Visualisasi Model 3D Jari Menggunakan Finger Motion Capture Berbasis Flexsensor Capture Berbasis Nugroho adi Dosen Pembimbing: Dr. I Ketut Eddy Purnama, ST., MT. Muhtadin,ST.,MT.
Latar belakang Latar belakang • Penggunaan alat motion capture berbasis f flexsensor yang membutuhkan pergerakan y g p g animasi model 3D untuk digunakan sebagai alat komunikasi dengan orang bisu dan tuli alat komunikasi dengan orang bisu dan tuli • Model 3D yang digunakan dapat berfungsi sebagai parameter penulisan file BVH b l fl yang berguna dalam pembuatan film, game dll
Permasalahan • File File BVH yang dibuat dengan metode BVH yang dibuat dengan metode mengambil data per frame masih memiliki banyak kekurangan,salah satunya adalah banyak kekurangan,salah satunya adalah gerakan file BVH yang masih patah ‐ patah. untuk menghindari kekurangan tersebut maka untuk menghindari kekurangan tersebut maka penulis mencoba dengan metode yang lain yaitu mengambil data secara live streaming yaitu mengambil data secara live streaming dari alat finger motion capture untuk membuat file BVH dan memvisualisasikan membuat file BVH dan memvisualisasikan gerakan tersebut
Batasan Masalah Batasan Masalah • Model kerangka ini tidak mengikuti pergerakan alat finger motion capture p g f g p yyang g sudah terpasang accelorometer. • Software yang digunakan adalah blender Software yang digunakan adalah blender 2.49b, Notepad++ dan phyton 2.6.2
Tujuan Penelitian pada tugas akhir ini bertujuan g dari alat untuk memodelkan ggerakan tangan finger motion capture berbasis flexsensor. Penelitian ini bisa di implementasikan dibeberapa bidang, yaitu pada pembuatan film animasi yang membutuhkan detail gerakan jari atau bisa di gunakan juga sebagai alat komunikasi dengan orang bisu dan tuli
DESAIN DAN IMPLEMENTASI DESAIN DAN IMPLEMENTASI
Alat finger motion capture berbasis fl flexsensor
Prosesor
Visualisasi l
Alat Finger Motion Capture Alat Finger Motion Capture Alat finger motion capture berbasis flex sensors digunakan untuk mengambil data – data pergerakan jari yang diambil secara real time. Ketika alat tersebut digerakkan oleh pemakainya maka alat tersebut akan menghasilkan data yang berupa data pergerakan jari. Data yang dihasilkan adalah delapan jenis data yaitu: lima data untuk pergerakan tiap jari dan tiga data terakhir adalah data accelorometer. Data yang dihasilkan oleh alat ini digunakan sebagai acuan visualisasi gerakan jari.
Prosesor • pengolahan data yang diperoleh dari alat g motion capture p berbasis flexsensor finger menjadi pergerakan model 3D yang ditampilkan pada blender. blender
Visualisasi
Implementasi Sistem Implementasi Sistem • Blender 2.49b sebagai aplikasi untuk p melakukan pembuatan model 3D dan menjalankan pergerakan model 3D
Cara Kerja Sistem Cara Kerja Sistem Ketika K tik pengguna alat l t finger fi motion ti capture t melakukan gerakan maka sensor dari alat finger motion capture akan mengirimkan data melalui serial komunikasi atau lewat mode text, data yang dikirimkan masih berupa p data tegangan g g yyangg nantinya akan dirubah oleh script python menjadi acuan visualisasi gerakan model 3D jari tersebut. S hi Sehingga pada d blender bl d game engine i juga j akan k memvisualisasikan gerakan tersebut sesuai dengan data yang dihasilkan oleh pengguna alat finger motion capture.
PENGUJIAN SISTEM PENGUJIAN SISTEM Pengujian dilakukan dengan cara menjalankan g p pada visualisasi ggerakan model jjari dan tangan blender yang sudah mendapat data gerakan dari pengguna alat finger motion capture
Pengujian Data dari Alat Finger Motion Capture.
Pergerakan
Data Ibu Jari
Data Telunjuk
Data Jari Tengah
Data Jari Manis
Data Kelingking
Ibu Jari
800
500
400
500
600
Telunjuk
600
800
400
500
600
Jari Tengah
600
500
800
500
600
Jari Manis
600
500
400
800
600
Jari kelingking
600
500
400
500
800
Semua jari menggenggam
600
500
400
500
600
Semua jari lurus
800
800
800
800
800
Keterangan Tabel Keterangan Tabel Jari yang lurus mempunyai nilai 800 untuk semua jari. l l k Jari yang menggenggam mempunyai nilai yang berbeda – berbeda hal ini dikarenakan gerakan pada ibu jari dan kelingking sangat sedikit sehingga g p j g g g gg mempunyai nilai yang masih besar diantara jari yang lainData diatas dikirimkanpengguna alat finger motion capture yang menggerakkan jari melalui mode text yang disimpan di notepad terlebih dahulu,bukan melalui mode text yang disimpan di notepad terlebih dahulu bukan melalui serial komunikasi lalu script python membaca data serial tersebut satu persatu. • Nilai data perjari dalam kondisi lurus adalah 800 maka di ibaratkan jari Nil i d j id l k di i l d l h 800 k di ib k j i tersebut berada pada titik x = 0, y = 0, z =0, sehingga setiap jari tersebut melakukan gerakan nilai tersebut akan berkurang sesuai dengan gerakannya, maka koordinatnya pun juga akan berubah sesuai dengan gerakan dari alat tersebut
• •
Pengujian Visualisasi Model 3D Pengujian Visualisasi Model 3D • Data yang diterima script python yang ditampilkan pada console blender seperti pada gambar 4.1 akan digunakan sebagai acuan pembuatan visualisasi gerakan model 3D jari sebagai acuan pembuatan visualisasi gerakan model 3D jari dan tangan. Untuk pengujian akan dilakukan dengan j g g dengan cara menekan g menjalankan blender game engine tombol P di keyboard. Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah visualisasi gerakan yang dihasilkan sama dengan data yang dikirim oleh pengguna alat finger motion capture atau dk l h l f tidak. Kalau visualisasi gerakan tidak sama dengan data maka terjadi error atau kesalahan dalam penulisan script terjadi error atau kesalahan dalam penulisan script python
• Pada gambar jelas terlihat visualisasi dapat ditampilkan pada blender game engine akan tetapi pergerakannya tidak sama dengan data yang dikirim pengguna alat finger motion capture melalui mode text. Seharusnya gerakan pada visualisasi model 3D bergerak mode text. Seharusnya gerakan pada visualisasi model 3D bergerak sesuai dengan data yang ada bukan semuanya bergerak bersamaan meski data yang diterima tidak sama. Data yang dapat di visualisasikan adalah ketika semua jari mendapat nilai 800 yaitu i li ik d l h k ik j i d il i 800 i ketika jari tersebut lurus namun ketika data berubah sesuai gerakan pengguna alat finger motion capture p gg f g p visualisasi model 3D tidak berubah sama sekali tetap melakukan gerakan yang sama untuk semua jari. Hal ini disebabkan oleh kesalahan penulis ketika membuat script b t i t python. Sehingga ketika dibuat prosentase th S hi k tik dib t t keberhasilan maka yang didapat adalah 30% saja karena penulis y p p j y hanya mampu memenuhi 3 point saja yaitu membaca data dari pengguna alat finger motion capture, membuat visualisasi gerakan jari dan tangan serta memenuhi ketika semua jari mendapat data 800 atau saat semua jari lurus 800 atau saat semua jari lurus
Kesimpulan • Visualisasi model 3D jari dan tangan tidak p g g j dapat mengikuti data dari gerakan jari dan tangan pengguna alat finger motion capture. • Data yang dikirimkan melalui mode text Data yang dikirimkan melalui mode text bukan melalui serial komunikasi yang tentunya l bhb f lebih bersifat real time. l Kesalahan terjadi pada proses scripting • Kesalahan terjadi pada proses scripting
Pengembangan • Penggambaran karakter juga harus lebih g g dikembangkan agar lebih terlihat realistik. • Dilengkapi juga dengan pembacaan data dari accelerometer. accelerometer • Penggunaan metode lain untuk script python untuk melakukan pembacaan data yang dikirim melalui serial komunikasi bukan dikirim melalui serial komunikasi bukan melalui mode text.
Saran • Pada simulasi tersebut, visualisasi gerakan tidak mampu mengikuti gerakan dari data yang diterima melalui mode text. Harapan penulis pada penelitian selanjutnya visualisasi model 3D dapat mengikuti gerakan dari data yang ada.. • Penggabungan antara game logic dan script python pada game engine blender harus diperhatikan karena jika terjadi kesalahan maka blender akan Shut down secara otomatis dan menampilkan windows error pada sisten operasi.
TERIMA KASIH TERIMA KASIH