab terhadap
devices/household products are responsible for
mutu, keamanan, dan kemanfaatan alat
the quality, safety and efficacy of the produced
kesehatan/PKRT yang diproduksinya.
medical devices/household products.
Perusahaan harus dapat menjamin bahwa produknya
dibuat
sesuai
dengan
Cara
(2)
The company should be able to guarantee that its products are produced in accordance with the
Pembuatan Alat Kesehatan dan/atau PKRT
Good
Manufacturing
Practices
of
Medical
yang Baik dan tidak terjadi penurunan kualitas
devices/Household products and that there is no
dan kinerja selama proses penyimpanan,
decline of quality and performance during the
penggunaan dan transportasi.
storage, usage and transportation processes.
Bagian Kedua
Second Part
Lokasi dan Bangunan
Location and Building
Pasal 10
Article 10
Produksi alat kesehatan dan/atau PKRT harus berada
The production of medical devices and/or Household
di lokasi yang sesuai dengan peruntukannya.
products should be at the location according to its allocation.
- 12 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pasal 11 (1)
Bangunan
yang
Article 11 digunakan
untuk
(1)
The building that is used to produce medical
memproduksi alat kesehatan dan/atau PKRT
devices and/or Household products should
harus memenuhi persyaratan teknis dan
comply
higiene sesuai dengan jenis produk yang
according to the type of the produced product.
with
the
technical
and
hygiene
diproduksi. (2)
Bangunan sebagaimana dimaksud pada
(2)
The building, as meant in paragraph (1), should
ayat (1) harus mempunyai fasilitas sanitasi
have
adequate
yang cukup dan terpelihara.
facilities.
Pasal 12 (1)
(2)
maintained
sanitation
Article 12
Bagian bangunan atau ruangan produksi alat
(1)
The part of the building or production room of
kesehatan dan/atau PKRT tidak digunakan
medical devices and/or Household products may
untuk keperluan lain selain yang telah
not be used for other needs than is specified on
ditetapkan pada sertifikat produksi.
the production certificate.
Bangunan atau ruangan yang digunakan bersama
(2)
The building or room, which is jointly used for
untuk produksi lainnya harus
other productions should possess the joint
memiliki izin khusus fasilitas bersama dari
facilities special license from the Director
Direktur Jenderal.
General.
Pasal 13 (1)
and
Untuk fasilitas
perusahaan
yang
produksi
bersama
Article 13 menggunakan antara
(1)
The company that uses the joint production
alat
facilities for medical devices and Household
kesehatan dan PKRT atau dengan sediaan
products or other pharmaceutical supplies
farmasi lainnya harus dapat membuktikan
should be able to prove that there will be no
bahwa tidak akan terjadi pencemaran silang
cross contamination among those products.
antara sesama produk. (2)
Penggunaan fasilitas produksi bersama
(2)
The use of the joint production facilities, as
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus
meant
sesuai
accordance with the provisions of the legislative
dengan
ketentuan
peraturan
perundang-undangan.
in
regulations.
- 13 -
paragraph
(1),
should
be
in
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pasal 14
Article 14
Bagian Ketiga
Third Part
Alat Produksi
Production Equipment
Peralatan yang digunakan untuk memproduksi alat
The equipments that are used to produce medical
kesehatan
memenuhi
devices and/or Household products should comply
persyaratan dan selalu dalam keadaan terpelihara
with the requirements and always be in maintained
sesuai dengan jenis produknya.
condition according to the product type.
dan/atau
PKRT
harus
Pasal 15
Article 15
Peralatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14
The equipments, as meant in Article 14, should be put
harus
tidak
in order in such way that they will not disrupt the
hanya
production process and are only used for the purpose
ditata
sedemikian
mengganggu
proses
rupa
produksi
agar dan
digunakan untuk tujuan produksi alat kesehatan
of
dan/atau PKRT.
Household products.
(1)
production
of
medical
devices
Bagian Keempat
Fourth Part
Bahan Baku Produksi
Production Raw Materials
Pasal 16
Article 16
Bahan
baku
yang
digunakan
untuk
(1)
and/or
The raw materials that are used to produce
memproduksi alat kesehatan dan/atau PKRT
medical devices and/or Household products
harus
should comply with the requirements of quality,
memenuhi
persyaratan
mutu,
keamanan, dan kemanfaatan. (2)
the
Alat
kesehatan
yang
menggunakan
safety and efficacy. zat
(2)
Medical devices that use radioactive substances
radioaktif atau yang dapat memancarkan sinar
or that can emmit other radiations are regulated in
radiasi lainnya diatur sesuai dengan ketentuan
accordance with the provisions of the legislative
peraturan perundang-undangan mengenai izin
regulations regarding the license of using
pemakaian zat radioaktif.
radioactive substances.
Pasal 17
Article 17
Menteri menetapkan jenis dan kadar bahan tertentu
The Minister determines the types and contents of
yang diizinkan dalam produksi alat kesehatan
certain materials that are permitted in the production of
dan/atau PKRT.
medical devices and/or Household products.
- 14 -
(1)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Bagian Kelima
Fifth Part
Cara Produksi
Production Method
Pasal 18
Article 18
Produksi alat kesehatan dan/atau PKRT
(1)
The production
of
medical
devices and/or
dilaksanakan sesuai dengan Cara Pembuatan
household products is carried out according to the
Alat Kesehatan atau PKRT yang Baik.
Good Manufacturing Practices of Medical devices and/or Household products.
(2)
Cara Pembuatan Alat Kesehatan atau PKRT
(2)
The Good Manufacturing Practice of Medical
yang Baik sebagaimana dimaksud pada ayat
devices and/or Household products, as meant in
(1) ditetapkan oleh Menteri.
paragraph (1), is determined by the Minister.
Pasal 19
Article 19
Pemerintah melakukan monitoring dan evaluasi
The Government periodically conducts the monitoring
secara berkala minimal 1 (satu) tahun sekali untuk
and evaluation, minimum once in 1 (one) year, in order
menjamin ketaatan terhadap Cara Pembuatan Alat
to
Kesehatan atau PKRT yang Baik.
Manufacturing Practices of Medical devices and/or
guarantee
the
obedience
toward
the
Good
Household products.
(1)
Bagian Keenam
Sixth Part
Pemeriksaan Mutu
Quality Inspection
Pasal 20
Article 20
Perusahaan harus mampu melakukan analisa dan
pemeriksaan
terhadap
bahan
(1)
baku
analysis and inspection on the standard materials
produksi yang digunakan dan produk akhir. (2)
for production that are used and the final products.
Untuk melakukan analisa dan pemeriksaan sebagaimana
harus
carries out the production should have its own
memiliki laboratorium sendiri atau bekerja
laboratory or collaborate with other accredited
sama
or recognized laboratories.
dengan
ayat
In order to conduct the analysis and inspection, as meant in paragraph (1), the company that
yang
pada
(2)
(1)
perusahaan
dimaksud
The company should be able to conduct the
memproduksi
laboratorium
lain
yang
terakreditasi atau diakui.
- 15 -
(1)
(2)
Karyawan
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Bagian Ketujuh
Seventh Part
Karyawan
Employees
Pasal 21
Article 21
yang
berhubungan
langsung
(1)
The employees who are directly related to the
dengan produksi alat kesehatan dan/atau
production of medical devices and/or Household
PKRT harus dalam keadaan sehat dan
products should be in healthy and clean
bersih.
condition.
Karyawan yang menderita penyakit menular
(2)
Employees who suffer from infectious diseases
atau penyakit tertentu dilarang bekerja pada
or certain diseases are prohibited to work at the
produksi alat kesehatan dan/atau PKRT.
production of medical devices and/or Household products.
Pasal 22
Article 22
Untuk menjaga keselamatan dan kesehatan kerja
In order to maintain the work safety and health and to
serta mencegah terjadinya pencemaran silang,
prevent cross contamination, the employees are
karyawan diwajibkan menggunakan alat pelindung
required to use personal protective equipments in
diri
accordance with the provisions of the legislative
sesuai
dengan
ketentuan
peraturan
perundang-undangan.
(1)
regulations.
Bagian Kedelapan
Eighth Part
Sertifikat Produksi
Production Certificate
Paragraf 1
Paragraph 1
Klasifikasi Sertifikat Produksi
Classification of Production Certificate
Pasal 23
Article 23
Sertifikat
produksi
diklasifikasikan
menjadi
alat 3
kesehatan (tiga)
kelas
(1)
The production certificate of medical devices is classified in 3 (three) classes covering:
meliputi: a.
Sertifikat Produksi Alat Kesehatan Kelas
a.
Class
A
Medical
Devices
Production
A, yaitu sertifikat yang diberikan kepada
Certificate, which is the certificate provided
pabrik yang telah menerapkan Cara
to the manufacturers who have on the
Pembuatan Alat Kesehatan yang Baik
overall
- 16 -
already
applied
the
Good
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
secara keseluruhan sehingga diizinkan
Manufacturing Practices of Medical devices
untuk memproduksi alat kesehatan kelas
so that they are permitted to produce the
I, kelas lla, kelas lIb dan kelas III;
class I, class IIa, class IIb and class III medical devices;
b.
Sertifikat Produksi Alat Kesehatan Kelas
b.
Class
B
Medical
Certificate,
pabrik yang telah layak memproduksi
manufacturers who are eligible to produce
alat kesehatan kelas I, kelas lla, dan
class I, class IIa and class IIb medical
kelas
devices in accordance with the provisions
sesuai
ketentuan
Cara
Pembuatan Alat Kesehatan yang Baik;
is
Production
B, yaitu sertifikat yang diberikan kepada
IIb
which
devices
provided
to
of Good Manufacturing Practices; and
dan c.
Sertifikat Produksi Alat Kesehatan Kelas
c.
Class
C
Medical
devices
Production
C, yaitu sertifikat yang diberikan kepada
Certificate, which is the certificate provided
pabrik yang telah layak memproduksi
to manufacturers who are eligible to
alat kesehatan kelas I dan lla tertentu,
produce class I and certain class IIa
sesuai ketentuan Cara Pembuatan Alat
medical devices in accordance with the
Kesehatan yang Baik.
provisions
of
Good
Manufacturing
Practices of Medical devices. (2)
Sertifikat
produksi
PKRT
diklasifikasikan
(2)
The Household products Production Certificate
menjadi 3 (tiga) kelas meliputi:
is classified in 3 (three) classes covering:
a.
a.
Sertifikat Produksi PKRT Kelas A, yaitu
Class A Household products Production
sertifikat yang diberikan kepada pabrik
Certificate, which is the certificate provided
yang telah menerapkan Cara Pembuatan
to manufacturers who have on the overall
PKRT yang Baik secara keseluruhan
already applied the Good Manufacturing
sehingga diizinkan untuk memproduksi
Practices of Household products so that
PKRT kelas I, kelas II, dan kelas III;
they are permitted to produce class I, class II and class III Household products;
b.
Sertifikat Produksi PKRT Kelas B, yaitu
b.
Class B Household products Production
sertifikat yang diberikan kepada pabrik
Certificate, which is the certificate provided
yang telah layak memproduksi PKRT
to manufacturers who are eligible to
kelas I dan kelas II, sesuai ketentuan
produce the class I and class II Household
Cara Pembuatan PKRT yang Baik; dan
products in accordance with the provisions of
- 17 -
Good
Manufacturing
Practices
of
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Household products; and c.
Sertifikat Produksi PKRT Kelas C, yaitu
c.
Class C Household products Production
sertifikat yang diberikan kepada pabrik
Certificate, which is the certificate provided
yang telah layak memproduksi PKRT
to manufacturers who are eligible to
kelas I dan kelas II tertentu, sesuai
produce class I and certain class II
ketentuan Cara Pembuatan PKRT yang
Household
Baik.
provisions of Good Manufacturing Practices
products
according
to
the
of Household products. (3)
Klasifikasi Sertifikat Produksi sebagaimana
(3)
The Classification of Production Certificates, as
dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2)
meant in paragraph (1) and paragraph (2), is
ditetapkan berdasarkan hasil pemeriksaan
determined based on the results of inspection
kesiapan pabrik dalam penerapan Cara
on the preparedness of the manufacturer in
Pembuatan Alat Kesehatan atau PKRT yang
applying the Good Manufacturing Practices of
Baik sesuai dengan ketentuan peraturan
Medical devices and/or Household products
perundang-undangan.
according to the provisions of the legislative regulations.
(1)
Paragraf 2
Paragraph 2
Persyaratan Sertifikat Produksi
Requirements of Production Certificate
Pasal 24
Article 24
Permohonan sertifikat produksi hanya dapat
(1)
dilakukan oleh badan usaha. (2)
may only be made by the business corporation.
Badan usaha sebagaimana dimaksud pada ayat
(1)
harus
memenuhi
The application for the production certificate
(2)
persyaratan
The
business
paragraph
administratif dan persyaratan teknis.
corporation,
(1),
administrative
should
as
comply
requirements
and
meant
in
with
the
technical
requirements. (3)
Persyaratan administratif dan persyaratan
(3)
The administrative requirements and technical
teknis sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
requirements, as meant in paragraph (2), are
ditetapkan oleh Direktur Jenderal.
determined by the Director General.
Pasal 25 (1)
Perusahaan
harus
memiliki
Article 25 penanggung
jawab teknis yang berpendidikan sesuai
- 18 -
(1)
The
company
should
have
a
technical
responsible person with the education in
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
dengan jenis produk yang diproduksi dan
accordance with the produced type of product
bekerja penuh waktu.
and should work full time.
Penanggung
jawab
teknis
sebagaimana
(2)
dimaksud pada ayat (1) memiliki pendidikan:
The technical responsible person, as meant in paragraph
(1) should
have
the
following
education: a.
a.
apoteker, sarjana lain yang sesuai atau memiliki sertifikat yang sesuai, dan D3
or
ATEM
Kesehatan
certificate and D3 of ATEM for Electro-
bagi pemilik Sertifikat
medical devices, for the holder of the Class
untuk
Elektromedik,
Alat
in
possession
of
an
appropriate
A Production Certificate.
Produksi Kelas A. b.
Pharmacist, other appropriate academician
b.
minimal D3 Farmasi, Kimia, Teknik
Minimum
Pharmacy,
Chemical
and
yang sesuai dengan bidangnya, bagi
Technical D3 in accordance with the field
pemilik Sertifikat Produksi Kelas B.
for the holder of the Class B Production Certificate.
c.
c.
SMK Farmasi atau pendidikan tenaga
Pharmacy Vocational School or other equal
lain yang sederajat yang mempunyai
staff education with the qualification in
kualifikasi sesuai dengan bidangnya,
accordance with the field for the holder of
bagi pemilik Sertifikat Produksi Kelas C
the Class C Production Certificate.
Pasal 26 (1)
Article 26
Ketentuan mengenai laboratorium dalam permohonan
sertifikat
The provision concerning laboratory in the
sesuai
request for the production certificate according
dengan klasifikasi sebagaimana dimaksud
to the classification as meant in Article 23
dalam Pasal 23 ayat (1) dan ayat (2) meliputi:
paragraph (1) and paragraph (2) includes:
a.
a.
Sertifikat
produksi
(1)
Produksi
Kelas
A
wajib
a laboratory.
memiliki laboratorium. b.
c.
Class A Production Certificate should have
Sertifikat Produksi Kelas B memiliki
b.
Class B Production Certificate has a
laboratorium atau bekerjasama dengan
laboratory
laboratorium terakreditasi atau diakui.
accredited or recognized laboratory.
Sertifikat Produksi Kelas C menguji produknya
ke
laboratorium
terakreditasi atau diakui.
c.
collaborates
with
an
Class C Production Certificate tests its products at an accredited or recognized laboratory.
- 19 -
or
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Persyaratan
laboratorium
sebagaimana
(2)
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh
The laboratory requirements, as meant in paragraph (1), are determined by the Minister.
Menteri.
Paragraf 3
Paragraph 3
Tata Cara Pemberian Sertifikat Produksi
Procedure of Providing Production Certificate
Pasal 27
Article 27
Tata cara mendapatkan Sertifikat Produksi Alat
The procedure to obtain the Production Certificate for
Kesehatan dan/atau PKRT sebagai berikut:
Medical devices and/or Household products is as follows:
1.
Perusahaan pemohon harus mengajukan
1.
The applicant company should submit a written
permohonan tertulis kepada Menteri melalui
request to the Minister through the head of the
kepala dinas kesehatan provinsi setempat,
provincial health office by using the Form 1
dengan menggunakan contoh Formulir 1
sample as attached.
sebagaimana terlampir; 2.
Kepala dinas kesehatan provinsi selambat-
2.
Within not later than 12 (twelve) working days
lambatnya 12 (dua belas) hari kerja sejak
after receiving the copy of request, the head of
menerima
the provincial health office coordinates with the
tembusan
berkoordinasi
permohonan, dinas
head of the district/city health office to establish
kesehatan kabupaten/kota membentuk tim
a joint inspection team in order to carry out the
pemeriksaan
dengan
bersama
kepala
untuk
melakukan
local inspection;
pemeriksaan setempat; 3.
Tim pemeriksaan bersama, jika diperlukan, dapat
melibatkan
ahli/konsultan/lembaga
3.
engage certified experts/consultants/institutions
tenaga
tersertifikasi
If needed, the joint inspection team may
in the production sector, approved by the
di
Director General;
bidang produksi yang telah disetujui oleh Direktur Jenderal; 4.
Tim
pemeriksaan
lambatnya
12
(dua
bersama belas)
selambathari
4.
Within not later than 12 (twelve) working days,
kerja
the joint inspection team should carry out the
melakukan pemeriksaan dan membuat berita
inspection and prepare the report of inspection
acara pemeriksaan dengan menggunakan
by using the Form 2 sample as attached;
contoh Formulir 2 sebagaimana terlampir;
- 20 -
5.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Apabila telah memenuhi persyaratan, kepala dinas
kesehatan
If the requirements have been fulfilled, then,
selambat-
within not later than 6 (six) working days after
lambatnya 6 (enam) hari kerja setelah
receiving the results of inspection from the joint
menerima
inspection team,
the head of the provincial
health
prepares
hasil
provinsi
5.
pemeriksaan
pemeriksaan
bersama
rekomendasi
kepada
dari
membuat Direktur
tim surat
office
a
letter
of
recommendation to the Director General by
Jenderal
using the Form 3 sample as attached;
dengan menggunakan contoh Formulir 3 sebagaimana terlampir; 6.
Dalam
hal
pemeriksaan
sebagaimana
6.
In case the inspections, as meant in point 2,
dimaksud pada angka 2, angka 3, dan angka
point 3 and point 4 are not carried out on time,
4
waktunya,
then the concerned applicant company may
perusahaan pemohon yang bersangkutan
prepare a written statement of being ready to
dapat
siap
implement the activities, which will be submitted
Direktur
to the Director General with copies to the head
Jenderal dengan tembusan kepada kepala
of the local provincial health office and head of
dinas kesehatan provinsi dan kepala dinas
the district/city health office by using the Form 4
kesehatan kabupaten/kota setempat dengan
sample as attached;
tidak
dilaksanakan
membuat
melaksanakan
pada
surat
pernyataan
kegiatan
menggunakan
kepada
contoh
Formulir
4
sebagaimana terlampir; 7.
Setelah diterima surat rekomendasi dan
7.
After receiving the letter of recommendation and
lampirannya sebagaimana dimaksud pada
its attachments, as meant in point 5, the
angka 5, Direktur Jenderal mengeluarkan
Director General issues the Medical devices
Sertifikat Produksi Alat Kesehatan dan/atau
and/or
PKRT, dalam jangka waktu 30 (tiga puluh)
Certificate within the period of 30 (thirty) working
hari kerja setelah berkas lengkap, dengan
days after the dossier is complete, by using the
menggunakan
Form 5 sample and Form 6 sample as attached;
contoh
Formulir
5
dan
Household
products
Production
Formulir 6 sebagaimana terlampir; 8.
Dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari
8.
Within the period of 30 (thirty) working days, as
kerja sebagaimana dimaksud pada angka 7,
meant in point 7,
Direktur
postpone
Jenderal
dapat
melakukan
or
the Director General may
reject
the
request
for
the
penundaan atau penolakan permohonan
production certificate by using the Form 7
sertifikat produksi dengan menggunakan
sample and Form 8 sample as attached;
contoh
Formulir
7
dan
Formulir
8
- 21 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
sebagaimana terlampir; 9.
Terhadap
penundaan
sebagaimana
9.
With regard to the postponement, as meant in
dimaksud pada angka 8 diberi kesempatan
point 8, the opportunity is provided to complete
untuk melengkapi persyaratan yang belum
the requirements that are not yet fulfilled within
dipenuhi selambat-lambatnya 6 (enam) bulan
not later than 6 (six) months as of the issuance
sejak diterbitkannya surat penundaan.
date of the letter of postponement.
Pasal 28
Article 28
Perusahaan pemohon sertifikat produksi harus siap
The applicant company that requests the production
dan/atau wajib diperiksa oleh petugas yang
certificate should be ready and/or required to be
ditunjuk.
inspected by the appointed official. Pasal 29
Pedoman
pelaksanaan
produksi
Article 29
pelayanan
ditetapkan
oleh
sertifikasi
The guidelines for implementation of the production
Direktur
certification service are determined by the Director
Jenderal.
General. Paragraf 4
Paragraph 4
Masa Berlaku Sertifikat Produksi
Validity Term of Production Certificate
Pasal 30
Article 30
Sertifikat produksi berlaku 5 (lima) tahun dan
The production certificate is valid for 5 (five) years and
dapat diperpanjang selama memenuhi ketentuan
may be extended as long as the applicable provisions
yang berlaku.
are complied. Paragraf 5
Paragraph 5
Perpanjangan Sertifikat Produksi
Extension of Production Certificate
Pasal 31 (1)
Permohonan produksi
Article 31
perpanjangan
diajukan
oleh
sertifikat
(1)
The application for extension of the production
perusahaan
certificate is submitted by the company within
selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan sebelum
not later than 3 (three) months prior to the
berakhir masa berlaku sertifikat produksi
expiration of the production certificate validity
kepada Direktur Jenderal melalui kepala
term to the Director General through the head of
dinas kesehatan provinsi.
the provincial health office.
- 22 -
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Perusahaan
yang
tidak
melakukan
(2)
The company that does not extent the production
perpanjangan sertifikat produksi hingga masa
certificate until the expiration of the validity term
berlaku
of the production certificate, should submit the
sertifikat
produksi
habis,
harus
mengajukan permohonan sertifikat produksi
application for a new production certificate.
baru. (3)
(1)
Tata cara perpanjangan sertifikat produksi
(3)
The production certificate extension procedure is
dilaksanakan sesuai ketentuan sebagaimana
implemented according to the provision as meant
dimaksud dalam Pasal 27.
in Article 27.
Paragraf 6
Paragraph 6
Perubahan Sertifikat Produksi
Amendment of Production Certificate
Pasal 32
Article 32
Perubahan sertifikat produksi dapat dilakukan
(1)
The production certificate may be amended in
dalam hal terjadi:
case of:
a.
perubahan badan usaha;
a.
change of business company;
b.
perubahan
alamat
b.
change of company’s name and address;
c.
penggantian penanggung jawab teknis;
c.
change of technical responsible person;
d.
penggantian
d.
change of company’s owner / management;
nama
dan
perusahaan;
pemilik/pimpinan
perusahaan; dan/atau e. (2)
and/or
perubahan klasifikasi.
Perusahaan
yang
e.
melakukan
perubahan
(2)
change of classification
The company that amends the production
sertifikat produksi sebagaimana dimaksud
certificate, as meant in paragraph (1), is provided
pada ayat (1) diberi perubahan sertifikat
an amended production certificate in accordance
produksi
with the sample of decree in Form 9 and Form 10
sesuai
dengan
contoh
surat
keputusan dalam Formulir 9 dan Formulir 10
as attached.
sebagaimana terlampir. (3)
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara
(3)
Further provisions concerning the production
perubahan sertifikat produksi diatur oleh
certificate amendment procedure are regulated by
Direktur Jenderal.
the Director General.
- 23 -
(1)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Paragraf 7 Pencabutan Sertifikat Produksi
Paragraph 7 Production Certificate Revocation
Pasal 33
Article 33
Direktur Jenderal dapat mencabut sertifikat
(1)
The Director General may revoke the production
produksi alat kesehatan dan/atau PKRT
certificate of health equipmens and/or Household
apabila:
products if:
a.
terjadi
pelanggaran
persyaratan
terhadap
dan
perundang-undangan mengakibatkan
a.
violations are made on the requirements and
peraturan
legislative regulations, which may cause
dapat
hazards toward the safety of the user or
yang
bahaya
terhadap
environment; and/or
keselamatan pengguna, pekerja atau lingkungan; dan/atau b.
(2)
terbukti sudah tidak lagi menerapkan
b.
it is proven that the Good Manufacturing
Cara Pembuatan Alat Kesehatan atau
Practices of Medical devices or Household
PKRT yang Baik.
products are no more applied.
Pelaksanaan pencabutan sertifikat produksi alat
kesehatan
dan/atau
PKRT
(2)
akibat
The medical devices and/or Household Products Production
Certificate
revocation,
due
to
pelanggaran peraturan dilakukan dengan
violations on regulations, is implemented by way
cara:
of:
a.
a.
peringatan secara tertulis sebanyak 2 (dua) kali berturut-turut dengan tenggang
2 (two) consecutive written warnings with the grace period of respectively 2 (two) months;
waktu masing-masing 2 (dua) bulan;
(3)
b.
penghentian sementara kegiatan; atau
b.
temporary cessation of activities; or
c.
pencabutan sertifikat produksi.
c.
Revocation of the production certificate
Pelaksanaan
pencabutan
akibat
terjadi
(3)
The revocation due to violations on the
pelanggaran terhadap persyaratan dan
requirements and regulations that may cause
peraturan
hazards to the user and worker may be
yang
dapat
mengakibatkan
bahaya bagi pengguna dan pekerja dapat
implemented directly.
dilakukan secara langsung. (4)
Pencabutan
sertifikat
produksi
alat
(4)
The revocation of the medical devices or
kesehatan atau PKRT dilakukan dengan
Household products production certificate is
mengeluarkan
conducted by issuing the decree in accordance
surat
keputusan
sesuai
- 24 -
dengan
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
contoh
dalam
Formulir
11
with the sample in Form 11 as attached.
sebagaimana terlampir.
(1)
BAB III
CHAPTER III
PEMELIHARAAN MUTU
QUALITY MAINTENANCE
Pasal 34
Article 34
Dalam rangka menjamin alat kesehatan
(1)
In the framework of ensuring that the medical
dan/atau PKRT yang memenuhi persyaratan
devices and/or Household products complies
mutu,
with
keamanan,
dan
kemanfaatan
the
quality,
safety
and
efficacy
diselenggarakan upaya pemeliharaan mutu
requirements, efforts are made to maintain the
alat kesehatan dan/atau PKRT.
quality of the medical devices and/or household products.
(2)
Penyelenggaraan upaya pemeliharaan mutu alat
(3)
kesehatan
The efforts to maintain the quality of medical
PKRT
devices and/or Household products, as meant in
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
paragraph (1), are implemented from the
dilakukan sejak kegiatan produksi sampai
commencement of the production activities until
dengan peredaran alat kesehatan dan/atau
the distributon of the medical devices and/or
PKRT.
household products.
Perusahaan
dan/atau
(2)
yang
memproduksi,
(3)
Companies that produce, repack, assemble
mengemas kembali, merakit, merekondisi/
and
remanufakturing harus melaporkan hasil
periodically report the results of control on the
pengawasan mutu alat kesehatan dan/atau
quality of medical devices and/or Household
PKRT secara berkala minimal setahun
products minimum once a year by using the
sekali
dengan
contoh
menggunakan
recondition/remanufacture,
should
Form 12 sample as attached.
Formulir 12 sebagaimana terlampir. Pasal 35 (1)
Dalam
rangka
pemeliharaan dan/atau
Article 35
pelaksanaan mutu
PKRT,
alat Direktur
upaya
(1)
In the framework of implementing the efforts to
kesehatan
maintain the quality of medical devices and/or
Jenderal
Household products, the Director General
menetapkan:
determines:
a.
a.
Persyaratan pemeliharaan mutu alat kesehatan dan/atau PKRT.
Requirements for quality maintenance of medical
- 25 -
devices
and/or
Household
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
products. b.
(2)
(1)
Pembinaan
dan
pengawasan
b.
Development and control on the quality
pemeliharaan mutu alat kesehatan
maintenance of medical devices and/or
dan/atau PKRT.
Household products.
Ketentuan
lebih
lanjut
mengenai
(2)
Further provisions on the quality maintenance of
pemeliharaan mutu alat kesehatan dan/atau
medical devices and/or Household products, as
PKRT sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
meant in paragraph (1), are regulated by the
diatur oleh Direktur Jenderal.
Director General.
Perusahaan
BAB IV
CHAPTER IV
EKSPOR
EXPORT
Pasal 36
Article 36
yang
memiliki
sertifikat
(1)
Companies in possession of the medical
produksi alat kesehatan dan/atau PKRT
devices and/or Household products production
dapat mengekspor alat kesehatan dan/atau
certificate may export medical devices and/or
PKRT ke luar wilayah Republik Indonesia.
Household products to outside the territory of the Republic of Indonesia.
(2)
Perusahaan yang memiliki sertifikat produksi tetapi
tidak
Companies in possession of the production
alat
certificate but do not market medical devices
wilayah
and/or Household products within the territory of
untuk
the Republic of Indonesia or only for the need of
keperluan ekspor dapat memohon surat
export may apply for the certificate of exportation
keterangan
from the Director General.
kesehatan Republik
mengedarkan
(2)
dan/atau Indonesia
PKRT atau
ekspor
di hanya
kepada
Direktur
Jenderal. (3)
Surat
keterangan
ekspor
sebagamana
(3)
dimaksud pada ayat (2) dikeluarkan oleh
The certificate of exportation, as meant in paragraph (2), is issued by the Director General.
Direktur Jenderal. (4)
(5)
Ekspor alat kesehatan dan/atau PKRT harus
(4)
The export of medical devices and/or Household
mengikuti ketentuan peraturan perundang-
products should follow the provisions of the
undangan di bidang ekspor.
legislative regulations in the export sector.
Perusahaan yang akan mengekspor alat
(5)
Companies that will export medical devices
yang
and/or Household products and possess the
memiliki sertifikat produksi dan produknya
production certificate and their products have
kesehatan
dan/atau
PKRT
- 26 -
(6)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
telah memiliki izin edar diberikan certificate
obtained the marketing license, are provided the
of free sale.
certificate of free sale.
Certificate
of
free
sale
sebagaimana
(6)
The Certificate of free sale, as meant in
dimaksud pada ayat (5) merupakan surat
paragraph (5), is the certificate issued by the
keterangan yang dikeluarkan oleh Menteri
Minister, which certifies that a medical device
yang menerangkan bahwa suatu produk
and/or Household Product has obtained the
alat
marketing license or is free for sale in
kesehatan
dan/atau
PKRT
sudah
mendapatkan izin edar atau telah bebas
Indonesia.
dijual di Indonesia. (7)
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara
(7)
Further provisions concerning the procedure
surat
and requirements to obtain the certificate of
keterangan ekspor dan certificate of free
exportation and the certificate of free sale are
sale ditetapkan oleh Direktur Jenderal.
determined by the Director General.
dan
persyaratan
memperoleh
BAB V
CHAPTER V
PENARIKAN KEMBALI DAN PEMUSNAHAN
WITHDRAWAL AND ERADICATION
Bagian Kesatu
First Part
Penarikan Kembali
Recall
Pasal 37
Article 37
(1)
Penarikan kembali alat kesehatan dan/atau PKRT
dari
peredaran
Household Health Supply from circulation for
memenuhi persyaratan dan/atau dicabut izin
not complying with the requirements and/or the
edarnya, dilaksanakan oleh dan menjadi
marketing license is revoked, is implemented
tanggung
yang
by and is the responsibility of the company that
dan/atau
produces medical devices and/or Household
memproduksi
alat
perusahaan kesehatan
PKRT. (2)
The withdrawal of medical devices and/or
tidak
jawab
karena
(1)
products.
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara
(2)
Further provisions concerning the procedure of
penarikan kembali alat kesehatan dan/atau
the withdrawal of medical devices and/or
PKRT
Household products, as meant in paragraph (1),
dari
peredaran
sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh Direktur Jenderal.
- 27 -
are regulated by the Director General.
Pemusnahan
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Bagian Kedua
Second Part
Pemusnahan
Eradicaton
Pasal 38
Article 38
dilaksanakan
terhadap
alat
The eradication is carried out on medical devices
kesehatan dan/atau PKRT yang :
and/or Household products: :
a.
a.
diproduksi tidak memenuhi persyaratan yang berlaku;
that are not produced in compliance with the prevailing requirements;
b.
telah kedaluwarsa;
b.
that are expired;
c.
tidak memenuhi syarat untuk digunakan
c.
that are not complying with the conditions to be
dalam
pelayanan
kepentingan
ilmu
kesehatan
atau
used in the health service or for the interest of
pengetahuan
dan
science and technology; and/or
teknologi; dan/atau d.
dicabut izin edarnya.
d.
which marketing license is revoked.
Pasal 39
Article 39
Pemusnahan alat kesehatan dan/atau PKRT
The eradication of medical devices and/or Household
dilaksanakan dengan memperhatikan dampak
products is carried out by taking account of the
terhadap
impacts on human health as well as the efforts to
kesehatan
manusia
serta
upaya
pelestarian lingkungan hidup.
preserve the environment.
Pasal 40 (1)
(2)
Pemusnahan
alat
Article 40
kesehatan
dan/atau
(1)
The eradication of medical devices and/or
PKRT harus dilaporkan kepada Direktur
household products should be reported to the
Jenderal dengan melampirkan berita acara
Director General by attaching the report of
pemusnahan.
eradication.
Berita
acara
pemusnahan
kesehatan dan/atau dimaksud
pada
alat
PKRT sebagaimana ayat
(1)
sekurang-
(2)
The report of eradication of medical devices and/or Household products, as meant in paragraph (1), contains at least the following
kurangnya memuat keterangan:
information:
a.
a.
waktu
dan tempat pelaksanaan
pemusnahan
alat
kesehatan
dan/atau PKRT;
the time and place in implementing the eradication of medical devices and/or Household Products ;
- 28 -
b.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
jumlah
dan
jenis
alat
kesehatan
b.
dan/atau PKRT; c.
nama
Household products;
penanggung
pelaksana
jawab
teknis
pemusnahan
alat
c.
nama
dua
orang
pelaksanaan
saksi
and/or Household products; and dalam
pemusnahan
d.
alat
name of two witnesses at the eradication of medical
kesehatan dan/atau PKRT. (3)
name of the technical responsible person for the eradication of medical devices
kesehatan dan/atau PKRT; dan d.
amount and type of medical devices and/or
devices
and/or
Household
products.
Berita acara pemusnahan alat kesehatan
(3)
The report of eradication of medical devices
dan/atau PKRT sebagaimana dimaksud
and/or Household products, as meant in
pada ayat (2) ditandatangani oleh pimpinan
paragraph (2), is signed by the company
perusahaan, penanggung jawab teknis, dan
management, technical responsible person and
saksi dalam pelaksanaan pemusnahan alat
witnesses at the implementation of eradication
kesehatan dan/atau PKRT sesuai contoh
of medical devices and/or Household products
Formulir 13 sebagaimana terlampir.
in accordance with the Form 13 sample as attached.
Pasal 41 Ketentuan
lebih
cara
Further provisions concerning the procedure of
dan/atau PKRT
eradication of medical devices and/or Household
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 38, Pasal 39,
Products, as meant in Article 38, Article 39, and
dan Pasal 40 ditetapkan oleh Direktur Jenderal.
Article 40, are determined by the Director General.
pemusnahan
alat
lanjut
Article 41
mengenai
kesehatan
tata
BAB VI
CHAPTER VI
BIAYA
COST
Pasal 42
Article 42
Terhadap
permohonan
sertifikat
produksi
Costs are charged for request of the production
dikenakan
biaya sesuai ketentuan peraturan
certificate in accordance with the provisions of the
perundang-undangan.
legislative regulations.
- 29 -
(1)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
BAB VII
CHAPTER VII
PELAPORAN
REPORTING
Pasal 43
Article 43
Perusahaan yang memproduksi, mengemas kembali,
merakit,
(1)
Companies that produce, repack, assemble,
merekondisi/
and recondition/remanufacture should report
remanufakturing harus melaporkan hasil
their results of production, minimum once every
produksinya minimal setiap 1 (satu) tahun
1 (one) year, to the Director General with
sekali kepada Direktur Jenderal dengan
copies to the head of the local provincial health
tembusan kepada kepala dinas kesehatan
office and head of the local district/city health
provinsi
office by using the sample of Form 14 as
dan
kepala
kabupaten/kota menggunakan
dinas
kesehatan
setempat contoh
dengan
Formulir
attached.
14
sebagaimana terlampir. (2)
Tata
cara
pelaporan
hasil
produksi
(2)
The procedure of reporting the results of
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur
production, as meant in paragraph (1), is
oleh Direktur Jenderal.
regulated by the Director General.
BAB VIII
CHAPTER VIII
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
DEVELOPMENT AND CONTROL
Bagian Kesatu
First Part
Pembinaan
Development
Pasal 44
Article 44
Direktur Jenderal, kepala dinas kesehatan provinsi,
The Director General, head of provincial health office,
dan
kabupaten/kota
and head of district/city health office provide guidance
melakukan pembinaan secara berjenjang terhadap
according to the level on all activities related to the
segala
production of medical devices and/or Household
kepala
dinas
kegiatan
kesehatan
yang
berhubungan
dengan
produksi alat kesehatan dan/atau PKRT.
products.
Pasal 45 (1)
Article 45
Pembinaan sebagaimana dimaksud dalam
(1)
The guidance, as meant in Article 44, is directed
Pasal 44 diarahkan untuk :
to:
a.
a.
memenuhi kebutuhan masyarakat akan
- 30 -
fulfill the need of the community toward
alat
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
kesehatan
memenuhi
dan
PKRT
persyaratan
yang
medical devices and Household products
mutu,
that comply with the quality, safety an efficacy requirements;
keamanan, dan kemanfaatan; b.
melindungi masyarakat dari bahaya
b.
penggunaan alat kesehatan dan PKRT
using medical devices and/or household
yang
tidak
products that are incorrect and/or do not
mutu,
comply with the quality, safety an efficacy
tidak
tepat
memenuhi
dan/atau
persyaratan
requirements; and
keamanan, dan kemanfaatan; dan c.
menjamin
terpenuhinya
terpeliharanya keamanan,
persyaratan
dan
kemanfaatan
atau
c.
(1)
Ensure the fulfillment or maintenance of
mutu,
requirements on the quality, safety an
alat
efficacy of medical device and Household
kesehatan dan PKRT yang diedarkan. (2)
protect the community from hazards in
Pembinaan sebagaimana dimaksud pada
products that are marketed. (2)
The development, as meant in paragraph (1), is
ayat (1) dilaksanakan dalam bidang:
implemented in the sector of:
a.
informasi produk;
a.
product information;
b.
produksi;
b.
production;
c.
perdagangan;
c.
trade;
d.
sumberdaya manusia;
d.
human resources;
e.
pelayanan kesehatan; dan
e.
health service; and
f.
periklanan.
f.
Advertising
Bagian Kedua
Second Part
Pengawasan
Controlling
Pasal 46
Article 46
Pengawasan terhadap segala kegiatan yang berhubungan
dengan
The control on all activities that are related to
alat
the production of medical devices and/or
kesehatan dan/atau PKRT dilaksanakan
Household products is carried out by the
oleh
government, manufacturers and the public.
pemerintah,
produksi
(1)
produsen,
dan
masyarakat. (2)
Pengawasan oleh pemerintah dilaksanakan
(2)
The control by the government is carried out
secara berjenjang di tingkat pusat oleh
gradually at the central level by the Director
Direktur Jenderal dan di daerah oleh kepala
General and in the region by the head of the
dinas
provincial health office and head of the
kesehatan
provinsi
dan
- 31 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
kepala dinas kesehatan kabupaten/kota.
district/city health office.
Pasal 47
Article 47
Kepala dinas kesehatan kabupaten/kota dan
The head of the district/city health office and head of
kepala dinas kesehatan provinsi melaporkan hasil
the provincial health office reports the results of the
pembinaan dan pengawasan yang dilakukan
implemented guidance and control to the Director
kepada Direktur Jenderal dengan menggunakan
General by using the sample of Form 15 as attached.
contoh dalam Formulir 15 sebagaimana terlampir. Pasal 48 Dalam
rangka
Article 48 sebagaimana
In the framework of control, as meant in Article 46, the
dimaksud dalam Pasal 46, Pemerintah dapat
Government may provide administrative sanctions in
memberikan sanksi administratif berupa peringatan
form of written warning until the revocation of the
tertulis
sertifikat
production certificate, as meant in Article 33, to
produksi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 33
companies that conduct violations on the provisions of
kepada perusahaan yang melakukan pelanggaran
this Regulation.
sampai
pengawasan
dengan
pencabutan
terhadap ketentuan Peraturan ini. Pasal 49
Article 49
Pelanggaran terhadap ketentuan Peraturan ini
Violations on the provisions of this Regulation that
yang
causes
mengakibatkan
seseorang
mengalami
someone
experiences
serious
health
gangguan kesehatan yang serius, cacat atau
disruptions, disablement or death, may be imposed
kematian dapat dikenakan sanksi pidana sesuai
criminal sanctions in accordance with the legislative
ketentuan peraturan perundang-undangan.
regulations.
(1)
BAB IX
CHAPTER IX
KETENTUAN PERALIHAN
TRANSITIONAL PROVISION
Pasal 50
Article 50
Pada saat Peraturan ini mulai berlaku: a.
(1)
Sertifikat Produksi Alat Kesehatan atau PKRT
yang
a.
The
Production
Certificate
of
Medical
diterbitkan
devices or Household products that has
ketentuan
Peraturan
been issued based on the provisions of the
Kesehatan
Nomor
Regulation of the Minister of Health Number
1184/Menkes/Per/X/2004
tentang
1184/Menkes/Per/X/2004 regarding Safety
berdasarkan Menteri
telah
At the time this Regulation commences effective:
- 32 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pengamanan
Alat
Kesehatan
dan
of Medical devices and Household products
Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga
is declared as still applicable until the
dinyatakan masih tetap berlaku sampai
expiration of its validity term;
dengan habis masa berlakunya; b.
Permohonan sertifikat produksi yang
b.
The
application
for
the
production
sedang dalam proses diselesaikan
certificate, which is still in process, is
berdasarkan
finalized based on the provisions of the
ketentuan
Peraturan
Kesehatan
Nomor
1184/Menkes/Per/X/2004
tentang
Menteri
Pengamanan
Alat
Kesehatan
Perbekalan
Kesehatan
Regulation of the Number
dan
Minister of Health
1184/Menkes/Per/X/2004
regarding Safety of Health Equipents and
Rumah
Household products.
Tangga. (2)
Sertifikat Produksi Alat Kesehatan atau
(2)
The Production Certificate of Medical devices
PKRT yang telah habis masa berlakunya
and Household products, which validity is
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf
expired, as meant in paragraph (1) letter a,
a harus disesuaikan dengan ketentuan
should be adjusted to the provisions of this
Peraturan ini.
Regulation. BABX
CHAPTER X
KETENTUAN PENUTUP
CLOSING PROVISION
Pasal 51
Article 51
Pada saat Peraturan ini mulai berlaku, Peraturan
At the time this Regulation commences effective, the
Menteri
Regulation
Kesehatan
1184/Menkes/Per/X/2004
tentang
Nomor
of
the
Minister of
Health
Number
Pengamanan
1184/Menkes/Per/X/2004 regarding Safety of Medical
Alat Kesehatan dan Perbekalan Kesehatan Rumah
devices and Household products, with regard to what
Tangga sepanjang yang mengatur mengenai
are regulated on the production of medical devices
produksi alat kesehatan dan PKRT, dicabut dan
and Household products, is revoked and declared
dinyatakan tidak berlaku.
inapplicable.
Pasal 52 Peraturan
ini
mulai
berlaku
Article 52 pada
tanggal
This Regulation commences effective on the date of
diundangkan.
enactment.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
To be known by all men, instructs the enactment of
pengundangan
this Regulation by its placement in the State Gazette
Peraturan
ini
dengan
- 33 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
penempatannya dalam Berita Negara Republik
of the Republic of Indonesia.
Indonesia.
Ditetapkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
Pada tanggal 23 Agustus 2010
On the date of 23 August 2010
MENTERI KESEHATAN,
MINISTER OF HEALTH,
tandatangan dan stempel
signed and sealed
ENDANG RAHAYU SEDYANINGSIH
ENDANG RAHAYU SEDYANINGSIH
Diundangkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
Pada tanggal 23 Agustus 2010
On the date of 23 August 2010
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA,
MINISTER OF LAW AND HUMAN RIGHTS,
Tandatangan
Signed
PATRIALIS AKBAR
PATRIALIS AKBAR
BERITA
NEGARA
REPUBLIK
INDONESIA
TAHUN 2010 NOMOR 399
STATE
GAZETTE
OF
THE
REPUBLIC
INDONESIA OF 2010 NUMBER 399
- 34 -
OF
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1
PERMOHONAN ALAT
SERTIFIKAT
KESEHATAN
/
PRODUKSI PERBEKALAN
Form 1
REQUEST
FOR
HOUSEHOLD
THE
MEDICAL
PRODUCTS
DEVICES
/
PRODUCTION
KESEHATAN RUMAH TANGGA
CERTIFICATE
Saya yang bertanda tangan di bawah ini mengajukan
I the undersigned herewith submit the request for the
permohonan Sertifikat Produksi Alat Kesehatan /
Medical devices / Household PRODUCTS Production
Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga :
Certificate: :
1.
1.
Nama Pemohon : Alamat Pemohon:
2.
Address of Applicant: 2.
Nama Pabrik :
Name of Applicant:
Alamat Pabrik:
Name of Factory: Address of Factory:
3.
Badan Usaha:
3.
Business Company:
4.
NPWP:
4.
Taxpayer Reference Number:
SIUP:
Trade Business Permit
TDI:
Industry Registration:
5.
Status Permodalan:
5.
Capital Status:
6.
Alamat Surat menyurat dan Nomor Telepon
6.
Address
of
Correspondence
and
Telephone
Number: Alamat Gudang
Warehouse Address:
7.
Jenis yang akan diproduksi
7.
Type to be produced:
8.
Nama Penanggung Jawab Teknis Produksi
8.
Name of Production Technical Responsible Person:
9.
Pendidikan Penanggung Jawab Produksi
9.
Education of Production Responsible Person:
Pemohon,
Applicant,
Pas foto Pemohon
Photograph of Applicant
Berwarna Ukuran 4x6
Colored and Size of 4x6
Stempel Perusahaan/Materai Rp 6000
Company Seal/Revenue Stamp of Rp 6000
( ………………………………………… )
( ………………………………………… )
- 35 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.1
Form 1.1
KETERANGAN MENGENAI PETA LOKASI *)
INFORMATION ON LOCATION MAP *)
*)
tersebut.
*) Explain the area of the Company, for
misalnya daerah industri, daerah perumahan
example industrial area, housing area,
dan daerah pertokoan dsb.
shopping area, etc.
Harus dilampirkan juga peta lokasi yang
The location map should also be attached,
dilegalisir / diketahui oleh Bupati, Camat
which is legalized/acknowledged by the local
setempat atau Pejabat yang berwenang dimana
Bupati, Camat or authorized official where the
industri tersebut berada.
industry is located.
Diterangkan
daerah
Perusahaan
- 36 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.2
KETERANGAN
MENGENAI
DENAH
Form 1.2
INFORMATION ON BUILDING LAYOUT*)
BANGUNAN *)
*) Agar dilampirkan Foto copy atau salinan dari
*)
Attach the photocopy or copy of the
denah bangunan serta keterangan -keterangan
building layout as well as other necessary
yang diperlukan.
information.
Koreksi Gambar denah bangunan dilegalisir /
Correction of the building layout picture
diketahui oleh pejabat yang berwenang.
legalized
/
acknowledged
authorized official.
- 37 -
by
the
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.3
Form 1.3
SALINAN AKTE PENDIRIAN PERUSAHAAN
COPY OF THE ESTABLISHMENT DEED
YANG DISAHKAN NOTARIS * )
LEGALIZED BY THE NOTARY * )
*) Lampirkan Foto copy dan salinan akte pendirian
*) Attach the photocopy and copy of the
perusahaan yang dilegalisir / diketahui oleh
company establishment deed legalized /
Kepala Dinas Provinsi / Kabupaten / Kota
acknowledged by the local Head of the
Setempat.
Province/District/City Office
- 38 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.4
Form 1.4
SURAT IZIN YANG DIMILIKI (dari Instansi
THE LICENSE IN POSSESSION (from the
diluar Kementerian Kesehatan) *)
government agency outside the Ministry of Health) *)
*) Lampirkan Foto copy surat izin tersebut
*) Attach photocopy of such license.
- 39 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.5
SURAT
PERJANJIAN
KERJASAMA
YANG
Form 1.5
COOPERATION
AGREEMENT
DISAHKAN NOTARIS *)
LEGALIZED BY THE NOTARY *)
*) Hanya diisi oleh Pemohon yang memproduksi Alat
*) Only filled in by the Applicant who
Kesehatan / Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga
produces Medical devices / Household
berdasarkan
products
lisensi
atau
kontrak
kerjasama.
based
on
the
license
or
Lampirkan foto copy surat perjanjian kerjasama
cooperation contract. Attach photocopy
tersebut yang disahkan oleh Notaris.
of such cooperation agreement legalized by the Notary.
- 40 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.6
MACAM
DAN
BENTUK
KESEHATAN/PERBEKALAN
ALAT
KESEHATAN
Form 1.6
TYPE
AND
FORM
OF
MEDICAL
DEVICES / HOUSEHOLD PRODUCTS TO
RUMAH TANGGA YANG AKAN DIPRODUKSI *)
BE PRODUCED *)
*) Sebutkan semua jenis Alat Kesehatan/Perbekalan
*) List all Types of Medical devices /
Kesehatan Rumah Tangga yang akan diproduksi.
Household products to be produced.
- 41 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.7
DAFTAR
ALAT
PRODUKSI
DAN
ALAT
Harap
ditulis
selengkap
mungkin
LIST OF PRODUCTION TOOLS AND EQUIPMENTS *)
PERLENGKAPAN PRODUKSI *)
*)
Form 1.7
Alat
dan
*) Please write down as complete as
Perlengkapan Produksi yang dimiliki antara lain
possible the Production Tools and
nama alat, merek, ukuran, tahun pembuatan,
Equipments, among others the name of
jumlah dsb.
equipment, brand, size, year made, amount, etc.
Daftar tersebut harus dilegalisir / diketahui oleh
Such
list
Dinas Kesehatan Provinsi/ Kabupaten setempat.
acknowledged
should by
be
legalized the
Provincial/District Health Office.
- 42 -
/
local
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.8
DAFTAR
ALAT
DIMILIKI
*)
/
KERJASAMA
LABORATORIUM
YANG
LIST OF LABORATORY EQUIPMENTS
PERJANJIAN
IN POSSESSION *) / COOPERATION
LABORATORIUM
AGREEMENT WITH ACCREDITED OR
SURAT
DENGAN
Form 1.8
YANG TERAKREDITASI ATAU DIAKUI.
RECOGNIZED LABORATORY.
*) Harap diterangkan selengkap mungkin mengenai
*)
Please inform as complete as possible
peralatan Laboratorium yang dimiliki antara lain
concerning the Laboratory equipments
nama
in possession, among others name of
alat,
merek,
ukuran,
jumlah,
tahun
equipment, brand, size, total, year made,
pembuatan dsb.
etc.
Daftar tersebut harus dilegalisir/ diketahui oleh
Such
Dinas Kesehatan
acknowledged by the local Provincial /
Provinsi / Kabupaten / Kota
setempat.
list
should
District Health Office.
- 43 -
be
legalized
/
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.9
DAFTAR
BUKU
KEPUSTAKAAN
YANG
Form 1.9
LIST
OF
BIBLIOGRAPHY
DIMILIKI *)
POSSESSION *)
*)
*) Please write down all
Harap ditulis semua buku yang dimiliki terutama
IN
books in
yang berhubungan dengan teknik pembuatan dan
possession that are related to the
pemeriksaan mutu antara lain nama buku, edisi
production
dan tahun penerbitan, pengarang, jumlah dan
inspection among others name of
sebagainya.
book, edition and publishing date,
technique
and
quality
author, amount, etc.
Daftar tersebut harus dilegalisir/diketahui oleh
Such
Dinas Kesehatan Provinsi/ Kabupaten/ Kota
acknowledged
setempat.
Provincial/District/City Health Office.
- 44 -
list
should by
be
legalized the
/
local
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.10
Form 1.10
PENANGGUNG JAWAB TEKNIS PRODUKSI
PRODUCTION
ATENAGA AHLI*)
RESPONSIBLE PERSON OR EXPERT*)
*) Agar dilampirkan Foto copy Ijazah atau sertifikat
*)
Attach
photocopy
yang dimiliki oleh penanggung jawab teknis
certificate
produksi.
production person.
- 45 -
TECHNICAL
in
of
diploma
possession technical
of
or the
responsible
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.11
Forms 1.11
JUMLAH DAN JENIS TENAGA KERJA *)
TOTAL AND TYPE OF MANPOWER*)
*) Sebutkan Jumlah tenaga kerja yang dipekerjakan
*) Mention the total manpower in employment
serta klasifikasi pendidikannya. Daftar tersebut harus
and their education classification. Such list
dilegalisir
should
oleh
Dinas
Kesehatan
Provinsi
Kabupaten / Kota Setempat.
/
be
legalized
by
the
Provincial/District/City Health Office.
- 46 -
local
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.12
Form 1.12
KONSTRUKSI BANGUNAN *)
BUILDING CONSTRUCTION *)
*) Terangkan mengenai bahan yang digunakan untuk
*) Explain about the materials that are used for
bangunan
tersebut,
meliputi
such building, covering the floor, wall, roof,
lantai, dinding, atap dsb.
etc.
Data tersebut dilegalisir oleh Dinas Kesehatan
Such data should be legalized by the local
Provinsi / Kabupaten / Kota setempat.
Provincial/District/City Health Office.
- 47 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1.13
KETERANGAN LAINNYA DARI PERUSAHAAN *)
Form 1.13
OTHER INFORMATION ABOUT THE COMPANY *)
*) Dapat dilengkapi dengan keterangan lainnya dan
*)
May be completed with other information
perusahaan jika dianggap perlu guna menjadi bahan
about
the
company
pertimbangan dalam pemberian izin.
necessary that will be for consideration in providing the license.
- 48 -
if
considered
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 2
BERITA
ACARA
PEMERIKSAAN
SARANA
Form 2
REPORT
OF
INSPECTION MEANS
OF
ON
THE
PRODUKSI ALAT KESEHATAN/ PERBEKALAN
PRODUCTION
MEDICAL
KESEHATAN RUMAH TANGGA
DEVICES / HOUSEHOLD PRODUCTS BY
DINAS KESEHATAN .........................
THE HEALTH OFFICE ....................................
NOMOR :....................................
NUMBER :....................................
Pada hari ................ tanggal .............. bulan .............
On this day ............. date .......... month ..............
tahun Kami yang bertanda tangan dibawah ini sesuai
year, we the undersigned, in accordance with the
dengan Surat Perintah Kepala Dinas Kesehatan
Order of the Head of the Provincial Health Office of
Provinsi................... telah melakukan pemeriksaan
................... , have carried out the local inspection
setempat terhadap :
on:
I.
I.
DATA PERUSAHAAN
COMPANY DATA
1.
Nama Pabrik:
1.
Name of Manufacturer:
2.
Nama Pimpinan:
2.
Name of Director:
3.
Badan Usaha:
3.
Business Company:
4.
NPWP:
4.
Taxpayer Reference Number:
5.
SIUP:
5.
Trade Business Permit:
6.
TDI:
6.
Industry Registration Code:
7.
Alamat & Nomor Telp. Pabrik::
7.
Address & Telephone Number of Manufacturer:
8.
Alamat & Nomor Telp. Gudang :
8.
Address & Telephone Number of Warehouse:
9.
Alamat Surat Menyurat:
9.
Address of Correspondence:
10.
Nama Penanggung Jawab Teknis:
10.
Name
of
Technical
Responsible
Person: Pemeriksaan ini dilakukan adalah sebagai
This inspection is carried out as the
persyaratan untuk memperoleh Sertifikat
requirements to obtain the Medical
Produksi Alat Kesehatan/ Perbekalan
devices
Kesehatan Rumah Tangga dengan hasil
Production Certificate with the following
- 49 -
/
Household
Products
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
sebagai berikut:
II.
results:
LOKASI DAN BANGUNAN 1.
II.
Lokasi Pabrik : Kawasan Industri ()
LOCATION AND BUILDING 1.
Pemukiman () 2.
Settlement ()
Bangunan Pabrik terdiri dari : Permanen ()
2.
Semi Permanen () 3.
Produksi ........
III.
3.
ruangan
Manufacturer Rooms consist of: Administration .......
ruangan
Production ........
rooms rooms
Penyimpanan bahan baku ....... ruangan
Storage of standard materials ...... rooms
Penyimpanan produk jadi ....... ruangan
Storage of finished products ....... rooms
Laboratorium ....... ruangan
Laboratory ....... rooms
Alat Produksi ....... ruangan
Production Equipments....... rooms
PRODUKSI 1.
Manufacturer Building is Permanent () Semi Permanent ()
Ruang Pabrik terdiri dari : Administrasi .......
Manufacturer Location: Industrial Area ()
III.
Ruangan Produksi 1.1
Ruangan
PRODUCTION 1.
dibuat
berdasarkan
Production Room 1.1
perencanaan Ya () Tidak () 1.2
Yes () No ()
Ruangan tiap jenis/bentuk produk
1.2
terpisah Ya () Tidak () 1.3
1.4
Luas
ruangan
sesuai
Room is made based on planning
Rooms of each type/form of product are separated Yes () No ()
dengan
1.3
Room extent is according to the
kegiatan produksi, peralatan dan
production
Jumlah Ya () Tidak ()
and amount Yes () No ()
Ruangan Produksi
1.4
activity,
equipments
Production Room
a.
Bersih Ya () Tidak ()
a.
Clean: Yes () No ()
b.
Ventilasi Cukup Ya () Tidak ()
b.
Sufficient Ventilation: Yes () No ()
c.
Penerangan Memadai Ya ()
c.
Tidak () d.
Lantai
() Semen Ya () Tidak ()
d.
Keramik Ya () Tidak () e.
Adequate Lighting:Yes () No
Floor: Cement Yes () No () Ceramic Yes () No ()
Dinding Semen Ya () Tidak ()
- 50 -
e.
Wall: Cement Yes () No ()
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Keramik Ya () Tidak ()
Ceramic Yes () No ()
f.
Langit-langit Ada Ya () Tidak ()
f.
Ceiling: Exists Yes () No ()
g.
Alat pemadam kebakaran Ada
g.
Firefighting
() Tidak () h.
Available Yes () No ()
Sumber air PAM Ada () Tidak
h.
() i.
equipments:
Water source: PAM Yes () No ()
Pengatur suhu Ada () Tidak ()
i.
Air condition: Available Yes () No ()
2.
3.
4.
Peralatan Produksi (sebutkan)
Production Equipments (mention)
2.1.
…………………………………...
2.1.
…………………………………...
2.2.
…………………………………...
2.2.
…………………………………...
2.3.
…………………………………...
2.3.
…………………………………...
2.4.
…………………………………...
2.4.
…………………………………...
2.5.
…………………………………...
2.5.
…………………………………...
Penanggung Jawab:
3.
Technical Responsible Person:
3.1.
Nama:
3.1.
Name:
3.2.
Ijazah yang dimiliki:
3.2.
Diploma in possession:
3.3.
Sertifikat pendukung:
3.3.
Supporting certificate:
Tenaga Teknik: 4.1.
4.
Jumlah tenaga teknik Nama
4.1.
Total technical staff
Keahlian
Name
Expertise
1.
1.
1.
2.
2.
2.
2.
3.
3.
3.
3.
dst…..
4
dst…..
4
Khusus Pabrik yang memproduksi Alat Kesehatan Steril: 5.1.
Technical Staff
1.
4 5.
2.
Mempunyai mensterilkan
5.
etc…..
4
etc …..
Particularly Manufacturer that produces Sterile Medical Devices:
alat
khusus
untuk
5.1.
: Ada () Tidak ()
In possession of special tools to sterilize:
Available
()
Not
available () 5.2.
Mempunyai ruangan khusus untuk
5.2.
mensterilkan : Ada () Tidak () 5.3.
Proses Sterilisasi dilakukan secara:
- 51 -
Has special room to sterilize: Available () Not available ()
5.3.
The
Sterilization
process
is
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
carried out by way of:
5.4.
Aseptis / basah / kering / cara lain
Aseptic / wet / dry / other way for
misal: Kimia, gas, dan lain-lain
example: Chemical, gas, and
sebutkan ...................
others, mention ...................
Metode
uji
Sterilitas
yang
5.4.
dilakukan: 1......... 2………..
IV.
RUANG
PENYIMPANAN
out: 1......... 2………..
BAHAN
IV.
BAKU
STORAGE
ROOM
OF
STANDARD
MATERIALS
1.
Bersih
Ya ( ) Tidak ( )
1.
Clean
Yes ( ) No ( )
2.
Ventilasi
Cukup ( ) Tidak ( )
2.
Ventilation
Sufficient ( ) Not ( )
3.
Penerangan
Memadai ( ) Tidak ( )
3.
Lighting
Adequate ( ) Not ( )
4.
Lantai
Semen ( ) Keramik ( )
4.
Floor
Cement ( ) Ceramic ( )
5.
Dinding
Semen ( ) Keramik ( )
5.
Wall
Cement ( ) Ceramic ( )
6.
Langit-langit
Ada ( ) Tidak ( )
6.
Ceiling
Available() Not ()
7.
Pengatur Suhu
…………………
7.
Air condition
……………….
8.
Pemadam
Ada ( ) Tidak ( )
8.
Firefighting
Available ( ) Not ( )
Kebakaran
V.
Method of sterility test carried
Equipments
RUANG PENYIMPANAN PRODUKSI JADI
V.
STORAGE
ROOM
OF
FINISHED
PRODUCTS 1.
Bersih
Ya ( ) Tidak ( )
1.
Clean
Yes ( ) No ( )
2.
Ventilasi
Cukup ( ) Tidak ( )
2.
Ventilation
Sufficient ( ) Not ( )
3.
Penerangan
Memadai ( ) Tidak ( )
3.
Lighting
Adequate ( ) Not ( )
4.
Lantai
Semen ( ) Keramik ( )
4.
Floor
Cement ( ) Ceramic ( )
5.
Binding
Semen ( ) Keramik ( )
5.
Wall
Cement ( ) Ceramic ( )
6.
Langit-langit
Ada ( ) Tidak ( )
6.
Ceiling
Available ( ) No ( )
7.
Pengatur Suhu
…………………
7.
Air condition
……………….
8.
Pemadam
Ada ( ) Tidak ( )
8.
Firefighting
Available
Equipments
available ( )
Kebakaran
VI.
LABORATORIUM 1.
Ruang Laboratorium
VI. Ada () Tidak ()
- 52 -
(
)
Not
LABORATORY 1.
Laboratory Room
Available () No ()
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
2.
Alat - alat laboratorium
3.
Daftar
Ada () Tidak ()
alat (Sebutkan) ……
2.
Laboratory tools
3.
List of laboratory (Mention) ………
laboratorium 4.
Available () No ()
tools
Penanggung jawab
Ada () Tidak ()
4.
Technical
Available () No ()
Responsible Person 5.
Surat
Kerjasama
5. Ada () Tidak ()
Laboratorium
Laboratory Available () No ()
Cooperation Agreement
VII.
SANITASI 1.
VII. SANITATION
WC & Kamar Mandi Ada () Tidak ()
1.
karyawan 2.
Toilet & Bathroom Available () No () of employees
Tempat Sampah Akhir
Ada () Tidak ()
2.
Final
Garbage Available () No ()
Location 3.
VIII.
Kamar ganti Pakaian
Ada () Tidak ()
KARYAWAN
3.
VIII.
Available () No ()
EMPLOYEES
1.
Jumlah
…………….Orang
1.
Total
…….Employees
2.
Jenis
............. (lampirkan )
2.
Type of
.................. (attach )
pendidikan
IX.
Locker Room
education
ADMINISTRASI 1.
IX.
Surat Permohonan
Ada () Tidak ()
ADMINISTRATION 1.
Letter
of Available () No ()
Application 2.
Salinan Akte Notaris
Ada () Tidak ()
2.
Copy
of
Notary Available () No ()
Taxpayer
Available () No ()
Deed 3.
NPWP
Ada () Tidak ()
3.
Reference Number 4.
Ijin
Usaha
4.
Industri/Tanda
Daftar Ada () Tidak ()
SIUP
Business
License / Industry Available () No ()
Industri 5.
Industry
Registration Ada () Tidak ()
- 53 -
5.
Trade
Business Available () No ()
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Permit 6.
Daftar Buku
Ada () Tidak ()
6.
List of Bibliography
7.
Letter of Ability of
Available () No ()
Kepustakaan 7.
Surat Kesanggupan Peng Jawab Produksi
Ada () Tidak ()
Available () No ()
Production Responsible Person
8.
Perlengkapan
Ada () Tidak ()
8.
Administration
Administrasi
Supplies
8.1.
8.1.
8.2.
8.3.
Surat
Available () No ()
Order
of
Pemesanan
Standard
Bahan Baku
Materials
Kartu
Stok
8.2.
Stock
card
persediaan
of standard
bahan baku
materials
Kartu
Stok
8.3.
produk jadi
Stock of
card
finished
products 9.
Jenis
Alkes
yang 1.
9.
diproduksi
Type of produced 1. Medical devices
2.
2.
3. dst……
3. etc……
Mengetahui,
Acknowledged,
Nama Pimpinan/ Direktur
Name of Director
Perusahaan
Company
Petugas Pemeriksa
Inspection Official
Nama
Name
NIP
Reg. No
Tanda Tangan
Signature
1.
……………………………………………………..
1.
…………………………………………………….
2.
……………………………………………………..
2.
…………………………………………………….
3.
……………………………………………………..
3.
…………………………………………………….
- 54 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
……………………………………………………..
…………………………………………………….
Mengetahui,
Acknowledged,
Kepala Dinas Kesehatan
Head of Health Office
(……………………………………………………..)
(……………………………………………………..)
NIP ……………………………………………………..
Reg. No ……………………………………………………..
Catatan:
Jika memenuhi syarat setiap lembar
Note:
If the conditions are fulfilled, then each
lampiran peta lokasi, denah bangunan,
sheet of attachment of the location map,
peralatan,
building layout, and equipments, should be
agar
dilegalisir
Dinas
Kesehatan.
legalized by the Health Office.
- 55 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
- 56 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 3
Form 3
KOP DINAS KESEHATAN PROVINSI
LETTERHEAD OF THE PROVINCIAL HEALTH OFFICE
Nomor:
……………………
Number:
………………
Lampiran:
……………………
Enclosure:
………………
Perihal:
Rekomendasi
Hasil
Subject:
Recommendation for the Inspection
Sertifikat
Produksi
Pemeriksaan Alat
Kesehatan/Perbekalan
Results
Kesehatan
on
the
Production
Certificate of
of
Medical
Rumah Tangga
Devices/Household Medical Products
Kepada Yth.
To.
Direktur Jenderal Bina Kefarmasian dan
Director General of Guidance of
Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan
Pharmaceutical and Medical Devices
Rl
of the Ministry of Health of the Republic of Indonesia
di-
In-
JAKARTA
JAKARTA
Sehubungan dengan surat permohonan
With regard to the letter of application
dari ....... Nomor ........... tanggal.........
from ....... Number ....... dated .......
perihal seperti pada pokok surat di atas,
regarding the above letter subject, we
maka bersama ini kami sampaikan:
herewith would like to inform:
Sesuai
Acara
In accordance with the Report of
Tim
Pemeriksaan
Inspection by the Joint Inspection
Bersama ke Alamat
kantor,
dengan
Pemeriksaan
Produksi ……maka
dan
Berita
Team
Gudang ……Jalan
perusahaan
at
the
Office
Address,
Production and …..... Warehouse at
tersebut
Jalan
……,
such
company
memenuhi /tidak memenuhi persyaratan
complies/does not comply with the
berdasarkan
Menteri
requirements based on the Regulation
Nomor
of the Minister of Health Number
Peraturan
Kesehatan 1189/MENKES/PER/VIII/2010
tentang
1189/MENKES/PER/VIII/2010
- 57 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Produksi
Alat
Kesehatan
dan
regarding the Production of Medical
Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga.
Devices and Household Products.
Bersama ini kami lampirkan:
We herewith attach:
1.
1.
Salinan/copy yang
surat
permohonan
bersangkutan
beserta
of
the
application
lampiran – lampirannya. 2.
Copy
concerned
including
enclosures.
Berita Acara Pemeriksaan.
2.
Report of Inspection.
Kepala
Head
Dinas Kesehatan Provinsi,
Provincial Health Office,
(………………………………)
(………………………………)
NIP……………….
Reg. No.……………….
Tembusan Kepada Yth.
Copies To.
1.
1.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di.
Head of the District/City Health Office in .............
2.
Pimpinan Perusahaan .................... di …….
its
2.
- 58 -
Company Management of ............. in …….
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 4 Nomor:
………
Number:
………
Enclosure:
Lampiran: Perihal:
Form 4
Pernyataan Siap Beroperasi Pabrik Alat Kesehatan/Perbekalan
Subject:
Kesehatan
Statement of Ready to Operate of the Medical Devices/Household Products
Rumah Tangga
Manufacturer
Kepada Yth.
To.
Direktur Jenderal Bina Kefarmasian dan
Director General of Guidance on
Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan
Pharmaceutical and Medical Devices
Rl
of the Ministry of Health of the Republic of Indonesia
di-
In-
JAKARTA
JAKARTA
Sehubungan surat permohonan kami
With regard to our letter of application
Nomor ........ Tanggal .........dan sesuai
Number
ketentuan Peraturan Menteri Kesehatan
accordance with the Regulation of the
Nomor
Minister
1189/MENKES/PER/VIII/2010
........ Dated ......... and in
of
Health
Number
tentang Produksi Alat Kesehatan dan
1189/MENKES/PER/VIII/2010
Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga,
regarding the Production of Medical
dengan ini kami sampaikan bahwa
Devices and Household Products, we
Perusahaan
siap
herewith inform that our Company is
melaksanakan kegiatan produksi Alat
ready to implement the production
Kesehatan/Perbekalan
activities
kami
telah
Kesehatan
of
Medical
Rumah tangga yang beralamat di
Devices/Household Products, having
jalan…….
the address at Jalan……
Demikianlah untuk diketahui dan atas
Please be informed and thank you for
perhatiannya diucapkan terima kasih.
your attention.
Direktur/ Pimpinan Perusahaan,
Director/Company Management,
(………………………………)
(………………………………)
- 59 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Tembusan Yth.
Copies to.
1.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi...........
1.
Head of Provincial Health Office of ...........
2.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota…
2.
Head of District/City Health Office of ……..
- 60 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 5
Form 5
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BINA
DECREE OF THE DIRECTOR GENERAL OF
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
PHARMACEUTICAL AND MEDICAL
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK
DEVICES DEVELOPMENT OF THE
INDONESIA
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NOMOR: ...........................
NUMBER: ...........................
TENTANG
REGARDING
SERTIFIKAT PRODUKSI ALAT KESEHATAN
CERTIFICATE OF PRODUCTION OF MEDICAL DEVICES
DIREKTUR JENDERAL BINA
DIRECTOR GENERAL GUIDANCE ON
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES
Membaca
: 1.
Surat
permohonan
Badan
(Nama
Reading
:
1.
Usaha)..., (Nama
The Letter of application of (Name
of
Kota)… Nomor ...... Tanggal
Company)....,
......
City)…
tentang
Sertifikat
Permohonan
Produksi
Alat
(Name
of
Number.......Dated
..........
Kesehatan;
Business
regarding
Application Certificate
for
the the
of
Medical
Devices Production; 2.
3.
Berita
Acara
Pemeriksaan
2.
Dinas Kesehatan Provinsi......
Provincial Health Office of
Nomor. tanggal...........
....... Number
Rekomendasi Kesehatan
dari
Dinas
3.
Provinsi......
: bahwa Badan
permohonan Usaha)......,
(Nama
dated...........
Recommendation from the Provincial
Nomor....... tanggal.........; Menimbang
Report of Inspection of the
Health
Office
Number ............ dated.......; Considering
(Nama
:
That such applicationapplication of
- 61 -
(Name
of
Business
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Kota)......tersebut dapat disetujui,
Company)......(Name
of
oleh karena itu perlu menerbitkan
City)......can be approved, and
Sertifikat Produksi Alat Kesehatan;
therefore, it is necessary to issue the Certificate of Medical Devices Production;
Mengingat
: Peraturan
Menteri
Kesehatan
In view of
:
Regulation of the Minister of
Nomor
Health
1189/MENKES/PER/VI11/2010
1189/MENKES/PER/VI11
tentang Produksi Alat Kesehatan
regarding Production of Medical
dan Perbekalan Kesehatan Rumah
Devices
Tangga;
Products
MEMUTUSKAN:
Number
and
/2010
Household
HAS DECREED:
Menetapkan
:
To Stipulate
:
Kesatu
: Memberikan Sertifikat Produksi Alat
First
:
Provide the Certificate of Medical
Kesehatan kepada :
Devices Production to:
Nama Perusahaan:
Name of Company:
NPWP:
Taxpayer Reference Number:
Alamat Perusahaan:
Address of Company:
Nama Direktur/Pimpinan:
Name of Director/Management:
Nama Penanggung Jawab Teknis
Name of Technical Responsible Person
Kedua
Alamat Pabrik:
Manufacturer Address:
Alamat Gudang;
Warehouse Address:
: Sertifikat Produksi Alat Kesehatan sebagaimana
dimaksud
Second
:
The
Certificate
of
Medical
Diktum
Devices Production, as meant in
Kesatu temasuk Kelas ... dengan
Dictum One includes the Class
ketentuan sebagai berikut:
..... with the following provisions:
1.
1.
Harus selalu diawasi oleh penanggung yang
jawab
namanya
teknis
Should always be controlled by the technical responsible
tercantum
person
pada Surat Keputusan ini.
whose
name
indicated in this Decree.
- 62 -
is
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
2.
Menerapkan Pedoman Cara pembuatan
Alat
2.
Kesehatan
yang Baik (CPAKB).
Applies the Guidelines on Good
Manufacturing
Practices
of
Medical
Devices. 3.
Harus
memberikan
laporan
3.
Should submit the production
hasil produksi setiap 1 (satu)
report once every 1 (one)
tahun sekali kepada Direktur
year to the Director General
Jenderal
of
Bina
Kefarmasian
Guidance
on
dan Alat Kesehatan, tembusan
Pharmaceutical and Medical
kepada
Kesehatan
Devices with copies to the
Provinsi dan Kabupaten/Kota
Provincial Health Office and
sesuai lokasi.
District/City
Dinas
Health
Office
according to the location. 4.
5.
Memiliki laboratorium sendiri
4.
In possession of an own
atau bekerja sama dengan
laboratory
laboratorium yang diakui untuk
with a recognized laboratory
melakukan
dan
to carry out the analysis and
pemeriksaan terhadap bahan
inspection on the production
produksi yang digunakan dan
materials that are used and
produk akhir.
the finished products.
analisa
Melaksanakan produksi Alat Kesehatan
sesuai
5.
dengan
or
collaborates
Implements production
the of
Medical
Peraturan Menteri Kesehatan
Devices according to the
Nomor
Regulation of the Minister
1189/MENKES/PER/VIII/2010
of
tentang
1189/MENKES/PER/
Produksi
Alat
Health
Number
Kesehatan dan Perbekalan
VIII/2010
regarding
Kesehatan Rumah Tangga,
Production
dan peraturan lainnya yang
Devices
terkait.
Products as well as other
of and
Medical Household
related regulations. Ketiga
: Sertifikat Produksi berlaku 5 (lima) tahun
terhitung
sejak
Third
tanggal
:
The Production Certificate is valid for 5 (five) years effective as of
- 63 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
dikeluarkan. Keempat
the date of issuance.
: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan
Fourth
:
This Decree commences effective
dengan
on the date of enactment with the
ketentuan
akan
diadakan
provision that appropriate review
peninjauan
atau
perbaikan
or revision will be made in case of
sebagaimana
mestinya
terdapat
kekeliruan
apabila
any mistakes in this enactment.
dalam
penetapan ini.
Ditetapkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
Pada tanggal............
On the date of............
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
NIP……………………….
Reg. No……………………….
Tembusan Yth.
Copies to.
1.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi........
1.
Head of Provincial Health Office of ……….….
2.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota ....
2.
Head of District/City Health Office of ……..
3.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri di
3.
Director General of Domestic Trade in Jakarta.
4.
Director General of Customs in Jakarta.
Jakarta. 4.
Direktur Jenderal Bea dan Cukai di Jakarta.
- 64 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
LAMPIRAN
KEPUTUSAN
DIREKTUR
APPENDIX
OF
THE
DECREE
OF
THE
JENDERAL BINA KEFARMASIAN DAN ALAT
DIRECTOR GENERAL OF GUIDANCE ON
KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN
PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICE OF THE MINISTRY OF HEALTH
NOMOR
:
…………………
NUMBER
:
………………
TANGGAL
:
…………………
DATE
:
………………
Jenis Alat Kesehatan yang diizinkan diproduksi:
Types of Medical Devices permitted to be produced:
PERALATAN …………………..
DEVICE …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
PERALATAN …………………..
DEVICE …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
Jenis Alat Kesehatan yang diizinkan dikemas
Types of Medical Devices permitted to be
ulang dan di uji ulang :
repacked and retested:
PERALATAN....................................
DEVICE ....................................
- …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
PERALATAN …………………..
DEVICE …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
Jenis Alat Kesehatan yang diizinkan dirakit:
Types of Medical Devices permitted to be assembled:
PERALATAN…………………..
DEVICE …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
- 65 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
PERALATAN....................................
DEVICE....................................
- …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
Jenis
Alat
Kesehatan
yang
diizinkan
Types
of
Medical
Devices
permitted
to
be
direkondisi/remanufakturing :
reconditioned / remanufactured.
PERALATAN …………………..
DEVICE …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
PERALATAN....................................
DEVICE....................................
- …………………..
- …………………..
- …………………..
- …………………..
Dengan ketentuan bahwa Alat Kesehatan tersebut
With the provision that such Medical Devices should
harus mendapatkan persetujuan izin edar sebelum
obtain the approval for marketing license before being
diedarkan.
marketed.
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
…………………………………….
…………………………………….
NIP.
NIP.
- 66 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 6
Form 6
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BINA
DECREE OF THE DIRECTOR GENERAL OF
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
GUIDANCE ON PHARMACEUTICAL AND
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK
MEDICAL DEVICES OF THE MINISTRY OF
INDONESIA
HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NOMOR: ...........................
NUMBER: ...........................
TENTANG
REGARDING
SERTIFIKAT PRODUKSI PERBEKALAN
CERTIFICATE OF HOUSEHOLD PRODUCTS
KESEHATAN RUMAH TANGGA
PRODUCTION
DIREKTUR JENDERAL BINA KEFARMASIAN
DIRECTOR GENERAL OF GUIDANCE ON
DAN ALAT KESEHATAN,
PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES,
Membaca
:
1.
Surat
permohonan
(Nama
Reading
: 1.
The Letter of Application of
Badan Usaha) …., (Nama
(Name
Kota)… Nomor… Tanggal…
Company)….,
(Name
tentang
Permohonan
City)…..
Number…..
Produksi
Date…..
Sertifikat Perbekalan
Kesehatan
Application
Rumah Tangga;
Household
of
Business
regarding for
of
the the
Products
Production Certificate; 2.
3.
Berita Acara Pemeriksaan
2.
Dinas Kesehatan Provinsi…
Provincial Health office…..
Nomor….. Tanggal…..;
Number….. Dated…..;
Rekomendasi Kesehatan
dari
Dinas
3.
Provinsi…..
:
bahwa
permohonan
(Nama
Recommendation from the Provincial Health office…..
Nomor….. Tanggal…… Menimbang
Report of Inspection of the
Number….. Dated…… Considering
- 67 -
: That the application of (Name of
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Badan
Usaha)......,
(Nama
Business Company)......, (Name
Kota)......tersebut dapat disetujui,
of City)......can be approved, and
oleh karena itu perlu menerbitkan
therefore, it is necessary to issue
Sertifikat
the
Produksi
Perbekalan
Kesehatan Rumah Tangga; Mengingat
:
Peraturan
Menteri
Kesehatan
Certificate
of
Household
Products Production; In view of
: Regulation of the Minister of
Nomor
Health
1189/MENKES/PER/VI11/2010
1189/MENKES/PER/VI11/2010
tentang Produksi Alat Kesehatan
regarding Production of Medical
dan
Devices and Household Products;
Perbekalan
Kesehatan
Number
Rumah Tangga; MEMUTUSKAN: Menetapkan
:
Kesatu
:
Memberikan
Sertifikat
HAS DECREED:
Produksi
To Stipulate
:
First
: Provide the Certificate of Medical
Alat Kesehatan kepada :
Devices Production to:
Nama Perusahaan:
Name of Company:
NPWP:
Taxpayer Reference Number:
Alamat Perusahaan:
Address of Company:
Nama Direktur/Pimpinan:
Name of Director:
Nama Penanggung Jawab Teknis
Name of Technical Responsible Person
Kedua
:
Alamat Pabrik:
Manufacturer Address:
Alamat Gudang:
Warehouse Address:
Sertifikat Produksi Alat Kesehatan sebagaimana
dimaksud
Second
: The Certificate of Medical Devices
Diktum
Production, as meant in the First
Kesatu temasuk Kelas ... dengan
Dictum, includes the Class with the
ketentuan sebagai berikut:
following provisions:
1.
1.
Harus selalu diawasi oleh penanggung jawab teknis
by the technical responsible
yang
person
namanya
tercantum
pada Surat Keputusan ini. 2.
Should always be controlled
whose
name
is
indicated in this Decree.
Menerapkan Pedoman Cara
2.
- 68 -
Applies
the
Good
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Produksi
Perbekalan
Manufacturing Practices of
Kesehatan Rumah Tangga
Household
yang
regard
Baik
dalam
(CPPKRTB)
hal
sarana,
Products
to
the
with
means,
documentation, hygiene, and
dokumentasi, higiene dan
sanitation.
sanitasi. 3.
Harus memberikan laporan
3.
Should submit the report on
hasil produksi setiap 1 (satu)
the
tahun sekali kepada Direktur
once every 1 (one) year to
Jenderal Bina Kefarmasian
the
dan
Guidance on Pharmaceutical
Alat
tembusan
Kesehatan, kepada
Kesehatan
Dinas
Provinsi
Kabupaten/Kota
results
of
Director
production
General
of
and Medical Devices with
dan
copies
sesuai
Health
lokasi.
to
District/City
the
Provincial
Office
and
Health
Office
according to the location. 4.
5.
Memiliki laboratorium sendiri
4.
In possession of its own
atau bekerja sama dengan
laboratory or collaborates with
laboratorium
diakui
a recognized laboratory to
untuk melakukan analisa dan
carry out the analysis and
pemeriksaan terhadap bahan
inspection on the production
produksi yang digunakan dan
materials that are used and
produk akhir.
the finished products.
yang
Melaksanakan Perbekalan
produksi
5.
Kesehatan
Rumah
Tangga
sesuai
dengan
Peraturan
Menteri
Kesehatan
Implements the production of Household
Products
in
accordance
with
the
Regulation of the Minister of
Nomor
Health
Number
1189/MENKES/PER/VIII/2010
1189/MENKES/PER/VIII/2010
tentang
regarding
Production
Kesehatan dan Perbekalan
Medical
Devices
Kesehatan Rumah Tangga,
Household
dan peraturan lainnya yang
other related regulations.
Produksi
Alat
- 69 -
Products
of and and
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
terkait. Ketiga
:
Sertifikat Produksi berlaku 5 (lima) tahun
terhitung
sejak
Third
: The Certificate of Production is
tanggal
valid for 5 (five) years effective as of the date of issuance.
dikeluarkan. Keempat
:
Keputusan in! mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan
Fourth
: This Decree commences effective
dengan
on the date of enactment with the
ketentuan
akan
diadakan
provision that appropriate review or
peninjauan
atau
perbaikan
revision will be made in case of
sebagaimana
mestinya
terdapat
kekeliruan
apabila
any mistakes in this enactment.
dalam
penetapan ini.
Ditetapkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
Pada tanggal............
On the date of............
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
NIP……………………….
Reg. No.……………………….
Tembusan Yth.
Copies to.
1.
Dinas Kesehatan Provinsi...........
1.
Provincial Health Office of...........
2.
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota ...............
2.
District/City Health Office of ...............
3.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri di
3.
Director General of Domestic Trade in Jakarta.
4.
Directorate General of Customs in Jakarta.
Jakarta. 4.
Direktorat Jenderat Bea dan Cukai di Jakarta.
- 70 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL
APPENDIX OF THE DECREE OF THE DIRECTOR
BINA KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
GENERAL
KEMENTERIAN KESEHATAN
PHARMACEUTICAL
OF
GUIDANCE AND
ON
MEDICAL
DEVICES OF THE MINISTRY OF HEALTH NOMOR : ............................
NUMBER: ............................
TANGGAL : ...........................
DATE: ...........................
Jenis Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga yang
Types of Household Products that are permitted to be
diizinkan diproduksi:
produced:
………………………….
………………………….
…………………………..
…………………………..
…………………………..
…………………………..
Jenis Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga yang
Types of Household Products that are permitted to be
diizinkan dikemas ulang dan di uji ulang :
repacked and retested::
………………………….
………………………….
…………………………..
…………………………..
…………………………..
…………………………..
Dengan ketentuan bahwa Perbekalan Kesehatan
With the provision that such Household Products
Rumah
should obtain approval for the marketing permit
Tangga
tersebut
harus mendapatkan
persetujuan izin edar sebelum diedarkan.
before being marketed.
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
………………………………
…………………………..
NIP.
Reg. No.
- 71 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 7
KEMENTERIAN KESEHATAN Rl
Form 7
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL BINA
DIRECTORATE GENERAL OF GUIDANCE
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
ON PHARMACY AND MEDICAL DEVICES
Nomor
:
…………
Number
:
……………
Lampiran
:
--
Enclosure
:
--
Perihal
:
Penundaan
Subject
:
Postponement of Issuance of the
Produksi
Penerbitan Alat
Perbekalan
Sertifikat
Kesehatan
Kesehatan
/
Production Certificate of Medical
Rumah
Devices / Household Products
Tangqa Kepada Yth.
To.
………………….
………………….
………………….
…………………
di-
in-
………………..
………………..
Sehubungan dengan surat Saudara
With
Nomor……… Tanggal…… perihal
Number……..
Dated
Permohonan Sertifikat Produksi Alat
regarding
Application
Kesehatan/Perbekalan
Kesehatan
Production Certificate of Medical
Rumah Tangga, maka dengan ini
Devices/Household Products, it is
diberitahukan bahwa kami belum
hereby notified that we cannot yet
dapat
approve such application since:
menyetujui
permohonan
regard
the
to
your
letter ……. for
tersebut, karena: 1.
…………………………………….
1.
…………………………………….
2.
…………………………………….
2.
…………………………………….
3.
…………………………………….
3.
…………………………………….
Selanjutnya kepada Saudara kami minta melengkapi
You are further on requested to complete such data
- 72 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
kekurangan data tersebut selambat-lambatnya dalam
shortage within not later than 6 (six) months as of
waktu 6 (enam) bulan sejak tanggal surat ini.
the date of this letter.
Demikianlah untuk dimaklumi.
Please be informed.
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
(………………………………..)
(………………………………..)
NIP………………………
NIP. ………………………
Tembusan Yth.
Copies to:
1.
Dinas Kesehatan Provinsi...........
1.
Provincial Health Office of...........
2.
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota ...............
2.
District/City Health Office of ...............
- 73 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 8
KEMENTERIAN KESEHATAN Rl
Form 8
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL BINA
DIRECTORATE GENERAL OF GUIDANCE
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
ON PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES
Nomor
:
Lampiran
:
Perihal
:
…………………..
Penolakan permohonan Sertifikat Produksi
Number
:
Enclosure
:
Subject
:
Alat
………………………
Rejection on the application for the Product Certificate of Medical
Kesehatan/Perbekalan
Devices / Household Products.
Kesehatan Rumah Tangga.
Kepada Yth.
To.
…………………
…………………
…………………
…………………
di-
in-
…………………
…………………
Sesuai
dengan
Sertifikat
permohonan
Produksi
According to the application for the
Alat
Production Certificate of Medical
Kesehatan/Perbekalan
Devices/Household
Kesehatan
Rumah
Nomor……
tanggal…..
nama…..
dengan
setelah
Tangga atas
kami
at…..,
adakan
after
inspection,
ternyata Saudara
dated…… in the
name of…… with the location
lokasi…..
pemeriksaan, perusahaan
Number……..
Products
conducting apparently
the your
company does not comply with
tidak
prevailing
memenuhi ketentuan perizinan
namely:
yang berlaku, yaitu:
- 74 -
licensing
provisions,
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
1.
……………………………
1.
………………………………
2.
……………………………
2.
………………………………
3.
……………………………
3.
………………………………
4.
……………………………
4.
………………………………
Sehubungan
dengan
hal
With
regard
to
the
above
tersebut di atas, permohonan
mentioned matter, we cannot
Saudara
approve your application.
tidak
dapat
kami
setujui.
Demikianlah
untuk
kiranya
The above is for your attention.
menjadi perhatian Saudara.
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
(………………………………..)
(………………………………..)
NIP………………………
NIP. ………………………
Tembusan Yth.
Copies to:
1.
Dinas Kesehatan Provinsi...........
1.
Provincial Health Office of ..........
2.
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota …….
2.
District/City Health Office of ...............
- 75 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 9
Form 9
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BINA
DECREE OF THE DIRECTOR GENERAL OF
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
GUIDANCE ON PHARMACEUTICAL AND MEDICAL
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
DEVICES OF THE MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NOMOR: ...........................
NUMBER: ...........................
TENTANG
REGARDING
PERUBAHAN SERTIFIKAT PRODUKSI ALAT
AMENDMENT OF THE PRODUCTION CERTIFICATE
KESEHATAN
OF MEDICAL DEVICES
DIREKTUR JENDERAL BINA KEFARMASIAN DAN
DIRECTOR GENERAL OF GUIDANCE ON
ALAT KESEHATAN,
PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES ,
Membaca
: 1.
Surat permohonan (Nama
Reading
: 1.
Badan Usaha)…., (Nama
of
Kota)…
(Name
Nomor….
Tanggal….
tentang
pada
Produks
Kesehatan
City)…… Dated…..
Application
amendment……
Alat
Production
(sebutkan
on
for the
Certificate
of
Medical Devices (mention the
perubahannya);
amendment);
Berita Acara Pemeriksaan Dinas
Company)….
of
regarding
perubahan…. Sertifikat
Business
Number….
Permohonan
2.
Letter of Application of (Name
2.
Kesehatan
Provinsi….
Nomor…
Tanggal…
(bila
Formal Report of Inspection of
the
Provincial
Office….. Dated……
Health
Number….. (if needed).
diperlukan); 3.
Rekomendasi dari Dinas Kesehatan
Provinsi…
Nomor…..
Tanggal…..
3.
Recommendation from the Provincial Health Office….. Number…..
(bila diperlukan);
needed).
- 76 -
Dated….
(if
Menimbang
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
: bahwa permohonan (Nama Badan
Considering
: that such application of (name of
Usaha)…. (Nama Kota)…. tersebut
Business Corporation)…. (Name
dapat disetujui, oleh karena itu
of City)…. can be approved, and
perlu
therefore, it is necessary to issue
menerbitkan
Sertifikat
Produksi Alat Kesehatan;
the
Production
Certificate
for
Medical Devices. Mengingat
: Peraturan
Menteri
Kesehatan
In view of
: Regulation of the Minister of
Nomor
Health
1189/MENKES/PER/VIII/2010
1189/MENKES/PER/VIII/2010
tentang Produksi Alat Kesehatan
regarding
dan Perbekalan Kesehatan Rumah
Medical Devices and Household
Tangga;
Products. MEMUTUSKAN:
Number
the
Production
of
HAS DECREED:
Menetapkan
:
To Enact
:
Kesatu
: Memberikan Sertifikat Produksi Alat
First
: To provide the Production Certificate
Kedua
Kesehatan kepada:
of Medical Devices to:
Nama:
Name:
Perusahaan:
Company:
NPWP:
Taxpayer Reference Number:
Alamat Perusahaan:
Address of Company:
Nama Direktur/Pimpinan:
Name of Director/Management:
Nama Penanggung:
Name of Technical:
Jawab Teknis:
Responsible Person:
Alamat Pabrik:
Address of Manufacturer:
: Sertifikat Produksi Alat Kesehatan sebagaimana
: The Production Certificate of Medical
Diktum
Devices, as meant in the First
Kesatu temasuk Kelas dengan
Dictum, includes the Class with the
ketentuan sebagai berikut:
following provisions:
1.
Harus
dimaksud
Second
selalu
diawasi
oleh
1.
Should always be controlled
penanggung jawab teknis yang
by the technical responsible
namanya
person
tercantum
pada
Surat Keputusan ini.
whose
name
indicated in this Decree.
- 77 -
is
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
2.
3.
Menerapkan Pedoman Cara
2.
Applies
the
Good
produksi Alat Kesehatan yang
Manufacturing
Baik
hal
Medical Devices with regard
sarana, dokumentasi, hygiene
to the means, documentation,
dan sanitasi.
hygiene and sanitation.
(CPAKB)
Harus
dalam
memberikan
laporan
3.
Practices
of
Should submit the report of
hasil produksi setiap 1 (satu)
production results once every
tahun sekali kepada Direktur
1 (one) year to the Director
Jenderal
General
Bina
Kefarmasian
of
Guidance
on
dan Alat Kesehatan, tembusan
Pharmaceutical and Medical
kepada
Kesehatan
Devices with copies to the
Provinsi dan Kabupaten/Kota
Provincial Health Office and
sesuai lokasi.
District/City
Dinas
Health
Office
according to the location. 4.
5.
Memiliki laboratorium sendiri
4.
Has an own laboratory or
atau bekerja sama dengan
collaborate with a recognized
laboratorium yang diakui untuk
laboratory to carry out the
melakukan
dan
analysis and inspection on the
pemeriksaan terhadap bahan
production materials that are
produksi yang digunakan dan
used and on the finished
produk akhir.
products.
analisa
Melaksanakan produksi Alat Kesehatan
sesuai
5.
Implements the production of
dengan
Medical Devices according to
Peraturan Menteri Kesehatan
the Regulation of the Minister
Nomor
of
1189/MENKES/PER/VIII/2010
1189/MENKES/PER/VIII/2010
tentang
Produksi
regarding the Production of
Kesehatan
dan
Kesehatan
Rumah
Alat
Perbekalan
Health
Medical
Tangga,
Household
dan peraturan lainnya yang
Number
Devices Products
and and
other related regulations.
terkait. Ketiga
: Sertifikat Produksi berlaku 5 (lima) tahun
terhitung
sejak
Third
tanggal
: The Production Certificate is valid for 5 (five) years effective as of the
- 78 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
dikeluarkan. Keempat
date of issuance.
: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan
Fourth
: This Decree commences effective
dengan
on the date of enactment with the
ketentuan
akan
diadakan
provision that appropriate review
peninjauan
atau
perbaikan
or revision will be made in case of
sebagaimana
mestinya
terdapat
apabila
kekeliruan
any mistakes in this enactment.
dalam
penetapan ini.
Ditetapkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
pada tanggal………………………..
On the date of ………………………..
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
(………………………………..)
(………………………………..)
NIP………………………
NIP..………………………
Tembusan Yth.
Copies to:
1.
Dinas Kesehatan Provinsi...........
1.
Provincial Health Office of...........
2.
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota……..
2.
District/City Health Office of ...............
3.
Direktur
3.
Director General of Domestic Trade in Jakarta.
4.
Director General of Customs in Jakarta.
Jenderal
Perdagangan
Dalam
Negeri di Jakarta. 4.
Direktur Jenderal Bea dan Cukai di Jakarta.
- 79 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL
APPENDIX OF THE DECREE OF THE DIRECTOR
BINA KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
GENERAL OF GUIDANCE ON PHARMACEUTICAL
KEMENTERIAN KESEHATAN
AND MEDICAL DEVICES OF THE MINISTRY OF HEALTH
NOMOR: ............................
NUMBER: ...........................
TANGGAL:...........................
DATE: ...........................
Jenis Alat Kesehatan yang diizinkan diproduksi
Type of Medical Devices permitted to be produced
PERALATAN ....................................
DEVICE ....................................
- ………………..
- ………………..
- ………………..
- ………………..
Jenis Alat Kesehatan yang diizinkan dikemas ulang dan di
Type of Medical Devices permitted to be repacked and
uji ulang
retested:
PERALATAN...................................
DEVICE ...................................
- ………………..
- ………………..
- ………………..
- ………………..
Jenis Alat Kesehatan yang diizinkan dirakit:
Type of Medical Devices permitted to be assembled:
PERALATAN ...................................
DEVICE ...................................
- ………………..
- ………………..
- ………………..
- ………………..
Jenis
Alat
Kesehatan
yang
diizinkan
Type
of
Medical
Devices
permitted
to
be
direkondisi/remanufacturing
reconditioned/remanufactured:
PERALATAN....................................
DEVICE ....................................
- ………………..
- ………………..
- ………………..
- ………………..
Dengan ketentuan bahwa Alat Kesehatan tersebut harus
With the provision that such Medical Devices should obtain
mendapatkan
the approval for the marketing license before being
persetujuan
edar sebelum diedarkan.
izin
marketed.
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
(………………………………..)
(………………………………..)
NIP………………………
NIP.………………………
- 80 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 10
Form 10
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BINA
DECREE OF THE DIRECTOR GENERAL OF
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
GUIDANCE ON PHARMACEUTICAL AND
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK
MEDICAL DEVICES OF THE MINISTRY OF
INDONESIA
HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NOMOR: ...........................
NUMBER: ...........................
TENTANG
REGARDING
PERUBAHAN SERTIFIKAT PRODUKSI
AMENDMENT OF THE PRODUCTION
PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH
CERTIFICATE OF HOUSEHOLD PRODUCTS
TANGGA DIREKTUR JENDERAL BINA KEFARMASIAN
DIRECTOR GENERAL OF GUIDANCE ON
DAN ALAT KESEHATAN,
PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES,
Membaca
: 1.
Surat
permohonan
(Nama
Badan
Usaha)….,
(Nama
Reading
:
1.
The letter of application of (Name
of
Business
Kota)… Nomor… Tanggal…
Corporation)….,
(Name
tentang
City)….
Number…..
Permohonan
Perubahan Produks
pada Alat
Sertifikat
Dated…..
Kesehatan
regarding
of
the
Application for Amendment of
(sebutkan perubahannya);
the Production Certificate of Medical Devices (mention the amendment);
2.
Berita
Acara
Pemeriksaan
2.
Dinas Kesehatan Provinsi….
the Provincial Health Office…..
Nomor….
Number…..
Tanggal….
(bila
diperlukan); 3.
Formal Report of Inspection of
Rekomendasi Kesehatan
Dated….
(if
needed); dari
Dinas
3.
Provinsi….
Recommendation
from
the
Provincial Health Office……
Nomor….. Tanggal……;
Number …… Dated……;
- 81 -
Menimbang
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
: bahwa permohonan (Nama Badan Usaha)……,
(Nama
Considering
:
Kota)…..
Business Corporation)….., (Name of
tersebut dapat disetujui, oleh karena
City)
itu
Sertifikat
therefore, it is necessary to issue the
Kesehatan
Production Certificate for Household
perlu
Produksi
menerbitkan Perbekalan
Rumah Tangga; Mengingat
that the application of (Name of
: Peraturan
can
be
approved,
and
Products;
Menteri
Kesehatan
In view of
:
Regulation of the Minister of Health
Nomor
Number
1189/MENKES/PER/VIII/2010
1189/MENKES/PER/VIII/2010
tentang Produksi Alat Kesehatan
regarding the Production of Medical
dan Perbekalan Kesehatan Rumah
Devices and Household Products;
Tangga; MEMUTUSKAN Menetapkan
:
Kesatu
: Memberikan
HAS DECREED To Enact
Sertifikat
Perbekalan
Produksi
Kesehatan
First
:
To
Provide
Rumah
the
Production
Certificates of the Household
Tangga kepada:
Products to
Nama:
Name:
Perusahaan:
Company:
NPWP:
Taxpayer Reference Number:
Alamat Perusahaan:
Address of Company:
Nama Direktur/Pimpinan:
Name of Director/Management:
Nama Penanggung:Jawab Teknis
Name of Technical:Responsible Person
Alamat Pabrik: Kedua
Address of Manufacturer:
: Sertifikat Produksi Alat Kesehatan sebagaimana
dimaksud
Second
Diktum
:
The Production Certificate of Medical Devices, as meant in the First Dictum,
Kesatu temasuk Kelas…. dengan
includes
ketentuan sebagai berikut:
following provisions:
1.
1.
Harus selalu diawasi oleh penanggung yang
jawab
namanya
teknis
the
person
- 82 -
with
the
Should always be controlled by the
tercantum
Class…..
technical whose
responsible name
is
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
pada Surat Keputusan ini. 2.
3.
indicated in this Decree.
Menerapkan Pedoman Cara
2.
Manufacturing
Baik (CPAKB).
Medical Devices.
Harus memberikan laporan
3.
Good
Practices
of
Should submit the report of
hasil produksi setiap 1 (satu)
production results once every
tahun sekali kepada Direktur
1 (one) year to the Director
Jenderal Bina Kefarmasian
General
dan
Pharmaceutical and Medical
Alat
Kesehatan, kepada
Kesehatan
Provinsi
Kabupaten/Kota
of
Guidance
on
Dinas
Devices with copies to the
dan
Provincial Health Office and
sesuai
District/City
lokasi.
5.
the
produksi Alat Kesehatan yang
tembusan
4.
Applies
Health
Office
according to the location.
Memiliki laboratorium sendiri
4.
In
possession
of
an
own
atau bekerja sama dengan
laboratory or collaborate with a
laboratorium
diakui
recognized laboratory to carry
untuk melakukan analisa dan
out the analysis and inspection
pemeriksaan terhadap bahan
on the production materials
produksi yang digunakan dan
that are used and on the
produk akhir.
finished products.
yang
Melaksanakan produksi Alat Kesehatan
sesuai
5.
Implements the production of
dengan
Medical Devices according to
Peraturan Menteri Kesehatan
the Regulation of the Minister
Nomor
of
1189/MENKES/PER/VIII/2010
1189/MENKES/PER/VIII/2010
tentang
regarding the Production of
Produksi
Alat
Health
Number
Kesehatan dan Perbekalan
Medical
Kesehatan Rumah Tangga,
Household Products as well as
dan peraturan lainnya yang
other related regulations.
Devices
and
terkait. Ketiga
: Sertifikat Produksi berlaku 5 (lima) tahun
terhitung
sejak
Third
tanggal
:
The Production Certificate is valid for 5 (five) years effective as of the
dikeluarkan.
date of issuance.
- 83 -
Keempat
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan
Fourth
:
This Decree commences effective
dengan
on the date of enactment with the
ketentuan
akan
diadakan
provision that appropriate review or
peninjauan
atau
perbaikan
revision will be made in case of any
sebagaimana
mestinya
terdapat
kekeliruan
apabila
mistakes in this enactment.
dalam
penetapan ini.
Ditetapkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
pada tanggal………………………..
on the date of ………………………..
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
(………………………………..)
(………………………………..)
NIP………………………
NIP.………………………
Tembusan Yth.
Copies to.
1.
Dinas Kesehatan Provinsi...........
1.
Provincial Health Office of ...........
2.
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota …….
2.
District/City Health Office of ...............
3.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri
3.
Director General of Domestic Trade in Jakarta.
4.
Director general of Customs in Jakarta.
di Jakarta. 4.
Direktur Jenderal Bea dan Cukai di Jakarta.
- 84 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL
APPENDIX OF THE DECREE OF THE DIRECTOR
BINA KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
GENERAL
KEMENTERIAN KESEHATAN
PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES
OF
GUIDANCE
ON
OF THE MINISTRY OF HEALTH
NOMOR: ............................
NUMBER: ............................
TANGGAL: ...........................
DATE: ...........................
Jenis Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga yang
Types of Household Products that are permitted to be
diizinkan diproduksi:
produced:
…………………………………
……………………………….
…………………………………
……………………………….
…………………………………
……………………………….
Jenis Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga yang
Types of Household Products that are permitted to be
diizinkan dikemas ulang dan di uji ulang:
repacked and retested.
…………………………………
………………………………
…………………………………
………………………………
…………………………………
………………………………
Dengan ketentuan bahwa Perbekalan Kesehatan Rumah
With the provision that such Household Products should
Tangga tersebut harus mendapatkan persetujuan izin
obtain the approval for the marketing license before
edar sebelum diedarkan.
being marketed.
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
(………………………………..)
(………………………………..)
NIP………………………
NIP..………………………
- 85 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 11
Form 11
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BINA
DECREE OF THE DIRECTOR GENERAL OF
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
GUIDANCE ON PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
INDONESIA
INDONESIA
NOMOR: …………………………….
NUMBER: …………………………….
TENTANG
REGARDING
PENCABUTAN SERTIFIKAT PRODUKSI ALAT
WITHDRAWAL OF PRODUCTION CERTIFICATE
KESEHATAN/PERBEKALAN KESEHATAN
OF MEDICAL DEVICES/HOUSEHOLD
RUMAH TANGGA
PRODUCTS
DIREKTUR JENDERAL BINA KEFARMASIAN
DIRECTOR GENERAL OF GUIDANCE ON
DAN ALAT KESEHATAN,
PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES,
Membaca
:
Surat
Kepala
Dinas
Kesehatan
Reading
:
Letter of the Head of the Provincial
Provinsi (Nama Badan Usaha)……,
Health Office of (Name of Business
(Nama
…..
Corporation)…,
usul
Number…
Kota)
Tanggal
……
……
Nomor perihal
pencabutan Sertifikat Produksi Alat
proposal
Kesehatan/Perbekalan
Production
Kesehatan
Rumah Tangga atas nama ………
(Name
Dated for
of
City)…..
regarding
withdrawal
Certificate
of
of
the the
Medical
Devices/Household Products in the name of .
Menimbang
Mengingat
:
:
bahwa…….
telah
melakukan
Considering
:
that……. has conducted the following
pelanggaran-pelanggaran:
violations:
1.
…………………………………..
1.
…………………………………..
2.
…………………………………..
2.
…………………………………..
3.
…………………………………..
3.
…………………………………..
4.
…………………………………..
4.
…………………………………..
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
In view of
:
Regulation of the Minister of Health
1189/MENKES/PER/VIII/2010
Number 1189/MENKES/PER/VIII/2010
tentang Produksi Alat Kesehatan dan
regarding the Production of Medical
- 86 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Perbekalan
Kesehatan
Rumah
Devices and Household Products;
Tangga; MEMUTUSKAN: Menetapkan
:
Kesatu
:
Mencabut Keputusan Nomor tanggal Tentang
Kedua
:
HAS DECREED:
Pemberian
To Enact
:
First
:
Withdraw the Decree Number
Sertifikat
Regarding
the
Produksi Alat Kesehatan/Perbekalan
Production
Certificate
Kesehatan Rumah Tangga kepada
Devices/Household Products to
Keputusan ini mulai berlaku sejak
Second
tanggal ditetapkan
:
Provision of
dated of
Medical
This Decree commences effective as of the date of enactment.
Ditetapkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
pada tanggal………………………..
on the date of ………………………..
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
(………………………………..)
(………………………………..)
NIP………………………
NIP. ………………………
Tembusan Yth.
Copies to:
1.
Menteri Kesehatan Rl.
1.
Minister of Health of the Republic of Indonesia.
2.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri di
2.
Director General of Domestic Trade in Jakarta.
Jakarta. 3.
Direktur Jenderal Bea dan Cukai di Jakarta.
3.
Director General of Customs in Jakarta.
4.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi......
4.
Head of Provincial Health Office of ......
5.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota ….
5.
Head of District/City Health Office of ......
- 87 -
the
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 12
Form 12 PRODUCTION
LAPORAN PRODUKSI ALAT KESEHATAN DAN
REPORT OF MEDICAL DEVICES AND
PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH TANGGA
HOUSEHOLD PRODUCTS
Tahun Produksi………………………
Production Year………………………
Nama Perusahaan
:
……………………….
Name of Company
:
……………………….
Nomor
:
……………………….
Number
:
……………………….
Sertifikat
Produksi
Nomor
of
Production
Certificate
Nama
Nomor
Jumlah
Produk
Izin Edar
Produksi
Keterangan
Number
Name of
Marketing
Amount of
Product
License
Production
Remarks
Number
…………………………………………………
…………………………………………………
(________________________________________)
(________________________________________)
Direktur/ Penanggung Jawab Teknis
Director/Technical Responsible Person
- 88 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 13
Form 13
BERITA ACARA PEMUSNAHAN
FORMAL REPORT OF ERADICATION OF
ALAT KESEHATAN / PERBEKALAN
MEDICAL DEVICES / HOUSEHOLD PRODUCTS
KESEHATAN RUMAH TANGGA Pada hari ini ............ tanggal ............... bulan ............ tahun
......... telah dilakukan pemusnahan Alat
On this day ............ the date of ............ month ............ year
.........
the
eradication
of
Medical
Kesehatan/Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga
Devices/Household Products has been carried out as
sebagai berikut:
follows:
No
Nama
Produk
Satuan
Jumlah
Cara
No
Name
Pemusnahan
Amount of Products
the
production
Unit
Eradication Procedure
Pada sarana produksi……..................yang berlokasi
On
means……......................located
di………………………………………………………
at………………………………………………………………
Yang melakukan pemusnahan :
Executors of eradication:
1.
Pimpinan Perusahaan…………………..
1.
Company Management…………………..
2.
Penanggung Jawab Teknis…………….
2.
Technical Responsible Person…………….
Saksi - saksi: 1.
2.
Nama:
Witnesses: 1.
Name:
NIP/NIK:
NIP/NIK:
Jabatan:
Position:
Nama:
2.
Name:
NIP/NIK:
NIP/NIK:
Jabatan:
Position :
- 89 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
…………………….,……………..200…….
…………………….,……………..200…….
Yang Melakukan Pemusnahan,
Executor of Eradication,
(.......................................)
(.......................................)
Penanggung Jawab Teknis
Technical Responsible Person
(.......................................)
(.......................................)
Pimpinan Perusahaan
Company Management
Saksi - Saksi:
Witnesses:
1.
………………………. …………………….
1.
………………………. …………………….
2.
………………………. …………………….
2.
………………………. …………………….
- 90 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 14
Form 14
LAPORAN HASIL PRODUKSI ALAT
PRODUCTION REPORT OF MEDICAL DEVICES /
KESEHATAN / PERBEKALAN KESEHATAN
HOUSEHOLD PRODUCTS BY THE
RUMAH TANGGA OLEH PRODUSEN
MANUFACTURER
Tahun ………….
Year …………….
No.
Nama
Nomor
Jumlah
Daerah
Produk
Izin Edar
Produksi
Pemasaran
Keterangan
No.
Produk
Name of
Marketing
Amount of
Marketing
Production
License
Production
Area
Remarks
Number
Jakarta,…………………..20……………
Jakarta,…………………..20……………
(_________________________)
(_________________________)
Direktur / Penanggung jawab Teknis
Director / Technical Responsible Person
- 91 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
Formulir 15
DINAS KESEHATAN PROVINSI……………
Nomor:
…………………
PROVINCIAL HEALTH OFFICE OF ……………
Number:
……………………
Enclosure:
Lampiran: Perihal:
Form 15
Hasil
Pembinaan
Sarana
dan
Pengawasan
Produksi
Kesehatan/Perbekalan
Subject:
Alat
Result of Guidance and Control on the Means of Production of Medical Devices /
Kesehatan
Household Products
Rumah Tangga
Kepada Yth.
To
Direktur Jenderal Bina Kefarmasian dan
Director
Alat Kesehatan
Pharmaceutical and Medical Devices
Kementerian Kesehatan Rl
Ministry of Health of the Repubic of
General
of
Guidance
on
Indonesia di-
in-
JAKARTA
JAKARTA
Bersama ini kami sampaikan laporan
We herewith submit the report on the results
hasil pembinaan dan pengawasan sarana
of guidance and control on the means of the
produksi
Medical
Kesehatan
Alat
Kesehatan/Perbekalan
Rumah
Tangga
yang
Devices/Household
Products
production carried out in the Province
dilakukan di Provinsi…… tahun……
of……..
in the year of ………..
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
Head of Provincial Health Office
……………………………………………
……………………………………………
(………………………………….)
(………………………………….)
NIP ……………………………………
NIP. ……………………………………
- 92 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
LAPORAN HASIL PEMBINAAN DAN
REPORT ON THE RESULTS OF GUIDANCE AND
PENGAWASAN
CONTROL
SARANA PRODUKSI
ON THE MEANS OF PRODUCTION
ALAT KESEHATAN/PERBEKALAN
OF MEDICAL DEVICES/HOUSEHOLD PRODUCTS
KESEHATAN RUMAH TANGGA Tahun...................... No
Nama
No
Sarana
Sertifikat
Alamat
Year......................
Jenis
No Izin
Aktif/Tidak
Produksi
Edar
Aktif
Produk
Produksi
No
Name
Production
of
Certificate
Means
Number
Address
Type of
Marketing
Product
License Number
Kepala
Head of
Dinas Kesehatan Provinsi
Provincial Health Office
……………………………..
……………………………..
(………………………………)
(………………………………)
NIP…………………..
NIP…………………..
- 93 -
Active/Not Active
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF
REPUBLIK INDONESIA
INDONESIA
- 94 -
----------------------------------------AUTHORIZED TRANSLATION -----------------------------------------PERATURAN MENTERI KESEHATAN
REGULATION OF THE MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NOMOR 1190/MENKES/PER/VIII/2010
NUMBER 1190/MENKES/PER/VIII/2010
TENTANG
REGARDING
IZIN EDAR ALAT KESEHATAN DAN PERBEKALAN
MEDICAL DEVICES AND HOUSEHOLD PRODUCTS
KESEHATAN RUMAH TANGGA
MARKETING LICENSE
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BY THE GRACE OF THE ONE SUPREME GOD
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,
MINISTER OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA,
Menimbang
a.
bahwa
dalam
rangka
Considering
a.
that
in
the
framework
memberi Pengamanan dari
providing
penggunaan
incorrect use and to protect
tepat
dan
yang
tidak
melindungi
the
safety
community
for
of
from
the the
masyarakat dari peredaran
marketing of Medical Devices
Alat
dan
and Household Products that
Kesehatan
does not comply with the
Rumah Tangga yang tidak
requirements of quality, safety
memenuhi
and efficacy, it is necessary to
Kesehatan
Perbekalan
mutu,
persyaratan
keamanan,
kemanfaatan
dan
carry out the assessment prior
perlu
to the marketing;
dilakukan penilaian sebelum diedarkan; b.
bahwa ketentuan mengenai
b.
that the provisions concerning
izin edar alat kesehatan dan
the
perbekalan
Medical
kesehatan
distribution
license
Devices
of and
rumah tangga yang telah
household Products that have
diatur
been
dalam
Peraturan
regulated
in
the
Menteri Kesehatan Nomor
Regulation of the Minister of
1184/MenKes/Per/X/2004
Health
tentang Pengamanan Alat
1184/MenKes/Per/X/2004
Kesehatan dan Perbekalan
regarding Security of Medical
Kesehatan Rumah Tangga
Devices
perlu disesuaikan dengan
Products, need to be adjusted
- 95 -
Number
and
Household
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
perkembangan
dan
due to the development and
kebutuhan hukum; c.
bahwa
legal need;
berdasarkan
c.
the
dimaksud dalam huruf a dan
letter a and letter b, it is
huruf b, perlu menetapkan
necessary
Peraturan
Regulation of the Minister of
Menteri
to
enact
Health
Alat
Distribution License of Medical
Kesehatan
Dan
Kesehatan
Devices
and
the
Household
Products.
Undang-Undang Nomor 8 1999
Perlindungan
concerning
the
Kesehatan tentang Izin Edar
Tahun
In view of:
1.
tentang
Law
Number
regarding
8
of
1999
Consumer
Konsumen
Protection (State Gazette of
(Lembaran Negara Republik
the Republic of Indonesia of
Indonesia
1999
1999 Number 42, Supplement
Tambahan
to the State Gazette of the
Lembaran Negara Republik
Republic of Indonesia Number
Indonesia Nomor 3821);
3821);
Nomor
2.
on
considerations, as meant in
Rumah Tangga; 1.
based
pertimbangan sebagaimana
Perbekalan
Mengingat:
that
Tahun 42,
Undang-Undang Nomor 32 Tahun
2004
2.
Law Number 32 of 2004
tentang
regarding Local Government
Daerah
(State Gazette of the Republic
(Lembaran Negara Republik
of Indonesia of 2004 Number
Indonesia
2004
125, Supplement to the State
Tambahan
Gazette of the Republic of
Lembaran Negara Republik
Indonesia Number 4437) as
Indonesia
4437)
has been amended several
sebagaimana telah diubah
times, latest with Law Number
beberapa
terakhir
12 of 2008 regarding Second
Undang-Undang
Amendment On Law Number
Pemerintahan
Nomor
dengan Nomor
Tahun 125,
Nomor kali
2008
32 of 2004 (State Gazette of
tentang Perubahan Kedua
the Republic of Indonesia of
Undang-Undang
2008 Number 59, Supplement
Atas
12
Tahun
- 96 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Nomor
32
2004
to the State Gazette of the
(Lembaran Negara Republik
Republic of Indonesia Number
Indonesia
4844);
Nomor
Tahun Tahun
59,
2008
Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 3.
Undang-Undang Nomor 36 Tahun
2009
Kesehatan
3.
tentang
Law Number 36 regarding
of
Health
2009 (State
(Lembaran
Gazette of the Republic of
Negara Republik Indonesia
Indonesia of 2009 Number
Tahun 2009 Nomor 144,
144, Supplement to the State
Tambahan
Gazette of the Republic of
Lembaran
Indonesia Number 5063);
Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 4.
Peraturan Nomor
Pemerintah
72
Tahun
tentang
4.
1998
Government
Regulation
Number 72 of 1998 regarding
Pengamanan
Security
of
Pharmaceutical
Sediaan Farmasi Dan Alat
and Medical Devices Supplies
Kesehatan
(Lembaran
(State Gazette of the Republic
Negara Republik Indonesia
of Indonesia of 1998 Number
Tahun 1998 Nomor 138,
138, Supplement to the State
Tambahan
Gazette of the Republic of
Lembaran
Indonesia Number 3781);
Negara Republik Indonesia Nomor 3781); 5.
Peraturan Nomor
Pemerintah
38
Tahun
5.
2007
Government
Regulation
Number 38 of 2007 regarding
tentang Pembagian Urusan
Allocation
Pemerintahan
Affairs
Antara
of
Administration
Among
the
Pemerintah, Pemerintahan
Government,
Daerah
Dan
Government and District/City
Daerah
Government (State Gazette of
Kabupaten/Kota (Lembaran
the Republic of Indonesia of
Negara Republik Indonesia
2007 Number 82, Supplement
Provinsi
Pemerintahan
- 97 -
Provincial
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Tahun
2007
Tambahan
Nomor
82,
to the State Gazette of the
Lembaran
Republic of Indonesia Number
Negara Republik Indonesia
4737);
Nomor 4737); 6.
Peraturan Nomor
Pemerintah
13
Tahun
6.
Government
Regulation
2009
Number 13 of 2009 regarding
tentang Jenis dan Tarif Atas
Type and Tariff On Type of
Jenis Penerimaan Negara
Non Tax State Income that
Bukan Pajak Yang Berlaku
Apply at the Department of
Pada
Departemen
Health (State Gazette of the
(Lembaran
Republic of Indonesia of 2009
Negara Republik Indonesia
Number 26, Supplement to the
Tahun
State Gazette of the Republic
Kesehatan 2009
Tambahan
Nomor
26,
Lembaran
of Indonesia Number 4975);
Negara Republik Indonesia Nomor 4975); 7.
Peraturan Presiden Nomor 24
Tahun
Kedudukan,
2010
7.
tentang
Tugas,
Presidential
Regulation
Number 24 of 2010 regarding
dan
Position,
Duties,
and
Fungsi Kementerian Negara
Functions of the State Ministry
Serta Susunan Organisasi,
and
Organizational
Tugas, dan Fungsi Eselon I
Composition,
Duties
Kementerian Negara;
Functions of Echelon I of the
and
State Ministry; 8.
Peraturan Kesehatan
Menteri
8.
Nomor
Regulation of the Minister of Health
Number
1575/Menkes/Per/XII/2005
1575/Menkes/Per/XII/2005
tentang Organisasi dan Tata
regarding
Organization
and
Kerja
Working
Method
the
Kesehatan
Departemen
of
sebagaimana
Department of Health, as has
telah diubah terakhir dengan
been amended, latest with the
Peraturan
Menteri
Regulation of the Minister of
Kesehatan
Nomor
Health
- 98 -
Number
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
439/Menkes/Per/VI/2009
439/Menkes/Per/VI/2009
tentang Perubahan Kedua
regarding Second Amendment
Atas
on
Peraturan
Menteri
Kesehatan
Nomor
the
the
1575/Menkes/Per/XII/2005
1575/Menkes/Per/XII/2005
tentang Organisasi dan Tata
regarding
Organization
and
Kerja
Working
Method
the
Departemen
of
Department of Health; HAS DECREED:
MEMUTUSKAN: PERATURAN
MENTERI
To enact:
REGULATION
OF
MINISTER
EDAR ALAT KESEHATAN DAN
REGARDING THE MARKETING
PERBEKALAN
LICENSE OF MEDICAL DEVICES
KESEHATAN
OF
THE
KESEHATAN TENTANG IZIN
RUMAH TANGGA.
HEALTH
AND HOUSEHOLD PRODUCTS.
BAB I
CHAPTER I
KETENTUAN UMUM
GENERAL PROVISIONS
Pasal 1
Article 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan:
What is meant in this Regulation by:
1.
1.
Alat
of
Minister of Health Number
Kesehatan;
Menetapkan:
Regulation
kesehatan
adalah
instrumen,
Medical
Devices
are
the
instruments,
apparatus, mesin dan/atau implan yang
apparatuses, machines and/or implants that
tidak mengandung obat yang digunakan
do not contain drugs used to prevent,
untuk
mendiagnosis,
diagnose, cure and relieve diseases, treat
meringankan
sick people, recover heakth of human
mencegah,
menyembuhkan penyakit,
dan
merawat
orang
sakit,
beings, and/or form the structure and correct
memulihkan kesehatan pada manusia, dan/atau
membentuk
struktur
the body function.
dan
memperbaiki fungsi tubuh. 2.
Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga,
2.
The
Household
Products,
hereinafter
yang selanjutnya disingkat PKRT adalah
abbreviated HHP, are the equipments,
alat, bahan, atau campuran bahan untuk
materials, or mixture of materials for the
pemeliharaan dan perawatan kesehatan
maintenance and treatment of human health,
untuk manusia, pengendali kutu hewan
control of pet fleas, household and public
- 99 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
locations.
peliharaan, rumah tangga dan tempattempat umum. 3.
Produk rekondisi/Produk remanufakturing
3.
Reconditioned
products/remanufactured
adalah produk yang diproduksi dari produk
products are products that are produced
alat
yang
from non new Medical Device products,
diperlakukan sebagai bahan baku dengan
which are treated as standard materials with
persyaratan produksi sesuai standar awal.
the requirements that production is in
kesehatan
bukan
baru
accordance with the initial standard. 4.
Perusahaan adalah badan usaha yang
4.
Company is the business corporation that
memproduksi/menyalurkan alat kesehatan
produces/distributes Medical Devices and/or
dan/atau
produces household Products.
memproduksi
perbekalan
kesehatan rumah tangga. 5.
Penyalur Alat Kesehatan, yang selanjutnya
5.
Medical Devices Distributor is the legal
disingkat PAK adalah badan hukum yang
corporation in possession of the license to
memiliki
circulate
izin
untuk
menyalurkan,
and
trade
Medical
Devices
memperdagangkan alat kesehatan sesuai
according to the provisions of the prevailing
dengan ketentuan perundang-undangan
legislative regulations and has the right to
yang berlaku dan mempunyai hak untuk
obtain the marketing license.
mendapatkan izin edar. 6.
Perusahaan perusahaan kesehatan
rumah yang dan
tangga
adalah
memproduksi
perbekalan
6.
alat
Household company is the company that produces
certain
Medical
Devices
and
kesehatan
household Products and with simple facilities
rumah tangga tertentu dan dengan fasilitas
that will not cause hazards to the user,
sederhana yang tidak akan menimbulkan
patient, worker and environment.
bahaya bagi pengguna, pasien, pekerja dan lingkungan. 7.
Izin edar adalah izin yang diberikan kepada
7.
Marketing license is the license provided to
perusahaan untuk produk alat kesehatan
the
atau perbekalan kesehatan rumah tangga,
househould products, which will be imported,
yang akan diimpor, digunakan dan/atau
used and/or marketed within the territory of
diedarkan di wilayah Republik Indonesia,
the Republic of Indonesia, based on the
berdasarkan
penilaian
terhadap
mutu,
company
for
Medical
Device
or
evaluation on the quality, safety and efficacy.
keamanan, dan kemanfaatan.
- 100 -
8.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Surat keterangan impor adalah izin yang diberikan
kepada
8.
perusahaan
yang
provided to the company that imports
kesehatan
dan
Medical Devices and household Products,
perbekalan kesehatan rumah tangga yang
which have no registration, into the territory
tidak memiliki registrasi ke dalam wilayah
of the Republic of Indonesia for certain
Republik
interest in accordance with the prevailing
memasukkan
alat
Indonesia
untuk
kepentingan
tertentu sesuai ketentuan berlaku. 9.
11.
provisions.
Surat keterangan izin ekspor adalah izin
9.
Certificate of Exportation is the license
yang diberikan kepada perusahaan yang
provided to the company that especially
memproduksi alat
dan/atau
produces Medical Devices and/or household
tangga
Products to be exported and not for
khusus untuk ekspor dan tidak diedarkan di
marketing within the territory of the Republic
wilayah Republik Indonesia.
of Indonesia.
perbekalan
10.
Certificate of Importation is the license
kesehatan
kesehatan
rumah
Mutu adalah ukuran kualitas produk yang
10.
Quality is the measurement of the product
dinilai dari cara pembuatan yang baik dan
which
menggunakan bahan dengan spesifikasi
manufacturing practices and use of materials
yang sesuai dan memenuhi persyaratan
with appropriate specification and complies
yang ditentukan.
with the determined requirements.
Penandaan
adalah
pemasangan
11.
is
assessed
from
the
good
Labelling is the affixing of label, brochure or
etiket/label, brosur atau bentuk pernyataan
other forms of indications that are written,
lainnya
atau
printed or drawn, containing important
digambar, berisi informasi penting yang
information that are attached to or related to
disertakan
Medical Devices and/or household Products.
yang
dengan
ditulis,
pada alat
atau
dicetak,
berhubungan
kesehatan
dan/atau
perbekalan kesehatan rumah tangga. 12.
Etiket/label adalah tanda yang berupa
12.
Label is the marking in form of writing, with
tulisan, dengan atau tanpa gambar yang
or without picture, which is affixed, printed,
dilekatkan, dicetak, diukir, dicantumkan
carved, and indicated in whatever way on
dengan cara apapun pada wadah atau
the container or wrapping.
pembungkus. 13.
Pemerintah Pusat, selanjutnya disebut Pemerintah
adalah
Presiden
13.
Central Government, hereinafter referred to
Republik
as Government, is the President of the
Indonesia yang memegang kekuasaan
Republic of Indonesia, who holds the power
- 101 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pemerintah Negara Republik Indonesia
of the Government of the Republic of
sebagaimana dimaksud dalam Undang-
Indonesia, as meant in the 1945 Constitution
Undang Dasar Negara Republik Indonesia
of the Republic of Indonesia.
Tahun 1945. 14.
Pemerintah
Daerah
adalah
gubernur,
14.
Local Government is the governor, bupati or
bupati, atau walikota dan perangkat daerah
mayor and regional apparatuses as the
sebagai
elements
unsur
penyelenggara
pemerintahan daerah. 15.
Menteri
adalah
in
organizing
the
regional
administration. Menteri
yang
15.
Minister is the Minister who organizes the
menyelenggarakan urusan pemerintahan
administration affairs in the Health sector.
di bidang Kesehatan. 16.
Direktur Jenderal adalah Direktur Jenderal
16.
Director General is the Director General at
pada Kementerian Kesehatan yang tugas
the Ministry of Health whose duties and
dan
responsibilities are in the Pharmaceutical
tanggung
jawabnya
di
bidang
Kefarmasian dan Alat Kesehatan.
and Medical Device sector.
Pasal 2
Article 2
Selain alat kesehatan sebagaimana dimaksud
In addition to the Medical Devices, as meant in
dalam Pasal 1 angka 1, alat kesehatan dapat
Article 1 point 1, the Medical Devices may also
juga mengandung obat yang tidak mencapai
contain drugs that do not reach the main work at or
kerja utama pada atau dalam tubuh manusia
inside the human body through the pharmacology,
melalui proses farmakologi, imunologi atau
immunology or metabolism processes, but may
metabolisme tetapi dapat membantu fungsi yang
support the desired function of the Medical Device
diinginkan dari alat kesehatan dengan cara
in such way.
tersebut. Pasal 3
Article 3
Alat kesehatan berdasarkan tujuan penggunaan
The Medical Device, based on the purpose of use
sebagaimana dimaksud oleh produsen, dapat
as meant by
digunakan sendiri maupun kombinasi untuk
individually or in combination for human beings
manusia dengan satu atau beberapa tujuan
with one or several objectives as follows:
the producer, may be used
sebagai berikut: a.
diagnosis,
pencegahan,
pemantauan,
perlakuan atau pengurangan penyakit;
a.
diagnose, prevention, monitoring, treatment or reduction of diseases;
- 102 -
b.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
diagnosis,
pemantauan,
pengurangan
atau
perlakuan,
kompensasi
b.
kondisi
Diagnose, monitoring, treatment, reduction or compensation of sick condition;
sakit; c.
penyelidikan, penggantian, pemodifikasian,
c.
mendukung anatomi atau proses fisiologis;
Investigation,
replacement,
modification,
supporting the anatomy physiological process;
d.
mendukung atau mempertahankan hidup;
d.
support or maintain life;
e.
menghalangi pembuahan;
e.
obstruct fertilization;
f.
Desinfeksi alat kesehatan;
f.
disinfection of Medical Devices;
g.
menyediakan informasi untuk tujuan medis
g.
provide information for medical purposes or
atau diagnosis melalui pengujian in vitro
diagnosis through the
in vitro test on the
terhadap spesimen dari tubuh manusia.
speciment of human body.
BAB II
CHAPTER II
IZIN EDAR ALAT KESEHATAN DAN PKRT
MARKETING LICENSE OF MEDICAL DEVICES AND HHP
(1)
(2)
Bagian Kesatu
First Part
Umum
General
Pasal 4
Article 4
Dalam rangka menjamin alat kesehatan
(1)
In the framework of guaranteeing that the
dan/atau PKRT yang memenuhi standar
Medical Devices and/or HHP comply with the
dan/atau persyaratan mutu, keamanan, dan
standard and/or requirements of quality, safety,
kemanfaatan,
upaya
and efficacy, efforts are implemented for the
pemeliharaan mutu alat kesehatan dan/atau
quality maintenance of Medical Devices and/or
PKRT.
HHP.
diselenggarakan
Penyelenggaraan upaya pemeliharaan mutu
(2)
The implementation of efforts for the quality
alat kesehatan dan/atau PKRT sebagaimana
maintenance of Medical Devices and/or HHP,
dimaksud pada ayat (1) dilakukan sejak
as meant in paragraph (1), is carried out since
kegiatan
the production activities until the use of Medical
produksi
sampai
dengan
penggunaan alat kesehatan dan/atau PKRT.
Devices and/or HHP.
- 103 -
(1)
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Bagian Kedua
Second Part
Izin Edar
Marketing License
Pasal 5
Article 5
Alat kesehatan dan/atau PKRT yang akan
(1)
Medical Devices and/or HHP, which will be
diimpor, digunakan dan/atau diedarkan di
imported, used and/or marketed within the
wilayah Republik Indonesia harus terlebih
territory of the Republic of Indonesia, should
dahulu memiliki izin edar.
first possess the marketing license.
Izin edar sebagaimana dimaksud pada ayat
(2)
The marketing license, as meant in paragraph
(1) diberikan oleh Direktur Jenderal atau
(1) is provided by the Director General or
pejabat yang ditunjuk.
appointed official.
Pasal 6 (1)
Dikecualikan
dari
ketentuan
Article 6 izin
edar
(1)
Exception from the provision of the marketing
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5,
license, as meant in Article 5, is on Medical
terhadap alat kesehatan dan/atau PKRT yang
Devices and/or HHP that are strongly needed
sangat dibutuhkan karena alasan tertentu
for certain reasons or produced by household
atau diproduksi oleh perusahaan rumah
companies.
tangga. (2)
Ketentuan lebih lanjut mengenai alasan
(2)
Further provisions concerning certain reasons
tertentu dan produksi perusahaan rumah
and production of household companies, as
tangga sebagaimana dimaksud pada ayat
meant in paragraph (1), are determined by
(1) ditetapkan oleh Menteri.
the Minister.
Pasal 7 Produk
rekondisi/remanufakturing,
Article 7 hasil
The reconditioned/ remanufactured products, as
perakitan atau pengemasan ulang wajib memiliki
result of assembling or repacking, should possess
izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5.
the marketing license as meant in Article 5.
Pasal 8 (1)
Article 8
Untuk penilaian mutu, keamanan, dan kemanfaatan
alat
kesehatan
dan/atau
(1)
The evaluation team and expert team for Medical
Devices
and/or
HHP,
in
the
PKRT dalam rangka pemberian izin edar
framework of providing the marketing license,
dibentuk tim penilai dan tim ahli alat
is established for the assessment of quality,
kesehatan dan/atau PKRT.
safety and efficacy.
- 104 -
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Tim ahli sebagaimana dimaksud pada ayat
(2)
The expert team, as meant in paragraph (1),
(1) dapat terdiri atas pakar, organisasi
may
consists
profesi, asosiasi terkait, perguruan tinggi,
organizations,
praktisi dan instansi terkait.
universities,
of
experts,
related
profession associations,
practitioners
and
related
government agencies. (3)
Tim penilai dan tim ahli sebagaimana
(3)
The assessment team and expert team, as
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh
meant in paragraph (1), are determined by the
Direktur Jenderal.
Director General.
Pasal 9 (1)
Alat
kesehatan
Article 9
dan/atau
PKRT
yang
(1)
Medical Devices and/or HHP that obtain the
mendapat izin edar harus memenuhi kriteria
marketing
sebagai berikut:
following criteria:
a.
b.
keamanan
dan
kemanfaatan
alat
a.
license
should
comply
with
the safety and efficacy of Medical
kesehatan, yang dibuktikan dengan
Devices, which are proven by conducting
melakukan uji klinis dan/atau bukti-
the clinical test and/or other evidences
bukti lain yang diperlukan;
that are needed;
keamanan dan kemanfaatan PKRT dibuktikan
dengan
b.
menggunakan
the safety and efficacy of HHP are proven by using non prohibited materials
bahan yang tidak dilarang dan tidak
and
melebihi
telah
content limit in accordance with the
ditentukan sesuai peraturan dan/atau
regulation and/or clinical data or other
data klinis atau data lain
data that are needed; and
batas
kadar
yang
yang
not
exceeding
the
determined
diperlukan; dan c.
mutu, yang dinilai dari cara pembuatan
c.
yang baik dan menggunakan bahan
good manufacturing practices and using
dengan spesifikasi yang sesuai dan
materials with appropriate specification
memenuhi
and
persyaratan
yang
ditentukan. (2)
Alat
the quality, which is assessed from the
kesehatan
complies
with
the
determined
requirements. dan/atau
PKRT
yang
(2)
The good manufacturing practices of Medical
merupakan produk impor, cara pembuatan
Devices and/or HHP, which are imported
yang baik ditunjukkan dengan sertifikat
products,
produksi.
certificate.
- 105 -
is
shown
by
the
production
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Bagian Ketiga
Third Part
Tata Cara Permohonan izin Edar
Procedure for Application of the Marketing License
Pasal 10 (1)
Permohonan
izin
Article 10
edar
alat
kesehatan
(1)
Application for the marketing license of Medical
dan/atau PKRT diajukan kepada Direktur
Devices and/or HHP is submitted to the
Jenderal
formulir
Director General by filling in the registration
pendaftaran dan melampirkan kelengkapan
form and attaching the required completeness
yang diperlukan sesuai dengan contoh dalam
in accordance with the samples in Form 1 and
Formulir 1 dan Formulir 2 sebagaimana
Form 2 as attached.
dengan
mengisi
terlampir. (2)
Tata
cara
penilaian
permohonan
izin
dan edar
alur
proses
(2)
The assessment procedure and the process
sebagaimana
flow of the marketing license request, as meant
dimaksud pada ayat (1) ditentukan oleh
in paragraph (1), are determined by the
Direktur Jenderal.
Director General.
Pasal 11 (1)
Permohonan dan/atau
izin
PKRT
edar
Article 11 alat
produksi
kesehatan
dalam
negeri
diajukan oleh : a.
Perusahaan
(1)
The application for the marketing license of domestic produced Medical Devices and/or HHP is submitted by:
yang
memproduksi
a.
The
company
dan/atau melakukan perakitan dan/atau
assembles
rekondisi/remanufaktur
remanufactures
dan/atau
that
produces
and/or
and/or
reconditions/
and/or
contract
makloon alat kesehatan dan/atau PKRT
manufacturing
yang telah mendapat sertifikat produksi.
Medical Devices and/or HHP, which has
for
the
production
of
obtained the production certificate. b.
c.
PAK yang telah memiliki izin penyalur
b.
Medical Device Distributor in possession
dan ditunjuk sebagai agen tunggal dari
of the marketing license and is appointed
perusahaan yang memproduksi alat
as sole agent of the company that
kesehatan dalam negeri.
produces domestic Medical Devices.
Perusahaan
pemilik
merek
dagang
c.
Company in possession the HHP product
produk PKRT yang melakukan makloon
trade mark that receives contract for
kepada perusahaan yang telah memiliki
production
- 106 -
from
the
company
in
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
sertifikat produksi PKRT.
possession
of
the
HHP
production
certificate. (2)
Permohonan
izin
edar
alat
kesehatan
dan/atau PKRT impor diajukan oleh :
(2)
The application for the marketing license of imported Medical Devices and/or HHP is submitted by:
a.
PAK yang telah memiliki izin atau Importir
PKRT
penunjukan
dari
memiliki
perusahaan
The
Medical
Devices
Distributor
in
possession of the license or HHP importer
atau
in possession of the appointment from the
perwakilan usaha yang memiliki kuasa
company or business representative that
sebagai
has the power as sole agent by indicating
agen
mencantumkan
b.
yang
a.
tunggal jenis
dengan
produk
yang
the
type
of
product
of
agent
and
diageni serta diketahui oleh perwakilan
acknowledged by the local representative
Republik Indonesia setempat, dengan
of the Republic of Indonesia, with the
masa penunjukan minimal 2 (dua)
appointment term of minimum 2 (two)
tahun.
years.
PAK yang telah memiliki izin atau
b.
The Medical Devices Distributor or HHP
importir PKRT yang bukan agen tunggal
importer that is non sole agent should
harus
untuk
possess the power of attorney to register
dan/atau
the Medical Devices and/or HHP from the
PKRT dari perusahaan pembuat alat
Medical Device and/or HHP production
kesehatan
company or from the responsible company
memiliki
mendaftar
alat
surat
kuasa
kesehatan
dan/atau
PKRT
atau
perusahaan penanggung jawab di luar
overseas.
negeri. c.
Perusahaan
yang
telah
memiliki
c.
The company in possession of the
sertifikat produksi untuk melakukan
production certificate to carry out the
perakitan/pengemasan kembali produk
reassembling/repacking
impor.
products.
of
imported
Pasal 12
Article 12
Alat kesehatan dan/atau PKRT impor yang akan
The imported Medical Devices and/or HHP that will
didaftar, wajib disertai surat yang menyatakan
be registered, should be accompanied by the letter,
bahwa alat kesehatan dan/atau PKRT tersebut
which certifies that those Medical Devices and/or
sudah beredar dan digunakan di negara asal
PKRT have been marketed and used in the country
produk diproduksi atau negara lain, serta dokumen
of origin of the produced products or in other
- 107 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
lain yang menunjukkan keamanan atau mutu alat
countries, and other documents that show the safety
kesehatan dan/atau PKRT dari instansi yang
or quality of the Medical Devices and/or HHP from
berwenang sesuai yang diperlukan dalam proses
the competent government agency according to the
evaluasi.
need in the evaluation process. Pasal 13
Article 13
Perusahaan alat kesehatan dalam negeri tidak
The domestic Medical Device company is not
diperbolehkan mendaftarkan alat kesehatan
allowed to register imported Medical Devices that
impor
are similar to its manufactured products.
yang
sama
dengan
produk
yang
diproduksinya. Pasal 14 (1)
(2)
Articles 14
Berdasarkan risiko yang ditirnbulkan dalam
(1)
Based on the risks that are caused in the use,
penggunaan produk alat kesehatan dibagi
the Medical Device products are divided into 4
menjadi 4 (empat) kelas yaitu kelas I, kelas
(four) classes, namely class I, class IIa, class
IIa, kelas lIb dan kelas III.
IIb and class III.
Berdasarkan risiko yang ditirnbulkan dalam
(2)
Based on the risks that are caused in the use,
penggunaan produk PKRT dibagi menjadi 3
the HHP products are divided into 3 (three)
(tiga) kelas yaitu kelas I, kelas II dan kelas
classes, namely class I, class II and class III.
III. (3)
Kelas produk alat kesehatan dan PKRT
(3)
The classes of Medical Device and HHP
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan
products, as meant in paragraph (1) and
ayat
paragraph (2), are indicated in the Appendix
(2)
tercantum
dalam
Lampiran
of this Regulation.
Peraturan ini. Pasal 15
Article 15
Pembagian kategori dan sub kategori alat
The division of category and sub category of
kesehatan dan PKRT sebagaimana tercantum
Medical Devices and HHP is as indicated in the
dalam Lampiran Peraturan ini.
Appendix of this Regulation.
Pasal 16 (1)
Article 16
Dalam hal diperlukan penambahan data
(1)
In case additional data are required for the
untuk penilaian, Direktur Jenderal dan/atau
assessment, then the Director General and/or
pejabat
appointed official provides written information.
yang
ditunjuk
memberikan
informasi secara tertulis.
- 108 -
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Perusahaan pemohon wajib menyerahkan
(2)
The applicant company should deliver the
tambahan data sebagaimana dimaksud
additional data, as meant in paragraph (1),
pada ayat (1) selambat-lambatnya 3 (tiga)
not later than 3 (three) months effective as of
bulan
terhitung
tanggal
sejak
the date of notification.
pemberitahuan. (3)
Dalam
hal
In case the registration is unable to comply
tidak
ketentuan
sebagaimana
with the provision, as meant in paragraph (2),
dimaksud pada ayat (2), Direktur Jenderal
then the Director General and/or appointed
dan/atau
official issues the registration rejection letter.
memenuhi
pejabat
yang
dapat
(3)
pendaftaran
ditunjuk
menerbitkan surat penolakan pendaftaran. (4)
Permohonan yang ditolak sebagaimana
(4)
The
rejected
application,
as
meant
in
dimaksud pada ayat (3), dapat diajukan
paragraph (3), may be resubmitted as a new
kembali sebagai pendaftaran baru apabila
registration if the completeness, as meant in
kelengkapan dimaksud dalam Pasal 10
Article 10, and/or additional data, as meant in
dan/atau tambahan data yang dimaksud
paragraph (1), has been completed.
pada ayat (1) dilengkapi. Pasal 17 (1)
Terhadap alat kesehatan dan/atau PKRT yang
(2)
Article 17
permohonannya
telah
(1)
The evaluation is made by the assessment
memenuhi
team on the Medical Devices and/or HHP that
ketentuan sebagaimana dimaksud dalam
have complied with the provisions, as meant
Pasal 9 dan Pasal 12 dilakukan evaluasi
in Article 9 and Article 12, with regard to the
oleh tim penilai mengenai keamanan,
safety, efficacy and quality as well as the
manfaat dan mutu serta penandaannya.
marking.
Dalam hal alat kesehatan dan atau PKRT
(2)
In case the Medical Devices and/or HHP,
yang merupakan produk dengan teknologi
which are products with new technology or
atau zat aktif baru, ataupun mengajukan
active substances, or submitting a non usual
klaim yang tidak biasa maka tim penilai
claim, then the evaluation team, upon the
dengan
approval of the Director General, may request
persetujuan
Direktur
Jenderal
dapat meminta tim ahli untuk memberikan
the
pertimbangan ilmiah terhadap produk yang
considerations
didaftarkan tersebut.
products.
- 109 -
expert
team
to
toward
provide
scientific
such
registered
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pasal 18 Direktur Jenderal atau
Article 18
pejabat yang ditunjuk
The Director General or appointed official should
harus memberikan keputusan persetujuan atau
give the decision of approval or rejection on the
penolakan pendaftaran izin edar alat kesehatan
registration of the marketing license of Medical
atau PKRT dalam jangka waktu yang dihitung
Devices or HHP within the period effective as of
sejak permohonan
the date the marketing license application is
izin
edar dinyatakan
lengkap, untuk:
certified as complete, for:
a.
Kelas I:
30 (tiga puluh) hari kerja
a.
Class I:
b.
Kelas lla dan 60 (enam puluh) hari
b.
Class lla and 60 (sixty) working days
c.
kelas lIb:
kerja
Kelas III:
90 (sembilan puluh) hari
30 (thirty) working days
Class lIb: c.
Class III:
90 (ninety) working days
kerja Pasal 19
Article 19
Nomor izin edar diberikan untuk alat kesehatan
The marketing license number is provided to
dan/atau PKRT yang telah disetujui permohonan
Medical Devices and/or HHP which registration
pendaftarannya.
application has been approved. Pasal 20
Article 20
Terhadap pendaftaran izin edar dikenakan biaya
Costs are charged to the marketing license
sesuai
registration in accordance with the legislative
ketentuan
peraturan
perundang-
regulations.
undangan. Bagian Keempat
Fourth Part
Masa Berlaku Izin Edar
Validity Term of Marketing License
Pasal 21
Article 21
Izin edar berlaku selama 5 (lima) tahun atau
The marketing license is effective for 5 (five) years
sesuai dengan masa penunjukan keagenan
or according to the agency appointment term,
masih berlaku dan dapat diperbaharui sepanjang
which is still effective, and may be extended as
memenuhi persyaratan
long as the requirements are still complied.
Pasal 22 (1)
Izin edar dinyatakan tidak berlaku apabila: a.
masa berlaku izin edar habis;
Article 22 (1)
The marketing license is declared invalid if: a.
the validity term of the marketing license expires;
- 110 -
b.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
masa berlaku sertifikat produksi habis
b.
dan/atau dibatalkan; c.
batas
waktu
the validity term of the production certificate expires and/or is revoked;
keagenan
habis,
c.
dibatalkan, atau tidak diperpanjang;
the agency time limit expires, is revoked or is not extended; and
atau d.
(2)
persetujuan izin edar dicabut oleh
d.
The approval of the marketing license is
Direktur Jenderal atau pejabat yang
withdrawn by the Director General or by
ditunjuk.
the appointed official.
Pencabutan
persetujuan
izin
edar
(2)
The approval of the marketing license, as
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf
meant in paragraph (1) letter d, may be
d dapat dilakukan apabila:
withdrawn if:
a.
alat
kesehatan
menimbulkan
dan/atau PKRT
akibat
membahayakan
yang
bagi
a.
dapat
the Medical Devices and/or HHP have consequences that may endanger for
kesehatan;
health; and/or
dan/atau b.
Tidak memenuhi
kriteria sesuai
b.
Not
complying
with
the
criteria
in
dengan data yang diajukan pada
accordance with the data submitted with
permohonan izin edar.
the marketing license application.
Bagian Kelima
Fifth Part
Perpanjangan Masa Berlaku Izin Edar
Extension of the Marketing License Validity Term
Pasal 23 (1)
Perusahaan
pemohon
memperpanjang
nomor
The applicant company should extend the
selambat-
Devices and/or HHP not later than 3 (three)
lambatnya 3 (tiga) bulan sebelum habis
months prior to the expiration of the validity
masa berlakunya.
term.
Perusahaan perpanjangan
PKRT
yang nomor
edar
(1)
marketing license number of the Medical
dan/atau
izin
wajib alat
kesehatan
(2)
Article 23
mengajukan
the marketing license number of Medical
kesehatan dan/atau PKRT setelah habis
Devices and/or HHP, after expiration of its
masa
validity term, should comply with the provision
harus
edar
The company that proposes the extension of
alat
berlakunya,
izin
(2)
memenuhi
ketentuan tata cara permohonan izin edar
of
- 111 -
new
marketing
license
application
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
baru. (3)
procedure.
Perpanjangan masa berlaku izin edar untuk
(3)
The extension of the marketing license
alat kesehatan dan/atau PKRT yang tidak
validity term for Medical Devices and/or HHP,
mengalami
dilakukan
which data are not changed, is conducted by
dengan memeriksa dokumen terkait yang
checking the related documents determined
ditetapkan oleh Direktur Jenderal atau
by the Director General or appointed official.
perubahan
data
pejabat yang ditunjuk. (4)
(1)
(2)
Perpanjangan masa berlaku izin edar alat
(4)
The marketing license validity term of
kesehatan dan/atau PKRT impor yang
imported Medical Devices and/or HHP, which
masa berlaku penunjukkan keagenannya
agency
telah habis tetapi belum sampai 5 (lima)
expired, but not 5 (five) years from its
tahun dari waktu pengeluarannya, dapat
issuance
diperpanjang dengan mengajukan surat
submitting the request for extension attached
permohonan perpanjangan disertai dengan
by the new appointment letter, which is
surat penunjukkan baru yang diketahui oleh
acknowledged by the local representative of
perwakilan Republik Indonesia setempat.
the Republic of Indonesia.
appointment date,
validity
may
be
term
extended
Bagian Keenam
Sixth Part
Perubahan Izin Edar
Amendment of Marketing License
Pasal 24
Article 24
Perusahaan harus mengajukan perubahan
(1)
has by
The company should submit the amendment
izin edar alat kesehatan dan/atau PKRT
of the marketing license of Medical Devices
terhadap perubahan:
and/or PKRT on the change of:
a.
ukuran;
a.
size;
b.
kemasan;
b.
packaging;
c.
penandaan;
c.
labelling;
d.
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
d.
Taxpayer Reference Number/NPWP.
Perubahan
izin
edar
berdasarkan
(2)
The amendment of the marketing license, as
perubahan sebagaimana dimaksud pada
meant in paragraph (1), is carried out without
ayat (1) dilakukan tanpa perubahan nomor
amendment of the marketing license number.
izin edar. (3)
Perubahan selain sebagaimana dimaksud pada ayat (2) harus memenuhi ketentuan
(3)
The amendment, other than as meant in paragraph (2), should comply with the
- 112 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
tata cara permohonan izin edar baru
provisions of the new marketing license
dengan perubahan nomor izin edar.
application procedure with the amendment of the marketing license number.
Perusahaan
Bagian Ketujuh
Seventh Part
Pelaporan
Reporting
Pasal 25
Article 25 alat
The company that possesses the marketing license
kesehatan dan/atau PKRT wajib menyampaikan
of Medical Devices and/or HHP should submit the
laporan hasil monitoring efek samping secara
report on the results of monitoring the side effects
berkala 1 (satu) tahun sekali, sesuai contoh
periodically 1 (one) time a year, according to the
dalam Formulir 3 sebagaimana terlampir.
sample in Form 3 as attached.
(1)
yang
memiliki
izin
edar
BAB III
CHAPTER III
PENANDAAN ALAT KESEHATAN
LABELLING OF MEDICAL DEVICES AND/OR
DAN/ATAU PKRT
HHP
Pasal 26
Article 26
Penandaan dan informasi alat kesehatan dan/atau
PKRT
dilaksanakan
(1)
The labelling and information of Medical
untuk
Devices and/or HHP is conducted to protect
melindungi masyarakat dari informasi alat
the community from information of Medical
kesehatan dan/atau PKRT yang tidak
Devices and/or HHP that are not objective,
obyektif,
incomplete and misleading.
tidak
lengkap,
serta
menyesatkan. (2)
Penandaan alat kesehatan dan/atau PKRT
(2)
The labelling of Medical Devices and/or HHP
untuk
contains adequate information to prevent
mencegah terjadinya salah pengertian atau
misunderstanding or misuse including the
salah
warningif needed and handling system in
berisi
informasi
yang
penggunaan,
peringatan
bila
penanggulangan
cukup
termasuk
diperlukan apabila
dan
tanda
case of an accident.
cara terjadi
kecelakaan. (3)
Penandaan alat kesehatan dan/atau PKRT
(3)
The labelling of Medical Devices and/or HHP
dapat berbentuk gambar, warna, tulisan,
may be in form of pictures, colors, writing, or
atau kombinasi antara ketiganya atau
combination of those three or other forms that
- 113 -
bentuk
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
lainnya
yang
disertakan
are attached to or inserted into packaging or
atau
are part of the container and/or packaging.
dimasukan pada kemasan atau merupakan bagian dari wadah dan/atau kemasan. (4)
Nomor izin edar harus dicantumkan pada
(4)
The marketing license number should be
penandaan atau pada etiket, wadah dan
indicated at the label, container and wrapping
pembungkus
of the Medical Devices and/or HHP.
alat
kesehatan
dan/atau
PKRT. (5)
Penandaan sekurang-kurangnya berisi:
(5)
The labelling contains minimum the:
a.
nama produk dan/atau nama dagang;
a.
product name and/or trade name;
b.
nama dan alamat perusahaan
b.
name and address of the company that
yang
memproduksi alat kesehatan dan/atau
produces Medical Devices and/or HHP;
PKRT; c.
nama importir
dan
alamat
PKRT
PAK
yang
dan/atau
c.
memasukkan
Name and address of Medical Device Distributor and/or
produk kedalam wilayah Indonesia;
HHP importer who
imports products into the Indonesian territory;
d.
komponen
pokok
alat
kesehatan
d.
and/or HHP;
dan/atau PKRT; e.
bahan aktif dan kadar untuk produk
e.
kegunaan dan cara penggunaan harus
f.
tanda peringatan atau efek samping
g.
harus dalam bahasa Indonesia; h.
batas waktu kedaluwarsa untuk alat nomor bets/kode produksi/nomor seri,
instruction for use
Warningor adverse event should be in the Indonesian language;
h.
kesehatan dan/atau PKRT tertentu; dan i.
Intended use and
should be in the Indonesian language;
dalam bahasa Indonesia; g.
active ingredients and concentration of HHP products;
PKRT; f.
Main components of Medical Devices
expiration date for certain Medical Devices and/or PKRT; and
i.
nomor izin edar dan netto.
batch number / production code / serial number, marketing license number and net contents.
BAB IV
CHAPTER IV
IKLAN ALAT KESEHATAN DAN/ATAU PKRT
ADVERTISEMENT OF MEDICAL DEVICES AND/OR HHP
- 114 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pasal 27 Iklan
alat
yang
Advertisement of the marketed Medical Devices
secara
and/or HHP should contain objective, complete and
obyektif, lengkap, dan tidak menyesatkan serta
not misleading information and in accordance with
sesuai dengan penandaan yang telah disetujui.
the approved label.
diedarkan
kesehatan
Article 27
harus
dan/atau
memuat
PKRT
keterangan
Pasal 28
Article 28
Iklan mengenai alat kesehatan dan/atau PKRT
The advertisement concerning Medical Devices
pada media apapun harus mengikuti ketentuan
and/or HHP in any media should follow the provisions
peraturan perundang-undangan dan dilaksanakan
of the legislative regulations and implemented by
dengan memperhatikan etika periklanan.
taking account of the advertisement ethics.
Pasal 29 (1)
(2)
(1)
Article 29
Penilaian terhadap iklan alat kesehatan
(1)
The evaluation on the advertisement of Medical
dan/atau PKRT setelah ditayangkan di media
Devices and/or HHP, after being presented in
massa atau disebarluaskan dilakukan oleh
the mass media or being widespread, is
Tim yang ditetapkan oleh Menteri dalam
conducted by the Team determined by the
rangka melindungi masyarakat dari informasi
Minister in the framework of protecting the
yang menyesatkan dan tidak sesuai dengan
community from misleading information and not
etika periklanan.
according to the advertisement ethics.
Tim sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
(2)
The team, as meant in paragraph (1), consists
terdiri dari pakar dari organisasi profesi,
of experts from profession organizations,
asosiasi terkait, perguruan tinggi, praktisi dan
related association, universities, practitioners
instansi terkait.
and related government agencies. BAB V
CHAPTER V
PEMELIHARAAN MUTU
QUALITY MAINTENANCE
Pasal 30
Article 30
Dalam
rangka
pemeliharaan dan/atau
pelaksanaan mutu
PKRT,
alat Direktur
upaya
(1)
In the framework of implementing the efforts for
kesehatan
the quality maintenance of Medical Devices
Jenderal
and/or HHP, the Director General determines
menetapkan :
the:
a.
a.
Persyaratan pemeliharaan mutu alat kesehatan dan/atau PKRT.
Requirements for the quality maintenance of Medical Devices and/or HHP.
- 115 -
b.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pembinaan
dan
pemeliharaan
pengawasan
mutu
alat
b.
kesehatan
maintenance of Medical Devices and/or
dan/atau PKRT. (2)
Pelaksanaan
The guidance and control on the quality HHP.
ketentuan
sebagaimana
(2)
Implementation of the provisions, as meant in
dimaksud pada ayat (1) diatur lebih lanjut
paragraph (1), is further regulated by the
oleh Direktur Jenderal.
Director General.
Pasal 31 Untuk
menjamin
dan
In order to guarantee the quality, safety, and efficacy
kemanfaatan alat kesehatan elektromedik dan
of electromedical and radiological Devices, the
radiologi perlu dilakukan kalibrasi alat secara
periodical equipment calibration needs to be
periodik
conducted according to the provisions of the
sesuai
mutu,
Article 31
dengan
keamanan,
ketentuan
peraturan
perundang-undangan.
(1)
BAB VI
CHAPTER VI
EKSPOR DAN IMPOR
EXPORT AND IMPORT
Bagian Kesatu
First Part
Umum
General
Pasal 32
Article 32
Perusahaan yang berhak mengimpor alat kesehatan
(2)
(3)
legislative regulations.
ke
dalam
wilayah
(1)
The company that has the right to import
Republik
Medical Devices into the territory of he Republic
Indonesia adalah perusahaan yang telah
of Indonesia is the company that possesses the
memiliki izin PAK dan izin edar atas alat
Medical
kesehatan yang diimpor.
marketing license on imported Medical Devices.
Perusahaan yang berhak mengimpor produk
(2)
Device
Distributor
license
and
The company that has the right to import HHP
PKRT ke dalam wilayah Republik Indonesia
products into the territory of the Republic of
adalah importir yang telah memiliki izin edar
Indonesia is the importer that possesses the
atas PKRT yang diimpor.
marketing license for the imported HHP.
Impor alat kesehatan dan/atau PKRT harus:
(3)
The import of Medical Devices and/or HHP should:
a.
mengikuti
ketentuan
peraturan
a.
perundang-undangan; dan
Follow the provisions of the legislative regulations; and
- 116 -
b.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
bersedia
dilakukan
b.
Be willing to be inspected / tested on the
pemeriksaan/pengujian terhadap produk
imported products if there is the indication
yang
of deviation from the provisions of the
diimpor
bila
penyimpangan
ada
dari
indikasi ketentuan
legislative regulations.
peraturan perundang-undangan. Pasal 33 (1)
(2)
Dalam keadaan khusus untuk memenuhi
(1)
In special situation, in order to comply with the
pelayanan pasien, peningkatan pelayanan
patient
tertentu, dan penelitian, Direktur Jenderal
services, and research, the Director General
dapat mengeluarkan surat keterangan impor
may issue special certificate of importation or
atau ekspor khusus.
exportation.
Surat keterangan impor atau ekspor khusus sebagaimana dikeluarkan
dimaksud dengan
kepentingan
(3)
Articles 33
pada
ayat
(2)
(1)
certain
in
considering
paragraph the
(1),
interest
is of
issued the
by
overall
community, quality, safety and efficacy of the
keamanan, dan kemanfaatan alat kesehatan
imported or exported Medical Devices and
dan PKRT yang diimpor atau diekspor.
HHP.
lebih
keterangan
lanjut
impor
sebagaimana
atau
dimaksud
luas,
of
mutu,
Ketentuan
masyarakat
improvement
The special import or export certificate, as meant
mempertimbangkan
service,
mengenai ekspor pada
surat
(3)
certificate of importation or exportation, as
khusus ayat
Further provisions concerning the special meant in paragraph (1), are determined by the
(1)
Minister.
ditetapkan oleh Menteri. Pasal 34 Dalam
rangka
untuk
Article 34 peningkatan
dan
In the framework of the domestic products
pengembangan produk dalam negeri, pengujian
improvement and development, the testing in the
dalam rangka pemberian izin edar, dan pameran
framework of providing the marketing license, and
untuk di ekspor kembali, Direktur Jenderal dapat
exhibition for re-export, the Director General may
mengeluarkan surat keterangan impor.
issue the certificate of importation.
Bagian Kedua
Second Part
Produk Bukan Baru dan Produk Rekondisi
Non New Product and Reconditioned Products
Pasal 35
Article 35
(1)
Produk alat kesehatan dan/atau PKRT
(1)
- 117 -
Non new Medical Devices and/or HHP
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
bukan baru tidak dapat diimpor, digunakan,
products cannot be imported, used, and/or
dan/atau
diedarkan di wilayah Republik
marketed in the territory of the Republic of
Indonesia tanpa persetujuan khusus dari
Indonesia without special approval from the
Menteri.
Minister.
Ketentuan lebih lanjut mengenai Surat Persetujuan
Khusus
(2)
sebagaimana
Further provisions concerning the Special Letter of Approval, as meant in paragraph
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh
(1), are determined by the Minister.
Menteri. Pasal 36 (1)
Produk
alat
tertentu
yang
kesehatan telah
(3)
elektromedik
The certain electromedical Devices that have been reconditioned or remanufactured with
persyaratan
certain requirements, may only be imported,
tertentu hanya dapat diimpor, digunakan
used and/or marketed within the territory of
dan/atau diedarkan di wilayah Republik
the Republic of Indonesia after obtaining the
Indonesia setelah mendapat izin edar.
marketing license.
Produk
alat
direkondisi
(1)
atau
remanufakturing
(2)
Article 36
dengan
kesehatan
elektromedik
(2)
The certain electromedical Device products,
tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat
as meant in paragraph (1), should comply
(1) harus memenuhi ketentuan peraturan
with
perundang-undangan.
regulations.
Ketentuan kesehatan
lebih
lanjut
mengenai
elektromedik
alat
tertentu
(3)
the
Further
provisions provisions
electromedical
of
the
legislative
concerning
Devices,
as
certain
meant
in
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
paragraph (1), are regulated by the Director
diatur oleh Direktur Jenderal.
General.
Pasal 37
Article 37
Alat kesehatan rekondisi atau remanufakturing
The reconditioned or remanufactured Medical
wajib
Devices
mencantumkan
label
"rekondisi/remanufaktur" pada setiap alat yang
should
indicate
the
“reconditioned/
remanufactured” label on each marketed device.
diedarkannya.
- 118 -
(1)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
BAB VII
CHAPTER VII
PERSELISIHAN KEAGENAN
AGENCY DISPUTE
Pasal 38
Article 38
Dalam
hal
terjadi
perselisihan
akibat
(1)
In case of any dispute caused by the
pemutusan keagenan antara perusahaan
termination
yang memproduksi alat kesehatan dan/atau
Manufacturer of Medical Devices and/or
PKRT
pemegang
HHP and the company holding the marketing
nomor izin edar, wajib diselesaikan dalam
license number, then it should be settled
waktu maksimal 3 (tiga) bulan.
within the period of maximum 3 (three)
dengan
perusahaan
of
agency
between
the
months. (2)
Apabila
penyelesaian
perselisihan
(2)
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
in paragraph (1), has not been settled, then
belum selesai, Direktur Jenderal dapat
the Director General may withdraw the
mencabut
marketing license of Medical Devices and/or
izin
edar
alat
kesehatan
dan/atau PKRT. (3)
In case the settlement of dispute, as meant
HHP.
Untuk menjamin kelangsungan pelayanan kesehatan,
Direktur
In order to guarantee the sustainability of the
dapat
health service, the Director General may
memberikan izin edar sementara kepada
provide the temporary marketing license to
perusahaan yang ditunjuk sebagai agen
the company appointed as legal sole agent
tunggal
until the issuance of the permanent legal
yang
sah,
Jenderal
(3)
sampai
dengan
dikeluarkannya keputusan hukum yang
verdict.
tetap. BAB VIII
CHAPTER VIII
PERAN SERTA MASYARAKAT
PARTICIPATION ROLE OF COMMUNITY
Pasal 39
Article 39
Peran serta masyarakat dapat dilakukan oleh
The participation role of the community may be
perorangan, kelompok, atau lembaga yang
carried out by individuals, groups, or institutions
diselenggarakan masyarakat.
organized by the community.
Pasal 40 (1)
Article 40
Peran serta masyarakat diarahkan untuk meningkatkan
dan
mendayagunakan
(1)
The participation role of the community is directed to improve and make effective the
- 119 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
kemampuan yang ada pada masyarakat
capacity of the community in the framework
dalam rangka pengamanan alat kesehatan
of Medical Devices and HHP safety.
dan PKRT. (2)
Pelaksanaan
peran
serta
masyarakat
(2)
The implementation of the participation role
sebagaimana yang dimaksud pada ayat (1)
of the community, as meant in paragraph (1),
diatur oleh Direktur Jenderal.
is regulated by the Director General.
BAB IX
CHAPTER IX
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
DEVELOPMENT AND CONTROL
Bagian Kesatu
First Part
Pembinaan
Guidance
Pasal 41
Article 41
Pemerintah, pemerintah daerah provinsi, dan
The government, provincial government and
pemerintah daerah kabupaten/kota melakukan
district/city government carry out the guidance
pembinaan secara berjenjang terhadap segala
gradually on all activities related to the distribution
kegiatan yang berhubungan dengan peredaran
of Medical Devices and PKRT.
alat kesehatan dan PKRT. Pasal 42 (1)
Article 42
Pembinaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 41 diarahkan untuk : a.
b.
memenuhi
kebutuhan
(1)
The guidance, as meant in Article 41, is directed to:
masyarakat
a.
akan alat kesehatan dan/atau PKRT
for Medical Devices and/or HHP that
yang memenuhi persyaratan mutu,
comply with the requirements of quality,
keamanan, dan kemanfaatan;
safety and efficacy;
melindungi masyarakat dari bahaya penggunaan
Alat
Kesehatan
b.
protect the community from the hazard
dan
of using Medical Devices and/or HHP
PKRT yang tidak tepat dan/atau tidak
are incorrect and/or not complying with
memenuhi
the requirements of quality, safety and
persyaratan
mutu,
keamanan, dan kemanfaatan; dan c.
comply with the need of the community
menjamin
terpenuhinya
terpeliharanya keamanan,
dan
persyaratan kemanfaatan
efficacy; and atau
c.
ensure the fulfillment or maintenance of
mutu,
the requirements of quality, safety, and
alat
efficacy of the marketed Medical Devices
- 120 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
kesehatan
dan/atau
PKRT
yang
and/or HHP.
diedarkan. (2)
(1)
Pembinaan sebagaimana dimaksud pada
(2)
The guidance, as meant in paragraph (1), is
ayat (1) dilaksanakan dalam bidang:
implemented on the:
a.
informasi produk;
a.
product information;
b.
perdagangan;
b.
trade;
c.
sumber daya manusia;
c.
human resources;
d.
pelayanan kesehatan; dan
d. health service; and
e.
periklanan.
e.
Advertisement.
Bagian Kedua
Second Part
Pengawasan
Control
Pasal 43
Article 43
Pemerintah, pemerintah daerah provinsi,
(1)
The government, provincial government and
dan pemerintah daerah kabupaten/kota
district/city government carry out the control
melakukan pengawasan secara berjenjang
gradually involving the manufacturer and
dengan
dan
distributors of Medical Devices and/or HHP
distributor alat kesehatan dan/atau PKRT
in accordance with their respective duties
sesuai dengan tugas dan fungsi masing-
and functions.
melibatkan
produsen
masing. (2)
Pengawasan sebagaimana dimaksud pada
(2)
implemented through the:
ayat (1) dilaksanakan melalui: a.
The control, as meant in paragraph (1), is
pengawasan
oleh
a.
control by the manufacturer/distributor;
produsen/distributor;
(3)
b.
pengawasan oleh pemerintah;
b.
control by the government;
c.
pengawasan oleh masyarakat; dan
c.
control by the community; and
d.
tanggung jawab.
d. user responsibility.
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara
pelaksanaan
(3)
pengawasan
Further
provisions
implementation
ditetapkan oleh Direktur Jenderal.
daerah
kabupaten/kota
of
control
the is
determined by the Director General.
Pasal 44 Pemerintah
method
concerning
Article 44 dan
pemerintah daerah provinsi secara berjenjang
The
district/city
government
- 121 -
government
gradually
report
and the
provincial results
of
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
melaporkan hasil pembinaan dan pengawasan
guidance and control to the Director General.
yang dilakukan kepada Direktur Jenderal.
Pasal 45 (1)
Article 45
Pemerintah, pemerintah daerah provinsi,
(1)
The government, provincial government, and
dan pemerintah daerah kabupaten/kota
district/ city government carry out the control
melakukan pengawasan alat kesehatan
on Medical Devices and/or HHP that are in
dan/atau PKRT yang ada di peredaran
circulation in order to ensure the conformity
untuk memastikan kesesuaian terhadap
toward the quality, safety and efficacy.
mutu, keamanan, dan kemanfaatan. (2)
Pengawasan oleh Pemerintah, pemerintah
(2)
daerah provinsi, dan pemerintah daerah
The control by the Government, provincial government, is implemented in form of:
kabupaten/kota dilakukan berupa: a.
audit terhadap informasi teknis dan
a.
klinik; b.
information;
pemeriksaan
terhadap
sarana
b.
produksi dan distribusi;
(2)
inspection
on
the
production
and
distribution means;
c.
sampling dan pengujian; dan
c.
sampling and testing; dan
d.
pengawasan penandaan dan iklan.
d.
control on label and advertisement.
Pasal 46 (1)
audit on the technical and clinical
Article 46
Produsen/penyalur/importir
harus
(1)
The manufacturer/distributor/importer should
melakukan pengawasan alat kesehatan
carry out the control on the Medical Devices
dan/atau PKRT yang diproduksi dan/atau
and/or HHP that are being manufactured
diperdagangkannya yang ada di peredaran
and/or traded, which are in the market, in
untuk memastikan kesesuaian terhadap
order to ensure the conformity toward the
mutu, keamanan, dan kemanfaatan.
quality, safety, and efficacy.
Pengawasan
oleh
produsen/penyalur/importir
dilakukan
(2)
The control by the manufacturer/distributor/ importer is carried out in form of:
berupa: a.
audit
terhadap
kesehatan
informasi
dan/atau
PKRT
alat
a.
yang
Devices and/or HHP that are obtained
didapat dari sarana distribusi/penyalur; b.
pemeriksaan kembali terhadap produk
audit on the information of Medical from the distribution means;
b.
- 122 -
rechecking on the product in order to
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
untuk mengetahui kejadian yang tidak
identify adverse events; and
diinginkan; dan c.
Melaporkan
kepada
Pemerintah,
pemerintah
daerah
provinsi,
pemerintah
daerah
kabupaten/kota
tentang
kejadian
yang
c.
dan
Report to the government, provincial government, and district/city government concerning undesired events.
tidak
diinginkan.
(1)
Bagian Ketiga
Third Part
Tanggung Jawab
Responsibility
Pasal 47
Article 47
Dalam hal adanya indikasi kerugian akibat penggunaan
alat
In case of any indications of harm caused by
dan/atau
the use of Medical Devices and/or HHP, then
PKRT, dapat dilakukan penelusuran untuk
the tracing can be carried out to immediately
segera
lanjut
take further actions based on the risk level
yang
that is caused.
diambil
berdasarkan
kesehatan
(1)
tindakan tingkat
lebih risiko
ditimbulkan. (2)
Penelusuran sebagaimana dimaksud pada ayat
(1)
merupakan
dilakukan oleh
kegiatan
(2)
yang
The tracing, as meant in paragraph (1), is an activity carried out by the government, provincial government,
Pemerintah, pemerintah
daerah provinsi, dan pemerintah daerah
government,
and
producer,
district/
importer,
city and
dan
distributor after the adverse event from the
distributor setelah diketahui ada efek yang
Medical Device and HHP products has been
tidak diinginkan dari produk alat kesehatan
identified.
kabupaten/kota, produsen, importir,
dan PKRT. (3)
Penelusuran sebagaimana dimaksud pada ayat
(1)
pemerintah
dilakukan
kabupaten/kota,
Pemerintah,
oleh
daerah
(3)
provinsi,
produsen,
The tracing, as meant in paragraph (1), is carried out by the government, provincial
dan
government,
penyalur
district/city
government,
manufacturer, distributor and/or importer.
dan/atau importir. (4)
Produsen, penyalur dan importir yang melakukan
penelusuran
sebagaimana
dimaksud pada ayat (2) harus melaporkan
(4)
The manufacturer, distributor and importer, who carries out the tracing, as meant in paragraph
- 123 -
(2),
should
report
to
the
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
hasilnya serta tindakan lebih lanjut yang
Government the results and follow up that is
diambil kepada Pemerintah.
taken.
Pasal 48
Article 48
Pemilik izin edar bertanggung jawab terhadap
The owner of the marketing license is responsible
mutu,
for the quality, safety and efficacy of the Medical
keamanan,
dan
kemanfaatan
alat
kesehatan/PKRT.
(1)
Bagian Keempat
Fourth Part
Penarikan Kembali
Recall
Pasal 49
Article 49
Penarikan kembali alat kesehatan dan/atau PKRT
(2)
Devices/HHP.
dari
peredaran
The recall of Medical Devices and/or HHP
tidak
from the market, for not complying with the
memenuhi persyaratan dan/atau dicabut
requirements and/or the marketing license is
izin
withdrawn, is carried out by and is the
edarnya,
karena
(1)
dilaksanakan
oleh
dan
menjadi tanggung jawab perusahaan yang
responsibility
of
memproduksi dan/atau mengedarkan alat
manufactures
and/or
kesehatan dan PKRT.
Devices and HHP.
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara
(2)
the
company
distributes
that
Medical
Further provisions concerning the procedure
penarikan kembali alat kesehatan dan
of recall of Medical Devices and HHP from the
PKRT
market, as meant in paragraph (1), is
dari
peredaran
sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh
determined by the Director General.
Direktur Jenderal. Bagian Kelima
Fifth Part
Pemusnahan
Eradication
Pasal 50
Article 50
Pemusnahan alat kesehatan dan/atau PKRT
The eradication of Medical Devices and/or HHP is
dilaksanakan terhadap alat kesehatan dan/atau
carried out on the Medical Devices and/or HHP
PKRT yang :
which:
a.
a.
Diproduksi tanpa memenuhi persyaratan yang berlaku;
b.
telah kedaluwarsa;
are produced without complying with the applicable requirements;
b.
are expired;
- 124 -
c.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
tidak memenuhi syarat untuk digunakan dalam
pelayanan
kepentingan
ilmu
c.
are not complying with the conditions to be
kesehatan
atau
used in the health service or for the interest
pengetahuan
dan
of science and technology; and/or
teknologi; dan/atau d.
d.
dicabut izin edarnya.
marketing license is withdrawn.
Pasal 51 (1)
Pemusnahan PKRT
alat
kesehatan
dilaksanakan
memproduksi,
Article 51 dan/atau
perusahaan
mengedarkan
(1)
yang
The eradication of Medical Devices and/or HHP is carried out by the company that
alat
manufactures
and
distributes
Medical
kesehatan dan/atau PKRT, orang yang
Devices and/or HHP, the person responsible
bertanggung jawab atas sarana kesehatan,
for
Pemerintah, pemerintah daerah provinsi,
provincial government and/or district/city
dan/atau
government.
pemerintah
daerah
the
health
facilities,
Government,
kabupaten/kota. (2)
Pemusnahan
alat
kesehatan
dan/atau
(2)
The eradication of Medical Devices and/or
PKRT yang berhubungan dengan tindak
HHP that is related to a criminal act is
pidana
implemented
dilaksanakan
sesuai
dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
in
accordance
with
the
provisions of regulations.
Pasal 52
Article 52
Pemusnahan alat kesehatan dan/atau PKRT
The eradication of Medical Devices and/or HHP is
dilaksanakan dengan memperhatikan dampak
carried out by taking account of the impacts on
terhadap
human health as well as the efforts to preserve the
kesehatan
manusia
serta
upaya
pelestarian lingkungan hidup.
environment.
Pasal 53 (1)
Article 53
Pemusnahan alat kesehatan dan/atau PKRT
(1)
The eradication of Medical Devices and/or HHP
harus dilaporkan kepada Direktur Jenderal
should be reported to the Director General by
dengan
attaching the Report of Eradication.
melampirkan
Berita
Acara
Pemusnahan. (2)
Berita Acara Pemusnahan Alat Kesehatan dan/atau
PKRT sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) sekurang-kurangnya memuat
(2)
The Report of Eradication of Medical Devices and/or HHP, as meant in paragraph (1), should at least contain the following information:
keterangan:
- 125 -
a.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
waktu
dan
pemusnahan
tempat
pelaksanaan
a.
alat kesehatan dan/atau
eradication of Medical Devices and/or
PKRT; b.
jumlah
HHP; dan
jenis
Alat
Kesehatan
b.
dan/atau PKRT; c.
d.
nama
amounts and types of Medical Devices and/or HHP;
penanggung
jawab
teknis
c.
name of the technical responsible person
pelaksana pemusnahan alat kesehatan
who carries out the eradication of Medical
dan/atau PKRT;
Devices and/or HHP;
nama
dua
orang
pelaksanaan
saksi
dalam
pemusnahan
alat
d.
name
of
two
implementation
kesehatan dan/atau PKRT. (3)
Time and place of implementing the
witnesses
at
the
of the eradication of
Medical Devices and/or HHP.
Berita Acara Pemusnahan alat kesehatan
(3) The Report of Eradication of Medical Devices
dan/atau PKRT sebagaimana dimaksud
and/or HHP, as meant in paragraph (2), is
pada ayat (2) ditandatangani oleh pimpinan
signed by the top management of company,
perusahaan, penanggung jawab teknis, dan
technical responsible person, and witness at
saksi dalam pelaksanaan pemusnahan alat
the implementation of the Medical Devices
kesehatan dan/atau PKRT.
and/or HHP eradication.
Pasal 54 Ketentuan
lebih
cara
Further provisions concerning the procedure of
kesehatan
eradication and reporting of Medical Devices and/or
dan/atau PKRT sebagaimana dimaksud dalam
HHP, as meant in Article 50, Article 51, Article 52,
Pasal 50, Pasal 51, pasal 52 dan Pasal 53
and Article 53, are determined by the Director
ditetapkan oleh Direktur Jenderal.
General.
pemusnahan
(1)
dan
lanjut
Article 54
mengenai
pelaporan
alat
tata
Bagian Keenam
Sixth Part
Sanksi
Sanctions
Pasal 55
Article 55
Pemerintah, pemerintah daerah provinsi, dan
(1)
The government, provincial government and
pemerintah daerah kabupaten/kota dapat
district/city
memberikan
administrative sanctions on the violation of the
sanksi
administratif
atas
pelanggaran terhadap ketentuan Peraturan
government
may
provide
provisions of this Regulation.
ini. (2)
Sanksi administratif sebagaimana dimaksud
(2)
The administrative sanctions, as meant in
- 126 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
pada ayat (1) berupa:
paragraph (1) are in form of:
a.
peringatan lisan;
a.
oral warning;
b.
peringatan tertulis; atau
b.
written warning; or
c.
pencabutan izin
c.
Revocation of license.
Pasal 56 Pelanggaran
yang
The violation on this provision, which causes
mengakibatkan seseorang mengalami gangguan
someone suffering from serious health problems,
kesehatan yang serius, cacat atau kematian
disability or death, may be imposed the criminal
dapat dikenakan sanksi pidana berdasarkan
sanction based on the provisions of the legislative
ketentuan peraturan perundang-undangan.
regulations
(1)
terhadap
Article 56
ketentuan
ini
BAB X
CHAPTER X
KETENTUAN PERALIHAN
TRANSITIONAL PROVISION
Pasal 57
Article 57
Pada saat Peraturan ini mulai berlaku:
(1)
At the time this Regulation commences effective:
a.
izin edar alat kesehatan dan PKRT
a.
the marketing license of Medical Devices
yang telah diterbitkan berdasarkan
and hhp, which has been issued based
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
on the Regulation of the Minister of
1184/MenKes/Per/X/2004
tentang
Health Number 1184/Menkes/Per/X/2004
Pengamanan Alat Kesehatan Dan
regarding Safety of Medical Devices and
Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga
Household Products is declared still
dinyatakan
effective until the expiration of its validity
sampai
masih dengan
tetap
berlaku
habis
masa
term;
berlakunya; b.
permohonan izin edar yang sedang dalam
proses
b.
the application for the marketing license,
diselesaikan
which is in process, is finalized based on
ketentuan
Peraturan
the provisions of the Regulation of the
Kesehatan
Nomor
1184/MenKes/Per/X/2004
tentang
berdasarkan Menteri Pengamanan
Alat
Kesehatan
Perbekalan
Kesehatan
Minister
of
Health
1184/Menkes/Per/X/2004
dan
Safety
Rumah
of
Medical
Household Products.
Tangga.
- 127 -
Number regarding
Devices
and
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Penyesuaian terhadap ketentuan Peraturan ini
dilaksanakan
jangka
waktu
paling 1
(satu)
(2)
The adjustment to the provisions of this
lambat
dalam
Regulation is carried out within not later than
tahun
sejak
the period of 1 (one) year after the enactment
ditetapkannya Peraturan ini.
of this Regulation.
BAB XI
CHAPTER XI
KETENTUAN PENUTUP
CLOSING PROVISION
Pasal 58
Article 58
Pada saat Peraturan ini mulai berlaku, Peraturan
At the time this Regulation commences effective,
Menteri
the Regulation of the Minister of Health Number
Kesehatan
Nomor
1184/Menkes/Per/X/2004 tentang Pengamanan
1184/Menkes/Per/X/2004
regarding
Safety
of
Alat Kesehatan dan Perbekalan Kesehatan
Medical Devices and Household Products, as long
Rumah Tangga sepanjang mengatur mengenai
as regulating on the marketing license of Medical
izin edar alat kesehatan dan PKRT dicabut dan
Devices and HHP, is withdrawn and declared
dinyatakan tidak berlaku.
inapplicable.
Pasal 59
Article 59
Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal
This Regulation commences effective on the date
diundangkan.
of enactment.
Agar
setiap
orang
mengetahuinya,
To be known by all men, instructs the enactment
memerintahkan pengundangan Peraturan ini
of this Regulation by its placement in the State
dengan penempatannya dalam Berita Negara
Gazette of the Republic of Indonesia.
Republik Indonesia. Ditetapkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
pada tanggal 23 Agustus 2010
on the date of 23 August 2010
MENTERI KESEHATAN,
MINISTER OF HEALTH,
tandatangan dan stempel
signed and sealed
ENDANG RAHAYU SEDYANINGSIH
ENDANG RAHAYU SEDYANINGSIH
Diundangkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
Pada tanggal 23 Agustus 2010
On the date of 23 August 2010
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA,
MINISTER OF LAW AND HUMAN RIGHTS,
tandatangan
Signed
- 128 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
PATRIALIS AKBAR BERITA
NEGARA
PATRIALIS AKBAR REPUBLIK
INDONESIA
TAHUN 2010 NOMOR 400
STATE GAZETTE OF THE REPUBLIC OF INDONESIA OF 2010 NUMBER 400
Lampiran
Appendix
Peraturan Menteri Kesehatan
Regulation of the Minister of Health
Nomor
Number
: 1190/MENKES/PER/VIII/2010
Tanggal : 23 Agustus 2010
I.
KLASIFIKASI
Date: 23 August 2010
KELAS
ALAT
KESEHATAN DAN PKRT A.
: 1190/MENKES/PER/VIII/2010
I.
CLASSIFICATION OF MEDICAL DEVICES AND HHP
ALAT KESEHATAN 1.
A. MEDICAL DEVICES
Kelas l
1.
Alat kesehatan yang kegagalan
Medical Devices, which failure or
atau
penggunaannya
misuse does not have significant
tidak rnenyebabkan akibat yang
consequences. The evaluation on
berarti. Penilaian untuk alat
these Medical Devices is only
kesehatan
emphasized on the quality and
salah
ini
dititikberatkan
hanya pada mutu dan produk. 2.
Class l
product.
Kelas ll a Alat
2. kesehatan
Class ll a
yang
Medical Devices, which failure or
salah
misuse
dapat
consequences to the patient but do
memberikan akibat yang berarti
not cause serious accidents. Before
kepada
being distributed, these Medical
kegagalannya
atau
penggunaannya pasien
tetapi
tidak
may
Devices
serius.
ini
registration form and comply with
sebelum beredar perlu mengisi
quite complete requirements for
formulir
assessment but do not need the
kesehatan
pendaftaran
memenuhi
persyaratan
dan yang
clinical test.
cukup lengkap untuk dinilai tetapi
tidak
memerlukan
uji
klinis.
- 129 -
to
significant
menyebabkan kecelakaan yang Alat
need
give
fill
in
the
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
3.
Kelas lI b Alat
3. kesehatan
Class lI b
yang
Medical Devices which failure or
salah
misuse may give very significant
dapat
consequences to the patient but do
memberikan akibat yang sangat
not cause serious accidents. Before
berarti kepada pasien tetapi
being distributed, these Medical
tidak menyebabkan kecelakaan
Devices
yang serius. Alat kesehatan ini
registration form and comply with
sebelum beredar perlu mengisi
the
formulir
dan
including the risk analysis and the
yang
security evidence to be assessed
kegagalannya
atau
penggunaannya
pendaftaran
memenuhi lengkap
persyaratan termasuk
analisa
need
to
complete
fill
in
the
requirements
but do not need the clinical test.
resiko dan bukti keamanannya untuk
dinilai
tetapi
tidak
memerlukan uji klinis. 4.
Kelas III
4.
Class III
Alat kesehatan yang kegagalan
Medical Devices which failure or
atau
misuse
salah
penggunaannya
may
give
serious
dapat memberikan akibat yang
consequences to the patient or
serius
atau
nurse/operator.
Alat
distributed, these Medical Devices
kesehatan ini sebelum beredar
need to fill in the registration form
perlu
and comply with the complete
kepada
pasien
perawat/operator. mengisi
pendaftaran
dan
persyaratan
yang
formulir memenuhi
requirements
lengkap
Before
including
being
the
risk
analysis and the security evidence
termasuk analisa resiko dan
for
assessment
bukti keamanannya untuk dinilai
clinical test.
and
need
the
serta memerlukan uji klinis. B.
PERBEKALAN
KESEHATAN
B.
HOUSEHOLD PRODUCTS
RUMAH TANGGA 1.
Kelas I (Resiko rendah) PKRT
yang
penggunaannya
1.
Class I (Low risk)
pada
HHP which use does not cause
tidak
significant consequences such as
- 130 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
menimbulkan
yang
irritation, corrosive, carsinogenic.
berarti seperti iritasi, korosif,
Before being distributed, these HHP
karsinogenik. PKRT ini sebelum
need to fill in the registration form
beredar perlu mengisi formulir
without
pendaftaran
accompanied by the laboratory test
disertai
akibat
tanpa
hasil
harus pengujian
being
required
to
be
result. Example: cotton, tissue.
laboratorium. Contoh: kapas, tissue. 2.
Kelas II (Resiko sedang) PKRT
yang
penggunaannya menimbulkan iritasi,
2.
akibat
korosif
menimbulkan
pada
HHP
dapat
consequences such as irritation,
seperti
tapi akibat
Class II (Medium risk) which
corrosive
tidak
serious
serius
but
use
may
does
not
consequences
carsinogenic.
cause cause
such
Before
as
being
seperti karsinogenik. PKRT ini
distributed, these HHP need to fill in
sebelum beredar perlu mengisi
the registration form and comply
formulir
with the requirements accompanied
pendaftaran
dan
memenuhi persyaratan disertai
by
hasil pengujian laboratorium.
Example: detergent, alcohol.
the
laboratory
test
result.
Contoh: Deterjen, Alkohol. 3.
Kelas III (Resiko Tinggi) PKRT
yang
Pestisida
mengandung
dimana
penggunaannya menimbulkan
3.
akibat
Class III (High Risk) HHP that contain pesticide which
pada
use
may
dapat
consequences
serius
carsinogenic.
cause such Before
serious as being
seperti karsinogenik. PKRT ini
distributed, these HHP need to fill in
sebelum beredar perlu mengisi
the registration form and comply
formulir
dan
with the requirements, carry out the
persyaratan,
test at the determined laboratory
pendaftaran
memenuhi melakukan laboratorium ditentukan
pengujian yang serta
pada
and has obtained the approval from
telah
the
telah
Example: burned anti mosquito,
mendapatkan persetujuan dari
PESTICIDE
repellent.
- 131 -
COMMISSION.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
KOMISI PESTISIDA Contoh: Anti nyamuk bakar, repelan.
II.
KATEGORI DAN SUB KATEGORI ALAT KESEHATAN DAN PKRT A.
II.
CATEGORY AND
SUB CATEGORY OF
MEDICAL DEVICES AND HHP
KATEGORI DAN SUB KATEGORI
A. CATEGORY
ALAT KESEHATAN
CATEGORY
AND OF
SUB
MEDICAL
DEVICES 1.
PERALATAN KIMIA KLINIK DAN
1.
CLINICAL CHEMICAL AND CLINICAL
TOKSIKOLOGI KLINIK
TOXICOLOGY EQUIPMENTS
a
Sistem Tes Kimia Klinik
a.
Clinical Chemical Test System
Peralatan Laboratorium klinik
b.
Clinical Laboratory Equipments
Sistem Tes Toksikologi klinik
c.
Clinical Toxicology Test System
. b . c. 2.
PERALATAN HEMATOLOGI DAN
2.
HEMATOLOGY
AND
PATOLOGY
PATOLOGI
EQUIPMENTS
a.
Pewarna Biological,
a.
Biological Coloring Matter,
b.
Produk Kultur Sel dan Jaringan
b.
Cell and Tissue Culture Product
c.
Peralatan dan Asesori Patologi
c.
Pathology
Equipments
and
Accessories d.
Pereaksi Penyedia Specimen
d.
Speciment Provider Reagent
e.
Peralatan Hematologi Otomatis
e.
Automatic and Semi Automatic
dan Semi Otomatis
3.
Hematology Equipments
f.
Peralatan Hematologi Manual
f.
Manual Hematology Equipments
g.
Paket dan Kit hematology
g.
Hematology Package and Kit
h.
Pereaksi Hematologi
h.
Hematology Reagent
i.
Produk yang digunakari dalam
i.
Products that are used in the
pembuatan sediaan darah dan
production of blood stock and
sediaan berasal dan darah
stock originating from blood
PERALATAN
IMUNOLOGI
DAN
3.
MIKROBIOLOGI
IMMUNOLOGY MICROBIOLOGY EQUIPMENTS
- 132 -
AND
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
a.
Peralatan Diagnostika
a.
Diagnostic Equipments
b.
Peralatan Mikrobiologi
b.
Microbiology Equipments
c.
Pereaksi Serologi
c.
Serology Reagent
d.
Perlengkapan
d.
Immunology Laboratory Supplies
dan
Pereaksi
Laboratorium Imunologi
and Reagent
e.
Sistem Tes Imunologikal
e.
Immunological Test System
f.
Sistem
f.
Tumor
Tes
Imunologikal
Antigen Tumor 4.
Immunological
Test System
PERALATAN ANESTESI a.
Antigen
4.
Peralatan Anestesi Diagnostik
ANESTHESIA EQUIPMENTS a.
Diagnostic
Anesthesia
Equipments b.
Peralatan
Anestesi
b.
Pemantauan c.
Monitoring
Anesthesia
Equipments
Peralatan Anestesi Terapetik
c.
Terapeutic
Anesthesia
Equipments d. 5.
Peralatan Anestesi Lainnya
PERALATAN KARDIOLOGI
d. 5.
Other Anesthesia Equipments
CARDIOLOGY EQUIPMENTS
a.
Peralatan Kardiologi Diagnostik
a.
Diagnostic Cardiology Equipments
b.
Peralatan
b.
Monitoring Cardiology Equipments
Kardiotogi
Pemantauan c.
Peralatan Kardiologi Prostetik
c.
Prosthetic Cardiology Equipments
d.
Peralatan Kardiologi Bedah
d.
Surgery Cardiology Equipments
e.
Peratatan Kardiologi Terapetik
e.
Therapeutic
Cardiology
Equipments 6.
7.
PERALATAN GIGI
6.
DENTAL EQUIPMENTS
a.
Peralatan Gigi Diagnostik
a.
Diagnostic Dental Equipments
b.
Peralatan Gigi Prostetik
b.
Prosthetic Dental Equipments
c.
Peralatan Gigi Bedah
c.
Surgery Dental Equipments
d.
Peralatan Gigi Terapetik
d.
Therapeutic Dental Equipments
e.
Peralatan Gigi Lainnya
e.
Other Dental Equipments
PERALATAN TELINGA, HIDUNG
7.
- 133 -
EAR,
NOSE
AND
THROAT
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
DAN TENGGOROKAN (THT)
EQUIPMENTS
a.
a.
Peralatan THT Diagnostik
Diagnostic Ear, Nose and Throat Equipments
b.
Peralatan THT Prostetik
b.
Prosthetic Ear. Nose and Throat Equipments
c.
Peralatan THT Bedah
c.
Surgery Ear, Nose and Throat Equipments
d.
Peralatan THT Terapetik
d.
Therapeutic Ear, Nose and Throat Equipments
8.
PERALATAN
8.
GASTROENTEROLOGI-UROLOGI
GASTROENTEROLOGY-UROLOGY (GU) EQUIPMENTS
(GU)
9.
a.
Peralatan GU Diagnostik
a.
Diagnostic GU Equipments
b.
Peralatan GU Pemantauan
b.
Monitoring GU Equipments
c.
Peralatan GU Prostetik
c.
Prosthetic GU Equipments
d.
Peralatan GU Bedah
d.
Surgery GU Equipments
e.
Peralatan GU Terapetik
e.
Therapeutic GU Equipments
PERALATAN
RUMAH
SAKIT
9.
UMUM DAN PERORANGAN (RSU
GENERAL
HOSPITAL
AND
INDIVIDUAL EQUIPMENTS
& P) a.
Peralatan
RSU
&
P
a.
Pemantauan b.
Monitoring General Hospital and Individual Equipments
Peralatan RSU & P Terapetik
b.
Therapeutic General Hospital and Individual Equipments
c.
Peralatan RSU & P Lainnya
c.
Other
General
Hospital
and
Individual Equipments 10.
PERALATAN NEUROLOGI
10.
NEUROLOGY EQUIPMENTS
a.
Peratatan Neurologi Diagnostik
a.
Diagnostic Neurology Equipments
b.
Peralatan Neurologi Bedah
b.
Surgery Neurology Equipments
c.
Peralatan Neurotogi Terapetik
c.
Therapeutic Equipments
- 134 -
Neurology
11.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
PERALATAN OBSTETRIK DAN
11.
OBSTETRIC AND GYNECOLOGY
GINEKOLOGI (OG)
(OG) EQUIPMENTS
a.
Peralatan OG Diagnostik
a.
Diagnostic OG Equipments
b.
Peralatan OG Pemantauan
b.
Monitoring OG Equipments
c.
Peralatan OG Prostetik
c.
Prosthetic OG Equipments
d.
Peralatan OG Bedah
d.
Surgery OG Equipments
e.
Peralatan OG Terapetik
e.
Therapeutic OG Equipments
f.
Peralatan Bantu Reproduksi
f.
Reproduction
Supporting
Equipments 12.
13.
PERALATAN MATA
12.
EYE EQUIPMENTS
a.
Peralatan Mata Diagnostik
a.
Diagnostic Eye Equipments
b.
Peralatan Mata Prostetik
b.
Prosthetic Eye Equipments
c.
Peralatan Mata Bedah
c.
Surgery Eye Equipments
d.
Peralatan Mata Terapetik
d.
Therapeutic Eye Equipments
PERALATAN ORTOPEDI a.
13.
Peralatan Ortopedi Diagnostik
ORTHOPEDICS EQUIPMENTS a.
Diagnostic
Orthopedics
Equipments b.
Peralatan Ortopedi Prostetik
b.
Prosthetic
Orthopedics
Equipments c. 14.
Peralatan Ortopedi Bedah
c.
PERALATAN KESEHATAN FISIK a.
Peralatan
Kesehatan
14.
Fisik
PHYSICAL MEDICAL DEVICES a.
Diagnostik b.
Peralatan Peratatan
Kesehatan
Fisik
b.
Physical
Medical
Prosthetic
Physical
Medical
Devices Kesehatan
Fisik
c.
terapetik 15.
Diagnostic Devices
Prostetik c.
Surgery Orthopedics Equipments
PERALATAN RADIOLOGI
Therapeutic
Physical
Medical
Devices 15.
RADIOLOGY EQUIPMENTS
a.
Peralatan Radiologi Diagnostik
a.
Diagnostic Radiology Equipments
b.
Peralatan Radiologi Terapetik
b.
Therapeutic Equipments
- 135 -
Radiology
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
c. 16.
B.
Peralatan Radiologi Lainnya
c.
PERALATAN BEDAH UMUM DAN
16.
SURGERY EQUIPMENTS
a.
Peralatan Bedah Diagnostik
a.
Diagnostic Surgery Equipments
b.
Peratatan Bedah Prostetik
b.
Prosthetic Surgery Equipments
c.
Peralatan Bedah
c.
Surgery Equipments
d.
Peratatan Bedah Terapetik
d.
Terapeutic Surgery Equipments
DAN
SUB
KATEGORI
B.
CATEGORY AND SUB CATEGORY OF
PKRT
HHP
1.
1.
3.
GENERAL SURGERY AND PLASTIC
BEDAH PLASTIK
KATEGORI
2.
Other Radiology Equipments
TISSUE DAN KAPAS
TISSUE AND COTTON
a.
Kapas kecantikan
a.
Facial cotton
b.
Facial tissue
b.
Facial tissue
c.
Toilet tissue
c.
Toilet tissue
d.
Tissue basah
d.
Wet tissue
e.
Tissue makan
e.
Dining tissue
f.
Cotton bud
f.
Cotton bud
g.
Paper towel
g.
Paper towel
h.
Tissue dan kapas lainnya
h.
Other tissues and cotton
SEDIAAN UNTUK MENCUCI
2.
SUPPLIES FOR WASHING
a.
Sabun cuci
a.
Washing soap
b.
Deterjen
b.
Detergent
c.
Pelembut cucian
c.
Washing softener
d.
Pemutih
d.
Bleaching
e.
Enzim pencuci
e.
Washing enzyme
f.
Pewangi pakaian
f.
Clothing perfume
g.
Sabun cuci tangan
g.
Hand washing soap
h.
Sediaan untuk mencuci lainnya
h.
Other washing supplies
PEMBERSIH
3.
CLEANER
a.
Pembersih peralatan dapur
a.
Kitchen appliances cleaner
b.
Pembersih kaca
b.
Glass cleaner
c.
Pembersih lantai
c.
Floor cleaner
- 136 -
4.
5.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
d.
Pembersih porselen
d.
Porcelain cleaner
e.
Pembersih kloset
e.
Closet cleaner
f.
Pembersih mebel
f.
Furniture cleaner
g.
Pembersih karpet
g.
Carpet cleaner
h.
Pembersih mobil
h.
Car cleaner
i.
Pembersih sepatu
i.
Shoe cleaner
j.
Penjernih air
j.
Water purifier
k.
Pembersih lainnya
k.
Other cleaners
ALAT PERAWATAN BAYI
4.
BABY TREATMENT EQUIPMENTS
a.
Dot dan sejenisnya
a.
Pacifier and similar type
b.
Popok bayi
b.
Baby diaper
c.
Botol susu
c.
Milk bottle
d.
Alat perawatan bayi lainnya
d.
Other baby nursing equipments
ANTISEPTIKA
DAN
5.
ANTISEPTICS AND DISINFECTANT
DESINFEKTAN a.
Antiseptika
a.
Antiseptics
b.
Disinfektan
b.
Disinfectant
c.
Antiseptika
c.
Other
dan
disinfektan
lainnya 6.
7.
Antiseptics
disinfectants
PEWANGI
6.
PERFUME
a.
Pewangi ruangan
a.
Room perfume
b.
Pewangi telepon
b.
Telephone perfume
c.
Pewangi mobil
c.
Car perfume
d.
Pewangi kulkas
d.
Refrigerator perfume
e.
Pewangi lainnya
e.
Other perfumes
PESTISIDA RUMAH TANGGA
7.
HOUSEHOLD PESTICIDE
a.
Pengendali serangga
a.
Insect controller
b.
Pencegah serangga
b.
Insect deterrent
c.
Pengendali kutu rambut
c.
Hair lice controller
d.
Pengendali
d.
Pet (non cattle) lice controller
kutu
binatang
peliharaan (bukan ternak)
- 137 -
and
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
e.
Pengendali tikus rumah
e.
House rat controller
f.
Pestisida rumah tangga lainnya
f.
Other household pesticides
MENTERI KESEHATAN,
MINISTER OF HEALTH,
tandatangan dan stempel
signed and sealed
ENDANG RAHAYU SEDYANINGSIH
ENDANG RAHAYU SEDYANINGSIH
- 138 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1
Form 1
Formulir Pendaftaran Alat Kesehatan
Medical Devices Registration Form
DIREKTORAT JENDERAL BINA
DIRECTORATE GENERAL OF GUIDANCE
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
ON PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES
DIREKTORAT BINA PRODUKSI DAN
DIRECTORATE OF GUIDANCE ON MEDICAL
DISTRIBUSI ALAT KESEHATAN
DEVICE PRODUCTION AND DISTRIBUTION
PERMOHONAN PENDAFTARAN ALAT
APPLICATION FOR REGISTRATION OF
KESEHATAN PERATURAN MENTERI
MEDICAL DEVICES
KESEHATAN Rl PERATURAN MENTERI KESEHATAN RI
REGULATION OF THE MINISTER OF
NOMOR ..............................
HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA NUMBER ..............................
1.
TANGGAL ........................
DATE .......................
ALAT KESEHATAN
MEDICAL DEVICES
DALAM NEGERI
DOMESTIC
IMPORT
IMPORTED
Nama Perusahaan yang mendaftarkan:
1.
Name of company that registers:
Alamat Lengkap dan Nomor Telepon:
Complete Address and Telephone Number:
Alamat
Correspondence
Surat-menyurat
dan
Nomor
Address
and
Telephone
Number:
Telepon: 2.
NPWP:
2.
Taxpayer Reference Number (NPWP)
3.
Nama Dagang Alat Kesehatan:
3.
Trade Name of Medical Devices:
4.
Kategori dan Sub Kategori Alat Kesehatan:
4.
Category and Sub Category of Medical Devices:
5.
HS Code:
5.
HS Code:
6.
Keterangan lain mengenai Alat Kesehatan
6.
Other information regarding Medical Devices:
(Tipe, Netto, Isi, Kemasan, Ukuran) 7.
Nama Pemberi Lisensi: Alamat Lengkap:
(Type, Net, Volume, Packing, Size) 7.
Name of License Provider: Complete Address:
- 139 -
8.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Nama Pabrik Induk:
8.
Alamat Lengkap: 9.
Nama Penerima Lisensi:
Complete Address: 9.
Alamat Lengkap: 10.
Permohonan ini dilengkapi dengan: ......... lampiran (sebutkan jumlahnva)
Name of Main Manufacturer: Name of License Receiver: Complete Address:
10.
This request is completed with: ......... appendixes (mention the amount)
Jakarta,....................................
Jakarta,....................................
tanda tangan
signed
Pimpinan Perusahaan Tanda
Company Management, Signature
Tangan Penanggung Jawab Teknis
of Technical Responsible Person
Stempel perusahaan
Company seal
(__________________________)
(__________________________)
- 140 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR A
FORM A
DATA ADMINISTRASI
ADMINISTRATION DATA
NAMA PRODUK:
NAME OF PRODUCT:
NAMA PERUSAHAAN YANG MENDAFTARKAN:
NAME OF REGISTERING COMPANY:
ALAMAT PERUSAHAAN:
COMPANY ADDRESS:
NAMA PABRIK:
NAME OF FACTORY:
ALAMAT PABRIK:
FACTORY ADDRESS:
TIPE/UKURAN:
TYPE/SIZE:
1.
1.
Berikan Foto copy sertifikat Produksi alat
Give the photocopy of the Medical
kesehatan yang dikeluarkan oleh Menteri
Device production certificate issued by
Kesehatan Cq Direktorat Jenderal Bina
the
Kefarmasian dan Alat Kesehatan (Untuk
General of Pharmaceutical and Health
Alat Kesehatan Lokal).
Eqipment Guidance (for Local Medical
Minister
of
Health
cq
Director
Devices). 2.
Berikan Foto copy ijin penyalur alat kesehatan
2.
Give the photocopy of the Medical Device
beserta addendumnya yang dikeluarkan oleh
distribution license including the addendum
Menteri Kesehatan Cq Direktorat Jenderal
issued by the Minister of Health cq Director
Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan (Untuk
General of Pharmaceutical and Medical
Alat Kesehatan impor).
Device Guidance (for imported Medical Devices).
3.
Berikan foto copy surat kuasa sebagai sole
3.
Give the photocopy of the power of attorney
agent atau sole distributor yang diberi kuasa
as sole agent or sole distributor given the
mendaftar alat kesehatan ke Kementerian
power to register Medical Devices to the
Kesehatan dari prinsipal / pabrik asal yang
Ministry of Health from the principal / factory
telah dilegalisir KBRI.
of origin, legalized by the Embassy of the Republic of Indonesia.
4.
Berikan certificate of free sale dari lembaga
4.
yang berwenang. 5.
Give the certificate of free sale from the authorized institution
Berikan Ringkasan ekslusif alat kesehatan
5.
berisi:
Give the exclusive summary of Medical Devices containing:
- 141 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
● Tinjauan ringkas mengenai deskripsi alat
●
Brief review on the description of the
kesehatan beserta mekanisme kerjanya
Medical Devices including their working
bila ada
mechanism, if available
● Sejarah pemasaran
●
Marketing history
● Tujuan penggunaan dan indikasi pada
●
Purpose of use and indication on the
label
label
● Jika belum memiliki ijin edar dari negara lain
yang
diakui
harus
●
memberikan
If not in possession of the recognized distribution
informasi tentang status tunggu tersebut
license
from
another
country, then the information should be provided
concerning
such
waiting
status. ● Informasi penting tentang keamanan atau
●
kinerja alat 6.
7.
Important
information
concerning
security and performance of equipment
Salinan /fotokopi sertifikasi dan dokumen yang
6.
Copy/photocopy
of
the
cetificate
and
menyebutkan kesesuaian terhadap standar
document that mention the conformity with
produk, persyaratan keamanan, efektivitas dan
the product standard, security requirements,
sistem mutu dalam desain dan proses
effectiveness and quality system in the
pembuatan.
design and production process.
Berikan standar yang digunakan dan bukti
7.
kesesuaian terhadap standar tersebut.
Give the standard that is used and the conformity evidence toward such standard.
- 142 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR B
FORM B
INFORMASI PRODUK
PRODUCT INFORMATION
NAMA PRODUK:
NAME OF PRODUCT:
NAMA PERUSAHAAN YANG MENDAFTARKAN:
NAME OF REGISTERING COMPANY:
ALAMAT PERUSAHAAN:
COMPANY ADDRESS:
NAMA PABRIK:
NAME OF FACTORY:
ALAMAT PABRIK:
ADDRESS OF FACTORY:
TIPE/UKURAN:
TYPE/SIZE:
1.
1.
Uraian alat
Description of equipment
●
cara penggunaan
●
system of use
●
indikasi penggunaan alat
●
indication of equipment use
●
brosur
●
brochure
●
material produk
●
product material
●
kadaluwarsa ( untuk produk steril / yang
●
expiration (for sterile products/that have
memiliki kadaluwarsa)
expiry date)
2.
Deskripsi dan fitur Alat Kesehatan
2.
Description and feature of Medical Devices
3.
Tujuan penggunaan
3.
Purpose of use
4.
Indikasi
4.
Indication
5.
Petunjuk penggunaan
5.
Directives for use
6.
Kontra indikasi
6.
Contra indication
7.
Peringatan (bila ada)
7.
Warning (if available)
8.
Perhatian (bila ada)
8.
Attention (if available)
9.
Potensi efek yang tidak diinginkan
9.
Undesired effect potential
10. Alternatif Terapi
10.
Therapy alternative
11. Material
11.
Material
12. Informasi Pabrik
12.
Factory information
13. Proses Produksi
13.
Production process
- 143 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR C
FORM C
INFORMASI SPESIFIKASI DAN JAMINAN
SPECIFICATION AND QUALITY
MUTU
WARRANTY INFORMATION
NAMA PRODUK:
NAME OF PRODUCT:
NAMA PERUSAHAAN YANG MENDAFTARKAN:
NAME OF REGISTERING COMPANY:
ALAMAT PERUSAHAAN:
COMPANY ADDRESS:
NAMA PABRIK:
NAME OF FACTORY:
ALAMAT PABRIK:
ADDRESS OF FACTORY:
TIPE/UKURAN:
TYPE/SIZE:
1.
Jelaskan
Karakteristik
fungsional
dan
1.
spesifikasi kinerja teknis alat
Explain about the functional characteristic and technical performance specification of the equipment
2.
Berikan Informasi tambahan karakteristik alat yang
belum
dicantumkan
pada
2.
bagian
equipment hat is not indicated in the
sebelumnya 3.
Give additional information characteristic of foregoing section
Berikan Ringkasan dari verifikasi rancangan
3.
dan dokumen validasi
Give summary of the design verification and validation document
4.
Berikan Studi pre-klinis
4.
Give the pre-clinical study
5.
Berikan hasil Pengujian Validasi piranti lunak
5.
Give the results of the software Validation
(jika dapat diterapkan) 6.
Testing (if applicable)
Berikan informasi hasil penelitian untuk Alat
6.
yang mengandung material biologi
Give the information on the results of research
for
Equipments
that
contain
biological materials 7.
Berikan Bukti Klinis
7.
Give Clinical Evidence
8.
Jelaskan analisa resiko dari alat
8.
Explain the risk analysis of the equipment
9.
Berikan hasil analisa resiko
9.
Give the risk analysis results
10.
Give the specification and/or requirements of
10. Berikan
spesifikasi
dan/atau
persyaratan
bahan baku 11. Berikan
the standard materials spesifikasi
kemasan
(produk
11.
diagnostik)
Give the specification of packing (diagnostic product)
12. Berikan data hasil uji analisis dan/atau uji klinis
12.
- 144 -
Give the data of the results of the analysis
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
(spesifisitas, sensitifitas dan stabilitas) untuk
test and/or clinical test (spesificity, sensitivity
pereaksi/produk diagnostik in vitro
and stability) for reagent/ in vitro diagnostic product
13. Berikan hasil uji analisis atau hasil uji klinis dan
13.
keamanan alat kesehatan
Give the results of the analysis test or results of the clinical test and security of the Medical Devices
- 145 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR D
FORM D
PENANDAAN DAN PETUNJUK
MARKING AND DIRECTIONS OF USE
PENGGUNAAN NAMA PRODUK:
NAME OF PRODUCT:
NAMA PERUSAHAAN YANG MENDAFTARKAN:
NAME OF REGISTERING COMPANY:
ALAMAT PERUSAHAAN:
COMPANY ADDRESS:
NAMA PABRIK:
NAME OF FACTORY:
ALAMAT PABRIK:
ADDRESS OF FACTORY:
TIPE/UKURAN:
TYPE/SIZE:
1.
Jelaskan Penandaan yang ada pada alat
1.
Explain about the Marking on the equipment
2.
Berikan Contoh Penandaan
2.
Give the Marking Sample
3.
Berikan dan jelaskan Petunjuk penggunaan,
3.
Give and explain about the directions for use
4.
materi pelatihan dan petunjuk pemasangan
training
serta pemeliharaan
installation as well as the maintenace of
Berikan kode produksi dan artinya
4.
materials
and
instructions
for
Give the production code and its meaning
*** Khusus alat kesehatan yang berupa
*** Particularly for Medical Devices in form of
instrument cukup melampirkan brosur dan
instruments, it sufficient o attach the brochure
manual yang berisi keterangan secara lengkap
and manual containing complete information.
- 146 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR E
FORM E
EVALUASI PASCA PEMASARAN
POST MARKETING EVALUATION
NAMA PRODUK:
NAME OF PRODUCT:
NAMA PERUSAHAAN YANG MENDAFTARKAN:
NAME OF REGISTERING COMPANY:
ALAMAT PERUSAHAAN:
COMPANY ADDRESS:
NAMA PABRIK:
NAME OF FACTORY:
ALAMAT PABRIK:
FACTORY ADDRESS:
TIPE/UKURAN:
TYPE/SIZE:
1.
1.
Berikan prosedur yang digunakan dan sistem
Give the procedure that is used and the
pencatatan, Penanganan komplain, Laporan
recording system, handling of complaints,
Kejadian Efek yang tidak diinginkan dan
Report on Undesired Effect event and the
Prosedur Recall
Recall Procedure.
- 147 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 2
Form 2 Household Products Registration Form
Formulir Pendaftaran Perbekalan Kesehatan RumahTangga DIREKTORAT JENDERAL BINA
DIRECTORATE GENERAL OF GUIDANCE
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
ON PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES
DIREKTORAT BINA PRODUKSI DAN
DIRECTORATE OF GUIDANCE ON MEDICAL
DISTRIBUSI ALAT KESEHATAN
DEVICES PRODUCTION AND DISTRIBUTION
PERMOHONAN PENDAFTARAN ALAT
APPLICATION FOR REGISTRATION OF
KESEHATAN
MEDICAL DEVICES
PERATURAN MENTERI
REGULATION OF THE MINISTER OF
KESEHATAN Rl
HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NOMOR ................................
NUMBER ................................
TANGGAL ........................
DATE .....................
PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH
DOMESTIC HOUSEHOLD PRODUCTS
TANGGA DALAM NEGERI 1.
Nama Perusahaan yang mendaftarkan Alamat:
1.
Name of Registering Company:
Lengkap dan Nomor Telepon :
Complete Address and Telephone Number:
Alamat Surat-menyurat dan Nomor Telepon :
Address of correspondence and Telephone Number:
Perusahaan yang bertanggung jawab atas
Company responsible for marketing:
pemasaran : Alamat dan Nomor Telepon Produsen yang
Address
and
Telephone
Number
of
the
ditunjuk:
appointed Producer:
Alamat dan Nomor Telepon Produsen:
Address and Telephone Number of Producer:
NPWP :
Taxpayer Reference Number (NPWP):
2.
Nama Dagang PKRT sesuai etiket:
2.
Trade Name of HHP according to label:
3.
Kategori dan Sub Kategori PKRT:
3.
Category and Sub Category of HHP:
4.
HS Code:
4.
HS Code:
5.
Keterangan lain mengenai PKRT (Tipe, Netto,
5.
Other information concerning HHP (Type, Net,
Isi, Kemasan, Ukuran):
Volume, Packing, Size):
- 148 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
6.
Nama Pemberi lisensi Alamat Lengkap:
6.
Name of license provider, Complete Address:
7.
Nama Pabrik Induk Alamat Lengkap:
7.
Name of Main Manufacturer, Complete Address:
8.
Nama Penerima Lisensi Alamat Lengkap:
8.
Name of License Receiver, Complete Address:
9.
Permohonan ini dilengkapi dengan………….
9.
This application is completed with ………….
lampiran (sebutkan jumlahnya)
attachments (mention amount)
Jakarta,………………………….
Jakarta,………………………….
tanda tangan
Signed
Penanggung Jawab Teknis
Technical Responsible Person
Stempel perusahaan
Company seal
tanda tangan
Signed
Pimpinan Perusahaan
Company Management
(__________________________)
(__________________________)
- 149 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR A A
FORM A A
FORMULA/KOMPONEN & PROSEDUR
PRODUCTION FORMULA/COMPONENT &
PEMBUATAN
PROCEDURE
NAMA
PERUSAHAAN
YANG
NAME OF REGISTERING COMPANY:
MENDAFTARKAN: NAMA PKRT:
NAME OF PKRT:
BENTUK :
FORM:
WARNA :
COLOR:
KEMASAN :
PACKING:
NETTO/ISI:
NET/VOLUME:
KETERANGAN LAIN:
OTHER INFORMATION:
1.
1.
Berikan formula (kualitatif dan kuantitatif) serta fungsi setiap bahan yang digunakan
Give the formula (qualitative and quantitative) as well as the function of each material that is used
2.
Berikan prosedur pembuatan secara singkat dan jelas
2.
Give the production procedure briefly and clearly
- 150 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR BB
FORM BB
SPESIFIKASI BAHAN BAKU DAN WADAH
SPECIFICATION OF STANDARD MATERIALS AND CONTAINER
NAMA
PERUSAHAAN
YANG
NAME OF REGISTERING COMPANY:
MENDAFTARKAN: NAMA PKRT:
NAME OF HHP:
BENTUK :
FORM:
WARNA :
COLOR:
KEMASAN :
PACKING:
NETTO/ISI:
NET/VOLUME:
KETERANGAN LAIN:
OTHER INFORMATION:
1.
1.
Berikan spesifikasi dan/atau persyaratan bahan baku.
2.
Berikan sertifikat uji laboratorium dan bahan
standard material. 2.
yang digunakan 3.
Berikan spesifikasi wadah dan tutup.
Give the specification and/or requirements of the
Give the laboratory test certificate and material being used
3.
Give the specification of the container and cover.
- 151 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR CC
FORM CC
SPESIFIKASI DAN STABILITAS PRODUK
SPECIFICATION AND STABILITY OF
JADI
FINISHED PRODUCT
NAMA
PERUSAHAAN
YANG
NAME OF REGISTERING COMPANY:
MENDAFTARKAN: NAMA PKRT:
NAME OF PKRT:
BENTUK :
FORM:
WARNA :
COLOR:
KEMASAN :
PACKING:
NETTO/ISI:
NET/VOLUME:
KETERANGAN LAIN:
OTHER INFORMATION:
1.
1.
Berikan Spesifikasi dan prosedur pemeriksaan produk jadi.
2.
Berikan stabilitas produk jadi dan batas kadaluwarsa jika ada.
Give
the
specification
and
inspection
procedure of the finished product. 2.
Give the stability of the finished product and expiration if available.
- 152 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR DD
FORM DD
KEGUNAAN DAN CONTOH
USE AND SAMPLE
NAMA
PERUSAHAAN
YANG
NAME OF REGISTERING COMPANY:
MENDAFTARKAN: NAMA PKRT:
NAME OF PKRT:
BENTUK :
FORM:
WARNA :
COLOR:
KEMASAN :
PACKING:
NETTO/ISI:
NET/VOLUME:
KETERANGAN LAIN:
OTHER INFORMATION:
1.
1.
Berikan keterangan mengenai kegunaan
Give the information on the use, instruction
cara penggunaan serta hal-hal yang perlu
for use and matters that need to be
diterangkan
explained including warning and others.
termasuk
peringatan
dan
sebagainya. 2.
Berikan contoh kode produksi dan jelaskan
2.
artinya. 3.
4.
Lampirkan rancangan penandaan (etiket
Give the sample of the production code and explain the meaning.
3.
Attach the label design (label of container
wadah dan pembungkus, brosur, serta
and wrapping, brochure, as well as other
tulisan lain yang menyertai PKRT tsb).
writing that accompany such HHP).
Berikan 2 (dua) contoh produk
4.
Give 2 (two) product samples
- 153 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL BINA
DIRECTORATE GENERAL OF GUIDANCE
KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
ON PHARMACEUTICAL AND MEDICAL DEVICES
DIREKTORAT BINA PRODUKSI DAN
DIRECTORATE OF GUIDANCE ON
DISTRIBUSI ALAT KESEHATAN
MEDICAL DEVICES PRODUCTION AND DISTRIBUTION
PERMOHONAN PENDAFTARAN ALAT
APPLICATION FOR REGISTRATION OF
KESEHATAN
MEDICAL DEVICES
PERATURAN MENTERI KESEHATAN
REGULATION OF THE MINISTER OF
Rl
HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NOMOR ................................
NUMBER ................................
TANGGAL ........................
DATE ........................
PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH
IMPORTED HOUSEHOLD PRODUCTS
TANGGA IMPOR 1.
Nama
Perusahaan
yang
mendaftarkan
1.
(Perusahaan yang Diberi Kuasa untuk
Name of registering Company (Company provided the power to registrate):
Mendaftar) Alamat Lengkap dan Nomor Telepon:
Complete Address and Telephone Number,:
NPWP:
Taxpayer Reference Number (NPWP):
2.
Nama Dagang PKRT sesuai etiket:
2.
Trade Name of HHP according to label:
3.
Kategori dan Sub Kategori PKRT:
3.
Category and Sub Category of HHP:
4.
HS Code:
4.
HS Code:
5.
Keterangan lain mengenai PKRT (Tipe,
5.
Other information regarding HHP (Type, Net,
Netto, Isi, Kemasan, Ukuran): 6.
Nama
Pabrik
Pemberi
Volume, Packing, Size): Kuasa
untuk
6.
Mendaftar Alamat Lengkap:
Name
of
the
Authority
Providing
Manufacturer to Register the Complete Address:
7.
Nama
Perusahaan
Luar
Negeri
yang
Memberi Kuasa untuk Mendaftar Alamat
7.
Name of Foreign Company that Provides the Authority to Register the Complete Address:
Lengkap:
- 154 -
8.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Terangkan
apakah
diperdagangkan Sebutkan
PKRT
resmi
nama
di
ini
sudah
luar
negeri.
tempat
8.
Explain whether this HHP has been officially traded overseas. Mention the name of the
PKRT
place where the PKRT is traded:
diperdagangkan: 9.
Permohonan ini Dilengkapi dengan lampiran
9.
This application is completed with attachment
(sebutkan jumlahnya), Jakarta, Tanda Tangan
(mention the amount), Jakarta, Signature of
Penanggung
Tangan
the Technical Responsible Person, Signature
Stempel
of the Company Management, Company seal
Jawab
Pimpinan
Teknis,
Tanda
Perusahaan,
perusahaan: Jakarta,………………………….
Jakarta,………………………….
tanda tangan
Signed
Penanggung Jawab Teknis
Technical Responsible Person
Stempel perusahaan
Company seal
tanda tangan
Signed
Pimpinan Perusahaan
Company Management
(__________________________)
(__________________________)
- 155 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR A A
FORM A A
FORMULA/KOMPONEN & PROSEDUR
PRODUCTION FORMULA/COMPONENT &
PEMBUATAN
PROCEDURE
NAMA
PERUSAHAAN
YANG
NAME OF REGISTERING COMPANY:
MENDAFTARKAN: NAMA PKRT:
NAME OF PKRT:
BENTUK :
FORM:
WARNA :
COLOR:
KEMASAN :
PACKING:
NETTO/ISI:
NET/VOLUME:
KETERANGAN LAIN:
OTHER INFORMATION:
1.
1.
Berikan formula (kualitatif dan kuantitatif) serta fungsi setiap bahan yang digunakan
Give the formula (qualitative and quantitative) as well as the function of each material that is used
2.
Berikan prosedur pembuatan secara singkat dan jelas
2.
Give the production procedure briefly and clearly
- 156 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR BB
FORM BB
SPESIFIKASI BAHAN BAKU DAN WADAH
SPECIFICATION OF STANDARD MATERIALS AND CONTAINER
NAMA
PERUSAHAAN
YANG
NAME OF REGISTERING COMPANY:
MENDAFTARKAN: NAMA PKRT:
NAME OF PKRT:
BENTUK :
FORM:
WARNA :
COLOR:
KEMASAN :
PACKING:
NETTO/ISI:
NET/VOLUME:
KETERANGAN LAIN:
OTHER INFORMATION:
1.
1.
Berikan spesifikasi dan/atau persyaratan bahan baku.
2.
Berikan sertifikat uji laboratorium dan bahan
raw materials. 2.
yang digunakan 3.
Berikan spesifikasi wadah dan tutup.
Give the specification and/or requirements of the
Give the laboratory test certificate and material being used
3.
Give the specification of the container and cover.
- 157 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR CC
FORM CC
SPESIFIKASI DAN STABILITAS PRODUK
SPECIFICATION AND STABILITY OF
JADI
FINISHED PRODUCT
NAMA
PERUSAHAAN
YANG
NAME OF REGISTERING COMPANY:
MENDAFTARKAN: NAMA PKRT:
NAME OF PKRT:
BENTUK :
FORM:
WARNA :
COLOR:
KEMASAN :
PACKING
NETTO/ISI:
NET/VOLUME:
KETERANGAN LAIN:
OTHER INFORMATION:
1.
1.
Berikan Spesifikasi dan prosedur pemeriksaan produk jadi.
2.
Berikan stabilitas produk jadi dan batas kadaluwarsa jika ada.
Give the specification and inspection procedure of the finished product.
2.
Give the stability of the finished product and expiration, if available.
- 158 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
FORMULIR DD
FORM DD
KEGUNAAN DAN CONTOH
USE AND SAMPLE
NAMA
PERUSAHAAN
YANG
NAME OF REGISTERING COMPANY:
MENDAFTARKAN: NAMA PKRT:
NAME OF PKRT:
BENTUK :
FORM:
WARNA :
COLOR:
KEMASAN :
PACKAGING:
NETTO/ISI:
NET/VOLUME:
KETERANGAN LAIN:
OTHER INFORMATION:
1.
1.
Berikan keterangan mengenai kegunaan
Give the information the use, instruction for use
cara penggunaan serta hal-hal yang perlu
and matters that need to be explained including
diterangkan
warning and others.
termasuk
peringatan
dan
sebagainya. 2.
Berikan contoh kode produksi dan jelaskan
2.
artinya. 3.
4.
Lampirkan rancangan penandaan (etiket
Give the sample of the production code and explain the meaning.
3.
Attach the label design (label of container and
wadah dan pembungkus, brosur, serta
wrapping, brochure, as well as other writing that
tulisan lain yang menyertai PKRT tsb).
accompany such HHP).
Berikan 2 (dua) contoh produk
4.
Give 2 (two) product samples
- 159 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH
REPUBLIK INDONESIA
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 3
Form 3
Laporan Efek Samping Produk Selama
Side Effects Report of Product During
Beredar di Pasaran
Distribution in the Market
KOP SURAT
LETTER HEAD
LAPORAN BERKALA PRODUK ALKES /
PERIODICAL REPORT OF MEDICAL
PKRT PEMEGANG IZIN EDAR
DEVICES / HHP OF THE MARKETING LICENSE HOLDER
Tahun .........................
Year .........................
No.
No.
Nama Produk
Name of Product
Nomor Izin Edar
Number of Marketing License
Nama dan Negara Pabrik
Name and Country of Manufacturer
Temuan
kejadian
tidak
diinginkan
atas
Finding of adverse events on the use of product
penggunaan produk Tindak Lanjut
Follow Up
Keterangan
Remarks
……………….,…………20…….
……………….,…………20…….
(________________________)
(________________________)
Direktur/ Penanggung Jawab Teknis
Director/ Technical Responsible Person
- 160 -
----------------------------------------AUTHORIZED TRANSLATION ------------------------------------------
PERATURAN MENTERI KESEHATAN
REGULATION OF THE MINISTER OF
REPUBLIK INDONESIA
HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NOMOR 1191/MENKES/PER/VIII/2010
NUMBER 1191/MENKES/PER/VIII/2010
TENTANG
REGARDING
PENYALURAN ALAT KESEHATAN
DISTRIBUTION OF MEDICAL DEVICES
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
BY THE GRACE OF THE ONE SUPREME
ESA
GOD
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK
THE MINISTER OF HEALTH OF THE
INDONESIA,
REPUBLIC OF INDONESIA,
Menimbang :
a.
bahwa
untuk
menjamin
mutu,
keamanan,
Considering :
a.
that in order to ensure
dan
quality, safety and efficacy
kemanfaatan alat kesehatan
of medical devices that are
yang didistribusikankepada
distributed
konsumen, perlu mengatur
consumers, it is necessary
penyaluran alat kesehatan;
to regulate the distribution
to
the
of medical devices; b.
bahwa ketentuan mengenai
b.
the
provisions
penyaluran alat kesehatan
concerning the distribution
yang
dalam
of medical devices, which
Peraturan
Menteri
have been regulated in the
Kesehatan
Nomor
Regulation of the Minister of
telah
diatur
1184/MenKes/Per/X/2004
Health
tentang Pengamanan Alat
1184/MenKes/Per/X/2004
Kesehatan dan Perbekalan
regarding Safety of Medical
Kesehatan Rumah Tangga
devices
perlu disesuaikan dengan
Health Supplies, need to be
perkembangan
adjusted to the development
dan
kebutuhan hukum; c.
that
bahwa
Number
and
Household
and legal need;
berdasarkan
c.
- 161 -
that
based
on
the
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
pertimbangan sebagaimana
considerations in letter a
dimaksud dalam huruf a
and letter b, it is necessary
dan
to enact the Regulation of
huruf
b,
menetapkan
Mengingat :
1.
perlu
Peraturan
the
Minister
of
Health
Menteri Kesehatan tentang
concerning Distribution of
Penyaluran Alat Kesehatan;
Medical devices
Undang-Undang Nomor 8 Tahun
1999
In view of :
1.
tentang
Perlindungan
Law Number 8 of 1999 regarding
Consumer
Konsumen
Protection (State Gazette of
(Lembaran Negara Republik
the Republic of Indonesia
Indonesia
1999
Number 42, Supplement to
Tambahan
the State Gazette Number
Nomor
Tahun 42,
Lembaran Negara Republik
3821);
Indonesia Nomor 3821); 2.
Undang-Undang Ncmor 32 Tahun
2004
2.
Law Number 32 of 2004
tentang
regarding
Daerah
Government (State Gazette
(Lembaran Negara Republik
of the Republic of Indonesia
Indonesia
of
Pemerintahan
Nomor
Tahun
2004
Number
125,
Tambahan
Supplement to the State
Lembaran Negara Republik
Gazette of the Republic of
Indonesia
4437)
Indonesia Number 4437) as
sebagaimana telah diubah
has been amended and
terakhir
Undang-
latest with Law Number 12
Undang Nomor 12 Tahun
of 2008 regarding Second
2008
Amendment
Kedua
125,
2004
Local
Nomor
dengan
tentang
Perubahan
Atas
Undang-
Number
32
On
Law
of
2004
Undang Nomor 32 Tahun
regarding
2004 tentang Pemerintahan
Government (State Gazette
Daerah (Lembaga Negara
of the Republic of Indonesia
Republik Indonesia Tahun
of
2008 Nomor 59, Tambahan
Supplement to the State
Lembaran Negara Republik
Gazette of the Republic of
- 162 -
2008
Local
Number
59,
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Indonesia Nomor 4844); 3.
Undang-Undang Nomor 36 Tahun
2009
Kesehatan
4.
Indonesia Number 4844); 3.
tentang
Law Number 36 of 2009 regarding
Health
(State
(Lembaran
Gazette of the Republic of
Negara Republik Indonesia
Indonesia of 2009 Number
Tahun 2009 Nomor 144,
144,
Supplement
Tambahan
State
Gazette
Lembaran
Negara Republik Indonesia
Republic
Nomor 5063);
Number 5063);
Peraturan Nomor
Pemerintah
72
Tahun
tentang
4.
1998
Pengamanan
to of
of
the
Indonesia
Government
Regulation
Number
of
72
1998
regarding
Safety
Sediaan Farmasi dan Alat
Pharmacy
Stock
Kesehatan
Medical
(Lembaran
the
of and
devices
(State
Negara Republik Indonesia
Gazette of the Republic of
Tahun 1998 Nomor 138,
Indonesia of 1998 Number
Tambahan
138, Supplement to the
Lembaran
Negara Republik Indonesia
State
Nomor 3781);
Republic
Gazette
of
of
the
Indonesia
Number 3781); 5.
Peraturan
Pemerintah
Nomor 38 Tahun 2007 tentang
Pembagian'
Urusan
Pemerintahan
Antara
Pemerintah,
Pemerintahan
Daerah
5.
Government
Regulation
Number
of
38
regarding
Allocation
Administration
Provincial
Affairs
Government,
and
Daerah
Government
(Lembaran
of
among the Government,
Provinsi dan Pemerintahan Kabupaten/Kota
2007
District/City (State
Negara
Gazette of the Republic of
Republik Indonesia Tahun
Indonesia of 2007 Number
2007
82,
Tambahan
Nomor
82,
Lembaran
Negara Republik Indonesia
- 163 -
State
Supplement Gazette
Republic
of
to
the
of
the
Indonesia
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Nomor 4737); 6.
Peraturan Nomor
7.
Number 4737); Pemerintah
13
Tahun
6.
2009
Government
Regulation
Number
of
13
2009
tentang Jenis dan Tarif
regarding Types and Tariffs
Atas
on Non Tax State Revenue
Jenis
Penerimaan
Negara Bukan Pajak Yang
that
Berlaku Pada Departemen
Department
Kesehatan
(State
(Lembaran
Apply
at of
the Health
Gazette
of
the
Negara Republik Indonesia
Republic of Indonesia of
Tahun 2009 Nomor 26,
2009
Tambahan
Lembaran
Supplement to the State
Negara Republik Indonesia
Gazette of the Republic of
Nomor 4975);
Indonesia Number 4975);
Peraturan Presiden Nomor
7.
Number
President
24 Tahun 2010 tentang
Number
Kedudukan,
Tugas,
regarding
Fungsi
Kementerian
Neciara
Serta
Organisasi,
Regulation 24
of
the
2010 Status,
Duties and Functions of
Susunan
Tugas,
Fungsi
dan
26,
the
dan
State
Ministry
Organization
Eselon'
And
Structure,
Duties and Functions of
Kementerian Negara;
Echelon
of
the
State
Ministry; 8.
Peraturan
Menteri
Kesehatan
8.
Nomor
Regulation of the Minister of
Health
Number
1575/Menkes/Per/XII/2005
1575/Menkes/Per/XII/2005
tentang
regarding Organization and
Tata
Organisasi
Kerja
Kesehatan telah
dan
Departemen sebagaimana
diubah
terakhir
Work
Method
of
the
Department of Health, as has been amended, latest
dengan Peraturan Menteri
with
Keschnlnn
Minister of Health Number
Nomor
Regulation
of
the
439/Menkes/F)er/VI/2009
439/Menkes/F)er/VI/2009
tentang Perubahan Kedua
regarding
- 164 -
Second
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Atas
Peraturan
Menteri
Kesehatan
Amendment
Nomor
On
the
Regulation of the Minister
1575/Menkes/Per/XI
of
1/2005 tentang Organisasi
1575/Menkes/Per/XII/2005
dan
Kerja
Tata
Health
concerning
Departemen Kesehatan;
Number
Organization
and Work Method of the Department of Health;
MEMUTUSKAN:
HAS DECREED:
Menetapkan
PERATURAN
MENTERI
:
KESEHATAN
TENTANG
PENYALURAN
To Enact:
REGULATION MINISTER
ALAT
OF OF
THE
HEALTH
CONCERNING
KESEHATAN.
THE
DISTRIBUTION OF MEDICAL DEVICES.
BAB I
CHAPTER I
KETENTUAN UMUM
GENERAL PROVISIONS
Pasal 1
Article 1
Da!am Peraturan ini yang dimaksud dengan:
In this Regulation what is meant by:
1.
1.
Alat
Kesehatan
adalah
instrumen,
Medical
devices
are
instruments,
aparatus, mesin dan/atau implan yang tidak
apparatuses, machines and/or implants
mengandung obat yang digunakan untuk
that do not contain medicines used to
mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan
prevent,
dan meringankan penyakit, merawat orang
diseases, treat sick people, recover human
sakit,
health and/or form structures and correct
memulihkan
kesehatan
pada
manusia, dan/atau membentuk struktur
diagnose,
cure
and
relieve
the body function.
dan memperbaiki fungsi tubuh. 2.
Penyalur Alat Kesehatan, yang selanjutnya disingkat
PAK
adalah
2.
perusahaan
The
Medical
hereinafter
devices
abbreviated
Distributor,
HED,
is
the
berbentuk badan hukum yang memiliki izin
company in form of legal corporation that
untuk
penyimpanan,
possesses the license to procure, store
penyaluran alat kesehatan dalam jumlah
and distribute medical devices in large
pengadaan,
- 165 -
besar
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
sesuai
ketentuan
perundang-
amounts
undangan. 3.
according
to
the
legislative
provisions.
Cabang Penyalur Alat Kesehatan, yang
3.
The Medical Devices Distributor Branch,
selanjutnya disebut Cabang PAK adalah
hereinafter referred to as HED Branch, is
unit usaha dari penyalur alat kesehatan
the business unit of the medical devices
yang telah memiliki pengakuan untuk
distributor,
melakukan
pengadaan,
recognition to carry out the activities of
penyimpanan, penyaluran alat kesehatan
procurement, storage, and distribution of
dalam jumlah besar sesuai ketentuan
medical
peraturan perundang-undangan.
according
kegiatan
which
devices to
possesses
in
the
large
provisions
the
amounts of
the
legislative regulations. 4.
Toko alat kesehatan adalah unit usaha
4.
The medical device store is the business
yang diselenggarakan oleh perorangan
unit, which is organized by individuals or
atau badan untuk melakukan kegiatan
companies to carry out the activities of
pengadaan, penyimpanan, penyaluran alat
procurement, storage and distribution of
kesehatan tertentu secara eceran sesuai
certain medical devices in retail according
ketentuan peraturan perundang-undangan.
to
the
provisions
of
the
legislative
regulations. 5.
Cara Distribusi Alat Kesehatan yang Baik,
5.
The Good Distribution Practices of Medical
yang selanjutnya disingkat CDAKB adalah
Devices,
pedoman yang digunakan dalam rangkaian
GDPMD, are the guidelines used in the
kegiatan distribusi dan pengendalian mutu
series of distribution and quality control
yang
agar
activities, which is intended to ensure that
produk alat kesehatan yang didistribusikan
the distributed medical device products
senantiasa memenuhi persyaratan yang
always comply with the requirements
ditetapkan sesuai tujuan penggunaannya.
determined according to the objective of
bertujuan
untuk
menjamin
hereinafter
abbreviated
as
use. 6.
Pedagang eceran obat adalah orang atau
6.
The drug retailer is an Indonesian person or
badan hukum Indonesia yang memiliki izin
legal corporation in possession of the
untuk menyimpan obat-obat bebas dan
license to store over the counter drugs to be
obat-obat bebas terbatas (daftar W) untuk
sold in retail at certain locations as
dijual secara eceran di tempat tertentu
contained in the license.
sebagaimana tercantum dalam surat izin.
- 166 -
7.
8.
9.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Sertifikat pemberitahuan ekspor (certificate
7.
The
certificate
of
exportation
is
the
of exportation) adalah surat keterangan
certificate that is issued especially for
yang dikeluarkan khusus untuk ekspor.
export.
Sertifikat bebas jual (certificate of free sale)
8.
The certificate of free sale is the certificate
adalah surat keterangan yang dikeluarkan
that
oleh instansi berwenang dari negara asal
government at the country of origin of the
produk dijual yang menerangkan bahwa
sold product, which certifies that a medical
suatu
sudah
device product has obtained the marketing
mendapatkan izin edar atau sudah bebas
license or that such product is freely sold in
jual di negara tersebut.
such country.
produk
Menteri
alat
adalah
kesehatan
Menteri
yang
9.
is
issued
by
the
authorized
Minister is the Minister who organizes the administration affairs in the health sector.
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang kesehatan. 10.
Direktur Jenderal adalah Direktur Jenderal
10.
Director General is the Director General at
pada Kementerian Kesehatan yang tugas
the Ministry of Health whose duties and
dan
responsibilities are in the pharmaceutical
tanggung
jawabnya
di
bidang
kefarmasian dan alat kesehatan.
and medical devices sector.
Pasal 2
Article 2
Selain alat kesehatan sebagaimana dimaksud
In addition to the medical devices, as meant in
dalam Pasal 1 angka 1, alat kesehatan dapat
Article 1 point 1, the medical devices may also
juga mengandung obat yang tidak mencapai
contain drugs that do not achieve the principal
kerja utama pada atau dalam tubuh manusia
work at or in the human body through
melalui proses farmakologi, imunologi, atau
pharmacology,
metabolisme tetapi dapat membantu fungsi yang
processes, but may support the desired functions
diinginkan dari alat kesehatan dengan cara
from the medical devices in such way.
immunology
or
metabolism
tersebut. Pasal 3
Article 3
Alat kesehatan berdasarkan tujuan penggunaan
Based on the objective of use as meant by the
sebagaimana dimaksud oleh produsen, dapat
producer,
digunakan sendiri maupun kombinasi untuk
individually or in combination for human beings
manusia dengan satu atau beberapa tujuan
with one or several purposes as follows:
sebagai berikut:
- 167 -
medical
devices
may
be
used
a.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
diagnosis,
pencegahan,
pemantauan,
a.
perlakuan atau pengurangan penyakit; b.
diagnosis,
pemantauan,
diagnosis,
prevention,
monitoring,
treatment or reduction of diseases;
perlakuan,
b.
pengurangan atau kompensasi kondisi
diagnosis, monitoring, treatment, reduction or compensation of sick condition;
sakit; c.
penyelidikan,
penggantian,
c.
investigation, replacement, modification,
pemodifikasian, mendukung anatomi, atau
anatomical
proses fisiologis;
process;
support,
or
physiological
d.
mendukung atau mempertahankan hidup;
d.
support or maintain life;
e.
menghalangi pembuahan;
e.
obstruct fertilization;
f.
desinfeksi alat kesehatan;
f.
disinfectant of medical devices;
g.
menyediakan informasi untuk tujuan medis
g.
provide information for medical or diagnosis
atau diagnosis melalui pengujian invitro
purposes through the invitro test on the
terhadap spesimen dari tubuh manusia.
specimen and human body
Pasal 4 (1)
(2)
Article 4
Produk alat kesehatan yang beredar harus
(1)
The distributed medical device products
memenuhi standar dan/atau persyaratan
should comply with the standard and/or
mutu, keamanan, dan kemanfaatan.
requirements of quality, safety and efficacy.
Standar
dan/atau
persyaratan
mutu,
(2)
The
standard
and/or
requirements
of
keamanan, dan kemanfaatan sebagaimana
quality,
safety and efficacy, as meant in
dimaksud pada ayat (1) harus sesuai
paragraph (1), should be in accordance with
dengan Farmakope Indonesia, Standar
the Indonesian Pharmacopoeia, Indonesian
Nasional Indonesia, Pedoman Penilaian
National
Alat Kesehatan, atau standar lain yang
Evaluation Guidelines, or other standards
diatur oleh Direktur Jenderal.
regulated by the Director General.
Standard,
Medical
BAB II
CHAPTER II
PENYALURAN
DISTRIBUTION
Bagian Kesatu
First Part
Umum
General
Pasal 5
Article 5
- 168 -
Device
(1)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Penyaluran alat kesehatan hanya dapat
(1)
The distribution of medical devices may
dilakukan oleh PAK, Cabang PAK, dan
only be carried out by the Health Device
toko alat kesehatan.
Distributor (HED), HED Branch and medical device store.
(2)
Selain
penyaluran
sebagaimana
(2)
In addition to the distribution, as meant in
dimaksud pada ayat (1), alat kesehatan
paragraph (1), certain medical devices in
tertentu dalam jumlah terbatas dapat
limited amount may be distributed by the
disalurkan oleh apotek dan pedagang
pharmacy and drug store.
eceran obat. Pasal 6
Article 6
Setiap PAK dapat mendirikan cabang PAK di
Each HED may establish a HED Branch
seluruh wiiayah Republik Indonesia.
throughout the territory of the Republic of Indonesia.
Pasal 7
Article 7
Perusahaan yang memproduksi alat kesehatan
Companies that manufacture medical devices
dalam negeri pemilik izin edar yang akan
domestically and owners of the marketing license,
menyalurkan alat kesehatan produksi sendiri harus
who will distribute medical devices, should possess
memiliki Izin PAK
the HED license.
Pasal 8
Article 8
Pedagang besar farmasi yang akan melakukan
Pharmaceutical Wholesaler who will do the
usaha sebagai PAK harus memiliki izin PAK.
business as HED should possess the HED license.
(1)
Bagian Kedua
Second Part
Perizinan
Licensing
Paragraf 1
Paragraph 1
Umum
General
Pasal 9
Article 9
Setiap PAK, Cabang PAK, dan toko alat
(1)
kesehatan wajib memiliki izin.
Each HED, HED Branch and medical devices store should possess a license.
- 169 -
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Izin PAK sebagaimana dimaksud pada ayat
(2)
(1) diberikan oleh Direktur Jenderal. (3)
(4)
The HED license, as meant paragraph (1), is provided by the Director General.
Izin Cabang PAK sebagaimana dimaksud
(3)
The HED Branch license, as meant in
pada ayat (1) diberikan oleh kepala dinas
paragraph (1), is provided by the head of the
kesehatan provinsi.
provincial health office.
Izin
toko
alat
kesehatan
sebagairrana
(4)
The medical device store, as meant in
dimaksud pada ayat (1) diberikan oleh
paragraph (1), is provided by the head of the
kepala dinas kesehatan kabupaten/kota.
district/city health office.
Pasal 10
Article 10
Izin Cabang PAK sebagaimana dimaksud dalam
The HED Branch license, as meant in Article 9
Pasal 9 ayat (3) hanya berlaku di provinsi yang
paragraph (3), is only applicable at the province
mengeluarkan izin tersebut.
that issues the license.
Pasal 11
Article 11
Terhadap pemberian izin PAK, izin Cabang PAK,
Costs are charged to the provision of the HED
dan izin toko alat kesehatan dikenakan biaya
license, HED Branch license and medical device
sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
store license in accordance with the provisions of the legislative regulations.
Paragraf 2
Paragraph 2
Persyaratan dan Tata Cara
Requirements and Procedure
Pasal 12
Article 12
Untuk dapat mengajukan permohonan izin PAK,
In order to submit the application for the HED
pemohon harus memenuhi persyaratan sebagai
license, the applicant should comply with the
berikut:
following requirements:
a.
berbentuk
badan
memperoleh
izin
hukum usaha
yang sesuai
telah
a.
dengan
the business license in accordance with the
ketentuan peraturan perundang-undangan; b.
memiliki penanggung jawab teknis yang
in form of legal corporation that has obtained
provisions of the legislative regulations; b.
has a technical responsible person working
bekerja penuh, dengan pendidikan yang
full time and with the education according to
sesuai dengan persyaratan dan ketentuan
the prevailing requirements and provisions;
yang berlaku;
- 170 -
c.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
memiliki
sarana
dan
prasarana
berupa
c.
in possession of means and infrastructures in
ruangan dan perlengkapan lainnya yang
form of rooms and other supplies that are
memadai untuk kantor administrasi dan
adequate for the administration office and
gudang dengan status milik sendiri, kontrak
warehouse
atau sewa paling singkat 2 (dua) tahun;
contracted or rented for minimum 2 (two)
with
the
ownership
status,
years; d.
memiliki bengkel atau bekerja sama dengan perusahaan
lain
dalam
d.
in possession of workshop or cooperate with
melaksanakan
other companies in providing the after sales
jaminan purna jual, untuk perusahaan yang
service to companies that distribute medical
mendistribusikan
devices in need;
alat
kesehatan
yang
memerlukannya; e.
memenuhi CDAKB.
e.
Complies with GDPMD.
Pasal 13
Article 13
Untuk dapat diberikan izin PAK, pemohon harus
In order to be provided the HED license, the
mengikuti tata cara sebagai berikut:
applicant should follow the following procedure:
a.
a.
pemohon harus mengajukan permohonan
the
applicant
should
submit
a
written
tertulis kepada Direktur Jenderal melalui
application to the Director General through the
kepala dinas kesehatan provinsi setempat,
head of the provincial health office, using the
dengan
menggunakan contoh Formulir 1
sample of Form 1 as attached;
sebagaimana terlampir; b.
c.
Kepala dinas kesehatan provinsi selambat-
b.
the head of the provincial health office
lambatnya 12 (dua belas) hari kerja sejak
coordinates with the head of the district/city
menerima
health office within not later than 12 (twelve)
tembusan
permohonan,
berkoordinasi
dengan
dinas
working days after receiving the copy of
kesehatan
kabupaten/kota
untuk
application, to establish a joint inspection
rnembentuk tim pemeriksa bersama untuk
team in order to carry out the local
melakukan pemeriksaan setempat;
inspection;
tim
pemeriksa
kepala
bersama
lambatnya
12
(dua
belas)
melakukan
pemeriksaan
selambathari
c.
within not later than 12 (twelve) working
kerja
days the joint inspection team conducts the
dan
local inspection and prepares a formal
membuat berita acara pemeriksaan dengan
report of inspection using the sample in
menggunakan contoh dalam Formulir 2
Form 2 as attached;
setempat
- 171 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
sebagaimana terlampir; d.
apabila
telah
memenuhi
persyaratan,
d.
if the requirements have been fulfilled, then
kepala dinas kesehatan provinsi selambat-
the head of the provincial health office
lambatnya 6 (enam) hari kerja setelah
should, within not later than 6 (six) working
menerima
tim
days after receiving the inspection results
pemeriksa bersama meneruskan kepada
from the inspection team, pass it on to
Direktur Jenderal, dengan menggunakan
Director General using the sample in Form 3
contoh dalam Formulir 3 sebagaimana
as attached;
hasil
pemeriksaan
dari
terlampir; e.
dalam
hal
pemeriksaan
sebagaimana
e.
in case the inspection, as meant in letter b
dimaksud pada huruf b sampai dengan
to letter d, is not carried out on time, then
huruf d tidak dilaksanakan pada waktunya,
the concerned applicant may prepare a
pemohon
bersangkutan
dapat
written statement of ready to implement the
pernyataan
siap
activities to the Director General with copies
melaksanakan kegiatan kepada Direktur
to the head of the provincial health office
Jenderal dengan tembusan kepada kepala
and head of the district/city health office
dinas
using the sample in Form 4 as attached;
yang
membuat
surat
kesehatan
kesehatan dengan
provinsi
dan
kabupaten/kota menggunakan
dinas
setempat
contoh
dalam
Formulir 4 sebagaimana terlampir; f.
dalam jangka waktu 12 (dua belas) hari
f.
the Director General may, within the period
kerja sejak menerima surat pernyataan
of 12 (twelve) working days after receiving
sebagaimana dimaksud pada huruf e,
the written statement, as meant in letter e,
dengan
persyaratan
and by considering the requirements, as
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12,
meant in Article 12, postpone or reject the
Direktur,Jenderal
application for the HED license using the
mempertimbangkan
dapat
melakukan
penundaan atau penolakan permohonan
sample in Form 5 as attached;
izin PAK dengan menggunakan contoh dalam Formulir 5 sebagaimana terlampir; g.
dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari
g.
within the period of 30 (thirty) working days
hasil
after receiving the report on the results of
pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada
inspection, as meant in letter d, the Director
huruf d, Direktur Jenderal mengeluarkan
General issues the HED license using the
kerja
setelah
diterima
laporan
- 172 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
izin PAK dengan menggunakan contoh
sample in Form 6 as attached;
dalam Formulir 6 sebagaimana tertampir; h.
terhadap
penundaan
sebagaimana
h.
with regard to the postponement, as meant
dimaksud pada huruf f kepada pemohon
in letter f, the applicant is provided the
diberi
melengkapi
opportunity to complete the requirements
persyaratan yang belum dipenuhi celambjt-
that are not complied yet within not later
lambatnya 3 (tiga) bulan sejak diterbitkan
than 3 (three) months as of the issuance of
surat penundaan.
the letter of postponement .
kesempatan
untuk
Pasal 14 (1)
Izin
PAK
berlaku
Article 14 selama
memenuhi
(1)
The PAK license is valid as long as the
persyaratan:
following requirements are fulfilled:
a.
a.
melaksanakan ketentuan CDAKB;
Implementation
of
the
GDPMD
provisions; b.
perusahaan masih aktif melakukan
b.
kegiatan usaha. (2)
Untuk
menjamin
the company is still active in carrying out the business activities;
terpenuhinya
syarat
(2)
In order to ensure the fulfillment of
sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
conditions, as meant in paragraph (1), the
Direktur
audit
Director General conduct an overall audit on
menyeluruh terhadap PAK paling lama
the PAK maximum once every 5 (five) years
setiap 5 (lima) tahun sekali sesuai dengan
in accordance with the GDPMD.
Jenderal
melakukan
CDAKB. Pasal 15 (1)
Article 15
Perubahan izin PAK hams dilakukan apabila
(1)
terjadi:
The PAK amendment should be made in case of:
a.
perubahan badan hukum perusahaan;
a.
change of the legal corporation;
b.
pergantian pimpinan atau penanggung
b.
change of management or technical
jawab teknis; dan/atau c.
responsible person; and/or
perubahan alamat kantor, gudang,
c.
dan/atau bengkel. (2)
change of office, warehouse and/or workshop addresses.
Perubahan izin PAK dilakukan' dengan
(2)
The amendment of the HED license is made
mengajukan permohcnan mengikuti tata
by submitting the application according to the
cara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13
procedure as meant in Article 13 and by
- 173 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
dan dengan melampirkan izin PAK lama asli.
attaching the original old HED license.
Pasal 16 Dalam
hal
terjadi
hukum
In case of a change of the legal corporation ,
dan/atau
change of the management and/or technical
penanggungjawab teknis sebagaimana dimaksud
responsible person, as meant in Article 15
dalam Pasal 15 ayat (1) huruf a dan b,
paragraph (1) letter a and letter b, then the
permohonan dilengkapi dengan Perubahan Akta
application should be completed with the Notary
Notaris dan tidak perlu dilakukan pemeriksaan
Deed Amendment and a local inspection is not
lokasi.
necessary.
perusahaan,
perubahan
Article 16
pergantian
badan
pimpinan,
Pasal 17 (1)
Article 17
Izin PAK dapat dicabut apabila: a.
(1)
PAK mendistribusikan produk yang tidak memiliki
The PAK license may be withdrawn if: a.
The HED distributes products not in
izin edar atau tidak
possession of the marketing license or
sesuai dengan klaim yang disetujui
not in accordance with the approved
pada waktu mendapatkan izin edar;
claim when obtaining the marketing license;
b.
PAK
dengan
sengaja
menyalahi
b.
jaminan pelayanan purna jual; c.
(2)
berdasarkan
hasil
The HED intentionally contradicts the after sales service guarantee;
pemeriksaan
c.
No longer complies with the means and
setempat sudah tidak memenuhi lagi
infrastructures requirements based on
persyaratan sarana dan prasarana.
the results of local inspection.
Pencabutan
izin
PAK
sebagaimana
(2)
The withdrawal of the PAK license, as meant
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh
in paragraph (1), is determined by the
Direktur Jenderal dengan menggunakan
Director General using the sample of Form 7
contoh Formulir 7 sebagaimana terlampir.
as attached.
Paragraf 3
Paragraph 3
Izin Cabang PAK
HED Branch License
Pasal 18
Article 18
Untuk dapat mengajukan permohonan izin Cabang
In order to submit the application for the HED
PAK, pemohon harus memenuhi persyaratan
Branch license, the applicant should comply with he
- 174 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
sebagai berikut:
following requirements:
a.
memiliki izin PAK;
a.
in possession of the HED license;
b.
memiliki penanggung jawab teknis yang
b.
in possession of a technical responsible
bekerja penuh, dengan pendidikan paling
person working full time and with the
rendah asisten
minimum education of pharmacist assistant or
apoteker atau tenaga lain
yang sederajat sesuai bidangnya;
other staff with equal education according to the field;
c.
memiliki sarana dan prasarana berupa
c.
In
possession
of
the
means
and
ruangan dan perlengkapan lainnya yang
infrastructures in form of rooms and other
memadai untuk kantor administrasi dan
supplies
gudang dengan status milik sendiri, kontrak
administration office and warehouse with the
atau sewa paling singkat 2 (dua) tahun;
status of ownership, contract or rent for
that
are
adequate
for
the
minimum 2 (two) years; d.
memiliki bengkel atau bekerja sama dengan
d.
in possession of a workshop or cooperates
PAK dalam melaksanakan jaminan purna
with HED in providing the after sales service
jual
yang
guarantee to companies that distribute
yang
medical devices in need; and
untuk
perusahaan
mendistribusikan
alat
kesehatan
memerlukannya; dan e.
melaksanakan CDAKB.
e.
implements the GDPMD
Pasal 19 Untuk
dapat
diberikan
izin
Article 19 Cabang
PAK,
In order to be provided the HED Branch license,
pemohon harus mengikuti tata cara sebagai
the
berikut:
procedure:
a.
a.
pemohon harus mengajukan permohonan
applicant
should
follow
the
following
the applicant should submit a written
tertulis kepada kepala dinas kssehatan
application to the head of the local
provinsi setempat, dengan menggunakan
provincial health office using the sample in
contoh dalam Formulir 8 sebagaimana
Form B as attached;
terlampir; b.
Kepala dinas kesehatan provinsi selambat-
b.
the head of the provincial health office
lambatnya 12 (dua belas) hari kerja sejak
should, within not later than 12 (twelve)
menerima
working days after receiving the copy of
berkoordinasi
tembusan dengan
permohonan, kepala
dinas
- 175 -
application, coordinate with the head of the
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
kesehatan
c.
untuk
district/city health office to establish a joint
membentuk tim pemeriksa bersama untuk
inspection team in order to carry out a local
melakukan pemeriksaan setempat;
inspection;
tim
kabupaten/kota
pemeriksa
bersama
selambat-
c.
the joint inspection team should, within not
lambatnya 12 (dua belas) hari kerja
later than 12 (twelve) working days, conduct
melakukan pemeriksaan setempat dan
the local inspection and prepare the formal
membuat berita acara pemeriksaan dengan
report of inspection using the sample in
menggunakan contoh dalam Formulir 9
Form 9 as attached;
sebagaimana terlampir; d.
apabila
telah
memenuhi
persyaratan,
d.
kepala dinas kesehatan kabupaten/kota
the head
selambat-lambatnya 6 (enam) hari kerja
should, within not later than 6 (six) working
setelah menerima hasil pemeriksaan dari
days
tim
meneruskan
inspection from the joint inspection team,
kepada kepala dinas kesehatan provinsi,
pass it on to the head of the provincial
dengan
health office using the sample in Form 10
pemeriksa
bersama
menggunakan
contoh
dalam
Formulir 10 sebagaimana terlampir; e.
if the requirements have been fulfilled, then
dalam
hal
pemeriksaan
of the district/city health office
after
receiving
the
results
of
as attached;
sebagaimana
e.
in case the inspection, as meant in letter b
dimaksud pada huruf b sampai dengan
to letter d, is not carried on time, then the
huruf d tidak dilaksanakan pada waktunya,
concerned applicant may prepare a written
pemohon
bersangkutan
dapat
statement of being ready to implement the
pernyataan
siap
activities and submit it to the head of the
melaksanakan kegiatan kepada kepala
local provincial health office using the
dinas kesehatan provinsi setempat dengan
sample in Form 11 as attached;
membuat
yang surat
menggunakan contoh dalam Formulir 11 sebagaimana terlampir; f.
dalam jangka waktu 12 (dua belas) hari
f.
within the period of 12 (twelve) working
kerja sejak menerima surat pernyataan
days after receiving the written statement,
sebagaimana dimaksud pada huruf e,
as meant in letter e, and by considering the
dengan mempertimbangkan persyaratan
requirements, as meant in Article 18, the
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 18,
head of the provincial health office may
kepala dinas kesehatan provinsi dapat
perform the action of postponement or
melakukan
rejection of the application for the HED
tindakan
penundaan
atau
- 176 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
penolakan permohonan izin Cabang PAK
Branch license using the sample in Form 12
dengan
as attached;
menggunakan
contoh
dalam
Formulir 12 sebagaimana terlampir, g.
dalam jangka waktu 12 (dua belas) hari
g.
within the period of 12 (twelve) working
hasil
days after receiving the report on the
pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada
results of inspection, as meant in letter d,
huruf d, kepala dinas kesehatan provinsi
the head of the provincial health office
mengeluarkan izin Cabang PAK dengan
issues the HED Branch license using the
menggunakan contoh dalam Formulir 13
sample in Form 13 as attached;
kerja
setelah
diterima
laporan
sebagaimana terlampir; h.
terhadap
penundaan
sebagaimana
h.
with regard to the postponement, as meant in
dimaksud pada huruf f kepada pemohon
letter f, the applicant is provided the
diberi
melengkapi
opportunity to complete the requirements that
persyaratan yang belum dipenuhi selambat-
has not yet been fulfilled within not late than
lambatnya 3 (tiga) bulan sejak diterbitkan
3 (three) months after the issuance of the
surat penundaan.
letter of postponement.
kesempatan
untuk
Pasal 20 (1)
Article 20
Izin Cabang PAK berlaku selama memenuhi
(1)
The HED license is valid as long as the
persyaratan:
following requirements are fulfilled:
a.
melaksanakan CDAKB; dan
a.
implementation of GDPMD; and
b.
perusahaan masih aktif melakukan
b.
company is still active in carrying out the
kegiatan usaha. (2)
business activities.
Untuk menjamin terpenuhinya persyaratan
(2)
In order to ensure the compliance of the
sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
requirements, as meant in paragraph (1), the
kepala dinas kesehatan provinsi atau pejabat
head of the provincial health office or the
yang
appointed official may conduct the overall
ditunjuk
dapat
melakukan
audit
menyeluruh terhadap Cabang PAK.
audit on the HED Branch.
Pasal 21 (1)
Article 21
Perubahan izin Cabang PAK harus dilakukan
(1)
The amendment of the HED Branch license
apabila terjadi:
should be made in case of:
a.
perubahan badan hukum PAK;
a.
change of the HED legal corporation;
b.
pergantian pimpinan atau penanggung
b.
change of management or technical
- 177 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
jawab teknis; dan/atau c.
responsible person; and/or
perubahan alamat kantor, gudang,
c.
dan/atau bengkel. (2)
change of the office, warehouse and workshop addresses.
Perubahan izin Cabang PAK dilakukan
(2)
The amendment of the HED Branch license is
dengan mengajukan permohonan mengikuti
made by submitting the application following
tata cara sebagaimana dimaksud dalam
the procedure as meant in Article 19 and by
Pasal 19 dan dengan melampirkan izin
attaching the original old HED Branch license.
Cabang PAK lama asli. Pasal 22
Article 22
Dalam hal terjadi perubahan badan hukum PAK,
In case of the change of the HED legal corporation,
pergantian pimpinan, dan/atau penanggungjawab
change
teknis sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat
responsible person, as meant in Article 21
(1) huruf a dan b, permohonan dilengkapi dengan
paragraph (1) letter a and letter b, then the
Perubahan Akta Notaris dan tidak perlu dilakukan
application is completed with the Notary Deed
pemeriksaan lokasi.
Amendment and the inspection of location is not
of
management
and/or
technical
necessary to be carried out. Pasal 23 (1)
Article 23
Izin Cabang PAK dicabut apabila:
(1)
The HED Branch license is revoked in case of:
a.
mendistribusikan alat kesehatan yang
a.
tidak mempunyai izin edar; b.
possessing the marketing license;
mengadakan atau menyalurkan alat
b.
kesehatan yang bukan dari PAK; c.
procuring
or
distributing
medical
devices not from HED;
dengan sengaja menyalahi jaminan
c.
purna jual; d.
distributing medical devices without
intentionally contradicting the after sales service guarantee;
izin PAK tidak berlaku; dan/atau
d.
the HED license is no more valid; and/or
e.
berdasarkan
hasil
pemeriksaan
e.
based on the results of local inspection,
setempat sudah tidak
memenuhi
it is no more complying with the
persyaratan
prasarana,
requirements and/or not active for 1
sarana,
dan/atau sudah tidak aktif selama 1 (satu) tahun penuh.
- 178 -
(one) full year
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Pencabutan izin Cabang PAK sebagaimana
(2)
The withdrawal of the HED Branch license, as
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh
meant in paragraph (1), is determined by the
kepala dinas kesehatan provinsi dengan
head of the provincial health office using the
menggunakan
Formulir
contoh
14
sample in Form 14 as attached.
sebagaimana terlampir.
(1)
Paragraf 4
Paragraph 4
Toko Alat Kesehatan
Medical device Store
Pasal 24
Article 24
Toko
alat
kesehatan
hanya
dapat
(1)
menyalurkan alat kesehatan tertentu dan
The medical device store may only distribute certain medical devices and in limited amount.
dalam jumlah terbatas. (2)
Jenis alat kesehatan tertentu yang dapat dijual
oleh
toko
alat
(2)
The certain medical devices that may be sold
kesehatan
by the medical device store, as meant in
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
paragraph (1), are determined by the Director
ditetapkan oleh Direktur Jenderal.
General.
Pasal 25
Article 25
Selain toko sebagaimana dimaksud dalam Pasal
In addition to the store, as meant in Article 24,
24, apotek dan pedagang eceran obat dapat
pharmacies and drug stores may sell medical
menjual alat kesehatan tanpa memerlukan izin toko
devices without necessarily in possession of the
alat kesehatan.
medical device store license.
Pasal 26
Article 26
Untuk dapat mengajukan permohonan izin toko
In order to submit the application for the medical
alat
device store license, the applicant should comply
kesehatan,
pemohon
harus
memenuhi
persyaratan sebagai berikut:
with the following requirements:
a.
a.
berbentuk badan usaha atau perorangan yang telah memperoleh izin usaha sesuai
who has already obtained the business in
dengan
accordance with the prevailing legislative
ketentuan
peraturan
perundang-
undangan yang berlaku; dan b.
In form of business company or individual
regulations; and
memiliki toko dengan status milik sendiri,
b.
kontrak atau sewa paling singkat 2 (dua)
- 179 -
In possession of a store with the status of ownership, contracted, or rented for minimum
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
tahun.
2 (two) years, Pasal 27
Article 27
Ketentuan mengenai tata cara pemberian izin toko
Provisions concerning the procedure of providing
alat kesehatan diatur oleh Kepala Dinas Kesehatan
the medical device store license are regulated by
Kabupaten/Kota.
the Head of the District/City Health office. Pasal 28
Article 28
Ketentuan mengenai perubahan izin took alat
Provisions concerning the amendment of the
kesehatan
medical device store license are determined by the
ditetapkan
oleh
Kepala
Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota.
Head of the District/City Health office.
Pasal 29 (1)
Article 29
Izin toko alat kesehatan dapat dicabut
(1)
The medical device store license may be
apabila:
withdrawn in case of:
a.
a.
mendistribusikan alat kesehatan yang tidak mempunyai izin edar; dan/atau
b.
Distributing medical devices without possessing the marketing license; and/or
mengadakan dan menyalurkan alat
b.
kesehatan yang bukan dari PAK atau
procuring
and
distributing
medical
devices not from HED or HED Branch .
Cabang PAK; (2)
Pencabutan
izin
toko
sebagaimana
(2)
The withdrawal of the store license, as
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh
meant in paragraph (1), is determined by
Kepala
the Head of the District/City Health office.
Dinas
Kesehatan
Kabupaten/Kota. Pasal 30
Article 30
Terhadap apotek atau pedagang eceran obat
The Pharmacist) or drug retailer that distributes
yang menyalurkan alat kesehatan yang tidak
medical
mempunyai izin edar dan/atau mengadakan dan
marketing license and/or procures and distributes
menyalurkan alat kesehatan yang bukan dari
medical devices not from HED or HED Branch
PAK atau Cabang PAK, maka kepala dinas
may be withdrawn by the head of the provincial
kesehatan kabupaten/kota dapat mencabut Surat
health office.
Izin Praktik Apoteker (SIPA) atau izin pedagang eceran obat.
- 180 -
devices
without
possessing
the
(1)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Bagian Ketiga
Third Part
Penyerahan Alat Kesehatan
Delivery of Medical devices
Pasal 31
Article 31
Penyerahan alat kesehatan hanya dapat dilakukan
(2)
(3)
(1)
dalam
rangka
(1)
The delivery of medical devices may only
pelayanan
be carried out in the framework of health
kesehatan dan/atau kepentingan penelitian
service and/or for the interest of research
dan pengembangan ilmu pengetahuan dan
and
teknologi.
technology.
Alat kesehatan yang dapat menimbulkan
(2)
development
of
science
and
The delivery of medical devices that may
bahaya baik cacat fisik maupun kematian,
cause hazards, either physically disabled or
penyerahannya harus dilakukan oleh orang
death should be carried out by the person
yang memiliki kompetensi dan kewenangan
with
sesuai ketentuan peraturan perundang-
accordance with the provisions of the
undangan.
legislative regulations.
Ketentuan
mengenai
alat
kesehatan
(3)
competence
and
authority
in
Provisions concerning medical devices, as
sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
meant in paragraph (2), are determined by
ditetapkan oleh Direktur Jenderal.
the Director General.
Bagian Keempat
Fourth Part
Sarana dan Prasarana
Means and Infrastructures
Pasal 32
Article 32
PAK dan Cabang PAK wajib mempunyai
(1)
The HED and HED Branch are required to
sarana dan prasarana yang memadai untuk
possess
dapat
menjamin
infrastructures so as to be able to implement
penyaluran
and ensure the fluency of distribution,
melaksanakan
kelancaran
dan
pelaksanaan
pengelolaan,
pengadaan,
dan
adequate
means
and
management, procurement and storage.
penyimpanan. (2)
Gudang PAK dan Cabang PAK, wajib dilengkapi
(3)
dengan
perlengkapan
(2)
The warehouses of PAK and HED Branch
yang
should be completed with supplies that may
dapat menjamin mutu, keamanan dan
ensure the quality, safety and efficacy of the
kemanfaatan alat kesehatan yang disimpan.
medical devices in storage.
PAK dan Cabang PAK wajib melaksanakan
(3)
- 181 -
The HED and HED Branch should orderly
(4)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
pencatatan, pengadaan, penyimpanan, dan
implement the recording, procurement,
pendistnbusian secara tertib di tempat
storage and distribution at their business
usahanya.
locations.
PAK dan Cabang PAK yang menyalurkan alat
kesehatan
The HED and HED Branch, which distribute
memerlukan
medical devices that need the after sales
pelayanan purna jual, wajib menyediakan
service, should provide or possess the after
atau memiliki jaminan purna jual berupa:
sales service guarantee in form of:
a.
a.
bengkel
yang
(4)
dengan
peralatan
yang
memadai dan dilengkapi dengan suku
and completed with sufficient spare
catdang secukupnya dalam rangka
parts
perbaikan
according to the distributed medical
sesuai
dengan
alat
kesehatan yang disalurkan; b.
workshop with adequate equipments
tenaga
ahli
atau
berpengalaman
in the framework of repair
devices;
teknisi untuk
yang
b.
dapat
experienced experts or technicians to repair or make the reparation on the
memperbaiki atau melakukan reparasi
distributed medical devices; and
alat kesehatan yang disalurkan; dan c.
memberikan bantuan rujukan reparasi
c.
providing reference
apabila
kesehatan
products if apparently those medical
tersebut tidak dapat diperbaiki di
devices are unable to be repaired
dalam negeri.
domestically
ternyata
alat
PAK
dan
for
imported
Article 33
Cabang
PAK
wajib
(1)
The HED and HED Branch are required to
melaksanakan pengadaan, penyimpanan,
implement the procurement, storage and
dan
distribution
pendistribusian
persyaratan
memenuhi
keamanan
that
comply
with
the
dan
requirements of quality, safety and efficacy
kemanfaatan sesuai dengan ketentuan
in accordance with the prevailing provisions
yang
concerning GDPMD as well as other
berlaku
mutu,
yang
tentang
CDAKB
dan
ketentuan lain yang berlaku. (2)
assistance
reparation
ke luar negeri untuk produk impor,
Pasal 33 (1)
overseas
prevailing provisions.
Ketentuan mengenai CDAKB diatur oleh
(2)
Menteri.
The provisions concerning GDPMD are regulated by the Minister.
Bagian Kelima
Fifth Part
- 182 -
(1)
(2)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Pemeriksaan
Inspection
Pasal 34
Article 34
PAK dan Cabang PAK harus bersedia
(1)
diperiksa sewaktu-waktu oleh petugas
to be inspected at any time by the officials
yang ditunjuk oleh Direktur Jenderal,
appointed by the Director General, head of
kepala dinas kesehatan provinsi atau
provincial
kepala dinas kesehatan kabupaten/kota.
district/city health office.
Pemeriksaan pada
sebagaimana
ayat
sarana
(2)
health
office
or
head
of
The inspection, as meant in paragraph (1),
meliputi
pemeriksaan
includes the inspection on the means and
prasarana,
pencatatan,
infrastructures, recording, procurement and
(1)
dan
dimaksud
pengadaan, dan penyimpanan.
(1)
The HED and HED Branch should be willing
storage.
Bagian Keenam
Sixth Part
Pelaporan
Reporting
Pasal 35
Article 35
PAK wajib melaporkan hasil kegiatan
(1)
The HED is required to report the results of
penyaluran setiap 1 (satu) tahun sekali
the distribution activities once every 1 (one)
kepada
dengan
year to the Director General with a copy to
tembusan kepada kepala dinas kesehatan
the head of the provincial health office using
provinsi dengan menggunakan contoh
the sample in Form 15 as attached.
Direktur
Jenderai
dalam Formulir 15 sebagaimana terlampir. (2)
(1)
Cabang PAK wajib melaporkan hasil
(2)
The HED Branch should report the results
kegiatan penyaluran setiap 1 (satu) tahun
of the distribution activities once every 1
sekali kepada kepala dinas kesehatan
(one) year to the head of the provincial
provinsi.
health office. Bagian Ketujuh
Seventh Part
Ekspor dan Impor
Export and Import
Pasal 36
Article 36
Ekspor dan impor alat kesehatan hanya dapat
dilakukan
oleh
produsen
(1)
The export and import of medical devices
alat
may only be carried out by the medical
kesehatan yang telah memiliki sertifikat
device manufacturer in possession of the
- 183 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
produksi dan/atau PAK. (2)
production certificate and/or HED.
Produsen alat kesehatan dan/atau PAK
(2)
The Director General may provide to the
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
manufacturer of medical devices and/or
yang akan
HED, as meant paragraph (1), which will
melakukan
ekspor alat
kesehatan, Direktur Jenderal
dapat
export medical devices as follows: :
memberikan : a.
b.
a.
sertifikat bebas jual (certificate of free
certificate
of free sale for medical
sale) bagi alat kesehatan yang telah
devices in possession of the marketing
memiliki izin edar; atau
license; or b.
sertifikat bebas ekspor (certificate of
certificate of exportation for medical
exportation) bagi alat kesehatan yang
devices not in possession of the
tidak memiliki izin edar dan diproduksi
marketing license and produced by the
oleh produsen yang telah memiliki
manufacturer in possession of the
sertifikat produksi.
production certificate
BAB III
CHAPTER III
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
GUIDANCE AND CONTROL
Bagian Kesatu
First Part
Umum
General
Pasal 37
Article 37
Direktur provinsi,
Jenderal, dan
kabupaten/kota
kepala
kepala melakukan
dinas dinas
kesehatan
The Director General, head of provincial health
kesehatan
office and head of district/city health office
pembinaan
dan
provide the guidance and control on the
pengawasan pelaksanaan Peraturan ini sesuai
implementation of this Regulation in accordance
dengan tugas dan fungsi masing-masing.
with their respective duties and functions.
Pasal 38 (1)
Pembinaan
dan
Article 38 pengawasan
(1)
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 37
The guidance and control, as meant in Article 37, are directed to:
diarahkan untuk : a.
memenuhi
kebutuhan
masyarakat
akan alat kesehatan yang memenuhi
- 184 -
a.
fulfill the need of the community toward medical devices that comply
with
b.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
persyaratan mutu, keamanan, dan
requirements of quality, safety and
kemanfaatan;
efficacy;
melindungi masyarakat dari bahaya
b.
penggunaan alat kesehatan yang
of using medical devices that are
tidak tepat memenuhi
dan/atau
tidak
incorrect and/or not complying with the
persyaratan
mutu,
requirements of quality, safety and
keamanan, dan kemanfaatan; dan c.
menjamin
terpenuhinya
terpeliharanya keamanan,
atau
persyaratan
dan
efficacy; and c.
mutu,
kemanfaatan
(3)
Pembinaan
dan
alat
efficacy
of
the
distributed
medical
devices
pengawasan
(2)
The guidance and control, as meant in
sebaga'mana dimaksud pada ayat (1)
paragraph (1), are carried out in the sectors
dilaksanakan dalam bidang:
of:
a.
sarana dan prasarana;
a.
means and infrastructure;
b.
dokumentasi
b.
documentation;
c.
penyaluran;
c.
distribution;
d.
pengadaan; dan
d.
procurement; and
e.
penyimpanan.
e.
storage.
Pembinaan dan pengawasan dilaksanakan
(3)
The guidance and control are implemented
secara berjenjang dari tingkat pusat sampai
gradually from the central level to the
dengan daerah.
regional level.
Pasal 39 Untuk
ensure the compliance or maintenance of the requirements of quality, safety and
kesehatan yang didistribusikan. (2)
protect the community from the hazard
menjamin
mutu,
Article 39 keamanan,
dan
In order to ensure the quality, safety and efficacy
bersifat
of electro medical and radiological devices, it is
dilakukan
necessary to periodically conduct the calibration of
kalibrasi alat secara periodik sesuai dengan
equipments according to the provisions of the
ketentuan peraturan perundang-undangan.
legislative regulations.
kemanfaatan
alat
kesehatan
elektromedik
dan
radiologi
yang wajib
Pasal 40
Article 40
Pengawasan sebagaimana dimaksud dalam Pasal
The control, as meant in Article 37, on all activities
- 185 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
37 terhadap segala kegiatan yang berhubungan
related to the securing of medical devices is
dengan pengamanan alat kesehatan dilaksanakan
carried
oleh pemerintah, pemerintah daerah provinsi,
government,
pemerintah daerah kabupaten/kota, produsen,
manufacturer, PAK, PAK Branch, and/or the
PAK, Cabang PAK, dan/atau masyarakat.
community.
out
by
Pasal 41
the
government,
district/city
provincial
government,
Article 41
Pengawasan oleh pemerintah dilakukan berupa:
The control by the government is in form of:
a.
audit terhadap CDAKB;
a.
audit on GDPMD;
b.
pemeriksaan terhadap sarana dan prasarana;
b.
inspection on the means and infrastructure;
c.
sampling dan pengujian; dan
c.
sampling and testing; and
d.
pengawasan penandaan dan iklan.
d.
Control on labelling and advertisement.
Pasal 42 Dinas
kesehatan
Article 42 dinas
The district/city health office and provincial health
kesehatan provinsi secara berjenjang melaporkan
office should gradually report the results of control
hasil pengawasan yang dilakukan kepada Direktur
to the Director General minimum once in 1 (one)
Jenderal paling singkat 1 (satu) tahun sekali
year using the sample in Form 16 as attached.
dengan
kabupaten/kota
menggunakan
contoh
dan
Formulir
16
sebagaimana terlampir. Pasal 43 (1)
PAK pemegang izin edar harus melakukan
(1)
The HED, which is the holder of the
pengawasan alat kesehatan yang ada di
marketing license, should conduct the
peredaran untuk
control on the medical devices in circulation
keamanan,
(2)
Article 43
dan
memastikan mutu, kemanfaatan
sesuai
in order to ensure that the quality, safety
dengan ketentuan peraturan perundang-
and efficacy are in accordance with the
undangan.
provisions of the legislative regulations.
Pengawasan
oleh
PAK
sebagaimana
(2)
The control by HED, as meant in paragraph
dimaksud pada ayat (1) dilakukan berupa:
(1), is carried out in form of:
a.
a.
audit
terhadap
informasi
alat
audit on the information of medical
kesehatan yang didapat dari sarana
devices obtained from the distribution
penyaluran;
means;
- 186 -
b.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
pemeriksaan
kembali
terhadap
b.
produk untuk mengetahui kejadian
rechecking on the products to find out; adverse events; and
yang tidak diinginkan; dan c.
melaporkan Jenderal
kepada
tentang
Direktur
kejadian
c.
yang
Reporting to the Director General concerning undesired events.
tidak diinginkan. Pasal 44 (1)
(2)
Article 44
Pengawasan setelah diketahui adanya
(1)
In case of undesired effects are identified
efek yang tidak diinginkan (vigilance)
(vigilance), then the control is carried out if
dilaksanakan apabila timbul kejadian yang
adverse events occur on the patient/user
merugikan
dan
and the surrounding environment with
lingkungan sekitar terhadap penggunaan
regard to the use of medical devices in the
alat kesehatan di masyarakat.
community.
pasien/pengguna
Pemerintah, pemerintah daerah provinsi,
(2)
The government, provincial government,
pemerintah daerah kabupaten/kota dan
district/city government and the company
perusahaan yang memproduksi dan/atau
that produces and/or distributes medical
mendistribusikan alat kesehatan yang
devices that cause undesired effects, as
menimbulkan hal yang tidak diinginkan
meant in paragraph (1), should trace and
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
take the necessary follow up.
harus
melakukan
penelusuran
dan
mengambil tindak lanjut yang diperlukan. (3)
Tindak
lanjut
sebagaimana
dimaksud
(3)
The follow up, as meant in paragraph (2),
pada ayat (2) harus segera diambil
should immediately be taken based on the
berdasarkan
risk level caused by the medical devices.
tingkat
risiko
yang
ditimbulkan alat kesehatan. (4)
Perusahaan sebagaimana dimaksud pada
(4)
The company, as meant in paragraph (2),
ayat (2) harus memberikan laporan tindak
should provide the report on the follow up to
lanjut
the
kepada
pemerintah
Pemerintah
daerah
dan/atau
provinsi
dan
Government
and/or
provincial
government and district/city government.
pemerintah daerah kabupaten/kota. Pasal 45
Article 45
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara
Further provisions concerning the guidance and
- 187 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
pembinaan dan pengawasan diatur oleh Direktur
control procedure are regulated by the Director
Jenderal.
General.
(1)
Bagian Kedua
Second Part
Penarikan Kembali
Recall
Pasal 46
Article 46
Penarikan kembali alat kesehatan dari peredaran
karena
persyaratan
tidak
dan/atau
(1)
memenuhi
market
complying
with
the
edarnya, dilaksanakan oleh dan menjadi
withdrawn, is carried out by and is the
tanggung
responsibility of company that distributes
perusahaan
yang
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara
such medical devices. (2)
Further
provisions
concerning
the
penarikan kembali alat kesehatan dari
procedure to recall the medical devices
peredaran sebagaimana dimaksud pada
from the market, as meant in paragraph (1),
ayat (1) diatur oleh Direktur Jenderal.
are regulated by the Director General.
Bagian Ketiga
Third Part
Pemusnahan
Eradication
Pasal 47
Article 47
Alat kesehatan dapat dimusnahkan apabila: a.
not
requirements and/or its marketing license is
mendistribusikan alat kesehatan tersebut. (2)
for
rzin
jawab
dicabut
The recalling of medical devices from the
diproduksi
dan/atau
disalurkan
The medical devices may be eradicated if: tidak
a.
memenuhi persyaratan yang berlaku;
they are produced and/or distributed not in compliance
with
the
applicable
requirements; b.
telah kedaluwarsa;
b.
They have expired;
c.
tidak memenuhi syarat untuk digunakan
c.
They do not comply with the conditions to
dalam
pelayanan
kepentingan
ilmu
kesehatan
atau
be used in the health facility or for the
pengetahuan
dan
interest of science and technology; and/or
teknologi; dan/atau d.
dicabut izin edarnya akibat adanya efek
d.
The marketing license is revoked due to adverse effects.
yang tidak diingini.
- 188 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Pasal 48 (1)
Pemusnahan,
Article 48
sebagaimana
dimaksud
(1)
The eradication, as meant in Article 47, may
dalam Pasal 47 dapat dilaksanakan oleh:
be carried out by:
a.
a.
perusahaan
yang
dan/atau
memproduksi
mendistribusikan
alat
companies
that
produce
and/or
distribute such medical devices;
kesehatan tersebut; b.
pimpinan fasilitas kesehatan tempat
b.
alat kesehatan berada; dan/atau
management of the health facilities where the medical devices are located; and/or
c.
pemerintah, provinsi,
pemerintah
dan
daerah
pemerintah
c.
daerah
the government, provincial government and district/city government.
kabupaten/kota. (2)
Pemusnahan
alat
kesehatan
berhubungan
dengan
tindak
yang
(2)
pidana
The eradication of medical devices related to crime is carried out in accordance with
dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan
the provisions of the legislative regulations.
perundang-undangan. Pasal 49
Article 49
Pemusnahan alat kesehatan dilaksanakan dengan
The eradication of medical devices is carried out by
memperhatikan
taking account of the impacts on human health as
dampak
terhadap
kesehatan
manusia serta upaya pelestarian lingkungan hidup.
well as the efforts to preserve the environment.
Pasal 50 (1)
Pemusnahan dilaporkan dengan
alat kepada
Article 50 kesehatan Direktur
melampirkan
Berita
harus
(1)
Jenderal
The eradication of medical devices should be reported to the Director General by
Acara
attaching the Formal Report of Eradication.
Pemusnahan. (2)
Berita Acara Pemusnahan alat kesehatan
(2)
The Formal Report
of Eradication of
sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
medical devices, as meant in paragraph (1),
sekurang-kurangnya memuat keterangan :
should minimum contain the following information:
- 189 -
a.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
waktu
dan
tempat
pelaksanaan
a.
pemusnahan;
time
and
location
of
the
implementation of the erdication;
b.
jumlah dan jenis yang dimusnahkan;
b.
amount and types to be eradicated;
c.
nama
c.
name of technical responsible person
penanggung
jawab
teknis
pelaksanaan pemusnahan; dan
of
the
implementation
of
the
eradication; and d.
nama dua orang saksi pemusnahan.
d.
name
of
two
witnesses
at
the
eradication. (3)
Berita Acara Pemusnahan sebagaimana
(3)
The Formal Report of Eradication, as meant
dimaksud pada ayat (2) ditandatangani
in paragraph (2), is signed by the company
oleh pimpinan perusahaan, penanggung
management, technical responsible person
jawab
and
teknis,
menggunakan
dan
saksi
contoh
dengan
sebagaimana
witnesses
using
the
sample
as
contained in the attached Form 17.
tercantum dalam Formulir 17 terlampir. Pasal 51
Article 51
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara
Further provisons concerning the procedure of
pemusnahan dan pelaporan alat kesehatan
medical devices eradication and reporting are
diatur oleh Direktur Jenderal.
regulated by the Director General.
(1)
Bagian Keempat
Fourth Part
Tindakan Administratif
Administrative Action
Pasal 52
Article 52
Dalam
rangka
pembinaan
dan
(1)
In the framework of guidance and control,
pengawasan, Direktur Jenderal, kepala
the Director General, head of provincial
dinas kesehatan propinsi, dan kepala
health office and head of district/city health
dinas kesehatan kabupaten/kota dapat
office may take administrative actions in
mengambil tindakan administratif sesuai
accordance
dengan kewenangannya masing-masing.
authorities.
- 190 -
with
their
respective
(2)
(1)
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Tindakan
administratif
sebagaimana
(2)
The administrative actions, as meant in
dimaksud pada ayat (1) dapat berupa
paragraph (1) may be in form of oral
teguran lisan, teguran tertulis sampai
reprimand, written reprimand until the
dengan pencabutan izin.
withdrawal of license.
BAB IV
CHAPTER IV
KETENTUAN PERALIHAN
TRANSITIONAL PROVISIONS
Pasal 53
Article 53
Pada saat Peraturan ini mulai berlaku, izin
(1)
At the time this Regulation commences
PAK, izin Cabang PAK, izin sub PAK dan
effective, the HED license, HED Branch
izin toko alat kesehatan yang telah
license, sub HED license and medical
diterbitkan
device store license that have been issued
Peraturan
berdasarkan Menteri
ketentuan
Kesehatan
Nomor
based on the Regulation of the Minister of
tentang
Health Number 1184/Menkes/Per/X/2004
dan
regarding Safety of Medical Devices and
Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga
Household Products remain effective until
dinyatakan masih tetap berlaku sampai
the expiration of their validity terms.
1184/MenKes/Per/X/2004 Pengamanan
Alat
Kesehatan
dengan habis masa berlakunya. (2)
Izin PAK, izin Cabang PAK, izin sub PAK,
(2)
The HED license, HED Branch license, sub
dan izin toko alat kesehatan yang telah
HED license and medical device store
habis
sebagaimana
license, which validity terms have expired,
dimaksud pada ayat (1) harus disesuaikan
as meant in paragraph (1), should be
dengan ketentuan Peraturan ini.
adjusted
masa
berlakunya
to
the
provisions
of
this
Regulation. (3)
Izin sub PAK yang telah diterbitkan
(3)
The sub HED license, which has been
berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri
issued based on the provisions of the
Kesehatan
Nomor
Regulation of the Minister of Health Number
tentang
1184/Menkes/Per/X/2004 regarding Safety
1184/MenKes/Per/X/2004 Pengamanan
Alat
Kesehatan
dan
of
Medical
Devices
and
Household
Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga
Products, which has no validity term, is
yang
berlaku
declared still effective for maximum 3
dinyatakan maslh tetap berlaku selama
(three) years as of the effective date of this
paling lama 3 (tiga) tahun sejak tanggal
Regulation.
tidak
memiliki
masa
- 191 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
berlakunya Peraturan ini. (4)
Izin Sub PAK sebagaimana dimaksud pada
ayat
(2)
menyesuaikan
dan
ayat
dengan
(3)
(4)
harus
Peiaturan
The Sub HED license, as meant in paragraph (2) and paragraph (3), should be
ini
adjusted to this Regulation to become HED,
menjadi PAK, cabang PAK atau toko alat
HED branch or medical device store.
kesehatan. BAB V
CHAPTER V
KETENTUAN PENUTUP
CLOSING PROVISIONS
Pasal 54
Article 54
Pada saat Peraturan ini mulai berlaku, Peraturan
At the time this Regulation commences effective,
Menteri
Nomor
the Regulation of the Minister of Health Number
1184/MenKes/Per/X/2004 tentang Pengamanan
1184/Menkes/Per/X/2004 concerning Safety of
Alat Kesehatan dan Perbekalan Kesehatan
Medical devices and Household Products, with
Rumah Tangga sepanjang yang mengatur
regard to what are regulated concerning the
mengenai penyaluran alat kesehatan, dicabut
distribution of medical devices, are revoked and
dan dinyatakan tidak berlaku.
declared not applicable.
Kesehatan
Pasal 55
Article 55
Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal
This Regulation commences effective on the
diundangkan.
date of enactment.
Agar
setiap
orang
mengetahuinya,
To be known by all men, instructs the enactment
rnemerintahkan pengundangan Peraturan ini
of this Regulation by its placement in the State
dengan penempatannya dalam Berita Negara
Gazette of the Republic of Indonesia.
Republik Indonesia.
Ditstapkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
pada tanggal 23 Agustus 2010
On the date of 23 August 2010
MENTERI KESEHATAN,
MINISTER OF HEALTH,
tandatangan
signed and sealed
ENDANG RAHAYUSEDYANINGSIH
ENDANG RAHAYUSEDYANINGSIH
- 192 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Diundangkan di Jakarta
Enacted in Jakarta
Pada tanggal 23 Agustus 2010
On the date of 23 August 2010
MENTERI
HUKUM
DAN
HAKASASI
MINISTER OF LAW AND HUMAN RIGHTS,
MANUSIA, Tandatangan
Signed
PATRIALIS AKBAR
PATRIALIS AKBAR
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
STATE GAZETTE OF THE REPUBLIC OF
TAHUN 2010 NOMOR 401
INDONESIA OF 2010 NUMBER 401
- 193 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 1
Form 1
Nomor:
Number:
Lampiran: …………….. lembar
Enclosure: …………….. sheets
Perihal
Permohonan
Izin
Penyalur
Alat
Subject: Application for PAK License
Kesehatan. Kepada Yth,
To
Direktur Jenderal …………………………
Director General of …………………………
Kementerian Kesehatan Rl
Ministry of Health of the Republic of Indonesia
Jl. HR Rasuna Said Blok X5 Kav. 4-9
Jl. HR Rasuna Said Blok X5 Kav. 4-9
di-
In
JAKARTA.
JAKARTA.
Bersama ini Kami untuk mendapatkan
mengajukan izin
permohonan Penyalur Alat
We herewith submit the application to obtain the HED License with the following data:
Kesehatan dengan data-data sebagai berikut 1.
2.
Pemohon
1.
Applicant
a.
Nama Pemohon: ………………….
a.
Name of Applicant: ………………….
b.
Alamat dan NomorTelpon: ………..
b.
Address and Telephone Number: …….
Perusahaan
2.
Company
a.
Nama badan hukum: ………………
a.
Name of legal corporation: …………
b.
Alamat Kantor dan Nomor Telepon: …
b.
Office
Address
and
Telephone
Number: …. c.
Alamat Gudang dan Nomor Telpon: …
c.
Warehouse Address and Telephone Number: ……
d.
Alamat Bengkel / Workshop Nomor
d.
Telepon: …………………………. e.
Workshop Address and Telephone Number: ………………………….
Akte Notaris Pendirian Perusahaan
e.
Notary
Deed
of
Company
yang telah disahkan oleh Kementerian
Establishment legalized by the Ministry
Hukum dan HAM (terlampir): …………
of
Law
and
Human
Rights
(attached)………… f.
Nomor
Pokok
Wajib
Pajak
- 194 -
f.
Taxpayer
Reference
Number
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
(NPWP): …. g.
(NPWP): ….
Nomor Surat Izin Usaha Perdagangan
g.
Trade Business Permit (SIUP) : …
h.
Company Management (List of Board
(SIUP): .......... h.
Pimpinan Perusahaan: (Daftar nama Direksi
&
Dewan
Komisaris
of
terlampir) 3.
and
Penanggung Jawab Teknis:
of
3.
Technical Responsible Person:
a.
Nama: ………………
a.
Name: ……………………
b.
Ijazah: ………………….
b.
Diploma: ………………….
c.
Surat
c.
Work Agreement as Technical Responsible
d.
Perjanjian
Kerja
sebagai:
Person (attached).
Sertifikat penunjang: …………………….
Tenaga Teknisi:
d. 4.
Supporting certificate: …………………….
Technical Staff:
a.
Nama : …………….
a.
Name: …………….
b.
Ijazah : ………………..
b.
Diploma: ………………..
c.
Sertifikat Penunjang PJT: ……………….
c.
Supporting
Certificate
Responsible Person: 5.
Council
Commissioners is attached)
Penanggung Jawab Teknis (terlampir)
4.
Directors
Lampiran berupa:
5.
of
Technical
……….
Attachments in form of :
a.
Peta Lokasi & Denah Bangunan
a.
Location Map & Building Layout
b.
Jenis/macam alat kesehatan yang
b.
Types of medical devices to be
akan diedarkan
marketed.
Demikianlah permohonan kami, atas perhatian
This is our application and thank you for your
dan persetujuan Bapak karni ucapkan terima
attention and approval.
kasih. ……………………………………..
……………………………………..
Pemohon,
Applicant,
Materai
Revenue Stamp
(……………………………..)
(……………………………..)
Tembusan Kepada Yth;
Copies to:
1.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
1.
Head of Provincial Health Office
2.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di
2.
Head of District/City Health Office in
- 195 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 2
Form 2
BERITA ACARA PEMERIKSAAN
FORMAL REPORT OF INSPECTION
SARANA PENYALUR ALAT
ON THE MEANS OF HED
KESEHATAN DINAS KESEHATAN.............................
HEALTH OFFICE OF.............................
NOMOR……………………….
NUMBER……………………….
Pada hari ini ............ tanggal ...............
On this day ............ the date of ...............
Bulan ............ tahun
month of ............ year
bertanda
tangan
......... kami yang dibawah
ini
sesuai
undersigned,
in
......... we the
accordance
with
the
dengan Surat Perintah Kepala Dinas
Instruction Letter from the Head of the
Kesehatan
Provinsi.............
Provincial Health Office of ............. have
melakukan
pemeriksaan
telah setempat
carried out the local inspection on
terhadap 1.
Nama Badan hukum: ………………..
1.
Name of Legal Corporation: …………
2.
Nama Pimpinan Perusahaan: ………..
2.
Name of Company Management: ……
3.
NPWP: ……………
3.
Taxpayer
Reference
Number
(NPWP):………
4.
Alamat & NomorTelp. Perusahaan:..
4.
Company Address and Telephone Number: ………….
5.
Alamat Gudang: ……………………..
5.
Warehouse Address: ………………..
6.
Alamat Bengkel/Workshop: ………..
6.
Workshop Address: …………………..
Pemeriksaan ini dilakukan adalah sebagai
This
persyaratan
requirement to obtain the HED License with
untuk
memperoleh
Izin
Penyalur Alat Kesehatan dengan hasil
inspection
the following results:
sebagai berikut:
- 196 -
is
carried
out
as
I.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
LOKASI PENYALUR ALAT KESEHATAN 1.
Lokasi Penyalur :
I.
Kawasan Industri ()
LOCATION OF PAK 1.
PAK Location:
Industrial Zone ()
Pemukiman () 2.
Bangunan terdiri dari :
Settlement ()
Semi Permanen ()
2.
Building consist of
No ()
Tidak () 3.
4.
a. Ruang Kantor :
Ada ( ) Tidak ( )
b. Luas :
………m2
a. Ruang Gudang
Ada ( ) Tidak ( )
3.
4.
2
b. Luas : 5.
Semi Permanent ()
………m
a.
Bengkel/
workshop:
(Khusus
Alat
Ada ( ) Tidak ( )
5.
II.
………m
Fasilitas-fasilitas
Available ( ) No ( )
b. Extent:
………m2 Workshop:
Available ( ) No ( )
for
………m2
6.
Facilities
6.1. Penerangan :
Baik ( ) Cukup ( )
6.1. Lighting:
Good () Sufficient()
6.2. Ventilasi :
Baik ( ) Cukup ( )
6.2. Ventilation:
Good () Sufficient()
6.3. Pengatur Suhu
6.3. Air Condition
6.4. Alat Pemadam
6.4.
Kebakaran:
Extinguisher:
6.5. Sumber Air: ……
6.5. Water Source: ..
Jumlah Gudang tempat
Ruang
II. : ………………
STORAGE WAREHOUSE 1.
2.
of
storage
: …………………
Storage Room is in : …………………..
administration room
Penyimpanan
alat kesehatan terpisah
Amount
one building with the
: ………………
ruangan administrasi Ruang
Fire
warehouses
Penyimpanan
satu bangunan dengan
3.
a. Warehouse Room
b. Extent:
penyimpanan 2.
………m2
Medical devices) 2
GUDANG PENYIMPANAN 1.
b. Extent :
a.
No ( )
Electromedical
Elektromedik)
6.
Available ( )
(Especially
kesehatan
b. Luas :
a. Office Room
3. :. ………………
dari barang lain.
Storage
Room
of
medical
devices
is
separated other goods.
- 197 -
from
the
:.………………….
III.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
BENGKEL
WORKSHOP
(Khusus
Alat
III.
kesehatan Elektromedik) 1.
WORKSHOP (Especially for Electromedical Health devices)
Perlengkapan
Tidak memadai ()
Bengkel:
Cukup () Baik ()
1.
Workshop Supplies:
Insufficien
()
Sufficient
()
Good () 2.
SukuCadang (Sesuai
2.
Alat kesehatan yang
Ya () Tidak ()
to
disalurkan) 3.
Ruang
bengkel
3. Ya() Tidak ()
distributed
Yes () No ()
Workshop
room
is
separated from office
Kantor
Yes() No ()
room
KARYAWAN 1.
the
medical devices)
terpisah dari Ruang
IV.
Spareparts (according
IV.
Penanggung
: ………………
Jawab
EMPLOYEES 1.
Teknis
: ………………..
Technical Responsible Person
1.1. Nama:
: ………………
1.1. Name:
1.2. Ijazah yang dimiliki :
: ………………
1.2.
: …………………
Diploma
in
: …………………
possession : 1.3. Sertifikat penunjang sesuai dengan
1.3. Supporting certificate according to the
keterampilnn
skill and experience in managing the
dan
pengalaman
dalam
mengelola Alat kesehatan yang diedarkan 2.
distributed medical devices.
Tenaga Teknis (Khusus Penyalur Alat Kesehatan
yang
menyalurkan
2.
Alat
Technicians (Especially Medical devices Distributor who distributes Electromedical
kesehatan Elektromedik)
health devices)
2.1. JumlahTenagaTeknisi ………….orang
2.1.
Amount
of
Technicians
………….persons Nama
3.
Keahlian
Name
1.
1.
1.
1.
2.
2.
2.
2.
3.
3.
3.
3.
Jumlah
dan
jenis
pendidikan
3.
karyawan……………………….. V.
Surat Permohonan:
Amount
and
types
of
employee
education………………………..
ADMINISTRASI 1.
Skill
IV. Ada () Tidak ()
ADMINISTRATION 1.
Application Letter:
Available () Not Available ()
2.
Salinan Akte Notaris:
Ada () Tidak ()
- 198 -
2.
Copy of Notary Deed:
Available ()
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA Not Available ()
3.
SIUP:
Ada () Tidak ()
3.
Trade
Business
Available () Not Available ()
Permit 4.
IzinHO/UUG:
Ada () Tidak ()
4.
HO/Nuisance
Law
License: 5.
Peta Lokasi
Ada () Tidak ()
5.
Available () Not Available ()
Location Map
Available () Not Available ()
6.
Denah
bangunan
Ada () Tidak ()
6.
perusahaan 7.
Layout
of
company
building
Perlengkapan
Ada () Tidak ()
7.
Adininistrasi
Not Available ()
Administrative
Available ()
Supplement
8.1. Kartu Persediaan:
Ada () Tidak ()
Available ()
Not Available ()
8.1. Stock Card:
Available () Not Available ()
8.2. Kartu Pembelian :
Ada () Tidak ()
8.2. Purchase Card :
Available () Not Available ()
8.3. Kartu Gudang:
Ada () Tidak ()
8.3. Warehouse Card:
Available () Not Available ()
8.4. Kartu Barang:
Ada () Tidak ()
8.4. Commodity Card:
Available () Not Available ()
8.5. Kartu Penjualan:
Ada () Tidak ()
8.5. Sales Card:
Available () Not Available ()
8.
Jenis/macam
Alat
kesehatan yang akan
8. : ………………
diedarkan
Types
of
devices
Medical to
be
: ………………
distributed
Mengetahui
Acknowledged
Pimpinan/Direktur
Manager/Director
Perusahaan
Company
………………….
Petugas Pemeriksa
Inspection Official
Nama NIP Tanda Tangan
Name Reg. No. Signature
1.
1.
2.
2.
3.
3.
- 199 -
Catalan:
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
…………………………………
…………………………………
Mengetahui,
Acknowledged,
Kepala Dinas Kesehatan
Head of Health Office
(………………………………)
(………………………………)
NIP. ………………………
NIP.. ………………………
Jika
memenuhi
syarat
setiap
lembar
Note:
If the requirements are fulfilled, then each
lampiran peta lokasi, denah bangunan,
attachment sheet of the location map, building
peralatan, agar dilegalisir Dinas Kesehatan
layout, and equipments should be legalized by the Health Office.
- 200 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 3
Form 3
DINAS KESEHATAN PROVINSI ……….
PROVINCIAL HEALTH OFFICE OF….
Nomor:
Number:
Lampiran:
Enclosure:
Perihal:
Laporan
Hasil
PemeriKsaan
Subject:
Report of Results of Inspection on
Penyalur Alat Kesehatan.
HED
KepadaYth.
To.
Direktur Jenderal
Director General
Kementerian Kesehatan Rl
Ministry of Health of the Republic of Indonesia
di-
In
JAKARTA
JAKARTA
Sehubungan permohonan
dengan dari
…..
surat Nomor
With regard to the letter of application from …….
Number
…..tanggal ……. perihal seperti
…..
pada pokok surat di atas, maka
the above letter subject, we
bersama ini kami laporkan:
herewith report the following:
Sesuai
dengan
Pemeriksaan
Berita
Tim
Acara
Pemeriksaan
dated …… regarding
According to the Formal Report of
Inspection
of
the
Joint
Bersama ke Alamat Kantor dan
Inspection Team at the Office
Gudang
Address
……
jalan
…..
maka
and Warehouse….. at
perusahaan tersebut telah/tidak (*)
jalan
memenuhi
has/has not (*) complied with the
berdasarkan Kesehatan
persyaratan Peraturan
Menteri Nomor
- 201 -
….
requirements
, such company
based
on
the
Regulation of the Minister of
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
1191/MENKES/PER/VIII/2010 tentang
Penyaluran
Health
Number
1191/MENKES/PER/VIII/2010
Alat
Kesehatan.
regarding Distribution of Medical devices.
Bersama ini turut kami lampirkan:
We herewith also attach:
1.
1.
Salinan/copy
surat
permohonan
yang
bersangkutan
Copy of concerned letter of application
beserta
including
the
attachments.
lampiran-lampirannya. 2.
Berita
Acara
Dinas
Pemeriksaan
2.
Kesehatan
Formal Report of Inspection of the District/City Health
Kabupaten/Kota.
Office.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
Head of Provincial Health Office
…………………………………..
…………………………………..
(………………………………)
(………………………………)
NIP.
Reg. No.
(*) coret yang tidak perlu
(*) delete the unnecessary
Tembusan Kepada Yth,
Copies to:
1.
1. Head of the District/City Health Office in
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di…
2.
…
Direktur............................................di……
- 202 -
2. Director............................................in…...
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 4
Form 4
Nomor:
Number:
Lampiran:
Enclosure:
Perihal:
Pernyataan
Siap
Beroperasi
Subject:
Statement of Ready for Operation
Penyalur Alat Kesehatan
by HED
KepadaYth.
To
Direktur Jenderal
Director General
Kementerian Kesehatan Rl
Ministry of Health of the Republic of Indonesia
di-
In
JAKARTA
JAKARTA
Dengan Hormat,
Dear Sir,
Menunjuk
surat
permohonan
With reference to our letter of
kami nomor .......Tanggal ... dan
application number .......dated …
menunjuk ketentuan Peraturan
and
Menteri
provisions of the Regulation of the
Kesehatan
Nomor
with
reference
1191/MENKES/PER/VIII/2010
Minister
tentang
1191/MENKES/PER/VIII/2010
Penyaluran
Number
regarding Distribution of Medical
laporkan bahwa Perusahaan kami
devices, we herewith report that
telah siap melaksanakan kegiatan
our
Penyalur Alat Kesehatan yang
implement the HED with the
beralamat di jalan .......................
address at ....
Demikianlah untuk diketahui dan
Please be informed and thank you
atas
for your attention.
perhatiannya
ini
Health
the
kami
Kesehatan,
dengan
Alat
of
to
diucapkan
- 203 -
Company
is
ready
to
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
terima kasih.
Direktur/Pimpinan Perusahaan
Director/Company Management
…………………………………..
…………………………………..
(………………………………)
(………………………………)
Tembusan Kepada Yth, 1.
Kepala
Dinas
Copies to: Kesehatan
1.
Provinsi............ 2.
Kepala
Head
of
Provincial
Health
Office
of............ Dinas
Kesehatan
2.
Kabupaten/Kota......
- 204 -
Head of District/City Health Office of .....
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 5
Form 5
KEMENTERIAN KESEHATAN Rl
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL
DIRECTORATE GENERAL
Nomor:
Number:
Lampiran:
Enclosure:
Perihal:
Penundaan Izin Penyalur Alat
Subject:
Postponement of HED License.
Kesehatan.
KepadaYth.
To
……………………………..
……………………………..
……………………………..
……………………………..
di-
In -
…………………………….
……………………………..
Sehubungan dengan surat Saudara
With regard to your letter Number
Nomor …… tanggal ……. perihal
……. dated …… regarding the
permohonan Izin Penyalur Alat
application for the HED license, we
Kesehatan,
herewith notify that we are not yet
maka dengan ini
diberitahukan belum
bahwa
dapat
kami
menyetujui
permohonan
able to approve such application in view of:
tersebut,
mengingat: 1. ………………………………..
1. ………………………………..
2. ………………………………..
2. ………………………………..
3. …………………………………
3. ……………………………………
Selanjutnya
Saudara
Further on we request you to
melengkapi
complete the shortage of those
kami
kepada
minta
- 205 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
kekurangan
data
tersebut
data within not later than 1 (one)
selambat-lambatnya
dalam
month as of the date of this
waktu 1 (satu) bulan sejak
letter.
tanggal surat ini.
Demikianlah untuk dimaklumi
Please be informed.
.
.
Direktur Jenderal
Director General
(………………………………)
(………………………………)
NIP …………………………………..
NIP …………………………………..
Tembusan Kepada Yth, 1.
Kepala
Copies to:
Dinas
Kesehatan
1.
Head of Provincial Health Office of .......
Dinas
Kesehatan
2.
Head of District/City Health Office of.....
Provinsi............ 2.
Kepala
Kabupaten/Kota.....
- 206 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 6
Form 6
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL
DECREE OF THE DIRECTOR GENERAL
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC
INDONESIA
OF INDONESIA
NOMOR: ......................................
NUMBER: ......................................
TENTANG
REGARDING
IZIN PENYALUR ALAT KESEHATAN
MEDICAL DEVICE DISTRIBUTOR LICENSE
DIREKTUR JENDERAL...............
DIRECTOR GENERAL ...................
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC
INDONESIA
OF INDONESIA
MEMBACA:
1.
Surat permohonan (nama
HAVING
badan
READ:
hukum)...............
1.
The letter of application of (name
of
legal
No.........tanggal.....perihal
corporation)..........No
Permohonan Izin Penyalur
.........dated ...
Alat Kesehatan.
Application for the Medical
regarding
device Distribution License. 2.
Berita acara Pemeriksaan Sarana
Penyalur
2.
Alat
Kesehatan
Dinas
Kesehatan
Provinsi....
on
Rekomendasi
Provincial
3.
device
health
office
Recommendation
of
the
Kesehatan Provinsi....No.....
Provincial Health Office of
tanggal....perihal Izin usaha
....No.....
penyalur
medical devices distribution
alat
kesehatan
license
badan
hukum)........... :
Medical
Number .... dated ..... Dinas
(nama
MENIMBANG
the
Distribution Means of the the
Nomor..... tanggal...... 3.
Formal report of Inspection
dated....regarding
(name
of
corporation)...........
Bahwa permohonan (nama
CONSIDERING
:
That such application of
badan hukum).........tersebut
(name
telah
corporation).........has
persyaratan
legal
memenuhi dan
dapat
- 207 -
complied
of
with
legal
the
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
disetujui, oleh karena itu
requirements and can be
dianggap perlu menerbitkan
approved and therefore, it is
Izin
considered
Penyalur
Kesehatan
Alat
untuk
yang
necessary
to
issue the Medical Device
bersangkutan.
Distribution License for the concerned.
MENGINGAT
:
Peraturan
Menteri
Kesehatan
Nomor
IN VIEW OF
:
Regulation of the Minister of Health
Number
1191/MENKES/PER/VIM/20
1191/MENKES/PER/VIM/20
10 tentang Penyaluran Alat
10
Kesehatan
devices Distribution.
regarding
MEMUTUSKAN:
Medical
HAS DECREED:
MENETAPKAN:
TO ENACT:
Pertama
First
: Memberikan Izin Penyalur Alat
:
To provide the Medical device
Kesehatan kepada
Distributor License to:
Nama Perusahaan:
Name of Company:
NPWP:
Taxpayer Reference Number (NPWP):
Alamat Perusahaan:
Company Address:
Nama Direktur/Pimpinan:
Name of Director/ Management:
Nama
Penanggung
Jawab
Name of Technical Responsible
Teknis:
Person:
Alamat Gudang:
Warehouse Address:
Alamat:
Workshop:
Bengkel/Workshop:
Address:
dengan ketentuan sebagai berikut:
With the following provisions:
1.
1.
Harus
selalu
Penanggung
2.
diawasi Jawab
oleh Teknis
Should always be controlled by the
Technical
Responsible
yang namanya tercantum pada
Person
surat keputusan ini.
indicated in this decree.
Harus
mematuhi
perundang-undangan
peraturan yang
- 208 -
2.
Should
whose
obey
name
the
legislative regulations.
is
prevailing
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
berlaku. 3.
Melaksanakan
dokumentasi
3.
As
good
as
possible
pengadaan, penyimpanan dan
implements the documentation,
penyaluran
procurement,
alat
kesehatan
storage
and
dengan sebaik-baiknya sesuai
distribution of medical devices
ketentuan yang berlaku.
according
to
the
prevailing
provisions. 4.
Izin Penyalur Alat Kesehatan berlaku
untuk
4.
seterusnya
The
Medical
Distribution
device
License
is
selama perusahaan Penyalur
continuously effective as long
Alat
as
Kesehatan
bersangkutan
yang
masih
aktif
the
Medical
device
Distributor company is still
melakukan kegiatan usahanya
active
in
dan berlaku untuk seluruh
business
Wilayah Republik Indonesia.
effective
implementing activities
and
throughout
its is the
Territory of the Republic of Indonesia. Kedua
:
Keputusan ini berlaku sejak tanggal
ditetapkan
Second
:
This decree is effective as of
dengan
the date of enactment with the
catatan bahwa akan diadakan
annotation that the observation
peninjauan
or
atau
perubahan
change
will
be
made
sebagaimana mestinya apabila
properly in case there are
terdapat
shortages or mistakes in this
kekurangan
atau
kekeliruan dalam penetapan ini.
enactment.
Ditetapkan di: Jakarta
Enacted in Jakarta
Pada tanggal :__________________
On the date of :__________________
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
- 209 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
..................................................
..................................................
NIP. .................................................
Reg. No. .................................................
Salinan Keputusan ini disampaikan kepada Yth.:
Copies of this Decree are submitted to:
1.
1.
Menteri Kesehatan Rl ( sebagai laporan )
Minister of Health of the Republic of Indonesia (as report)
2.
Direktorat Jenderal Perdagangan Dalani
2.
Negeri di Jakarta 3.
Directorate General of Domestic Trade in Jakarta
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai di
3.
Directorate General of Customs in Jakarta
Jakarta 4.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
4.
Head of Provincial Health Office
5.
Gabungan Pengusaha Alat Kesehatan dan
5.
Association of Indonesian Medical devices
Laboratorium Indonesia di Jakarta
and Laboratory Entrepreneurs in Jakarta
- 210 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 7
Form 7
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL
DECREE OF THE DIRECTOR GENERAL
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC
INDONESIA
OF INDONESIA
NOMOR: ......................................
NUMBER: ......................................
TENTANG
REGARDING
PENCABUTAN IZIN PENYALUR ALAT
REVOCATION OF THE MEDICAL DEVICE
KESEHATAN
DISTRIBUTOR LICENSE
DIREKTUR JENDERAL ..............................
DIRECTOR GENERAL OF..............................
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC
INDONESIA
OF INDONESIA
Membaca
:
Surat
Kepala
Dinas
Kesehatan Provinsi.......nomor ......tanggal......perihal pencabutan
Having
:
Read
The letter of the Head of Provincial Health
Office
of
usul
.....number......dated..... regarding
Izin Penyalur
the proposal to withdraw the
Alat Kesehatan atas nama
Medical device Distributor License in the name of:
Bahwa
Menimbang
telah
melakukan
Considering
:
That
pelanggaran-pelanggaran:
Mengingat
the
concerned
has
conducted the following violations:
1.
..............................................
1.
..............................................
2.
..............................................
2.
..............................................
3. .............................................
3.
.............................................
:
Regulation of the Minister of
:
Peraturan Menteri Kesehatan
In view of
Nomor
Health
1191/MENKES/PER/VIII/2010
1191/MENKES/PER/VIII/2010
tentang
regarding Distribution of Medical
Penyaluran
Alat
Kesehatan
devices.
- 211 -
Number
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
MEMUTUSKAN: Menetapkan
:
KESATU
:
HAS DECREED:
Mencabut Surat Keputusnn
To Enact
:
FIRST
:
Withdraw
the
Decree
of
the
Direktur Jenderal ...................
Director General of ...................
Nomor
tanggal
Number ............... dated ..........
Pemberian
Regarding Provision of the Medical
..........
............... Tentang
Izin Penyalur Alat Kesehatan
device Distributor License to.......
kepada ...................... KEDUA
:
Keputusan ini mulai berlaku
SECOND
:
This Decree commences effective
sejak tanggal ditetapkan.
as of the date of enactment.
Ditetapkan di JAKARTA
Enacted in JAKARTA
Pada tanggal.....................
On the date of.....................
DIREKTUR JENDERAL,
DIRECTOR GENERAL,
.............................................
.............................................
NIP. ....................................
NIP. ....................................
Tembusan Kepada Yth.
Copies to:
1.
Menteri Kesehatan Rl.
1.
Minister of Health of the Republic of Indonesia.
2.
Direktur
Dalam
2.
Director General of Domestic Trade in Jakarta
3.
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai di Jakarta.
3.
Directorate General of Customs in Jakarta.
4.
Dinas Kesehatan Provinsi.........................
4.
Provincial Health Office of.........................
5.
Gabungan Pengusaha Alat Kesehatan dan
5.
Association of Indonesian Medical devices and
Jenderal
Perdagangan
Negeri di Jakarta
Laboratorium Indonesia di Jakarta.
Laboratory Entrepreneurs in Jakarta.
- 212 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 8 Nomor:
:
Lampiran
:
Perihal
:
Form 8 Number:
:
..................... lembar
Enclosure
: ..................... sheets
Permohonan Izin Cabang
Subject
: Application
Penyalur Alat Kesehatan.
of
Medical
device Distributor Branch License.
Kepada Yth,
To
Kepala Dinas Kesehatan
Head of Health Office
Provinsi.......................................
Province.......................................
di-
in
.........................................
.........................................
Bersama ini Kami mengajukan permohonan
We herewith submit the application to obtain
untuk mendapatkan izin Cabang Penyalur
the Medical device Distributor Branch license
Alat Kesehatan dengan data-data sebagai
with the following data:
berikut: 1.
2.
Pemohon
1.
Applicant
a.
Nama Pemohon:
a. Name of Applicant:
b.
Alamat dan Nomor Telpon
b. Address and Telephone Number
Perusahaan
2. Company
a.
Nama badan hukum
a. Name of legal corporation
b.
Alamat Kantor dan Nomor Telepon
b. Office
Address
and
Telephone
Number c.
Alamat Gudang dan Nomor Telpon
c.
Warehouse Address and Telephone Number
d.
Alamat Bengkel / Workshop dan Nomor Telpon
e.
Number
Akte Notaris Pendirian Perusahaan yang
telah
d. Workshop Address and Telephone
disahkan
oleh
- 213 -
e. Notary
Deed
Establishment
of legalized
Company by
the
f.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Kementerian Hukum dan HAM
Ministry of Law and and Human
(terlampir)
Rights (attached).
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
f.
Taxpayer
Reference
Number
(NPWP) g.
Nomor
Izin
Usaha
g. Trade Business Permit (SIUP)
Perusahaan
(Daftar
h. Company Management (List of Board
Surat
Perdagangan (SIUP) h.
3.
Pimpinan
nama Direksi & Dewan Komisaris
of
terlampir)
Commissioners is attached)
Penanggung Jawab Teknis
Directors
Council
of
3. Technical Responsible Person
a.
Nama
a. Name
b.
Ijazah
b. Diploma
c.
Surat Perjanjian Kerja sebagai
c.
Penanggung
&
Jawab
Teknis
Work
Agreement
as
Technical
Responsible Person (attached).
(terlampir) d. 4.
5.
Sertifikat penunjang
d. Supporting certificate
Tenaga Teknisi
4. Technician
a.
Nama
a. Name
b.
Ijazah
b.
Diploma
c.
Sertifikat Penunjang
c.
Supporting Certificate
Lampiran berupa
5. Attachment in form of
a.
Peta Lokasi & Denah Bangunan
a.
Location Map & Building Layout
b.
Jenis/macam alat kesehatan yang
b.
Type
akan diedarkan Demikianlah perhatian
dan
permohonan persetujuan
of
Medical
device
to
be
marketed kami,
atas
This is our application and thank you for your
Bapak
kami
attention and approval.
ucapkan terima kasih.
- 214 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
.........................................
.........................................
Pemohon,
Applicant,
Materai
Revenue stamp
(.......................................)
(.......................................)
Tembusan Kepada Yth;
Copies to:
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di
Head of District/City Health Office in
- 215 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 9
Form 9
BERITA ACARA PEMERIKSAAN SARANA
FORMAL REPORT OF INSPECTION ON MEANS
PENYALUR ALAT KESEHATAN
OF MEDICAL DEVICE DISTRIBUTION
DINAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
DISTRICT/CITY HEALTH OFFICE
NOMOR……………………….
NUMBER……………………….
Pada hari ini ............ tanggal ............... Bulan
On this day ............ the date of ............... month .........
............ tahun
year
......... kami yang bertanda tangan
......... we the undersigned, according to the
dibawah ini sesuai dengan Surat Perintah Kepala
Instruction Letter from the Head of the Provincial
Dinas
Health Office of............. have carried the local
Kesehatan
Provinsi.............
telah
melakukan pemeriksaan setempat terhadap
inspection on
1.
Nama Badan hukum: ………………..
1.
Name of Legal Corporation: …………..
2.
Nama Pimpinan Perusahaan :……..
2.
Name of Company Management:………..
3.
NPWP:…………………………
3.
Taxpayer
Reference
Number
(NPWP)
:…………… 4.
Alamat
&
NomorTelp.
4.
Perusahaan:………….
Company Address & Telephone Number: ………….
5.
Alamat Gudang:……………………..
5.
Warehouse Address: …………………..
6.
Alamat
6.
Workshop Address: …………………..
Bengkel/Workshop:………………….. sebagai
This inspection is carried out as requirement to
persyaratan untuk memperoleh Izin Penyalur
obtain the Medical device Distributor License with the
Alat Kesehatan dengan hasil sebagai berikut:
following results:
I.
I.
Pemeriksaan
ini
dilakukan
adalah
LOKASI PENYALUR ALAT KESEHATAN
LOCATION
OF
MEDICAL
DEVICE
DISTRIBUTOR 1.
Lokasi Penyalur :
Kawasan
1.
Distributor Location:
Industri ()
Industrial Zone () Settlement ()
Pemukiman () 2.
Bangunan terdiri dari :
Semi ()
2.
Building consists of:
Permanen () 3.
a. Ruang Kantor :
Ada ( ) Tidak ( )
- 216 -
() Semi Permanent ()
3.
a. Office Room:
Available ( )
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Not ( )
4.
b. Luas :
………m
a. Ruang Gudang
Ada ( ) Tidak ( )
b. Luas : 5.
2
………m
a.
Bengkel/
4.
2
Ada ( ) Tidak ( )
5.
b. Extent :
………m2
a. Warehouse room
Available ( ) Not ( )
b. Extent:
………m2
a. Workshop:
Avaiable ( ) Not Available ( )
workshop: b. Luas : 6.
………m
2
Fasilitas-fasilitas
7. Baik ( )
6.1. Penerangan :
………m2
b. Extent: Facilities 6.1. Lighting:
Good ( )
Cukup ( ) 6.2. Ventilasi :
Sufficient ( )
Baik ( )
6.2. Ventilation:
Good ( )
Cukup ( ) 6.3. Pengatur Suhu
Sufficient ( )
………….
6.4. Alat Pemadam
II.
Kebakaran:
………….
6.5. Sumber Air :
………….
GUDANG PENYIMPANAN 1.
JumlahGudangtempat
II.
: ……………
Ruang
1.
bangunan
dengan
6.4. Fire Extinguisher:
…………
6.5. Water Source:
………….
Amount
of
storage
: ………………
warehouses
Penyimpanan
satu
…………
STORAGE WAREHOUSE
penyimpanan 2.
6.3. Air Condtion
2.
The Storage Room is in one building with the
: ……………
ruangan
: ………………
Administration Room
administrasi 3.
Ruang
Penyimpanan
alat
III.
kesehatan
3.
The Storage Room of medical
:. ……………
devices
terpisah dari barang
separated
lain.
other goods.
BENGKEL WORKSHOP (Khusus Alat
III.
from
WORKSHOP
is
:. ………………
the
(Especially
kesehatan Elektromedik)
Electromedical Health Devices)
1.
1.
Perlengkapan Bengkel:
Tidak
for
Warehouse Workshop:
Insufficient
()
memadai ( )
Sufficient
()
Cukup
Good ()
()
- 217 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Baik () 2.
SukuCadang (Sesuai Alat kesehatan yang
2.
Spare
parts
(according
Ya () Tidak ()
disalurkan)
to
distributed
the
Yes () Not ()
medical
devices) 3.
Ruang
bengkel
terpisah dari Ruang
3. Ya() Tidak ()
separated from the
Kantor IV.
Yes () Not ()
Office Room.
KARYAWAN 1.
Workshop Room is
IV.
Penanggung
Jawab
: ……………
EMPLOYEES 1.
Teknis
Technical
: ………………
Responsible Person
1.1. Nama:
: ……………
1.1. Name:
: …………………
1.2.
Ijazah
yang
dimiliki : 1.3.
Sertifikat
1.2.
………………
possession:
penunjang
Diploma
in
: …………………
sesuai
1.3. Supporting certificates should be in
dan
accordance with the skill and experience
pengalaman dalam mengelola Alat
in managing the distributed Medical
kesehatan yang diedarkan
devices.
dengan
2.
:
keterampilnn
Tenaga Teknis (Khusus Penyalur Alat
2.
Technicians (Especially Medical device
Kesehatan yang menyalurkan Alat
Distributor
who
kesehatan Elektromedik)
Electromedical health devices)
2.1. JumlahTenagaTeknisi …….orang
2.1.
Amount
distributes
of
Technicians
……….persons Nama
3.
Keahlian
Name
1.
1.
1.
1.
2.
2.
2.
2.
3.
3.
3.
3.
Jumlah
dan
jenis
pendidikan
3.
karyawan………………………..
V.
ADMINISTRASI 1.
Skill
Surat Permohonan:
Amount
and
types
of
employee
education………………………..
IV. Ada ()
EMPLOYEES 1.
Tidak ()
Letter of Application:
Available () Not Available ()
- 218 -
2.
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Salinan Izin Penyalur Alat Kesehatan
Ada ()
2.
Tidak ()
Copy
of
device
Medical Distributor
Available () Not Available ()
License 3.
Salinan Akte Notaris:
Ada ()
3.
Copy of Notary Deed:
Tidak () 4.
SIUP:
Not Available ()
Ada ()
4.
Tidak () 5.
IzinHO/UUG:
Ada ()
Peta Lokasi
Trade
Business
Permit (SIUP): 5.
Tidak () 6.
HO/Nuisance
Law
License:
Ada ()
6.
Denah bangunan
Available () Not Available () Available () Not Available ()
Location Map
Available ()
Tidak () 7.
Available ()
Not Available ()
Ada ()
7.
Building Layout
Available ()
Tidak () 8.
Ada ()
Perlengkapan
Kartu
Persediaan: 8.2.
8.
Tidak ()
Adininistrasi 8.1.
Not Available () Available ()
Administrative
Not Available ()
Supplies
Ada ()
8.1. Stock Card
Available ()
Tidak () Kartu
Pembelian:
Not Available ()
Ada ()
8.2. Purchase Card :
Tidak ()
8.3. Kartu Gudang:
Not Available ()
Ada ()
8.3.
Tidak () 8.4. Kartu Barang:
Warehouse
Card:
Ada ()
Commodity
Card:
Ada ()
Jenis/macam kesehatan
8.5. Sales Card:
Available () Not Available ()
Alat
9.
yang
akan diedarkan
Available () Not Available ()
Tidak () 9.
Available () Not Available ()
8.4.
Tidak () 8.5. Kartu Penjualan:
Available ()
Types
of
devices : ……………
medical to
be
marketed
: ………………
Mengetahui
Acknowledged
Pimpinan/Direktur
Management/Director
Perusahaan
Company
…………………….
- 219 -
Catalan:
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Petugas Pemeriksa
Inspection Official
Nama NIP Tanda Tangan
Name NIP. Signature
1.
1.
2.
2.
3.
3.
…………………………………
…………………………………
Mengetahui,
Acknowledged,
Kepala Dinas Kesehatan
Head of Health Office
(………………………………)
(………………………………)
NIP. ………………………
NIP. ………………………
Jika memenuhi syarat setiap lembar
Note:
If the requirements are complied, then each
lampiran peta lokasi, denah bangunan,
attachment sheet of the location map,
peralatan,
building layout, and equipments should be
agar
dilegalisir
Dinas
Kesehatan
legalized by the Health Office.
- 220 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 10
DINAS
KESEHATAN
Form 10
DISTRICT/CITY HEALTH OFFICE OF ..
KABUPATEN/KOTA …
Nomor:
Number:
Lampiran:
Enclosure:
Perihal:
Laporan
Hasil
PemeriKsaan
Subject:
Report on Results of Inspection at
Cabang Penyalur Alat Kesehatan
Medical devices Distributor Branch
KepadaYth.
To:
Kepala
Dinas
Kesehatan
Head of Provincial Health Office
Provinsi di-
In-
…………………………………
………………………………..
Sehubungan
With
dengan
surat
regard
to
the
letter
of
permohonan dari .... Nomor.....
application of ..... Number .... dated
tanggal..... perihal seperti pada
......
pokok surat di atas, maka
mentioned subject, we herewith
bersama ini kami laporkan:
report that:
Sesuai dengan Berita Acara
In accordance with the Formal
Pemeriksaan Tim Pemeriksaan
Report of Inspection of the Joint
Bersama ke Alamat Kantor dan
Inspection Team at the Office and
Gudang .... jalan ...... maka
Warehouse Addresses at......., such
perusahaan tersebut telah/tidak
company has/has not (*) complied
(*)
persyaratan
with the requirements based on the
berdasarkan Peraturan Menteri
Regulation of the Minister of Health
memenuhi
- 221 -
regarding the above
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Kesehatan
Nomor
Number
1191/MENKES/PER/VIII/2010
1191/MENKES/PER/VIII/2010
tentang
regarding
Penyaluran
Alat
Kesehatan. Bersama
Medical
devices
Distribution. ini
turut
kami
We
lampirkan:
herewith
also
attach
the
following:
1. Salinan/copy
surat
permohonan
yang
bersangkutan
1.
Copy of the concerned letter of application
beserta
including
its
attachments.
lampiran-lampirannya. 2. Berita Acara Pemeriksaan Dinas
2.
Kesehatan
Formal Report of Inspection of the District/City Health Office.
Kabupaten/Kota.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
Head of District/City Health Office
…………………………………..
…………………………………..
(………………………………)
(………………………………)
NIP.
NIP.
(*) coret yang tidak perlu
(*) delete the unnecessary
Tembusan Kepada Yth,
Copies to:
1.
Direktur......................................di……..
- 222 -
Director..........................................in……..
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 11
Form 11
Nomor:
Number:
Lampiran:
Enclosure:
Perihal:
Pernyataan Siap Beroperasi Cabang
Penyalur
Subject: Alat
Statement of Ready to Operate by the Medical Device Distributor
Kesehatan
Branch.
KepadaYth.
To:
Kepala
Dinas
Kesehatan
Head of Provincial Health Office
Provinsi di-
In-
………………………………….
……………………………….
Dengan Hormat,
Dear Sir,
Menunjuk
surat
permohonan
With reference to our letter of
kami nomor.......Tanggal ... dan
application Number .......Dated ...
menunjuk ketentuan Peraturan
and
Menteri
provisions of the Regulation of the
Kesehatan
No
with
reference
1191/MENKES/PER/VIII/2010
Minister
tentang
1191/MENKES/PER/VIII/2010
Penyaluran
Alat
of
Health
to
Number
Kesehatan, dengan ini kami
regarding
laporkan
Perusahaan
Distribution, we herewith report
kami telah siap melaksanakan
that our Company is ready to carry
kegiatan
out the Medical device Distribution
bahwa
Penyalur
Alat
Kesehatan yang beralamat di jalan ........
- 223 -
Medical
the
devices
activities with the address at ….
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Demikianlah untuk diketahui dan
Please be informed and thank you
atas
for your attention.
perhatiannya
diucapkan
terima kasih.
Direktur/Pimpinan Perusahaan
Company Director/Management
(………………………………)
(………………………………)
Tembusan Kepada Yth,
Copy to:
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
Head of district/City Health Office
- 224 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 12
Form 12
DINAS KESEHATAN PROVINSI …..
PROVINCIAL HEALTH OFFICE ……
Nomor:
Number:
Lampiran:
Enclosure:
Perihal:
Penundaan
Izin
Cabang
Subject:
Penyalur Alat Kesehatan.
Postponement device
of
Medical
Distributor
Branch
License.
KepadaYth.
To:
……………………………
……………………………
………………………………
………………………………
di-
In-
…………..
…………….
Sehubungan
dengan
surat
With regard to your letter Number
Saudara Nomor….. tanggal…..
…. Dated ….. regarding the
perihal
application
permohonan
Penyalur
Alat
Izin
for
the
Medical
Kesehatan,
devices Distribution License, we
maka dengan ini diberitahukan
herewith would like to notify that
bahwa
we are not yet able to approve
kami
menyetujui
belum
dapat
permohonan
such request in view of:
tersebut, mengingat: 1. ……………………………..
1. ……………………………..
2. ……………………………..
2. ……………………………..
3. …………………………………
3. …………………………………
Selanjutnya kepada Saudara
Further on we request you to
kami
complete such shortage of
minta
melengkapi
- 225 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
kekurangan
data
tersebut
data within not later than 1
dalam
(one) month as of the date of
selambat-lambatnya
waktu 1 (satu) bulan sejak
this letter.
tanggal surat ini.
Demikianlah untuk dimaklumi
Please be informed.
.
.
Kepala Dinas Kesehatan
Head of Provincial Health Office
Provinsi…………….
of…………….
(………………………………)
(………………………………)
NIP …………………………………..
NIP. …………………………………..
Tembusan Kepada Yth,
Copy to:
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
Head of District/City Health Office
- 226 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 13
Form 13
KEPUTUSAN KEPALA DINAS
DECREE OF THE HEAD OF
KESEHATAN PROVINSI .......................
PROVINCIAL HEALTH OFFICE .......
NOMOR: ......................................
NUMBER: ......................................
TENTANG
REGARDING
IZIN CABANG PENYALUR ALAT
MEDICAL DEVICE DISTRIBUTOR
KESEHATAN
BRANCH LICENSE
DINAS KESEHATAN PROVINSI ...........
PROVINCIAL HEALTH OFFICE .........
MEMBACA:
1.
Surat
permohonan
(nama
badan
HAVING
1.
READ:
(name
legal
corporation)..........No ...
tanggal.....perihal
....dated.....regarding
Permohonan
Izin
Request for the Medical
Penyalur
Alat
devices
Distribution
License;
Berita
acara
Pemeriksaan
2.
The Formal Report of Inspection on the Medical
Sarana
Penyalur Alat Kesehatan
devices
Dinas
Means of the Provincial
Kesehatan
Provinsi....
Nomor.....
Health
Rekomendasi Kesehatan No.....
Distribution
Office
of
…..Number ….dated…
tanggal...... 3.
of
hukum)...............No........
Kesehatan. 2.
The letter of application of
Dinas Provinsi....
tanggal....perihal
3.
Recommendation of the Provincial Health Office of.......No.........dated........
Izin usaha penyalur alat
concerning the medical
kesehatan (nama badan
devices
hukum)...........
business license of (name
- 227 -
distribution
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
of
legal
corporation).
......... MENIMBANG
:
Bahwa
permohonan
(nama
badan
CONSIDERING :
That the application of (name
of
hukum).........tersebut
corporation).
telah
complied
memenuhi
legal ........
with
has the
persyaratan dan dapat
requirements and can be
disetujui, oleh karena itu
approved and therefore, it
dianggap
is considered necessary
menerbitkan
perlu Izin
to
issue
the
Medical
Penyalur Alat Kesehatan
devices
untuk
License to the concerned.
yang
Distribution
bersangkutan. MENGINGAT
:
Peraturan
Menteri
Kesehatan
Nomor
IN VIEW OF
:
Regulation of the Minister of
Health
Number
1191/MENKES/PER/VIM
1191/MENKES/PER/VIM/
/2010
2010 regarding Medical
Penyaluran
tentang Alat
devices Distribution.
Kesehatan
MEMUTUSKAN:
HAS DECREED:
MENETAPKAN:
TO ENACT:
Pertama
First
:
:
Memberikan Izin Penyalur Alat
Provide
Kesehatan kepada:
Distributor License to:
Nama Perusahaan:
Name of Company:
NPWP:
Taxpayer Reference Number (NPWP):
- 228 -
the
Medical
device
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Alamat Perusahaan:
Company Address:
Nama Direktur/Pimpinan:
Name of Director/Management:
Nama
Name of Technical Responsible
Penanggung
Jawab
Teknis:
Person:
Alamat Gudang:
Warehouse Address:
Alamat Bengkel/Workshop:
Workshop Address:
dengan ketentuan sebagai berikut:
With the following provisions:
1.
1. Should always be controlled by the
Harus
selalu
Penanggung
2.
diawasi Jawab
oleh Teknis
Technical
Responsible
Person
yang namanya tercantum pada
whose name is indicated in this
surat keputusan ini.
decree.
Harus
mematuhi
peraturan
perundang-undangan
yang
2. Should
obey
the
prevailing
legislative regulations.
berlaku. 3.
Melaksanakan
dokumentasi
3. Should
implement
pengadaan, penyimpanan dan
documentation
penyaluran
procurement,
alat
kesehatan
the
of
the
storage
and
dengan sebcik-baiknya sesuai
distribution of medical devices as
ketentuan yang berlaku.
good a possible according to the prevailing provisions.
4.
Izin Penyalur Alat Kesehatan berlaku
untuk
4. The Medical devices Distribution
seterusnya
License remains valid as long as
selama perusahaan Penyalur
the concerned Medical devices
Alat
Distribution
Kesehatan
bersangkutan melakukan
yang
masih
aktif
kegiatan
is
still
active in carrying out its business activities
usahanya dan berlaku untuk
throughout
seluruh Wilayah Provinsi……
Area……
- 229 -
company
and
is the
applicable Provincial
Kedua
:
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Keputusan ini berlaku sejak tanggal
ditetapkan
Second
:
dengan
This Decree is effective as of the date
of
enactment
with
the
catatan bahwa akan diadakan
annotation that an appropriate
peninjauan atau perubahan
observation or amendment will
sebagaimana
be
mestinya
made
in
case
of
any
apabila terdapat kekurangan
shortages or mistakes in this
atau
enactment.
kekeliruan
dalam
penetapan ini.
Ditetapkan di: Jakarta
Enacted in: Jakarta
Pada tanggal :__________________
On the date of :__________________
KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI
HEAD OF PROVINCIAL HEALTH OFFICE OF
...........
...........
..................................................
..................................................
NIP. .................................................
NIP. .................................................
Salinan Keputusan ini disampaikan kepada
Copies of this Decree ae submitted to:
Yth.: 1.
Menteri Kesehatan Rl (sebagai laporan)
1.
Minister of Health of the Republic of Indonesia (as report).
2.
Kepala
Dinas
Kesehatan
2.
Head of the District/City Health Office…
Gabungan Pengusaha Alat Kesehatan
3.
Association of the Provincial Indonesian
Kabupaten/Kota……. 3.
dan
Laboratorium
Indonesia
(GAKESLAB) Provinsi…….
Medical
devices
and
Enrepreneurs (GAKESLAB)……
- 230 -
Laboratory
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Formulir 14
Form 14
KEPUTUSAN KEPALA DINAS
DECREE OF THE HEAD OF THE
KESEHATAN PROVINSI .....................
PROVINCIAL HEALTH OFFICE ......
NOMOR: ......................................
NUMBER: ......................................
TENTANG
REGARDING
PENCABUTAN IZIN CABANG
REVOCATION OF THE MEDICAL
PENYALUR ALAT KESEHATAN
DEVICE DISTRIBUTOR BRANCH LICENSE
DIREKTUR JENDERAL .....................
DIRECTOR GENERAL OF ..................
KEMENTERIAN KESEHATAN
MINISTRY OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Membaca
:
Surat
Kepala
Dinas
Having read
:
Letter of the Head of the
Kesehatan Provinsi .......
Provincial
nomor.....tanggal.....perihal
of.......number......dated.......
usul
Izin
concerning the proposal for
Penyalur Alat Kesehatan
revocation of the Medical
atas nama
device Distributor License in
pencabutan
Health
Office
the name of Menimbang
:
Bahwa
telah
melakukan
Consideration
:
That the concerned has
pelanggaran-pelanggaran:
conducted
the
following
violations:
Mengingat
1. ...........................................
1.
.............................................
2. ...........................................
2.
.............................................
3. ..........................................
3. .............................................
:
Peraturan
Menteri
Kesehatan
Nomor
In view of
1191/MENKES/PERA/III/20
- 231 -
:
Regulation of the Minister of Health
Number
1191/MENKES/PERA/III/20
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
10 tentang Penyaluran Alat
10 regarding Distribution of
Kesehatan
Medical devices.
MEMUTUSKAN: Menetapkan
:
KESATU
:
HAS DECREED:
Mencabut Surat Keputusnn
To Stipulate
:
FIRST
:
Direktur Jenderal ...............
Director General of ............
Nomor
Number ............ dated ........
............
tanggal
.......... Tentang Pemberian
Regarding
Izin
Medical device Distributor
Penyalur
Alat
Kesehatan kepada ........... KEDUA
:
To revoke the Decree of the
Keputusan ini mulai berlaku
Provision
of
License to........... SECOND
:
sejak tanggal ditetapkan.
This
Decree
commences
effective as of the date of enactment.
Ditetapkan di JAKARTA
Enacted in JAKARTA
Pada tanggal.....................
On the date of..................
KEPALA
HEAD
DINAS
KESEHATAN PROVINSI ...
OF
PROVINCIAL
HEALTH OFFICE OF ......
.............................................
.............................................
NIP. ....................................
NIP.............................
Tembusan Kepada Yth.
Copies to:
1. Menteri Kesehatan Rl.
1.
Minister of Health of the Republic of Indonesia
2. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
2.
District/City Health Office
3. Gabungan Pengusaha Alat Kesehatan dan
3.
Association of Indonesian Provincial Medical
Laboratorium
Indonesia
(GAKESLAB)
Provinsi
devices
and
(GAKESLAB)
- 232 -
Laboratory
Entrepreneurs
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Lampiran 15
No.
Appendix 15
LAPORAN HASIL
REPORT ON THE RESULTS OF
KEGIATAN PENYALURAN *)
DISTRIBUTION ACTIVITIES *)
OLEH
BY
PENYALUR ALAT KESEHATAN
MEDICAL DEVICE DISTRIBUTOR
Tahun………….
OF…………..
Nama
Jumlah
Asal
Disalurkan
Produk
Produk
Produk
Kepada
Keterangan
No.
Product
Amount
Origin of
Distributed
Name
of
Product
To
Products
**)
**)
*
Remarks
Jakarta, ....................20.............
Jakarta, ....................20.............
________________________
________________________
Direktur / Penanggung Jawab Teknis
Director / Technical Responsible Person
Laporan kegiatan penyalur dilaksanakan 1 x
*
setahun
Report of distributor activities is made 1 x a year
**
Produk Impor (asal negara)
**
Imported Product (country of origin)
**
Produk dalam negeri (asal pabrik)
**
Domestic Product (factory of origin)
- 233 -
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Lampiran 16
No.
Appendix 16
DINAS KESEHATAN PROVINSI
PROVINCIAL HEALTH OFFICE
LAPORAN HASIL PENGAWASAN
REPORT ON RESULTS OF CONTROL
TERHADAP SARANA PENYALUR ALAT
ON MEDICAL DEVICE DISTRIBUTOR MEANS,
KESEHATAN, CABANG PENYALUR ALAT
MEDICAL DEVICE DISTRIBUTOR BRANCH AND
KESEHATAN DAN TOKO ALAT KESEHATAN
MEDICAL DEVICE STORE
Keterangan
Nama
Alamat
Nama
Nama PJT
Jenis
Sarana &
kantor
Pimpinan
&
Produk
Nomor
gudang
and
and
Izin
dan
License
Workshop
Person &
bengkel
Number
Addresses
Education
No.
Pendidikan
Name of
Office,
Name of
Name of
Type of
Means
Warehouse
Management
Technical
Product
Responsible
Jakarta, ....................20.............
Jakarta, ....................20.............
Kepala
Head
Dinas Kesehatan Provinsi
Provincial Health Office
(...........................................)
(...........................................)
NIP. .......................................
NIP. .......................................
- 234 -
Remarks
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
Lampiran 17
FORM 17
BERITA ACARA PEMUSNAHAN
FORMAL REPORT OF ERADICATION
ALAT KESEHATAN
OF MEDICAL DEVICES
Pada
.......bulan
On this day ………. dated ………. month
.........tahun..........telah dilaksanakan pemusnahan
……….year ………. the eradication of medical
Alat Kesehatan sebagai berikut:
devices has been implemented as follows:
No.
hari
Nama
ini........tanggal
Satuan
Jumlah
Produk
Cara
No.
Pemusnahan
Name of
Unit
Amount
Product
On
berlokasi di .....................................................
..............located at ................................................
Yang melakukan pemusnahan
Eradication Executive
1.
Pimpinan Perusahaan ...............................
1.
Company Management .....................
2.
Penanggung Jawab Teknis .........................
2.
Technical Responsible Person ..............
1.
2.
means
Procedure
Pada sarana PAK / Cabang PAK .................yang
Saksi – saksi
the
Eradication
of
HED
/
HED
Branch
Witnesses
Nama
:
.............................................
NIP / NIK
:
Jabatan
1.
Name
:
.........................................
.............................................
NIP/NIK
:
.........................................
:
.............................................
Position
:
.........................................
Nama
:
.............................................
Name
:
.........................................
NIP / NIK
:
.............................................
NIP/NIK
:
.........................................
2.
- 235 -
Jabatan
MENTERI KESEHATAN
MINISTER OF HEALTH OF THE
REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIC OF INDONESIA
:
.............................................
Position
................,....................20.............
:
.........................................
................,....................20.............
Yang Melakukan Pemusnahan,
Eradication Executive,
(........................................)
(........................................)
Penanggung Jawab Teknis
Technical Responsible Person
(........................................)
(........................................)
Pimpinan Perusahaan
Company Management
Saksi – saksi
Witnesses
1.
................................. ..................................
1.
................................. ..................................
2.
................................. ..................................
2.
................................. ..................................
- 236 -