WILUJENG SUMPING Wilujeng sumping di kota Bandung, Paris van Java. Semoga kesegaran udara Kota Bandung dapat memberi kenyamanan kepada anda mengikuti Turnamen Bridge Geo Cup 11. Untuk menemani anda dalam turnamen ini, kami akan menyajikan liputan pertandingan selama 3 hari ke depan. Kami juga mengundang para pembaca untuk memberi informasi kepada kami papan‐papan menarik pada turnamen ini atau menyumbangkan artikel bridge. Dalam kesempatan yang baik ini, tim editor ingin mengucapkan selamat kepada Tim Putri indonesia yang berhasil menjadi runner up Kejuaraan Dunia Venice Cup, Oktober 2011 lalu. Benar‐benar prestasi yang spektakuler bagi Sejarah Bridge Indonesia. Selain itu perkenankan pula kami mengucapkan selamat kepada para pemain nasional yang telah merebut 4 medali emas dalam ajang SEA GAMES 2011 lalu. Semoga prestasi tim bridge ini dapat memacu semangat para atlet bridge Indonesia untuk terus berlatih dan mengasah kemampuan dalam bermain bridge. Atas nama panitia pelaksana dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada Badan Geologi, PT. Timah, PT Bumi Siak Pusako, PT Adaro Indonesia, dan PT Trubaindo Coal Mining (Banpu Grup) yang telah mensponsori turnamen ini. Selamat bertanding di Geo Cup 11.
1
Jumat, 16 Desember 2011
Buletin Geo Cup 11
PERATURAN PERTANDINGAN TURNAMEN BRIDGE GEO CUP 11 Bandung, 16 – 18 Desember 2011 PERATURAN UMUM Pertandingan Bridge ini diselenggarakan berda‐ sarkan Laws of Duplicate Contract Bridge 2007, serta dilengkapi dengan Peraturan Tambahan, dan bersifat terbuka (Open Turnament). 1. Waktu dan Tempat Pertandingan Waktu : Jumat ‐ Minggu, 16 – 18 Desember 2011, mulai pukul 09.00 – selesai. Tempat : Auditorium Geologi, Jl. Diponegoro No. 57 Bandung. 2. Sistem Pertandingan Pertandingan dilaksanakan dalam 2 (dua) babak, yaitu: Babak Kualifikasi/Pendahuluan a. Pertandingan menggunakan Sistem Swiss 6 Sesi, memainkan 10 papan setiap sesi. b. Setiap regu hanya berhadapan dengan lawan yang sama maksimum satu kali. c. Sebagian meja memainkan kartu duplisir. d. Peringkat 1 s.d. 7 dari hasil babak pendahuluan berhak maju ke babak final. e. Penentuan peringkat berdasarkan per‐ aturan no. 3 dari Peraturan Tambahan. f. Bila jumlah regu peserta ganjil, maka regu yang mendapat bye diberi nilai 18 VP. Babak Final a. Diikuti oleh 8 (delapan) regu, yaitu 7 regu terbaik hasil Babak Pendahuluan ditambah 1 regu yang ditunjuk Panpel. Pertandingan menggunakan sistem Round Robin, @ 16 papan dengan kartu duplisir. b. Regu yang terlambat hadir pada sesi pertama babak final dikenakan sanksi sesuai peraturan yang berlaku dengan ketentuan tambahan bahwa bila terlambat lebih dari 5 menit dinyatakan diskualifikasi dan tempatnya akan diganti oleh regu peringkat berikutnya hasil babak pendahuluan. 2
Consolation Round a. Regu yang gagal maju ke babak final akan bermain pada Consolation Round menggunakan Sistem Swiss 7 sesi, memainkan 12 papan setiap sesi. b. Penentuan peringkat sesuai dengan peraturan no. 3 dari Peraturan Tambahan, dimana Total Nilai VP pada Babak Pendahuluan tidak diperhitungkan.
3. Komisi Arbitrase (Appeal Committee/AC) Sebelum pertandingan dimulai Panitia Penyelenggara membentuk Komisi Arbitrase (AC) yang terdiri dari 5 (lima) orang dengan tugas dan wewenang sebagai berikut: 1. Menyelidiki dan memutuskan protes banding yang diajukan peserta bila yang bersangkutan tidak menerima keputusan Pimpinan Pertandingan (PP). 2. Protes kepada AC harus diajukan oleh Kapten Regu secara tertulis selambat‐ lambatnya 30 menit setelah PP menetapkan keputusannya, dan disertai uang protes sebesar Rp 250.000,‐ (dua ratus lima puluh ribu rupiah). Uang ini akan dikembalikan bila AC menganggap protesnya wajar atau benar. 3. Sidang AC dianggap sah bila dihadiri sekurang‐kurangnya 3 (tiga) orang anggota AC. Bila terdapat anggota AC yang berhalangan untuk bersidang, atau terlibat dengan protes yang sedang diajukan, maka PP akan menunjuk orang lain sebagai anggota pengganti sementara. 4. Keputusan AC bersifat mutlak dan wajib dipatuhi. 4. Etika 1. Setiap Pemain Bridge wajib menjunjung tinggi sportivitas, serta etika dan norma‐ norma permainan Bridge. 2. Selama pertandingan, seluruh peserta wajib menggunakan Bahasa Indonesia atau Inggris. 3. Untuk menghindari kesan adanya pemberian informasi yang tidak sah Jumat, 16 Desember 2011
Buletin Geo Cup 11
selama penawaran dan permainan para pemain hendaknya tidak memandang partnernya atau melakukan gerakan‐ gerakan yang mencurigakan. 4. Cara memegang kartu hendaknya lebih rendah dari muka meja.
5. Sistem Penawaran, Konvensi, Alert, dan Sebagainya 1. Setiap pasangan wajib mempunyai kartu konvensi sebanyak rangkap dua dan selama pertandingan kartu konvensi tersebut hanya boleh dibaca oleh lawannya. 2. Untuk Babak Pendahuluan dilarang menggunakan sistem Brown Sticker dan Red Sticker. 3. Setiap pemain harus memberikan tanda alert jika partnernya melakukan tawaran artifisial atau tawaran yang memiliki arti tertentu, termasuk Weak No‐Trump. PERATURAN TAMBAHAN 1. Hukuman a. Terlambat datang: 0+ ‐ 5 menit : Peringatan PP 5+ ‐ 10 menit : Hukuman 1 (satu) VP 10+ ‐ 15 menit : Hukuman 2 (dua) VP 15+ menit ke atas : Dinyatakan WO b. 1 kali absen : Dinyatakan WO. c. 2 kali absen : Dinyatakan gugur. d. Tiap papan yang tidak dimainkan oleh regu yang terlambat akan dikenakan penalty 3 (tiga) IMP. e. Batas waktu habis, papan yang belum sempat dimainkan dicabut. Papan yang sedang dimainkan akan dihitung keterlambatannya sebagai berikut: 0+ ‐ 3 menit : Peringatan PP 3+ ‐ 5 menit : ½ VP 5 menit ke atas : 1 VP 2. Kemenangan WO Ada tiga pilihan untuk regu yang menang WO. a. Rata‐rata VP regu yang bersangkutan hingga session tersebut. b. 30 VP dikurangi rata‐rata VP regu yang kalah WO hingga sesi tersebut, dengan nilai maksimum 25 VP. Jumat, 16 Desember 2011
c. 18 VP Dari tiga kemungkinan ini dipilih yang paling menguntungkan.
3. Penentuan Peringkat Untuk pertandingan beregu/Tim, Regu dengan nilai Victory Point (VP) terbesar dinyatakan sebagai pemenang (peringkat ke‐ 1), demikian juga untuk penentuan peringkat selanjutnya. Apabila terdapat dua regu atau lebih yang mempunyai nilai VP yang sama, penentuan peringkat ditentukan berdasarkan prosedur Tie‐Breaking sebagai berikut: a. Dua Regu Jika ada dua regu yang mempunyai nilai VP akhir yang sama pada akhir putaran round robin, maka penentuan urutan peringkat disusun sebagai berikut: 1. Imp Hasil Direct Match antara kedua regu 2. IMP Plus dibagi IMP Minus (IMP Quotient) yang lebih besar dari seluruh pertandingan 3. Total Point Plus dibagi Minus (Total Point Quotient) yang lebih besar dari seluruh pertandingan 4. Satu papan sudden–death sampai ada pemenangnya, dengan catatan menggunakan double closed room. b. Tiga Regu atau Lebih Jika ada tiga regu yang mempunyai nilai VP akhir yang sama pada akhir putaran round robin, maka penentuan urutan peringkat disusun sebagai berikut: 1. Imp Hasil Direct Match antara regu yang bersangkutan. 2. IMP Plus dibagi IMP Minus (IMP Quotient) yang terbesar di antara regu yang bersangkutan. 3. Total Point Plus dibagi Minus (Total Point Quotient) terbesar pada seluruh pertandingan. c. Consolation Round/Swiss 1. Bila Regu tersebut pernah bertemu, berlaku peraturan no 3 2. IMP Quotient 3. Total/Selisih IMP Panitia Pertandingan
3
Buletin Geo Cup 11
SUSUNAN ACARA GEOLOGI CUP 11 JUMAT, 16 DESEMBER 2011 08.00 – 09.00 : Pendaftaran 09.00 – 09.30 : Undian dan Pairing 09.30 – 09.35 : Menyanyikan Lagu Mars Bridge 09.35 – 09.40 : Laporan Panitia 09.40 – 09.50 : Sambutan Gabsi 09.50 – 10.00 : Pembukaan Oleh Kepala Badan Geologi 10.00 – 11.15 : Q1 11.15 – 13.30 : Break 13.30 – 14.45 : Q2 15.00 – 16.15 : Q3 16.30 – 17.45 : Q4 17.45 – 19.00 : Break 19.00 – 20.15 : Q5 20.30 – 21.45 : Q6 SABTU, 17 DESEMBER 2011 FINAL (lt 1) SWISS (lt. 2) 09.00 – 11.00 : F1 09.00 – 10.30 : SW1 11.15 – 13.15 : F2 11.00 – 12.30 : SW2 13.15 – 14.15 : BREAK 12.30 – 13.30 : BREAK 14.15 – 16.15 : F3 13.30 – 15.00 : SW3 16.30 – 18.30 : F4 15.30 – 17.00 : SW4 19.00 – 22.00 : Hiburan dan Talkshow (lt 2) MINGGU, 18 DESEMBER 2011 FINAL (lt 1) SWISS (lt. 2) 10.00 – 12.00 : F5 10.30 – 12.00 : SW5 12.00 – 13.00 : BREAK 12.00 – 13.30 : BREAK 13.00 – 15.00 : F6 13.30 – 15.00 : SW6 15.15 – 17.15 : F7 15.30 – 17.00 : SW7 17.30 – 18.30 : Pembagian Hadiah
Daftar Para Juara Geo Cup 1 – 10 GEO CUP 1 : 1990 – Sapta Taruna, Jakarta GEO CUP 2 : 1991 – Pattimura , Jakarta GEO CUP 3 : 2002 – Prasetya , Sulawesi Utara GEO CUP 4 : 2003 – Geologi PTBA , Jawa Barat GEO CUP 5 : 2004 – Prasetya , Sulawesi Utara GEO CUP 6 : 2005 – Pattimura , Jakarta GEO CUP 7 : 2006 – Garuda , Jakarta GEO CUP 8 : 2007 – Tim Senior Nasional GEO CUP 9 : 2009 – Syabas Energi GEO CUP 10 : 2010 – Timah Prima 1
4
Jumat, 16 Desember 2011
Buletin Geo Cup 11
Grand Slam Try Oleh: Parpar Priatna Papan di bawah ini muncul pada pertandingan bridge Prapon 2011 di Pekanbaru saat tim DIY berhadapan dengan tim Kepri yang disiarkan secara langsung melalui Bridge Base Online (BBO) dengan hasil akhir pertandingan dimenangkan tim DIY 20‐10. 28. s 9 4 2 B/US h Q 7 5 3 d J 9 6 3 2 c 5 s K 6 3 s A Q J 10 5 U h K 10 8 6 2 B T h A J 9 d 4 d A K 5 S c A Q 9 7 c K 10 s 8 7 h 4 d Q 10 8 7 c J 8 6 4 3 2 Pasangan Rusliden‐Ishak dari Kepri mendarat di kontrak7s, sementara pasangan DIY Ludfi‐Imam mendarat di 7NT. Kontrak 7s sangat mudah diselesaikan, sementara untuk menyelesaikan kontrak 7NT Ludfi harus bekerja keras. Dewi fortuna berpihak kepada Ludfi, setelah Selatan lead singleton Heart yang masuk ke arah hAJ9. Mari kita ikuti jalannya bidding di kedua meja tersebut. Barat Timur Ishak J Rusliden H 1h 1s 2c 2d(1) 2s 3h 4h 4NT(2) 5h(3) 5NT 6h 7s
Jumat, 16 Desember 2011
Barat Imam P 1h 3c 5d 6d
Timur Ludfi N 2d 4NT 5s 7NT
Untuk mengetahui arti dari sekuens bidding tersebut, pembaca bisa langsung bertanya kepada kedua pasangan tersebut. Sementara bidding berikut ini adalah bagaimana melakukan Grand Slam Try untuk menemukan kekuatan tambahan di luar Ace dan King. Barat Timur 1h 1s 2c 2d 2s 3s(1) 4c(2) 4d(3) 4h(4) 4NT(5) (6) 5h 6c(7) 7s(8) (1) Slam Try Spade (2) Kontrol Club (Ace atau King) (3) Kontrol D (Ace atau King) (4) Kontrol H (Ace atau King) (5) Key Card Spade (6) 2 Key Card (Ace Club dan King Spade) (7) Grand slam Try Minta lebih di Club (8) Ada lebih Club Queen. Setelah Timur bid 6c jika tidak ada cQ tapi ada hQ, maka Barat harus bid 6h. Lalu, kontrak 7s akan ditutup oleh Timur.
5
Buletin Geo Cup 11
Pertarungan Dua Kekuatan Putri Asia Oleh: Parpar Priatna Pertarungan dua kekuatan putri Asia, yaitu China dan Indonesia sangat ketat. Pada Kejuaraan Dunia tahun 2009 di Brazil Tim Putri Indonesia kalah 11‐19. China pun akhirnya keluar sebagai juara dunia setelah mengalahkan Amerika. Sementara itu pada Kejuaraan Dunia 2011 di Belanda, Tim Putri Indonesia dengan pemain Lusje‐Joice, Suci‐Nana berhasil membalas kekalahan kendati dengan angka tipis 16‐14. Bukan hanya berhasil mengalahkan China ternyata putri Indonesia pada kejuaraan tersebut untuk pertama kalinya lolos ke delapan besar, empat besar, dan Final. Pertarungan Putri Indonesia melawan China tahun 2009 berlangsung cukup seru. Hingga papan keempat Indonesia unggul 9 imp dan setelah 13 papan memimpin dengan 25‐23 imp. Namun pada 3 papan terakhir Indonesia kehilangan 19 imp. Pemain Indonesia yang diturunkan ketika berhadapan dengan Tim China saat itu adalah Lusje‐Joice dan Irne‐ Conny. Untuk mengetahui kekuatan kedua tim tersebut mari kita ikuti beberapa papan. 24. S J 8 6 5 3 B/‐‐‐ H K J 8 2 D Q C 9 6 5 S 4 S A Q 2 U H A Q 10 5 H 9 4 B T D A K J 5 3 D 10 9 S C J 8 7 C A K Q 10 4 3 S K 10 9 7 H 7 6 3 D 8 7 6 4 2 C 2 Papan 24 = +11 imp Open Room : 6C(T) = +920, lead H3 Closed Room : 5C(T) = ‐400, lead H3 6
Open Room Barat Utara Timur Selatan Conny Yan Ru Irne Yongling 1D Pass 2C Pass 2D Pass 2S Pass 2NT Pass 3C Pass 4C Pass 4S Pass 4NT Pass 5NT Pass 6C // Closed Room Utara Timur Selatan Barat W.Wenfei Lusje Yi Qian Joice (1) 1D Pass 2C Pass 2H Pass 3C Pass 4S(2) Pass 5C // (1) Prec (2) Splinter Pada papan ini Indonesia menang 11 imp setelah di Open Room pasangan Irne‐Conny mencapai kontrak maksimum 6C, sementara pasangan China di Closed Room hanya mendarat di 5C, padahal Wang Wenfei melakukan bidding bagus dengan splinter 4S yang menyatakan fit Club dan singleton Spade. 30. S 7 5 T/‐‐‐ H J 5 4 D A 9 3 2 C J 10 9 2 S K 8 4 S A Q 6 3 U H K 7 6 2 H A 10 9 B T D K 6 5 D Q 8 4 S C K Q 7 C 6 4 3 S J 10 9 2 H Q 8 3 D J 10 7 C A 8 5 Papan 30 = ‐10 imp Open Room : 3NT(T)‐1 = ‐50, lead SJ Closed Room : 3NT(T) = ‐400, lead SJ Jumat, 16 Desember 2011
Buletin Geo Cup 11
SQ. Kemudian main Club ke King, selanjutnya main Heart ke 10 yang diambil Queen oleh Selatan. Selatan beralih menyerang Diamond dengan memainkan Jack. Kejadian di Closed Room Liu Yi Qian memainkan King yang diambil Ace oleh Lusje dan ketika kembali Diamond Liu Yi Qian bermain kecil. Setelah diserang Diamond terakhir declarer kembali memainkan Club ke Queen dan dari meja bermain Heart ke 9, kontrak 3NT berhasil dibukukan. Sementara di Open Room Irne memainkan Diamond kecil dan menang dengan Queen di tangan, setelah Dong Yongling menang dengan CA dan kembali dengan D10 akhirnya kontrak 3NT mati satu. Pada papan ini Indonesia kalah 10 imp.
Open Room Barat Utara Timur Selatan Conny Yan Ru Irne Yongling 1NT Pass 3NT // Closed Room Barat Utara Timur Selatan W.Wenfei Lusje Yi Qian Joice 1D Pass 1H Pass 1NT Pass 3NT // Kontrak 3NT di Open Room gagal diselesaikan oleh Irne. Sementara pemain China Liu Yi Qian berhasil memainkan kontrak ini dengan baik. Di kedua meja kontrak 3NT di lead SJ yang diambil
RBT BRIDGE RBT LAGU BRIDGE
TELKOMSELL NSP 1212
FLEXITONE
HAPPY BRIDGE: RING SUB 3710508 SMS KE 1212 MARS BRIDGE: RING SUB 3710507 SMS KE 1212
HAPPY BRIDGE: RING SUB 3710508 SMS KE 1212 MARS BRIDGE: RING SUB 3710507 SMS KE 1212
HCPT/THREE
XL RBT 1818
HAPPY BRIDGE: 3710508 SMS KE 1212 MARS BRIDGE : 3710508 SMS KE 1212
HAPPY BRIDGE: 11302180 SMS KE 1818 MARS BRIDGE: 11302179 SMS KE 1818
RBT I‐RING (INDOSAT)
AXIS
HAPPY BRIDGE: SET 1905354 SMS KE 808 MARS BRIDGE : SET 1905355 SMS KE 808
HAPPY BRIDGE : ON 3710508 SMS KE 333 MARS BRIDGE : ON 3710507 SMS KE 333
ESIA
CONTACT PERSON
HAPPY BRIDGE: RING 3710508 SMS KE 888 MARS BRIDGE : RING 3710507 SMS KE 888
HALO: 08122008811, THREE: 08572263117 FLEXI: 022‐72227711 email:
[email protected]
Jumat, 16 Desember 2011
7