'
' . - ' L E M 3 A E A K - E A S R A II ' • • • . ICiBUP-TEN
•.. *-;•••• '
NOMOH- ';:. 4
•
HAERAII ilETGEAT •, I I , I-AGIWilT
m i u N - i 1992!.' •
PERATURAN DAERAH KABUPATEN"DAERAH TINGKAT I I :V -
:
;^
NOMOR
f ;
'
SERI ! B
. ••;
PACITAN
19 TAHUN 1991- , •
. TENTANG '
:: . \ ; I Z I N DISPENSASI ANGKUTAN
• '
1. •t
.*
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
.
,
BUPATI I KEPALA .DAERAH. TINGKAT I E PACITAN
•enirabang ,..; t bahwa-dalam upaya menlngkatkan pemeliharaanb Jalaiif kea;*• i, . manan,; k e t e r t l b a n dan pelayanan terhadap para pemakal r u .1 " . as jalan^yaftg^dikuasai . oieff Peme^^ Daerah Tlngkat ; 1 1 Pacitan, dlpandang'perlu mengatur ketentuan-ketentuan i1 • penggunaan/pemakaiannya dalam suatu Peraturan Daerah; de . ngan mencabut Peraturan Daerah Kqbupaten:Daerah T i n g k a t t •\\ ' ' II Pacitan Nomor lO'tahun 1979 dan seluruh Peraturan Dae ••*.* •''!,
, rah perubahannya. ; ' , ;' • .
'
'
;;• t
Me-ngingat
'
;
-y
^
>
"• ~'
'
I • •
i ; Undang-undang Nomor 5'tahun. 1974, tentang Pokok-pokok-, Pemerlhtahan d l Daerah: 1 ' I '
; c
: • 2. Undang-undang Nomor 12 tahun 1950 tentang Perabentukan ' Daerah-daerah.Kabupaten dalam llngkungan Propinsi' Ja•. • ,' wa Tlraur j •, • . ,' ; '
1»
'3, /
Undang-undang,Nomor 12 D r t . tahun 1957, tentang Per.-aturan Umum R e t r l b u s l Daerah : '
1 ~ 4. .Undang-iindang Nomor 3: tahun 1965 tentang Lalu J-lntasr '. '."Jalan,; ' . >V;'
>
•^'•.^^ y-[
•'-.•\
.
' -:.' ^
-
r
' 5. Undang-undang Nomor 13 tahun 1980 tentang .Isljin ; , 6. Undang-undang Nomor. 8 tahun 1981 tentang Hiikum Acara ' • .. Pidana ; \' • • 7»".Pe*^flturan Pemerintah Nomor 28 tahun 1951 yentang jLalu '' . Lintas Jalan ; ' ." •, s > !. 8. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 1975 tesCang Pengurusan, Pertanggung,jawaban dan Pengawasan Ke4uangan-
• - 2 -
/
i.
•
; /
./ '
•
•
j - .
• "
. Daerah ; 9. Peraturan Pemerintah Nomor 26 tahun 1985 tenbfcng Jalan ; 10. Peraturan Menteri Dalam Negerl Nomor 14 tahun 1974 tang Bentuk Peraturan Daerah ;
ten-
11. Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tlngkat I I Pacitan No. nor 7 tahun 1988 tentang P e n y i d i k i Pegawai Negerl S i p i l dllingkungan Pemerintah Kabupaten Daerah Tlngkat I I Pacitani Dengan persetujuan Dewan Perwakllan Rakyat Daerah Tlngkat I I Pacitan,
M E M U T U S K A N . 'Menetapkan : PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT TENTANG'IZIN DISPENSASI ANGKUTAN.
II
PACITAN
r
• : :
BA B I KETENTUAN UMUM Pasal 1
Dalam Peraturan Daerah i n l yang dlmaksud dengan : a. Daerah, l a l a h Kabupaten Daerah Tlngkat 11 pacitan ; •i
.
•
b. Peaarlntah Daerah, l a l a h Pemerintah Kabupaten '.Tlngkat I I Pacitan ;
taerafa
i
c* KepaLA Daerah, l a l a h Bupatl Kepala Daerah Tlngkat I I Pacitan j d. I z i n Dispensasi Angkutan, l a l a h I z i n yang d l b e r l k a n o l e h Kepala Daerah atas permohonan untuk dapat melewa' t l j a l a n - j a l a n t e r t e n t u yang dltentukan bagi kendaraan t e r t e n t u yang s l f a t n y a i n s l d e n t i l , nenhgngat kenda^ raan yangg bersangkutan sebesarnya d l l a r a n g melewatlJ a l a n - j a l a n terftefath ; t .
Kendaraan, l a l a h mobll angkutan yang bermuaTAM, ^axtg melewati j a l a n - j a l a n t e r t e n t u ; f . J a l a n , l a l a h ruas j a l a n t e r t e n t u yang dlkuasal oleh Pemerintah Daerah Tlngkat I I Pacitan, yang l e b l h l a n J Jut akan dltentukan oleh Kepala fiaerah ; ; g. Pemegang i z i n , l a l a h Pengusaha atau pemllik kendaraan. B A B I I KETENTUAN PERIZINAN Pasal 2
(1) Setiap kendaraan yang bermuatan l e b l h d l l a r a n g
raele
w a t l ruas Jalan-jalan dlmaksud huruf f paeal 1 Peraturan Daerah i n l tanpa raendapat i z i n d a r l Kepala Daerah atau pejabat yang d i t u n j u k ; , , .
1 _*
- •;
.
'
.
.
(2) Untuk memperoleh i z i n dlmaksud pada ayat' (1) pasal I n l , - ' yang bersangkutan mengajukan permohonan secara t e r t u l i s atau datang s e n d i r i ; • : (3) Bentuk dan i s l Surat I z i n l e b l h l a n j u t akan dltentukan £ leh Kepala Daerah. : •I
' f
.
•
'
'
i . • '
J
I I
B A B III ; KETENTUAN RETRIBUSI • Pasal 3
•.
(1) Atas pemberian I z l n dlmaksud pada ayat ( 2 ) pasal 2 Per^ aturan Daerah I n l , pemegang i z i n dikenakan r e t r l b u s l yang besarnya ^dltentukan sebagal b e r l k u t ; a. Truk/Bus, s e t i a p k a i l melewati' ruas j a l a n yang kc-ad^ an rusak dengan bermuatan, sebesar Rp. 2*300,00 ( dua r l b u lima t a t u s rupiah ) ; . b. Mini Truk/cilnl Bus, setiap k a i l melewati ruas j a l a n /; t e r t e n t u dengan bermuatan, sebesar Rp. 1.000,00 (serl. bu rupiah) ; (2) R e t r l b u s l dlmaksud pada ayat ( 1 ) pasal i n l harus dlbayar lunas pada saat Surat I z l n d l b e r l k a n ; (3) HaslI r e t r l b u s l dlmaksud pada ayat (2) pasal i n l disetor^ ke Kas Pemerintah Daerah sesual dengan ketentuan Peraturan yang b e r l a k u .
j ; i '
BAB IV PENGECUALIAN . Pasal 4
Dlbebaskan d a r l ketentuan pasal 2 dan 3 ayat (1) Peraturan Daerah i n l bagl : i
•
• '
a. Kendaraan.'yang karena alasan k e t e r t l b a n dan keamanan yang. dlwajlbkan untuk m e l a l u l j a l a n / j a l u r t e r t e n t u yang kelas nya tldak;sesual dengan muatan sumbu tersebut kendaraan yang bersangkutan ; b. Kendaraan!Angkutan Fenumpang Umum (Bus) yang melewati j a l a n jang t l d a k sesual kelasnya karena dltetapkan j a l u r / r u t e n y a
berdasarkan tabel trayek, termasuk terminal wajib dlsinggahi. i
: '
] ; i
yang-
B'A B V KETENTUAN PIDANA DAN PENYIDIKAN Pasal
5
(1) Tindak pidana terhadap ketentuan pasal 2 ayat (1) ; Per \ aturan Daerah I n i dlancam dengan hukuman kurungan se,lama-lamanya 6 (enam) bulan atau denda sebanyak-bahyak nya, sebesar Rp. 50.000,00 (lima puluh r l b u rupiah) ; (2) Tindak dlmaksud pada ayat ( 1 ) pasal i n l b e r s l f a t langgaran.
pe-
\
i
Pasal
6
(1) Selain oleh Penyldlk. Umum, penyldlkan terhadap t i n d a k pidana sebagalmana dlmaksud dalam pasal 2 ayat ( 1 ) Per aturan Daerah I n l dllakukan oleh Fenyldlk Fegawal Bege r i S L p i l d l llngkungan Pemerintah Daerah Tlngkat I I Pacitan yang pengangkatannya dltetapkan sesual dengan _'L;^;-:,!yjraci,caK p o r u n u a n g - u n d a n g a n
.yong berl:?::* ;
(2) Penyldlk dlmaksud pada ayat ( 1 ) pasal i n l dalam melaksanakan tugasnya mempunyal wewenang sebagalmana ketentuan yang d i a t u r dalam peraturan Daerah Kabupaten Daerah t l n g k a t I I Pacitan Nomor 7 tahun 1988.
i • . B A B VI ; KETENTUAN PERALIHAN DAN \ PENUTUP
! j Pasal 7 Deogah berlakunya Peraturan Daerah i n l , Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tlngkat I I Pacitan Nomor 10 tahun 1979 Junctls Nomor 11 tahun 1981 dan Nomor 9 tahun 1983 d i n y a t a kan dlcabut dan t i d a k berlaku l a g l . r
! i Pasal 8 Hal-hal yang belum d i a t u r dalam Peraturan Daerah i n l sepan Jang mengenai pelaksanannya akan d i a t u r l e b l h l a n j u t o l e h Kepala Daerah atau Pejabat yang d i t u n j u k .
•f
-
5 -
Pasal 9 Peraturan Daerah i n l mulal berlaku pada kan*
tanggal dlundang
Agar 8e£.lap orang mengetahulnya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah i"! ^etig&n penaipatannya . dalam Lenibaraa Daerah Kabupaten Daerah Tlngkat I I Pacitan.
Pacitan,
11 September 1991
*
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT I I PACITAN K E T U;A, Cap. t t d . li K A T :J 0
BUPATI KEPALA DAERAH TINGKAT 11 P A C I T A N Cap.' t t d . S-b.E D J i b b
Dloahkan dengan Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tlngkat I Java tanggal 26 Maret 1992'Nomor 170/P tahun 1992.
Timur
A.n. GUBERNUR KEPALA DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR Asisten I Sekretarls Wllayah/Daerah (Bldang Pemerintahan) Cap. t t d , Drs. SOEDJITO Pembina Utama Muda NIP. 010 016 467
Dlundangkan dalam Lembaran Daerah Kabupaten Daerah Tlngkat I I tanggal 21 A p r i l 1992 Nomor 4 Serl B tahun 1992.
Pacitan
An. BUPATI KEPALA DAERAH TINGKAT IX P A C I T A N Sekretarls Wllayah/Daerah
Drs. SUPARDJIMIN P e m b i n a ' NIP. 010 049 524
) PENJELASAN ! A T AS PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT PACITAN i NOMOR 19 TAHUN 1991 i IZIN DISPENSASI ANGKUTAN PENJELASAN UMUM ; •
[ '-
• !
Dalam rangka upaya pemellharaan j a l a n sebagal aklbat d a r l banyaknya l a l u l i n t a s mobll angkutan bermuatan yang melewati ruas j a l a n yang dlkuasal Pemerintah Daerah, maka Pemerintah Daerah' ber upaya seoptlmal mungkln mengatur ketentuan-ketentuan penggunaan / pemakalan ruas j a l a n tersebut. Hal i n l dllaksanakan dlsamplng upa ya untuk menekan tlngglnya kerusakan ruas j a l a n , juga menjaga akan keamanan dan k e t e r t l b a n l a l u l i n t a s yang melewati ruas j a l a n tersebut. ' f
Erat kaltannya dengan upaya Pemerintah Daerah dlmaksud maka sebagal Imbalan, kepada setiap kendaraan bermuatanyang melewati ruas Jalan yang dlkuasal oleh Pemerintah Daerah dikenakan Re^ trlbusl. . ! ~ , . t PENJELASAN PASAL DEMI PASAL Pasal 1 huruf a s/d d huruf f
Cukup j e l a s . Penetapan ruas j a l a n yang
t dlkuasal T
huruf
g
Pasal 2 ayat ( 1 )
oleh Pemerintah Daerah l e b l h lanjut akan dltuangkan dalam Keputusan Kep£ l a Daerah. 1 • t Cukup j e l a s . \ t Cukup j e l a s .
\
ayat ( 2 )
I I z l n Dispensasi Angkutan dapat d i p e r oleh dengan mengajukan permohonan secara t e r t u l i s atau yang bersangkutan datang s e n d l r l kepada pejabat|yang yang d i t u n j u k oleh Kepala Daerah;
ayat ( 3 )
1 Cukup j e l a s .
Pasal 3 s/d 8 ]
1 Cukup j e l a s .