Tuturial Dual Boot Windows - Linux
Nama : Muhammad Fikry Hazmi NRP
: 5214100143
i
Daftar Isi 1. Vitual Box, Windows, Linux………………………………………………………………………… 1 2. Menginstall Windows pada Virtual Box……………………………………………………... 1 3. Menginstall Linux dengan dual boot Windows – Linux……………………………….. 16
1. Vitual Box, Windows, dan Linux Pastikan di komputer atau laptop anda sudah terinstall Virtual Box, kalau belum anda bisa mendownloadnya terlebih dahulu di https://www.virtualbox.org/wiki/Downloads dan pilih sesuai dengan OS anda. Disini saya menggunakan OS Windows 8.1 dalam membuat tutorial dual boot Windows – Linux. Agar lebih mudah, tutorial ini dilengkapi dengan screenshoot di setiap langkahnya untuk mempermudah pemula. Pastikan di device anda sudah terdapat instalasi Windows dan Linux dengan ekstensi *.iso *.cdr atau *.dmg.
Gambar 1 : Vitual Optical Disk Files
Disini saya menggunakan Windows 7 Ultimate SP1 32 Bit dan Ubuntu 14.04 32 Bit yang berekstensi *.iso. Dapat dilihat di Gambar 1 yang diberi tanda kotak hitam. 1. Menginstall Windows pada Virtual Box Setelah itu buka Virtual Box anda.
Gambar 2 : Tampilan Virtual Box
1
Klik New seperti pada Gambar 2 yang diberi kotak hijau.
Gambar 3 : Pilihan OS pada Virtual Box
Perhatikan Gambar 3. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Beri nama pada OS anda. Disini saya memberinya nama Windows 7 sesuai dengan OS yang saya pilih. 2. Pilih OS yang anda pilih. Disini saya memilih OS Windows 7 32 Bit. 3. Klik Next untuk lanjut.
Gambar 4 : Atur alokasi RAM Virtual OS
2
Perhatikan Gambar 4. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Atur besar RAM yang anda inginkan untuk Virtual OS anda. Disini saya membuat sebesar 512 MB seperti yang direkomendasikan. 2. Klik Next untuk lanjut.
Gambar 5 : Setting Hard drive Virual OS
Perhatikan Gambar 5. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Pilih aturan untuk Hard drive Virtual OS anda. Disini saya memilih “Create a virtual hard drive now” untuk membuat hard drive baru. 2. Klik Next untuk lanjut.
Gambar 6 : Setting tipe Hard drive
3
Perhatikan Gambar 6. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Pilih tipe untuk Hard drive Virtual OS anda. Disini saya memilih “VDI” dengan rekomendasi dari Virtual Box. 2. Klik Next untuk lanjut.
Gambar 7 : Setting Storage pada Virtual Hard drive
Perhatikan Gambar 7. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Pilih Storage pada Hard drive Virtual OS anda. Disini saya memilih “Dynamically allocated” dengan rekomendasi dari Virtual Box. 2. Klik Next untuk lanjut.
Gambar 8 : Setting lokasi dan kapasitas Virtual Hard drive
4
Perhatikan Gambar 8. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Atur lokasi untuk Virual Hard drive anda. Disini saya membiarkan lokasi rekomendasi dari Virtual Box. 2. Atur kapasitas untuk Virual Hard drive anda. Disini saya membiarkan kapasitas rekomendasi dari Virtual Box. 3. Klik Next untuk lanjut.
Gambar 9 : Virtual OS profil di Virtual Box
Selanjutnya klik Start sperti pada Gambar 9 yang diberi kotak hijau
Gambar 10 : Setting start-up disk Virual OS
5
Selanjutnya klik Browse icon pada Gambar 10 yang terdapat pada kotak hijau seperti icon Folder.
Gambar 11 : Pilih OS di Dirve
Selanjutnya pilih OS yang sesuai dengan yang anda pilih di Virtual Box. Disini saya memilih OS Windows 7 Ultimate SP1 32 Bit seperti pada Gamabar 11 yang diberi kotak hitam. Setelah itu klik Open seperti pada kota hijau.
Gambar 12 : OS disk sudah terpilih
OS disk anda sudah terpilih dan Klik Start seperti pada Gambar 12 yang diberi kotak hijau.
6
Gambar 13 : Proses Start Virtual OS
Tunggu proses selesai hingga muncul seperti Gambar 14 berikut.
Gambar 14 : Setting instalasi Windows
Perhatikan Gambar 14. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Atur Bahasa, waktu dan mata uang, dan Bahasa yang diinput keyboard anda. Disini saya memakai pengaturan default dari Windows 7. 7
2. Klik Next untuk lanjut.
Gambar 15 : Proses Setup
Tunggu proses hingga muncul seperti Gambar 16 berikut.
Gambar 16 : License Terms Windows 7
8
Perhatikan Gambar 16. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Centang “I accept the license terms”. 2. Klik Next untuk lanjut.
Gambar 17 : Memilih tipe Instalasi Windows 7
Disini saya memilih Custom (advance) seperti pada Gambar 17 yang diberi kotak hijau agar sesuai dengan apa yang saya inginkan.
Gambar 18 : Alokasi Harddisk
9
Klik Drive option(advance) seperti pada Gambar 18 yang diberi kotak hijau.
Gambar 19 : Alokasi Harddisk
Klik New sperti pada Gambar 19 yang diberi kotak hijau untuk membuat Partisi Harddisk anda.
Gambar 20 : Alokasi Harddisk
10
Perhatikan Gambar 20. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Tentukan ukuran Partisi Harddisk anda. Disini saya mengisikan 15360 MB agar Unallocated Disk Space berukuran 10 GB. 2. Klik Apply.
Gambar 21 : Alokasi Harddisk
Klik OK seperti pada Gambar 21 yang diberi kotak hijau untuk melanjutkan.
Gambar 22 : Alokasi Harddisk
11
Klik Next seperti pada Gambar 22 yang diberi kotak hijau untuk melanjutkan.
Gambar 23 : Proses Instalasi Windows 7
Tunggu proses instalasi selesai hingga seperti Gambar 24 berikut.
Gambar 24 : Setup Windows 7
12
Perhatikan Gambar 20. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Beri nama User Name dan Computer Name yang anda inginkan. Disini saya memberi nama Win7 untuk keduanya. 2. Klik Next untuk melanjutkan.
Gambar 25 : Set User Password
Perhatikan Gambar 20. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Beri Password yang anda inginkan. Disini saya mengkosongkan passwordnya. 2. Klik Next untuk melanjutkan.
Gambar 26 : Product Key
13
Perhatikan Gambar 26. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Masukkan Product Key jika anda mempunyainya dan melanjutkan langkah ke-3. Disini saya tidak mempunyai Product Key, jadi saya mengikuti langkah ke-2 2. Klik Skip untuk melewati langkah ini. 3. Jika anda telah memasukkan Produk Key, klik Next.
Gambar 27 : Setup Windows 7 update
Pilih pengaturan update yang anda inginkan, lihat pada Gambar 27 yang diberi kotak hijau. Disini saya memilih “Ask me later” karena saya tidak memasukkan Product Key.
Gambar 28 : Time and Date Setting
14
Perhatikan Gambar 28. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Atur waktu, tanggal, dan zona waktu dimana anda berada. Disini saya mengaturnya sesuai dengan daerah saya. 2. Klik Next untuk melanjutkan.
Gambar 29 : Set Network
Atur Network anda. Disini saya memilih “Home network” Karena saya menggunakan koneksi dial-up.
Gambar 30 : Tampilan Windows 7
15
Instalasi Windows 7 telah sukses. Untuk menginstall dual boot Windows – Linux, shutdown terlebih dahulu. 3. Menginstall Linux dengan dual boot Windows – Linux Setelah anda mengshutdwon Windows anda, anda akan kembali ke window Virtual Box
Gambar 31 : Jendela Virtual Box
Klik Setting seperti pada Gambar 31 yang diberi kotak hijau.
Gambar 32 : Virtual OS setting
Perhatikan Gambar 32. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Klik Storage. 2. Klik Disk yang anda pakai untuk Virtual OS sebelumnya. 3. Klik icon CD, lalu klik icon Browse. 16
Gambar 33 : Memilih OS Linux
Disini OS dari Linux yang saya pakai adalah Ubuntu 14.04 seperti pada Gambar 33 yang diberi kotak hitam. Lalu klik Open yang diberi kotak hijau.
Gambar 34 : Virtual OS setting
Lalu klik OK seperti pada Gambar 34 yang diberi kotak hijau
17
Gambar 35 : Tampilan Virtual Box
Klik Start untuk memulai Virual OS
Gambar 36 : Tampilan error
Akan keluar tampilan error karena option PAE pada setting tidak di centang. Jadi matikan Virtual OS dulu dan kembali ke Setting.
18
Gambar 37 : Tampilan Setting Virtual OS
Perhatikan Gambar 37. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Klik System. 2. Klik Klik Processor. 3. Centang “Enable PAE/NX”. 4. Klik OK untuk melanjutkan.
Gambar 38 : Booting Ubuntu
Tunggu sampai proses selesai hingga nampak seperti Gambar 39.
19
Gambar 39 : Tampilan instalasi Ubuntu
Pilih Bahasa, lalu klik Install Ubuntu seperti pada Gambar 39 yang diberi kotak hijau.
Gambar 40 : Instalasi Ubuntu
Perhatikan Gambar 40. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Jika anda ingin mengupdate, centang bagian ini. 2. Jika anda ingin menginstall software pihak ketiga, centang bagian ini. 3. Klik Continue untuk melanjutkan.
20
Gambar 41 : Setup instalasi Ubuntu
Perhatikan Gambar 41. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Pilih bagian ini untuk menginstall Ubuntu disamping OS Windows 7 yang sudah anda install. 2. Klik Install Now untuk melanjutkan ke proses instalisasi.
Gambar 42 : Instalasi Ubuntu
Klik Continue untuk melanjutkan
21
Gambar 43 : Instalasi Ubuntu
Disini saya memilih lokasi saya sendiri yaitu Jakarta, lalu klik Continue.
Gambar 44 : Instalasi Ubuntu
Pilih Bahasa Keyboard Layout, lalu klik Continue sperti pada Gambar 44 yang diberi kotak hijau.
22
Gambar 45 : Instalasi Ubuntu
Perhatikan Gambar 41. Ikuti langkah dengan memperhatikan nomor pada kotak hijau : 1. Isikan nama anda, nama komputer, username, dan password anda sesuai yang anda inginkan. 2. Klik Continue untuk melanjutkan.
Gambar 46 : Proses instalasi Ubuntu
Tunggu sampai proses selesai.
23
Gambar 47 : Instalasi sukses
Setelah itu klik Restart Now.
Gambar 48 Tampilan Dual Boot
Selamat!! Anda sudah berhasil membuat Dual Boot Windows - Linux
24